FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

download FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

of 47

Transcript of FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    1/47

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    2/47

    KELOMPOK 3

    HIDAYATUS SOLIHAH (1304015223)

    KHANSA NABILAH (1304015261) SUSILOWATI (1304015500)

    KELAS : 3K

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    3/47

    PENDAHULUAN Mikologi merupakan cabang ilmu pengetahuan

    yang mempelajari tentang fungi, banyak orang jugamenyebut cendawan.

    Fungi berperan di ekosistem sebagai decomposer,hidup dengan mencerna materi organic dari sisa-

    sisa makhluk hidup seperti sampah daun, kayutumbang serta jasad organisme yang sudah mati.

    Fungi juga bisa berperan sebagai parasit, hidupdengan menyerap nutrient dari sel hidup dariorganism inang yang mereka serang.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    4/47

    Cara Hidup dan Habitat

    Reproduksi Fungi

    Struktur Fungi

    Ciri-ciri Fungi

    Definisi Fungi

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    5/47

    Definisi Fungi

    Fungi merupakan mikroorganisme eukariota,memiliki dinding sel yang sebagian besartersusun atas berbagai polisakarida dan kitin.

    Fungi disebut organisme heterotrof karena

    memanfaatkan senyawa karbon organiksebagai sumber nutrien melalui penyerapan.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    6/47

    Ciri-ciri Fungi1. Mempunyai membran Inti (eukariot), tetapi dapat

    membuat makanan sendiri kanena mengandung kiorofil.Jamur memperoleh makanan dari lingkungan di sekitarnya.

    2. Jamur bersel banyak (multiseluler) terdiri atas benang-benang halus yang disebut hifa.

    3. Cabang dan hifa disebut dengan miselium yang berfungsimenyerap makanan dan substratnya.4. Bersifat saprofit dan parasit.5. Berkembang biak secara aseksual dan seksual.

    6. Perkembangbiakan secara aseksual dilakukan oleh jamuryang bersel tunggal (uniseluler), yaitu dengan pertunasandan pemutusan hifa (fragmentasi).

    7. Perkembangbiakan secara seksual dilakukan denganmembentuk askus spora.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    7/47

    Struktur FungiTubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa.Hifa adalah struktur menyerupai benang yang tersusun daridinding berbentuk pipa. Hifa membentuk jaringan yangdisebut miselium. Miselium menyusun jalinan-jalinan semu

    menjadi tubuh buah. Ada 2 macam miselium, yaitu miseliumvegetatif (berfungsi sebagai alat penyerap makanan) danmiselium generatif (berfungsi sebagai alat reproduksi).

    Hifa dibatasi oleh dinding melintang atau septa. Septamempunyai pori besar yang cukup untuk dilewati ribosom,mitokondria, dan kadangkala inti sel yang mengalir dari sel ke

    sel.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    8/47

    Reproduksi Fungi

    Reproduksi pada jamur umumnya terjadi dalamdua cara, yaitu1. Seksual (generatif)2. Aseksual (vegetatif)

    Pada pembiakan seksual terjadi persatuan dua buah hifa(suatu proses yang disebut plasmogami), kemudian nukleusberpasangan tetapi tidak segera bersatu dan berkembanglah

    miselium dikariotik (2 inti sel). Akhirnya nukleus bersatuMenghasilkan tahapan diploid (2n), penyatuan inti ini disebutkaryogami. Sel-sel diploid kemudian mengalami meiosismenghasilkan spora-spora haploid (n) yang disebut juga spora

    seksual.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    9/47

    Reproduksi Fungi

    Pembiakan aseksual yaitu dengan cara :1. Pembentukan spora aseksual ( spora yang

    dihasilkan dari pembelahan secara mitosis yang

    terjadi di dalam sporangium, askus ataubasidium). Spora tumbuh membentuk hifa.

