Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

19
GANGGUAN TIDUR IRAMA SIRKADIAN DAN PENILAIAN GANGGUAN TIDUR SECARA UMUM HT. PARINDURI, VITA CAMELIA 1 Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia

description

Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Transcript of Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Page 1: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia

1

GANGGUAN TIDUR IRAMA SIRKADIAN

DAN PENILAIAN GANGGUAN TIDUR

SECARA UMUM

HT. PARINDURI, VITA CAMELIA

Page 2: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 2

1.An Naba, ayat 92.Al An ‘ Am, ayat

603.Al-Kahfi, ayat 18-

25

Page 3: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 3

PENDAHULUAN Gangguan tidur bukan hal sepele, kalau

satu malam dalam satu minggu tidak tidur mungkin tidak apa-apa, tapi kalau satu minggu terus-terusan tidak tidur akan membuat masalah keesokan harinya.

Sepertiga umur kita habis dipakai untuk tidur.

Page 4: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 4

Page 5: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 5

PREVALENSI ± 30% pada manusia dewasa

mempunyai gejala insomnia. ± 30% pada manusia dewasa

mempunyai gejala insomnia yang cukup berat dimana esok harinya akan mengganggu aktivitas kehidupan rutin.

< 10% manusia dewasa mempunyai gejala insomnia kronis (di Amerika).

Page 6: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 6

FISIOLOGIS DARI TIDUR Mekanisme proses mengenai tidur ada

3:1. Irama sirkadian (circadian Rhytme)

dan homeostatis pada manusia2. Yang nampak pada kita pada

laboratorium tidur terdapat tidur REM dan non REM yang mempunyai perbedaan.

3. Didapati stadium tidur 4. Adanya peranan sistem

neurotransmitter otak

Page 7: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 7

Untuk menidurkan:1) Peranan sistem GABA2) Melatonin M1 dan M2 agonis3) Adenosine antagonis kafein.4) Orexin untuk menidurkan: OR-1 dan OR-2

Untuk membangunkan:5) noradrenalin, dilepaskan dari ikatannya6) Dopamin, dilepaskan dari ikatannya.7) Serotonin, untuk menidurkan dapat berperan

5HT2 antagonis dan 5HTP8) Histamin, H1 antagonis9) Asetilkolin, muskarinik antagonis

Page 8: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 8

GANGGUAN TIDUR PADA IRAMA SIRKADIANMenurut ICSD-2:1. Delayed sleep phase type disorder.2. Advanced sleep phase disorder3. Irregular sleep wake rhythm4. Free running or non-24 hour sleep wake

rhythm5. Jet lag type6. Shift work disorder7. Due to medical condition8. Due to drug or substance9. Other condition (NOS)

Page 9: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 9

DELAYED SLEEP PHASE TYPE DISORDER Sirkadian berjalan lebih panjang tetapi

tetap ada hubungan antara siang dan malam, serta bersamaan isyarat dari dunia luar.

Waktu bangun dan waktu tidur tetap terjadi, tetapi tidak ada kepuasan tidur.

Keluhan utama pasien: susah untuk jatuh tidur seperti pada waktu sebelumnya, mengantuk pada siang hari dan tidur sebentar adalah akibat sekunder hilangnya waktu tidur.

Pengobatan secara Chronotherapy.

Page 10: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 10

ADVANCED SLEEP PHASE SYNDROME Tidur dengan cepat dan bangun dengan

cepat daripada biasanya. Tidak ada kelanjutan tidur setelah

bangun. Tidur pada sore hari gelisah dan tidak

tenang. Tidur pagi sampai merasa puas dan

lelap. Kejadian ini biasa pada orang tua. Disini

dia bangun sesuai jam temperatur ritme melatonin.

Page 11: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 11

KETIDAKTERATURAN WAKTU BANGUN TIDUR SERTA FREE RUNNING Kedua hal ini terjadi karena banyak tidur

sebentar di waktu siang hari dan banyak istirahat di waktu siang.

Hal ini akan mengganggu ritme tidur yang biasa.

