Final Porto 2.doc

59
BUAT!!!! 1. COVER DEPAN 1.1 Gambar dan Design menarik Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai. 1.2 Logo / Lambang Usaha Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam mengingatkan usaha kita dibandingkan dengan pesaing dan nama usaha yang sama. 1.3 Informatif ( nama, alamat, contact no ) Berisi informasi nama usaha, domisili / alamat tempat usaha serta nomor telepon yang dapat dihubungi apabila calon investor ataupun konsumen ingin menghubungi. - nama usaha ” Marihe Shop” - alamat : jl. srijaya negara kampus universitas sriwijaya palembang - contac person : serah no hp siapo....hehe

Transcript of Final Porto 2.doc

KERANGKA FORMAT PROPOSAL

BUAT!!!!

1.COVER DEPAN

1.1Gambar dan Design menarik

Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai.

1.2Logo / Lambang Usaha

Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam mengingatkan usaha kita dibandingkan dengan pesaing dan nama usaha yang sama.

1.3Informatif ( nama, alamat, contact no )

Berisi informasi nama usaha, domisili / alamat tempat usaha serta nomor telepon yang dapat dihubungi apabila calon investor ataupun konsumen ingin menghubungi.

nama usaha Marihe Shop

alamat : jl. srijaya negara kampus universitas sriwijaya palembang contac person : serah no hp siapo....heheKERANGKA FORMAT PROPOSAL

USAHA SABLON DIGITAL MARIHE SHOPBAB I

PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang

Dewasa ini, perekonomian negara Indonesia menunjukkan kondisi yang kurang menggembirakan bagi para pelaku usaha dan masyarakat. Cukup tingginya angka inflasi nasional pada bulan April 2010 yang mencapai 1,15 % dan di Sumatera Selatan yang mencapai 0,01 % serta isu kenaikan maupun kelangkaan harga BBM menjadi bukti adanya kurang kondusifnya kondisi perekonomian negara. Dalam kondisi yang seperti ini, masyarakat semakin terpuruk ketika harga kebutuhan beberapa bahan pokok mengalami peningkatan dan tidak lagi terjangkau yang juga tidak diimbangi dengan meningkatnya pendapatan masyarakat. Di sektor pertanian, kondisi tersebut juga sangat dirasakan oleh para petani. Biaya operasional yang tidak sebanding dengan harga jual hasil pertanian membuat lesu sektor ini. Terlebih ketika pemerintah menetapkan kebijakan impor untuk beberapa komoditas pertanian yang kualitas dan harganya jauh lebih murah dari hasil pertanian masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, dengan mengacu pada kondisi perekonomian yang kurang kondusif dan tidak berpihak pada perekonomian rakyat, menuntut masyarakat untuk mempunyai daya saing dan keahlian tertentu untuk meningkatkan derajat hidupnya sebagai bekal dalam kehidupan sehari-hari. Bagi para pelaku usaha, kondisi yang perlu diperhatikan adalah mengenai bagaimana daya beli masyarakat di sekitar sehingga bisa memunculkan permintaan dari beberapa penawaran yang dilakukan oleh perusahaan. Apabila permintaan meningkat memungkinkan pasar menjadi potensial dan ketika kondisi permintaan menurun menyebabkan kondisi pasar berada pada posisi yang tidak menguntungkan. Yang perlu diperhatikan adalah mengenai bagaimana tingkat persaingan, daya beli masyarakat, dan hukum permintaan maupun penawaran itu terjadi pada kondisi yang demikian. 1.2. Gambaran Umum Potensi UsahaKalau kita mencermati secara lebih mendetail mengenai kondisi perekonomian negara yang kurang stabil, maka apabila kita memposisikan diri sebagai pelaku usaha, maka yang akan telintas pertama kali di benak kita adalah mengenai bagaimana menciptakan sebuah unit usaha bisnis yang prospektif dan menguntungkan dalam jangka pendek dan jangka panjang sebagai tempat untuk melakukan investasi. Pemikiran yang kedua adalah dengan modal yang pas-pasan, produk apa yang akan kita produksi sehingga memunculkan permintaan pasar dan dapat memberikan keuntungan bagi kita. Kiranya pemikiran tersebut pantas muncul ketika kita semua terhimpit pada kondisi ekonomi yang sulit.

Oleh karena itu, kita perlu untuk melakukan analisis mengenai hal-hal yang potensial untuk melakukan usaha agar mampu memberikan manfaat ekonomi bagi kita. Dengan berbekal pada sifat usaha yang dapat dikatakan masih tergolong baru dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan zaman akan teknologi dalam kecepatan dan kemudahan proses di Indonesia terutama di Palembang, maka memungkinkan untuk terbukanya peluang dalam menjalankan usaha yang berkaitan dengan hal tersebut. Salah satu bentuk usaha bisnis yang bias dijalankan adalah dengan mendirikan usaha sablon digital.

1.3. Gambaran Umum UsahaSablon digital merupakan usaha di bidang cetak produk promosi atau souvenir dengan proses transfer partikel-partikel warna ke atas

baku" bahan-bahan baku yang bisa menyerap panas dalam tingkat yang tinggi. Biasanya digunakan untuk mencetak ke textil, keramik, gelas, ataupun logam, dan lainnya. Berbeda dengan usaha sablon manual yg sering kita lihat saat ini, sablon digital dalam prosesnya menggunakan bantuan teknologi yaitu mesin printer.

Usaha di bidang cetak produk promosi atau suvenir ini akan selalu hidup karena di zaman apapun perusahaan-perusahaan akan tetap memerlukan promosi, bahkan di zaman krisis ekonomi pun, malah perusahaan-perusahaan perlu untuk lebih berpromosi untuk menarik pelanggan-pelanggan baru.

Dengan pengoperasian yang mudah dan margin keuntungan yang tinggi, peluang usaha sablon digital adalah sangat besar terutama pada saat PILKADA dan penyelenggaraan event-event besar lainnya.

Awalnya usaha sablon kebanyakan dikenal dan digunakan hanya untuk sablon baju saja, tetapi saat ini bisa juga untuk sablon dan cetak pin, gantungan kunci, agenda, liontin, dan mug hingga piring serta berbagai produk souvenir lainnya. Berbagai produk ini juga bisa dimanfaatkan tergantung keperluan kita sebagai konsumen, misalnya sebagai media promosi untuk kantor atau perusahaan atau sebagai souvenir untuk para undangan pada pesta pernikahan

BAB II

ASPEK PEMASARAN

2.1. Gambaran Umum Pasara. Segmentasi

Yang menjadi segmen dari usaha ini adalah segmen menengah bawah dan atas. Alasan kami memilih segmen menengah bawah dan atas karena produk yang kami berikan pada konsumen adalah produk berkualitas tinggi dengan bahan baku berkualifikasi tinggi pula sehingga diperlukan cukup banyak uang yang dikeluarkan untuk membelinya. Namun, kualitas harga akan terjamin dan sesuai dengan nilainya. Selain itu alasan kami memilih segmen ini karena semakin berkembangnya zaman akan semakin menghasilkan generasi modern yang sangat mementingkan kualitas yang tinggi dan dengan proses yang cepat serta efisien waktu dan tenaga.b. Targeting

Yang menjadi target market dari usaha ini adalah semua kalangan baik dari anak kecil sampai dengan orang tua, eksekutif muda serta retail penjual produk sablonan terutama produk sablon digital. Sehingga produk yang kami hasilkan akan bervariasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka masing-masing.

c. Positioning

Kami ingin menciptakan image atau citra usaha di benak konsumen sebagai usaha sablon digital terlengkap, tercepat, dan menjual produk berkualitas dengan harga yang sesuai nilai.

