Fisika- Gelombang

20
fisika Macam Macam gelombang Presentasi by: Nur Hikmah Purnama Sari

Transcript of Fisika- Gelombang

Page 1: Fisika- Gelombang

fisika

Macam – Macam gelombang

Presentasi by:

Nur Hikmah Purnama Sari

Page 2: Fisika- Gelombang

Materi pelajaran1.1. Jenis Gelombang

1.1.1. Gelombang Transversal

1.1.2. Gelombang Longitudinal

1.2. Persamaan Gelombang

1.3. Gejala Gelombang

1.3.1. Gelombang Berjalan

- Kecepaatan dan percepatan partikel

- Sudut Fase

Page 3: Fisika- Gelombang

GELOMBANG LONGITUDINAL : GELOMBANG YANG TEGAK

LURUS DENGAN ARAH RAMBATANNYA.contohnya : suara.

Inilah gambarnya.

GELOMBANG TRANSVERSAL : GELOMBANG YANG SEJAJAR

DRENGAN ARAH RAMBATANNYA. CONTOHNYA TALI YANG DI

GETARKAN.

INILAH GAMBARNYA.

Awal

Page 4: Fisika- Gelombang

Awal

Page 5: Fisika- Gelombang

Awa

l

Page 6: Fisika- Gelombang

Persamaan gelombang

1. Frekuensi (f)

2. Cepat rambat gelombang

Page 7: Fisika- Gelombang

Gelombang berjalan

Page 8: Fisika- Gelombang

Dari animasi di atas dapat kita gambarkan sebagai

berikut

Page 9: Fisika- Gelombang

Kecepatan dan

percepatan partikel

Page 10: Fisika- Gelombang

Keterangan gambar

Satu metode untuk menghasilkan gelombang berjalan sinus pada seutas kawat. Ujung kiri kawat dihubungkan ke tangkai yang digetarkan. Perhatikan setiap bagian, mislanya P bergetar dengan getaran harmonis sederhana dalam arah vertikal.

Page 11: Fisika- Gelombang
Page 12: Fisika- Gelombang

Sudut fase

• Besar sudut dalam fungsi sinus disebut sudut

fase (θ).

• θp = (ωt-kx)= 2π

• Fase gelombang (ϕ) =

Page 13: Fisika- Gelombang

Sudut fase

Beda fase ; Δϕ = ϕB-ϕA

Page 14: Fisika- Gelombang

Catatan:

Tanda negatif menunjukkan bahwa untuk

gelombang yang merambat ke Sumbu X

positif, partikel yang terletak di depan

(sebelah kanan) mengalami keterlambatan

fase terhadap partikel di belakangnya

(sebelah kiri)

Page 15: Fisika- Gelombang

Gelombang stasionerFormulasi Gelombang Stasioner Pada Ujung Tetap.

Persamaan rumus :

y = 2A sin2π cos 2π

Page 16: Fisika- Gelombang

• Amplitudo gelombang stasioner pada ujung tetap (Ap) = 2 Asin 2π

• Titik-titik amplitudo maksimum pada gelombang stasioner disebut perut sedangkan titik-titik pada amplitudo minimu disebut simpul.

• Untuk gelombang stasioner pada ujung tetap syarat terjadinya perut pada suatu titik ialah bila jarak itu dari ujung tetap merupakan kelipatan bilangan ganjil dari seperempat panjang gelombang yaitu :

Page 17: Fisika- Gelombang

• x = (2n + 1)

dengan n = 0,1.2.3…..(bilangan cacah)

• Untuk simpul terjadi bila jarak dari ujung tetap

merupakan kelipatan bilangan cacah dari

setengah panjang gelombangnya yaitu :

• x = n. n = 0,1,2,3…… (bilangan cacah)

Page 18: Fisika- Gelombang

Gelombang pada ujung bebas

Persamaaan rumus :

y = 2 A cos 2π sin 2π

Page 19: Fisika- Gelombang

• Amplitudo gelombang stasioner pada

ujung bebas (Ap) = 2 A cos 2π

• Untuk menentukan jarak perut dirumuskan

• x = n.

n = 0,1,2,3 (bilangan cacah)

dengan n = 0,1.2.3……Untuk menentukan jarak simpul dirumuskan :

x = (2n + 1)

(bilangan cacah).

Page 20: Fisika- Gelombang