Page 12: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 12

JET LAG TYPE Hal ini tergantung lamanya perjalanan dari

timur ke barat, dan sensitivitas individu. Gangguan ini berlangsung sementara antara

2 sampai 7 hari. Tidak ada terapi khusus. Keluhan lain akan didapat seperti mudah

rasa capek karena hal ini timbul kehilangan waktu tidur dan jika diganti tidak ada masalah.

Pencegahan: pada beberapa individu dilakukan dengan merubah jam makan dan jam tidur, dimana disesuaikan dengan reaksi yang akan timbul berangkat.

Page 13: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 13

SHIFT WORK DISORDER Ini terjadi karena adanya perubahan penggantian

jam kerja, misalnya dari siang ke malam Ini dapat menimbulkan kecelakaan dan masalah

serius. Gejala lain: akan menimbulkan keluhan gastro

intestinalis dan kardiovaskular. Pengalaman individu bekerja malam hari, maka dia

pulang kerja pada pagi hari. Pergi ke tempat ditidur dengan rasa capek kemudian tidur selama 2-3 jam. Dan bangun dan keadaan kurang istirahat dan masih capek, tetapi tidak dapat melanjutkan tidurnya lagi.

Jika orang bekerja malam mau tidur siang, waktu tidur pagi pakai kaca mata gelap dan kamar tidak ada cahaya terang.

Page 14: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 14

GANGGUAN TIDUR AKIBAT KONDISI MEDIS Antara lain: artritis, angina, neoplasma,

lesi vaskular, infeksi, penyakit degeneratif, serangan epilepsi, abnormal sindroma menelan, asthma, gastro esophagus reflux dan hemolisa pada ginjal.

Page 15: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 15

GANGGUAN TIDUR AKIBAT OBAT ATAU ZAT Semua zat yang membuat ketergantungan

dapat mengganggu tidur terutama dalam keadaan intoksikasi dan lepas zat.

Keadaan somnolens bisa terjadi pada keadaan toleransi atau lepas dari CNS stimulant, seperti amfetamin, kokain dan kafein, serta alkohol.

Dapat juga terjadi karena toleransi atau lepas zat dari obat sedatif-hipnotik. Misalnya benzodiazepin, barbiturat dan kloralhidrat. Pemberhentian tiba-tiba, akan menimbulkan gejala lepas zat dan susah tidur.

Page 16: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 16

Pemakaian hipnotik > 30 hari, sebagian akan toleransi sebagian lagi tidur terganggu tidur, dimana terbangun pada malam hari berulang-ulang.

Obat-obat lainnya seperti anti metabolik, anti kanker, preparat tirosil, anti konvulsan, anti depresan, hormon ACTH atau yang mirip, kontraseptik, metil dopa, beta adrenergic receptor antagonist dan ROKOK.

Page 17: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 17

PRAKIRAAN GANGGUAN TIDUR Perlu Interview klinis secara mendalam

mencari etiologi pengobatan adekuat.

Wawancara autoanamnese dan alloanamnese.

Pemeriksaan medis, antara lain:1. Riwayat, gejala dan faktor presipitasi.2. Pemakaian obat dan zat.3. Riwayat medis dan pemeriksaan medis4. Gangguan psikiatri.

Page 18: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 18

Untuk pemeriksaan kuesioner: 19 pertanyaan untuk auto 4 pertanyaan untuk allo, misalnya suami atau istri.

Contoh, untuk Allo:1. Apakah partner Anda tidur mengorok?2. Apakah partner Anda kadang-kadang berhenti

bernafas secara cepat dan berulang pada malam hari?

3. Apakah partner Anda saat tidur malam hari tiba-tiba tersentak dan seakan ingin menendang?

4. Apakah Anda punya pengalaman adanya kesukaran dalam tidur Anda?

Page 19: Gangguan Tidur Pada Irama Sirkadian Dan Prakiraan Gangguan

Garuda Plaza Hotel, 21-22 Oktober 2011,Insomnia 19

TERIMA KASIH