    2. Pembelahan tubuh atau bertunas Yaituterbentuknya semacam sel berukuran kecil yangkemudian tumbuh dalam ukuran sempurna . Carareproduksi tersebut biasa terjadi pada jamuruniselluler misalnya ragi.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    10/47

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    11/47

    Cara Hidup dan Habitat

    Sebagai makhluk heterotrof, jamur dapat bersifat parasitobligat, parasit fakultatif, atau saprofit.

    a) Parasit obligat

    Parasit obligat merupakan sifat jamur yang hanyadapat hidup pada inangnya, sedangkan di luarinangnya tidak dapat hidup. Misalnya, Pneumoniacarinii (khamir yang menginfeksi paru-paru penderitaAIDS).

    b) Parasit fakultatifParasit fakultatif adalah jamur yang bersifat parasit jikamendapatkan inang yang sesuai, tetapi bersifat saprofit

    jika tidak mendapatkan inang yang cocok.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    12/47

    Cara Hidup dan Habitatc) Saprofit

    Saprofit merupakan jamur pelapuk dan pengubah susunan zatorganik yang mati. Jamur saprofit menyerap makanannya dariorganisme yang telah mati seperti kayu tumbang dan buah jatuh.Sebagian besar jamur saprofit mengeluar-kan enzim hidrolase padasubstrat makanan untuk mendekomposisi molekul kompleksmenjadi molekul sederhana sehingga mudah diserap oleh hifa.Selain itu, hifa dapat juga langsung menyerap bahanbahan organikdalam bentuk sederhana yang dikeluarkan oleh inangnya.

    Cara hidup jamur lainnya adalah melakukan simbiosis mutualisme.Jamur yang hidup bersimbiosis, selain menyerap makanan dari

    organisme lain juga menghasilkan zat tertentu yang bermanfaatbagi simbionnya. Simbiosis mutualisme jamur dengan tanamandapat dilihat pada mikoriza, yaitu jamur yang hidup di akartanaman kacang-kacangan atau pada liken.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    13/47

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    14/47

    Definisi Kapang

    Kapang ( mould/filamentous fungi ) merupakanmikroorganisme anggota Kingdom Fungi yang

    membentuk hifa. Kapang merupakan jenis jamur multiseluler yang bersifat aktif karenamerupakan organisme saprofit dan mampumemecah bahan-bahan organik kompleksmenjadi bahan yang lebih sederhana.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    15/47

    Morfologi Kapang Kapang terdiri dari suatu thallus yang tersusun darifilamen yang bercabang yang disebut dengan hifa.Kumpulan dari hifa disebut dengan miselium.

    Kapang dapat dibedakan menjadi dua kelompokberdasarkan struktur hifa yaitu hifa tidak bersekat ataunonseptat dan hifa bersekat atau septat yang membagihifa dalam ruangan-ruangan, dimana setiap ruanganmempunyai satu atau lebih inti sel (nukleus). Dindingpenyekat yang disebut septum tidak tertutup rapatsehingga sitoplasma masih bebas bergerak dari suatu

    ruangan ke ruangan lainnya.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    16/47

    Sifat Fisiologis Kapang 1. Kebutuhan air

    Pada umumnya kebanyakan kapang membutuhkan air minimaluntuk pertumbuhan lebih rendah dibandingkan dengan khamirdan bakteri.

    2. Suhu pertumbuhan

    Kebanyakan kapang bersifat mesofilik yaitu tumbuh baik padasuhu kamar. Suhu optimum pertumbuhan untuk kebanyakankapang adalah sekitar 25-30tetapi beberapa dapat tumbuh padasuhu 35-37atau lebih tinggi. Beberapa kapang bersifatpsikrotrofik dan beberapa bersifat termofilik.

    3. Kebutuhan oksigen dan PhSemua kapang bersifat aerobik, yaitu membutuhkan oksigenuntuk pertumbuhannya. Kebanyakan kapang dapat pada kisaranpH yang luas, yaitu 2-8,5 tetapi biasanya pertumbuhannya akanlebih baik pada kondisi asam atau pH rendah.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    17/47

    Sifat Fisiologis Kapang

    4.MakananPada umumnya kapang dapat menggunakan berbagai komponenmakanan, dari yang sederhana hingga kompleks. Kebanyakankapang memproduksi enzim hidrolitik, misal amylase, pektinase,proteinase dan lipase, oleh karena itu dapat tumbuh padamakanan-makanan yang mengandung pati, pektin, protein ataulipid.

