Frankfurt dalam lensa
-
Upload
slamet-waluyo -
Category
Documents
-
view
233 -
download
0
description
Transcript of Frankfurt dalam lensa
FRANKFURT dalam lensa
©waluyos.wordpress.com
Present
Pengantar “FRANKFURT dalam lensa”
Photo journal ini merupakan salah satu bentuk dokumentasi pemilik
blog waluyos.wordpress.com sewaktu melakukan perjalanan ke
Jerman di akhir September 2014 kemarin. Sengaja dipilih judul
“FRANKFURT dalam lensa” karena memang berisi foto-foto yang di
ambil di kota Frankfurt, Jerman Barat. Tujuan pembuatannya
dilatarbelakangi oleh keinginan untuk mengabadikan momen dan
mempersembahkan keindahan kota Frankfurt yang penulis rasakan
kepada khalayak. Frankfurt sendiri merupakan kota modern di
Jerman, sehingga selain banyak bangunan dengan arsitektur gothic
yang classy, banyak di jumpai skyscraper. Semua foto dalam jurnal ini
diambil sendiri oleh penulis, mohon maklum karena masih berstatus
amateur photographer.
Akhirnya penulis persembahkan photo journal tentang Frankfurt ini
semoga keindahan kota Frankfurt dapat dinikmati para pembaca
sekalian.
Tabik.
Frankfurt Hauptbahnhof, merupakan stasiun pusat di kota Frankfurt. Hauptbahnhof sendiri merupakan bahasa Jerman yang berarti stasiun. Di stasiun ini banyak sekali
rute perjalanan baik antar kota, provinsi bahkan rute lintas negara. Ada banyak tipe kereta di Jerman, U Bahn untuk tipe kereta underground, S Bahn untuk semacam
tram, Regio untuk kereta dalam satu stadt atau provinsi, dan ICE untuk kereta cepat lintas propinsi atau antar negara. Gothic merupakan arsitektur tipikal untuk stasiun
di Jerman. Kereta adalah salah satu moda transportasi utama dan jadwal rute sangat ketat. Bagi traveler, menguasai bahasa Jerman dasar akan sangat berguna karena
Bahasa Inggris tidak banyak dipakai.
Selamat datang di Frankfurt! Hal yang paling menarik untuk menikmati kota ini adalah dengan duduk santai di bangku taman
sambil membaca buku atau memberi makan merpati yang banyak berkeliaran bebas di sekitar taman. Atau selonjoran di
rerumputan sambil menikmati suasana. Meskipun summer, suhu udara di Jerman masih 20-an derajat sehingga tidak merasa
gerah.
Romerberg, town hall yang terletak di pusat aldstadt –kota dengan
bangunan lama-. Bangunan ini ada sejak abad ke 14-15 an. Hampir
setiap kota di Jerman memiliki town hall. Di sekitar Romerberg
banyak dijumpai kafe and kedai makanan. Hal menarik yang
menonjol dari bangunan tua di Jerman –dan di Eropa- adalah
estetika pola dan warna yang digunakan, sebetulnya bentuk
bangunan aslinya simple.
Portikus, merupakan exhibition hall untuk pameran seni. Letaknya
di delta Sungai Main, sungai yang membelah kota Frankfurt.
Frankfurt merupakan salah satu kota di Jerman yang memiliki banyak gedung
pencakar langit sehingga ada yang menyebut Frankfurt sebagai New York nya
Jerman. Di wilayah neustadt inilah bangunan itu berada, tepat di tepi Sungai Main.
Nama lengkap Frankfurt am Main disebabkan sungai Main yang mengalir di tengah.
kota.
Sungai Main sering dilalui
kapal yang berisi
wisatawan. Diatas dek,
mereka menikmati kopi,
makan barbeque atau
duduk santai menikmati
matahari sembari sight
seeing.
Ada jalan setapak di tepi
sungai yang biasa dipakai
untuk jogging, bersepeda
ataupun bercengkerama.
Ditemani kawanan
burung camar yang
berburu ikan.
Portikus, merupakan exhibition hall untuk pameran seni. Letaknya di
delta Sungai Main, sungai yang membelah kota Frankfurt.
Kota yang bagus adalah kota yang berisi orang kreatif .
Melihat sekelompok gadis memainkan saxophone, tuba,
dan alat music tiup lainnya langsung menjadi pusat
perhatian. Mereka memainkannya dengan professional,
Berhenti sejenak untuk menikmati sambil mengambil foto
adalah hal yang tidak bisa dilewatkan.
Saint Bartholomeus’ Cathedral merupakan gereja pemula
di Frankfurt, dibangun pada masa Kerajaan Roma masih
menguasai Jerman. Gereja merupakan bangunan yang
banyak dijumpai di Jerman, selang berapa ratus meter dari
gereja ini, ada gereja lagi. Gereja-gereja tersebut masih
digunakan untuk beribadah.
Adalah Eiserner Steg, jembatan besi yang dikhususkan
bagi pejalan kaki untuk menyebrangi Sungai Main.
Dibangun pada abad ke -19, dari jembatan ini bisa
menikmati keindahan Sungai Main sepenuhnya. Sekaligus
melihat kedua kedua area aldstadt dan neustadt.
Di jembatan Eiserner Steg pulalah beribu gembok yang
bertuliskan nama yang saling berpasangan. Gembok
tersebut menandakan ikatan tali cinta sesorang bersama
orang yang dicintainya. Rupanya Frankfurt menjadi kota
yang romantis.
Lambang mata uang resmi negara Uni Eropa, yakni Euro
memiliki patung resminya di Frankfurt. Akibatnya spot ini
menjadi lokasi yang banyak dikunjungi turis untuk
berpose ria.
©waluyos.wordpress.com
November 2014