FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf ·...

15
ANALISIS KINERJA BANK PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk DENGAN METODE CAMEL ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Pada Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusunoleh: NURUL FATIMAH ROFIATUN B 100 090 026 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

Transcript of FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf ·...

Page 1: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

ANALISIS KINERJA BANK PADA PT. BANK MUAMALAT

INDONESIA Tbk DENGAN METODE CAMEL

ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH

Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen Pada Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusunoleh:

NURUL FATIMAH ROFIATUN

B 100 090 026

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 2: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertanda tangan dibawah ini telah membac artikel publikasi ilmiah dengan

judul : ANALISIS KINERJA BANK PADA PT. BANK MUAMALAT

INDONESIA Tbk DENGAN METODE CAMEL

Yang ditulis oleh:

NURUL FATIMAH ROFIATUN

B100090 026

Penandatanganan berpendapat bahwa naskah publikasi tersebut telah memenuhi

syarat untuk diterima.

Surakarta, Maret 2013

Pembimbing

(Dra. Mabruroh, MM.)

Page 3: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

ANALYSIS OF THE BANK'S PERFORMANCE IN PT. BANK

MUAMALAT INDONESIA Tbk by CAMEL METHOD

by

Nurul Fatimah Rofiatun

Universitas muhammadiyah Surakarta

ABSTRACT

The study was conducted to analyze the performance of the Bank in PT

Bank Muamalat Indonesia Tbk with Research in Financial Year Period 2009-2011

using CAMEL method. Based on this research can be used as input to the leaders

of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk to evaluate the performance of the bank,

especially with regard to the health of the bank.

The data used in this study was the period 2009-2011 the company's

financial statements consisting of profit or loss for the period 2009, 2010, and

2011 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk and the balance of the period 2009, 2010,

2011 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Analysis of the data in this study were

calculated using CAMEL.

Analysis of CAMEL has five aspects, namely the aspect of capital using

the ratio of CAR (Capital adequeancy ratio), asset quality aspects of using the

ratio of KAP (Quality of productive assets) and PPAP (allowance earning assets),

aspect ratio management using NPM (Net Profit margin), profitability aspect

using ROA (return on assets) and ROA (operating expenses to operating income),

and the aspect ratio of liquidity using CR (cash ratio) and LDR (loan to deposit

ratio). The category is healthy, fairly healthy, less healthy, and unhealthy.

Based on the research that has been carried out in PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI

regulations, the bank's performance in PT Bank Muamalat during the period 2009-

2011 are included in the predicate HEALTHY.

Keywords: CAMEL, the performance of the bank, Shariah banks, bank soundness

PENDAHULUAN

Bank merupakan badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat

dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk

kredit atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup

rakyat banyak (UU No.21 Tahun 2008). Sehingga lembaga ini berperan

Page 4: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

sebagai perantara keuangan antara pihak-pihak yang memiliki dana dengan

pihak yang memerlukan dana serta sebagai lembaga yang berfungsi

memperlancar aliran lalu lintas pembayaran. Di Indonesia terdapat dua jenis

perbankan, yaitu : Bank yang melakukan usaha secara konvensional dan Bank

yang melakukkan usaha secara syariah.

Salah satu unsur yang harus diperhatikan dalam perbankan adalah kinerja

bank yang secara langsung akan berpengaruh pada tingkat kesehatan bank

tersebut. Tingkat kesehatan bank dapat dinilai dari beberapa indikator. Salah

satu sumber indikator yang dijadikan dasar penilaian adalah laporan keuangan

bank yang bersangkutan. Berdasarkan laporan itu akan dapat dihitung sejumlah

rasio keuangan yang dijadikan dasar penilaian tingkat kesehatan bank. Untuk

menilai kinerja keuangan perbankan umumnya digunakan lima aspek penilaian

yaitu CAMEL (Capital, Assets, Management, Earning, Liquidity). Aspek

capital meliputi CAR, aspek aset meliputi KAP dan PPAP, aspek management

meliputi NPM, aspek earning meliputi ROA dan BO/PO, sedangkan aspek

likuidity meliputi LDR dan CR. lima aspek tersebut masing-masing capital,

assets, management, earning, liquidity dinilai dengan menggunakan rasio

keuangan.

