epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

16
K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L KPK POS K O R A N Harga Eceran (Kota Medan): Rp.2.500/eksemplar EDISI 233 / THN V 7 - 13 JANUARI 2013 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.starberita.com 10 DAERAH TERANCAM BANGKRUT DI SUMUT DI HALAMAN BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM Transaksi Mencurigakan di Pemprov Sumut DALAM rilis PPATK, disebutkan bahwa priode pertama 2012 atau lima bulan pertama, lembaga pengawas keuangan itu menerima laporan transaksi mencurigakan yang terindikasi korupsi dari penyedia jasa keuangan paling banyak pada delapan wilayah di D.K.I Jakarta, Kalimantan Timur, dan Jawa Timur. Sebanyak 95 persen pelakunya perorangan dan sisanya 4 persen adalah perusahaan. "Instansi pelaku perorangan itu didominasi dari pemerintah daerah 40,7 persen," ujar M Yusuf, Kepala PPATK, saat menggelar jumpa pers kinerja akhir tahun lembaganya, Rabu. PPATK MERILIS DITAHUN 2012 JAKARTA - Komisi Pem- berantasan Korupsi (KPK) siap mengusut kasus du- gaan korupsi pajak Asian Agri. Apa yang sedang diincar KPK berbeda de- ngan perkara yang diusut Kejaksaan. KPK akan me- ngusut sisi korupsi dari kasus pajak. Jadi bukan mengambil alih. Ini berbe- da kasusnya. Namun, mes- ki didesak, Johan enggan mengungkapkan detail kasus Asian Agri yang dimaksudkan. "Kami usut yang ada pidana korupsinya.Yang di Kejaksaan kan pidana umum," demikian pene- gasan Juru Bicara KPK Johan. Johan menegaskan kem- bali pernyataan Wakil Ke- tua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widja- janto sebelumnya. Mengu- tip Bambang, Johan me- ngatakan bahwa KPK akan mengusut sisi korupsi dari kasus pajak ini. "Jadi bu- kan mengambil alih. Ini berbeda kasusnya," kata- nya. Namun, meski dide- sak, dia enggan mengung- kapkan detail kasus Asian Agri yang dimaksudkan. Jaksa Agung Muda Tin- dak Pidana Umum, Mah- fud Manan, sebelumnya mengatakan bahwa KPK tidak bisa mengambilalih kasus Asian Agri dari Kejaksaan Agung. Alasan- nya, kasus yang ditangani pihaknya ini bukan tindak pidana korupsi, tetapi tindak pidana umum. Karena itu, Manan me- ngatakan, Kejaksaan akan segera berkoordinasi de- ngan Direktorat Jenderal Pajak untuk menangani beberapa berkas selain kasus Suwir Laut yang telah diputus oleh Mah- kamah Agung. Mahkamah Agung LANGKAH Mahkamah Agung memutus perkara Asian Agri Group dia- presiasi begitu baik. Lang- kah tersebut dinilai seba- gai sebuah usaha yang membuat MA lebih pro- gresif dibanding Kejaks- aan dan juga Dirjen Pajak. "Ini kado akhir tahun yang sangat menggembi- rakan. Ada perubahan positif dari MA," kata Koordinator Indonesia Corruption Watch Danang Widoyoko, ketika dihu- bungi, Sabtu, 29 Desem- ber 2012. Sebelumnya, Mahka- mah Agung menghukum Asian Agri Group untuk membayar denda sebesar LANJUT KE HAL. 2 PT ASIAN Agri telah di- putuskan oleh Mahkamah Agung untuk membayar denda ke negara Rp 2,5 triliun. Apa reaksi PT Asian Agri? "Hingga saat ini kami belum menerima salinan keputusan MA terkait hal tersebut. Sehingga kami belum bisa berkomentar lebih lanjut," kata Head of Sustainability Asian Agri Freddy Widjaya kepada wartwan di Jakarta, awal pekan lalu. Menurut Freddy, jika sudah ada salinan resmi HAKIM Agung Djoko Sar- woko mengaku tidak ragu- ragu dalam memutus per- kara Asian Agri Group. "Saya ini kan sudah mau pensiun, jadi saya tidak takut," ujar Djoko, di kantornya, Jumat, 28 De- sember 2012. Dia menilai, hakim pe- ngadilan tinggi dan peng- adilan negeri yang memu- tus perkara ini salah me- nerapkan hukum. "Mereka tak berani memutus (per- kara Asian Agri)," ujar dia. Masalah pajak, menu- rut Djoko, seringkali di- LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 DIREKTORAT Jenderal Pajak Kementerian Ke- uangan akan segera me- nerbitkan tagihan pajak atas Asian Agri Group. "Kami akan melakukan penagihan secara tegas sesuai dengan peraturan dan prosedur yang ber- laku," kata Direktur Jen- deral Pajak, Fuad Rah- many. Fuad mengapresiasi putusan Mahkamah Agung yang menghukum Manajer Pajak PT Asian Agri, Suwir Laut alias Liu Che Sui alias Atak, terdak- wa kasus penggelapan pajak perusahaannya. "Ini keputusan yang sangat membesarkan hati. Ter- bukti, di negeri ini masih ada keadilan dan kebe- naran," ujarnya. Suwir Laut didakwa sengaja menggelapkan pajak perusahaannya sebesar Rp1,25 triliun pada periode 2002-2005. Suwir dianggap berbo- hong dalam pengisian Surat Pemberitahuan Pajak Asian Agri. Di ting- kat pengadilan negeri dan pengadilan tinggi, Suwir Laut dinyatakan bebas. Namun, MA memutus- kan untuk mengabulkan sebagian permohonan ka- Dirjen Pajak Segera Tagih kolom REDAKSI SETELAH ASIAN AGRI DIVONIS LANJUT KE HAL. 2 PUTUSAN Mahkamah Agung menghukum Asian Agri Group dalam kasus penggelapan pajak patut dipuji. Putusan itu bukan sekadar penegasan bahwa dua pengadilan sebelumnya keliru. Lebih dari itu, putusan bulat oleh majelis hakim Mahkamah ini mesti dipandang sebagai pijakan untuk juga mengambil langkah- langkah berani dan tegas ber- kaitan dengan kasus pelanggaran perpajakan lainnya. Dalam penetapan putusan pada 18 Desember lalu, tiga hakim Mah- kamah memvonis Suwir Laut, mantan Manajer Pajak Asian Agri, 2 tahun penjara dengan masa percobaan 3 tahun. Suwir dinilai terbukti melanggar Pasal 39 ayat 1 Undang-Undang tentang Perpa- jakan. Hukuman lain dijatuhkan pada 14 anak usaha Asian Agri Group, kelompok usaha yang didirikan konglomerat Sukanto Tanoto: membayar tunai dua kali LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan merilis lima provinsi yang terbanyak melakukan transaksi mencurigakan terindikasi korupsi pada 2012. Kelima provinsi tersebut adalah D.K.I Jakarta, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Sumatera Utara, serta Riau. Para pelaku perorangan itu, ujar Yusuf, 19,2 persen berasal dari staf, sebanyak 9,08 persen berprofensi sebagai bendahara, dan 7,5 persen adalah kepala daerahnya. "Modus terbesar adalah penggelapan dalam jabatan yakni 45,4 persen." Adapun priode ke dua pada 2012 masih tetap dipegang oleh D.K.I Jakarta dengan 58,6 persen, kemudian disusul Sumatera Utara dengan 10,7 persen laporan, serta Riau 7,9 persen laporan transaksi mencurigakan. Kelima provinsi ini, kata Yusuf, didominasi terindikasi korupsi pada sektor pendidikan. Di bidang anggara, Jakarta peringkat pertama dengan jumlah laporan transaksi mencurigakan mencapai 33,3 persen. "Sumber anggaran yang disalahgunakan paling tinggi berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), APBD, Hibah maupun BOS." Berbeda pada priode pertama M. YUSUF KEPALA PPATK LANJUT KE HAL. 2 5

description

epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

Transcript of epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

Page 1: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

KPKPOSK O R A N

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.2.500/eksemplar

EDISI 233 / THN V

7 - 13 JANUARI 2013 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.starberita.com

10 DAERAH TERANCAM BANGKRUT DI SUMUT DI HALAMAN

BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM

Transaksi Mencurigakan di Pemprov SumutDALAM rilis PPATK, disebutkan bahwapriode pertama 2012 atau lima bulanpertama, lembaga pengawas keuanganitu menerima laporan transaksimencurigakan yang terindikasi korupsidari penyedia jasa keuangan palingbanyak pada delapan wilayah di D.K.IJakarta, Kalimantan Timur, dan JawaTimur. Sebanyak 95 persen pelakunyaperorangan dan sisanya 4 persen adalahperusahaan.

"Instansi pelaku perorangan itudidominasi dari pemerintah daerah 40,7persen," ujar M Yusuf, Kepala PPATK,saat menggelar jumpa pers kinerja akhirtahun lembaganya, Rabu.

PPATK MERILIS DITAHUN 2012

JAKARTA - Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK)siap mengusut kasus du-gaan korupsi pajak AsianAgri. Apa yang sedangdiincar KPK berbeda de-ngan perkara yang diusutKejaksaan. KPK akan me-ngusut sisi korupsi darikasus pajak. Jadi bukanmengambil alih. Ini berbe-da kasusnya. Namun, mes-ki didesak, Johan engganmengungkapkan detailkasus Asian Agri yangdimaksudkan.

"Kami usut yang adapidana korupsinya. Yang diKejaksaan kan pidanaumum," demikian pene-

gasan Juru Bicara KPKJohan.

Johan menegaskan kem-bali pernyataan Wakil Ke-tua Komisi PemberantasanKorupsi Bambang Widja-janto sebelumnya. Mengu-tip Bambang, Johan me-ngatakan bahwa KPK akanmengusut sisi korupsi darikasus pajak ini. "Jadi bu-kan mengambil alih. Iniberbeda kasusnya," kata-nya. Namun, meski dide-sak, dia enggan mengung-kapkan detail kasus AsianAgri yang dimaksudkan.

Jaksa Agung Muda Tin-dak Pidana Umum, Mah-fud Manan, sebelumnya

mengatakan bahwa KPKtidak bisa mengambilalihkasus Asian Agri dariKejaksaan Agung. Alasan-nya, kasus yang ditanganipihaknya ini bukan tindakpidana korupsi, tetapitindak pidana umum.

Karena itu, Manan me-ngatakan, Kejaksaan akansegera berkoordinasi de-ngan Direktorat JenderalPajak untuk menanganibeberapa berkas selainkasus Suwir Laut yangtelah diputus oleh Mah-kamah Agung.

Mahkamah Agung

LANGKAH MahkamahAgung memutus perkaraAsian Agri Group dia-presiasi begitu baik. Lang-kah tersebut dinilai seba-gai sebuah usaha yangmembuat MA lebih pro-gresif dibanding Kejaks-aan dan juga Dirjen Pajak.

"Ini kado akhir tahunyang sangat menggembi-rakan. Ada perubahan

positif dari MA," kataKoordinator IndonesiaCorruption Watch DanangWidoyoko, ketika dihu-bungi, Sabtu, 29 Desem-ber 2012.

Sebelumnya, Mahka-mah Agung menghukumAsian Agri Group untukmembayar denda sebesar

LANJUT KE HAL. 2

PT ASIAN Agri telah di-putuskan oleh MahkamahAgung untuk membayardenda ke negara Rp 2,5triliun. Apa reaksi PTAsian Agri?

"Hingga saat ini kamibelum menerima salinankeputusan MA terkait haltersebut. Sehingga kami

belum bisa berkomentarlebih lanjut," kata Head ofSustainability Asian AgriFreddy Widjaya kepadawartwan di Jakarta, awalpekan lalu.

Menurut Freddy, jikasudah ada salinan resmi

HAKIM Agung Djoko Sar-woko mengaku tidak ragu-ragu dalam memutus per-kara Asian Agri Group."Saya ini kan sudah maupensiun, jadi saya tidaktakut," ujar Djoko, dikantornya, Jumat, 28 De-sember 2012.

Dia menilai, hakim pe-

ngadilan tinggi dan peng-adilan negeri yang memu-tus perkara ini salah me-nerapkan hukum. "Merekatak berani memutus (per-kara Asian Agri)," ujar dia.

Masalah pajak, menu-rut Djoko, seringkali di-

LANJUT KE HAL. 2

LANJUT KE HAL. 2

LANJUT KE HAL. 2

DIREKTORAT JenderalPajak Kementerian Ke-uangan akan segera me-nerbitkan tagihan pajakatas Asian Agri Group."Kami akan melakukanpenagihan secara tegassesuai dengan peraturandan prosedur yang ber-laku," kata Direktur Jen-deral Pajak, Fuad Rah-many.

Fuad mengapresiasiputusan Mahkamah

Agung yang menghukumManajer Pajak PT AsianAgri, Suwir Laut alias LiuChe Sui alias Atak, terdak-wa kasus penggelapanpajak perusahaannya. "Inikeputusan yang sangatmembesarkan hati. Ter-bukti, di negeri ini masihada keadilan dan kebe-naran," ujarnya.

