Galaxy Travelogue

49
1 GALAXY TRAVELOGUE: GALAXY TRAVELOGUE: Dr. Suhardja D. Wiramihardja Dr. Suhardja D. Wiramihardja PERJALANAN MENELUSURI PERJALANAN MENELUSURI GALAKSI GALAKSI KK Astronomi – FMIPA KK Astronomi – FMIPA Institut Teknologi Bandung Institut Teknologi Bandung Seri Kuliah Umum Astronomi Seri Kuliah Umum Astronomi 5 Mei 2007 5 Mei 2007

Transcript of Galaxy Travelogue

Page 1: Galaxy Travelogue

11

GALAXY TRAVELOGUE:GALAXY TRAVELOGUE:

Dr. Suhardja D. WiramihardjaDr. Suhardja D. Wiramihardja

PERJALANAN MENELUSURI PERJALANAN MENELUSURI GALAKSIGALAKSI

KK Astronomi – FMIPAKK Astronomi – FMIPAInstitut Teknologi BandungInstitut Teknologi Bandung

Seri Kuliah Umum AstronomiSeri Kuliah Umum Astronomi5 Mei 20075 Mei 2007

Page 2: Galaxy Travelogue

22

Galaksi kita (Milky Way Galaxy)Galaksi kita (Milky Way Galaxy)

Jumlah bintang :Jumlah bintang : 2 2 10 101111 bintang bintang

Gas, debuGas, debu

Tiga komponen:Tiga komponen:- HaloHalo- Bulge dan pusat galaksiBulge dan pusat galaksi- Piringan galaksiPiringan galaksi

Page 3: Galaxy Travelogue

33

Penampakan Galaksi Bima Sakti Penampakan Galaksi Bima Sakti pada panjang gelombang optikpada panjang gelombang optik

Page 4: Galaxy Travelogue

44

Bintang-bintang dalam Bima Sakti Bintang-bintang dalam Bima Sakti (infra merah)(infra merah)

Page 5: Galaxy Travelogue

55

Galaksi Bima Sakti Galaksi Bima Sakti (dalam berbagai panjang gelombang)(dalam berbagai panjang gelombang)

Page 6: Galaxy Travelogue

66

Lengan spiral Galaksi Bima SaktiLengan spiral Galaksi Bima Sakti

Page 7: Galaxy Travelogue

77

Penentuan JarakPenentuan Jarak

pd

1

Paralaks Trigonometri Paralaks Trigonometri

d = jarak (parsek)d = jarak (parsek) p = paralaks (‘)p = paralaks (‘)

Page 8: Galaxy Travelogue

88

Modulus JarakModulus Jarak

m = magnitudo semum = magnitudo semu M = magnitudo mutlakM = magnitudo mutlak d = jarakd = jarak A = absorpsiA = absorpsi

AdMm log55

Page 9: Galaxy Travelogue

99

Diagram WolfDiagram Wolf

mWolf Diagram

0

2

4

6

8 10 12 14 16

log

N(m

) dark cloudcomparison field

m2m1

m1 = distance to the cloud

m2 - m1 = size of the cloud

m

Page 10: Galaxy Travelogue

1010

Klasifikasi Spektrum BintangKlasifikasi Spektrum Bintang

Page 11: Galaxy Travelogue

1111

Page 12: Galaxy Travelogue

1212

DiagramDiagramHertzsprung-RusselHertzsprung-Russel

Page 13: Galaxy Travelogue

1313

Pusat Galaksi Pusat Galaksi (dalam gelombang radio)(dalam gelombang radio)

Page 14: Galaxy Travelogue

1414

Kurva Cahaya Bintang CepheidKurva Cahaya Bintang Cepheid

Page 15: Galaxy Travelogue

1515

Telaah Galaksi Bima SaktiTelaah Galaksi Bima Sakti

Henrietta Levitt (1868 – 1921)Henrietta Levitt (1868 – 1921)Hubungan periode-luminositas bintang Cepheid Hubungan periode-luminositas bintang Cepheid Jarak ke Awan MagellanJarak ke Awan Magellan

Page 16: Galaxy Travelogue

1616

Harlow Shapley (1885 – 1972)Harlow Shapley (1885 – 1972)Bentuk dan ukuran sistem gugus bola Bentuk dan ukuran sistem gugus bola Jarak ke pusat GalaksiJarak ke pusat Galaksi

