GBRP Prodi Teknik Geologi Unhas 2010

SISTEM PENGAJARAN MAHASISWA AKTIF BERDASARKAN PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL PENGAJARAN

MATAKULIAH PRODI TEKNIK GEOLOGI

GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS TEKNIKJURUSAN GEOLOGI

PRODI TEKNIK GEOLOGI

MAKASSAR

Desember 2010


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI FISIK 1. Kode Mata Kuliah : 101D6132. Semester Penyajian : Ganjil ( I )3. Prasyarat : -

Kompetensi Sasaran :

Kompetensi Utama : Memahami proses fisika dan geodinamika dalam proses pembentukan bumi serta mampu mengidentifikasi dan menyusun batuan dalam konsep ruang dan waktu.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses pembentukan batuan di bumi dan kejadian yang menguntungkan dan merugikan dalam konsep kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat luas dalam menjelaskan manfaat dan fenomena geologi.

Sasaran Belajar :

Mempelajari mengenai pengertian ilmu geologi, yaitu ilmu yang berhubungan dan kegunaannya, bumi secara keseluruhan baik penyusunannya, susunannya, proses-proses yang terjadi di bumi baik di bawah permukaan maupun di permukaannya, termasuk juga bentuk-bentuk yang dihasilkannya, kehidupan yang pernah ada, dan skala waktu geologi.

Mg Ke

Materi /Topik Pembelajaran

Strategi/Metode Pembelajaran

Sasaran BelajarIndikator Penilaian

I Kontrak Kuliah CeramahSetelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami proses pembelajaran Geologi Fisik

Aktivitas pembelajaran

II Susunan dan material penyusun bumi

Ceramah, Diskusitugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan susunan dan material penyusun bumi

Aktivitas pembelajaranPemahaman materiTugas mandiri

IIIIVVVIVII

Mineral dan batuanBatuan bekuBatuan SedimenBatuan metamorf

CeramahDiskusiPengenalan mineral dan batuan di labo, tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mineral dan batuan penyusun kerak bumi

Aktivitas pembelajaranPemahaman materiTugas mandiriKerja Lab

32

Mg Ke




VIIIIX

Fosil (proses pemfosilan, klasifikasi, kegunaan fosil). Penentuan umur dalam geologi dan skala waktu geologi.

CeramahDiskusiPengenalan fosil di labo, tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mengenai fosil dan skala waktu geologi


X Striktur Geologi dan gaya apembentuknya

CeramahDiskusiPengenalan Struktur Geologi di labo, tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mengenai pembentukan dan macam-macam struktur geologi


XIXIIXIII

Mass movement, Air permukaan

Ceramah,diskusiPengenalan bentang alam hasil kerja air permukaanTugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mengenai proses-proses pada permukaan bumi


XIV AirtanahCeramahDiskusiPengenalan karakteristik airtanahTugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mengenai airtanah termasuk proses yang dilakukan oleh airtanah


XV Bentang alam pantai dan proses-proses di pantai

Ceramah, diskusi, belajar dan tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menguraikan mengenai pantai termasuk proses-proses pada pantai


XVI Evaluasi Diskusi Aktivitas diskusi

Dosen Pengampuh:Ir. Budi Rochmanto, MSc.Ir. Busthan Azikin, MT.

Referensi Utama:

1. Thompson, G. R., Turk, J., 1993, Modern of Physical Geology2. Budi Rochmanto, 2005, Diktat Kuliah Geologi Fisik

33

JADWAL PEMBELAJARAN

MINGGU FOPIK BAHASAN METODA KRITERIA PENILAIAN

IPenjelasan umum tentang topic, materi kuliah, metode yang akan digunakan dan kontrak pembelajaran.

Ceramah dan diskusi

Aktivitas Kesesuaian referensi

IISusunan dan Penyusun BumiSiklus Batuan

Cearmah dan diskusi

Tugas mandiri

Aktivitas pembelajaran Pemahaman materi Tugas mandiri

III Materi dan Mineral Ceramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab

Aktivitas pembelajaran Pemahaman materi Tugas mandiri Kerja Lab

IV Magma dan Batuan BekuCeramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab


V Proses PelapukanCeramah dan diskusiTugas mandiri

Aktivitas pembelajaran Pemahaman materi Tugas mandiri

VI Sedimen dan Batuan sedimenCeramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab.


VII Meyamorfisme dan Batuan Metamorf Ceramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab


VIII Fosil dan Proses Pemfosilan Ceamah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab


IX Skala Waktu Geologi Ceramah dan diskusiTugas mandiri


34


X Struktur Geologi Ceramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab

Aktivitas pembelajaranPemahaman materiTugas mandiri dan lab

XI Mass Movemeny Ceramah dan diskusiTugas mandiri

Aktivitasp embelajaranPemahaman materiTugas mandiri dan lab

XII Kerja Air Permukaan Ceramah dan diskusiTugas mandiriKerja Lab

Aktivitas pembelajaranPemahaman materiTugas mandiri & Lab

XIII Kerja Air Permukaan Ceramah dan diskusiTugas mandiri

Aktivitas pembelajaranPemahaman materiTugas mandiri & Lab

XIV Airtanah Ceramah dan diskusiTugas mandiri


XV Pantai dan Proses-Proses di Pantai Ceramah dan diskusiTugas mandiri


XVI Evaluasi kegiatan

Diskusi dan test Aktivitas dan test

35


Nama Mata Kuliah : DASAR – DASAR PERPETAAN

1. Kode Mata Kuliah : (103D612)2. Semester Penyajian : Ganjil ( I )3. Prasyarat : -


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat membaca dan membuat peta dasar dan semua aspek-aspek perpetaan. Mahasiswa diharapkan memiliki keahlian membuat peta kontur dan pemetaan digital, melakukan registrasi peta, mendigit, dan melay-out peta

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan peta dasar dalam proses pembuatan dan pembacaan peta.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip peta dasar untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I a. GBPPb. Pendahuluan

Ceramah GBPP Jenis-jenis peta Skala peta

Keaktifan

II Pengenalan Teori teori Perpetaan

Ceramah Pengenalan Teori teori Perpetaan

Keaktifan & Tugas Mandiri

III&IV

Unsur-unsur pada peta Cooperative Learning & Discussion

Konstruksi peta Simbol-simbol unsur

topografi di peta Penempatan nama-nama

unsur topografi di muka peta

Keaktifan dan sikap dalam berdiskusi

V & VI

Sistem Proyeksi Peta Ceramah & Problem-Based Learning

Macam-macam proyeksi peta

Geometri proyeksi garis lengkung

Proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM)

Keaktifan dan Tugas Kelompok

VII Sistem Koordinat dan Penomoran Peta

Case Study System koordinat Hubungan antarsistem

koordinat Penentuan posisi Penomoran peta

Keaktifan dan Tugas Mandiri

36

Mg Ke




VIII MID TEST Ujian tulis dan atau tak tertulis

Penguasaan Materi Uji

IX Metode Pemetaan Topografi

Ceramah danExperience Learning

Metode teristris Metode fotogrametris Foto udara

Keaktifan

X Alat-alat Pengukuran Survey

Ceramah dan Group Discussion

Kompas Theodolith

Keaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XI Penentuan Titik Lokasi Ceramah dan Group Discussion

Cara penentuan titik lokasi

Penentuan lokasi


XII &

XIII

Global Positioning System

Ceramah dan diskusi Segmen utama GPS Sinyal GPS Penentuan posisi

menggunakan GPS

Keaktifan, dan penguasaan materi

XIV &

XV

Proses Pembuatan Peta Problem-Based Learning/Inquiry

Metode pembuatan peta Tugas mandiri

XVI Ujian Akhir Semester Ujian tulis dan atau tak tertulis

Penguasaan materi dan sikap

Dosen Pengampuh:

Ir. Agustinus Tupenalay, MSi.Ir. H. Djamalauddin, MT.Ilham Alimuddin ST,M.GIS

Referensi Utama:

1. Wiley et.al (2002), Elements of Cartography, California, USA

2. Purwohardjo, (1986), Ilmu Ukur Tanah, Pengukuran Topografi, Jur. Teknik Geodesi, ITB

3. Sosrodarsono, S dan Takasaki (1983) Pengukuran Topografi dan Teknik Pemetaan

4. Subagio, 2003, Pengetahuan Peta, Bandung, Penerbit ITB


37

Nama Mata Kuliah : PALEONTOLOGI 1. Kode Mata Kuliah : (102D613)2. Semester Penyajian : Ganjil ( I )3. Prasyarat : -


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat mengenal dan mengetahui proses-proses serta bentuk-bentuk pemfosilan. Mahasiswa diharapkan dapat mengenal berbagai jenis Filum dan jejak bila jadi fosil.

Kompetensi Pendukung : Memahami dan mengetahui peranan fosil serta jejak fosil dalam bidang geologi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip paleontologi, khususnya berkaitan dengan fosil untuk fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengenalan Proses-

proses Pemfosilan

Ceramah, LCD GBPP Proses pemfosilan Keaktifan

Tugas

II Jenis Proses PemfosilanJenis-Jenis Fosil

Cooperative Learning & Discussion

Proses menjadi Fosil Jenis-jenis fosil


III Filum Porifera Cooperative Learning & Discussion

Bentuk dan sifat Filum Kehidupan dan

keterdapatannya Bagian yang bisa jadi fosil


IV Filum Coelenterata Cooperative Learning & Discussion




V Filum Bryozoa Cooperative Learning & Discussion




VI Filum Brachiopoda Cooperative Learning & Discussion




Mg Ke




38

VII Filum Molluska Cooperative Learning & Discussion






IX Filum Molluska Lanjutan Cooperative Learning & Discussion

Molluska besar Kelimpahan hidup dan

lingkungannya Jenis yang sering jadi fosil


X Filum Arthropoda Cooperative Learning & Discussion




XI Filum Echinodermata Cooperative Learning & Discussion




XII &

XIII

Keterdapatan dan Kegunaan fosil dalam bidang geologi dan Fosil Kayu, dll

Ceramah dan diskusi

Asosiasi dengan sedimen atau batuan sedimen

Jenis fosil lain (kayu) Kegunaan dalam bidang

geologi


XIV &

XV

Fosil makro untuk umur dan lingkungan pengendapan sedimen

Problem-Based Learning/Inquiry

Metode penentuan umur dan lingkungan pengendapan fosil

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. M. Fauzi Arifin, MSi.Ir. Hj. Ratna Husain Lahade, MT.Meutia Farida, ST, MT.

Referensi Utama:

1. Raup, D.M & Stanley, S.M, (1971), Principles of Paleontology, W.H. Freman and Company, San Francisco

2. Sartono. S & Masrubi,. (1981), Petunjuk Praktek Paleontologi 2, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI DINAMIK

39

1. Kode Mata Kuliah : 135D6122. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Geologi Fisik


Kompetensi Utama : Menjelaskan dinamika bumi yang mencakup proses dan produk diantaranya gempa, longsor, pembentukan pegunungan dan perubahan garis pantai.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis seperti terjadinya gempa, tsunami, banjir dan tanah longsor di atas bumi dengan kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke


Strategi/Metode

PembelajaranSasaran Belajar

Indikator Penilaian

I a. GBPPb. Pengertian dinamika

litosfer

Ceramah GBPP Pengertian dasar dinamika

bumi

Keaktifan

II & III

Teori Pembentukan Bumi dan Hubungannya dengan Dinamika Bumi.

Movie dan diskusi

Teori Nebula Keaktifan

IV Struktur bumi dan sifat fisik material penyusunnya


Kerak Bumi Mantel Bumi Inti Bumi


V & VI

Teori tektonik Lempeng Ceramah & Problem-Based Learning

Divergen Konvergen Transfor fault Teori Aliran Konveksi Teori Tektonik Lempeng Pangea Pergerakan Kontinen


VII Proses Kejadian Gempa Bumi

Case StudyPengertian Gempa BumiGelombang P dan SLokasi GempaDampak Gempa Bumi:

- Getaran (Longsor, runtuhan)- Gunung berapi- Tsunami




Mg Ke


Strategi/Metode

Sasaran Belajar Indikator Penilaian

40

Pembelajaran

IX Aktivitas G. Api, Magma serta sebarannya di Indonesia


Aktivitas Magma Jenis Material Erupsi Jenis Eruspi Bentuk G Api Aktivitas Magma dan Tektonik

Lempeng Sebaran Gunungapi di

Indonesia

Keaktifan

X Pembentukan Pegunungan Ceramah dan Group Discussion

Pegunungan Akibt Pengangkatan Kerak Bumi

Bentukan Deformasi Batuan Pensesaran Perlipatan

Pegunungan oleh Upward Mountain

Pembentukan pegunungan Oleh Aktivitas Tektonik Lempeng


XI Pantai dan ProsesnyaCeramah dan Group Discussion

Gelombang Erosi Gelombang Morfologi Pantai Perkembangan pantai


XII &

XIII

Morfologi Lantai Samudera Ceramah dan diskusi

Bagian-Bagian Lantai Samudera

Tepi Benua (Continental Margin) Continental Shelf Continental Slope Continental Rise

Dataran Abisal (abysal Plain) Pematang Tengah Samudera

(Mid Ocean Ridges)


XIV &

XV

Proses Pelapukan dan Akibat yang dapat ditimbulkan khususnya Gerakan Tanah

Problem-Based Learning/ Inquiry

a. Pelapukanb.Proses dan tahapan gerakan

tanahc. Penyebab dan faktor

pengontrold.Prinsip kestabilan lerenge. Jenis-jenis pemicu

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:Prof. Dr. Ir. A.M. ImranIr. Budi Rochmanto, MSc.

Referensi Utama:Hamblin, W.K., 1982; The Earth’s Dynamic Systems; 3rd Edition. Minesotta.


41

Nama Mata Kuliah : MINERALOGI DAN KRISTALOGRAFI 1. Kode Mata Kuliah : 136D6132. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Geologi Fisik


Kompetensi Utama : Menguraikan tentang kristalografi geometris, penentuan secara matematis bidang-bidang kristal ; sifat-sifat fisik mineral dan penentuan mineral berdasarkan sifat fisik ; sifat-sifat kimia mineral sebagai persenyawaan kimia dan penentuan sifat-sifat optik dengan menggunakan mikroskop polarisasi

Kompetensi Pendukung : mampu mengenali mineral dan sifat fisiknya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi utamanya berkaitan dengan mineral.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I&II

a. GBPPb. Pengertian Mineralogic. kristalografi geometrisd. Aplikasi Mineralogi

Ceramah

GBPP Pengertian mineralogi dan

kristalografi Hubungan antara

mineralogi dengan ilmu-ilmu lainnya

Aplikasi ilmu mineralogi

Keaktifan

III & IV

Sistem Kristal ceramah dan diskusi

Isometrik Tetragonal

Keaktifan

V& VI

Sistem Kristal ceramah dan diskusi

Hexgonal Trigonal


VI Sistem kristal ceramah dan diskusi

Orthorombik monoklin Triklin


VII Mineralogi fisik ceramah dan diskusi

Sifat fisik mineral dan Kristal

Perbedaan antara mineral dan kristal




Mg Ke




42

IX& X

Kimia mineral Cooperative Learning & Discussion

Komposisi kimia mineral Sifat kimia mineral dan

kristal Klasifikasi mineral

menurut komposisi kkimianya (J.J. Berzelius)

Keaktifan

XI&XII

Metode Analisa Kristal dan mineral

Ceramah & Problem-Based Learning

Macam-macam metode analisa mineral


XIII&XIV

Mineralogi fisik ceramah dan diskusi

Sifat fisik mineral dan Kristal

Perbedaan antara mineral dan kristal


XV &

XVI

Penggolongan Mineral dan manfaatnya


Penggolongan Mineral Manfaat Mineral




Dosen Pengampuh:

Ulva Ria Irfan, ST.MT.Ir. Haerani Sirajuddin

Referensi Utama:

1. Hurlbut, C,S., Klein, C., 1977, Manual of Mineralogy (after James D. Dana), John & Son , Inc. United Stated of America, hal. 12-104

2. Isbandi, D., 1986, Mineralogy ,Nur Cahaya, Yogyakarta, hal. 1-49

3. Zoltai, T., Stout, J.H., 1985, Mineralogy ; Conceps and Principle, Burgess Publishing Company, Minneapolis, hal. 19-68


43

Nama Mata Kuliah : GEOMORFOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (205D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Geologi Dinamik dan Dasar-Dasar Perpetaan


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan defenisi dan pengertian geomorfologi sebagai salah satu dari ilmu kebumian yang membahas tentang proses di atas permukaan bumi, bentuk bentang alam yang dihasilkan, klasifikasi dan metode analisa termasuk didalamnya mempelajari dan mengenal proses dan bentang alam melalui citra penginderaan jauh

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan geomorfologi untuk mengetahui proses-proses geologi yang terjadi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geomorfologi untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I a. GBPP

b. Pendahuluan

Ceramah GBPP

Pengertian geomorfologi

Keaktifan

II Proses Geomorfologi Ceramah Proses-proses geologi yang

mempengaruhi geomorfologiKeaktifan & Tugas Mandiri

III Proses Pelapukan, Erosi dan Gerakan Tanah


Proses pelapukan Proses erosi Proses gerakan tanah Hasil dari proses pelapukan,

erosi, dan gerakan tanah


IV Profil LerengCeramah & Problem-Based Learning

Proses yang mempengaruhi kondisi lereng

Model-model/bentuk lereng Klasifikasi lereng


VCekungan Pengaliran (Drainage- Basin), Hidrologi

Case Study Analisa Drainage Basin System pengaliran Klasifikasi pola pengaliran


VI Proses dan Bentang Alam Fluvial Ceramah

Proses yang mempengaruhi bentang alam fluvial

Keaktifan

Mg Ke




44

VII MID TEST Ujian tulis dan atau tak tertulis


VIII Proses dan Bentang Alam Karst


Proses pembentuakan lahan karst

Pengenalan lahan karstIX &X

Proses dan Bentang Alam Zona Pantai dan Terumbu Karang


Bentuk lahan pantai Kenampakan hasil erosi zona

pantai Kenampakan hasil

pengendapan pantai Klasifikasi pantai

Keaktifan

XI Proses dan Bentang Alam Gunung Api


Bentuk lahan gunungapi Interpretasi morfologi

gunungapi


XII Proses dan Bentang Alam Angin dan Gletser


Bentuk alam angin dan gletser

Interpretasi morfologi bentang alam angin dan gletser


XIII &

XIV

Geomorfologi dari udara atau satelit

Ceramah dan diskusi

Metode geomorfologi dari satelit

Interpretasi geomorfologi dari udara atau satelit


XV Teknik Perpetaan Geomorfologi


Metode Teknik Perpetaan Geomorfologi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. H. Djamaluddin, MT Ir. Budi Rochmanto, M.Sc,Ilham Alimuddin, ST, M.Gis

Referensi Utama:

1. Fairbridge, R.W. 1968. The Encyclopedia of Geomorphology, Encyclopedia of Earth Sciences Series, Vol. III, Reinhold Book Corp., New York, USA.

