Fastener

34
1 BOLTS , NUTS ( BAUT / SEKRUP , MUR ) Bolts mempunyai jenis drat yang berbeda yaitu drat halus dan drat kasar. Bolts dibuat dari bahan-bahan dan kekuatan yang berbeda, ukuran pitch dengan cara mencetak baja beraturan . Secara umum bolts dibuat dari sebatang baja, baja tahan karat ( stainless steel ) atau kuningan dimana salah satu ujungnya mempunyai drat dan ujung lainnya mempunyai kepala . Kepala bolts mempunyai standard ukuran sesuai urutan kunci agar bolt dapat diputar dengan menggunakan kunci . Panjang bolt diukur dari bagian bawah kepala bolt hingga ujung bolt dan besar bolt adalah sesuai diameter luar dari ulir bolt . Bolt dapat dibuat mempunyai kekuatan yang berbeda Kekuatan yang paling rendah adalah bolt “ grade 1” sedang bolt yang paling kuat adalah diatas “grade 8” dan di kepala bolt ada tujuh garis strip sebagai identifikasi . Bagian bolt yang tidak ada ulir disebut “grip”. Bolts digunakan untuk mengikat ,menahan atau memegang komponen-komponen pada posisi tertentu.Komponen – komponen harus mempunyai lobang yang besarnya cukup sesuai dengan diameter bolt tapi lebih kecil dari kepala bolt dan lobang bolt pada komponen terkhir mempunyai ulir yang sama dengan ulir bolt. Bolt dapat menahan sesuai kemampuannya bila dikencangkan , hal ini membuat bolt stretch ( tegangan tarik ) dan sedikit lebih panjang hingga komponen – komponen diantara kepala bolt dan ulir ( fixture ) mendapat tekanan . Jumlah torque pada bolt bila dikencangkan dapat ditemukan dalam buku manual . Bolts dengan ulir halus adalah digunakan untuk spesifik torque dan sangat penting atau bolt digunakan untuk setelan yang tepat . Beberapa bolt mempunyai karakter khusus untuk pemekaian tertentu .Beberapa bolt harus tahan korosi / corrosion resistence,extra high tensile strength,special heads dan beberapa karakter khusus lainnya .

Transcript of Fastener

Page 1: Fastener

1

BOLTS , NUTS ( BAUT / SEKRUP , MUR )

Bolts mempunyai jenis drat yang berbeda yaitu drat halus dan drat kasar. Bolts dibuat dari bahan-bahan dan kekuatan yang berbeda, ukuran pitch dengan cara mencetak baja beraturan . Secara umum bolts dibuat dari sebatang baja, baja tahan karat ( stainless steel ) atau kuningan dimana salah satu ujungnya mempunyai drat dan ujung lainnya mempunyai kepala . Kepala bolts mempunyai standard ukuran sesuai urutan kunci agar bolt dapat diputar dengan menggunakan kunci . Panjang bolt diukur dari bagian bawah kepala bolt hingga ujung bolt dan besar bolt adalah sesuai diameter luar dari ulir bolt . Bolt dapat dibuat mempunyai kekuatan yang berbeda Kekuatan yang paling rendah adalah bolt “ grade 1” sedang bolt yang paling kuat adalah diatas “grade 8” dan di kepala bolt ada tujuh garis strip sebagai identifikasi . Bagian bolt yang tidak ada ulir disebut “grip”. Bolts digunakan untuk mengikat ,menahan atau memegang komponen-komponen pada posisi tertentu.Komponen – komponen harus mempunyai lobang yang besarnya cukup sesuai dengan diameter bolt tapi lebih kecil dari kepala bolt dan lobang bolt pada komponen terkhir mempunyai ulir yang sama dengan ulir bolt. Bolt dapat menahan sesuai kemampuannya bila dikencangkan , hal ini membuat bolt stretch ( tegangan tarik ) dan sedikit lebih panjang hingga komponen – komponen diantara kepala bolt dan ulir ( fixture ) mendapat tekanan . Jumlah torque pada bolt bila dikencangkan dapat ditemukan dalam buku manual . Bolts dengan ulir halus adalah digunakan untuk spesifik torque dan sangat penting atau bolt digunakan untuk setelan yang tepat . Beberapa bolt mempunyai karakter khusus untuk pemekaian tertentu .Beberapa bolt harus tahan korosi / corrosion resistence,extra high tensile strength,special heads dan beberapa karakter khusus lainnya .

Page 2: Fastener

2

Perhatikan buku manual untuk memilih bolt yang tepat . Yakinkan bahwa ulir bolts cukup masuk keujung fixture menahan komponen-komponen bila bolts dikencangkan. Lihat buku manual untuk memastikan torque yang benar jika bolt dikencangkan. Gunakan Tool yang benar untuk mengencangkan dan melonggarkan bolts . Drilled End Bolt

