Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

52
FARMAKOLOGI OBAT-OBAT KARDIOVASKULAR Disampaikan oleh : Niken Indriyanti, M.Si., Apt

description

farmakologi

Transcript of Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Page 1: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

FARMAKOLOGI OBAT-OBAT KARDIOVASKULARDisampaikan oleh :

Niken Indriyanti, M.Si., Apt

Page 2: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

GANGGUAN KARDIOVASKULAR

Gangguan kardiovaskular meliputi :1. Aritmia2. Gagal Jantung3. Hiperlipidemia4. Hipertensi5. Iskemia Jantung6. Resusitasi kardiopulmonari7. Stroke8. Syok9. Tromboemboli Vena Jantung

Page 3: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI

Page 4: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI

Adalah peningkatan tekanan darah (tekanan sistolik >140 mmHg dan tekanan diastolik >90 mmHg)

Terapi biasanya bermanfaat untuk TD >140 mmHg

Pengukuran 2-3 kali

Page 5: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

KLASIFIKASI HIPERTENSI

The Seventh Joint National Committee (JNC 7th) mengklasifikasikan tekanan darah pada orang dewasa seperti pada tabel berikut:

klasifikasi Sistolik (mm Hg)

Diastolik (mm Hg)

Normal < 120 Dan < 80

Prehipertensi 120 – 139 Atau 80 – 89

Tahap 1 hipertensi

140 – 159 Atau 90 – 99

Tahap 2 hipertensi

≥ 160 Atau ≥ 100

Page 6: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

INSIDEN/PREVALENSI/ANGKA KEJADIAN

Insiden hipertensi meningkat dengan bertambahnya usia.

Hipertensi ringan 2% pada usia 25 tahun atau kurang

25% pada usia 50 tahun, dan50% pada usia 70 tahun

Page 7: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

PATOFISIOLOGI

Sebagian besar hipertensi (95%) adalah hipertensi esensial, suatu kombinasi antara berbagai faktor seperti faktor genetik dan lingkungan dan sebagian kecil adalah hipertensi sekunder yang penyebabnya diketahui

Page 8: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

GAMBARAN KLINIS

Hipertensi biasanya asimtomatik, sampai terjadi kerusakan organ-organ target. Sebagian besar nyeri kepala pada hipertensi tidak berhubungan dengan peningkatan tekanan darah.

Page 9: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

REGULASI TEKANAN DARAH

Menurut persamaan hidrolik, tekanan darah arteri (blood pressure/BP) berbanding langsung dengan produk aliran darah (curah jantung, cardiac output (CO) dan tahanan aliran darah melalui arteriol prakapiler (tahanan vaskuler perifer, periferal vascular resistance (PVR))

BP = CO x PVR

Page 10: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Mekanisme pengaturan

Tekanan Darah

Sistem Renin-Angiotensin Aldosteron

Natriuretic Hormone

Regulasi neuronal

Autoregulasi perifer

Mekanisme endotel pemb darah

Page 11: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular
Page 12: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular
Page 13: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

REGULASI NEURONAL

Page 14: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

SISTEM BARORESEPTOR

Sistem baroreseptor mencakup sistem saraf simpatis yang diperlukan untuk pengaturan tekanan darah

Tekanan darah turun baroreseptor pada arkus aorta dan sinus karotid mengirimkan impuls peningkatan aktivitas simpatik aktivasi adrenoreseptor β1 pada jantung curah jantung meningkat

Peningkatan aktivitas simpatik aktivasi adrenoreseptor α1 pada otot polos resistensi perifer meningkat

Page 15: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

MEKANISME ENDOTEL PEMBULUH DARAH

Endotel menghasilkan substansi vasoaktif :ProstasiklinBradikininNitrit Oxide (NO) vasodilator poten; merelaksasi epitel pembuluh darah

Page 16: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ETIOLOGI/PENYEBAB

1. GAYA HIDUPOverweight dan obesitas akan mengakibatkan

bertambahnya volume darah dan perluasan sistem sirkulasi.