Suwir Laut didakwasengaja menggelapkanpajak perusahaannya

sebesar Rp1,25 triliunpada periode 2002-2005.Suwir dianggap berbo-hong dalam pengisianSurat PemberitahuanPajak Asian Agri. Di ting-kat pengadilan negeri danpengadilan tinggi, SuwirLaut dinyatakan bebas.

Namun, MA memutus-kan untuk mengabulkansebagian permohonan ka-

Dirjen Pajak Segera Tagih

kolom REDAKSI

SETELAH ASIAN AGRIDIVONIS

LANJUT KE HAL. 2

PUTUSAN Mahkamah Agungmenghukum Asian Agri Groupdalam kasus penggelapan pajakpatut dipuji. Putusan itu bukansekadar penegasan bahwa duapengadilan sebelumnya keliru.Lebih dari itu, putusan bulat olehmajelis hakim Mahkamah inimesti dipandang sebagai pijakanuntuk juga mengambil langkah-langkah berani dan tegas ber-kaitan dengan kasus pelanggaranperpajakan lainnya.

Dalam penetapan putusan pada

18 Desember lalu, tiga hakim Mah-kamah memvonis Suwir Laut,mantan Manajer Pajak Asian Agri,2 tahun penjara dengan masapercobaan 3 tahun. Suwir dinilaiterbukti melanggar Pasal 39 ayat 1Undang-Undang tentang Perpa-jakan. Hukuman lain dijatuhkanpada 14 anak usaha Asian AgriGroup, kelompok usaha yangdidirikan konglomerat SukantoTanoto: membayar tunai dua kali

LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Pusat PelaporanAnalisis dan TransaksiKeuangan merilis limaprovinsi yang terbanyakmelakukan transaksimencurigakan terindikasikorupsi pada 2012. Kelimaprovinsi tersebut adalahD.K.I Jakarta, KalimantanTimur, Jawa Timur, SumateraUtara, serta Riau.

Para pelaku perorangan itu,ujar Yusuf, 19,2 persen berasal daristaf, sebanyak 9,08 persenberprofensi sebagai bendahara,dan 7,5 persen adalah kepaladaerahnya. "Modus terbesaradalah penggelapan dalamjabatan yakni 45,4 persen."

Adapun priode ke dua pada2012 masih tetap dipegang olehD.K.I Jakarta dengan 58,6 persen,kemudian disusul Sumatera Utaradengan 10,7 persen laporan, serta

Riau 7,9 persen laporan transaksimencurigakan.

Kelima provinsi ini, kata Yusuf,didominasi terindikasi korupsipada sektor pendidikan. Di bidanganggara, Jakarta peringkatpertama dengan jumlah laporantransaksi mencurigakan mencapai33,3 persen. "Sumber anggaranyang disalahgunakan palingtinggi berasal dari Dana AlokasiKhusus (DAK), APBD, Hibahmaupun BOS."

Berbeda pada priode pertamaM. YUSUFKEPALA PPATK LANJUT KE HAL. 2

5

Page 2: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013

2

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; PemimpinPerusahaan: Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah:Manaon Lubis; Wartawan : Zulpiana, Vera Sinaga; Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon AlwiSH MH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A.Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening:0148120706; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

HAKIM DJOKO TAK

TAKUT ............................................................................. TRANSAKSI MENCURIGAKAN DI PEMPROV SUMUT ...................................................

2012, lanjut Yusuf, priode kedua initransaksi mencurigakan terindikasikorupsi terbanyak dilakukan olehkepala sekolah sebesar 20 persen,kontraktor 11 persen, dosen serta kepaladinas sebesar 8 persen. Adapunmodusnya yakni penyalahgunaankewenangan yang menguntungkan dirisendiri 27 persen, penggelapan uang 11persen, tidak menyelesaikan proyek 10persen, serta proyek fiktif danpengadaan tanpa tender 9 dan 7 persen.

"Faktor penyebabnya adalahkewenangan yang besar, kurangnyapengawasan, serta kurang transpa-ran," ujar Yusuf semari mengatakan

bahwa seluruh transaksi mencuriga-kan yang berindikasi korupsi ini telahdilaporkan ke penegak hukum.

Selanjutkan dikatakan, PPATKmenemukan ada sekitar Rp100triliun uang beredar yang didugaberasal dari praktik penyimpanganselama tahun 2012 ini. Jumlah ituberasal dari 108.145 transaksimencurigakan yang diterima PPATK.

"Jumlah uang yang kami analisissepanjang 2012 mencapai lebih dariRp100 triliun yang ada pada 1.700rekening dan 115 PJK (penyedia jasakeuangan)," kata Yusuf.

Sepanjang tahun 2012 lalu, Yusufmengatakan, PPATK menerima108.145 laporan transaksi keuangan

mencurigakan dari 381 PJK. Laporanpaling banyak berasal dari PJK banksebesar 54,5 persen dan selebihnya45,5 persen PJK non-bank. Khususpada tahun 2012, sebanyak 276transaksi sudah diteruskan kepenegak hukum, seperti kepolisian,kejaksaan, Komisi PemberantasanKorupsi (KPK), Badan NasionalNarkotika, dan Ditjen Pajak Kemen-terian Keuangan. "Kami jugamempunyai hak untuk menanyakanperkembangannya ke penegakhukum terkait," ujar Yusuf.

Koordinasi itu dilakukan untukmengetahui sejauh mana hasil temuanPPATK digunakan aparat penegakhukum untuk memberantas korupsi.

Menurut Yusuf, jumlah transaksikeuangan mencurigakan yang berhasildideteksi PPATK meningkat secarasignifikan. Sejak 2002 lalu, PPATKtelah menerima 12.232.370 laporantransaksi mencurigakan.

"Ini menandakan kita terimalaporan 126.670 laporan per bulan,4.465 laporan per hari, dan 168laporan per jam," kata Yusuf.

Transaksi mencurigakan inididapat dengan melihat profilnasabah seperti pekerjaan, gaji,hingga penggunaan uang yangbersangkutan. "Modus yang palingbanyak ditemukan adalah penarikantunai dan pembelian valuta asing,"ucapnya. (ENDY)

DARI HALAMAN 1

lipat nilai pajak yang digelapkan,total sebesar Rp2,5 triliun.

Putusan itu berkebalikan de-ngan hasil sidang di dua penga-dilan sebelumnya. Dan memangseharusnya demikian. Sebab,seperti dikemukakan majelishakim Mahkamah sebagai alasan,hakim pada pengadilan-penga-dilan sebelumnya keliru mene-rapkan hukum. Mereka hanyamelihat perkara ini sebagai kasusadministrasi. Padahal data suratpemberitahuan pajak yang dise-rahkan Asian Agri untuk tahunpajak 2002-2005 tak sesuaidengan data di Direktorat Pajak--karena Suwir aktif meme-rintahkan manipulasi data itu.

Bagaimanapun, karena nilaipajak yang digelapkan terhitung

gigantis, juga profil perusahaanyang tergolong kelas atas, putu-san Mahkamah itu menjadipenting. Paling tidak, dengan itu,optimisme bisa terus terjaga:bahwa putusan yang benar tetapbisa datang dari lembaga pera-dilan yang sudah tampak coreng-moreng. Bisa juga putusan itudipandang sebagai sinyal peri-ngatan yang kuat agar wajibpajak semacam Asian Agrimaupun yang lainnya tak coba-coba lagi mengelabui negara.

Negara, sebaliknya, menjadipunya tumpuan untuk bertindaksebagaimana seharusnya dalamkasus-kasus penggelapan pajak.Negara diwakili tak lain olehDirektorat Jenderal Pajak.Selama ini, harus diakui, Direk-torat seperti kehilangan nyaliuntuk menjalankan ketentuan

hukum bila sudah berhadapandengan wajib pajak yang punyacantelan politik atau kekuasaandi pemerintah. Sampai sebelumada putusan terhadap AsianAgri, sejumlah wajib pajak ber-masalah masih menunggu nasib--dengan prospek yang tak per-nah jelas.

Segera setelah putusan Mah-kamah tersiar, Direktur JenderalPajak Fuad Rahmany berjanjimenagih utang pajak Asian Agri.Janji semacam ini sudah seha-rusnya karena tak ada pilihanlain. Yang lebih ditunggu justrurealisasinya. Ini semestinyabagian yang mudah, tapi bisa sajaada yang memble di tengah jalan.Karena itu, harus ada yangterus-menerus mengawasinya--publik bisa mengambil posisi ini.

Sementara menunggu berkas

salinan putusan, yang biasanyamenjalani proses pengirimanberkecepatan kura-kura, serayaberancang-ancang menagih ituDirektorat Pajak sebaiknyamulai menginjak gas lebih dalamuntuk urusan penanganan kasus-kasus serupa lainnya. Dokumen-dokumen yang mungkin sudahtelanjur berdebu harus dibuka-buka lagi. Dan lebih dari itu,ketegasan untuk menagih keku-rangan pajak yang harus dibayaratau mengirim kasusnya kekejaksaan akan menjadi buktisiapa yang sesungguhnya dila-yani.

Tanpa tindakan lanjutan yangberarti, integritas kelembagaanbakal menguap. Ujung-ujung-nya, penggelapan pajak bakalsulit dibendung, dan negara jugayang rugi. (***)

SETELAH ASIAN AGRI DIVONIS .................................................................................................................

DARI HALAMAN 1

pandang sebagai masalahhukum administratif."Dalam kasus Asian Agri,terbukti ada pengisianSPT (surat pemberita-huan pajak) yang tidaksemestinya sehingga perludilakukan law enforce-ment," ujar Djoko. Ini yangkemudian memunculkanSPT palsu.

Dia mengaku, punyapendapat berbeda denganhakim-hakim yang meme-nangkan Suwir Laut. "Sa-ya tak sependapat dengandua putusan terdahulu

yang menilai masalah inimasuk dalam hukum ad-ministratif sehingga hanyaperlu ditangani penga-dilan pajak," kata dia.

Kesengajaan pengisianSPT yang tidak sesuaidengan kenyataan, me-nurut Djoko, sangat perluditindak secara hukum.

Melalui putusan atasAsian Agri, Djoko berharapgerbong kasus penggelapanpajak perusahaan milikkonglomerat Sukanto Ta-noto itu bisa terbongkar."Bisa jadi tanggung rentengkepada tersangka lainnyayang belum diadili." (TIM/BBS)

DARI HALAMAN 1

terkait keputusan MA itu, makaperseroan baru bisa memutuskanuntuk mengambil langkah selan-jutnya, misalkan untuk bandingatau harus menerima denganpasrah keputusa MA. Hingga saatini, pihaknya masih menunggusaja.

Namun agar masalah tersebutlekas tuntas, maka pihak AsianAgri berencana mendatangi MAuntuk bisa meminta salinankeputusan tersebut. Rencana ituakan dilakukan awal tahun de-pan.

"Sebenarnya pada prinsipnyakami sudah memenuhi segalaprosedur yang transparan danakuntabel. Namun untuk proseslebih lanjut, kami belum bisabercerita," tambahnya.

Terkait nama terdakwa SuwirLaut alias Lie Che Sui, pihakAsian Agri masih menganggapbahwa nama tersebut masihmerupakan karyawan perusaha-an. Atas hal tersebut, pihaknya

akan tetap bertanggung jawabsecara penuh terhadapnya. "Ka-mi akan membantu beliau, kamiakan menyiapkan pengacarauntuk membantunya," katanya.

Seperti diberitakan, peru-sahaan milik Sukanto Tanototelah diputuskan oleh MA untukmembayar denda Rp2,5 triliunatas kasus penggelapan pajak.Putusan perkara penggelapanpajak diputuskan sebagai corpo-rate liability (pertanggungja-waban kolektive) yaitu FucariousLiability (Perusahaan bertang-gung jawab atas perbuatanpidana karyawannya).

Kepala Biro Hukum dan Hu-mas Mahkamah Agung RI RidwanMansyur menjelaskan, kasustersebut dengan terdakwa atasnama Suwir Laut alias Lie CheSui dengan nomor 2239.K/pid.-sus/2012. MA menghukum ter-dakwa selama 2 tahun percoba-an 3 tahun dengan syarat khususagar perusahaan yang tergabungdalam Asian Agri Group memba-yar senilai 2 x Rp 1.259.977.695.652

= 2.519.955.391.304.Menurut Ridwan, putusan itu

menarik karena walaupun peng-gelapan pajak sebagai adminis-tration penal dan penghukumansebagai ultimum remidium, tapimajelis kasasi memutuskanlangsung sebagai kejahatanpajak.

