Epaper kpkpos 311 edisi senin 14 juli 2014

16
Harga Eceran (Kota Medan): Rp.2.500/eksemplar EDISI 311/ THN VII 14 - 20 JULI 2014 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan KPK POS K O R A N 91 Rekening Siluman Pemko Dumai Disorot DUMAI - Kinerja Pemerintah Kota (Pemko) Dumai di bawah kepemimpinan Khairul Anwar, belakangan ini menuai permasalahan dalam bidang pengelolaan keuangan daerah. Sehingga menimbul- kan keinginan beberapa kalangan mengkritisi kinerja Pemko Dumai. Soalnya dari tahun ketahun kinerja Pemko Dumai diindikasikan semakin melorot. K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.kpkpos.com JAKARTA - Calon presiden Jokowi dan Prabowo saling mengklaim meraih suara terbanyak dalam pemilu presiden 9 Juli 2014. Prabowo mengklaim memenangi pemilihan presiden berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei. Klaim ini dilatarbelakangi hasil pantauan kubu Prabowo-Hatta terhadap hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei yang mereka jadikan acuan. LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 MELOROTNYA kinerja Pemko Dumai yang dinahkodai mantan Kepala Bank Riau Kepri Cabang Dumai ini diduga berkolaborasi dengan oknum SKPD mencip- takan 91 rekening “siluman” di lingkungan Pemko Dumai. Terkait 91 rekening diduga siluman tersebut Aktivis LSM Pematau Aset Daerah (PAD) Riau, Chairuddin mengatakan, berdasarkan relis BPK RI 28 Mei 2014 disebutkan mene- mukan kelemahan terkait sistem Pengendalian Intern diantaranya; 1), Rekening Pemerintah Kota Dumai belum ditetapkan penggunaannya dan terdapat 91 rekening yang belum jelas kepemilikan dan penggunaan. 2), Aset Pemko Dumai per 31 Desember 2013 belum dapat diyakini kewajarannya. 3), Aset lainnya tidak dapat diyakini kewajarannya. Selain itu terkait Ketidak- patuhan terhadap ketentuan Peraturan Perundang-undangan, antara lain Pemberian intensif Pajak dan Retribusi Daerah pada 4 SKPD tidak sesuai ketentuan. "Kemudian terdapat kelemahan LANJUT KE HAL. 2 Lokasi Hutan Wisata Dumai. SIDIKALANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pem- provsu) masih menunggak Dana Bagi Hasil (DBH) yakni untuk piutang tahun 2011-2012 serta tahun 2014 dengan total sebesar Rp13 miliar lebih. Meskipun sebelumnya sudah sempat me- nembus angka sekitar Rp18.6 miliar, namun bulan April lalu untuk piutang tahun 2011 sudah dibayar- kan sebesar Rp5,6 miliar sehingga sisannya yang Rp13 miliar itulah yang belum dibayarkan Pemprovsu Hal ini dikatakan Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset Kabupaten Dairi, Harryson Rumapea, ditemui belum lama ini di kantornya. Rumapea mengatakan, DBH itu bersumber dari pajak kenderaan bermotor, biaya balik nama ken- daraan bermotor, pajak air permu- kaan, pajak kenderaan di atas air, biaya balik nama kenderaan di atas air serta retribusi terra ualang Tunggakan DBH Pemprovsu ke Dairi Rp13 Miliar Kolom Redaksi Menahan Diri PILPRES 9 Juli 2014 secara nasional berlangsung aman, tertib dan damai. Rakyat Indonesia dengan antusias meng- gunakan hak pilihnya. Jika sebelum pilpres ada kekhawatiran bakal terjadi konflik horizontal, maka hal itu hanya ketakutan yang berlebihan semata. Namun kini yang menjadi masalah adalah kubu kedua pasangan Capres/ Cawapres. Soalnya pasca pencoblosan, kubu Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK sa- ling mengklaim unggul dalam pemungu- tan suara, berdasarkan hasil quick count yang mereka yakini. Namun KPU mene- gaskan, hasil pemilu resmi baru diumumkan tanggal 22 Juli 2014. Prabowo Tuding Hasil Survei Banyak Direkayasa CALON presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto, menuding lembaga survei yang memenangkan Joko Widodo-Jusuf Kalla dibuat berdasarkan pesanan. "Survei itu bisa direkayasa. Apalagi ada lembaga survei yang juga menjadi konsultan politik," kata LANJUT KE HAL. 2 Lembaga Hitung Cepat Jangan Bikin Resah Publik KOMISI Pemilihan Umum (KPU) menegaskan hasil resmi pemilihan presiden ada di KPU, bukan hasil hitung cepat atau quick count. "Kami berharap lembaga yang telah melaksanakan quick count (hitung cepat), pasangan calon presiden, tim kampanye, pihak lain sebagai pemangku kepentingan pada pelaksanaan pilpres dan utamanya masyarakat agar tetap mengikuti proses rekapitulasi secara berjenjang yang dilakukan dengan manual, di setiap tingkatan pengelolaan penyelenggaraan pemilu," kata ketua KPU Husni Kamil Manik, Kamis (10/7). Dia menambahkan, KPU-lah Hadapi Teror, Polisi Jaga Kantor Lembaga Survei JAKARTA - Sejumlah kantor lembaga survei dijaga polisi setelah pengumuman hitung cepat pemilu presiden 2014. Penjagaan dilakukan karena ada informasi pergerakan massa ke sejumlah lembaga survei yang mengumumkan hasil hitung cepat. “Kemarin Kapolsek Menteng dan sejumlah Brimob datang sekitar pukul 02.30 WIB,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi, Jumat, 11 Juli 2014. Menurut Burhan, kedatangan polisi juga didampingi oleh pengurus warga setempat. Kantor Jaringan Suara Indonesia LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 Integritas Empat Lembaga Survei Pro Prabowo Diragukan Kopi Jokja Serukan Gerakan Jaga Suara Jokowi-JK SEDIKITNYA 42 organisasi Pemuda Indonesia untuk Jokowi-JK menyerukan kepada seluruh anggotanya di seluruh Tanah Air untuk menjaga kotak suara dari sejak TPS sampai perhitungan final di Komisi Pemilihan Umum. "Setiap pergerakan kotak suara adalah riskan dalam situasi dan kondisi seperti ini, di mana ada sejumlah kecil lembaga survei yang berbeda dari kebanyakan lembaga survei," kata Koordinator 42 Organisasi Pemuda Indonesia untuk LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 MANAJER Riset Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia, Dirga Ardiansa, meragukan integritas empat lembaga survei yang memenangkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Menurut dia, faktor nonmetodologi juga besar untuk mempengaruhi hasil survei. "Faktor nonmetodologi seperti in- tegritas dan independensi mempenga- ruhi hasil survei yang dirilis oleh sebuah lembaga," kata Dirga, Kamis (10/7). Dirga menjelaskan ada dua hal yang LANJUT KE HAL. 2 DI HALAMAN 12 HASIL QUICK COUNT BEDA, SITUASI KAMTIBMAS SEPERTI ‘HAMIL TUA’

description

Epaper kpkpos 311 edisi senin 14 juli 2014

Transcript of Epaper kpkpos 311 edisi senin 14 juli 2014

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.2.500/eksemplar

EDISI 311/ THN VII

14 - 20 JULI 2014 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 MedanKPKPOS

K O R A N

91 Rekening SilumanPemko Dumai Disorot

DUMAI - KinerjaPemerintah Kota

(Pemko) Dumai dibawah kepemimpinan

Khairul Anwar,belakangan ini menuai

permasalahan dalambidang pengelolaan

keuangan daerah.Sehingga menimbul-

kan keinginanbeberapa kalanganmengkritisi kinerja

Pemko Dumai. Soalnyadari tahun ketahun

kinerja Pemko Dumaidiindikasikan semakin

melorot.

K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.kpkpos.com

JAKARTA - Calon presiden Jokowi dan Prabowo saling mengklaim meraih suaraterbanyak dalam pemilu presiden 9 Juli 2014. Prabowo mengklaim memenangi

pemilihan presiden berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei. Klaimini dilatarbelakangi hasil pantauan kubu Prabowo-Hatta terhadap hasil hitung cepat

sejumlah lembaga survei yang mereka jadikan acuan.

••••• LANJUT KE HAL. 2

••••• LANJUT KE HAL. 2

MELOROTNYA kinerja PemkoDumai yang dinahkodai mantanKepala Bank Riau Kepri CabangDumai ini diduga berkolaborasidengan oknum SKPD mencip-takan 91 rekening “siluman” dilingkungan Pemko Dumai.

Terkait 91 rekening didugasiluman tersebut Aktivis LSMPematau Aset Daerah (PAD)Riau, Chairuddin mengatakan,berdasarkan relis BPK RI 28Mei 2014 disebutkan mene-mukan kelemahan terkait sistemPengendalian Intern diantaranya;1), Rekening Pemerintah KotaDumai belum ditetapkan

penggunaannya dan terdapat 91rekening yang belum jelaskepemilikan dan penggunaan. 2),Aset Pemko Dumai per 31Desember 2013 belum dapatdiyakini kewajarannya. 3), Asetlainnya tidak dapat diyakinikewajarannya.

Selain itu terkait Ketidak-patuhan terhadap ketentuanPeraturan Perundang-undangan,antara lain Pemberian intensifPajak dan Retribusi Daerah pada4 SKPD tidak sesuai ketentuan."Kemudian terdapat kelemahan

••••• LANJUT KE HAL. 2 Lokasi Hutan Wisata Dumai.

SIDIKALANG - PemerintahProvinsi Sumatera Utara (Pem-provsu) masih menunggak DanaBagi Hasil (DBH) yakni untukpiutang tahun 2011-2012 sertatahun 2014 dengan total sebesarRp13 miliar lebih. Meskipunsebelumnya sudah sempat me-nembus angka sekitar Rp18.6miliar, namun bulan April lalu untukpiutang tahun 2011 sudah dibayar-kan sebesar Rp5,6 miliar sehinggasisannya yang Rp13 miliar itulahyang belum dibayarkan Pemprovsu

Hal ini dikatakan SekretarisDinas Pendapatan PengelolaanKeuangan dan Asset KabupatenDairi, Harryson Rumapea, ditemuibelum lama ini di kantornya.Rumapea mengatakan, DBH itubersumber dari pajak kenderaanbermotor, biaya balik nama ken-daraan bermotor, pajak air permu-kaan, pajak kenderaan di atas air,biaya balik nama kenderaan di atasair serta retribusi terra ualang

Tunggakan DBHPemprovsu ke Dairi

Rp13 Miliar

Kolom Redaksi

MenahanDiri

PILPRES 9 Juli 2014 secara nasionalberlangsung aman, tertib dan damai.Rakyat Indonesia dengan antusias meng-gunakan hak pilihnya. Jika sebelumpilpres ada kekhawatiran bakal terjadikonflik horizontal, maka hal itu hanyaketakutan yang berlebihan semata.

Namun kini yang menjadi masalahadalah kubu kedua pasangan Capres/Cawapres. Soalnya pasca pencoblosan,kubu Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK sa-ling mengklaim unggul dalam pemungu-tan suara, berdasarkan hasil quick countyang mereka yakini. Namun KPU mene-gaskan, hasil pemilu resmi barudiumumkan tanggal 22 Juli 2014.

Prabowo TudingHasil Survei BanyakDirekayasa

CALON presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto,menuding lembaga survei yang memenangkan JokoWidodo-Jusuf Kalla dibuat berdasarkan pesanan.

"Survei itu bisa direkayasa. Apalagi ada lembagasurvei yang juga menjadi konsultan politik," kata

••••• LANJUT KE HAL. 2

LembagaHitung CepatJangan BikinResah PublikKOMISI Pemilihan Umum (KPU)menegaskan hasil resmi pemilihanpresiden ada di KPU, bukan hasilhitung cepat atau quick count.

"Kami berharap lembaga yangtelah melaksanakan quick count(hitung cepat), pasangan calonpresiden, tim kampanye, pihak lainsebagai pemangku kepentinganpada pelaksanaan pilpres danutamanya masyarakat agar tetapmengikuti proses rekapitulasisecara berjenjang yang dilakukandengan manual, di setiap tingkatanpengelolaan penyelenggaraanpemilu," kata ketua KPU HusniKamil Manik, Kamis (10/7).

Dia menambahkan, KPU-lah

Hadapi Teror,Polisi JagaKantorLembagaSurveiJAKARTA - Sejumlah kantorlembaga survei dijaga polisi setelahpengumuman hitung cepat pemilupresiden 2014. Penjagaan dilakukankarena ada informasi pergerakanmassa ke sejumlah lembaga surveiyang mengumumkan hasil hitungcepat.

“Kemarin Kapolsek Mentengdan sejumlah Brimob datangsekitar pukul 02.30 WIB,” kataDirektur Eksekutif IndikatorPolitik Indonesia BurhanudinMuhtadi, Jumat, 11 Juli 2014.Menurut Burhan, kedatangan polisijuga didampingi oleh penguruswarga setempat.

Kantor Jaringan Suara Indonesia

••••• LANJUT KE HAL. 2

••••• LANJUT KE HAL. 2

Integritas Empat LembagaSurvei Pro Prabowo Diragukan

Kopi Jokja Serukan GerakanJaga Suara Jokowi-JK

SEDIKITNYA 42 organisasi PemudaIndonesia untuk Jokowi-JK menyerukankepada seluruh anggotanya di seluruhTanah Air untuk menjaga kotak suaradari sejak TPS sampai perhitungan finaldi Komisi Pemilihan Umum.

"Setiap pergerakan kotak suara adalah

riskan dalam situasi dan kondisi sepertiini, di mana ada sejumlah kecil lembagasurvei yang berbeda dari kebanyakanlembaga survei," kata Koordinator 42Organisasi Pemuda Indonesia untuk

••••• LANJUT KE HAL. 2

••••• LANJUT KE HAL. 2

MANAJER Riset Pusat Kajian PolitikUniversitas Indonesia, Dirga Ardiansa,meragukan integritas empat lembagasurvei yang memenangkan PrabowoSubianto-Hatta Rajasa. Menurut dia,faktor nonmetodologi juga besar untukmempengaruhi hasil survei.

"Faktor nonmetodologi seperti in-tegritas dan independensi mempenga-ruhi hasil survei yang dirilis oleh sebuahlembaga," kata Dirga, Kamis (10/7).

Dirga menjelaskan ada dua hal yang

••••• LANJUT KE HAL. 2

••••• DI HALAMAN 12HASIL QUICK COUNT BEDA, SITUASI KAMTIBMAS SEPERTI ‘HAMIL TUA’

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

SAMBUNGANE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

22222

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; Pemimpin Perusahaan:Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah: Manaon Lubis; Wartawan :Zulpiana, Vera Sinaga; Roy Pargaulan Marpaung (Belawan); Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon Alwi SHMH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko GriyaRiatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening: 0148120706; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih:Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

MENAHAN DIRI ...................................••••• DARI HALAMAN. 1

91 REKENING SILUMAN PEMKO DUMAI DISOROT.............................................................................••••• DARI HALAMAN. 1

TUNGGAKAN DBH PEMPROVSU KE DAIRI RP13 MILIAR ...............................................................••••• DARI HALAMAN. 1

KOPI JOKJA SERUKAN GERAKANJAGA SUARA JOKOWI-JK...................

••••• DARI HALAMAN. 1

JOKOWI ATAU PRABOWO.............................................................................................................................••••• DARI HALAMAN. 1

HADAPI TEROR, POLISI JAGAKANTOR LEMBAGA SURVEI............

••••• DARI HALAMAN. 1

PRABOWO TUDING HASIL SURVEI BANYAK DIREKAYASA............................................................••••• DARI HALAMAN. 1

INTEGRITAS EMPAT LEMBAGA SURVEI PRO PRABOWO DIRAGUKAN ......................................••••• DARI HALAMAN. 1

pengendalian terhadappelaksanaan kegiatanpembangunan jalan dan terdapatkelebihan pembayaran padadelapan paket proyek," ujarChairuddin, Jumat pekan lalu diDumai.

Menurut Chairuddin, BPK RIdalam menyerahkan LaporanHasil Pemeriksaan (LHP) kepadaPemko Dumai dan DPRD KotaDumai tahun buku 2013 jangansepotong – sepotong. Audit BPKRI terhadap pengelolaan

keuangan daerah untukpembangunan kota Dumaidiharapkan transparan dan harustuntas, jangan hanya mengambilsampel dari sekian banyakproyek yang bermasalah.

"Seperti proyekpembangunan parit beton Jl.Sukajadi dan SS.Kasimmenggunakan dana APBDDumai tahun anggaran 2013sebesar Rp26 miliar, biayasebesar ini, dengan volumeberkisar 4000 meter, terlalumahal, kemudian hasilnya jugatidak sesuai harapan masyarakat,"

ujarnya.Dari uraian yang disampaikan

BPK RI kepada Walikota Dumaidan DPRD Kota Dumai yangdituangkan dalam Relis tersebutdiindikasikan pemeriksaan BPKRI per 31 Desember 2013 tidakmenyentuh proyek parit betonJl.Sukajadi dan Jl. SS.KasimDumai. Tentu hal ini menjaditanda tanya masyarakat. Soalnyamutu penutup parit, dan paritbeton, pernah dipersoalkanmasyarakat, karena penutup paritbeton ukuran 60 Cm X 200 Cmtidak menggunakan besi beton,

sehingga dengan gampang patah.Terkait 91 rekening Siluman

yang diciptakan Pemko Dumaidari hasil temuan BPK tersebutsalah satu diantaranya DanaBantuan Pengamanan HutanWisata Kota Dumai sebesarRp500.044.520, diduga proyekini fiktif.

Soalnya ketika KPK Posmenelusuri biaya pengamananhutan wisata tersebut menurutsumber yang tidak ingindisebutkan namanya mengatakan,tidak pernah menerima danatersebut satu rupiah pun, dan

terkejut ketika ditanya danapengamanan hutan wisatatersebut.

"Kawasan hutan wisata inipernah terbakar, tapi tidak adabantuan sepeserpun dari PemkoDumai," ujar sumber.

Sementara itu hasilpemeriksaan BPK RI danasebesar Rp500 juta tersebuttidak disebutkan atas nama siapa,dengan alamat Jalan HrSubrantas No.138 Dumaitercatat dengan nomor rekening10402114 pada Bank Riau KepriCabang Dumai. (PUR)

metrologi, jelasnyaDikatakan, keterlambatan pem-

bayaran DBH dimaksud, sangatberpengaruh terhadap pembang-unan di Kabupaten itu. Sebab,dalam asumsi perencanaan pem-bangunan Kabupaten/Kota sudahtermasuk dianggap sebagai modal

dalam APBD setiap tahunnya.Sehingga sangat dibutuhkan Kabu-paten/Kota dalam melanjutkanpembangunan. "Sehingga, sangatkita harapkan pencairan danadimaksud supaya tidak mem-pengaruhi pembangunan yangsudah direncanakan," ujarnya

Dana RasionalisasiSementara itu, lanjut Harryson,

Pemkab Dairi juga sangat meng-harapkan pencairan dana yang ikutterpangkas (Rasionalisasi) tahun2013 lalu oleh Pemprovsu sebesarRp2,9 miliar lebih untuk limakegiatan di Kabupaten itu yaknipembangunan Lembaga Kebu-dayaan Pakpak (LKP), pengadaanalat peraga edukasi (APE) untukPAUD pada Dinas Pendidikan,

pengaspalan jalan dan pembuatantembok penahan kompleks GKP-PD Sumbul, pembangunan gedungpemuda serta pembuatan tamandi kota Sidikalang

Kelima kegiatan itu kini meng-gantung karena dana yang sudahsempat diplot melalui dana bantuandaerah bawaan (BDB) ikut dira-sionalisasi dalam keuangan Pem-

provsu. "Pemkab Dairi berharap,seyogiannya Pemprovsu bisasegera mencairkan dana itu supayakegiatan atau bangunan yang sudahsempat terlaksana seperti pemba-ngunan gedung LKP, taman kotaSidikalang serta tembok penahandi gereja GKPPD Sumbul bisadilanjutkan pembangunannya,"sebut Rumapea.(NDK)

"Kami bersyukur bahwa darisemua keterangan yang masuk,menunjukkan bahwa kami, pasa-ngan nomor satu, Prabowo-Hatta,mendapatkan dukungan dan man-dat dari rakyat Indonesia," kataPrabowo saat memberikan ketera-ngan pers di rumah ayahnya.

Sementara hasil penghitungancepat yang dibuat lembaga survei

Indikator Politik menunjukkanJokowi-Kalla memperoleh 52,86persen suara, sedangkan dan Pra-bowo-Hatta 47,14 persen suara.Penghitungan cepat ini berasal dari70 persen suara yang masuk.

Lalu kapan Komisi PemilihanUmum mengumumkan hasil res-mi pemilu presiden? AnggotaKPU Ferry Kurnia Rizkiyansyahmengatakan pengumuman hasilpemilu presiden dan wakil presi-

den dilakukan pada 22 Juli 2014."Nanti kami akan menetapkan hasilrekapitulasinya, sekaligus pene-tapan perolehan suara terbanyakdi kantor KPU," ujar Ferry digedung KPU, Rabu, 9 Juli 2014.

Adapun proses penghitungansuara hanya dilakukan di tingkattempat pemungutan suara sesaatsetelah pemungutan suara berakhirpada pukul 13.00 WIB. Selanjutnya,rekapitulasi perolehan suara secara

berjenjang dilakukan mulai daritingkat desa-kelurahan yang dila-kukan oleh Panitia PemungutanSuara pada Kamis, 10 Juli 2014,hingga Sabtu, 12 Juli 2014.

Kemudian rekapitulasi di ting-kat kecamatan oleh Panitia PemilihanKecamatan pada 13-15 Juli, di tingkatkabupaten-kota oleh KPU setempatmulai 16-17 Juli, dan di KPU provinsipada 18-19 Juli. Terakhir, rekapitulasipenghitungan perolehan suara di

tingkat pusat dilakukan selama tiga haripada 20-22 Juli 2014.

Terkait dengan hasil hitungcepat dan exit poll yang beredar,Ferry mengatakan sebaiknyamasyarakat menunggu hasil resmidari KPU saja. "Hal tersebut patutdiapresiasi sebagai metode ilmiahyang dilakukan oleh lembaga tapikami berharap masyarakat me-nunggu dan mempercayai hasilresmi kami," katanya. (TIM)

Prabowo seusai bertemu denganPresiden Susilo BambangYudhoyono di Puri Cikeas,Bogor, Jawa Barat, Rabu malam,9 Juli 2014. Ia menyatakan akanberpegang pada hitungan resmiKomisi Pemilihan Umum.

Prabowo menyatakankubunya akan mengawal ketat

penghitungan suara resmi olehKPU. Ia beralasan, dari penghitu-ngan riil yang dilakukan kubunyasecara internal, ada sejumlahperbedaan dengan hasil hitungcepat versi sejumlah lembagasurvei yang memenangkanJokowi.

Ia kemudian mencontohkanlangkah SBY pada pemilihanpresiden 2004 dan 2009. Saat itu,

ujar Prabowo, SBY tidak pernahmelakukan deklarasi kemena-ngan sebelum ada hasil penghi-tungan suara resmi dari KPU.

Menurut dia, sikap SBY iniberbeda dengan kompetitornya,Joko Widodo dan Jusuf Kalla,yang sudah mendeklarasikan dirisebagai pemenang pemilihanpresiden meski belum ada hasilpenghitungan suara resmi oleh

KPU. "Seolah-olah bangsaIndonesia mau diatur," ujarPrabowo. Dia berharap kompe-titornya tidak menciptakan opinidi publik dan memaksakankehendak ke rakyat melalui hasilhitung cepat. "Kasihan rakyatkita. Biar rakyat kita yangmengambil kesimpulan,"tuturnya. "Jangan kita digiring."

Selain masalah hasil hitung

cepat sejumlah lembaga survei,Prabowo juga mengakumendapatkan laporan bahwa adaduta besar negara-negaratertentu yang mengundangsejumlah bupati di Tanah Air,kemudian mengarahkan bahwapasangan calon presiden dan wakilpresiden tertentu dianggap lebihbaik daripada yang lain. "Ini kansesungguhnya tidak baik." (TIM)

Komisioner KPU Ferry Kurnia Riz-kiyansyah mengatakan, quick countboleh saja sebagai gambaran, tapibukan hasil resmi yang dikeluarkanKPU. KPU akan menghitung suarasecara berjenjang dari TPS sampaiKPU RI.

Dengan penegasan KPU ini je-las, hasil resmi pilpres baru diu-mumkan pada 22 Juli mendatang.Diminta agar kedua kubu tidak me-lakukan upaya-upaya yang bisamemperkeruh suasana.

Presiden Susilo Bambang Yu-dhoyono juga meminta kedua pa-sang calon presiden dan wakil pre-siden menahan diri sehingga takmemicu terjadinya konflik. SBY me-nilai sikap saling klaim kemena-ngan berdasarkan hitung cepatyang berlebihan akan memicu rasatak terima dan konflik horizontal.

SBY sendiri mengklaim tak me-mihak salah satu pasangan calon.Dalam posisi netral ini, ia memintaseluruh tim pemenangan tiap pasa-ngan calon untuk mengendalikanpendukungnya agar menahan dirihingga ada pengumuman resmi dariKPU. "KPU yang akan jadi penen-tu," kata SBY.

Harapan Presiden SBY dan KPUini merupakan harapan kita bersa-ma. Kita berharap, suasana pascaPilpres tetap kondusif dan jangansampai terjadi gesekan, apalagichaos antarsesama pendukung,setelah kedua kubu sama-samamenyatakan sebagai pemenang.

Sah-sah saja jika ada diantarakandidat yang menyatakan dirinyamenang, karena merasa hasil quick

count yang mereka dapatkan berasaldari lembaga survei yang lebih kre-dibel. Begitu juga pihak lain, wajarpula merasa tidak kalah, karenaada juga lembaga sur vei yangmenyebut mereka menang.

Dalam hal ini, kita hanya bisaberharap, agar kedua belah pihakmenahan diri. Dan, tidak sampaimelakukan berbagai manuver yangpotensial menimbulkan kegerahandan bentrok antara kedua kelompokpendukung yang merasa dirinyasebagai pemenang.

Kita meyakini, hasil pilihan rak-yat tidak akan melenceng dari hasilpenghitungan yang dilakukan lem-baga resmi penyelenggara pilpres,yakni KPU. Siapa yang telah dipilihdan diberikan mandat oleh rakyat,pasti itu pula yang akan ditetapkanKPU sebagai pemenang.

Tentunya rakyat Indonesia meng-hendaki, tidak terjadi hal-hal yangdi luar perkiraan, yakni terjadi pene-tapan pihak KPU yang berada di luarekspektasi. Yakni, memutuskankemenangan berdasarkan adanyaindikasi kecurangan-kecurangan.

Kita juga haqqul yakin KPU tidakakan berani bermain-main dan di-pastikan akan menetapkan hasil Pil-pres sesuai dengan fakta yang ada.Dalam hal ini, diharapkan pihakyang mengalami kekalahan hen-daknya legowo dan tidak sampai mela-kukan gerakan-gerakan yang menjuruspada pengeruhan suasana.

Kedua kubu hendaknya bisameredam euforia massa pendukung-nya, demi tetap menjaga terwujud-nya suasana harmoni di antara kitasesama anak bangsa, yang sejati-nya satu dalam kebhinekaan. (***)

Jokowi-JK, Ahmadyani Panjaitandan Sekjen Diddoy, di Jakarta,dalam siaran persnya yang dite-rima, Rabu (9/7).

Sesuai hasil penghitungan cepatyang dilakukan lembaga surveiyang bisa dipertanggungjawabkanindependensinya serta kredibi-litasnya antara lain LembagaSurvei Indonesia (LSI), CSIS,CYRUS, Litbang Kompas bahwapemilihan presiden yang 9 Juli2014, di mana pasangan nomorurut 2 Joko Widodo dan Jusuf Kallamengungguli pasangan nomor urut1 Prabowo Subianto dan HattaRajasa dalam Pemilihan PresidenRepublik Indonesia periode 2014-2019.

"Dengan melihat hasil peng-hitungan cepat pemilihan presidentersebut, Organisasi KekaryaanPemuda (OKP) yang tergabung diKoalisi 42 Organisasi PemudaIndonesia untuk Joko Widodo danJusuf Kalla (KOPI JOKJA) meng-instruksikan kepada seluruh jajaran

agar mengawal suara mulai daritingkat TPS, PPS, PPK, KPU kota/kabupaten, KPU provinsi sampaiKPU pusat agar proses demokrasiini berjalan dengan baik dan tidakada Intimidasi dari pihak manapun," kata Ahmadyani Panjaitan.

Ke-42 organisasi itu terdiriantara lain Dewan Pengurus PusatIkatan Pemuda Tionghoa Indo-nesia, Ikatan Pemuda-PemudiMinang Indonesia, Gerakan Maha-siswa Kosgoro, Pemuda Islam,Angkatan Muda Demokrat Indo-nesia, Ikatan Putera Puteri Indo-nesia, Presnas Komunitas MudaTelematika Indonesia, BarisanMerah Putih, Angkatan MudaThariqat Indonesia, Gerakan Pe-muda Indonesia, Barisan MudaDamai Sejahtera, Gerakan MudaNurani Rakyat, Forum KetahananNasional, Barisan Muda Pemba-haruan, Generasi Muda KasihBangsa, Gerakan Pemuda Daerah,Perhimpunan Pemuda Hindu Indo-nesia, Gerakan Muda Kebangsaan,Gerakan Muda HANURA, IkatanSarjana Al Washliyah dll.(REL/FR)

mempengaruhi hasil survei danquick count di antara lembaga-lembaga survei. Pertama, menurutdia, murni dalam ranah metodologi.Ia menjelaskan jumlah sampel,cara pengambilan sampel, dis-tribusi sampel, margin of error,tingkat signifikansi dan selisih suaraadalah ranah metodologis yangmenyebabkan hasil berbeda.

Kedua, kata Dirga, faktorintegritas dan independensi lem-

baga survei yang terkait dengankredibilitas lembaga tersebut.Dirga menegaskan faktor keduatidak dapat diabaikan karena berpe-ran besar dalam menentukan hasilsurvei.

Dirga mengaku tidak dapatmenilai mana survei yang kredibel.Namun, berdasarkan kaidah statis-tik, ia mengaku dapat mempercayaihasil tujuh lembaga survei yangmemenangkan Jokowi.

Sebaliknya, berdasarkan kaidahstatistik, ia meragukan hasil empat

lembaga survei yang memenang-kan Prabowo-Hatta. Dia mendesakdewan etik perhimpunan surveiopini publik mendorong semualembaga survei membuka meto-dologi yang digunakan, merilispengambilan sampel, dan mem-buka proporsi distribusi sampel.

Kemarin, empat lembaga sur-vei merilis hasil yang meme-nangkan Prabowo-Hatta saat tujuhlembaga survei lain merilis hasilyang memenangkan Jokowi. Em-pat lembaga ini adalah Pusat Kajian

Kebijakan dan Pembangunan Stra-tegis, Indonesia Research Indo-nesia, Lembaga Survei Nasionaldan Jaringan Suara Indonesia.

Menurut Dirga, selisih suarayang hanya dua persen meng-akibatkan hasil survei empatlembaga ini tidak memenuhi kaidahstatistika untuk digunakan sebagairujukan. Selisih suara harus lebihdari nilai margin of error, yaitu satupersen. Dirga juga memper-timbangkan rekam jejak lembagadan peneliti yang berada di empat

lembaga survei yang meme-nangkan Prabowo-Hatta.

Dirga mengatakan keempatlembaga, yakni Puskaptis, JSI, LSNdan IRC memiliki sejarah pernahmerilis quick count yang keliru.Selain itu, peneliti yang berada dibelakang empat lembaga survei ti-dak memiliki latar belakang akade-mik yang jelas dalam bidang statis-tik. "Yang jelas tujuh lembaga yangmengatakan Jokowi menang dapatdijadikan rujukan kesimpulan hasil pe-mungutan suara," kata dia. (TIM)

dilempar bom molotov, Jumatdinihari. Jaringan Suara Indonesiamerupakan salah satu lembagasurvei yang menjadikanPrabowo Subianto-HattaRajasa sebagai pemenangversi hitung cepat. SedangkanIndikator, SMRC, dan Cyrusjustru mengumumkan Jokowi-Jusuf Kalla sebagai pemenangversi hitung cepat.

Burhan mengatakan kantorIndikator di wilayah Mentengdijaga oleh sekitar sebelasanggota kepolisian. Menurutmereka, kata Burhan, adaindikasi pergerakan massa kekantor lembaga survei yangmelakukan hitung cepat. Burhanmenuturkan penjagaan serupajuga dialami oleh lembaga surveilain, seperti Cyrus Network,

Saiful Mujani Research andConsulting, serta LembagaSurvei Indonesia.

Burhan menuturkan sejauh inipihaknya tak menerima ancamandan teror sesudah pemilupresiden, termasuk adanyaindikasi pergerakan massa.Namun dia berterima kasih ataskesediaan polisi yang menjagakantornya. “Saya harus apresiasiitu,” kata Burhan.

Peneliti Populi Center, UsepS. Ahyar, juga mengakukantornya dijaga sejumlah aparatkepolisian sejak subuh dinihari.Menurut Usep, pihaknya takmeminta bantuan pengamanankepada kepolisian.

“Barangkali untuk menjagaatas hal-hal yang takdiinginkan,” katanya. KantorPopuli Center berlokasi dikawasan Senayan. (IN)

yang mempunyai wewenangdalam memutuskan perolehanjumlah suara pasangan calonpresiden.

"Quick count (hitung cepat)bukan hasil resmi. Jadi kamiberharap semua pihakmenempatkan hasil quick countsecara proporsional hingga nantipenetapan hasil secara nasional,"ujarnya.

"Sehingga apa yang menjadibagian dalam proses rekapitulasi,menjadi acuan tunggal mengikutisemua rangkaian pemilu

presiden dan wakil presiden2014 (di KPU)," tandasnya.

Seperti diketahui,berdasarkan hasil quick count,pasangan calon presiden Jokowi-JK mendeklarasikankemenangan.

Namun beberapa lembagasurvei memiliki data yangberbeda tentang perolehanjumlah suara pilpres 2014. Adayang memenangkan Jokowi-JK,dan ada juga yang memenangkanPrabowo-Hatta.

Sementara hasil pilpres resmidiumumkan pada 22 Julimendatang. (TIM

LEMBAGA HITUNG CEPATJANGAN BIKIN RESAHPUBLIK....................................................

••••• DARI HALAMAN. 1

Selamat Datang PerubahanKEGEMBIRAAN politik un-

tuk menentukan pemimpin auten-tik itu akhirnya terwujud. Pasa-ngan calon presiden dan wakilpresiden Jokowi-JK unggul ataspasangan Prabowo-Hatta dalampemungutan suara PemilihanUmum Presiden dan Wakil Pre-siden (Pilpres) 2014 yang berlang-sung, 9 Juli. Menurut hasil hitungcepat sejumlah lembaga survei,Jokowi-JK unggul atas pesaingmereka dengan selisih signifikan,sekitar 5%.

Hasil hitung cepat LitbangKompas, misalnya, mencatatJokowi-JK meraih suara 52,14%,sedangkan Prabowo-Hatta 47%.Lembaga lain, yakni IndikatorPolitik Indonesia, mencatat keme-nangan Jokowi-JK atas Prabowo-Hatta dengan 52,5% berbanding47,5%. Hitung cepat CSIS men-catat Jokowi-JK memperoleh52,2% suara dan Prabowo-Hatta47,8%. Saiful Mujani Research andConsulting mencatat Jokowi-JKmeraup 52,68% dan PrabowoHatta 47,6%.

Tidak berbeda jauh, RRI dalamhasil hitung cepat juga mencatatkemenangan Jokowi-JK atas Pra-bowo-Hatta dengan perolehansuara 52,40% berbanding 47,60%.

Meskipun hasil resmi pemu-ngutan suara pilpres tersebut baruakan diumumkan oleh KomisiPemilihan Umum (KPU) pada 22Juli mendatang, hasil hitung cepatsejumlah lembaga survei teper-caya tersebut telah mencerminkanhasil real count secara keseluruhan.

Kita mencatat bahwa hasilhitung cepat dalam hampir seluruhpenyelenggaraan pemilu di Indo-nesia lazimnya tidak berbeda jauhdengan hasil penghitungan manual

yang dilakukan oleh penyelenggarapemilu. Karena itu, kita patutmenyambut gembira kemenanganrakyat dalam pesta demokrasi limatahunan ini.

Keunggulan Jokowi-JK dalampilpres kali ini menjadi simbolteramat penting yang menegaskankemenangan rakyat atas fitnah dankampanye hitam serta upayakecurangan. Bersama dengankemenangan itu, datang pulaharapan akan terjadinya perubahanke arah yang lebih baik di negeriini.

