fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan...

42
SILABUS BLOK 6 DASAR KEDOKTERAN KELUARGA DAN KOMUNITAS Pedoman umum untuk Mahasiswa FAKULTAS KEDOKTERAN

Transcript of fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan...

Page 1: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

SILABUS

BLOK 6

DASAR KEDOKTERAN KELUARGA DAN

KOMUNITAS

Pedoman umum untuk Mahasiswa

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2017

Page 2: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

VISI , MISI dan TUJUAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

VISI

Menjadi Program Studi yang unggul dalam Pendidikan Kedokteran dengan

Pendekatan Kedokteran Keluarga dan Kedokteran Okupasi yang Islami

berbasis teknologi dan berwawasan Internasional pada tahun 2034.

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang unggul berbasis

Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) dan Standar Kompetensi

dan Karakter Dokter Muhammadiyah (SKKDM)

1. Menyelenggarakan penelitian di bidang kedokteran dasar,

kedokteran klinik, kedokteran komunitas, kedokteran okupasi dan

kedokteran Islam guna mendukung pengembangan pendidikan

kedokteran dan kesehatan masyarakat.

2. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat di bidang

kedokteran dan kesehatan masyarakat.

3. Mengembangkan dan memperkuat manajemen Program Studi

untuk mencapai kemandirian

Mengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku

kepentingan baik nasional maupun internasional

Tujuan

2

Page 3: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Menghasilkan dokter yang berkompeten dan terpercaya dalam

melaksanakan pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan kedokteran

keluarga dan kedokteran okupasi yang Islami.

LEMBAR PENGESAHAN

3

Page 4: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Buku Silabus Blok Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Semarang ini telah disetujui pada tanggal 9

September 2016.

Tim Penyusun:

dr.Andra Novitasari

4

Page 5: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

dr.Yanuarita Tursinawati,MSi,Med

dr.Mega Pandu Arfiyanti

Penanggung jawab :

dr.Aisyah Lahdji, MMR

dr. Kanti R,MSc

DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER

NAMA NARASUMBER KODE NO TELP/HP DISIPLIN ILMUdr. Siti Amaliah, M. Kes SA 08156526199 Ilmu Kesehatan

MasyarakatToto Suyoto Ismail, SH, MS (PH) TSI 081328135487

dr. Nurkukuh, MKes NKK 085200929290

dr. Hema Dewi A, MKes HD 081325603129

dr. Aisyah Lahdji, MM, MMR AL 081225030029

dr. Hari Peni Julianti, MKes HP 081326381347 Epidemiologi

dr. Muh. Sudiat, Sp.OG, MM MS 081227007905 Ilmu Kedokteran

Pencegahan dan

Pendidikan kesehatan

(promkes)

dr. Siti Amaliah, M. Kes SA 08156526199

dr. Merry Tyas Anggraini, MKes

dr. Gunadi, M.Kes

MT

GN

08122593750

08122938513Ilmu Kedokteran Keluarga

dr. Noor Yazid,SpPA NY 08156586799 Kedokteran Islam

Drs.Danusiri DN 085740403855 AIK

Kata Pengantar

5

Page 6: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT atas karunia Nya sehingga

kami dapat menyelesaikan penyusunan Buku Silabus Blok 6 (Dasar Kedokteran

Keluarga dan Komunitas). Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai panduan

untuk dosen dan mahasiswa pada blok 6 yang akan diselengarakan pada semester

genap tahun ajaran 2016-2017.

Buku panduan ini berisi tema pembelajaran yang diharapkan dapat

membantu mahasiswa dalam mempelajari blok 6. Buku ini dilengkapi dengan

metode pembelajaran , topik dan materi, skenario , evaluasi hasil akhir dan referensi

sumber pembelajaran.

Terimakasih sebesar besarnya kami sampaikan kepada tim MEDU FK

UNIMUS serta dosen dan staff yang berperan serta dalam penyusunan buku pandian

ini. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam buku ini, oleh karena itu tim

penyusun sangat mengharapkan masukan untuk kesempurnaan buku panduan blok

ini. Semoga buku ini bermanfaat untuk dosen, tutor trainer mahasiswa serta semua

yang terlibat dalam sistem pembelajaran FK UNIMUS.