2.2 Permintaana. Perkembangan permintaan saat ini

Dewasa ini, kalau kita cermati, permintaan akan produk sablon digital semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pemesanan produk-produk yang berkualitas dalam waktu yang cepat dengan harga yang terjangkau baik untuk souvenir maupun untuk media promosi dalam melancarkan usaha mereka.b. Prospek permintaan di masa yang akan datang

Semakin berkembangnya zaman akan mengakibatkan semakin tingginya tuntutan global untuk menjalankan segala sesuatu aktivitas dengan cepat, tepat dan efisien. Dengan demikian peranan penggunaan teknologi akan semakin besar mengikuti berkembangnya zaman karena dengan teknologi dapat dihasilkan produk yang berkualitas dengan cepat dan mudah. Oleh karena itu, tentunya prospek permintaan akan produk sablonan digital di masa yang akan datang akan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya keadaran masyarakat akan tuntutan global pada aktivitas yang serba cepat.

2.3. Penawaran a. Perkembangan penawaran saat ini

Perkembangan penawaran di sektor usaha sablon digital pada saat ini memang relatif masih biasa-biasa saja. Hal tersebut disebabkan karena sektor usaha ini masih tergolong baru sehingga belum dibidik dan dikelola secara serius. Oleh karena itu, agar usaha sablon digital menjadi lebih baik maka perlu dilakukan peningkatan penawaran yang memberikan nilai lebih bagi konsumen.

b. Prospek penawaran di masa yang akan datang

Mengingat adanya peluang yang besar dalam usaha sablon digital pada masa yang akan datang, maka perlu adanya penawaran produk yang memberikan nilai lebih dan manfaat bagi konsumen. Penawaran tersebut akan semakin variatif maupun lebih kompetitif karena sudah ditunjang dengan perangkat teknologi informasi yang memberikan kemudahan bagi penjual maupun pembeli dalam melakukan transaksi atau sebatas bertukar informasi. Oleh karena itu, bagi pelaku usaha di sektor ini harus mampu melakukan penawaran yang inovatif untuk menarik pasar. 2.4. Analisis Kelayakan PemasaranDalam melakukan analisis permintaan, kami menggunakan model matrik pembobotan berskala 1 5. Keterangan :

Sangat lemah: 1

Lemah

: 2

Sedang

: 3

Kuat

: 4

Sangat kuat: 5

NoItem yg dinilaiKriteria penilaian

Sangat lemahLemahSedangKuatSangat kuat

1.SDMx

2.Pesaingx

3.Konsumenx

4.Teknologix

5.Mode/trendx

6.Armada pemasaranx

7.Hargax

8.Promosix

9.Distribusix

10.Produk dan lini produkx

11.Mutu produkx

12.Peraturan pemerintahx

13.Lingkungan bisnisx

14.Ketersediaan bahan bakux

15.Rencana pemasaranx

16.Penyimpanan produkx

17.Margin labax

18.Ketersediaan modalx

19.Pangsa pasarx

20.Manajemen pemasaranx

Total bobot20154015

Interval = Nilai tertinggi dari interval Nilai terendah dari interval Jumlah Kelas

= 5 1 5

= 0,8 1,00 1,80 = Sangat tidak layak

1,81 2,60 = Tidak layak

2,61 3,40 = Sedang

3,41 4,20 = Layak

4,21 5,00 = Sangat layak Untuk mengetahui layak atau tidaknya dari segi pemasaran maka dapat dicari dengan rumus :Kelayakan usaha = Total bobot Jumlah item yang dinilai = 72/20

= 3,60 Berdasarkan hasil yang diperoleh sebesar 3,60 maka usaha sablon digital dari sisi pemasaran dikatakan layak karena masuk pada range 3,41 4,20.

2.5. Program Pemasaran a. Tingkat pelayanan Dalam memasarkan produk sablon digital kami memberikan layanan yang memuaskan melalui layanan pemesanan produk (order) baik melalui telepon atau datang langsung ke toko kami, delivery (siap antar barang) tanpa ongkos angkut untuk kriteria wilayah pemesan tertentu, memilih sendiri secara langsung produk yang kami buat/desain sendiri atau memesan produk sesuai dengan keinginan atau desain yang mereka buat masing-masing.b. Penetapan harga

Penetapan harga yang akan dilakukan adalah dengan menetapkan harga berdasarkan tingkat keberlangsungan usaha dan kesesuaian nilai produk, dimana kami mencari keuntungan yang relatif sehingga dapat menjalankan usaha secara kontinyu/berkelanjutan (going concern) untuk meningkatkan pangsa pasar. c. Kegiatan promosi

Beberapa kegiatan promosi yang dilakukan adalah melalui promosi di media masa cetak (brosur, print kertas,iklan majalah/koran), leaflet/famplet/poster dan spanduk sebagai usaha perkenalan usaha yang masih tergolong baru secara besar-besaran kepada konsumen, serta media elektronik (facebook, twitter, blog, iklan elektronik, siaran radio).

d. Kegiatan Distribusi

Untuk kegiatan distribusi, kami menggunakan armada distribusi sendiri alias milik kami sendiri seperdi sepeda motor untuk layanan siap antar produk ke tangan konsumen. BAB III