Drilled End Bolt mempunyai sebuah lobang pada ujung bolt,Castelled nut,Cotter pin,Spacer atau washer. Karakteristik Drilled End Bolt sama dengan Standard bolt,tambahan pada drilled end bolt adalah sebuah lobang menembus dekat ujung bolt , lobang adalah bagian dari ulir bolt . Lobang ini memberikan gambaran type dari bolt. Alat pengancing ini digunakan bilamana nut dan bolt dikencangkan pada minimum torque atau disana ada bahaya jika nut dapat kendor selama operasi.Bolt ditaruh melalui komponen-komponen yang akan dipegang dan sebuah castelled nut atau slotted hex nut dipasang pada ujung bolt dan dikencangkan sesuai torque yang benar,jika lobang pada bolt tidak sebaris dengan slots pada nut, nut dikencangkan lagi hingga keduanya satu baris (sejajar), kemudian cotter pin dipasang melalui lobang pada ujung bolt dan slot pada nut kemudian salah satu atau kedua ujung cotter pin dilipat atau dibengkokan terhadap nut, hal ini akan memegang nut tetap pada posisi yang sama pada bolt jika disana timbul getaran selama operasi . Note ; Gunakan drilled end bolt dengan ukuran yang benar untuk pekerjaan yang akan dilakukan.jangan mengendorkan castellated atau slotted nut untuk mensejajarkan antara slots dan lobang pada ujung bolt .untuk mendapatkan

Page 3: Fastener

3

kelurusannya harus dengan mengencangkan nut.Gunakan cotter pin yang dibuat sesuai dengan ukuran lobang pada drilled end bolt yang digunakan . Drilled Head Bolt

Drilled head bolt mempunyai gambaran yang sama dengan standard bolt . Ada tambahan pada sifat-sifat standard bolt yaitu drilled head bolt mempunyai sebuah lobang bulat menembus kepala bolt .Lobang ini memberikan gambaran type dari bolt . Alat pengancing ini digunakan untuk memegang komponen-komponen yang menunjukan kebutuhan peralatan khusus .Juga dapat digunakan bilamana bolts harus menahan atau agar supaya bolts tidak akan berputar selama machine dioperasikan . Lock wires adalah pasangan dengan drilled head bolts. Lock wires adalah dipasang melalui lobang pada kepala bolt .Dimana lock wire adalah dalam posisi terus menyambung urutan urutan dari drilled head bolts,lock wire dapat diikat atau dikancing dengan sebuah segel .

Page 4: Fastener

4

Plow Bolt

Plow bolt mempunyai kepala bundar bila dilihat dari atas.Bagian atas kepala mempunyai permukaan rata atau membusur. Ada juga mempunyai sisi tirus dari ujung atas menuju bagian yang ada ulir. Dibagian bawah sisi tirus ada sisi rata empat persegi . Sisi-sisi empat persegi secara umum mempunyai panjang yang sama dengan diameter bolt . Panjang grip diukur dari pinggir atas kepala bolt ke permulaan ulir . Panjang bolt diukur dari pinggir atas kepala bolt ke ujung bolt. Panjang kepala bolt diukur dari pinggir atas kebagian bawah sisi empat persegi Gambaran dari sebuah Plow bolt akan mengingatkan gambaran standard bolt plus diameter kepala, ukuran sisi empat persegi, panjang dan sudut tirus dari kepala bolt . Alat pengikat jenis ini digunakan untuk menjaga agar permukaan bebas dari kepala bolt yang besar . Sebagai contoh adalah pengikat cutting edge Motor grader . Tanah harus menggulung halus diatas bagian bagian yang dikancing . Dalam koponen pertama dimana plow bolt dimasukan harus mempunyai lobang dengan sisi tirus dan bawahnya empat persegi cocok atau pas dengan kepala plow bolt .Lobang ini tidak akan membolehkan plow bolt ikut berputar saat dikunci dan bagian atas kepala bolt tidak dapat dipegang dengan kunci . Pembuatan plow bolts dan Mur Caterpillar adalah di heat treated untuk tambahan kekuatan . Hardened washers secara umum digunakan dengan plow bolts . Note : Gunakanlah plow bolt dengan ukuran yang benar untuk pekerjaan yang akan dilakukan. Pastikan bahwa kepala plowbolt pas / cocok dengan ukuran lobang dalam komponen yang akan dikancing . Gunakan heat treat Mur memegang plowbolt pada posisinya dan berikan torque yang benar .

Page 5: Fastener

5

Hex Socket Head Bolt

HexSocket head bolt mempunyai beberapa perbedaan dengan Hex allen wrenches dalam beberapa ukuran yang benar . Hex socket head bolt mempunyai grip dan ulir yang sama dengan standard bolt. Sebagian besar bentuk umum dari kepala bolt adalah bulat berbentuk cylinder dengan petak atas dan bawah ,petak atas dengan meruncing terhadap grip (countersink ) dan keliling atas dengan petak bawah ( dome ) . Semua kepala bolt mempunyai sebuah lobang berbentuk axial hex dibagian tengah .Diameter kepala bolt kurang lebih sama dengan diameter permukaan washer pada hex head bolt dengan ukuran yang sama . Alat pengikat ini digunakan dalam pemakaian dimana tidak cukup tempat untuk kunci-kunci dan type bolt-bolt lainnya ,juga dapat digunakan dalam lobang atau pemakaian lainnya dimana ukuran kepala bolt yang kecil adalah suatu keuntungan.Tip hex socket atau allen wrench ( kunci l ) yang cocok dengan lobang hex dalam kepala bolt dapat digunakan memutar hex Socket hex Bolt. Note : Gunakan Hex socket head bolt ukuran yang benar untuk pekerjaan yang dilakukan Yakinkan bahwa kunci hex yang digunakan masuk ketat kedalam lobang hex dalam kepala bolt . Jangan gunakan Hex socket head bolt jika ada retak atau patah .