Kita menghargai seluruh rakyat

yang dengan semangat dan kegem-biraan telah berpartisipasi dalamupaya membangun perubahan itu.Kita juga menghargai upaya selu-ruh kalangan yang ikut sertamenjaga jalannya pemungutansuara dengan lancar, aman, dandamai.

Kita berharap kepada seluruhkomponen bangsa untuk tetapmenjaga suasana kondusif ituhingga KPU mengumumkan hasilresmi penghitungan suara yangdilakukan secara manual. Kitapercaya, seluruh anak bangsa yangberpartisipasi dalam perhelatan

demokrasi ini telah memper-siapkan diri untuk menerima hasilyang merepresentasikan kehendakrakyat ini.

Oleh karena itu, adalah bijakbila Jokowi-JK dan seluruh unsurpendukung serta pemilih merekauntuk tidak bersikap jemawa.Sebaliknya, tidak kalah arifnya bagiPrabowo-Hatta serta seluruhpendukung dan pemilih pasanganitu bila mereka dapat bersikaplegawa menerima seluruh hasildari produk demokrasi yang telahkita tempuh selama 16 tahunreformasi berjalan.

Sudah saatnya kita sebagai anakbangsa untuk melupakan perbe-daan yang dalam masa kampanyesempat demikian terasa. Sudahsaatnya pula kita bersatu kembali,bersama-sama menyongsong peru-bahan ke arah lebih baik.

Kita ingin kemenangan Jokowi-JK tidak hanya menghasilkankeunggulan bagi pasangan itu,seluruh pendukung, serta pemilihmereka, tetapi juga kemenanganseluruh rakyat dan membawabangsa ini ke masa depan lebih baikdan lebih sejahtera. Selamatdatang perubahan. (MI)

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

KORUPSIE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

33333

NASIONAL

Proses Penghitungan Suara Pilpres, KPK Tidak Tidur

Masyito Istri Walikota Palembang Romi Herton mengenakan baju tahanan usai diperiksa di Gedung KPK Jakarta,Kamis (10/7). KPK resmi menahanan Romi Herton beserta istri Masyito terkait kasus dugaan suap dalampenanganan sengketa pilkada Kota Palembang di MK.

JAKARTA - Tudingan prosesperhitungan suara PemilihanPresiden tidak beres ada unsurkongkalikong. Banyak pihakkhawatir, pasalnya jeda antaramasa pemungutan suara danpenetapan hasil penghitunganoleh KPU, terlampau jauh.Ditakutkan banyak tangan-tangantak terlihat bermain dengan caramemanipulasi perolehan suara.

Ternyata masalah ini sudahdiantisipasi KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)sejak dini. Lembaga antikorupsiakan terus mengawasi jalannyaproses pengitungan suaraPilpres. Bahkan, tak akan tinggaldiam jika menemukan adakecurangan dalam proses

tersebut. Utamanya jikamenyangkut ranah korupsi dansuap.

"KPK tidak tidur. Apalagi jikaada laporan masyarakat. Tentuakan kita tindaklanjuti bila adakongkalikong dari peserta pilpresdan penyelenggara pemilu.Karena itu ,laporan masyarakatsangat diharapkan, dan KPK akanlangsung bertindak," kata JuruBicara KPK Johan Budi SP digedung KPK, Jakarta, Kamis (10/7).

Memang, lanjut dia, KPKtidak mengawasi KomisiPemilihan Umum (KPU) danBadan Pengawas Pemilu(Bawaslu). Namun jikamasyarakat mempunyai

informasi soal kongkalikongpeserta pilpres danpenyelenggara pemilu, hal inimenjadi domain KPK karenaKPU adalah penyelenggaranegara.

Johan mengimbaupenyelenggara negara tidakboleh main-main dalammenjalankan tugasnya. Pilpresmenyangkut nasib jutaan rakyatIndonesia. "Jangan main-mainterhadap masalah bangsa karenaKPK tidak tidur," ucapnya serius.

Di tempat terpisah, WakilKetua KPK, Busyro Muqoddasberharap peserta danpenyelenggara pemilu yakniKPU, KPUD dan Bawaslu tahangodaan suap. Sebab, suap akan

membuat kualitas presiden danwakil presiden terpilih rendah.

"Saya berharap tidak ada pihakmanapun yang main suap, selaintidak menghasilkan kekuasaanyang bersih, akan mengalamidelegitimasi," kata Busyromelalui pesan singkat, Kamis(10/7).

Busyro melanjutkan saat ini,penyelenggara dan pengawaspemilu punya posisi yangmenentukan dalam prosesdemokratisasi di Indonesia. Jikamereka tahan akan godaan suap,maka kualitas pemilu terjamin."Hasilnya akan menentukankualitas demokrasi dan martabatpresiden terpilih," ungkapnya.

Menurutnya, penegak hukum

tak ikut menikmati suap, jika adaperkara yang berkaitan denganpemilu. Sebab saat ini, penegakhukum sedang diuji moralnya diBulan Ramadan. "Semogamasyarakat juga bisa ikutmengawasi semua proses ini,"tegasnya.

Hal senada juga dilontarkanWakil Ketua KPK BambangWidjojanto. "KPK mendorongketerlibatan publik untukmengawasi proses perhitungansuara Pemilu Presiden 2014.Partisipasi publik diperlukandalam mengantisipasi potensikerawanan yang mungkin terjadiberkaitan proses perhitungansuara," katanya.

Kerawanan itu, kata

Bambang, meliputi tiga hal.Pertama, potensi terjadinyapolitik uang untuk memengaruhiakuntabilitas jajaranpenyelenggara dan pengawaspemilu. Kedua, potensi COI(conflict of interest) yangberbasis pada sikap dan perilakunepotistik maupun kolusif baikkarena primordial ataupunfavoritisme. Ketiga, adanyakemungkinan indikasi intimidasiyang berkombinasi dengankonflik kepentingan dan politikuang.

"Kesemuanya itu berujukpada potensi fraud dan kecura-ngan sehingga memanipulasihasil-hasil pemilu pilpres.Karenanya penyelenggara dan

pengawas pemilu bersamamasyarakat tetap waspada. Tigaelemen itu, harus mewaspadaikemungkinan adanya oknum-oknum penyelenggara danpengawas pemilu yang koruptifdan kolusi," lontarnya.

Pasca-pemungutan suara danpublikasi hasil hitung cepatsejumlah lembaga survei, duapasangan calon presiden danwakil presiden, yaitu JokoWidodo-Jusuf Kalla dan PrabowoSubianto-Hatta Rajasa,mengklaim memenangi Pilpres2014. KPU meminta kedua belahpihak untuk menunggu hasilperhitungan resmi yang akandiumumkan pada 22 Juli 2014.(ENDY).

Staf KhususMenteri PDT

Dilarang ke LuarNegeri

JAKARTA - Sabilillah Ardie, staf khususmenteri Pembangunan Daerah Tertinggal(PDT), kini tak bisa bergerak bebas. SetelahKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK)melakukan pencekalan atau mencegahbepergian ke luar negeri. Larangan ini terkaitpenyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsipenerimaan suap terkait pengurusan proyektanggul laut di Kabupaten Biak Numfor.

“Dalam rangka penyidikan dugaan tindakpidana korupsi pengurusan APBN-P 2014pada Kementerian PDT untuk proyekTanggul Laut di Biak dengan tersangka BupatiBiak YS (Yesaya Sombuk), KPK mengirimkanpermintaan pencegahan bepergian ke luarnegeri ke Dirjen Imigrasi untuk staf khususMenteri DPT, Sabilillah Ardie,” kata Juru BicaraKPK, Johan Budi, di Jakarta, Selasa (8/7).

Selain Sabilillah, KPK mengirimkan suratcegah untuk Muamir Muin Syam dari pihakswasta dan Aditya El Akbar, pegawai negerisipil. “Permintaan cegah sampai enam bulanke depan,” tambah Johan.

Menurut Johan, tujuan pencegahan adalahuntuk kepentingan penyidikan agar sewaktu-waktu, bila dipanggil, yang bersangkutan tidaksedang bepergian. “Mereka diperlukanketerangannya,” ungkap Johan.

Bupati Biak Numfor, Yesaya Sombuk, danDirektur PT Papua Indah Perkasa, TeddyRenyut, di Hotel Acacia Jakarta Pusat,ditangkap pada 16 Juni 2014. Yesaya didugamenerima suap sebesar 100 ribu dollarSingapura dari Teddy untuk meloloskanproyek tanggul laut bagi perusahaan Teddy.

Yesaya diketahui adalah mantan KepalaDinas Pendidikan dan Pengajaran KabupatenSupiori dan baru dilantik menjadi Bupati BiakNumfor pada Maret lalu. (ENDY)

Dibalik TeraliJeruji, Nazarudin

KendalikanPerusahaan

JAKARTA – Inilah kehebatan MuhammadNazaruddin. Meski hidup dibalik terali jeruji,mantan Bendahara Umum Partai Demokrat,Muhammad Nazaruddin, masih mengen-dalikan perusahaannya. Kini bekas anggotaDPR dari Fraksi Partai Demokrat ditahan diLembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung,Jawa Barat. "Kami prihatin. Jika itu memang terjadi.Sebelumnya sudah digembar-gemborkan bahwaLP Sukamiskin ketat pengawasannya sehingga,jika ini benar, perlu ada keprihatinan yang lebihmendalam lagi,” kata Juru Bicara KPK, JohanBudi, di Jakarta, Senin (7/7).

Johan melanjutkan masalah narapidana yangbisa menjalankan bisnis dibalik penjara merupakantanggung jawab Kementerian Hukum dan HAM.Namun demikian, KPK akan mengecek apakahinformasi akurat atau tidak. KPK tidak bisamenindak di LP Sukamiskin.

"Terus terang kami belum mengetahuikebenaran itu, harus dicek dulu, apakah untukmempengaruhi saksi atau tidak. Kami takpunya kewenangan menindak namun kamitentu bisa berkoordinasi. Nanti saya sam-paikan ke pimpinan KPK,” tambah Johansambil menambahkan status Nazaruddinmasih menjadi tersangka dalam dugaan tindakpidana pencucian uang (TPPU) saham Garuda.

Terungkapnya Nazaruddin menjalankanbisnisnya di dalam tahanan, terungkap padasidang di pengadilan Tindak Pidana Korupsi(Tipikor) Jakarta Senin (7/7). Dalam sidang,mantan Manager Marketing PT AnugerahNusantara (Permai Group), Clara Mauren,mengatakan Nazaruddin, masih menggelarrapat dengan anak buahnya di LembagaPemasyarakatan LP Sukamiskin, Bandung.

“Setiap Sabtu juga ada rapat di Sukamiskin.Namun saya tidak ikut rapa ,” kata Clara

Clara juga mengaku pernah rapat bersamaNazaruddin saat Nazaruddin ditahan di MarkasKomando Brigade Mobil (Mako Brimob)maupun rumah tahanan Cipinang pada2011.“Rapat sama staf Nazaruddin adalahGerhana, Minarsih, Kristina, Sukma, Baskoro.

Semua yang biasa rapat,” ungkap Clara.Rapat juga dilanjutkan saat Nazar dipin-

dahkan ke Rutan Cipinang pada November2011.

“Di Rutan Cipinang juga sama, setiap hariSabtu. Kalau tidak ada pemeriksaan atau razia,biasanya ruangan kepala rutan atau stafnya dilantai 2. Jadi penjaga Rutan hingga kepalaRutan mengetahui kegiatan Nazaruddindalam mengurus bisnisnya,” jelas Clara.

Ditempat terpisah, Menteri Hukum danHAM Amir Syamsuddin memastikan Nazaru-ddin tidak bisa mengendalikan bisnisnya diLemabaga Pemasyarakatan (LP) Sukamiskin,Jawa Barat.(ENDY)

Wali Kota Palembang BersamaIstri Dijebloskan Tahanan KPKJAKARTA - Wali Kota PalembangRomi Herton bersama istrinya, Mas-yito menemui panggilan penyidik KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta,Kamis (10/7). Pemanggilan ini untukmenjalani pemeriksaan pertama terkaitkasus dugaan suap pengurusan sengketaPemilihan Kepala Daerah (Pilkada)Palembang di Mahkamah Konstitusi(MK) serta memberi keterangan yangtidak benar dipersidangan.

Dengan wajah penuh kecerian sertamengumbar senyum, pasangan suamiisteri datang ke Kantor KPK Jakarta,sekitar pukul 10.00 WIB. Romi yangmengenang baju putih dan Masyito yangmemakai baju biru muda kerudung birutua enggan memberikan keterangansaat wartawan meminta komentartentang status sebagai tersangka jugakasus yang menjeratnya.

Sekitar pukul 17.39 WIB, Romikeluar dari gedung KPK denganmengenakan rompi tanahan warna

oranye. Romi yang didampingi olehpetugas pengawal tahanan digiringmasuk ke Mobil tahanan KPK. Romibakal ditahan di Rumah Tahanan (Rutan)Guntur. "Saya kira nggak ada langkah-langkah. Saya akan ikuti proses hukum,"ucap Romi sambil mengaku tak me-nyangka bakal ditahan.

Selang tiga menit kemudian, munculMasyito istri Walikota Palembang yangjuga mengenakan rompi tahanan wargaorange. Masyito hanya jalan menundukmenuju mobil tahanan KPK yangmengantarkan ke Rumah Tahanan(Rutan) Jakarta Timur cabang KPK.Saat digeladang masuk ke dalam mobiltahanan, Masyito sama sekali tidakberkomentar soal penahanannya.

"Tersangka Romi dan Masyitoditahan untuk 20 hari pertama. Pena-hanan itu, untuk kepentingan penyi-dikan. Romi ditahan di Rumah TahananMiliter Guntur. Sedangkan Masyitoditahan di Rutan KPK ," papar Juru

Bicara KPK Johan Budi SP.Pertengahan Juni 2014, lanjut Johan,

Romi dan Masyito ditetapkan sebagaitersangka. Keduanya terancam pidanaminimal tiga tahun penjara dan palinglama 15 tahun penjara. Selain pidanapenjara, Romi dan Masyito juga ter-ancam dikenakan denda paling sedikitRp 150 juta dan maksimal Rp 750 juta.

Hal itu didasarkan pasal-pasal yangdisangkakan kepada Romi dan Masyito,yaitu Pasal 6 ayat 1 huruf a Undang-Undang No.31/1999 tentang Pembe-rantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal65 ayat 1 jo Pasal 55 ayat kesatu KUHPdan Pasal 22 jo Pasal 35 ayat 1 Undang-Undang No.31/1999 tentang Pem-berantasan Tindak Pidana Korupsi.

Menurut rumusan pasal yang di-sangkakan kepada keduanya, Romi danMasyitoh diduga telah memberikanhadiah dan janji kepada hakim MK,yakni Akil Mochtar.

Sementara berdasarkan Pasal 22,

keduanya diduga dengan sengaja atautidak sengaja memberikan keteranganyang tidak benar. Penetapan Romi danMasyito sebagai tersangka merupaanhasil pengembangan kasus yang men-jadikan Mantan Ketua MK Akil Moch-tar sebagai tersangka.

Penetapan keduanya sebagai ter-sangka ini merupakan hasil pengem-bangan penyidikan kasus suap sengketapilkada yang menjerat Akil. Menurutsurat dakwaan yang disusun tim jaksaKPK, Akil menerima uang Rp 19,8miliar dari Romi terkait permohonankeberatan hasil Pilkada Kota Palem-bang periode 2013-2018. Uang ituditerima Akil melalui orang keperca-yaannya, yakni Muhtar Ependy.

Uang tersebut ditransfer ke Akil kerekening giro atas nama perusahaanmilik istrinya CV Ratu Samagat yangdiberikan secara bertahap melaluiMasitoh. Hasilnya adalah MK mem-batalkan hasil penghitungan suara

Pilkada Kota Palembang 2013 sehinggaRomi Herton dan Harjono Joyomemenangkan pilkada Palembang.

Dalam sengketa Pilkada KotaPalembang, pasangan calon wali kotadan wakil wali kota Romi-Harno Joyo(nomor urut 2) kalah suara denganpasangan Sarimuda-Nelly Rasdania(nomor urut 3). Romi mendapat suara316.915 dan Sarimuda 316.923 suara.Selain itu, pasangan Mularis Djahri-Husni Thamrin (nomor urut 1) hanyamemperoleh 97.810 suara. Romi yangkalah dan hanya selisih 8 suara dariSarimuda kemudian mengajukan keberatanhasil Pilkada Kota Palembang.

Akil sendiri sudah divonis bersalahmenerima hadiah terkait pengurusansengketa sejumlah pidana pada Senin(30/6). Ia divonis penjara seumur hidup,saat ini KPK sedang mengembangkankasus kepada para pemberi suap kepadaAkil. Setelah Romi dan Masyito, siapamenyusul? (ENDY)

Walikota Palembang Romi Herton mengenakan baju tahanan usai diperiksa di Gedung KPK Jakarta, Kamis (10/7). KPK resmi menahanan Romi Herton beserta istri Masyito terkait kasus dugaan suap dalam penanganansengketa pilkada Kota Palembang di MK.

MantanMenporaMintaDibebaskanAKARTA - Mantan Menteri Pemudadan Olahraga (Menpora) Andi AlifianMallarangeng meminta majelis hakimpengadilan tindak pidana korupsi(Tipikor) membebaskannya dari segalatuntuan jaksa KPK. Alasannya merasatidak terlibat dalam kasus dugaankorupsi proyek pembangunan PusatPendidikan Pelatihan dan SekolahOlahraga Nasional (P3SON) Ham-balang.

"Dengan rendah hati saya menga-jukan sebuah permohonan, yang muliamajelis hakim saya mohon agar mem-bebaskan saya dari semua tuntutanhukum," pinta Andi Mallarangeng saatmembacakan nota pembelaan dalamsidangnya di Pengadilan Tipikor,Jakarta, Kamis, (10/7).

Politisi senior Partai Demokratmelanjutkan , tuntutan jaksa KPKselama 10 tahun penjara dan dendasebesar Rp300 juta subsider enambulan kurungan, merupakan sebuahstrategi untuk membentuk opini publikserta menyelamatkan reputasi KPK.

"Bukan karena saya jadi objekpenderita, namun karena jaksa daninstitusi KPK justru mengingkarikaidah keadilan dengan memaksakankehendaknya yang hanya bersandarpada spekulasi sepihak," lontarnya.

Mantan Komisioner Komisi Pemi-lihan Umum (KPU) melanjutkan,pledoi yang disusunnya bukan untukmenghindari tanggung jawab sebagaiMenpora, dalam Kasus Hambalang.”Saya adalah pihak yang paling ber-

tanggung jawab sebagai pimpinantertinggi di Kemenpora,” terang Andi.

Sebagai menteri, sambung dia,telah berusaha sebaik mungkin melak-sanakan tugas. Salah satunya men-dukung kebijakan Proyek Hambalang.”Ternyata hasilnya jauh dari harapansaya. Pembangunan di Hambalangsekarang terhenti malah menjadisumber masalah,” katanya dengan nadasedih.

Andi mengaku sudah melakukanpermintaan maaf secara terbuka kepadarakyat Indonesia. ”Saya serahkansepenuhnya kepada Yang Mulia MejelisHakim untuk menimbang apakah dalamkegagalan dan kekurangan tersebutterkandung unsur-unsur yang bersifatpidana. Yang jelas, dalam hati sayabertekad, jika Tuhan membuka kesem-patan sekali lagi kepada saya untukberbakti kepada bangsa Indonesia, Insya

Allah saya akan menebus kegagalandengan berbuat lebih baik lagi,”pungkas Andi.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) me-nuntut Andi Mallarangeng dihukum 10tahun penjara dan denda sebesar Rp300juta subsider enam bulan kurunganterkait korupsi proyek pembangunanPusat Pendidikan Pelatihan dan SekolahOlahraga Nasional (P3SON) Ham-balang.

Jaksa juga meminta hakim menja-tuhkan hukuman pidana tambahandengan membayar uang pengganti Rp2,5miliar dan dibayar satu bulan setelahputusan hukum berkekuatan tetap. Jikatidak diganti, harta benda terpidanadisita jaksa untuk menutupi uangpengganti. Jika tidak mempunyai hartabenda atau tidak mencukupi, makadiganti dengan dipidana penjara selama2 tahun. (ENDY)

Terdakwa dugaan korupsi proyek Hambalang Andi Alfian Mallarangeng menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/7). Sidang tersebut mengagendakanpembacaan nota pembelaan terdakwa (pledoi).

WARGA AJUKAN SURAT KEBERATAN KEPADA PLT BUPATI MADINA

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

KORUPSIE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

44444

SUMUT

Kasus AlkesRSUPM Harus

KoordinasiKementrian RI

MEDAN- Unit Tipikor Sat Reskrim PolrestaMedan mengaku masih menemui berbagaikendala dalam tindak lanjut pemeriksaan kasusdugaan korupsi Alat Kesehatan (Alkes) RSUPirngadi Medan.

Aparat kepolisian masih harus melakukankordinasi dengan pihak Kementrian RI,meskipun dalam kasus tersebut telah menjeratdelapan\ orang menjadi tersangka yang salahsatunya Direktur RSUPM, Dr AL.

“Penyelidikan tetap berlanjut, namun kitamasih terus berkordinasi dengan Kemenkes RIkarena pengadaan Alkes tersebut bersumberdari aliran dana Kemenkes RI,” kata KasatReskrim Polresta Medan, Kompol WahyuBram SIK saat di ruang kerjanya, Senin (7/7).

Setelah dilakukan pemeriksaan beberapaitem, menurut Wahyu pihaknya nya segeramemanggil Dr A. “Segera kita panggil,kemungkinan usai Pemilu 9 Juli 2014,” ujarnya.

Dia menuturkan, dalam kasus dugaan korupsiAlkes RSUPM yang terjadi pada tahun 2012tiga dari delapan tersangka sudah lengkappemeriksaannya. Berita sebelumnya, dugaankorupsi Alkes tersebut senilai Rp2,5 Miliarbersumber dari Dirjen Bina Upaya Kesehatan(BUK) Kemenkes RI.(NET)

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

BIRO MALAYSIA: Zulkifli Harun; BIRO JAKARTA : Endy Poerwanto; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO BINJAI: Sabarudin Simanjuntak; BIRO LANGKAT: Juliadi (Kabiro), Baharuddin Lubis, Agust Sinulingga, Salimuddin, Khairuddin;BIRO NIAS: Yamobaso Giawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Derisman Giawa, Yanuar Zega, Foliaro Giawa; Jhon Sastra El Halawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Serah Purba;WARTAWAN DAERAH: Dedy Irawan Z (Deliserdang); Ruben Sembiring (T Tinggi); Jhon Edy Saragih, Sabar Saragih (Simalungun); Sihar Tambunan, Saritua Manalu, Samuel Sitepu (Tanah Karo); Hendrik Nadeak, Irvan Aleksander, Saut LumbanTobing, (Dairi); Hasanuddin Hasibuan, Hasudungan Sirait (Labuhanbatu); Timbul Sinaga (Labuhanbatu Utara); H Zam Zam, Suraji, Jarunjung Sinurat, Firman Hajri (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan);Herman (Tanjungbalai); Sahril, Ikhsanul Hakim, Junaidi, Rudi Harmoko, Budi Harto(Batubara); Taufik Hidayat (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Tetty E Pardede (Tobasa); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk, JuliberSilitonga (Taput); Kamaruddin Saragih (Sibolga); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); M Marwansjah SE (Takengon/Bener Meriah); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto, Romi Syahputra (Langsa); Kartolin Tumangger (Subulussalam);Sahidin (Kutacane);Satya Tiofan Purba(Pekanbaru); Edyson Siregar (Duri); Inro Kisinger Tua, Boy Bunyamin (Jambi); Arman Maduwu, Yunanrius Duha (Nias Selatan); Shalehuddin (Indragiri Hilir); Ulil Amri Sitorus (Kubu); DharmawanSimarmata (Batam).

Pembangunan Jalan PNPM Sibio-Bio Asal JadiPANYABUNGAN - Didugapembangunan jalan Proyek PNPMTahun 2014 asal jadi dan tidak sesuaibestek, warga Desa Sibio-bio,Kecamatan Kotanopan,KabupatenMandailing Natal melakukan aksiprotes kepada Bupati MandailingNatal (Madina), Kamis (10/7).

Bentuk protes yang dilakukanwarga dengan membuat suratkeberatan terhadap pembangunanproyek PNPM. Warga menilaiproyek tersebut dikerjakan asal jadi.Surat tertanggal 26 Juni 2014 iniditujukan kepada Bupati MandailingNatal, Kaban PMK Madina, KetuaDPRD Madina, Camat Kotanopandan FT Kecamatan Kotanopan.Melalui surat itu, warga berharap,pihak-pihak terkait di Madina danpengeloala PNPM untuk turunkelokasi ke Desa Sibio-Bio. Denganbegitu mereka bisa melihat langsungbagaimana kondisi pembangunanPNPM tersebut.

Dalam surat itu, ada delapan pointkeberatan warga yaitu, wargakeberatan terhadap pembangunanjalan rabat yang panjangnya sekitar400 meter yang di duga dikerjakanasal jadi. Warga menduga pekerjaan

yang sedang berlangsung di lapangantidak sesuai dengan bestek. Danwarga juga menduga campuransemen dan pasir tidak sesuai, bahkangalian jalan rabat beton banyak yangtidak berpondasi.

Pekerjaan pembangunan jalan saat

ini sudah mencapai 80 persen dandiperkirakan menghabiskan danasebesar Rp110 juta. Sementara danayang dianggarkan untuk proyekPNPM ini sebesar Rp178 juta.Bahkan semen yang seharusnyadipergunakan untuk pembangunan

Jalan Rabat Beton ini diduga dijual kedesa tetangga (Desa Pagar Gunung)sebanyak 80 sak. Selain itu, proyekPNPM tersebut tidak memasangplank proyek sehingga masyarakat tidakmengetahui jumlah anggarannya.

Tokoh masyarakat Sibio-Bio,Nurman dan Kindo, Selasa (8/7)mengatakan, surat keberatan wargaini dibuat sebagai bentuk keprihati-nan terhadap pembangunan PNPMyang sedang berlangsung. Tidak adaunsur sakit hati atau unsur lainnya, inimurni keberatan warga terhadappelaksanaan pembangunan ini. “Masakuntuk pembangunan kampung sendirimereka buat asal jadi", cetusnya. Parapengelola PNPM di desa ini sepertinyatidak punya hati nurani dan sudahbermain dengan fasilitator teknikkecamatan, tudingnya.

Dia berharap pihak terkait segeraturun kelokai untuk melihat langsungkwalitas pembangunannya. Kalau bisakwalitas pembangunannya segeradiperbaiki karena jalan rabat betonmerupakan kebutuhan semua wargadesa.

Ditempat terpisah, Ketua TPKDesa Sibio-Sibio, Abdul Halimmembantah dugaan yang dilontarkan

para warga. Dia menyebutkan bahwapekerjaan pembangunan jalan di desaSibio-bio sudah sesuai denganpetunjuk. Mengenai 80 sak semen,itu bukan wewenang kami, ituwewenang suplier. Kita tidak tahumenahu soal itu, bantahnya.

Sementara, Fasilitator Teknik(FT) Kecamatan Kotanopan, DediJambak yang dimintai tanggapaannyaterkait surat keberatan wargamengatakan keberatan wargatersebut sebagian ada yang benar danada juga yang tidak benar. "Beginisaja, kalau memang ada kekurangandi lapangan kita akan sampaikan keTPK nya agar diperbaiki. Kita jugasudah menurunkan tim kelokasiuntuk melihat langsung. Kalaupunkurang akan kita perbaiki, begitu jugadengan yang lainnya", ujarnya.

Namun, terkait dengan semenyang di duga di jual kedesa tetanggamenurut Jambak itu tidak benar. PihakTPK Desa sibio-Bio belum membayar-nya kepada Suplaier, jadi sah-sah sajapihak Suplaier mengangkat semen itu kedesa lain karena belum di bayar. Tapiyang jelas, apapun kekurangan PNPMini nanti di lapangan akan kita perbaikilagi,” janjinya.(TH)

Kejari TBA Diminta Periksa PPK, PPTK Dinkes Tanjungbalai

Dinas Bina MargaMedan Diduga

Lakukan LelangSarat KKN

MEDAN- Terkait pelanggaran ketentuanprosedur yang dilakukan pokja ULP Kota MedanTA 2014 Pada Dinas Bina Marga Kota Medan,CV. Delima dan CV. Asfa Jaya laporkan pokjaULP ke Inspektorat Pemerintah Kota Medan.

Hal itu dikatakan Muammer AttoyibaHarahap Wakil Direktur CV. Delima dan BayuRachmad Putra, SH Wakil Direktur CV. AsfaJaya kepada wartawan, Kamis (10/7).

Mereka mengatakan, dalam melaksanakanproses lelang, pokja ULP secara jelas-jelas telahmelanggar ketentuan prosedur sebagaimanaditetapkan dalam perpres No. 70 Tahun 2012tentang pengadaan barang/jasa pemerintah sertaperaturan lain terkait dengan pelelanganpekerjaan konstruksi.

Beberapa pelanggaran tersebut diantaranya,menggugurkan peserta CV. Delima dan CV. AsfaJaya dengan kesalahan yang tidak substansial atauterlalu dibuat-buat untuk menggugurkan pesertadengan cara paksa.

Bahwa kesalahan Harga BBM bersubsiditersebut yaitu pada CV. Asfa Jaya, telahdikonsultasikan kepada LKPP dimana LKPPtelah menyatakan kesalahan tersebut adalahkesalahan yang tidak substansial bila tidakdisebutkan dalam dokumen pengadaan.

Bahwa dalam Perka LKPP ada disebutkan,pokja ULP dilarang menggugurkan pesertadengan alasan yang tidak substansial.

Selain itu, pada kesalahan CV. Delima hanyakesalahan penulisan dari Lapis Pondasi Atas(LPA) menjadi Lapis Pondasi Bawah (LPB)dimana uraian teknis tentang metodepelaksanaan tersebut secara teknis adalahmerupakan uraian LPA dan hal tersebut telahdisampaikan dalam sanggah.

Namun dalam jawaban sanggah pokja ULPtetap mengatakan metode tersebut merupakanLPB dan kemudian menambah kesalahan-kesalahan lain dimana telah melewati prosesevaluasi. "Kan nampak kali panitianya nyari-nyarikesalahan" ungkap Muammer kepada wartawan.

Tidak hanya itu, kedua perusahaan tersebutjuga telah melayangkan sanggah kepada pokjaULP, namun tidak semua sanggah pelanggaranketentuan prosedur tersebut dijawab oleh pokjaULP.

Selain itu, pokja ULP juga telah melanggarketentuan prosedur yaitu dalam pembuatanBerita Acara Hasil Pelelangan (BAHP) yanghanya melampirkan sumary report dari aplikasiSPSE dimana tidak menguraikan metodaevaluasi yang digunakan dalam melakukanevaluasi terhadap peserta.

Kemudian apa-apa saja yang menjadi unsur-unsur yang dievaluasi, kemudian apa rumus yangdipergunakan, kemudian keterangan-keteranganlain mengenai ikhwal pelaksanaan pelelangan,kemudian jumlah peserta yang lulus dan tidaklulus pada setiap tahapan evaluasi.

Hal ini jelas melanggar ketentuan prosedurdimana BAHP yang dibuat oleh pokja ULP tidakmemenuhi ketentuan yang berlaku serta kaburdan atau kami menduga BAHP ini sengajadikaburkan.

Mereka menyebutkan, bahwa pelelanganpekerjaan di dinas Bina Marga Kota Medansangat sarat indikasi KKN dimana merekahanyalah korban yang digugurkan secara paksadengan alasan yang terlalu dibuat-buat.

Mereka mengharapkan, agar Inspektorat bisasegera menindak lanjuti laporan/pengaduantersebut sesuai dengan ketentuan yang berlakudan memberikan sanksi yang tegas kepada pokjaULP terkait pelanggaran-pelanggaran yangdilakukan pokja ULP dalam melaksanakan lelang.

Juga agar kedepannya hal ini tidak terulangkembali dimana peserta yang mampu bersaingsecara kompetitif harus digugurkan denganalasan yang tidak substansial atau sengaja dicari-cari kesalahannya.(DNA)

TERKAIT REALISASI BL RP15,2 MILIAR TA.2013

Pembangunan JalanBagan Jaya Amburadul

Kepala Satker PJPN P2JN Menolak Tinjau Lokasi

Gambar pembangunan jalan PNPM yang asal jadi di Desa Sibio-bio Kec. Kotanopan

TANJUNGBALAI - Terkait realisasiBelanja Langsung (BL) Dinas Kese-hatan (Dinkes) Kota Tanjungbalaisebesar Rp15,2 miliar Tahun Anggaran(TA) 2013, Kejaksaan Negeri Tanjung-balai- Asahan ( Kejari TBA) dimintauntuk memeriksa Kadis Kesehatandrg.H.Azhari Sima selaku PenggunaAnggaran (PA) sekaligus PejabatPembuat Komitmen (PPK),KepalaBidang Pelayanan Kesehatan DwiRahmi Zaki,SKM,M.PH, Kabid Peng-embangan Sumber Daya Kesehatan,dr.Andre Gumanto Sitorus , KabidKesehatan Masyarakat, Saut Harianja,SKM selaku Pejabat Pelaksana TeknisKegiatan (PPTK) dan Bendahara

Pengeluaran (BP) Sri Mulyani Rah-mah, A.Md . Hal ini diungkapkan FadilMuhammad,ST Ketua LSM Trans-paransi Kota Kerang,Jalan Julius,Rabu(9/7) menyikapi besarnya realisasi BLpada Dinkes Kota Tanjungbalai untukTA 2013.

Fadil menyebutkan hal yang biasabahwa penyiapan Rencana Kerja danAnggaran Satuan Kerja PerangkatDaerah ( RKA-SKPD) terjadi pengge-lembungan (mark up). Anggarankegiatan disinyalir tidak sesuai denganvolume beban kerja . " Namun dalamrealisasi anggaran habis trepakaidengan merekayasa SPJ.

Apalagi dalam penyelesaian kegia-

tan peran dan fungsi Panitia/ PejabatPenerima Hasil Pekerjaan (PPHP)secara sengaja tidak diberdayakan olehPPK. Padahal peran PPHP sangat urgenmenyangkut kualitas maupun jenisbarang untuk pengadaan kegiatan jasapemborong sebagaimana dalam kon-trak kerja dan Perpres No 54 Tahun20120 jo. Perpres No 70 Tahun 2012,sebutnya.

Hal yang sama juga dikritisi olehIrwanto, Direktur Eksekutif LSMTOPPAN RI, Nursyahruddin,SEKetua LSM Merdeka yang me-nyebutkan bahwa dugaan penyim-pangan dan pertanggungjawaban danabelanja langsung Rp15,2 miliar yang

dialokasikan untuk 16 program yangterdiri dari 52 kegiatan.

Ketua LSM ini menyebutkan,keterlibatan Bendahara Pengeluaran(BP) Dinas Kesehatan Sri MulyaniRahmah,A.Md diduga karena selalumembantu PPTK dalam pembuatanSPP-LS untuk penerbitan SPM-LSoleh Kepala Dinas PPK melalui PejabatPenatausahaan Keuangan PPK SKPD.

Melihat besarnya anggaran yangdialokasikan dikaitkan dengan ke-mampuan pengelolaan yang dilakukanPPK SKPD, Subroto, SE bersamaBendahara Pengeluaran Sri MulyaniRahmah,A.Md, diyakini banyak terjadipenyimpangan. Padahal pengelolaan kas

bertujuan untuk memberi kepastianbahwa pelaksanaan dan pertanggung-jawaban penggunaan kas dilakukansecara tertib sesuai dengan peraturanperundangan yang berlaku, sebutIrwanto “Kita takut dalam penggunaananggaran banyak yang fiktif. Artinya,kegiatan dilaksanakan tidak sesuaidengan rencana kegiatan dan anggaranSatuan Kerja Perangkat Daerah ( RKA- SKPD ) namun dananya tetapdicairkan sehingga munculah pertang-gungjawaban fiktif . Ini bukan rahasiaumum lagi dan sudah kerab terjadidisetiap SKPD, khususnya padakegiatan rutin non fisik “ ungkapNursyahruddin,SE.(HER)

Kasus DugaanKorupsi DPRDLangkat SiapDisidangkan

STABAT - Setahun ditangani KejaksaanNegeri (Kejari) Stabat, berkas acarapemeriksaan (BAP) serta barang bukti dugaantindak pidana korupsi anggaran perjalanan dinasluar daerah tahun anggaran 2012 di DPRDLangkat rencananya akan disidangkan.

Informasi yang diterima dari pihak Kejari,Kepala Kejari Stabat Henderi sudah menyuratiBupati Langkat untuk menghadirkan DrsSalman, Sekretaris DPRD Langkat yangsudah menjadi tersangka dalam dugaankorupsi perjalanan dinas tersebut.Kajari jugasudah mengirimkan surat panggilan kepadatersangka, Kamis (19/6) lalu untuk hadir atas ren-cana pelimpahan kasusnya untuk disidangkan.

