ETIKA BERTELPON

4
ETIKA BERTELPON Etika bertelepon ialah tata cara atau aturan-aturan yang baik mengenai cara menelepon. 1. Mengangkat dengan segera bila telepon berdering 2. Memperkenalkan diri terlebih dahulu bila menerima atau menghubungi seseorang melalui telepon 3. Menggunakan bahasa yang formal,baik,sopan dan tepat 4. Menyapa penelepon dengan sebutan ibu atau bapak 5. Berbicara dengan jelas,ramah dan menyenangkan 6. Bertanya dengan bijaksana 7. Mencatat pesan atau pembicaraan 8. Mengucapkan terima kasih dan salam pada bagian akhir pembicaraan 9. Meletakkan gagang telepon dengan jelas Etika bertelepon harus diperhatikan secara khusus,antara lain: 1. Sebaiknya menggunakan bahasa yang resmi 2. Tidak berbicara dengan orang lain selagi berbicara ditelepon 3. Tidak berbicara sambil makan sesuatu atau mengunyah permen 4. Berbicara tidak terlalu banyak basa-basi 5. Tidak berbicara dengan nada kasar apalagi membentak 6. Janganlah berbicara dengan nada memerintah 7. Janganlah membiarkan penelepon menunggu terlalu lama,tanpa penjelasan,hanya terdengar bunyi musik 8. Tidak mentransfer berkali-kali apalagi ditransfer ke alamat yang keliru 9. Nada dan intonasi tidak terkesan malas atau tidak ramah 10.Sampaikanlah pesan kepada orang yang dituju penelepon Bahasa ketika bertelepon harus santun pula,artinya meskipun kita telah mengenal dekat orang yang menelepon tetapi ketika bertelepon harus sopan,hormat,tidak menggunakan kata- kata yang kurang baik atau memanggil dengan sebutan yang tidak pada tempat nya atau tidak pantas (sekalipun maksudnya hanya bercanda). Ciri orang yang profesional ialah mampu

description

etika keperawatan

Transcript of ETIKA BERTELPON

ETIKA BERTELPON Etika bertelepon ialah tata cara atau aturan-aturan yang baik mengenai cara menelepon. 1. Mengangkat dengan segera bila telepon berdering2. Memperkenalkan diri terlebih dahulu bila menerima atau menghubungi seseorang melalui telepon3. Menggunakan bahasa yang formal,baik,sopan dan tepat4. Menyapa penelepon dengan sebutan ibu atau bapak5. Berbicara dengan jelas,ramah dan menyenangkan6. Bertanya dengan bijaksana7. Mencatat pesan atau pembicaraan8. Mengucapkan terima kasih dan salam pada bagian akhir pembicaraan9. Meletakkan gagang telepon dengan jelas

Etika bertelepon harus diperhatikan secara khusus,antara lain:

1. Sebaiknya menggunakan bahasa yang resmi2. Tidak berbicara dengan orang lain selagi berbicara ditelepon3. Tidak berbicara sambil makan sesuatu atau mengunyah permen 4. Berbicara tidak terlalu banyak basa-basi5. Tidak berbicara dengan nada kasar apalagi membentak6. Janganlah berbicara dengan nada memerintah7. Janganlah membiarkan penelepon menunggu terlalu lama,tanpa penjelasan,hanya terdengar bunyi musik8. Tidak mentransfer berkali-kali apalagi ditransfer ke alamat yang keliru9. Nada dan intonasi tidak terkesan malas atau tidak ramah10.Sampaikanlah pesan kepada orang yang dituju penelepon

Bahasa ketika bertelepon harus santun pula,artinya meskipun kita telah mengenal dekat orang yang menelepon tetapi ketika bertelepon harus sopan,hormat,tidak menggunakan kata-kata yang kurang baik atau memanggil dengan sebutan yang tidak pada tempat nya atau tidak pantas (sekalipun maksudnya hanya bercanda). Ciri orang yang profesional ialah mampu mengendalikan diri,termaksud mengendalikan emosi berupa rasa kesal.

Ketika seseorang bertelepon,apa yang dikatakan dan bagaimana sikap yang muncul, mencerminkan kepribadiannya. Hal lain yang harus diperhatikan ketika bertelepon ialah tidak berbicara dengan orang lain (kecuali telekonferensi). Pada saat bertelepon, selain penggunaan bahasa harus efektif dan efisien, maka intonasi suara pun harus diperhatikan. Kata-kata diucapkan secara jelas,tekanan pada kata-kata yang penting volume suara (rendah dan nyaring). Nada suara tidak boleh datar (perhatikanlah jeda antar kata).

