FISIOLOGI hewan peredaran darah.ppt

download FISIOLOGI hewan peredaran darah.ppt

of 46

Transcript of FISIOLOGI hewan peredaran darah.ppt

  • TUGAS KELOMPOK IV FISIOLOGI HEWANNAMA KELOMPOK:ERMA INDRIYANA: 1211060086IMA RESTIANA: 1211060047LAILATUS SOFAH: 1211060046

  • FISIOLOGI HEWAN(SISTEM PEREDARAN DARAH, ALIRAN DARAH DAN TEKANAN DARAH)

  • Fungsi peredaran darahMenjamin terpenuhnya kebutuhan tubuh akan sari-sari makanan dan oksigenBerperan penting dalam penyebaran panas tubuhMenyebarkan tekanan atau kekuatan

  • Pembuluh darahArteri (pembuluh nadi)Pembuluh darah yang mengangkut darah dari jantung menuju ke kapiler alat-alat tubuh.Aorta : pembuluh nadi yang paling besar yang mengangkut darah keluar dari jantungArteri pulmonalis : pembuluh darah yang membawa darah kaya karbondioksida dari jantung ke paru-paru.Vena Sistem vena kava : vena yang membawa darah kembali ke jantung.Sistem vena pulmonalis : vena yang mengangkut darah dari paru-paru . Sistem vena porta : vena yang singgah dulu ke organ tubuh sebelum kembali ke jantung. Misal: vena porta hepatica & vena porta renalis.

  • peredaran darah pada hewanDibagi menjadi 3 cara yaitu:difusi: terjadi pada avertebrata tingkat rendah. Sari-sari makanan beredar bebas melalui protoplasma.Peredaran darah terbuka: peredaran darah yang tidak selalu melalui pembuluh darah ex: arthopodaPeredaran darah tertutup: peredaran darah yang melalui pembuluh darah ex: annelida

  • Sistem difusi

  • SISTEM PEREDARAN DARAH TERTUTUP

    Pada sistem peredaran darah tertutup darah beredar dalam sistem pembuluh darah yang kontinu, didorong oleh kekuatan yang berasal dari jantung.Darah akan mengalir dalam pembuluh secara langsung ke setiap sel tubuh.Sistem peredaran darah tertutup terdiri atas jantung, dan pembuluh darah mulai dari pembuluh arteri,vena, arteriol, venula, hingga jaringan kapiler

  • Sistem peredaran darah terbukaPeredaran (distribusi) darah ke seluruh tubuh (jaringan) yang tidak selalu melewati pembuluh darah.

    Tidak dapat dibedakan antara darah dan cairan intersisial (cairan yang mengisi ruang antar sel.

    Hewan yang memilki sistem peredaran terbuka tidak mampu mengatur aliran darah secara tepat ke berbagai organ yang berbeda.

  • PEREDARAN DARAH INVERTEBRATAProtozoaPoriferaCoelenterataPlanariaCacing tanah

  • PROTOZOAProtozoa tidak mempunyai system peredaran darah khusus. Protozoa menyerap oksigen dan air melalui seluruh permukaan tubuhnya. Zat itu masuk ke dalam plasma sel. Selanjutnya, zat-zat tersebut beredar di dalam sitoplasma melalui proses difusi. Zat-zat sisa yang dihasilkan diangkut oleh plasma sel ke membrane sel untuk dikeluarkan.

  • PORIFERA Porifera memiliki sel-sel ameboid yang berfungsi mengedarkan makanan. Makanan ditangkap dan dicerna oleh sel-sel leher (koanosit), kemudian diberikan ke sel-sel ameboid. Setelah itu, sel-sel ameboid mengembara ke sel-sel lain untuk mengedarkan makanan. Makanan porifera diperoleh melalui aliran air yang melintasi ostia atau pori dan keluar ostium

  • COELENTERATAPada Coelenterata, misalnya hydra, makanan yang telah dicerna didalam rongga gastrovaskuler langsung diserap oleh sel-sel endoderma penyusun dinding rongga gastrovaskuler. Selanjutnya, sel-sel endoderma memberikan makanan ke sel-sel ektoderma secara difusi dan osmosisi. Sisa-sisa makanan dikeluarkan melalui mulutnya.

  • PLANARIAPada cacing tingakat rendah, misalnya planaria, makanan masuk kedalam usus. Selanjutnya, usus bercabang-cabang ke seluruh tubuh untuk mengedarkan makanan. Usus tersebut disebut gastrovaskuler, yang berfungsi sebagai pencerna makanan dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.

  • PEREDARAN DARAH CACING TANAHSistem peredaran darah tertutupPembuluh darah ada 3 : Pembuluh darah dorsal : mengalirkan darah masuk ke jantung.Pembuluh darah ventral : mengalirkan darah ke seluruh tubuh.Pembuluh darah kapiler : menghubungkan pembuluh darah dorsal dan ventral.