Page 6: Fastener

6

12- POINT HEAD BOLTS

12 Point Head Bolt mempunyai bagian grip dan ulir yang sama dengan standard bolt.Bagian atas kepala bolt mempunyai 12 ridges ( bubungan ) melingkar lurus kebawah kearah ulir . Diantara Ridges dan grip ada bahu .Biasanya 12 Point head bolt mempunyai diameter bolt yang sama dengan diameter kepala bolt. Beberapa kekuatan bolt yang sangat tinggi akan mempunyai kepala bolt yang lebih besar. Alat pengikat ini digunakan bilamana membutuhkan kekuatan bolt yang tinggi dengan diameter kepala yang kecil . Bolt ini harus dipasang dengan menggunakan kunci 12 point box end atau 12 –point socket, diputar sesuai torque yang benar . WASHER HEAD BOLTS

Page 7: Fastener

7

Washer Head bolt adalah suatu modifikasi dari standard hex head bolt.Bagian bawah kepala bolt tirus ke permukaan sayap . Permukaan sayap bundar ini digunakan sebagai washer pada bagian bawah kepala bolt . Bagian kepala dari bolt ini telah termasuk kedua hex head dan permukaan washer.Panjang washer head bolt diukur dari permukaan washer ke ujung bolt.Bagian bawah permukaan washer ada mempunyai girigi kecil untuk membantu kepala bolt memegang permukaan yaitu menahan bila dikencangkan . Bolt ini digunakan serupa dengan pemakaian –pemakaian standard hex head bolt . Permukaan washer pada bagian bawah kepala bolt akan membuat bolt dapat dikencangkan secara halus .Permukaan washer juga akan memberikan tenaga diatas area yang lebih besar dari pada standard hex head bolt . “Washer head bolt “ harus diputar sesuai torque yang benar . HEX NUT

Hex Nut biasanya dibuat dari steel, stainless steel, atau brass .Sebuah lobang bulat tembus melalui bagian tengah nut mempunyai ulir ( internal threads ). Sisi sisi Hex nut mempunyai enam permukaan persegi empat.Ukuran dari hex nut adalah sama dengan kepala bolt dimana dia dipakai. Untuk menemukan jarak ulir ( thread pitch ) dari sebuah hex nut adalah dengan menggunakan alat ukur ulir ( thread pitch gauge ).

Page 8: Fastener

8

Tepi sisi-sisi luar bagian atas dan bawah bolt di chamfer . Beberapa nut mempunyai permukaan washer kecil. Hex nut adalah type yang paling umum digunakan pada peralatan Caterpillar . Hex nut digunakan pada ujung bolt atau studs .Komponen-komponen dipegang diantara bolt atau stud dan nut bilamana nut diputar dikencangkan nut akan menekan mereka.Permukaan washer kecil dari nut harus menahan komponen-komponen yang dipegang oleh nut . Nut harus dikencangkan sesuai torque yang benar dan bila nut dikencangkan, satu atau dua ulir bolt haus keluar dari permukaan nut untuk maximum kekuatan . WING NUT

Wing nut mempunyai badan dengan dua sayap pada sisi yang berlawanan . Kedua syap ini harus cukup besar untuk dapat memutar nut kencang dengan menggunakan jari-jari. Kedua sayap biasanya membentuk garis grafik menjauh dari komponen yang dipegang oleh Wing nut . Lobang dan ulir dibuat melalui bagian tengah body wing nut . Biasanya alat pengikat ini digunakan untuk memegang komponen-komponen penutup dimana dibuka seaca teratur untuk service oleh operator . Wing nut dapat digunakan hanya untuk pemakaian pemakaian dimana jumlah torque pada pengikatan adalah tidak penting . Wing nut hanya dikancing sekuat tangan . Suatu keuntungan dari wing nut adalah tidak membutuhkan peralatan untuk membuka . Kebersihan ulir adalah sangat penting bila menggunakan wing nut .

Page 9: Fastener

9

ACORN NUT

Acorn nut adalah sangat banyak menyerupai hex nut dengan sebuah penutup diatasnya . Bagian atas nut mempunyai tutup bundar ( dome ) tanpa lobang .mempunyai enam sisi-sisi rata dan pada bagian bawah mempunyai permukaan washer . Sebuah lobang bulat dengan ulir adalah dibuat melalui bagian bawah nut, lobang tersebut tidak tembus kebagian atas acorn nut . Alat pengikat ini digunakan bilamana ujung sebuah bolt atau stud harus pakai tutup . Acorn nut hanya dapat diputar hingga ujung bolt menyentuh bagian tutup lobang dalam nut .Untuk alas an ini ,bolts atau stud harus cukup pendek sehingga acorn nut akan dapat dikencangkan menahan komponen-komponen yang dipegang tanpa menyentuh ujung lobang . Nut ini dapat membantu mencegah hal yang merugukan bilamana ujung bolt dipukul .Acorn nut dapat juga melindungi ulir pada ujung bolt . JAM NUT

Page 10: Fastener

10

Jam nut adalah sama bentuknya dengan standard hex nut. Perbedaannya hanya bahwa tinggi jam nut adalah kira kira setengah dari tinggi standard hex nut Pinggir sisi-sisi luar baian atas jam nut di chamfer. Jam nut boleh mempunyai permukaan washer pada bagian bawah nut . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang (lock ) alat alat pengikat lainnya dalam satu posisi .Jam nut dapat dipakai pada bolt, stud atau rods dengan ulir luar .Bila sebuah alat pengikat atau komponen dengan ulir dibagian dalam dan dipasang pada posisi tertentu jam nut dapat diputar kencang untuk menahannya . Hal ini dapat dibuat menahan ulir dalam dan ulir luar .Secara umum pemakaian jam nut adalah untuk menahan yoke pada sebuah linkage pengatur SLOTTED NUT

Slotted nut mempunyai bentuk dasar yang sama sesuai hex nut Pada bagian atas nut ada enam lobang melingkar dipotong sekitar diameternya pada bagian tengan masing masing sisi permukaan rata dari Slotted nut . Castellated nut sangat menyerupai slotted nut kecuali pada permukaan luar ada lingkaran dimana slots berada . Nuts ini digunakan dengan drilled end bolt . Castelled nut atau slotted nut dikencangkan pada drilled end bolt hingga torque benar dan jika lobang pada ujung bolt tidak sejajar dengan set slot pada nut, nut dapat dikencangkan lagi hingga sejajar .