Putusannya, 'Menyampaikansurat pemberitahuan/dan atauketerangan yang isinya tidakbenar atau tidak lengkap secaraberlanjut'. "Oleh karena perbua-tan terdakwa yang memasukkandata tidak sebenarnya (selfassesment) melanggar prinsiphukum pajak yaitu memenuhikewajiban membayar pajak de-ngan melaporkan secara jujursendiri kewajiban hutang pajak-nya (terdakwa mengisi data palsukewajiban perusahaan). Sehing-ga berturut-turut selama 4 tahunsejumlah 16 perusahaan tidak/kurang membayar kewajibanpajak yg sebenarnya," kata Rid-wan.

Kasus penggelapan pajak

perkebunan kelapa sawit inidibongkar oleh Mantan GroupFinancial Controller Asian Agri,Vincentius Amin Sutanto. Anakperusahaan Raja Garuda Mas inididuga merugikan negara Rp1,4triliun. Vincentius telah divonis 11tahun penjara karena dituduhmelakukan pencucian uang.

Sementara jaksa penuntutumum mendakwa Suwir Lauttelah membuat laporan yang kelirutentang Surat Pajak Tahunan(SPT) perusahaan Asian Agrisehingga diduga menimbulkankerugian negara Rp1,259 triliun.Dakwaan ini dibatalkan oleh ha-kim. Menurut hakim, dalam kasuspajak, proses administrasi berupapembayaran pajak harus terlebihdahulu dilaksanakan sebelummenempuh upaya pidana.

Di sini Suwir Laut dinyatakantelah berulang kali menulis suratkepada Menteri Keuangan danDirjen Pajak untuk menanyakankewajiban pajaknya. NamunDirjen Pajak tak kunjung mener-bitkan surat ketetapan pajak. (TIM)

TANGGAPAN ASIAN AGRI SOAL DENDA RP2,5 T..................................................................

DARI HALAMAN 1

Rp2,5 triliun dalam kasuspenggelapan pajak denganterdakwa mantan manajerpajak Asian Agri, SuwirLaut. Ketua majelis ha-kim, Djoko Sarwoko, me-nyatakan Suwir Laut ter-bukti melanggar Pasal 39ayat 1 Undang-Undangtentang Perpajakan. Un-tuk itu, Suwir Laut divonis2 tahun penjara denganmasa percobaan 3 tahun.

Tak hanya menghukumSuwir, Mahkamah Agungmemvonis 14 anak usahaAsian Agri Group untukmembayar dua kali jumlahnilai pajak yang didugadigelapkan. Nilai totalnyaRp 2,5 triliun. Denda ter-sebut harus dibayar tunaidalam waktu satu tahun.

Putusan ini segera ditin-daklanjuti KPK dan Di-rektorat Jenderal Pajak.

Implikasi dari putusantersebut, kata Danang,seharusnya menyetop ulahtarik-ulur yang kerapdilakukan Kejaksaan atauDirjen Pajak dalam me-ngusut kasusnya. "Kamisering menemukan di ma-na Kejaksaan bilang pe-nyidik Dirjen Pajak belummelimpahkan berkas, ke-mudian Dirjen Pajak bi-lang Kejaksaan selalumengembalikan berkasyang telah dilimpahkan.Mereka terus-meneruslempar bola," ujar dia.

"Seharusnya Dirjen Pa-jak dan Kejaksaan bisakerja lebih keras lagi,karena MA bisa sepertiitu," ujar Danang. (TIM/BBS)

ICW: KADO...............................................................

DARI HALAMAN 1

sasi yang diajukan jaksapenuntut umum dalamkasus penggelapan pajakyang dilakukan SuwirLaut. Dia terbukti me-langgar Pasal 39 ayat 1huruf c Undang-UndangNomor 16 Tahun 2000tentang Pajak.

Suwir Laut diganjarhukuman 2 tahun penjaradengan masa percobaan 3tahun. MA juga meng-hukum PT Asian Agri dansejumlah anak perusaha-annya yang terlibat dalamkasus ini. "Dengan mem-bayar dua kali pajak teru-tang atau Rp2,5 triliun,”kata Djoko Sarwoko,ketua majelis perkara ini.

Kasus penggelapan pa-jak ini pertama kali di-bongkar bekas akuntan PTAsian Agri, VincentiusAmin Sutanto. Anak usahaRaja Garuda Mas ini didu-ga merugikan negara Rp1,4triliun. Vincentius divonis 11tahun penjara karena di-tuduh menggelapkan uangperusahaan.

Jaksa Agung Muda Pi-dana Umum, Mahfud Ma-nan, mengatakan putusanatas Suwir Laut dapatdigunakan sebagai bahanbagi jaksa untuk menjeratdua tersangka lain, yakniEddy Lukas dan LindaRahardja. "Kalau ada hu-bungannya, ya, bisa kamigunakan sebagai referen-si," katanya. (TIM/BBS)

DIRJEN PAJAK SEGERA

TAGIH ..............................................................................

DARI HALAMAN 1

menghukum Asian AgriGroup untuk membayardenda sebesar Rp2,5 tri-liun dalam kasus pengge-lapan pajak dengan terdak-wa mantan manajer pajakAsian Agri, Suwir Laut.

Ketua majelis hakim,Djoko Sarwoko, menyata-kan Suwir Laut terbuktimelanggar Pasal 39 ayat 1Undang-Undang tentangPerpajakan. Untuk itu,Suwir Laut divonis 2 tahunpenjara dengan masa per-cobaan 3 tahun.

Tak hanya menghukumSuwir, Mahkamah Agungmemvonis 14 anak usahaAsian Agri Group untukmembayar dua kali jumlahnilai pajak yang didugadigelapkan. Nilai totalnyaRp2,5 triliun. Denda ter-sebut harus dibayar tunaidalam waktu satu tahun.Putusan ini segera ditin-daklanjuti KPK dan Di-rektorat Jenderal Pajak.

Suwir Laut didakwamenggelapkan pajak peru-sahaannya sebesar Rp1,25triliun selama periode2002-2005. Terdakwa di-anggap melakukan mani-pulasi dalam mengisi suratpemberitahuan pajak ta-hunan atas Asian Agri, pe-rusahaan yang didirikankonglomerat Sukanto Ta-noto. Namun, di tingkat

pengadilan negeri dan pe-ngadilan tinggi, dia di-vonis bebas.

AA BersalahSementara itu, Anggota

Komisi Hukum Dewan Per-wakilan Rakyat, Eva KusumaSundari, mendesak KomisiPemberantasan Korupsilebih serius menangani ko-rupsi di sektor pajak dan per-tambangan. Putusan Mahka-mah Agung yang menghu-kum Asian Agri Groupbersalah dalam kasus peng-gelapan pajak harus dijadikanpintu masuk KPK untuklebih jauh bertindak.

"Saya mendukung KPKmelanjutkan penguatanakuntabilitas sektor pen-dapatan, termasuk pajak,"kata Eva saat dihubungi,Jumat, 28 Desember 2012.Dia berharap, pada 2013komisi antirasuah itu me-ngintensifkan penyelidi-kan pengemplangan pajakyang melibatkan korpo-rasi besar dan terbuktimerugikan negara triliu-nan rupiah.

Politikus Partai Demo-krasi Indonesia Perjua-ngan (PDIP) ini memintaKPK merealisasikan ren-cana strategis penanganankorupsi yang diarahkanpada sektor pendapatannegara, seperti pajakpertambangan dan migas,yang sejauh ini belumbergerak cepat. (TIM/BBS)

KPK SIAP USUT ASIAN

AGRI......................................................................................

DARI HALAMAN 1

Untuk masalah kebersihan, WaliKota tidak hanya sekedar mem-berikan perintah. Orang nomor satudi Pemko Medan ini membuktikankeseriusannya dengan langsungmemungut puntung rokok darilantai salah satu ruangan di RSUDPirngadi Medan. Apa yang dila-kukan Wali Kota membuat sejum-lah pejabat rumah sakit milikPemko Medan tersebut terpera-ngah. Karenanya, mereka segeramemerintahkan beberapa pega-wainya untuk segera memungutisampah yang ada guna mencegahWali kota kembali melakukan halyang sama.

Begitu sampai di RSUD drPirngadi, Wali Kota meninjauInstalasi Gawat Darurat (IGD). Ditempat itu ditemukan sejumlahwarga tengah mendapatkan perto-longan dari petugas medis. Daribeberapa pasien yang ditemui,mereka umumnya mengaku telahmendapatkan perawatan cukupbaik dari perawat maupun dokter.

Setelah itu Wali Kota meninjau

ruangan Asoka I dan Asoka II dilantai dua yakni tempat rawatinap pasien pengguna JaminanPemeliharaan Kesehatan MedanSehat (Jamkesmas). Sebelumsampai di kedua ruangan tersebut,Wali Kota sempat beberapa kalimemerintahkan pegawai rumahsakit untuk memungut sampahyang ditemukan.

Ketika berada di ruangan AsokaI dan II, Wali Kota melihat rua-ngan yang berkapasitas 15 pasientersebut penuh. Selain melihatperalatan medis yang dimiliki,Wali Kota juga menjumpai bebe-rapa pasien yang terbaring lemahseraya mempertanyakan terkaitpelayanan diberikan. Tak satu punyang mengeluh, sebab mereka telahmendapatkan perawatan mak-simal. Karenanya, mereka mengu-capkan terima kasih, termasukatas diberikannya kartu jamkes-mas tersebut.

Kepada wartawan, Wali Kotamenjelaskan peninjauan yangdilakukannya ini untuk melihat

masalah disiplin, pelayanan terha-dap para pasien dan kebersihan dilingkungan RSUD Pirngadi. Daripeninjauan yang dilakukan, WaliKota menilai pelayanan yangdiberikan kepada pasien mulaibaik. Meski demikian Wali Kotaingin pelayanan tersebut diting-katkan lagi sehingga warga yangdatang berobat benar-benar mera-sa terpuaskan.

Terkait masalah kebersihan dilingkungan RSUD dr Pirngadi, WaliKota menilai mulai ada pening-katan. Untuk itu harus diperta-hankan dan ditingkatkan lagi.Selanjutnya mengenai peralatanmedis yang dimiliki, Wali Kotamengaku akan terus mengupa-yakan penambahan, salah satunyatelah mendatangkan peralatanscanning. Selain itu untuk tahunini, Wali Kota juga akan memasuk-kan peralatan radiotherapy danpenambahan peralatan untukpenderita kanker sehingga RSUDdr Pirngadi akan menjadi KankerCenter.

“Jadi ada penyakit-penyakitkhusus yang akan ditangani secarakhusus di RSUD dr Pirngadi se-hingga menjadi rujukan. Semua inikita lakukan untuk menjadikanRSUD dr Pirngadi sebagai pusatpelayanan kesehatanan kepadamasyarakat. Jika Pirngadi mampumengangkat citra Pemko Medandalam peyananan kesehatan kepa-da masyarakat, saya yakin instansilainnya akan mengikuti. Untuk itukerja keras Dirut RSUD dr Pirnga-

di ini akan terus kita dorong agarsemua program pelayanan keseha-tan bias dilaksanakan denganbaik,” harapnya.

Setelah itu Wali Kota melanjut-kan peninjauan ke Puskesmas DesaLalang di Jalan Binjai KM 7,5Medan. Dari peninjauan yangdilakukan, Wali Kota menerimakeluhan Kepala Puskesmas DesaLalang dr Maria dan sejumlahwarga.

Mereka mengaku setiap hujanderas turun dalam setengah jam,maka kawasan itu langsung banjirsetinggi lutut orang dewasa.Kondisi itu menyebabkan wargayang datang berobat terpaksaharus mengeluarkan biaya tamba-han karena harus menggunakanjasa becak agar berobat.

Mendengar keluhan tersebut,Wali Kota langsung meninjau paritdan drainase yang ada didampingiWakil Wali kota, Sekda, KabagUmum M Husni SE , Kabag Hu-masy Budi Hariono SSTP MAP danCamat Medan Sunggal SyahrulRambe.

Selain memerintahkan dila-kukan pengorekan kembali, WaliKota juga memerintahkan CamatMedan Sunggal untuk mem-fungsikan pintu air yang ada disekitar tempat itu.

“Jika hujan deras, coba bukapintu airnya. Kita lihat apakah inibisa mengatasi banjir. Apabilatidak mampu, maka kita akan carisolusi lainnya,” jelas Wali kota.

(VIN)

Rahudman Sidak ke RSU Pirngadi dan PuskesmasMEDAN - Di hari pertama kerja di awal Januari 2013,Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap MM langsungmelakukan peninjauan ke RSUD dr Pirngadi Medan dandua Puskesmas di Kecamatan Medan Sunggal, Rabu. Se-lain ingin melihat tingkat disiplin, Wali kota yang turutdidampingi Wakil Wali Kota Drs H Dzulmi Eldin Msi danSekda ir Syaiful Bahri MM juga ingin melihat sejauhmanakesiapan aparaturnya di jajaran kesehatan dalam mem-berikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekali-gus menjaga kebersihan di wilayah kerjanya masing-masing.

