faktor produksi

24
FAKTOR PRODUKSI

Transcript of faktor produksi

Page 1: faktor produksi

FAKTOR PRODUKSI

Page 2: faktor produksi

• Produksi :Setiap proses / usaha yang menciptakan nilai atau

memperbesar nilai suatu barang.Pengubahan bahan-bahan dari sumber menjadi hasil

yg diinginkan konsumen dan hasilnya dapat berupa barang atau jasa.

• Faktor produksi Tanah (land) atau sumber daya alam (natural

resources) Tenaga kerja manusia (labour) atau sumber daya

manusia (human resources) Modal (capital) Kecakapan tata laksana (managerial skill)

Page 3: faktor produksi

Tanah atau sumber daya alamBerasal dari alam atau disediakan oleh alamMeliputi :

Tenaga penumbuh daripada tanah, baik untuk pertanian, perikanan maupun pertambangan

Tenaga air untuk pengairan, pelayaran dan juga untuk keperluan perikanan

Ikan dan mineral, baik ikan dan mineral darat (sungai, danau, tambak) maupun ikan dan mineral laut.

Tanah yang di atasnya didirikan bangunanLiving stock, seperti ternak dan hewan lainnyaIklim, cuaca, curah hujan, arus angin dsb.Bebatuan, kayu dll

Page 4: faktor produksi

• Tenaga KerjaSumber daya manusia kualitasnya tergantung :

Kualitas / mutu kesehatanKekuatan fisikPendidikanKecakapan

Penawaran tenaga kerja Negara maju

faktor produksi terbatas sehingga diperlukan efisiensi penggunaan tenaga kerja.

Negara berkembang faktor produksi tidak terbatas dibanding tanah dan modal yg merupakan penawaran terbatas

Page 5: faktor produksi

• Fungsi tenaga kerja Pada usaha kecil tidak dapat dibedakan

misal dlm usaha budidaya petani berperan ganda sbg manager dan juga tenaga kerja.

Pada usaha besar dapat dibedakanTenaga eksekutif tenaga yg ahli dlm bidangnya,

menguasai manajemen dan mempunyai visi ke depan.Tugas pokok :

Mengambil keputusan Melaksanakan fungsi organik manajemen,

merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinir dan mengawasi

Tenaga operatif tenaga terampil yg menguasai bidang pekerjaannya.

Page 6: faktor produksi

Terdpt 3 golongan bila ditinjau dari kemampuannya: Tenaga terampil (skilled labour) Tenaga setengah terampil (semi skilled labour) Tenaga tidak terampil (unskilled labour)

• Sumber tenaga kerja Dari dalam perusahaan

berasal dari promosi, transfer dari bagian lainkeuntungan dapat dipilih tenaga kerja terbaik dan tidak memerlukan biaya

Teman-teman karyawan sdh mengetahui kualifikasinya shg diperoleh calon yg pasti.

Lembaga penempatan tenaga kerja Lembaga pendidikan melalui beasiswa dan

meminta langsung ke lembaga pendidikan Masyarakat umum melalui pasang iklan

Page 7: faktor produksi

4251 3

0011 0010 1010 1101 0001 0100 1011

• Penentuan jumlah tenaga kerja Analisa beban kerja meliputi :

Peramalan penjualanPenyusunan jadwal waktu kerjaPenetuan jumlah tenaga kerja untuk membuat satu unit

barangHasil analisis dasar penentuan jumlah tenaga kerja yg dibutuhkan utk melaksanakan satu beban kerja pada satu periode tertentu.

Analisa tenaga kerja untuk menghitung jumlah tenaga kerja yang sesungguhnya dpt tersedia pada satu periode tertentu.

Page 8: faktor produksi

• ModalModal riil (real capital goods) meliputi semua

jenis barang utk menunjang kegiatan produksi dan jasa. Misal : mesin, pabrik, gudang dll

Modal uang (money capital) dana yg digunakan utk membeli barang modal dan faktor produksi lainnya.

• Kecakapan tata laksanaDisebut entrepreunershipMerupakan faktor produksi yg tak dapat diraba,

tetapi peranannya amat menentukan.Entrepreunership mengorganisir ketiga faktor

produksi yg lain agar diperoleh hasil terbaik dan juga menanggung resiko untuk setiap usaha.

Page 9: faktor produksi

• Kompensasi Tanah sewa (rent) Tenaga manusia upah (wage), gaji (salary) dan

royalty.Royalty yg merupakan pembayaran krn dipakainya

sebuah paten yg meliputi hak cipta, hak atas penemuan baru, hak mengedarkan suatu hasil produksi.

Upah banyak dipakai utk pekerja (buruh) diberikan bulanan atau kurang dan

dipengaruhi oleh volume output yg dihasikan setiap individu.

