FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2019repository.upstegal.ac.id/395/1/skripsi...

84
iv ANALISA KECEPATAN MOTOR STEPPER PADA MESIN CNC MINI PLOTTER 2 AXIS LASER BERBASIS MICROCONTROLER SKRIPSI Diajukan Sebagai Syarat Dalam Rangka Memenuhi Penyusunan Skripsi Jenjang S-1 Program Studi Teknik Mesin Oleh : FIFI FAUZIYAH YASMIN NPM. 6415500032 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2019

Transcript of FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2019repository.upstegal.ac.id/395/1/skripsi...

  • iv

    ANALISA KECEPATAN MOTOR STEPPER PADA MESIN CNC

    MINI PLOTTER 2 AXIS LASER

    BERBASIS MICROCONTROLER

    SKRIPSI

    Diajukan Sebagai Syarat Dalam Rangka Memenuhi Penyusunan Skripsi

    Jenjang S-1 Program Studi Teknik Mesin

    Oleh :

    FIFI FAUZIYAH YASMIN

    NPM. 6415500032

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL

    2019

  • ii

    ii

    LEMBAR PERSETUJUAN

    ANALISA KECEPATAN MOTOR STEPPER PADA MESIN CNC MINI PLOTTER

    2 AXIS LASER BERBASIS

    MICROCONTROLER

    NAMA PENULIS : FIFI FAUZIYAH YASMIN

    NPM : 6415500032

    Skripsi telah disetujui untuk diujikan :

    Hari : SENIN

    Tanggal : 5 Agustus 2019

    Pembimbing I Pembimbing II

    (M. Agus Sidiq, ST.,MT) (Galuh Renggani Wilis, ST.,MT)

    NIPY. 2056211978 NIPY.16262561981

  • iii

    iii

    HALAMAN PENGESAHAN

    Telah dipertahankan dihadapan Sidang Dewan Penguji Skripsi Fakultas Teknik

    Universitas Pancasakti Tegal

    Pada hari : Kamis

    Tanggal : 8 Agustus 2019

    Penguji I

    M. Agus Sidiq, ST.,MT (.........................................) NIPY.

    2056211978

    Penguji II

    Rusnoto, ST., M.Eng (.........................................) NIPY.

    14054121974

    Penguji III

    Ir. Tofik Hidayat, M.Eng (..........................................)

    NIPY. 69519021969

    Mengetahui

    DekanFakultasTeknik

    Dr. AgusWibowo, ST,MT

    NIPY126518101972

  • iv

    iv

    MOTTO

    1. Gagal itu urusan nanti. Yang penting kita mau mencoba dan berusaha

    2. Ketika shalat menjadi kebiasaan, maka sukses menjadi kepastian

    3. Jangan melayang karena pujian, jangan tumbang karena cacian

    4. Bukan kita yang hebat, tapi karena ALLAH yang memudahkan urusan kita

    5. Sukses bukan milik orang pintar. Sukses itu milik orang yang mau

    memperjuangkan impiannya.

    6. Seseorang takkan pernah memahami KEBERHASILAN,jika tak pernah

    mengalami KEGAGALAN.

    7. Time is a currency you can only spend once

    8. In the end, we are our choices. Build yourself a great story

  • v

    v

    PERSEMBAHAN

    Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT diri ini tiada daya tanpa kekuatan dari-

    Mu, yang telah melimpahkan segala kenikmatan dan kesehatan sehingga saya bisa

    mengerjakan skripsi dengan segala ketulusan hati saya persembahkan:

    1. Teruntuk orangtua saya. Mama adalah guru pertama dalam hidup saya.

    Memberi saya ilmu dan terus memberi kasih sayang saya dari lahir sampai

    sekarang.

    2. Bapak dan Ibu dosen pembimbing, penguji dan pengajar fakultas teknik, yang

    selama ini telah tulus dan ikhlas meluangkan waktunya untuk menuntun dan

    mengarahkan saya, memberikan bimbingan dan pelajaran yang tiada ternilai

    harganya, agar saya menjadi lebih baik. Terimakasih banyak Bapak dan Ibu

    dosen, jasa kalian akan selalu ingat di hati.

    3. Teman – teman seperjuangan teknik mesin UPS angkatan tahun 2015.

  • vi

    vi

  • vii

    vii

    ABSTRAK

    Fifi Fauziyah Yasmin, 6415500032. Analisa Kecepatan Motor Stepper Pada Mesin Cnc Mini

    Plotter 2 Axis Laser Berbasis Microcontroler

    Dosen pembimbing I : M.Agus Sidiq, ST., MT

    Dosen pembimbing II: Galuh Renggani Wilis, ST., MT

    Mesin CNC Mini Plotter merupakan mesin CNC yang berfokus pada CAD (Computer Aided

    Design) dibagi menjadi dua kelompok, kelompok yang pertama berfokus untuk mengerjakan

    pekerjaan mengkalibrasi sumbu x, z. Lalu kelompok kedua berfokus pada pekerjaan hasil

    gambar laser yang diinginkan.

    Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh

    kecepatan motor stepper dan variasi media gambar pada keefensiasian waktu pengerjaan

    gambar laser.

    Pengujian dilakukan pada mesin CNC Mini plotter 2 axis dengan memvariasikan

    media gambar kayu MDF, kertas karton, dan kulit serta memvariasikan speed motor stepper

    pada 400Hz, 750Hz, dan 1000Hz.

    Kata kunci : Motor Stepper, Laser, Efesiensi Waktu

  • viii

    viii

    Abstract

    Fifi Fauziyah Yasmin, 6415500032. Analysis of Stepper Motor Speed on a 2 Axis Laser-Based

    Mini Plotter CNC Machine

    Supervisor I: M.Agus Sidiq, ST., MT

    Supervisor II: Galuh Renggani Wilis, ST., MT

    Mini Plotter CNC machines are CNC machines that focus on CAD (Computer Aided Design)

    divided into two groups, the first group focuses on doing the work of calibrating the x, z axis.

    Then the second group focuses on the desired laser image work.

    The aim of this research is to find out the effect of stepper motor speed and image media

    variations on the efficiency of laser image processing time.

    Tests were carried out on a 2 axis CNC Mini plotter machine by varying the MDF wood

    drawing media, paperboard, and leather as well as varying the speed of the stepper motor

    at 400Hz, 750Hz, and 1000Hz.

    Keywords: Stepper Motor, Laser, Time Efficiency

  • ix

    ix

    PRAKATA

    Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Karena atas berkat

    rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisa Kecepatan Motor

    Stepper Pada Mesin Cnc Mini Plotter 2 Axis Laser Berbasis”

    Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak,

    untuk itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

    1. Bapak Dr. Agus Wibowo, ST., MT, selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas

    Pancasakti Tegal.

    2. Bapak Hadi Wibowo, ST., MT, selaku Ka.Prodi Teknik Mesin, Universitas Pancasakti

    Tegal.

    3. Bapak M.Agus Wibowo, ST., MT, selaku Dosen Pembimbing I dalam penulisan

    skripsi ini.

    4. Ibu Galuh Renggani Wilis, ST.,MT, selaku pembimbing II dalam penulisan

    skripsi ini.

    5. Seluruh staf dosen dan staf pegawai Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik,

    Universitas Pancasakti Tegal.

    dukungan moral dan spiritual dalam penyelesaian skripsi ini.

    Penulis menyadari bahwa skripsi ini tentu jauh dari kesempurnaan mengingat

    keterbatasan pengetahuan dan referensi yang penulis miliki. Oleh karena itu kritik dan saran

    yang sifatnya konstruktif sangat penulis harapkan dari berbagai pihak. Sekali lagi penulis

    mengucapkan banyak terima kasih dan penulis mohon maaf apabila ada kekurangan

    ataupun kesalahan dalam penulisan skripsi ini.

    Tegal, Juli 2019

    Penulis

  • x

    x

    DAFTAR ISI

    LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................................... ii

    HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................................. iii

    MOTTO ....................................................................................................................... iv

    PERSEMBAHAN ........................................................................................................... v

    PERNYATAAN .............................................................................................................. vi

    ABSTRAK ..................................................................................................................... vii

    PRAKATA ..................................................................................................................... ix

    DAFTAR ISI ................................................................................................................... x

    DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ xiii

    DAFTAR TABEL ............................................................................................................. xv

    BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1

    1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1

    1.2 Batasan Masalah ..................................................................................................... 2

    1.3 Rumusan Masalah ................................................................................................... 3

    1.4 Tujuan Penelitian ..................................................................................................... 3

    1.5 Manfaat Penelitian .................................................................................................. 4

    1.6 Sistematika Penelitian ............................................................................................. 5

    BAB II LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA .......................................................... 7

    A. LANDASAN TEORI .......................................................................................................... 7

    1. Pengertian Mesin CNC Mini Plotter .............................................................. 7

    2. Motor Stepper ................................................................................................ 8

    a) Motor stepper tipe Variable reluctance (VR) ......................................... 8

    b) Motor stepper tipe Permanent Magnet (PM) .................................................. 9

    c) Motor stepper tipe Hybrid (HB) ........................................................................ 10

    3. Media Gambar ............................................................................................... 14

    a. Kayu MDF ............................................................................................. 14

    b. Kertas Karton ......................................................................................... 16

    c. Kulit Sapi ............................................................................................... 17

    4. Laser ........................................................................................................... 19

    a. Pengertian Laser ..................................................................................... 20

  • xi

    b. Sifat Laser .............................................................................................. 21

    c. Jenis Laser .............................................................................................. 22

    d. Klasifikasi Laser .................................................................................... 23

    5. Microcontroller ........................................................................................... 25

    B. TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................................................... 29

    BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................................................... 32

    A. Metode Penelitian .......................................................................................... 32

    B. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................................ 33

    C. Variabel Penelitian ........................................................................................ 34

    1. Variabel Bebas .......................................................................................... 34

    2. Varibel Terikat .......................................................................................... 34

    D. Metode Pengumpulan Data ........................................................................... 34

    E. Instrumen Penelitian ...................................................................................... 35

    1. Alat ........................................................................................................... 35

    2. Bahan ........................................................................................................ 36

    F. Metode Analisa Data ..................................................................................... 37

    G. Diagram Alur Penelitian ............................................................................... 39

    BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN ................................................................................. 40

    A. Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis Tinta dan Laser ......................................... 40

    B. Cara Kerja ..................................................................................................... 42

    C. Pengujian Mesin CNC Mini Plotter .............................................................. 44

    1. Pengujian Engraving ................................................................................ 47

    2. Perbedaan Hasil Gambar .......................................................................... 50

    a Kayu MDF ............................................................................................ 51

    b Kertas Karton ........................................................................................ 53

    c Kulit Sapi ............................................................................................. 55

    BAB V PENUTUP ................................................................................................................... 57

    A. Kesimpulan .................................................................................................. 57

    B. Saran ............................................................................................................. 60

    DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 61

    LAMPIRAN ........................................................................................................................... 63

  • xii

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1 Penampang melintang dari motor stepper tipe variable reluctance

    (VR) ......................................................................................................................... 9

    Gambar 2.2 Ilustrasi sederhana dari motor stepper tipe permanent magnet (PM) ........... 10

    Gambar 2.3 Penampang melintang dari motor stepper tipe hybrid ..................................... 10

    Gambar 2.4 Motor stepper dengan lilitan unipolar ............................................................. 11

    Gambar 2.5 Motor stepper dengan lilitan bipolar ............................................................... 12

    Gambar 2.6 skema rangkaian pengendali motor stepper .................................................... 13

    Gambar 2.7 Kayu MDF ............................................................................................. 15

    Gambar 2.8 Kertas Karton ........................................................................................ 16

    Gambar 2.9 Kulit Sapi................................................................................................ 18

    Gambar 2.10 Laser Diode 500mW ........................................................................... 20

    Gambar 2.11 Daftar kekuatan dan kegunaan laser .................................................... 20

    Gambar 2.12 arduino nano ATMega 328p ............................................................... 26

    Gambar 2.13 drive microcontroller ..................................................................................... 27

    Gambar 3.1 Laser Diode ....................................................................................................... 36

    Gambar 3.2 kayu MDF ......................................................................................................... 36

    Gambar 3.3 Kertas karton .................................................................................................... 37

    Gambar 3.4 Kulit Sapi ........................................................................................................... 37

    Gambar 4.1 Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis .......................................................................... 40

    Gambar 4.2 Grafik perbandingan kecepatan motor stepper .............................................. 46

    Gambar 4.3 Pola untuk uji mesin CNC Mini Plotter 2 Axis ................................................... 46

    Gambar 4.4 Waktu gambar pada media gambar kayu MDF ............................................... 48

    Gambar 4.5 Waktu gambar pada media gambar kertas karton .......................................... 48

  • xiii

    Gambar 4.6 Waktu gambar pada media gambar kulit sapi ................................................. 48

    Gambar 4.7 Perbandingan waktu engraving ....................................................................... 49

  • xiv

    DAFTAR TABEL

    Table 3.1 Proses Tahap Pengujian ........................................................................................ 31

    Table 3.2 Data Hasil Pengujian Perbedaan Waktu Engraving .............................................. 38

    Table 3.3 Data Hasil Pengujian Perbedaan Gambar ............................................................ 38

    Table 4.1 Pengujian Mesin CNC Mini Plotter ....................................................................... 44

    Tabel 4.2 pengujian motor stepper ...................................................................................... 45

    Tabel 4.3 Hasil dari pengujian engraving pada mesin CNC Mini Plotter .............................. 47

    Tabel 4.4 hasil engraving laser dengan media gambar Kayu MDF ...................................... 51

    Tabel 4.5 hasil engraving laser dengan media gambar Kertas Karton ................................. 53

    Tabel 4.5 hasil engraving laser dengan media gambar Kulit Sapi ........................................ 55

  • 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1. Latar Belakang

    Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat

    mengharuskan manusia untuk berfikir kreatif dalam melakukan inovasi.

    Sebagai buktinya adalah semakin canggihnya teknologi yang dapat digunakan

    untuk meringankan dan mempermudah pekerjaan manusia dalam menjalani

    aktifitas setiap harinya. Hal yang paling mencolok dari perkembangan ilmu

    pengetahuan dan teknologi ini adalah semakin canggihnya industri manufaktur

    yang menghasikan produk-produk unggulan.Contohnya pada perusahaan

    industri mesin CNC yang semakin hari semakin berkembang. Dalam

    perkembangannya mesin CNC, Selama ini konsumen beranggapan hanya akan

    membuat proses yang lama . Masalah ini juga menyebabkan di dunia

    pendidikan formal CNC sangat jarang sekali di gunakan praktikum oleh peserta

    didik karena terkendala dari sumberdaya manusia (SDM) yang

    mahir/menguasai dalam bidang tersebut. Oleh sebab itu untuk meningkatkan

    kemajuan teknologi yang ditandai dengan adanya pembuatan atau perakitan

    mesin CNC Mini Plotter yang pengerjaanya secara manual. Pembuatan atau

    perakitan mesin CNC Mini Plotter yang baru pertama kali dilakukan di

    lingkungan sekitar kita tanpa adanya campur tangan dari pihak asing. Dengan

    mengambil komponen komponen dari dalam negeri dan dengan pengerjaan

    yang dilakukan secara manual berharap mampu bersaing dengan produk yang

    sudah ada misal mesin CNC pabrikan Cina. Pembuatan alat dengan modal

  • 2

    2

    yang sedikit bertujuan untuk membandingkan ketelitian yang seminim

    mungkin. Setelah mesin ini jadi kita dibagi menjadi dua kelompok, kelompok

    yang pertama berfokus untuk mengerjakan pekerjaan mengkalibrasi sumbu x,

    z. Lalu kelompok kedua berfokus pada pekerjaan menganalisa hasil gambar

    dengan membandingkan variasi tinta dan laser. Semua dilakukan dengan

    standart yang benar dan dengan keseriusan setiap anggotanya. Maka dalam Hal

    ini perlu diadakan suatu penelitian mengenai bagaimana membuat pekerjaan

    benda dengan rakitan mesin CNC yang presisi dalam waktu yang singkat

    namun memiliki kepresisian yang tinggi.

    2. Batasan Masalah

    Berdasarkan latar belakang diatas serta agar dalam penelitian tidak ada

    penyimpangan pembahasan, maka penulisan dan pembahasan ini

    berkonsentrasi pada:

    a. Mesin CNC yang akan digunakan yaitu Mesin CNC Mini Plotter 2 AXIS

    Tinta dan Laser

    b. Frekuensi motor stepper pada yaitu : 400Hz (34,92x10-7 m/s), 750Hz

    (65,48x10-7

    m/s), 1000Hz (87,3x10-7

    m/s)

    c. Produk hasil dari CNC Mini Plotter 2 aksis adalah Engraving dari Laser

    d. Motor Stepper yang digunakan Motor Stepper Nema 17 type ATMega328

    e. Media gambar untuk mesin CNC Mini Plotter 2 aksis adalah Kertas

    karton, Kayu MDF, dan Kulit sapi

    f. Microcontroller yang di gunakan Arduino Nano

  • 3

    g. Laser yang digunakan laser Diode Dot 12V, 500mw 405nm

    h. Daya motor stepper yaitu 5.14HP, 57.86HP, 77.14HP

    i. Tidak membahas pemrograman.

    j. Hanya mencakup perbandingan waktu gambar laser terhadap masing-

    masing media gambar.

    3. Rumusan Masalah

    Agar permasalahan yang dibahas pada penelitian tidak keluar dari topik

    pembahasan maka rumusan masalah yang akan dibahas adalah :

    a. Berapa lamakah proses pembuatan gambar yang sama pada media

    gambar Kayu, Kertas, dan Kulit ?

    b. Dengan kecepatan motor stepper yang sama, Media gambar mana yang

    paling baik ?

    c. Bagaimana mengatasi trouble pada Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis Tinta

    dan Laser ?

    4. Tujuan Penelitian

    Berdasarkan masalah yang telah di rumuskan penelitian ini memiliki tujuan :

    a. Mengetahui waktu yang dibutuhkan menggambar dengan media gambar

    Kayu, Kertas, dan Kulit.

    b. Mengetahui media gambar mana yang memiliki waktu yang paling

    efisien dalam menggambar dengan kecepatan motor stepper sama.

    c. Mengetahui bagaimana kerja Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis Tinta dan

    Laser

  • 4

    5. Manfaat Penelitian

    Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan mesin CNC Mini

    Plotter adalah :

    a. Bagi Penulis

    1. Sebagai suatu penerapan teori dan praktek kerja yang diperoleh saat di

    bangku perkuliahan.

    2. Sebagai model belajar aktif tentang cara inovasi teknologi bidang

    teknik mesin.

    3. Sebagai proses pembentukan karakter kerja mahasiswa dalam

    menghadapi persaingan dalam kerja.

    b. Bagi Perguruan Tinggi

    1. Secara teoritis dapat memberikan informasi perkembangan teknologi

    terbaru khususnya pada Fakultas Teknik-UPS kepada institusi

    pendidikan lain.

    2. Sebagai bahan kajian kuliah di Jurusan Teknik Mesin UPS.

    3. Sebagai salah satu wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi tentang

    Penelitian dan Pengembangan.

  • 5

    5. Sistematika Penulisan

    Untuk menyelesaikan laporan tugas akhir, penulis melakukan beberapa

    penulisan antara lain sebagai berikut :

    6.1 BAB I. PENDAHULUAN

    Membahas mengenai Latar Belakang, Rumusan Masalah, Batasan

    Masalah, Tujuan penelitian, Manfaat Penelitian serta Sistematika

    Penulisan.

    6.2 BAB II. LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

    Bab ini berisi tentang tinjauan pustaka, jurnal yang terkait serta buku-

    buku pendukung. Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang

    hasil riset yang didapat oleh penelitian terdahulu dan berhubungan

    dengan penelitian ini. Jurnal dijadikan penuntun untuk memecahkan

    masalah yang berbentuk uraian kualitatif atau model matematis.

    6.3 BAB III. METODE PENELITIAN

    Bab ini berisi tentang metode pengumpulan data, waktu dan tempat,

    variable penelitian, diagram alur penelitian, pengujian dan pendataan

    hasil penelitian.

    6.4 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

    Menjelaskan mengenai hasil dan pembahasan yang telah didapatkan dari

    hasil penelitian.

    6.5 BAB V. PENUTUP

    Berisi kesimpulan dan saran dari keseluruhan proses penelitian yang

    telah dilakukan.

  • 6

    6.6 DAFTAR PUSTAKA

    Berisi tentang buku – buku yang di jadikan referensi dalam penelitian

    tugas ahkir.

    6.7 LAMPIRAN

    Berisi tentang lampiran-lampiran yang berhubungan dengan penelitian.

  • 7

    BAB II

    LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

    A. LANDASAN TEORI

    3. Pengertian Mesin CNC Mini Plotter

    Computer Numerical Control / CNC (komputer kontrol numerik)

    merupakan sistem otomatisasi Mesin perkakas yang dioperasikan oleh

    perintah yang diprogram dalam bentuk kode angka dan disimpan dimedia

    penyimpanan. Karena informasi yang digunakan berbentuk rumus

    matematik, maka sistem ini dinamakan kontrol dengan angka (numerical

    control).

    Mesin CNC pertama kali digunakan dalam proses mengikir, membuat

    lubang, memutar, mengasah dan menggergaji, dan tahun – tahun terakhir ini

    juga digunakan untuk membengkokan pipa dan membuat berbagai bentuk.

