Expl sw chapter_05_stp_part_ii-rev2.

CCNA3-1 Chapter 5-1

STP Port States and BPDU Timers

• Port States:• Spanning tree ditentukan oleh pertukaran BPDU frames

antara interconnected switches.• Tiap port switch dapat memiliki kondisi:

• 5 jenis status port.• 3 jenis BPDU timers.

• WHY?• Karena Spanning tree ditentukan segera setelah

switch selesai melakukan proses booting, maka :• Perubahan dari kondisi blocking state ke

forwarding state dapat mengakibatkan temporary loop.

CCNA3-2 Chapter 5-1


• Port States:

1. Blocking:• Yaitu kondisi Port non-designated dan tidak

berpartisipasi dalam melakukan forwarding frame.

2. Listening:• STP mememilih port untuk ikut berpatisipasi dalam

melakukan frame forwarding sesuai dengan BPDU framesnya.

3. Learning:• Port melakukan persiapan untuk ikut berpartisipasi

dalam melakukan frame forwarding dan mulai didaftarkan dalam MAC address table.

CCNA3-3 Chapter 5-1


4. Forwarding:• Port dianggap sebagai bagian topology yang aktif

dan mem-forwards frames serta melakukan sends & receives BPDU frames.

5. Disabled:• Layer 2 port yang tidak ikut ber-partisipasi dalam

STP dan tidak mem-forward frames.

CCNA3-4 Chapter 5-1


• BPDU Timers:• Jumlah waktu port stays/bertahan dalam tiap-tiap jenis

kondisi port ditentukan oleh BPDU timers.• Hanya switch root bridge yang dapat mengirimkan

informasi ke switch lainnya untuk mengatur nilai timers.

CCNA3-5 Chapter 5-1


• BPDU Timers:• At power up:

• Tiap port switch akan melalui kondisi blocking, listening & learning states.• Kemudian ports memilih kondisi stabilnya untuk

melakukan forwarding atau blocking state.• Selama proses perubahan topology:

• Port secara temporarily kembali melakukan proses listening & learning states untuk beberapa periode waktu tertentu.

Power up DelayPower up DelayMaximum ofMaximum of

15 + 15 = 30 Seconds15 + 15 = 30 Seconds

Power up DelayPower up DelayMaximum ofMaximum of

15 + 15 = 30 Seconds15 + 15 = 30 Seconds

CCNA3-6 Chapter 5-1

Cisco PortFast

• Cisco mengembangkan technology switchnya yang disebut PortFast.

• Port hanya diconfigured pada port yang sebagai access port.

• Port transitions dari blocking ke forwarding state secara immediately/langsung, dengan meniadakan listening & learning states.

• PortFast is disabled by default.• Note : harus digunakan hanya pada access ports mode.• If you enable PortFast on a port connecting to another

switch, you risk creating a spanning-tree loop.

CCNA3-7 Chapter 5-1

Model Spanning Tree Protocol (STP)

PVST+, RSTP and Rapid PVST+PVST+, RSTP and Rapid PVST+

CCNA3-8 Chapter 5-1

Model Spanning Tree Protocol (STP)

CCNA3-9 Chapter 5-1

• Cisco PVST+(Per-VLAN Spanning Tree PlusPer-VLAN Spanning Tree Plus ):• A network can run an STP instance for each VLAN in the

network.• Cisco proprietary.• Lebih dari 1 trunk dapat mem-block VLAN.• Load sharing dapat di-implementasikan.• Semua switches dalam network terlibat dalam

network converging.• Switch ports harus mengakomodasi additional

bandwidth untuk keperluan BPDUs.• Default pada Cisco 2960 switches.

PVST+ (Cisco)

CCNA3-10 Chapter 5-1

PVST+ (Cisco)


Configure PVST+


• IEEE 802.1w : Standartrisasi dari RSTP:• What is it?

• Merupakan pengembangan dari 802.1D (IEEE MAC IEEE MAC Bridges standard which includes Bridging, Spanning Bridges standard which includes Bridging, Spanning Tree and others)Tree and others) standard.

• Terminology utamanya sama dengan 802.1D.• Memiiliki kecepatan kalkulasi spanning tree yang lebih

cepat jika terjadi perubahan topology.• Waktu convergence lebih cepat.• Alternate or backup ports dapat langsung berubah ke

posisi forwarding state tanpa harus menunggu network converge selesai.

Rapid Spanning-Tree Protocol (RSTP)


• Rapid Transition to Forwarding State:• Rapid transition is the most important feature introduced

by 802.1w (IEEE std for RSTP). • STA dari STP yang lama, akan menunggu network

converge dahulu sebelum sebuah port berubah ke posisi forwarding state.

• Pada Rapid STP yang baru, dapat secara aktif mengkonfirmasi bahwa sebuah port dapat dengan aman berubah ke posisi forwarding state tanpa menunggu timer configuration selesai.

• Untuk mendukung waktu convergence yang cepat pada sebuah port, protocol yang baru ini (RSTP) tergantung pada 2 variables, yaitu:• Edge Ports• Link Type.



• Edge Ports:

Edge port adalah port switch yang tidak pernah digunakan untuk dihubungkan ke device switch lainnya.

• Akan segera berubah ke posisi forwarding state ketika di enabled.


• Non-Edge PortsNon-Edge Ports::

non-edge port adalah port switch yang selalu terhubung ke non-edge port adalah port switch yang selalu terhubung ke port switch device lainnya.port switch device lainnya.

Non-Edge PortsNon-Edge PortsNon-Edge PortsNon-Edge Ports

Edge PortsEdge PortsEdge PortsEdge Ports


• Link Types:• Yang menyediakan categorization atau yang

mengelompokkan semua port yang ikut berpartisipasi dalam RSTP.

• Non-edge ports dicategorized kedalam 2 link types:1. Point-to-point:

• Connects ke single network device.2. Shared:

• Merupakan suatu Port Source yang connects ke Shared Media dimana terdapat banyak switch.



• Port States pada RSTP:• Discarding:

• Prevents/mencegah melakukan forwarding data frames.

• Learning:• Accepts/menerima data frames to populate the MAC

table.• Forwarding:

• Forwards data frames and determines the topology.



• Port Roles pada RSTP :• Port Role mendefenisikan tujuan akhir dari sebuah port

switch dan cara menangani data frames. Port Roles & Port States dapat saling melakukan transisi sendiri. • Root Port• Designated Port• Alternate Port• Backup Port

• Dengan adanya Port Roles membuat RSTP dapat menentukan port switch yang forwarding dan port switch yang standby untuk melakukan forwarding sebelum terjadi failure/down atau adanya perubahan topology.



• Rapid PVST+ is a Cisco implementation of RSTP. • Supports spanning tree for each VLAN. • Rapid STP variant to use in Cisco-based networks.

Configuring Rapid-PVST+


• Know where the root is:

Design STP for Trouble Avoidance

Either – Either – not both!not both!Either – Either – not both!not both!


End

Expl sw chapter_05_stp_part_ii-rev2.

Documents

Transcript of Expl sw chapter_05_stp_part_ii-rev2.