Gaji kompensasi utk pegawai diberikan setiap bulan dalam jumlah pasti

Modal bunga (interest) Entrepreunership laba (profit)

Page 10: faktor produksi

Dlm pengupahan terdapat 3 macam teori upah : Teori pasar

Tingkat upah ditentukan kekuatan penawaran dan permintaan tenaga kerja

Teori standard hidupUpah hrs memberikan jaminan utk hidup layak

Teori kemampuan membayarDidasarkan kemampuan perusahaan untuk membayar dipengaruhi laba

• Faktor-faktor yg mempengaruhi tingkat upah :Pasar tenaga kerjaTingkat upah yg berlaku di daerah tsbSituasi laba perusahaanPeraturan pemerintah

Page 11: faktor produksi

Metode Pengupahan Upah langsung (straight salary)

Merupakan bentuk pembayaran upah paling sederhana

Diwujudkan dlm bentuk sejumlah uang yg dibayarkan atas dasar satuan waktu tertentu (harian, mingguan, bulanan)

Tidak termasuk upah lembur Gaji (wage)

Berdasarkan pada lama waktu mengerjakan suatu pekerjaan atau dihitung menurut tingkat upah atau dihitung menurut tingkat upah per jam tanpa memperhatikan kualitas dan kuantitas produk yg dihasilkan.

Dipakai perusahaan yg mementingkan kualitas daripada kuantitas produk barang yg dihasilkan.

Page 12: faktor produksi

Upah satuan (piece work)Berdasarkan jumlah produk yg dihasilkan memotivasi

karyawan utk menghasilkan barang dlm jumlah banyak shg kualitas tdk diperhatikan

Perusahaan menjamin tingkat upah minimum Komisi

Sejumlah uang yg dibayarkan untuk setiap jenis barang yg terjual bukan yg dpt diproduksi

Berdasarkan persentase dan harga jual Premi shift kerja

Upah yg diberikan krn bekerja di luar jam kerja normal (sore atau malam hari)

Biasanya lebih tinggi daripada tarip upah biasa

Page 13: faktor produksi

Tunjangan tambahan (fringe benefit)Digunakan untuk menarik karyawan

bersedia bekerja dlm waktu yg lamaDiberikan di luar upah yg biasa diterima

Misal : asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi kecelakaan, tunjangan hari raya, hari libur, cuti, pesangon, kendaraan, pensiun dll

Upah insentifBertujuan mendorong karyawan agar

bekerja lebih produktifKarakteristik pokok upah insentif :

Hrs menunjukkan penghargaan kepada karyawan atas produktivitasnya.

Hrs dapat dipakai untuk mencapai tujuan produktif per karyawan secara layak

Tambahan upah yg diperoleh karyawan minimal seimbang dng biaya produksi terendah.

Page 14: faktor produksi

• Analisis Faktor ProduksiBila penggunaan faktor produksi (input) efisien perusahaan mencapai kondisi optimumKonsep dasar untuk analisis faktor produksi :

Faktor produksi sebagai permintaan turunan (derived demand)

Hubungan antar faktor produksi (substitusi atau komplemen)

Hukum pertambahan hasil yg makin menurun (the law of diminishing return)

Efek substitusi dan efek output

Page 15: faktor produksi

• Faktor produksi sebagai permintaan turunanBila permintan thdp suatu barang sangat

tergantung pada permintaan thdp barang lain.Contoh :Permintaan thdp tanah tergantung permintaan

barang dan jasa, misal jasa gedung perkantoranPermintaan thdp tenaga kerja tergantung pd

permintaan barang dan jasa.• Faktor produksi substitusi dan komplemen

Bersifat substitusi bila penambahan penggunaan faktor produksi dpt mengurangi faktor prouksi lainmisal : mesin substitusi tenaga kerja

Bersifat komplemen bila penambahan faktor produsi dapat menambah faktor produksi lainmisal : penambahan mesin dpt menambah penggunaan tenaga kerja

Page 16: faktor produksi

Hukum pertambahan hasil yg makin menurun Penambahan penggunaan faktor produksi pd awalnya

dapat memberikan penambahan hasil yg besar namun makin lama tingkat pertambahan hasil tsb makin menurun.

Misalnya :jika berproduksi dng faktor produksi mesin sebanyak

G unit dan penambahan tenaga kerja sebanyak AB unit dapat menambah output sebanyak 20 unit. Bila tenaga kerja ditambah dng jumlah yg sama ternyata hanya menambah output sebanyak 10 unit.

Untuk menambah output 20 unit dilakukan penambahan mesin sebanyak DB unit, namun ketika menambah output sebanyak 10 unit jumlah unit mesin yg harus ditambah > dari DB unit.

Page 17: faktor produksi

• Efek substitusi dan efek outputEfek substitusi

Harga faktor produksi naik penggunaan input dikurangi dan untuk menjaga tingkat output digunakan faktor produksi lain yg lebih murah.