Rencana pelimpahan kasus ini merupakanjawaban atas pernyataan Kajari Stabat beberapawaktu lalu kepada wartawan.

Dia mengatakan pihaknya sudah meren-canakan pelimpahan kasus tersebut pada bulanini setelah menerima rilis lanjutan dari BadanPemeriksa Keuangan (BPK) RI sebagaimanayang dimintakan.

Sekedar mengingat kembali, kasus dugaankorupsi anggaran perjalanan dinas luar daerahDPRD Langkat TA.2012 ini diungkap olehKejari Stabat. Tim penyidik Kejari melakukanpenggeledahan di beberapa ruangan kerja diSekretariat dewan. Dari hasil penggeledahan,tim penyidik menemukan bukti-bukti adanyadugaan penyimpangan yang mengakibatkankerugian keuangan negera. Bahkan penyidikmemperkirakan kerugian mencapai miliaranrupiah.

Namun dari hasil audit BPK-RI kerugiannegara sebesar Rp666 juta. Dengan keluarnyahasil audit dari BPK, penyidik Kejari mene-tapkan Sekretaris dewan (Sekwan) DPRDLangkat Drs.Sal menjadi tersangka dan mantanSekwan SU.

Ketika dikonfirmasi wartawan bertambah-nya jumlah tersangka, Kajari tidak beranisecara tegas mengatakannya. Dia hanyamengatakan tidak tertutup kemungkinan akanbertambahnya jumlah tersangka. "Namunsemua itu tergantung hasil pemeriksaan dipersidangan", ucapnya.

Informasi yang disampaikan Kajari Henderitahun lalu terkait akan bertambahnya jumlahtersangka dan tergantung hasil pemeriksaandi persidangan.Dalam kasus tersebut, Drs.Saltelah mengembalikan semua kerugian negarasesuai hasil perhitungan BPK-RI melaluipenyidik jaksa. Kendati demikian, menurutKejaksaan pengembalian uang tidak sertamerta menutup kasus tindak pidana korupsitersebut.(JUL)

PEKAN BARU - Indikasi kecura-ngan penggunaan material pemba-ngunan Jalan Nasional Bagan Jayamenuju Pelabuhan Samudra Enok,Kabupaten Inderagiri Hilir, Riauyang bersumber dari dana APBNTahun Anggaran (TA) 2013 yangdiduga dilakukan Kepala Satker PJNP2JN Dedi dan PPK PJN PII JNAkmaluddin tampak mulai kasakkusuk. Pasalnya, pekerjaan pemba-ngunan jalan sepanjang 25 Km sudahmengalami kerusakan sepanjang 17Km.

Terkait pemberitaan minggu laludi KPK Pos, dua orang yang meng-aku orang dekatnya Kepala PPKSatker PJN, P II JN Riau Akmaluddinmendatangi wartawan KPK Pos.Keduanya berniat ingin meng-klarifikasi soal pemberitaan pemba-ngunan Jalan Nasional Bagan Jaya-Enok. Namun saat ditanya identitaskedua suruhan kepala satker terse-but, keduanya enggan memberita-hukan."Kalau kalian bersedia untukbertemu baru saya beritahu identitassaya", begitu jawab mereka. Untukmenghindari halhal yang tidak dii-ngikan, wartawan KPK Pos menolakkeinginan orang suruhan Akmalud-din.

Dan baru-baru ini, saat dikon-firmasi melalui telepon selulernya,Akmaluddin mengakui bahwa keru-sakan yang terjadi pada badan jalanBagan Jaya - Enok hanya kerusakankecil. Jalannya memang berlobangtapi lobangnya kecil. Artinya, keru-sakan jalan nasional tersebut tidakseparah yang diberitakan KPK Pos,sebutnya. Mendengar jawaban Ak-maluddin, KPK Pos meminta Akma-luddin meninjau ke lokasi. NamunAkmaluddin menolak dan menga-takan "nanti saya pelajari dulupertanyaannya, katanya berdalih.

Mendengar jawaban Akmaluddinyang kurang memuaskan bahkanterkesan mengelak, pertanyaansecara tertulis juga telah dilayangkanwartawan terkait pembangunan jalantersebut. Namun sampai saat ini

belum mendapat tanggapan dariAkmaluddin maupun dinas terkait.

Kosim salah seorang warga se-tempat saat dikonfirmasi sangatmenyayangkan sikap pihak rekananyang bekerja asal jadi tangpa memi-kirkan resikonya terhadap penggunajalan. Jalan yang dibangun sepanjang25 Km dan telah selesai dikerjakandi Desa Suhada dan Desa Sei Rukam,Kecamatan Enok ini mengalamikerusakan sepanjang 17 Km. Keru-sakan jalan terjadi diduga pihakrekanan dan dinas terkait melakukankecurangan dengan mengurangi

volume material. Dan tidak meng-gunakan alat berat stom walls padasaat melakukan pemadatan badanjalan.

Kosim yang mengetahui sedikittentang pembangunan jalan menga-takan bahwa pihak rekanan hanyamenggunakan gredor untuk mera-takan agregat yang ditimbun padabadan jalan tersebut kemudianlangsung diaspal. Akibat prosespemadatan yang asal jadi meng-akibatkan badan jalan rusak parah danberlubang. Jalan yang dikerjakanDesember 2013 lalu,3 bulan kemu-

dian aspal pada badan jalan hampirseluruhnya terkelupas, kiri kanan ba-dan jalan berlobang sehingga menyu-litkan bagi pengguna jalan yang me-lintas di jalan tersebut, kata Kosim.

Pria paruh baya ini menduga pihakrekanan dan pengelola anggaranmengambil keuntungan begitu besarsehingga negara dan masyarakatdirugikan.Proyek pembangunanjalan Bagan Jaya-Enok yang meru-pakan Jalan Nasional dikerjakan hanyauntuk menarik keuntungan bagipihak tertentu tanpa memikirkankualitas jalan, tukasnya.(PUR)

Jalan Nasional Bagan Jaya - Enok rusak parah.

KPK POSKPK POSKPK POSKPK POSKPK POS

KORUPSIE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

55555

LIPSUS

Salah seorang calon hakim agung (CHA) Didin Fathuddin mengungkapkan praktik suap memangrawan terjadi di kalangan hakim. Pernyataan ini diungkapkan salah satu CHA, Didin Fathuddin,

saat diwawancarai 7 komisioner KY dan tokoh masyarakat Ahmad Syafi’i Ma’arif (mantan ketum PPMuhammadiyah) dan mantan hakim agung Syamsuhadi Irsyad.

PRAKTIK SUAPDI KALANGAN HAKIM

Hakim Ad Hoc Ingin Dijadikan Pejabat Negara

R A W A N

Hakim Pengadilan TinggiAgama (PTA) Jakarta inimembenarkan jika tawaransuapseringkali terjadi yangbiasanya bertujuan mempercepatatau memenangkan suatu pihakdalam suatu perkara. “Sayasering mendapatkan janji danpernah disuguhi setumpuk uangdi meja,” ungkap Didinsaatmenjawab pertanyaan salah satupanelis di gedung KY, Kamis (10/7).

Diamenerangkan praktik suapyang dilakukan para pihakyangberperkarasangat mungkinterjadi di pengadilan agama

meskipun tingkat

kerumitankasusnya tak sepertikasus-kasus di peradilan umum.Selama menjabat sebagai hakimagama, perkara yang palingbanyak membuka peluangpraktik suap menyuap adalahkasus harta warisan yangjumlahnya miliaran.

“Bahkan ada yang triliunan,itu (suap) pasti menggoda kita.Mereka tahu tentang sayamenggunakan jalan apa sajatermasuk menggunakan alumniuntuk membujuk saya.Tetapi,saya pastikan saya tidakpernah melakukan itu,” tukasnya.

Baginya, praktik suap yangcoba dilakukan beberapapihakberperkara bisa terjadi,

termasuk di pengadilan

dengan perkara yang kecil.Sebab, ungkap Didin, ketikaseseorang berhadapan denganpengadilan dalam keadaantertekanakan berusaha untukmenang.

“Jadi berangkat dari sifatmanusia, begitu juga datang kepengadilan agama dalam kondisigalau umumnya ingin cepat beresdan menang. Dalam kondisi ituakan ada tawaran,” lanjutnya.

Akan tetapi, yang palingpentinguntuk menghindaripelanggaran etik itu tetap,keimanan seorang hakim yangharus terus dipertebal. Sehing-ga,bisa memberikan putusanyang adil dan tidak ada pembeda-an hukum antara si miskin dan sikaya.

Menurut Didin untukmembuat seorang hakimmemahami betulnilai-nilaikeadilanterhadap masyarakatmerupakan tantangan bagi KY.Pasalnya, KY memiliki peransebagai salah satu lembaga yangbisa mengontrol para hakimdengan mensosialisasikan kodeetik dan pedoman perilakuhakim. “Barangkali dengansosialisasi, rasa adil bisamengakardi dada parahakim,”katanya.

Sebelumnya, DirjenBadilagMA, Purwosusilo punmengungkapkan dirinya pernahmendapatkan tekanan dengandisuguhkan sejumlah uang untukperkara yang sedang ditangani.

Purwo tidak menjelaskanpihak yang mengintervensi kasustersebut. Ia hanya menyatakantekanan bisa saja datang dariinternal dan eksternal. “Sayapernah dibawain uang dan sayamenolaknya dengan halus. Ituhanya satu contoh kalau saya bisamengatasi tekanan baik dariatasan, internal apalagi darieksternal,” ungkapnya.

HutangSementara

Didinsendiritercatat memilikitiga tanah berikut bangunan yangberlokasi di Serang dan Bandungsenilai Rp1,6 miliar dan 2 mobil.

Saat wawancara terungkapDidin memiliki hutang

sebesar Rp660 juta diBank Jabar Syariah danBRI Syariah. “Hutangitu untuk beli rumahseharga Rp740 jutayang sekarang ini saya

tempati di Bandungyang saat ini

masih mengangsur,” kata Didinmengklarifikasi temuan ini.

Salah satu Komisioner KYImam Anshori Salehmengingatkan ketika seseorangberutang banyak dinilai kurangbaik. Atas pernyataan itu, Didinmengaku utang itu karenaketerpaksaan atau kebutuhanhidup. Akan tetapi, bukan berartidirinya tidak bersyukur terhadapnikmat yang ada, selama itumenurutnya tidak berlebihan.

“Saya pikir saya sudahjelaskan ke anak-anak saya, jikasuatu saat meninggal agar rumahitu dilunasi,” pesan Didin keanak-anaknya yang memangdinilainya sudah mapan.

Calon hakim agung lainnya,Ahmad Choiri (Hakim TinggiPTA Surabaya) memilikimotivasi menjadi hakim agunglantaran ingin meningkatkan citraMA lewat kamar agama. “Kitaberangkat dari bawah sejak 26tahun lalu menjadi hakim agama,tentunya terketuk untukmengabdikan diri di MAkhususya di kamar agama,”tegasnya.

Salah satu panelis SyamsuhadiIrsyad melontarkan pertanyaanarah filosofis terkait perkara-perkara perdata tertentu dalamUU No. 3 Tahun 2006 tentangPeradilan Agaa –diubah denganUU No. 50 Tahun 2009, Choirimenjawab pengadilan agama takhanya berwenang menanganiperkara perdata agama, tetapimeliputi perdata ekonomisyariah termasuk tindak pidana(jinayat) yang khususdiberlakukan di Nanggroe AcehDarussalam (NAD).“Kewenangan pengadilan agamalebih luas sesuai UU yang telahditetapkan.”(HOL/BBS)

LANTARAN tak dianggapsebagai pejabat negara, sebelashakim ad hoc mempersoalkanPasal 122 huruf e UU No. 5Tahun 2014 tentang AparaturSipil Negara (UU ASN) melaluiuji materi ke MahkamahKonstitusi. Soalnya, ketentuanitu menyebut semua hakim dilingkungan peradilan sebagaipejabat negara, kecuali hakim adhoc.

Tercatat sebagai pemohon 5hakim ad hoc Pengadilan Tipikor,3 hakim ad hoc PengadilanHubungan Industrial (PHI), dan 3hakim ad hoc PengadilanPerikanan. Mereka adalahGazalba Saleh, Lufsiana, Sumali,Abdur Razak, Suwito, SugengSantoso PN, Elias HamonanganPurba, Sahala Aritonang, Moh.Indah Ginting, Armyn RustamEffendy, dan Lukman Amin.

“Pasal 122 huruf e, khususnyapada frasa ‘kecuali hakim ad hoc’itu potensi merugikan hakkonstitusional karena kami bukandianggap sebagai pejabatnegara,” kata salah seorangpemohon, Gazalba Saleh, dalamsidang pemeriksaan pendahuluanyang diketuai Arief Hidayat diruang sidang MahkamahKonstitusi, Senin (07/4).

Pasal 122 huruf e UU AparatSipil Negara menyebutkan,“Pejabat negara sebagaimanadimaksud dalam Pasal 121 yaitu:(e) Ketua, wakil ketua, ketuamuda dan hakim agung padaMahkamah Agung serta ketua,wakil ketua, dan hakim padasemua badan peradilan kecualihakim ad hoc.”

Gazalba menilai ketentuan itutidak sempurna karena materimuatan yang diatur berkenaandengan aparatur sipil negara yangmenjadi domain eksekutif.Padahal, hakim ad hoc termasukdomain yudikatif yang diaturdalam UU KekuasaanKehakiman. Status hakim ad hocbukan sebagai pejabat negaraberdampak pada putusan-putusanyang telah atau akanditandatangani hakim ad hocbersangkutan.

“Ini bermasalah terhadapputusan yang akan atau sudahdikeluarkan, potensialdipersoalkan pihak yangberperkara terkait legitimasiputusannya,” kata dia.

Konsekuensi lain statushakim ad hoc bukan sebagaipejabat negara adalah pengenaan

potongan pajak penghasilan (PPh21) terhadap tunjangannya sejakFebruari 2014 sebesar 15persen. Selain itu, adapembedaan hak-hak hakim karierdan hakim ad hoc. Padahal,seharusnya pembedaan itu hanyadari sisi rekrutmen dalampengisian jabatan itu.

Pemohon lain, SugengSantoso mengatakan hakim adhoc sebenarnya layak dianggapsebagai pejabat negara. Mengacupada Peraturan Mensesneg No. 6Tahun 2007 tentang Jenis danDasar Hukum Pejabat Negaradan Pejabat Lainnya disebutkanpengertian pejabat negaradiangkat dan diberhentikan olehpresiden berdasarkan UUD 1945dan Undang-Undang. “Kamisemua menjadi hakim ad hoc itudiangkat dan diberhentikan

dengan Keputusan Presidensebagai kepala negara,” kataSugeng.

Menurut dia apabila hakim adhoc tidak dianggap sebagaipejabat negara, konsekuensinyamereka boleh menerimagratifikasi dari para pihak yangberperkara, dan tidak wajibmelaporkan ke KPK. “Kan yangdilarang menerima gratifikasi kanpejabat negara danpenyelenggara negara. Kami inibukan pejabat negara, mungkinkami hakim outsourcing atauapa,” sindirnya.

“Itulah yang menjadikegelisahan kami yangmenimbulkan ketidakpastianhukum yang dijamin Pasal 28Dayat (1) dan Pasal 28G ayat (1)UUD 1945. Ironisnya, hakim adhoc Tipikor bertugasmemiskinkan koruptor, kitamalah ‘dimiskinkan’ terlebih duludengan adanya pengenaan PPHitu,” keluhnya.

Dalam petitumnya, parapemohon meminta MKmenyatakan hakim ad hoc adalahpejabat negara pada semua badanperadilan di bawah MA.“Menyatakan Pasal 122 huruf eUU Aparatur Sipil Negara,khususnya frasa “kecuali hakimAd Hoc” bertentangan denganUUD 1945 dan tidak mempunyaikekuatan mengikat bagi hakim adhoc,” pintanya.

Pemohon juga meminta MKagar menjatuhkan putusan selauntuk menunda pembelakuanpemotongan PPh. “Sementarapemotongan tidak diberlakukansampai adanya putusan akhir,”

katanya.BermasalahAnggota Panel Hakim, Anwar

Usman mengatakan sejak awalkeberadaan hakim ad hocbermasalah. Namun, diameminta agar kerugiankonstitusional lebih dipertajam.“Kerugian konstitusional soalPPh harus dielaborasi lebihdipertajam lagi,” saran Anwar.

Dia juga mengkritik materipermohonan yang hanyamengurai hakim ad hoc di tingkatpertama. Padahal, hakim ad hocada yang bertugas di tingkatbanding dan MA. “Tetapi, dalamuraian alasan permohonandominan di pengadilan tiingkatpertama saja,” katanya.

Arief juga mengingatkan agarpemohon menjelaskan dalamposita permohonan alasanmengapa pasal itu bertentangandengan UUD 1945. Pemohondiminta mengajukan pertanyaanmengapa dalam persidangan adahakim bukan pejabat ikutmengadili perkara yangmenimbulkan diskriminasi?

“Supaya lengkap, bisa dibuatalasan yang bersifat filosofis,sehingga ada pembeda antarapejabat negara dan bukan. Bilaperlu masukkan definisi pejabatnegara dari berbagai sumberuntuk memperkuatargumentasi,” sarannya.

“Terkait putusan sela,pengujian undang-undang tidakmengenal putusan sela, kecualisengketa Pemilukada. Tetapi,bisa saja itu dimasukkan denganargumentasi yang benar-benarkuat.”

MEMASUKI hari kedua, KYkembali menggelar wawancaraterbuka terhadap beberapa calonhakim agung (CHA). Salah satunya,Hakim Tinggi pada PengadilanTinggi (PT) Jayapura, MuslichBambang Luqmono. Saat diwa-wancarai, tujuh komisioner KYbersama Prof Hakristuti Hakris-nowo (akademisi) dan Prof Koma-riah E Sapardjaja (mantan hakimagung), Muslich tidak menyangkajika dirinya bisa lolos hingga tahapwawancara.

Hakim yang pernah menjadiketua majelis hakim kasus NenekMinah yang divonis mencuri 3 buahkakao ini memilih sepeda balapuntuk aktivitas sehari-hari kekantornya di Pengadilan TinggiJayapura. “Tidak punya (mobil).Punyanya sepeda ontel balap.Kenapa balap? Supaya saya tidaksombong,” kata Muslich saatwawancara terbuka Seleksi CHAdi gedung KY, Jakarta Pusat, Jumat(11/7).

Dia mengatakan sepeda itudigunakan untuk aktivitas sehari-hari karena rumah dinasnya hanya50 meter dari kantornya di Penga-dilan Tinggi (PT) Jayapura. Jikajarak berpergian yang ditempuhlebih jauh, Muslich memilih naikkendaraan umum. “Kalau mau kemana-mana Rp 3 ribu sudah sampaidi kota. Itu bisa bergaul denganmasyarakat,” ujar Muslich.

Hakim yang telah menggelutiprofesinya selama 30 tahun itumemiliki satu istri dan dua anak.Satu anaknya menjadi advokat dansatunya lagi masih kuliah S2 diUniversitas Indonesia (UI). Meskitelah menggeluti 30 tahun menjadihakim, Muslich mengaku belumbisa membeli rumah sendiri hinggasaat ini.

“Belum mampu beli rumah.Ada rumah istri saya. Sekarangtinggal di Papua di rumah dinas,”akunya.

Mendengar pernyataan itu,Komisioner KY Imam AnshoriSaleh menanyakan besaran gaji dantunjangan Muslich sebagai hakimtinggi. “Apakah gaji tidak cukup?"tanya Imam. “Alhamdulillah gajisaya Rp 39 juta. Tetapi, saya akuimemang saya boros,” jawabMuslich jujur tanpa menjelaskanlebih jauh.

Saat Komisioner KYTaufiqurrohman Syahurimenanyakan komitmennya soalpemberantasan mafia peradilan,Muslich yang mengenakan jas abu-abu menjawab secara tegas akanmemberantasnya secara terang-terangan.“Tidak usah sungkan-sungkan, di manapun itu terbuktiharus disikat habis, tidak ditunda-tunda,” kata Muslich.

“Emang ada mafia?” pancingTaufiq. “Sejak saya jadi hakim,apalagi pas calon hakim pun sudahnampak jelas. Memang untukmembuktikan butuh tenaga ekstra.Tak terlihat, tetapi baunya terasasekali,” katanya.

“Salah satu buktinya, setiapkenaikan pangkat saya seringterlambat. Soalnya, sejak calonhakim (cakim) saya menolakmasuk Partai Golkar. Karenapemerintah tidak suka, ya disulit-sulit naik pangkatnya. Seharusnya,pangkat saya IV/e, tetapi sekarangbaru IV/c,” ungkapnya.

Sementara Hakim Tinggi pada

Pengadilaan Tinggi SurabayaJames Butar-Butar mengaku hanyamemiliki satu rumah seharga Rp272 juta. “Saya jamin,saya tidakpernah menerimaapapun daripihak yang berperkara. Terlebih,saat ini gaji hakim sudah naik,” kataJames saat Komisioner KY ImamAnshori Saleh mengklarifikasilaporan harta kekayaannya.

Imam lanjut bertanya, “Mes-kipun yang memberi uang suap itu,teman kamu sendiri?” Jameslangsung menimpali dirinya tetapakan menolak tegas dan tidak akanmenerima pemberian haram itu.

“Kalaupun ada teman yang inginmemberikan uang. Saya tidak akanterpengaruh dengan itu. Sebagaiteman sayapastiakan mengi-ngatkan. Sudah waktunya kitaberubah,” jawabnya.

Sementara calon lainnya, DosenFH Universitas Khairun Ternate,Ansori mengaku motivasinyamenjadi hakim agung karenaterpanggil sebagai anak bangsasekaligus bertekad memperbaikimoral aparat peradilan. “RegulasiMA sebenarnya sudah bagus,tetapi aparat hukumnya yangmoralnya tidak baik,” kata Ansorisaat menjawab pertanyaan ProfHaskristuti. “Saya kira pelaksa-naannya tergantung mental per-sonalnya.”(NET)

MENGAKU BOROS, CALON HAKIMAGUNG BELUM PUNYA RUMAH

SESUAI Instruksi Presiden (Inpres) No. 4 Tahun 2014 yangdikeluarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pemerintahmelakukan pemangkasan anggaran di seluruh instansi,kementerian atau lembaga negara. Tak terkecuali, lembagapengawas hakim, Komisi Yudisial (KY).

Untuk tahun ini, KY sendiri mendapat anggaran awalnyasebesar Rp 88,5 miliar. Namun, berdasarkan Inpres yang ditekenpresiden pada 19 Mei 2014 itu, anggaran KY dipangkas sebanyakRp 22,8 miliar.

“Tahun ini KY dapat Rp 88,5 miliar. Tiba-tiba Mei ini turunInpres pemotongan anggaran semua instansi. KY kena potongananggaran sebesar Rp 22,8 miliar,” kata Komisioner KY BidangRekrutmen Hakim, Taufiqurrahman Syahuri kepada wartawan,Senin (26/5) lalu.

Dengan pemotongan anggaran itu, kata Taufiq, rencanakegiatan untuk bulan Juni atau Juli dipastikan nihil. KY jugamengancam kegiatan yang seharusnya dilaksanakan pada bulanJuni dan Juli terpaksa dihentikan, tak terkecuali seleksi calonhakim agung (CHA) yang saat ini sudah memasuki penelusuranrekam jejak. “KY ambil kebijakan menghentikan semua kegiatan,kecuali penerimaan laporan masyarakat karena nggak mungkinkegiatan itu ditutup,” katanya..

Taufiq menerangkan KY telah merencanakan “blusukan”untuk mengetahui rekam jejak masing-masing CHA. “Yaterpaksa seleksi CHA akan molor karena investigasi berhenti.Pemeriksaan-pemeriksaan hakim juga akan berhenti karenamemanggil hakim itu butuh biayai dari ongkos perjalanan danakomodasi hakim terlapor serta saksi-saksi terkait,” tegasnya.

Karena itu, lanjut Taufiq, pihaknya akan meminta DPR untukmeminimalkan angka pemotongan oleh presiden terhadapanggaran KY itu. “Mungkin kalau dipotongnya hanya Rp 5 miliar,KY masih bisa bernafas untuk semester kedua,” kata Taufiq.

Untuk diketahui, lewat Inpres No. 4 Tahun 2014, pemerintahmemangkas anggaran di semua kementerian atau lembaganegara. Tak terkecuali anggaran di tiga lembaga peradilan yaituMahkamah Agung (MA), Mahkamah Konstitusi (MK), danKomisi Yudisial (KY).(NET)

ANGGARAN DIPOTONG, SELEKSICHA TERANCAM MOLOR

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

POLITIKE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

66666

N A DSUMUT

Wilayah Minapolitan Aceh Timur Tingkatkan Ekonomi NelayanPEMBANGUNAN KAWASAN PESISIR

Presiden Terpilih DiharapkanSelesaikan Persoalan Aceh

Sejumlah Perusahaan di Aceh Tamiang Belum Jalankan CSR

ACEH TIMUR - Bupati Aceh Ti-mur Hasballah M Thaib menyam-but sekaligus berbuka puasa bersa-ma dengan Tim Safari RamadhanGubernur Aceh di Pendopo Idi.Bupati didampingi Sekda danasisten dan para pejabat lainnya.

Sembari menanti buka puasabanyak hal yang dibicarakan ter-masuk tentang kemajuan Kabu-paten Aceh Timur mendatang jugaberkaitan dengan Pilpres 9 Juli.Tim safari dan bupati sepakatkiranya pilpres dapat berjalan

dengan sukses tanpa gangguan apapun meskipun tentunya ada yangkalah dan menang.

Kordinator Safari Ramadhanuntuk Kota Langsa, Aceh TamiangIbnu Sa’dan yang juga putra asli Idisangat berterima kasih terhadapPemkab Aceh Timur yang telahmenerima dengan luar biasa ter-hadap Tim Safari Ramadhan.

Dari dua kabupaten yang sudahdikunjungi, baru Pemkab AcehTimur yang menerima tim safarilangsung di pendopo.(BSO)

Bupati Aceh Timur Sambut TimSafari Ramadhan Gubernur

LANGSA - Mengisi Bulan Rama-dhan 1435 Hijriah, PengurusCabang Satuan Siswa Pelajar danMahasiswa Pemuda Pancasila(Sapma PP) Kota Langsa, sejakSenin (7/7), menggelar kegiatanbertajuk School of Ramadhan.

Ketua Sapma PP Kota LangsaPutra Zulfirman, kepada warata-wan mengatakan, hari pertamakunjungan School of Ramadhan diSMA Swasta Jaya Langsa, selanjut-nya ke SMK Negeri 1, SMKNegeri 4, dan berakhir di SMAN5 Langsa pada tanggal 14 Juli 2014.

Menurutnya, pelaksanaanSchool of Ramadhan ke depan akanmenjadi program rutinitas setiapBulan Ramadhan. Untuk itu padakali pertama ini, akan konsentrasipada beberapa sekolah sepertiSMA Swasta Jaya dan sejumlah

SMA lainnyya.Ada pun jenis kegiatan meliputi,

pembekalan tentang wawasanumum, agama dan game motivasibagi siswa/siswi. Materi yangdisajikan antara lain peran pemuda,dalam kebangkitan dan kemajuanIslam, Pancasila dalam kaidahIslam, kepemimpinan dalam pers-pektif Islam, narkoba dalamparadigma Islam dan pengaruhnyabagi pelajar.

Sementara untuk pemateriantara lain, Putra Zulfirman,Sukma M Thaher, Ramadhana,Munawir, Reva Mardiandi, danKhairul Rizki. Metode pelaksanaanadalah berpindah dari satu sekolahke sekolah lainnya. Waktu kegiatandimulai sejak pukul 09.00 WIBsampai shalat zuhur berja-maah.(BSO)

Sapma PP Langsa LaksanakanSchool of Ramadhan

ACEH TIMUR - Untuk kun-jungan perdana di bulan puasa, TimSafari Ramadhan PemerintahKabupaten Aceh Timur meng-unjungi empat kecamatan di peda-laman, Senin (30/6) malam. Salahsatu kecamatan di pedalamantersebut yakni Kecamatan Sim-pang Jernih harus menempuhperjalanan melalui Kota Langsa danAceh Timur dengan membutuhkanwaktu perjalanan darat 5-6 jam dariPusat Pemkab Aceh Timur.

Kecamatan lainnya yaitu Keca-matan Serbajadi—Lokop (4 jamdari Idi), Peunarun 2,5 jam dari Ididan Kecamatan Indra Makmur—Alue Ie Mirah (1 jam dari Idi).Dalam kunjungan Safari Rama-dhan, masing-masing Tim SafariRamadhan membawa tiga ambal

sajadah dan dua kipas angin untukmasing-masing kecamatan yangdiperuntukkan untuk masjid yangdituju atau masjid kecamatanseperti Masjid Syuhada di Ke-camatan Peunarun.

Kepala Bagian KeistimewaanAceh, Abdul Munir SE menje-laskan, kunjungan perdana diperi-oritas untuk kecamatan di pedala-man. Tak sebatas mengunjungi,tetapi tim juga membawa pene-carah dan imam shalat tarawihmasing-masing satu orang untuktiap-tiap kecamatan.

“Tgk M Yusuf M Syah (Peu-narun), Tgk Ibrahim Leugeu (Sim-pang Jernih), Tgk Uswatul UsqaLc (Lokop), dan Tgk Rusli Daud(Indra Makmur),” sebut AbdulMunir.(BSO)

Tim Safari Ramadhan PemkabKunjungi 4 Kecamatan

ACEH TAMIANG - Sebagai-mana tahun-tahun sebelumnya,setiap Bulan Ramadhan PemkabAceh Tamiang menurunkan parapenceramah/ustadz bersama unsurpemerintah yang tergabung dalamTim Safari Ramadhan 1435 Huntuk mengunjungi masjid-masjiddalam rangka menyemarakkanSyiar Islam di Bulan Ramadhan danmemberikan pencerahan kea-gamaan kepada masyarakat.

Untuk putaran pertama Jumattanggal 4 Juli 2014, PemerintahKabupaten Aceh Tamiang menu-runkan 12 Tim Safari Ramadhanuntuk mengunjungi 12 mesjidyang masing-masing tim dike-tuai oleh Bupati Aceh TamiangH Hamdan Sati ST, Dandin 0104Aceh Timur Letkol Inf Mujahidin,

Ketua PN Kualasimpang AimafniArli SH, Ketua Mahkamah Syari'ahDra Hj Jubaedah, Ketua MPUDrs H Ilyas Mustawa, dan WakilBupati Drs Iskandar ZulkarnaenMAP.

Tim selanjutnya diketuai olehKajari Kualasimpang Amir Syari-fuddin SH, Danyon 111/RiderMayor Inf J Hadianto, KetuaDPRK Aceh Tamiang Ir Rusman,Kapolres Aceh Tamiang AKBPDicky Sondani SIK MH, Sekre-taris Daerah Aceh Tamiang IrRazuardi MT, dan Kakan Keme-nag Aceh Tamiang Salamina SAg.

Sedangkan 12 tim lagi akanditurunkan tanggal 15 Juli 2014untuk mengunjungi 12 mesjid yangada dalam wilayah Kabupaten AcehTamiang.(BSO)

Tim Safari RamadhanKunjungi 24 Mesjid

ACEH TAMIANG - Dua pejabatmuspika (camat) di KabupatenAceh Tamiang masing-masingCamat Seruway dan Camat Ma-nyak Payed diserahterimakan daripejabat lama kepada pejabat baru,Jumat (4/7).

Sekda Kabupaten Aceh Ta-miang Ir Razuardi MT yang hadirdalam serahterima Camat Seru-way dan Bupati Aceh TamiangHamdan Sati ST yang hadir dalamserahterima jabatan Camat Ma-nyak Payed memberikan ucapanselamat atas jabatan yang barudipercayakan dengan harapan parapejabat baru dapat melaksanakantugas dengan sebaik-baiknya.

“Mutasi dan promosi adalah halyang biasa, untuk menghilanganrasa kejenuhan pejabat yang telahlama menjabat, di samping itu juga

untuk promosi jabatan,” ujaraHamdan Sati dalam sambutannya.

Ditekankannya juga, kepadakedua camat yang baru diserahteri-makan agar dapat menyukseskan danmengamankan pemilihan presiden danwakil presiden RI yang akan dilak-sanakan tanggal 9 Juli 2014.

Seperti diketahui, dalam mutasiyang dilaksanakan tanggal 27 Juli2014 yang lalu, Camat Seruwaysaat ini ditempati oleh ZainuddinSE menggantikan Drs Asra yangselanjutnya diperbantukan diBadan Kepegawaian Pendidikandan Pelatihan (BKPP). CamatManyak Payed dipercayakan kepa-da Wan Irwansyah SSos meng-gantikan Muhammad Yani MSiyang selanjutnya menjabat sebagaisalah seorang kepala bagian disetdakab Aceh Tamiang.(BSO)

Bupati Aceh Tamiang LantikCamat Manyak Payet

Bupati Aceh Tamiang Hamdan Sati ST menyematkan tanda jabatan CamatManyak Payed.

ACEH TIMUR - Kepala DinasKelautan dan PerikananKabupaten Aceh Timur Ahmadmengatakan, pembangunankawasan minapolitan di wilayahpesisir Kabupaten Aceh Timurmerupakan salah satu upayapemerintah untuk meningkatkanperekonomian masyarakat diwilayah tersebut.

"Karena daerah pesisirkabupaten ini cukup potensialuntuk pengembanganperekonomian, terutama darihasil produksi tangkap maupun

produksi tambak yang memilikikualitas dan kuantitas, bahkan adayang dijadikan barang ekspor keluar negeri," ujar Ahmad kepadawartawan, Senin (7/7).

Dikatakannya, untukpencapaian programpembangunan bidang kelautandan perikanan berbasisminapolitan tersebut, pihaknyaterus berupaya semaksimalmungkin melakukanpembangunan di tengah-tengahmasyarakat.

"Bahkan untuk kawasan

minapolitan di wilayah pesisirPeureulak, tahun mendatangakan mendapatkan dana bantuanpemeliharaan saluran irigasitambak dari KementrianKelautan dan Perikanan RI yangdikelola oleh masyarakatsendiri," tambahnya.

Pelaksanaan pekerjaan rehabsaluran irigasi tambak dariKementrian Kelautan danPerikanan RI untuk enam desa diwilayah pesisir Peureulakmeliputi Desa Seumatang MudaHitam, Pasir Putih, Cot Keh,

Matang Peulawi, Paya Lipahserta Kuala Bugak.

"Guna mendukungpertumbuhan ekonomi wargapesisir di kawasan Peureulak,DKP Aceh Timur akanmembangun balai perbaikanjaring nelayan di Desa MatangPeulawi. Selain itu kami akanmembantu warga setempatdalam pengembanganpembibitan udang yang nantinyabisa memenuhi kebutuhan bibitudang untuk tambak di AcehTimur," paparnya.

Pihaknya sangat berharapmasyarakat pesisir kawasanminapolitan terutama wargaenam desa di pesisir Peureulakyang telah mendapatkan bantuanrehab saluran irigasi tambak,dapat mendukung sepenuhnyaprogram yang sedang digalakkanpemerintah kabupaten.

"Sebab keberhasilan itu adalahmilik masyarakat, sehinggaterciptanya kematangan ekonomiwarga yang mendiami kawasanminapolitan," demikianAhmad.(BSO)

ACEH TAMIANG - Sejumlahperusahaan di Aceh Tamianghingga kini belum menjalan pro-gram wajib berupa tanggungjawabsosial perusahaan yakni CorporateSocial Responsibility (CSR).Padahal sesuai Undang-undang(UU) Nomor 40 Tahun 2007tentang perseroan terbatas dan UUNomor 25 Tahun 2007 tentangpenanaman modal menyebutkan,perseroan yang menjalankankegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber dayaalam wajib melaksanakan tanggung

jawab sosial dan lingkungan.Hal itu dikatakan Kadis Perin-

dustrian, Perdagangan dan Kope-rasi (Disperindagkop) Aceh Tami-ang Abdul Hadi, kepada wartawan,Selasa (8/7). Disebutkannya, dari13 perusahaan besar di AcehTamiang yang bergerak di pengo-lahan kelapa sawit, perkebunan danminyak bumi, sebagian besarbelum maksimal memanfaatkanCSR untuk membina warga didaerah perusahaan itu berada.

“Saat ini yang baru melaporpelaksanaan program CSR pola

pembangunan berkelanjutan disekitar perusahaan, baru PT Perta-mian EP Rantau. Selebihnya barupada tahap sumbangan sosial,"katanya.