Page 11: Fastener

11

Kemudian sebuah cotter pin dimasukkan melalui set slot pada nut dan melalui lobang pada ujung bolt, kemudian ujung cotter pin dilipat atau dibengkokan agar supaya tidak jatuh atau keluar . SELF-LOCKING NUT Self lockin nut secara umum serupa dengan hex nut dengan disekitar bagian atasnya banyak menyerupai castellated nut, pada bagian atas nut dapat dipotong sebagian melingkar agar bagian atas nut dapat ditekuk sedikit terhadap pertengahan nut . Type kedua dari Self locking nut adalah mempunyai bahan elastic tanpa ulir dibagian atas nut . Type ketiga dari Self locking nut adalah memekai out-of-round hole mengganti bentuk dari ulir bolt sesuai nut jika dikencangkan . Type dari nut akan memegang bolt atau stud sehingga tidak akan berputar sementara beroperasi .Bilamana sedang menggunakan sebuah self-locking nut adalah bukan berarti alat alat pengikat lainnya umumnya perlu menggunakan locking . Nut-nut ini akan digunakan pada suatu pemakaian dimana tidak akan dapat terjadi kelonggaran atau lebih kencang . Nut-nut ini akan tetap dalam satu posisi dimana mereka dipasangkan .

Page 12: Fastener

12

LOCKWIRE

Lock wire dibuat dari kawat berdiameter kecil agar dapat ditekuk dengan mudah . Biasanya dua dari wire dipulintir mengelilingi wire ketiga yang lurus .Jumlah diameter dari kumpulan wire tersebut harus cukup kecil supaya dapat masuk melalui lobang pada drilled head bolt .Sebuah segel metal dapat digunakan untuk mengikat lock wire supaya tidak longgar. 5P1660 Governor sealing tool group berisi bagian bagian dan alat yang dibutuhkan untuk memasang lock wire . Pada umumnya penggunaan lock wire adalah untuk menyegel komponen yang mana disetel atau dibuka hanya oleh dealer caterpillar.Dua atau lebih drilled head bolt adalah digunakan untuk memegang komponen pada posisinya . Lockwire dapat juga digunakan untuk memegang drilled head bolts supaya tidak akan kendor,dalam penggunaan ini lockwire dipasang ( masuk ) melalui dua atau lebih lobang drilled head bolt dan dipulintir sehingga jika salah satu dari bolt mulai longgar wire akan ditarik lebih kuat . Lock wire harus dibuka untuk mengendorkan drilled head bolt .

Page 13: Fastener

13

FLAT WASHER

Flat washer adalah sebuah metal rata dipotong berbentuk bulat . Ditengah washer ada lobang bulat . Sifat sifat dari Flat washer adalah berfariasi sesuai material, kekerasannya,kehalusan , kualitas dan ukurannya . Secara umum material dari Flat washer dibuat dari steel, brass atau aluminium . Ketebalan dari washer adalah jarak antara kedua sisi yang datar,lebar washer adalah diukur diameter luar dari washer . Ukuran dari bolt yang digunakan dengan Washer adalah sama sesuai dengan gambaran ukuran lobang dalam washer . Flat washer digunakan untuk menahan beban yang disalurkan diatas penampang yang lebih besar dari pada kepala bolts atau nuts. Flat washer juga akan membatasi terjadinya kerusakan yang diakibatkan oleh kepala bolts atau nuts . Flat washer dapat digunakan diantara kepala bolt atau nuts dan permukaan komponen. Type dan ukuran flat washer yang benar diharuskan sesuai pemakaian . Periksa buku manual untuk mendapatkan part number yang benar dari Flat washer sehingga penggunaannya tidak salah tempat . HARD WASHER ( Flat )

Page 14: Fastener

14

Hard washers mempunyai gambaran yang sama dengan flat washers . Hard washers dibuat dari steel and heat treated ( panas tertentu ) agar kekuatannya sangat tinggi dan sukar untuk ditekuk . Hard washer umumnya berwarna gelap atau kehitam-hitaman . Yakinkan periksa buku manual untuk mendapatkan washer yang memiliki kekerasan yang tepat . Hard washer digunakan sama dengan penggunaan Flat washer lainnya ,dapat juga digunakan bilamana diameter lobang lebih besar dari diameter bolt yang melaluinya ,hard washer tidak akan bengkok seperti soft washer bila torque pada bolt atau nut adalah benar Hard washer harus digunakan pada bolt atau nut yang dikencangkan pada torque yang tinggi. LOCK WASHER

Lock washer ( Spilit spring ) adalah dibuat dari cincin spring steel yang pas mengelilingi bolts. Permukaan atas dan bawah dari lock washer adalah rata .Ring dipotong (split ) melalui satu lokasi dan satu ujungnya ditekuk.Penjelasan ukuran dari spring lock washer adalah sama sesuai dengan ukuran flat atau hard washer . Spring Lock washer digunakan sebagai pelapis diantara kepala bolt atau nut dan komponen yang diikat . Type washer ini mempunyai permukaan yang sama untuk mengencangkan pengikat, tekukan lock washer akan rata sesuai kepal bolt atau nut bila bolt dan nut dikencangkan.Tenaga spring dari lock washer ini akan membuat pengikat dalam keadaan berat ( ada beban ) dan beban ini akan membantu menjaga pengikat tetap kuat ( tidak kendor ) . Yakinkan melalui buku manual bahwa pengikat menggunakan spring lock washer atau tidak .