    5. Komponen penghambatBeberapa kapang mengeluarkan komponen yang dapat

    menghambat organisme lainnya. Komponen itu disebut antibiotik,misalnya penisilin yang diproduksi oleh Penicillium chrysogenumdan clavasin yang diproduksi oleh Aspergillus clavatus .Pertumbuhan kapang biasanya berjalan lambat bila dibandingkandengan pertumbuhan khamir dan bakteri.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    18/47

    Klasifikasi Kapang

    1. Kapang Tidak Bersepta

    a) Kelas Oomycetes (spora seksual disebut oospora)

    terdiri dari ordo saprolegniales (spesiesSaprolegnia) dan ordo Peronosporales (spesiesPythium).

    b) Kelas Zygomycetes (spora seksual zigospora) terdiridari ordo Mucorales (spora aseksual adalahsporangiospora) seperti: Mucor mucedo,Zygorrhynchus, Rhizopus, Absidia dan Thamnidium.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    19/47

    Klasifikasi Kapang 2. Kapang Bersepta

    a) Kelas fungi tidak sempurna (imperfecti) tidak mempungaispora seksualOrdo Moniales

    - Famili Monialiaceae : Aspergillus, Penicillium,

    Trichothecium, Geotrichum, Neurospora, Sporatrichum,Botrytis, Cephalosporium, Trichoderma, Scopulariopsis,Pullularia.

    - Famili Dematiceae : Cladosporium, Helminthosporium,Alternaria, Stempylium.

    - Famili Tuberculariaceae : Fusarium- Famili Cryptococcaceae (fungsi seperti khusus atau false

    yeast) : Candida (khamir),Cryptococcus- Famili Rhodotorulacee : Rhodotorula (khamir)

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    20/47

    Klasifikasi Kapang

    - Ordo Melancoliaceae : Colletotrichum, Gleosporium,Pestalozzia

    - Ordo Sphaeropsidales (konidia berbentuk botoldinamakan piknidia): Phoma, Dlipodia

    b) Kelas Ascomycetes. Spora seksual adalah askospora,

    seperti: jenis Endomyces, Monascus, Sclerotinia. Yangtermasuk dalam fungi imperfecti : Neurospora,Eurotium (tahap seksual dari Aspergillus), danPenicillium.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    21/47

    Reproduksi Kapang Secara alamiah kapang berkembang biak dengan berbagai

    cara, baik aseksual dengan pembelahan, penguncupan, ataupembentukan spora. Dapat pula secara seksual denganpeleburan nukleus dari kedua induknya.

    Spora aseksual yaitu:1. Konidiospora atau konidia, yaitu spora yang dibentuk di

    ujung atau di sisi suatu hifa. Konidia kecil dan bersel satudisebut disebut mikrokonidia. Sedangkan konidia besardan banyak disebut makrokonidia.

    2. Sporangiospora. Spora bersel satu, terbentuk di dalamkantung spora yang disebut sporangium di ujung hifakhusus yang disebut sporangiofora.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    22/47

    Reproduksi Kapang

    3 . Oidium atau arthrospora, spora bersel satu ini terjadikarena segmentasi pada ujung-ujung hifa. Sel-seltersebut selanjutnya membulat dan akhirnyamelepaskan diri sebagai spora.

    4. Klamidospora, spora ini berdinding tebal, dan sangatresisten terhadap keadaan yang buruk yang terbentukpada sel-sel hifa vegetatif.

    5. Blastospora, terbentuk dari tunas pada miselium yangkemudian tumbuh menjadi spora. Juga terjadi padapertunasan sel-sel khamir.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    23/47

    Reproduksi Kapang

    Spora seksual yaitu:1. Askospora. Spora bersel satu terbentuk di dalam kantung

    yang disebut dengan askus. Biasanya terdapat 8askospora di dalam setiap askus.

    2. Basidiospora. Spora bersel satu terbentuk gada yangdinamakan basidium.

    3. Zigospora. Spora besar dan berdinding tebal yangterbentuk apabila ujung-ujung dua hifa yang secaraseksual serasi dinamakan gametangia.

