Farmasi Rs Swamedikasi
-
Upload
dewi-nopiyanti -
Category
Documents
-
view
287 -
download
0
Transcript of Farmasi Rs Swamedikasi
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
1/13
SWAMEDIKASI FARMASI RS
1. ANTI DIAREa. Zinc
No
.
Keterangan
1. Indikasi Diar digunakan sebagai terapi pelengkap diare pada anak. Zn-
Diar digunakan bersama dengan oralit.2. Efek
samping
Diare umumnya ditoleransi dengan baik. Efek samping seperti
mual, muntah, dan rasa tidak nyaman pada perut jarang terjadi.
Kalaupun ada, biasanya hanya muntah. amun, pemberian !in"
dalam dosis sebanyak 1#-2# mg sesuai usia seperti dosis yang
dianjurkan seharusnya tidak akan menyebabkan muntah. Zin"
yang dilarutkan dengan baik akan menyamarkan rasa metalik
dari !in".$. Dosis Bayi (2- 6 !"an # $1%2 tablet Zn & Diar '1# mg mineral Zin"(
sekali sehari selama 1# hari.
Ana% (6 !"an- & ta'!n# $ 1 tablet Zn & Diar '2# mg mineral
Zin"( sekali sehari selama 1# hari.
)erikan Zn-Diar sesegera mungkin pada a*al diare, bersama
dengan oralit. )ila dimuntahkan, $# menit kemudian berikan
Zn-Diar dalam porsi ke"il hingga 1 dosis terpenuhi. Zn-Diar
tetap diberikan selama 1# hari mesikpun diare sudah berhenti
+. Kontra
Indikasi
ipersensitif terhadap mineral Zin".
. Interaksi
obat
emberian Zn & Diar bersama dengan mineral besi, kalsium,
tembaga dapat menurunkan absorpsi mineral Zin". emberian
Zn & Diar bersama dengan asam amino /-istidine, /-0isteine,
dan /-ethionine dapat meningkatkan absorpsi mineral Zin".. erhatian 3ablet !in" harus diberikan selama 1# hari berturut-turut
*alaupun diare telah berhenti karena emberian !in" selama 1#
hari terbukti membantu memperbaiki mu"osa usus yang rusak
dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh se"ara keseluruhan.
4elain dapat menurunkan keparahan diare, tablet !in"
membantu anak mela*an episode diare dalam 2-$ bulan
selanjutnya setelah pera*atan. 4elama itu juga !in" dapat
membantu pertumbuhan anak.
Zin" aman dikonsumsi bersamaan dengan oralit. Zin" diberikan
satu kali sehari sampai semua tablet habis 'selama 1# hari(
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
2/13
sedangkan oralit diberikan setiap kali anak buang air besar
sampai diare berhenti.
. ra"it
No
.
Keterangan
1. Indikasi untuk mengganti "airan pada keadaan kekurangan "airan
'dehidrasi(. 5da beberapa jenis penyakit yang dapat
menyebabkan dehidrasi antara lain diare, iperemesis
gra6idarum2. Efek
samping
-
$. Dosis 4atu bungkus oralit dimasukkan ke dalam satu gelas air matang
'2## ""(.5nak 71 tahun diberi #-1## "" "airan oralit setiap kali buang
air besar. 5nak 8 1 tahun diberi 1##-2## "" "airan oralit setiap
kali buang air besar.+. Kontra
Indikasi
9bstruksi atau perforasi usus
. Interaksiobat
-
. erhatian 3eruskan 54I, makan : minum selama diare, beri makanan
ekstra setelah sembuh.
)ila keadaan memburuk atau dalam 2 hari tidak membaik,
segera ba*a ke ;4 % uskesmas atau dokter dan 9ralit tetap
diberikan.
)ila terjadi gejala kekurangan garam natrium dalam darah
'hiponatremia(, agar konsultasi ke dokter % tenaga kesehatan
terdekat.
entikan 9ralit bila diare berhenti dan penderita segar kembali.
2. ANTASIDAa. )i*eti+ine 2,, *g
No
.