    Dibandingkan dengan peralatan biasa, mesin yang dikontrol dengan kode

    angka ini lebih cermat, cepat, konsisten dan fleksibel, bahkan untuk

    manufakturing yang sangat rumit sekalipun. Rancangan produk dapat

    diubah atau disesuaikan cukup dengan mengubah instruksi saja.

    Sedangkan CNC Mini Plotter sendiri adalah perkembangan dari CNC

    pada umumnya. CNC mini plotter dirancang dengan bentuk portable.

    Dengan mesin yang lebih kecil namun memiliki fungsi sama. Semakin

    tahun mesin CNC tidak hanya memotong dengan pahat namun dengan laser.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_perkakas

  • 8

    4. Motor Stepper

    Motor stepper adalah perangkat elektromekanis yang bekerja dengan

    mengubah pulsa elektronis menjadi gerakan mekanis diskrit. Motor stepper

    bergerak berdasarkan urutan pulsa yang diberikan kepada motor. Karena

    itu, untuk menggerakkan motor stepper diperlukan pengendali motor

    stepper yang membangkitkan pulsa-pulsa periodik. Penggunaan motor

    stepper memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan penggunaan

    motor DC biasa.

    Keunggulannya antara lain adalah :

    • Sudut rotasi motor proporsional dengan pulsa masukan sehingga lebih

    mudah diatur.

    • Motor dapat langsung memberikan torsi penuh pada saat mulai bergerak

    • Posisi dan pergerakan repetisinya dapat ditentukan secara presisi.

    • Memiliki respon yang sangat baik terhadap mulai, stop dan berbalik

    (perputaran)

    • Sangat realibel karena tidak adanya sikat yang bersentuhan dengan rotor

    seperti pada motor DC

    • Dapat menghasilkan perputaran yang lambat sehingga beban dapat

    dikopel langsung ke porosnya

    • Frekuensi perputaran dapat ditentukan secara bebas dan mudah pada

    range yang luas.

    Pada dasaranya terdapat 3 tipe motor stepper yaitu:

  • 9

    a) Motor stepper tipe Variable reluctance (VR)

    Motor stepper jenis ini telah lama ada dan merupakan jenis motor yang

    secara struktural paling mudah untuk dipahami. Motor ini terdiri atas

    sebuah rotor besi lunak dengan beberapa gerigi dan sebuah lilitan stator.

    Ketika lilitan stator diberi energi dengan arus DC, kutub-kutubnya

    menjadi termagnetasi. Perputaran terjadi ketika gigi-gigi rotor tertarik

    oleh kutub-kutub stator. Berikut ini adalah penampang melintang dari

    motor stepper tipe variable reluctance (VR):

    Gambar 2.1. Penampang melintang dari motor stepper

    tipe variable reluctance (VR)

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

    2. Motor stepper tipe Permanent Magnet (PM)

    Motor stepper jenis ini memiliki rotor yang berbentuk seperti

    kaleng bundar (tin can) yang terdiri atas lapisan magnet permanen yang

    diselang-seling dengan kutub yang berlawanan (perhatikan gambar 2.2).

    Dengan adanya magnet permanen, maka intensitas fluks magnet dalam

    motor ini akan meningkat sehingga dapat menghasilkan torsi yang lebih

    besar. Motor jenis ini biasanya memiliki resolusi langkah (step) yang

    rendah yaitu antara 7,50 hingga 15

    0 per langkah atau 48 hingga 24

  • 10

    langkah setiap putarannya. Berikut ini adalah ilustrasi sederhana dari

    motor stepper tipe permanent magnet:

    Gambar 2.2. Ilustrasi sederhana dari motor stepper

    tipe permanent magnet (PM)

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

    3. Motor stepper tipe Hybrid (HB)

    Motor stepper tipe hibrid memiliki struktur yang merupakan

    kombinasi dari kedua tipe motor stepper sebelumnya. Motor stepper tipe

    hibrid memiliki gigi-gigi seperti pada motor tipe VR dan juga memiliki

    magnet permanen yang tersusun secara aksial pada batang porosnya

    seperti motor tipe PM. Motor tipe ini paling banyak digunkan dalam

    berbagai aplikasi karena kinerja lebih baik. Motor tipe hibrid dapat

    menghasilkan resolusi langkah yang tinggi yaitu antara 3,60 hingga 0,9

    0

    per langkah atau 100-400 langkah setiap putarannya. Berikut ini adalah

    penampang melintang dari motor stepper tipe hibrid:

    Gambar 2.3. Penampang melintang dari motor stepper tipe hybrid

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

  • 11

    Berdasarkan metode perancangan rangkain pengendalinya, motor

    stepper dapat dibagi menjadi jenis unipolar dan bipolar. Rangkaian

    pengendali motor stepper unipolar lebih mudah dirancang karena hanya

    memerlukan satu switch / transistor setiap lilitannya. Untuk menjalankan

    dan menghentikan motor ini cukup dengan menerapkan pulsa digital yang

    hanya terdiri atas tegangan positif dan nol (ground) pada salah satu terminal

    lilitan (wound) motor sementara terminal lainnya dicatu dengan tegangan

    positif konstan (VM) pada bagian tengah (center tap) dari lilitan (perhatikan

    gambar 2.4).

    Gambar 2.4. Motor stepper dengan lilitan unipolar

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

    Untuk motor stepper dengan lilitan bipolar, diperlukan sinyal pulsa yang

    berubah-ubah dari positif ke negatif dan sebaliknya. Jadi pada setiap

    terminal lilitan (A & B) harus dihubungkan dengan sinyal yang mengayun

    dari positif ke negatif dan sebaliknya (perhatikan gambar 2.5). Karena itu

    dibutuhkan rangkaian pengendali yang agak lebih kompleks daripada

    rangkaian pengendali untuk motor unipolar. Motor stepper bipolar memiliki

    keunggulan dibandingkan dengan motor stepper unipolar dalam hal torsi

    yang lebih besar untuk ukuran yang sama.

  • 12

    Gambar 2.5. Motor stepper dengan lilitan bipolar

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

    Pengendali Motor Stepper

    Berikut ini akan diberikan contoh perancangan dan perhitungan

    rangkaian pengendali motor stepper sederhana. Motor stepper yang digunkan

    pada contoh ini bertipe hibrid unipolar, memiliki empat fasa dan panjang

    langkah sebesar 1,80 per langkahi. Motor diharapkan dapat berputar dalam dua

    arah dan memiliki dua kecepatan. Karena itu diperlukan pengendali motor

    stepper yang memiliki empat keluaran pulsa dengan kemampuan dua arah

    perputaran dan dua macam frekuensi pulsa guna mengatur kecepatan motor.

    Rangkaian pengendali motor stepper (stepper motor driver)

    menggunakan komponen utama berupa sebuah IC logika XOR (74LS86) dan

    sebuah IC JK flip-flop (74LS76). Rangkain dengan kedua IC tersebut

    berfungsi untuk menghasilkan empat pulsa keluaran berurutan yang dapat

    berbalik urutannya dengan menerapkan logika tertentu pada rangkaian.

    Rangkaian tersebut memerlukan pulsa clock untuk dapat beroperasi. Sebagai

    sumber clock digunkan rangkaian berbasis IC timer 555. Rangkain pembangkit

    clock ini dapat menghasilkan dua macam frekuensi pulsa keluaran guna

  • 13

    mendukung dua kecepatan motor stepper. Kemudian untuk mendukung pulsa-

    pulsa dengan arus besar (sekitar 1 - 3 A) digunakan transistor daya NPN tipe

    TIP31 sebagai solid state switch. Untuk lebih jelasnya perhatikanlah rangkaian

    utama dari pengendali motor stepper di bawah ini (gambar 3.7):

    Gambar 2.6. skema rangkaian pengendali motor stepper

    (installist.files.wordpress.com, 2009)

  • 14

    5. Media Gambar

    a. Kayu MDF

    Medium Density Fiberboard atau MDF adalah salah satu jenis

    bahan yang banyak digunakan untuk membuat berbagai macam

    perabot seperti almari, pintu, kusen jendela, hingga meja.

    Sebagaimana bahan lain pada umumnya, MDF memiliki kekurangan

    dan kelebihannya sendiri. Dalam perawatannya pun, hendaknya

    Anda mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya tersebut.

    MDF adalah kayu olahan dari serpih-serpih kayu. Medium Density

    Fireboard atau biasa disingkat MDF adalah material kayu olahan

    yang dibuat dari kumpulan kayu dengan diameter kecil. Kumpulan

    kayu berdiameter kecil tersebut kemudian dicuci lalu direbus pada

    suhu tertentu sehingga membentuk bubur kertas. Berikutnya bubur

    kertas tersebut diberi lem dan wax. Campuran antara bubur kertas,

    lem, dan wax tersebut kemudian diberikan tekanan dan panas untuk

    menghasilkan benda yang lebih solid dengan ketebalan tertentu.

    Umumnya, MDF akan dipotong mengikuti standar internasional

    yakni 1220 x 2440 mm.

    Medium Density Fiberboard atau MDF adalah salah satu jenis

    bahan yang banyak digunakan untuk membuat berbagai macam

    perabot seperti almari, pintu, kusen jendela, hingga meja.

    Sebagaimana bahan lain pada umumnya, MDF memiliki kekurangan

  • 15

    dan kelebihannya sendiri. Dalam perawatannya pun, hendaknya

    Anda mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya tersebut.

    Papan kayu buatan dari serbuk kayu sejenis dari mdf adalah hdf

    atau high density fiberboard. Kayu mdf memiliki kepdatan

    menengah atau medium sedangkan untuk hdf memiliki kepadana

    yang tinggi. Nah untuk kayu buatan dengan kepadatan rendah atau

    low density sering disebut dengan particle board.

    Mdf banyak digunakan untuk pembuatan furniture dibandingkan

    dengan hdf atau particle board karena daya tahannya. Hdf terlalu

    keras sehingga berat dan gampang patah. Sedangkan untuk partikel

    board justru terlalu cepat rusak karena terlalu lembek.

    Gambar 2.7 Kayu MDF

    (www.biopolish.com, 2015)

    http://www.biopolish.com/https://i0.wp.com/biopolish.com/wp-content/uploads/2015/06/MDF-adalah-kayu-olahan-dari-serpih-serpih-kayu.jpg

  • 16

    b. Kertas karton

    Karton atau dalam bahasa inggris dikenal

    sebagai Paperboard adalah Material yang terbuat dari pulp, baik

    pulp organik, pulp sintetis atau sisa produksi kertas (daur ulang).

    Merujuk pada ISO 536, sebuah material yang terbuat dari kertas

    dengan berat lebih dari 200 g/m2 dikategorikan sebagai karton.

    Kemunculan karton sebagai salah satu rekayasa dibidang teknologi

    material untuk memenuhi beberapa kebutuhan seperti Ekonomis dan

    mudah didaur ulang (eco friendly). Karton umumnya digunakan

    untuk bahan pembuatan kartu pos, kartu remi,dan lainnya yang

    membutuhkan daya tahan lebih tinggi dari kertas biasa. Tekstur

    kertas ini biasanya halus, tetapi juga dapat bertekstur atau

    mengkilap.

