GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN - …sap.gunadarma.ac.id/upload/IT-022343.pdf · 21/26 Obyek, non...
Transcript of GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN - …sap.gunadarma.ac.id/upload/IT-022343.pdf · 21/26 Obyek, non...
Page 1
GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI
FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
Nama Mata Kuliah / Kode Mata Kuliah : PERPAJAKAN */** / 2015
SKS : 3
Semester : 5
Kode Mata Kuliah : IT-022343
Pertemuan : 14 Tatap Muka
Deskripsi Singkat :
Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan kompetensi mahasiswa
dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan sampai dengan
Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB dan
Bea Meterai
Tujuan Instruksional Umum: Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat mengerti, menguasai dan mampu menjelaskan
bagaimana perhitungan Pajak Penghasilan, PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB dan Bea Meterai
Page 2
No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber
1 Membekali mahasiswa agar dapat
mengerti pengertian pajak, fungsi pajak,
sistem pemungutan pajak, asas
pengenaan pajak yang termasuk dalam
Dasar-dasar Perpajakan,
Dasar-dasar Perpajakan
Pengertian Pajak dan Fungsi Pajak
Sistem Pengenaan dan Pemungutan
Pajak
Penggolongan Pajak
3 x sks x 50
menit
1, 2
2 –
3
Membekali mahasiswa agar dapat
menjelaskan pengertian WP, masa pajak
dan tahun pajak, pendaftaran,
pembayaran pajak dan pelaporan pajak
dan dapat menjelaskan sanksi
administrasi jika WP melanggar
peraturan perpajakan
Ketentuan Umum Dan
Tata Cara Perpajakan
PengertianWP, Masa Pajak dan
Tahun Pajak
Pengertian NPWP, SSP dan SPT
Mekanisme Pendaftaran WP,
Pembayaran Pajak dan Pelaporan
Pajak
Sanksi Administrasi Pajak
3 x sks x 50
menit
1, 3, 4
4 Membekali mahasiswa agar dapat
membedakan antara Subjek Pajak
dan Wajib Pajak Penghasilan, dan dapat
mengerti Obyek PPh dan tarif PPh juga
dapat mengerti perhitungan PPh dengan
tarif umum dan norma penghitungan
PPh
Pajak Penghasilan
Umum
Pengertian Subyek dan Wajib Pajak
Penghasilan
Objek dan Non Objek PPh
Pengurangan yang dibolehkan dan
yang tidak diperbolehkan
Tarif umum PPh
Perhitungan PPh dengan Norma
Penghitungan PPh
3 x sks x 50
menit
1, 3, 5
5 –
7
Membekali mahasiswa agar dapat
mengerti Subyek PPh dan
Pengecualiannya, Pemotong dan bukan
Pemotong PPh 21, Obyek PPh dan
Pengecualiannya
Membekali mahasiswa agar dapat
menjelaskan mekanisme pemotongan
Pajak Penghasilan Pasal
21/26
Perbedaan Subyek, non Subyek,
Pemotong dan bukan Pemotong, dan
Obyek, non Obyek PPh 21
Mekanisme Pemotongan PPh 21
Menghitung PPh 21/26 untuk
karyawan tetap dan penerima
honorarium
3 x sks x 50
menit
1, 3,5,7
Page 3
No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber
PPh 21/26
Membekali Mahasiswa agar dapat
menghitung PPh 21/26 untuk karyawan
tetap dan penerima honorarium
8 Membekali mahasiswa agar dapat
menjelaskan mekanisme pemungutan
PPh 22,
membedakan Pemungut dan objek non
objek dan mampu
menerapkan dalam penghitungan PPh
22
Pajak Penghasilan Pasal
22 dan Pajak Penghasilan
Pasal 24
Pemungut, obyek dan non obyek PPh
22
Mekanisme pemungutan PPh 22
Perhitungan PPh 22
3 x sks x 50
menit
1, 2, 5
9 Membekali mahasiswa agar mampu
menjelaskan mekanisme pemotongan
PPh 23/26,
membedakan Pemotong, Subjek non
subjek dan objek non
objek dan mampu menerapkan dalam
penghitungan PPh
Pajak Penghasilan Pasal
23 Dan 26
Pemotong, obyek dan non obyek PPh
23/26
Mekanisme pemungutan PPh 23/26
Perhitungan PPh 23/26
3 x sks x 50
menit
1, 2, 5
10 Membekali mahasiswa agar mampu
menjelaskan mekanisme angsuran PPh
25 dan dapat membedakan PPh final dan
tidak final
Pajak Penghasilan Pasal
25 dan PPh Final Mekanisme angsuran PPh 25
Perbedaan antara PPh final dan tidak
final
Perhitungan PPh final
3 x sks x 50
menit
1, 2, 5
11 -
12
Membekali mahasiswa agar dapat
mengerti karakteristik PPN dan PPnBM
serta cara menghitung PPN
PPN dan PPnBM Karakteristik PPN dan PPnBM
Mekanisme Kredit Pajak PPN dan