CAMEL merupakan factor yang sangat menentukan predikat

kesehatan suatu bank. Aspek tersebut satu dengan yang lainnya saling

berkaitan dan tidak dapat dipisahkan. Penilaian kesehatan bank meliputi 4

kriteria yaitu nilai kredit 81 s/d 100 (sehat), nilai kredit 66 s/d 81 (cukup sehat),

nilai kredit 51 s/d 66 (kurang sehat), dan nilai kredit 0 s/d 51 (tidak sehat).

Diharapkan dari penelitian yang dilakukan, akan diketahui bagaimana kondisi

bank tersebut. yang mana ini akan bisa digunakan pihak bank atau pihak yang

terkait untuk mengevaluasi kinerja bank, khususnya dalam tingkat kesehatan

bank pada periode tertentu.

Page 5: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Kerangka pemikiran

Kerangka penelitian diatas,menggambarkan proses penelitian dengan

metode camel (capital,asset,management,earnings,likuidity) dengan menganalisis

laporan keuangan pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk yang berupa laporan

neraca, laporan laba rugi, laporan kualitas aktiva produktif dan laporan kewajiban

penyediaan modal minimum. hasil dari analisa laporan keuangan itu akan

diketahui tingkat kesehatan bank melalui perhitungan pada aspek-aspek CAMEL.

Dan dari hasil analisa dapat menunjukkan tingkat kesehatan bank, apakah dalam

keadaan sehat,cukup sehat, kurang sehat,atau tidak sehat.

LAPORAN KEUANGAN

BOPO CR CAR LDR

PT BANK MUAMALAT

INDONESIA Tbk

RASIOKEUANGAN

KAP NPM ROA

METODE CAMEL

HASIL DAN ANALISA

KESIMPULAN

Page 6: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

METODE PENELITIAN

Data penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

kuantitatif,yaitu data yang diukur dalam suatu skala numerik (angka).

Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder data yang telah

dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada

masyarakat pengguna data. Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan

atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumen) yang

dipublikasikan dan tidak dipublikasikan, struktur organisasi,

ketenagakerjaan dan lapran keuangan. (indriantoro, 1998:147). Data

sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa data internal

perusahaan yaitu berupa:

1) Profil perusahaan, latar belakang perusahaan, visi dan misi

perusahaan, struktur organisasi perusahaan, serta produk dan jasa

perusahaan.

2) Laporan keuangan perusahaan periode 2009 – 2011 berupa :

Laporan laba rugi periode 2009, 2010, dan 2011 PT Bank

Muamalat Indonesia Tbk.

Neraca periode 2009, 2010, 2011 PT Bank Muamalat Indonesia

Tbk.

Laporan kualitas aktiva produktif periode 2009, 2010, 2011 PT

Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Laporan kewajiban penyediaan modal minimum periode 2009,

2010, 2011 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Objek penelitian

Objek penelitian yang akan diteliti pada penelitian ini adalah PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk. Penulis menganalisa kinerja bank tersebut karena

perkembangan syariah yang semakin tinggi dari tahun ke tahun. PT Bank

Muamalat Indonesia Tbk merupakan bank syariah pertama yang berdiri

diindonesia dan mengalami pertumbuhan yang cukup menggembirakan,ini

Page 7: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

dibuktikan dengan kenaikan asset dari tahun ke tahun yang dihasilkan oleh PT.

Bank Muamalat Indonesia.