Keterangan
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
3/13
1. Indikasi engobatan tukak usus, tukak lambung aktif, re
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
4/13
+. Kontra
Indikasi
ipersensitif
. Interaksi - 9mepra!ol dapat memperpanjang eliminasi dia!epam, fenitoin
dengan *arfarin.- 3idak ditemukan interaksi degan teoBlin, propanolol, metoprolol,
lidokain, kuidina, amoksisilin atau antasida- 5bsosrpsi omepra!ol tidak dipengaruhi oleh makanan atau
alkohol.. erhatian - 3idak diberikan pada *anita hamil ke"uali benar-benar
diperlukan- 5pabila diduga ada tukak lambung, kemungkinan malognansi
harus ditiadakan sebelum pengobatan dengan omepra!ol,
karena dapat meringankan gejala-gejala dan memperlama
diagnosanya.
c. Fa*oti+in 2, *g
N
o.
Keterangan
1. Indikasi 3ukak usus 12 jari, hipersekresi patologis seperti sindrom
Zollinger Ellison dan adenoma endokrin berganda.2. Efek
samping
Demam, pembengkakan pada kelopak mata akibat hipersensitif,
sesak nafas, pendarahan atau memar, rasa lelah dan denyut
jantung lebih "epat, sakit kepala, pusing, konstipasi, diare,
trombositopenia dan antralgia.$. Dosis T!%a% !! 12 0ari
5kut sehari 1? +# mg sebelum tidur atau 4ehari 2? 2# mgC
pengobatan "ukup selama + minggu dan jarang diperlukanpenggunaan lebih -> minggu
emeliharaan 4ehari 1? 2# mg sebelum tidur
iere%rei ato"ogi
Dosis anjuran 2# mg setiap jam dan dapat ditingkatkan.+. Kontra
Indikasi
ipersensitif
. Interaksi ada dosis terapeutik tidak mengganggu eliminasi dari obat
yanng dimetabolisme di hati seperti *arfarin, fennitoin,
propanolol, dia!epam dan klordia!epoksida.. erhatian - enggunaan famotidin pada kehamilan 'kategori )( dan ibu
menyusui hanya benar-benar dibutuhkan- Keamanan famotidin pada anak-anak belum diketahui.- Dosis harus disesuaikan oada pasien dengan gangguan ginjal
+. Antai+a +oe*n
No
.
Keterangan
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
5/13
1. Indikasi 9bat sakit maag untuk mengurangi nyeri lambung yang
disebabkan oleh kelebihan asam lambung dengan gejala seperti
mual dan perih2. Efek
samping
Konstipasi, diare, mual, muntah
$. Dosis De*asa sehari $-+? 1-2 tab
5nak '-12 tahun( sehari $-+? -1 tab
+. Kontra
Indikasi
Disfungsi ginjal berat, hipersensitif
. Interaksi engurangi absorpsi tetrasiklin dan simetidin oral.. erhatian - =angan diberikan pada penderita gangguan fungsi ginjal yang
berat, karena dapat menimbulkan hipermagnesia 'peningkatan
kadar magnesium dalam darah(.- )ila sedang menggunakan obat tukak lambung lain seperti
simetidin atau antibiotika tetrasiklin, harap diberikan dengan
selang *aktu 1-2 jam.- 3idak dianjurkan diberikan pada anak umur di ba*ah tahun,
ke"uali atas petunjuk dokter karena biasanya kurang jelas
penyebabnya.- 3idak dianjurkan terus menerus dari 2 minggu ke"uali atas
petunjuk dokter.- ati-hati pemberian pada penderita diet rendah fosfor karena
pada pemakaian lama dapat mengurangi kadar fosfor dalam
darah.
e. Raniti+in 1&, *g
No.
Keterangan
1. Indikasi 3ukak lambung dan usus 12 jari
- ipersekresi patologik sehubungan dengan sindrom Zollinger-
Ellison2. Efek
samping
- Efek samping ranitidine adalah berupa diare, nyeri otot, pusing,
dan timbul ruam kulit, malaise,nausea.
- Konstipasi
- enurunan jumlah sel darah putih dan platelet ' pada beberapa
penderita (.