Inaktivitas fisik akan meningkatkan stress sehingga memacu pelepasan hormon stress (adrenalin dan noradrenalin) yang mengakibatkan vasokonstriksi

Page 17: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

2. Faktor makanan dan minumanAlkohol 40 g/hari dapat meningkatkan TD

diastol 0,55 mmHg/10g alkoholMakanan dengan kolesterol tinggi dan kopi

lebih dari 3 cangkir sehari dalam waktu lama dan rutin

2. Kelainan genHipertensi karena faktor keturunan

Page 18: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI

PRIMER SEKUNDER•> 90% kasus

•Penyebab tidak diketahui

•Faktor Genetik

•< 10% kasus

•Penyebab :

•Comorbid disease

•Disfungsi ginjal

•Obat2an : kortikosteroid, NSAID

Page 19: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI SEKUNDER

Timbul karena adanya penyakit lain (terutama penyakit yang terjadi pada organ yang punya fungsi pada pengaturan tekanan darah) seperti :

Penyakit gagal ginjalGangguan endokrinPenggunaan obat tertentu yang

mempengaruhi regulasi cairan atau tekanan darah, seperti obat2 steroid, AINS, hormon (kontrasepsi oral)

Page 20: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

AKIBAT HIPERTENSI

Gagal jantung akibat kelebihan beban tekanan yang membuat hipertrofi ventrikel kiri, gagal ginjal, aterosklerosis, dan retinopati.

Page 21: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI KRISIS:SITUASI KLINIK DIMANA TEKANAN

DARAH LEBIH DARI 180/120 MM HG

Hipertensi krisis 2 macam:1. Hipertensi emergensi Yaitu peningkatan tekanan darah secara

ekstrim yang disertai kerusakan organ2. Hipertensi urgensi Yaitu peningkatan tekanan darah secara

ekstrim yang tidak disertai kerusakan organ

Page 22: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Hipertensi emergensi: pengobatannya harus segera dengan antihipertensi intravena

Contoh: furosemide (furosix®) ,diltiazem (herbesser®), clonidine HCl (catapres®)

Hipertensi urgensi: pengobatannya dengan antihipertensi oralContoh : HCT,captopril,dll

Page 23: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

TERAPI HIPERTENSI

Page 24: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

NON FARMAKOLOGI

Modifikasi gaya hidup mungkin cukup untuk hipertensi ringan dimana TD tidak terlalu tinggi pada beberapa kali pencatatan. Perubahan gaya hidup yang dapat dilakukan antara lain :

Penurunan berat badan Berhenti merokok

Diet garam Membatasi minum kopi

Olah raga teratur Cukup istirahatDiet kolesterol

Page 25: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

TERAPI FARMAKOLOGI

Semua obat antihipertensi bekerja pada satu atau lebih tempat kontrol anatomis dan efek tersebut terjadi dengan mempengaruhi regulasi normal tekanan darah

Page 26: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

GOLONGAN OBAT

DIURETIK PENGHAMBAT RESEPTOR ALFA DAN BETA ANTAGONIS KALSIUM ACE INHIBITOR VASODILATOR OBAT SIMPATOPLEGIK

Page 27: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular
Page 28: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Mekanisme Kerja Obat Antihipertensi

ACEI

ARB

β-BLOCKER

CCB

DIURETIK

ANTAGONIS ALDOSTERO

N

Page 29: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

HIPERTENSI DENGAN KOMPLIKASI

Page 30: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

DIURETIK

Merupakan 1st line terapi Mekanisme : meningkatkan ekskresi Na, Cl & air

mengurangi volume plasma & cairan ekstrasel curah jantung turun TD turun

Sangat efektif menurunkan TD dengan kombinasi antihipertensi lainnya

Page 31: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Diuretik Obat Dosis Lazim Frekuensi

Tiazid Hidroklorotiazid 12,5-50mg/hari 1x

Loop FurosemidBumetanidTorsemid

20-80mg/hari0,5-4mg/hari

5mg/hari

2x2x1x

Hemat Kalium

AmiloridTriamteren

5-10mg/hari50-100mg/hari

1x/2x1x

Antagonis Aldosteron

Spironolakton 25-50mg/hari 1x

Page 32: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Tiazid

Dosis diberikan pada pagi hari untuk menghindari terjadinya nocturnal diuresis

Efek sampingnya : hipokalemia, hipomagnesia, hiperkalsemia, hiperurisemia, hiperglikemi, hiperlipidemia & sexual dysfunction