2. Ritter, D. F., 1986. Process Geomorphology, Wm. C. Brown Publishers, Dubuque, Iowa.

3. Thornbury, A. N., 1954. Principles of Geomophology. John Wiley & Sons, Inc., New York , USA

4. Zuidam, R.A. 1986, Aerial Photo-Interpretation in Terrain Analysis and Geomorphologic Mapping. ITC. Smits Publishers, The Hague, Netherland.

45


Nama Mata Kuliah : PETROLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (206D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Mineralogi dan Kristalografi


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan proses pembentukan jenis – jenis batuan, tekstur, struktur dan klasifikasinya.

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan petrologi untuk mengetahui proses geologi yang terjadi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip petrologi untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pendahuluan

Ceramah GBPP Pengertian petrologi

Keaktifan

II

Magma dan Prosesnya ; Generasi kenaikan kristalisasi dan deferensiasi, larutan silica

Ceramah

Pengertian magma Proses kristalisasi Proses deferensiasi Jenis-jenis larutan silika


III&IV

Tekstur dan struktur batuan beku


Tekstur batuan beku Struktur batuan beku Ganesa batuan beku Klasifikasi batuan beku


V & VI

Bentuk – bentuk dan gejala instrusi


Proses-proses intrusi Bentuk-bentuk intrusi Gejala-gejala intrusi




VIII&IX

Proses dan lingkungan sedimentasi

Case Study Proses sedimentasi Lingkungan sedimentasi


X&XI

Tekstur dan struktur batuan sedimen


Tekstur batuan sedimen Struktur batuan

sedimen Ganesa batuan sedimen Klasifikasi batuan

sedimen

Keaktifan

Mg Materi /Topik Strategi/Metode Sasaran Belajar Indikator

46

Ke Pembelajaran Pembelajaran Penilaian

XII Proses metamorfismeCeramah dan Group Discussion

Proses metamorfismeKeaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XI&

XIII

Tekstur dan struktur batuan metamorf


Tekstur batuan metamorf

Struktur batuan metamorf

Ganesa batuan metamorf

Klasifikasi batuan metamorf


XIVTipe dan fasies metamorfisme

Ceramah dan diskusi

Tipe metamorfisme Fasies metamorfisme


XV Batuan metaProblem-Based Learning/Inquiry

Ganesa batuan meta Klasifikasi batuan meta

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Kaharuddin MSIr. Musri Ma’waleda, MT.Ir. Haerany Sirajuddin

Referensi Utama:

1. Jakson, K.C., 1970. Texbook of Lithology, McGraw-Hill Book Company, New York, St. Louis, Sas Fransisco, Dusseldorf, London, Mexico, Panama, Sydney, Toronto.

2. Ehlers, E.G., Blatt, H., 1982. Petrology, Igneous, Sedimentary, And Metamorphic, W.H. Freeman and Company, San Fransisco.

3. Best, M.G., Christiansen, E.H., 2001. Igneous Petrology, Blackwell Science.4. Pettijohn, F.J., 1957. Sedimentary Rocks, Oxford and IBH Publishing CO, New

Delhi, Bombay, Calcuta5. Yardley, W.D.B., 1989. An Introduction to Metamorphic Petrology, Longman

Scientific and Technical, John Wiley and Sons, Inc. New York.6. Mason, R. 1990. Petrology of the Metamorphic Rocks, London, Boston, Sydney,

Wellington.

47


Nama Mata Kuliah : GEOSTATISTIK 1. Kode Mata Kuliah : (207D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Matetatika Dasar II, Geologi Dinamik


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan proses dan analisis statistik yang ada hubungannya dengan bentuk dan jenis – jenis fenomena geologi sehingga bernilai kuantitas.

Kompetensi Pendukung : Memahami peranan geostatistik untuk mengetahui atau meramalkan proses dan analisis gejala geologi yang terjadi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip geostatistik untuk menjelasakan dan menyampaikan ke masyarakat luas berbagai jenis fenomena geologi yang bisa terjadi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengertian Geostatistik

Keaktifan

II Parameter Geologi dalam Angka-Angka Kuantitas


Pengertian Proses geologi Proses matematika


III&IV

Peluang dan Peramalan dalam bidang geologi


Tekstur dan Struktur Ganesa dan sumber Klasifikasi


V & VI

Bentuk – bentuk dan Jenis Peluang dan ramalan statistic geologi


Proses-proses Bentuk-bentuk Gejala-gejala


VII MID TEST Ujian tulis Penguasaan Materi

VIII&IX

Proses dan Peluang Statistik dalam bidang geologi teknik

Case Study

Proses sedimentasi Lingkungan sedimentasi Erosi dan Lereng


X&XI

Proses dan Peluang Statistik dalam bidang geologi kelautan

Case Study

Proses di laut Lingkungan pesisir Abrasi dan Tsunami


XIIProses dan Peluang Statistik dalam bidang geologi rekayasa lain

Case Study

Volkanologi/gunungapi Banjir / Longsor Pencemaran Lingkungan



48


XIII&

XVI

Proses dan Peluang Statistik dalam bidang sumberdaya geologi

Case Study

Proses Eksplorasi Proses Eksploitasi Dampak Lingkungan


XVGeostatistik untuk peluang kegempaan dan tsunami


Ganesa gempa Histori grmpa dan

tsunami pada suatu daerah

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Rohaya Langkoke, MT.Asran Ilyas, ST. MT.Aryanti Virtanti, ST. MT.

Referensi Utama:

1. Ehlers, E.G., Blatt, H., 1982. Petrology, Igneous, Sedimentary, And Metamorphic, W.H. Freeman and Company, San Fransisco.

2. Best, M.G., Christiansen, E.H., 2001. Igneous Petrology, Blackwell Science.

3. Pettijohn, F.J., 1957. Sedimentary Rocks, Oxford and IBH Publishing CO, New Delhi, Bombay, Calcuta

4. Mason, R. 1990. Petrology of the Metamorphic Rocks, London, Boston, Sydney, Wellington.

49


Nama Mata Kuliah : MIKROPALEONTOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (210D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Paleontologi


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menguraikan dan menjelaskan unsur kandungan fosil berdasarkan organisme yang berukuran renik dalam batuan sedimen guna penentuan umur dan lingkungan pengendapan dalam posisi urutan penempatan pembentukan batuan tersebut.

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan mikropaleontologi dalam menjelaskan hubungannya dengan ilmu lain.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip mikropaleontologi untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPP

b. PendahuluanCeramah

GBPP

Pengertian mikropaleontologi

Keaktifan

II Mikrofosil Ceramah

Pengenalan mikrofosil

Klasifikasi mikrofosilKeaktifan & Tugas Mandiri

IIIFilum Protozoa


Pengenalan Filum Protozoa

Klasifikasi filum protozoa


IV ForaminiferaCeramah & Problem-Based Learning

Pengenalan foraminifera Pembagian foraminifera

V&VI

Foram PlanktonikCeramah & Problem-Based Learning

Pengenalan foram plantonik

Pembagian foram planktonik

Pemanfaatan foram planktonik





50


VIII & IX

Foram Bentonik Ceramah danExperience Learning

Pengenalan foram plantonik

Pembagian foram planktonik

Pemanfaatan foram planktonik

Keaktifan dan tugas kelompok

IX Foram BesarCeramah dan Group Discussion

Pengenalan foram besar Pembagian foram besar


XIForam Besar Karakter Sayatan


Pengenalan karakter sayatan foram besar


XII Kolom Umur (Range Chart)

Ceramah dan diskusi

Metode pembuatan kolom umur

Metode pembacaan umur Penentuan umur


XIII&XIV

Batimetri dan Kolom Lingkungan Pengendapan

Ceramah dan diskusi

Pengenalan batimetri Klasifikasi batimetri Metode pembuatan

kolom umur Metode pembacaan umur Penentuan umur

Tugas mandiri

XVLatihan Pembuatan Kolom


Metode pembuatan kolom stratigrafi



Dosen Pengampuh:

Ir. Hj. Ratna Husain L, MT.Ir. M. Fauzi Arifin Msi.Meutia Farida, ST. MT.

Referensi Utama:

1. Alfred, R. Loeblich, Jr,Helen Tappan, 1988, Foraminiferal Genera and Their Classification-Plate, Van Nostrand Reinhold, New York.

2. Postuma J, A, 1971. Manual of Planktonic Foraminifera Elsivier Publishing Company, Amsterdam, New York

3. Aubry M., P, 1984, Handbook of Cenozoic Calcareous Nannoplankton; Vol 1 Ortholithae ( Discoaster ). Micropal. Press, Am.Mus. Nat. Hist., New York

4. Perch –Nielsen K., 1985, Cenozoic Calcareous Nannofassils In. Bolly H.M.5. Saunders J.B & Perch – Nielsen K., Plankton Stratigrafi, Cambrige Univ. Press.,

pp.427-554

51


Nama Mata Kuliah : HUKUM DAN UU KEBUMIAN

1. Kode Mata Kuliah : (211D612)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Geologi Dinamik


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu menguraikan dan menerapkan berbagai kebijakan dan peraturan di tingkat nasional maupun global yang berkaitan dengan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan hidup di Indonesia.

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan hukum dan UU Kebumian dalam melakukan eksplorasi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip hukum dan UU Kebumian untuk mengetahui metode-metode eksplorasi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengertian hukum dan

UU KebumianKeaktifan

IIKonsep pengaturan hukum dan UU kebumian

Ceramah

Pengenalan Konsep pengaturan hukum dan UU kebumian

Pembagian hukum dan UU kebumian


III&IV

Kajian hukum tata ruang di Indonesia


Pengenalan hukum tata ruang di Indonesia

Pembagian hukum tata ruang di Indonesia

Aplikasi hukum tata ruang


V & VI

Pengaturan hukum konservasi dan pengelolaan sumberdaya alam


Pengenalan hukum konservasi dan pengelolaan sumberdaya alam

Pembagian hukum konservasi dan pengelolaan sumberdaya alam

Aplikasi hukum konservasi dan pengelolaan sumberdaya alam



52


VIIKetentuan-ketentuan pokok pertambangan di Indonesia

Case Study

Pengenalan ketentuan-ketentuan pokok pertambangan

Hukum dan UU pertambangan di Indonesia




IX

Kontrak Karya (KK) dan Perjanjian Karya Pengusahan Pertambangan Batubara (PKP2B).


Pengenalan KK dan PKP2B

Pembagian KK dan PKP2B

Keaktifan

X

Aspek hukum minyak dan gas bumi serta pelaksanaan Kontrak Bagi Hasil dalam dunia perminyakan di Indonesia


Pengenalan hukum minyak dan gas bumi

Metode pelaksanaan kontrak bagi hasil dalam dunia perminyakan


XI&

XII

Relasi antara Hukum Pertambangan dengan Hukum Agraria, Hukum Lingkungan, Hukum Kehutanan dan Hukum Perpajakan di Indonesia


Pengenalan relasi hukum pertambangan dengan hukum agrarian

Pengenalan hukum lingkungan, hukum kehutanan, dan hukum perpajakan


XIII&

XIV

Kajian peraturan baku mutu lingkungan

Ceramah dan diskusi

Pengenalan peraturan (hukum) mtu lingkungan

Pembagian pertauran baku mutu lingkungan

Aplikasi hukum mutu lingkungan


XVPengaturan perlindungan lingkungan global


Pengenalan peraturan perlindungan lingkungan global

Pembagian peraturan perlindungan lingkungan global

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Jamal Rauf Husain, MTIr. Bunga AM., MSi.Sultan, ST.MT

Referensi Utama:

53

1. Putra, Ida Bagus Wyasa., Hukum Lingkungan Internasional, PT.Refika Aditama, Bandung, 2003.

2. Silalahi, Daud., Hukum Lingkungan Dalam Sistem Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia, Penerbit Alumni, Bandung 1996.

3. Salim, H. HS., Hukum Pertambangan Di Indonesia, PT. RajaGrafindo Persada Jakarta, 2005.

4. Undang-Undang No. 11 / 1967, tentang Ketentuan Pokok Pertambangan.5. ………., Peraturan perundang-undangan tentang Pengelolaan Lingkungan

Hidup di Indonesia, mengenai AMDAL, Audit Lingkungan dan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), Jilid I dan II , Kementerian Lingkungan Hidup, 2004.

6. Peraturan Pemerintah No. 75 / 2001, tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 32 / 1968 tentang Pelaksanaan UU No. 11/1967.

7. Undang-undang No.22 /2001, tentang Minyak dan Gas Bumi.

54


Nama Mata Kuliah : KIMIA FISIKA

1. Kode Mata Kuliah : (242D612)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Fisika Dasar II, Kimia Dasar


Kompetensi Utama : Menjelaskan proses kimia fisika bumi yang mencakup larutan dan jenisnya, sifat koligatif larutan, reaksi asam basa dan redoks, kesetimbangan kimia dan termodinamika kimia.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses kimia fisika yang terjadi kaitannya dengan ilmu geologi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip Kimia fisika untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian Kimia

FisikaCeramah

GBPP Pengertian dasar Kimia

FisikaKeaktifan

II & III

Larutan Diskusi Pengertian Larutan Jenis dan macam larutan

Keaktifan

IV& V

Konsentrasi larutan Ceramah dan diskusi

Molaritas Molalitas Fraksi mol Persen Massa PPM Permol Normalitas


VI &

VIISifat koligatif larutan Ceramah dan diskusi

Penurunan tekanan uap Kenaikan dan penurunan

titik didih Penurunan titik beku osmosis





55


IX&X

Larutan Asam BasaCeramah dan Group Discussion

Pengertian Larutan asam basa

Larutan asam -basa


XI Reaksi RedoksCeramah dan Group Discussion

Pengertian titrasi redoks Metode dan cara dalam

titrasi redoks


XII &

XIIIKesetimbangan kimia


Pengertian kesetimbangan kimia

Macam-macam kesetimbangan kimia

Perhitungan kesetimbangan kimia

Keaktifan

XIV &

XVTermokimia Diskusi dan ceramah

Pengertian termokimia Sistem dan lingkungan Macam-macam interaksi

sistem dan lingkungan1.2.3.

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Fauzi Arifin, MSi

Referensi Utama:

1. Day, R.A. (1981), Quantitatif Analysis, 4th Ed. India2. Wahab A. W. (1986), Kimia Analisis I, FMIPA – UNHAS, Makassar3. Ramang, M dan Liong. S., (1993) Dasar-dasar kimia analisis kuantitatif,

FMIPA-UNHAS, Makassar

56

GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)Nama Mata Kuliah : GEOFISIKA

1. Kode Mata Kuliah : 243D6132. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Fisika Dasar II, Matematika Dasar II, Geologi dinamik


Kompetensi Utama : Menjelaskan bagaimana cara untuk memperoleh, mengolah, menganalisis dan menginterpretasi data-data geofisika yang meliputi metode : Geolistrik, Seismik Refraksi dan Refleksi, Geomagnetik, Gravity, Logging Geofisika dan Ground Penetrasi Radar (GPR).