    Gambar 2.8. kertas karton 2,5 mm

    (Tokopedia.com)

    https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Paperboard&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Kertashttps://id.wikipedia.org/wiki/ISOhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_poshttps://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_remi

  • 17

    c. Kulit Sapi

    Pada ternak hidup, kulit mempunyai banyak fungsi antyara lain

    sebagai alat perasa, pelindung jaringan di bawahnya, memberi

    bentuk, mengatur suhui tubuh, tempat sintesis vitamin D, alat gerak

    pada ular, alat pernapasan pada amfibi, dan tempat menyimpan

    cadangan energi terutama pada domba dan babi. Fungsi utama kulit

    adalah melindungi kerusakan dan infeksi mikroba jaringan yang ada

    di bawahnya. Setelah ternak dipotong, kulit akan kehilangan

    fungsinya, dan menjadi hasil ikutan yang akan segera turun

    kualitasnya bila tidak segera disamak atau diawetkan.

    Protein kulit terdiri dari protein kolagen, keratin, elastin, albumin,

    globulin dan musin. Protein albumin, globulin dan musin larut dalam

    larutan garam dapur. Protein kolagen, keratin dan elastin tidak larut

    dalam air dan pelarut organik. Protein kolagen inilah yang akan

    direaksikan menjadi bahan penyamak kulit untuk menghasilkan kulit

    samak. Protein kolagen sangat menetukan mutu kulit samak.

    Kulit samak adalah kulit hewan yang telah diubah secara kimia

    guna menghasilkan bahan yang kuat, lentur, dan ntahan terhadap

    pembusukan. Hampir semua kulit samak diproduksi dari kulit sapi,

    domba dan kambing. Kadang-kadang kulit samak juga dihasilkan

    dari kulit kuda, babi, kangguru, rusa, reptil, lumba-lumba dan singa

    laut. Akhir-akhir ini kulit ikan kakap, kulit ikan pari dan

    ikan tuna juga telah disamak.

    https://id.wikipedia.org/wiki/Vitamin_Dhttps://id.wikipedia.org/wiki/Ularhttps://id.wikipedia.org/wiki/Amfibihttps://id.wikipedia.org/wiki/Dombahttps://id.wikipedia.org/wiki/Babihttps://id.wikipedia.org/wiki/Infeksihttps://id.wikipedia.org/wiki/Mikrobahttps://id.wikipedia.org/wiki/Kudahttps://id.wikipedia.org/wiki/Babihttps://id.wikipedia.org/wiki/Kangguruhttps://id.wikipedia.org/wiki/Rusahttps://id.wikipedia.org/wiki/Reptilhttps://id.wikipedia.org/wiki/Lumba-lumbahttps://id.wikipedia.org/wiki/Singa_lauthttps://id.wikipedia.org/wiki/Singa_lauthttps://id.wikipedia.org/wiki/Parihttps://id.wikipedia.org/wiki/Tuna

  • 18

    Kulit samak digunakan untuk menghasilkan berbagai macam

    barang seperti sepatu, sendal, tas, ikat pinggang, koper, jaket, topi,

    jok mobil, sarung HP, dompet dan cindera mata seperti gantungan

    kunci. Barang kerajinan lain yang dihasilkan dari kulit mentah

    misalnya wayang kulit, hiasan dinding, kaligrafi, beduk, genderang,

    kendang, dan kipas.

    Gambar 2.9 Bahan kulit sapi yang telah diberi warna

    (radium.co.id)

    https://id.wikipedia.org/wiki/Sepatuhttps://id.wikipedia.org/wiki/Sendalhttps://id.wikipedia.org/wiki/Tashttps://id.wikipedia.org/wiki/Ikat_pingganghttps://id.wikipedia.org/wiki/Koperhttps://id.wikipedia.org/wiki/Jakethttps://id.wikipedia.org/wiki/Topihttps://id.wikipedia.org/wiki/HPhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dompet&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Wayang_kulithttps://id.wikipedia.org/wiki/Kaligrafihttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Beduk&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Genderanghttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kipas&action=edit&redlink=1

  • 19

    6. Laser

    a. Pengertian Laser Diode

    Diode laser, ( LD ), diode laser injeksi ( ILD ), atau laser diode adalah

    perangkat semikonduktor yang mirip dengan diode pemancar cahaya di

    mana sinar laser dibuat di persimpangan diode. Diode laser dapat secara

    langsung mengubah energi listrik menjadi cahaya. Didorong oleh tegangan,

    pn-transisi doped memungkinkan untuk rekombinasi elektron dengan

    lubang. Karena penurunan elektron dari tingkat energi yang lebih tinggi ke

    yang lebih rendah, radiasi, dalam bentuk foton yang dipancarkan dihasilkan.

    Ini adalah emisi spontan. Emisi terstimulasi dapat dihasilkan ketika proses

    dilanjutkan dan selanjutnya menghasilkan cahaya dengan fase, koherensi,

    dan panjang gelombang yang sama.

    Pilihan bahan semikonduktor menentukan panjang gelombang sinar yang

    dipancarkan, yang dalam diode laser saat ini berkisar dari infra merah ke spektrum

    UV. Laser diode adalah jenis laser yang paling umum diproduksi, dengan

    berbagai macam kegunaan yang mencangkup komunikasi serat optik,

    pembaca barcode, laser pointer, pembaca/perekaman CD / DVD / Blu-Ray

    disc membaca/merekam , pemcentakan laser, pemindai laser dan penerangan

    sinar cahaya.

    https://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Semiconductor&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhiuFQFzmmNUBh-T8G9JApUxtWsLmghttps://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Light-emitting_diode&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhgTuDVeBEliv-Skwy7HnFF5eT1I0Qhttps://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Active_laser_medium&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhiFpUO3kcYHxGKKl1_YWp45J40Zpghttps://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/P-n_junction&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhhsxdE8ROQfcz2v-EeeRY1GqenagQhttps://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Carrier_generation_and_recombination&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhg8CbbTWPODeZje7E5fbxstMU_jEQhttps://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=search&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Electron_hole&xid=17259,15700021,15700043,15700186,15700191,15700248,15700253&usg=ALkJrhiIvq1VNZYHd40eEp3JAUV15bTDkg

  • 20

    Gambar 2.10 Laser diode 500mW

    (sumber ; toko-alisha)

    Gambar 2.11 Daftar kekuatan dan kegunaan laser

    (Wikipedia, 2011)

  • 21

    b. Sifat-Sifat Sinar Laser

    Sinar laser sangat berbeda dengan sinar-sinar biasa. Sinar laser

    memiliki sifat-sifat berikut:

    Sinar laser bersifat monokromatik, artinya sinar laser hanya mengandung

    satu panjang gelombang tertentu saja. Panjang gelombang sinar ini

    ditentukan oleh jumlah energi yang dilepaskan pada saat elektron jatuh

    ke tingkat orbit yang lebih rendah.

    Sinar yang dilepaskan oleh laser bersifat koheren, artinya sinar laser

    “terorganisasi”, yaitu tiap-tiap foton penghasil sinar laser bergerak

    serempak secara teratur satu sama lain. Secara teknis, ini berarti bahwa

    semua foton memiliki muka gelombang yang sama dan menyatu satu

    sama lain.

    Sinar laser sangat terarah. Sinar laser memiliki berkas yang sangat rapat,

    kuat dan terkonsentrasi. Bandingkan dengan sinar lampu biasa, yang

    memancarkan cahaya dalam berbagai arah, serta sinarnya sangat lemah

    dan menyebar.

    Ketiga karakteristik sinar laser di atas dapat tercapai berkat adanya proses

    rangsangan emisi (emisi yang distimulasi). Peristiwa emisi terstimulasi ini

    tidak terjadi pada sumber sinar lampu biasa. Dalam sumber-sumber sinar

    seperti itu, semua atom-atom melepaskan foton-foton mereka secara acak.

    Sementara itu, pada emisi terstimulasi pemancaran foton terjadi secara

    terorganisasi.

  • 22

    c. Jenis-Jenis laser

    Terdapat banyak jenis-jenis laser. Laser intensitas sedang bisa

    berupa padatan, gas, cairan atau semikonduktor. Laser umumnya

    ditentukan oleh jenis material penguat yang digunakan:

    Laser zat padat menggunakan material penguatan yang tersebar

    dalam sebuah matriks padatan (seperti rubi atau neodimium:

    laser ytrium-aluminium garnet, atau laser YAG). Laser

    neodimium: laser YAG memancarkan sinar inframerah dengan

    panjang gelombang 1064 nanometer.

    Laser gas (helium dan helium-neon, HeNe, merupakan laser gas

    yang paling lazim) biasanya menghasilkan sinar merah yang

    tampak. Laser CO2 memancarkan energi dalam daerah dekat

    inframerah, yang sering digunakan untuk memotong material-

    material keras.

    Laser excimer (nama excimer berasal dari excited and dimers)

    menggunakan gas-gas reaktif, seperti klorin dan flourin, yang

    dicampur dengan gas-gas lembam seperti argon, kripton, atau

    xenon. Pada saat distimulasi secara listrik, maka sebuah molekul

    pseudo (dimer) terbentuk. Pada saat diperkuat, dimer akan

    menghasilkan cahaya dalam rentang warna ultraviolet.

    Laser warna menggunakan pewarna organik yang kompleks,

    seperti rhodamin 6G, dalam larutan atau suspensi sebagai

  • 23

    medium penguat. Laser jenis ini dapat diatur-atur sehingga

    memiliki banyak rentang warna.

    Laser semikonduktor, sering kali disebut laser diode, bukanlah

    laser zat padat. Alat elektronik ini umumnya sangat kecil dan

    mengonsumsi daya yang rendah. Laser jenis ini dapat disusun

    berlarik-larik membentuk sebuah larik yang besar, seperti

    sumber penulis dalam beberapa printer laser atau pemutar CD.

    d. Klasifikasi Laser

    Laser digolongkan menjadi empat kelompok bergantung pada

    potensi bahaya biologis yang ditimbulkannya. Pada saat Anda

    melihat sebuah laser, maka laser tersebut seharusnya diberi label

    dengan salah satu dari keempat label berikut:

    Kelas I – laser kelas ini tidak dapat memancarkan radiasi laser pada

    tingkat membahayakan yang diketahui.

    Kelas IA – ini adalah label untuk laser yang tidak dimaksudkan

    untuk dilihat (disorotkan ke mata), misalnya pada scanner laser

    supermarket. Batas daya teratas untuk laser kelas IA adalah 4,0 mW.

    Kelas II – merupakan laser sinar tampak berdaya rendah yang

    pancaran sinarnya di atas tingkat laser kelas I tetapi daya yang

    dipancarkannya di atas 1 mW.