Page 3: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

9KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 POLITIK SUMUT

Ok Arya Puji Perjuangan GPKMenangkan Chairuman-FadlyBATUBARA – Bupati Batu-bara memuji perjuanganyang dilakukan GerakanPemuda Ka’bah (GPK)Provinsi Sumatera Utaradalam rangka memenang-kan H. Fadly Nurzal, S.Agsebagai Calon Wakil Gubsuberpasangan dengan Dr.H.Chairuman Harahap, SH.MH pada pilgubsu 2013.”Komitmen dan perjuanganGPK untuk memenangkanFadly Nurzal patut diti-ru,”kata Ok Arya saatmemberikan sambutan padaacara pelantikan bersamaGPK lima Kabupaten Kota,yakni Kabupaten Batubara,Asahan, Simalungun, KotaPematang Siantar, TanjungBalai, Lapangan SepakbolaLabuhan Ruku, Kec. TalawiKab. Batubara, kemarin.

Dijelaskan Ok, komitmen perjua-ngan yang dilakukan GPK, hampirsama dengan komitmen dan perjua-ngan yang dilakukan masyarakatBatubara saat memperjuangkanotonomi Batubara. ”Tepat di lapa-ngan ini, kami mendeklarasikanperjuangan membentuk kabupaten

Batubara,”jelas Ok mengisahkanperjuangan pembentukan Kab.Batubara.

Maka tepat jugalah kata Ok,GPK melakukan pelantikan ditem-pat yang bersejarah ini, denganharapan komitmen perjuanganGPK dapat terwujud dengan keber-samaan dan persatuan.

Sementara itu Majelis Pertimba-ngan Organisasi (MPO) GPK SumutH. Fadly Nurzal, S.Ag yang jugaketua DPW PPP Sumut serta CalonWakil Gubsu periode 2013-2018,mengatakan GPK sebagai sayapPPP adalah satu salah kekuatanyang diharapkan mampu menjadimotor penggerak di kalangan gene-rasi muda.

”Ingatlah, generasi selalu ambilbagian dalam setiap perjalanansejarah perubahan di negeri ini,karena memang generasi mudaadalah harapan bangsa di masayang akan datang,”ungkapnya.

Misalnya dalam kaitan suksesipilgubsu 2013 mendatang. Generasimuda inklud di dalamnhya GPKjuga harus berperan aktif mendo-rong masyarakat khususnya pemi-lih pemula agat tidak golput aliastidak menggunakan hak pilihnya.Ini penting sebagai bagian darikomitmen generasi muda ikutmendorong terjadi perubahan lebihbaik di Sumatera Utara.

Termasuk mendukung tokohmuda yang tampil dan menjadicalon pada Pilgubsu 2013 ini. ”Inibukan karena saya sebagai tokohkaum muda maju pada pilgubsukali ini. Meski pun faktanya daripara kandidat yang ada, hanya sayayang bagian dari tokoh muda yangmaju sebagai Calon Wakil Guber-nur,”ungkapnya.

Fadly juga menjelaskan, ke depankepentingan generasi muda harusdiselamatkan. Berdasarkan datayang ada, bahwa tingkat pengang-guran terbesar sekarang ini adalahgenerasi muda. Setiap tahun angkatenega kerja tumbuh sigfinikan danitu tidak sebanding dengan keterse-diaan lapangan pekerjaan.

Menyikapi hal itulah, lanjutFadly, ia bersama Chairuman mene-tapkan program utama jika terpilihmenjadi pemimpin sumut adalahmembangun dari desa. Membangundari desa berarti membenari hulupembangunan daerah. Jika desatumbuh dan berkembang denganbaik, maka angkatan kerja yang didesa akan mendapat lapanganpekerjaan.

”Salah satu upaya membangu-nan desa adalah dengan memba-ngun sarana dan prasarana pelaya-nan publik, infrastruktur dan fasili-tas lainnya,”katanya semberi me-nyebutkan dengan membangun

desa itu sama artinya mengupaya-kan penurunan jumlah kemiskinan.

Sebelumnya Ketua PW GPKSumut H. Bustami HS, menegaskanmemenangkan pasangan Chairu-man-Fadly pada Pilgubsu 2013merupakan tanggungjawab penuhdari GPK. Karena itu, GPK harusmenjadi garda terdepan dalammelaksanakan kerja-kerja untukmemenangkan pasangan ini. ”Sayamenginstruksikan kepada seluruhjajaran GPK di Sumatera Utar agarbekerja keras meraih simpatikmasyarakat guna memenangkanChairuman-Fadly. Apalagi FadlyNurzal adalah Ketua MPO GPKSumut sekaligus Ketua DPW PPPSumut,”jelas Bustami.

Acara yang dihibur Wak UtehGroup dan ”Rhoma Irama” TanjungBalai, dihadiri, tokoh masyarakat,agama, budaya dan tokoh pemudadari GMPI, AMK dan AMPI. PengurusDPP PPP H Ali Jabbar Napitupulu,pengurus DWP PPP Sumut, H. HosenHutagalung, H. Bustami HS, DTMHasan Maturidi, Darwin Marpaung,Jafaruddin Harahap, Faisal Huta-barat, M.Soleh Tanjung dan koordi-nator Tim Relawan Charly (Chairu-man-Fadly) Mursal Harahap, HanafiNasution Juga hadir ketua DPC PPPKab. Batubara, Asahan, Simalungan,Tanjung Balai, Pematang Siantar danribuan masyarakat kec. Talawi. (SAH)

MOHON IJIN - Bupati dan Ketua TP.PKK Kab. Langkat Ny. Hj. Nuraida Ngogesa disalami satu-persatu oleh para praja yang memohon ijin akan kembali kekampus mereka masing-masing.

FOTO BERSAMA – Bupati Kabupaten Batubara Ok Arya bersama Ketua MPO GPK Sumut yang kini maju sebagai Calon Wakil Gubgu H. Fadly Nurzal foto bersama usai pelantikan bersama lima Pimpinan Cabang GPK Kab/Kota.

PESAN BUPATI PADA PRAJA IPDN : Jangan Kecewakan Orang TuaSTABAT - Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu, SH mengin-struksikan kepada puluhan PrajaInstitute Pemerintahan DalamNegeri (IPDN) dari berbagaitingkatan asal KabupatenLangkat agar selalu mengingatharapan orang tua yang selalumendo’akan dan menginginkankesuksesan bagi anak-anaknya.

“Jangan kecewakan orang tuakalian” kata Bupati Ngogesaseraya berpesan agar para Prajatersebut tetap menjaga diri darisesuatu hal yang berakibat tidakbaik bagi perjalanan pendidikanmereka serta senantiasa menjadikebanggaan bagi keluargamasing-masing ketika menerimaaudiensi 33 orang Praja di RumahDinas Bupati, Kamis (3/1).

Bupati Ngogesa yang didam-pingi Asisten Adm EkbangsosIndra Salahuddin dan KabagHumas Rudi Kinandung jugamengatakan bahwa sudahmenjadi pilihan untuk menjadiPraja yang nantinya akanmengabdikan diri sebagaipamong yang melayani masya-rakat, untuk itu tetap jagasemangat dalam mengikutiproses pendidikan, tetap berpri-laku dlam koridor sesuai aturanyang berlaku dan menjaga baikmarwah Langkat dimanapunberada.

Sementara Kepala BKDAmril, S.Sos, M.AP selaku kepalaInstansi yang membina kepega-waian berharap kepada paraPraja khusunya Wasana Praja(Praja tingkat 4) yang dalamwaktu dekat akan menyelesaikanpendidikan mereka agar selaluwaspada dan berhati-hatidiakhir-akhir menimba ilmu dilembah Manghlayang tersebut,“Pengalaman dari tahun ketahun, biasanya disaat-saatakhir begini banyak cobaan yangakan datang, untuk itu tetap

jaga diri kalian jangan sampaiperjuangan selama 3,5 tahungagal pada saat akan menamat-kan pendidikan” kata Amril yangjuga Purna praja (mantan praja)angkatan 01 Sekolah TinggiPemerintahan Dalam Negeri(STPDN) itu.

Sebelumnya Wasana PrajaPanji Setiawan mewakili rekan-rekannya menjelaskan kedata-ngan mereka selain bersifatsilaturrahim juga sebagaikewajiban untuk melaporkankepada Bupati atas kedatangan

dan kepulangan mereka kembalike kampus masing-masing, baikitu kampus Jatinangor maupunkampus-kampus regional lainnyaseperti Bukit Tinggi, Pekan Baru,Pontianak, Makassar, Manadodan Papua.

Panji bersama rekannyaNindya Praja Bambang menga-takan Praja asal Langkat yangsaat ini sedang menempa diritidak hanya berada di Jatinangortetapi juga tersebar ke kampusregoinal bahkan ada 2 orangyang berada di Papua. (JUL)

GUNUNGSITOLI – Upaya peruba-han yang dilakukan Pemko Gu-nungsitoli pada tahun anggaran2012 telah memberikan arah danlandasan kuat untuk kesinam-bungan pembangunan masa men-datang. Hal itu dikatakan WalikotaGunungsitoli, Drs Martinus LaseMSP didampingi Wakil WalikotaDrs Aroni Zendrato saat temu persdi Kota Gunungsitoli, di lantai IIAula Samaeri kantor WalikotaGunungsitoli, kemarin.

Menurut Walikota, beberapa hasilcapaian pelaksanaan program pem-bangunan mengalami peningkatandalam kurun waktu dua tahun inidengan kategori sedang. Misalnya,pembangunan di bidang pendidi-kan, meliputi sarana dan prasarana,peningkatan kualifikasi pendidikan

dan kompetensi tenaga pendidik,peningkatan kesejahteraan guru,pengembangan kurikulum, pem-binaan kepada siswa miskin danberprestasi peningkatan kualitaspeserta didik.

Di bidang pembangunan saranadan prasarana kesehatan sepertipengadaan perbekalan kesehatandan obat-obatan, penaggulanganpenyakit menular, penanggulangangizi buruk, peningkatan promosikesehatan, peningkatan jaminankesehatan bagi masyarakat miskin,peningkatan pelayanan kesehatanbagi ibu dan anak.

Bidang infrastruktur, jalan, jemba-tan, drainase, irigasi, pengamanpantai dan sungai, transportasi darat,perumahan dan permukiman, infra-struktur persampahan dan lingku-

ngan hidup, gedung-gedung peme-rintah, pengadaan asset-aset, dll.

Bidang pemberdayaan masya-rakat dan kesejahteraan sosial meli-puti program PNPM Mandiri perde-saan, penguatan kelembagaan pe-merintahan desa/kelurahan danmasyarakat, peningkatan keswa-dayaan masyarakat, pembinaan ke-luarga sejahtera dan perlindungananak, dukungan terhadap programkeluarga harapan, pembinaan pe-nyandang masalah kesejahteraansosial, penyelenggaraan ketertibandan ketentraman umum.

Demikian juga di bidang apara-tur seperti peningkatan kualifikasidan kompetensi sumber daya manu-sia aparatur, pembuatan produk-produk regulasi daerah, pengadaansarana dan prasarana kerja, penyu-

sunan dokumen perencanaan strate-gis, penataan administrasi dan tatalaksana pemerintahan daerah, penge-lolaan keuangan dan asset-aset dae-rah, pengembangan pengawasanyang komprehensif. Menurut waliko-ta, apabila ada SKPD yang tidakmampu maka kita ganti saja, ujarnya.

Walikota mengharapkan agar se-mua elemen dan pemangku kepenti-ngan pembangunan untuk salingbergandengan tangan menyamakanpemahaman, membangun kebersa-maan, dan menghilangkan sekat-se-kat pembatas diantara kita untukmewujudkan cita-cita luhur pem-bentukan Kota Gunungsitoli sebagaidaerah otonom baru dan visi daerahterwujudnya Gunungsitoli Kota Sa-maeri kebijakan prioritas daerahuntuk tahun 2013. (YAGI)

Capaian Program Pemko Gunungsitoli Meningkat

GUNUNGSITOLI – Waliko-ta Gunungsitoli, Drs Marti-nus Lase,MSP menuding Bu-pati Nias sebagai penyebabterhambatnya perkemba-ngan pembangunan di peme-rintahan Kota Gunungsitoli,akibat tidak di serahkannyasejumlah aset.

Demikian dikatakan wali-kota Gunungsitoli kepadasejumlah wartawan mediacetak dan media elektroniksaat melaksanakan temu persdi lantai 2 aula samaerikantor walikota Gunung-sitoli, kemarin.

Menurut walikota, selamadua tahun berturut-turutlaporan keuangan PemkoGunungsitoli mendapat opi-ni Wajar Dengan Pengecua-lian (WDP) termasuk kurunwaktu dua tahun terakhirtelah mampu menetapkanAnggaran Pendapatan danBelanja Daerah (APBD) se-belum berakhir tahun angga-ran berkenaan.