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

3.1. Aspek Organisasi Nama Perusahaan / UsahaNama usaha kami adalah Marihe Shop. Nama ini diambil dengan alasan dari makna yang terkandung dari kata Marihe itu sendiri yaitu berupa ajakan pada para konsumen untuk datang ke toko kami. Selain itu dikarenakan menurut kami nama tersebut kedengaran sangat unik dan mengandung tanya sehingga dengan demikian akan membuat semua orang merasa sangat penasaran dan ingin tahu mengenai usaha yang kami jalani dibalik keunikan nama tersebut baik dari segi produk maupun jasa yang akan kami tawarkan/berikan. Dengan demikian akan banyak para konsumen yang akan tertarik untuk menggunakan produk dan jasa kami setelah mereka mengetahui keunggulan-keunggulan dari usaha kami setelah mereka memenuhi rasa keingintahuan mereka pada usaha kami ini. Jenis UsahaUsaha ini bergerak di bidang jasa dan produk yaitu menghasilkan produk sekaligus dengan menggunakan keahlian jasa dalam bentuk kreatifitas desain produk. Peluang usaha yang kami bangun ini memiliki prospek yang sangat menjanjikan karena jenis usaha seperti ini masih tergolong baru n belum mempunyai banyak pesaing. Perusahaan yang menghasilkan produk/barang dan jasa saja saat ini sudah banyak sekali dan bertebaran pesaing dimana-mana. Dengan mengembang usaha yang mengandalkan keahlian jasa dalam membuat dan menghasilkan suatu produk akan menjadi keunikan sekaligus kekuatan baru di pangsa pasar saat ini. Nama Pemilik / PimpinanPerusahaan ini didirikan dengan modal bersama kami yang beranggotakan delapan orang sehingga dalam hal kepemilikan usaha dan harta perusahaan adalah semua anggota berhak dan mempunyai wewenang yang sama dalam menentukan dan menjalankan kebijakan dan keputusan yang dibuat dalam pengoperasian usaha ini. Namun, untuk mempermudah dan memperlancar serta agar adanya otorisasi dan jobdesk yang jelas, maka kami masing-masing menempati bidang pekerjaan sesuai dengan kompetisi kami msing-masing sebagaimana yang akan dijelaskan dalam struktur modal pada sub bagian berikutnya. Alamat Kantor dan Tempat UsahaUsaha kami ini beralamat di Jalan Srijaya Negara Bukit Besar Palembang. Untuk lebih rinci mengenai lokasi ini kami belum bisa memastikannya karena masih dalam tahap pencarian untuk menentukan tempat yang tepat dan baik dalam menjalankan usaha ini. Secara umum kami menentukan usaha ini berlokasi di sekitar lingkungan kampus Universitas Sriwijaya Bukit Besar Palembang dikarenakan alasan kestrategisan tempat yaitu dekat dengan lingkungan pendidikan seperti banyak sekolah dan universitas sehingga produk dan jasa yang akan kami berikan ini sangat dibutuhkan oleh para pelajar, mahasiswa, dan masyarakat sekitar maupun masyarakat lainnya. Selain itu karena aktivitas usaha di sekitar lingkungan tersebut tergolong hidup dan aktif karena banyak berbagai jenis usaha yang telah berkembang disana seperti usaha fotokopi, rental komputer, warnet, rumah makan, reparasi komputer dan lain-lain. Sehingga dengan demikian kami pun menginginkan hal yang sama dengan memutuskan untuk memilih tempat di kawasan tersebut agar usaha kami pun menjadi berkembang mengikuti yang lainnya. Bentuk Badan HukumUsaha kami ini belum berbentuk badan hukum dikarenakan masih sederhana, baru sekali dibuka (masih dalam tahap uji coba) dan tergolong uasaha yang baru sehingga hanya memerlukan izin untuk menjalankan usaha saja.

Struktur Organisasi

Jabatan, Jumlah Staf, Uraian Tugas, dan Sistem Penggajian JabatanDalam usaha kami ini terdapat dua pimpinan yang bertujuan agar pimpinan tersebut saling mengawasi dan saling membantu satu sama lain dalam mengawasi usaha yang dijalanka. Dengan kata lain dapat melakukan check and balance antar keduanya, sehingga tidak terjadinya kekuasaan yang hanya terfokus pada satu orang saja. Di bawah pimpinan tersebut terdapat bagian bagian pekerjaan yaitu ada enam bagian diantaranya :

Bagian persediaan yang berfungsi menjamin tersedianya persediaan bahan baku saat diperlukan dan saat kehabisan stok serta mengawasi jumlah persediaan yang ada agar berfungsi dan terpakai secara optimal sesuai yang diinginkan.

Bagian desain produk yang berfungsi mendesain produk sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pasar yang menjangkau seluruh terget pasar yang telah ditentukan yaitu mulai dari anak-anak sampai dengan orang tua.

Bagian pemasaran yang berfungsi mempromosikan usaha serta produk produk yang dihasilkan kepada masyarakat secara luas secara efisien dan efektif. Sehingga target penjulan yang diharapkan akan dapat tercapai.

Bagian penjualan yang berfungsi melayani dan menjual produk yang dihasilkan kepada konsumen baik secara langsung bertatapan dengan konsumen atau melalui via telepon dalam proses order konsumen.

Bagian keuangan yang berfungsi menyimpan dan mengatur setiap pemasukan dan pengeluaran uang. Bagian ini harus mempunyai strategi pengaturan kas berupa penetapan kas minimum yang tidak boleh digunakan sebagai cadangan kas toko.

Bagian akuntansi yang berfungsi mencatat, melakukan pembukuan setiap transaksi yang terjadi serta melaporkannya baik secara mingguan, bulanan dan tahunan sebagai dasar yang dapat membantu proses pengambilan keputusan dalam menjalankan usaha yang berkelanjutan.

Jumlah Staf

Jumlah staf yang dibutuhkan dalam usaha kami ini ada sepuluh orang yang terdiri dari kami sendiri yang beranggotakan delapan orang ditambah dengan staf tambahan sebanyak dua orang yang bertugas membantu pekerjaan setiap bagian alias sebagai pembantu umum. Uraian Tugas1. Pimpinan bertugas untuk mengawasi seluruh kegiatan operasional yang dilakukan oleh bawahannya untuk setiap bagaian bagian kegiatan yang ada dalam perusahaan tersebut.

2. Staf

Bagian Persediaan bertanggung jawab atas bahan baku yang diperlukan untuk proses produksi sehingga kegiatan proses produksi tidak terhambat dan tidak mengalami gangguan yang akhirnya berakibat pada kelangsungan usaha tersebut.

Bagian Penjualan bertanggung jawab atas produk produk jadi yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut yang akan di jual kepada para konsumen.

Bagian Pemasaran bertugas untuk memasarkan produk produk jadi yang telah dihasilkan, sehingga produk produk tersebut dapat diterima para konsumen sesuai dengan kebutuhan.

Bagian Keuangan bertugas untuk menerima dan mengeluarkan dana yang dibutuhkan untuk operasional perusahaan.

Bagian Akuntansi bertugas melakuakn kegiatan akuntansi seperti pencatatan atas transaksi, penjurnalan dan pembukuan serta pelaporan.

Bagian Desain bertugas melakukan desain terhadap produk produk yang akan di produksi dengan maksud agar produk yang akan ditawarkan kepada para konsumen tersebut dapat menarik perhatian konsumen. Hal ini ditujukan agar konsumen tidak bosan terhadap produk dan jasa yang ditawarkan.