Definisi operasional variabel dan alat analisis data

Alat analisis yang digunakan dalam menganalisis tingkat kesehatan bank

diatas yaitu dengan Metode CAMEL. Apek-aspek yang di analisa dalam

penelitian ini berdasarkan pada aspek C (capital), A (asset), M (management), E

(earnings) dan L (liquidity). Dan penilaian dari masing-masing aspek diatas

adalah sebagai berikut :

1. Capital (Permodalan)

Pada aspek permodalan ini yang dinilai adalah permodalan yang

didasarkan kepada kewajiban penyediaan modal minimum bank. Penilaian

tersebut didasarkan kepada CAR (Capital Adequacy Ratio).

( )

Nilai kredit faktor Nilai kredit rasio x Bobot factor

2. Asset (Kualitas asset)

Asset (aktiva) dalam suatu bank akan dinilai berdasarkan KAP

(kualitas aktiva produktif) dan PPAP. KAP yang diklasifikasikan adalah

aktiva produktif baik yang sudah maupun yang mengandung potensi tidak

memberikan penghasilan atau menimbulkan kerugian. Aktiva produktif

diklasifikasikan sebagai Lancar (L), dalam perhatian khusus (DPK),

Kurang lancer (KL), Macet (M), dan diragukan (D). penilaiannya :

a. 25% untuk kredit dalam perhatian khusus (DPK)

b. 50% untuk kredit Kurang lancar (KL)

c. 75% untuk kredit yang diragukan (D)

d. 100% untuk kredit yang macet (M)

Penilaian terhadap kualitas aktiva produktif terdiri dari:

a. KAP = Rasio aktiva produktif yang diklasifiasikan terhadap

aktiva produktif

Page 8: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Perhitungan Nilai kredit factor KAP = NK KAP X bobot KAP

b. PPAP = Rasio penyisihan penghapusan aktiva produktif yang

dibentuk oleh bank terhadap penyisihan penghapusan aktiva

produktif yang wajib dibentuk oleh bank.

Nilai Kredit Rasio Angka Rasio x 1

Nilai kredit faktor Nilai kredit rasio x Bobot factor

3. Manajemen

Aspek manajemen pada penilaian kinerja bank dalam penelitian ini

tidak dapat menggunakan pola yang ditetapkan BI karena adanya

keterbatasan data tetapi sesuai dengan data yang tersedia, perhitungan

aspek manajemen diproyeksikan dengan Net profit Margin.karena seluruh

kegiatan manajemen suatu bank yang menjakuo manajemen permodalan,

manajemen kualitas aktiva, manajemen umum, manajemen rentabilitas dan

manajemen likuiditas pada akhirnya akan bermuara dan mempengaruhi

perolehan laba.

4. Earning (Rentabilitas)

Rentabilitas adalah kemampuan bank untuk menghasilkan

keuntungan yang wajar sesuai dengan line of business. Rentabilitas suatu

bank dalam analisa CAMEL ini adalah meliputi besarnya rasio laba

sebelum pajak diperoleh terhadap total asset (ROA), dan rasio beban

operasional terhadap pendapatan operasional bank (BOPO).

a. ROA =

Nilai Kredit Rasio

Page 9: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Bobot faktor = 5%

b. BOPO

Rasio BOPO merupakan perbandingan Biaya Operasional terhadap

Pendapatan Operasional dalam periode yang sama.

BOPO =

Nilai Kredit Rasio

5. Liquidity (Likuiditas)

Rasio likuiditas (liquidity) menggambarkan kemampuan bank

dalam menyeimbangkan antara likuiditasnya, dengan rentabilitasnya. Rasio

likuiditas meliputi :

a. Cash Ratio /

b. Rasio kredit yang diberikan terhadap dana yang diterima ( Loan To

Deposit Ratio) :

Data Perhitungan Laporan Keuangan Pt.Bank Muamalat Indonesia Tbk

Untuk mempermudah dalam melakukan perhitungan masing-

masing rasio,penulis membuat rangkuman informasi laporan keuangan yang

berkaitan dengan rasio yang akan digunakan.

