1

Fungsi PKn dalam

Mencegah Korupsi

2

Disusun Oleh

3

4

• KELOMPOK 13

• Umi Roufatuz Zahro‘ 4001412029

• Aprilia Dwi Ratna Sari 4101412128

• Siti Nur Khotimah 4201412051

• M.Khoirul Muttaqiin 5302412099

Semarang

5

Korupsi

Faktor Penyebab Korupsi

Upaya Pemberantasan Korupsi

Pendidikan Karakter

6

7

KorupsiKorupsi atau rasuah (bahasa Latin: corruptio dari

kata kerja corrumpere yang bermakna busuk,

rusak, menggoyahkan, memutarbalik, menyogok)

adalah tindakan pejabat publik, baik politisi

maupun pegawai negeri, serta pihak lain yang

terlibat dalam tindakan itu yang secara tidak wajar

dan tidak legal menyalahgunakan kepercayaan

publik yang dikuasakan kepada mereka untuk

mendapatkan keuntungan sepihak.

8

Indonesia identik sebagai

negara korupsi

Jenis-jenis Korupsi

Dari sudut pandang hukum

9

Faktor Penyebab Korupsi

Aspek Individu Pelaku

2.Aspek Organisasi

3.Aspek Tempat (Lingkungan)

10

Sifat Tamak

Moral yang kurang kuat

Gaya hidup yang konsumtif

Nilai religius yang kurang

11

1.Aspek Individu Pelaku

Sifat pemimpin yang kurang teladan

Kelemahan sistem manajemen

12

2.Aspek Organisasi

Individu

Kelompok atau Organisasi

13

3.Aspek Tempat

Upaya Pemberantasan Korupsi

14

Komisi Pemberantasan Korupsi mempunyai tugas:

• Koordinasi dengan instansi yang berwenang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi;

• Supervisi terhadap instansi yang berwenang melakukan pemberantasan tindak pidana korupsi;

• Melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan terhadap tindak pidana korupsi;

• Melakukan tindakan-tindakan pencegahan tindak pidana korupsi; dan

• Melakukan monitor terhadap penyelenggaraan pemerintahan negara.

Dalam melaksanakan tugas koordinasi, Komisi Pemberantasan Korupsi berwenang :

• Mengkoordinasikan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan tindak pidana korupsi;

• Menetapkan sistem pelaporan dalam kegiatan pemberantasan tindak pidana korupsi;

• Meminta informasi tentang kegiatan pemberantasan tindak pidana korupsi kepada instansi yang terkait;

• Melaksanakan dengar pendapat atau pertemuan dengan instansi yang berwenang melakukan pemberantasan

tindak pidana korupsi; dan

• Meminta laporan instansi terkait mengenai pencegahan tindak pidana korupsi.

Sejarah lembaga pemberantasan korupsi di

Indonesia

Orde Lama : a. Panitia Retooling Aparatur Negara (Paran)

b. Operasi Budhi

Orde Baru : Tim Pemberantasan Korupsi (TPK)

Era Reformasi :

Komisi Pengawas Kekayaan Pejabat Negara (KPKPN) B.J Habibie

Tim Gabungan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (TGPTPK) Gus Dur

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

15

PendidikanKarakter

Pengertian Pendidikan

Pendidikan Karakter

PKn sebagai Pendidikan Anti Korupsi

16

Pendidikan

17

Pendidikan Karakter

18

Tujuan

Manfaat

19

PKn sebagai Pendidikan Anti Korupsi

20

Terima Kasih

21