Namun dari hasil evaluasiperkembangan Kota Gunung-sitoli sebagai daerah otonombaru sebagaimana PeraturanMenteri Dalam Negeri Nomor23 tahun 2010, PemkoGunungsitoli masih kategorisedang dan salah satupenyebab yakni tertundanyapenyerahan sejumlah asetPemkab Nias kepada PemkoGunungsitoli seperti Pendopo,pasar Ya’ahowu, pasarberingin, terminal bus di JalanDiponegoro, Rumah SakitUmum Gunungsitoli, dll.

Walikota mengakui, sela-ma ini kita sudah melakukanpendekatan secara persuasifkepada bupati Nias tetapisampai saat ini Bupati Nias

masih belum ada itikad baik,katanya. Kita juga sudahberkoordinasi kepada Guber-nur Sumatera Utara danMenteri Dalam Negeri. Bu-pati Nias sebaiknya legowo,jangan sampai terjadi sepertiapa yang terjadi di PadangSidempuan yang mana rak-yat yang bicara,ujarnya.

Dan, apabila Bupati Niastidak memenuhi penyerahansejumlah aset tersebut makamenurut pemerintah pusatDana Alokasi Umum (DAU)Kabupaten Nias Tahun Ang-garan 2013 terancam dipo-tong 25 % katanya.

Salah seorang tokoh aga-ma di Kabupaten Nias, B.Ndraha ketika diminta tang-gapannya tentang terkenda-lanya penyerahan sejumlahaset Pemkab Nias kepadaPemko Gunungsitoli. Menu-rutnya, Pemko Gunungsitoliharus memahami undang-undang pemekaran karenapenyerahan aset dilakukansecara bertahap bukan se-kaligus apalagi Pemkab Niassangat membutuh dana teru-tama yang bersumber dariPAD, katanya.

B.Ndraha juga sangat me-nyayangkan pernyataan Wa-likota Gunungsitoli selamaini yang menuding bupatiNias sengaja mempertahan-kan penyerahan sejumlahaset kepada Pemko Gunung-sitoli, buktinya ketika Pem-ko Gunungsitoli memintauntuk menggunakan acaranatal Pemko Gunungsitoli diLapangan Merdeka, bupatiNias mengizinkannya, se-hingga tidak perlu mainserobot dan tunggu waktu,ujarnya. (YAGI)

Walikota Tuding Bupati NiasHambat PerkembanganGunungsitoli

TANJUNGBALAI - Ranca-ngan APBD Kota Tanjung-balai tahun anggaran 2013mengalami penurunan Rp14,1 milyar atau 2, 98 % jikadibandingkan APBD 2012.Demikian disampaikan Wali-kota Tanjungbalai DR. Drs.H.Thamrin Munte, M. Humdalam sidang paripurna notapengantar APBD 2013, Jum-at pekan lalu di ruang rapatDPRD setempat.

Pendapatan 2013 direnca-nakan Rp 475.013.494.019,berasal dari Pendapatan AsliDaerah (PAD) sebesar Rp 32,0 milyar. Dana perimbanganRp 415, 0 milyar dan Lain-lain yang sah Rp27, 9 milyar.Adapun pertambahan PADantara lain, dari pos pajakdaerah Rp7,0 milyar menjadiRp 103, 0 milyar.

Pos retribusi daerah Rp12, 8 milyar naik menjadi Rp281, 6 milyar dibanding ta-hun 2012. Pengelolaan keka-yaan daerah Rp 3, 9 milyardanlain-lain pendapatanyang sah Rp 7, 1 milyar, bagihasil pajak/bukan pajak Rp17, 4 milyar tidak tidak me-ngalami kenaikan.

Dana Alokasi Umum(DAU) Rp369, 2 milyar naikmenjadi Rp55,5 milyar. Danaini diproritaskan untuk pem-bayaran gaji pokok sertakenaikan gaji pokok PNStahun 2013 sebesar 7 persendan pembayaran gaji bulanke 13. Selebihnya untuk be-lanja pembangunan rutin.

Dana Alokasi Khusus(DAK) Rp 28, 3 milyar naikjadi Rp 10, 4 milyar dan Posbagi hasil pajak dari Provinsidan Pemerintah lainnya Rp 9,0 M tetap.

Pendapatan lainnya yangsah Rp 18, 8 milyar turunsebesar Rp 5, 5 milyardibanding tahun 2012. Penu-runan pendapatan div anta-ranya belum finalnya pospembagian hasil pajak dariprovinsi dan pemerintah lain-nya. Juga Bantuan DerahBawahan (BDB) belum final.

Kemudian penurunanpendapatan lainnya berasaldari Dana Anual Fee (DAF) 3tahun berturut-turut belumada realisasi sehingga 2013Pemko Tanjungbalai tidakmenganggarkan sebagai pe-nerimaan. (HER)

APBD Kota Tanjungbalai 2013Mengalami Penurunan

T.TINGGI - Lembaga pendi-dikan yang dikelola olehKementrian Agama tidaklagi dipandang sebagai Lem-baga Pendidikan kelas dua.“Tidak sedikit lulusan darimadrasah dan pesantrenyang mampu menembus Per-guruan Tinggi Negeri (PTN)unggulan, baik didalam ne-geri maupun luar negeri,”terang Kakan Kemenag Ko-ta Tebingtinggi, Drs HasfulHuznain SH.

Hal itu disampaikannyausai memperingati HariAmal Bakti (HAB) Kemenagdi Madrasah Aliyah Negeri(MAN) di Jalan Baja KotaTebingtinggi, Sumatera Uta-ra, Kamis (3/1). Lanjut Has-ful, nilai rata-rata hasil ujiannasional (UN) MTs tahun

2012, secara nasional lebihbaik dari nilai rata-ratasekolah menengah pertamadan perguruan tinggi agamase-tingkat universitas. Insti-tut dan sekolah tinggi ber-kembang pesat sebagai pusatpengembangan ilmu penge-tahuan sejalan dengan kebu-tuhan masyarakat. “Lem-baga pendidikan yang dike-lola Kementrain Agama su-dah setarap dengan SMAsederajat, jadi jangan pan-dang sebelah mata,”terangHasful.

Tampak hadir dalam peri-ngatan HAB ke 67 WalikotaTebing Tinggi, Ir Umar Zu-naidi Hasibuan MM, Waka-polres Kompol I Made AryPradana, Ketua PengadilanAgama dan Muspida.(RS)

Peringatan HABDi Kota Tebing Tinggi

Page 4: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013SUMUT

Tersangka Pembacok NenekPaini Diciduk

Ariel Diramal Bakal Dibunuh, Olga Sakit Keras

TAMORA - Setelah hampirdua bulan lamanya, akhirnyaJum’at lalu, Polisi Sektor(Polsek) Tanjung Morawa(Tamora) menetapkan seorangpria bernama Feri aliasPenyok (22) warga GangSepakat Jalan Sei Blumeihilir, Kecamatan Tg.Morawa,Kabupaten Deliserdangsebagai tersangka utamapelaku pembacokan nekPaini (79) yang merupakantetangga tersangka.

Polisi menetapkan Feri sebagaitersangka setelah Feri diperiksapenyidik Polsek Tamora sejak, Jum’atsore itu sekira pukul 17.00 Wib. Dalampemeriksaan itu, Feri mengakuiperbuatannya membacok nek Painikarena sakit hati. Karena pengakuan-nya, malam itu juga Polisi mengeluar-kan surat penahanan terhadap ter-sangka Feri.

“Kami telah mengeluarkan suratpenahanan terhadap Feri, setelah Ferimengakui perbuatannya membacoknek Paini. Berdasarkan pengakuan-nya, dia sakit hati dengan nek Paini,karena sering memarahi mamakFeri," jelas Kanit Reskrim IPTU AdiAlfian, Jum’at malam.

Sebelumnya, penanganan kasus inisempat menjadi pembicaraan publik.Polsek Tamora akhirnya bekerjamaksimal sejak, Jum’at pagi. Dua or-ang anggota Polsek dari pagi terlihatsedang mengintai Feri di depan

Gg.Sepakat Jalan Sei Blumei Hilir,Tg.Morawa untuk melihat Feri ke-luar dari rumahnya.

Feri yang memiliki nama asli JakaSofian ini kesehariannya bekerjamembawa kendaraan odong-odong.Jum’at itu, Feri baru keluar rumahmembawa odong-odong sekira pukul16.30 Wib. Saat keluar, Feri diikutidua Intel anggota Polsek tersebut.Sampai di Pasar XIII Desa LimauManis Tg.Morawa akhirnya Feridibawa Polisi berdasarkan suratperintah membawa paksa untuk

diperiksa. Sebab, dua surat panggilanPolisi sebelumnya tidak pernahdiindahkan Feri. Kini Feri mengakuiperbuatannya dan ditahan Polisi.

Korban Paini didampingi seoranganaknya, Senin pagi pekan lalu,kembali diambil keterangannya olehseorang penyidik Aiptu Ismail de-ngan satu pertanyaan yang singkat.Dihadapan penyidik, Paini menja-wab satu pertanyaan singkat itu,bahwa Paini tidak pernah punyamusuh terhadap siapapun, dan tidakpernah terlibat pertengkaran kepadaibu tersangka.

Sementara, ketika mendapat per-tanyaan mendetail dari KPK Pos,Paini menerangkan lebih jelas, bahwakorban pernah tinggal satu rumahdengan keluarga tersangka sekitarlima belas tahun yang lalu. Saat ituFeri diperkirakan masih berusia 6tahun.

"Jadi, bagaimana mungkin Feribisa beralasan seperti itu, dan sayajuga sampai sekarang berhubunganbaik dengan ibu tersangka,” ujar Painiyang suka memakai perhiasan emasini menerangkan kepada KPK Pos,Senin (31/12) saat berada di kedia-man anaknya di Gg.Mesjid Desa DaluSepuluh-A Tg.Morawa.

Hingga Selasa (1/1), Polsek Ta-mora belum menyimpulkan perbua-tan pelaku pada motif percobaanperampokan dan pembunuhan. Pada-hal pelaku diketahui merupakanseorang resedivis dan juga memilikirekam jejak sejumlah perbuatantindak pidana.

(DIZ)

Berkunjung Ke Rumah Adik,

Sepedamotor DicuriMEDAN - Sungguh apes nasib yangdialami Manja (32). Saat sedangberkunjung ke rumah adiknya di kawasanPasar VIII Jalan Ngumban Surbakti,Kecamatan Medan Sunggal, sepedamotormiliknya hilang dicuri maling, Selasa.

Informasi yang diperoleh di MapolsekSunggal, saat kejadian dirinya bersamaistri dan anaknya sedang mengunjungirumah adiknya yang berada di Pasar 8Jalan Ngumban Surbakti, pada Selasasekitar pukul. 07.00 WIB untuk bertahunbaru.

Saat di rumah adiknya tersebut, Manjamengaku belum sempat duduk, kemudianseorang pemilik warung yang tak jauhjauh dari tempat tinggal adiknyaberteriak maling. Sontak, warga JalanPasar III Batangkuis ini langsung melihatke luar rumah, dan ternyata sepedamotor

Suzuki Satria FU dengan plat BK 6122MAI miliknya yang digondol maling.

"Belum sempat duduk aku, tiba-tibaada orang yang menjerit maling, pertamaaku nggak sadar sepedamotorku yangdicuri, penasaran, kulihat keluar rumah,rupanya sepedamotorku yang dicuri,"jelas Manja.

Manja langsung membuat laporankehilangan ke Mapolsek Sunggal. Tetapikarena sepedamotornya masih kredit,Manja harus mengurus surat-surat darileasing. Akhirnya dirinya bisa membuatlaporan ke Polsek Sunggal, Rabu.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal IptuBambang G Hutabarat membenarkan,pihaknya telah menerima laporan darikorban. "Laporannya sudah diterima, saatini kasusnya masih dalam penyidikan,"ucapnya. (STB)

MEDAN - Daniel Tobing alias Royan(23), warga Jalan Tangguk Bongkar IV,Kecamatan Medan Area terpaksadilarikan ke ruang Instalasi GawatDarurat (IGD) RSU dr Pirngadi Medan,Selasa malam. Pasalnya ia mengalamiluka tikam sebanyak 4 liang di bagianperut dan punggungnya.

Berdasarkan informasi yang dikepo-lisian menyebutkan, sebelum peristiwaitu terjadi korban baru saja keluar darirumahnya dengan maksud hendaknongkrong bersama temannya dikawasan Jalan Mandala by Pass.

Namun di sana, Royan diduga terli-bat pertikaian dengan pelaku RikiNaibaho (21) sehingga korban punmendapat tusukan ditubuhnya.

"Anak saya itu sebelumnya darirumah, katanya dia mau nongkrongdiluar, tapi rupanya dia di tikamseseorang," ucap ayah korban Bunga-ram Tobing (62), di RS Pirngadi Medan.

Usai mendapatkan luka tikam terse-but, korban pun coba dilarikan olehwarga ke klinik terdekat, sementarapelaku melarikan diri. Namun olehayah korban, dikarenakan luka anakn-ya cukup parah, ia memilih untukmembawa korban itu ke RS Muham-madiyah.