TABEL

Hasil perhitungan laporan keuangan PT.bank muamalat Indonesia tbk

Dalam jutaan rupiah

Desember 2009 Desember

2010

Desember

2011

1. Total modal

Total ATMR

1.318.517

11.467.222

2.127.277

15.685.792

2.462.443

20.109.147

2. Total aktiva produktif 15.083.200 19.881.169 31.095.375

Page 10: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Total aktiva yg

diklasifikasikan

PPAP

PPAWD

647.677

207.474

191.537

706.928

297.765

262.682

731.123

433.424

432.848

3. Laba bersih 50.192 170.939 273.622

4. Laba sebelum pajak

Total aktiva

Biaya operasional

Pendapatan operasional

64.725

16.064.093

766.282

924.172

231.076

21.442.596

788.510

1.121.206

371.670

32.479.506

1.003.051

1.517.793

5. Jumlah Alat-alat likuid

Hutang lancar

Kredit yang diberikan

Total dana yang

diterima

3.269.136

14.546.420

6.365.964

14.189.482

3.907.904

18.888.842

7.724.692

19.260.412

7.770.477

29.345.030

10.416.661

30.945.279

Sumber : laporan keuangan PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk

PEMBAHASAN

Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian yang merupakan

pengamatan terhadap objek penelitian, yaitu pada kinerja PT.Bank Muamalat

Indonesia Tbk pada tahun 2009 – 2011. Berdasarkan hasil penelitian tentang

analisis kinerja Bank pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan metode

CAMEL diperoleh hasil untuk tahun 2009 sebagai berikut:

Tabel 4.17

Analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Tahun 2009

CAMEL Besar

Rasio

Nilai

kredit

Nilai

Kredit max

Bobot Nilai Bobot

CAR 11,55% 116 100 25% 25

KAP

KAP

PPAP

4,29%

108,32%

121,4

108,32

100

100

25%

5%

25

5

Manajemen 64,71% 64,71 64,71 25% 16,1

Earning

ROA

BOPO

0,40%

82,92%

26,66

213,5

26,66

100

5%

5%

1,3

5

Likuiditas

Cash

Ratio

LDR

22,4%

44,8%

412

280,8

100

100

5%

5%

5

5

Jumlah Kredit CAMEL 87,4

Sumber: data sekunder diolah, 2012

Page 11: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Hasil analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk tahun 2009

menunjukkan bahwa tingkat kemampuan perusahaan dalam sektor

Permodalan termasuk kategori SEHAT, pada kualitas aktiva produktif untuk

KAP termasuk kategori SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan

perusahaan dalam mengelola aktiva produktif cukup baik. Pada faktor

Manajemen PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk termasuk kategori CUKUP

SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu menghasilkan laba

bersih dengan baik melalui pendapatan operasinya. Kemampuan perusahaan

dalam menghasilkan laba yang diukur berdasarkan Earning untuk ROA

termasuk kategori TIDAK SEHAT, artinya perusahaan tidak mampu

menghasilkan laba dengan baik melalui total aktiva, sementara nilai BOPO

yang SEHAT mengindikasikan perusahaan mampu menghasilkan pendapatan

operasional yang cukup baik melalui biaya operasional. Adapun secara

keseluruh untuk tingkat Likuiditas perusahaan termasuk kategori SEHAT, hal

ini menunjukkan bahwa perusahaan mempunyai kemampuan yang baik dalam

menjamin kewajiban-kewajiban jangka pendek.