  • SISTEM PEREDARAN DARAHNYACacing tanah menyerap oksigen melalui seluruh permukaan tubuhnya.Oksigen tersebut masuk ke dalam pembuluh darah kapiler. Selanjutnya, oksigen akan diangkut oleh darah melalui pembuluh darah punggung. Ke dalam pembuluh punggung juga masuk pembuluh darah dari usus yang kaya zat-zat makanan.Selanjutnya, darah dari pembuluh punggung menuju lengkung aorta. Lengkung aorta berdenyut berfungsi sebagai jantung.Dari lengkung aorta, darah mengalir ke tubuh bagian depan dan bagian belakang melalui pembuluh perut.

  • Dari pembuluh perut, darah melalui kapiler, kemudian masuk ke pembuluh punggung. Selanjutnya darah mengalir ke lengkung aorta.

    Darah pada cacing tanah beredar di dalam pembuluh, oleh sebab itu disebut peredaran darah tertutup.

    Darah pada cacing tanah terdiri atas plasma darah dan butir-butir darah.Plasma darah mengandung hemoglobin, sehingga mampu mangikat oksigen. Selain mengangkut oksigen, darah juga mengangkut zat-zat makanan dan sisa metabolisme.

  • Aliran darah pada cacing tanah

  • Peredaran darah tertutup dan tunggal.Jantung : 1 atrium dan 1 ventrikel.Terletak dalam rongga perikardium dan dilindungi selaput perikardium.Sinus venosus : rongga jantung yang terletak antara ventrikel dan atrium.Untuk menjaga agar aliran darah tetap searah, antara serambi dan bilik terdapat klep.

  • IkanKatakReptilBurung

  • Jantung ikan terbagi menjadi dua ruangan, yakni satu serambi dan satu blik. Antara serambi dan bilik terdapat katup yang berfungsi mengalirkan darah satu arah dari serambi ke bilik.

    Darah dari seluruh tubuh yang telah banyak mengambil CO2 dari jaringan mengalir ke sinus venosus kemudian masuk ke serambi.

    Dari serambi, darah ke bilik, kemudian ke konus arteriosus, kemudian darah masuk ke aorta ventralis menuju insang.

    Didalam insang terjadi pertukaran gas CO2 dan O2.

    Mekanisme peredaran darah pada pisces

  • Darah dari insang lalu ke seluruh tubuh untuk mengedarkan oksigen dan sari-sari makanan.

    Dari tubuh darah kembali ke jantung melalui vena cava dan sinus venosus.

    Jadi, peredaran darah ikan merupakan peredaran darah tunggal karena dalam satu kali beredar darah hanya satu kali melalui jantung

  • INSANG

  • Sistem peredaran darah pada katak termasuk sistem peredaran darah tertutup dan ganda.Jantung katak terbagi menjadi tiga ruangan yaitu serambi kiri dan serambi kanan serta satu bilik.Darah dari seluruh tubuh yang telah banyak mengambil CO2 dari jaringan mengalir ke sinus venosus dan kemudian masuk ke serambi kanan. Dari serambi kanan, darah mengalir ke bilik, kemudian darah dipompa ke luar melalui arteri pulmonalis. Selanjutnya darah mengalir dari aeteri pulmonalis ke paru-paru, di paru-paru terjadi pertukaran gas CO2 dengan O2 kemudian darah melalui vena pulmonalis mengalir ke serambi kiri.

  • PEREDARAN DARAH KATAK

  • SKEMA PEREDARAN DARAH KATAK PEREDARAN DARAH KECILdarah yang miskin oksigen dari seluruh tubuhsinus venosusatrium kanan ventrikel arteri pulmonalis paru-paru vena pulmonalisAntrium kiri

  • Peredaran darah besar antrium kiri ventrikeldarah keluar melaluitrunchus arteriosusbercabang menjadi 2 aorta besar (nadi besar) yang melengkung ke kiri dan ke kanan nadi halus/arteri pembuluh kapiler vena jantung

  • peredaran darah Reptilia

    Sistem sirkulasi pada reptil adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah ganda.Antara aorta kiri dengan aorta kanan saling berhubungan melalui suatu lubang yang disebut foramen Panizzae.Fungsinya untuk menyeimbangkan tekanan darah dalam jantung saat hewan tersebut menyelam.

    Pada kura-kura, kadal dan ular. Jantungnya terdiri dari serambi kiri dan serambi kanan, serta bilik kiri dan bilik kanan.Antara serambi kiri dan kanan dipisahkan oleh sekat, sedangkan antara bilik kiri dan bilik kanan tidak dipisahkan oleh sekat.