Page 15: Fastener

15

LOCKWASHER INTERNAL AND EXTERNAL TOOTHED

Gigi-gigi lock washer adalah disekeliling washer. Lobang dalam washer cocok dengan bolt,stud atau sekrup yang akan digunakan dengannya . External toothed adalah washer dimana potongan notches ada disekeliling diameter luar dari washer. Internal toothed adalh potongan notches ( gigi ) berada disekeliling diameter dalam washer ( lobang bolt ). External dan Internal toothed adalah gigi-gigi berada pada diameter luar dan dalam washer . Diantara notches ada gigi kecil yang dipulinter . Type Lockwasher ini biasanya digunakan pada sambungan sambungan listrik. Gigi yang dipulintir pada lock washer kerjanya mirip dengan spring lock washer . Gigi-gigi ini akan memotong kedalam pengancing dan memegang pengancing dalam kondisi dibebani, sehingga pengancing ( sekrup ) tidak dapat kendor . SQUARE SEAT CONICAL WASHER

Page 16: Fastener

16

Square Seat Conical Washer dibuat dari sepotong baja bulat dengan sebual lobang dibagian tengah . Square Seat Conical Washer tidak rata Jika pinggir luar dari Washer diletakkan menahan permukaan yang rata, bagian tengah dari washer akan mempunyai sedikit jarak diatas permukaan yang rata. Jarak ini adalah tinggi dari Square seat conical washer. Ukuran atau size dari washer adalah ditentukan termasuk diameter luar , diameter lobang,ketebalan dan tinggi . Square seat conical washer digunakan untuk membuat tenega pengancing terpusat diatas luas penampang . Soft atau thin metals tidak rusak oleh pengancing bilamana areanya ditambah tenaga .Bentuk conical juga menyebabkan washer memberikan tenaga spring sesuai kepala bolt dan melawannya bergerak .Tenaga spring membantu menjaga supaya bolt tetap kencang . THREAD FORMING SCREWS

Thread forming screws mempunyai bagian kepala dan ulir ,panjang grip sangat pendek. Thread forming screws dibuat dari baja keras ( hardened steel ). Pada bagian ulir akan meruncing diujung screw . Panjang dan ulir dari thread forming screws adalah diukur sama sesuai bolts dan machine screw lainnya . Thread forming screws ada dua type yakni Thread rolling screw dan thread cutting screw . Alat pengancing ini digunakan untuk memegang bagian-bagian metal yang tidak mempunyai beban yang tinggi. Dengan thread forming screws, lobang screw tidak membutuhkan ulir ( internal threads ) sebelum diassemble . Diameter dari lobang harus sedikit lebih kecil dari pada diameter screw . Ulir dalam akan dibuat sesuai screw bila screw diputar masuk kedalam lobang . Bilamana menggunakan lubang dengan ulir akan membuat thread forming screw lebih mudah masuk dengan lurus .

Page 17: Fastener

17

SET SCREW

Set screws dibuat dari baja heat treated, Screw umumnya mempunyai kepala persegi, hex head atau tanpa kepala . Set screw tanpa kepala mempunyai sebuah slot atau hex socket pada satu ujung . Ujung yang lain mempunyai bentuk yang cocok sesuai penggunaan set screw . Bentuknya dapat bulat ,rata , cup atau cone . Diantara kedua ujung set screw ada ulir external . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang satu komponen dalam posisi tertentu pada komponen kedua . Satu komponen mempunyai satu lobang dengan ulir yang cocok dengan ulir screw ,set screw dapat diputar masuk kedalam lobang hingga menekan komponen kedua , pada komponen kedua dapat mempunyai lobang kecil , penampang yang rata yang cocok dengan ujung set screw . BAR KEY

Page 18: Fastener

18

Bar key dapat dibuat dari hard atau soft metal . Sisi-sisi bar key adalah rata dan masing-masing sisi –sisi yang berlawana adalah sejajar . Periksa buku manual dan buku katalog untuk memastikan bahwa bar key yang digunakan adalah benar . Bar key digunakan untuk memegang sebuah komponen pada posisi tertentu disekitar diameter shaft . Pada sisi luar shaft ada axial groove sebagai keyslot dan pada sisi dalam lobang komponen yang akan dipegang ada juga groove sebagai keyway . Komponen dipasang ke shaft hingga keyslot dan keyway adalah sejajar . Kemudian bar key dapat dimasukkan kedalam keyslot dan keyway . Sebuah hammer lunak dapat digunakan untuk memasang bar key pada posisinya . WOODRUFF KEY