3. Karyawan

Karyawan bertugas sebagai pembantu umum yaitu para jasa karyawan dibutuhkan pada setiap bagian jika setiap bagian memerlukan bantuan. Karyawan yang diperlukan adalah terutama yang memiliki keahlian dalam mendesain produk karena bagian ini merupakan bagian yang sangat penting yang sangat berpengaruh pada peningkatan penjualan usaha dalam hal menarik minat para konsumen terhadap produk yang ditwarkan/dijual kepada mereka. Sistem Penggajian

Dalam hal penggajian ini, baik untuk pimpinan, staf, maupun karyawan mendapatkan gaji yang diperoleh dari laba yang diterima setiap bulannya atas aktivitas operasi setelah dikurangi dengan laba ditahan yang ditentukan sebesar persentase tertentu sesuai dengan kebijakan dari semua anggota. Bagi karyawan akan mendapatkan gaji berkisar 500 ribu - 1 juta rupiah. 3.2. PerizinanUsaha ini tidak berbentuk badan hukum sehingga dalam hal perizinan hanya memerlukan perizinan dari wilayah sekitar lokasi sekitarnya (paling tidak sampai izin kecamatan / kelurahan ) disertai keterangan dari pihak RT / RW dimana usaha kita berada. 3.3. Kegiatan Pra Operasi dan Jadwal PelaksanaanKegiatan sebelum usaha dimulai (pra operasi) disertai dengan jadwal pelaksanaan yang diatur berdasarkan periode tertentu (mingguan atau bulanan) adalah sebagai berikut :KEGIATANJADWAL PELAKSANAAN

(dalam mingguan)

123456

1. Survei Pasar

2. Menyusun Rencana Usaha

3. Perizinan

4. Survei Tempat Usaha

5. Survei Mesin / Peralatan

6. Uji Coba Produksi

7. Operasional

1. Survei Pasar

Survei pasar ini dilakukan untuk mengetahui dan menganalisi baik produk maupun jasa apa saja yang telah ditawarkan oleh usaha yang sejenis dengan usaha kita sehingga kita bisa melakukan suatu inovasi atas produk produk yang sudah ada tersebut. Dengan kata lain kita bisa melakukan perbaikan atas ketidakpuasan konsumen terhadap produk dan jasa yang telah mereka terima sebelumnya dari usaha lain tersebut. Saat kita melakukan produksi, para konsumen merasa produk sesuai dengan keinginan dan kebutuhan mereka selama ini. Selain itu kami pun memperhatikan beberapa hal yaitu :

a) Segmentasi

Yang menjadi segmen dari usaha kami adalah menengah ke bawah dan ke atas.b) Targeting

Yang menjadi target kami adalah semua kalangan baik dari anak kecil sampai dengan orang tua, eksekutif muda serta retail penjual produk sablonan terutama produk sablon digital. Sehingga produk yang kami hasilkan akan bervariasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka masing-masing.

c) Positioning Targeting

Kami ingin menciptakan image atau citra perusahaan yang baik dalam hal produk yang berkualitas, pelayanan terbaik untuk para konsumen dengan harga yang pas.

2. Menyusun Rencana Usaha

Pada kegiatan ini kita harus terlebih dahulu menentukan rencana usaha kita yang sesuai dengan tujuan usaha yag hendak dicapai. Sehingga dalam pelaksanaannya tidak mengalami hambatan dikarenakan telah ada rencana yang telah dibuat secara strategis dan sistematis. Dengan demikian segala rencana tersebut tidak melenceng dari tujuan dari usaha. Adapun rencana usaha tersebut adalah sebagai berikut :

1) Rencana Operasia) Rencana penjualanb) Rencana persediaan bahan bakuc) Penjadwalan pegawai dan penggajiand) Pengawasan kualitase) Pengawasan biaya penjualan dan pemesanan2) Kebutuhan bahan operasiKebutuhan bahan baku operasi Marihe Shop dikelola oleh bagian persediaan dan nantinya akan dikoordinasikan dengan pimpinan mengenai kebutuhan bahan baku operasi yang meliputi pendanaan, jumlah produk dan kegiatan pemasaran. Untuk menjamin kelancaran pengelolan bahan baku operasi menjadi produk jadi maka dipelukan pula untuk focus pada kegiatan perawatan mesin. Dalam kegitan perawatan mesin ini kami menggunakan tenaga ahli mesin sesuai dengan mesin mesin yang kami gunakan. Perawatan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan dengan menggunakan tenaga ahli dari mitra kerja kami. 3) Perizinan

Perizinan diharuskan dilakukan agar usaha yang kita jalankan tersebut resmi dan tidak melakukan pelanggaran hukum. Untuk usaha ini pada tahap awal ini tidak berbentuk hukum dikarenakan masih sederhana dalam hal aktivitas maupun modalnya dan masih tergolong usaha yang baru didirikan.

4) Survei Tempat Usaha

Survei tempat usaha dilakukan agar lokasi usaha kita dapat dengan mudah dijangkau dan dikenal oleh para konsumen dan tempat usaha tersebut haruslah berada di lingkungan yang tepat. Maka untuk lokasi usaha ini kami memilih di Jalan Srijaya Negara Bukit Besar Palembang di sekitar lingkungan kampus Universitas Sriwijaya.5) Survei Mesin / Peralatan

Dalam suatu usaha kita harus memperhatikan hal berupa belanja modal yang akan kita lakukan. Dengan kata lain dalam pembelian aktiva harus benar benar tepat apalagi aktiva tersebut berupa mesin / peralatan untuk proses produksi. Jika kita salah mengambil keputusan maka akan berdampak pada kelanjutan perusahaan tersebut. Oleh sebab itu kita harus melakukan survei terhadap mesin / peralatan yang akan beli untuk kita gunakan. Dan kami memutuskan untuk membeli mesin / peralatan yang dijual oleh Blueray Shop yaitu sebuah perusahaan (supplier) yang menyediakan berbagai jenis mesin / perlatan yang dugunakan untuk proses sablon digital. Kami akan menjalin kerjasama mereka dalam hal penyediaan mesin dan bahan baku karena mereka merupakan mitra yang dapat kami percaya.6) Uji Coba Produksi

Uji coba produksi ini dimaksudkan dengan tujuan berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam memproduksi suatu produk. Dengan melakukan ini kita bisa mengetahui kapan sebaiknya kita mulai melakukan produksi untuk melakukan kegiatan operasional pertama kali agar sesuai dengan waktu pelaksanaan.