Faktur Pajak
Cara Perhitungan PPN dan PPnBM
3x sks x 50 menit 2, 3
13 Membekali mahasiswa agar dapat
mengerti cara Perhitungan PBB
PBB , BPHTB dan Bea
Meterai Subyek, Obyek dan Tarif PBB
Subyek, Obyek dan Tarif BPHTB
3 x sks x 50menit 2, 6
Page 4
No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber
Subyek, Obyek dan Tarif Bea
Meterai
14 Membekali mahasiswa agar dapat
mengerti cara Perhitungan BPHTB dan
Bea Meterai
PBB , BPHTB dan Bea
Meterai Subyek, Obyek dan Tarif PBB
Subyek, Obyek dan Tarif BPHTB
Subyek, Obyek dan Tarif Bea
Meterai
3 x sks x 50menit 2, 6
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 5
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 1
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait:, fungsi pajak, sistem pemungutan pajak, asas
pengenaan pajak yang termasuk dalam Dasar-dasar Perpajakan,
1. Pokok Bahasan
DASAR-DASAR PERPAJAKAN
2. Sub Pokok Bahasan a. Pengertian Pajak dan Fungsi Pajak
b. Sistem Pengenaan dan Pemungutan Pajak
c. Penggolongan Pajak
Page 6
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan tujuan mata kuliah
Mengaitkan materi dengan program studi
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 20 Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses
perkuliahan
Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
21 - 120 Menjelaskan Pengertian Pajak dan Fungsi Pajak
Menjelaskan Sistem Pengenaan dan Pemungutan Pajak
Menjelaskan Penggolongan Pajak
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 121 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 7
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 300 menit
Pertemuan ke : 2
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: pengertian pajak, fungsi pajak, sistem pemungutan
pajak, asas pengenaan pajak yang termasuk dalam Dasar-dasar Perpajakan,
1. Pokok Bahasan
KETENTUAN UMUM dan TATA CARA PERPAJAKAN
2. Sub Pokok Bahasan
a. PengertianWP, Masa Pajak dan Tahun Pajak
b. Pengertian NPWP, SSP dan SPT
Page 8
c. Mekanisme Pendaftaran WP, Pembayaran Pajak dan Pelaporan Pajak
d. Sanksi Administrasi Pajak
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 15
Menjelaskan tujuan mata kuliah
Memberikan materi KUP secara umum
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 16 - 100 Menjelaskan Pengertian WP, Masa Pajak dan Tahun Pajak
Menjelaskan Pengertian NPWP, SSP dan SPT
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
101 - 130 Menjelaskan Pendaftaran WP
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Menyimpulkan materi
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 9
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 3
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: pengertian pajak, fungsi pajak, sistem pemungutan
pajak, asas pengenaan pajak yang termasuk dalam Dasar-dasar Perpajakan,
4. Pokok Bahasan
KETENTUAN UMUM dan TATA CARA PERPAJAKAN
5. Sub Pokok Bahasan
a. PengertianWP, Masa Pajak dan Tahun Pajak
b. Pengertian NPWP, SSP dan SPT
Page 10
c. Mekanisme Pendaftaran WP, Pembayaran Pajak dan Pelaporan Pajak
d. Sanksi Administrasi Pajak
6. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 15
Mereview kembali materi KUP sebelumnya
Menjelaskan materi KUP selanjutnya
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 16 - 100 Menjelaskan Pembayaran Pajak dan Pelaporan Pajak
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
101- 130 Menjelaskan Sanksi Administrasi Pajak
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan evaluasi perhitungan sanksi administrasi pajak
Menyimpulkan materi
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
7. Evaluasi :
Tugas mandiri perhitungan sanksi administrasi pajak
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 11
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 4
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Subjek dan Wajib Pajak Penghasilan. Mahasiswa
dapat mengetahui Objek dan non objek pajak penghasilan. Mahasiswa dapat mengetahui pengurangan yang dibolehkan dan yang tidak diperbolehkan.