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan, keunggulan dan kekurangan dari masing-masing metode geofisika serta bagaimana tahapan dan proses penelitian geofisika yang efisien dan akurat.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dan fisika dasar serta perhitungan matematika untuk membuat model atau hasil interpretasi yang dapat dimengerti oleh masyarakat luas dalam menyampaikan hasil interpretasi geofisika.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Penggunaan metode

geofisika dalam berbagai bidang geologi

Ceramah, LCD dan Diskusi

GBPP Metode Geofisika ;

geolistrik, Seismik, GPR, gravity, geomagentik, dll

Keaktifan

II a. Prinsip Dasar Metode

Geolistrikb. Faktor koreksi dan Alatc. Cara Pengambilan Data

Movie, LCD dan Diskusi

Prinsip Dasar Geolistrik Jenis metode pengukuran Konfigurasi elektroda Alat dan cara penggunaan

Keaktifan

III a. Pengolahan Data

Geolistrikb. Koreksi dan Analisisc. Interpretasi Geolistrik

Movie, LCD, Problem-Based Learning dan Diskusi

Koreksi pengolahan data Penggunaan beberapa

Software dan metode Interpretasi Hasil data


IV a. Prinsip Dasar Metode

Gravityd. Faktor koreksi dan Alate. Cara Pengambilan Data


Prinsip Dasar Gravity Jenis metode pengukuran Alat dan cara penggunaan Keaktifan

V b. Pengolahan Data

Gravityc. Koreksi dan Analisisd. Interpretasi Gravity


Koreksi pengolahan data Penggunaan Software Interpretasi Data



57


VI a. Seismik Refraksib. Data dan pengolahanc. Interpretasi Data


Prinsip Seismik Refraksi Data dan pengolahan Software dan Interpretasi


VII a. Seismik Refleksib. Data dan pengolahanc. Interpretasi Data


Prinsip Seismik Refleksi Data dan pengolahan Interpretasi (contoh)




IX

a. Prinsip Dasar metode Geomagnetik

b. Faktor koreksi dan Alatc. Cara Pengambilan Data


Prinsip Geomagnetik Jenis metode pengukuran Alat dan cara penggunaan Keaktifan

X

a. Pengolahan Data metode Geomagnetik

b. Koreksi dan Analisisc. Interpretasi Geomagnet




XI

a. Prinsip Metode Logging b. Jenis metode dan alatc. Kelebihan dan

kekurangan metode


Prinsip Dasar Logging Jenis metode Logging Keunggulan dan

kekurangan jenis logging

Keaktifan

XII

a. Log SP dan Densityb. Log EPTc. Log Rw




XIII

a. Log Neutronb. Log Sonicc. Log Gamma-Ray




IX

a. Prinsip Dasar GRP b. Faktor koreksi dan Alatc. Cara Pengambilan Data


Prinsip Penetrasi Radar Jenis metode pengukuran Alat dan cara penggunaan Keaktifan

X

a. Pengolahan Data metode GPR

b. Koreksi dan Analisisc. Interpretasi Radar


Koreksi pengolahan data Penggunaan Software Interpretasi Data Radar




Dosen Pengampuh:

Sultan, ST. MT.Ir. Agustinus T, MSi.

Referensi Utama:

58

Alistair R. Brown, 2004, Interpretation of Three – Dimensional Seismic Data, The American Association of Petroleum Geologist and the Society of Exploration Geophysicists, Oklahoma, USA.

Asquith, George With Gibson, Charles, 1982, Basic Well Log Analysis for Geologist, The American Association of Petroleum Geologist, Oklahoma, USA.

Clark, D., 1999, Geophysical Overview, A Short History, Geophysics New Horizons in Exploration and Production, A Hart Supplement, John Wiley and Sons, Ltd, New York, USA

Dobrin, M.B. and C.H. Savit, 1988, Introduction to Geophysical Prospecting, Fourth Edition, Mc. Graw-Hill Book Company, New York.

E. Jones, 1999, Marine Geophysics, John Wiley and Sons, Ltd. University College London, New York, USA.

Fitch, A.A., 1982, Developments In Geophysical Exploration Methods, Applied Science Publisher, New York.

Parasnis, D.S., 1992, Principle of Applied Geophysical, Mc. Graw Hill Book Company Inc. New York.

Telford, W.M. Geldart, L.P. Sherifff, R.E., and Keys, D.A., 1982 Applied Geophysics, Cambridge University Press, Cambridge.


59

Nama Mata Kuliah : GEOLOGI LINGKUNGAN

1. Kode Mata Kuliah : (351D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (III)3. Prasyarat : Geologi Dinamik


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat Memahami tentang penerpan geologi tata lingkungan dalam pekerjaan eksplorasi energi dan sumberdaya mineral

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan geologi lingkungan dalam menjaga lingkungan pada saat eksplorasi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi lingkungan untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengertian geologi

lingkunganKeaktifan

IIFaktor – faktor pendukung Geologi

Ceramah

Pengenalan faktor-faktor pendukung geologi

Pembagian faktor-faktor pendukung geologi


III&IV

Air Tanah (Keterdapatannya)


Pengertian air tanah Jenis-jenis air tanah Lokasi keterdapatan air

tanah


V & VI

Sumber Daya Mineral dan Energi (Keterdapannya)


Pengenalan sumber daya mineral

Pengenalan energy Lokasi keterdapatan

sumber daya mineral dan mineral


VII Energi Case Study Jenis-jenis energy Pembagian energi




IX

Faktor Kendala Geologi Dalam Penataan Ruang Topografi


Pengenalan faktor kendala geologi

Jenis-jenis faktor kendala geologi

Metode penataan ruang

Keaktifan

Mg Ke




X Kawasan Lindung Ceramah dan Pengenalan kawasan Keaktifan,

60

Geologi Group Discussion

lindung geologi Pembagian kawasan

lindung geologi Jenis kawasan lindung

geologi

Sikap dalam berdiskusi

XIPengenbangan Wilayah Dan Penataan Ruang


Metode pengembangan wilayah dan penataan ruang

Jenis wilayah yang berkembang

Jenis wilayah yang tertata


XII &

XIII

Pengelolaan Daerah Aliran Sungai

Ceramah dan diskusi

Pengertian pengelolaan daerah aliran sungai

Metode pengelolaan daerah aliran sungai


XIV &

XV

Pengelolaan Darah Perkotaan dan Pedesaan


Pengertian pengelolaan daerah perkotaan dan pedesaan

Metode pengelolaan daerah perkotaan dan pedesaan

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Bunga , A.M, M.siIr. Hamid Umar, M.si

Referensi Utama:

1. Blatt Harvey ., 1992, Our Geologic Environment Prentice – Hall, Inc. Simon & Schusters, New Jersey.

2. Strahler Alan H, Strahler Arthur .W., 1973, Environmental Geoscience, John Wiley & Sons, Inc.Canada

3. Direktorat Tata Lingkungan Geologi., 2004, Profil Lingkungan Geologi Pulau Jawa, Bandung.

4. Jaya Dinata T. Johara., 1996, Tata Guna Tanah Dalam Perencanaan Pedesaan, Perkotaan dan Wilayah, ITB, Bandung

61


Nama Mata Kuliah : KIMIA ANALITIK

1. Kode Mata Kuliah : (208D612)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Kimia Fisika


Kompetensi Utama : Mempelajari teori dan cara-cara melakukan analisis kualitatif dan kuantitatif dari bahan atau zat kimia yang ditunjang oleh reaksi-reaksi kimia dan hukum-hukum yang mendasarinya, khusus pada analisis cara konvensional.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses dan reaksi kimia yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip kimia untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena dalam kehidupan sehari-hari.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian Kimia

AnalitikCeramah

GBPP Pengertian dasar Kimia

AnalitikKeaktifan

II & III

Kesalahan dalam analisis kuantitatif

Diskusi

Pengertian analisis kuantitatif

Kesalahan dalam analisis Kuantitatif

Keaktifan

IV Kesetimbangan kimia Cooperative Learning & Discussion

Pengertian kesetimbangan kimia


V & VI

Analisis KualitatifCeramah & Problem-Based Learning Anlisis Kualitatif


VIIAnalisis kuantitatif secara gravimetri Ceramah dan diskusi

Metode dan cara analisis secara gravimetri




IX

Dasar-dasar umum volumetri atau titrimetri


Metode analisis volumetri

Cara analisis volumetri atau titrimetri

Keaktifan

62

Mg Ke




X Titrasi Asam BasaCeramah dan Group Discussion

Pengertian titrasi asam basa

Metode dan cara titrasi asam basa


XI Titrasi RedoksCeramah dan Group Discussion

Pengertian titrasi redoks

Metode dan cara dalam titrasi redoks


XII &

XIIITitrasi pengendapan Ceramah dan diskusi

Pengertian titrasipengendapan

Macam-macam titrasi pengendapan


XIV &

XV

Titrasi kompleksiometri dan titrasi berbasis air


Titrasi kompleksiometri Titrasi berbasis air

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. M. Fauzi Arifin, M.Si Dra. Hj. Adiba Arief, MP

Referensi Utama:

5. Day, R.A. (1981), Quantitatif Analysis, 4th Ed. India6. Wahab A. W. (1986), Kimia Analisis I, FMIPA – UNHAS, Makassar7. Ramang, M dan Liong. S., (1993) Dasar-dasar kimia analisis kuantitatif,

FMIPA-UNHAS, Makassar

63


Nama Mata Kuliah : SEDIMENTOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (237D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Petrologi, Geomorfologi


Kompetensi Utama : Menjadi seorang stratigrapher and sedimentologist yang dapat menganalisis dan menjelaskan lapisan-lapisan sedimen dan proses pembentukannya, serta interpretasi lingkungan pengendapannya.

Kompetensi Pendukung : Mampu menginterpretasi batuan sedimen dari segala aspek termasuk pemanfaatannya.

Kompetensi Lainnya : Mampu menerjemahkan aspek sedimentologi dalam kebutuhan geologi minyak dan gas, sumberdaya mineral, geologi teknik dan geohidrologi.

Sasaran Belajar :

Mempelajari mengenai sedimen dan batuan sedimen, baik sedimen silisiklastik maupun non silisiklastik, meliputi pengertiannya, proses pembentukannya, mulai dari batuan asal hingga menjadi batuan sedimen, termasuk didalamnya proses pengangkutannya dan pengendapan material sedimen, perubahan menjadi batuan sedimen, klasifikasi, sifat fisik dan lingkungan pengendapannya.

Mg Ke




I a. GBPPb. Kontrak Perkuliahan

Ceramah dan diskusiSetelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami matakuliah ini dan proses pembelajarannya.

Kesesuaian referensiAktivitas

IIIIIIV

Proses dan produk pelapukan Transportasi dan pengendapan sedimen silisiklastik dan nir silisiklastik

Ceramah, diskusi dan tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguraikan proses dan produk pelapukan beserta proses transportasi dan pengendapannya

Pemahaman materi

Aktivitas

Tugas mandiri

V

Proses diagenesisCeramah, diskusi dan tugas mandiri

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguraikan proses proses perobahan sedimen menjadi batuan sedimen

Pemahaman materi Aktivitas Tugas mandiri

64

Mg Ke




VIVII

Sedimen dan batuan sedimen sulisiklastik dan nir silisiklastik

Ceramah, diskusi tugas dan belajar mandiri. Kerja lab, analisis mineral dan batuan sedimen

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan pengertian, karakteristik, klasifikasi sedimen dan baruan sedimen serta mengidentifikasinya

Pemahaman materiAktivitasTugas mandiriKerja lab.

VIIIIXXXI

Tekstur sedumen dan analisisnyaStruktur sedumen san analisisnya

Ceramah, diskusi, belajar dan tugas mandiri, analisis tekstur dan struktur sedumen di lab.

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan pengertian, karakteristik, klasifikasi tekstur dan struktur sedimen dan batuan sedimen, serta mampu melakukan analisisnya


XIIXIIIXIVXV

Pengertian, klasifikasi dan analisis lingkungan pengendapan batuab sedimenFasies dan model fasies

Ceramah, diskusi, belajar dan tugas mandiri dan analisis lingkungan pengendapan

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguraikan pengertian, fasies dab lingkungan pengendapan, klasifikasi, serta melakukan analisis lingkungan pengendapan batuan sedimen


XVIDiskusi dan pemahaman materi keseluruhan

Evaluasi Pemahaman materiAktivitas

JADWAL PEMBELAJARAN

MINGGU FOPIK BAHASAN METODAKRITERIA

PENILAIAN

IPenjelasan umum tentang topic, materi kuliah, metode yang akan digunakan dan kontrak pembelajara.

Ceramah dan diskusi

Aktivitas

Kesesuaiab referensi

II Proses dan produk pelapukanCearmah dan diskusi

Tugas mandiri


III Transportasi dan pengendapan material silisiklastik

Ceramah dan diskusiTugas mandiri


65


IV Transportasi dan pengendapan material nirsilisiklastik



V Memahami proses dan produk diagenesis



VI Mengidebtifikasi dan memahami batuan sedimen silisiklastik



VII Mengidebtifikasi dan memahami batuan sedimen nir silisiklastik


AktivitaspembelajaranPemahaman materiTugas mandiri

VIII Tekstur sedimen dan batuan sedimen (ukuran botir)

Ceamah dan diskusiTugas mandiri

Aktivitas pembelajaranPemahaman materitugas mandiri dan lab

IX Tekstur sedimen dan batuan sedimen (bentuk butir)



X Tekstur sedimen dan batuan sedimen (fabric)



XI Struktur sedimen primerCeramah dan diskusiTugas mandiri

Aktivitasp embelajaranPemahaman materiTugas mandiri dan lab

XII Lingkungan pengendapan dab fasies Ceramah dan diskusiTugas mandiri


XIII Lingkungan pengendapan continentalCeramah dan diskusiTugas mandiri


XIV Lingkungan pengendapan transisiCeramah dan diskusiTugas mandiri


XV Kingkungan pengendapan marin



XVI Evaluasi kegiatan Diskusi dan test Aktivitas dan test

Dosen Pengampuh:

66

Ir. Budi Rochmanto, MSc.Ir. Hj. Rohaya L, MT.Prof. Dr. Ir. A.M. Imran

Referensi Utama:

1. Boggs, Sam Jr, 1987, Principle of Sedimentology and Stratigraphy, Merril Publishing Company, Columbus, Ohio, USA.

2. Boggs, S., 2001, Principle of Sedimentology and Stratigraphy, 3rd ed., Prentice

Hall, Inc. , Upper Saddle River, New Jersey 07548

3. Folk, R.L.1980. Petrology of Sedimentary Rocks. Hempill Publishing Company, Austin, Texas, USA. 182 hal.

4. Lewis, D.W, Conchie, DM,1994, Analytical Sedimentology . Chapman & Hall. One Pen Plaza New York. NY 10119,USA.

67


Nama Mata Kuliah : GEOKOMPUTASI

1. Kode Mata Kuliah : (239D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Geologi Lingkungan, Geomorfologi


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menerapkan aplikasi ilmu Geologi dengan menggunakan perangkat komputer

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan perangkat komputer dalam proses pembuatan dan pembacaan peta.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip komputer untuk mengetahui dan menggambarkan keadaan geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Jenis-jenis peta Skala peta

Keaktifan

IIPengenalan program dan terapannya

Ceramah

Pengenalan program dan terapannya

Jenis-jenis program yang digunakan


III&IV

Algoritma dan bagan alirCooperative Learning & Discussion

Pengenalan algoritma dan bagan alir

Jenis algoritma Jenis bagan alir Penerapan algoritma

dan bagan alir


V Bahasa pemograman


Pengenalan bahasa pemograman

Jenis-jenis bahasa pemograman

Penerapan bahasa pemograman


VI&

VIIFotran power station Case Study

Pengenalan software fotran power station

Metode pengoperasian software fotran power station

Kenggulan dan kelebihan software fotran power station



68




IXSistem Informasi Geografis


Pengenalan system informasi geografis

Jenis system informasi geografis

Keaktifan

X&XI

Program Sistem Informasi Geografis


Pengenalan software system informasi geografis

Metode pengoperasian software system informasi geografis Kenggulan dan kelebihan software system informasi geografis


XII &

XIIIAplikasi Geokomputasi Ceramah dan diskusi

Metode aplikasi geokomputasi

Aplikasi geokomputasi dalam ilmu geologi


XIV &

XV

Aplikasi geokomputasi dalam pemodelan


Jenis-jenis pemodelan geokomputasi

Aplikasi pemodelan geokomputasi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Rohaya Langkoke, MT.Asran Ilyas, ST. MT.Ilham Alimuddin, ST,MGIS

Referensi Utama:

1. Eko Budiyanto, 2002, Sistem Informasi Geografis dengan menggunakan Arc View GIS, Andi Yogyakarta

2. Hari P, Gatot, 1996, Teori dan 75 Contoh Soal FORTRAN 77, Laboratorium Simulasi dan Pengolahan Data, ITB, Bandung

3. Langkutoy, John J., 1979, Pengenalan Komputer, Informatika Cendanamas, Jakarta.

4. Suryoatmojo, Bambang, 1997, Bahasa Fortran dari Fortran IV hingga Fortran Power Station, Eresco, Bandung.

69


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI STRUKTUR

1. Kode Mata Kuliah : (240D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Petrologi, Geomorfologi


Kompetensi Utama : Mampu Menjelaskan Pelenturan-pelenturan pada bumi apa yang menyebabkan dan bagaimana akibatnya perihal bentuk dan kerangka dari pada batuan serta gejala – gejala yang menyebabkannya.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis pada singkapan batuan.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi berkaitan dengan struktur geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian geologi

strukturc. Aplikasi geologi

struktur dalam kehidupan sehari-hari

Ceramah

GBPP Pengertian geologi

struktur Aplikasi dan

pemanfaatan geologi struktur dalam kehidupan

Keterkaitan atau hubungan antara geologi struktur dengan ilmu lainnya.

