Falsafah Sains
-
Upload
victor-george-siahaya -
Category
Documents
-
view
50 -
download
0
description
Transcript of Falsafah Sains
Slide 1
FALSAFAH SAIN
Kkkkk hggygy1
ILMU pengetahuan umum tentang fakta-fakta natural dan sosial yang berlaku umum dan sistematis
Ilmu sebagai metodologi, artinya memberikan dasar-dasar :- metode - sistematik pendekatan terhadap sesuatu sebagai dasar pendekatan manusia terhadap suatu masalah atau fenomena
Rasa ingin tahu pertanyaan solusi pendekatan ilmiah
Saya tidak tahuAnda tidak tahu
Saya tahuAnda tidak tahuSaya tidak tahuAnda tahu
Saya TahuAnda tahu
Pertanyaan mendasar dalam EPISTEMOLOGI ilmu adalah bagaimana menyusun pengetahuan yang benar ?Pengetahuan ilmiah adalah alat bagi manusia dalam memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi dengan cara;Menjelaskan Meramalkan Mengontrol/memaknai
Landasan epistemologi ilmu adalah menggunakan metode ilmiah
Penentuan MasalahPenyusunan kerangka masalah
Pengajuan Hipotesis
Deduksi dari Hipotesis
Pembuktian Hipotesis Benar Teori Ilmiah
1. Penelitian dengan Metode Induksi
Perumusan masalahPengajuan HipotesisPengambilan SampelVerifikasiTesis
2. Metode Deduksi
pernyataan universal
pernyataan partikular
kesimpulan
Pengertian Metode Berpikir IlmiahBerpikir ?
Dalam proses berpikir melibatkan unsur : 1. Otak 2. Panca indra 3. Informasi sebelumnya 4. fakta
Berpikir adalah pemindahan pengindraan terhadap fakta melalui pancaindra ke dalam otak yang disertai adanya informasi-informasi terdahulu yang digunakan untuk menafsirkan fakta tersebut. Dengan kata lain berpikir adalah proses ide dan konsep
Menurut Peter R. Senn, Metode Berpikir Ilmiah adalah suatu cara yang sistematik untuk mencapai dan mengetahui maksud atau tujuan yang telah ditentukan secara efektif, efisien, dan optimal.
Menurut James B Conant merumuskan Metode berpikir ilmiah ada 8 langkah, yaitu :Kenali bahwa suatu situasi yang tidak menentu adamerumuskan masalahMerumuskan hipotesisMelakukan eksperimentalMengumpulkan bahan buktiAnalisis dataMenjawab hipotesisKesimpulan menghasilkan pengetahuan baru
Menurut Pierce dalam Kerlinger, 1973 menyatakan ada empat metode untuk memahami sesuatu, yaitu :The method of tenacity (wahyu)The method of authority (otoritas)The a priory method (intuisi)The method of Science ( metode ilmiah)
Pola berpikir Ilmiah Pola berpikir rasionalPola berpikir empirisme
Kriteria metode berpikir, yaitu :Berdasarkan faktaBebas dari prasangkaBerdasarkan prinsip-prinsip analisisMenggunakan hipotesisBersifat obyektifMenggunakan teknik kuantifikasi
Bahasa keilmuanAdalah suatu sarana yang digunakan dalam komunikasi keilmuan
Bahasa keilmuan terdapat unsur-unsur :LambangDefinisiPernyataan dan logika
Bahasa keilmuan merupakan bahasa yang digunakan dalam penulisan-penulisan ilmiah atau penulisan dalam ilmu pengetahuan.
Ciri-ciri Bahasa keilmuan :LugasJelasFormalObjektifKonsistenBertolak dari gagasanRingkas dan padat
Metode IlmiahProses berfikir untuk mendapatkan cara penyelesaian yang mungkin berdasarkan bukti-bukti.Tahapan Metode ilmiah:ObservasiIdentifikasi masalahHipotesisMerancang EksperimenEksperimenAnalisis HasilKesimpulan
Publikasi Hasil
ObservasiUntuk mengumpulkan informasiSumber informasi:PengalamanBerbagai sumber ilmu pengetahuanKonsultasi dengan ahliReferensi: text books, scientific journals, newspapers, magazines, internet, interview,etc.Contoh: Jamur pada roti kenapa bisa tumbuh pada roti.Sumber informasi : pengalaman, info dari buku
Identifikasi MasalahPermasalahan: pertanyaan ilmiah yang harus dicari solusinyaPertanyaan-pertanyaanBelum diketahui jawabannyaDikaji dalam penelitian
Yang perlu diketahui:Batasi masalahPilih yang penting dan menarikDapat dipecahkanContoh: apa yang mempengaruhi pertumbuhan jamur? Bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan jamur?