ETIKA BERTELEPONA. Pengertian Etika BerteleponEtika bertelepon adalah tata krama, sopan-santun tata pergaulan dalam bertelepon (menerima-melakukan kontak telepon) yang meliputi berbicara dengan jelas, tegas, terkesan ramah, hangat dan bersahabat. Disini dijelaskan bahwa saat kita menelepon atau menerima telepon kita harus menggunakan bahasa yang sopan, tegas, ramah dan lain-lain sehingga menimbulkan kesan bersahabat.B. Hal-Hal Penting Etika Bertelepon1. Jangan biarkan telepon berdering lebih dari 3 kali. Disini kita disarankan apabila telepon berbunyi, kita harus segera mengangkat telepon tersebut dan kita tidak boleh membiarkan telepon itu berbunyi terlalu lama. 2. Dengarkan mitra bicara dan berkonsentrasi dengan pihak penelepon. Kita harus mendengarkan dengan baik apa yang penelepon katakan. Dan kita juga harus bisa berkonsentrasi pada pihak yang menelepon supaya tidak terjadi kesalah-pahaman antara penelepon dengan kita dan supaya tidak timbul kesan acuh tak acuh.3. Berkata dengan sopan dan hangat. Saat menjawab pihak penelepon kita harus menggunakan bahasa yang sopan dan hangat, supaya penelepon merasa nyaman dan dihargai saat berbicara dengan kita.4. Hindari kata-kata yang bisa menyinggung perasaan penelepon. Kita harus bisa memilih kata yang baik saat kita berbicara dengan penelepon supaya penelepon tidak merasa terhina dengan apa yang kita katakan.C. Langkah-Langkah Dan Teknik Menelepon1. Siapkan nomor telepon. Sebelum kita menelepon sebaiknya kita siapkan dulu nomor yang akan kita tuju, supaya saat kita menelepon tidak terjadi kesalahan atau yang sering disebut salah sambung.2. Tekan nomor telepon yang dituju. Setelah nomor telepon yang ingin kita tuju dirasa sudah benar, barulah kita tekan nomor yang ingin kita hubunggi tersebut.3. Ucapkan salam, sebutkan identitas diri Anda. Setelah telepon tersambung segera ucapkan salam dan identitas diri Anda.4. Mengutarakan maksud dan tujuan bertelepon. Setelah pihak penerima telepon menjawab salam kita, langsung kita ucapkan maksud dan tujuan kita menelepon, tentu harus dengan bahasa yang baik dan benar.5. Ucapkan salam penutup untuk mengakhiri pembicaraan. Setelah selesai berbicara dan tidak ada lagi yang ingin dikatakan serta tidak ada pertanyaan dari pihak penerima segera ucapkan salam penutup untuk mengakhiri pembicaraan. D. Langkah-Langkah Dan Teknik Menerima Telepon1. Segera angakat telepon jika berdering. Saat Anda mendengar telepon Anda berdering, segera angkat telepon tersebut.2. Ucapkan salam begitu Anda menjawab telepon. Setelah pihak penelepon mengucapkan salam segera Anda balas salam tersebut.3. Tanyakan nama dan identitas penelepon serta maksud dan tujuan penelepon. Sebelum Anda mengobrol dengan dia, tanyakan dahulu siapa namanya dan apa maksud atau tujuannya menelepon.4. Apabila orang yang dituju tidak ada ditempat maka beritahukan dengan sopan dan tawarkan pada penelepon untuk meninggalkan pesan. Apabila pihak penelepon ingin berbicara dengan pimpinan Anda, sedangkan pimpinan Anda tidak ada ditempat, beritahukan kepada dia bahwa pimpinan Anda sedang tidak ada ditempat tapi tetap dengan bahasa yang sopan, dan jangan lupa tawarkan pada penelepon untuk meninggalkan pesan.5. Mengucapkan salam penutup. Setelah selesai berbicara, ucapkan salam penutup dan segera tutup telepon.E. Hal-Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Pada Saat Komunikasi Menggunakan Telepon1. Suara terlalu keras. Saat berbicara di telepon, kita tidak boleh berbicara terlalu keras.2. Bicara ditelepon sambil makan atau berdecak. Saat berbicara di telepon kita tidak boleh sambil makan atau berdecak.3. Berbicara dengan orang lain selagi berbicara ditelepon. Kita tidak boleh berbicara dengan orang lain saat bertelepon, supaya tidak terjadi kesalah-pahaman.4. Berbicara dengan nada kasar atau membentak. Saat berbicara kita tidak boleh menggunakan nada yang kasar, bahkan sampai membentak pihak lawan bicara.5. Berbicara dengan nada memerintah. Jangan pernah saat menelepon kita menggunakan nada yang memerintah.6. Membirkan penelepon menunggu terlalu lama tanpa penjelasan. Saat bertelepon jangan membuat lawan bicara kita menunggu terlalu lama.