Semarang, Mei 2017

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

6

Page 7: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Visi ,Misi dan Tujuan Program

Studi

..................................................................................................... 2

Lembar pengesahan ..................................................................................................... 3

Daftar narasumber ..................................................................................................... 4

Kata Pengantar ..................................................................................................... 5

Daftar Isi ..................................................................................................... 6

Pendahuluan ..................................................................................................... 7

Lingkup Bahasan ..................................................................................................... 8

Tujuan Pembelajaran Blok ..................................................................................................... 9

Metode pembelajaran ..................................................................................................... 10

Strategi Pembelajaran, Topik

dan Materi

..................................................................................................... 14

Skenario ..................................................................................................... 17

Evaluasi Hasil Belajar ..................................................................................................... 19

Blueprint Ujian ..................................................................................................... 20

Daftar Pustaka ..................................................................................................... 22

PENDAHULUAN

7

Page 8: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Deskripsi Blok

Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan komunitas ini merupakan Blok ke 6 pada

semester II tahun pertama di FK UNIMUS. Blok ini merupakan pengenalan dasar

terhadap ilmu kesehatan masayarakat dan kedokteran komunitas yang merupakan

salah satu ilmu dasar untuk mewujudkan visi misi dan tujuan fakultas kedokteran

UNIMUS yaitu menciptakan dokter yang mampu melakukan pelayanan kesehatan

primer dengan pendekatan kedokteran keluarga yang Islami.

Proses pembelajaran dilaksanakan dengan kegiatan pembekalan, diskusi

tutorial, praktikum ketrampilan dan belajar mandiri.Masing masing kegiatan

tersebut masuk ke dalam komponen penilaian sesuai dengan bobot masing masing.

Blok ini dilaksanakan selama 7 minggu dengan 6 minggu aktif dan 1 minggu ujian

Bidang Ilmu yang Terkait

Bidang ilmu yang terkait dalam blok ini meliputi ilmu kedokteran keluarga,

ilmu kesehatan masyarakat , epidemiologi, Ilmu Kedokteran Pencegahan, Ilmu

Pendidikan kesehatan (promkes), dan kedokteran islam.

LINGKUP BAHASAN

8

Page 9: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Lingkup bahasan dalam blok 6 ini berdasarkan pada daftar masalah dan

keterampilan pada lingkup kedokteran keluarga, kesehatan masyarakat/

kedokteran komunitas/ kedokteran pencegahan.

Daftar Masalah Kesehatan Masyarakat /

Kedokteran Komunitas / Kedokteran

Pencegahan

Daftar Ketrampilan Kesehatan

Masyarakat / Kedokteran Komunitas /

Kedokteran Pencegahan

- Cakupan pelayanan kesehatan yang masih

rendah

- Akses yang kurang terhadadap fasilitas

pelayanan kesehatan (misalnya masalah

geografi, masalah ketersediaan dan

distribusi tenaga kesehatan)

- Cakupan program intervensi

- Kurangnya pengetahuan keluarga dan

masyarakat terkait program kesehatan

pemerintah (misalnya KIA, kesehatan

reproduksi, gizi masyarakat, TB Paru, dll.)

- Kejadian Luar Biasa

- Kejadian wabah (endemi, pandemi)

- Rekam Medik dan Pencatatan pelaporan

masalah kejadian penyakit di masyarakat

- Menyusun rencana manajemen

kesehatan

- Menerapkan 7 langkah keselamatan

pasien

- Melaksanakan 6 program dasar

Puskesmas: 1) promosi kesehatan, 2)

Kesehatan Lingkungan, 3) KIA

termasuk KB, 4) Perbaikan gizi

masyarakat, 5) Penanggulangan

penyakit: imunisasi, ISPA, Diare, TB,

Malaria 6) Pengobatan dan penanganan

Kegawatdaruratan

- Menjelaskan mekanisme pencatatan

dan pelaporan

TUJUAN PEMBELAJARAN BLOK

9

Page 10: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Tujuan Umum

Pada blok 6 ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan llmu

Kesehatan Masyarakat, Epidemiologi, Kedokteran Pencegahan, Ilmu

Kedokteran Keluarga yang berasas Islam sebagai bekal dalam

penyelenggaraan pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan holistik dan

komphrehensif bagi individu dan komunitasnya.

Tujuan Khusus

Adapun tujuan khusus yang diharapkan di akhir blok ini adalah

1. Mahasiswa mampu menjelaskan Sistem Kesehatan Nasional

2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dasar dasar kesehatan masyarakat

3. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Puskesmas yang meliputi

Kedudukan puskesmas dalam sistem kesehatan nasional, struktur

organisasi, fungsi dan program puskesmas serta manajemen puskesmas.

4. Mahasiswa mampu menjelaskan Pencegahan penyakit dan pemecahan

masalah kesehatan ibu di masyarakat

5. Mahasiswa mampu menjelaskan Peningkatan kesehatan masyarakat

lewat Promkes (pencegahan penyakit).

