Evaluasi SOTK Pemda Buleleng
description
Transcript of Evaluasi SOTK Pemda Buleleng
EVALUASI BAGIAN ORGANISASISEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BULELENG,
PROVINSI BALI
DISUSUN OLEH :
NAMA : I MADE MADA ADI SETIABUDIKELAS : C.3NPP : 22.1274
INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERIFAKULTAS MANAJEMEN PEMERINTAHAN
2013
BAGIAN ORGANISASI
SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BULELENG
Nama : Drs. Gede Santosa
Jabatan : Kepala Bagian Organisasi
NIP : 19601231 198103 1 168
Tempat Tanggal Lahir : 12 Desember 1960
EMAIL : [email protected]
· LATAR BELAKANG
Berdasarkan PP 41 tahun 2007 tentang Organisrasi Perangkat Daerah, bahwa
pembentukan perangkat daerah berdasarkan kemampuan daerah yang dilakukan pada
kewenangan yang diberikan Pemerintah Pusat yang mampu dilaksanakan Pemerintah Daerah
sesuai dengan PP 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan antara Pemerintah Pusat,
Pemerintah Propinsi serta Pemerintah Kabupaten / Kota, sehingga berdasasarkan kedua
peraturan tersebut diatas dipandang perlu dibentuknya Bagian Organisasi pada Sekretariat
Daerah Kabupaten Buleleng.Adapun pembentukan Bagian Organisasi merupakan
kepanjangan tangan dari pada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara di Daerah Kabupaten
Buleleng, Tantangan yang dihadapi Aparatur Pemerintah saat ini cukup memprihatinkan
terutama karena dalam praktek selama ini para Pimpinan dan Aparatur Pemerintah masih
sering mengabaikan displin pegawai dan disiplin kerja serta aturan-aturan lainnya
· VISI DAN MISI
1. Visi : Terselenggaranya Pemerintahan yang baik (Good Governance) dalam
penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan
2. Misi : Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang Neteral, professional, berdayaguna,
produktif, transparan, bebas dari Korupsi, kolusi dan nepotisme untuk melayani dan
memberdayakan masyarakat.
STRUKTUR PERSONALIA BAGIAN ORGANISASI SETDA KABUPATEN
BULELENG
Berdasarkan Keputusan Bupati Buleleng Nomor 37 Tahun 2008, Bagian
Organisasi Setda Kabupaten Buleleng berada dibawah Asisten Pemerintahan ( Asisten I )
yang dipimpin oleh seorang Kepala Bagian.Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah
Kabupaten Buleleng membawahi tiga Kepala Sub Bagian ( 3 Kasubag ) yaitu : Kasubag
Kelembagaan, Kasubag Tata Laksana, Kasubag Kepegawaian, serta di dalam pelaksanaan
tugasnya didukung oleh 16 orang staf yang tediri dari 7 orang Pegawai Negeri Sipil
(PNS) dan 9 Pegawai Kontrak :
· TUPOKSI
Sesuai dengan Peraturan Bupati Buleleng Nomor 37 tahun 2008 tentang Tugas
Pokok dan Fungsi Sekretariat Daerah Kabupaten Buleleng Bagian Organisasi Setda
Kabupaten Buleleng mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a) Menyusun rencana kegiatan Bagian Organisasi berdasarkan data dan
program yang ditetapkan oleh Asisten Pemerintahan dan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai pedoman kerja.
b) Memimpin dan mengkoordinasikan bawahan agar pelaksanaan tugas
berjalan dengan harmonis dan saling mendukung sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
c) Memberi petunjuk dan bimbingan kepada bawahan agar dalam pelaksanaan
tugas sesuai dengan yang diharapkan.
d) Mengatur dan mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan
bidang dan permasalahannya.
e) Memeriksa dan mengevaluasi hasil kerja bawahan dengan cara
mencocokkan dengan petunjuk kerja yang diberikan dan ketentuan yang
berlaku agar tercapai kesesuaian dan kebenaran hasil kerja
f) Menilai prestasi kerja bawahan berdasarkan hasil yang dicapai sebai bahan
pertimbangan dalam peningkatan karier.
g) Menyiapkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis penataan kelembagaan,
pembakuan tata kerja dan prosuder kerja, pelaksanaan analisis organisasi /
jabatan.