Di RS Muhammadiyah, korbansempat mendapatkan penangananmedis, namun dikarenakan keluargakorban hendak memakai Medan Sehatuntuk jaminan perobatan, akhirnyakorban pun di rujuk ke RSUD drPirngadi Medan.

Di RS Pirngadi, anak bungsu darilima bersaudara itu pun langsungmendapatkan penangan medis olehtim dokter, dan langsung dilakukanoperasi kecil pada lukanya.

Sementara itu ayah korban, Bunga-ram Tobing mengaku tidak mengetahuiapa penyebab dari penikaman yang

dilakukan kepada anaknya, dan kor-ban belum dapat diwawancarai karen-a masih dalam penanganan oleh timmedis rumah sakit.

"Saya kurang tahu karena apa anaksaya sampai ditikam, tapi setahu saya,anak saya itu sering dimintai uangsama temannya," ucap pengerajinsepatu tersebut.

Namun, Bungaram mengaku bahwasaat ini pihaknya sudah melaporkankasus itu ke Mapolsek Medan Area. "Tadikeluarga kita udah ngelapor ke Polsek,saat ini mereka masih disana," sebutnya.Kapolsek Medan Area, Kompol RamaSamtama Putra SIK MSi saatdikonfirmasi mengatakan motifpenikaman itu adalah karena saling ejek.

"Permasalahannya adalah karenasaling ejek antara keduanya hinggaberujung pada pertikaian dan penika-man pelaku kepada korban,"UcapRama. (AND)

Daniel Tobing Terkapar Ditikam 4 Liang

TAMORA - Feri alias Penyok (22)pelaku utama pembacok nek Painiyang telah ditetapkan sebagai ter-sangka dan ditahan Polsek TanjungMorawa pada Jum’at lalu, ternyatabukan tabir terakhir. Diduga ada duaorang pelaku lagi yang turut sertamembantu melakukan perbuatantersangka.

Menurut informasi yang diperoleh,dua hari setelah kejadian (3/11) lalu,Feri mengaku kepada ayahnya bahwadirinya yang membacok nek Painibertubi-tubi dan dibantu dua orangtemannya. Atas dasar pengakuan itu,ayah tersangka bernama Gitok (50)langsung melaporkan anaknya kePolisi.

Namun setelah melapor, Gitokdiancam bunuh oleh anaknya. NenekPaini dibacok tersangka 3 November2012, di kediamannya di Gang Sepa-kat, Jalan Sei Blumei Hilir, Keca-matan Tg.Morawa (Tamora), Deli-serdang.

Saat Feri ditetapkan menjaditersangka, Jum’at malam, sejumlah

personil Polsek Tamora dipimpinKanit Reskrim Iptu Adi Alfian lang-sung menjambangi kediaman Gitokdi Jalan Sei Blumei Hilir Gg.Sepakat,Tg.Morawa, untuk mengambil kem-bali keterangan Gitok. Namun Gitokdan istrinya sudah duluan pergimenyembunyikan diri, karena keta-kutan kepada sang anak bila merekamenambah keterangan.

Masyarakat meminta Polisi me-ngungkap semua tabir yang tersem-bunyi dalam peristiwa pembacokanNek Paini. Polisi juga diminta me-nyimpulkan arah motif kasus ter-sebut sesuai fakta di lapangan, bahwatersangka diduga ingin merampokemas yang sering dipakai nek Paini,beserta 5 ekor induk kambing peliha-raan nek Paini, bersamaan itu ter-sangka ingin menghabisi nyawakorban.

“Kami harap Polisi tetap profesio-nal, usut tuntas peristiwa tersebut,dan ungkapkan motif sebenarnya dansiapa pelaku lain yang disebut-sebutada dua lagi, dan kami masyarakat

di sini sudah sangat resah akibatperistiwa tersebut,” jelas seorangwarga.

Tebar AncamanInformasi diperoleh KPK Pos,

tersangka Feri disebut-sebut sempatmenebar ancaman ke sejumlah mas-yarakat di sana. Orang-orang yangmendapat ancaman tersangka Feri,diantaranya ayah tersangka sendiriyang diancam akan dibunuh, pamantersangka Aziz diancam akan diba-cok, seorang warga Gang Sepakatdiancam akan dibunuh, teman ter-sangka bernama Billy warga JalanSei Blumei Hilir diancam akandibacok.

Ancaman bunuh juga dialamiDinda (17) warga Desa Tanjung Barutepatnya tinggal di belakang sekolahHarapan Bangsa Kecamatan Tg.Mo-rawa. Dinda merupakan korbanpencurian Feri sebulan yang lalu.Menurut keterangan Dinda, dua HPmiliknya dilarikan Feri, namun Dindadiancam akan dibunuh bila mela-porkan hal tersebut ke Polisi. (DIZ)

Dua Tersangka Lagi Diburon....

Tersangka Feri alias Penyok

JAKARTA - Setelah keluar daripenjara, bukan berarti Ariel sudahterbebas dari masalah di masalalunya. Masih banyak orang yangtak suka dengan vokalis Noah itu.Masih ada dendam pribadi yangditujukan kepada musisi asalBandung tersebut. Bahkan,mantan kekasih Luna Maya itubisa saja menjadi sasaran pem-bunuhan.

Hal itu merupakan ramalanyang diungkapkan Suhu Naga.Menurut pakar psychocybernaticini, energi yang terpancar dalamdiri Ariel saat keluar penjaraterlihat gelap.

"Pada saat kejadian video itu,banyak orang yang masih me-nyimpan dendam kepada Ariel.Bahkan, saat keluar penjara

eskalasi energi mukanya redup.Saya pikir bisa saja terjadisemacam usaha pembunuhan,"ujarnya saat ditemui di kawasanKuningan, Jakarta.

Karena itulah, Suhu Nagamenyarankan agar Ariel waspada.Dia juga menyarankan agarmantan suami Sarah Amalia itutidak mengulangi kesalahannyayang sama dengan banyak meng-gauli wanita.

"Jadi Ariel harus lebih waspada.Kalau lebih bijak dia buat permin-taan maaf kalau saya punya masalalu seperti itu, saya sadar buatsalah. Itu lebih bagus. Karena yangdia hadapi bukan orang semba-rangan, orang kuat," katanya.

Kembalinya Noah di duniamusik memang langsung menda-

pat respon positif dari penikmatmusik di Indonesia. Namun,kesuksesan Ariel bersama Noahsetelah vakum beberapa lamaternyata banyak membuat orangtak suka.

"Masih ada yang dendamkepada dia. Dulu Ariel banyakberhubungan dengan wanita-wanita yang pegangannya siapa.Itu masih banyak yang tidak suka.Ariel itu memang bahan incaran,"paparnya.

Sementara itu, meski selaludiwarnai kontroversi, karier OlgaSyahputra termasuk menanjakbeberapa tahun belakangan ini.Hampir setiap hari wajah pre-senter Dahsyat ini muncul ditelevisi.

Namun, menurut pakar psy-

chocybernatic Suhu Naga, Olgaakan mengalami sakit keras tahunini. Psychocybernatic merupakanmetode yang memperediksi lewatanalisa dan melalui getarangelombang elektromagnetik bumidan aura tubuh.

"Tahun ini Olga Syahputra akansakit keras. Memang dia harus adajalan ke situ. Tapi karena diabanyak berbuat baik, dia akantetap eksis tahun 2013," ujar SuhuNaga.

Menurut Suhu Naga, akan adadua artis lama yang meninggal.Selain karena faktor usia, akan adaselebriti yang tewas dalam sebuahkecelakaan.

"Yang satu meninggalkecelakaan dan yang satu sakit,"tandasnya. (BBS)

Anggota Geng Motor Tewas

DitabrakMEDAN - Dua orang anggota geng motortewas ketika akan berusaha merampokmobil Xenia di Jalan Juanda, Medan,Kamis dinihari. Sedang dua lainnyamenderita luka-luka dan mendapat pera-watan di RS Bhyangkara Medan.

Korban tewas yaitu Ronal Sitepu (18)dan Jhoni Gultom (28), keduanya wargaJalan Karya Medan. Sedangkan yangterluka bernama Josua Purba (17) danDapot Hutauruk (16).

Kasus ini berawal ketika kawanan gengmotor beranggotakan lima orang berusahamerampok mobil Daihatsu Xenia silverBK 1143 KW yang dikenderai ReinalLubis (22) warga Jalan Erlangga.

Reinal mengatakan, dia dipepet olehdua pengendara sepeda motor milikkawanan geng motor. Mereka menga-

cungkan parang panjang. Mau tidak maupemilik mobil dan tiga penumpanglainnya turun.

"Seorang pelaku mencoba menstatermobil. Namun ternyata mobil itu belumdimatikan. Pada saat itu lah kami berte-riak rampok," ujar Reinal.

Mendengar teriakan tersebut, kelimapelaku melarikan diri dengan menaikisepeda motornya kembali.

Lalu, Reinal kembali naik ke mobil danmelakukan pengejaran. Mereka akhirnyabertemu di Jalan Sudirman Medan. Tanpadiduga sepeda motor itu balik arah yangakhirnya tertabrak.

Dua diantaranya langsung tewasditempat, dua lainnya mengalami luka-luka, sedangkan seorang lagi berhasilmelarikan diri. (SBR)

Penertiban Hewan Kaki Empat

Kembali RicuhMEDAN - Penertiban hewan kaki empatdi kecamatan Medan Johor, KelurahanPangkalan Masyhur, Medan, Kamis siang,berlangsung ricuh. Ratusan Satuan PolisiPamong Praja dihalau oleh warga hingganyaris terlibat baku pukul.

Kejar-kejaran antara petugas SatpolPP dan pemilik ternak terjadi karenatidak ingin kambing peliharaan disitapetugas, warga berupaya melepaskanhewan ternak ke lahan seluas 5 Hektar.

Sementara itu, seorang ketua DPCPDI-P kota Medan nyaris terlibat bakuhantam dengan Kasatpol PP.

Saling dorong antara warga danpetugas pun terjadi saat petugas gabungansatuan polisi Pamong Praja, TNI – Polri,terjadi saat memasuki areal peternakan.Beberapa warga menolak hewan ternakkaki 4 nya disita petugas.

Para pemilik ternak yang menggan-tungkan hidup dari memelihara kambingdan sapi ini tidak merelakan usaha tempatmereka menggantungkan nafkah disitabegitu saja tanpa kompensasi.

Mereka tidak hanya berdiam diri,ketika petugas berusaha untuk menga-mankan hewan ternaknya. Dengan sekuattenaga mereka mencoba menghalangipetugas yang akan menyita lembu dankambingnya, sehingga kericuhan pun takterelakkan.

Pemilik pun melepaskan hewan ter-naknya di areal seluas 5 hektar, sehinggakejar-kejaran antara petugas Satpol PPdan ternak terjadi.

Peristiwa ini merupakan yang keduakalinya terjadi di lokasi yang sama,sebelumnya, petugas berhasil menyita 3ekor kambing dan seekor lembu.

Dalam penertiban ini petugas hanyadapat membawa dua ekor kambing darilokasi.

Meski pelaksanaan penertiban hewanberkaki empat di kota Medan masihbanyak tantangan dan hambatan, namunprogram ini terus dijalankan, karenaadanya peraturan walikota, Perwal,tentang larangan berternak hewan ber-kaki empat di wilayah kota Medan.(SBR)

Page 5: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013

Puncak Liburan, Bukit Lawang PadatOBJEK Wisata Bukit Lawang, Ka-bupaten Langkat, merupakan salahsatu tempat rekreasi alam yangcukup diminati masyarakat Suma-tera Utara, terutama di hari libur.Tingginya jumlah kunjungan wisa-tawan lokal pada malam menjelangpergantian tahun 2012, menaikanjumlah hunian hotel dan penginapandi Bukit Lawang.

Bahkan ribuan orang diperkira-kan tidak mendapatkan penginapanpada malam menjelang tahun baru.Salah seorang pengunjung yangditemui di lokasi wisata mengatakan,akibat tidak mendapatkan hotelpada malam tahun baru, merekaberjumlah 21 orang terpaksa tidurdi bantaran sungai. Diperkirakanribuan orang pada malam penutu-

pan tahun baru tidak mendapatkanpenginapan dan seluruhnya tidur dipantai

Tempat rekreasi alam Bukit La-wang merupakan tempat favoritbagi belasan ribu masyarakat Suma-tera Utara menghabiskan hari liburpanjang tahun baru. Kawasan wisa-ta alam yang terkenal dengan ikonorang utan dan flora serta faunahutan TNGL itu penuh sesak dipad-ati para pengunjung.

Pantauan, para pengunjung mulaimemadati jalan Medan-Bahoroksejak sore hari menjelang malampenutupan tahun 2012 dan lalulintasdi sepanjang jalur menuju kawasanobyek wisata Bukit Lawang tetaplancar.

Untuk mengantisipasi terjadikemacetan di sepanjang ruas jalanmenuju Bukit Lawang, sejumlahpersonil Polsek Salapian dan Baho-rok menertibkan arus kendaraan,terutama di sejumlah persimpanganyang menjadi titik rawan kema-cetan.