Hipotesis Ide atau dugaan sementaraDengan hipotesis:Penelitian terarah tujuan jelasLebih efisienPengumpulan data lebih relevan
Contoh:Cahaya dan pertumbuhan jamur rotiHipotesis yang mungkin muncul: Cahaya tidak mempengaruhi pertumbuhan jamur roti.Dasar: Tumbuhan berklorofil memerlukan cahaya untuk hidupJamur roti tidak berklorofil
EksperimenMerancang eksperimen untuk menguji hipotesis
Contoh: dari hipotesis: cahaya tidak mempengaruhi pertumbuhan jamur rotidapat dirancang penelitian:Roti dalam kotak gelapRoti dalam kotak terang
Eksperimen tergantung pada variabel, ada 3 jenis:Bebas/ independent variabel yang dapat diubah2. Tidak bebas/ dependent variabel yang diteliti (bisa berubah karena variabel bebas)3. Kontrol variabel yang dipertahankan tetap/tidak berubah selama penelitian
Contoh:Pada penelitian pertumbuhan jamur rotiVariabel bebas : cahayaVariabel tidak bebas : pertumbuhan jamurVariabel kontrol : suhu, kelembaban
Perlu diperhatikan:1 variabel bebas dalam 1 eksperimenKontrol harus dipertahankanUlanganCatat hasil penelitian dengan baik DATA
Analisis DataData yang diperoleh di analisisStatistik alat untuk membuktikan hasil dipercaya atau tidak (kuantitatif)Misal: signifikasi pada level 5%, artinya 95% hasil sama
KesimpulanMerupakan pernyataan yang menyatakan hubungan antara hasil eksperimen dan hipotesis.
Bila hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis:Jangan ubah hipotesisJangan abaikan hasil penelitianBeri alasan yang masuk akal mengapa tidak sesuaiBeri cara-cara yang mungkin dilakukan selanjutnyaMenyusun ulang penelitian
Publikasi HasilHasil penelitian dipublikasikan kepada khalayakDalam bentuk laporan penelitian, misalnya: Scientific JournalNaskah publikasi memuat:AbstractIntroductionMaterial and MethodsResultsDiscussionLiterature cited
Sikap Ilmiahtidak ada perasaan yang bersifat pamrih untuk mencapai pengetahuan yang objektif/objektivitas,melepaskan diri dari praandaian,selektif dalam mengadakan pemilahan terhadap problema yang dihadapi supaya didukung oleh fakta/gejala,sikap serba relatif dan skeptis,universalitas
Sikap IlmiahBeberapa karakter peneliti:Daya nalar tinggiDaya Ingat kuat dan logisAkuratKonsentrasi tinggi, tidak mudah putus asaKooperatif, terbuka, koordinatifTekun, sabarBersemangat tinggi dan mempunyai motivasi yang kuatJUJUR dan bertanggung jawab
METODE PENELITIANFilsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
FILSAFAT METODE PENELITIANPERKEMBANGAN FILSAFATPENELITIAN
PRAPOSITIVISMEPOSITIVISMEPOSTPOSITIVISME
PERBANDINGAN TIGA FILSAFATPRAPOSITIVISMEPOSITIVISMEPOSTPOSITIVISMEREALITAS BERKEMBANG SECARA ALAMIAHREALITAS TERAMATI, BERSIFAT TUNGGAL, DAPAT DIKLASIFIKASIKAN, DETERMINISME (SEBAB AKIBAT), BEBAS NILAI, RELATIF TETAP DAN TERUKURREALITAS BERSIFAT HOLISTIK (UTUH), DINAMIS (TIDAK TETAP), KOMPLEKS, SALING MEMPENGARUHI, PENUH MAKNA DAN TERIKAT NILAIMETODE PENELITIANDESKRIPTIF KUALITATIFMETODE PENELITIANKUANTITATIF, DEDUKTIFMETODE PENELITIANKUALITATIF, INDUKTIFPENELITI PASIF, MENGGAMBARKAN APA YANG DIAMATIMELAKUKAN EKSPERIMEN, MENCARI PENGARUHMEMAHAMI MAKNA REALITAS YANG KOMPLEKS, MENGKONSTRUKSI FENOMENA
PRAPOSITIVISMEMETODE KUALITATIF, REALITAS BERSIFAT ALAMIAH
POSITIVISMEMETODA KUANTITATIF HASIL RESEARCH DAN DEVELOPMENT
POSTPOSITIVISMEMETODE KUALITATIF, MENCARI MAKNA
HAKEKAT PENELITIAN
CARA ILMIAH UNTUK MENDAPATKAN DATA/INFORMASI SEBAGAIMANA ADANYA DAN BUKAN SEBAGAIMANA SEHARUSNYA, DENGAN TUJUAN DAN KEGUNAAN TERTENTU
Zaman dahulu :- coba-coba (trial & error ?)- pengalaman (sendiri > , orang lain )- spekulasi- Metode Ilmiah (scientific approach) Perkembangan cepat
Metode Penelitian
Metode PenelitianTeknik (Engineering)... mengembangkan cara cara Secara teknis, ekonomis, etis, dll, harus feasible (layak)Bagaimana ?