ESO terkait dengan dosis yg diberikan Tiazid dosis rendah jarang menyebabkan

ketidakseimbangan elektrolit

Page 33: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Loop Diuretic

Bekerja pada ascending loop of Henle menghambat transpor aktif Na/K/Cl

Mula kerja cepat & efek diuretik lebih kuat daripada Tiazid

Digunakan untuk menurunkan udem pulmoner & udem perifer

Efektif menurunkan TD pada pasien dengan fungsi ginjal menurun (GFR < 30 mL/menit)

Dosis diberikan pada pagi hari utk menghindari terjadinya nocturnal diuresis

Page 34: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Diuretik Hemat Kalium Bekerja pada tubulus distal Dapat menyebabkan hiperkalemia, terutama pasien

CKD atau Diabetes yang mendapat terapi ARB, ACEI, NSAID, suplemen Kalium

Aldosteron Antagonis Mengeblok secara kompetitif reseptor aldosteron di

sitoplasma sehingga meningkatkan ekskresi Na Efek diuretiknya lemah

Page 35: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ACE INHIBITOR

Merupakan 2nd line terapi Mengeblok konversi angiotensin I menjadi

Angiotensin II vasokonstriktor kuat & menstimulasi sekresi aldosteron

ACEI juga menghambat degradasi bradikinin & menstimulasi sintesis substansi vasodilator lainnya (prostaglandin & prostasiklin)

ESO :batuk kering, hiperkalemia (monitoring), proteinuria, gangguan fungsi ginjal

Page 36: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ACE Inhibitor Dosis Frekuensi

Kaptopril 12,5-50mg/hari 2 / 3

Enalapril 5-40mg/hari 1 / 2

Fosinopril 10-40mg/hari 1

Lisinopril 10-40mg/hari 1

Quinapril 10-80mg/hari 1 / 2

Page 37: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ANGIOTENSIN II RECEPTOR BLOCKER(ARB) Mengeblok reseptor Angiotensin II yang

memediasi efek vasokonstriksi, rilis aldosteron, aktivasi simpatik, rilis ADH

Tidak menghambat pemecahan bradikinin ESO : hiperkalemia, gangguan ginjal, hipotensi

ortostatik

Page 38: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ARB Dosis Frekuensi

Kandesartan 8-32mg/hari 1 / 2

Irbesartan 150-300mg/hari 1 / 2

Losartan 50-100mg/hari 1

Telmisartan 20-80mg/hari 1 / 2

Valsartan 8-320mg/hari 1

Page 39: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Β-BLOCKER Merupakan 1st line antihipertensi Punya aktivitas kronotropik & inotropik negatif

mereduksi CO antihipertensi Ada 2 reseptor β :

β1 terdapat di jantung & ginjal β2 pada otot polos arteri, bronkus, hati

β-blocker yang tidak selektif tidak boleh digunakan pada pasien asma & bronkitis

Page 40: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

NON SELECTIVE

• Propranolol

• Timolol

• Nadolol

CARDIOSELECTIVE

• Atenolol

• Bisoprolol

• Metoprolol

Intrinsic Sympathomimetic Activity (ISA)

• Asebutolol

• Karteolol

• Pindolol

• Penbutolol

Tidak dapat mereduksi

CO

BETA BLOCKER

Page 41: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

CALCIUM CHANNEL BLOCKER(CCB)

Bekerja menghambat pemasukan ion Ca ekstrasel ke dalam sel, sehingga menurunkan penyaluran impuls dan kontraksi miokard & dinding pembuluh darah

Ada 2 kanal Ca High-voltage channel (Tipe L) Low-voltage channel (Tipe T)

Yg dihambat oleh CCB adalah kanal Tipe L

Page 42: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Dihidropiridin Non Dihidropiridin•Diltiazem•Verapamil

•Nifedipin •Amlodipin•Felodipin•Nikardipin

Page 43: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ANTIHIPERTENSI ALTERNATIF

α1-Blocker (Prazosin, Doxazosin) Adrenergic Antagonist (Reserpin) Central α2-Agonist (Klonidin, Metildopa) Vasodilator (Hidralazin, Minoksidil)