Woodruff key dibuat dari bahan yang sama dengan bar key . Bagian atas dan sisi-sisi samping woodruff key adalah rata . Pada bagian bawah atau dari ujung ke ujung key dibuat melengkung atau setengah lingkaran. Gambaran pengukuran Woodruff key adalah ketebalan dan diameter dari lengkungan . Woodruff key adalah digunakan untuk memegang satu komponen pada posisi tertentu disekitar diameter shaft . Pada sisi luar shaft ada keyslot dimana woodruff key digunakan pada bagian bawah key slot dibuat tikungan sama dengan tikungan pada woodruff key. Dan pada komponen ada groove sebagay key way . Woodruff key diposisikan pada shaft kemudian komponen didorong masuk pada shaft bilamana key slot dan key way adalah sejajar

Page 19: Fastener

19

ROLL PIN

Roll pin adalah sebuah baja bulat kecil memanjang . Pin ini melingkar dan terbuka satu sisinya , tidak solid pin , dia dapat dibuat lebih kecil melingkar . Roll pin mempunyai tenaga spring melingkar ,mempunyai chamfer pada kedua ujung roll pin . Roll pin digunakan untuk menahan komponen komponen supaya tidak pindah atau berobah arah dari roll pin . Roll pin adalah dipegang oleh satu atau lebih lobang-lobang.Dan diameter lobang-lobang ini harus lebih kecil dari diameter rollpin sebelum dipress . Sebuah martil lunak dapat digunakan untuk memasukan roll pin kelobang . Untuk membuka sebuah roll pin dapat menggunakan drift punch yang diameternya sedikit lebih kecil dari diameter luar roll pin . FLAT METAL LOCK

Page 20: Fastener

20

Flat metal lock biasanya dibuat dari metal lentur . Beberapa lock dikeraskan untuk pemakaian pemakaian khusus . Flat metal locks adalah potongan potongan dari metal dengan satu atau lebih lobang didalamnya yang besar lobangnya cukup untuk dimasuki bolt yang akan digunakan dengannya . Tepi bagian luar dari metal lock harus lebih besar dari pada kepala bolt atau nut , tepi bagian luar dapat mempunyai bentuk spesial untuk pemakaian yang spesifik . Lihat buku manual untuk penggunaan metal lock yang benar . Metal lock digunakan untuk memegang kepala bolt atau nut supaya tidak akan berputar . Lock dipasang diantara kepala bolt atau nut dan komponen yang dipegang , setelak pengikat dikencangkan kemudian satu dari tepi flat lock ditekuk menahan satu sisi rata dari pengikat ( kepala bolt atau nut ) . Satu tepi lock dapat ditekuk terhadap pengikat dan satu lagi terhadap sisi komponen . Note : Metal lock biasanya digunakan hanya satu kali pakai .

Page 21: Fastener

21

MACHINE SCREWS

Machine screws mempunyai beberapa perbedaan type dan ukuran . Macine screws mempunyai bagian ulir dan kepala,biasanya ulir screws penuh dari ujung hingga ke bagian bawah kepala screw . Screwdrivers atau obeng adalah digunakan untuk memutar kepala screws . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang dua atau lebih komponen-komponen bersama-sama dengan beban yang keci dan komponen yang paling ujung harus mempunyai lobang dengan ulir yang sama dengan ulir screw yang digunakan . Nuts,lock washer dan flat washer dapat digunakan dengan machine screws . Note : Selalu gunakan type dan ukuran obeng yang benar untuk memutar screw .

Page 22: Fastener

22

STUDS

Sebuah stud adalah sebatang metal dengan kedua ujungnya ada ulir . Panjang grip adalah panjang stud yang tidak ada ulir . Pada satu ujung stud dapat mempunyai ulir lebih kasar dari ujung stud lainnya ( nut end ) Ujung stud dapat berbentuk tirus terhadap komponen dan ujung stud lainnya mempunyai ulir yang sama bolts dan ulir nuts . Ukuran dari studs dapat ditentukan berdasarkan , diameter, type dari ulir pada masing-masing ujung stud, panjang masing –masing ulir pada kedua ujung stud . Stud adalah digunakan untuk memegang dua atau lebih komponen bersama-sama . Satu ujung stud dapat diputar masuk kedalam lobang berulir dalam satu komponen, umumnya ujung stud yang masuk kedalam komponen adalah yang berbentuk taper . Bila stud sudah kencang masuk didalam lobang berulir pada komponen ,komponen kedua dengan lobang tanpa ulir dapat masuk kemudian ditahan dengan nut pada ujung stud . Biasanya penggunaan studs adalah pada bagian atas dari Cylinder block sebuah engine dan pada bagian exhaust dari sebuah Cylinder head. Beberapa stud tidak berbentuk taper ( tirus ) dan dipegang kuat dalam satu komponen sebab diameter ulir stud sedikit lebih besar dari diameter lobang berulir , type stud ini disebut “ INTERFERENCE FIT “ stud . Note : Selalu gunakan peralatan yang benar untuk memasang dan membuka studs . Yakinkan bahwa stud yang digunakan adalah benar pada masing-masing pemakaian . Beberapa stud mempunyai karakter khusus seperti Drilled holes, Special material ,dan kekuatan tambahan .

Page 23: Fastener

23

CLEVIS PIN

Clevis pin adalah sebuah metal bulat memanjang dan salah satu ujungnya mempunyai kepala bundar dan sisi ujungnya rata , pada ujung lainnya ada lobang bulat dibor dekat ujung pin . Tepi ujung pin mempunyai chamfer . Panjang Clevis pin diukur dari bawah kepala pin hingga ujung pin . Clevis pin digunakan untuk memegang dua komponen bersama-sama dimana salah satu komponen harus bebas bergerak disekitar pin . Komponen-komponen yang dipegang mempunyai lobang lobang yang sejajar Clevis pin dengan diameter yang cocok dimasukan melalui lobang lobang , kepala pin akan menahan satu sisi komponen dan satu sisi lainnya sebelah ujung pin dapat ditahan dengan cotter pin .