Mahasiswa dapat mengetahui Tarif umum pajak penghasilanMahasiswa dapat mengerti perhitungan PPh dengan norma penghitungan PPh.
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN UMUM
2. Sub Pokok Bahasan
Page 12
Pengertian Subyek dan Wajib Pajak Penghasilan
Objek dan Non Objek PPh
Pengurangan yang dibolehkan dan yang tidak diperbolehkan
Tarif umum PPh
Perhitungan PPh dengan Norma Penghitungan PPh
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan tujuan mata kuliah
Menjelaskan materi PPh umum
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 135 Menjelaskan Pengertian Subyek dan Wajib Pajak Penghasilan.
Menjelaskan Objek dan Non Objek PPh
Menjelaskan Pengurangan yang dibolehkan dan yang tidak
diperbolehkan
Menjelaskan Perhitungan PPh dengan Norma Penghitungan PPh
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 136 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 13
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 5
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Subyek dan non Subyek, Pemotong dan bukan
Pemotong PPh 21, Obyek dan non Obyek PPh 21, mekanisme pemotongan PPh 21/26 dan dapat menghitung PPh 21/26
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 21/26
2. Sub Pokok Bahasan
Perbedaan Subyek, non Subyek, Pemotong dan bukan Pemotong, dan Obyek, non Obyek PPh 21
Mekanisme Pemotongan PPh 21
Menghitung PPh 21/26 untuk karyawan tetap dan penerima honorarium
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Page 14
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan tujuan dari pokok bahasan mengenai Pajak atas
penghasilan sehubungan dengan pekerjaan
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Perbedaan Subyek, non Subyek, Pemotong dan
bukan Pemotong, dan Obyek, non Obyek PPh 21
Menjelaskan Mekanisme Pemotongan PPh 21
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan cara Menghitung PPh 21 untuk karyawan tetap yang
menerima gaji atau penghasilan secara teratur
Memberikan contoh kasus perhitungan PPh 21 untuk karyawan
tetap yang menerima gaji atau penghasilan secara teratur
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan latihan soal PPh 21 karyawan tetap yang menerima
penghasilan teratur
Membahas latihan soal PPh 21 karyawan tetap yang menerima
penghasilan teratur
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 15
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 6
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Subyek dan non Subyek, Pemotong dan bukan
Pemotong PPh 21, Obyek dan non Obyek PPh 21, mekanisme pemotongan PPh 21/26 dan dapat menghitung PPh 21/26
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 21/26
2. Sub Pokok Bahasan
Perbedaan Subyek, non Subyek, Pemotong dan bukan Pemotong, dan Obyek, non Obyek PPh 21
Mekanisme Pemotongan PPh 21
Menghitung PPh 21/26 untuk karyawan tetap dan penerima honorarium
Page 16
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan tujuan dari pokok bahasan mengenai Pajak atas
penghasilan karyawan/karyawati menerima gaji dan bonus dan
yang bekerja tidak setahun penuh
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawan tetap yang
menerima gaji dan bonus
Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawan tetap yang
bekerja tidak setahun penuh
Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawati yang
menerima gaji dan bonus
Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawati yang
bekerja tidak setahun penuh
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan contoh kasus PPh 21 karyawan tetap/karyawati
yang menerima gaji bonus dan yang bekerja tidak setahun penuh
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa bertanya sesuai
dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan latihan soal PPh 21 karyawan tetap yang menerima
penghasilan teratur
Membahas latihan soal PPh 21 karyawan tetap yang menerima
penghasilan teratur
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
Page 17
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 18
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 7
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Subyek dan non Subyek, Pemotong dan bukan
Pemotong PPh 21, Obyek dan non Obyek PPh 21, mekanisme pemotongan PPh 21/26 dan dapat menghitung PPh 21/26
b. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 21/26
c. Sub Pokok Bahasan
Perbedaan Subyek, non Subyek, Pemotong dan bukan Pemotong, dan Obyek, non Obyek PPh 21
Mekanisme Pemotongan PPh 21
Menghitung PPh 21/26 untuk karyawan tetap dan penerima honorarium
Page 19
d. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan tujuan dari pokok bahasan mengenai Pajak atas
penghasilan karyawan/karyawati yang menerima honorarium dan
karyawan yang berstatus WP Luar Negeri
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawan/karyawati
yang menerima honorarium
Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawan/karyawati
yang menerima hadiah penghargaan
Menjelaskan cara menghitung PPh 21 untuk karyawan/karyawati
dengan status WP Luar Negeri
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan contoh kasus PPh 21 karyawan tetap/karyawati
yang menerima honorarium, hadiah penghargaan dan karyawan
status WP Luar Negeri
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa bertanya sesuai
dengan materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan latihan soal PPh 21 karyawan tetap/karyawati yang
menerima honorarium, hadiah penghargaan dan karyawan status
WP Luar Negeri
Membahas latihan soal PPh 21 karyawan tetap/karyawati yang
menerima honorarium, hadiah penghargaan dan karyawan status
WP Luar Negeri
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
Page 20
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 21
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 8
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa tentang tentang mekanisme pemungutan PPh 22, membedakan Pemungut dan objek non objek
dan mampu menerapkan dalam penghitungan.