Page 44: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

Α1-BLOCKER

Bekerja pada pembuluh darah perifer dan menghambat penghambat pengambilan katekolamin pada sel otot halus, menyebabkan vasodilatasi dan menurunkan tekanan darah

Prazosin, terazosin, dan doxazosin

Page 45: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

AGONIS 2 SENTRAL

Klonidin dan metal dopa menurunkan tekanan darah terutama dengan merangsang reseptor 2 adrenergik di otak

Perangsangan ini menurunkan aliran simpatetik dari pusat vasomotor di otak dan meningkatkan tonus vagal

Penurunan aktivitas simpatetik, bersamaan dengan meningkatnya aktivitas parasimpatetik, dapat menurunkan denyut jantung, cardiac output, total peripheral resistance, kativitas plasma rennin, dan reflex baroreseptor.

Page 46: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

RESERPIN

Reserpin menurunkan tekanan darah dengan mengosongkan norepinefrin dari ujung saraf simpatetik dan memblok perjalanan norepinefrin ke granul penyimpanannya

Reserpin juga mengosongkan katekolamin dari otak dan miokardium, mengakibatkan sedasi, depresi, dan berkurangnya curah jantung.

Page 47: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

VASODILATOR

relaksasi langsung otot polos arteriolar tetapi tidak menyebabkan vasodilatasi ke pembuluh darah vena

penurunan tekanan perfusi yang kuat yang mengaktifkan reflex baroreseptor. Pengaktifan dari baroreseptor menyebabkan meningkatnya aliran simpatetik, sehingga meningkatkan denyut jantung, curah jantung, dan pelepasan rennin.

Page 48: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

INTERAKSI OBAT UNTUK SEMUA GOLONGAN ANTIHIPERTENSI

Amfetamin, obat asma, obat flu&batuk yang mengandung pelega hidung,fenilpropanolamin

Efek obat tekanan darah tinggi mungkin dilawan sehingga tekanan darah tidak terkendali dengan baik

Obat Angina jantung Kombinasi ini menyebabkan tekanan darah turun terlalu rendah, akibatnya hipotensi postural dengan disertai gejala : pusing, lemas, pingsan, penurunan tekanan darah yang hebat dapat menyebabkan kejang atau syok.

Page 49: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

INTERAKSI OBAT UNTUK GOLONGAN ANTIHIPERTENSI PEMBLOK BETA

Antasida,barbiturat Efek β-Bloker dapat berkurang, akibatnya tekanan darah yang ditangani dengan β-Bloker tidak terkendali dengan baik

antidepresan Kombinasi ini dapat meningkatkan tekanan darah yang cukup berat, gejalanya denyut jantung tidak teratur, demam, sakit kepala, dan gangguan penglihatan.

Obat jantung pemblok kalsium

Kombinasi dapat merugikan jantung bila diberikan secara bersamaan kepada pasien, dokter harus memantau efek obat

allupurinol Menghilangkan efek allupurinol

Obat diabetes Kombinasi ini dapat meningkatkan atau menurunkan efek obat diabetes

Vasodilator, reserpin Kombinasi ini dapat menyebabkan tekanan darah turun terlalu rendah

simetidin Efek β-Bloker dapat meningkat

Page 50: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

INTERAKSI OBAT UNTUK GOLONGAN ANTIHIPERTENSI DIURETIKA

kaptopril Kombinasi ini dapat menyebabkan tekanan darah turun terlalu rendah

Kortikosteroida Kombinasi ini dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak kalium dan menahan banyak natrium

Obat diabetes Efek obat diabetes mungkin dilawan akibatnya kadar gula darah tetap tinggi

Furesemid >< Cholesteramin Absorpsi furesemid menurun

Furesemid >< phenytoin Efek diuretik akan berkurang

Spironolacton><Aspirin Efek antihipertensi dari spironolacton akan hilang

Tiazid><Cholesteramin Absorpsi tiazid menurun

Page 51: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

INTERAKSI OBAT UNTUK GOLONGAN ANTIHIPERTENSI YANG LAIN

Reserpin >< Levadopa Efek levadopa dapat berkurang

Guanetidin >< Obat diabetes Efek obat diabetes dapat meningkat, akibatnya kadar gula bisa turun terlalu rendah

Page 52: Farmakologi Obat-obat Kardiovaskular

ALGORITMA TERAPI