h) Mengumpulkan, mengkoordinasikan dan menyusun tugas pokok dan fungsi
satuan kerja perangkat daerah di lingkungan pemerintah Kabupaten
Buleleng
i) Mengumpulkan dan menganalisa data, mempersiapkan penyusunan
program dan petunjuk serta memonitor perkembangan di bidang organisasi
dan ketatalaksanaan serta melaksanakan analisis organisasi / jabatan.
j) Membuat dan menyempurnakan naskah-naskah dan surat-surat dinas yang
berhubung dengan pelaksanaan tugas.
k) Menyiapkan bahan pembinaan kepegawaian dan menghimpun Peraturan
perundang-undangan di bidang kepegawaian.
l) Mengumpulkan bahan dan petunjuk pengembangan karier pegawai serta
melakukan administrasi kepegawaian yang meliputi: mutasi kepegawaian
cuti pembinaan disiplin, kenaikan gaji berkala, kenaikan pangkat serta
meningkatkan kesejahteraan pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah.
m) Menyiapkan bahan dalam rangka perumusan kebijaksanaan pembinaan
kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kabupaten.
n) Melaksanakan koordinasi kegiatan di bidang kepegawaian di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Buleleng.
o) Mengumpulkan bahan, pedoman dan petunjuk teknis dalam rangka
penyusunan laporan kinerja Perangkat Daerah (LAKIP) di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Buleleng.
p) Mengumpulkan bahan, menyusun dan melaksanakan pengawasan melekat
(WASKAT)
q) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Bagian Organisasi secara keseluruhan.
r) Membuat laporan kegiatan di bidang tugasnya, sebagai bahan informasi dan
pertanggung jawaban kepada atasan.
s) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.
Untuk melaksanakan tugas dan fungsi Bagian Organisasi Setda Kabupaten
Buleleng Tahun 2010 maka dibuatlah Renstra Bagian Organisasi Setda Kabupaten
Buleleng Tahun 2010 yang hasilnya dapat dilihat dalam Pengukuran Kinerja dan
Pencapaian sasaran tahun 2010.
KONDISI POTENSI ISU STRATEGIS DAN PERMASALAHAN
·KONDISI POTENSI
1.Potensi SDM
a.Tingkat Pendidikan
1. SD : -
2. SMP : -
3. SMU/Sederajat : 3 Orang
4. DIPLOMA III : 1 Orang
5. S-1 : 7 Orang
b.Menurut Golongan / Pangkat
1. Gol. IV : 1 Orang
2. Gol. III : 7 Orang
3. Gol. II : 3 Orang
4. Gol. I : -
5. Staf Honorer : -
6. Staf Kontrak : 9 Orang
2.Potensi Sarana / Prasarana
Adapun Sarana / Prasarana yang mendukung kegiatan tersebut adalah sebagai
berikut :
a. Sarana Transportasi :
-Mobil : 1 Unit
-Sepeda Motor : 6 Unit
b. Sarana Komputer
-Komputer : 6 Unit
-Printer : 6 Unit
· ISU STRATEGIS
Sesuai dengan Renstra (Rencana Strategik) maka memiliki tujuan sebagai berikut:
Untuk Meningkatkan disiplin,kinerja Aparatur Pemerintah dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat demi terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Sasaran :
a.Meningkatnya Disiplin Aparatur
b.Meningkatnya Kinerja Pemerintah
c.Meningkatnya Pelayanan
d.Meningkatnya Mutu Pelayanan
e.Terwujudnya Perangkat daerah
f.Terwujudnya Pemerintahan yang bersih dan berwibawa
Kebijakan : untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut maka ditetapkan kebijakan
sebagai berikut :
1.Pembinaan Peningkatan Pelayanan Publik
2.Penataan Organisasi Perangkat Daerah
Program :
1.Peningkatan Disiplin Aparatur
2.Peningkatan Kelembagaan dan Kinerja Pemerintah
Kegiatan :
1.Penyusunan Kinerja Pemerintah
2.Pembinaan Peningkatann Pelayanan Publik
3.Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat
4.Penataan dan Evaluasi Organisasi Perangkat Daerah
5.Pembinaan Kepegawaian
PERMASALAHAN
- Permasalahan/kendala yang dihadapi dalam penyelenggaraan Bidang Organisasi :
1. Masih adanya SKPD yang lamban dan kurang memahami kewajibannya terhadap
laporan-laporan yang harus segera diselesaikan. Bagi Aparatur Pemerintah perlu
ditingkatkannya kinerja aparatur pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat, dan proses pemantauan pelayanan aparatur pemerintah pada masyarakat
tidak dapat dilakukan secara bersamaan.