Seharusnya CSR, tambah Ab-dul hadi, harus dijalankan denganprogram yang memperhatikankebutuhan dan keberlanjutanprogram dalam jangka panjang.Berbeda dengan sumbangan sosiallebih bersifat sesaat dan berdam-pak sementara. “Semangat CSRdiharapkan mampu membantumenciptakan keseimbangan antara

perusahaan, masyarakat dan ling-kungan,” ujarnya.

Pihaknya berharap bagi peru-sahaan yang belum menerapkanprogram CSR agar dapat segeramenerapkannya, karena akan menim-bulkan efek yang juga dinikmati olehperusahaan disamping, kesejah-teraan dan kehidupan sosial ekono-mi masyarakat lokal maupun mas-yarakat luas akan lebih terjamin.

Humas PT Pertamina EPRantau Jufri mengakui pihaknyasudah menerapkan dan melak-sanakan CSR untuk warga sekitar

perusahaan sesuai dengan potensidesa masing-masing. "Tahun ini,sebanyak 15 program yang dilaku-kan. Program ini hasil pemetaansosial yang dilakukan Pertaminabekerjasama dengan UniversitasGajah Mada (UGM) antara lain pro-gram ternak lele, budidaya jamur,memebuat tepas, pelatihan, pe-ternakan dan perikanan," katanya.

Disebutlan, pola sekarang tidakmemberikan uang tapi pola pen-dampingan sampai pemasaranproduk. "Karena kalau kita berikanuang habis,“ ujarnya.(BSO)

Prabowo-Hatta

Menangdi Aceh

BANDA ACEH - Hi-tung cepat yang dila-kukan Radio RepublikIndonesia (RRI) danSaiful Mujani ResearchCenter (SMRC) me-nempatkan pasanganPrabowo Subianto -Hatta Rajasa meraihsuara terbanyak di Pro-vinsi Aceh.

Dalam hitung cepatRRI, Prabowo-Hattamendulang suara se-besar 52,48 persen.Sementara Joko Wido-do dan Jusuf Kalla me-raih 47,52 persen.

Prabowo - Hatta ju-ga unggul dalam hitungcepat versi SMRC, yangmeraih 52,5 persen danJokowi 47,5 persen.

Hingga Rabu petang,suara masuk baru1.479.189. Dari totalsuara tersebut, Pra-bowo meraih 812.357suara dan Jokowi666.831 suara.(AK)

MasyarakatKotaSubulussalamBingungSUBULUSSALAM - Setelahusai pemilihan presiden pada,Rabu 9 juli 2014, masyarakatKota Subulussalam merasabingung karena dua calonPresiden Prabowo-Hatta danJokowi-JK mengklainmemenangkan pemilihantersebut.

"Masyarakat di sini bingung.Siapa yang sebenarnya menangdalam Pilpres kemarin,"demikian disampaikan tokohPemuda Penanggalan, BagindaBancin, saat menyaksikan siaransejumlah televisi swasta nasional.Ada televisi menyiarkan Jokowi-JK menang, dan ada pula yangmenyebut pasangan Prabowo-Hatta yang unggul.

Baginda Bacin dengan tegasmenyayangkan tayangan sepertiini, yang pada akhirnya rakyatmenjadi bingung dan bisaterpecah belah.

Lain lagi keterangan tokohmarga Tumangger Subulus-salam. Dirinya menyesalkan duapasangan calon presiden yangtelah menyampaikan keteranganPers secara terbuka untukmengatakan kemenangannyamasing-masing.

"Ini sebenarnya tak perludilakukan. Sebagai calonpemimpin nasional, seharusnyakedua calon presiden harus lebiharif dan bijaksana. Tidakmemperuncing warga di akarrumput," ujar Tumangger.

Dia berharap kepada semuakomponen masyarakat agar dapatmenahan diri menunggu keputusanKPU pada 22 juli 2014. "Tunggu sajahasil resmi KPU. Jangan dengarpemberitaan miring yang bisamenyulu emosi massa," kataTumangger. (KAR)

Gubernur Aceh Zaini Abdullah usai menggunakan hak pilihnya di di TPS Teureubue, Pidie.

BANDA ACEH - Gubernur Aceh ZainiAbdullah mengharapkan agar presiden yangterpilih dalam pemilihan, Rabu (9/7), maumenyelesaikan sejumlah persoalan antaraAceh dengan pemerintah pusat. "Adabeberapa persoalan Aceh yang masihterganjal dengan aturan pusat," kata ZainiAbdullah usai mencoblos di TPS Teureu-bue, Pidie.

Beberapa persoalan Aceh yang masih

terganjal di pusat seperti RPP Migas, QanunBendera dan Lambang Aceh, serta pemba-gian kewenangan antara Aceh dengan pusat.

"Kita berharap ke depan, presiden yangbaru mampu menyelesaikannya," sebutGubernur Zaini.

Sejumlah lembaga survei menempatkanperolehan suara Joko Widodo dan JusufKalla unggul dibandingkan PrabowoSubianto - Hatta Rajasa. Sekedar diketahui,

Gubernur Zaini menyatakan dukungannyaterhadap duet Jokowi dan Kalla (tokoh yangmenginisiasi perdamaian antara GAM danRI).

Sementara itu, Zulkifli, warga Lampeu-neuruet, Aceh Besar, mengharapkan siapapun presiden terpilih harus berkomitmenmenjaga perdamaian di Aceh. "Dan mewu-judkan kesejahteraan bagi rakyat," katadia.(AK)

IdentitasPerusakTPS JulokDiketahuiBANDA ACEH - KepolisianDaerah Aceh mengaku sudahmengetahui identitas pelakupengrusakan tempatpemungutan suara pemilihanpresiden di Desa Teupin Raya,Kecamatan Julok, Aceh Timur,Selasa sore.

Kepala Kepolisian DaerahAceh Irjen Husein Hamidimenyebutkan, pelaku merusaktempat pemungutan suaradengan menendang-nendangmeja. "Alasannya karena petugasPPS yang dipakai orangnya itu-itu saja," kata Kapolda HuseinHamidi usai meninjau pelaksa-naan pilpres di Banda Aceh danAceh Besar, Rabu (9/7).

Seperti diberitakan, seorangpria bersenjata laras panjangmerusak tempat pemungutansuara. Pelaku diduga orangkampung tersebut yang kecewadengan pola perekrutan panitiapenyelenggara pemilihan. Pelakuberinisial Yus, 33 tahun. Kapoldamenyebutkan, pelakunya sudahdiketahui oleh pihak kepolisian."Dia sudah masuk DPO kita,"ujar Husein.(AK)

BANDA ACEH - Warga BandaAceh Etnis Tionghoa menaruhharapan besar kepada PresidenRepublik Indonesia yang terpilihdalam pemilihan, Rabu (9/7). Dimata mereka, presiden harusmengayomi semua rakyat danmenjamin terwujudnya kebe-ragaman.

Di Banda Aceh, ratusan wargaEtnis Tionghoa menyalurkan hakpilihnya di lima tempat pemu-ngutan suara di kawasan SMPNegeri 9 yang berada di Peu-

nayong. Pantauan, warga EtnisTionghoa antusias berpartisipasidalam pemilihan presiden. "Kamisangat mengharapkan kepada siapapun presiden terpilih wajib me-miliki wawasan pluralis," kataKetua Yayasan Hakka Aceh KhoKhie Siong.

Keberagaman antarsuku danagama di Banda Aceh serta Indo-nesia harus terus dijamin. Presidenharus menjunjung nilai-nilai tole-ransi dan keberagaman. ApalagiIndonesia memiliki falsafah Bhin-

neka Tunggal Ika."Siapa pun yang menjadi presi-

den tidak masalah," kata pria yangakrab disapa Aky tersebut.

"Yang penting Aceh tetapdamai dan bisa menjaga ke-beragaman serta toleransi kehi-dupan masyarakat Aceh yangberagam."

Di Banda Aceh, Etnis Tionghoakebanyakan bermukim di kawasanPeunayong, Kecamatan KutaAlam. Kawasan ini juga dikenalsebagai Pecinan.(AK)

Etnis Tionghoa Aceh BerharapBesar kepada Presiden Terpilih

Warga Banda Aceh Etnis Tionghoa antusias menggunakan hak pilihnya pada Pilpres 9 Juli 2014.

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

POLITIKE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

77777

SUMUTNAD

17.117 Pemilih di Lapas se-Sumut

SIBOLGA - Tingkat partisipasimasyarakat di Kota Sibolga untukmenyalurkan hak suaranya padaproses Pemilihan Umum Presidendan Wakil Presiden (Pilpres) 9 Juli2014 jauh menurun dibandingPemilihan Umum Legislatif (Pileg)yang lalu.

Dari hasil pantauan di sejumlahTPS, kehadiran masyarakat KotaSibolga ke TPS pada Pilpres, 9 Juli2014 paling tinggi berkisar 60%,sementara pada Pileg, partisipasimasyarakat cukup tinggi mencapai79%.

Berdasarkan data sementarahasil perhitungan cepat yangdiperoleh dari berbagai sumber dilapangan, pasangan nomor urut 2,Jokowi-JK berhasil unggul di KotaSibolga dengan memeroleh suarasebanyak 22.535 (60,11%), se-dangkan pasangan nomor urut 1,Prabowo-Hatta menghimpun suarasebanyak 14.955 (39,89%).

Dari total Daftar Pemilih Tetap(DPT) di Kota Sibolga sebanyak62.095 pemilih, masyarakat yang

menggunakan hak suara tercatatsebanyak 37.800 orang atau60.89%. Suara sah sebanyak37.490 suara dan suara tidak sahsebanyak 310 suara.

Walikota Sibolga Drs HMSyarfi Hutauruk saat dikonfirmasisejumlah Wartawan usai menco-blos di TPS IV Kelurahan KotaBaringin Kecamatan Sibolaga Kotayang berjarak sekitar 100 meterdari ruamah dinasnya Rabu (9/7)kemaren mengungkapkan, secaraumum pelaksanaan Pilpres 2014di Kota Sibolga berjalan aman,lancar dan terkendali.

“Sejak awal waktu pencoblosanhingga perhitungan suara di tingkatTPS, semuanya aman dan lancar,”sebut HM Syarfi Hutauruk didam-pingi istri Hj Delmeria Syarfi brSikumbang kepada wartawan, di TPSKelurahan Kota Baringin, di salah saturuangan SMK Negeri 1 Sibolga.

HM Syarfi Hutauruk menye-butkan, pada, Selasa (8/7) malam,sebelum hari H pencoblosan,pihaknya bersama jajaran Muspida

juga melakukan peninjauan lapa-ngan untuk melihat persiapanKelompok Penyelenggara Pemu-ngutan Suara (KPPS). “Alham-dulillah, tidak ditemukan adamasalah atau kendala yang dapatmengganggu keamanan dan kelan-caran proses pemungutan suara,semuanya berjalan baik,” ujarSyarfi Hutauruk.

Walikota mengajak, segenapwarga masyarakat untuk senan-tiasa menjaga kondusifitas keama-nan bersama-sama. Siapapunpasangan Calon Presiden danWakil Presiden yang terpilih hasilPilpres, 9 Juli 2014, itulah Presidendan Wakil Presiden pilihan rakyat.

Dia juga mengajak masyarakatuntuk mendoakan supaya pasanganPresiden dan Wakil Presidenterpilih dapat bekerja keras untukrakyat, menyejahterakan rakyat,melaksanakan pembangunan disemua bidang di antaranya, pendi-dikan, kesehatan, infrastrukturjalan, pertanian, nelayan danlainnya. (KS)

SIDIKALANG - Pemilihanpresiden dan wakil presiden 9 Juli2014 di Kabupaten Dairi, secaraumum berjalan aman tertib danlancar, tanpa ada gangguan berartibaik dari segi keamanan maupunkekurangan logistik.

Angka partisipasi pemilihdalam pesta demokrasi untukmenentukan pemimpin bangsaIndonesia dalam lima tahun kedepan tersebut hanya 64,04persen. Hal itu berbeda denganpartisipasi pemilih pada pemilulegislatif bulan April lalu yakniberada diangka 75% Data didapatdari Desk Pilpres yang diseleng-garakan Pemkab Dairi, pasanganNo urut 2 Jokowidodo-Jusuf Kallamenang telak di Kabupaten itu.

Hasil rekapitulasi akhir hinggadari Desk Pilpres, perolehansuara pasangan Jokowi-JK ungguldi 15 Kecamatan. Sesuai DPTyang ditetapkan KPU KabupatenDairi sebanyak 204.494 denganjumlah TPS 680, pasangan Jokowi-JK meraih 108.347 suara(82,99%), sedangkan pasanganPrabowo-Hatta hanya meraih22.215 suara (17,01%) dengan

total suara sah masuk sebanyak130.962

Dalam monitoring pemiluPilpres ke sejumlah tempatpemungutan suara (TPS) yangdilakukan Wakil Bupati Dairi,Irwansyah Pasi SH, didampingiSekda Julius Gurning, KapolresDairi, AKBP Donny Damanik Sik,Dandim 0206/D Letkol ArhRacmady Barungsinang ST, Ke-

jari Sidikalang, Pendi Sijabat,Ketua KPU H Sudiarman Manik,Ketua Panwaslu Hotmanita Capahserta lainnya.

Ketua KPU Dairi, H Sudiar-man Manik, dikonfirmasi meng-akui, partisipasi masyarakat untukdatang ke TPS memberikan hakpolitiknya menurun dibandingpemilu pileg lalu.

Sementara Bupati Dairi, KRA

Johnny Sitohang Adinegoro di-konfirmasi menyebutkan, rendah-nya partispasi pemilih diduga dise-babkan kurangnya sosialisasi daripenyelenggara pemilu (KPU). "Begi-tu juga terhadap tim pemenanganpasangan calon presiden dan wakilpresiden tergolong rendah se-hingga diakui sedikit mempe-ngaruhi masyarakat," ujarnya

Pengamatan KPK Pos disejumlah TPS, kehadiran wargauntuk memberikan hak pilihtergolong rendah. Di mana,hingga siang hari atau sekitar pukul12.00 Wib atau sekitar 1 jamsebelum penghitungan suaradilakukan, kehadiran warga masihberada diantara 55-60 persen.

Misalnya di TPS VI KelurahanSidikalang (pasar lama) denganjumlah DPT sebanyak 121 yanghadir hingga 1 jam sebelum peng-hitungan masih diangka 67 pemilih.Begitu juga dengan di TPS 25 dari283 jumlah DPT yang hadir baru119, TPS VI RSUD Sidikalang,Kelurahan Batang Beruh jumlahDPT sebanyak 369 yang hadirbaru sekitar 186, tanpa diketahuiapa penyebabnya. (NDK)

KERINCI - Saat berlangsungnyapemilihan presiden pada Rabu (9/7), ada peristiwa menarik. Yakni,Hendra Prianto, Kepala Desa diTanjung Genting Mudik, Keca-matan Gunung Kerinci, dilaporkanke Panwaslu, karena diduga meng-ambil surat suara tanpa izin.

Informasi didapat KPK POS,peristiwa itu terjadi sekitar pukul09.00 Wib, Hendra tiba-tiba masukke TPS I Desa Tanjung Genting,dan mengambil kertas suara, lantasmencoblosnya.

Usai mencoblos dan mema-sukkan kertas suara, ia langsungmeninggalkan tempat penco-blosan, meski sempat ditahanpetugas KPPS. Namun PPL yangmelakukan pengawasan di lokasi,langsung membuat laporan.

Seorang warga Tanjung Gen-ting, saat dikonfirmasi mengakuimendapat informasi ini. "Keja-diannya pagi tadi. Sampai sekarangtindakan kades ini masih dibi-carakan warga. Tapi benar atautidak kami kurang tahu pasti,"katanya.

Hendra, kata warga ini, seha-rusnya mencoblos di Desa TanjungGenting Mudik, sebagaimanatempat ia berdomisili, bukanmencoblos di desa tetangga. "Kalausekarang kan desanya sudah peme-karan," ujarnya.

Petugas PPL Desa TanjungGenting, Pandi Tiawan,dikonfirmasi mengakui adanyaperistiwa itu. "Kades TanjungGenting Mudik, tiba-tiba masuk keTPS tanpa izin. Ia mengambil suratsuara dan mencoblosnya," katanya.

Menurutnya, saat itu tidak adapetugas keamanan yang berupayamencegah aksi oknum kadestersebut. Sehingga ia keluar dari

TPS. "Saat itu polisi yang berjagadi Desa Tanjung Genting belumsampai di TPS," ujarnya.

Soal ini, Pandi Tiawan akanmembuat berita acara untukditeruskan ke Panwascam danPanwaslu. Sehingga, dugaan pen-curian surat suara ini bisa diprosessesuai aturan yang berlaku.

Sementara itu, anggota Pan-waslu Kerinci, Asra Haliman, jugasudah mendapat informasi ini.Hanya saja, saat dikonfirmasi kePanwascam Gunung Kerinci,ternyata belum terjadi penco-blosan. Info itu, didapatkan Pan-wascam dari ketua KPPS Mura-hudin.

"Setelah dikonfirmasi ke Pan-

wascam, memang sempat adaoknum kades desa tetangga yangingin mencoblos di TPS 01 DesaTanjung Genting, tapi karenamelihat adanya PPL, niat itu diurungkannya," pungkas Asra.

Sementara, surat suara yangsempat diambil oknum kadestersebut, ditinggalkan di dalambilik suara. "Setelah diteliti KPPS,ternyata surat suara belum dico-blos. Namun, kita tetap akan mintaklarifikasi PPL. Jika terbukti adapelanggaran akan ditindak," iamengatakan. Sedangkan KadesTanjung Genting Mudik, HendraPrianto, hingga saat berita iniditurunkan belum berhasildikonfirmasi.(BOY)

Warga TionghoaAda yang tidak Dapat MemilihGUNUNG SITOLI - Walaupunpelaksanaan pemilihan Presiden/Wakil Presiden Republik Indonesiatelah selesai, namun sejumlah wargakhususnya WNI Etnis Tionghoa diKota Gunungsitoli merasa kecewakarena tidak dapat menggunakan hakpilihnya dengan alasan tidak memilikisurat panggilan untuk memilih.Namun dengan berbagai upaya yangdilakukan termasuk memperlihatkanidentitas diri tetapi petugas di TPStak memperkenankan mereka untukmencoblos.

Ernigo salah seorang WNI turunanTionghoa warga di Jalan SiraoKelurahan Pasar GunungsitoliKecamatan Gunungsitoli, KotaGunungsitoli menuturkan kepada

wartawan pada saat hendakmencoblos ianya dilarang olehpetugas di TPS untuk menggunakanhak pilihnya karena tidak memilikisurat panggilan.

Kemudian Ernigo menunjukkankepada panitia di TempatPemungutan Suara (TPS) 3Kelurahan Pasar Gunungsitoli KartuTanda Penduduk (KTP) Nasionalmiliknya yang masih berlakubernomor 1278015507510001 tetapitetap ditolak dengan alasan harusdifotokopi dan diserahkan kepadapetugas di TPS.

Namun sayang, ketika Ernigohendak memfotokopi KTP-nyaternyata pada saat itu pengusahafotokopi belum buka dan akhirnya

Ernigo batal memilih."Saya benar-benar kecewa.

Padahal dalam siaran televisidijelaskan bahwa meskipun suratundangan untuk memilih tidak sampaikepada pemilih maka dapat memilihjika memperlihatkan ataumenunjukkan identitas diri sepertiKTP atau identitas lain. Tetapi anehdi Kota Gunungsitoli, meskipunsudah ada e-KTP pemilih tetapditolak," katanya.

Dugaan penyimpangan juga terjadidi TPS 7 Desa Sifalaete TabalohoKecamatan Gunungsitoli yang manaseorang pemilih warga WNI turunanTionghoa yang bernama Ruslimemilih tanpa ada surat panggilan dantanpa diminta memperlihatkan KTP

oleh petugas di TPS tetapidiperbolehkan mencoblos. Menurutpetugas keamanan di TPS 3

Kelurahan Pasar Gunungsitoli,Aluiziduhu Lase yang dikonfirmasiwartawan membenarkan bahwa

pemilih yang belum menerima suratpanggilan untuk memilih tidakdiperkenankan untuk menggunakanhak pilihnya kalau tidakmemperlihatkan KTP dan harusmenyerahkan fotokopi KTP sebagaipegangan PPS.

"Kalau tidak memenuhiketentuan itu maka yangbersangkutan tidak diperkenankanmemilih," katanya.

Beberapa tokoh masyarakat KotaGunungsitoli sangat menyayangkankejadian itu, termasuk kekesalan iniditunjukkan kepada komisionerKomisi Pemilihan Umum (KPU)Kota Gunungsitoli.

"Karena selama pengamatan kamiKPU Kota Gunungsitoli kurangmemsosialisasikan kepadamasyarakat tata cara pemilihan yangbenar serta hak dan kewajiabnpemilih sehingga panitia pemungutankurang memahami peraturan yangada," ucap sumber.(YAGI)

MEDAN - Wakil GubernurSumatera Utara bersama TimPusat Pengendalian Krisis (Pul-dasis) Sumut memonitoringpelaksanaan pilpres di LembagaPermasyarakatan Tanjung Gusta,Rabu (9/7). Dalam kunjungandiketahui terdaftar 17.117 pemilihdi seluruh lembaga pemasyara-katan di Sumut.

"Khusus di LP Tanjung Gustaini terdaftar sebanyak 3.026pemilih terbagi pada empat TPS,"jelas Wagubsu kepada wartawan.

Berdasarkan pantauan saatWagubsu berada di LP sekitarpukul 11.00 WIB, baru sekitar 45

persen warga binaan yang menu-naikan hak pilihnya. "Secara umumpelaksanaan pencoblosan berjalanbaik dan lancar di sini. Kami jugamendapat laporan pelaksanaanpencoblosan di lembaga pemas-yarakatan seluruh SumateraUtara berjalan cukup baik," ujarWagubsu.

Turut serta dalam rombonganSekdaprovsu H Nurdin Lubis SHMM, Kasdam I/BB Brigjen TNICucu Soemantri, WakapoldaSumut, Asisten PemerintahanProvsu Hasiholan Silaen, KetuaBawaslu Syafrida R Rasahan, dananggota KPU Benget Silitonga.

Selain mengunjungi pelak-sanaan pencoblosan di LP TanjungGusta, tim juga melaksanakanpemantauan di beberapa lokasiyaitu TPS Griya Dome Keca-matan Medan Helvetia, TPS RSAdam Malik Medan, dan Desa SeiSemayang Kecamatan SunggalDeli Serdang.

Dalam kunjungan tersebut,rombongan juga menyaksikanlangsung keberadaan tahanan yangmelebihi kapasitas LP. KepalaKantor Wilayah KementerianHukum HAM Sumut I WayanSukarta menjelaskan kapasitas LPTanjung Gusta hanya 850 orang.

"Hari ini penghuni 3.312 orang.Sehingga mau tidak mau harusdicarikan solusi," kata Wayan.

Saat ini sedang dilaksanakanpembangunan dua lapas khusustahanan pemuda dan narkotika.Dia meminta pemerintah daerahdapat terus membantu dalampenyediaan lahan untuk pem-bangunan di kabupaten/kota yangbelum memiliki LP.

Dijelaskan seluruh Sumuttercatat 18 ribu penghuni lembagapermasyarakatan, di mana se-banyak 60 persen diantaranyaadalah tahanan narkoba.

(WAN)

Bupati Dairi dan Istrinya memilih di Balai Budaya Sidikalang.

Suasana pemungutan suara di TPS khusus Rutan Labuhan Deli pada Pilpres 2014.

Pasangan Jokowi-JK Menang Telak di DairiPARTISIPASI PEMILIH 64,04%

Hasil Perhitungan Suara SementaraJokowi-JK Unggul 60,11 %

PARTISIPASI PEMILIH DI SIBOLGA MENURUN

Walikota Sibolga Drs HM Syarfi Hutauruk bersama istri Hj Delmeria Syarfi br Sikumbang, menunjukkan kertas suarakepada wartawan, saat mencoblos di salah satu TPS di Kelurahan Kota Baringin Kota Sibolga, Rabu, (9/7).

Oknum Kades di KerinciDilaporkan ke Panwaslu

NYOBLOS DI DESA TETANGGA

Nias – Bupati Nias DrsSokhiatulo Laoli MM melantikdan mengambil sumpahSekretaris Daerah (Sekda))Kabupaten Nias dari pejabatlama O’ozatulo Ndraha BEMAP kepada pejabat baru DrsFirman Yanus Larosa MAPbertempat di Ruang Oval Lantai3 Kantor Bupati Nias, Kamis(10/7). Hadir pada acaratersebut unsur Muspida Nias,pimpinan dan anggota DPRDNias, para kepala SKPD lingkupPemkab Nias, rohaniwan danundangan lainnya.

Bupati Nias dalam

sambutannya mengatakanpelantikan yang dilaksanakansebagai tindaklanjut SuratKeputusan (SK) Plt GubernurSumut Gatot Pujo Nugrohotentang pengangkatan SekdaKabupaten Nias yang baru daripejabat yang lama O’ozatuloNdraha BE MAP kepada pejabatbaru Drs Firman Yanus LarosaMAP.

Dikatakan, pergeseranpejabat merupakan tunanganbagi pegawai negeri sipil (PNS)bukan saja di Kabupaten Niastetapi hal yang sama jugadilaksanakan di daerah lain

dengan tujuan untukmempercepat terwujudnyakesejahteraan masyarakatmelalui peningkatan kwalitaspelayanan publik. "Apalagi bebantugas yang akan diemban cukupberat karena jabatan iniberperan penting dalammenyelesaikan administrasipemerintah maupun keuangan,"ujarnya.

Bupati mengharapkan kepadasekretaris daerah yang barusupaya dapat membantu tugasBupati dan Wakil Bupati Niasdalam memperlancar tugaspemerintahan dan selalu

berkoordinasi kepada atasandalam mengambil suatukeputusan serta memberikanpelayanan optimal gunaterwujudnya masyarakat yangsejahtera.

Bupati menyampaikanpenghargaan sebesar-besarnyakepada Sekda Kabupaten Niaslama yang telah bekerjamaksimal dalam menjalankanroda pemerintahan dilingkungan Pemkab Nias, danapa yang telah diabdikan selamaini kiranya dapat bermanfaatuntuk kesejahteraanmasyarakat.(YAGI)

Bupati Lantik Drs Firman Yanus Larosa MAPSebagai Sekda Nias Selatan

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

Suara KPKE D I S I 31114 - 20 JULI 2014

1313131313

DirDirDirDirDirektorat Pektorat Pektorat Pektorat Pektorat PengaduanengaduanengaduanengaduanengaduanMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389 Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575 e-mail: [email protected]

Kriminalisasi Bank Century Rugikan Negara

Abraham: Pemberantasan KorupsiTak Boleh Dihalangi Undang-Undang

pahlawan kesiangan," kata TodungMulya Lubis, dalam konfrensi pers diJakarta Selatan, Jumat (11/7).

Dia menambahkan, dalam postfactum analisis, sangat rentan untukmenyalahkan kebijakan yang diambil."Mengadili kebijakan adalah suatulangkah yang salah, pengadilan punyatanggung jawab moral, tanggung jawabmoral menyelamatkan perekonomiannasional. Pengadilan membuat putusanseolah-olah membuat keadilan tanpadampak sosial dan dampak politik,"bebernya.

Sementara,menurut mantanMenteri Kelautan dan PerikananSarwono Kusuma Atmadja,

kriminalisasi kebijakan tersebut akanmenghambat pembangunan lantaranpara pejabat negara akan terhambatdalam pengambilan keputusan.

"Dikalangan pejabat adakekawatiran yang luas jika adakriminalisasi kebijakan, yang akanberdampak pada pejabat akan engganmengambil kebijakan," jelas Sarwono.

Sedangkan, Wakil Menteri Hukumdan HAM Deny Indrauana,menjelaskan kerugian yang akan ditanggung negara akan lebih besarakibat dari kebijakan yang salah olehPengadilan Tipikor mengenai tidakadanya krisis keuangan 2008. Makapengembalian aset-aset Bank Century

di luar negeri akan berat karenalegitimasi di pengadilan tidak adakrisis.

"Mahkamah Agung (MA)memutuskan adanya krisis tahun 2008,Pengadilan Tipikor mengatakan tidakada krisis, usaha proses , pengembalianaset-aset Bank Century di Hong Kongselama ini akan mental karena lawanakan berdasarkan Pengadilan Tipikortidak ada krisis untuk menyelamatkanaset-aset mereka," jelas Denny.

Deny mengaku, pernyataan yangmenyebutkan bahwa jika ada krisismengapa hanya Bank Century yangdibantu adalah keliru. Karena tiga BankBUMN seperti Mandiri, BNI dan BRI

mendapatkan bantuan likuiditassebesar Rp 15 triliun.

"Pernyataan jika bank lain tidakdibantu sangat keliru, faktanya adatiga bank besar yang dibantu olehBI sebesar Rp 15 triliun, itumenunjukkan tidak hanya BankCentury yang ditolong pada saatkrisis," terangnya.

Hal tersebut sependapat, TeukuRadja Sjahnan (konsultan publikfinancial management World Bank)berpendapat kriminalisasi kebijakanpenyelamatan Bank Century dapatmembahayakan perekonomiannasional di masa depan karenapihak yang berwenang akan

ketakutan mengambil kebijakan padasaat krisis. "Kita mencegah agar BI,OJK tidak mengambil kebijakan padasaat krisis terjadi kedepannya," ujarSjahnan.

Senada dengan Denny Indrayana,Sekjen Transparency InternationalIndonesia (TII) Natalia Soebagjomengatakan adanya pemidanaankebijakan penyelamatan Bank Century(Sekarang Bank Mutiara) makapenjualan bank tersebut akan terancamgagal dan akan menimbulkan kerugiannegara yang lebih besar. "Dariinkonsistensi ini maka penjahatutamanya akan diuntungkan," pungkasNatalia.(OKZ)

JAKARTA- Sejumlah Tokoh diberbagai kalangan menilai bahwakriminalisasi penyelamatan BankCentury sangat berisiko danmerugikan negara.

Menurut Kuasa Hukum BudiMulya, Todung Mulya, menyesalkandakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU)yang mempersalahkan keputusankolektif Dewan Gubernur untukmenyelamatkan Bank Century

"Saya sangat kecewa keputusankolektif Dewan Gubernurdipersalahkan, bukan waktunyamenjadi pahlawan kesiangan. Di sinilahkriminalisasi kebijakan dengandiboncengi watak-watak sebagai

TODUNG MULYA LUBIS SESALKAN DAKWAAN JPU

JAKARTA - Direktur Utama PTKereta Api Indonesia (KAI)Ignasius Jonan pernah melaporkanpenerimaan hadiah atau gratifikasike Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK).

Direktur Gratifikasi KPK GiriSupradiono tidak menampik Jonanpernah melaporkan gratifikasi."(Lapor) Minggu lalu, Asuransi.Masih kita analisa. Pak Jonan salahsatu contoh pemimpin teladan,selain dia berhasil memimpin PTKAI," kata Giri di Gedung KPK,Jalan HR Rasuna Said, Kuningan,Jakarta Selatan, Senin (7/7).

Giri menjelaskan, dugaan

Dirut PT KAI LaporkanGratifikasi Rp250 Juta

gratifikasi yang dilaporkan kepadaKPK masih dianalisa. "Pak Jonanmemberikan contoh yang baik,lapor gratifikasi Rp250 juta. Kamimasih dalam tahap menganalisa,"ujarnya.

Pada siang tadi, Ignasius Jonanmendatangi KPK. Tapi dia me-ngaku tidak sedang melaporkansoal gratifikasi. Namun, kata dia,kedatangannya untuk mengisisebuah acara di Radio Kanal KPK.

"Enggak ada (gratifikasi), me-ngisi acara kanal KPK," kata Jonandi Gedung KPK, Jaa Rasuna Said,Kuningan, Jakarta Selatan, Senin(7/7).(NET)

Tersangka dan SaksiKasus Dermaga Sabang

Diperiksa KPK

JAKARTA— Ketua Komisi Pem-berantasan Korupsi Abraham Samadmengatakan, penegakan hukum danpemberantasan korupsi tidak bolehdihalangi peraturan perundang-undangan, termasuk Undang-Undang MPR, DPR, DPD, danDPRD (MD3) yang baru direvisi.Abraham menilai DPR dan Peme-rintah tidak mendukung pembe-rantasan korupsi jika dalam UU

MD3 tersebut diatur bahwa pemang-gilan anggota DPR oleh penegakhukum harus seizin Presiden RI.

"Karena kalau MD3 memuataturan tentang itu, berarti DPR danPemerintah tidak punya keinginanmemberantas korupsi secarasungguh-sungguh. Padahal korupsidi negeri ini sangat masif sehinggadiperlukan tindakan yang progresif,bukan justru membuat aturan yang

melemahkan pemberantasan ko-rupsi," kata Abraham melalui pesansingkat, Jumat (11/7).

Dalam draf revisinya, RUUMD3 memuat pemanggilan ang-gota DPR oleh penegak hukumharus dilakukan atas izin presiden.Namun dalam UU yang disahkan,penegak hukum tak memerlukanizin presiden untuk memanggilanggota DPR.

Dalam Pasal 245 ayat 1 UUMD3 dimuat ketentuan bahwapenyidik baik dari Kepolisian, danKejaksaan harus mendapatkan izinterlebih dahulu dari MahkamahKehormatan Dewan. Namun,dalam pasal 245 ayat 3 UU MD3disebutkan bahwa Kepolisian,Kejaksaan dan KPK tak perlu izindari Mahkamah Kehormatan De-wan untuk memeriksa anggota

JAKARTA - Penyidik KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)menjadwalkan pemeriksaan ter-hadap HS (Heru Sulaksono) yakni,salah satu tersangka kasus dugaankorupsi pelaksanaan proyek pem-bangunan dermaga Sabang, Aceh,yang dibiayai APBN TA 2006- TA2010. "HS diperiksa sebagai ter-sangka," ujar Kepala Bagian Pem-beritaan dan Informasi KPK,Priharsa Nugraha, Jumat (11/7).

KPK juga memanggil empatorang untuk dimintai keterangansebagai saksi kasus Tindak PidanaPencucian Uang (TPPU) untuktersangka Heru Sulaksono.

Mereka antara lain ManagerPT VIP Money Changer, Guna-wan, Direktur Utama PT JakaGeni, Didik Priyanto, DirekturOperasional PT Alva Valasindo,Syarsir Syailil Peter dan Direktur

Utama PT Budi Perkasa Alam (PTBPA), Pratomo Santosanengtyas.

Selain Heru, KPK juga mene-tapkan tersangka lainnya yakniRamadhani Ismy yang merupakanpejabat pembuat komitmen (PPK)Satuan Kerja PengembanganKawasan Perdagangan Bebas danPelabuhan Bebas Sabang.

Kedua tersangka diduga me-lakukan perbuatan melawan hukumdan penyalahgunaan wewenanguntuk memperkaya diri sendiri,atau orang lain, atau suatu korporasiterkait pembangunan dermagabongkar di Sabang.

Atas perbuatannya, RI dan HSdisangka melanggar pasal 2 ayat 1subsider pasal 3 Undang-undang(UU) Pemberantasan TindakPidana Korupsi juncto pasal 55 ayat1 ke-1 KUHP juncto pasal 65 ayat1 KUHP.(OKZ)

Dua Petinggi Obor Rakyat Ditetapkan Jadi Tersangka

KPK Pastikan Irjen Djoko SudahDiboyong ke Sukamiskin

Tahanan KPK (kiri ke kanan) Bupati Biak Yesaya Sombuk, Bos PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo, Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Bupati Bogor Rahmat Yasin, Presdir PTKaltim Parna Industri Arta Meris Simbolon, mantan Menpora Andi Mallarangeng, Pengusaha Tubagus Chaeri Wardana, Mantan Deputi Bank Indonesia Budi Mulya, Mantan Anggota DPR Chairun Nisa,dan Ahmad Fathanah menggunakan hak pilih di Rutan KPK Jakarta, Rabu (9/7). Sebanyak 18 tahanan KPK menggunakan hak politiknya pada pilpres 2014 yang diikuti pasangan Prabowo-Hatta danJoko Widodo-Jusuf Kalla.

Kasus e-KTP, KPK PeriksaDirektur PT Sucofindo

JAKARTA - Penyidik KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)menjadwalkan pemeriksaan ter-hadap Direktur PT Sucofindo,Arief Safari, dalam kasus korupsiproyek pengadaan Kartu TandaPenduduk elektronik (e-KTP).

Kepala Bagian Pemberitaandan Publikasi KPK, PriharsaNugraha menyebutkan, DirekturP Sucofindo dimintai keterangansebagai saksi untuk tersangka PejabatPembuat Komitmen (PPK) diDirektorat Jenderal (Dirjen)Pendudukan dan Pencatatan SipilKementerian Dalam Negeri(Kemendagri), Sugiharto (S).

"Diperiksa untuk tersangka S(Sugiharto)," ujar Priharsa saat di

konfirmasi wartawan, di Jakarta,Selasa (8/7).