Efek output atau efek skala produksi Faktor produksi normal bila penambahan skala

produksi menambah penggunaan faktor produksi. Faktor produksi inferior bila penambahan skala

produksi mengurangi penggunaan faktor produksi.

Page 18: faktor produksi

• Faktor-faktor yg mempengaruhi permintaan faktor produksi Harga faktor produksi

Jika faktor produksi bersifat normal makin murah harganya makin besar jumlah yg diminta

Jika faktor produksi inferior faktor produksi yg penggunaannya justru menurun bila kemampuan memproduksi meningkat.Misal : tenaga kerja tingkat produksi ditingkatkan ternyata penggunaaannya berkurang krn perusahaan lebih menyukai mesin.

Permintaan terhadap outputMakin besar skala produksi makin besar permintaan

thdp input (faktor produksi) kecuali input yg bersifat inferior.

Page 19: faktor produksi

Permintaan terhadap faktor produksi lainBila faktor produksi substitusi

Permintaan mesin meningkat permintaan tenaga kerja menurun.

Bila faktor produksi komplemenPermintaan mesin meningkat permintaan tenaga kerja juga meningkat.

Harga faktor produksi yg lainBerkaitan dng sifat hubungan antar faktor

produksiPermintaan thdp suatu faktor produksi

meningkat bila harga faktor produksi substitusinya makin mahal.

Permintaan terhadap faktor produksi akan menurun bila harga faktor produksi komplemennya makin mahal

Page 20: faktor produksi

Kemajuan teknologi Dapat menambah atau mengurangi

permintaan terhadap faktor produksi Jika kemajuan teknologi meningkatkan

produktivitas permintaan terhadap faktor produksi meningkat.

Kemajuan teknologi yg mengakibatkan porsi penggunaan barang modal > tenaga kerja teknologi padat modal (capital using atau capital intensive) meningkatkan produktivitas barang modal permintaan barang modal meningkat.Sebaliknya dapat menurunkan permintaan tenaga kerja bila hubungannya substitusi.

Kemajuan teknologi yg mengakibatkan porsi penggunaan tenaga kerja menjadi lebih besar teknologi padat karya (labour using atau labour intensive) meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

Page 21: faktor produksi

Penawaran faktor produksi Penawaran tanah bersifat inelastik sempurna krn

jumlah tanah terbatas kurva penawaran tanah tegak lurus dng harga yg ditentukan oleh tingkat produktivitas tanah.Produktivitas diukur dari besarnya output yg dihasilkan bila berproduksi di lokasi tsb.

Penawaran tenaga kerja adlh total jumlah jam kerja yg diberikan oleh seluruh individu yg ada dlm pasar analog dng jumlah output yang ingin ditawarkan perusahaan.Keputusan individu mengalokasikan waktu bekerja terkait dng biaya kesempatan dari bekerja (opportunity cost) kehilangan waktu utk tdk bekerja (leisure time). Sebaliknya biaya kesempatan tdk bekerja kehilangan pendapatan.

Page 22: faktor produksi

• Perbedaan modal dan tanah

Tanah ModalPersediaan terbatas

Harga tanah dapat naik tanpa batas

Persediaan tidak terbatas

Harga ditentukan oleh permintaan & penawaran.Bila permintaan barang modal naik terus harga naik pengusaha menambah produksi barang modal penawaran meningkat harga turun kembali

Page 23: faktor produksi

• Teori ProduksiDlm aktivitas produksinya, produsen mengubah

berbagai faktor produksi barang dan jasa.Produksi tidak langsung pembuatan setiap jenis

barang modal yg pada dasarnya membantu pembuatan barang-barang yg dipakai langsung (barang konsumsi).

Produksi langsung produksi barang-barang konsumsi.

Berdasar hub dng tingkat produksi dibedakan menjadi Faktor produksi tetap penggunaannya tidak

tergantung jumlah produksi. Contoh : mesin Faktor produksi variabel jumlah penggunaannya

tergantung tingkat produksi

Page 24: faktor produksi

Pengertian faktor produksi tetap dan variabel terkait dng waktu yg dibutuhkan utk menambah atau mengurangi faktor produksi.Mesin faktor prod. tetap krn dlm jangka pendek sulit untuk ditambah atau dikurangi.Buruh faktor prod. variabel krn jumlah kebutuhannya dpt disediakan dlm waktu singkat.

Dlm jangka panjang (long run) dan sangat panjang (very long run), semua faktor produksi bersifat variabel.Kapasitas produksi dpt ditambah atau dikurangi dng menambah atau mengurangi mesin produksi.

Periode jangka pendek perusahaan tdk mampu dng segera melakukan penyesuaian jumlah penggunaan salah satu atau beberapa faktor produksi.Misal : industri pengolahan periode jangka pendek mungkin hanya 2 atau 3 tahun