6. Mahasiswa mampu menjelaskan Dasar–Dasar Epidemiologi

7. Mahasiswa mampu menjelaskan Sistem kesehatan nasional yang

berdasarkan SJSN dan BPJS.

8. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip kedokteran komunitas

9. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian kedokteran komunitas

10. Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup kedokteran komunitas

11. Mahasiswa mampu menjelaskan hubungan kedokteran komunitas

dengan ilmu kesehatan masyarakat.

12. Mahasiswa mampu menjelaskan keluarga dan peran keluarga dalam

kesehatan

13. Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep kedokteran keluarga

10

Page 11: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

14. Mahasiswa mampu menjelaskan Dokter keluarga dalam sistem kesehatan

nasional

15. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat Pelayanan kedokteran keluarga

16. Mahasiswa mampu menjelaskan Penatalaksanaan pasien dengan

pendekatan keluarga

17. Mahasiswa mampu menjelaskan Kehidupan islami warga

Muhammadiyah

18. Mahasiswa mampu mengidentifikasi tentang munakahat

19. Mahasiswa mampu menjelaskan Penerapan nilai Al Islam &

KeMuhammadiyahan dlm praktek dokter keluarga

20. Mahasiswa mampu melakukan keterampilan klinis berupa :

a. Pemeriksaan vital sign dan tes rumple leed

b. Teknik Aseptik Antiseptik

c. Injeksi IM, IC, SC, IV.

METODE PEMBELAJARAN

11

Page 12: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Sebelumnya perlu dipahami istilah-istilah sebagai berikut:

Tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa interaksi antara

peserta didik dengan pendidik

Tugas terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman

materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik

untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian tugas

ditentukan oleh pendidik.

Tugas mandiri/belajar mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan

pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta

didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi.

Waktu penyelesaian diatur sendiri oleh peserta didik.

Adapun metode pembelajaran yang dilakukan sebagai berikut :

a. PEMBEKALAN

Pembekalan diawali dengan pre-test, untuk melihat kesiapan

mahasiswa dan post test untuk evaluasi proses kuliah. Pre-test dan post-

test dilakukan tertulis dan/atau lisan, tergantung dosen pengampu. Lama

pembekalan disesuaikan dengan level kompetensi materi ajar. Semakin

besar level kompetensinya dan/atau makin banyak materi yang harus

diberikan maka jam mengajar diberikan lebih banyak.

Pembekalan dilakukan di ruang pembekalan (classical room). Detail

dari pelaksanaan pembekalan terdapat pada rencana strategi proses

pembelajaran dan satuan ajar pokok.

b. TUTORIAL

Tutorial dilakukan dalam rombongan belajar-rombongan belajar.

Setiap rombongan belajar(rombel) terdiri dari 8-10 mahasiswa dan

setiap rombel dibimbing oleh seorang tutor. Tutor harus menguasai topik

12

Page 13: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

diskusi agar dapat mengarahkan arah diskusi dan membimbing

mahasiswa sesuai kebutuhan.

Bahan diskusi merupakan suatu naskah scenario, dimana di

dalamnya mengandung bahasan berbagai bidang ilmu yang saling terkait.

Topik bahasan diskusi tutorial diangkat dari daftar masalah (individu dan

komunitas) dan daftar penyakit sesuai standar kompetensi berdasarkan

besar level kompetensinya, berturut-turut prioritas dari kompetensi

terbesar ke yang lebih kecil.Topik bahasan dipersiapkan untuk

mendukung ke arah blok selanjutnya.

Setiap pertemuan terdiri dari 2 Tatap Muka / 2x 50 menit, yang terdiri

dari :

A.Pertemuan pertama :

1. Diskusi diawali dengan memotivasi mahasiswa/memberikan komentar

2. Diskusi membahas masalah dalam skenario (step 1-5):

Step 1 .Clarify Unfamiliar Terms (Klarifikasi istilah)

Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang artinya kurang jelas, anggota

lainnya mencoba untuk mendefinisikannya. Kata atau nama yang oleh

kelompok masih diperdebatkan ditulis di papan tulis atau flip chart.

Step 2. Define the Problems (Merumuskan masalah)

Problem (masalah), bisa berupa istilah, fakta, fenomena, yang oleh grup

masih perlu dijelaskan (sesi terbuka pada step 1).

Step 3. Brainstorm Possible Hypothesis or Explanation (Melakukan curah

pendapat dan kesimpulan sementara)

Mahasiswa mencoba membuat formulasi hipotesis, berdiskusi tentang

berbagai kemungkinan yang sesuai dengan masalah.Diskusi tetap dalam

tingkat hipotesis, namun tidak ke hal-hal yang sifatnya rinci atau analisis

krisis.