Diketahui KPK sudah mene-tapkan PPK di Dirjen Pendudukandan Pencatatan Sipil Kemendagri,Sugiharto sebagai tersangka kasuspengadaan paket penerapan e-KTP tahun anggaran 2011-2012.

Sugiharto disangkakan melang-gar pasal 2 ayat 1 subsider pasal 3Undang-undang (UU)Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi (Tipikor) jo pasal 55 ayat(1) ke-1 KUHP jo pasal 64 ayat (1)KUHP. Dia juga diduga melakukanpenyalahgunaan kewenangan. Darihasil penghitungan sementara,negara diduga dirugikan sekitarRp1,12 triliun.(INT)

Dua Direktur RumahSakit Dipanggil KPK

JAKARTA - Penyidik KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)menjadwalkan pemanggilan terha-dap dua direktur rumah sakit. Duadirektur itu bekerja di rumah sakit(RS) berbeda di Kabupaten Bogor.

Mereka akan dimintai kete-rangan sebagai saksi untuk ter-sangka Bupati Bogor RachmatYasin (RY), terkait dugaan tindakpidana korupsi rekomendasi tukarmenukar kawasan hutan di Ka-bupaten Bogor. "Ada panggilanuntuk Direktur RS Cileungsi HestiIswandari, dan Direktur RS CiawiRadianto, sebagai saksi," ujarKepala Bagian Pemberitaan KPKPriharsa Nugraha ketika dikon-firmasi wartawan, Jumat (11/7).

Saat ini KPK telah menetapkantiga tersangka yakni Bupati Bogor

Rachmat Yasin, Kepala DinasPertanian dan Kehutanan Kabu-paten Bogor Muhammad Zairin,dan Franciskus Xaverius YohanYap dari PT Bukit Jonggol Asri.Mereka diduga terlibat transaksiserah terima uang yang berkaitandengan kepengurusan izin rancanganumum tata ruang (RUTR) Bogor,Puncak, dan Cianjur (Bopunjur). KPKjuga menyita uang tunai miliaran rupiahdari sebuah kantor di kawasanSentul, Kabupaten Bogor.

Rachmat Yasin dan MuhammadZairin disangkakan pasal 12 huruf aatau b atau pasal 5 ayat 2 atau pasal 11Undang-undang (UU) Nomor 39/1999sebagaimana diubah dengan UUNomor 20/2001 mengenai Pembe-rantasan Tindak Pidana Korupsi jopasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.(OKZ)

DPR jika (a) tertangkap tanganmelakukan tindak pidana (b) di-sangka melakukan tindak pidanakejahatan yang diancam denganpidana mati atau pidana penjaraseumur hidup atau tindak pidanakejahatan terhadap kemanusiaandan keamanan negara berdasarkanbukti permulaan yang cukup (c)disangka melakukan tindak pidanakhusus.(KOMPAS.COM)

Korupsi KURTerungkap,Tunggakan

Kredit Naik 800Persen

SEMARANG- Asisten Manajer BRICabang Pati, Bambang Susetyo menjadisaksi dalam kasus korupsi dana KreditUsaha Rakyat (KUR) dengan terdakwaHermansyah, mantan Kepala Unit BRIJuwana I Pati di Pengadilan TipikorSemarang. Di hadapan Ketua Majelis HakimHastopo, saksi ahli itu menegaskan,penyelewengan itu terungkap saat terjadikenaikan tunggakan kredit yang tak lazim diinstitusinya. "Kami curiga dengan pe-ningkatan tunggakan kredit hampir 800persen. Lalu dibentuk tim dan akhirnyabaru ketahuan," katanya, Jumat (11/7).

Menurut Bambang, penyimpanganitu dilakukan terdakwa mulai 11 No-vember 2011 hingga 13 Juli 2012. Ada-pun, BRI membentuk tim pada 5 De-sember 2011 untuk check on the spot,termasuk klarifikasi ke nasabah kredit.

Pihaknya menjelaskan, hasil evaluasitim BRI, tercatat penyimpangan KURini bermodus kredit topengan 33,tempilan 66, dan fiktif jumlahnya adadua. Kredit topengan ini modusnyamenggunakan nama nasabah.

Modus tempilan ini misalnya nasabahkredit Rp 20 juta, sebagian dananyaditempil terdakwa. Untuk kredit fiktif,modusnya menggunakan nasabah lamayang sudah tidak aktif lagi. "Sesuai SOP(standar operasioal prosedur, red) BRI dansurat direksi, temuan penyimpangan itu agardiproses ke kepolisian," ungkapnya.

Dia mengemukakan, BRI telahberupaya menyelesaikan kasus inisecara kekeluargaan. Dimana, terdakwamenyerahkan sertifikat tanah danbangunan milik kakaknya, tapi hal itubelum bisa laku terjual. Hingga batasanwaktu yang ditentukan, terdakwa tidakbisa mengganti kerugian akibatpenyelewengan tersebut.(TIM/BBS)

JAKARTA - Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) memastikan Irjen Pol DjokoSusilo, terpidana perkara korupsi pengadaanalat simulator ujian surat izin mengemudi(SIM) dan pencucian uang sudah diekseksuike Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Penegasan itu disampaikan Ranu saatditemui di Gedung KPK pukul 18.45 WIBtadi. Pernyataan Ranu menguatkan apa yangsudah disampaikan Ketua Jaksa PenuntutUmum (JPU) pada KPK yang menanganikasus Djoko Susilo, Pulung Rinandoro, padaSenin 30 Juni 2014.

"Sudah, sudah dieksekusi ke Lapas

Sukamiskin. Sudah lama itu," kata Ranu saatberjalan ke luar menuju Jln HR Rasuna Said,Selasa (8/7). Bahkan kata Ranu, pihakpenuntutan KPK sudah menerima putusan kasasiperkara mantan Direktur Lalu Lintas Mabes Polriitu dari Mahkamah Agung (MA).

Dikonfirmasi ulang kapan tepatnya KPKmemboyong Djoko dari Rumah TahananNegara (Rutan) Kelas I Jakarta TimurCabang KPK di Guntur Pomdam Jaya keLapas Sukamiskin, Ranu mengatakan sejakmenerima putusan tersebut pada Juni lalu."Ya(dieksekusi) sejak kita terima putusan. IyaJuni," tandasnya.

Eksekusi ini dilakukan setelah Mahkamah

Agung (MA) menolak kasasi yang diajukanDjoko dan memutus memperkuat putusanbanding Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakartadengan pidana penjara 18 tahun disertai pidanadenda Rp1 miliar dan hukuman tambahanberupa uang pengganti Rp32 miliar.

Djoko terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan korupsidalam pengadaan simulator kemudi roda duadan roda empat di Korps Lalu Lintas Polripada 2010 dan 2011, serta tindak pidanapencucian uang (TPPU) periode 2003–2010dan 2010–2012. MA juga tetap memutusmencabut hak memilih dan dipilih dalamjabatan publik sang jenderal.(INT/MBC)

KPK Sarankan Deddy Mizwar LaporkanPenghasilannya dari Sinetron

JAKARTA— Komisi Pemberan-tasan Korupsi menyarankan WakilGubernur Jawa Barat Deddy Mizwaruntuk melaporkan penghasilannyadari shooting iklan dan sinetronkepada KPK. Dengan demikian,KPK bisa menganalisis lalu me-nyimpulkan apakah penghasilantambahan itu tergolong gratifikasiatau bukan.

"Kami (KPK) yang menentukangratifikasi atau tidak. Oleh karena itu,sebaiknya dilaporkan ke kami da-hulu," kata Giri, di Gedung KPK,Kuningan, Jakarta, Jumat (11/7).

Mengenai gratifikasi, kata Giri,KPK telah menyampaikan suratedaran kepada kepala-kepala daerah.Dalam edaran tersebut, KPK meng-informasikan bahwa penghasilantambahan tidak tergolong gratifikasijika memenuhi tiga syarat. Pertama,penghasilan itu tidak berkaitandengan tugas pokok dan fungsi si

penyelenggara negara. Kedua, meng-andung konflik kepentingan atau ti-dak. Ketiga, didapatkan melalui kegia-tan yang diketahui atasan atau tidak.

"Yang terakhir, melanggar etikaatau tidak. Misalkan, Deddy kalauragu, kami bisa analisis," ujar Giri.

Dia juga mengingatkan agarDeddy fokus menghabiskan waktu-nya untuk melayani rakyat. MenurutGiri, lebih aman jika Deddy menggu-nakan penghasilan tambahannyatersebut untuk disumbangkan kepadamasyarakat. "Secara moral, penye-lenggara negara harus waktunyadigunakan untuk pelayanan mas-yarakat," ujar Giri.

Deddy berperan aktif dalamsinetron religi Para Pencari Tuhan distasiun televisi swasta, Surya CitraTelevisi atau SCTV. Ia tak hanyasering muncul sebagai salah satupemeran, tetapi juga berada di baliklayar sebagai produser.(KOMPAS.COM)

8KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014 POLITIK SUMUT/ACEH

SERGAI – Bupati Serdang Bedagai (Sergai)Ir H Soekirman beserta istri Hj Marliah Soe-kirman dan keluarga, Rabu (9/7) mengguna-kan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden-Wakil Presiden (Pilpres dan Wapres) tepatpukul 10.00 Wib dengan nomor urut 24 dan25 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 8 Ke-lurahan Tualang Kecamatan Perbaungan.

Sementara itu di waktu yang sama WabupSyahrianto SH beserta istri Sri S Syahriantomemberikan hak suaranya di TPS 1 DesaSuka Jadi Kecamatan Perbaungan dan ter-daftar sebagai pemilih dengan nomor urut283 dan 284 dari jumlah total Daftar Pemi-lih Tetap (DPT) 287 orang pemilih.

Turut mendampingi Bupati H Soekirman,Sekdakab Sergai Drs H Haris Fadillah MSi,Asisten Pemerintahan Umum Drs RamsesTambunan, Asisten Ekbangsos Drs HadiWinarno MM, Kakan Kesbangpolinmas DrsPurba Siregar, Kabag Pemerintahan UmumH Chairin F Simanjuntak SSos MM, KabagHukum Juffry Edy SH, dan Camat Perbau-ngan Drs H Akmal.

Setelah memberikan hak suaranya, Ir HSoekirman meninjau dan melihat-lihatkesiapan KPPS dan situasi keamanan yangberjalan pada TPS di sekitar KecamatanPerbaungan, di antaranya di TPS 5 Desa KotaGaluh, TPS 17 Kelurahan Simpang TigaPekan, TPS 16 dan 17 Lingkungan X Kelura-han Tualang, TPS 4 Desa Melati I dan TPS 22Desa Melati II. Dari hasil pemantauan dilapangan antusiasme masyarakat dalampilpres ini sampai dengan pukul 12.00 Wibrata-rata mencapai 69,13 persen.

Bupati Sergai Ir H Soekirman berharapkepada seluruh masyarakat Sergai sesegeramungkin agar datang memberikan haksuaranya ke TPS masing-masing dan pilpresdi Kabupaten Sergai dapat berjalan amandan kondusif.

Lebih lanjut Bupati Sergai mengucapkanterima kasih kepada seluruh unsur terkait dandihimbau kepada KPPS agar bekerja sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan dan un-dang-undang yang ada. Juga kepada saksidan penyelenggara yang lain sesuai denganprosedur dan ketetapan yang ada sertakepada PNS dan birokrasi yang ikut meman-tau agar saling berkoordinasi agar tidak ter-jadi hal-hal yang tidak diinginkan termasukberita-berita bohong yang disetir oleh pihakyang tidak bertanggungjawab untuk mendis-kreditkan salah satu calon tertentu.

Sementara Wabup Sergai Syahrianto SHmengatakan bahwa ini adalah hari berse-jarah di mana masyarakat Sergai khususnyadan Bangsa Indonesia umumnya menentukansiapa pemimpin bangsa ke depan, pemimpinyang akan kemudian mewujudkan cita-citamasyarakat dan bangsa.

Senada dengan harapan bupati tentangcalon presiden dan wakil presiden yang akanterpilih nanti Wabup Syahrianto juga me-nambahkan harapan kepada pemimpin yangnantinya terpilih agar tidak menukar kenik-matan yang banyak yang diberikan AllahSWT menjadi kepentingan pribadi atau golo-ngan tertentu. Wabup Sergai juga berharapkepada masyarakat Sergai tetap menjagapersatuan dan kesatuan walau berbeda-bedapilihan saat ini. (ARM)

Bupati Sergai"Nyoblos" di TPS 8Kelurahan Tualang

Bupati Asahan Gunakan Hak Pilihnya di TPS VIII Mekar BaruKISARAN - Bupati AsahanDrs H Taufan Gama Sima-tupang MAP bersama KetuaPKK Asahan Hj Winda FitrikaTaufan Gama Simatupangberserta keluarga mengguna-kan hak pilihnya pada Pemi-lihan Umum Presiden (Pilpres)2014.

Orang nomor satu di Kabu-paten Asahan ini, datang ber-sama istri dan keluraga meng-gunakan hak suaranya diTempat Pemunggutan Suara(TPS) VIII Kelurahan MekarBaru, Kecamatan Kisaran B-arat sekitar pukul 10.30 WIB.Karena kondisi masih sepi,tanpa harus antrian lama Bu-pati Asahan bersama keluargalangsung mengunakan hak pi-lihnya dalam pesta demokrasi2014 tersebut.

”Mari kita gunakan hak pi-lih kita, satu suara menentu-kan masa depan Negara Repu-blik Indonesia ini,“ kata Bu-pati Asahan, sembari menye-butkan siapa pun yang akanterpilih menjadi presiden nan-tinya adalah pilihan rakyat.

Dari hasil pemunggutansuara di TPS Bupati Asahan,Pasangan nomor 1 Prabowo –Hatta dinyatakan memprolehsuara terbanyak dan disusuloleh pasangan nomor 2 Jokowi- JK. Di TPS ini perhitungansurat suara selesai sekitar14.00 Wib, lebih cepat daripada TPS lainya, pasalnyadaftar pemilih di TPS tersebutsekitar 89 orang dan hanya se-kitar 65 persen yang meng-gunakan hak pilihnya.

(IN)

Masyarakat Minta DPRDMadina Bentuk PansusPANYABUNGAN -Semakin banyaknyaprotes yang dilakukanoleh masyarakat masukke DPRD, masyarakatmengharapkan kepadaDPRD KabupatenMandailing Natal untuksegera membentukpanitia khusus untukmenyelesaikan persoa-lan pertambangan danperkebunan sawit baikitu soal PT M3 maupunPT PSU serta persoalantambang danperkebunan lainnya.

HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH - Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP berserta keluarga mengunakan hak pilihnya pada Pilpres 2014.

Harapan masyarakat itudisampaikan kepada wartawansecara terpisah di KelurahanTapus Kecamatan Lingga

Bayu, Kecamatan Batang Na-tal dan Kota Panyabungan de-ngan harapan agar persoalanantara masyarakat denganperusahan tambang dan per-kebunan sawit dapat segeraterselesaikan.

Zainuddin Pulungan SH,warga Kota Panyabungan yangmerasa prihatin dengan per-soalan tambang dan perkebu-nan di Kabupaten MandailingNatal mengatakan, Minggu (6/7), bahwa langgengnya usahapihak penambang dari PT M3di wilayah Kelurahan Tapussemakin terkuak dengan ada-nya informasi yang berkem-bang bahwa beberapa oknumanggota DPRD telah menjadibeking dari perusahaan tam-bang emas itu.

Saat ditanya siapa oknumanggota DPRD Madina itu, diamenjawab namanya sudahada di tangan mereka. "Karena

masih dugaan ataupun isuyang berkembang kita belumberani mempublikasikannya.Masih kita lakukan penyeli-dikan, sebab baru-baru inikami mendengar Wakil KetuaKomisi III DPRD Madina HBahri Efendi Hasibuan SHjuga telah langsung ke lapa-ngan dan juga dia mendengaradanya isu yang mengatakanbahwa yang membeking PTM3 adalah beberapa oknumDPRD Madina," katanya.

Karena itulah, ujar Zai-nuddin, agar nama 40 anggotaDPRD Madina tidak jelek dimata masyarakat KecamatanLingga Bayu, sangat diharap-kan agar DPRD membentukPansus PT M3 dan PT PSUSimpang Gambir Gate. Pem-bentukan pansus itu, menurut-nya, sangat perlu dan bukanuntuk mempermalukan peru-sahaan, tapi bagaimana cara-

nya agar tidak ada lagi penga-duan terkait perusahan perusa-haan di wilayah itu.

"Kita bukan mau memfitnahkedua perusahaan itu, hanyasaja adanya isu yang berkem-bang terkait keterlibatan bebe-rapa oknum DPRD dalam soalpengamanan maupun izin dariperusahaan itu ada baiknya dibentuk pansus untuk menyele-saikan sengketa antara wargadengan perusahaan,” ujarnya.

Senada disampaikan Ra-madhan Lubis, juga sangatmengharapkan kepada DPRDuntuk segera membentuk pan-sus terkait sengketa wargadengan PT PSU SimpangGambir. Terlepas siapa yangbenar dalam persoalan tanahyang sekarang dikuasai olehPT PSU Simpang Gambir tapidiharapkan agar DPRD segeramembentuk pansus, karena kemana lagi rakyat menga-

dukan nasibnya kalau bukanke DPRD," katanya.

Menurut Ramadhan, per-soalan antara warga BatangNatal dengan PT PSU Sim-pang Gambir telah lama di-adukan masyarakat ke berba-gai pihak, namun baik DPRDdan bupati sampai sekarangsepertinya menutup matanya.

"Entah apa alasannya be-lum diketahui secara pasti, tapiyang jelas bupati juga se-pertinya tutup mata. Saya jugabingung dengan sikap DPRDdan bupati, kenapa pengaduanrakyat justeru didiamkan. AtauDPRD dan pemerintah mem-berikan penjelasan secara jelasdan transparan bahwa persoa-lan antara warga dengan PTPSU Simpang Gambir tidakada agar masyarakat menge-tahuinya. Ini kok diam, kitajuga bingung dibuatnya,” ujar-nya. (TH)

NYOBLOS -NYOBLOS -NYOBLOS -NYOBLOS -NYOBLOS - Bupati Sergai Soekirman dan keluarga"nyoblos" di TPS 8 Kelurahan Tualang.

PANYABUNGAN - PelaksanaTugas Bupati Mandailing Na-tal Drs Dahlan Hasan Nasutionakhirnya mengumukan pesertaujian yang dinyatakan lulusdalam seleksi penerimaan/penjaringan PNS daerah Kabu-paten Madina dari formasiumum Tahun 2013 dengan No-mor 800/1600/BKD/2014.

Dalam Surat Keputusan Bu-pati Mandailing Natal Nomor800/460/K/2014 tanggal 02Juli 2014 tentang penetapanpeserta ujian yang dinyatakanlulus seleksi penerimaan/penja-ringan CPNS formasi umumTahun 2014 dan bagi pelamaryang dinyatakan lulus agar se-gera melengkapi berkas admi-nistrasi pada Badan Kepega-waian Daerah Madina.

Kaban BKD Syahdan APyang dikonfirmasi mengatakan,bahwa penerimaan CPNS for-masi umum Tahun 2013 seba-

nyak 100 pelamar dari berbagaikategori telah diumumkan danpengumuman ini salah satuperjuangan Bupati Madina DrsDahlan Hasan Nasution dan parapelamar umum yang berangkatke Jakarta untuk bertemu lang-sung dengan Mentri Pemberda-yaan Aparatur Negara Repor-masi Birokrasi (Menpan RB).

"Dan untuk formasi KategoriII (K II) juga akan diumumkandalam jangka waktu dekat ini.Jadi kegelisahan para pelamarumum dan katogori dua terja-wab dengan diumumkanya se-leksi penjaringan CPNS Tahun2013 ini. Dan kepada pesertayang dinyatakan lulus agar se-gera melengkapi berkas admi-nistrasi pada Kantor Badankepegawaian Daerah Madina,"katanya.

Parlindungan, salah satu pe-lamar umum Tahun 2013 sangatbersyukur atas diumumkanya

penerimaan penjaringan seleksiCPNS Tahun 2013 "Karena kami

para pelamar umum sudah enambulan menunggu kepastian ini

bahkan satu minggu penuh me-nginap di Komplek Kantor Bu-pati Madina untuk mencarikepastian kapan diumumkan.Namun perjuangan yang kamilakukan selama ini hingga be-rangkat ke Jakarta untuk ber-temu langsung dengan MenpanRB ahirnya membuahkan hasildengan diumumkanya pesertayang lulus dalam seleksi pene-rimaan CPNS Formasi umumTahun 2013 lalu dan kepastianyang kami tunggu selama inisudah terjawab," katanya.

"Sekali lagi kami atas namaPelamar Umum CPNS Tahun2013 mengucapkan terima ka-sih kepada Plt Bupati MadinaDrs Dahlan Hasan Nasutionyang peduli terhadap nasibkami yang selama enam bulanterkatung-katung dan mem-perjuangkanya hingga berjum-pa dengan Menpan RB," sam-bungnya. (TH)

Aksi Demo Forum Pelamar Umum CPNS Tahun 2013Bupati Madina Akhirnya Umumkan Hasil Ujian CPNS 2013

HASIL -HASIL -HASIL -HASIL -HASIL - Terlihat pelamar CPNS Formasi Umum Tahun 2013 sedang melihat Hasil ujianCPNS di BKD Madina.

TANJUNGBALAI - Drs H AbdiNusa dilantik menjadi SekretarisDaerah Kota (Setdako) Tanjung-balai oleh Walikota TanjungbalaiDR H Thamrin Munthe MHum,Jumat (4/7), di Aula I Pemko Tan-jungbalai. Sebelumnya Drs H AbdiNusa adalah Asisten I/Administrasi.

Secara bersamaan WalikotaTanjungbalai juga melantik 76pejabat eselon II, III dan IV sesuaidengan surat Keputusan WalikotaTanjungbalai Nomor 820/98/K/2014 tentang mutasi PNS di ling-kungan Pemko Tanjungbalai.

Keterangan yang berhasil dihim-pun, pelantikan Sekdako Tanjung-balai Drs H Abdi Nusa ini didasariSurat Keputusan Gubernur Suma-tera Utara Nomor 821. 23/1684/2014. Pelantikan ini dilaksanakandisebabkan kosongnya jabatan Sek-dako Tanjungbalai sejak ditingalkanIr H Erwin Syahrul Pane MM yangsudah memasuki masa pensiun dariPNS, sehingga sementara jabatantersebut dipegang Drs H Abdi Nusasebagai pelaksana tugas (plt).

Beberapa pejabat eselon II, III danIV yang dilantik antara lain, KepalaDinas Tenaga Kerja (Disnaker) KotaTanjungbalai Halmayanti SH dipro-mosikan menduduki jabatan AsistenI/Administrasi menggantikan jaba-tan yang ditinggalkan Drs H AbdiNusa, sementara posisi Kepala Disna-ker diduduki Drs Indra HalomoanNasution MSi yang sebelumnyamenjabat Kepala Bagian (Kabag)Pemerintahan Setdako Tanjungbalaidan kini digantikan Drs Fitra Hadimantan Sekretaris pada Dinas Perhu-bungan dan Kominfo.

Posisi Drs Fitra Hadi digantikanBinur Samosir SH SE yang sebe-lumnya menjabat Sekretaris padaBadan Penanggulangan BencanaDaerah (BPBD) Kota Tanjungbalaidan jabatannya yang lama digan-tikan Mhd Juni SE yang sebelum-nya menduduki jabatan sebagaiKabid Program pada Dishub danKominfo dan digantikan HarliantiNasution SP mantan Sekretarispada Dinas Perikanan dan Kelau-tan Kota Tanjungbalai.

Heri Antoni SSTP dipromosikansebagai Kabag Protokol SetdakoTanjungbalai yanag sebelumnyadipegang Yusmada SH (plt) danImran Tanjung AMa Pd sebelumnyamenjabat Kabid Hubinsyaker padaDisnaker dipromosikan menjabatsebagai Sekretaris pada Dispora-budpar menggantikan Dra Hj RHaslina Dyas.

Sementara Kasubbid Dunia Usa-ha Bappeda Tanjungbalai AryantiRita Saragih SS kembali ke poisisijabatan semula sebagai Kabid Kebu-dayaan dan Pariwisata pada Dis-porabudpar. Kemudian ElvandiaSSiT dipromosikan sebagai KabidProgram pada Dishub dan Kominfo,Kabid Koperasi pada Diskop danUKM Rahman Mulyadi SE dipro-mosikan menjabat Kabid Pertama-nan pada Dinas Tata Kota dan Per-tamanan, sedangkan jabatannyadigantikan Ir Emira Yunidar dan DedyDarma SPi kini dipromosikan men-duduki jabatan sebagai Kabid pengo-lahan dan Pemasaran Hasil Perika-nan pada Diskanla Kota Tg balai. (HER)

Drs H Abdi Nusa DilantikMenjadi Setdako Tanjungbalai PANYABUNGAN - Panwaslu Kabupaten

Mandailing Natal dibantu Satuan PolisiPamong Praja harus membersihkan AlatPeraga Kampanye (APK) calon presidendan wakil presiden periode 2014-2019 diwilayah kota Panyabungan, Senin (7/7).

Panita Pengawas Pemilu PanwasluMadina turun ke lapangan langsunguntuk membersihkan APK yang masihterpasang. Sasaran pembersihan APK initidak hanya yang bergambar keduapasangan capres/cawapres, melainkansemua atribut yang bergambar partai.

Ketua Panwalu Madina Hendri SSosmengatakan, pembersihan APK ini sesuaidengan PKPU 16 Tahun 2014. Setelahmasa kampanye selesai, semua kegiatankampanye, apapun bentuknya tidakdiperbolehkan lagi termasuk pemasa-ngan APK.

"Dan kami sudah meminta para timsukses pasangan capres/cawapres untukmembersihkan APK mereka yang masihterpasang. Namun masih banyak ditemuiAPK yang belum diturunkan saat haripertama masa tenang. Karena itu kamibergerak untuk membersihkan semuaitu," kata Hendri.

Ditambahkannya. pembersihan APKdi daerah Kota Panyabungan tidak siapsatu hari, karena banyak spanduk raksasayang susah untuk membersihkannya,sehingga pembersihan APK di lanjutkanmalam. (TH)

Panwaslu MadinaLembur Bersihkan APK

PANYABUNGAN - Berdasarkan SuratKeputusan (SK) Menteri Dalam NegeriRepublic Indonesa Nomor 131.12 – 1630Tahun 2014 tentang pemberhentianBupati Mandailing Natal HM HidayatBatubara SE Periode 2011-2016, DPRDmandailing Natal melakukan rapatparipurna pemberhentian Drs DahlanHasan Nasution sebagai Plt BupatiMandailing Natal dan mengusulkannyamenjadi bupati definitif sisa masajabatan 2011-2016.

Rapat, Kamis (10/7) itu, dipimpin lang-sung Ketua DPRD Madina As Imran Khai-tamy Daulay SH dan dihadiri sebanyak 33orang dari 40 orang anggota DPRD.

Pantauan di lapangan, usulan PltBupati Mandialing Natal Drs DahlanHasan Nasution menjadi bupati definitifdisetujui seluruh fraksi dengan menyerah-kan pandangan fraksi masing-masing ke-pada pimpinan DPRD sebagai pertang-gungjawaban, dengan tidak membaca-kannya lagi.

(TH)

DPRD Madina UsulkanDahlan Bupati Defenitif

9KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014 POLITIK SUMUT/ACEH

Pasangan Jokowi-JK UcapkanTerima Kasih Pada Rakyat SumutMEDAN - Tim peme-nangan pasangan Jo-kowi-JK SumateraUtara mengklaim seba-gai pemenang pemilihanpresiden dengan pe-raihan suara 54,25persen.

MEDAN - Sebanyak 909 tahanan, 587 diantaranya masuk daftar pemilih tetap (DPT)memilih di tempat pemungutan suara (TPS)khusus yang disediakan di Rutan LabuhanDeli di Kelurahan Martubung, KecamatanMedan Labuhan, Rabu (9/7).

Namun dari jumlah itu, menurut KepalaRutan Labuhan Deli Alexander LismanPutra didampingi Kepala Pengamanan Ru-tan (KPR) Theo Adrianus Purba saat ditemuidi ruang kerjanya, yang memilih pada TPSkhusus itu hanya 529 orang, sedangkan 58orang golput. Sementara yang tidak meng-gunakan hak pilihnya sebanyak 332 orangkarena baru masuk rutan dan tidak memung-kinkan mencoblos sebab data pribadinyatidak ada seperti kartu tanda penduduk se-bagai syarat dapat memilih.

Dikatakan Theo, pimpinan Rutan Labu-han Deli sebelumnya sudah mengimbaukepada semua warga rutan yang terdaftardi DPT menggunakan hak pilihnya. "Na-mun kita juga tidak bisa memaksa jikamereka tidak mau mencoblos karena ituhak pribadi masing-masing," katanya.

Sesuai hasil perhitungan suara, Jokowi-JK unggul di TPS khusus Rutan LabuhanDeli dengan meraih 285 suara, sedangkanPrabowo-Hatta meraih 232 suara, sertasuara tak sah sebanyak 12. (FER)

Nyoblos di RutanLabuhan Deli

"Kami meraih 54,25 persen,sedangkan pihak lawan 45,75 per-sen," kata Ketua Tim PemenanganJokowi-JK Sumut Budiman Nadap-dap didampingi Sekretaris TimIskandar ST di Medan, Rabu (9/7).

Menurut Budiman, persentasekemenangan tersebut didapatkandari sejumlah kabupaten/kota yangdianggap sebagai basis peraihansuara dari parpol pendukung Jokowi-JK. Namun pihaknya mengaku jikapasangan Jokowi-JK mengalamikekalahan di sejumlah daerah yangdiproyeksikan meraih suara ter-banyak tersebut.

Daerah yang menyumbangkankemenangan adalah lima kabupa-ten/kota di Kepulauan Nias (67,4persen), Kabupaten Asahan (56persen), Simalungun (64 persen),Langkat (53 persen), Karo (67 per-sen), Batubara (54 persen), Samosir(78 persen), Humbang Hasundutan(69 persen), Tapanuli Tengah (68persen), Tapanuli Utara (68 persen),Kota Pematangsiantar (62 persen),dan Medan (51 persen).

Sedangkan daerah yang menga-lami kekalahan adalah KabupatenLabuhan Batu (47 persen), LabuhanBatu Utara (42 persen), LabuhanBatu Selatan (42 persen), SerdangBedagai (42 persen), Kota TebingTinggi (39 persen), dan kawasanTapanuli Bagian Selatan (39 persen).

Tim pemenangan pasangan Jo-kowi-JK di Sumut mengucapkan te-rima kasih dan apresiasi terhadapmasyarakat yang memberikan ke-percayaan dan mandatnya pada pa-sangan yang didukung PDI Perjua-ngan, PKB, Partai NasDem, PartaiHanura, dan PKPI itu. "Kami unggulkarena perjuangan bersama. Ini ke-menangan rakyat," kata Wakil KetuaPDI Perjuangan Sumut tersebut.

Pihaknya berkeyakinan jika hasildari penghitungan saksi di lapanganhingga pukul 15.00 WIB tersebuttidak akan berubah karena sudahmencapai 97 persen suara. Pihaknyamengharapkan seluruh pendukungdan relawan tidak euforia dan tidakmelakukan kegiatan yang dapatmenimbulkan kekisruhan atau me-nimbulkan rasa kurang simpatikmasyarakat.

"Jangan melakukan konvoi dankegiatan yang dapat memancingkemarahan masyarakat," kataBudiman.

Sekretaris Tim Pemenangan Jo-kowi-JK Sumut Iskandar ST me-ngungkapkan apresiasi dan salutnyaterhadap struktur partai pendukung

yang memiliki kerja sama yangkompak. Meski unggul dalam penghi-tungan cepat (quick count), tetapipihaknya melakukan tabulasi peng-hitungan suara secara manual untukmendapatkan data yang lebih akurat.

Sementara itu, Ketua PartaiNasDem Sumut Ali Umri mengha-

rapkan seluruh saksi dapat menga-mankan formulir C-1 yang berisipenghitungan suara agar dapatmempertanggungjawabkan keme-nangan secara hukum. "Kalau orang'kalut', apa pun bisa dibuatnya, te-tapi kita siap," katanya.

Partai politik pendukung pasa-

ngan Jokowi-JK mengungkapkanapresiasinya atas netralitas yangkonsisten ditunjukkan unsur TNI danPolri di Sumatera Utara. Ketua PDIPerjuangan Sumut Panda Nababanmengatakan, netralitas TNI dan Polritersebut menyebabkan pemilihanpresiden (pilpres) berjalan dengan

aman dan lancar. Pihaknya meng-harapkan unsur TNI dan Polri diSumut tetap mempertahankannetralitas tersebut hingga tahaprekapituasli penghitungan suara.

Harapan untuk bersikap netraljuga disampaikan kepada KomisiPemilihan Umum (KPU) dan penye-lenggara pemilu tingkat terbawahagar seluruh tahapan berjalandengan baik. "Tolong penghitungandan rekapituaslasi suaranya jangandinodai," katanya.

Untuk memastikan proses peng-hitungan dan rekapitulasi tersebutberjalan jujur dan adil, pihaknyamengharapkan seluruh jajaranPanitia Pengawas Pemilu (Pan-waslu) dapat menjalankan fungsi-nya dengan baik. "Kami sangatmengharapkan Panwaslu benar-benar bekerja dalam menjaga ke-murnian pilpres," kata Panda.

Budiman Nadapdap menambah-kan, kehadiran personel Polri dalamseluruh proses pemungutan suarasangat menjamin pilpres berjalandengan baik. Apalagi dengan adanyaperintah dari Kapolda Sumut IrjenPol Syarief Gunawan kepada jaja-ran untuk bersikap tegas bagi pelakupelanggaran Pemilu, terutama yangberusaha merusak hasil penghitu-ngan suara.

"Kehadiran Polri sangat menja-min. Apalagi Kapolda sudah meme-rintahkan tembak di tembak jikaada kecurangan," sebutnya. (SMG)

Ketua Tim Pemenangan Jokowi - JK Sumut Budiman Nadapdap didampingi Sekretaris Tim Pemenangan Iskandar ST, Ketua DPW NasDem,Ali Umri, Ketua PDI Perjuangan Sumut Panda Nababan, dan ketua partai tim pendukung Jokowi-JK memberikan penjelasan di KantorDPW Partai NasDem Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (9/7).

MEDAN - Wali Kota MedanDzulmi Eldin didampingi istri,Hj Rita Maharani mengguna-kan hak pilihnya dalamPemilihan Presiden (Pilpres)2014 di TPS 36 PerumahanKarya Wisata Jalan KaryaWisata, Kelurahan PangkalanMansyur, Kecamatan MedanJohor, Rabu (9/7).

Eldin bersama istri tibasekitar pukul 09.45 WIB.Dalam daftar pemilih tetap,Eldin terdaftar di no urut 86,sedangkan istrinya no urut 87.Begitu turun dari mobil, Eldindan istri langsung disambutpetugas KPPS yang berpa-kaian Etnis Melayu. Usaididata, wali kota beserta istriduduk di tempat yang disedia-kan bagi undangan pemilihguna menunggu giliran untukmenyampaikan hak pilihya.

Usai mencoblos, keduanyamembubuhkan jari keling-kingnya dengan tinta sebagai

tanda sudah menggunakanhak pilihnya. Setelah itu,Eldin didampingi istriberkomunikasi sejenakdengan Ketua KPPS 36Fahrul Azmi terkait pelak-sanaan Pilpres 2014. Eldinmengingatkan petugas agarmenjalankan tugas denganpenuh tanggung jawab sertajujur.

Eldin selanjutnya berharappelaksanaan Pilpres 2014 diKota Medan berjalan lancardan aman. “Insya AllahPilpres 2014 di Kota Medantidak ada masalah. Apalagidua calon presiden (capres)yang akan dipilih merupakanputera terbaik bangsa. Jadikita tidak perlu berkonflik,sebab siapa pun yang akankeluar sebagai pemenangberarti itu merupakan pilihanyang terbaik bagimasyarakat,” kata Eldin.

Ketua KPPS TPS 36 Fahrul

Azmi mengatakan, jumlahpemilih sesuai dengan daftarpemilih tetap yang dikeluar-kan KPU Kota Medan di TPS36 sebanyak 542 orang

pemilih. angat antusias untukmengikuti Pilpres 2014,”ungkapnya.

Di tempat terpisah, SekdaKota Medan Syaiful Bahri

Lubis didampingi istri, SutiSyaiful Bahri beserta duaputrinya menggunakan hakpilih di TPS 14 Jalan Sejah-tera, Kelurahan HelvetiaTimur, Kecamatan MedanHelvetia. Jumlah pemilih diTPS 14 sebanyak 716 orang.