Keaktifan

II & III

Konsep dan Prinsip Mekanik Struktur Geologi

Ceramah dan diskusi

Konsep dasar mekanika struktur geologi

Prinsip-prinsip mekanika struktur geologi

Keaktifan

IV&V

Struktur BatuanCooperative Learning & Discussion

Struktur primer Struktur sekunder


VI &

VII

Struktur lipatanCeramah & Problem-Based Learning

Pengertian struktur lipatan

Mekanisme lipatan Macam-macam

lipatan


70

Mg Ke






IX&X

Struktur kekar Ceramah danExperience Learning

Pengertian kekar Macam dan jenis kekar Keaktifan

XI&

XIIStruktur sesar


Pengertian sesar Macam dan jenis sesar


XIII Struktur batuan bekuCeramah dan Group Discussion

Macam-macam struktur batuan beku


XIV UnconformityCeramah dan diskusi

Angular unconformity Disconfirmity Paraconfirmity Nonconformity


XVStruktur Minor Problem-Based

Learning/Inquiry

Kekar minor Sesar minor Lipatan minor

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Jamal Rauf Husain, MT. Ir. H. Djamaluddin, MT

Referensi Utama:

1. Asikin Sukendar, 1979, Dasar – Dasar Geologi Struktur, Departemen teknik

Geologi, Institut Teknik Bandung.

2. Billing,M.P., 1986, Structural Geology, Third edition, Prentice-Hall of India.

3. Davis,J.H., 1984, Structural Geology of Rock and Region, John Wiley & Sons

Inc, United States.

4. Hobbs, B.E., Means, W.D., and Williams, P.E., 1976, An Outline of Structural

Geology, by John Wiley & Sons, Inc., Printed in Singapore.

5. Ragan, D. M., 1973, Structural Geology: An Introduction to Geometrical

Techniques, 2nd Edition, John Wiley & Sons Inc, New York- London-

Sidney – Toronto.

71

6. GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

Nama Mata Kuliah : MINERAL OPTIK

1. Kode Mata Kuliah : 244D6132. Semester Penyajian : Genap (IV)

3. Prasyarat : Mineralogi, Petrologi


Kompetensi Utama : Mampu menerapkan ilmu mineral optic dalam penentuan jenis mineral dalam pengamatan mikroskopis

Kompetensi Pendukung : Mampu menerapkan ilmu mineral optik untuk menganalisa jenis-jenis mineral dalam batuan baik yang bersifat ekonomis maupun untuk tujuan pendidikan.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip dasar mineral optik untuk menjelaskan tujuan dan kegunaan beberapa jenis mineral kepada dunia pendidikan, industry maupun masyarakat luas.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Mineral

Optikc. Sejarah

perkembangan mikroskop dan mineral

Ceramah, diskusi dan LCD

GBPP Pengertian mineral optik Sejarah perkembangan

mikroskop dan mineral Hubungan mineral optik

dengan ilmu lainnya

Keaktifan

II & III

Pengenalan peralatan Mikroskop Polarisasi

ceramah dan diskusi Bagian-bagian mikroskop

polarisasi Keaktifan

IVDiameter Medan Pandang


Penentuan diameter medan pandang (DMP)


V & VI

Ortoskop nikol sejajar


Pengamatan mineral dalam ortoskop nikol sejajar


VII Ortoskop nikol silang Case StudyPengamatan mineral dalam ortoskop nikol silang




72

Mg Ke




IXPengamatan Konoskop Ceramah dan

Experience LearningPengamatan mineral dalam konoskop

Keaktifan

X Mineral Silikat Ceramah dan Group Discussion

Aplikasi foto udara dalam geologi teknik


XI Mineral KarbonatCeramah dan Group Discussion

Aplikasi Geofisika dalam geologi teknik


XII &

XIII

Mineral Sulfat dan mineral pospat Ceramah dan diskusi

Peta geologi teknik Manajemen geologi

teknik


XIV &

XV

Asosiasi Mineral Dalam Batuan


Pembuatan laporan geologi teknik

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Hamid Umar, MSiUlva Ria Irfan, ST. MTIr. Haerani Sirajuddin

Referensi Utama:

1. F. Kerr, Paul, Optical Mineralogy, 3rd Edition, 1959, McGraw-Hill Book Company, New York-Toronto-London, Colombia University.

2. Zoltai, T., Stout, J.H., 1985, Mineralogy ; Conceps and Principle, Burgess Publishing Company, Minneapolis, hal. 19-68

73


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI TEKNIK

1. Kode Mata Kuliah : (313D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)

3. Prasyarat : Petrologi, Geomorfologi


Kompetensi Utama : Mampu menerapkan ilmu geologi teknik di bidang perencanaan bangunan teknik dan pertambangan.

Kompetensi Pendukung : Mampu menerapkan ilmu geologi teknik dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi teknik untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang erat kaitannya dengan bangunan teknik.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

d. GBPPe. Pengertian geologi teknikf. Sejarah Penggunaan

Geologi TeknikCeramah

GBPP Pengertian geologi teknik Sejarah geologi teknik Hubungan antara geologi

teknik dengan ilmu lainnya

Keaktifan

II & III

a.Sifat-sifat fisik tanah dan batuan

b.Sifat-sifat mekanika tanah dan batuan

ceramah dan diskusi

Sifat fisik tanah dan batuan kaitannya dengan daya dukung

Sifat mekanika tanah dan batuan

Keaktifan

IVPenyelidikan tanah dan batuan


Metode pemetaan permukaan

Metode geofisika


V & VI

Aplikasi Geomorfologi dan struktur geologi dalam bangunan teknik


Aplikasi Geomorfologi dalam bangunan teknik

Aplikasi struktur geologi dalam bangunan teknik


VII Test pit dan Trench Case Study Test pit

trench




74

Mg Ke




IX Bencana Alam GeologiCeramah danExperience Learning

banjir gempa bumi vulkanisme tsunami longsor dll

Keaktifan

X Aplikasi Foto udara Ceramah dan Group Discussion

Aplikasi foto udara dalam geologi teknik


XIAplikasi Geofisika dalam geologi teknik


Aplikasi Geofisika dalam geologi teknik


XII &

XIII

Peta Geologi Teknik dan Manajemen Teknik

Ceramah dan diskusi

Peta geologi teknik Manajemen geologi

teknik


XIV &

XVLaporan Geologi Teknik


Pembuatan laporan geologi teknik

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir.Busthan Azikin,MTSultan, ST. MTHendra Pachri,ST

Referensi Utama:

3. Farrar A, Jeffrey, Earth Manual,Part 1, Third Edition, Earth Sciences and Research Laboratory Geotechnical Research Technical Service Center Denver, Colorado

4. Mayne,W, Paul, Manual on Subsurface Investigations, 2001, National Highway InstitutePublication No. FHWA NHI-01-031 Federal Highway

5. AdministrationWashington, DC Verruijt,Arnold,Soil Mechanics, 2004, Delft University of Technology, Belanda

75


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI LAUT

1. Kode Mata Kuliah : (314D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Petrologi, Geologi Lingkungan


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan laut dan asal usul Kehidupan, Karakteristik kerak oseonografi, tektonik dan Vulkanisme, morfologi dasar laut, hidrodinamis, sedimentasi dan terumbukarang, Sea-Level changes, hidrothermal dan endapan mineral, geofisika marin, dan geomaritim

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan geologi laut dalam dunia eksplorasi maritim.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi laut untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengertian geologi laut

Keaktifan

IILaut dan asal mula kehidupan

Ceramah

Pengenalan laut dan asal mula kehidupan

Kandungan laut Potensi laut dalam dunia

geologi


III&IV

Struktur dan Petrologi Kerak Oseanik


Struktur kerak oseanik Petrologi kerak oseanik Komposisi kerak oseanik


V & VI

Tektonisme dan Vulkanisme dasar laut


Pergerakan lempeng tektonik Vulkanik dasar laut Gunungapi bawah laut


VIIMorfologi dasar Samudera

Case Study

Pengenalan morfologi dasar samudera

Bentuk dasar samudera Proses-proses yang terjadi di

daar samudera


76

Mg Ke






IX Hidrodinamis Samudera Ceramah danExperience Learning

Pengenalan hidrodinamis samudera

Proses perubahan hidrodinamis samudera

Keaktifan

X Sea-Level changesCeramah dan Group Discussion

Pengertain sea level changes Proses yang mempengaruhi

sea level changes


XI Sedimen dan SedimentasiCeramah dan Group Discussion

Jenis-jenis sedimen Proses sedimentasi Cekungan sedimentasi Transportasi sedimen


XII &

XIII

Endapan mineral dan hydrothermal dasar laut

Ceramah dan diskusi

Endapan mineral dasar laut Proses pembentukan

endapan mineral dasar laut Hyrotermal dasar laut Proses hydrothermal dasar

laut


XIV &

XV

Geofisika marin dan Data dasar Geomaritim


Metode penerapan geofisika marin

Proses pengambilan data dasar geomaritim

Pengenalan alat geofisika marin

Metode eksplorasi marin

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Dr. Ir. Safri Burhanuddin, DEA.Ir. Rohaya Langkoke, MT. Ir. Haerany Sirajudin

77

Referensi Utama:

1. Anderson, Roger N., 1986, Marine Geology, John Willey & Sons, New York, Chischer Brisbane, Toronto, Singapore.

2. De Klerk, L.G., 1982, Se Level, Reef and Coastal Plain of South West Sulawesi Indonesia, Utrecth Netherland

3. Duxbury, Alyn, C., and 1984, An Introduction to the world’s ocean, Publishing Company, Massachusets, Menlopark, California, London, Amsterdam, Don Mill, Ontario, Sydney.

4. Emiliani C., 1981, The Sea, The Oceanic Lithosphere, A Wiley –Interscience Publication, John Wiley and Sons, New York, Chichester, Brisbane, Toronto, Singapore.

5. Meadows, P.S., Campbell, J.I.,1988, An Introducing to Marine Sciense, John Wiley and Sons Inc, New York.

6. Kennett,J.,Marine Geology, Prentice-Hall, Englewood Cliffs

7. Shepard, F.F.,1973, Submarine Geology, 3 Th, Harper and Row Publishers, New York, Evanston, San Fransisco, London.

78


Nama Mata Kuliah : ENDAPAN MINERAL

1. Kode Mata Kuliah : (351D613)2. Semester Penyajian : Genap (IV)3. Prasyarat : Petrologi, Mineralogi


Kompetensi Utama : Mampu menjelaskan magma dan endapan mineral, proses-proses endapan mineral, altersi, geotermometer dan geobarometer, faktor-faktor pengontrol sebaran, pengaruh lipatan dan patahan, klasifikasinya, dan endapan mineral dengan lingkungan geologi.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis dengan dengan keterdapatan endapan mineral.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang terkait dengan sebaran endapan mineral.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Gambaran umum

endapan mineralKeaktifan

II & III

Magma, batuan dan endapan mineral

ceramah dan diskusi Magma, batuan dan

endapan mineral Keaktifan

IV& V

Proses pembentukan endapan mineral


Proses-proses pembentukan endapan mineral

Konsentrasi magnetic

Sublimasi– Metasomatisme kontak – Hidrotermal


VI &

VII

Proses pembentukan endapan mineral


Sedimentasi–Evapolasi-Residual dan Konsentrasi mekanik

Oksidasi dan Supergene enrichment-Metamorfisme



79




IXAltersi Wall-rock dan mineral gangue


Alterasi Gangue mineral

Keaktifan

XGeotermometer dan geobarometer mineral


Geotermometer geobarometer mineral


XIFaktor-faktor pengontrol sebaran endapan mineral


faktor pengontrol sebaran endapan mineral


XII &

XIII

Lipatan dan patahan endapan mineral

Ceramah dan diskusi

lipatan dan patahan terkaiut dengan penyebaran endapan mineral


XIV &

XV

Klasifikasi endapan mineralDan hubungan Endapan mineral dengan lingkungan geologi

Ceramah dan diskusi

macam klasifikasi endapan mineral

hubungan endapan mineral dengan lingkungan geologi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Kaharuddin MSIr. Irzal Nur, MT.Adi maulana, ST. M Phill.

Referensi Utama:

1. Guilbert J.M., Park C.F., Jr. 1986. The Geology of Ore Deposits, University of Arizona, W.H. Freeman and Company, New York.

2. Sawking, F.J., 1984. Metal Deposits in Relation to Plate Tektonik. Sping-Verlag. Berlin, Hheidelberg-New York-Tokyo

3. Bateman, A.M., 1961. Econimic Mineral Deposits, New York, John Wiley and Sons Inc, Tokyo, Charles E Tuttle Company.

4. Corbett, G.J., Leach T.M. 1995. Southwest Pacific Rim, Gold-Coopper systems, structure, Altration, and Mineralization, A Workshop Presented at Orange, NSW Australia

80


Nama Mata Kuliah : PRINSIP STRATIGRAFI

1. Kode Mata Kuliah : (238D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Sedimentologi


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan tentang prinsip-prinsip penyusun unsur batuan dalam ruang dan waktu untuk analisis stratigrafi dalam menyelesaikan suatu permasalahan geologi.

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan prinsip stratigrafi untuk melakukan korelasi

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip stratigrafi untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengenalan prinsip

stratigrafiKeaktifan

IIKonsep dasar dan konsep modern

Ceramah

Pengertian konsep dasar Pengertian konsep

modern


III Unsur batuan dan waktuCooperative Learning & Discussion

Pengenalan unsur batuan dan waktu

Pembagian unsur batuan dan waktu


IVKlasifikasi struktur sedimen


Pengenalan struktur sedimen

Klasifikasi struktur sedimen

Proses pembentukan struktur sedimen


V Lingkungan pengendapan Case Study

Pengertian lingkungan pengendapan

Pembagian zona lingkungan pengendapan


VI&

VIIFasies

Pengertian fasies Cirri-ciri fasies




81


IXKonsep dan jenis Ketidakselarasan


Pengertian ketidakselarasan

Jenis-jenis ketidakselarasan

Keaktifan

XMetode pengambilan data stratigrafi (outcrop)


Pengenalan alat pengambilan data

Metode pengambilan data stratigrafi


XI Data log borCeramah dan Group Discussion

Metode pengambilan data log

Interpretasi data log Korelasi data log


XII &

XIII

Seismik dan Sekuen stratigrafi dan korelasi

Ceramah dan diskusi

Metode pengambilan data seismic

Interpretasi data seismic Korelasi data seismic Pengertian sekuen

stratigrafi


XIV &

XV

Satuan batuan dan Kolom stratigrafi


Pengertian satuan batuan Metode pembuatan

kolom stratigrafi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Ratna Husain L. MTIr. M. Fauzi Arifin, M.Si.Asri Jaya HS, ST, MT.

Referensi Utama:

1. Dumbar and Roger., 1957, Principle of Stratigraphy, John Wiley and Sons Inc, New York, 356p

2. Martodjojo, S dan Djuhaeni., 1996, Sandi Stratigrafi Indonesia, Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

3. Boggs, S. Jr., 1995, Principles of Sedimentology and Stratigraphy, 2nd edition,Prentice Hall, Inc. U.S.A

4. van Wagoner, J.C, Michum, R.M, Campion, K.M & Rahmanian, V.D., 1990, Siliciclstic Sequence Stratigraphy in Well Logs, Cores and outcropes : Concepts for high-resolution Correlation of Time and Facies, Am.Ass. Petrol. Geol. Methods in Exploration Series No. 7, U.S.A 55p .