  • 24

    Kelas IIIA– merupakan laser berdaya menengah (sekitar 1 -5

    mW), yang dapat berbahaya jika berkas sinarnya dipandang secara

    berhadap-hadapan. Hampir semua laser pointer merupakan kelas

    ini.

    Kelas IIIB – merupakan laser berdaya menengah di atas kelas

    IIIA.

    Kelas IV – merupakan laser berdaya tinggi (kurang lebih 500 mW,

    dengan pulsa gelombang 10 J/cm2). Laser ini berbahaya untuk

    dilihat dalam situasi apapun (dilihat secara langsung atau

    merupakan difusi berkasnya saja). Laser ini juga berpotensi

    menyebabkan kebakaran dan luka yang serius pada kulit. Fasilitas

    dengan laser kelas IV membutuhkan pengendalian yang ketat.

  • 25

    7. Microcontroler Arduino Module

    Menurut Malik (2009:1), bahwa “Mikrokontroler adalah sebagai sebuah

    sistem komputer yang dibangun pada sebuah keping (chip) tunggal”.

    Menurut Saefullah dkk (2009:319), “Mikrokontroler merupakan komponen

    utama atau biasa disebut juga sebagai otak yang berfungsi sebagai pengatur

    pergerakan motor (Motor Driver) dan pengolah data yang dihasilkan oleh

    komparator sebagai bentuk keluaran dari sensor”

    Mikrokontroler merupakan sebuah processor yang digunakan untuk

    kepentingan kontrol. Meskipun mempunyai bentuk yang jauh lebih kecil

    dari suatu komputer pribadi dan computer mainframe, mikrokontroler

    dibangun dari elemen-elemen dasar yang sama. Seperti umumnya

    komputer, mikrokontroler adalah alat yang mengerjakan instruksi-instruksi

    yang diberikan kepadanya. Artinya, bagian terpenting dan utama dari suatu

    sistem terkomputerisasi adalah program itu sendiri yang dibuat oleh

    seorang programmer. Program ini menginstruksikan komputer untuk

    melakukan tugas yang lebih kompleks yang diinginkan oleh programmer.

    Dalam pembuatan mesin CNC mini plotter ini penulis menggunakan

    mikrokontroler arduino nano atmega 328p seperti pada gambar 1.1 berikut :

  • 26

    Gambar 2.13 arduino nano ATMega 328p

    (Sumber Makerfire, 2018).

    ATMega 328P adalah mikrokontroller keluaran dari Atmel yang

    mempunyai arsitektur RISC (Reduce Instruction Set Computer) yang

    dimana setiap proses eksekusi data lebih cepat dari pada arsitektur CISC

    (Completed Instruction Set Computer). Mikrokontroller ATmega 328P

    memiliki arsitektur Harvard, yaitu memisahkan memori untuk kode

    program dan memori untuk data sehingga dapat memaksimalkan kerja

    dan parallelism. Instruksi - instruksi dalam memori program dieksekusi

    dalam satu alur tunggal, dimana pada saat satu instruksi dikerjakan instruksi

    berikutnya sudah diambil dari memori program.

    Mikrokontroler ATmega328P beroperasi pada frekuensi clock sampai 16

    Mhz. ATmega328P memiliki dua Power Saving Mode yang dapat dikontrol

    melalui software, yaitu Idle Mode dan Power Down Mode. Pada Idle

    Mode, CPU tidak aktif sedangkan isi RAM tetap dipertahankan

    dengan timer/counter, serial port dan interrupt system tetap berfungsi. Pada

    Power Down Mode, isi RAM akan disimpan tetapi osilatornya tidak akan

    berfungsi sehingga semua fungsi dari chip akan berhenti sampai mendapat

    reset secara hardwar.

  • 27

    Driver Motor

    Gambar 1.3 Driver motor

    (Sumber ; futuretech3d.com).

    Perancangan sistem driver untuk mengendalikan motor DC

    menggunakan sistem driver h-brdige. Beberapa komponen yaitu

    MOSFET disusun menjadi h-bridge sehingga dapat mengendalikan

    motor DC. Input yang digunakan adalah potensiometer. Input dari

    potensiometer diproses oleh mikrokontroler. Mikrokontroler

    memberi ouput ke driver sehingga driver dapet mengendalikan

    putaran motor DC. Dari hasil pengujian driver mampu

    mengendalikan motor untuk putar kanan, putar kiri dan bervariasi

    kecepatannya. Untuk mengetahui kecepatan motor DC diukur

    dengan tachometer. Untuk perancangan perangkat keras meliputi:

    perancangan rangkaian catu daya, perancangan rangkaian LCD,

    perancangan rangkaian sensor perancangan rangkaian

    mikrokontroler ATMEGA328P , dan perancangan rangkaian driver

    motor. Perancangan sistem perangkat lunak merancang program

    yang dapat mengendalikan motor DC. Dari hasil pengujian motor

  • 28

    DC dapat berputar kanan, kiri dan kecepatannya dapat dipercepat

    dan diperlambat sesuai dengan PWM yang diatur dalam program

    yang dimasukan ke dalam mikrokontroler.

  • 29

    B. TINJAUAN PUSTAKA

    1. Munadi, A. Syukri, J. D. Setiawan, M. Ariyanto 2018 dalam jurnal yang

    berjudul “RANCANG-BANGUN PROTOTIPE MESIN CNC LASER

    ENGRAVING DUA SUMBU MENGGUNAKAN DIODE LASER”

    menyimpulkan bahwa dari hasil pengujian analisa pembebanan

    menggunakan FEM diperoleh nilai defleksi terbesar pada poros sumbu X

    sebesar 0,01806mm dengan ukuran fine mesh sebesar 5,25mm. Toleransi

    ini sangat diijinkan karena batas toleransi geometric mesin perkakas

    sebesar 0,025mm. Adapun metode pergerakan sumbu mesin yang terbaik

    berdasarkan kecepatan pemakanan dipilih metode 1/8 micro stepping.

    Hasil pengujian untuk material benda kerja kertas karton, papan triplek,

    dan akrelik telah menunjukan hasil yang baik untuk proses engraving.

    2. W. A. Ghoni, I. Santosa, M. F. Sidiq 2018 dalam jurnalnya yang berjudul

    ”EFEKTIFITAS KINERJA MESIN CNC PORTABLE BERBASIS

    MICROCONTROLER ARDUINO DAN MODUL CNC SHIELD

    TERHADAP MESIN MILLING KONVENSIONAL” menyimpulkan dari

    hasil pengujian terdapat selisih rata-rata dimensi desain sebesar 0,3mm

    untuk cnc portable dan 1,4mm mesin milling konvesional untuk waktu

    pengerjaan 146 menit untuk cnc portable dan 315 menit untuk mesin

    milling konvesional.

  • 30

    3. Suharto, K. Purbono, A. Supriadi, Karnowahadi 2018 dalam jurnal yang

    berjudul “GRAFIR BATU ALAM DENGAN MESIN CNC ROUTER

    UNTUK MENINGKATKAN RAGAM PRODUK KREATIF

    INDONESIA” menyimpulkan bahwa dari hasil pengujian :

    a. Parameter permesinan CNC Router untuk grafir batu marmer kecepatan

    potong (cutting speed) 30 m/min, putaran spindle (spindle rotation)

    12000 rpm, kecepatan/laju pemakanan (feedrate) 2000 mm/min.

    b. Analisis faktor yang berpengaruhi terhadap kekasaran permukaan grafir

    marmer pertama adalah kecepatan/laju pemakanan, kedalaman

    pemakanan artinya semakin tinggi nilainya semakin tinggi nilai

    kekasaran permukaan batu marmer.

    c. Keamanan cutting tools terpilih cutting tools bahan karbida jenis

    engraving bits sudut 60º. Tiap diameter 0,5mm mampu menyelesaikan

    grafir marmer logo polines waktu 01:36:22, logo ristekdikti 01:54:53,

    logo garuda 01:40:26 tanpa cutting tool. Dengan pendingin cairan

    dromus ang kontinyu untuk menjaga cutting tools bekerja optimal.

    d. Perkayaan ragam produk kreatif grafir marmer dapat dimulai dengan

    disain input berbagai ragam foto pada halaman CorelDraw menjadi

    siluet, dilanjutkan dengan setting Aspire vectric dan ekskusi Mach3

    pada mesin CNC router.

    4. Sudarno, Martono, S. Mauladin, 2016 dalam jurnal yang berjudul

    ”RANCANG BANGUN CNC ROUTER BERBASIS ARDUINO”

    menyimpulkan bahwa telah berhasil dibuat mesin CNC Router dengan

  • 31

    menggunakan beberapa Hardware antara lain Arduino Uno R3, Arduino

    CNC Shield, A4988 Motor Stepper Drive, dan Software-software yaitu

    arduino, X-loader, Mastercam Mill 9, dan Gbrl controller.

    Hasil pengujian mesin CNC Router menunjukan adanya sedikit

    perbedaan ukuran antara benda jadi dan program yang disebabkan oleh

    diameter alat luaran dan jenis pengerjaan (contour).

    5. Rusdiyantoro, 2018 dalam jurnal yang berjudul “DESIGN OF

    WOODWOOD MACHINER USER ROUTER” menyimpulkan bahwa dari

    hasil pengujian :

    a. Sebuah. Pengaturan waktu untuk hasil ukiran untuk desain mesin

    dari peneliti adalah lebih banyak aktivitas dengan hasil perancang

    mesin ukiran tangan yang lebih efisien untuk kualitas waktu

    pemrosesan. Mengenakan handrouter sebagai penggerek primer

    dan bit router yang dapat diubah sesuai keinginan, mesin ini dapat

    membuat berbagai motif desain ukiran.

    Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini

    dapat disimpulkan sebagai berikut: efisien dan cepat dengan

    menggunakan sistem copier.

    b. Biaya peneliti adalah tidak terlalu mahal untuk membuat mesin

    ukiran.

  • 32

    BAB III

    METODOLOGI PENELITIAN

    A. Metode Penelitian

    Ditinjau dari jenis datanya metode penelitian yang digunakan dalam

    penelitian ini adalah metode eksperimen. Adapun yang dimaksud dengan

    metode eksperimen yaitu penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang

    data-datanya belum ada sehingga perlu dilakukan proses manipulasi melalui

    pemberian treatmen/perlakuan tertentu terhadap subjek penelitian yang

    kemudian di amati/diukur dampaknya (data yang akan datang). Selanjutnya ,

    metode eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mencari

    pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang

    terkedalikan.

    Menurut Emmory, penelitian eksperimen merupakan bentuk khusus

    investivigasi yang dilakukan untuk menentukan variabel-variabel apa saja dan

    bagaimana bentuk hubungan antara satu dengan yang lainya. Menurut konsep

    klasik, eksperimen merupakan penelitian untuk menentukan pengaruh variabel

    perlakuan (independent variabel) terhadap variabel dampak (dependen

    variabel).

    Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah CNC Mini Plotter

    2.

  • 33

    B. Tempat Dan Waktu Penelitian

    Pada proses penelitian ini akan dilakukan di Laboratorium Fakultas

    Teknik Mesin Universitas Pancasakti Tegal. Adapun waktu pelaksanaan

    penelitian mulai bulan Juni – Agustus 2019.

    Tabel 3.1 Proses Tahap Pengujian

    1. Proses pembuatan benda uji di Labratorium Universitas Pancasakti Tegal.

    2. Pengujian gambar laser 500mw di Laboraturium Universitas Pancasakti

    Tegal.

    NO Tahapan Kegiatan Tahun 2019 Bulan Ke

    1 2 3 4 5 6 7 8

    1 Pencarian Judul v v

    2 Pencarian Refrensi

    v v

    3 Pembuatan Proposal Skripsi

    v v v

    4 Bimbingan Proposal Skripsi

    v v v

    5 Penyedian Bahan Penelitian

    v v

    6 Penelitian

    v v

    7 Pengolohan Data

    v

    8 Penyusunan Laporan Skripsi v v

  • 34

    C. Variabel Penelitian

    Variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk

    apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh

    informasi tentang hal tersebut, Kemudiaan ditarik kesimpulan. Dalam

    penelitian ini ada 2 macam variabel, yaitu :

    1. Variabel Bebas

    Variabel bebas adalah kondisi yang mempengaruhi munculnya

    suatu gejala. Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah Variasi jenis

    media gambar pada mesin CNC Mini Plotter 2 axis tinta dan laser.

    2. Variabel Teikat

    Variabel terikat adalah variabel yang mempengaruhi atau yang

    menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini,

    variabel terikatnya adalah Efesiensi Waktu dalam menggambar.

    D. Metode Pengumpulan Data

    Adapun metode-metode pengumpulan data yang akan dilakukan antara

    lain adalah :

    a. Observasi yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

    menggandakan penelitian secara langsung pada obyek penelitian dalam

    penelitian ini penulis mengadakan pengamatan di bengkel laboratirium

    teknik Universitas Pancasakti Tegal.

    b. Melakukan wawancara serta diberi arahan dari dosen pembimbing .

  • 35

    c. Eksperimen ialah percobaan pengumpulan data dilakukan dengan

    mengadakan penelitian secara langsung pada obyek penelitian.

    Eksperimen pada penelitian ini ialah suatu buah mesin CNC Mini Plotter 2

    axis tinta dan laser dengan variasi jenis media gambar.

    d. Studi pustaka yaitu penulis mengumpulkan data yang diperoleh dari buku-

    buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-karangan ilmiah tesis dan

    disertasi, peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan, buku tahunan,

    ensklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun elektronik

    yang berhubungan dengan penelitian.

    E. Intrumen Penelitian

    Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur

    fenomena alam maupun sosial yang diamati. Secara spesifik semua fenomena

    ini disebut variabel penelitian. Penelitian yang digunakan antara lain ialah:

    1. Alat

    Pada penelitian ini Alat yang perlu disiapkan dari penelitian ini antara

    lain :

    a. Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis tinta dan laser

    b. Software HSM Inventor

    c. Alat Pencatat Waktu (Stopwatch)

  • 36

    2. Bahan

    Pada penelitian ini menggunakan bahan sebagai berikut :

    a. Benda kerja

    Gambar 3.1. Laser Diode

    b. Kayu MDF

    Gambar 3.2. Kayu MDF

    https://i0.wp.com/biopolish.com/wp-content/uploads/2015/06/MDF-adalah-kayu-olahan-dari-serpih-serpih-kayu.jpghttps://i0.wp.com/biopolish.com/wp-content/uploads/2015/06/MDF-adalah-kayu-olahan-dari-serpih-serpih-kayu.jpg

  • 37

    c. Kertas Karton

    Gambar 3.3 Kertas Karton

    d. Kulit Sapi

    Gambar 3.4 Kulit Sapi

    F. Metode Analisa Data

    Langkah-langkah menganalisa pengujian benda kerja ini dilakukan

    dengan mengunakan variasi cairan pendingin yang telah ditentukan. Pada

    setiap percobaan untuk mencari nilai kekasaran dan nilai kerataan yang telah

    di lakukan dengan cara pendinginan, untuk mendapatkan nilai kekasaran dan

    kerataan permukaan tententunya ada beberapa faktor yang mempegaruhi nilai

    tersebut, yaitu kecepatan spindel dan kecepatan pemakanan yang mana

  • 38

    penulis sudah membatasi nilai kecepatan spindel sebesar 950 rpm dan

    kecepatan pemakanan 18 mm/menit. Yang mana akan mendapatkan hasil data

    yang diperoleh dituliskan dalam bentuk tabel sebabgai berikut :

    Tabel 3.2 Data Hasil Pengujian Perbedaan Waktu Engraving

    No

    Media Gambar

    Waktu Engraving

    400 Hz 750 Hz 1000 Hz

    1 Kayu MDF

    2 Kertas Karton

    3 Kulit Sapi

    Tabel 3.3 Data Hasil Pengujian Perbedaan Gambar

    No

    Media Gambar

    Hasil Gambar

    400 Hz 750 Hz 1000 Hz

    1 Kayu MDF

    2 Kertas Karton

    3 Kulit Sapi

  • 39

    G. Diagram Alur Penelitian

    Studi Referens

    Mulai

    Studi Literatur

    Persiapan Alat dan Bahan

    Pembuatan pola atau gambar dengan

    Software HSM Inventor

    Kayu MDF Kertas Karton Kulit Sapi

    uji coba alat

    Proses Menggambar pada frekuensi

    kecepatan 500Hz, 750Hz, 1500Hz

    Pengamatan perbedaan waktu menggambar

    Analisa data

    kesimpulan

    selesai

  • 40

    BAB IV

    ANALISA DAN PEMBAHASAN

    A. Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis Laser dan Tinta

    SpesifikasimesinCNCMini Plotter 2 Axis Tintadan Laser yaitu mesin

    CNC mini yang memiliki 2 Axis yang berseberangan. Mesin ini berbentuk

    seperti simbol ╬ dengan satu sisi untuk tinta/pena. Serta sisi satunya

    laser.Mesin CNC Mini Plotter memilikipanjang 50cm danlebar

    42m.Dengan 2 Motor Steper,Motor Stepper yang digunakan Motor

    Stepper Nema 17 type ATMega328.Belt 6mmx170mm.

    Gambar 4.1 Mesin CNC Mini Plotter 2 Axis

  • 41

    Perhitungan Speed

    Speed = n x

    n = 0,006667 x

    = 34,92 x 10

    -7 m/s

    n = 0,0125x

    = 65,48 x 10

    -7 m/s

    n = 0,016667 x

    = 87,3 x10

    -7 m/s

    Perhitungan Konsumsi Daya

    T = (5250 x HP) HP = T x n

    n 5250

    HP =

    = 2,69 x 10

    -7HP

    HP =

    = 5,05 x 10

    -7HP

    HP =

    = 6,73 x 10

    -7HP

    Daya Maksimal yaitu 5018,56 watt

    Ket :

    T = Torsi motor (nm) n = kecepatan putar (rpm)

    HP = Daya konstanta : 5250

    Speed = kecepatan (m/s)

  • 42

    B. Cara Kerja Alat

    Tidak

    YA

    Arduino membaca input

    Motor bekerja membuat gambar pada

    media gambar

    Catat perbedaan waktu pada 3 media gambar

    dengan variasi speed motor stepper 400Hz,

    750Hz,dan 100Hz

    Laser 500mw

    Pena

    Motor Stepper on

    start

    Apakah

    datamenjalankan

    laser/tidak

    selesai

    Input gambar pada arduino CNC

    Shield Drawing

    Membuat perbandinngan

    hasil gambar

  • 43

    Keterangan :

    1. Mengaktifkan CNC Mini Plotter

    Ketika kabel USB telah di sambungkan dengan laptop maka driver

    telah diaktifkan, dan mesin CNC akan ketitik 0 secara otomatis. Mesin

    akan berbentuk lambang ╬.

    2. Membuka aplikasi arduino CNC Shield Drawing

    Untuk membembuat CNC bekerja, bukalah aplikasi CNC Shield

    Drawing. Masukkan gambar yang di inginkan. Lalu atur speed seperti

    yang diinginkan.

    3. Engraving

    Proses engraving akan berjalan. Proses ini biasaya memakan waktu

    cukup lama.

    4. Catat waktu yang di butuhkan CNC untuk menggambar. Variasi speed

    motor stepper dapat membuat perbedaan waktu. Serta 3 media gambar

    akan memiliki perbedaan waktu pula.

    5. Hasil gambar yang telah dibuat. Fotolah dan buat kesimpulan

    perbedaannya.

  • 44

    C. Pengujian Mesin CNC Mini Plotter

    Untuk menghasilkan gerakan sumbu yang presisi, maka dilakukan

    optimasi sistem pergerakan sumbu yang dilakukan akuator motor stepper pada

    mesin CNC Mini Plotter 2Axis Tinta dan Laser.

    Tabel 4.1 Pengujian Mesin CNC Mini Plotter

    No Pengujian Tujuan Skenario Hasil yang di

    harapkan

    1 Komponen Mengetahui apakah

    seluruh komponen

    berjalan

    Menguji setiap

    komponen

    terkait mesin

    CNC mini

    plotter 2 axis

    Seluruh

    komponen

    berjalan

    lancar

    Motor

    Stepper

    Motor stepper dapat

    mengerakan besi as

    untuk menggambar

    Menjalankan

    mesin,membuat

    gambar dgn

    kecepatan

    berbeda

    Gerak besi as

    berjalan dgn

    lancar dan

    menggambar

    tanpa macet

    Laser Mengetahui sinar

    laser mampu

    membakar dan

    melakukanengraving

    Menyalakan

    laser dan

    mengatur fokus

    laser secara

    manual.

    Laser

    membuat

    goresan

    (Engraving)

    dgn gambar

    tajam

    Servo

    Mengerakan pena

    (tinta)

    Menguji dengan

    membuat

    tulisan

    membuat

    tulisan dg

    baik

  • 45

    2

    Menguji

    mekanis

    mesin CNC

    Mini

    Plotterdengan

    media gambar

    yang di

    tentukan

    Mengetahui berapa

    lama waktu yang di

    tentukan untuk

    membuat gambar

    Membuat 1

    gambar dengan

    3media gambar

    berbeda. Lihat

    perbedaan

    Waktu dan

    Hasil Gambar

    Mekanis

    mesin CNC

    Mini Plotter

    berjalan

    lancar.

    Perbedaan

    waktu dan

    hasil terlihat.