Sementara itu SekretarisDaerah Provsu H NurdinLubis dan istri Hj DoharniNurdin Lubis mencoblos diTPS 5, yang dekat denganrumah dinas Sekdaprovsu diJalan Mongonsidi, KelurahanSukadamai, KecamatanMedan Polonia.

Nurdin berharap pilpreskali ini berjalan lancar dandia melihat antusiasme wargamemilih lebih meningkatdibandingkan saat pileg 9April lalu. "Tentunya pilpresini kita harapkan berjalandengan yang aman dankondusif," kata Nurdin.

(VIN)

Wali Kota Medan: Siapa pun Pemenang, Itu Pilihan Terbaik Rakyat

HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH -HAK PILIH - Wali Kota Medan Dzulmi Eldin didampingi istri Hj Rita Maharanimenggunakan hak pilihnya.

MEDAN - Tim pemenangan Jokowi-JKdari lima partai pengusung capres/ca-wapres Jokowi-JK yaitu PDI Perjuangan,Partai NasDem, PKB, Partai Hanura danPKPI serta sejumlah relawan, kader nontonbareng (nobar) bersama masyarakatmengikuti penghitungan suara "quickcount" hasil pemungutan suara pilpres,melalui media TV di media centre Jokowi-JK di Jalan Sudirman Medan, Rabu (9/7).

Dalam nobar turut hadir Ketua TimPemenangan Jokowi-JK Sumut BudimanP Nadapdap SE, Sekretaris Tim Kam-panye Iskandar ST, Ibrahim Husen dariHanura dan beberapa tim media centreyang terus mengikuti perkembangan pe-nambahan jumlah suara detik per detikyang ditayangkan televisi.

Dari hasil "quick qount" tersebut, jum-lah suara yang diperoleh pasangan Jokowi-JK terus meningkat hingga sampai di atas50 persen, sehingga kubu Jokowi-JK berte-riak semangat penuh suka cita mengung-kapkan rasa kegembiraannya terhadapkeunggulan Jokowi-JK dalam penghitu-ngan sementara. Keunggulan suara semen-tara yang diperoleh pasangan Jokowi-JKsecara nasional menimbulkan semangatlima partai pendukung untuk lebih optimisbisa meraih kemenangan dari lawan politik-nya pasangan Prabowo-Hatta.

Budiman Nadapdap maupun IskandarST menyebutkan, hasil "quick qount" yangdilakukan beberapa lembaga survei di In-donesia terhadap hasil pemungutan suarapemilu di tanah air ini pada umumnyatidak jauh berbeda dengan hasil yangdiumumkan KPU. "Kita berharap hasil'quick qount' itu benar-benar pas denganhasil penghitungan KPU," ujar Iskandar.Untuk Sumut, tambah Budiman, dari datayang dikirim 6.000 saksi Jokowi-JK dariTPS-TPS di Sumut ke tim pemenangan,pasangan Jokowi-JK masih unggul semen-tara mencapai 54,25 persen. (SMG)

Nobar Hitung Cepatdi Kantor NasDem Sumut

MEDAN - Wali KotaMedan Dzulmi Eldinmengaku sangat gembiradan menyambut baik atasmeningkatnya partisipasiwarga Kota Medan yangmenggunakan hak pilihnyapada Pilpres 2014.

Dari sejumlah TPS yangditinjau, tingkat partisipasimasyarakat yang memilihmencapai 60-70 persen.Padahal saat pileg 9 Aprillalu, tingkat partisipasiwarga Kota Medanhanya sekitar 40persen.

Meningkatnyapartisipasi masya-rakat dalam pilpreskali ini terungkapketika Wali KotaMedan didampingisejumlah pimpinan SKPDmeninjau sejumlah TPSyang tengah melaksanakanpemungutan suara dibeberapa lokasi di KotaMedan, Rabu (9/7).

Dengan penuh antusiaswarga menunggu giliranuntuk menentukan presidenpilihannya.

“Insya Allah tingkatpartisipasi masyarakatdalam memilih sudahmeningkat. Dari sejumlahTPS yang kita datangi,jumlah pemilih yang sudahmenggunakan hak pilihnyarata-rata di atas 60 persen.Malah ada salah satu TPS

yang kita kunjungi, tingkatpartisipasi masyarakatnyadalam memilih mencapai80 persen,” kata Eldin.

Selanjutnya, Wali KotaMedan meninjau TPS 29dan TPS 30 yang berada dihalaman Griya Dome JalanT Amir Hamzah. Untuk TPS29, jumlah pemilih seba-nyak 601 orang, sedangkanyang sudah datang men-

coblos sebanyak 340orang. Di TPS 30,jumlah pemilihsebanyak 556orang dan wargayang sudahmenggunakan hakpilihnya sebanyak312 orang.

Kemudian diTPS 23 dan TPS 24

Jalan Karya Gang Sosro,Kelurahan Karang Berom-bak, Kecamatan MedanBarat yang ditinjau walikota, antusiasme wargauntuk menggunakan hakpilihnya cukup tinggi.

Di TPS 23, jumlahpemilih sebanyak 786orang, sedangkan yangsudah datang memilihsebanyak 350 orang. Begitujuga di TPS 24, jumlahpemilih 795 orang danwarga yang sudah menco-blos sebanyak 425 orang.

Sementara itu di TPS 1Jalan Perintis Kemerde-kaan, Kelurahan Perintis,

Kecamatan Medan Timur,persisnya depan RSUD drPirngadi Medan yangterakhir ditinjau wali kota,jumlah pemilih sebanyak786 orang, sedang jumlahpemilih yang sudah meng-gunakan hak pilihnya lebihdari 350 orang.

“Berdasarkan hasil pe-ninjauan yang kita lakukandi sejumlah TPS, insya Allahrata-rata tingkat partisi-pasi masyarakat dalam me-milih saat ini sudah me-ningkat. Warga yang datangmemilih di atas 60 persen.Padahal tingkat partisipasimemilih yang kita target-kan adalah 70 persen. Malahdi salah satu TPS yang kitakunjungi, tingkat partisipasimasyarakat dalam memilihsudah di atas 80 persen.Kita semua berdoa agarPilpres 2014 di Kota Medanberjalan lancar dan aman,”ungkap Eldin.

Eldin berharap agar ke-sadaran masyarakat dalammemilih pada pemilu akanlebih meningkat lagi padamasa yang akan datang.“Semua itu berpulangkepada kita semua bagai-mana mau menjadikan KotaMedan ini lebih baik lagipada masa mendatang.Untuk mewujudkan itu,tentunya partisi pasi darimasyarakat yang sangat kitaharapkan,” tandasnya. (VIN)

Partisipasi Pemilihdi Medan Lebih 60 Persen

MEDAN - Banyak pemilih yangmendekam di rumah tahanankepolisian maupun rumah taha-nan negara dan lembaga pema-syarakatan di Medan yang tidakmenggunakan hak pilihnya atautidak bisa mencoblos karena ber-bagai hal.

Polda Sumut misalnya, men-catat, dari 1.859 orang tahanandi seluruh jajaran, hanya 328yang ikut memilih calon presiden(capres) dan calon wakil presiden(cawapres), Rabu (9/7).

Direktur Tahanan dan BarangBukti (Dir Tahti) Polda SumutAKBP Wetimin Panjaitan menga-takan, pemilihan kali ini berbedadengan pemilihan calon legislatifbeberapa waktu lalu. “Kalau padapemilihan caleg, tahanan itutidak antusias tapi kalau seka-rang justru mereka (tahanan)sangat antusias,” katanya.

Namun sayang, sebutnya, ma-yoritas dari tahanan itu tidakikut memilih karena domisilinyaatau alamat tempat tinggalnyasesuai dengan yang terdata diKartu Tanda Penduduk (KTP),

sehingga tidak bisa ikut memilih.“Sesuai dengan data kependu-dukan mereka (tahanan), se-hingga tidak ikut memilih meski-pun sangat antusias dengan pe-milihan kali ini,” ujarnya.

Sementara Kasubbid Penge-lola Informasi dan Dokumentasi(PID) Humas Polda Sumut AKBPZulfikar mengatakan, jumlah ta-hanan yang ikut memilih di PoldaSumut sebanyak 60 orang dari to-tal tahanan 115 orang. “Khususyang di Polda Sumut, dilakukandi ruang tamu/pengunjung taha-nan Polda Sumut oleh petugasPPS-Medan Amplas,” katanya.

Kabid Humas Polda SumutKombes Pol Heru Prakoso menga-takan secara umum pilpres kali inidi Sumut berlangsung aman danlancar tanpa ada gangguan ke-amanan dan ketertiban masyara-kat (kambtibmas). “Secara umumdi Sumut masih aman dan terken-dali, meskipun ada riak-riak se-perti ada protes karena tidak bisaikut memilih tapi sudah bisadiselesaikan oleh pihak KPU,” kataHeru. (FER)

Banyak Tahanan dan WargaBinaan tak Mencoblos

KRIMINAL

10KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014SUMUT/ACEH

PPPPPelajar SMK Telajar SMK Telajar SMK Telajar SMK Telajar SMK Tewas Dibunuhewas Dibunuhewas Dibunuhewas Dibunuhewas DibunuhSTABAT - Teguh Pra-yuda (16) warga Ling-kungan VI Sei DendangKecamatan Stabat Kabu-paten Langkat, ditemu-kan tewas dengan tujuhliang akibat tusukanbenda tajam dibagianperut dan pinggangnya,dtemukan warga yangsedang melintas disekitarperkebunan tebu, persis-nya di Pasar VI Banjaran,Desa Ara Condong,Kecamatan Stabat,Kabupaten Langkat,Rabu pekan lalu.

Siswa SMK tersebut didugakuat sebagai korban peram-pokan, hal itu dikuatkan denganraibnya sepeda motor yang

dikendarai korban ketika keluardari kediamanya sekira jam18.30 Wib seusa sholat magrib,rencanya korban hendak ber-kunjung kerumah temanyayang berada di daerah Secang-gang, saatb ditemukan pertamakali oleh warga korban dalam

keadaan terbaring bersimbahdarah disekitar semak belukar.

Awalnya warga yang sedangmelintas merasa curiga ketikamelihat tetesan darah yangnbanyak tercecer di sekitar okasipenemuan mayat tersebut, sete-lah ditelusuri akhirnya warga

tersebut mendapati korbandalam keadaan tak bernyawadan kondisinya mengenaskan.Lalu warga segera melaporkantemuan itu kepada pihak kepo-lisian, berselang beberapa wak-tu kemudian personil dari Pol-sek Stabat langsung terjunkrelokasi untuk melakukanevakuasi terhadap mayat.

Personil sempat merasa kesu-litan mengungkap identitaskorban karena warga sekitar takada yang mengenali mayat re-maja itu, setelah mayat dibawakePolsek Stabat sekitar jam23.30 Wib, salah seorang wargamengenali mayat tersebut yangmengakui jika mayat tersebutadalah anggota keluarganya, "ia itu memang betul abang ku,dia abis magrib tadi berangkatdari rumah katanya mau keSecanggang ketempat kawan-nya", ucap teguh Prayogi selakuadik korban. Berdasarkan infor-

LANGSA - Wali Kota Langsa, Usman Ab-dullah, Rabu (3/7) pekan lalu memimpinlangsung razia pedagang makan berbukapuasa bersama puluhan personel WH di ka-wasan Rumah Potong Gampong Teungohdan kawasan Gampong Blang Seunibong,Kecamatan Langsa Kota.

Kadis Syariat Islam, Drs H IbrahimLatif MM, kepada Wartawan mengatakan,dalam razia yang dimulai pukul 11.00 WIBdan dipimpin Wali Kota Langsa itu, mene-mukan para pedagang menjual kue dan miecaluk. Tanpa buang waktu, petugas segeramengangkut lapak juala tersebut keMarkas Dinas Syariat Islam Kota Langsa.

Dalam razia itu petugas juga didam-ping Keuchik Gp Teungoh dan KeuchikSidoarjo. Wali Kota Langsa memerintah-kan Kepala Dinas Syariat Islam untuktidak dikasih hati kepada mereka yangberjualan makanan di siang hari padabulan Ramadhan.

“Mereka harus ditindak tegas, dan harusdiproses sesuai qanun yang berlaku,” tegasWali Kota seperti dikutip Kadis SI Langsatersbut. Ibrahim menambahkan, merekaitu terancam dicampuk enam kali di depanumum sesuai Qanun Nomor 11 tahun 2001Pasal 10 Ayat 1. (BSO)

Wali Kota Langsa PimpinRazia Pedagang Makanan

masi korban merupakan anak keempat dari lima bersaudara,semasa hidup korban dikenalsebagai pribadi yang baik.

Terpisah Kapolsek StabatAKP Naser melalui Kanit Res-krim Polsek Stabat Iptu RusliSembiring menjelaskan bahwa-sanya korban sudah berhasildidentifikasi bernama TeguhPrayuda (16) warga Lingku-ngan VI Sei Dendang Keca-matan Stabat Kabupaten Lang-kat, hal itu berdasarkan penga-kuan dari keluarga korban yangmengenali ciri-ciri korban, na-mun kanit belum mau gegabahmengeuarkan komentar atasdugaan kematian korban, " Ka-lau mengenai penyebab kema-tian korban kita belum bisasampaikan secara detail sejauhini masih dilakukan penyeli-dikan lebih lanjut, nanti jika adaperkembangan kita kabari lagi,"urai Kanit. (JUL)

STABAT - Perbuatan Ern (30)bercumbu mesra dengan seling-kuhannya Her (24) di kediaman-nya sendiri, boleh dikatakanperbuatan nekat atau gila. Mes-kipun perbuatan itu dilaku-kannya disaat suaminya sedangpergi bekerja ke luar kota. Na-mun sepadai-pandai tupai me-lompat, pasti akan jatuh juga,begitu juga yang dialami Ern.Saat ia bersama Her bercumbumesra, tiba-tiba suaminya pu-lang ke rumah dan menangkapbasah perbuatan bejat Ern ber-sama Her.

Informasi berhasil diperoleh,peristiwa itu terjadi, di rumahkediamannya di Jl.ProklamasiDusun II Wismo Rejo, Kel. KwalaBingei, Kec. Stabat, Langkat.Cerita ini berawal saat Ern yangmengenal Her melalui jejaringmedia sosial dan berlanjut sa-ling menukar telepon handpon.Lama-kelamaan Ern kepincutdan diam-diam menjalin hubu-ngan asmara dengan Her yangdiketahui tinggal di DusunAman Pulo Kiton, Kec. KotaJuang, Kab. Bireun, NAD yangkini menetap di Kota Medan.

Singkat cerita, merekapunsepakat bertemu. Terakhir kali,Her memang terlihat datang kewarung milik Ern. Seperti ke-marin malam, tanpa sepenge-tahuan suaminya, Ern ternyatanekat mengajak Her masuk kedalam rumahnya. Apesnya, per-selingkuhan itu akhirnya dike-tahui oleh suaminya yang men-dadak pulang dari luar kota.Saat itu suaminya curiga karenasudah berkali-kali digedor pinturumah tidak terbuka.

Diam-diam dari belakang,suaminya mengintip melalui jen-dela dan melihat ada lelaki laindi dalam rumah yang berusahahendak kabur melarikan diri.Melihat itu, suaminya langsungmenyusul dari pintu depan danmeneriaki maling ke arah lelakitersebut. Mendengar teriakan itu,warga sekitar langsung ramaiberdatangan dan menangkaplelaki asing tersebut. Keduanyalangsung dibawa ke Polres Lang-kat untuk diproses sesuai hukumberlaku. Kini kasusnya masihditangani pihak kepolisian.

Kepada petugas suami Ernmengaku sudah lama mencu-rigai isterinya memang adamain dengan lelaki lain. Bahkan,

mereka kerap bertengkar gara-gara lelaki yang sering mengi-rimkan pesan-pesan romantis kehandpone isterinya. Kali inikesabarannya sudah habis danakan menggugat cerai isterinyatersebut. Untuk itu dirinya me-nyerahkan sepenuhnya masalahini ke pihak kepolisian untukdiproses sesuai hukum berlaku.

Kanit PPA Polres Langkat,Aiptu Agus Ginting saat dikon-firmasi menjelaskan pihaknyasudah mengambil keterangankedua pasangan selingkuh terse-but. Dalam keterangannya, ke-duanya mengaku sudah seringberbuat. " Sudah kita periksadan kasusnya masih kita seli-diki," katanya singkat. (JUL)

Suami Pergoki Isteri Selingkuh

Ern dan Her pasangan selingkuh saat menjalani pemeriksaan di kantor polisi.

STABAT - Sidang kasus pembu-nuhan terhadap satu keluargayang terjadi di Kecamatan Sala-pian berlangsung ricuh di Pe-ngadilan Negeri Stabat, Kamispekan lalu. Massa dari kelom-pok keluarga korban langsungmengejar tersangka Alamsyahalias Lilik (31) terpidana matidan Rendi (21) yang hanya di-jatuhi hukuman seumur hidupOleh Pengadilan Negeri Stabat.

Suasana di Pengadilan StabatSempat ricuh, usai putusan si-dang Alamsyah dan Rendi, keduapelaku pembunuhan yang meng-habisi nyawa satu keluarga. Bah-kan sempat terjadi aksi pemu-kulan yang dilakukan oleh ke-luarga korban saat melihat ke-duanya usai keluar dari ruangsidang. Aksi ini murni sponta-

nitas warga yang emosi melihatkeduanya.

Akibat pemukulan yang dila-kukan salah satu keluarga kor-ban telah memancing seluruhkelurga ikut mengejar terdakwaAlamsyah. Sejumlah personilkepolisian langsung melakukanpengamanan untuk segera me-ngevakuasi kedua narapidanatersebut dapat keluar denganselamat dari lokasi sidang.

Akibatnya sempat terjadikeributan antara ratusan massadengan pihak kepolisian. Situasiyang kian memanas memaksapihak kepolisian beberapa kaliuntuk meletuskan tembakan keatas untuk membubarkan massayang sudah emosi. Salah seorangwarga yang dianggap sengajamelakukan provokasi terlihat

langsung diamankanHumas Pengadilan Negeri

Stabat Darminto Hutasoid SHdi ruang kerjanya mengatakankorban pembunuhan satu ke-luarga yang terjadi 9 Oktober2013 yang lalu telah diputuskandimana Alamsyah alias Lilik(31) di vonis hukuman mati danRendi (21) adiknya dijatuhi hu-kuman seumur hidup.

Dalam kasus pembunuhansatu keluarga tersebut jugamelibatkan dua oknum TNI,dimana penuntutan dilakukansecara terpisah dan pemerik-saannya sampai saat ini masihdi Mahmil.

"Baru ini sejarahnya terjadidi Pengadilan Negeri Stabat,dimana terdakwa dijatuhi huku-man mati, " kata Darminto. (JUL)

Vonis Hakim Lemah SidangSatu Keluarga Tewas Dibantai Ricuh

RICUH -RICUH -RICUH -RICUH -RICUH - PihakKepolisian sedangmengamankankericuhan yangterjadi di PNStabat.

TANAH KARO - Ramot Sihombing (28) salah seorangkaryawan Hotel Mutiara Berastagi mengalami kerugiansebesar Rp 16.800.000. Sepeda Supra X 125 dengan nomorpolisi BK 3221 SAC miliknya raib digasak maling di garasiHotel Mutiara Berastagi SAC, Kamis (3/7).

Dikatakannya, ia baru menyadari kehilangan sepedamotornya ketika dirinya ingin pulang kerja pada Kamis 7Juli sekitar pukul 11.00 Wib. Dirinya langsung melaporkankejadian tersebut kepada pihak security hotel. Setelahkoordinasi mereka memeriksa kamera CCTV dan memangbenar tampak terlihat maling bebas beraksi tepat pukul 17.29Wib dan membawa sepeda motor milik Ramot Sihombingke luar ke arah Medan.

Beberapa karyawan hotel mengatakan, bahwa ini jelas-jelas kelalaian di pihak security yang bertugas pada saat itu,karena antara tempat kejadian hanya berjarak + 10 meterdari pos I tempat pihak keamanan. Security yang jaga padasaat itu Andrianus Sembiring (32), Ahmat Pauzi (30) danDani Siahaan.

Ketika pihak personalia hotel, Terima Br Gintingmengetahui kejadian, beliau langsung menyarankan agarmembuat Laporan Pengaduan (LP) ke Kantor Polisi. Takmenunggu lama korban langsung membuat pengaduan kePolsekta Berastagi pukul 01.00 Wib, Jumat 4 Juli dini hari.

Laporan korban diterima Polisi yang piket pada saat ituAiptu Suprapto dengan nomor LP 452/VII/2014/SU/Res T.Karo Sekta Berastagi, Pasal 363 Pidana Pencurian. Besokharinya, Sabtu (5/7) tepat pukul 07.00 Wib Kanit Reskrim B.Nainggolan bersama empat anggotanya tejun ke TempatKejadian Perkara dan memeriksa saksi-saksi dan kameraCCTV. Tapi karena hasil kameranya kabur, CCTV dibawa keMedan.

“Kita bawa CCTV ini ke Medan untuk hasil yang lebihjelas, karena disana ada alatnya. Selesai pemilihan presidenhasilnya kita terima,” ujarnya.

Ketika wartawan mengkonfirmasi pihak security HotelMutiara Berastagi tentang kejadian ini, Jumat (4/7),koordinator security Suhendri Hsb berdalih mencari-carialasan. “Kita tunggu saja dulu hasilnya. Tidak mungkinkupotong gaji anggota untuk membayarnya karena merekajuga baru bekerja disini. Kita tunggu saja bagaimanatanggapan pihak pimpinan hotel,” ujarnya.

Padahal, ini jelas-jelas tanggung jawab pihak keamananyang bertugas pada saat itu. Karena tugas securitymemperhatikan yang bergerak maupun tidak bergerak diwilayah tugasnya, bukan lalai dan kecolongan maling diwilayah tugasnya.

(SM)

Sepeda Motor Dicuri dariGarasi Hotel Mutiara Berastagi

PANYABUNGAN - Meskipun kuatdugaan penyerahan lahan ke PT.Agro Lintas Nusantara (ALN) ber-tentangan dengan hukum namunhingga saat ini tidak ada tindakantegas maupun proses hukum dariaparat penegak hukum maupunPemkab Mandailing Natal baikterhadap pelaku maupun aktorintelektual yang bermain dibalikpenyerahan lahan itu.

Masyarakat Muara Batang Ga-dis mulai geram sebab PemkabMandailing Natal dinilai telahingkar janji untuk menyelesaikanpermasalahan PT. ALN dengan KP.USU, demikian di sampaikan Par-wis Batubara Tokoh Pemuda DesaTabuyung baru-baru ini.

Lanjut, parwis mengatakan bah-wa dalam kunjungan kerja MuspidaMadina ke Desa Tabuyung Plt. Bu-pati Madina Drs. Dahlan Hasan Na-sution secara terang benderang me-ngatakan bahwa timbulnya perma-salahan sengketa lahan antara KP.USU dengan PT. ALN disebabkanaparat ditingkat desa dan keca-matan sangat mudah menerbitkansurat - menyurat, artinya Plt. Bupatipaham betul akar permasalahan-nya, namun yang menjadi tandatanya besar seolah-olah Plt. Bupatienggan untuk mengusutnya.

Secara kasat mata, tindakanpembiaran yang dilakukan oleh Plt.Bupati Madina mengindikasikankeberpihakan Plt. Bupati Madinaterhadap PT. ALN yang tidak jelaslegalitas keberadaannya.

Sementara itu Edi Sipayung,SH. Praktisi Hukum di Medanyang dihubungan wartawan viahandphone mengatakan bahwapenyerahan lahan ke PT. ALNadalah bertentangan dengan hu-kum, sebab lahan yang diserahkanmerupakan lahan Negara dansudah terdapat pula penguasaanpihak lain di atasnya.

Pelaku penyerahan lahan itu danaktor intelektual yang bermaindibalik penyerahan lahan itu dapatdikenakan sanksi pasal 263 ayat(1) dan pasal 266 ayat (1) KUHPdengan ancaman penjara enamtahun dan tujuh tahun, KP. USUselaku pihak yang dirugikan harus-nya membawa permasalahan ini keranah hukum dan meminta per-tanggungjawaban secara hukumjuga terhadap pihak-pihak yangtelah menyerahkan lahan yangtelah mereka kuasa kepada perusa-haan lain.

Hal ini penting dilakukan agartidak menjadi preseden buruk dike-mudian hari, Negara ini Negarahukum, semua punya aturan maintidak boleh berbuat semena-mena,mentang-mentang penguasa ber-buat sesuka hati diluar prosedurhukum, kejadian ini tidak terlepasdari kerakusan penguasa madinadimasa lalu yang dengan mudah-nya menerbitkan ini tanpa melaluiprosedur yang sudah ditetapkan.

Aparat kepolisian juga seha-rusnya mengambil langkah-lang-kah penegakan hukum terhadap

perbuatan melawan hukum ter-kait penyerahan lahan ke PT. ALN,sebab bukan hanya KP. USU yangdirugikan dalam hal ini tapi Ne-gara juga dirugikan, aparat kepo-lisian harus jeli melihat perma-salahan ini, tegas Edi Sipayung

Selain itu Sundut Lubis TokohMasyarakat Muara Batang Gadisjuga menjelaskan, bahwa lahanyang diserahkan oknum-oknumKepala Desa dan oknum-oknumKetua BPD di atas merupakan la-han Negara yang berasal dariHPH PT. KNDI yang diperun-tukkan kepada KP. USU berda-sarkan izin prinsip dari MenteriKehutanan No. 1368/Menhutbun-IX/1998 tanggal 11 Desember1998 dan telah dikuasai dan di-usahai KP. USU.

Sangatlah sulit menyatakanbahwa lahan tersebut tanah ula-yat, sebab di Kab. Madina tidakada yang namanya tanah ulayat,lahan tersebut merupakan HPTyang dibebaskan oleh MenteriKehutanan, kemudian jarak lahantersebut ke desa-desa yang meng-klaim bahwa itu tanah ulayatsangatlah tidak masuk akal yakniDesa Singkuang II ke lokasi ber-kisar 60 km, Tabuyung ke lokasiberkisar 45 km, Manuncang 20 kmdan Suka Makmur 6 km, sean-dainya di Madina ini ada tanahulayat pastilah lahan dimaksudtidak termasuk tanah ulayat ke-empat desa tersebut. jelas SundutLubis (TH)

TANJUNGBALAI - Ketua Umum DPPLSM Penjara Indonesia, Rahmad Hidayatmeminta dengan segala hormat KapolresTanjungbalai menertibkan gejala prema-nisme yang mulai berkembang di KotaTanjungbalai. Permintaan ini dikemuka-kan Hidayat kepada Wartawan , Selasa (8/7) di Jalan Pahlawan menyikapi mulaiberkembangnya gejala premanisme akhir-akhir ini .

“Indikasi ini ditandai dengan adanyaancaman pembunuhan terhadap WartawanJaya Pos, H S B Harahap yang juga KetuaForum Wartawan minggun Kota Tanjung-balai (FORWAMKOTA) oleh Raja Aliandamengaku salah satu keluarga terlapor,terkait pemberitaan upaya pengusutan du-gaan penyimpangan dana Bantuan Opera-sionil Sekolah (BOS) di SD Negeri KotaTanjungbalai yang kini sedang ditanganiKejaksaan Negeri Tanjungbalai- Asahan(Kejari TBA) Adanya upaya penyitaan se-peda motor Wartawan Warta IndonesiaBaru (WIB) Syamsul Adli K H ketika diken-darainya oleh Irwansyah Sinaga yang me-ngaku petugas leasing OTO “ tegas Hidayat.

“Sebagai warga Kota Tanjungbalai kitatidak mau berkembangnya kegiatan ala pre-manisme, mengingat selama ini kamtibmascukup kondusif dan sangat bermanfaat po-sitip bagi kehidupan bermasyarakat. Bahkansaya sendiri dicari cari Irwansyah Sinagakarena menemani Syamsyul Adli K H ketikamelaporkan penyitaan sepeda motornya diKanit Reskrim Polsek Tanjungbalai Selatan.Untuk ini saya tetap menunggu kedatanganIrwansyah Sinaga dan akan memperta-nyakan , kenapa saya dicari- cari, serta meng-hadapinya “ tandas Hidayat.

Masih menurut Hidayat, yang mem-prihatinkannya lagi, hingga kini pelaku alapremanisme tersebut masih berkeliaranwalaupun telah dilaporkan kepada pihakkepolisian (HER)

Polres T. Balai DimintaTertibkan Premanisme

Usut dan Tangkap PelakuPenyerahan Lahan kae PT. ALN

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014SUMUT/ACEH

SIBOLGA - Seorang lelakiberinisial (BS) sehari-hariberjualan, tapi juga nyambimenulis Judi Toto Gelap(Togel) di rumahnya di Jln DIPanjaitan Kota Sibolgadiciduk aparat KepolisianResort kota Sibolga. Daritangan tersangka turut disitabarang bukti uang sebanyakRp236.000 beserta satu buahbuku berisi nomor pasanganserta 1 buah buku tafsirmimpi dan 1 buah pulpen.

SatreskrimPolres SibolgaCiduk Penjual Togel

KERINCI - Lima anggotaDPRD Kabupaten Kerinci,yang ditetapkan sebagai ter-sangka oleh Kejaksaan Ne-geri Sungaipe-nuh, dalam kasusdugaan korupsibantuan sosial(Bansos) tahun2008 lalu, sta-tusnya dialihkanmenjadi taha-nan kota. Bahkan, satu ang-gota dewan yang yang sem-pat ditahan dan dititipkan diLapas, Senin (7/7) juga sudahkeluar dari Lapas, denganstatus tahanan kota.

Kepala Keamanan RutanSungaipenuh, Burki, yang di-konfirmasi wartawan membe-

narkan bahwa sebelumnya adaempat tersangka kasus Bansostersebut dibawa ke Rutan, ke-marin sore. Burki juga mengakui

bahwa status me-reka selanjutnyadijadikan sebagaitahanan kota.

"Ya, benar. Sta-tus mereka taha-nan kota," sebutBurki, singkat, tan-

pa menyebutkan jam berapapara tersangka datang dankeluar rutan.

Kepala Kejaksaan NegeriSungaipenuh Agus Widodo,ketika dikonfirmasi tidakada tanggapan dan jawaban.Begitu juga dengan KasiPidsus, dan Kasi Intel. (BOY)

Lima Tersangka BansosKerinci Jadi Tahanan Kota

Keterangan itu disampaikanKapolres Sibolga AKBP GunturAgung Supono SIk MSi melaluiKasubag Humas Polres Sibolga,IPDA R. Sormin, S.Ag kepadawartawan Kamis (10/7) diMapolres Sibolga.

Sormin mengatakan beberapaminggu lalu Satreskrim PolresSibolga mendapat informasibahwa di jalan DI Panjaitan No150 ada perjudian Togel. Menda-pat informasi, peturgas PolresSibolga langsung melakukanpenyelidikan dan pendalaman.Setelah memastikan informasitersebut, lalu dilakukan penang-kapan terhadap BS. BS ditangkapsaat sedang memegang bukuberisi pasangan togel.

Tersangka BS mengakui,nomor pasangannya disetorkepada seorang bandar. “Selamaini pasangan angka tersebutdikirim melalui HP,” ujarnya.

Namun, Kata Sormin, karenasudah handpone tersangka rusak,sehingga ia menulis angkapasangan dari para pemesan dibuku tulis. Untuk berhitungantara tersangka dengan peran-

tara yang menerima nomorpasangan dilakukan 1 kalidalam seminggu.

Sormin menambahkandisamping berjualan,tersangka juga menulistogel serta KIM. Pekerjaanmenjual nomor togeltersebut sudah dilakukan-nya selama 2 bulan denganomset sekitar Rp150 -Rp200ribu satu putaran.Tersangka mendapatkankomisi 15 %, dari seluruhpenjualan pada setiapputaran.

Tersangka disangkakanmelanggar pasal 303a1yat 1 KUHPidanadengan ancaman huku-man diatas 5 tahunpenjara. “Saat ini ter-sangka masih ditahan di RTPPolres Sibolga ,”ujar Sormin. (KS)

BS penulis togeldiciduk SatuanReskrim Polres Sibolga

SIDIKALANG - Pengurangankuota bersubsidi tahun 2014 ter-hadap Pemprovsu oleh KementrianPertanian, berimbas berkurangnyakuota Kabupaten Kota, salah satu-nya ke Kabupaten Dairi. Kondisiini membawa dampak buruk bagipetani setempat. Pasalnya, di pre-diksi alokasi pupuk subsidi terha-dap petani di Kabupaten itu sudahhabis pada Oktober mendatang

Sementara, pada waktu bersa-maan masa tanam dilakukan padabulan yang sama dan membutuhkanpupuk. Bila pupuk tidak ada, makapara petani terancam gagal panendan passti merugikan para petani

Data dari Bagian Perekono-mian, Setda Kab Dairi, melaluiKasubbag Sumber Daya Alam,Landong Napitu, menyebutkan

jumlah alokasi pupuk dari distribu-tor ke kios, dan selanjutnya ke ke-lompok tani hingga Juni 2014 inisudah diatas angka rata-rata danmenunjukkan persentase tinggi.Sehingga pupuk bersubsidi dikha-watirkan habis sebelum masukakhir tahun.

Landong menyebutkan, untukpupuk urea alokasi sebanyak 8.023ton, tersalur hingga akhir Juni 4407ton, sisa 3615,5 (54,9%). Pupuk ZAalokasi 2.702 ton, tersalur 1.444,9ton, sisa 1.257,1 ton (53,5%). PupukNPK (Phonska) alokasi 8.788 ton,tersalur 3.530,3 sisa 5257,7 ton(40,2%). Pupuk SP36 alokasi 2.335ton, tersalur 1.732 ton, sisa 603 ton(74,2 %) serta pupuk Petroganikalokasi 4.480 ton, tersalur 830 ton,sisa 3.650 ton (18,5%)

Namun demikian, kata Lan-dong, Pemkab Dairi melalui DinasPertanian telah membuat permo-honan permintaan penambahanpupuk bersubsidi ke Dinas Perta-nian Provinsi Sumut melalui surat-nya No 520/1699/2014 tertanggal12 Mei 2014. “Inilah upaya kitaagar kebutuhan pupuk bagi petaniterpenuhi. Kita lihat saja bagai-mana realisasi dari Pemprovsu,”ucap Landong

Sebelumnya, DPRD Dairi mela-lui Komisi B, telah melakukan ra-pat dengar pendapat (RDP) digedung dewan dipimpin KetuaKomisi B Saut Ujung juga dihadiriWakil Ketua Dewan, Ir Benpa HisarNababan belum lama ini, mendesakDinas Pertanian dan instansi ter-kait lainnya untuk segera melaku-

kan langkah konkret mengatasipermasalahan pupuk yang sedangdialami petani

Dewan mendesak Dinas Perta-nian supaya pengajuan realokasipupuk subsidi yang telah diajukanke provinsi terus menerus disusulsupaya jangan sampai para petanidi Kabupaten itu sempat kehabisanpupuk sehingga menimbulkan ga-gal panen karena pupuk kosong.Karena bagaimanapun, pupuk sub-sidi dimaksud harus terus dijagaketersediaanya bagi kelompok tani.Bupati Dairi, KRA Johnny SitohangAdinegoro, dikonfirmasi Rabu (9/7) disela memberikan hak pilihnyapada Pilpres di Balai Budaya Sidi-kalang kemarin mengatakan, akanterus mendorong Dinas Pertaniandan Perdagangan untuk tetap. (ALEK)

Pupuk Bersubsidi Habis, Petani Dairi Terancam Gagal Panen

KERINCI - PemungutanSuara Ulang (PSU), padaPemilukada Kerinci, 28 No-vember 2013 lalu, ternyatamasih menyisakan masalah.Soalnya, petugas pengawaslapangan (PPL), yang sudahbekerja selama dua bulanpenuh, hingga saat ini belummenerima hak mereka.

Informasi yang didapatsebanyak 60 PPL di Keca-matan Sitinjau Laut, menge-luhkan gaji mereka yang tidakdibayar Panwaslu Kerinci.Padahal, semua tugas sudahdiselesaikan dengan baik.

Satu bulan, PPL hanyadigaji sebesar Rp 800 ribu. Jikadikalikan dua bulan, maka gajiyang seharusnya diterima PPLsebesar Rp 1,6 juta, belum lagigaji petugas sekretariat. Na-mun, setelah PSU dilaksana-kan sembilan bulan lalu, gajitersebut belum juga dibayar.

Ini belum termasuk gajiPPL yang ada di KecamatanSulak Mukai, karena PSUkemarin dilaksanakan di duakecamatan. Yakni di SitinjauLaut dan Sulak Mukai. Na-mun, Tribun belum mendapatinformasi gaji mereka sudahdibayar atau belum.

"Katanya sudah ada ang-garan dari Pemkab Kerinci,tapi mengapa belum diserah-kan ke PPL. Ini kan hak kami,sesuai pekerjaan yang sudahkami lakukan," kata seorangpetugas PPL di Kecamatan Si-tinjau Laut, Rabu (9/7).