Page 24: Fastener

24

SHEAR PIN

Shear pin adalah sebuah pin metal lunak . Kelihatannya sama dengan Clevis pin kecuali pada shear pin tidak ada lobang bulat dekat ujung pin . Ukuran gambaran dari shear pin akan ditentukan melalui diameter dan panjang pin . Beberapa shear pin tidak mempunyai kepala dan kelihatan seperti sebatang rod pendek yang mana panjangnya diukur dari ujung keujung pin . Shear pins umumnya digunakan untuk menahan atau memegang beberapa drive shafts ke driven shaft dimana shafts harus mempunyai fixtures dengan lobang lobang yang dapat dibuat sejajar . Shear pins dipasang melalui lobang-lobang tersebut , dalam pemakaian seperti ini share pin adalah digunakan sebagai penjaga keamanan . Jika driven shaft secara tiba-tiba mendapat torque yang sangat tinggi shear pin akan terpotong ,ini akan menyebabkan perpisahan antara drive dan driven shaft. Note : Sebuah bolt tidak pernah digunakan untuk shear pin .

Page 25: Fastener

25

TAPER PIN

Taper pin adalah sebuah pin dengan satu ujungnya sedikit lebih besar dari pada ujung lainnya . Type pin ini tidak mempunyai kepala . Ukuran gambaran pin umumnya ditentukan dari panjang pin dan diameter yang besar dari ujung pin ,sedang panjang pin diukur dari ujung ke ujung pin . Pengikat ini digunakan untuk memegang dua komponen bersama-sama . Taper pin umumnya dapat memegang lebih ketat dari pada type pin lainnya . Bentuk taper dapat membantu kesejajaran ( alignment ) dari komponen-komponen untuk assembly . Sebuah taper pin harus didorong ketat masuk kedalam lobang pin. Membuka atau mencabut taper pin dapat menggunakan sebuah pin punch dari ujung yang lebih kecil . Taper pin dapat dipakai ulang berkali-kali asal masih cocok dan ketat .

Page 26: Fastener

26

DOWEL PIN

Dowel pin dibuat dari sebagian dari sebatang metal ( metal rod ) , diameter pin adalah sama di semua lokasi dari ujung ke ujung pin dan sisi –sisi pin dibuat halus , kedua ujung pin umumnya ada chamfer . Ukuran atau size dari dowel pin ditentukan melalui diameter dan panjang pin . Dowel pin adalah digunakan untuk membantu dalam kesejajaran dari bagian bagian komponen . Pins adalah dipress ketat kedalam lobang-lobang dalam satu komponen . komponen kedua dengan lobang sedikit lebih besar akan dapat masuk membuat sejajar melalui pins. Dowel pin umumnya tidak cabut dari satu komponen yang mana dimasukkan dengan cara dipress ketat .

Page 27: Fastener

27

COTTER PIN

Cotter pin dibuat dari metal lunak , mempunyai dua kaki parallel ( prongs ) dan sebuah mata pada satu ujung . Prong dapat dibuat sama atau berbeda panjang , dapat juga dibuat satu mata atau lebih dalam satu cotter pin . Ukuran atau size dari cotter pin akan dapat digambarkan sesuai diameter lobang dimana cotter pin digunakan , panjangnya diukur dari bawah mata hingga ujung prong yang terpendek , dan bentuk ujung prong . Cotter pin adalah digunakan dengan “ drilled end bolts dan clevis pin”.Cotter pin dipasang melalui lobang dalam sebuah drilled end bolt atau clevis pin . Cotter pin didorong hingga mata cotter pin berhubungan dengan pinggir lobang ,kemudian ujung prong ditekuk menahan pengikat . Prong harus diluruskan bila hendak mencabut cotter pin .

Page 28: Fastener

28

RIVET

Rivet adalah dibuat dari metal lunak ( soft metal rod ),mempunyai satu kepala di satu ujung rivet dan ujung lainnya adalah lurus ( shank end ) . Ukuran atau size dari rivet akan ditentukan berdasarkan diameter dari shank , panjang shank dan bentuk kepala . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang dua atau lebih komponen komponen bersama sama . Rivet dipasang melalui lobang lobang yang telah disediakan dalam komponen-komponen kemudian ujung rivet yang lurus dikeling atau dibentuk menyerupai kepala rivet . Sebuah riveting machine , rivet set atau ball peen hammer dapat digunakan untuk membentuk ujung shank hingga rivet akan mempunyai dua kepala dan memegang komponen komponen dengan ketat .Suatu assembly yang tidak ketat (kuat ) akan dapat menyebabkan rivet menjadi patah .

Page 29: Fastener

29

SNAP RINGS

Snap ring dibuat dari baja per ( spring steel ) berbentuk lingkaran ( circle ) yang tidak tertutup disatu lokasi . Rings yang cocok masuk kedalam external grooves adalah external snap rings dan ring yang cocok masuk kedalam internal grooves adalah internal snap ring . Beberapa snap ring mempunyai sebuah lobang kecil pada masing masing sisi ujung ring , lobang kecil ini dibuat agar supaya pliers snap ring dapat digunakan untuk membuka dan memasang snap rings . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang atau membatasi gerakan dari pins atau shafts . Sebuah external snap ring akan cocok masuk disebuah groove disekeliling sebuah pin atau shaft dan internal snap ring akan cocok masuk dalam sebuah groove disekeliling sebuah lobang . Snap ring expansion atau compression akan digunakan untuk memasang snap ring dalam posisinya .

