Fungi preview

of 95 /95
Rakhmat Fauzi, M.Si

Embed Size (px)

Transcript of Fungi preview

1. Rakhmat Fauzi, M.Si 2. Eukariotik 3. Dinding sel mengandung khitin. 4. Uniseluller & multiseluller sederhana. MOULDYEASTMUSHROOM 5. YEAST 6. MOULD Multiseluller Hifa. Kumpulan hifa miselium. 7. Hifa dibedakan menjadi dua tipe : Hifa tidak bersepta/sekat (Senositik) Hifa bersepta 8. Fungsi hifa ada dua, yaitu : Untuk menyerap zat-zat makanan hifa vegetatif. Alat reproduksi hifa generatif. 9. Struktur Hifa : 10. Hifa Houstorium : bagian hifa yang menembus sel inangnya.. 11. MUSHROOM Multiseluller membentuk tubuh buah. 12. Tidak berklorofil heterotrof. hidup dengan menyerap zat organik dari lingkungannya pencernaan ekstraseluler 13. Parasit Saprofit Simbiosis mutualisme 14. Memperoleh zat organik dari organisme hidup lain. 15. Ustilago maydis 16. Ustilago maydis 17. Ophiocordyceps unilateralis 18. Cordyceps lloydii 19. Memperoleh zat organik dari sisa-sisa organisme mati dan benda tak hidup (disebut jg pengurai/dekomposer) spt serasah, bangkai hewan, pakaian. 20. Fungi + Cyanobacteria Lichen 21. Fungi + Akar Leguminosa Mikoriza 22. Reproduksi : Aseksual Seksual 23. Uniseluler : Tunas 24. Multiseluler : Fragmentasi dan pembentukan spora aseksual.. 25. Spora Aseksual Spora yang dihasilkan melalui pembelahan mitosis.. 26. Spora aseksual dibentuk oleh hifa generatif.. 27. Spora aseksual : Sporangiospora (endospora), Konidiospora (konidia), zoospora, Arthrospora (oidiospora), Klamidospora (klamidokonidia), Blastospora.. 28. Sporangiospora spora terbentuk di dalam kantung spora (sporangium) 29. Sporangiospora 30. Konidiospora tidak ada kantung spora, spora yang terbentuk langsung berhadapan dengan udara bebas... 31. Konidiospora.. 32. Zoospora.. 33. Zoospora di bentuk dalam sporangium dari jamur filum Chytridiomycota.. 34. Arthrospora.. 35. Arthrospora.. 36. Klamidospora (klamidokonidia).. 37. Blastospora.. 38. Spora seksual Spora yang terbentuk melalui pembelahan meiosis.. 39. Spora seksual terbentuk melalui kontak dua gamentagium (singami). 40. Spora seksual terbentuk melalui kontak dua gamentagium (singami). 41. Tiga tahap Singami : plasmogami, kariogami, dan meiosis.. 42. Ada tiga macam spora seksual : Zygospora, askospora, basidiospora.. 43. ChytridiomycotaZygomycotaAscomycotaBasidiomycota 44. Habitat : dominan di air 45. Reproduksi aseksual dengan membentuk zoospora di dalam sporangium (zoosporangium). Ciri khas : zoospora memiliki flagellaChytridium confervae 46. Dianggap fungi yang paling primitif awal dimasukkan ke dalam protista. Peran : Dekomposer & parasit (chytridiomycosis) 47. parasitic chytrids attack the filament of a green alga 48. parasitic chytrids attack the frog 49. parasitic chytrids attack the frog 50. Hifa : coenocytic. 51. Reproduksi aseksual menghasilkan spora di dalam sporangia. 52. Terdapat .tiga jenis hifa, yaitu : Stolon (menjalar di permukaan subtrat) Rizoid (terbenam di dalam sunstrat) Sporangiofor (menjulang ke atas, mendukung spora seksual maupun aseksual) 53. Reproduksi seksual : pertemuan hifa (+) dengan hifa (-) zigospora di dalam zigosporangium.Suspensor 54. Peran : Dekomposer & beberapa simbiosis mycorrhizae 55. Uniseluler atau multiseluler 56. Multiseluler hifa bersepta 57. Multiseluler tubuh buah askokarp 58. Reproduksi aseksual : Uniseluler tunas 59. Reproduksi aseksual : Multiseluler : Konidiospor (konidia) 60. Reproduksi seksual : askospora 61. Pada ujung-ujung cabang hifa berdiferensiasi membentuk alat reproduksi berupa anteridium dan askogonium 62. Hifa bersekat membentuk tudung buah (Fruiting bodies) 63. Fruiting Bodies berbentuk payung, lembaran berlekuklekuk atau papan 64. Alat Reproduksi : dengan tubuh buah ( basidiokarp ) yang menghasilkan basidium dengan basiospora di ujungnya. 65. Sel BasidiumSpora 66. Bukan merupakan pengelompokkan sebenarnya dalam klasifikasi jamur.. Merupakan kelompok jamur yang belum diketahui tipe reproduksi seksualnya.. Disebut juga : jamur tidak sempurna 67. Penyakit yang ditimbulkan akibat infeksi fungi dari genus Candida sp.Candida albicans 68. Penyakit yang disebabkan infeksi fungi Trichophyton pada kaki. 69. Epidermophyton fluocosum 70. Penyakit yang disebabkan infeksi fungi Microsporum sp. & Trichophyton menimbulkan bekas melingkar di kulit. 71. Penyakit Pneumonia Pneumocystis oportunistis, hidup pada pada paru-paru manusia.Askus Pneumocystis