    Padapenelitian ini parameter yang digunakan adalah kecepatan motor

    stepper dan variasi media gambar. Untuk kecepatan motor stepper digunakan 3

    variasi kecepatan yang berbeda, yaitu: 400Hz,750Hz, dan 1000Hz. Sedangkan

    untuk variasi media gambarnya yaitu: Kayu MDF, Kertas Karton,Kulit Sapi

    Tabel 4.2 variasi speed terhadap time laser tanpa engraving

    No Speed(mm/min) Time Laser

    (mm/pixels)

    1 400mm/min 100mm/pixels

    2 750mm/min 60mm/pixels

    3 1000 mm/min 15mm/pixels

  • 46

    Gambar 4.2 Grafik perbandingan kecepatan motor stepper

    Tahap berikutnya adalah uji coba mesin ini untuk melakukan proses

    engraving. Peneliti mengaplikasikannya terhadap media gambar Kayu MDF,

    Kertas Karton, dan Kulit Sapi. Objek media gambar berbeda bertujuan untuk

    mengetahui kemampuan laser dalam melakukan penggoresan atau engraving

    pada media gambar dengan kekakuan yang berbeda. Serta untuk mengetahui

    waktu yang dibutuhkan dalam setiap pengerjaan.

    Dalam hal ini peneliti mencoba menggambar atau membentuk pola “PISTON”

    Gambar 4.3 Pola untuk uji mesin CNC Mini Plotter 2 Axis

    0

    20

    40

    60

    80

    100

    120

    400Hz 750Hz 1000Hz

    Variasi Speed Motor Stepper Terhadap Time Laser

    Time Laser(sekon)

  • 47

    1. Pengujian Waktu Engraving

    PengujianWaktuEngravingdilakukandengancaramenghitung waktu

    pengukiran laser pada media gambar posisi awal ke posisi akhir

    yaitudengan pengambilan data pengujian dengan speed berbeda.

    Pengujianinibertujuanuntukmengetahuiwaktu pengukiran, apakah

    sesuai dengan yang di butuhkan atau tidak.Parameter pengujian yang

    dilakukan pada mesin terhadap ketiga media gambar adalah kecepatan

    waktu engraving.

    Tabel 4.3 Hasil dari pengujian engraving pada mesin CNC Mini Plotter

    No

    Media

    Gambar

    Speed(m/

    s)

    Waktu Engraving(s)

    Rata-rata

    1

    Kayu

    MDF

    400 4187 4305 4543 4345

    750 4012 2626 3802 3480

    1000 2479 2378 1980 2279

    2 Kertas

    Karton

    400 3191 3509 4031 3577

    750 2765 2187 2284 2412

    1000 2541 1998 1928 2156

    3 Kulit Sapi 400 2170 2567 2736 2491

    750 1761 1498 2693 1948

    1000 2012 1761 1339 1704

  • 48

    400mm/min 750mm/min 1000mm/min

    Gambar 4.4 waktu gambar pada media gambar kayuMDF

    400mm/min 750mm/min 1000mm/min

    Gambar 4.5 catatan waktu gambar pada media gambar kertas karton

    400mm/min 750mm/min 1000mm/min

    Gambar 4.6 catatan waktu gambar pada media gambar kulit sapi

    Hasil dari pengujian menunjukan bahwa semakin rendah kecepatan

    engraving akan membuat gambar pada media gambar sempurna dan

    sebaliknya.

  • 49

    Gambar 4.7 perbandingan waktu engraving

    Tingkat Speed Motor Stepper untukengraving dengan

    menggunakanlaser pada media gambaryang menghasilkan waktu yang

    bebeda. Perbedaan ketebalan media gambar juga berpengaruh pada

    proses engraving. Hal ini benar-benar membuktikan bahwa pengaruh

    kecepatan dan pemilihan media gambar menjadi pertimbangan.

    0

    500

    1000

    1500

    2000

    2500

    3000

    3500

    4000

    4500

    5000

    400Hz 750Hz 1000Hz

    Variasi Speed Terhadap Perbandingan Waktu

    Kayu MDF

    Kertas Karton

    Kulit Sapi

    speed waktu (s)

  • 50

    2. Perbedaan Hasil Gambar

    Pembahasan berikutnya adalah hasil gambar. Hal ini bertujuan untuk

    mengetahui perbedaan gambar pada proses engraving. Cara yang

    digunakan untuk menguji perbedaan hasil gambar yang dihasilkan

    mesin CNC Mini Plotter 2 Axis ini sangatlah mudah dengan cara

    membuat sebuah pola yang sama akan tetapi menggunakan media

    gambar yang berbeda.Kecepatan motor stepper yang bervariasi juga

    dapat membuat hasil gambar berbeda.Mesin CNC Mini Ploter

    menggambar sebuah PISTON, dengan demikian dapat kita lihat

    ketebalan gambar dan pengikisannya. Parameter dari proses ini adalah

    Ketebalan gambar dan kesempurnaan pengikisan.

  • 51

    a. Tabel 4.3 hasil engraving laser dengan media gambar Kayu MDF

    No

    Media Gambar

    Speed

    Hasil Engrving

    1 Kayu MDF

    400Hz

    750H

    1000HZ

  • 52

    Analisa hasil gambar dengan media gambar kayuMDF:

    i. Hasil gambar pada kayu MDF memiliki ketajaman yang baik.

    ii. Speed motor stepper mempengaruhi hasil gambar. Sehingga semakin

    tinggi speed pada motor stepper, maka semakin berkurang ketajaman

    gambar

    iii. Engraving yanglaser lakukan terjadi sempurna. Dengan speed 400hz

    mampu menggores 0,4-1mm.Seperti pada hasil gambar, semakin tinggi

    speed semakin berkurang proses engraving.

    iv. Kekurangan dari mediagambar iniadalah waktutempuhnyaterlalu lama.

    Hal tersebutkurangefektif.

    v. Ketebalan bahan mempengaruhi waktu pengambilan data.

  • 53

    b. Tabel 4.4 hasil engraving laser dengan media gambar kertas karton

    No

    Media Gambar

    Speed

    Hasil Engrving

    2 Kertas Karton

    400Hz

    750H

    1000HZ

  • 54

    Analisa hasil gambar dengan media gambar kertas karton:

    i. Hasil gambar pada kertas karton memiliki ketajaman baik.

    ii. Speed motor stepper mempengaruhi hasil gambar. Sehingga semakin

    tinggi speed pada motor stepper, maka semakin berkurang ketajaman

    gambar. Hal ini sama seperti media gambar kayu MDF.

    iii. Ketebalan bahan mempengaruhi waktu pengambilan data.

    iv. Hanya speed 400Hz yang mampu melakukan engraving.Seperti pada

    hasil gambar, semakin tinggi speed semakin berkurang proses

    engraving.

    v. Kekurangan dari media gambar iniadalah media gambar menjadi kotor

    karena proses pembakaran.

    vi. Waktutempuhnyalebih cepat di banding kayu MDF. Hal ini termasuk

    efektif.

  • 55

    c. Tabel 4.5 hasil engraving laser dengan media gambar

    No

    Media Gambar

    Speed

    Hasil Engrving

    3 Kulit Sapi

    400Hz

    750H

    1000HZ

  • 56

    Analisa hasil gambar dengan media gambar kulit sapi:

    i. Hasil gambar pada kulit sapi memiliki ketajaman lebih rendah di

    banding dua media yang lain.

    ii. Speed motor stepper mempengaruhi hasil gambar. Sehingga semakin

    tinggi speed pada motor stepper, maka semakin berkurang ketajaman

    gambar. Hal ini sama seperti media gambar kayu MDF dan kertas

    karton.

    iii. Ketebalan bahan mempengaruhi waktu pengambilan data.

    iv. Tidak dapat melakukan engraving

    v. Kekurangan dari media gambar iniadalah media gambar menjadi kotor

    karena proses pembakaran.

    vi. Waktutempuhnyalebih cepat di banding kayu MDFdan keras. Hal ini

    termasuk efektif. Namun tidak terjadinya engraving membuat kulit

    tidak lebih baik dari kertas karton.

  • 57

    BAB V

    PENUTUP

    A. Kesimpulan

    Kesimpulan yang dapat diambil dari skripsi yang berjudul “ANALISA

    KECEPATAN MOTOR STEPPER PADA HASIL GAMBAR MESIN CNC

    MINI PLOTTER 2 AXIS TINTA DAN LASER BERBASIS

    MICROCONTROLLER” adalah sebagai berikut :

    a. a) Lama pembuatan gambar PISTON pada kayu MDF memiliki rata-rata

    56:08. Dengan speed 400Hz, laser bisa menggambar dalam waktu

    01:12:24 . lalu dengan speed 750Hz, dapat menggambar dalam waktu

    58:01. dan speed1000Hz dalam waktu 37:59.

    b) Lalu pada media gambar kertas, memiliki rata-rata waktu 45:15. Speed

    400Hz memiliki waktu lama yaitu 59:37 . Dengan speed 750Hz, memiliki

    waktu 41:31.Dan speed 1000Hz, dalam waktu 35:56.

    c) Yang terakhir menggunakan kulit. Mesin mampu menggambar dengan

    rata-rata waktu 33:44. Dengan speed terlama yaitu 400hz memiliki waktu

    41:31. Speed 750hz, 32:28. Dan speed 1000hz, waktu tercepat yaitu

    28:24.

    b. Pengujian dengan speed yang sama dengan 3 media gambar yang berbeda,

    hasil yang paling efektif adalah Kulit Sapi. Namun bila harus melihat dari

    hasil gambar, yang paling sempurna adalah Kayu MDF. Karena hasil

  • 58

    gambar yang lebih baik dan tajam. Serta engraving yang tergores

    sempurna.

    c. Cara mengatasi mesin ketika trouble shoot

    1. Tidak ada suplai listrik

    a. Cek power suplai

    Apakah ada suplai listrik atau tidak

    Jika tidak ada, maka perbaiki power suplai

    Jika ada, lanjut ke pengecekan selanjutnya

    b. Cek tombol on/off

    Apakah berfungsi atau tidak

    Jika tidak berfungsi, maka perbaiki atau ganti

    Jika berfungsi, lanjut ke pengecekan selanjutnya

    c. Cek wiring atau kabel

    Apakah ada kabel putus atau tidak

    Jika ada kabel yang putus atau rusak, maka segera perbaiki atau

    ganti

    2. Sistem arduino tidak berfungsi

    a. Cek suplai listrik

    Apakah ada suplai listrik atau tidak

    Jika tidak ada, maka perbaiki power suplai

    Jika ada, lanjut ke pengecekan selanjutnya

    b. Cek cooding data pada sistem

    Apakah sistem sesuai atau tidak, cek pengcoodingan pada sistem

  • 59

    Jika sudah sesuai, maka lakukan pengecekan kerja sistem

    3. Mesin CNC tidak mau bergerak

    a. cek suplai listrik

    Apakah ada suplai listrik atau tidak

    Jika tidak ada, maka perbaiki power suplai

    Jika ada, lanjut ke pengecekan selanjutnya

    b. cek motor stepper

    apakah motor stepper dapat bekerja atau tidak

    jika tidak, maka perbaiki motor stepper

    jika dapat bekerja, maka lanjutkan pengecekan selanjutnya

    c. cek kekencangan belt

    apakah belt dalam posisi kencang atau tidak

    jika belt kendor, maka setel belt dalam posisi kencang

    jikabelt kencang, maka lanjutkan pengecekan selanjutnya

    d. cek bearing atau laher

    apakah laher pada shaft dapat berjalan berjalan atau tidak

    jika tidak, maka ganti laher dan lumasi sahft dengan stempet atau

    grease

    4. Gambar Tidak sesuai

    a. Cek gambar pada aplikasi. Lihat pada keterangan gambar yang

    diinginkan.

