G-7 dan G-20

2
G-7 G7 merupakan kelompok yang terdiri dari menteri keuangan dari tujuh negara maju, yaitu Amerika Serikat, Jepang, Prancis, Jerman, Itali, Inggris, dan Kanada. Mereka adalah tujuh negara maju terkaya di dunia. G7 mewakili lebih dari 63% dari kekayaan global net ($ 241 triliun) menurut The Credit Suisse Global Wealth Report Oktober 2013. Pertemuan terakhir G7 berlangsung Mei 2013 di Aylesbury di Britania Raya. Pertemuan-pertemuan lain G7 sudah direncanakan. Kelompok ini bertemu beberapa kali dalam setahun untuk membahas kebijakan ekonomi. G7 dimulai pada tahun 1975 sebagai Kelompok Enam yang terdiri dari negara-negara Perancis, Jerman Barat, Italia, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat, Kanada sebelum menjadi anggota ketujuh tahun berikutnya. Organisasi ini didirikan untuk memfasilitasi inisiatif bersama oleh para anggota dalam menanggapi runtuhnya nilai tukar, yang diikuti oleh resesi dan krisis minyak. G-20 G-20 atau Kelompok 20 ekonomi utama adalah kelompok 19 negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan Uni Eropa. Secara resmi G-20 dinamakan The Group of Twenty (G-20) Finance Ministers and Central Bank Governors atau Kelompok Duapuluh Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral. Kelompok ini dibentuk tahun 1999 sebagai forum yang secara sistematis menghimpun kekuatan-kekuatan ekonomi maju dan berkembang untuk membahas isu-isu penting perekonomian dunia. Pertemuan perdana G-20 berlangsung di Berlin, 15-16 Desember 1999 dengan tuan rumah menteri keuangan Jerman dan Kanada. Latar belakang pembentukan forum ini berawal dari terjadinya Krisis Keuangan 1998 dan pendapat yang muncul pada forum G-7 mengenai kurang efektifnya pertemuan itu bila tidak melibatkan kekuatan- kekuatan ekonomi lain agar keputusan-keputusan yang mereka buat memiliki pengaruh yang lebih besar dan mendengarkan kepentingan- kepentingan yang barangkali tidak tercakup dalam kelompok kecil itu. Kelompok ini menghimpun hampir 90% GNP dunia, 80% total perdagangan dunia dan dua per tiga penduduk dunia. Sebagai forum ekonomi, G-20 lebih banyak menjadi ajang konsultasi dan kerja sama hal-hal yang berkaitan dengan sistem moneter

description

pengertian G-7 dan G-20

Transcript of G-7 dan G-20

Page 1: G-7 dan G-20

G-7

G7 merupakan kelompok yang terdiri dari menteri keuangan dari tujuh negara maju, yaitu Amerika Serikat, Jepang, Prancis, Jerman, Itali, Inggris, dan Kanada. Mereka adalah tujuh negara maju terkaya di dunia. G7 mewakili lebih dari 63% dari kekayaan global net ($ 241 triliun) menurut The Credit Suisse Global Wealth Report Oktober 2013. Pertemuan terakhir G7 berlangsung Mei 2013 di Aylesbury di Britania Raya. Pertemuan-pertemuan lain G7 sudah direncanakan. Kelompok ini bertemu beberapa kali dalam setahun untuk membahas kebijakan ekonomi.

G7 dimulai pada tahun 1975 sebagai Kelompok Enam yang terdiri dari negara-negara Perancis, Jerman Barat, Italia, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat, Kanada sebelum menjadi anggota ketujuh tahun berikutnya. Organisasi ini didirikan untuk memfasilitasi inisiatif bersama oleh para anggota dalam menanggapi runtuhnya nilai tukar, yang diikuti oleh resesi dan krisis minyak.

G-20

G-20 atau Kelompok 20 ekonomi utama adalah kelompok 19 negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan Uni Eropa. Secara resmi G-20 dinamakan The Group of Twenty (G-20) Finance Ministers and Central Bank Governors atau Kelompok Duapuluh Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral. Kelompok ini dibentuk tahun 1999 sebagai forum yang secara sistematis menghimpun kekuatan-kekuatan ekonomi maju dan berkembang untuk membahas isu-isu penting perekonomian dunia. Pertemuan perdana G-20 berlangsung di Berlin, 15-16 Desember 1999 dengan tuan rumah menteri keuangan Jerman dan Kanada.

Latar belakang pembentukan forum ini berawal dari terjadinya Krisis Keuangan 1998 dan pendapat yang muncul pada forum G-7 mengenai kurang efektifnya pertemuan itu bila tidak melibatkan kekuatan-kekuatan ekonomi lain agar keputusan-keputusan yang mereka buat memiliki pengaruh yang lebih besar dan mendengarkan kepentingan-kepentingan yang barangkali tidak tercakup dalam kelompok kecil itu. Kelompok ini menghimpun hampir 90% GNP dunia, 80% total perdagangan dunia dan dua per tiga penduduk dunia.

Sebagai forum ekonomi, G-20 lebih banyak menjadi ajang konsultasi dan kerja sama hal-hal yang berkaitan dengan sistem moneter internasional. Terdapat pertemuan yang teratur untuk mengkaji, meninjau, dan mendorong diskusi di antara negara industri maju dan sedang berkembang terkemuka mengenai kebijakan-kebijakan yang mengarah pada stabilitas keuangan internasional dan mencari upaya-upaya pemecahan masalah yang tidak dapat diatasi oleh satu negara tertentu saja.