Katanya, puluhan PPL ter-sebut sudah mencoba meng-hubungi pihak Panwaslu, na-mun tidak ada jawaban yangjelas. "Panwaslu yang menja-bat sekarang, mengatakan itubukan urusan mereka lagi,namun Panwaslu sebelum-nya," ujarnya.

Ia berharap, pemerintahdaerah bisa membantu men-carikan jalan keluar untukmengatasi masalah ini. Apa-lagi beberapa hari lagi akanlebaran, sehingga kebutuhan

bertambah banyak."Banyak petugas yang

menggantungkan kebutuhanlebaran mereka dari gaji ter-sebut. Bupati terpilih dalamPSU tersebut sudah lamadilantik, sedangkan penye-lenggara PSU sendiri belumjuga digaji," ia menjelaskan

Hal senada juga disampai-kanpetugas sekretariat Pan-wascam Sitinjau Laut. Petu-gas yang enggan namanyadisebutkan, sering didatangipetugas PPL yang memper-tanyakan gaji mereka.

"Kami juga sudah keha-bisan kata-kata, untuk men-jawab pertanyaan PPL. Itumemang hak mereka, karenasudah bekerja. Jadi wajarsaja mereka minta gaji diba-yar. Jumlahnya lebih dari Rp100 juta," ungkap petugassekretariat Panwascam Si-tinjau Laut.

Potongan gaji PPL didugatidak hanya terjadi saat PSUsaja, namun juga terjadi saatpenyelenggaraan pilpres. Be-berapa PPL yang berhasildikonfirmasi, membeberkangaji mereka dipotong hinggadua kali.

"Dari Kabupaten, gaji tu-run tingga Rp 725 ribu. Setelahsampai di Kecamatan, gajiPPL dipotong lagi sebesar Rp50 ribu. Alasannya untuk ATKdan transportasi, sehingga gajiyang diterima Rp 675 ribu,"ungkap seorang PPL.

Sementara itu, anggotaPanwaslu Kerinci, Asra Hali-man mengakui menerimalaporan dari PPL di Keca-matan Sitinjau Laut, yangmempertanyakan gaji me-reka selama dua bulan, saatpelaksanaan PSU yang be-lum dibayar.

"Memang ada yang datang.Tapi sudah saya jelaskan, wak-tu PSU kemarin, Panwaslubukan kami. Namun demikian,kami tetap akan membantumenyelesaikan masalah ini,"pungkasnya. (BOY)

PSU Pemilukada KerinciSisakan Masalah

Kasubag Humas Polres Sibolga:SMS Atasnama Kapolres Jangan Tanggapi

� IPDA R Sormin, S.Ag

BATUBARA - Sejumlah gurudi Kecamatan Air Putih Ka-bupaten Batubara menge-luhkan adanya pungutan liarsebesar Rp1.000.000, yang di-duga dilakukan oknum ke-pala KUPT Air Putih, DarwinSPd. Mereka mengaku kagetdan terpaksa membayaruang diluar ketentuan yangberlaku.

Pungutan liar (Pungli) itudilakukan dengan dalih se-bagai uang administrasi."Kami menerima dana rape-lan tunjangan sertifikasi le-wat rekening pribadi. Tapisetelah menerima, kami di-minta Rp1 juta perorang.Katanya uang administrasiuntuk kepala KUPT yangtelah membantu," ujar salahseorang guru, Senin (7/7).

Guru lainnya, mengakuterpaksa membayar karenadiancam tunjangan sertifi-kasi yang diterimanya sejaktahun 2008 akan dicabut."Posisi kami lemah,".

Sejauh ini, praktek punglimenimpa sebanyak ratusanorang guru yang lolos dalamprogram sertifikasi guru.

Ancaman pencabutan tunja-ngan sertifikasi itu selaludiucapkannya, oleh karena-nya para guru meminta pe-jabat penegak hukum di Ka-bupaten Batubara segera tu-run tangan menelusuri kasusitu. Sebenarnya praktekpungli ini sudah sering ter-jadi bahkan sudah dilaporkanbaik kepada kepala dinaspendidikan maupun ke In-spektorat tetapi tidak per-nah digubris, tandasnya.

Kepala KUPT Dinas Pen-didikan Kecamatan Air PutihDarwin SPd ketika dikon-firmasi mengatakan me-ngakui bahwa pengutipanuang sebesar Rp1.000.000,-adalah untuk biaya pelati-han pendidikan master mate-matika (MM)yang tujuannyauntuk menambah bekal ilmupara guru.

Dan ini dilakukan sesuaipetunjuk atasan. Seharusnyapara guru berterimah kasihkarena diberikan tambahanilmu untuk mengajar danmereka menjadi pintar, ucap-nya.

(SAH)

KUPT Air Putih DidugaPungli Dana Sertifikasi

TANJUNGBALAI - PetugasKepolisian Resort (Polres) Tan-jungbalai berhasil mengamankantruk fuso Mitsubishi BK 8573 VEbermuatan beras pulut (ketan)diduga selundupan asal Malaysiaketika melintas di sekitar ruasjalan Jenderal Sudirman km 4Pantai Johor, Rabu (2/7) sekirapukul 22.00 WIB.

Sumber di Mapolres Tanjung-balai, Kamis (3/7) menyebutkan,pulut asal negeri jiran Malaysiayang diamankan itu bermerekGlutius Rice, masing-masing goniberisi seberat 25 kg. Beras pulutitu diangkut truk milik CV IJ dariguang HU yang direncanakandiberangkat ke salah satu daerahdi tanah air.

"Sayangnya, rencana salahseorang pelaku bisnis di Tanjung-balai untuk memasarkan beraspulut asal Malaysia tanpa dileng-kapi dokumen itu tercium petugas,dan tepatnya di sekitar ruas jalanJenderal Sudirman km 4, KelPantai Johor, Kec Datuk Bandar,petugas bertindak dan memboyongtruk tersebut ke Mapolres Tanjung-balai. Hingga Kamis sore, kasustersebut masih dalam proses

penyelidikan dan pengembanganpetugas kepolisian.

Kapolres Tanjungabalaimelalui Kasat Reskrim AKP ArisWibowo, Sik didampiugi KBOIptu Darsono membenarkankasus tersebut. Menurut dia,keberhasilan mengamankan trukbermuatan beras pulut asalMalaysia itu diawali dengan

kecurigaan yang ternyatamembuahkan hasil. Truk tersebutdikemudikan Syahruddin (64)warga Dusun I , Desa Air GentingKecamatan Air Batu , KabAsahan.

"Sopir ditahan, karena tidak da-pat menunjukkan dokumen resmi se-suai dengan ketentuan yang dite-tapkan oleh pemerintah," ujarnya.

Menyoal kasus itu, KepalaStasiun Karantina Tumbuhan danHewan drh Hafli Hasibuan yangdihubungi wartawan melaluitelepon menyatakan pihak PolresTanjungbalai ada menyerahkanberkas beras ketan. "Kita masihmelakukan penyelidikan danpengembangan yang lebihintensif," ucapnya. (HER)

SIBOLGA - Dengan Ini diberi-tahukan kepada seluruh elemenmasyarakat kota Sibolga terlebihpara pengusaha yang ada di kotaSibolga, jika ada menerima SMS HPyang mengatas namakan KapolresSibolga AKBP Guntur Agung Su-pono,S.Ik.M.Si yang berdalih Untukmenyampaikan sesuatu yang padaakhirnya meminta imbalan, agarmasyarakat kota Sibolga terutamapara pengusaha untuk tidak me-nanggapinya.

Hal tersebut disampaikan Ka-polres Sibolga AKBP Guntur AgungSupono,S.Ik.M.Si melalui KasubagHumas Polres Sibolga, IPDA R Sor-min,S.Ag kepada Wartawan diruangkerjanya Kamis (10/7) di MapolresSibolga. Menurut R Sormin, saat ini

ada yang sudah memanfaatkannomor HP Kapolres untuk hal hal

yang tidak pernah diketahui olehKapolres Sibolga.

“Oleh karena itu, dengan inidisampaikan kepada seluruh ma-syarakat kota Sibolga dan parapengusaha, bahwa nomor HPKapolres Sibolga AKBP GunturAgung Supono,S.Ik.M.Si hanyasatu yaitu 082137770009, tidakada nomor lain, dan nomor ter-sebut merupakan nomor HP Ka-polres Sibolga yang benar, danKapolres Sibolga AKBP GunturAgung Supono,S.Ik. M.Si tidakada memiliki nomor HP yanglama atau nomor HP yang telahdiganti,” tegasnya

Menurutnya, himbauan ini di-sampaikan agar masyarakat KotaSibolga terutama para pengusaha,

tidak sampai kecolongan denganisi SMS yang disampaikan oleh or-ang yang tidak bertanggung jawab,terutama untuk meminta sesuatu,ataupun imbalan

“Untuk itu dihimbau, kepadamasyarakat kota Sibolga dan parapengusaha, yang menerima SMSselain nomor HP diatas, agar tidakditanggapi dan mohon segera di-laporkan Ke Mapolres Sibolga Atausegera laporkan langsung ke Ka-polres Sibolga nomor HP 08213-7770009, atau hubungi KasubagHumas Polres Sibolga IPDA RSormin,S.Ag dengan Nomor HP08126374504,” ujar Kasubag Hu-mas Polres Sibolga IPDA R Sormin,S.Ag.

(KS)

Polres Tj. Balai Amankan Selundupan Asal Malaysia

DITDITDITDITDITAHAN -AHAN -AHAN -AHAN -AHAN - TrukFusoMitsubishiyangmengakutpulutseludupanmasih ditahandi MapolresTanjungbalai

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 311

14 - 20 JULI 2014 LIPSUS

Hasil Quick Count BedaSituasi Kamtibmas Seperti 'Hamil Tua'PEMILIHAN presiden dan wakil presidensudah berlangsung kemarin. Semua pihak,termasuk para kandidat, menyatakan te-rima kasih kepada rakyat Indonesia karenaPilpres 2014 berlangsung aman. Semualega, karena sudah melaksanakan hajatlima tahunan yang menghabiskan biayatriliunan rupiah, serta memeras tenaga danpikiran para kandidat, tim sukses, termasukpara penggembira seperti kita.

Tetapi, rupanya kelegaan itu tak berlang-sung lama. Sekira pukul 11.00 WIB, benihkekisruhan dimulai. Beberapa stasiun tele-visi, seperti Metro TV, TVOne, dan KompasTV, mulai menayangkan quick count dariIndonesia timur. Awalnya, persentase perole-han suara kedua kandidat saling berkejaran,sebelum akhirnya hasil penghitungan cepatitu terbelah menjadi dua kubu.

Kubu pertama adalah Metro TV yangselama ini memang terasa berpihak kepasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.Sementara kubu kedua adalah TV One danANTV serta MNC Grup (RCTI, Global TV,dan MNC TV) yang berpihak kepada pasa-ngan Prabowo-Hatta Rajasa.

Celakanya lagi, sekitar pukul 14.00 WIB,lembaga survey yang melakukan hitungancepat telah meliris data, bahwa jumlahsuara yang masuk mencapai 70-80 persendengan keunggulan pasangan capres dancawapres tertentu. Artinya pada angkatersebut, kalaupun terjadi perubahan suara,maka pasangan capres dengan perolehansuara tertinggi tidak bisa dikejar lagi.

Berdasarkan hasil quick count itulah,secara spontan kedua pasangan capres dancawapres juga melakukan seleberasi ke-menangan versi hasil quick count. Situasidan kondisi itulah yang dinilai mencipta-kan keresahan secara nasional. Sebab,muncul kekhawatiran di tengah-tengahmasyarakat, jika masing-masing pasa-

ngan capres dan cawapres mengklaim me-nang, dan ternyata hasil real count atauperhitungan manual yang dilakukan KPUhasilnya berbeda, mungkin saja terjadikeributan yang bersakal nasional.

Apalagi hasil quick count sejumlahlembaga survey tersebut, telah membentukopini yang kuat di antara para pendukungpasangan capres-cawapres, bahwa jagoanmereka sudah menang. Mereka tidak pe-duli, apakah kemenangan itu berdasarkankeputusan lembaga yang resmi atau tidak.Yang penting lembaga survei telah mengu-mumkan kemenangan pasangan capresdan cawapres yang mereka dukung, berda-sarkan hasil quick count masing-masing.

Menyikapi potensi ancaman akan tim-bulnya situasi memanas pasca dikeluar-kannya hasil quick count pilrpes 2014, In-donesian Police Watch (IPW) mendesakMabes Polri mengerahkan aparatnya yangberada di tingkat Polda dan Polres. Halini untuk mengantisipasi kericuhan akibatmunculnya dua versi perhitungan cepat(quick qount) hasil pemilihan capres dancawapres oleh beberapa lembaga survei.

"Mabes Polri perlu meminta para Ka-polda dan Kapolres agar melarang aksi kon-voi dari massa pendukung dua kubu pasa-ngan capres-cawapres. Sebab aksi konvoiuntuk merayakan kemenangan hasil quickqount bisa memprovokasi dan mengancamstabilitas kamtibmas," ujar Ketua PresidiumIPW, Neta S Pane, Kamis (10/7).

Neta mengibaratkan situasi kamtibmasseperti 'hamil tua' usai hasil quick qountdua versi itu diumumkan. Sehingga ber-dampak mengakibatkan ketegangan so-sial yang terpendam sewaktu-waktu bisameledak menjadi kekacauan. "Sebabkontroversi hasil quick qount kian ber-kembang di masyarakat," tuturnya.

Setidaknya, ungkapnya, ada delapan

lembaga quick count yang mengatakanpasangan capres Jokowi-Jusuf Kalla se-bagai pemenang pilpres. Kedelapan lem-baga itu yakni Litbang Kompas, Pol-tracking, Populi Centre, RRI, LSI, Indika-tor, SMRC, dan Cyrus Network.

Sebaliknya, hasil survei yang meme-nangkan pasangan capres Prabowo-Hattadirilis oleh empat lembaga survei antara lain,JSI, LSN, IRC, dan Puskaptis. Beberapa jamsetelah keluarnya hasil quick qount, parapendukung capres sempat melakukankonvoi dan pertemuan akbar di tempat-tem-pat umum."Ketegangan kian tinggi tatkalamasing-masing capres dan pendukungnyasama-sama berkeyakinan sebagai peme-nang Pilpres 2014," ungkapnya.

Karenanya, Neta mengimbau, sebelumhasil Pilpres yang sesungguhnya diumum-kan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Polriharus berani melarang semua kegiatanpara capres dan pendukungnya, terutamayang bersifat massal.

Selain itu, lanjut Neta, Polri perlumeningkatkan kinerja intelijen, babinkam-tibmas dan patroli di kawasan-kawasanrawan serta strategis untuk memudahkandeteksi dan antisipasi dini. "Dalam men-jaga kamtibmas Indonesia yang sedanghamil tua ini, Polri jangan bersikap men-jadi pemadam kebakaran, melainkanharus bersikap "jangan biarkan telurmenetas menjadi naga".

Sebab, singgungnya, jika kebakaransudah terjadi dan telur sudah menetasmenjadi naga akan sulit bagi Polri menga-tasi situasi kamtibmas pasca Pilpres 2014.IPW juga berharap kedua capres mampumengendalikan pendukungnya dari situasiyang sewaktu-waktu bisa memanas. "Se-hingga situasi hamil tua tersebut bisamelahirkan presiden baru secara normaltanpa kerusuhan," pungkasnya. (TIM/MH)

DEMOKRASI yang ter-cermin dari PemilihanUmum seharusnya menjadi-kan setiap anggota masya-rakat merasakan ketena-ngan dan kebahagiaan.Sebab sejatinya, hakekatPemilu adalah pestademokrasi lima tahunanyang bertujuan membuatrakyat berada dalamkompetisi yang menye-nangkan, bukan dramayang menegangkan.

Sayang, pelaksanaanPilpres 2014 terjebak dalamsituasi yang menegangkandan membuat rakyatbingung setelah hasil QuickCount beberapa lembagasurvey menghasilkanperbedaan yang salingbertentangan. Kondisi initentu tak layak dibiarkan,karena akan menjadi hamadalam demokrasi Indonesiayang sedang subur ber-kembang,

“Pemilu khususnyaajang pemilihan presidenadalah cermin partisipasipolitik rakyat Indonesiayang seharusnya berjalanmenyenangkan. Maka, taksepantasnya para capresdan timsesnya (yangumumnya kalanganintelektual) merusaknyadengan saling klaimkemenangan," jelas KetuaPresidium Nasional KAM-MI, Herdi Jayakusumah.

Dia mendesak paracapres dan cawapresmenghentikan budayakekanak-kanakan denganmengumumkan deklarasikemenangannya sejak dini.Padahal deklarasi keme-nangan itu hanya pen-didikan politik yang sangatburuk karena hanyamengandalkan hasil hitungcepat lembaga survey yangsaling bertentangan dalammengumumkan hasilnya.

“Jangan bodohi rakyatdengan menghasilkanpresiden quick count, rakyatbutuh presiden yang benar-benar nyata sesuai hasilhitung resmi KPU. KAMMIminta kedua pasanganberhenti bermanuver takcerdas karena berpotensimembuat rakyat bingungdan merusak stabilitassosial-politik nasional,"tegasnya.

Quick CountPilpres 2014BingungkanRakyat

LEMBAGA survei nasional yangmelakukan quick count dengan tu-juan untuk membohongi dan mem-bentuk opini masyarakat, diyakinidapat dipidanakan. Namun, unsur-unsur pidananya harus terpenuhidahulu sebelum dipidanakan.

Penegasan tersebut disampai-kan Badan Pemenangan PemiluTim Pemenangan Pasangan Ca-pres-Cawapres, Joko Widodo-Ju-suf Kalla, Patrice Rio Capella diJakarta, Jumat (11/7).

"Ya, kalau ternyata memenuhiunsur (pidana), sengaja melakukanitu, bukan atas dasar metodologiilmiah, harusnya bisa dikenakan(pidana) melakukan penyebaranberita bohong," tuturnya.

Selain itu, Sekretaris Jenderal

Partai NasDem tersebut juga me-ngatakan bahwa lembaga surveiyang kedapatan berbohong mela-kukan quick count harus siap di-bubarkan secara kelembagaan.Pasalnya, telah memberikan infor-masi palsu ke masyarakat.

"Kalau ternyata quick countnyadilakukan secara serampangandan abal-abal, umumkan di publik,dan ada pernyataan bahwa merekatelah melakukan pembohonganinformasi dan siap dihukum danlembaganya bubar," tukas Patrice.

Din: Segera DiauditDibagian lain Ketua PP Mu-

hammadiyah Din Syamsudin he-ran dengan perbedaan hasil quickcount sejumlah lembaga surveiyang memenangkan kedua pasa-

ngan capres dan cawapres. Ia me-nilai ada perbedaan metodologiyang dipakai lembaga survei se-hingga hasilnya tidak seragam.

"Saya kira kemarin saya mem-berikan pernyataan agak kagetuntuk kali ini ada perbedaan hasildari lembaga survei. Ini tentu ka-rena ada pebedaan metodologi yangbiasanya lembaga survei itu enggakberbeda oleh karena itu pasti adayang benar dan ada yang salah,"katanya disela-sela kunjungan ca-pres Joko Widodo di kantor PP Mu-hammadiyah Jakarta, Jumat (11/7).

Din meminta kepada lembagakode etik survei untuk melakukanlangkah-langkah audit jangan sam-pai perbedaan kemudian menye-satkan yang bisa membuat dampak

negatif bagi bangsa."Tapi apa pun hasilnya

nanti, kita bangsa Indo-nesia dan tentu mintapada dua pasangancapres dan cawapres.Siap menang dan siapkalah. Dan siapapunmyang menang dan kalah,adalah kemenangan rakyatIndonesia yang telah mam-pu menjalankan demokrasidengan segala kelebihan dankekurangan," ujarnya.

Sementara itu, Jokowimengatakan kunjungan ke PP Mu-hammadiyah dalam rangka silatu-rahmi tokoh setelah Pilpres yangberjalan dengan lancar. Silaturahmiakan dilakukan oleh Jokowi dengan

siapapun. "Ini sesuatu yang memangharus kita lakukan kepada siapa-pun," ujarnya. (INT/TIM)

Lembaga Survei Bisa Dipidanakan Jika Terbukti Bohong

SEJUMLAH lembaga survei me-lakukan hasil penghitungan cepatpemilu presiden (pilpres) yangmencolok perbedaannya. Tigalembaga survei yang dipakaimenjadi rujukan oleh kubu Pra-bowo, yakni Lembaga Survei Na-sional (LSN), IRC, JSI dan Pus-kaptis menyatakan kemenanganpasangan nomor urut 1 denganrata-rata selisih 2-3 persen daripasangan Jokowi-Jusuf Kalla.

Namun hasil dari Lingakarn Sur-vei Indonesia (LSI) dan Saiful Mu-jani Researh and Consulting (SRMC)justru memenangkan pasangannomor urut 2, yang selisih suaranyalebih besar mencapai 5 persen.

Bagi pengamat politik dari In-donesia Public Institute (IPI) Kar-yono Wibowo, data quick count bisaberbeda disebabkan oleh beberapafaktor. Pertama karena lembaga-nya partisan, memihak salah satupasangan kandidat, sehingga datayang disajikan hasil rekayasa.

"Perbedaanyanya ada yg men-colok, ada yang soft, model inibiasanya 'bermain' di ambang ba-tas margin error," kata Karyonodalam rilisnya yang diterima In-dopos, Jumat(11/7).

Faktor kedua, kata Karyono,karena adanya kesalahan meto-dologi. Kesalahan ini tak disengajakarena merupakan kesalahan me-tode. Ketiga, adanya human erroratau kesalahan yang disebabkankarena kesalahan atau ketele-doran manusia.

Dari ketiga faktor itu, ujar Kar-yono, yang bisa membahayakanapabila selisih perolehan suaranyatipis, sehingga hal ini rawan diman-faatkan untuk memanipulasi suara.Pasalnya, hasil quick count yangberbeda bisa digunakan untukmelegitimasi kecurangan baik

melalui rekapitulasi suara ataudengan cara lain.

Namun, yang tak kalah mem-bahayakan adalah efek dari per-suade data tersebut telah mem-buat resah masyarakat dan bisamemicu konflik sosial.

"Saya pun mengimbau kepadalembaga survei yang melakukanquick count harus mempertang-gung jawabkan hasil quick countsecara ilmiah. Jangan main-maindengan data quick count. Karenajika terjadi konflik sosial akibatperbedaan data, maka lembagatersebut tidak hanya sekadarmempertanggung jawabkan se-cara ilmiah tapi harus memper-tanggung jawabkan juga secarahukum," tegasnya.

Sementara itu, melihat faktaberbeda dari hasil yang disajikanlembaga-lembaga survei tersebut,Koordinator Komite Pemilih Indo-nesia (TePI) Jeirry Sumampowmengatakan, "Jika melihat hasilseperti itu, sudah pasti ada lembagasurvei berbohong. Ini tentu sangatmemprihatinkan. Pasti ada lem-baga survei yang mengumumkanhasil sesuai kemauan yang memba-yarnya," ujar Jeirry, Rabu (9/7).

Publik, sambung Jeirry, me-ngaku prihatin karena para pene-liti lembaga survei mau mengga-daikan ilmu dan keahliannya un-tuk kepentingan kandidat yangmembayar. Fenomena ini sangatmenyedihkan karena bisa memicuhal-hal yang tak diinginkan.Kalau kemudian ada lembagasurvei yang berbohong, publikharus minta pertanggungjawabanmereka. Sebab, kebohongan danmanipulasi yang mereka lakukanbisa menimbulkan gesekan sosialdi antara para pendukung pasa-ngan calon. (INT/TIM)

Lembaga Survei HarusBertanggungjawab Secara Hukum

� Din Syamsudin

KAPOLRI Jenderal Pol Sutarmanmenegaskan pihak kepolisian ber-sama TNI siap mengamankan pro-ses pemilu presiden (pilpres). Soalada indikasi kekerasan atau tidakmenjadi tugas aparat yang menilai.

"Konkritnya sudah kita jagainkita amankan, personel sudah ada.Saya menghitung ada indikasi ke-kerasan atau tidak kita yangmenilai. Personel TNI sudah ada,"kata Sutarman di Kantor MenkoPulhukam, Jakarta, Rabu (9/7).

Mantan Kabareskim Mabespolri ini mengatakan, jika adapotensi kekerasan di lapanganakan dilakukan tindakan dengancara persuasif. Ia menegaskan,kekerasan tetap tidak dibenarkan.

Dia berharap, tidak ada gesekandiantara dua kubu pasangan ca-pres-cawapres yakni PrabowoSubianto-Hatta Rajasa dan pasa-ngan Joko Widodo-Jusuf Kalla.Namun, ia meminta masyarakattidak terlalu khawatir akan hal itu.

"Kita akan amankan semuanyalayani semuanya. Menyatakanpendapat dilindungi hukum, mela-kukan kekerasan itu tidak boleh,"pungkasnya

Dibagian lain Wakil Wali Kota(Wawali) Surakarta Achmad Pur-nomo mengimbau seluruh pendu-kung kedua pasangan capres-cawapres di Solo untuk menahandiri. Apalagi klaim kemenanganberdasarkan hasil penghitungancepat (quick count) lembaga sur-vei yang ditayangkan sejumlahmedia massa, dianggap rawanmenimbulkan gesekan di kala-ngan akar rumput.

"Kami minta warga bisa mena-han diri serta tidak terprovokasiatau terpancing dengan hal-halyang mampu menimbulkan gesekandi masyarakat. Lebih baik tunggusaja hasil rekapitulasi resmi dariKomisi Pemilihan Umum (KPU),"

kata wawali, Kamis (10/7).Pria yang biasa disapa Purnomo

ini menegaskan, Pilpres di Solopada Rabu (9/7) telah berlangsungaman, lancar dan damai. "Karena-nya kami meminta kepada seluruhwarga untuk tetap menjaga kondu-sivitas suasana hingga penghitu-ngan KPU selesai."

Seluruh elemen juga diajakuntuk mengawasi hasil penghitu-ngan suara di KPU. Hal ini dimak-sudkan agar tidak muncul kecura-ngan dalam proses tersebut.

"Kelak siapa pun presiden yangterpilih, semua pihak harus bisamenerima dan legawa. Perayaankemenangan juga tidak harusdilakukan dengan konvoi danhura-hura. Sehingga tidak adapotensi kericuhan yang bisa meng-ganggu keamanan dan ketentera-man warga Solo," urai Purnomo.

Sementara itu Polres JakartaPusat menempatkan 10 oranganggotanya di tiap lembaga sur-vei yang mengadakan quick countPilpres 9 Juli 2014 di wilayahtersebut. Hal ini menyusul adanyapelemparan molotov ke kantor

Jaringan Survei Indonesia (JSI) diJl Kalibata Tengah, JakartaSelatan.

"Untuk masing-lembaga surveiditempatkan 1 regu sekitar 10polisi. Di RRI juga ada, SMRC. Adaempat atau lima (lembaga surveiyang dijaga) di wilayah di jakpus,saya lupa," kata Kapolres JakartaPusat Kombes Hendro Pandowousai menghadiri pelantikan Sekdadi Balaikota, Jl Medan MerdekaSelatan, Jakarta Pusat, Jumat(11/7).

Hendro mengatakan penem-patan anggota ini dilakukan un-tuk pengamanan wilayah. "Kitamenempatkan anggota sejak tadimalam setelah ada insiden di JSIitu," katanya.

Hendro menyatakan, tidak adagejolak di wilayahnya. Dia jugameminta agar para pendukungcapres tidak melakukan kegiataneuforia yang berlebihan. "Imbau-an Kapolri jelas, kita tunggu hasilKPU dan jangan melakukan eu-foria berlebihan sehingga menim-bulkan dampak," katanya.

(INT)

Kapolri Berharap tak Terjadi Gesekan

� Jenderal Pol Sutarman

14KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014S U M U TANEKA

Walikota : PLN Ingkar Janji,Listrik Masih Sering PadamSIBOLGA - WalikotaSibolga Drs. HM SyarfiHutauruk mengung-kapkan, Kota Sibolgasangat membutuhkandukungan dari Peme-rintah Provinsi Suma-tera Utara (PemprovSumut) untuk pemba-ngunan daerah di segalasektor demi peningkatankesejahtaraan rakyat.

SIDIKALANG - Perusahaan Daerah(PD) Pasar Sidikalang, Kabupaten Dairi,dalam waktu dekat akan mengoperasi-kan pemakaian pasar Sumbul, Kecama-tan Sumbul dengan membagikan kepadapedagang. Hal tersebut dikatakan, Di-rektur PD Pasar, Aspon Togatorop,Selasa (8/7).

Aspon menambahkan, kini sedangmelakukan sosialisasi terhadap peda-gang yang masih berjualan di pusat pasarlama di kota Sumbul, kita targetkansekitar bulan Agustus mendatang, parapedagang sudah akan direlokasi ke pasaryang baru dibangun.

Seperti diketahui, pemerintah pusatmelalui dana APBN tahun anggaran2013 lalu yang di poskan di Dinas Perin-dustrian Perdagangan dan KoperasiDairi, telah mengalokasikan dana sebe-sar Rp.4,6 miliar untuk pembangunanpasar di kota Sumbul berlokasi didusunJuma Gajah, Kelurahan Sumbul, peng-ganti pasar lama

Dijelaskan, di pasar yang baru terda-pat 16 balairung tempat berjualan dan20 kios yang akan dibagikan kepada pe-dagang, katanya. Data PD Pasar, jumlahpedagang yang terdata di pasar Sumbulhingga kini sebanyak 300 lebih. Didalambalairung, kita nanti akan menempatkanpedagang jenis barang basah serta peda-gang pakaian. Sedangkan kios diperun-tukkan bagi pedagang barang pecahbelah serta pedagang perhiasan, jelasnya

Dalam pembagian kios, kata Aspon,pihak PD Pasar berencana akan mela-kukan dengan cara mengundi nomor su-paya tidak ada kesan pilih kasih atau tidakadil. Ditambahkan, untuk sementarakarena lokasi itu masih baru, PD Pasarjuga berencana akan membantu pedagangdengan membebaskan biaya sewa selama6 sampai 1 tahun. Mereka hanya mem-bayar biaya kebersihan saja sesuai waktuyang ditentukan, ungkapanya

Kita harapkan, dilokasi pasar yang barunanti, mereka (pedagang) bisa berjualandengan nyaman begitu juga para pembeli.Terutama tidak akan menggangu lalulintaslagi karena lokasinya agak jauh dari jalanraya maupun permukiman warga, bedadengan pasar sebelumnya yang terdapat dipusat kota sehingga kerap mengganggulalulintas maupun mengganggu keindahankota Sumbul. Sementara, sebut Aspon,lokasi pasar lama diwacanakan untukterminal angkutan umum, sebutnya. (NDK)

PD Pasar AkanMengoperasikanPasar Sumbul

“Pemko Sibolga terus ber-upaya mewujudkan progampembangunan daerah sejalandengan visi dan misi yaitumewujudkan masyarakat Si-bolga yang sehat, cerdas, sejah-tera dan beradab. Sejumlahsasaran pembangunan tersebuttelah berhasil dicapai,” ujar HMSyarfi Hutauruk di acara bukapuasa bersama di PendopoRumah Dinas Walikota Sibolga,Jumat (4/7) malam, serang-kaian Safari Ramadhan 1435 HPemprov Sumut.

Walikota HM Syarfi Hutau-ruk menjelaskan, salah satubukti keberhasilan tersebut,mulai tahun 2014 ini, KampusAkademi Komunitas Negeri(AKN) Sibolga yang merupa-kan cikal bakal berdirinya se-buah Perguruan Tinggi Negeri(PTN), segera beroperasi untukmendidik anak-anak melanjut-kan sekolah ke jenjang pendi-dikan yang lebih tinggi.

“Dari 33 Kabupaten/Kota diSumut, hanya dua daerah yangmendapatkan jatah pendirian

AKN dari Direktorat JenderalPendidikan Tinggi (Dirjend Dik-ti) Kementerian Pendidikandan Kebudayaan (Kemendik-bud) RI, yaitu Kota Sibolga danKabupaten Batubara. Tentu-nya, ini merupakan sebuah pres-tasi yang membanggakan seka-ligus menjadi kabar yang sa-ngat baik untuk seluruh masya-rakat di kawasan Pantai BaratSumut,” ujar HM Syarfi.

Menurut Syarfi, kerukunanantar umat beragama di NegeriBerbilang Kaum juga tetap ter-jaga dengan sangat baik. Kon-dusifitas keamanan pada bulanSuci Ramadhan pelaksanaan Pe-milihan Presiden (Pilpres) jugaterkendali.

“Semua itu berkat koordinasidan kerja sama yang harmonisdengan segenap unsur Muspidadan tokoh masyarakat. Demi-

kian halnya ketersediaan paso-kan kebutuhan bahan pokokjuga aman dan terkendali. CumaPLN yang ingkar janji, karenalistrik masih sering padam padabulan Ramadhan ini,” sebutSyarfi Hutauruk seraya me-nyampaikan terima kasih ke-pada para ustad dan ulama yangikut menyukseskan programpembangunan di Kota Sibolgamelalui ceramahnya.

HM Syarfi menambahkan,pada bulan suci ramadhan tahunini, Tim Safari Ramadhan Pem-prov Sumut dibagi tiga kelom-pok. Kelompok pertama dipim-pin Gubsu Gatot Pujo Nugroho,kelompok kedua dipimpin Wa-gubsu Tengku Erry Nuradi dankelompok ketiga dipimpin Sek-da Provsu Nurdin Lubis.

Meskipun Sekda Provsu Nur-din Lubis berhalangan hadirlantaran pesawat yang ditum-panginya tak berhasil mendaratdi Bandara Pinangsori akibatgangguan cuaca buruk, seluruhrangkaian kegiatan Safari Ra-madhan Pemprov Sumut diSibolga berjalan penuh hikmad.

Hadir di acara itu, SekdakotSibolga M Sugeng, Deputi Ke-pala Perwakilan BI Sibolga,Rino Is Triyanto, Ketua DPRDSibolga Sahlul Umur Situme-ang, Wakil Bupati Tapteng, HSukran Jamilan Tanjung, Ka-polres Sibolga AKBP GunturAgung Supono, Kapolres Tap-teng AKBP Misnan, Dandim0211/TT, Letkol Indra Kurnia,jajaran pejabat Pemko Sibolga,serta pimpinan perbankan.

Sementara itu, anggota TimSafari Ramadhan Pemprov Su-mut yang hadir terlebih dahulujuga menyampaikan bingkisanbantuan berupa sejumlah uangdan kain sarung kepada 100kaum ulama dan 100 anak ya-tim. Bingkisan bantuan tersebutdiserahkan secara simbolis olehWalikota Sibolga HM SyarfiHutauruk dan unsur Muspidaplus.

(KS)

BINGKISAN RAMADHAN -BINGKISAN RAMADHAN -BINGKISAN RAMADHAN -BINGKISAN RAMADHAN -BINGKISAN RAMADHAN - Walikota Sibolga Drs HM Syarfi Hutauruk menyerahkan bingkisan bantuan ramadhan dari Tim SafariRamadhan 1435 H Pemprov Sumut, Jumat, 4 Juli 2014, malam kemarin lalu di pendopo rumah dinas Walikota Sibolga. (KPK POS/K. Saragih)

SERGAI - Keragaman BangsaIndonesia yang memiliki ber-bagai etnis, suku, budaya danbahasa sejatinya juga menun-jukkan karateristik kearifanlokalnya masing-masing, se-perti halnya suku etnis Batakyang merupakan salah satu dariratusan etnis suku di Indonesia.

Namun, dari waktu ke waktukeberadaan nilai luhur budayadan tradisi saat ini semakinmulai menurun, meredup dan ke-hilangan makna subtantifnya ditengah arus globalisasi saat ini.

Untuk itulah, menyikapi dansebagai bentuk kepedulian agarnilai luhur budaya serta tradisitersebut terus terpelihara, Pe-merintah Kabupaten SerdangBedagai (Pemkab Sergai) mela-lui Dinas Pendidikan mengge-lar acara Diskusi Kearifan Lo-kal dan Bahasa Batak dalamsastra modren yang dilaksana-kan di Desa Pematang TerangKecamatan Tanjung Beringintepatnya di halaman SMPN 2,Senin (7/7).

Selain kegiatan diskusi ta-nya jawab dalam acara terse-but juga membedah buku kum-pulan torsa-torsa berupa ceritapendek Batak berjudul TumoingManggorga Ari Sogot karyasastrawan Saut Poltak Tam-

bunan.Turut hadir pada acara terse-

but Bupati Sergai Ir. H. Soekir-man, Kadisdik Drs. Joni WalkerManik, MM, Kabag Humas Dra.Indah Dwi Kumala, CamatTanjung Beringin Aminuddin,S.Sos, Sekretaris Disdik Drs.Janter Siregar, M.AP, para KCDse-Sergai dan orang tua SiswaSMPN 2 Tanjung Beringin.