    4. Oospora. Spora terbentuk di dalam struktur betinakhusus yang disebut oogonium. Pembuahan telur atauoosfer oleh gamet jantan di anteridium menghasilkanoospora. Dalam setiap oogonium terdapat satu atau lebih

    oosfer.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    24/47

    Kerusakan Oleh Kapang Kapang mempunyai kisaran pH pertumbuhan yang luas, yaitu1.5-11. Kebusukan makanan kaleng yang disebabkan olehkapang sangat jarang terjadi, tetapi mungkin saja terjadi.Kebanyakan kapang tidak tahan panas sehingga adanya

    kapang pada makanan kaleng disebabkan oleh kurangnyapemanasan ( under process ) atau karena terjadi kontaminasisetelah proses. Kapang memerlukan oksigen untuk tumbuh

    sehingga pertumbuhan pada kaleng hanya mungkin terjadiapabila kaleng bocor. Kapang lebih tahan asam, sehinggakapang sering membusukkan makanan asam, seperti buah-buahan asam dan minuman asam.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    25/47

    Manfaat Kapang Beberapa jenis kapang yang dapat dimanfaatkan pembuatan

    bahan makanan antara lain:

    1. Rhizopus Oligospora (dimanfaatkan dalam pembuatantempe dan pembuatan oncom hitam)

    2. Rhizopus Oryzae (digunakan dalam pembuatan tempe)3. Neurospora sitophia (digunakan dalam pembuatan oncom

    merah)4. Aspergillus Oryzae (digunakan dalam pembuatan kecap dan

    tauco)5. Rhizopus, Aspergillus, khamir( tape)6. Penicililium roqueforti (Keju biru)7. P. camemberti (keju camembert)

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    26/47

    Manfaat Kapang Selain dimanfaatkan dalam bidang industri pangan

    kapang juga sangat bermanfaat dalam bidang nonpangan.Pemanfaatan kapang dalam bidang industri non panganadalah sebagai berikut:

    1. Asam sitrat selain digunakan dalam obat-obatan (transfusidarah), juga digunakan dalam industri tinta dan cat. Dalamhal ini jenis kapang yang berperan penting adalahAsperigillus neger dan A.wentii.

    2. Asam glukonat salah satu produk yang dimanfaatkandalam bidang farmasi fotografi dan tekstil. Jenis kapangyang digunakan dalam memproduksi asam glukonatadalah A.Niger.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    27/47

    Beberapa Jenis Kapang Yang PentingDalam Mikrobiologi Pangan

    RhizopusBeberapa spesies Rhizopus juga digunakan dalampembuatan beberapa makanan fermentasitradisional, misal R. oligosporus dan R. oryzae yangdigunakan dalam fermentasi berbagai macam tempedan oncom hitam.

    3dham.com

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    28/47

    Aspergillus Grup A. flavus-oryzae termasuk spesies yang pentingdalam fermentasi beberapa makanan tradisional danuntuk memproduksi enzim, tetapi kapang dalamgrup ini sering menyebabkan kerusakan makanan. A.oryzae digunakan dalam fermentasi tahap pertamadalam pembuatan kecap dan tauco.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    29/47

    Penicillium

    Kapang ini sering menyababkan kerusakan padasayuran, buah-buahan dan serealia. Penicillium jugadigunakan oleh dalam industri untuk memproduksiantibiotik.

    faculty. ccbcmd.edu

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    30/47

    Neurospora (Monila)

    Neurospora (Monila) sitophila dan N. crassa

    merupakan spesies yang umum dijumpai padamakanan dan disebut kapang roti merah atau kapangnasi merah karena pertumbuhannya yang cepat padaroti atau nasi dengan membentuk warna merah-

    oranye. N. sitophila juga digunakan dalam pembuatanoncom merah.

    publications.nigms.nih.gov

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    31/47

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    32/47

    Definisi Khamir

    Khamir merupakan jenis jamur uniseluler. Istilahkhamir umumnya digunakan untuk bentuk-bentuk yang menyerupai jamur dari kelompokAscomycetes yang tidak berfilamen tetapiuniseluler berbentuk ovoid atau spheroid. Bentukkhamir dapat sperikal sampai ovoid, kadangdapat membentuk miselium semu. Ukuran juga

    bervariasi. Struktur yang dapat diamati meliputidinding sel, sitoplasma, vakuol air, globula lemakdan granula.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    33/47

