Etnofarmakologi
description
Transcript of Etnofarmakologi
Efek Farmakologis dan Khasiat Klinis
Memiliki efek dalam kondisi peradangan, osteoartritis dan nyeri punggung bawah
Kandungan Kimia
Zat akrif terpenting diperkirakan adalah Iridoid pahit, hapargid dan harpagosid, dengan 8-O-p-kumaroilharpagid, prokumbid, 6’-O-p-kumaroil- prokumbid dan prokumbosid
Senyawa lainnya adalah glikosida feniletil seperti verbakosid dan isoakteosid
Toksikologi
Tidak boleh digunakan untuk pasien yang menderita ulserasi lambung atau duodenum
Efek sampingnya antara lain keluhan gastrointestinal ringan
Efek Farmakologis dan Khasiat
Antiradang, antihepatotoksik, digestik, pembersih darah, antiseptik, tonik umum
Kandungan Kimia
Zat aktifnya adalah enzim penghambat protease yang memiliki bobot molekul 5.000 – 6.000
Efek Farmakologis dan Khasiat Klinis
Bersifat antiradang, secara klinis digunakan untuk mengobati memar, artritis, kaku dan nyeri sendi, dan untuk mempercepat pemulihan pascaoperasi
Toksikologi
Umumnya ditoleransi dengan baik, tetapi terdapat efek samping berupa keluhan gastrointestinal ringan
Efek Farmakologis dan Khasiat Klinis
Digunakan pada fase akut gout, sebagai profilaksis untuk demam familial Mediterania
Tumbuhan dan Obat
Paling banyak diperoleh dari Betula lenta (Betulaceae) daripada Gaultheria procumbens (Ericaceae)
Beraroma khas metil salisilat
Kandungan Kimia
Kapsaisin itu sendiri adalah 8-metil-N-vanilil-non-6-enamida; kapsaisinoid lain seperti dihidrokapsaisin, nordihidrokapsaisin, dan homodihidrokapsaisin terdapat dalam bahan alami