fenomena & kerangka teori

4
8/19/2019 fenomena & kerangka teori http://slidepdf.com/reader/full/fenomena-kerangka-teori 1/4 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MOTIVASI KERJA PERAWAT PELAKSANA DI RS X PADANG 2016  Menurut WHO, kanker adalah istilah umum untuk satu kelompok besar  penyakit yang dapat mempengaruhi setiap bagian dari tubuh. Istilah lain yang digunakan adalah tumor ganas dan neoplasma. Salah satu fitur mendefinisikan kanker adalah pertumbuhan sel-sel baru secara abnormal yang tumbuh melampaui batas normal, dan yang kemudian dapat menyerang bagian sebelah tubuh dan menyebar ke organ lain.Proses ini disebut metastasis. Metastasis merupakan penyebab utama kematian akibat kanker WHO, !""#$. %erbagai modalitas terapi telah diterapkan pada pengobatan kanker, diantaranya pembedahan, kemoterapi, radioterapi, manipulasi hormon, imunoterapi dan terapi gen. &erapi modalitas ini dapat diberikan secara terpisah, tetapi pada kondisi tertentu beberapa terapi dapat dikombinasikan Ignata'icius ( Workman, !"")$. Kemoterapi adalah penggunaan obat-obatan sitotoksik dalam terapi kanker. Hal ini merupakan salah satu dari beberapa modalitas penyembuhan kanker (yang lain adalah pembedahan, radiasi dan bioterapi) untuk penyembuhan, kontrol atau sebagai terapi paliatif (Otto, 2001). *fek Samping +emoterapi Obat sitotoksik menyerang sel-sel kanker yang sifatnya cepat membelah. amun, terkadang obat ini uga memiliki efek pada sel-sel tubuh normal yang uga mempunyai sifat cepat membelah seperti rambut, mukosa, sumsum tulang, kulit dan sperma. Obat ini uga dapat bersifat toksik pada beberapa organ seperti antung, hati, ginal dan sistem saraf bdulmuthalib, !"")$. Perry ( /arbo 0#12$ dalam %urke, et al. 0##3$ membagi efek samping kemoterapi  berdasarkan 4aktu teradinya geala, yaitu immediate onset, early onset, delayed onset dan late onset. 

Transcript of fenomena & kerangka teori

Page 1: fenomena & kerangka teori

8/19/2019 fenomena & kerangka teori

http://slidepdf.com/reader/full/fenomena-kerangka-teori 1/4

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MOTIVASI

KERJA PERAWAT PELAKSANA DI RS X PADANG 2016

  Menurut WHO, kanker adalah istilah umum untuk satu kelompok besar 

 penyakit yang dapat mempengaruhi setiap bagian dari tubuh. Istilah lain yang

digunakan adalah tumor ganas dan neoplasma. Salah satu fitur mendefinisikan kanker 

adalah pertumbuhan sel-sel baru secara abnormal yang tumbuh melampaui batas

normal, dan yang kemudian dapat menyerang bagian sebelah tubuh dan menyebar ke

organ lain.Proses ini disebut metastasis. Metastasis merupakan penyebab utama

kematian akibat kanker WHO, !""#$.

%erbagai modalitas terapi telah diterapkan pada pengobatan kanker,

diantaranya pembedahan, kemoterapi, radioterapi, manipulasi hormon, imunoterapi

dan terapi gen. &erapi modalitas ini dapat diberikan secara terpisah, tetapi pada

kondisi tertentu beberapa terapi dapat dikombinasikan Ignata'icius ( Workman,

!"")$.

Kemoterapi adalah penggunaan obat-obatan sitotoksik

dalam terapi kanker. Hal ini merupakan salah satu dari beberapa

modalitas penyembuhan kanker (yang lain adalah pembedahan,

radiasi dan bioterapi) untuk penyembuhan, kontrol atau sebagai

terapi paliatif (Otto, 2001).

*fek Samping +emoterapi Obat sitotoksik menyerang sel-sel kanker yang

sifatnya cepat membelah. amun, terkadang obat ini uga memiliki efek pada sel-sel

tubuh normal yang uga mempunyai sifat cepat membelah seperti rambut, mukosa,

sumsum tulang, kulit dan sperma. Obat ini uga dapat bersifat toksik pada beberapaorgan seperti antung, hati, ginal dan sistem saraf bdulmuthalib, !"")$. Perry (

/arbo 0#12$ dalam %urke, et al. 0##3$ membagi efek samping kemoterapi

 berdasarkan 4aktu teradinya geala, yaitu immediate onset, early onset, delayed

onset dan late onset. 

Page 2: fenomena & kerangka teori

8/19/2019 fenomena & kerangka teori

http://slidepdf.com/reader/full/fenomena-kerangka-teori 2/4

Moti'asi merupakan suatu penggerak dari dalam hati seseorang untuk 

melakukan atau mencapai sebuah tuuan Susatyo ( rita, !"0!$. Moti'asi

merupakan seluruh dorongan, keinginan, hasrat dan tenaga penggerak atau

dorongan lainnya yang berasal dari dalam indi'idu untuk melakukan suatu

tondakan. Moti'asi memberi tuuan dan arah kepada perilaku indi'idu hmadi,

!""5$.

Moti'asi bagi pera4at sangat penting karena moti'asi adalah hal yang

menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung prilaku manusia supaya mau bekera

giat dan antusias mencapai hasil optimal Sembel, !"0"$.