- 4edikit peningkatan kadar serum kreatinin ' pada beberapa
penderita(- )eberapa kasus ' jarang ( reaksi hipersensiti6itas
'bronkospasme, demam, ruam, urtikaria, eosinoBlia.$. Dosis - Dosis yang biasa digunakan adalah 1#mg, 2 kali sehari
- Dosis penunjang dapat diberikan 1#mg pada malam hari
- Antuk sindrom Zollinger-Ellison F 1#mg, $ kali sehari, dosis
dapat bertambah menjadi G##mg.
- Dosis pada gangguan fungsi ginjalF
)ila bersihan kreatinin '#ml%menit(F 1#mg tiap 2+ jam, bila
http://www.comparinggenie.com/code/r.php?r=yahoo%7CHipersekresi%2520patologik&t=1&did=1&uid=67127683&type=bl&subid=724_8&rkw=Hipersekresi+patologik&rurl=http%3A%2F%2Fwww.dechacare.com%2FRanitidine-Tablet-150-mg-P527-1.html&domain=dechacare.com&lnktype=10&v=0.089&browser=Chrome_31&country=IDhttp://www.comparinggenie.com/code/r.php?r=yahoo%7CHipersekresi%2520patologik&t=1&did=1&uid=67127683&type=bl&subid=724_8&rkw=Hipersekresi+patologik&rurl=http%3A%2F%2Fwww.dechacare.com%2FRanitidine-Tablet-150-mg-P527-1.html&domain=dechacare.com&lnktype=10&v=0.089&browser=Chrome_31&country=ID -
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
6/13
perlu tiap 12 jam.
Karena ;anitidine ikut terdialisis, maka *aktu pemberian harus
disesuaikan sehingga bertepatan dengan akhir hemodialisis.+. Kontra
Indikasi
enderita gangguan fungsi ginjal
- *anita hamil dan menyusui. Interaksi
obat
hasil penelitian terhadap > penderita yang diberikan ranitidin
menunjukkan perbedaan dengan simetidine, ranitidine tidak
menghambat fungsi oksidasi obat pada mikrosom hepar.terhadap penderita normal yang diberikan dosis *arfarin harian se"ara
subterapeutik, dengan penambahan dosis ranitidine menjadi
2##mg, 2 kali sehari selama 1+ hari tidak menunjukkan adanya
perubahan pada *aktu protrombin atau pada konsentrasi
*arfarin plasma.. erhatian - Dosis harus dikurangi untuk penderita dengan gangguan fungsi
ginjal
- ati-hati bila diberikan pada penderita dengan gangguan fungsi
hati.
- Keamanan dan keefektifan pada anak-anak belum diketahui
dengan pasti.
- engobatan penunjang akan men"egah kambuhnya ulkus tetapi
tidak mengubah jalannya penyakit sekalipun pengobatan
dihentikan.
- keamanan pada gangguan jangka panjang belum sepenuhnya
mapan, maka harus dihentikan untuk se"ara berkala mengamati
penderita yang mendapat pengobatan jangka panjang.
. ANTIISTAMINa. A""eron 3 *g ( )TM#
No
.
Keterangan
1. Indikasi )ekerja sebagai antihistaminika untuk keadaan alergi seperti
urtikaria, rhinitis, hay-fe6er2. Efek
samping
Dapat menimbulakan rasa kantuk, mulut kering, dan pandangan
kabur$. Dosis H De*asa F 1 kaplet $-+?sehari
H 5nak-anak -12 tahun F 1%2 kaplet $-+?sehari
H 5nak-anak 2- tahun F 1%+ kaplet $-+?sehari+. Kontra
Indikasi
asien yang hipersensitif terhadap obat ini.
. Interaksi
obat. erhatian & =angan mengendari kendaraan dan menjalankan mesin
sesudah meminum obat ini
& =angan diberikan pada anak-anak diba*ah usia 2 tahun tanpa
petunjuk dokter
& 3idak dianjurkan penggunaan pada *anita hamil dan menyusui
kerena resiko efek samping pada bayi
& Dapat menyebabkan kantuk
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
7/13
. enyimpan
an
Dalam *adah tertutup rapat pada suhu kamar '2-$##0(
3. ANA45ESIK ANTIIRETIK AINSa. Airin &,, *g
No
.