7) Operasional

Operasional usaha kami ini dilaksanakan pada tahun 2011 dikarenakan pada tahun ini Sumatera Selatan menjadi Tuan Rumah Sea Games. Pada saat tersebut akan kami jadikan strategi waktu yang baik dalam mengenalkan usaha, produk dan jasa kami dengan sebaik mungkin sebagai langkah awal untuk menarik para konsumen. Selain itu, ajang Sea Game nanti dapat menjadi peluang peningkatan penjualan dan perluasan usaha kami karena tentunya pada saat Sea Game nanti akan sangat dibutuhkan produk yang dapat berfungsi sebagai promosi Sea Game itu sendiri kepada semua orang dan juga dibutuhkan produk yang berfungsi untuk souvenir sebagai tanda kenangan dari ajang Sea Game agar berkesan di hati semua orang.BAB IV

ASPEK PRODUKSI4.1. Produk1. Nilai / Manfaat Produk

Dalam usaha yang kami lakukan, produk-produk yang kami jual merupakan produk yang mempunyai nilai / manfaat diantaranya :

Manfaat yang diharapkan (expected benefit), dimana produk yang kami sediakan mempunyai manfaat yang diharapkan lebih sekedar pemenuhan kebutuhan dasar, misalnya piring, sarung bantal dapat dijadikan hiasan rumah; mug dapat dijadikan koleksi bagi yang menyukai mug, dll.

Manfaat di atas harapan (augmented benefit), dimana produk yang kami sediakan mempunyai manfaat yang dapat diberikan lebih dari yang diharapkan oleh konsumen, misalnya gantungan kunci dapat menjadikan souvenir untuk acara pernikahan.

2. Kegunaan / Fungsi Produk

Disamping mempunyai nilai / manfaat yang telah dijelaskan di atas, produk yang kami sediakan mempunyai kegunaan / fungsi produk, yaitu sebagai berikut :

Shopping goods, yaitu produk-produk yang dibedakan oleh konsumen berdasarkan kualitas, harga, tren, dan gaya. Contohnya T-Shirt, mug, piring, tas dan topi. Speciality goods, yaitu produk yang mempunyai karakteristik unik dan mempunyai merek yang sudah terkenal. Misalnya liontin, pin, mug dan gantungan kunci.3. Dimensi ProdukDimensi Produk yang akan kami jual adalah sebagai berikut :

1. T-Shirt

Bahan BakuHarga Bahan BakuHarga JualBerat ItemUkuran

Katun PutihRp 18.000,-Rp 30.000,-0,21 kgS, M, L

Kaos PolyesterRp 18.000,-Rp 30.000,-0,21 kgS, M, L

Berikut contoh bahan baku dan desain produk T-Shirt yang akan kami tawarkan :

Katun Putih

Kaos Polyester

2. Gantungan Kunci

Bahan BakuHargaBahan BakuHarga JualBerat ItemDiameter

A27Rp 9.000,-Rp 15.000,-0,05 kg2,5 x 2,5 cm

A55Rp 9.000,-Rp 15.000,-0,05 kg2,3 x 2,2 cm

A56Rp 9.000,-Rp 15.000,-0,05 kg2,7 x 2,5 cm

A70Rp 9.000,-Rp 15.000,-0,05 kg2,3 x 2,2 cm

Berikut contoh bahan baku dan desain produk gantungan kunci yang akan kami tawarkan :

A27

A55

A56

A70

3. Liontin

Bentuk LiontinHarga Bahan BakuHarga JualBerat ItemDiameter

OvalRp 7.000,-Rp 10.000,-0,01 kg5 x 3 cm

BulatRp 7.000,-Rp 10.000,-0,01 kg-

KotakRp 7.000,-Rp 10.000,-0,01 kg3 x 4,5 cm

LoveRp 7.000,-Rp 10.000,-0,01 kg2 x 2 cm

Berikut contoh bahan baku dan desain produk liontin yang akan kami tawarkan :

Liontin oval

Liontin bulat

Liontin kotak

Liontin love

4. Mug

Jenis MugHarga bahan bakuHarga jualBerat itemKeterangan

Cangkir kopiRp 20.000,-Rp 30.000,-0,32 kgMendapat tatakan dan sendok

Mug bunglon fullRp 20.000,-Rp 30.000,-0,32 kgJika diisi dengan air panas maka gambar akan terlihat

Mug dalam warnaRp 20.000,-Rp 30.000,-0,42 kgMug impor dengn bagian dalam full warna, terdiri dari berbagai variasi warna.

Mug dalam warna lokalRp 20.000,-Rp 30.000,-0,30 kgMug lokal dengan bagian dalam full warna, tersedia dalam warna hitan dan ungu.

Mug list warnaRp 20.000,-Rp 30.000,-0,42 kgMug impor dengan gagang warna, terdiri dari berbagai variasi warna.

Mug loverRp 20.000,-Rp 30.000,-0,40 kgMug yang dijual sepasang.

Mug transparanRp 20.000,-Rp 30.000,-0,42 kgMug dengan bahan baku transparan.

Mug warna besarRp 20.000,-Rp 30.000,-0,30 kgMug impor dengn bagian dalam full warna, terdiri dari berbagai variasi warna.

Berikut contoh bahan baku dan desain produk mug yang akan kami tawarkan :

Mug cangkir kopi

Mug bunglon full

Mug dalam warna

Mug dalam warna lokal

Mug list warna

Mug lover

Mug transparan

Mug warna besar

5. Tas

Jenis tasHarga bahan bakuHarga jualBerat itemKeterangan

Anak-anakRp 45.000,-Rp 60.000,-0,30 kgTerdiri dari model ransel dan slempang.

DewasaRp 45.000,-Rp 60.000,-0,35 kgBerbahan jeans.

JeansRp 45.000,-Rp 60.000,-0,35 kgBerbahan jeans.

Berikut contoh bahan baku dan desain produk tas yang akan kami tawarkan :

Tas anak-anak

Tas dewasa

Tas jeans

6. Topi

Bahan BakuHarga Bahan BakuHarga JualBerat ItemKeterangan

TopiRp 12.000,-Rp 18.000,-0,04 kgBerbagai Warna

Berikut contoh bahan baku dan desain produk topi yang akan kami tawarkan :

7. Pin

Bahan BakuHarga Bahan BakuHarga JualBeratKeterangan

Pin bros 75Rp 2.000,-Rp 3.000,-2 kgUkuran 75, untuk pembelian min 100 pcs

Pin kacaRp 2.000,-RP 3.000,-2,1 kgDilengkapi dg kaca dibag.belakang, untuk pembelian min 100 pcs

Pin kaki tangan 5BRp 3.000,-Rp 4.000,-1,2 kgUntuk pembelian 50 pcs

Pin bros 75

Pin kaca

Pin kaki tangan 5B

4.2. Proses produksiBahan utama yang digunakan dalam menjalankan usaha sablon digital kami yaitu berasal dari supplier Blueray Shop antara lain berbagai macam bahan T-Shirt, bentuk mug, gantungan kunci, pin dan liontin, berbagai bentuk dan ukuran tas dan topi. Adapun mesin yang kami gunakan yaitu mesin 4 in 1 dimana satu mesin dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses produk sablon.Secara umum proses sablon digital dalam memproduksi barang jadi digambarkan sebagai berikut :

