Gagal Jantung (Heart Failure)
-
Upload
aal-kiil-hunter -
Category
Documents
-
view
128 -
download
19
description
Transcript of Gagal Jantung (Heart Failure)
GAGAL JANTUNG (HEART FAILURE)
Kelompok 2Ari RahmawatiDavid NurfiantoEvinasariEvi Rahmani Shalihah
Pengertian ...
Menurut definisi WHO, gagal jantung adalah keadaan ketika jantung mampu memompakan darah yang sesuai untuk memeuhi kebutuhan metabolisme jaringan pada saat istirahat atau kerja ringan.
Gagal jantung adalah suatu keadaan patofisiologi
dimana jantung gagal mempertahankan sirkulasi
adekuat untuk kebutuhan tubuh meskipun
tekanan pengisian cukup (Paul Wood, 1958).
Gagal jantung juga dikatakan sebagai suatu
sindroma dimana fungsi jantung berhubungan
dengan penurunan toleransi latihan, insidensi
aritmia yang tinggi, dan penurunan harapan
hidup (Jay Chon, 1988).
Etiologi ...
Disfungsi miokard (kegagalan miokardial) Beban tekanan berlebihan-pembebanan
sistolik (systolic overload) Beban volum berlebihan-pembebanan
diastolic (diastolic overload) Peningkatan kebutuhan metabolic-
peningkatan kebutuhan yang berlebihan (demand overload)
Gangguan pengisian (hambatan input)
Patofisiologi ...
Kelainan fungsi otot jantung disebabkan oleh aterosklerosis koroner, hipertensi arterial dan penyakit otot degeneratif atau inflamasi. Aterosklerosis koroner mengakibatkan disfungsi miokardium karena terganggunya aliran darah ke otot jantung. Terjadi hipoksia dan asidosis (akibat penumpukan asam laktat). Infark Miokardium biasanya mendahului terjadinya gagal jantung. Hipertensi sistemik/ pulmonal (peningkatan afterload) meningkatkan beban kerja jantung dan pada gilirannya mengakibatkan hipertrofi serabut otot jantung. Efek tersebut (hipertrofi miokard) dapat dianggap sebagai mekanisme kompensasi karena akan meningkatkan kontraktilitas jantung. Tetapi untuk alasan tidak jelas, hipertrofi otot jantung tadi tidak dapat berfungsi secara normal, dan akhrinya terjadi gagal jantung.
Klasifikasi ...
Gagal jantung berdasarkan manifestasi klinis :
• Gagal jantung kiri dan kanan• Gagal jantung high output dan low output• Gagal jantung akut dan kronik• Gagal jantung forward dan backward
...Lanjutan
Gagal jantung berdasarkan kemampuan fungsional :• Kelas 1• Kelas 2• Kelas 3• Kelas 4
Gejala gagal jantung ... Dispnea Ortopnea Paroxsymal Nocturnal Dyspnea
(PND) Batuk Rasa mudah lelah Gangguan pencernaan Edema (pembengkakan)
Faktor Resiko ... Umur Jenis kelamin Penyakit jantung koroner Hipertensi Penyakit katup jantung penyakit jantung bawaan Penyakit jantung rematik Aritmia Kardiomiopati Merokok dan kebiasaan minum alkohol
Pencegahan ...
Pencegahan pramodial Pencegahan sekunder Pencegahan tersier
Komplikasi ...
Kerusakan atau kegagalan ginjal Masalah katup jantung Kerusakan hati Serangan jantung atau stroke Trombosis vena dalam karena pembentukan
bekuan vena syok kardiogenik akibat disfungsi nyata dari
jantung Toksisitas digitalis akibat pemakaian obat-
obatan digitalis
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PASIEN GAGAL JANTUNG
Pengkajian... Keluhan utama
1. Dispnea 2. Kelemahan fisik3. Edema sistemik
Riwayat penyakit sekarang1. Ortopnea 2. Dispnea nortuknal paroksimal3. Keluhan batuk4. Edema pulmonal
Lanjutan...
Riwayat penyakit terdahulu1. Riwayat keluhan2. Riwayat pekerjaan dan kebiasaan3. Psikososial
Lanjutan...
Pemeriksaan fisik1. Breathing 2. Bleeding : inspeksi, edema, palpasi,
auskultasi dan perkusi3. Brain 4. Bladder 5. Bowel : hepatomegali6. Bone : kulit dingin dan mudah lelah
Lanjutan...
Pemeriksaan diagnostic1. Ekokardiografi2. Rontgen dada3. elektrokardiografi
Diagnosa keperawatan...
Menurunnya curah jantung yang berhubungan dengan penurunan kontraktilitas ventrikel kiri,perubahan frekuensi,irama,dan konduksi elektrikal.
Nyeri dada yang berhubungan dengan kurangnya suplai darah ke miokardium,perubahan metabolisme,dan peningkatan produksi asam laktat.
Kerusakan pertukaran gas yang berhubungan dengan perembesan cairan,kongesti paru sekunder,perubahan membrane kapiler alveoli,dan retensi cairan interstisial.
Pola napas tidak efektif yang berhubungan dengan pengembangan paru tidak optimal,kelebihan cairan di paru.
Gangguan perfusi parifer yang berhubungan dengan menurunnyan curah jantung.
Lanjutan...
Penurunan tingkat kesadaran yang berhubungan dengan penurunan aliran darah ke otak.
Kelebihan volume cairan yang berhubungan dengan penurunan perfusi organ.
Intoleransi aktivitas yang berhubungan dengan ketidak seimbangan antara suplai oksigen ke jaringan dengan kebutuhan sekunder penurunan curah jantung.
Perubahan nutrisi:kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan penurunan intake,mual,dan anoreksia,
Gangguan pemenuhan istirahat dan tidur yang berhubungan dengan adanya sesak napas.
Lanjutan... Cedera yang berhubungan dengan pusing
dan kelemahan. Cemas yang berhubungan dengan rasa takut
akan kematian,penurunan status kesehatan,situasi krisis,ancaman,atau perubahan kesehatan.
Konstipasi yang berhubungan dengan penurunan intake,serat dan penurunan bising usus.
Koping individu tidak efektif yang berhubungan dengan prognosis penyakit,gambaran diri yang salah,perubahan peran.
Risiko ketidakpatuhan terhadap aturan terapeutik yang berhubungan dengan tidak mau menerima perubahan pola hidup yang sesuai
Evaluasi
Hasil yang di harapkan pada proses perawatan klien dengan gagal jantung adalah :
Bebas dari nyeri Terpenuhinya aktivitas sehari-
hari Menunjukkan penurunan
kecemasan Memahami penyakit dan tujuan
keperawatan
Terima Kasih...