Tingginya animo masyarakatmengunjungi Objek Wisata BukitLawang bukan tanpa alasan. Sebab,selain mudah dijangkau masyarakatLangkat, Binjai dan Medan, berba-gai sarana infrastruktur juga men-dukung menarik minat wisatawanuntuk berkunjung ke objek wisatayang terkenal hingga kemanca

negara itu.Tingginya jumlah kunjungan

wisatawan ke Bukit Lawang jugamemberikan pengaruh semakintingginya tingkat hunian hotelmaupun wisma yang ada di BukitLawang.

Beberapa petugas hotel menga-takan, tingginya arus kunjunganwisatawan sangat dirasakan sejakliburan natal hingga tahun baru.Hampir seluruh petugas hotel mau-pun wisma yang ada mengatakanhampir selama hari libur tahun barukamar hotel maupun wisma merekapenuh dihuni para pengunjung. (TIM)

LIPSUS

SECARA umum, malam pergantian tahun di wilayahSumatera Utara berlangsung aman dan kondusif.

Tidak ada gangguan keamanan yang berarti. KapoldaSumatera Utara Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro

menyatakan bangga, karena sejak perayaan Natal 2012dan malam Tahun Baru 2013 daerah ini dalam keadaan

kondusif, tidak ada gangguan keamanan.

"Dengan terciptanya suasanakondusif di tahun 2012 ini, makamasyarakat di Sumut merasaaman," katanya dalam sambutanperayaan malam Tahun Baru 2013di Lapangan Benteng Medan, Seninmalam.

Suasana kondusif seperti ini,menurut Wisjnu, harus tetapdipertahankan, sehingga wilayahSumut akan menjadi perhatianmasyarakat luas guna mening-katkan kunjungan wisatawan.

Selain itu, jelas jenderal bintangdua tersebut, terciptanya keama-nan di Provinsi Sumut akansemakin memudahkan pelaksa-naan pembangunan dan mengge-rakkan roda perekonomianmasyarakat. "Pembangunan akanbertambah lancar, setelah terwu-judnya keamanan dan ketertibanmasyarakat (Kamtibmas) didaerah ini," ujarnya.

Dikemukakan, terciptanyakeamanan bukan hanya menjaditanggung jawab aparat kepolisian,tetapi juga peran serta masya-rakat. "Jadi masyarakat jugaharus ikut peduli dalam mewujud-kan rasa aman dan nyaman dilingkungan tempat tinggal. Mariterus kita jaga agar Kota Medanini tetap kondusif dan begitu jugadaerah lainnya di Provinsi Sumut,"ucap Wisjnu.

Selama Natal dan Tahun Baru,Polda Sumut mengerahkansebanyak 2.523 personel. Tujuan-nya, untuk mengamankan peraya-an Natal 2012 dan Tahun Baru2013. Selain itu, sebanyak 483gereja di Kota Medan juga menda-pat penjagaan aparat berwajib,Satpol PP dan aparat DinasPerhubungan Medan.

Sementara detik-detik perga-tian tahun 2012-2013 di KotaMedan, tepat pukul 24.00 WIBdisambut dengan suara terompetdan letusan kembang api ke udaradari Lapangan Benteng Medan,Selasa (1/1) dini hari.

Kembang api dinyalakan WaliKota Medan Rahudman Harahapbeserta seluruh unsur ForumKoordinasi Pimpinan DaerahSumatera Utara dan Kota Medandari panggung kehormatan. Ribuanwarga yang tumpah ruah di

Lapangan Benteng berteriakhisteris setiap kembang apimeledak di langit menambahkeindahan malam pergantiantahun.

Tidak kurang dari 20 menitletusan kembang api silih bergantimenggelegar di langit yang malamitu cukup cerah tanpa adanyaawan menggelayut.

Pantauan di lokasi, ribuanwarga datang ke LapanganBenteng tidak hanya menggu-nakan roda empat, namun jugaroda dua dan becak, bahkan adajuga yang datang dengan menggu-nakan mobil bak terbuka.

Ribuan warga tampak antusiasmenyaksikan berbagai hiburanyang bukan saja diisi artis-artislokal namun juga artis ibukota "3Macan" serta tarian massal yangdibawakan penari-penari cantikKota Medan.

Karena padatnya lapangantersebut, tidak sedikit wargaterpaksa menyaksikan hiburantersebut dari luar lapangan,bahkan ada warga yang terpaksalesehan di Jalan Imam Bonjoltidak jauh dari lapangan tersebut.

Pesta rakyat menanti detik-detik pergantian tahun 2012-2013juga dimeriahkan berbagai hiburandengan menampilkan DynamicBand, Medical Band, tarian multietnis, gordang sembilan. Juga adaTari Gale-gale, Lawak Jamal Cs,Huber's Trio, Rames KDI-3,marching band, dan tarian daerah.

Wali Kota Medan RahudmanHarahap dalam kata sambutannyamengatakan, jalannya pemba-ngunan di Kota Medan selamatahun 2012 berjalan dengan baik.Hal ini bisa terjadi tidak lepas dariperan dan dukungan masyarakatKota Medan.

“Kita patut bersyukur kepadaAllah SWT karena jalannyapembangunan di Kota Medansampai saat ini berjalan denganbaik. Kita juga mengucapkanterima kasih kepada seluruhlapisan masyarakat Kota Medanyang telah berperan dan mendu-kung, sehingga kota ini dapat kitabenahi menjadi kota metropolitanyang berdaya saing,” kataRahudman. (TIM)

PELAKSANA tugas GubernurSumatera Utara (Plt Gubsu) HGatot Pujo Nugroho ST memilihmerayakan detik-detik malampergantian tahun 2012-2013 diKampung Madras, kawasan Ja-lan Zainul Arifin, Medan, Seninmalam.

Acara penyambutan sepertiini bukan pertama kalinya dise-lenggarakan, tetapi sudah meru-pakan bagian dari kegiatan ru-tin tahunan warga ParisadaHindu Dharma Indonesia Sumutmerayakan malam pergantiantahun baru masehi. KehadiranPlt Gubsu pada acara tersebutmenjadi keistimewaan tersen-diri khususnya bagi warga kam-pung Madras yang mayoritasketurunan India ini.

Kedatangan Gatot menyitaperhatian warga yang sudahhadir memadati lokasi depanKantor Parisada Hindu DharmaIndonesia Sumut tersebut. Takayal warga pun berbondong-bondong mengerumuni Gatotyang muncul tiba-tiba ini danberebut bersalaman. Ada jugayang langsung meminta untukberfoto.

Di hadapan ribuan massayang hadir Plt Gubsu dalamsambutannya meminta kepada

warga agar suka dan duka di ta-hun 2012 menjadi motivasiuntuk menempuh hidup lebihbaik di tahun 2013. "2012 sudahselesai, mari kita isi lembaranyang masih putih di tahun 2013dengan berbagai prestasi. Kitasongsong tahun 2013 denganhari yang lebih baik lagi," im-baunya.

Tepat saat detik-detik per-gantian tahun, Plt Gubsu bersa-ma warga bersama-sama meng-akhiri tahun 2012 dengan me-niup terompet dan menyalakankembang api tanda dimulainyalembaran baru tahun 2013. Sua-ra gemuruh letusan kembang apidiiringi dengan warna-warni dilangit, membuah meriah malampergantian tahun itu.

Acara semakin meriah ketikaribuan warga juga dihibur pe-nampilan penyanyi melantun-kan lagu-lagu india. Gatot puntak mau ketinggalan denganikut menyumbangkan lagu. War-ga pun larut berjoget bersama.

"Selamat Tahun Baru, semogatahun 2013 lebih baik lagi daritahun sebelumnya," katanyakepada warga yang hadir sebe-lum meninggalkan lokasi acaraSelasa (1/1) dinihari.

(TIM)

Jaga Sumut Tetap Kondusif

Laka Lantas MeningkatJUMLAH kecelakaan di Sumut hingga 31Desember mencapai 108 kasus mengakibatkan 41orang meninggal dunia, 51 luka berat serta 97orang luka ringan. Angka ini menurun dibanding2011 lalu, sebab setahun sebelumnya jumlahkorban meninggal mencapai 42 orang hingga harikedelapan operasi. Sedangkan kecelakaanlalulintas (laka lantas) terjadi selama 2012sebanyak 14.234 kasus.

Dari jumlah itu, 2.022 orang meninggal duniaatau jika dirinci, lebih dari lima orang meninggaldunia setiap hari, sementara yang mengalami lukaberat dua kali lipat dari jumlah korban tewas.

“Tren Laka Lantas meningkat 13 persen jikadisbanding 2011 lalu yaitu 12.647 kasus kecelakaan. Meski demikian, jumlah korban jiwajustru menurun 12 persen. Tahun lalu korbanmeninggal dunia mencapai 2.297 jiwa, tahun ini2.022 jiwa,” ujar Waka Polda Sumut Brigjen PolCornelis Hutagaol saat refleksi akhir tahun diLapangan Merdeka Medan, Senin petang.

Dijabarkan Waka Polda, tercatat korban lukaberat akibat laka lantas meningkat dari 3.719 jiwapada 2011 menjadi 4.322 jiwa. Sementara, korbanluka ringan terdata 7.890 orang, atau naik 19persen dari 6.631 pada 2011. (TIM)

Ramai, Padat, CukupTerkendaliKAPOLDASU Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro SHbersama Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir HTErry Nuradi MSi meninjau Pos PengamananOperasi (Pos Pam Ops) “Lilin Toba” tahun 2012 diDesa Bengkel Kecamatan Perbaungan, Jumat sore.

Turut hadir dalam kunjungan peninjauantersebut Kapolres Sergai AKBP Arif Budiman SIKMH Camat Perbaungan Drs. Akmal serta jajarankepolisian daerah Sumut dan resort Sergai.

Dalam peninjauan tersebut, Kapoldasu Wisjnulangsung mengecek kesiapan baik personil maupunkondisi Pos Pam serta mengucapkan terima kasihkepada seluruh elemen masyarakat, baik jajarankepolisian resort Sergai, jajaran pemerintah danmasyarakat tanah bertuah negeri beradat inikarena ikut berpartisipasi dalam menjagakekondusifan Sumut khususnya Sergai. Ini dapatdilihat suasana di jalan lintas sumatera (jalinsum)yang walaupun ramai dan padat tetapi cukupterkendali, aman dan lancar, jelas Kapoldasu.

Kepada jajaran kepolisian diminta agar benar-benar memberikan pelayanan keamanan yangterbaik bagi masyarakat khususnya para pemakaijalan di jalur lintas kabupaten Sergai, ungkapWisjnu.

Usai acara peninjauan Pos Pam Ops DesaBengkel, Kapoldasu Wisjnu didampingi BupatiSergai HT. Erry Nuradi dan Kapolres ArifBudiman menyerahkan secara simbolis bingkisantahun baru untuk seluruh petugas pos pam darijajaran kepolisian dan TNI, tenaga medis sertapramuka.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati HT ErryNuradi menjelaskan bingkisan ini diberikansebagai bentuk apresiasi bahwa terjalinnyasinergitas antara antara Polri, TNI dan PemkabSergai. (ARM)

Pengusaha AngkutanKekurangan ArmadaSELURUH stasiun angkutan yang terletak di sepanjangJalan Jamin Ginting, Padang Bulan, di Jalan SM Raja dandi kawasan Terminal Pinang Baris, Medan, dipadati antriancalon penumpang yang ingin pulang kampung. Antrian diloket pengambilan tiket terjadi sejak pagi, Minggu.Membludaknya penumpang menjelang tahun baru 2013,membuat armada angkutan di stasiun-stasiun angkutanumum kewalahan. Pantauan di stasiun angkutan umumyang terletak di sepanjang Jalan Jamin Ginting, PadangBulan, Medan hanya terlihat beberapa armada saja yangterparkir, itupun sudah dipenuhi penumpang. Salah seorangpetugas tiket di CV Pas Jaya Transport, Ginting mengakumereka kehabisan armada karena banyaknya penumpang.Sebagai alternatifnya, mereka terpaksa menyewa armadalain yang lebih besar. "Kita sewa bus lain, supaya bisaterangkut ini semua," ujar Ginting.

Di kawasan Jalan SM Raja sampai ke arah terminalAmplas, hal yang sama juga dialami. Bus-bus antrak kotadan provinsi dan bus antar kota antar provinsi jugakewalahan mengatasi lonjakan penumpang menjelangpergantian tahun, Selasa 1 Januari 2013. Diantarapengusaha bus ada yang harus menyewa angkutan lain,agar dapat mengatasi lonjakan penumpang. Namun,meski menyewa armada lain untuk membawa penum-pangnya, petugas loket mengaku tidak menerapkan tariftambahan kepada penumpang. Sebab, mereka khawatirpenumpang protes jika tarifnya dinaikkan.

