Fibroadenoma Mammae

16
MUHAMMAD EKO ANDARU Fibroadenoma mammae Pembimbing : dr. Widyanti Soewoto, Sp.B (K) ONK

description

FAM

Transcript of Fibroadenoma Mammae

Page 1: Fibroadenoma Mammae

MUHAMMAD EKO ANDARU

Fibroadenoma mammae

Pembimbing : dr. Widyanti Soewoto, Sp.B (K) ONK

Page 2: Fibroadenoma Mammae

Definisi

Fibroadenoma mammae (FAM) adalah tumor jinak payudara yang paling sering terjadi pada wanita,yang berasal dari jaringan fibrosa (mesenkim) dan jaringan glanduler (epitel).

Secara histologi :

- Intracanalicular FAM → FAM yang dibentuk dari pemecahan antara stroma fibrosa yang mengandung serat jaringan epitel

Page 3: Fibroadenoma Mammae

Anatomi Payudara Dasar : dinding dada, antara

kosta 2 dan 6 Medial : garis vertikal pada tepi

lateral sternum Lateral : garis tengah aksilla PARENKHIM

15-20 lobus kelenjar payudara yang berasal dari tubulus dan alveolus.

STROMA Terdiri dari jar.ikat dan lemak,

semakin tua maka jar.ikat akan diubah menjadi lemak.

Page 4: Fibroadenoma Mammae

ANATOMI PAYUDARA

Batas : Sup : iga II/III ( sub-clavicula ) Inf : Lipatan infra mamari ( iga VI/VII ) Med: garis parasternal Lat : garis aksila anterior/medius

gambarQSM

QIM

QSL

QIL

QC

dextra

Page 5: Fibroadenoma Mammae

Breast profile: A ducts B lobules C dilated section of duct to

hold milk D nipple E fat F pectoralis major muscle G chest wall/rib cage

Enlargement: A normal duct cells B basement membrane C lumen (center of duct)

Page 6: Fibroadenoma Mammae

ANATOMI PAYUDARA

ALIRAN DARAH Rami perforantes a.mammaria interna Cabang a.intercostalis Cabang a.aksilaris.

ALIRAN LYMPHE Aliran utama : Grup kelenjar aksila

Berg level I, II, III. Kelanjar interpektoralis : rotter’s group

Page 7: Fibroadenoma Mammae

Vaskularisasi Berasal dari :

1. arteri mammaria interna cabang dari arteri subklavia

2. arteri aksillaris dengan cabangnya: a. thorakoakromialis, a.thorakalis lateralis, dan a. subskapularis yang bercabang menjadi a. thorakalis dorsalis

3. arteri interkostalis III, IV, V, yang merupakan cabang dari aorta

Aliran darah vena mengikuti arteri

Page 8: Fibroadenoma Mammae

Aliran limfe

1. KGB aksilla: terdiri dari 3 grup yaitu:

Level I : lateral m.pektoralis minor

Level II: posterior m.pektoralis minor

Level III: medial m. pektoralis minor

2. KGB interpektoral (Rotter)

3. KGB mammaria interna dan mediastinum anterior

4. KGB supraklavikula

5. Mamma dan regional kontralateral

6. Infra diafragmatika

Page 9: Fibroadenoma Mammae

- Pericanalicular FAM → FAM yang menyerupai kelenjar atau kista yang dilingkari oleh jaringan epitel pada satu atau banyak lapisan.

FAM → letaknya di batasi dengan jaringan mammae oleh suatu jaringan penghubung

Page 10: Fibroadenoma Mammae

FAM di bedakan menjadi 3 macam :

1. Common FAM

2. Giant FAM ( umumnya uk > 5 cm)

3. Juvenile FAM → pada remaja

Page 11: Fibroadenoma Mammae

Etiologi dan epidemologi

Penyebab FAM : belum pasti → di hub. dengan hormon estrogen.

FAM membesar pada saat mens atau hamil FAM biasanya terjadi pasa usia muda →

umumnya pada usia 15-25 thn, < 5% terjadi pada usia di atas 50 thn

Page 12: Fibroadenoma Mammae

Diagnosis

FAM dapat di diagnosis dengan 3 cara yaitu:

1. Pemeriksaan fisik

2. USG

3. FNAB

Page 13: Fibroadenoma Mammae

Pemeriksaan Fisik

• Benjolan bulat atau oval• Batas tegas• Permukaan rata• Padat kenyal mobile• Tidak ada tanda invasi metastase • Singel/multiple• Perbesaran berjalan lambat

Page 14: Fibroadenoma Mammae

Teknik Operasi

• Posisi supine dalam GA.• Disinfeksi beri marker di atas

tumor.• Fiksasi benjolan di antara

telunjuk dan ibu jari.

Page 15: Fibroadenoma Mammae

• Incisi tepat diatas massa searah dengan garis Langer.

• Diseksi kearah tumor• Lakukan eksisi evaluasi • Kontrol perdarahan.• Luka operasi dijahit lapis

demi lapis.• Tumor→PA

Page 16: Fibroadenoma Mammae

Terimakasih