5. Tucker, M.E., & Wright, V.P., 1990 Carbonate Sedimentology, Blackwell Scientific Publication, London, 482p

6. Allen, J.R.L and Allen, P.R., 1996, Basin Analysis, Blackwell ScientificPublication


82

Nama Mata Kuliah : PETROGRAFI

1. Kode Mata Kuliah : (241D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Mineral Optik


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menguraikan tentang identifikasi mineralogi dan tekstur batuan beku, batuan piroklastik, batuan sedimen, dan batuan metamorf, yang menjadi dasar dalam klsaifikasi dan analisis genesa batuan

Kompetensi Pendukung : Memahami mengenai peranan petrografi dalam penetuan jenis batuan.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip petrografi untuk mengetahui dan menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke





Ceramah GBPP Pengertian Petrografi Keaktifan

IIMagma dan Kristalisasi Batuan Beku

Ceramah Pengertian magma Proses kristalisasi

batuan beku


IIIKlasifikasi Batuan Beku


Klasifikasi batuan beku


VIKarakteristik Jenis Batuan Beku


Tekstur batuan beku Struktur batuan beku Ganesa batuan beku


VKlasifikasi Jenis Batuan Piroklastik


Klasifikasi batuan piroklastik

VIKarakteristik Batuan Piroklastik


Tekstur batuan piroklastik

Struktur batuan piroklastik

Ganesa batuan piroklastik



Mg Ke




83

VIII&IX

Batuan Sedimen DetritalCeramah dan Group Discussion

Pengenalan sedimen detrital

Tekstur sedimen detrital Struktur sedimen

detrital Ganesa sedimen detrital

X&XI

Batuan Karbonat Ceramah danExperience Learning

Pengenalan Batuan Karbonat

Tekstur Batuan Karbonat

Struktur Batuan Karbonat

Ganesa Batuan Karbonat

Keaktifan

XIIKlasifikasi Batuan Karbonat


Klasifikasi Batuan Karbonat


XIIIKarakteristik Batuan Metamorf


Tekstur Batuan Metamorf

Struktur Batuan Metamorf

Ganesa Batuan Metamorf


XIV &

XVFasies Batuan Metamorf Ceramah dan diskusi

Penentuan fasies batuan metamorf

Jenis fasies metamorf




Dosen Pengampuh:

Ir. Hamid Umar, MSIr. Kaharuddin, MS; Ulva Ria Irvan, ST, MT

Referensi Utama:

1. Deer,W.,Howie,R., Zussmann, J., 1979, an Introduction to the rock-forming minerals,The English Languange Book Society and Longman, Great Britain.

2. Keer,P.F., 1997, Optical Mineralogy, Mc. Graw-Hill., United State of America

3. William, H., Turner, F., Gilbert , C., 1982, Petrography an Introduction to the study of rock in this section, Freeman and Company, New York, hal. 36-67

84


Nama Mata Kuliah : GEOKIMIA

1. Kode Mata Kuliah : (315D612)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Kimia Analitik


Kompetensi Utama : Menguraikan tentang komposisi dan struktur bumi, termodinamika dan kimia kristal, diagram fasa dan kimia permukaan, magmatisme dan batuan beku, pelapukan dan geokimia soil, produk pelapukan, geokimia metamorf, dan geokimia isotop

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan antara proses-proses kimia dengan proses geologi dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi utamanya yang berkaitan dengan dengan proses-proses geokimia.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian Geokimia

Ceramah GBPP Pengertian Geokimia

Keaktifan

II & III

Teori Pembentukan Bumi dan tatasurya

Diskusi dan ceramah Teori pembentukan

bumi dan tatasurya Keaktifan

IVStruktur bumi dan sifat fisik material penyusunnya


Kerak Bumi Mantel Bumi Inti Bumi


V & VI

Termodinamika kimia kristal


Termodinamika kimia kristal


VIIMagmatisme dan batuan beku Ceramah dan diskusi

Proses Magmatisme Kandungan kimia

Batuan beku




85

Mg Ke




IXPelapukan dan geokimia tanah


Pengertian pelapukan Faktor dan proses yang

mempengaruhi pelapukan

Struktur tanah

Keaktifan

XSedimentasi dan batuan sedimen


Proses sedimentasi Batuan sedimen


XIGeokimia batuan metamorf


Geokimia batuan metamorf


XII &

XIIIGeokimia isotop Ceramah dan diskusi Geokimia isotop


XIV &

XVAplikasi Geokimia


Bidang terapan Bidang umum

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ulva Ria Irfan, ST, MTIr. Sufriadin, MT.Ir. Irzal Nur, MT

Referensi Utama:

1. Krauskopf, K. B., 1979, Introduction of Geochemistry, Mc Graw-Hill Book Co., New York

2. Mason, B. & Moore, C. B., 1982, Principles of Geochemistry, Fourth Edition , John Wiley & Sons, United States of America

86


Nama Mata Kuliah : METODE GEOLOGI LAPANGAN

1. Kode Mata Kuliah : (317D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Geologi Struktur


Kompetensi Utama : Menguraikan prosedur/teknik pemakaian peralatan geologi, pencatatan data, pengambilan conto, metode traversing by pace and compas dan menguraikan prosedur, memplot kenampakan geologi di atas peta dasar dan menguraikan penyiapan laporan geologi

Kompetensi Pendukung : Mampu menggunakan peralatan geologi dan mengetahui teknik mapping yang baik.

Kompetensi Lainnya : Mampu melakukan pemetaan geologi berupa pengambilan data singkapan, geomorfologi, struktur geologi dan indikasi bahan galian.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian metode

geologi lapanganCeramah

GBPP Gambaran umum metode

geologi lapanganKeaktifan

II & III

Perlengkapan utama geologi lapangan dan teknik pemakaiannya

Ceramah dan diskusi

Perlengkapan utama geologi lapangan dan teknik pemakaiannya

Keaktifan

IVPlotting kenampakan geologi ke atas peta dasar


Plotting kenampakan geologi ke atas peta dasar


V & VI

Pencatatan data lapangan dan pengukuran unsur struktur geologi

Pengambilan sampel, sketsa dan fotografi


Metode Pencatatan data lapangan dan pengukuran unsur struktur geologi

Pengambilan sampel, sketsa dan fotografi


VIIProfil lintasan dan Pengukuran penampang stratigrafi

Case Study Pembuatan Profil lintasan Pengukuran penampang

stratigrafi





87


IX

Kerja lapangan pada singkapan jenis batuan sedimen, piroklastik, beku dan metamorf


Kerja lapangan pada singkapan jenis batuan sedimen, piroklastik, beku dan metamorf

Keaktifan

XPemetaan detail dan sampling detail


Pemetaan detail dan sampling detail


XIPemetaan geologi Ceramah dan

Group Discussion

Mampu melakukan

Pemetaan geologi


XII &

XIII

Pembuatan laporan geologi

Ceramah dan diskusi

Pembuatan laporan geologi


XIV &

XV

Persiapan presetase geologi


Persiapan presetase geologi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. H. Djamaluddin, MTIr. Busthan Azikin, MTIlham Alimuddin, ST, M.Gis Adi Tonggiroh, ST, MT

Referensi Utama:

1. Berkman, D. A., 1989, Field Geologists’ Manual, 3rd edition., The Australasian Institute of Mining and Metallurgy, Victoria, Australia.

2. Compton, R. R., Manual of Field Geology, John Wiley & Sons, Inc., New York.3. Komisi Sandi Stratigrafi Indonesia, 1996, Sandi Stratigrafi Indonesia, Ikatan

Ahli Geologi Indonesia, Bandung, Indonesia.4. Ragan, D. M., 1968, Structural Geology, An Introduction to Geometrical

Techniques, 2nd Edition, John Wiley & Sons, New York.5. Sukandarrumidi, Ir., 1975, Prinsip-Prinsip Pemetaan Geologi, Fak. Teknik-

UGM, Yogyakarta, tidak dipublikasikan

88


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI SEJARAH

1. Kode Mata Kuliah : (318D612)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Geologi Struktur


Kompetensi Utama : Menjelaskan tentang kondisi bumi, mulai dari teori-teori pembentukan bumi, proses-proses evolusi kehidupan dan kejadian yang terjadi di bumi, hingga terbentuknya bumi hingga Zaman Kuarter atau kondisi bumi seperti saat sekarang ini

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan bagaimana hipotesa pembentukan bumi, evolusi kehidupan dan sejarah geologi bumi dari saat terbentuk hingga saat ini.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip sejarah geologi untuk dapat mengkomunikasi pengetahuan sejarah kehidupan di bumi berjuta-juta tahun yang lampau.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

GBRPMenjelaskan mengenai geologi sejarah dan lingkup yang dipelajari.

Ceramah

Menjelaskan GBRPLingkup Geologi SejarahHubungannya dengan bidang ilmu lain

Keaktifan

II

Menjelaskan mengenai proses evolusi dari bumi Cooperative

Learning & Discussion

Planet Bumi dan Solar SystemAsteroid, Meteorit, dan KometSusunan dan Komposisi BumiOrigin dan Evolusi Kerak BumiOrigin dan Evolusi Atmosfer dan Airlaut


III

Menjelaskan mengenai evousi kehidupan yang pernah ada di bumi


Charles Darwin dan Seleksi alamMulajadi SpesiesFosil dan Evolusi

Keaktifan, Sikap dalam berdiskusi, Tugas

IV

Menjelaskan mengenai proses pembentukan pegunungan dan pemekaran benua

Ceramah & Problem-Based Learning, diskusi

Orogenesa dan Pembentukan PegununganPaleomagnetismePemekaran Dasar SamuderaTektonik Lempeng


VMmenjelaskan mengenai Skala Waktu Geologi


Konsep dasar Stratigrafi modernDasar pembagian & penamaanPembagian Skala Waktu Geologi


89

Mg Ke




VI

Menjelaskan mengenai kejadian pada Era Kriptozoik


Perkembangan Era KriptozoikPerkembangan kerak benua Aktivitas vulkanik dan pengendapanAtmosfer dan samuderaIklim




IXMenjelaskan mengenai kejadian pada Era Paleozoikum


Zaman KambriumZaman OrdovisiumZaman Silur


XMenjelaskan mengenai kejadian pada Era Paleozoikum


Zaman DevonZaman KarbonZaman Perm


XIMenjelaskan mengenai kejadian pada Era Mesozoikum


Zaman TriasZaman Jura


XIIMenjelaskan mengenai kejadian pada Era Mesozoikum


Zaman Kapur


XIIIMenjelaskan mengenai kejadian pada Zaman Tersier


Kala PaleosenKala EosenKala Oligosen


XIVMenjelaskan mengenai kejadian pada Zaman Tersier


Kala MiosenKala Pliosen


XVMenjelaskan mengenai kejadian pada Zaman Kuarter


Kala Plistosen




Dosen Pengampuh:

Ir. Hj.Rohaya Langkoke, MT.Ir. Bunga A.M., MSi

Referensi Utama:

Dott,R. H. Jr, Prothero, D. R.; 1994, Evolution of the Earth, 5th edition, Mc. Graw Hill Inc. U.S.A.

90


Nama Mata Kuliah : GEOHIDROLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (319D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Geologi Teknik, Kimia Analitik


Kompetensi Utama : Menjelaskan konsep dasar keterdapatan air tanah, sistem aliran, metode eksplorasi dan prinsip-prinsip pengelolaan air tanah dalam suatu cekungan

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan bagaimana keterdapatan air tanah dan pengelolaan terhadap air tanah dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang berkaitan dengan hidrogeologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBRPb. Siklus hidrologic. Pengertian

Geohidrologid. Pengertian air tanah

Ceramah

GBRP Siklus hidrologi Pengertian dasar

geohidrologi dan hidrogeologi

Pengertian dan keterdapatan air tanah

Keaktifan

II & III

Akuifer Movie dan diskusi

Sifat batuan terhadap air tanah

Tipe akuifer Fluktuasi air tanah

Keaktifan

IV&V

Aliran air tanah dan mekanika Fluida


Hukum darcy Konsep hidraulik Karakteristik akuifer


VI &

VII

Flow NetCeramah & Problem-Based Learning

Steady Flow Unsteady Flow Geometric properties of

flow nets


91

Mg Ke






IX Eksplorasi Air TanahCeramah danExperience Learning

Keterdapatan Air Tanah Metode eksplorasi Air

TanahKeaktifan

X&XI

Eksplorasi Air Tanah Ceramah dan Group Discussion

Pemetaan Permukaan Penelitian Geofisika Pemboran Eksplorasi


XII&

XIII

Eksplorasi Air Tanah Ceramah dan Group Discussion

Pengembangan Sumur Uji Pompaan Uji kualitas Air


XIV &

XV

Hidrologi Terapan Ceramah dan diskusi

Analisis DAS Analisis Hujan Analisis Irigasi dan

Bendungan




Dosen Pengampuh:

Ir. Bunga A.M., MSiSultan, ST.MT.

Referensi Utama:

Agus Maryono, W.Muth and Norbert Eisenhauer, 2002, Apllied Hydrolic (Hidrolika Terapan), Basic Knowladge on Hydraulic for Hydraulic Construction, PT. Pradnya Paramita, Jakarta.

Agus Maryono, 2002, ECOLOGICAL-HYDRAULIC OF RIVER DEVELOPMEN (EKO-HIDRAULIK PEMBANGUNAN SUNGAI) : -Basic concept of river development with ecological and hydraulical point of view, Published: Magister System Engineering, Faculty of Engineering, Gadjah Mada University.

92

Agus Maryono, 2004, RIVER DEVELOPMENT, IMPACTS AND RIVER RESTORATION (PEMBANGUNAN SUNGAI, DAMPAK dan RERTORASI SUNGAI): written by Dr.-Ing. Ir., Published by Magister System Engineering, Faculty of Engineering, Gadjah Mada University.

Todd, D.K., 1980, “Groundwater Hydrology”, 2nd Edition, John Willey & Sons, Singapore.

S.Mandel, 1981, Grounwater Resource ; Investigation and Development, Academic press, Tahal Consulting Engineers, New York.

Bowen Robert, 1986, Grounwater, Second Edition, Elsevier Applied Science Publishers LTD, England.

Sanders. Laura L., 1994, Field Hydrogeology, Prentice – Hall, Inc, New Jersey.

Sharp John M, Jr and Simpson Eugene S,. 1990, Selected Paper On Hydrogeology, Volume I, Departement of Geological Sciences The University of Texas.

Palmer Christopher M, 1996, Contaminant Hydrogeology, Second Edition, by CRC Press, Inc, USA.

UNDANG-UNDANG No. 7 TAHUN 2004 TENTANG SUMBERDAYA AIR.

93


Nama Mata Kuliah : GEOLOG BATUAN KARBONAT

1. Kode Mata Kuliah : (347D612)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Sedimentologi, Petrografi (diambil bersama)


Kompetensi Utama : Membahas mengenai komponen dan mineralogi penyusun batuan karbonat, klasifikasi, perkembangan fasies dan diagenesis serta lingkungan pembentukan batuan karbonat serta nilai ekonominya.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis seperti keterdapatan dan nilai serta aspek ekonomis dari batuan karbonat dengan kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip dasar batuan karbonat untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi berkaitan dengan batuan karbonat.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Defenisi fasies,

lingkungan pengendapan dan diagensis batuan karbonat

Ceramah, Movie dan diskusi

Menjelaskan GBPP Batasan pengertian

batuan karbonat, facies, lingkungan pengendapan dan diagenesisnya.


II

Mendeterminasi komponen utama yang menyusun batuan karbonat


Allochems- Skeletal (kandungan

fosil)- Non-Skeletal- Coated Grains

Matrix (Micrite) Cements Pori

Keaktifan dan sikap dalam berdiskusi dan tugas

III

Mendeterminasi komponen utama yang menyusun batuan karbonat


Allochems- Coated Grains

Matrix (Micrite) Cements Pori


IV

Menjelaskan komposisi mineral batuan karbonat dan hubungannya dengan solubilitas


Mineral Stabil Mineral Metastabil Mineral Jarang



94


V

Mendeterminasi pengelompokan batuan karbonat menurut komponen penyusunnya.


Klasifikasi menurut, Folk (1962); Dunham (1962) dan Embry & Klovan (1971).


VI

Menjelaskan dan menginterpretasi lingkungan pembentukan batuan karbonat, baik berupa paparan, reef, maupun laut dalam (pelagik).


Laut Dangkal: Platform dan reef

Laut Dalam (pelagik): Turbidite and redeposited system

Darat/lacustrine


VII

Menjelaskan dan menginterpretasi lingkungan pembentukan batuan karbonat, baik berupa paparan, reef, maupun laut dalam (pelagik).

Depositional Environments

Laut Dalam (pelagik): Turbidite and redeposited system

Darat/lacustrine




IX

Menentukan dan menginterpretasi fasies batuan karbonat dalam hubungannya dengan lingkungan pengendapan dan komponen penyusunnya


Platform dan evaporit Lagoon


X



Sand shoal/platform margin

Reef


XI



Foreslope Basin (pelagik)


XII

Menjelaskan proses yang terjadi selama dan setelah batuan tersebut terbentuk dan lingkungan diagenesis.


Marine diagenesis Mixing zone



95


XII

Menjelaskan proses yang terjadi selama dan setelah batuan tersebut terbentuk dan lingkungan diagenesis


Meteoric diagenesis Burial diagenesis


XIV

Menjelaskan dan mendeterminasi mineral dolomit dan proses dolomitisasi.


Petrografi dolomit Dolomitisasi


XVMenjelaskan arti ekonomi batuan karbonat di dunia industri dan keteknikan


Dunia Perminyakan Bahan Baku semen Bahan Galian Golongan

C




Dosen Pengampuh:

Dr.rer. nat.Ir. A. M. ImranMeutia Farida, ST. MT.

Referensi Utama:

1. Bathrust, R.G.C. (1976): Carbonate Sediments and Their Diagenesis. 2nd Edition.

2. Demicco, R.V. & Hardie, L.A. (1994): Sedimentary Structures and Early Diagenetic Features of Shallow Marine Carbonate Deposits. SEPM Atlas Series1. Tulsa.