Sablon Digital adalah proses untuk transfer partikel-partikel warna ke atas bahan-bahan baku yang bisa menyerap panas dalam tingkat yang tinggi. Biasanya digunakan untuk mencetak ke textil, keramik, gelas, ataupun logam, dan lainnya.Bisakah kita transfer gambar ke plastik? Pertama-tama kita harus mengerti bahwa proses pemindahan gambar anda ke bahan baku, diperlukan proses transfer panas yang menggunakan mesin press supaya gambar tersebut bisa mengikat ke coating bahan baku tersebut. Jadi jawabannya bisa saja apabila bahan plastik tersebut bisa tahan panas setinggi 150 derajat celcius. Printer yang sangat cocok untuk digunakan untuk proses sablon digital adalah printer Epson karena teknologi headnya yang sangat baik, kepekatan hasil print, dan biayanya yang murah. Printer Epson adalah satu-satunya printer yang menggunakan teknologi micropiezo yaitu teknologi yang menyemprotkan tinta ke atas media yang di cetak daripada memanaskan gelembung udara yang digesek langsung ke kertas. Dengan cara disemprotkan dikertas itu, tinta tidak panas, karena kalau tinta sublimasi terkena panas maka akan bereaksi dan berubah secara langsung.

Dalam proses sablon digital menggunakan printer inkjet, cairan tinta itu adalah sebagai pembawa bahan pewarna tersebut. Cairan akan tetap berada dikertas ketika proses transfer terjadi dari kertas ke bahan baku. Hasil cetakan sablon digital ke kertas akan terlihat sangat pucat apabila dibandingkan dengan hasil akhir ke bahan baku tersebut.Tinta sablon digital akan langsung menempel ke bahan-bahan tekstil seperti polyester, hijet, tc, ataupun satin. Tapi apabila anda ingin mencetak ke bahan katun, maka diperlukan kertas transfer khusus. Gambar yang tercetak ke bahan katun akan jauh lebih terang apabila dibandingkan gambar yang tercetak ke bahan baku polyester, hijet, tc, ataupun satin, tetapi hasil cetaknya tidak akan tahan selama hasil cetak di atas bahan baku polyester, hijet, tc, ataupun satin.

Ketika gambar anda sudah ditransfer, maka hasil itu akan menjadi bahan permanen di bahan baku tersebut, walaupun anda bisa mencopotnya dengan cara apapun, maka kemungkinan besar bahan baku tersebut akan ikut rusak.

Adapun proses pendesainan produk sablon digital Marihe Shop ada dua pembagian, yaitu :

1. Proses desain sendiri

Dalam proses ini, produk yang dihasilkan produk yang telah tersedia di toko yang telah didesain sebelumnya oleh bagian desain produk2. Proses pesain pesanan pelanggan

Dalam proses ini, produk yang dihasilkan merupakan desain yang dibuat sendiri oleh kosumen sesuai dengan keinginan dan kebutuhan mereka..4.3 Kapasitas produksiPerencanaan kapasitas produksi yang akan kami lakukan pada awal bulan pertama operasi dijalankan yaitu sebanyak 350 unit dengan rincian T-Shirt 50 item, gantungan kunci 50 item, liontin 50 item, tas 50 item, pin 50 item, mug 50 item, dan topi 50 item.

Untuk perencanaan strategis, kami memproyeksikan kapasitas dilakukan dalam jangka minimal 3 bulan ke depan, sesuai dengan rencana produksi sebagai berikut :TahunTotal PersediaanRencana Produksi (dalam unit)Sisa Persediaan

1400 unit350 unit50 unit

2450 unit400 unit50 unit

3600 unit500 unit100 unit

4.4. Evaluasi Lokasi

Lokasi yang akan kami pilih untuk mendirikan usaha sablon digital adalah di sekitar lingkungan kampus Universitas Sriwijaya yang terletak di jalan Srijaya Negara Bukit Besar Palembang. Tempat ne merangkap sebagai tempat dilakukannya operasi usaha dan kantor usaha.4.5. Sarana Dan Prasarana

Sarana yang akan kami gunakan untuk menunjang kegiatan usaha kami adalah dengan memanfaatkan Machine Teller dan komputer, seperangkat sofa, meja, kursi, rak untuk tempat meletakkan produk sablon, kendaraan pribadi (sepeda motor) dan lain-lainnya. Sedangkan untuk prasarana penunjang seperti instalansi listrik, air dan telepon adalah tidak kami perlukan karena kami menyewa ruko yang telah disediakan fasilitas-fasilitas tersebut.4.6. Tenaga ahli dan tenaga biasa

Tenaga ahli yang kami pekerjakan untuk menunjang kelancaran usaha sablon digital kami adalah tenaga ahli desain grafis untuk membantu proses desain produk, sedangkan untuk tenaga biasa yang kami gunakan adalah wiraniaga untuk membantu keseluruhan pekerjaan yang diperlukan dalam usaha.

4.7. Bahan Bahan Utama

Bahan utama yang digunakan dalam menjalankan usaha sablon digital antara lain berbagai macam bentuk dan ukuran serta kualitas yang baik dan berkualitas yang kami peroleh dari supplier terpercaya kami yaitu Blueray Shop.4.8. Mesin dan PeralatanNama Mesin / PeralatanMerkJumlah UnitHargaJumlah Harga

1. Mesin 4 in 11Rp 4.500.000Rp 4.500.000

2.Printerdansistem tintasublimtotal 400 mlEpson T11 (4 warna)Rp 1.190.000Rp 1.190.000

3. Komputer+Mesin Teller1Rp 3.000.000Rp 3.000.000

Total Pembelian Mesin / PeralatanRp 8.690.000

Mesin 2 in 1 dan printer dengan sistem sublim total 400 ml merupakn seperangkat mesin utama yang dperlukan dalam usaha sablon digital dengan estimasi umur manfaat ekonomis adalah lima tahun. Sedangkan komputer + mesin teller merupakan peralatan yang diperlukan dengan estimasi masa umur manfaat ekonomis adalah sama yaitu lima tahun.Berikut gambar mesin 4 in 1 ysng sepaket langsung dengan printer sistem sublim 40 ml yang akan kami gunakan untuk menjalankan usaha ini :

BAB VASPEK KEUANGAN5.1. Kebutuhan Dana Investasi a. Biaya pra operasi

Biaya pra operasi mencapai Rp 11.190.000,- yang digunakan untuk proses memulai noperasi usaha yaitu pembelian peralatan, mesin, dan perlengkapan yang digunakan untuk memulai kegiatan operasi perusahaan.

b. Modal kerja

Modal kerja digunakan untuk membiayai seluruh aktiva lancar yang akan kami perlukan dalam menghasilkan produk sablon digital kami adalah mencapai Rp 8.935.000,-

c. Total Kebutuhan Dana Investasi

Jadi, total kebutuhan dana investasi yang kami perlukan untuk memulai usaha ini adalah sebesar Rp 20.125.000,- yang merupakan penjumlahan dari biaya pra operasi (a) + total modal kerja (b).5.2. Rencana Pembelanjaan dan Sumber Dana a. Modal sendiri

Modal sendiri (Rp 3.000.000 x 8 orang)

Rp 24.000.000,-

Modal Sendiri adalah modal yang didapat dari pengumpulan dana dari setiap anggota. Dalam hal ini terdapat 8 orang anggota yang mendirikan perusahaan ini dimana masing masing anggota memberikan kontribusi sebesar Rp 3.000.000,-

b. Pinjaman bank

Pinjaman dari bank

Rp 6.000.000,-

Tambahan dana diperoleh dari pinjaman kepada pihak Bank sebesar Rp 6.000.000 yang difungsikan sebagai cadangan untuk motif berjaga jaga.

