GEJALA DAN PENGUKURAN PENYAKIT TUMBUHAN

25
GEJALA DAN PENGUKURAN PENYAKIT TUMBUHAN Prof. Dr. Ir. Abdul Latief Abadi, MS Dosen Jur. HPT FP UB 2008

description

GEJALA DAN PENGUKURAN PENYAKIT TUMBUHAN. Prof. Dr. Ir. Abdul Latief Abadi, MS Dosen Jur. HPT FP UB 2008. Gambaran Gejala Penyakit secara dan proses fisiologi tumbuhan menurut Agrios, 2005. GEJALA PENYAKIT. Penguningan. Layu. Plesionekrosis. Hidrosis. Busuk Leak Mumifikasi. Nekrosis. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of GEJALA DAN PENGUKURAN PENYAKIT TUMBUHAN

Page 1: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

GEJALA DAN PENGUKURAN

PENYAKIT TUMBUHANProf. Dr. Ir. Abdul Latief Abadi, MSDosen Jur. HPT FP UB2008

Page 2: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN
Page 3: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Gambaran Gejala Penyakit secara dan proses fisiologi tumbuhan menurut Agrios, 2005

Page 4: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

GEJALA PENYAKIT

Nekrosis

Hipoplasia

Hiperplasia

Plesionekrosis

Penguningan

LayuHidrosis

Organ Simpan

Jaringan Hijau

Jaringan Kayu

BusukLeakMumifikasiKulai, dst. Bercak, dst.Garis, JalurHawar, dst.Mati-ujungKankerPendarahan, dstKerdil Rosetting

Albikasi Khlorosis

Supresi Etiolasi

Gigantisme

Hiperkromik

Metaplastik

Proleptik

Batang&Akar

Daun&Buah

Viresen

KeritingKudisCacarTumefaksiFasikulasiProliferasi

Filodi

Prolepsis

Holonekrosis

Tepung dan Embun Tepung

Karat

Page 5: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

NekrosisGejala nekrosis

matinya (nekrosis) sel, jaringan, organ, dan seluruh tanaman. ◦Plesionekrosis: sebelum

matinya protoplas (hampir mati),

◦Holonekrosis: setelah matinya protoplas (keseluruhannya mati).

Page 6: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

PlesionekrosisYellowingWiltingHidrosis

Page 7: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Holonekrosis organ penyimpananBusukLeakMumifikasi

Page 8: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Holonekrosis Jaringan berkhlorofilKulai (damping-off)BercakBintikHawarBlas

Page 9: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Holonekrosis Jaringan berkhlorofilKulai (damping-off)BercakBintikHawarBlas

Page 10: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Holonekrosis Jaringan berkayuMati ujungKankerPendarahanGumosis

Page 11: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

HipoplasiaKerdilRosettingKhlorosisMosaikEtiolasi

Page 12: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

HiperplasiaGigantismeHiperkhromikMetaplastikProleptik

Page 13: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

GigantismeKeritingKudisCacarGall (bengkak)Knot (bintil)Club (gada)Kalus

Page 14: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Karat

Page 15: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Tepung

Page 16: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Embun Bulu

Page 17: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Embun Jelaga

Page 18: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Pengukuran Penyakitmenghitung jumlah atau

persen tanaman sakit, atau organ sakit, atau jaringan sakit

menghitung intensitas serangan bilamana tingkat serangan berbeda pada bagian tanaman tersebut

Page 19: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Jumlah / Persen Jumlah tanaman /organ sakitRumusnya : P = --------------------------------------------x

100 (%) Jumlah keseluruhan tanaman /organ

 P = Persentase tanaman / organ sakit

Page 20: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Jumlah / Persen Penyakit yang menyebabkan

tanaman mati, misalnya penyakit layu Fusarium, penyakit layu bakteri, kulai (‘damping off’) pada bibit, dan akar gada pada kubis.

Page 21: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Jumlah / Persen Penyakit yang walaupun tidak

membunuh, tetapi semua bagian tanaman yang sakit akan menyebabkan kerusakan yang menyeluruh, misalnya karena serangan virus.

Page 22: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Jumlah / Persen Penyakit yang menyebabkan

kehilangan hasil keseluruhan, misalnya gosong pada tanaman jagung, dan nematoda bengkak akar pada berbagai tanaman.

Page 23: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Jumlah / Persen Penyakit pada bagian (organ) tanaman

yang walaupun sedikit dapat menyebabkan kerugian keseluruhan dari tanaman / organ tanaman,

misalnya hawar tangkai pada seledri, tumor yang disebabkan oleh Agrobacterium tumefaciens pada pangkal batang banyak tanaman, busuk tangkai malai pada penyakit blas pada padi, antraknose pada buah cabai, buah tomat, buah melon, buah semangka, buah buncis dsb.

Page 24: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Intensitas SeranganBercak Cercospora pada Kacang Tanah

Skala serangan : 0 = tidak ada daun terserang1 = luas daun terserang 1 – 25 %2 = luas daun terserang 26 – 50 %3 = luas daun terserang 51 – 75 %4 = luas daun terserang 76 – 100 %Intensitas serang dihitung berdasarkan rumus :

( n x v )I = ---------------------- x 100 (%) Z x N

I = Intensitas Serangann = jumlah daun dari tiap katagori seranganv = nilai skala tiap katagori seranganZ = nilai skala dari katagori serangan tertinggiN = jumlah daun yang diamati

Page 25: GEJALA DAN PENGUKURAN  PENYAKIT TUMBUHAN

Terima kasih