    Morfologi Khamir

    Sel kamir mempunyai ukuran bervariasi, yaitudengan panjang 1-5 mm sampai 20-50 mm danlebar 1-10 mm. Bentuk khamir dapat berbentukbulat oval, seperti jeruk, silindris, segitiga,memanjang seperti miselium sejati ataumeselium palsu, ogival yaitu bulat panjangdengan salah satu ujung runcing, segitigamelengkung, dan lain-lain. Bagian struktur yangterlihat adalah dinding sel, sitoplasma, vakuola,

    butir lemak, albumin, dan pati. Pewarnaankhusus akan membantu kita melihat intinya.Khamir tidak bergerak karena itu tidakmempunyai struktur tambahan di bagian luarnyaseperti flagella.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    34/47

    Sifat Fisiologis Khamir 1. Kebutuhan air

    Khamir kebanyakan tumbuh paling baik pada kondisi denganair yang cukup. \Batas aktivitas air khamir terendah untukpertumbuhan berkisar antara 0,88-0,94. Selain itu banyakkamir yang bersifat osmofilik yakni dapat tumbuh padamedium dengan aktivitas air relative rendah, yaitu 0,62-0,65.

    2. Kisaran suhuKisaran suhu untuk pertumbuhan kebanyakan khamir padaumumnya hamper sama denga kapang, yaitu suhu optimum25-30 derajat celcius dan suhu maksimum 34-47 derajatcelcius, tetapi beberapa khamir dapat tumbuh pada suhu 0derajat celcius. Kebanyakan khamir lebih cepat tumbuh padapH 4.0-4,5, dan tidak dapat tumbuh dengan baik pada mediumalkali, kecuali jika telah beradaptasi.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    35/47

    Sifat Fisiologis Khamir

    3. Kebutuhan oksigenKhamir bersifat aerob yaitu mutlak memerlukan oksigen.Kecuali khamir yang bersifat fermentatif yang hidup dalam

    keadaan anaerob yaitu tidak memerlukan oksigen bebas.

    4. Resistensi Khamir terhadap PanasAskospora (spora) khamir dapat dibunuh pada suhu 5 -

    10 oC lebih besar dari sel vegetatifnya. Sebagian besaraskospora khamir terbunuh pada suhu 60 oC selama 10 15menit. Ada juga yang resisten pada keadaan tersebut tetapipada umumnya tidak dapat hidup pada suhu 100 oC.

    l f k h

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    36/47

    Klasifikasi Khamir Berdasarkan morfologinya, khamir diklasifikasikan menjadi dua kelompokyaitu:

    1. Yeast sejatiKelompok yeast sejati pada dasarnya termasuk kedalam kelas Ascomycetes , dengan ciri memiliki spora. Termasuk kedalam kelompokini adalah berbagai spesies Saccharomyces, Schizosaccharomyces,

    Zygosaccharomyces, Pichia, Hansenula, Debaryomyces danHanseniaspora. Sedangkan pada kelompok jenis yeast sejati ini spesiesyang umum digunakan dalam industri adalah Saccharomyces cerevisiaeyaitu untuk pembuatan roti, minuman beralkohol, glyserol dan enziminvertase.

    2. Kelompok yeast yang liarKelompok yeast ini tidak mempunyai spora. Yeast liar inipertumbuhannya terkadang diharapkan ada yang tidak diharapkandalam suatu fermentasi. Termasuk dalam kelompok yeast ini adalahCandida, Torulopsis, Brettanomyces, Rhodotorula, Trichosporon danKloeckera .

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    37/47

    Reproduksi Khamir Reproduksi dengan cara pertunasan, pembelahan, pembelahan

    tunas dan pembentukan spora aseksual dinamakan reproduksivegetatif sedangkan pembentukan spora seksual disebut denganreproduksi seksual.