5.3. Rencana Kebutuhan Dana a. Aset Tetap Sofa, 1 set Rp 1.000.000

Keranjang tas buah, 10 buah Rp 200.000

Komputer dan Machine Teller Rp 3.000.000

Rak kayu kecil 3 buah @Rp 100.000 Rp 300.000

Etalase 2 buah ukuran 1 meter @Rp 500.000 Rp 1.000.000

Mesin Press 4-in-1 Rp 4.500.000

Printer Epson T11 (4 warna) dan sistem tinta sublim total 400 ml Rp 1.190.000

Jumlah Aktiva Tetap Rp 11.190.000

b. Aset Lancar Kas Rp 5.000.000

Persediaan terdiri dari :

Persediaan barang dalam proses

20 helai Kaos T-Shirt @Rp 18.000 Rp 360.000

20 buah Pin @Rp 2.500 Rp 50.000

20 buah Gantungan Kunci @Rp 9.000 Rp 180.000

20 buah Liontin @Rp 7.000 Rp 140.000

20 buah Topi @Rp 12.000 Rp 240.000

20 buah Tas @Rp 45.000 Rp 900.000

20 buah Mug @Rp 20.000 Rp 400.000

Persediaan barang jadi

10 helai Kaos T-Shirt @Rp 30.000 Rp 300.000

10 buah Pin @Rp 3.500 Rp 35.000

10 buah Gantungan Kunci @Rp 15.000 Rp 150.000

10 buah Liontin @Rp 10.000 Rp 100.000

10 buah Topi @Rp 18.000 Rp 180.000

10 buah Tas @Rp 60.000 Rp 600.000

10 buah Mug @Rp 30.000 Rp 300.000

Jumlah Aktiva Lancar Rp 8.935.000

Jumlah Aktiva Rp 20.125.000

5.4. Proyeksi Keuangan a. Proyeksi Pendapatan

Pendapatan per hari Rp 300.000

Pendapatan per bulan Rp 9.000.000

Pendapatan per tahun Rp 108.000.000

Pada proposal ini diproyeksikan pendapatan per hari sebesar Rp 300.000 dan pendapatan per bulan Rp 9.000.000 dengan asumsi penjualan per hari konstan.

b. Proyeksi Biaya per Bulan Gaji karyawan

- 1 pembantu desainer Rp 1.000.000/bln Rp 1.000.000

- 1 pelayan toko Rp 500.000/bln Rp 500.000

Biaya sewa ruko/bulan (Rp 10.000.000/12) Rp 833.000

Biaya depresiasi mesin (( Rp 8.690.000/5):12) Rp 144.833

Biaya listrik Rp 500.000

Biaya promosi Rp 800.000

Biaya telepon Rp 400.000

Biaya dekorasi bangunan Rp 400.000

Jumlah Biaya Rp 4.577.833

Pengeluaran biaya perusahaan dirinci dalam waktu per bulan. Untuk menentukan biaya depresiasi mesin, diasumsikan masa manfaat mesin adalah 5 tahun dan metode depresiasi yang digunakan adalah metode garis lurus.

c. Proyeksi Rugi / Laba

Perhitungan rugi / laba yaitu didapat dengan menghitung selisih dari pendapatan dengan pengeluaran selama 1 bulan.

Laba / Rugi = Pendapatan Pengeluaran

= Rp 9.000.000 Rp 4.577.833= Rp 4.422.167Dengan demikian laba yang diperoleh per bulan dalam penjualan produk sablon kami adalah sebesar Rp 4.422.167. Dari jumlah ini akan disisihkan untuk laba ditahan dalam rangka penyediaan dana untuk perkembangan atau perluasan usaha selanjutnya sebesar persentase tertentu yang ditetapkan berdsarkan kesepakatan bersama anggota.d. Proyeksi Kemampuan Pelunasan Hutang

Hutang dilunasi dalam jangka waktu 10 tahun dengan bungan 12 % per tahun.

e. Perhitungan Kelayakan Usaha

1. Dengan metode Payback Periode

Adalah periode waktu yang diminta untuk arus kas komulatif yang diharapkan dari proyek pengembangan usaha sehingga sama dengan arus keluar kas awal. Jika payback period yang dihitung lebih rendah dari payback period maksimal yang diterima, maka proposal dapat diterima.

Payback Period = _Investasi x 1 tahun Arus Cash Inflow

= (Rp 20.125.000 / (Rp 45.106.103 + Rp 1.738.000))x1 tahun

= (Rp 20.125.000 / Rp 46.844.103 ) x 1 tahun

= 0,429616509 x 12 bulan

= 5,155398108 bulan

= 5,2 bulan Keterangan :

Total Investasi

= Rp 20.125.000 Arus Cash Flow

= EAT + Depreasiasi Depresiasi

= Rp 1.738.000 per tahun

= diperoleh dari total depresiasi Keuntungan bersih per tahun = Omset per tahun biaya operasional

= (Rp 9.000.000 Rp 4.577.833) x 12 bulan= Rp 53.066.004 Misalkan usaha tersebut setelah dikurangi pajak 15 % adalah

EAT= Rp 53.066.004 (15% x Rp 53.066.004)EAT= Rp 45.106.103Karena hasil dari perhitungan payback period (5,2 bulan) lebih rendah dari payback period maksimal (asumsi 1 tahun), maka proyek pengembangan usaha ini layak untuk diterima.2. Dengan metode Internal Rate of Return

Yaitu dengan membandingkan Rata rata EAT dengan Rata- rata Investasi

Misalkan pendapatan per tahun adalah sebagai berikut :

TahunEAT

1Rp 45.106.103

2Rp 50.000.000

3Rp 53.000.000

TotalRp148.106.103

Rata rata EAT

= Rp 49.368.701Rata rata Investasi

= Rp 20.125.000 / 2

= Rp 10.062.500

IRR

= (Rp 49.368.701 / Rp 10.062.500)

= 4,906206311 x 100 %

IRR

= 490,62 %

Karena hasil perhitungan IRR (490,62 %) lebih besar dari tingkat pengembalian yang diminta (asumsi 100%), maka proyek pengembangan sistem ini layak untuk diterima.