2. Terbatasnya sarana dan prasarana sehingga penerapan PP 41 tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah, bahwa pembentukan perangkat daerah berdasarkan
kemampuan daerah yang dilakukan pada kewenangan yang diberikan Pemerintah
Pusat yang mampu dilaksanakan Pemerintah Daerah sesuai dengan PP 38 tahun 2007
tentang Pembagian Urusan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi serta
Pemerintah Kabupaten / Kota belum dapat diterapkan sepenuhnya.
TUJUAN SASARAN PEMBANGUNAN
- TUJUAN
Untuk Meningkatkan disiplin, kinerja Aparatur Pemerintah dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat demi terwujudnya pemerintahan yang bersih dan
berwibawa.
· SASARAN
- Meningkatnya Disiplin Aparatur
- Meningkatnya Kinerja Pemerintah
- Meningkatnya Pelayanan
- Meningkatnya Mutu Pelayanan
- Terwujudnya Perangkat daerah
- Terwujudnya Pemerintahan yang bersih dan berwibawa
PROGRAM / KEGIATAN DAN TARGET PENCAPAIAN KINERJA TERUKUR
- PROGRAM
Peningkatan Disiplin Aparatur
Peningkatan Kelembagaan dan Kinerja Pemerintah
- KEGIATAN DAN TARGET
1. Penyusunan Kinerja Pemerintah
- Input : Dana sebesar Rp. 19.291.000,-
- Output : Tersusunnya LAKIP, TAPKIN dan INPRES Setda
- Outcome : Terwujudnya Dokumen Penyusunan Kinerja Pemerintah
- Benefit : Tersusunnya 15 buku LAKIP, 75 buku TAPKIN dan 10 buku
INPRES
2. Pembinaan Peningkatan Pelayanan Publik
- Input : Dana sebesar Rp. 136.804.000,-
- Output : Terbinanya Peningkatan Pelayanan Publik pada unit SKPD yang
memberikan pelayanan
- Outcome : Terwujudnya 10 unit Pembinaan Pelayanan Publik
- Benefit : Peningkatan Pelayanan 10 SKPD
3. Pelayanan Indeks Kepuasan Masyarakat
- Input : Dana sebesar Rp. 10.905.000,-
- Output : Tersusunnya Buku Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
- Outcome : Tersedianya Buku Mutu Pelayanan kepada Masyarakat
- Benefit : Peningkatan IKM Daerah Kabupaten Buleleng
4. Penataan dan Evaluasi Organisasi Perangkat Daerah
- Input : Dana sebesar Rp. 166.500.000,-
- Output : Tercapainya Naskah Akademis
- Outcome : Terwujudnya NaskahAkademis
- Benefit : Peningkatan Penataan dan Evaluasi Perangkat Daerah
5. Pembinaan Kepegawaian
- Input : Dana sebesar Rp. 166.500.000,-
- Output : Terlaksananya Pembinaan Kepegawaian Lingkup Setda Kabupaten
Buleleng
- Outcome : Meningkatnya Disiplin Kinerja Pegawai Lingkup Setda
Kabupaten Buleleng
- Benefit : Peningkatan Kinerja Pegawai Lingkup Setda Kabupaten
Buleleng
·PENUTUP
Profil Bagian Organisasi ini dikutip sesuai dengan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah pada Bagian Organisasi Setda Kabupaten Buleleng. Untuk
Tahun 2011 ini, program kerja dapat dikatakan berhasil dengan baik karena semua
kegiatan dapat diselesaikan sesuai dengan target atau 100%. Namun demikian kedepan
kita harus selalu mengadakan Peningkatan Kinerja dengan Perbaikan mulai dari
Perencanaan, Pelaksanaan sampai dengan Pelaporan. Sehingga hasil yang akan dicapai
menjadi lebih baik pula.
Demikian Profil Instansi Pemerintah Tahun 2011 dari Bagian Organisasi Setda
Kabupaten Buleleng.