Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

12
GANGGUAN IRAMA JANTUNG GANGGUAN IRAMA JANTUNG DAN (CARDIAC DAN (CARDIAC ARRHYTHMIAS) DAN ARRHYTHMIAS) DAN MANAGEMEN DENTAL MANAGEMEN DENTAL

Transcript of Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

Page 1: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

GANGGUAN IRAMA JANTUNG DAN GANGGUAN IRAMA JANTUNG DAN (CARDIAC ARRHYTHMIAS) DAN (CARDIAC ARRHYTHMIAS) DAN

MANAGEMEN DENTALMANAGEMEN DENTAL

Page 2: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

TOPIK BAHASAN

1. DEFINISI

2. KEJADIAN / INSIDENSINYA PADA POPULASI

3. JENIS GANGGUAN IRAMA

4. DIAGNOSIS

5. MANAGEMEN DENTAL

Page 3: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

Gangguan irama jantung adalah irama jantung selain irama normal. Irama Gangguan irama jantung adalah irama jantung selain irama normal. Irama

jantung normal mempunyai ciri – ciri :jantung normal mempunyai ciri – ciri :

1.1. Dikendalikan oleh Nodus S-A di AtriumDikendalikan oleh Nodus S-A di Atrium

2.2. Frekuensi irama 60 – 100 per-menitFrekuensi irama 60 – 100 per-menit

3.3. Terekam secara EKG aktivitas listriknya dimulai gelombang PQRSTTerekam secara EKG aktivitas listriknya dimulai gelombang PQRST

Gangguan irama jantung meliputi :Gangguan irama jantung meliputi :

Gangguan ritmeGangguan ritme

Gangguan frekuensiGangguan frekuensi

Gangguan konduksi Gangguan konduksi

DEFINISI :

Page 4: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

INSIDENSI & PREVALENSI

1. Pada pasien yang masuk RS 10,6 %

2. Pasien dental 17,2 %, yang serius 4 %

3. Pada orang normal (sehat) 1 – 80 % tergantung jenis aritmia.

Page 5: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

JENIS GANGGUAN IRAMAJENIS GANGGUAN IRAMA

1. Cardiac arrest

2. Ventricular Fibrilasi

3. Ventricular Tachicardi

4. Atrial Fibrilasi

5. Atrial Flutter

6. Irama junctional

7. Premature Beat

8. Sick Sinus

9. Gangguan Konduksi

10. Unspecified

Paling sering

Page 6: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

PENYEBAB :

1. Penyakit Jantung Primer

2. Penyakit Paru

3. Gangguan Saraf Otonom

4. Penyakit Sistemik

5. Efek Samping Obat

6. Gangguan Elektrolit

Page 7: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

1. Palpitasi

2. Fatigue

3. Dizziness

4. Syncope

5. Congestive Heart Failure

6. Angina

7. Cardiac arrest

8. HR < 60 per menit

9. HR > 100 per menit

10.HR ireguler

GEJALA & TANDA

Page 8: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

DIAGNOSIS :

Electro Cardiografi ( EKG )

Electro Fisiologi

Page 9: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

PENAPISAN :

1. Aritmia yang tidak terdeteksi : HR Pulsus ireguler Simptom yang berkaitan

2. Pasien yang dapat brkembang aritmia dalam prosedur dental :

Riwayat PJK Riwayat Penyakit jantung katup Riwayat penyakit tiroid Riwayat penyakit COPD

3. Sedang mendapat obat anti-aritmia atau pacemaker

Page 10: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

Kelas Risiko Aritmia Jantung

1. Rendah :

2. Moderat :

3. Tinggi :

aritmia atrium VPB Muda, aktif, sinus bradikardi

Atrial Aritmia Ventrikel aritmia Pacemaker Pemakaian obat yang mempengaruhi fungsi sinus

Ada gejala HR < 60 atau > 100 dengan aritmia lain Pulsus ireguler Bradikardi dengan pacemaker

Page 11: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

Tindakan Dental Pada Pasien Dengan Risiko Aritmia :

1. Kurangi cemas :

- premedikasi

- komunikasi yang baik

- perjanjian pagi hari

- perjanjian yang singkat

- inhalasi oksigen

2. Hindari pemakaian epineprin

3. Hindari anestesi umum

4. Hindari alat listrik

Page 12: Gangguan Irama Jantung (Cardiac Arrhythmias) Dan Managemen Dental

MANAGEMEN DENTAL PASIEN DENGAN MANAGEMEN DENTAL PASIEN DENGAN ARITMIA YANG MENGANCAM JIWAARITMIA YANG MENGANCAM JIWA

MANAGEMEN DENTAL PASIEN DENGAN MANAGEMEN DENTAL PASIEN DENGAN ARITMIA YANG MENGANCAM JIWAARITMIA YANG MENGANCAM JIWA

1.1. Stop prosedurStop prosedur

2.2. Cek Vital SignCek Vital Sign

3.3. Rujuk ke dokterRujuk ke dokter

4.4. OksigenisasiOksigenisasi

5.5. Posisi TrendelenburgPosisi Trendelenburg

6.6. Beri Nitrogliserin (chest pain)Beri Nitrogliserin (chest pain)

7.7. Resusitasi kardiopulmoner jika perluResusitasi kardiopulmoner jika perlu