Gangguan Keseimbangan Cairan Elektrolit Gagal Jantung
Click here to load reader
-
Upload
fiera-riandini -
Category
Documents
-
view
16 -
download
0
description
Transcript of Gangguan Keseimbangan Cairan Elektrolit Gagal Jantung
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGNGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT AKIBAT GAGAL JANTUNG
Pertanyaan :
1. Identifikasi dan jelaskan secara singkat, istilah-istilah pada kasus diatas yang belum diketahui kelompok..
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan decompensatio cordis3. Identifikasi dan jelaskan klasifikasi gagal jantung4. Identifikasi perbedaan manifestasi klinis gagal jantung kanan dan jantung kiri5. Identifikasi pemeriksaan diagnostic pada pasien gagal jantung dan bagaimana hasilnya ?6. Jelaskan penatalaksaan medis pasien gagal jantung secara umum dan alasannya7. Berdaarkan data diatas, tentukan diagnose keperawatan dan jelaskan kemungkinan penyebab
(etiologi) atau dampaknya8. Tentukan rencana keperawatan (diagnose keperawatan, tujuan, intervensi, dan rasional serta
evaluasi yang diharapkan)9. Jelaskan pendidikan kesehatan yang perlu diberikan kepada pasien atau keluarga ketika pasien
mau pulang10. Jelaskan prinsip pengukuran keseimbangan cairan dan elektrolit
Jawaban
1. iktus kordis adalahksr 1 x 600 mg per oral
2. decompensatio cordis atau gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan jaringan akan oksigen dan nutrisi (Brunner & Suddarth 2002:805)
3. Berdasarkan bagian jantung yang mengalami kegagalan pemeompaan gagal jantung terdiri atas :
1. Gagal jantung kiri (decompensatio cordis sinistra)
2. Gagal jatung kanan (decompensatio cordis dextra): Bila ventrikel kanan gagal,
yang menonjol adalah kongesti visera dan jarangan perifer. Hal ini terjadi karena
sisi kanan jantung tidak mampu mengosongkan volume darah dengan adekuat
sehingga tidak dapat mengakomodasi semua darah yang secara normal kembali
dari sirkulasi vena.
3. Gagal jantung kongestif (hearth congestive failure) : Ventrikel kanan dan kiri dapat
mengalami kegagalan secara terpisah. Gagal ventrikel kiri sering mendahului gagal
ventrikel kanan. Gagal ventrikel kiri murni sinonim dengan edema paru akut.
Karena curah ventrikel berpasangan atau singkron, maka kegagalan salah satu
ringan. Tetapi manifestasi kongesti dapat berbeda tergantung pada kegagalan
ventrikel mana yang terjadi.
4. manifestasi klinis gagal jantung kiri meliputi: dispnu batuk mudah lelah denyut jantung cepat (takikardia) dengan bunyi jantung S3 kecemasan dan kegelisahan
Manifestasi klinis gagal jantung kanan meliputi :
edema ekstremitas bawah (edema dependen) yang biasanya merupakan pitting edema pertambahan berat badan hepatomegaly (pembesaran hepar distensi vena leher asites (penimbunan cairan didalam rongga peritoneum) anoreksia dan mual nokturia dan lemah
5.
6. Penatalaksaan medis pasien gagal jantung yaitu : Dukung istirahat untuk mengurangi beban kerja jantung Meningkatkan kekuatan dan efisiensi kontraksi jantung dengan bahan-bahan farmakologis Menghilangkan penimbunan cairan tubuh berlebihan dengan terapi diuretic diet dan
istirahat7.