Tabel 4.18

Analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Tahun 2010

CAMEL Besar

Rasio

Nilai

kredit

Nilai

Kredit

max

Bobot Nilai

Bobot

CAR 13,56% 136 100 25% 25

KAP

KAP1

PPAP

3,56%

113,36%

126

113,36

100

100

25%

5%

25

5

Manajemen 72,24% 72,24 72,24 25% 18,6

Earning

ROA

BOPO

1,08%

70,33%

72

370

72

100

5%

5%

3,6

5

Likuiditas

Cash

Ratio

LDR

20,6%

40,1%

412

299,6

100

100

5%

5%

5

5

Jumlah Kredit CAMEL 92,2

Sumber: data sekunder diolah, 2012

Page 12: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Hasil analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk tahun 2010

menunjukkan bahwa tingkat kemampuan perusahaan dalam sektor

Permodalan termasuk kategori SEHAT, pada kualitas aktiva produktif untuk

KAP termasuk kategori SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan

perusahaan dalam mengelola aktiva produktif cukup baik. Pada faktor

Manajemen PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk termasuk kategori CUKUP

SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu menghasilkan laba

bersih dengan baik melalui pendapatan operasional. Kemampuan perusahaan

dalam menghasilkan laba yang diukur berdasarkan Earning untuk ROA

termasuk kategori CUKUP SEHAT, artinya perusahaan mampu menghasilkan

laba dengan baik melalui total aktiva, sementara nilai BOPO yang SEHAT

mengindikasikan perusahaan mampu menghasilkan pendapatan operasional

yang cukup baik melalui biaya operasional. Adapun secara keseluruh untuk

tingkat Likuiditas perusahaan termasuk kategori SEHAT, hal ini menunjukkan

bahwa perusahaan mempunyai kemampuan yang baik dalam menjamin

kewajiban-kewajiban jangka pendek.

Tabel 4.19

Analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Tahun 2011

CAMEL Besar

Rasio

Nilai

kredit

Nilai

Kredit max

Bobot Nilai

Bobot

CAR 12,25% 123 100 25% 25

KAP

KAP

PPAP

2,35%

100,13%

134

100,13

100

100

25%

5%

25

5

Manajemen 71,33% 71,33 71,33 25% 17,8

Earning

ROA

BOPO

1,14%

66,09%

76

423

76

100

5%

5%

3,8

5

Likuiditas

Cash

Ratio

LDR

26,4%

33,6%

528

325,6

100

100

5%

5%

5

5

Jumlah Kredit CAMEL 91,6

Sumber: data sekunder diolah, 2012

Page 13: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

Hasil analisis CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk tahun 2011

menunjukkan bahwa tingkat kemampuan perusahaan dalam sektor

Permodalan termasuk kategori SEHAT, pada kualitas aktiva produktif untuk

KAP termasuk kategori SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan

perusahaan dalam mengelola aktiva produktif cukup baik. Pada faktor

Manajemen PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk termasuk kategori CUKUP

SEHAT, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu menghasilkan laba

dengan baik melalui pendapatan operasional. Kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan laba yang diukur berdasarkan Earning untuk ROA termasuk

kategori CUKUP SEHAT, artinya perusahaan cukup mampu menghasilkan

laba dengan baik melalui total aktiva, sementara nilai BOPO yang SEHAT

mengindikasikan perusahaan mampu menghasilkan pendapatan operasional

yang cukup baik melalui biaya operasional. Adapun secara keseluruh untuk

tingkat likuiditas perusahaan termasuk kategori sehat, hal ini menunjukkan

bahwa perusahaan mempunyai kemampuan yang baik dalam menjamin

kewajiban-kewajiban jangka pendek.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang analisis kinerja Bank pada PT.

Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan metode CAMEL dapat ditarik

kesimpulan bahwa kinerja PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk pada tahun

2009-2011 dalam kategori SEHAT. Dengan bukti sebagai berikut :

1. Nilai komulatif dari pembobotan CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia

Tbk tahun 2009 diperoleh nilai 87,4. Berdasarkan pada SK DIR BI Nomor

: 30/21/KEP/DIR tanggal 30 april 1997 tentang tata cara penilaian tingkat

kesehatan bank diketahui bahwa nilai kredit yang berada antara 81-100

termasuk kategori SEHAT.