Page 17: Galaxy Travelogue

1717

Page 18: Galaxy Travelogue

1818

Gugus Bintang TerbukaGugus Bintang Terbuka

Page 19: Galaxy Travelogue

1919

Orbit Bintang dalam GalaksiOrbit Bintang dalam Galaksi

Page 20: Galaxy Travelogue

2020

Tiga Jenis Tiga Jenis Kurva RotasiKurva Rotasi

Rotasi benda tegar

Rotasi Keplerian

Rotasi Galaksi

Rotasi diferensial

Page 21: Galaxy Travelogue

2121

Proses Pembentukan Lengan SpiralProses Pembentukan Lengan Spiral

Page 22: Galaxy Travelogue

2222

Page 23: Galaxy Travelogue

2323

Page 24: Galaxy Travelogue

2424

Profil GalaksiProfil Galaksi

MGalaxy = 1011 M, materi tampak

1012 M, materi tampak + materi gelap

Page 25: Galaxy Travelogue

2525

Page 26: Galaxy Travelogue

2626

Page 27: Galaxy Travelogue

2727

Distribusi BintangDistribusi BintangPopulasi bintang dibedakan menurut:Populasi bintang dibedakan menurut:

- UmurUmur- Kelimpahan logam (elemen berat)Kelimpahan logam (elemen berat)- Kinematika Kinematika

Dua populasi utama:Dua populasi utama:- Populasi I Populasi I bintang muda yang kaya logam bintang muda yang kaya logam- Populasi II Populasi II bintang tua dengan sedikit logam bintang tua dengan sedikit logam

Page 28: Galaxy Travelogue

2828

Subdivisi Populasi BintangSubdivisi Populasi Bintang

Dikembangkan oleh Walter Baade (1950an)Dikembangkan oleh Walter Baade (1950an)

Populasi I Ekstrim (Extreme Population I)Populasi I Ekstrim (Extreme Population I)- Distribusi yang ‘patchy’ di lengan spiralDistribusi yang ‘patchy’ di lengan spiral- Merupakan bintang-bintang yang paling mudaMerupakan bintang-bintang yang paling muda- Dibentuk dalam waktu < 10Dibentuk dalam waktu < 107 7 tahun yang lalutahun yang lalu

Populasi I Tua (Older Population I)Populasi I Tua (Older Population I)- Distribusi yang ‘patchy’ di lengan Distribusi yang ‘patchy’ di lengan thin diskthin disk - Matahari merupakan bintang older pop. IMatahari merupakan bintang older pop. I

ttsunsun ~ 4.5 ~ 4.5 10 109 9 tahun tahun

Page 29: Galaxy Travelogue

2929

Subdivisi Populasi BintangSubdivisi Populasi Bintang Populasi II Piringan (Disk Population II)Populasi II Piringan (Disk Population II)

- Ada di thick disk dengan distribusi ‘smooth’Ada di thick disk dengan distribusi ‘smooth’- Terdiri dari bintang-bintang raksasa merah berusia tua yang miskin Terdiri dari bintang-bintang raksasa merah berusia tua yang miskin

logamlogam

Populasi Halo II (Halo Population II)Populasi Halo II (Halo Population II)- Orbit bintangnya sangat eksentrik di sekitar pusat galaksiOrbit bintangnya sangat eksentrik di sekitar pusat galaksi- Terdiri dari bintang tua bermassa kecil dan miskin logamTerdiri dari bintang tua bermassa kecil dan miskin logam

Bulge Bulge - gabungan dari older pop. I dan pop. II- gabungan dari older pop. I dan pop. II

Gugus Bola Gugus Bola - berisi bintang-bintang paling tua dan paling miskin metal- berisi bintang-bintang paling tua dan paling miskin metal