Keterangan
1. Indikasi Antuk meringankan rasa sakit, terutama sakit kepala dan pusing,
sakit gigi, dan nyeri otot serta menurunkan demam.2. Efek
samping
erdarahan lambung, hipersensitiBtas, trombositopenia.
$. Dosis 2-$ kali sehari 1-2 tablet.+. Kontra
Indikasi
Alkus lambung dan duodenum.
Diatesis hemoragik 'ke"enderungan mengalami perdarahan(.
5nak berusia kurang dari 1 tahun.. Interaksi
obat
antikoagulan, kortikosteroid, antirematik, 4ulfonilurea,
etotreksat, 4pironolakton, Jurosemida, obat-obat antigout.
. erhatian angguan ginjal, kekurangan D.Lanita hamil yang hampir melahirkan, pasien yang sedang
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
8/13
buram, agranulositosis, trobositopenia.$. Dosis De*asa F $ kali sehari +## mg.
5nak-anak F 2# mg%kg berat badan%hari dibagi menjadi beberapa
kali pemberian.+. Kontra
Indikasi
Alkus peptikum, hipersensitif terhadap ibuprofen atau obat-obat
anti radang non steroid lainnya, masa menyusui.. Interaksi
obat. erhatian 5sma atau bronkhospasme, kelainan perdarahan, penyakit
kardio6askular.. Keterangan
lain
INDEKS KEAMANAN ADA WANITA AMI4
)aik penelitian reproduksi he*an tidak menunjukkan risiko pada
janin maupun penelitian terkendali pada *anita hamil atau
he*an "oba tidak memperlihatkan efek merugikan 'ke"uali
penurunan kesuburan( dimana tidak ada penelitian terkendali
yang mengkonBrmasi risiko pada *anita hamil semester pertama
'dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya(.
EN7A8IANDikonsumsi bersamaan dengan makanan
KEMASAN3ablet +## mg ? 1## biji.
c. Aa* Me9ena*at &,, *g
No
.
Keterangan
1. Indikasi ;ematik, sakit pinggang, nyeri otot dan nyeri traumatik 'terpukul,
terbentur, teriris(, sakit telinga, sakit gigi, sakit kepala, migren,
linu panggul, penyakit pegal pada pinggang, demam, dismenore
'nyeri saat haid(, menoragia 'haid dengan perdarahan yang
berlebihan(.
2. Efek
samping
angguan saluran pen"ernaan, mengantuk, hipersensitiBtas,
diare.$. Dosis $ kali sehari 1-2 kapsul.+. Kontra
Indikasi
Alserasi saluran pen"ernaan atau penyakit radang usus.
. Interaksi
obat
mempertinggi efek antikoagulan Kumarin.
. erhatian Kerusakan ginjal, penderita asma yang sensitif terhadap obat-
obat ani radang non steroid atau salisilat.
Kehamilan, dehidrasi, epilepsi.. Keterangan
/ain
INDEKS KEAMANAN ADA WANITA AMI4
enelitian pada he*an menunjukkan efek samping pada janin
' teratogenik atau embriosidal atau lainnya( dan belum ada
penelitian yang terkendali pada *anita atau penelitian pada
*anita dan he*an belum tersedia. 9bat seharusnya diberikan
bila hanya keuntungan potensial memberikan alasan terhadap
bahaya potensial pada janin.
KEMASANKapsul ## mg ? 1##
EN7A8IAN Dikonsumsi bersamaan dengan makanan
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
9/13
+. Me"o:ica* 1& *g
No
.
Keterangan
1. Indikasi osteoarthritits dan arthritis rheumatoid2. Efek
samping
gn l, edema, nyeri, pusing, sakit kepala, anemia, artralgia,
nyeri punggung, insomnia, batuk, infeksi sal napas, pruritus,
ruam, sering )5K, I4K.