    Pembentukan Spora Aseksual1. Terjadi melalui pembentukan spora dibedakan atas beberapa

    macam yaitu:2. Blastospora membentuk kumpulan tunas menempel pada sel

    yang memanjang.3. Balliospora, tumbuh pada ujung sel yang meruncing satu demi

    satu dilepaskan dengan tekanan.4. Khlamidospora, bentuk spora istirahat yang mempunyai

    dinding sel tebal.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    38/47

    Reproduksi Khamir

    Pembentukan Spora SeksualSpora seksual terdiri dari basidiospora dan askospora.Khamir dibedakan atas dua kelompok berdasarkan jumlahkromosom di dalam inti sel yakni khamir diploid dankhamir haploid. Inti sel pada khamir diploid terbentuk daripengabungan inti dua sel haploid atau dua askospora,karena itu mengandung kromoson 2n.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    39/47

    Kerusakan Oleh Khamir

    Khamir hanya sedikit resisten terhadap pemanasan,dimana kebanyakan khamir dapat terbunuh pada suhu60 oC. Jika makanan kaleng busuk karena pertumbuhankhamir, maka dapat diduga pemanasan makanantersebut tidak cukup atau kaleng telah bocor. Pada

    umumnya kebusukan karena khamir disertai denganpembentukan alkohol dan gas CO 2 yang menyebabkankaleng menjadi kembung. Khamir dapat membusukkanbuah kaleng, jam dan jelly serta dapat

    menggembungkan kaleng karena produksi CO 2. Sepertihalnya kapang, khamir yang tumbuh pada makananyang diolah dengan pemanasan tidak menyebabkanpenyakit pada manusia.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    40/47

    Manfaat Khamir

    Berikut beberapa produk olahan susu menggunakan yeast :

    a) Susu segar, pasteurisasi: Rhodotorula spp., Candida famata,C. diffluens, C. curvata, Kluyveromyces marxianus,Cryptococcus flavus.

    b) Mentega: Rhodotorula rubra, R. glutinis, Candida famata,C. diffluens, C. lipolytica, Cryptococcus laurentii.

    c) Yogurt: Kluyveromyces marxianus, Candida famata,Debaryomyces hansenii, Saccharomyces cerevisiae,Hansenula anomala.

    d) Keju cottage: Cryptococcus laurentii, Sporobolmyces roseus e) Keju lunak: Candida lipolytica, Pichia membranafaciens, P.

    fermentans, Debaryomyces hansenii, Saccharomycescerevisiae,

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    41/47

    Manfaat Khamir

    Khamir merupakan salah satu mikroorganisme yang telahdiproduksi secara komersial. Salah satu manfaat utama dariragi atau khamir adalah pembentukan alkohol dari bahanbaku karbohidrat. Selain dimanfaatkan dalam industri panganseperti pembuatan minuman, roti dan bir, ragi jugadimanfaatkan dalam bidang nonpangan. Beberapa contohkhamir yang dimanfaatkan dalam bidang nonpangan antaralain:a) Saccharomycopsis lipolityca digunakan untuk memproduksi

    protein mikroba dari produk minyak tanah.b) Candida utilis digunakan untuk memproduksi Riboflavin

    dari limbah industri kertas.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    42/47

    Sifat-sifat Beberapa Khamir Makanan Cryptococcus

    Salah satu contoh dari Cryptococcus adalah Cryptococcusneofarmans. Cryptococcus neofarmans adalah jamurseperti ragi (yeast like fungus) yang ada dimana-mana diseluruh dunia. Jamur ini menyebabkan penyakit jamursistemik yang disebut cryptococcosis , dahulu dikenaldengan nama Torula histolitica . Jamur ini paling dikenalsebagai penyebab utama meningitis jamur danmerupakan penyebab terbanyak morbiditas danmortalitas pasien dengan gangguan imunitas.

    microbiology.mtsinai.on.ca

    http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&docid=U0T76WQVRgaLvM&tbnid=u9-RDM413gY74M:&ved=0CAYQjB0&url=http://microbiology.mtsinai.on.ca/mig/direct/dmfig06.shtml&ei=D10nVM3iC5T_ugTzlYCwAw&bvm=bv.76247554,d.c2E&psig=AFQjCNGq8qGPtvNbiRAWzbXfd2yvsuwOsA&ust=1411952102998688http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&docid=U0T76WQVRgaLvM&tbnid=u9-RDM413gY74M:&ved=0CAYQjB0&url=http://microbiology.mtsinai.on.ca/mig/direct/dmfig06.shtml&ei=D10nVM3iC5T_ugTzlYCwAw&bvm=bv.76247554,d.c2E&psig=AFQjCNGq8qGPtvNbiRAWzbXfd2yvsuwOsA&ust=1411952102998688
  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    43/47

    Debaryomyces Debaryomyces adalah genus dari Saccharomycetaceae .

