7/24/2019 fieldtrip geodas

1/11

1.2.6 Batuan Metamorf

Kata metamorfosa berasal dari bahasa Yunani, yaitu metamorphism dimana meta

yang artinya berubah dan morph yang artinya bentuk. Dengan demikian pengertian

metamorfosa dalam geologi adalah merujuk pada perubahan dari kelompok mineral dan

tekstur batuan yang terjadi dalam suatu batuan yang mengalami tekanan dan temperatur yang

berbeda dengan tekanan dan temperatur saat batuan tersebut pertama kalinya terbentuk. Sebagai

catatan bahwa istilah diagenesa juga mengandung arti perubahan yang terjadi pada batuan

sedimen. anya saja proses diagenesa terjadi pada temperatur dibawah !""# $ dan tekanan

dibawah %"" &'a (&'a ) &ega 'ascal* atau setara dengan tekanan sebesar %""" atmosfir,

sedangkan metamorofsa terjadi pada temperatur dan tekanan diatas diagenesa. +atuan yang

dapat mengalami tekanan dan temperatur diatas %"" &pa dan !""# $ umumnya berada pada

kedalaman tertentu dan biasanya berasosiasi dengan proses tektonik, terutama di daerah

tumbukan lempeng atau ona subduksi. +atas atas antara proses metamorfosa dan pelelehan

batuan masih menjadi pertanyaan hingga saat ini. Sekali batuan mulai mencair, maka proses

perubahan merupakan proses pembentukan batuan beku. +atuan metamorf adalah batuan yang

terbentuk dari batuan asal (batuan beku, sedimen, metamorf* yang mengalami perubahan

temperatur(-*, tekanan ('*, atau -emperatur (-* dan -ekanan ('* secara bersamaan yang

berakibat pada pembentukan mineral mineral baru dan tekstur batuan yang baru. +erikut ini

adalah tipe / tipe dari batuan metamorf.0. &etamorfosa Kataklastik adalah metamorfosa yang diakibatkan oleh deformasi mekanis,

seperti yang terjadi pada dua blok batuan yang mengalami pergeseran satu dan lainnya

disepajang suatu ona sesar 1 patahan. 'anas yang ditimbulkan oleh gesekan yang terjadi

disepanjang ona patahan inilah yang mengakibatkan batuan tergerus dan

termetamorfosokan disepanjang ona ini. &etamorfosa kataklastik jarang dijumpai dan

biasanya menyebaran terbatas hanya disepanjang ona sesar.

!. &etamorfosa +urial adalah metamorfosa yang terjadi apabila batuan sedimen yang berada

pada kedalaman tertentu dengan temperaturnya diatas %""# $ serta absennya tekanan

diferensial. 'ada kondisi tersebut maka mineral mineral baru akan berkembang, akan tetapi

batuan tampak seperti tidak mengalami metamorfosa. &ineral utama yang dihasilkan dalam

kondisi tersebut adalah mineral eolite. &etamorfosa burial umumnya saling o2erlap dengan

7/24/2019 fieldtrip geodas

2/11

diagenesa dan akan berubah menjadi metamorfosa regional seiring dengan meningkatnya

tekanan dan temperatur.

%. &etamorfosa Kontak adalah metamorfosa yang terjadi didekat intrusi batuan beku dan

merupakan hasil dari kenaikan temperatur yang tinggi dan berhubungan dengan intrusi

batuan beku. &etamorfosa kontak hanya terjadi disekeliling intrusi yang terpanaskan oleh

magma dan bagian kontak ini dikenal sebagai aureole metamorphic. Derajat metamorfosa

akan meningkat kesegala arah kearah luar dari tubuh intrusi. &etamorfosa kontak biasanya

dikenal sebagai metamorfosa yang bertekanan rendah dan temperatur tinggi dan batuan yang

dihasilkan seringkali batuan berbutir halus tanpa foliasi dan dikenal sebagai hornfels .

3. &etamorfosa 4egional adalah metamorfosa yang terjadi pada wilayah yang sangat luas

dimana tingkat deformasi yang tinggi dibawah tekanan diferensial. &etamorfosa jenis ini

biasanya akan menghasilkan batuan metamorf dengan tingkat foliasi yang sangat kuat,seperti Slate, Schists, dan 5neisses. -ekanan diferensial berasal dari gaya tektonik yang

berakibat batuan mengalami tekanan (kompresi*, dan tekanan ini umumnya berasal dari dua

masa benua yang saling bertumbukan satu dengan lainnya. Dengan demikian dapat

dikatakan bahwa batuan metamorfosa regional terjadi pada inti dari rangkaian pegunungan

atau pegunungan yang mengalami erosi. asil dari tekanan kompresi pada batuan yang

terlipat dan adanya penebalan kerak dapat mendorong batuan kearah bagian bawah sehingga

menjadi lebih dalam yang memiliki tekanan dan temperatur lebih tinggi.

1.2.7 Stratigrafi

Stratigrafi merupakan salah satu cabang dari ilmu geologi, yang berasal dari bahasa 6atin, Strata

(perlapisan, hamparan* dan 5rafia (memerikan, menggambarkan*. 7adi pengertian stratigrafi

yaitu suatu ilmu yang mempelajari tentang lapisan lapisan batuan serta hubungan lapisan batuan

itu dengan lapisan batuan yang lainnya yang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan tentang

sejarah bumi.

'489S8' '489S8' D:S:4 S-4:-854:;8

'rinsip prinsip yang digunakan dalam penentuan urut urutan kejadian geologi adalah sebagai

berikutriginal ori ontality*

'rinsip ini menyatakan bahwa material sedimen yang dipengaruhi oleh gra2itasi akan

membentuk lapisan yang mendatar (hori ontal*. 8mplikasi dari pernyataan ini adalah lapisan

lapisan yang miring atau terlipatkan, terjadi setelah proses pengendapan.

'engecualian