$. Dosis 95 . mg 1 ?%hr, dosis dpt ditingkatkan s%d 1 mg 1 ?%hr. 5; 1mg 1 ?%hr, dpt dikurangi s%d . mg%hr, tergantung respon klinis.
asien gagal ginjal maks . mg 1 ?%hr.+. Kontra
Indikasi
ipersensitif thd melo?i"am, asetosal atau 5I4 lain, peny ginjal
berat. amil : laktasi. 5nak. 3ukak lambung aktif selama bin
terakhir atau ada ri*ayat tukak lambung berulang. agal ginjal
non-dialisis berat. erdarahan sal "erna, serebro6askuler, :
perdarahan peny lain.. Interaksi
obat
5ntikoagulanoral, antiplatelet, penghambat 50E, hidra!alin,
tia!id, kortikosteroid, kolestiramin, siklosporin, litium, alkohol.. erhatian ;i*ayat peny I 'pendarahan:tukak(, penurunan fungsi ginjal,
peny hati, gagal hati, dehidrasi, hipertensi atau asma. /ansia,
anak. /aktasi.. Keterangan
/ain
Ke*aan3ab .mg ? 2 ? 1#. 1mg ? 2 1#
&. ASAM ;RATa. !rice*a ,, *g (A""o!rino"#
No
.
Keterangan
1. Indikasi out, hiperurisemia2. Efek
samping
;uam kulit, disfungsi hati dan ginjal, diare, mual, muntah,
mengantuk, sakit kepala, rasa logam. =arang nekrolisis epidermal
toksis, sindroma 4te6ens - =ohnson, trombositopenia, sindroma
hipersensitif allopurinol$. Dosis De*asa a*al F 1## mg%hari, ditingkatkan per minggu 1## mg
sampai dengan di"apai kadar asam urat normal. aksimal F >##
mg%hari. 5nak - 1# tahun dengan keganasan maksimal F $##
mg%hari, 7 tahun maksimal F 1# mg%hari+. Kontra
Indikasi
enyakit hati dan depresi sumsum tulang,
. Interaksiobat
Midarabin. enurunkan dosis -merkaptopurin
. erhatian IsuBsiensi ginjal 'dosis dikurang(. e*erian atF )erikan segera sesudah makan
Kemasan F 3ablet $## mg ? 1# ? 1#
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
10/13
6. 4A
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
11/13
)arbiturat menurunkan akti6itas griseoful6in.. erhatian
- Keamanan dan manfaat griseoful6i untuk pen"egahan infeksi
jamur belum diketahui dengan pasti.
- engobatan jangka panjang harus diba*ah penga*asan dan
dimonitor se"ara periodik fungsi-fungsi organ termasuk fungsiginjal, hati dan hematopoietik.
- enderita yang alergi terhadap penisilin boleh memakai obat ini,
*alaupun se"ara teoritis dapat terjadi sensiti6itas silang terhadap
penisilin.
- ;eaksi fotosensiti6itas dapat terjadi dan dilaporkan timbulnya
lupus erythematosus pada penderita yang mendapatkan
griseoful6in.. Keterangan
/ain )ara enyi*anan$4impan pada suhu kamar 'diba*ah $#derajat 0el"ius( dan tempat kering.
. Metroni+a/o"e &,, *g
No
.
Keterangan
1. Indikasi etronida!ole efektif untuk pengobatan F 1. 3rikomoniasis,
seperti 6aginitis dan uretritis yang disebabkan oleh 3ri"homonas
6aginalis. 2. 5mebiasis, seperti amebiasis intestinal dan
amebiasis hepati" yang disebabkan oleh E. histolyti"a. $. 4ebagai
obat pilihan untuk giardiasis.2. Efek
samping
ual, sakit kepala, anoreksia, diare, nyeri epigastrum dan
konstlpasi.$. Dosis Tri%o*oniai$
asangan seksual dan penderita dianjurkan menerima
pengobatan yang sama dalam *aktu bersamaan.
De*asa F Antuk pengobatan 1 hari F 2 g 1 kali atau 1 gram 2 kali
sehari.
Antuk pengobatan hari F 2# mg $ kali sehari selama hari
berturut-turut.
A*eiai$De*asa F # mg $ kali sehari selama 1# hari.
5nak-anak F $ - # mg%kg )) sehari dalam dosis terbagi $,
selama
1# hari.
5iar+iai$
De*asa F 2# - ## mg $ kali sehari selama - hari atau 2 g 1
kali
sehari selama $ hari.
5nak-anakF mg%kg )) $ kali sehari selama - hari.