3. Dengan metode Net Present Value (NPV) Adalah nilai sekarang dari arus kas bersih proyek investasi dikurang kas arus keluar kas awal. Jika NPV dari proyek pengembangan usaha 0, maka proyek diterima atau NPV arus masuk kas melebihi nilai sekarang arus keluar kas. EAT + DepresiasiDiskon Faktor 20%NPV

Rp 46.844.1030,833Rp 39.021.138

Rp 51.738.0000,6944Rp 35.926.867

Rp 54.738.0000,5787Rp 31.676.881

TotalRp 106.624.886

Jika NPV > 0 Usulan proyek diterima (positif)

Jika NPV < 0 Usulan proyek ditolak (negatif)

Jika NPV = 0 Nilai perusahaan tetap dan perlu pertimbangan lagi

NPV = Rp 106.624.886 - Rp 20.125.000= Rp 86.499.886 Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam usaha sablon digital kami ini dapat dikatakan layak karena hasil dari NPV positif yaitu sebesar Rp 86.499.886.4. Dengan metode Profitabilitas Indeks (PI)Adalah rasio dari nilai sekarang arus kas bersih di masa depan terhadap arus keluar kas awal sepanjang indeks keuntungan 1, maka proposal investasi dapat diterima.

YearBenefitCostCash FlowPVIF (20%)PV

020.125.000(20.125.000)0,8333(16.770.163)

1108.000.00054.933.99653.066.0040,694436.849.033

2110.000.00060.000.00050.000.0000,578728.935.000

PI

=(Rp 5.875.776+ Rp 5.339.264) / Rp 5.170.000

=Rp 11.215.040 / Rp 5.170.000

Keterangan : Angka - angka yang dibuat di atas merupakan asumsi saja yang diperkirakan dengan sewajarnya. Angka angka tersebut dinyatakan dalam rupiah selama jangka waktu untuk satu tahun.

PI

=(Rp 36.849.033 + Rp 28.935.000) / Rp 16.770.163

=Rp 65.784.033 / Rp 16.770.163

=3,92

Karena hasil perhitungan PI (3,92) lebih besar dari 1, berarti tingkat keuntungan relatifnya cukup besar juga. Oleh karena itu, proyek pengembangan usaha ini layak untuk diterima.

BAB VIASPEK EKONOMI DAN SOSIAL

6.1. Penyerapan Tenaga KerjaUsaha ini bergerak di bidang barang dan jasa yaitu sekaligus mengandalkan keahlian jasa dalam mendesain produk terhadap produk yang dijual. Peluang usaha yang kami bangun ini memiliki prospek yang sangat menjanjikan di masa mendatang karena jenis usaha seperti ini masih tergolong baru dalam pasar sehingga jumlah pesaing masih sangat kecil. Kebanyakan dari operasi usaha saat ini adalah hanya menghasilkan produk saja atau jasa saja. Dengan hasil survei seperti itulah kami melakukan termotivasi tinggi untuk menjalankan usaha ini dengan sedikit modal nekat dan berani. Dengan prospek yang begitu menjanjikan ini, maka usaha ini tentunya akan memberikan kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja sehingga mengurangi tingkat pengangguran dalam masyarakat.

6.2. Dampak Terhadap Lingkungan MasyarakatPengaruh / dampak dari keberadaan usaha kami ini, yaitu :1) Adanya peningkatan ekonomi masyarakat khususnya para karyawanDengan adanya pekerjaan tersebut otomatis baik bagi kami sendiri maupun bagi karyawan yang kami pekerjakan akan mendapatkan imbalan berupa gaji sehingga ekonomi masyarakat sekitar akan menjadi meningkat seiring dengan meningkatnya atau berkembangnya usaha kami ini. Dengan kata lain, pendapatan masyarakat akan meningkat yang akan berdampak langsung terhadap pendapatan per kapita dan pendapatan nasional. 2) Adanya kesempatan lowongan lapangan pekerjaan baru

Semakin banyak usaha baru didirikan dalam masyarakat maka akan menyerap atau menarik tenaga kerja yang sangat banyak pula sehingga akan terdapat lowongan pekerjaan baru yang berakibat terhadap turunnya angka pengangguran masyarakat.6.3. Dampak Terhadap Industri LainSelain memberikan dampak langsung terhadap lingkungan masyarakat, keberadaan usaha kami ini pun akan memberikan dampat terhadap industri lain, seperti :1) Meningkatnya persainganDengan banyaknya usaha usaha yang sama / sejenis maka hal ini akan mempengaruhi usaha usaha lain untuk bersaing. Hal itu dimaksudkan agar usaha mereka tidak kalah dengan usaha dari pesaingnya yang akan berdampak pada kelanjutan usaha mereka. Dengan banyaknya pesaing akan mempengaruhi para produsen untuk sekreatif mungkin menciptakan produk dan jasa yang dapat menarik perhatian para konsumen.

2) Meningkatnya permintaaan terhadap bahan baku untuk para pemasokDengan banyaknya usaha sejenis ini, maka permintaan akan bahan baku akan meningkat dikarenakan banyaknya permintaan dari para usaha usaha tersebut.BAB VII

KESIMPULAN7.1. Kesimpulan Dari hasil analisis beberapa faktor dan aspek, baik dari aspek pemasaran, aspek organisasi, aspek produksi, aspek keuangan sampai dengan aspek ekonomi dan sosial, ternyata usaha sablon digital mampu memberikan hasil yang baik dan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Terlebih ketika ada dukungan dari prospek peluang usaha ke depan yang sangat menjanjikan karena sedikitnya atau bahkan tidak ada pesaing yang cukup potensial. Selain itu dikarenakan dengan adanya dukungan perkembangan zaman yang segala sesuatunya membutuhkan jasa dan produk berkualitas dengan proses yang cepat dan dengan harganya terjangkau. Dengan demikian, kondisi tersebut memberikan peluang yang baik untuk dibidik dijadikan peluang usaha. Dan pada akhirnya, peluang tersebut memberikan rasa optimis bagi kami untuk menjalankan usaha ini.

7.2. Saran Dalam menjalankan usaha sablon digital, yang perlu untuk diperhatikan adalah mengenai bagaimana menjaga stabilitas pasokan bahan baku yang berkualitas agar tingkat kepuasan pelanggan dan konsumen tetap terjaga, bagaimana memilih konsumen yang tepat dan terpercaya dalam memasok bahan baku serta bagaimana mencari segmen yang tepat dalam usaha menghasilkan dan mengembangkan produk sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pasar. Penentuan lokasi juga menentukan dalam memasarkan produk sablon digital.

Pimpinan

Pimpinan

Bag. Desain

Bag. Akuntansi

Bag. Keuangan

Bag. Pemasaran

Bag. Penjualan

Bag. Persediaan

Karyawan

Karyawan