3. Flugel, E (1982): Microfacies Analysis of Limestone. Springer, Berlin.

4. Lucia, J (1999): Carbonate Reservoir Characterization.

5. Moore, C.H. (1989): Carbonate Diagenesis and Porosity

6. Purser, B., Tucker, M.E. & Zenger, D. (1994): Dolomites, A Volume and Honour of dolomieu. IAS Spec. Pub. 21. Blackwell, London.

7. Wilson, J.L. (1975): Carbonate Facies in Geologic History. Springer, Berlin

96


Nama Mata Kuliah : GEOTEKNIK

1. Kode Mata Kuliah : (354D613)2. Semester Penyajian : Ganjil (V)3. Prasyarat : Geologi teknik


Kompetensi Utama : Mampu menerapkan ilmu mekanika batuan dan mekanika tanah di bidang geologi teknik dan geoteknik.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis yang erat kaitannya dengan geoteknik dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geoteknik untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi berkaitan dengan mekanika batuan dan mekanika tanah.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian dan konsep

mekanika tanah dan batuan

Ceramah

GBPP Pengertian dasar dan

konsep mekanika tanah dan batuan

Keaktifan

II & III

Sifat-sifat fisik tanah dan batuan

ceramah dan diskusi Sifat-sifat fisik tanah Sifat-sifat fisik batuan

Keaktifan

IV&V

Sifat-sifat mekanika tanah dan batuan


Prinsip mekanika tanah Prinsip mekanika

batuan


VI Klasfikasi Soil


Jenis-jenis soil Klasifikasi sol Penampang vertical

soil


VIIUji laboratorium

Case Study Uji laboratorium




IX Uji lapanganCeramah danExperience Learning

Uji lapangan Keaktifan

XInterpretasi Properties soil dan batuan


Interpretasi Properties soil dan batuan



97


XI Daya dukung tanahCeramah dan Group Discussion Daya dukung tanah


XII &

XIIIDaya dukung batuan Ceramah dan diskusi Daya dukung batuan


XIV &

XV

Klasifikasi Massa batuan


Klasifikasi Massa batuan

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir.Busthan Azikin,MTSultan, ST. MT.Hendra Pachri,ST

Referensi Utama:

1. Edelbro,Catrin,Evaluation of rock mass strength criteria,2004, Division of rock mechanics, Lulea University

2. Joseph E. Bowles, 1991, Foundation Analysis and Design (Analisis dan Desain Pondasi), Mc. Graw- Hill. Inc., New York

3. Joseph E. Bowles, 1986, Physical and Geotechnical Properties of Soil, Mc.Graw - Hill. Inc., New York

4. Johan Kelanaputra, 1988, Sifat-sifat Fisis dan Geoteknis Tanah, Mekanika Tanah, Erlangga, Jakarta

5. Mayne,W, Paul, Manual on Subsurface Investigations, 2001, National Highway InstitutePublication No. FHWA NHI-01-031 Federal Highway AdministrationWashington, DC

6. Verruijt,Arnold, Soil Mechanics, 2004, Delft University of Technology, Belanda

98


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI

1. Kode Mata Kuliah : 312D6132. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Sedimentologi, Geologi Struktur, Prinsip Stratigrafi,

Geofisika


Kompetensi Utama : Menjelaskan prinsip dasar dalam eksplorasi minyak dan gas bumi.

Kompetensi Pendukung : Sistem akumulasi dan mengenal cekungan dari sisi sediemntologi dan tektonik.

Kompetensi Lainnya : Seismik stratigrafi dan korelasi penampang seismik.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I a. GBPPb. Pengertian

petroleum sistem

Ceramah GBPP Pengertian petroleum sistem

Keaktifan

II & III

Sifat kimia/fisika Minyak dan Gas.

Ceramah Sifat kimia/fisika Minyak dan Gas.

Keaktifan

IV Proses pembentuka Minyak dan Gas

Ceramah dan Diskusi

Batuan IndukKeaktifan dan sikap dalam berdiskusi

V & VI

roses pembentuka Minyak dan Gas

Ceramah & Small group discussion

Pematangan, MigrasiAkumulasi

Keaktifan dan Tugas, Kelompok



VIII& IX

Batuan Reservoir CeramahCase Study

Porositas dan PermeabilitasSandstone Reservoir Carbonate Reservoir


X Petroleum Trap & Caprocks

Ceramah dan diskusi

Lapisan Penutup (Seal)Formasi dari TrapTipe-tipe TrapTiming dari Formasi Trap


99

Mg Ke




XI & XII

Perangkap Minyak dan Gas


Klasifikasi perangkap Perangkap StrukturPerangkap StratigrafiPerangkap Kombinasi


XIII Metode eksplorasi minyak dan Gas Bumi


Jenis dan kharakteristik masing-masing metode eksplorasi


XIV Interpretasi Seismik Problem based learning

Geometri reservoir Keaktifan, Pemahaman materi

XV Analis Cekungan Ceramah Analisi cekungan berdasarkan aspek sedimentologi dan tektonostratigrafi

Keaktifan



Dosen Pengampuh:

Prof. Dr. Ir. A.M. ImranIr. Jamal Rauf Husain, MT.Sultan ST.MT.Asri Jaya, ST.MT.

Referensi Utama:

1. Magoon L.B., & Dow W.G.; 1994; The Petroleum System, From Source to Trap. AAPG Memoir 60.

2. Allen, P.A. dan Allen, J.R.; 1990; Basin Analysis, Principles & Applications. Blackwell.

100


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI INDONESIA

1. Kode Mata Kuliah : (345D612)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Geologi Sejarah


Kompetensi Utama : Setelah menyeleseikan matakuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan kondisi geologi wilayah Indonesia dan proses-proses geologi yang terjadi.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis seperti terjadinya gempa, tsunami, banjir dan tanah longsor di atas bumi dengan kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengantar geologi

Indonesiac. stratigrafi Indonesia

timur

Ceramah

GBPP Pengantar geologi

Indonesia Stratigrafi Indonesia

timur

Keaktifan

II & III

a. Stratigrafi Indonesia barat

b. Tektonik dan vulkanisme di indonesia

Ceramah dan diskusi

Stratigrafi Indonesia barat

Gambaran umum Tektonik dan vulkanisme di indonesia

Keaktifan

IVGeologi Regional Indonesia


Geologi regional indonesia


V & VI

Geologi Sumatra dan jawa


Geologi pulau Sumatra

Geologi pulau jawa


VII Geologi Kalimantan Ceramah Geologi pulau

kalimantan




IX Geologi sulawesiCeramah danExperience Learning

Geologi Pulau sulawesiKeaktifan

Mg Ke




101

X Geologi pulau butonCeramah dan Group Discussion

Geologi pulau buton Keaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XI Geologi nusatenggaraCeramah dan Group Discussion

Geologi daerah nusa tenggara


XII &

XIII

Geologi busur banda dan pulau halmahera

Ceramah dan diskusi

Geologi daerah busur banda

Geologi pulau halmahera


XIV &

XVGeologi irian jaya Ceramah dan diskusi Geologi irian jaya

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Kaharuddin MS, Dr. Ir. Safri Burhanuddin, DEAAsri Jaya, ST, MT

Referensi Utama:

Darman, H., Sidi, H.F., , An outline of THE GEOLOGY OF INDONESIA, Ikatan Ahli Geologi Indonesia, 2000, 192 Hal.

102


Nama Mata Kuliah : VOLKANOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (348D612)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Petrografi


Kompetensi Utama : Mahasiswa mampu menjelaskan magma, pembentukan dapur magma, tektonik dan Volkanisme, pola kelurusan, mekanisme letusan, tipe, bentuk, struktur, geothermal, sistem pemantauan gunung api, gunung api dan lingkungan hidup.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi berkaitan dengan volkanologi dengan kehidupan sehari-hari

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang erat kaitannya dengan proses Magmatisme dan Volkanisme.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian volkanologi

Ceramah GBPP Pengertian dasar

volkanologiKeaktifan

II & III

Magma, sifat dan pembentukannya

Ceramah dan diskusi

Pengertian dan sifat-sifat magma

Proses pembentukan magma pada lapisan astenosfer

Keaktifan

IVDapur magma, pembentukan dan kenaikan


Proses pembentukan dapur magma

Kenaikan magma dari dapur magma menuju permukaan bumi


V & VI

Tektonik dan volkanismeCeramah & Problem-Based Learning

Kaitan antara proses tektonik dan volkanisme


VIIPola kelurusan gunung api

Case Study Pola-pola kelurusan

gunung api yang terbentuk dimuka bumi





103


IXTipe, bentuk dan struktur gunung api


Macam tipe gunung api Bentuk-bentuk gunung

api Struktur gunung api

Keaktifan

XTipe dan bentuk akumulasi hasil erupsi


Tipe-tipe hasil erupsi gunung api

Proses akumulasi material hasil erupsi


XIFumarola, hot springs, geysers, dan geothermal


Fomarola Hot spring Geysers geotermal


XII &

XIII

Penyebaran dan lingkungan geologi gunung api

Ceramah dan diskusi

Lingkungan geologi gunung api

Penyebaran gunung api di Indonesia dan dunia


XIV &

XV

Pemantauan kegiatan gunung api

Ceramah dan diskusi

Gunung api dan lingkungan hidup

Pemantauan kegiatan gunung api

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Kaharuddin MSIr. Musri Ma’Waleda, MT.Adi Maulana, ST. M.Phill

Referensi Utama:

1. Bemmelen, R.W. Van, 1972a. Geodinamic Models, an Evalution and Synthesis. Dev. Geotect., Elsevier Scientific publishing Co., Amsterdam.

2. Macdonald, G.A., 1972. Volcanoes, University of Hawaii, Prentice-Hall Inc, Englewood Cliffs, New Jersey

3. Fiesher, R.V., Schmincke, U., 1984. Pyroclastic Rocks, Springer-Verlg, Berlin, Heidelberg, New York, Tokyo.

4. Firth, C.R., McGuire, W.J., 1999. Volcanoes in the Quaternary, Geological Society Special publication No. 161, London.

5. Muzil, A., Hanang, S., Jonatan, J.T., 1988, Pengahtar Dasar Ilmu Gunungapi, penerbit Nova, Bandung, Indonesia.


104

Nama Mata Kuliah : TEKNIK KOMUNIKASI GEOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (420D613)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Metode Geologi Lapangan


Kompetensi Utama : Mahasiswa mampu menjelaskan magma, pembentukan dapur magma, tektonik dan Volkanisme, pola kelurusan, mekanisme letusan, tipe, bentuk, struktur, geothermal, sistem pemantauan gunung api, gunung api dan lingkungan hidup.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi berkaitan dengan volkanologi dengan kehidupan sehari-hari

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang erat kaitannya dengan proses Magmatisme dan Volkanisme.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Teknik

Komunikasi Geologi dan batasan masalah

Ceramah GBPP Pengertian TKG

Keaktifan

II

Problem dan permasalahan geologi yang bisa dijadikan topik penelitian

Ceramah Cooperative Learning & Discussion

Problem dan masalah geologi

Perhitungan potensi Tinjauan teknis

Keaktifan dan sikap dalam berdiskusi, tugas

III Identifikasi permasalahan geologi dan membuat batasan penelitian


Identifikasi masalah Tema spesifik Batasan masalah


IVLangkah dan tahapan serta metodeologi penelitian


Peneliti Terdahulu Langkah/tahapan Metode penelitian


Mg Ke




105

V Tinjauan Pustaka


Rujukan Peneliti Teori dan Metode


VIMenetukan masing-masing Topik penelitian


Topik Peneliti Batasan Penelitian

Keaktifan, diskusi, tugas mandiri

VII s/d

VIII

Menetukan masing-masing Judul penelitian


Judul Peneliti Maksud dan Tujuan Hipotesis penelitian


IX s/d XII

Menulis rencana penelitian masing-masing Proposal Judul penelitian

Problem-Based Learning, diskusi



XIII s/d XV

Presentasi rencana penelitian masing-masing (Proposal penelitian)

Problem-Based Learning, diskusi





Dosen Pengampuh:

Ir. Hj. Ratna Husain L, MT.Prof. Dr.rer.nat. Ir. A.M. ImranIr. Busthan Azikin, MT.

Referensi Utama:

1. Bemmelen, R.W. Van, 1972a. Geodinamic Models, an Evalution and Synthesis. Dev. Geotect., Elsevier Scientific publishing Co., Amsterdam.

2. Macdonald, G.A., 1972. Volcanoes, University of Hawaii, Prentice-Hall Inc, Englewood Cliffs, New Jersey

3. Fiesher, R.V., Schmincke, U., 1984. Pyroclastic Rocks, Springer-Verlg, Berlin, Heidelberg, New York, Tokyo.

4. Firth, C.R., McGuire, W.J., 1999. Volcanoes in the Quaternary, Geological Society Special publication No. 161, London.

5. Muzil, A., Hanang, S., Jonatan, J.T., 1988, Pengahtar Dasar Ilmu Gunungapi, penerbit Nova, Bandung, Indonesia.

106


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI EKSPLORASI

1. Kode Mata Kuliah : (422D613)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Metode Geologi Lapangan


Kompetensi Utama : Mampu untuk menjelaskan parameter geologi dan cadangan mineral dalam eksplorasi sumberdaya mineral

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan parameter geologi dalam eksplorasi Mineral dengan kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi kaitannya dengan keterdapatan dan eksplorasi sumberdaya mineral.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Geologi

Eksplorasic. Tahapan-tahapan

Geologi Eksplorasi

Ceramah

GBPP Pengertian dasar

Geologi Mekanisme dan

Tahapan dalam kegiatan eksplorasi

Keaktifan

II & III

Tipe endapan Mineral Ceramah dan diskusi

Tipe Endapan Mineral Primer

Tipe Endapan mineral Sekunder

Keaktifan

IV Endapan Batubara Cooperative Learning & Discussion

Metode eksplorasi batubara


V & VI

Stratigrafi-litologi, Geomorfologi


Kaitan stratigrafi, litologi dan bentuk morfologi kaitannya dengan Eksplorasi Mineral


VII Proses alterasi Case Study dan Diskusi

Alterasi Mineral Alterasi batuan





107


IXGeokimia Mineralisasi, Soil dan metode sampling


Geokimia Mineralisasi Soil Metode Sampling

Keaktifan

X&XI

Metode Geofisika dalam Eksplorasi Mineral


Metode Geolistrik Metode geomagnet Metode Seismik

Refraksi


XII&

XIIIPemboran


Manual Diamond Drill


XIVPemetaan Sumber Daya Mineral

Ceramah dan diskusi Pemetaan Sumber daya

Mineral


XVMetode Perhitungan Cadangan

Ceramah dan diskusi Striping Rasio Geostatistik

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Agustinus T, MSi.Adi Tonggiroh,ST. M

Referensi Utama:

Peters.W.C, 1987, Exploration and Mining Geology, 2 nd edition, John Wiley & Sons Inc, printed in United State of America.

108


Nama Mata Kuliah : GEODINAMIKA PANTAI

1. Kode Mata Kuliah : (425D613)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Geologi Laut


Kompetensi Utama : Mempelajari tentang dinamika pantai meliputi klasifikasi pantai, hidrodinamika pantai, sedimentologi pantai dan faktor-faktor penyebab perubahan pantai.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang berkaitan dengan proses dan dinamika pantai kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi utamanya yang berkaitan dengan Geodinamika Pantai.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian

Geodinamika PantaiCeramah

GBPP Pengertian dasar

Geodinamika dinamika pantai

Keaktifan

II & III

Pembentukan Pantai. ceramah dan diskusi Teori Pembentukan

pantaiKeaktifan

IV Klasifikasi Pantai Cooperative Learning & Discussion

Jenis dan Klasifikasi Pantai


V & VI

Geomorfologi Pantai


Coast Shore Shoreline Backshore Reef Tombolo dll


VII Hidrodinamika Pantai Case Study

Pengertian Hidrodinamika pantai

Macam-macam hidrodinamika pantai





109


IX Sedimen PantaiCeramah danDiskusi

Detritus sedimen Non Detritus Sedimen

Keaktifan

X& XI

Budged Sedimen PantaiCeramah dan Group Discussion

Budged sedimen pantaiKeaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XII&

XIIIGeologi pantai


Gelombang Erosi Gelombang Morfologi Pantai Perkembangan pantai


XIV&

XVPerubahan Garis pantai Ceramah dan diskusi

Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan garis pantai- Pasut- Arus- Gelombang- Sedimentasi

Mekanisme perubahan garis pantai




Dosen Pengampuh:

Ir. Budi Rochmanto, MSc.Ir. Hj. Rohaya Langkoke, MT.