KOMPONEN METODE PENELITIANCARA ILMIAH2. DATA3. TUJUAN4. KEGUNAAN
KOMPONEN METODE PENELITIAN
CARA ILMIAHKEGIATAN PENELITIANDIDASARKAN CIRI-CIRIKEILMUANRASIONALDilakukan dg cara yg masuk akal shg Terjangkau penalaran manusiaEMPIRISDapat diamati indera manusia shgOrg lain dpt mengamati danMengetahui cara yg digunakanSISTEMATIS Proses yg digunakan menggunakan langkah yg logis
KRITERIA DATA PENELITIANVALID Menunjukkan derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadipada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti Misal : korban tsunami 900 ribu org dilaporkan berbeda
RELIABELMenunjukkan derajat konsistensi data dalam interval waktu tertentuMisal : peserta penlok 50 org, sumber ditanya tetap 50 org sampai kapanpunOBYEKTIF
Derajat persamaan persepsi berkenaan dengan kesepakatan antar banyak orang(interpersonal agreement)misal : data peneliti berbeda pd satu obyek, berarti data tdk obyektif
MACAMDATAKUALITATIFKUANTITATIFDISKRIT/NOMINALKONTINUM/HSL PENGUKURANORDINALINTERVALRATIO
DATA KUALITATIF
Data dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat atau gambar
DATA KUANTITATIFData yang dinyatakan dalam angka atau data kualitatif yang diangkakan
Data kuantitatif dibedakan menjadi dua:1. Diskrit/nominal : data yang hanya dapat digolong- golongkan secara terpisah, diskrit atau kategori. Data diperoleh dari hasil menghitung Misal : dalam I kelas setelah dihitung tdpt 50 mahasiswa terdiri atas 30 pria dan 20 wanita 2. Kontinum : data yang bervariasi menurut tingkatan dan diperoleh dari hasil pengukuran
DATA KONTINUM ORDINALData kontinum ordinal adalah data yang berbentuk rangking atau peringkat misalnya : juara I, II, III
Ataudata yang dinyatakan dalam skala, dengan jarak satu data dengan data yang lain tidak sama
I II III IV V VI
88 83 66 60 40 30
DATA KONTINUM RATIOData kontinum ratio adalah data yang jaraknya sama dan mempunyai nilai nol mutlakmisalberat 0 kg berarti tidak ada bobotnyaData ini juga dapat dirubah ke dalam interval dan ordinal atau dapat dijumlahkan / dikalikan
DATA KONTINUM INTERVALData kontinum interval adalah data yang jaraknya sama tetapi tidak mempunyai nilai nol (0) absolut/mutlak.misal : skala thermometer, walaupun ada nilai 0C tetapi tetap ada nilainyaData interval dapat dibuat menjadi data ordinal (peringkat).