13

Page 14: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Step 4. Arrange Explanations Into Tentative Solutions/ Analyze the

problem (Inventarisasi masalah secara sistematis dengan problem tree)

Mahasiswa mencoba merinci masalah dan membandingkannya dengan

hipotesis yang sudah dikembangkan apakah sudah cocok atau belum.

Tahap restrukturisasi pengetahuan yang ada yang ditulis secara

skematik.

Step 5. Defining Learning Objective ( Merumuskan sasaran belajar)

Keraguan, kekurangjelasan atau perbedaan pendapat diformulasikan

dalam bentuk tujuan / sasaran belajar yang menjadi dasar bagi

mahasiswa untuk belajar mandiri mengumpulkan materi yang masih

menjadi kelemahan.

B. Belajar mandiri ( Self study /Step 6 )

Dapat berupa kegiatan mencari informasi di buku, internet, jurnal. Hasil

kegiatan tersebut dicatat oleh masing-masing anggota termasuk sumber

belajarnya pada buku catatan. Usahakan sumber pustaka masing-masing

mahasiswa berbeda.Hasil tersebut yang nantinya didiskusikan pada step

7.

C. Pertemuan kedua:

1.Ujian mini-kuis:

2. Diskusi membahas sasaran belajar (step 7)

Step 7. Reporting (Melaporkan, membahas informasi hasil belajar

mandiri)

Masing-masing anggota sudah siap berdiskusi setelah belajar beberapa

literatur maupun sumber belajar lainnya. Tujuannnya mensintesis apa

yang telah dipelajari, kemudian mendiskusikan kembali.Mahasiswa bias

menambahkan, menyanggah, bertanya, komentar terhadap

referensi.Kelompok membuat analisis lengkap tentang masalah yang ada

dan membuat laporan tertulis.

14

Page 15: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Bila ada kesulitan yang tidak bisa terpecahkan dicatat dan ditanyakan

dalam diskusi dengan pakar / narasumber dalam temu pakar.

Tugas terstruktur

Tugas berupa laporan hasil diskusi pertemuan kedua bagi setiap

kelompok yang ditulis dengan cara penulisan baku tulisan ilmiah

yang disertai dengan kepustakaan.

Setiap berakhirnya diskusi diadakan satu kali diskusi berbahasa inggris

yang membahas tentang satu topik yang telah didiskusikan

sebelumnya.Pada setiap akhir blok diadakan temu pakar untuk

presentasi hasil diskusi tutorial masing-masing kelompok. Topik temu

pakar adalah diprioriaskan untuk scenario yang paling kompleks dan

sulit dipecahkan.Temu pakar menghadirkan pakar-pakar sesuai bidang

ilmu terkait.Dalam temu pakar ini mahasiswa dapat pula menanyakan

hal-hal yang belum dapat dipecahkan.

c. PRAKTIKUM KETRAMPILAN

Praktikum ketrampilan pada blok ini dilaksanakan dengan model

role-play suatu simulasi/ sandiwara dokter-pasien.

Dalam pelaksanaanpraktikum mahasiswa dibagi dalam rombel,

dimana setiap rombel terdiri dari 8-10 orang.Praktikum dibimbing oleh

dokter sebagai instruktur pembimbing/ trainer.Trainer telah dilatih

ketrampilannya melalui training of trainer (ToT).

Pada praktikum ketrampilan blok ini terdapat 3 topik ketrampilan.

Satu topik ketrampilan dilaksanakan sebanyak 2x pertemuan. (1

pertemuan = 2 TM /2x50 menit)

Dalam pelaksanaannya dibagi lagi menjadi :

1. Pertemuan pertama :

15

Page 16: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

a. Skill lab diawali dengan melakukan feedback and

reflection terhadap mahasiswa dengan cara memberi

kesempataan kepada salah seorang mahasiswa untuk

mencoba topik ketrampilan yang akan dipelajari.

Setelah itu memberi motivasi kepada mahasiswa

tentang pentingnya topik yang akan dipelajari.

b. Memberi penjelasan dan contoh tentang topik

ketrampilan yang di ajarkan

c. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk

mencoba ketrampilan yang diajarkan

Setiap selesai pertemuan pertama mahasiswa diberikan

kesempatan untuk mengulangi latihannya dalan kegiatan belajar

mandiri dan diberikan kewajiban untuk melakukan refleksi diri

dengan cara menuliskan kekurangan dan kelemahan masing-

masing individu dalam melakukan ketrampilan yang telah

diajarkan, ditulis di buku refleksi diri

2. Pertemuan kedua:

a. Kegiatan diawali dengan membacakan refleksi diri

masing-masing:

b. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk

memperbaiki hasil refleksi dirinya masing-masing.