Referensi Utama:

1. Komar, P.D, 1976, Beach Processes and Sedimentation2. Komar, P.D, 1996, Coastal Geology3. Carter, 1986, Coastal Environmen

110


Nama Mata Kuliah : PEMETAAN GEOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (471D614)2. Semester Penyajian : Genap (VI)3. Prasyarat : Lulus Metode Geologi Lapangan


Kompetensi Utama : Mampu melakukan pengambilan data, proses dan pengolahan data dalam melaksanakan pemetaan geologi berdasarkan data geologi permukaan dan mampu mempertanggujawabkan data-data hasil pengamatan lapangan tersebut melalui seminar pemetaan.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis dan hubungan antar litologi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang terjadi berdasarkan hasil pemetaan geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I sd II

Penjelasan GBRPCeramah dan pembentukan panitia lapangan

Menjelaskan materi yang akan dikerjakan dalam matakuliah iniPersiapan panitia Kuliah Pemetaan (Lapangan)

Aktivitas kerja dan kreativitas

III sd IV

Pelaksanaan Kuliah Di lapangan (Cara Pengambilan data dan proses pengolahan)


Kuliah di lapangan 16 hariCara pengambila dataPengolahan DataInterpretasi data

Aktivitas kerja dan kreativitas, Tugas mandiri

V Pembagian Lokasi Kerja

Pembagian Lokasi Kerja Berdasarkan Ketentuan dari Jurusan Teknik Geologi

Mengetahui dengan pasti letak lokasi penelitian atau pemetaan geologi berdasarkan ketentuan dari Jurusan Teknik Geologi

Aktivitas kerja dan kreativitas, Tugas mandiri

VI sd VII

Pembuatan Proposal dan penentuan Dosen pembimbing

Bimbingan metode pemetaan geologi dari dosen pembimbing

Mampu membuat proposal pemetaan geologi dengan baik dan benar sesuai kaidah penulisan

Rencana dan kerangka kerja dari pemetaan geologi


111


VIII Survey Lapangan AwalSurvey awal Lokasi pemetaan Geologi

Mengetahui kondisi umum lokasi pemetaan geologi

Konsultasi dengan Dosen Pembimbing

IX s/d XI

Peninjauan Lapangan (Pengambilan data pemetaan Geologi)

Survey detail mengenai aspek-aspek geologi pada lokasi pemetaan geologi

Pengambilan data yang meliputi aspek geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi dan indikasi bahan galian


XII s/dXV

Penyusunan Laporan

Bimbingan dalam penulisan laporan pemetaan geologi dari dosen pembimbing

Mampu membuat laporan pemetaan geologi dengan baik dan benar sesuai kaidah penulisan


XVI Seminar PemetaanSeminar hasil pemetaan geologi

Mampu tampil untuk membawakan hasil dari kegiatan pemetaan geologi

Mempertanggung jawabkan hasil pemetaan geologi yang dilakukan pada lokasi penelitian

Dosen Pengampuh:

Ir. H.Djamaluddin, MT (Kepala Laboratorium Lapangan)Sultan, ST. MT. (KPS Teknik Geologi)Tim Dosen Prodi Teknik Geologi (Kepanitiaan, setiap tahun)

Referensi Utama:

Compton, R. R., 1985, Geology in the Field, John Wiley Sons, New York, 398 hlm.

112


Nama Mata Kuliah : SEMINAR PEMETAAN GEOLOGI

1. Kode Mata Kuliah : (472D611)2. Semester Penyajian : Ganjil ( VII )3. Prasyarat : Sudah Melakukan Pemetaan Geologi (Lulus 132 SKS)


Kompetensi Utama : Mampu melakukan Menunjukkan tahapan pengambilan data, proses, pengolahan dan analisis data dalam melaksanakan pemetaan geologi yang benar dan dapat dipertanggujawabkan melalui seminar pemetaan.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan dari data lapangan yang diperoleh dengan kondisi, proses maupun kejadian geologi yang terjadi di daerah pemetaan geologi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip dasar pemetaan geologi untuk dapat menjelaskan secara ilmiah kepada pihak instansi terkait maupun masyarakat luas, kondisi geologi daerah yang dipetakan secara khusus dan sekitarnya secara umum berdasarkan hasil pemetaan geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I sd II

Penjelasan GBRPCeramah dan konsultasi pembimbing

Menjelaskan materi yang akan dikerjakan dalam matakuliah iniKonsultasi pembimbing


III sd IV

Hasil pemetaan dan Dosen pembimbing

Bimbingan metode pemetaan geologi dari dosen pembimbing

Mampu membuat proposal pemetaan geologi dengan baik dan benar sesuai kaidah penulisan

Rencana dan kerangka kerja dari pemetaan geologi

Vs/dVI

Persetujuan Pembimbing untuk Seminar

Pengecekan Lokasi pemetaan Geologi

Mengetahui kondisi umum lokasi pemetaan geologi oleh dosen pembimbing


VII Pengandaaan materi pemetaan geologi untuk Seminar

Ditentukan oleh Dosen Koordinator Pemetaan Geologi

Merencanakan jadwal dan Dosen Penguji


VIIIs/dIX

Penentuan penguji dan jadwal untuk Seminar


Menetukansi Dosen Penguji pemetaan geologi dan jadwal seminar



113


X s/d XI

Pelaksanaan Ujian Seminar Pemetaan


Dosen Penguji pemetaan geologi

Kemampuan menjawab dan hasil

XIIs/d

XIV

Perbaikan hasil pemetaan geologi hasil koreksi Seminar

Dosen Pembimbing dan Penguji Pemetaan Geologi

Perbaikan hasil arahan dan koreksi Dosen Penguji saat seminar

Konsultasi dengan Dosen Penguji dan pembimbing

XVPenggandaan hasil pemetaan geologi

Dosen Pembimbing dan Penguji Pemetaan Geologi

Menggadakan hasil Perbaikan Pemetaan Geologi setelah diarahkan dan dikoreksi Dosen Penguji dan pembimbing

Konsultasi dengan Dosen Penguji dan pembimbing

XVIPenyerahan hasil pemetaan geologi ke Koordinator Pemetaan

Dosen Pembimbing dan koordinator Pemetaan Geologi

Menyerahkan hasil Perbaikan Pemetaan Geologi setelah Disetujui oleh Dosen Pembimbing

Koordinator dan Dosen pembimbing

Dosen Pengampuh:

Ir. Bunga AM. Msi. (Koordinator Pemetaan Geologi 2010-2011)Sultan, ST. MT. (KPS Teknik Geologi)Tim Dosen Prodi Teknik Geologi (Kepanitiaan, setiap tahun)

Referensi Utama:


114


Nama Mata Kuliah : SKRIPSI

1. Kode Mata Kuliah : (473D615)2. Semester Penyajian : Ganjil ( VII )3. Prasyarat : Sudah Pemetaan Geologi dan Lulus 132 SKS


Kompetensi Utama : Mampu melakukan pengambilan data, proses dan pengolahan data dalam melaksanakan Tugas Akhir (Skripsi) berdasarkan data geologi primer dan sekunder serta mampu mempertanggujawabkan data-data tersebut melalui seminar dan Ujian Sidang Sarjana.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan dari data lapangan dan sekunder yang diperoleh dengan kondisi tertentu, diproses dan dianalisis berdasarkan metode tertentu untuk melihat kondisi maupun kejadian geologi yang terjadi.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip pemetaan geologi dan geologi terapan lainnya untuk dapat menjelaskan secara ilmiah kepada pihak instansi terkait maupun masyarakat luas, kondisi geologi daerah yang diteliti untuk penulisan skripsi secara khusus dan daerah sekitarnya secara umum berdasarkan hasil penelitian data geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I Penjelasan GBRP dan penerimaan proposal tugas akhir

Ceramah dan konsultasi

Menjelaskan materi yang akan dikerjakan dalam matakuliah ini dan penerimaan proposal TA


II Penentuan Dosen pembimbing dan konsultasi

Penentuan dosen pembimbing

Berdasarkan proposal TA ditentukan Dosen Pembimbing dan konsultasi dengan pembimbing

Rencana kerja dari pemetaan geologi

III Persetujuan Dosen Pembimbing untuk Ke lapangan/ambil data

Ke Lokasi penelitian Skripsi / TA

Mengetahui kondisi umum lokasi TA dan mengambil data untuk TA


IV s/d V

Ke Lapangan atau lokasi ambil data TA


Mengambil data-data TA sesuai arahan dosen pembimbing


VI s/d X

Pengolahan data dan analisis materi Skripsi

Ditentukan oleh Dosen Pembimbing

Menulis Isi Skripsi sesuai arahan dosen pembimbing


115

Mg Ke




XI

Persetujuan Pembimbing untuk Seminar dan penggandaan Skripsi


Mengetahui kondisi umum lokasi pemetaan geologi oleh dosen pembimbing


XIIPenentuan penguji dan jadwal untuk Seminar

Ditentukan oleh Dosen Koordinator TA / KPS Geologi

Menetukansi Dosen Penguji Seminar hasil dan jadwal seminar


XIIIPelaksanaan Ujian Seminar Hasil

Ditentukan oleh Dosen Koordinator TA/ KPS

Dosen Penguji SkripsiKemampuan menjawab dan hasil

XIVPerbaikan Skripsi hasil koreksi Seminar Hasil untuk Ujian Sidang

Dosen Pembimbing dan koordinator TA/ Ka Prodi

Menyerahkan hasil Perbaikan Seminar yang setelah Disetujui oleh penguji dan Pembimbing

Koordinator TA/Ka Prodi dan Dosen pembimbing

XVPelaksanaan Ujian Sidang Sarjana

Ditentukan oleh Dosen Koordinator TA/ KPS

Dosen Penguji SkripsiKemampuan menjawab dan hasil

XVIPenyerahan hasil Skripsi ke Koordinator TA / Ketua Prodi

Dosen Pembimbing dan koordinator TA/ Ka Prodi

Menyerahkan hasil Perbaikan TA setelah Disetujui oleh Dosen Pembimbing

Koordinator TA/Ka Prodi dan Dosen pembimbing

Dosen Pengampuh:

Prof. Dr.rer.nat. Ir. A.M. Imran (Ketua Jurusan Geologi)Sultan, ST. MT. (KPS Teknik Geologi)Tim Dosen Prodi Teknik Geologi (Kepanitiaan, setiap tahun)

Referensi Utama:


116

MATAKULIAH PILIHAN


Nama Mata Kuliah : HIDROLOGI DAS

1. Kode Mata Kuliah : (4274D612)2. Semester Penyajian : Ganjil3. Prasyarat : Geohidrologi


Kompetensi Utama : Memahami wiliayah Daerah Aliran Sungai dan faktor-faktor yang berpengaruhi dalam wilayah tersebut

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis pada daerah aliran sungai.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip hidrologi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang erat kaitannya dengan hidrologi DAS.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a.GBPPb.Pendahuluanc.Lipasan PermukaanMorfologi Sungai

Ceramah

GBPP Pendahuluan Gambaran umum

hidrologi DAS Limpasan air

permukaan

Keaktifan

II & III

Klasifikasi Sungai dan Fungsi Sungai

Ceramah dan diskusi Klasifikasi sungai Fungsi sungai

Keaktifan

IVJaringan Pengamatan Hidrologi


Jaringan Pengamatan Hidrologi


V & VI

Eko-Hidrolik Sungai dan Eko-Engineering


Konsep Eko-Hidrolik Sungai

Eko-Engineering


VIITugas Lapangan

Case Study Tugas LapanganKeaktifan dan Tugas Mandiri




117


IXAnalisis Banjir dan Hidrometri

Ceramah dan

Experience Learning

Analisis Banjir

HidrometriKeaktifan

X Erosi dan SedimentasiCeramah dan Group Discussion

Erosi Sedimentasi


XIModel Hidrologi dan Hidrograf


Model Hidrologi Hidrograf


XII &

XIII

Pengendalian SedimentasiCeramah dan diskusi

Pengertian sedimentasi Faktor yang

mempengaruhi sedimentasi

Metode pengendalian sedimentasi DAS


XIV &

XV

Pengelolaan DAS Problem-Based Learning/Inquiry

Pengelolaan DASTugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Prof. Dr. Ir. A.M. ImranIr. Bunga . A.M, MSi

Referensi Utama:

1. Maryono Agus,2005.,Eko-Hidraulik, Edisi Kedua, Universitas Gajahmada, Yogyakarta.

2. Harto Br Sri, 1993., Analisis Hidrologi, PT.Gramedia Pustaka, Jakarta.

3. Sosrodarsono Suyono dan Tomonaga Masateru , 1994., Perbaikan dan Pengaturan Sungai.,PT.Pertja , Jakarta.

118


Nama Mata Kuliah : PENCEMARAN AIR TANAH

1. Kode Mata Kuliah : (429D612)2. Semester Penyajian : Ganjil 3. Prasyarat : Geohidrologi


Kompetensi Utama : Menjelaskan mengenai pencemaran air tanah yang mencakup proses dan produk serta cara mengantsipasi pencemaran air tanah

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan faktor-faktor pendukung terjadinya pencemaran air tanah dan hubungannya dengan proses-proses yang terjadi secara geologis dan aktivitas makhluk hidup utamanya manusia

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang berkaitan dengan pencemaran air tanah.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Pencemaran

air tanah dan mengenal daerah yang rawan tercemar

Ceramah

GBPP Pengertian pencemaran

air tanah Mengenal daerah-daerah

yang rawan terjadi pencemaran air tanah

Keaktifan

II & III

Kualitas Air Tanah Ceramah dan diskusi Parameter dalam analisis

air tanah Keaktifan

IV Proses Kimia Air Tanah Cooperative Learning & Discussion

Proses kimia yang terjadi pada air tanah.


V & VI

Interaksi batuan dan air tanah


Model Ikatan Atom dalam larutan air tanah akibat interaksi antara batuan dan air tanah.


VII

Nilai ambang batas dari unsur-unsur pencemar dan metode analisis penentuan kualitas air tanah

Case Study

Nilai ambang batas dari unsur –unsur pencemar air tanah

Metode analisis penentuan kaulitas air tanah





119


IX Kualitas Air PermukaanCeramah danExperience Learning

Metode penentuan kualitas air permukaan

Keaktifan

XPerhitungan Nilai Satuan dari mg/l ke Meq/l


Metode Perhitungan Nilai Satuan dari mg/l ke Meq/l


XIPencemaran dengan nilai kesadahan


Pencemaran dengan nilai kesadahan


XII & XIII

intrusi air laut ke dalam akuifer daerah pantai Ceramah dan diskusi

Pengertian intrusi air laut Faktor penyebab

terjadinya intrusi air laut ke dalam akuifer


XIV & XV

Intrusi air laut ke dalam akuifer daerah pulau


Pengertian intrusi air laut Faktor penyebab

terjadinya intrusi air laut ke daerah pulau

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Prof. Dr. Ir. A.M. Imran

Ir. Bunga A.M, Msi

Referensi Utama:

1.Tood,.D.K.,1980,Groundwater Hydrology,Secon Edition, John Wiley &

Sons,Inc,Singapore.

2.Faust,Samuel D., dan Aly,Osman M,1981.,Chemistry of Natural Waters,Ann

Arbor Science Publishers,Inc,Michigan.

3.Mazor emanuel,1997, Chmical and Isotropic Groundwatger Hydrology,Second

edition, Inc,New York

120


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI ENDAPAN LATERIT

1. Kode Mata Kuliah : (430D612)2. Semester Penyajian : Ganjil3. Prasyarat : Endapan Mineral


Kompetensi Utama : Mampu menjelaskan genesa dan tahapan eksplorasi pada endapan nikel laterit

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi selama pembentukan Nikel Laterit dan aplikasi eksplorasi pada endapan laterit

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang berkaitan dengan Endapan Nikel Laterit.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Endapan

Lateritc. Diferensiasi Magmad. Reaksi Bowen’s

Ceramah

GBPP Pengertian Endapan

Laterit Proses-proses yang

terjadi selama proses diferensiasi magma

Seri reaksi Bowen’s

Keaktifan

II & III

a. Kimia logam dan oksidasi,valensi ion repalcement,

b. mobilitas unsur,komposisi kimia laterit

Ceramah dan diskusi

Kimia Logam Oksidasi Valensi, ion

dan replacement Mobilitas Unsur Komposisi Kimia

Laterit

Keaktifan

IVRock Forming Minerals,mineral mafik primer


Mineral pembentuk batuan

Mineral mafik primer


VNikel hidroksida,garnierit,asbolit,lithioporite


Nikel Hidroksida Garnierite Asbolite lithioporite


VI

Mineral olivin, komposisi olivin,formasi olivin, batuan ultrabasa

Case StudyKomposisi Mineral OlivinBatuan Ultrabasa

Keaktifan, kecakapan dan Tugas Mandiri


121


VIIKlasifikasi batuan ultrabasa,serpentinisasi olivin,

Diskusi dan CeramahMacam Klasifikasi batuan

UltrabasaProses Serpentinisasi

Keaktifan dan kecakapan



IXPelapukan


Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pelapukan

Keaktifan

XPelapukan batuan Ultrabasa


Faktor yang mempengaruhi proses pelapukan batuan ultrabasa


XI &

XII

Faktor Pembentukan Nikel Laterit


Faktor yang mempengaruhi pembentukan nikel laterit


XII &

XIIIEksplorasi Nikel Laterit Ceramah dan diskusi

Metode eksplorasi nikel laterit


XIV &

XV

Metode Perhitungan Cadangan


Geostatistik Striping Ratio

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Kaharuddin MS

Adi Maulana, ST. M.Phill

Referensi Utama:

1. Ahmad, W., 2001, Laterite Nickel, a Manual Training, PT. International Nickel Indonesia, Sorowako.

2. Darijanto, T., 2000., T., 2000 Genesa Bijih Nikel Laterit Gebe”., Jurnal Teknologi Mineral ITB, Vol. VII No.2, hal. 95 – 108

3. Elias, M., 2002, Nickel Laterit Deposit - Geological Overview, Resources, And Exploitation, Hal.205-220, Centre for Ore Deposit Research, University of Tasmania, Australia.