-2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Data ordinal
TUJUAN PENELITIAN
PENEMUANSebelumnya belum pernah diketahuiPEMBUKTIANMembuktikan keraguan terhadap informasi/ pengetahuan tertentuPENGEMBANGANMemperdalam dan memperluas pengetahuan yang sudah ada
KEGUNAAN PENELITIANMEMAHAMI MASALAHPeneliti memperjelas suatu masalah/informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahuMEMECAHKAN MASALAHPeneliti meminimalkan/menghilangkan masalahMENGANTISIPASI MASALAHPeneliti mengupayakan agar masalah tidak terjadi
METODE KUANTITATIF DAN KUALITATIFPERBEDAAN METODAKUANTITATIF & KUALITATIFPERBEDAAN AKSIOMA DASARPERBEDAAN PROSES PENILAIANPERBEDAANKARAKTERISTIK PENELITIAN
PERBEDAAN AKSIOMA ANTARA METODE KUALITATIF DAN KUANTITATIFAKSIOMA DASARMETODEKUANTITATIFMETODE KUALITATIFSifat realitasTunggal, konkrit, teramatiGanda, holistik, dinamis, hsl konstruksi & pemahamanHubungan peneliti dengan yang ditelitiIndependenInteraktif tidak dapat dipisisahkanHubungan variabelSebab-akibat/kausalTimbal balik/interaktifKemungkinan generalisasiCenderung membuat generalisasiTransferability/hanya mungkin dalam ikatan konteks dan waktubPeranan nilaiCenderung bebas nilaiTerikat nilai
KARAKTERISTIK METODE KUANTITATIF DAN KUALITATIFDESAINMetode kuantitatifspesifik, jelas, rinciMantap sejak awalMenjadi pegangan langkah demi langkah
Metode kualitatifUmumFleksibelBerkembang dan muncul dalam prose penelitian
TUJUANMetode kuantitatifMenunjukkan hubungan antar variabelMenguji teoriMencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktifMetode kualitatifMenemukan pola hubungan yang bersifat interaktifMenggambarkan realitas yg kompleksMemperoleh pemahaman maknaMenemukan teori
TEKNIK PENELITIANMetode kuantitatifEksperimen, surveyKuisionerObservasi dan wawancara terstruktur
Metode kualitatifParticipant observationIn depth interviewDokumentasiTriangulasi
Instrumen penelitianMetode kuantitatifTest, angket, wawancara Instrumen yang telah standarMetode kualitatifPeneliti sebagai instrumencatatan, rekaman, kamera, handycam, dll
DATAMetode kuantitatifKuantitatifHasil pengukuran variabel yang dioperasionalkan dengan menggunakan instrumenMetode kualitatifDeskriptifDokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan dan tindakan responden,, dll
Sampel/Sumber DataMetode kuantitatifBesarRepresentatifSedapat mungkin randomDitentukan sejak awalMetode kualitatifKecilTidak representatifPurposiveBerkembang selama proses penelitian
AnalisisMetode kuantitatifSetelah selesai pengumpulan dataDeduktifMenggunakan statistikMetode kualitatifTerus menerus sejak awal sampai akhir penelitianInduktifMencari pola, model, tema, teori
HUBUNGAN DENGANRESPONDENMetode kuantitatifBerjarak, bahkan sering tanpa kontakPeneliti merasa lebihJangka pendekMetode kualitatifEmpati, akrabKedudukan sama bahkan sebagai guru/konsultanc. Jangka lama
USULAN DESAINMetode kuantitatifLuas dan rinciLiteratur berhubungan dengan masalah dan variabel yang ditelitiProsedur yang spesifik dan rinci langkah- langkahnyad. Masalah dirumuskan dengan spesifik dan jelasMetode kualitatifSingkatLiteratur yang digunakan bersifat sementara, tidak menjadi pegangan utamaProsedur bersifat umumMasalah bersifat sementara dan akan ditemukan setelah studi pendahuluanTidak dirumuskan hipotesis, karena justru akan menemukan hipotesisFokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal dari lapangan
METODE KUANTITATIFKapan penelitian dianggap selesai Setelah semua data yang direncanakan dapat terkumpul
Kepercayaan terhadap hasil penelitian- Pengujian validitas dan realiabilitas instrumen
METODE KUALITATIFKapan penelitian dianggap selesaiSetelah tidak ada yang dianggap baru/jenuh
Kepercayaan terhadap hasil penelitian- Pengujian kredibilitas, depenabilitas, proses dan hasil penelitian
PROSES PENELITIANMetode kuantitatifBersifat linear Metode kualitatifBersifat sirkuler