  • FUNGSI FORAMEN PANIZZAEMEMUNGKAN DISTRIBUSI OKSIGEN YANG CUKUP KE ALAT PENCERNAAN MEMELIHARA KESEIMBANGAN TEKANAN CAIRAN DI DALAM JANTUNG PADA WAKTU MENYELAM

  • Aliran darah pada reptil

  • skema peredaran darah reptil

  • Skema peredaran darahSeluruh tubuh sinus venosus atrium kanan ventrikel kanan

    Paru- paru arteri pulmonalis

    vena pulmonalis atrium kiri

    ventrikel kiri

    aorta (kanan & kiri)

  • Peredaran darah pada aves

    Sistem sirkulasi pada burung adalah sistem peredaran darah tertutup dan sistem peredaran darah ganda.A) peredaran darah kecilB) peredaran darah besar

  • Aliran darah avesDarah dari seluruh tubuh yang mengandung karbondioksidaatriu kananventrikel kananarteri pulmonalisparu-paruvena pulmonalisatrium kiriventrikel kiri(kaya oksigen)sel tubuhjantung(atrium kanan)

  • Peredaran darah pada serangga Sistem sirkulasi pada serangga adalah sistem peredaran darah terbuka dengan jantung pembuluh. Memiliki Hemolimfa yang berfungsi untuk mengedarkan sari-sari makanan.Sistem transfortasi belalang terdiri atas pembuluh beruas-ruas yang menyerupai gelembung-gelembung memanjang di daerah punggung, di atas saluran pencernaan yang disebut jantung pembuluhPada saat jantung pembuluh ini berdenyut, darah keluar dari jantung pembuluh ke bagian depan melalui aorta.

  • Darah keluar dari pembuluh darah, kemudian masuk ke hemosoel.Dari seluruh tubuh darah masuk kembali ke jantung pembuluh melalui lubang-lubang di kanan-kiri pembuluh.Darah belalang tidak dapat mengikat oksigen, karena tidak mengandung hemoglobin. Plasma darah yang jernih ini mengandung sel-sel darah yang tidak berwarna yang bekerja sebagai fagositosit untuk membinasakan organism asing.

  • TEKANAN DARAHJantungJantung merupakan komponen penyusun sistem sirkulasi yang berfungsi sebagai pompa penggerak darah disepanjang pembuluh.Jantung pada hewan diklasifikasikan menjadi 2 yaitu jantung tubuler/vaskuler dan jantung berongga.Jantung berongga terdapat pada vertebrata sedangkan jantung vaskuler kebanyakan terdapat pada invertebrata.

  • Jantung berongga merupakan organ berotot yang mampu mendorong darah ke berbagai bagian tubuh.Otot jantung bersifat miogenik dan berkontraksi secara ritmis, namun ritmi kontraksi ini dikendalikan oleh syaraf dan hormon, serta dipengaruhi keadaan lokal jaringan.Kerja jantung dan pembuluh darah akan menentukan besar kecilnya tekanan darah dalam pembuluh dan jaringan yang selanjutnya.

  • Pembuluh darah arteri dan venaArteri adalah pembuluh darah yang berfungsi untuk mengangkut darah keluar dari jantung.Darah dalam arteri mengeluarkan yekanan yang cukup tinggi terhadap dinding pembuluh. Oleh sebab itu, dinding arteri tebal dan kuat.Tekanan darah pada arteri ketika jantung berkontraksi dan berelasasi disebut tekanan sistolik dan tekanan diastolik.

  • Pada hewan tekanan darah bervariasi, contohnya pada ikan hanya 30/20 mmhg.Besarnya tekanan pembuluh darah di pantau oleh reseptor regangan berpusat di sel syaraf pusat medula tepatnya di pusat kardiovaskular.Tekanan darah venula dan vena jauh lebih rendah daripada tekanan dalam arteri sehingga dapat terjadi pertukaran zat didalam darah.

  • Pengaruh tekanan darah dalam petukaran zat di pembuluh darah

    plasmaTekanan hidrostatik 40 mmhgTekanan hidrostatik15 mmhgAliran darahTekanan osmotik koloid 25mmhgKeterangan gambar: pertukaran zat antara pembuluh kapiler dan ciran ekstraseluler dinding kapiler yang semipermeabel dan tekanan darah yang lebih tinggi mendorong cairan kjeluar dari pembuluh dengan ultrafiltrasi namun, protein plasma tetap dipertahankan dalam kapiler

  • 40

    20

    15Tekaana hidrostatikTekanan osmotik koloid plasmaKeterangn gambar: semakin jauh dari jantung, tekanan hidrostatik dalam kapiler semakin menurun hingga mencapai titik lebih rendah dari tekanan osmotik koloid dalam ruang ekstraseluler. Akibatnya cairan yang keluar dari kapiler akan terisap kembali ke kapiler darah . Dinding pembuluh darah juga permeabel terhadap garam dan zat terlarut berukuran kecil.