2. Nilai komulatif dari pembobotan CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia

Tbk tahun 2010 diperoleh nilai 92,2. Berdasarkan pada SK DIR BI

Nomor: 30/21/KEP/DIR tanggal 30 april 1997 tentang tata cara penilaian

Page 14: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

tingkat kesehatan bank diketahui bahwa nilai kredit yang berada antara 81-

100 termasuk kategori SEHAT..

3. Nilai komulatif dari pembobotan CAMEL PT. Bank Muamalat Indonesia

Tbk tahun 2011 diperoleh nilai 91,6. Berdasarkan pada SK DIR BI

Nomor: 30/21/KEP/DIR tanggal 30 april 1997 tentang tata cara penilaian

tingkat kesehatan bank diketahui bahwa nilai kredit yang berada antara 81-

100 termasuk kategori SEHAT.

Saran

Adanya berbagai keterbatasan dalam penelitian di atas, maka penulis

memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk diharapkan senantiasa

meningkatkan kinerja keuangan, khususnya pada sektor asset yang berupa

kualitas aktiva produktif dan Earning, sehingga kinerja keuangan

perusahaan akan semakin mengalami peningkatan.

2. Bagi Investor diharapkan lebih teliti dan cermat dalam berinvestasi pada

PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk, khususnya dengan melihat faktor

Assets dan Earning perusahan, sehingga akan terhindar dari risiko

kerugian.

3. Bagi penelitian selanjutnya lebih meningkatkan kualitas penelitian dengan

semakin menambahkan beberapa perusahaan dan periode pengamatan

serta menggunakan metode analisis data yang lebih beragam.

Page 15: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS …eprints.ums.ac.id/23806/13/9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Indonesia Tbk period 2009-2011, CAMEL credit score more than 81. Based on BI regulations,

DAFTAR PUSTAKA

Bank Indonesia. 1998. UU No. 7 tanggal 10 November. tentang Perbankan.

Jakarta.

Harahap, Sofyan Syafri. 2006. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada.

Rifai,veithzal dkk. 2007. Bank And Financial Institution Management Edisi

Pertama. Jakarta : PT Raja grafindo Persada.

Taswan. 2006. Manajemen Perbankan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Kasmir. 2002. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Edisi Keenam. Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada.

Kasmir. 2004. Manajemen Perbankan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kuncoro, Mudrajad dan Suhardjono. 2002. Manajemen Perbankan. Yogyakarta:

BPFE Yogyakarta.

Martono. 2002. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Yogyakarta: Ekonisia.

Riza, Rara Revina U. 2012. “Analisis Kinerja Bank Pada PT. Bank Syariah

Mandiri Dengan Metode CAMEL”. Skripsi. Surakarta: Fakultas

Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Sawir, Agnes. 2005. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan

Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Said, Khaerunissa. 2012 “Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan

Menggunakan Metode Camel Pada PT.Bank Syariah Mandiri (Periode

2001 - 2010)”. Skripsi. Makassar : Universitas Hasanuddin Makassar.

Anshori, Muhammad Luqman, 2011.“Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pada

Bank Muamalat Indonesia Dengan Menggunakan Metode CAMEL”

Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Sri pujiyanti dan Susi suhendra. 2009. “Analisis Kinerja Keuangan Mengenai

Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode Camel (Studi

Kasus Pada Bank PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Dan PT.

Bank Bukopin Tbk Periode 2006-2008)”. Jurnal ilmiah. Universitas

Gunadarma.

Surat Keputusan. Direksi. Bank Indonesia. No. 30/11/KEP/DIR, 30 April 1997.

Surat Keputusan. Direksi. Bank Indonesia. No. 31/147/KEP/DIR, 12 November

1998.

Muhammad sholahuddin dan Lukman Hakim. 2012. “Lembaga ekonomi dan

keuangan syariah”. Surakarta : Universitas muhammadiyah Surakarta.

www.bi.go.id

www.muamalatbank.co.id