Ruangan dan sarana-prasarana yang lain diseting sesuai topik

simulasi. Secara detail akan diurai pedoman Rencana Kegiatan Proses

Pembelajaran Praktikum Ketrampilan.

d. TEMU PAKAR

Temu pakar dilaksanakan setiap akhir minggu setelah diskusi

tutorial pertemuan yang kedua, dengan menghadirkan pakar-pakar yang

terkait dengan scenario yang di diskusikan dan dilaksanakan dalam

16

Page 17: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

bentuk diskusi pleno yang dipandu oleh satu orang moderator. Setiap

satu scenario dilaksanakan selama 2x 50 menit dengan rincian sebagai

berikut :

1. Kegiatan diawali oleh presentasi hasil diskusi tutorial oleh

kelompok yang terpilih

2. Dilanjutkan tanya jawab antar antar kelompok

3. Diakhiri dengan Tanya jawab dengan pakar

e. PRAKTIKUM BELAJAR LAPANGAN

Praktik Belajar Lapangan periode I di Puskesmas merupakan

pembelajaran lapangan, yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa pada

Program Sarjana Fakultas Kedokteran Unimus dalam Blok 6 Semester 2

Praktik Belajar Lapangan ini termasuk dalam disiplin Ilmu Kesehatan

Masyarakat (IKM). Pada dasarnya pembelajaran ini berisi kegiatan

belajar lapangan di Puskesmas dan wilayah kerjanya yang dirancang

untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa tentang

manajemen upaya dan program di Puskesmas selama 2 minggu.

Pada penyelenggaraannya, mahasiswa akan dibimbing oleh 2

pembimbing yaitu Pembimbing Akademik (dari FK Unimus) dan

Pembimbing Lapangan (dari Puskesmas). Pembimbing bertugas

memberikan bimbingan kepada mahasiswa dalam melakukan

pengamatan dan penyusunan laporan. Pembimbing melakukan

penilaian terhadap kegiatan mahasiswa di Puskesmas yang

bersangkutan. Selain itu, berhak memberikan sanksi terhadap

pelanggaran yang dilakukan mahasiswa terhadap peraturan dan tata

tertib akademik dan Puskesmas yang bersangkutan.

Mahasiswa didorong untuk bertanggung jawab terhadap

pelaksanaan Praktik Belajar Lapangan dan dalam kemampuan

belajarnya baik sendiri maupun berkelompok, menganalisis, serta

17

Page 18: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

menimbang setiap pengalaman agar wawasan berpikirnya menjadi lebih

luas.

f. PENUGASAN

Penugasan dalam bentuk tinjauan pustaka atau laporan kasus

(dengan dilampirkan landasan teori secara singkat).Metode belajar ini

ditujukan untuk membiasakan mahasiswa untuk menelusuri berbagai

sumber belajar dan menulis secara ilmiah.

18

Page 19: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Strategi Pembelajaran, Topik dan Materi

Adapun strategi pembelajaran, topik dan materi dalam blok ini adalah sebagai berikut :

NO. MATERI NARASUMBERTATAP

MUKA

DISIPLIN

ILMU

1. Sistem Kesehatan Nasional

1. Konsep sistem di dalam pelayanan

kesehatan

2. Konsep dan landasan hukum SKN 2012

3. Subsistem upaya kesehatan dalam SKN

(Upaya Kesehatan Masyarakat dan

Upaya Kesehatan Perorangan)

4. Kedudukan dokter dalam pelayanan

kesehatan

dr. Siti Amaliah, MKes 3 x 100

menit

Ilmu

Kesehatan

Masyarakat.

Dasar-dasar Kesehatan Masyarakat

1. Konsep sehat dan sakit

2. Paradigma sehat dalam pembangunan

kesehatan di Indonesia

3. Host agent environment

4. Perjalanan alamiah penyakit, Teori

HL.Blum

dr. Hema Dewi A,

MKes

2 x 100

menit

Puskesmas :

a. Kedudukan puskesmas dalam sistem

kesehatan nasional

b. Struktur organisasi

c. Fungsi puskesmas :

d. Program (UKM dan UKP)

e. Manajemen Puskesmas (Input, P1-P2-

P3, Output)

dr. Aisyah Lahdji,

MM

4 x 100

menit

2. Penjelasan PBL ke Puskesmas Totok Suyoto Ismail,

SH, Mkes

1 x 100

menit

19

Page 20: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

dr.Nurkukuh. 1 x 100

menit

3. Pencegahan penyakit dan pemecahan masalah

kesehatan ibu di masyarakat:

a. KB dan

Pertumbuhan Penduduk

b. Safe

Motherhood

dr. Muh. Sudiat,

SpOG, MM

3 x 100

menit

Ilmu

Kedokteran

Pencegahan

dan

Pendidikan

kesehatan

(promkes)Promosi kesehatan

a. Definisi promosi kesehatan/

pencegahan penyakit

b. Strategi dan program promosi

kesehatan

c. Ruang lingkup promosi kesehatan

dr. Siti Amaliah, Mkes 2 x 100

menit

4. Dasar Epidemiologi

1. Pengantar epidemiologi

2. Strategi dan metode epidemiologi

3. Prinsip surveilence penyakit

4. Ruang lingkup pengukuran dalam

epidemiologi

dr. Hari Peni Julianti,

MKes.

3 x 100

menit

Epidemiologi

5. Sistem Kesehatan Nasional : SJSN dan BPJS dr. Gunadi, M.Kes 2 x 100

menit

Ilmu

Kedokteran

Keluarga

Pengantar ilmu kedokteran Komunitas

1. Pengertian komunitas

Struktur dan fungsi-fungsi di dalam

komunitas

Masalah kesehatan dalam komunitas

dan dampaknya pada komunitas

2. Pengertian Kedokteran Komunitas

3. Sejarah timbulnya kedokteran kounitas

dr. Merry Tiyas A.,

M.Kes

4x 100

menit

20

Page 21: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

4. Ruang lingkup kedokteran komunitas

(Kedokteran keluarga, okupasi,

olahraga,penerbangan dan kelautan)

5. Hubungannya dengan ilmu kesehatan

masyarakat

Dinamika, peran dan pengaruh keluarga dalam

kesehatan

Konsep kedokteran keluarga dan prinsip-

prinsipnya

Dokter keluarga dalam sistem kesehatan nasional

Pelayanan kedokteran keluarga bersifat

menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dan

berprinsip pencegahan

Penatalaksanaan pasien dengan pendekatan

keluarga (FOME)

6. 1) Kehidupan islami warga Muhammadiyah :

kehidupan dalam keluarga (kedudukan

keluarga, fungsi keluarga, aktivitas

keluarga)

Drs.Danusiri,MAg 1 x 100

menit

AIK

2) Munakahat Drs.Danusiri,MAg 1 x 100

menit

AIK

3) Penerapan nilai Al Islam &

KeMuhammadiyahan dlm praktek dokter

keluarga

dr.Noor Yazid,Sp.PA 1 x 100

menit

Kedokteran

Islam

7. Diskusi Tutorial 8 x 100

menit

8. Skill Lab :

1. Pemeriksaan vital sign dan tes rumple leed

2. Teknik Aseptik Antiseptik

3. Injeksi IM, IC, SC, IV.

6 x 120

menit

9. Praktikum Belajar Lapangan (PBL)

10. Temu Pakar 1x100

21

Page 22: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

menit

11. Ujian 3 x 100

menit

SKENARIO

SKENARIO 1. Banyak Anak

Pasangan keluarga miskin, Tn.A (37 tahun) dan Ny.D (35 tahun)

mempunyai 6 orang anak yang semuanya lahir ditolong oleh dukun bayi.

Anak berusia berturut-turut 10 tahun; 8 tahun; 6 tahun; 4 tahun; 1,5 tahun;

dan terakhir 4 bulan. Anak bungsu sudah disapih dan diberi makanan padat

sejak usia 2 bulan. Anak tersebut dibawa ke Puskesmas karena sakit. Dokter

Puskesmas menanyakan riwayat penyakit secara komprehensif termasuk

riwayat imunisasi. Ny.D mengaku tidak mengimunisasi anak-anaknya

karena mengira hal tersebut tidak penting dan merepotkan mengingat jarak

rumahnya ke Puskesmas yang sangat jauh. Ny.D mengaku selama ini tidak

terlalu paham mengenai KB dan ASI eksklusif.

SKENARIO 2. KLB DBD

Ny.A memeriksakan anaknya yang berusia 5 tahun ke Puskesmas karena

panas tinggi mendadak selama tiga hari. Dari hasil anamnesis diketahui

banyak keluhan yang serupa di lingkungan Ny.A tinggal, bahkan terdapat

kasus meninggal yang sebelumnya dibawa ke Puskesmas karena keluhan

yang sama namun disertai mimisan dan perdarahan gusi. Ny. A tinggal di

perkampungan yang padat penduduk. Dokter Puskesmas menduga anak

Ny.A menderita Demam Berdarah Dengue (DBD). Dinas Kesehatan Kota

setempat menyatakan bahwa daerah tersebut sedang terjadi Kejadian Luar

Biasa (KLB) DBD. Pihak puskesmas segera melakukan upaya-upaya

22

Page 23: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

promosi kesehatan terkait kasus ini. Puskesmas tersebut memiliki wilayah

kerja 3 kelurahan, dan masing-masing kelurahan dibina oleh tenaga

surveilence.