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
12/13
+. Kontra
Indikasi
enderita yang hipersensitif terhadap metronida!ole atau deri6at
nitroimida!ol lainnya dan kehamilan trimester pertama.. Interaksi
obat
etronida!ole menghambat metabolisme *arfarin dan dosis
antikoagulan kumarin lainnya harus dikurangi.
emberian alkohol selama terapi dengan metronida!ole dapat
menimbulkan gejala seperti pada disulBram yaitu mual,
muntah, sakit perut dan sakit kepala.
Dengan obat-obat yang menekan akti6itas en!im mikrosomalhati seperti simetidina, akan memperpanjang *aktu paruh
metronida!ole.. erhatian etronida!ole tidak dianjurkan untuk penderita dengan
gangguan pada susunan saraf pusat, diskrasia darah, kerusakan
hati, ibu menyusui dan dalam masa kehamilan trimester II dan III.
ada terapi ulang atau pemakaian lebih dari hari diperlukan
pemeriksaan sel darah putih.. Keterangan
/ain
)ara enyi*anan$
4impan di tempat sejuk dan kering, teriindung dari "ahaya.
Ke*aan$etronida!ole 2# mg, botol 1## tablet
@. ANTIEMETIKAa. Metoc"ora*i+e 1, *g
o
.
Keterangan
1. Indikasi Antuk meringankan 'mengurangi simptom diabetik gastroparesisakut dan yang kambuh kembali(.
=uga digunakan untuk menanggulangi mual, muntah metabolik
karena obat sesudah operasi.
;asa terbakar yang berhubungan dengan re
-
7/23/2019 Farmasi Rs Swamedikasi
13/13
E9e% "ainF gangguan penglihatan, porBria, eurolepti" alignant
4yndrome '4(.$. Dosis De*asa F sehari $ kali & 1 tablet '1 tablet N 1# mg(
5nak-anak usia -1+ tahun F sehari $ kali O & tablet '1 tablet N
1# mg(
Diberikan $# menit sebelum makan dan *aktu mau tidur.
5tau menurut petunjuk dokter.
?er +oi$ejala yang timbulF kegelisahan, disorientasi dan reaksi
ekstrapiramidal.+. Kontra
Indikasi
- enderita gastrointestinal hemorrhage, obstruksi mekanik atau
perforasi.- enderita pheo"hromo"ytoma.- enderita yang sensitif terhadap obat ini.- enderita epilepsi atau pasien yang menerima obat- obat yang dapat menyebabkan reaksi ekstrapiramidal.
. Interaksi
obat
Efek metoklopramida pada motilitas gastrointestinal diantagonis
oleh obat-obat antikolinergik dan analgesik narkotik.
Efek aditif dapat terjadi bila metoklopramida diberikan bersama
dengan alkohol, hipnotik, sedatif, narkotika atau tranPuili!er.
5bsorpsi obat tertentu pada lambung dapat dihambat oleh
metoklopramida misalnya digoksin.
Ke"epatan absorpsi obat pada small bo*el dapat meningkat
dengan adanya metoklopramida misalnyaF asetaminofen,
tetrasiklin, le6odopa, etanol dan siklosporin.
etoklopramida akan mempengaruhi pengosongan makanan
dalam lambung ke dalam usus menjadi lebih lambat sehingga
absorpsi makanan berkurang dan menimbulkan hipoglikemia
pada pasien diabetes. 9leh karenanya perlu pengaturan dosis
dan *aktu pemberian insulin dengan tepat.
. erhatian 4ebaiknya tidak diberikan pada trimester pertama kehamilan
karena belum terbukti keamanannya.
3idak boleh diberikan bersama dengan obat golongan fenotia!ina
di mana akan timbul gejala ekstrapiramidal.
enderita yang hipersensitif terhadap prokain dan prokainamida
kemungkinan juga hipersensitif terhadap obat ini.
Dosis harap dikurangi pada penderita dengan gangguan renal
karena dapat meningkatkan gejala ekstrapiramidal. ati-hati bila diberikan pada orang lanjut usia dan anak ke"il.
ati-hati pemakaian pada ibu menyusui dan pasien yang
membutuhkan ke*aspadaan dalam menjalankan akti6itasnya
seperti mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan
mesin.