    Sel debaryomyces berbentuk bulat atau oval dindingbergerigi, dan sering tumbuh dan membentuk partikelpada larutan garam dalam kering daging. Biasanyaterdapat di tanah, air, tumbuhan, makanan dan spesimen

    yang berasal dari klinik.

    www.visualphotos.com

    http://www.visualphotos.com/image/1x6472347/debaryomyces_hanseni_yeasthttp://www.visualphotos.com/image/1x6472347/debaryomyces_hanseni_yeast
  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    44/47

    Rhodotorula Rhodotorula adalah khamir yang berpigmen, bagian darifilum Basidiomycota , cukup mudah diidentifikasi dari warnakoloni jingga/merah yang khas bila ditanam pada SDA(Sabouraud's Dextrose Agar ). Warna khas ini merupakanhasil dari pigmen yang dibuat oleh ragi untuk memblokirpanjang gelombang tertentu dari cahaya yang dapatmerusak sel. Warna koloni bervariasi dari warna krem

    sampai berwarna jingga/merah/merah muda atau kuning.Rhodotorula dapat dibiakkan dari sampel tanah, air, danudara. Rhodotorula dapat memperoleh senyawa nitrogendari lingkungannya dengan baik, dan dapat tumbuhdi udara yang telah bersih dari kontaminan. Ia juga dapat

    tumbuh pada manusia (misal : kulit, pernapasan, saluranpencernaan) dan dapat bersifat patogen dan menyebabkanpenyakit.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    45/47

    Saccharomyces Saccharomyces merupakan genus

    khamir / ragi / yeast yang memiliki kemampuanmengubah glukosa menjadi alkohol dan CO 2. Saccharomyces merupakan mikroorganisme ber sel satu tidak ber klorofil , termasuk termasukkelompok Eumycetes . Tumbuh baik pada suhu30 oCdan pH 4,8. Beberapa kelebihansaccharomyces dalam proses fermentasi yaitumikroorganisme ini cepat berkembang biak, tahanterhadap kadar alkohol yang tinggi, tahan terhadapsuhu yang tinggi, mempunyai sifat stabil dan cepatmengadakan adaptasi.

    www.visualphotos.com

    http://id.wikipedia.org/wiki/Khamirhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ragihttp://en.wikipedia.org/wiki/yeasthttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkoholhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selhttp://id.wikipedia.org/wiki/Klorofilhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Eumycetes&action=edit&redlink=1http://www.visualphotos.com/image/1x3745859/saccharomyces_cerevisiae_saccharomyces_cerevisiaehttp://www.visualphotos.com/image/1x3745859/saccharomyces_cerevisiae_saccharomyces_cerevisiaehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Eumycetes&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Klorofilhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selhttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkoholhttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://en.wikipedia.org/wiki/yeasthttp://id.wikipedia.org/wiki/Ragihttp://id.wikipedia.org/wiki/Khamir
  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    46/47

    Penggunaan Khamir dalam Industri Penggunaan khamir dalam industri terutama adalah dalam

    produksi alcohol dari sumber karbohidrat, misalnya patidan molase, prisip fermentasi ini digunakan dalam produksialkohol, anggur, brem, minuman keras, dan sebagainya. Jikasebagai sumber karbohidrat digunakan pati, misalnya pati

    jagung, ubi kayu, beras, dan pati lain-lainnya, pati tersebutharus terlebih dahulu dihidrolisis menjadi gula-gulasederhana yaitu glukosa. Hidrolisis pati dapat dilakukandengan beberapa cara, misalnya mengguna- kan enzim darimalt barlel atau kapang, atau dengan kombinasi asam danpemanasan. Selain untuk memproduksi alkohol, khamir

    juga digunakan dalam industry lainnya misalnya dalampembuatan roti untuk memproduksi gas karbon dioksidasecara cepat sehingga membuat lubang-lubang pada rotidan mengembangkan roti, pembuatan protein sel tunggal,dan pembuatan makanan-makanan tradisional seperti tapedan brem.

  • 8/10/2019 FUNGI (KHAMIR DAN KAPANG)

    47/47