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 22/24
Page 22
2. Sub Pokok Bahasan
Pemungut, obyek dan non obyek PPh 22/24
Mekanisme pemungutan PPh 22/24
Perhitungan PPh 22/24
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan materi pembelajaran secara umum
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 – 70 Menjelaskan Pemungut, obyek dan non obyek PPh 22
Menjelaskan Mekanisme pemungutan PPh 22
Menjelaskan contoh kasus Perhitungan PPh 22
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71- 130 Menjelaskan pajak atas penghasilan yang diterima WP dari Luar
Negeri
Menjelaskan Maksimum Kredit Pajak Luar Negeri
Menjelaskan contoh kasus Perhitungan PPh 24
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 – 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan jawaban atas pertanyaan mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
Page 23
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 24
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 9
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: mekanisme pemotongan PPh 23/26,
membedakan Pemotong, Subjek non subjek dan objek non objek dan mampu menerapkan dalam penghitungan PPh 23/26
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 23/26
2. Sub Pokok Bahasan
Pemotong, obyek dan non obyek PPh 23/26
Mekanisme pemungutan PPh 23/26
Perhitungan PPh 23/26
Page 25
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 – 10
Menjelaskan materi pembelajaran PPh 23/26 secara umum Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Pemotong, obyek dan non obyek PPh 23
Menjelaskan Mekanisme pemungutan PPh 23
Menjelaskan Perhitungan PPh 23
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan Pemotong, obyek dan non obyek PPh 26
Menjelaskan Mekanisme pemungutan PPh 26
Menjelaskan Perhitungan PPh 26
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 26
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 10
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Setelah menyelesaikan pembahasan materi ini, Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme angsuran PPh 25 dan dapat
membedakan PPh final dan tidak final
1. Pokok Bahasan
PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 DAN PPh FINAL
2. Sub Pokok Bahasan
Mekanisme angsuran PPh 25
Perbedaan antara PPh final dan tidak final
Perhitungan PPh final
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Page 27
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 - 10
Menjelaskan materi pembelajaran PPh 25 dan PPh final secara
umum
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Pengertian PPh 25
Menjelaskan Perhitungan PPh 25
Menjelaskan contoh kasus Perhitungan PPh 25
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan Pengertian PPh Final
Menjelaskan Penghasilan yang dikenakan PPh Final
Menjelaskan Perhitungan PPh Final
Menjelaskan contoh kasus Perhitungan PPh Final
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
sesuai dengan materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 28
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 11
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan
Barang Mewah
1. Pokok Bahasan
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DAN PAJAK PENJUALAN BARANG MEWAH
2. Sub Pokok Bahasan
Karakteristik PPN
Mekanisme Kredit Pajak dan Faktur Pajak
Pajak Masukan dan Pajak Keluaran
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Page 29
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 - 10
Menjelaskan materi pembelajaran secara umum Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Karakteristik PPN dan PPnBM
Menjelaskan Mekanisme Kredit Pajak
Menjelaskan Faktur Pajak dan Saat Pembuatan Faktur Pajak
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan Pengertian Pajak Masukan dan Pajak Keluaran
Menjelaskan Pajak Masukan yang dapat dikreditkan dan yang
tidak dapat dikreditkan
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 30
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 12
Tujuan Instruksional Umum: Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan
Barang Mewah
1. Pokok Bahasan
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DAN PAJAK PENJUALAN BARANG MEWAH
2. Sub Pokok Bahasan
Dasar Pengenaan PPN
Perhitungan PPN dan PPnBM
Page 31
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 - 10
Menjelaskan materi pembelajaran secara umum Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Dasar Pengenaan PPN