Pada saat sekarang ini, banyak terlihat peningkatan masyarakat Indonesia

yang mencari pengobatan keluar negeri padahal di negeri sendiri banyak rumah

sakit yang bagus. Hal itu bisa teradi karena kepuasan klien yang kurang

terpenuhi. +epuasan klien dapat dipenuhi dengan kinera pera4at yang baik 

sekali. 6an kinera dapat meningkat ika ada moti'asi kera baik internal maupun

eksternal seperti yang dituturkan oleh ursalam !""1$, Masalah moti'asi

diantaranya adanya pembagian tugas yang tidak elas, hambatan dalam

 pelaksanaan dan kurangnya atau tidak adanya penghargaan reward$.

Moti'asi dapat berupa moti'asi intrinsik dan ekstrinsik. Moti'asi yang

 bersifat intrinsik adalah manakala sifat pekeraan itu sendiri yang membuat

seseorang termoti'asi, orang tersebut mendapat kepuasan dengan melakukan

 pekeraan tersebut bukan karena rangsangan lain seperti status ataupun uang atau

 bisa uga dikatakan seseorang melakukan hobby-nya. Sedangkan moti'asi

ekstrinsik adalah manakala elemen-elemen diluar pekeraan yang melekat di

 pekeraan tersebut menadi faktor utama yang membuat seseorang termoti'asi

seperti status ataupun kompensasi Susatyo ( rita, !"0!$.

%anyak teori moti'asi yang ada seperti &eori Moti'asi braham Maslo4

0#27-0#5"$, &eori Moti'asi Her8berg 0#))$, &eori Moti'asi 6ouglas Mc9regor,

&eori Moti'asi :room 0#)2$. &eori Moti'asi braham Maslo4 mengemukakan

 bah4a pada dasarnya manusia memiliki kebutuhan pokok yaitu diantaranya

Page 3: fenomena & kerangka teori

8/19/2019 fenomena & kerangka teori

http://slidepdf.com/reader/full/fenomena-kerangka-teori 3/4

adalah kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan akan rasa cinta dan

rasa memiliki, kebutuhan akan penghargaan, dan kebutuhan aktualisasi diri.

Menurut Her8berg, ada dua enis faktor yang mendorong seseorang untuk 

 berusaha mencapai kepuasan dan menauhakan diri dari ketidakpuasan. 6ua

faktor itu disebutnya faktor higine faktor ekstrinsik$ dan faktor moti'ator faktor 

instrinsik$. 6ouglas mengemukakan du pandangan manusia yaitu teori ; negatif$

dan teori / positif$, keduanya terbagi masing-masing empat teori. Sedangkan

menurut :room menelaskan mengapa seseorang tidak akan melakukan sesuatu

yang ia yakini ia tidak dapat melakukannya, sekalipun hasil dari pekeraan itu

sangat dapat ia inginkan. Menurut :room, tinggi rendahnya moti'asi seseorang

ditentukan oleh tiga komponen yaitu ekspetasi, instrumentalis, dan 'alensi

Susatyo ( rita, !"0!$.

6ilihat beberapa rumah sakit dan beberapa penelitian yang telah dilakukan

 bah4a moti'asi kera pera4at tersebut sangat dipengaruhi oleh gai, penghargaan

re4ard$, dan kondisi lingkungan kera. Ini sesuai dengan &eori Moti'asi

Her8berg 0#))$ dalam Susatyo ( rita, !"0!$, ada dua enis faktor yang

mendorong seseorang untuk berusaha mencapai kepuasan dan menauhakan diri

dari ketidakpuasan. 6ua faktor itu disebutnya faktor higine faktor ekstrinsik$ dan

faktor moti'ator faktor instrinsik$. <aktor higine memoti'asi seseorang untuk 

keluar dari ketidakpuasan, termasuk didalamnya adalah hubungan antar manusia,

imbalan, kondisi lingkungan, dan sebagainya faktor ekstrinsik$, sedangkan faktor 

moti'ator memoti'asi seseorang untuk berusaha mencapai kepuasan, yang

termasuk didalamnya adalah ad'ertisement, pengakuan, kemauan tingkat,

kehidupan, dan sebagainya. 6alam &itik =estari !"02$, Her8berg menyatakan

faktor internal meliputi > prestasi, pekeraan, penghargaan, perkembangan,

kemauan dan tanggung a4ab. <aktor eksternal meliputi > status, rekan kera,

super'isi, gai, kondisi kera, kebiakan perusahaan dan keamanan kera.

Maka dari itu peneliti ingin melihat hubungan antara gai imbalan$,

 penghargaan, dan kondisi lingkungan kera dengan moti'asi kera pera4at karena

hal tersebut merupakan yang paling tinggi mempengaruhi moti'asi kera pera4at

Page 4: fenomena & kerangka teori

8/19/2019 fenomena & kerangka teori

http://slidepdf.com/reader/full/fenomena-kerangka-teori 4/4

di rumah sakit. :ariabel independennya disini adalah faktor ekstrinsik dari &eori

Moti'asi Her8berg.

KERANGKA TEORI

:ariabel Independen

:ariabel 6ependen

&eori Moti'asi braham

Maslo4

; kebutuhan fisiologis

; kebutuhan rasa aman

; kebutuhan akan rasa cinta

dan rasa memiliki

; kebutuhan akan

 penghargaan

; kebutuhan aktualisasi diri

&eori Moti'asi Her8berg

; <aktor higine faktor

ekstrinsik$

; <aktor moti'ator faktor

intrinsik$

&eori Moti'asi 6ouglas Mc9regor 

; teori ; negatif$

; teori / positif$

&eori Moti'asi :room

; *kspetasi

; Instrumentalis

; 'alensi

Moti'asi +era Pera4at

Pelaksana