Page 30: Fastener

30

SPRING CLIP

Spring clip dibuat dari baja per ( spring steel ) . Kawat spring steel ditekuk kedalam dibentuk dengan dua kaki ( prongs ) berupa garis grafik (curves ) dipaskan dengan diameter luar dari sebuah pin . Satu dari prong dapat dibuat lurus pada beberapa spring clips , tekukan diantara dua prongs akan berupa sebuah mata yang digunakan agar spring clip mudah dibuka . Ukuran ( size ) dari spring clip akan digambarkan melalui diameter kawat spring dan bentuk dari prongs . Alat pengikat ini digunakan untuk memegang pins pada posisinya , pins mempunyai parit ( groove ) dilokasi dimana dia dipegang oleh spring clip . Spring didorong pas masuk kedalam groove dalam pin . Spring clip dengan satu prong lurus digunakan bila pin mempunyai lobang ( drilled hole ) dan prong lainnya memegang pada bagian luar pin .

Page 31: Fastener

31

CABLE AND TUBE CLIP

Cable and tube clips dibuat dari metal datar ( strips ) dan dibengkok sesuai dengan bentuk yang benar . Clips akan mempunyai garis lengkung ( curves ) dalam sebuah posisi yang dapat memegang satu atau lebih cables atau tube ( pipa , slang , hose ) dan diposisi lain ada satu atau lebih lobang agar supaya clip dapat diikat dengan bolt atau screw dalam posisi rigid ( berjarak tertentu ) . Beberapa clips akan dibengkok melingkari sebuah cable atau tube dan mempunyai sebuah lobang bolt . Type clip ini digunakan untuk memegang cables atau tube dalam suatu posisi tertentu untuk mencegah kerusakan atau terjadinya gesekan- gesekan dengan komponen lainnya . Beberapa clip memegang cable atau tube secara langsung ditahan sebuah permukaan rigid . Beberapa clips dipasang mengitari cable atau tube dan diikat ke sebuah permukaan dimana cable atau tube tidak menyentuh permukaan , biasanya pemakaian cable ini adalah untuk mencegah kerusakan akibat panas disekitar komponen engine .

Page 32: Fastener

32

PLASTIC STRAP

Plastic strap atau wrap tie adalah flexible plastic strap dengan sebuah mata pada satu ujung, dibagian dalam mata ada lock metal yang membolehkan strap masuk melalui mata hanya satu arah . Setelah plastic strap ditarik pada posisi yang diinginkan, strap tidak akan dapat ditarik lagi kembali keluar atau dikendorkan. Plastic strap mudah dipotong dengan diagonal pliers Plastic strap dapat digunakan untuk mengikat beberapa wires atau cables dipegang berupa group.Plastic dipasang melalui mata dan ditarik hingga kuat melingkari wires wires

Page 33: Fastener

33

SPACERS AND SHIMS

Spacers dan shims secara umum adalah dari beberapa potong metal datar dengan ketebalan yang merata. Tepi bagian luar umumnya lurus berbentuk empat segi atau berbentuk lingkaran . Beberapa shims mempunyai lobang untuk ukuran tertentu dan dilokasi tertentu . Ukuran atau size akan digambarkan ,termasuk ketebalan, panjang dan lebar ,diameter luar jika bulat ,ukuran lokasi dari beberapa lobang. Spacers dan Shims digunakan untuk memberikan jarak tertentu antara dua komponen yang diikat bersama-sama . Beberapa spacers atau shims dengan ketebalan yang berbeda dapat digunakan bersama-sama untuk mendapatkan jarak tertentu yang dibutuhkan . Sebelum spacers atau shims digunakan harus diyakinkan bersih dan tidak bengkok . Material dari luar yang nempel pada permukaan shim dapat menyebabkan ketebalan yang tidak merata . Bila beberapa shims akan digunakan biasanya yang tipis ditaruh diantara yang lebih tebal .

Page 34: Fastener

34

TURNBUCKLE

Sebuah Turnbuckle mempunyai tiga bagian komponen . Dua adalah metal rods mempunyai mata atau hook diujungnya dan bagian rods mempunyai ulir ,satu rod mempunyai ulir kanan dan satu rod lagi mempunyai ulir kiri . Masing-masing rod dicocokkan masuk kemasing-masing ujung ( ujung yang berlawanan ) dari sebuah peralatan ( center fixture ) . Jarak antara kedua mata masing-masing rod akan bertambah atau berkurang bila center fixture diputar . Untuk merobah arah dari gerakan kedua mata rod ( saling menjauhi atau saling mendekati , menambah atau mengurangi jarak ) adalah tergantung perubahan arah putaran dari center fix ture . Peralatan ini digunakan untuk memegang dan merubah jarak antara dua komponen dengan cara mengikat masing-masing mata ujung rod kemasing masing komponen ,bila center fixture pada turnbuckle diputar maka jarak antara kedua komponen akan berubah . Turnbuckle akan dapat juga digunakan menahan suatu adjustment yang diinginkan. Jam nuts dapat digunakan untuk menahan center fixture atau mengunci turnbuckle disuatu penyetelan tertentu . Agus krisbiantoro