SKENARIO 3. Dokter BPJS

Dr. Imam sudah lulus dari Fakultas Kedokteran, ingin membuka praktek di

daerah asalnya. Dr. Imam berniat untuk mendaftarkan diri sebagai dokter

BPJS karena warga di asalnya sekarang banyak menggunakan BPJS. Dr.

Imam berusaha mencari informasi tentang BPJS serta syarat-syarat

menjadi dokter BPJS dan beliau mencermati UU BPJS yang ditetapkan sejak

1 januari 2014. Selain itu, dr. Imam juga membaca tentang kendali mutu

dan biaya menggunakan sistem kapitasi, sistem dokter keluarga dan sistem

rujukan. Setelah membaca informasi tersebut, dr. Imam ingin segera

mendaftar sebagai dokter BPJS.

SKENARIO 4. Kebiasaan merokok

Tn. Agus, 45 tahun diantar oleh istrinya ke dokter karena sering mengeluh

batuk dan sesak nafas. Istrinya bercerita bahwa suaminya sudah menjadi

perokok aktif selama 15 tahun ini. Dalam sehari suaminya mampu

menghabiskan 2 sampai 3 bungkus rokok. Istrinya takut apabila asap rokok

tersebut berdampak pada kesehatan keluarganya. Istrinya pun juga

meminta tolong kepada dokter untuk menghentikan kebiasaan merokok

suaminya.

23

Page 24: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

EVALUASI HASIL BELAJAR

Evaluasi merupakan penilaian yang menunjukkan keadaan dan kondisi akhir

saat ini. Materi evaluasi disusun berdasarkan tujuan belajar dan kompetensi yang

harus dicapai oleh peserta didik. Nilai akhir yang dicapai dalam setiap akhir blok

adalah berupa Nilai Blok , dengan komponen sebagai berikut :

I. Evaluasi Formatif , berupa penugasan dan nilai sikap professional (berupa

kerjasama dan tingkah laku)

II. Evaluasi Summatif , berupa Nilai Blok yang terdiri dari :

1. Nilai Kognitif (50%), terdiri dari

A. Nilai MCQ : (80%)

a. Ujian tengah blok (25%)

b. Ujian akhir blok (25%)

c. Ujian komprehensif (50%)

B. Nilai Miniquis tutorial (10%)

C. Pretest praktikum (10%)

2. Nilai Motorik (50%), terdiri dari

A. Nilai diskusi Tutorial (10%)

B. Nilai kegiatan harian praktikum (5%)

C. Nilai kegiatan harian keterampilan lapangan (5%)

D. Ujian praktikum (40%)

E. Ujian keterampilan lapangan (40%)

Ketentuan :

1. Nilai awal hanya merupakan pass ≥70 /fail < 70

2. Nilai fail harus mengulang sampai mendapatkan nilai pass ((>70)

24

Page 25: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

3. Nilai akhir/nilai Blok adalah gabungan antara nilai kognitif dan nilai

motorik yang keduanya sudah merupakan nilai pass

4. Mahasiswa yang karena mendapatkan musibah sehingga tidak dapat

mengikuti ujian, diberi kesempatan mengikuti ujian susulan. Musibah yang

dimaksud adalah :

a. Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter)

b. Orangtua, saudara kandung, istri/suami, anak kandung meninggal

dunia (dibuktikan dengan surat keterangan kematian)

5. Mahasiswa dinyatakan lulus Blok bila nilai kognitif dan Blok masing-

masing minimal 55 atau C.

6. Penilaian akhir sistem Blok menggunakan konversi angka ke huruf dengan

sistem penilaian acuan patokan atau PAP 5 tingkat yaitu :

Tingkat Angka Huruf Bobot Nilai

1 80,0 A 4

2 70,0 – 79,9 B 3

3 60,0 – 69,9 C 2

4 50,0 – 59,9 D 1

5 50,0 E 0

25

Page 26: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Blueprint Ujian

Topik Pembelajaran Sasaran pembelajaran Domain

Metode penilaian

Jumlah soal

Catatan

Ilmu Kesehatan Masyarakat

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Sistem Kesehatan Nasional yang terdiri dari Konsep sistem di dalam pelayanan kesehatan, Konsep dan landasan hukum SKN 2012, Subsistem upaya kesehatan dalam SKN (Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan) dan Kedudukan dokter dalam pelayanan kesehatan