Saat membuka acara terse-but Bupati Ir. H. Soekirmanmengemukakan suku merupa-kan salah satu kekayaan bu-daya Indonesia yang harus di-

jaga keberadaannya. Untuk itu,Bupati mengatakan dirinyamenyambut baik atas diseleng-garakannya acara ini, ditengahkondisi kebudayaan tradisionaldi negara ini semakin mempri-hatikan dan mengalami keme-rosotan. Masuknya budayaasing yang menumpang padaarus globalisasi di Indonesiatelah memberikan tekananterhadap budaya daerah, jelasBupati Soekirman.

Disampaikan Bupati Soe-kirman tidak dapat dipungkiribahwa perkembangan tekno-

logi yang pesat, yang mem-bawa dampak bagi perjalananhidup bangsa ini, juga mem-bawa dampak bagi kebuda-yaan. Di sisi lain, era informasidan globalisasi ternyata me-nimbulkan pengaruh terhadapperkembangan budaya bangsa.

Dijelaskan lebih lanjut Bu-pati Soekirman berdasarkandata rilis United Nations Edu-cational, Scientific, and CulturalOrganization (UNESCO) me-nyebutkan bahwa dari 700 ba-hasa daerah di Indonesia sekitar169 bahasa daerah tersebut ter-

ancam punah dikarenakan jum-lah penuturnya yang berjumlahsedikit yaitu kurang dari 500orang. Punahnya bahasa berartihilangnya kebudayaan dan nilaiserta kearifan lokal yang ter-kandung didalamnya.

Namun derasnya arus glo-balisasi Bupati Soekirman me-nyampaikan kebanggannya ti-dak membawa dampak yangsignifikan dalam perubahanbudaya masyarakat suku Bataktelah dikenal sebagai suku yangkuat mempertahankan akarbudayanya, meski telah ber-adaptasi dengan berbagai jenisjaman dan kebudayaan, baik ditingkat lokal, regional, nasional,bahkan global.

Melalui kegiatan diskusidalam perspektif budaya Batakdan kearifan lokal ini, BupatiSoekirman menghimbau agarmomentum ini dapat menyatu-kan pikiran dan pandanganserta kesamaan langkah, selainitu Bupati Soekirman menyam-paikan terima kasihnya terha-dap suku Batak yang telahmenjadi bagian penting darikomponen masyarakat Sergaidan memberikan kontribusipembangunan serta turut men-jaga stabilitas keamanan didaerah ini. (ARM)

Diskusi Kearifan Lokal dan Bahasa,Bupati Sergai Ajak Jaga Serta Lestarikan Budaya

Suasana saat diskusi berlangsung

GUNUNG SITOLI - Masalahkemiskinan merupakanpermasalahan bangsa yangmendesak dan memerlukanlangkah-langkah penanganandan pendekatan yangsistematik, terpadu danmenyeluruh.

Pemerintah selaluberupaya melakukan upaya-upaya penanggulangankemiskinan melaluipembangunan yangberkeadilan, berkelanjutandan bersinergi dengan duniausaha serta masyarakatdalam rangka meningkatkanderajat kesejahteraanmasyarakat.

Hal itu dikatakan WakilWalikota Gunungsitoli, DrsAroni Zendrato pada rapatkoordinasi tentangpenanggulangan kemiskinanyang berlangsung di kantorwalikota Gunungsitoli baru-baru ini.

Menurutnya, masalahkemiskinan merupakanpermasalahan bangsa yangmendesak dan memerlukanlangkah-langkah penanganandan pendekatan yangsistematik, terpadu danmenyeluruh.

Pemerintah selalu berupayamelakukan upaya-upayapenanggulangan kemiskinanmelalui pembangunan yangberkeadilan, berkelanjutandan bersinergi dengan duniausaha serta masyarakatdalam rangka meningkatkanderajat kesejahteraanmasyarakat.

Kemiskinan adalah kondisidimana seseorang ataukelompok orang tidak mampumemenuhi hak-hak dasarnyauntuk mempertahankan danmengembangkan kehidupanyang bermatabat.

Selanjutnya, sebagai upayapercepatan penanggulangan

kemiskinan di KotaGunungsitoli dapat dilakukandengan mengacu padakebijakan pemerintah dankondisi daerah, melaluikoordinasi antar lintas sektordan lintas pemangkukepentingan secara terpadudan berkesinambungan danupaya tersebut oleh PemkotGunungsitoli tercermin daristrategi dan arah kebijakanpembangunan jangkamenengah kota Gunungsitolisebagai penjabaran dari visijangka menengah kotagunungsitoli tahun 2011-2016yakni “terwujudnya KotaGunungsitoli Samaeri”.

Dan secara garis besar,arah kebijakan pembangunanjangka menengah kotagunungsitoli tahun 2011-2016 yang mendukung upayapenanggulangan kemiskinan,antara lain peningkatankualitas infrastruktur

strategis yang meratadiseluruh wilayah kotagunungsitoli, sertapercepatan pembangunaninfrastruktur strategis kedaerah sentra-sentra produksidan wilayah yang terisolir,perluasan pelayanankesehatan yang merata danberkualitas di seluruhwilayah, melalui peningkatansarana dan prasaranakesehatan, tenaga kesehatan,perbekelan dan obatkesehatan, pelayananjaminan kesehatan bagimasyarakat miskin,penanganan penyakitmenular dan gizi masyarakat.

Sedangkan, untukmengoptimalkanpenanggulangan kemiskinan,diperlihatkan langkah-langkah yang konstruktifyang dijabarkan secarasistematik melalui programdan kegiatan lintas sektoral

secara terpadu danberkelanjutan, walaupundisatu sisi, kita sadari bahwakemampuan keuangan daerahyang sangat terbatas tentunyatidak dapat memenuhi semuaharapan kita terhadap alokasianggaran program dankegiatan yang dilaksanakan,ujarnya.

Dihimbau kepada seluruhSKPD agar dapat lebih jeli,cermat dan produktif dalammenyusun dan melaksanakanprogram atau kegiatan yangmendukung penanggulangankemiskinan di masing-masingSKPD, yang di dasarkan padaanalisa yang mendalamterkait tingkat urgensi dandampak yang dihasilkan,sebagaimana programprioritas pembangunandaerah yang termuat dalamdokumen rencana kerjapembangunan daerah.

(YAGI)

Pemkot Gunungsitoli Laksanakan Rakor Penanggulangan Kemiskinan

PANYABUNGAN - Forum Ulama Man-dailing Natal (FUMA) dan Tim Pemena-ngan Prabowo-Hatta memberikan san-tunan pada anak yatim sebanyak 66 orangyang dilaksanakan di Mesjid Agung Nur AlaNur Aek Godang Panyabungan kamis (10/07) sebelum sholat Isa dilaksanakan.

Pemberian Santunan ini merupakanwujud syukur dan terima kasih kami atassuksesnya pelaksanaan Pemilihan Presi-den (Pilpres) di Kab.Mandailing Natal,karena hingga saat ini apa yang kita ha-rapkan dalam pelaksanaan pilpres ini ter-laksana dengan baik tanpa adanya gejo-lak dan ini menandakan bahwa masyara-kat Madina sangat antusias dalam mem-berikan hak suaranya tanpa ada tekanandari orang lain.

Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, As Imran Khaytami Daulay, SH.mengatakan Banyaknya lembaga-lem-baga yang melakukan perhitungan cepatpada pilpres ini ternyata menimbulkan per-bedaan-perbedaan dan apabila tidak arifmenyahuti perbedaan ini maka akanmenimbulkan kebingungan ditengah-tengah masyarakat.

Bagi Tim Pemenangan Prabowo-Hattadi Kab. Madina klaim memenangkan diSumatera Utara oleh pasangan lain no-mor urut dua saya pikir masih perludicermati karena Undang-undang kitasudah jelas bagimana mekanisme untukmenentukan perolehan suara dan Kab.Mandailing Natal berdasarkan hasilperhitungan kita secara Manual 76,1 %dan ini barang kali menjadi penghargaankepada masyarakat Madina.

Terkait dengan hasil hitung cepat yangsaling berbeda pendapat tidak jadi ma-salah akan tetapi Tim pemenangan Pra-bowo-Hatta melakukan klaim seperti ituberdasarkan data manual C1 yang sudahkita dapatkan dan dari situlah kita me-ngambil angka-angka sehingga kita tahubetul sejauh mana masyarakat memberi-kan kepercayaan pada Pasangan Pra-bowo-Hatta dan pada masyarakat kitamenghimbau agar tidak terpengaruh de-ngan hasil survey hitungan cepat danpersoalan siapa yang menang akan ter-buka nantinya pada tanggal 22 Juli inimemalui sidang KPU, katanya.

Ketua Forum Ulama Mandailing Na-tal (Fuma) H. Ustazd Baits mengatakanterima kasih pada masyarakat yang te-lah melaksanakan pesta demokrasi dandengan kemenangan pasangan Prabowo- Hatta mendapatkan 81 % lebih di Kab.Madina dan disamping dukungan masya-rakat Madina pasangan no Urut 1 terse-but juga mendapatkan dukungan dariUlama-ulama, pesantren juga guru-guru.

(TH)

Forum Ulama MadinaSantuni Anak Yatim

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 311

14 - 20 JULI 2014SUMUT /ACEH

Jelang Lebaran

Jalan Pantai Barat MandailingNatal Belum DiperbaikiPANYABUNGAN - Jalanlintas Pantai Barat hinggasaat ini belum dilakukanperbaikan, meskipun menje-lang hari raya dan seperti-nya pihak Dinas Jalan jem-batan Provinsi SumateraUtara sama sekali tidak adaniat untuk melakukan per-baikan bahkan terkesanmembiarkan jalan tersebutsemakin parah untukdilintasi.

PANYABUNGAN - Hari pertama masuksekolah, SMA Negri I Panyabungan me-laksanakan oriantasi kepada siswa baru.Ospek ini kita lakukan untuk memper-kenalkan sekolah, bukan untuk melatihkekerasan, Demikian di sampaikan Ke-pala Sekolah SMA Negri I PanyabunganDrs. H. Syarmadan Batubara, Senin lalu.

Kita sudah menganjurkan kepada kakakkelasnya agar selama ospek ini janganmelakukan kekerasan, tetapi kita tekan-kan kedisiplinan untuk giat belajar. Dantujuan kita untuk membangun kepribadianyang baik bagi siswa baru ini agar merekabisa belajar dengan baik. jelasnya.

Oriantasi ini juga kita buat bertujuanuntuk melatih kepemimpinan siswa, agarkelak mereka mempunyai jiwa kepimpi-nan, agar mental mereka siap untuk meng-hadapi dunia yang semakin berkembangini,” papar Syarmadan

Selain itu, Ospek ini juga bertujuan agarmengetahui bakat siswa baru, karena se-lama ini masih banyak siswa yang belumtau apa sebenarnya bakat dia yang bisa dikembangkannya, maka dari itu diharapkandengan ospek ini akan nampak bakat-ba-kat yang ada pada diri mereka.

Lanjutnya, selama Ospek ini siswapengospek akan di pantau guru-guru SMANegri I Panyabungan. Agar tidak ada keke-rasan, memang kita sudah kita anjurkanagar tidak melakukan kekerasan.

Kita akan buat siswa baru ini nyamandi sekolah ini, sehingga mereka mencintaisekolah ini, belajarapun merekan suka.paparnya. (TH)

SMAN I PanyabunganGelar Ospek

"Kita Masyarakat yang setiap hari-nya melintasi jalan ini meminta padapemerintah melalui Dinas Jalan Jem-batan Provinsi Sumatera Utara agarmelakukan perbaikan jalan LintasPantai Barat yang semakin parah,apalagi saat ini menjelang hari RayaIdul Fitri dipastikan banyak masya-rakat yang pulang dari perantaunmelintasi jalan." demikian disampai-kan tokoh masyarakat kec.LinggaBayu Rahmat.

Bila dibiarkan dipastikan nantinyabanyak masyarakat yang mengalamikecelakaan karena banyaknya lobangjalan yang menganga siap untuk me-renggut nyawa pengendara apalagi

dimusim hujan nantinya lobang yangada dibadan jalan tidak kelihatan se-hingga pengendara sering mengalamikecelakaan, tambahnya.

Dikatakannya lagi, jalan ini satu-satunya yang menghubungkan tujuhkecamatan yang ada diwilayah Pan-tai Barat. Diceritakannya, letak pa-rahnya jalan berada di kec. Panya-bungan Selatan Dan Kec. Batang Na-tal yang hampir disepanjang jalanmengalami kerusakan dan berlobang,namun kita melihat pemerintah ter-kesan membiarkan kerusakan jalantersebut tanpa adanya upaya yangdilakukan.

Apabila dilakukan perbaikan jalanlintas Pantai Barat ini diharapkan,jangan hanya menimbun dengan pasirsaja karena tidak bertahan lama, apasalahnya perbaikan dilakukan de-ngan cara pengaspalan ulang padajala-jalan yang rusak parah ketim-bang hanya ditimbun dengan pasirdan tanah saja katanya.

Dan kepada Pemudik nantinya yangakan pulang kekampung halamannyadiharapkan lebih hati-hati ketikamelintasi jalan lintas pantai barat inikarena kondisi jalan sudah rusak parahdan dikhawatirkan nantinya akan me-makan korban jiwa bila tidak dilakukanperbaikan, ungkapnya (TH)

SERGAI - Pada bulanRamdhan 1435 H Peme-rintah Kecamatan BintangBayu kembali melakukanserangkaian silaturahmikeberbagai masjid yang adadengan tujuan untukmempererat tali silatu-rahmi yang pada gilirannyaakan meningkatkanukhuwah Islamiyah antarapemerintah dengan masya-rakat serta sekaligusmemberikan informasitentang perkembanganpemerintah kabupatenSerdang Bedagai danBintang Bayu.

Demikian dikatakanCamat Bintang BayuSariful Azhar,SH saatmelakukan safari di MasjidAl Mukmin Gudang GaramSelasa (8/7).

Ada 7 tim yang akanbergerak mengunjungi 14masjid. "Saya berharap

dengan suasana bulanRamadhan ini kebersa-maan, keamanan danketertiban tetap kondusifsehingga kegiatan ibadahtetap dapat dijalankan.Jadikan Ramadhan sebagaimomentum untuk mewu-judkan rasa cinta kepadakemerdekaan NKRI danjuga semangat gotongroyong," ujar Sariful.

Lebih lanjut disebut-kannya, perkokoh hubunganbaik antara pemerintahdengan masyarakat denganmenciptakan iklim yangkondusif sebagai syaratutama keberlangsunganpembangunan. Dalam acaraitu Camat juga menye-rahkan bingkisan yangditerima Ketua BKM AlMukmin Abdul Rahman dandihadiri Kades GudangGaram Purwono.

(ARM)

Camat Bintang Bayu Safari Ramadhan

SERAHKAN -SERAHKAN -SERAHKAN -SERAHKAN -SERAHKAN - CamatBintang BayuSariful Azhar,SH(kiri) disaksikanKades GudangGaram (2 dari kiri)menyerahkanbingkisan kepadaAbdulRahman.(KetuaBKM).(ARM)

KISARAN - Tim Safari Ramadhan Pe-merintah Kabupaten (Pemkab) Asahan1435 H akan mengujungi dan memberi-kan bantuan kepada 202 masjid/mu-sholla yang berada di 25 Kecamatan se-Kabupaten Asahan.

Kepala Bagian Humas SetdakabAsahan, M Ajim didampingi Kepala Ba-gian Sosial, Darwin mengatakan tim sa-fari Ramadhan nantinya akan me-ngunjungi 202 masjid/musholla selamadua hari, sekaligus tim akan membawabantuan berupa dana tunai serta bantuansejadah gulung dan ustadz untuk mela-kukan tausiah.

Kepala Bagian Humas menjelaskankegiatan tim safari Ramadhan ini di-lakukan dalam rangka silaturahmi dansyiar dan dakwah kepada masjid/mu-sholla untuk mewujudkan visi dan misiPemkab Asahan yang religius. Tim safariRamadhan mulai bergerak pada padatanggal 2 dan 3 Juli 2014. Dan diharap-kan selama dua hari kunjungan tim da-pat tuntas dilaksankan.

Dijelaskanya, dihari pertama, tim sa-fari Ramadhan akan mengujungi 101masjid/musohlla, kemudian untuk diharikedua kembali mengunjungi 101 masjid/musohlla. Dari sejumlah tim, BupatiAsahan, Drs H Taufan Gama SimatupangMAP salah satu ketua tim. Dihari per-tama akan berkunjung ke KecamatanTeluk Dalam, Desa Teluk Dalam, masjidMuhsinin. Dihari kedua akan ke Keca-matan Buntu Pane, Desa Sei Silau Timur,Masjid Al-Falah.

Sedangkan Wakil Bupati Asahan, HSurya Bsc, dihari pertama akan mengun-jungi ke Kecamatan Simpang Empat,Desa Sipaku Area, musholla Nurul Yaqin.Dihari kedua ke Kecamatan Pulau Ban-dring, Desa Suka Damai Barat, MasjidAl-Falah. “Selain Bupati dan Wakil Bu-pati. Tim juga terdiri dari FKPD danSKPD yang masing-masing menjadiketua tim, “ kata Kabag Humas, sembarimenyebutkan bahwa kunjungan timdiawali dengan acara berbuka puasabersama di Rumah Dinas Bupati Asahan.

Bupati Asahan, Drs H Taufan GamaSimatupang berharap kunjungan timSafari Ramdhan Pemkab Asahan dapatberjalan lancar tanpa ada kendala danhambatan. Maka itu diminta seluruh timdan ustadz dapat terus berkoordinasidengan pihak panitia. Begitu juga denganpara Camat untuk menyambut kedata-ngan tim sekaligus mendampingi timagar tidak kesasar menuju lokasi. (IN)

Tim Safari RamadhanPemkab AsahanKunjungi 202 Masjid

Yang Ingin Mudik ke Kerinci Harap Waspada Lewat Muara Emat

LONGSOR -LONGSOR -LONGSOR -LONGSOR -LONGSOR - Longsor yang terjadi di Muara Emat belum lama ini. (KPK POS/BOY)

KERINCI - Pengendara roda duaatau roda empat yang akan me-lintas di jalur Muara Emat, Keca-matan Batang Merangin, yangberbatasan dengan KabupatenMerangin, diminta waspada. Pasal-nya, di ruas jalan provinsi tersebut,minim rambu lalu lintas.

Kondisi ini diperparah lagi de-ngan banyaknya lobang dan jurangdi bibir jalan. Sehingga, pengendarayang sedang melintas, dituntutekstra hati-hati saat memasukikawasan Muara Emat yang selamaini kerap terjadi kecelakaan maut.

Kepala Desa Muara Emat, Dar-wan mengatakan, sejauh ini belumada rambu lalu lintas yang di pasangdi kawasan itu. Yang ada hanya satuspion di salah satu tikungan, itupunsudah roboh diterpa angin.

"Makanya sering terjadinya ke-celakaan. Kondisi ini juga diper-parah dengan buruknya jalan. Ba-

nyak juga jurang yang sangat da-lam, sehingga membahayakan pe-ngendara," katanya, Senin (7/7).

Darwan mengimbau pengendarayang akan mudik lebaran, tidak buru-buru saat melintasi jalan ini. "Kalauterlalu cepat, bisa-bisa niat inginlebaran bersama keluarga malahbatal, karena kecelakaan," ujarnya.

Katanya, beberapa bulan ter-akhir, setidaknya terjadi tiga ke-celakaan di kawasan tersebut. Duadiantaranya menyebabkan kor-bannya tewas. "Beberapa waktulalu ada anggota Brimob dan sopirtruk yang meninggal, saat kenda-raan mereka terbalik disana," Dar-wan menjelaskan.

Ia berharap pemerintah segeramemasang rambu dan memper-baiki jalan di kawasan itu. "Kalaumemang pemerintah tidak mampu,maka saya akan memasang sendirirambu lalu lintas di kawasan ini,

dengan swadaya masyarakat,"ujarnya.

Kata Darwan, ia juga akan me-masang poster di lokasi-lokasi yangrawan kecelakaan. Imbas dari se-ring terjadinya kecelakaan maut,sopir yang melintas dikawasan inibanyak yang ketakutan, karenamelihat penampakan aneh. "Kema-rin, ada sopir truk yang berhenti dirumah saya, katanya di jalan adaorang tanpa kepala menghentikanmobilnya di jalan," ujarnya lagi.

Bukan Darwan saja yang ngeluhsoal minimnya rambu lalu lintas.Namun, pengendara yang melintasdi kawasan Muara Emat, jugamengeluhkan hal itu. Idil misalnya.Ia sempat dua kali nyaris kecela-kaan akibat tidak adanya rambu.

"Kalau sedang hujan, selain rawanlongsor, badan jalan juga tidak keli-hatan. Salah-salah bisa masuk jurang.Apalagi tidak ada rambu-rambu

peringatan di tempat yang rawanterjadinya kecelakaan," katanya.

Ia mengaku, akan menuntutdinas PU dan Dinas PerhubunganProvinsi Jambi, jika ternyata men-jadi korban kecelakaan disana, ka-rena tidak adanya peringatan daripihak terkait selaku penyelenggarajalan. "Ini merupakan kesalahan pe-nyelenggara jalan. Sudah jelasrawan, tapi kok tidak ada rambu-nya," kata Idil.

Kapolres Kerinci, AKBP A Mun'im,melalui Kapolsek Batang Merangin,Iptu Asril, juga menghimbau pengen-dara untuk hati-hati. "Selain banyakjurang dan jalan rusak, juga terdapattebing rawan longsor," katanya. Asrilmeminta, agar pengendara untuktidak menghentikan kendaraannya,atau beristirahan di bawah tebingataupun pohon besar. "Longsor se-waktu-waktu bisa terjadi," pungkas-nya. (BOY)

ASAHAN - Bupati Asahan, Drs HTaufan Gama Simatupang MAPmenghimbau masyarakat muslimKabupaten Asahan untuk mening-katkan pembayaran zakat dan berse-dekah serta berinfaq.

Ajakan tersebut disampaikan Bu-pati Asahan disetiap kunjungannyadalam safari Ramadhan. Himbauan inijuga disampaikan oleh seluruh tim sa-fari ramadhan yang mengujungi 202masjid/musholla di Kabupaten Asahan.

Dalam menunaikan kewajibanzakat, Bupati Asahan menganjurkanmasyarakat membayar zakat melaluilembaga zakat agar penyalurannyadapat dilakukan secara merata dantepat sasaran. “Dibulan Ramadhanini, mari kita tingkatkan zakat serta

infaq dan sedekah kita," kata BupatiAsahan disetiap kunjunganya ke mas-jid dan musholla.

Bupati Asahan menjelaskan bahwamenunaikan zakat, infaq dan sedekahdi bulan ramadhan adalah untuk mem-bantu masyarakat yang membutuhkanuluran tangan para muslim yang mam-pu, sekaligus mensucikan jiwa danharta yang dimiliki sehingga rezeki or-ang yang berzakat akan terus diberkati.

Bupati Asahan yang akrab disapaBuya ini menjelaskan bahwa bila ma-syarakat terus meningkatkan zakatnya,niscaya rezeki daerah ini akan terus ber-tambah. Misalnya Desa ini akan menda-pat rezeki pembangunan dari dana AP-BD Asahan. Apalagi daerah di Desa ba-nyak membutuhkan perbaikan jalan. (IN)

SUBULUSSALAM - WalikotaSubulussalam Merah Sakti SHmengatakan disaat kepemimpinanpertama yang lalu sebagai walikotamengaku masih banyak yangberada digaris kemiskinan, hal ituberdasarkan data dari jumlahpenerima beras Raskin.

Demikian disampaikan MerahSakti saat acara sosialisasi StrategiPenanggulangan Kemiski-nan Daerah (SPKD),Kamis (10/7), di hotelGrand Mitra Subulussalam.

Namun kini dalamlima tahun kepemimpi-nannya sebagai WalikotaSubulussalam telah jauhmenurun garis kemiskinandi kota Subulussalammaka diharapkan kepe-mimpinanya dalam keduaini agar semua pihak dapatmendukung supaya terhindar darikemiskinan,

"Karena tanah kita punya, jugaair, tetapi kenapa kita sepertipenumpang di daerah sendiri,"pungkasnya.

Diharapkan kepada seluruhkomponen agar dapat merubahperilaku untuk merubah hidup lebihbaik tetapi kalau tidak bisa meru-bahnya kapanpun tidak akanmendapat kesejahteraan.

Dirinya mendukung ProgramPNPM karena program tersebutsebagai satu satunya yang bisamengatasi kemiskinan tetapi yangpaling penting pihak terkait agardapat mengawasinya jangan hanyamemprogramkan tetapi bisamemanfaatkan kepada masyarakatyang membutuhkan.

Karena banyak kita lihat Pro-gram itu tidak sesuai harapan kitaseperti pembangunan MCK setelahselesai pembangunannya tidak

berapa lama langsung tidak bisadimanfaatkan lagi karena kerusa-kan dan yang lain maka hal inidiharapkan agar seluruh pihakdapat mengawasi agar jangan siasia karena itu uang rakyat.

Dalam kesempatan itu Walikotamengatakan untuk mengurangibiaya, kepala Dinas dan Badan padatahun 2015 akan melakukan merger

beberapa Dinas agarmengurangi anggaranuntuk itu tetapi hal ituterpaksa dukungan seluruhpihak. ujarnya.

Dijelaskan sepertikampong Suka Makmurkecamatan simpang kiridan kampong Lae Motongkecamatan penanggalanmengakui tidak

mendukungnya masa Pilkadayang lalu namun Sakti akan

memprogramkan pembangunan kekampong itu seperti di desa Sike-lang akan membangun Perumahansebanyak 40 unit rumah di dusunplanja juga membangun jembatansikelang planja yang menelan biayamencapai Milyaran.

Sebelumnya kepala Bappedasubulusalam Zulkifli,S.STP M.SIdalam sambutannya substansipenyusunan SPKD kota subulus-salam adalah untuk penanggu-langan kemiskinan darah yangselanjutnya digunakan sebagairancangan kebijakan pembangunandaerah di bidang penanggulangankemiskinan dan menjadi pedomandalam proses penyusunan RPJMD.

Hal itu sebagai Acuan olehSatuan kerja Perangkat Kota(SKPK) kota Subulussalam dalammemperkuat rasionalisasi kebijakanprogram penanggulangan kemis-kinan tetapi hal ini perlu dukungandari semua pihak terangnya.(KARTOLIN)

Walikota Buka SosialisasiSPKD Subulussalam

Bupati Asahan HimbauMasyarakat Tingkatkan Zakat

KPKPOSE D I S I 311

14 - 20 JULI 2014 HALAMAN 16

KASUS KAPAL BEKAS, DISULAP BARU

Diskanla Provsu dan DiskanlaBatubara Diduga Korupsi

Tak Dapat C6,Ratusan WargaDatangi Kantor KPU

Kantor Pelayanan Penyuluhandan Konsultasi Perpajakan (KP2KP)

Kotapinang

Jl. Lintas Sumatera - Kota Pinang(samping “Impala Motor”)

Kapal dan alat tangkap yang diberikankepada 4 kelompok nelayan di Batubarasebanyak 4 unit. Ke empat kelompok ne-layan itu masing-masing mendapatkan 1unit kapal dan alat tangkap, per unitnyaberbiaya sebesar Rp1,5 milliar. Kelompoknelayan yang menerima bantuan itu yaitu,kelompok Duta Nelayan Kecamatan Tan-jung Tiram, kelompok Fajar Sentosa Keca-matan Limapuluh, kelompok Rezki Nela-yan Kecamatan Medang Deras dan kelom-pok Bagan Area Kecamatan Tanjung Tiram.

Menurut, Ketua DPD LSM Penyalah-gunaan Peraturan Pemerintah dan Aset Ne-gara (P4AN), M.Amin, bantuan kapal untuknelayan yang berukuran 5x22 meter terbuatdari kayu berkualitas rendah. Masyarakatjuga tau karena proses pembuatan kapaldikerjakan di Tanjung Tiram. Selain masalahkayu kapal, di duga ketua kelompok yangmenerima bantuan itu bukanlah seorangnelayan melainkan seorang pengusaha.

Dugaan penyimpangan juga terjadi diDinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla)Tanjungbalai TA.2012 untuk pengadaankapal motor dengan bobot 30 GT (gros-stone) dan penyaluran dana PUMP dengantotal biaya mencapai Rp5 milliar.

Indikasi korupsi mengarah kepada ke-lompok penerima bantuan yang didugabukan dari kalangan nelayan melainkandari kalangan pengusaha perikanan. Bah-kan diantaranya penerima bantuan ter-sebut oknum PNS yang memiliki kedeka-tan dengan Kepala Dinas.

Untuk TA.2012, sebanyak 15 KelompokUsaha Bersama (KUB) nelayan penerimadana PUMP Diskanla Tanjungbalai yaituCahaya Bahari, Rezeki Nelayan, SinarBahari, Bahari Abadi, Bahari Makmur,Nelayan Abadi, Bahari Santosa, BintangAnugerah, Rezeki Bersama, Fajar Harapan,Nelayan Cantik, Bahtera Nelayan, BahariRezeki, Sabar Menanti dan Harapan Laut.

Dan Untuk dugaan penyimpangan ban-tuan kapal dan alat tangkapnya untukkelompok nelayan di Tanjungbalai ini te-lah dilakukan pengusutan oleh tim penyidikPolresta Tanjungbalai.

Ismet Pulungan selaku Pejabat Pelak-sana Teknis Kerja seakan mengelak danberbelit-belit saat dikonfirmasi terkaitadanya temuan penyimpangan bantuankapal di Kabupaten Batubara.

Ironisnya, hasil investigasi KPK Pos diKabupaten Batubara menemukan adanyaindikasi penipuan. Kapal serta alat tang-kap yang seyogyanya diterima kelompoknelayan bukanlah kapal baru.

Kapal yang diberikan kepada kelompoknelayan adalah kapal bekas yang disulapjadi baru. Kapal bekas tersebut dibeli darikubu, Pekanbaru Riau kemudian di rehabdi Tanjung Tiram persisnya di dekatjembatan Panjang menuju istana NiatLima Laras Ujung. Dibawah jembatan itu-lah kapal tersebut di renovasi oleh tukangsehingga kelihatan baru.

Saat dionfirmasi diruang kerjanyaminggu lalu, Ismet Pulungan membantahsoal kapal bekas itu."Itu tidak benar. Kapalitu baru dikerjakan",ucapnya dengan nadatinggi. "Tau dari mana kalian kalau sayaPPTK nya", tanyanya dengan lantang.

Sikap yang diperlihatkan Ismet Pulungankepada wartawan sangat tidak profesional.Dengan memberikan informasi yang berbe-lit-belit dan enggan direkam saat wawan-cara semakin memperkuat dugaan adanyapenyimpangan pada pengadaan kapal InkaMina di Dinas itu.

Ada Temuan Gubsu Harus ProaktifTerkait kasus tersebut, Praktisi Hukum

Bambang Santoso SH mengatakan jikaDiskanla Provsu dan Diskanla Batubaramelakukan perbuatan melawan hukumdengan merugikan keuangan negara jelas

itu namanya korupsi.Karena anggaran bantuan kapal untuk

kelompok nelayan yang bersumber daridana APBN TA.2013 merupakan anggaranyang diperuntukkan untuk membeli kapalbaru bukan kapal yang direkondisikanatau kapal bekas seperti yang ditemukandi Kabupaten Batubara.

“Kalau kapal yang dianggarkan adalahkapal baru pasti barang baru. Tetapi kalaupengadaan kapalnya dengan menggunakananggaran kapal baru nyatanya kapalrekondisi pasti ada selisih harga yangmengakibatkan terjadinya kerugian negaradan itu jelas namanya korupsi,” ujarnya.

Dengan adanya temuan di DiskanlaBatubara tersebut jelas menunjukkanbahwa prosedur yang dijalankan DskanlaProvsu menyalahi dan tidak sesuai denganhukum. Isi kontrak juga sudah pastiberbeda antara dokumen baru tapi nyata-nya tidak baru dan itu juga sudah korupsi.

Susunan panitia pengadaan sampaipanitia pemeriksa dan panitia penerimabarang itu lengkap dalam kontrak. Jadijika pengadaan kapal tersebut hasil darirekondisi pastinya sangat kelihatan darikontrak tersebut, tegasnya.

Kalau pengadaan dana tersebut sudahselesai dan dana anggaran itu juga sudahdicairkan maka ada kemungkinan mainmata antara Diskanla Provsu denganDiskanla Batubara. Dalam hal ini kinerjaPPTK dipertanyakan, tukasnya.

Bambang pun menekankan bahwa te-muan ini tindakan korupsi yang melibatkanpihak swasta dengan Dinas terkait. Untuk itu,Bambang mengharapkan Diskanla Provsudan Diskanla Batubara harus mengembali-kan uang negara yang sudah mereka korupsi.

Gubsu selaku kepala pemerintahanharus proaktif dalam menyikapi temuantersebut. Gubsu harus segera laporkantemuan itu ke BPK untuk dilakukan audit.Jika benar telah terjadi kerugian negaramaka secepatnya kasus tersebut dilim-pahkan ke Kejatisu dan KPK. “Temuantersebut jangan dibawa diam oleh Dinasterkait selaku pengelola. Karena kalaudibawa diam maka akan timbul dugaantelah terjadi kong-kalikong antara Dinasterkait,” tegasnya. (RUD/VIN)

MEDAN - Kantor KomisiPemilihan Umum (KPU) KotaMedan dan kantor-kantorkelurahan didatangi ratusanwarga yang memprotes karenatidak mendapatkan formulir C6dan A5 sebelum jadwalpemungutan suara di TPS ditutuppukul 13.00 WIB, Rabu (9/7).

"Kami bingung, pas kamidatang ke TPS mereka nyuruhmelapor ke KPU sini," ujar salahseorang warga bernama Adlan(50) warga Surabaya, di KantorKPU Medan Jalan Kejaksaan.

Dikatakannya, ia sudah tinggaldi Kota Medan sejak 2011. Diajuga mengaku sudah melapor kekepala lingkungan sejak tigabulan lalu agar bisa terdaftarsebagai pemilih. "Nyatanyasampai sekarang nggak bisa juga,"kesalnya.

Warga lainnya yang juga tidakbisa mencoblos juga kecewadengan KPU Kota Medan yangtelah menutup jadwal pengurusanA5 (pindah memilih) sejak 28 Juni2014.

Namun karena keinginanmereka untuk bisa memilih tetaptidak mendapat solusi dari pihakKPU Medan, mereka akhirnyapulang dengan perasaan kecewa.

"Sayang kali suara kami nggakbisa disalurkan," tandas merekakesal.

Sementara itu, ratusan warga

Kelurahan Sari Rejo, KecamatanMedan Polonia juga mendatangikantor kelurahan di Jalan SejatiNo 15. Mereka protes karenakesulitan mencari TempatPemungutan Suara (TPS) untukmencoblos. Sementara, C6 merekatidak kunjung didistribusikan olehkepala lingkungan mereka.

"Kami semuanya dibola-bolajadinya," ketus Wanto (30) salahseorang warga setempat.

Dijelaskannya tidak adanyaformulir C6 membuat merekakesulitan mencari TPS. Sementara,di lokasi permukiman merekaletak TPS tidak lagi sesuai denganTPS saat pemilu legislatif lalu.

Ironisnya lagi, petugas KPPSmenurut mereka juga tidakmengetahui di mana wargatersebut terdaftar danmengarahkan mereka untukmelapor ke kantor kelurahan."Kami disuruh ke mari, makanyakami datang. Jangan kami dibola-bola. Untuk memilih presiden ajasusah," kesalnya.

Pantauan di lokasi, ratusanwarga tersebut terlihat memadatiruangan kantor kelurahan untukmendapatkan formulir C6.Petugas tampak kewalahanmelayani warga yang salingberdesak-desakan karenamemburu waktu agar bisamemilih sebelum TPS ditutup.

(SMG)

PROTES -PROTES -PROTES -PROTES -PROTES - Ratusan warga mendatangi Kantor KPU Kota Medan di Jalan Kejaksaan Medan, Rabu(9/7). Mereka protes karena tidak mendapatkan formulir C6 dan A5 hingga jadwal pemungutansuara di TPS berakhir.

MEDAN - Sejak Tahun 2010Pemerintah memberikan ban-tuan kapal dan alat tangkapnyakepada kelompok nelayan. Pro-gram seribu kapal Inkamina dariKementerian Kelautan TahunAnggaran 2013 diduga menyim-pang. Bahkan anggaran bantuankapal untuk kelompok nelayanyang bersumber dari danaAPBN TA.2013 sebesar Rp21milliar untuk Provinsi SumateraUtara di duga Mark-Up.