4. Golightly, 1978, Nickeliferous Laterites : A General Description, PT. International Nickel Indonesia, Sorowako.

5. Peters.W.C, 1987, Exploration and Mining Geology, 2 nd edition, John Wiley & Sons Inc, printed in United State of America.

122


Nama Mata Kuliah : SEISMIK STRATIGRAFI

1. Kode Mata Kuliah : (434D612)2. Semester Penyajian : Ganjil3. Prasyarat : Geofisika


Kompetensi Utama : Memahami proses akuisisi dan prosesing data seismik serta mampu menerapkan konsep seismik stratigrafi dalam melakukan interpretasi data seismik.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan manfaat dan aplikasi seismik stratigrafi dalam kehidupan sehari-hari

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi kaitannya dengan seismik stratigrafi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian dan para

digma Seismik Stratigrafi

Ceramah

GBPP Pengertian Seismik

stratigrafi Paradigma seismik

stratigrafi

Keaktifan

II & III

Eustasi dan sea level changes

Ceramah dan diskusi Prinsip Eustasi Sea Level Changes

Keaktifan

IV Tektonik Subsidence Cooperative Learning & Discussion

Tektonik Subsidence


V & VI

Accomodation SpaceCeramah & Problem-Based Learning

Accomodation SpaceKeaktifan dan Tugas Kelompok

VIILingkungan Pengendapan

Case Study

- Lingkungan Pengendapan Darat

- Lingkungan Pengendapan Transisi

- Lingkungan Pengendapan Marine





123


IX Sistem TrackCeramah danExperience Learning

Sistem Track Keaktifan

X Akuisisi SeismikCeramah dan Group Discussion

Prinsip Dasar Akuisisi Seismik

Metode Akuisisi Seismik

Alat-alat Akuisisi Seismik


XI Processing SeismikCeramah dan Group Discussion

Metode Processing Data Seismik


XII &

XIIIInterpretasi Seismik Ceramah dan diskusi

Metode interpretasi seismik

Downlap Onlap Max flooding Surface


XIV &

XVMapping Subsurface


Teknik Mapping Subsurface

Manfaat mapping subsurface

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Sultan, ST.MT.Ir. Ratna Husain L, MT.Asri Jaya HS, ST, MT.

Referensi Utama:

1. van Wagoner, J.C, Michum, R.M, Campion, K.M & Rahmanian, V.D., 1990, Siliciclstic Sequence Stratigraphy in Well Logs, Cores and outcropes : Concepts for high-resolution Correlation of Time and Facies, Am.Ass. Petrol. Geol. Methods in Exploration Series No. 7, U.S.A 55p .

2. Walker, R.G., 1992, Facies Model: Respone and Sea Level Change, Geological Association of Canada, p.1-14.

3. Wilgus C.K., Hasting B.S., Kendall C.G., Posamentier H.W., Ross C.A and van Wagoner J.C., (1998), Sea Level Chanes: An Integrated Approach, SEPM spec. Publ. No 42, Tulsa

4. Vail, P.R., 1987, Seismic Stratigraphy Interpretation Using Sequence Stratigraphy, Part I; Seismic Stratigraphy Interpretation Procedure, In: A.W. Bally, (ed.)., Atlas of Seismic Stratigraphy: Am. Ass. Petrol. Geol. Studies in Geology 27, V.1,p.1-10.

124


Nama Mata Kuliah : GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN

1. Kode Mata Kuliah : (349D612)2. Semester Penyajian : Genap3. Prasyarat : Geofisika, Geologi Struktur


Kompetensi Utama : Mampu memahami tentang tata cara perekaman data bor, log dan seismik untuk membuat rekontruksi geometri bawah permukaan.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis kaitannya dengan hasil rekonstruksi geometri bawah permukaan.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi bawah permukaan.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian dan Ruang

Lingkup Geologi Bawah Permukaan

Ceramah

GBPP Pengertian Geologi

Bawah Permukaan Ruang Lingkup dan

kajian Geologi Bawah Permukaan

Keaktifan

IIEksplorasi bawah Permukaan

Movie dan diskusi Eksplorasi Bawah

Permukaan Keaktifan

IIIEksplorasi OffShore dan Onshore

Ceramah dan Diskusi Eksplorasi Offshore Eksplorasi Onshore

Keaktifan

IV&V

Akuisisi Seismik dan Interpretasi Seismik


Pengertian Akuisisi Seismik

Metode dan cara Akuisisi Seismik

Interpretasi Data Seismik Kaitannya dengan Rekonstruksi Geometri Bawah Permukaan


VI &

VII

Akuisisi dan Interpretasi Log


Pengertian Akuisisi Log Metode dan cara

Akuisisi Log Interpretasi Data Log

Kaitannya dengan Rekonstruksi Geometri Bawah Permukaan


125

Mg Ke






IX Dasar-Dasar PemboranCeramah danExperience Learning

Dasar Pemboran Keaktifan

X Teknik PemboranCeramah dan Group Discussion

Teknik-teknik Pemboran


XI Evaluasi Data BorCeramah dan Group Discussion

Teknik dan cara evaluasi data bor


XII &

XIII

Subsurface Mapping dan Wellsite Geologist

Ceramah dan diskusi Subsurface Mapping Wellsite Geologist


XIV &

XV

Development/Production dan Eksploitasi


Development Production Eksploitasi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Dr. Ir. Safri Burhanuddin, DEAIr. Jamal Rauf H, MTSultan, ST. MT.Asri Jaya HS, ST, MT.

Referensi Utama:

Van Wagoner, J.C, Michum, R.M, Campion, K.M & Rahmanian, V.D., 1990, Siliciclstic Sequence Stratigraphy in Well Logs, Cores and outcropes : Concepts for high-resolution Correlation of Time and Facies, Am.Ass. Petrol. Geol. Methods in Exploration Series No. 7, U.S.A 55p .

126


Nama Mata Kuliah : OCEANOGRAFI

1. Kode Mata Kuliah : (352D612)2. Semester Penyajian : Genap3. Prasyarat : Geologi Laut


Kompetensi Utama : Membahas mengenai pengertian oseanologi, dan lingkungan laut yang mencakup kondisi, sifat dan isi lautan

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan proses-proses yang terjadi secara geologis seperti terjadinya gempa, tsunami, dan sifat fisik air laut meliputi salinitas, temperatur dan densitas dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip geologi dasar uatama dalam bidang Oseanografi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena lautan dan samudra.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian Oseanografi

Ceramah GBPP Pengertian Oseanografi

Keaktifan

II & III

Sifat Air Laut dan Pembagian Lingkungan Laut

Ceramah dan diskusi

Sifat fisik dan kimia air laut

Pembagian zona atau lingkungan laut berdasarkan kedalaman

Bentuk topografi dasar lautan

Keaktifan

IV&V

Hidrodinamika Air Laut Cooperative Learning & Discussion

Arus Gelombang Pasang Surut


VI &

VII

Sumber Laut hayati dan non hayati


Sumber Laut Hayati Sumber Laut

Nonhayati




IX & X

Kehidupan Di Dasar LautCeramah danExperience Learning

Kehidupan dasar Laut Keaktifan


127


XI &

XIILautan dan Iklim Lokal


Lautan dan iklim Lokal

Kaitan iklim lokal dengan dinamika lautan


XII& XIII

Lautan dan Iklim GlobalCeramah dan Group Discussion

Lautan dan iklim Global

Kaitan iklim Global dengan dinamika lautan

Kaitan iklim global dengan dinamika local lautan


XIV& XV

Pencemaran Air Laut Ceramah dan diskusi

Pengertian Pencemaran Air Laut

Macam-macam pencemaran laut

Dampak Pencemaran Laut terhadap kehidupan Mahluk hidup termasuk manusia

Penanganan Pencemaran Air Laut




Dosen Pengampuh:

Dr.Ir. Safri Burhanuddin Ir. Hj. Rohaya Langkoke, MT.Sultan ST. MT.

Referensi Utama:

1. Boggs, S. Jr., 1995, Principles of Sedimentology and Stratigraphy, 2nd edition,Prentice Hall, Inc. U.S.A

2. Hutabarat,S dan Evans, S,M., 1984, Pengantar Oseanografi, Universitas Indonesia, Jakarta, Indonesia

128


Nama Mata Kuliah : SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

1. Kode Mata Kuliah : (355D612)2. Semester Penyajian : Genap3. Prasyarat : Geokomputasi


Kompetensi Utama : Setelah mengambil mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mengetahui teori dan konsep Sistem Informasi Geografis (SIG), dan memiliki keahlian membaca dan mempersiapkan peta berbasis digital dan teknologi informasi.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan konsep Sistem Informasi Geografis (SIG) dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari dan kaitannya dengan ilmu lainnya.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan fenomena geologi yang ber-asas teknologi informasi.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Pengertian Sistem

Informasi Geografis (SIG)

Ceramah

GBPP Pengertian dasar Sistem

Informasi Geografis (SIG)

Keaktifan

II & III

Pengenalan SIG, Teori, Komponen, Contoh Aplikasi

Movie dan diskusi

Gambaran Umum SIG Teori Dasar Informasi

Geografis Komponen-Komponen

Sistem Informasi Geografis

Contoh dan Aplikasi SIG

Keaktifan

IVKomponen SIG, Data Spasial dan Aspasial


Komponen Dalam Sistem Informasi Geografis (SIG)

Data Spasial Data Aspasial


V & VI

Model Data Vektor dan Raster


Data Vektor Data Raster


VIIPerangkat Lunak Berbasis SIG Ceramah dan Diskusi

Macam dan Jenis Perangkat Lunak dalam SIG


129

Mg Ke






IXRegistrasi Peta (Georefencing)


Registrasi Peta menggunakan Arc Viev dan Arc GIS

Keaktifan dan Kecakapan

X Digitasi dan EditingCeramah danExperience Learning

Digitasi Peta menggunakan Arc Viev dan Arc GIS

Editing Peta menggunakan Arc Viev dan Arc GIS

Keaktifan, dan Kecakapan

XI Pembuatan Basis data Ceramah danExperience Learning

Pembuatan data berbasis SIG


XII &

XIII

Pembuatan Lay out Peta

Ceramah dan Experience Learning

Pembuatan Lay out Peta


XIV &

XV

Analisis Data Spasial dan Aplikasi SIG dalam Ilmu Geologi

Ceramah, diskusi dan Experience Learning

Analisis Data Spasial Aplikasi SIG dalam

Ilmu Geologi

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ilham Alimuddin, ST. M.GIS Purwanto, ST Hendra Pachri, ST

Referensi Utama:

1. De Mers, (2004), Principles of Geographic Information System, Sydney, Australia

2. Aronoff Stan, (1998), GIS A Management Perspective3. Chrisman Nicholas, (1997) Exploring GIS4. Prahasta Eddy, (2004), Konsep Sistem Informasi Geografis, Bandung

130


Nama Mata Kuliah : PENELITIAN OPERASIONAL

1. Kode Mata Kuliah : (356D612)2. Semester Penyajian : Genap3. Prasyarat : Geostatistik


Kompetensi Utama : Mampu membuat studi kelayakan tekno ekonomi dan menerapkan dasar-dasar/ prinsip ekonomi terhadap kegiatan/ proyek keteknikan.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan kelayakan tekno-ekonomi serta penerapan prinsip ekonomi dalam pembangunan bangunan teknik dan mempu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip ekonomi keteknikan dalam hal pembangunan bangunan keteknikan.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




I

a. GBPPb. Konsep dasar

ekonomi teknikc. Konsep nilai uang

terhadap waktu (The time value of money)

Ceramah

GBPP Pengertian dan konsep

dasar ekonomi teknik Konsep Nilai Uang

terhadap waktu

Keaktifan

II & III

Kriteria kelayakan proyek dan Analisis Perbandingan Manfaat dan Biaya (B/C atau Benefit/Cost)

Diskusi

Criteria kelayakan proyek

Analisis manfaat dan biaya

Keaktifan

IV &V

Biaya dan penerimaan ( cost and revenue) dalam evaluasi ekonomi teknik.


Biaya dan penerimaan dalam evaluasi ekonomi teknik


VI&

VII

Depresiasi dan amortisasiAnalisis Inkremental (Incremental analysis) kepekaan dan resiko (Sensitivity analysis and risk)


Depresiasi dan Amortisasi analisis ikremental

Kepekaan (Sensitivity)

Resiko (Risk)




131

Mg Ke




IXFungsi dan manajement dalam proyek


Fungsi manajemen dalam suatu proyek

Keaktifan

X Manajemen proyek ICeramah dan Group Discussion

Mamajemen proyek IKeaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XI Manajemen proyek IICeramah dan Group Discussion

Manajemen proyek IIKeaktifan, Sikap dalam berdiskusi

XII

Pengenalan dan Dasar Pembentukan Jaringan Kerja

Ceramah dan diskusi

Pengertian Jaringan Kerja

Pembentukan Jaringan Kerja


XIII &

XIV

Konsep Perencanaan dan Metode Lintasan I


Konsep perencanaan Lintasan I

Tugas mandiri

XVKonsep Perencanaan dan Metode Lintasan II

Konsep perencanaan Lintasan I

XVIUjian Akhir Semester

Ujian tulis dan atau tak tertulis


Dosen Pengampuh:

Ir. Hamid Umar, MS.Adi Tonggiroh. ST.MT

Referensi Utama:

1. Blank, Leland,T., and Tarquin, Anthony, J., Engineering Economy, McGraw-Hill Book Company, 1989.

2. Kodoatie, R.J., Analisis Ekonomi Teknik, Andi Offfset Yogyakarta, 1997,

3. Newman D,G., Engineering Economics Analysis, Engineering Press, San Jose, Canada 1980.

4. Partowidagdo, Widjajono., ….., Kumpulan Bahan Kuliah Ekonomi Teknik, Institut Teknologi Bandung.

5. Sofwan Badri, 1988., Dasar-Dasar Network Planning, Bina Aksara, Jakarta.

132


Nama Mata Kuliah : MINERAL INDUSTRI

1. Kode Mata Kuliah : (423D612)2. Semester Penyajian : Genap3. Prasyarat : Endapan Mineral


Kompetensi Utama : Mempelajari mengenai mineral dan batuan industri meliputi kegunaannya, klasifikasinya, genesanya, macam-macam deposit mineral industri, penyebarannya baik di Indonesia maupun di dunia, serta eksplorasi dan eksploitasinya.

Kompetensi Pendukung : Menjelaskan hubungan genesa dari mineral dan batuan industri dengan keterdapan serta penyebarannya dalam kaitannya dengan kegiatan eksplorasi dan eksploitasinya.

Kompetensi Lainnya : Menggunakan prinsip-prinsip ilmu geologi untuk berkomunikasi dengan masyarakat luas dalam menyampaikan mengenai keberadaan dan pemanfaatan Mineral dan batuan industri.

Sasaran Belajar:

Mg Ke




Ia. GBPPb. Pengertian Mineral

IndustriCeramah

GBPP Pengertian dasar Mineral

IndustriKeaktifan

II & III

Klasifikasi Mineral Industri Diskusi Macam-macam

Klasifikasi Mineral industri

Keaktifan

IV & V

Genesa Mineral Industri dari Proses Magmatisme


Proses Magmatisme Proses Hidrotermal Jenis, tipe dan

karakteristik mineral dari proses magmatisme dan hidrotermal


VIGenesa Mineral Industri dari Batuan Sedimen


Genesa dan Keterdapatan Mineral Industri dalam Batuan sedimen


VIIGenesa Mineral Industri dari Batuan Metamorf

Case Study

Genesa dan keterdapatan Mineral Industri yang terkait dengan proses metamorfisme


133

Mg Ke






IXDeposit Mineral Industri


Pengertian Deposit Mineral Industri

Macam dan jenis Deposit Mineral Industri

Keaktifan

X Deposit Batuan IndustriCeramah dan Group Discussion

Pengertian Deposit Batuan Industri

Macam dan jenis Deposit Batuan Industri


XIMaterial dan Bahan Bangunan


Pengertian Material dan Bahan Bangunan

Macam dan Jenis Material Bahan bangunan


XII &

XIIIMetode Eksplorasi Geofisik Ceramah dan diskusi

Metode Geolistrik Metode Geomagnet Metode Gravity Metode Seismik


XIV &

XV

Eksploitasi Batuan dan Mineral Industri dan Jenis Mineral Industri di Indonesia


Eksploitasi Mineral dan Batuan Industri

Macam dan Jenis Mineral Industri di Indonesia

Tugas mandiri



Dosen Pengampuh:

Ir. Budi Rochmanto, MSc.Ulva Ria Irfan, ST.,MT

Ir. Irzal Nur, MT

Referensi Utama:

134

GBRP Prodi Teknik Geologi Unhas 2010

Documents

Transcript of GBRP Prodi Teknik Geologi Unhas 2010