Know how MCQ 40 soalUjian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Dasar-dasar Kesehatan Masyarakat yang terdiri dari Konsep sehat dan sakit, Paradigma sehat dalam pembangunan kesehatan di Indonesia, Host agent environment dan Perjalanan alamiah penyakit, Teori HL.Blum

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan mengenai Kedudukan puskesmas dalam sistem kesehatan nasional, Struktur organisasi di puskesmas, Fungsi puskesmas , Program (UKM dan UKP) dan Manajemen Puskesmas

Ilmu Mahasiswa mampu Know how MCQ 10 soal Ujian tengah blok,

26

Page 27: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

epidemiologi memahami dan menjelaskan tentang Dasar Epidemiologi meliputi Pengantar epidemiologi, Strategi dan metode epidemiologi, Prinsip surveilence penyakit dan Pengukuran dalam epidemiologi

ujian akhir blok dan ujian komprehensif

Ilmu kedokteran pencegahan dan pendidikan kesehatan

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Pencegahan penyakit dan pemecahan masalah kesehatan ibu di masyarakat:

c.PendudukSafe Motherhood

Know how MCQ 20 soal

Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Definisi promosi kesehatan/ pencegahan penyakit, Strategi dan program promosi kesehatan, Ruang lingkup promosi kesehatan

Ilmu kedokteran keluarga

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Sistem Kesehatan Nasional : SJSN dan BPJS

Know how MCQ 20 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif

Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Dasar ilmu kedokteran Komunitas(Pengertian Kedokteran komunitas, sejarah timbulnya kedokteran komunitas, ruang lingkup kedokteran komunitas)Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Dokter keluarga dan prinsip-prinsipnya.Mahasiswa mampu memahami dan

27

Page 28: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

menjelaskan Perhimpunan dokter keluarga dan PDKI program konversi dari dokter umum ke dokter keluargaMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Dokter keluarga dalam sistem kesehatan nasional Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Pelayanan kedokteran menyeluruh, terpadu dan berkesinambunganMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Pelayanan yang berprinsip pencegahanMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Penatalaksanaan pasien dengan pendekatan keluargaMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan Dinamika, peran dan pengaruh keluarga

Kedokteran Islam

Mahasiswa mampu memahami Penerapan nilai Al Islam & KeMuhammadiyahan dlm praktek dokter keluarga

Know how MCQ 5 soal

Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif

Al Islam dan Ke-Muhammadiyahan

Mahasiswa mampu memahami Kehidupan islami warga Muhammadiyah : kehidupan dalam keluarga (kedudukan keluarga, fungsi keluarga, aktivitas keluarga) dan tentang munakahat

Know how MCQ 5 soal

Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif

28

Page 29: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

Praktikum keterampilan

Mahasiswa mampu mengaplikasikan Pemeriksaan vital sign dan tes rumple leed

Show how MCQ 3 soal Ujian akhir blokMahasiswa mampu mengaplikasikan Teknik Aseptik AntiseptikMahasiswa mampu mengaplikasikan Injeksi IM, IC, SC, IV.

29

Page 30: fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/SILABUS-BLOK... · Web viewMengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan baik nasional maupun internasional

Silabus Blok Dasar Kedokteran Keluarga dan Komunitas2017

DAFTAR PUSTAKA

1. Ova Emilia, Promosi Kesehatan dalam Lingkup Kesehatan

Reproduksi, ed I, Pustaka Cendekia, Yogjakarta,2008.

2. Soekidjo Notoatmodjo, Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi, ed

I, PT Rineka Cipta, Jakarta,2006.

3. Nur, Nasry Noor. Epidemiologi edisi revisi. Penerbit Rineka

Cipta. 2006.

4. Siagian, A., 2010. Epidemiologi Gizi. Jakarta : Penerbit Erlangga.

5. Jekel, J.F., Katz, D.L., Elmore, J.G., , Epidemiology, Biostatistics,

and Preventive Medicine, Edisi 3, Elsevier, Philadelphia. 2007.

6. Iqbal Mubarak, Wahit. Ilmu Kesehatan Masyarakat: Teori dan

Aplikasi. Jakarta: SalembaMedika. 2009.

7. Maramis, Willy. F. Ilmu Perilaku Dalam Pelayanan Kesehatan.

Surabaya: Airlangga University Press.2006

8. Notoatmodjo, S.. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta :

Rineka. Cipta. 2007

9. Noor, NN., Pengantar Epidemiologi Penyakit Menular. Jakarta:

Rhineka Cipta. 2006.

10. Stoppard, Miriam. Panduan Kesehatan Keluarga.Jakarta:

Erlangga. 2010

30