Menjelaskan cara perhitungan PPN
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
tentang materi yang dibahas
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan perhitungan PPN untuk Aktiva yang semula tidak
untuk dijual
Menjelaskan perhitungan PPN untuk kegiatan membangun
sendiri
Menjelaskan perhitungan PPnBM
Memberikan contoh kasus perhitungan PPN dan PPnBM
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan latihan soal perhitungan PPN dan PPnBM
Membahas perhitungan PPN dan PPnBM
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 32
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 13
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Pajak Bumi dan Bangunan, BPHTB dan Bea
Meterai
1. Pokok Bahasan
PBB
2. Sub Pokok Bahasan
Subyek, Obyek dan Tarif PBB
Pengalihan PBB dari pajak pusat menjadi pajak daerah
Page 33
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 - 10
Menjelaskan materi pembelajaran secara umum Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan pengalihan PBB dari pajak pusat menjadi pajak
daerah
Menjelaskan subyek dan pengecualian subyek PBB
Menjelaskan obyek dan pengecualian obyek PBB
Menjelaskan tarif PBB
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
tentang materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan cara perhitungan PBB
Memberikan contoh kasus perhitungan PBB
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
tentang materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Memberikan latihan soal perhitungan PBB dan BPHTB
Membahas latihan soal perhitungan PBB dan BPHTB
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21
Page 34
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah : PERPAJAKAN
Kode Mata Kuliah : IT-022343
SKS : 3
Waktu Pertemuan : 150 menit
Pertemuan ke : 14
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKKB) Perpajakan merupakan mata kuliah yang diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi mahasiswa dalam bidang Perpajakan. Mata kuliah ini menekankan pada penguasaan Perpajakan yang berawal dari Dasar-dasar Perpajakan
sampai dengan Perhitungan Pajak Penghasilan secara keseluruhan, yaitu PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 termasuk PPN dan PPnBM, PBB, BPHTB
dan Bea Meterai
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Membekali mahasiswa agar lebih paham dan menguasai teori terkait: Pajak Bumi dan Bangunan, BPHTB dan Bea
Meterai
1. Pokok Bahasan
BPHTB dan Bea Meterai
2. Sub Pokok Bahasan
Subyek, Obyek dan Tarif BPHTB
Pengalihan PBB dari pajak pusat menjadi pajak daerah
Subyek, obyek dan tarif Bea Meterai
Page 35
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Durasi Waktu
(menit ke) Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media & Alat
Pendahuluan 1 - 10
Menjelaskan materi pembelajaran secara umum Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis
Penyajian 11 - 70 Menjelaskan Subyek, obyek dan Tarif BPHTB
Menjelaskan pengalihan BPHTB dari pajak pusat menjadi pajak
daerah
Menjelaskan cara perhitungan BPHTB
Memberikan contoh kasus perhitungan BPHTB
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
tentang materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
71 - 130 Menjelaskan dokumen yang dikenakan bea meterai dan
pengecualiannya
Menjelaskan saat terutangnya bea meterai
Memberikan contoh kasus perhitungan Bea Meterai
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
tentang materi yang dibahas
Mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup 131 - 150 Memberikan latihan soal perhitungan BPHTB dan Bea Meterai
Membahas latihan soal perhitungan BPHTB dan Bea Meterai
Mencatat, Diskusi,
Tanya jawab.
Papan tulis, LCD
Projector
REFERENSI:
1. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 1, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
2. Siti Resmi, Perpajakan teori dan Kasus, Buku 2, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta , 2014
3. Waluyo dan Wirawan B Ilyas, Perpajakan Indonesia, Edisi Revisi, Salembah Empat, Jakarta, 2014
4. UU no. 28 Tahun 2007 sebagai hasil penyempurnaan UU no 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
5. UU no. 36 Tahun 2008 sebagai hasil penyempurnaan UU no 7 tahun 1983 tentang Pajak penghasilan
6. UU tentang Pajak Dan Retribusi Daerah
7. Per 31/PJ/2012 tentang Petunjuk Perhitungan dan Pemotongan PPh 21