    Jika sudah benar, maka lakukan pengecekan selanjutnya

    b. Cek cara kerja sistem pada arduino

  • 60

    5. Apakah coodingan sudah benar atau tidak

    B. Saran

    Pada penulisan skripsi ini tentu masih terdapat kekurangan yang

    dapat disempurnakan lagi pada penelitian berikutnya. Agar alat ini dapat

    menjadi lebih sempurna, terdapat beberapa saran yang dapat dipergunakan

    diantaranya :

    1. Rangkaian elektroniknya dapat dikembangkan dengan menambahkan

    sebuah rangkaian penyimpan daya sementara apabila terjadi listrik mati.

    2. Mekanis dapat dikembangkan dengan rancangan yang lebih besar yang

    lebih kuat sehingga mekanis berjalan lancar ketika menggambar.

    3. Kembangkanaxis agar dapat menggambar dimediagambar 3D.

    4. Dilakukan penelitian lebih lanjut tentang plotter pada tinta

  • 61

    DAFTAR PUSTAKA

    A.Stepanov, M. Manninen, I. Parnanen, M. Hirvimaki, A. Salminen. 2015,

    “Laser cutting of leather: Tool for industry or designers?”, Physics Procedia,

    Vol. 78, 157-162

    Besley, M.J. 1997. “Laser and Their Aplication.Landon”, Taylor & Francis

    Ltd

    G.M. Martinova, A.I. Obuhova, L.I. Martinovaa, A.S. Grigoriev. 2014, “An

    approach to building specialized CNC systems for non-traditional

    processes”, Procedia CIRP, Vol. 14, 511–516.

    G.M. Martinov, A.I. Obuhov, L. I. Martinova, A.S. Grigoriev. 2016, “An

    approach to building a specialized CNC system for laser engraving

    machining”, Procedia CIRP, Vol. 41, 998-1003.

    https://www.academia.edu/20073652/A-

    Review_on_Laser_Engraving_Process. Diakses pada tanggal 1 juli 2019

    https://www.academia.edu/38230865/THE_EFFECTS_OF_LASER_ENGRA

    VING_METHODS_ON_CERAMIC_SURFACES.pdf. Diakses pada tanggal

    1 juli 2019

    http:// Www.himaone.net. Diakses pada tanggal 1 juli 2019

    https://id.scribd.com/doc/235654118/Arduino-Laser-Engraver-

    pdf&ved=2ahUKEwjrqs2zJviAhUhTI8KHSb4B1wQFjADegQIBRAB&usg

    =AOvVaw0DdGYdUfQSgvWKfkHGtym7. Diakses pada tanggal 19 juni

    2019

    https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3113823/&ved=2ahUKEwiQj

    uWSzJviAhWBPI8KHUjEALcQFjABegQIBxAJ&usg=AOvVaw0YJJLNn

    4uZ_j2Op9OOgQcu. Diakses pada tanggal 10 juni 2019

    http:// Www.phytron.eu. Diakses pada tanggal 10 juni 2019

    J. Pandremenos, C. Doukas, P. Stavropoulos, G. Chryssolouris. 2013,

    “Machining with robots: acritical review, in: 7th International Conference

    on Digital Enterprise Technology, 2011.

    Khan, L.A. 2014. Design and Fabrication of a CNC Machine for Engraving

    and Drilling. International Interdisciplinary Journal of Scientific Research. 1

    (3): 1-6.

    https://www.academia.edu/20073652/A-Review_on_Laser_Engraving_Processhttps://www.academia.edu/20073652/A-Review_on_Laser_Engraving_Processhttps://www.academia.edu/38230865/THE_EFFECTS_OF_LASER_ENGRAVING_METHODS_ON_CERAMIC_SURFACES.pdfhttps://www.academia.edu/38230865/THE_EFFECTS_OF_LASER_ENGRAVING_METHODS_ON_CERAMIC_SURFACES.pdfhttp://www.himaone.net/https://id.scribd.com/doc/235654118/Arduino-Laser-Engraver-pdf&ved=2ahUKEwjrqs2zJviAhUhTI8KHSb4B1wQFjADegQIBRAB&usg=AOvVaw0DdGYdUfQSgvWKfkHGtym7https://id.scribd.com/doc/235654118/Arduino-Laser-Engraver-pdf&ved=2ahUKEwjrqs2zJviAhUhTI8KHSb4B1wQFjADegQIBRAB&usg=AOvVaw0DdGYdUfQSgvWKfkHGtym7https://id.scribd.com/doc/235654118/Arduino-Laser-Engraver-pdf&ved=2ahUKEwjrqs2zJviAhUhTI8KHSb4B1wQFjADegQIBRAB&usg=AOvVaw0DdGYdUfQSgvWKfkHGtym7https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3113823/&ved=2ahUKEwiQjuWSzJviAhWBPI8KHUjEALcQFjABegQIBxAJ&usg=AOvVaw0YJJLNn4uZ_j2Op9OOgQcuhttps://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3113823/&ved=2ahUKEwiQjuWSzJviAhWBPI8KHUjEALcQFjABegQIBxAJ&usg=AOvVaw0YJJLNn4uZ_j2Op9OOgQcuhttps://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3113823/&ved=2ahUKEwiQjuWSzJviAhWBPI8KHUjEALcQFjABegQIBxAJ&usg=AOvVaw0YJJLNn4uZ_j2Op9OOgQcuhttp://www.phytron.eu/

  • 62

    K. Wu, C. Krewet, B. Kuhlenkotter. 2017, “Dynamic performance of industrial

    robot in corner path with CNC controller”, Robotics and Computer-

    Integrated Manufacturing, 1-6.

    Munadi, Aulia Syukri, Joga D. Setiawan, Mochammad Ariyanto. 2018,

    “Rancang Bangun Prototipe Mesin CNC Laser Engraving Dua Sumbu

    Mengunakan Diode Laser”, Jurnal Teknik Mesin Indonesia, Vol. 13, No. 1

    Nanda Afrilyan. 2015. Pemodelan Mesin CNC Engraving Untuk Pembuatan

    PCB. Fakultas Teknik Program Studi S-1 Teknik Mesin. Universitas

    Diponegoro. Skripsi

    N. Hidayanti, A. Farooqi, O.I. Alsultan, N.B. Yusoff. 2017, “Design and

    development of CNC robotic machine integrate-able with Nd-Yag laser

    device”, Procedia Engineering, Vol. 184,

    Pramana Allan. 2011. Kontrol Mesin Bor PCB Otomatis Dengan

    Menggunakan Programmable Logic Controller. Jurusan teknik elektro.

    Universitas Kristen petra.

    Pratama, Rio Dimas. 2015. Computer Numberical Control.

    http://digilibmercubuana.ac.id manager n!@file_skripsi Isi

    2844291899014.pdf. diakses pada tanggal 22 juni 2019

    PT. DEPRINTZ 2014. Perbedaan Mesin Laser Cutting Engraving Dan Mesin

    CNC Router. http://ww.deprintz.com/news/19/Beda-Mesin-Laser-Cutting-

    dengan-Mesin-CNC-Router. Diakses pada tanggal 19 juni 2019

    Rusdiyantoro. 2018, “Design Of Woodwood Machinery Using Router”,

    Tibuana, Vol.1

    Sandri, 2017. CNC (Computer Numberical Control) Engraver. Planet

    Elektrik Bengkulu

    Sudarno, Martono, Sholih Mauladin. 2016, “Rancang Bangun Mesin CNC

    Router Berbasis Arduino”, Politeknosains, Vol. XV, No. 2

    Suharto, Kunto Purbono, Ahmad Supriyadi, Karnowahadi. 2018, “Grafir Alam

    Dengan Mesin CNC Router Untuk Meningkatkan Ragam Produk Kreatif

    Indonesia”, Jurnal Simetrik, Vol. 8

    Surianti Heru. 2018, “LASER”, Banyak.Berkata, Fisika 8(2): 37-44. Diakses

    pada tanggal 19 juni 2019

    Syahrul, 2016. Motor Stepper: Teknologi, Metoda Dan Rangkaian Control.

    http://jurnal.unikom.ac.id/_s/data/jurnal/v06-n02/vol-6-artikel-

    7.pdf/pdf/vol-6-artikel-7.pdf. Diakses pada 01 juli 2019

    http://ww.deprintz.com/news/19/Beda-Mesin-Laser-Cutting-dengan-Mesin-CNC-Routerhttp://ww.deprintz.com/news/19/Beda-Mesin-Laser-Cutting-dengan-Mesin-CNC-Routerhttp://jurnal.unikom.ac.id/_s/data/jurnal/v06-n02/vol-6-artikel-7.pdf/pdf/vol-6-artikel-7.pdfhttp://jurnal.unikom.ac.id/_s/data/jurnal/v06-n02/vol-6-artikel-7.pdf/pdf/vol-6-artikel-7.pdf

  • 63

    triprasetia, Rokhmad Astika, 2016. “Membuat Sendiri Mesin Mini CNC

    dengan DVD Room Bekas dan Arduino Uno”

    http://www.okmad.com/2016/04/membuat-sendiri-mesin-minicnc-

    dengan.hmtl. Diakses pada tanggal 18 Juli 2019

    Y. Chen, F. Dong. 2013, “Robot machining: recent development and future

    research issues”, Int. J. Adv. Manuf. Technol., Vol. 66, No. 9–12, 1489–

    1497.

    http://www.okmad.com/2016/04/membuat-sendiri-mesin-minicnc-dengan.hmtlhttp://www.okmad.com/2016/04/membuat-sendiri-mesin-minicnc-dengan.hmtl

  • 64

    LAMPIRAN

    HASIL GAMBAR PADA KERTAS KARTON

  • 65

    HASIL DARI KULIT SAPI

  • 66

    HASIL GAMBAR DARI KAYU MDF

  • 67

    KERANGKA MESIN CNC MINI PLOTTER 2 AXIS

  • 68

    PROSES PEMBUATAN MESIN

  • 69

  • 70

    MESIN MEMBUAT GAMBAR