Fraktur Costa

24
Fraktur Costa Panum Bedah

description

thorak

Transcript of Fraktur Costa

Page 1: Fraktur Costa

Fraktur CostaPanum Bedah

Page 2: Fraktur Costa

Anatomi

Page 3: Fraktur Costa

Gambaran Rontgen (Normal)

Page 4: Fraktur Costa

FISIOLOGI PARU

1. Ventilasi : memasukkan/mengeluarkan

2. Distribusi : menyebarkan/mengalirkan

3. Diffusi : pertukaran O2 dan CO2

4. Perfusi : meratakan pembagian muatan O2 utk menghidupi jaringan tubuh

Page 5: Fraktur Costa

COSTA

Page 6: Fraktur Costa

COSTA Komponen pembentuk rongga dada Costa merupakan tulang pipih dan memiliki

sifat yang lentur Costa ke 4-9 paling banyak mengalami fraktur,

karena posisinya sangat terbuka dan memiliki pelindung yang sangat sedikit

Tiga costa terbawah yakni costa ke 10-12 juga jarang mengalami fraktur oleh karena sangat mobile

Olahragawan biasanya lebih banyak dijumpai fraktur costa yang “undisplaced” , oleh karena pada olahragawan otot intercostalnya sangat kuat sehingga dapat mempertahankan fragmen costa yang ada pada tempatnya

Fs: Memberikan perlindungan terhadap organ didalamnya dan yang lebih penting adalah mempertahankan fungsi ventilasi paru

Page 7: Fraktur Costa

FRACTURE COSTA

IALAH

• terputusnya kontinuitas

jaringan tulang / tulang

rawan yang disebabkan

oleh rudapaksa

pada spesifikasi lokasi pada tulang costa

Fraktur costa tidak mematikan, kecuali bila terdapat nyeri

• Pada anak fraktur costa sangat jarang dijumpai oleh karena costa pada anak masih sangat lentur

Page 8: Fraktur Costa

ETIOLOGI1. Disebabkan trauma

a. Trauma tumpulPenyebab trauma tumpul yang sering mengakibatkan adanya fraktur costa antara lain : Kecelakaan lalulintas,kecelakaan pada pejalan kaki ,jatuh dari ketinggian, atau jatuh pada dasar yang keras atau akibat perkelahian.

b. Trauma Tembus Penyebab trauma tembus yang

sering menimbulkan fraktur costa :Luka tusuk dan luka tembak

Page 9: Fraktur Costa

2. Disebabkan bukan traumaTerutama akibat gerakan yang menimbulkan putaran rongga dada secara berlebihan atau oleh karena adanya gerakan yang berlebihan dan stress fraktur,seperti pada gerakan olahraga : Lempar martil, soft ball, tennis, golf.

Page 10: Fraktur Costa

Trauma TumpulEither:

direct blow (e.g. rib fracture) deceleration injury or

compression injuryRib fracture is the most common sign

of blunt thoracic traumaFracture of scapula, sternum, or first

rib suggests massive force of injury

Page 11: Fraktur Costa

Klasifikasi Menurut jumlah costa yang mengalami fraktur dapat dibedakan

1) Fraktur simple2) Fraktur multiple

Menurut jumlah fraktur pada setiap costa dapat1) Fraktur segmental2) Fraktur simple3) Fraktur comminutif

Menurut letak fraktur dibedakan :1) Superior (costa 1-3 )2) Median (costa 4-9)3) Inferior (costa 10-12 ).

Menurut posisi :1) Anterior,2) Lateral3) Posterior.

Page 12: Fraktur Costa

Flail Chest

Bergeraknya satu segmen rongga dada berlawanan dengan gerakan nafas.

Et causa fraktur costae multipel (lebih dari 2 costa) dan segmental

Saat inspirasi : cekungSaat ekspirasi : menonjol keluarDisebut GERAKAN PARADOKSAL, >

“Mediastinal Flutter” > respirasi tidak efektif > kematian

Page 13: Fraktur Costa

Flail Chest

Page 14: Fraktur Costa

Flail Chest

Gerakan Paradoksal

Page 15: Fraktur Costa

Flail Chest

Page 16: Fraktur Costa

Flail Chest Operation

Page 17: Fraktur Costa

FRAKTUR COSTA “displace”Fraktur costa yang “displace” akan dapat

mencederai jaringan sekitarnya atau bahkan organ dibawahnya.Fraktur pada costa ke 4-9 dapat mencederai a.intercostalis, pleura visceralis, paru maupun jantung, sehingga dapat mengakibatkan timbulnya hematotoraks, pneumotoraks ataupun laserasi jantung.

Page 18: Fraktur Costa

Diagnosis Anamnesis

waktu kejadian, tempat kejadian, jenis trauma (tertembak, tertusuk, terpukul,dll.), arah masuk keluar perlukaan, bagaimana keadaan penderita selama dalam perjalanan.

Pemeriksaan klinisa. Nyeri tekan, krepitasi dan deformitas dinding dada.b. Adanya gerakan paradoksalc. Tanda-tanda insuffisiensi pernapasan : sianosis, tachypnea.d. Kadang akan tampak ketakutan dan kecemasan karena saat bernapas bertambah nyerie. Periksa paru-paru dan jantung, dengan memperhatikan adanya tanda-tanda pergeseran trakea, pemeriksaan ECG, siturasi oksigen.f. Periksa abdomen terutama pada fraktur costa bagian inferior : diafragma, hati, limpa, ginjal, dan usus.

Page 19: Fraktur Costa

Diagnosisg. Periksa tulang rangka : vertebrae, sternum, clavikula, fungsi

anggota gerakh. Nilai status neurologis : plexus brachialis, intercostalis, subclavia.Pemeriksaan penunjang dilakukan dengan melakukan foto roentgen. Pemeriksaan roentgen toraks harus dilakukan untuk menyingkirkan cedera toraks lain. Setelah dibuktikan dengan foto roentgen bahwa terjadi fraktur pada costa, maka pada daerah cedera harus dipasang strapping/ balut tekan yang kuat selama 2-3 minggu. Pada cedera yang lebih hebat, perawatan rumahsakit diperlukan untuk menghilangkan nyeri, penganganan batuk dan penghisapan endotrakeal.

Foto rontgen bila pasien tidak dalam keadaan terancam jiwanya

Page 20: Fraktur Costa

PRINSIP PENATALAKSAAN

Page 21: Fraktur Costa

Analgetik nyeri Anestesi lokal blok n. intercostalis Posisi pasien diposisikan miring dengan bag. Fr. di bagian

bawah nyeri respirasi Plester di dinding dada depan (lateral sternum)-punggung

melewati vertebra nyeri respirasi

PENATALAKSAAN

Page 22: Fraktur Costa

Fraktur costa simple1-2 buah : menghilangkan nyeri3 buah : blok saraf> 4 buah : terapi dengan anastesi epidural dengan menggunakan morphin atau bupivacain 0,5%

flail chest padding untuk menstabilkan dinding dada, bahkan kadang diperlukan ventilator untuk beberapa hari sampai didapatkan dinding dada yang stabil

Page 23: Fraktur Costa

PROGNOSIS

Fraktur costa pada anak dengan tanpa komplikasi memiliki prognosis yang baik

dewasa prognosis yang kurang baik oleh karena selain penyambungan tulang relatif lebih lama juga umumnya disertai dengan komplikasi.Keadaan ini disebabkan costa pada orang dewasa lebih rigit sehingga akan mudah menusuk pada jaringan ataupun organ di sekitarnya.

Page 24: Fraktur Costa

TERIMA KASIH