Page 30: Galaxy Travelogue

3030

Population Metalicity Age (Gyr) <h(pc)>

Extreme Pop I Z > Z < 0.1 120

Older Pop I Z Z 0.1 10 160

Disk Pop II Z 0.1Z 3 10 400

Halo Pop II Z < 0.01Z > 10 2000

Extent abovegalactic plane

Page 31: Galaxy Travelogue

3131

Materi Antar BintangMateri Antar Bintang Gas dan debuGas dan debu

Nebula Orion: gas antar bintang

Page 32: Galaxy Travelogue

3232

Debu Antar BintangDebu Antar Bintang

Horsehead NebulaHorsehead Nebula

Page 33: Galaxy Travelogue

3333

Tahun GalaksiTahun Galaksi

Jarak Matahari ke pusat Galaksi, DJarak Matahari ke pusat Galaksi, D = 8 kpc = 8 kpc Kecepatan Matahari, VKecepatan Matahari, V = 220 km/s = 220 km/s

V

D2P = 240 x 106 years

Hukum Kepler 3Hukum Kepler 3

M 10PD Galaksi Massa 11

2

3

Page 34: Galaxy Travelogue

3434

Dari statistik :Dari statistik :- MMGalaksiGalaksi = 5 = 5 10 1099 M M

Dari gerak Matahari :Dari gerak Matahari :- M- MGalaksiGalaksi = 1 = 1 10 101111 M M

MATERI GELAP (DARK MATTER) !

Massa yang terlihat hanya ~ 5%

Page 35: Galaxy Travelogue

3535

Kecepatan Rotasi dari galaksi Kecepatan Rotasi dari galaksi spiral yang edge-onspiral yang edge-on

R

MeasureDoppler shifthere V(R)

Page 36: Galaxy Travelogue

3636

Hukum Kepler 3 :Hukum Kepler 3 :

Dan dari definisi :Dan dari definisi :

GalaxyMR

P3

2

V(R)2 R

P

RconstantV(R) Gerak Keplerian

Lalu plot V(R) terhadap RLalu plot V(R) terhadap R

Page 37: Galaxy Travelogue

3737

Kurva Rotasi GalaksiKurva Rotasi Galaksi

Differencedue to darkmatter

Page 38: Galaxy Travelogue

3838

Page 39: Galaxy Travelogue

3939

Tipe-tipe GalaksiTipe-tipe Galaksi

Ada tiga macam tipe galaksiAda tiga macam tipe galaksiKlasifikasi menurut Edwin Hubble (1920an):Klasifikasi menurut Edwin Hubble (1920an):

- EliptikEliptik- SpiralSpiral- Tidak beraturan (irregular)Tidak beraturan (irregular)

Page 40: Galaxy Travelogue

4040

Diagram Garpu Tala HubbleDiagram Garpu Tala Hubble

Page 41: Galaxy Travelogue

4141

Galaksi Eliptik M32 (E2)Galaksi Eliptik M32 (E2)

Page 42: Galaxy Travelogue

4242

Galaksi Spiral Sc (M101)Galaksi Spiral Sc (M101)

Page 43: Galaxy Travelogue

4343

Galaksi Galaksi Spiral Batang SBcSpiral Batang SBc

Page 44: Galaxy Travelogue

4444

Galaksi Irregular Tipe I (SMC)Galaksi Irregular Tipe I (SMC)

Page 45: Galaxy Travelogue

4545

Galaksi Irregular Tipe II (M82)Galaksi Irregular Tipe II (M82)

Page 46: Galaxy Travelogue

4646

Statistika GalaksiStatistika Galaksi

PengamatanPengamatan- 77% spiral, 20% eliptik dan 3% irregular77% spiral, 20% eliptik dan 3% irregular

Untuk volume terbatas (d = 9 Mpc), survei Untuk volume terbatas (d = 9 Mpc), survei menunjukkanmenunjukkan- 33% spiral, 13% eliptik dan 54% irregular- 33% spiral, 13% eliptik dan 54% irregular

Page 47: Galaxy Travelogue

4747

Distribusi Ruang dari GalaksiDistribusi Ruang dari GalaksiGalaksi cenderung ditemukan dalam Galaksi cenderung ditemukan dalam

gugusgugusBima Sakti termasuk dalam Bima Sakti termasuk dalam Local GroupLocal Group

Local Group: Local Group: Jumlah anggotanya 20-30 galaksiJumlah anggotanya 20-30 galaksi

Page 48: Galaxy Travelogue

4848

Page 49: Galaxy Travelogue

4949

Terima KasihTerima Kasih