"Nggak bisa dinaikkan, mereka udah tau ongkosnya,"lanjut Ginting, petugas loket bus dalam provinsi di JalanJamin Ginting, Medan. Sementara itu, Kadishub KotaMedan, Renward Parapat mengatakan, puncak lonjakanpenumpang akan terjadi Senin. Menurutnya, lonjakanpemudik yang menggunakan kenderaan umum masih bisadiatasi. Di Terminal Terpadu Amplas disiapkan sebanyak310 bus AKDP dan 89 bus AKAP, sedangkan TerminalTerpadu Pinang Baris 235 bus AKDP, 83 bus AKAP.

Selain itu, Dishub Kota Medan juga mengerahkansebanyak 550 personel yang bertugas secara keseluruhan.Sementara itu, Majelis Pimpinan Wilayah PemudaPancasila Sumatera Utara mendukung pihak Poldasudalam pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2012.

Ketua MPW PP Sumut, Anuar Shah SE menyambutbaik pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2012 yangbertujuan mencegah terjadinya tindak kriminal danmemberikan rasa aman bagi masyarakat di SumateraUtara.(TIM)

Page 6: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

14KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013SUMUT /

ACEHANEKA

Penumpang Mengamuk di TelukdalamNISEL - Arus balik dariTelukdalam menujuSibolga, Kamis (3/1),membludak sehinggameresahkan para calonpenumpang. Para calonpenumpang yang hari ituhendak meninggalkanTelukdalam menuju Sibolgaharus kecewa, karenaketiadaan tiket. Para calonpenumpang, terutama yangsudah memiliki tiketmengamuk, karena tidakbisa berangkat.

KM Raja Enggano tidak dapatmenampung calon penumpangyang demikian banyak. Sementarapelabuhan sudah sesak dengancalon penumpang. Kegaduhanterjadi di sana-sini, membuatsuasana menjadi hiruk pikuk. Se-dang calon penumpang yang sudahmemiliki tiket namun tidak bisaterangkut, mendatangi loket ASDPcabang Telukdalam. Diakui, KMRaja Enggano kapasitasnya sangatterbatas.

"Bagaimana kami yang sudahmemiliki tiket. Kenapa tak bisadiangkut," begitu teriakan calonpenumpang di loket ASDP. Waktuyang sama, tak satupun petugasASDP ada di tempat. Akibatnya,

penumpang yang tak terangkutmarah-marah, sehingga terjadi adumulut dengan aparat keamananyang berjaga di sana.

Pantauan wartawan koran ini,pihak keamanan bertindak tegasdengan melarang penumpang naikke atas kapal, karena kapal sudahpenuh sesak. Petugas keamananjuga memerintahkan awak kapaluntuk menutup pintu masuk, se-hingga calon penumpang tak bisa

naik ke atas kapal.KM Raja Enggano merupakan

satu-satunya kapal penumpangjurusan Telukdalam - Sibolga pp.Kapal ini beroperasi tiga kalidalam sepekan danhanya mampumengangkut 470 orang.

Warga mengakui, pihak ASDPtidak tegas dalam penjualan tiket.Penjualan tiket melebihi kapasitaspenumpang yang 470 orang. "Ba-nyak calo yang menjual tiket,

sehingga tiket yang terjual melebi-hi kapasitas kapal," ujar TakemHarita, Kacab Pelabuhan Teluk-dalam.

Masyarakat Nias Selatan berha-rap kepada pemerintah pusat cqKemeterian Perhubungan agarmemperhatikan sarana transpor-tasi laut di kabupaten itu. Diharap-kan, agar pada libur keagamaandan libur lainnya angkutan Teluk-dalam - Sibolga ditambah. (MAN)

MEMBLUDAK - Suasana di pelabuhan Telukdalam, Nias Selatan yang penuh sesak penumpang. (KPK POS/MAN)

TANJUNB PURA - Dengan mem-bacakan penggalan bait akhir puisiTengku Amir Hamzah dari kum-pulan nyanyian sunyi yang berjudul“Padamu Jua” Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH mengawalipengarahannya dalam acara Pele-pasan Napak Tilas dan Renungan 101tahun Pahlawan Nasional TengkuAmir Hamzah bertempat di lapanganSD 4 Tanjung Pura, Minggu.

Kemampuan Tengku AmirHamzah dalam menggelorakansemangat pemuda untuk beranitegak membela marwah tanah airdan bangsa serta peduli terhadapbangsanya, dapat dijadikan refe-rensi di dalam kehidupan bermas-yarakat, berbangsa dan bernegara.

Begitu juga halnya melaluikegiatan napak tilas ini diharapkanpara peserta dapat meningkatkanpemahaman dan saling tukar infor-masi tentang sosok alm TengkuAmir Hamzah, sekaligus mensosia-lisasikannya kepada masyarakatdan pemuda lainnya untuk selaluingat dan mengenang sekaligusmentauladani Pahlawan Nasionalasal Kabupaten Langkat tersebut.Kepada panitia diminta dapatmenjadikan event ini menjadikegiatan yang lebih besar lagi dandapat diikuti oleh peserta dariseluruh Sumatera Utara.

Bupati Langkat juga menam-

bahkan sebagai penghormatankepada beliau Pemerintah Kabupa-ten Langkat telah membangunMonumen Nasional tugu TengkuAmir Hamzah, dan kini monumenTugu Tengku Amir Hamzah terse-but telah menjadi maskot daerah,yang diberikan sebagai cinderamata dalam bentuk miniatur tugukepada setiap tamu dari luardaerah yang berkunjung secararesmi ke Pemerintah KabupatenLangkat.

Sebelumnya, pemangku adatkesultanan Langkat Tuanku T. AzuarAziz Abdul Zalil Rahmansyah Al-hajmenyampaikan pujiannya kepadasosok Bupati Langkat sebagai pe-mimpin yang amanah. Di mana janjiyang telah diucapkan pada acarayang sama satu tahun yang laluuntuk membantu secara pribadimaupun secara ke Dinasan penye-lenggaraan kegiatan Napak Tilasmengenang T. Amir Hamzah ini telahditunaikan dengan total sebesarRp80 juta. Hal ini menunjukankepedulian Bupati Langkat terhadapjasa para pejuang pendahulu bangsa,dan beliau yakin dimasa kepemim-pinan H. Ngogesa Sitepu yang didu-kung oleh segenap lapisan masya-rakat Kabupaten Langkat dapatmenjadi lebih baik, terutama dapatmenjadi daerah tujuan wisata buda-ya, religi dan pendidikan.

Disela-sela acara serta dihada-pan tokoh masyarakat/Nasionalserta undangan yang hadir sepertiProf. DR H. Djohar Arifin Husein,pemangku adat kesultanan Lang-kat Tuanku T. Azuar Aziz AbdulZalil Rahmansyah Al-haj, KetuaHukum adat Melayu Langkat Prof.DR. Syamsul Arifin, Ketua MABMILangkat Drs. H. Abdul Khair MMdan Ketua Dewan kesenian SumutDR. Syafwan Hadi Umri, disam-paikan deklarasi pernyataan sikapdan dukungan dari Ikatan PutraPutri Amir Hamzah untuk meme-nangkan dan memilih Bupati Lan-gkat Ngogesa Sitepu pada Pemilu-kada 2013 yang akan datang.

Dalam mengenang 101 tahunPahlawan Nasional T. Amir Ham-zah yang dilaporkan ketua panitiaMusa M diselenggarakan beberapakegiatan diantaranya Lomba Na-pak Tilas yang diikuti oleh 42 regudari 15 Kecamatan yang ada diKabupaten Langkat Serta 4 regudari Kota Madya Binjai. Disam-ping itu juga diselenggarakan kegi-atan perlombaan mewarnai gam-bar T. Amir Hamzah yang diikutipeserta dari PAUD atau TK seba-nyak 302 orang peserta dan dari SDsebanyak 334 orang peserta kegia-tan berlangsung selama dua harimulai dari hari Sabtu sampai hariMinggu. (JUL)

Napak Tilas 101 Tahun Amir Hamzah

NAPAK TILAS - Bupati Langkat Ngogesa Sitepu bersama Tuanku T. Azuar Aziz Abdul Zalil RahmansyahAl-haj memberikan aplaus pada acara Pelepasan Napak Tilas dan Renungan 101 tahun PahlawanNasional Tengku Amir Hamzah. (KPK POS/JUL)

STABAT - KakankemenagKabupaten Langkat HT Dar-mansyah mengungkapkan,Kemenag Kabupaten Lang-kat berniat membangun ge-dung pelayanan haji terpaduuntuk menyahuti tantanganzaman agar Langkat memi-liki sistem pelayanan hajiyang efektif dan efesien.

Hal ini ditegaskan Dar-mansyah saat malam resepsiperingatan Hari Amal Bakti(HAB) ke-67 KementrianAgama Republik Indonesia,di Stabat.

Sebelumnya, Darmansyahmengatakan bahwa denganbertambahnya setahun umurlembaga tersebut akan ber-tambah dewasa pula dalammelayani masyarakat, nusadan bangsa melalui bahasaagama dengan motto ikhlasberamal.

Pihaknya juga mengucap-kan terima kasih atas perha-tian dan kedermawanan Bu-pati Ngogesa dengan mem-berikan insentif melalui AP-BD dan bahkan dana priba-dinya terhadap pembangu-nan dan pembinaan agamadan keagamaan di Kabupa-ten Langkat. “Masih segardalam ingatan kita, bantuanpembangunan miniatur ma-nasik Haji dan bantuan danaserta tali asih kepada paraguru ngaji,” kata Darman-syah.

Sebelumnya ketua panitiaacara Saparuddin melapor-kan berbagai rangkaian ke-giatan yang dilaksanakanpada peringatan HAB ke-67

tahun 2013 yakni bhaktisosial berupa pengobatangratis bagi kaum duafa, do-nor darah, kegiatan olah-raga dan seni seperti volleydan tenis meja antar seko-lah-sekolah agama serta per-lombaan nasyid, diadakaqnjuga gerak jalan santai danhari puncak yang ditandaidengan upacara.

Pada puncak acara, Ka-mis, Sekda Langkat SuryaDjahisa membacakan ama-nat tertulis Menteri AgamaRepublik Indonesia Surya-dharma Ali. Dalam pidato-nya, Menteri Agama memin-ta komitmen seluruh jajaranKementerian Agama untukbekerja secara profesionaldan memiliki integritas, se-bab profesionalitas tanpaintegritas akan membawakerugian dan kehancuransedangkan integritas tanpaprofesionalitas akan menye-babkan kita jalan ditempat.“Apabila suatu urusan dise-rahkan kepada yang bukanahlinya, maka tunggulahkehancurannya,” ujar Men-teri Agama.

Dalam acara yang diha-diri Dandim 0203 LangkatLetkol Inf Tri Saktiono danKetua TP.PKK Kab. LangkatHj. Nuraida Ngogesa jugadirangkaikan dengan penye-rahan bantuan bagi 32 orangsiswa miskin berprestasi dariBaznas serta penganugrahantanda jasa dan tanda penghor-matan masa bhakti bagi 11orang PNS dijajaran Keme-nag Kabupaten Langkat. (JUL)

Gedung PelayananHaji Terpadu diLangkat

MEDAN - Wali Kota MedanDrs H Rahudman HarahapMM memimpin apel pagi per-tama di awal Januari 2013yang digelar di halaman BalaiKota Medan, Rabu. Presentasekehadiran pegawai di ling-kungan Sekretariat KotaMedan mencapai 98 persen.Dalam arahannya Wali Kotamengajak seluruh pegawaiNegeri Sipil (PNS) di jajaranPemko Medan untuk tahun2013 ini, agar menunjukkansosok sebagai birokrat yangpenuh disiplin dan mampumenampilkan dirinya sebagaipelayan kepada masyarakatbukan untuk dilayani.

“Jika disiplin sudah kitamulai, maka seluruh kegiatanmaupun program yang akankita laksanakan pada 2013,Insya Allah dapat kita laksa-nakan dengan baik.

Di samping itu bagaimanamembangun sinergitas antarapimpinan dengan staf sehing-ga bisa bersama-sama melak-sanakan berbagai programyang telah kita tetapkan dalamAPBD Tahun 2013,” kata WaliKota.

Dijelaskan Wali Kota, ke-tidakhadiran pegawai yang 2persen itu lagi lantaran izindan cuti karena menghadapiTahun Baru 2013 serta masa-lah lainnya. Karenanya, diamenilai tingkat disiplin pega-wai mulai mengalami pening-katan.

Untuk itu Wali Kota ber-

harap dapat dipertahankandan ditingkatkan lagi, sebabdisiplin terkait dengan kua-litas pelayanan publik. Sema-kin baik tingkat disiplin, makasemakin baik pelayanan yangdirasakan masyarakat.

Selain tingkat disiplin, WaliKota selanjutnya mengajakseluruh jajaran Pemko Medanuntuk menunjukkan kesung-guhannya dan punya rasamemiliki terhadap kota ini.

Di samping itu juga harusikut ikut bertanggungjawabuntuk terus memberikan so-sialisasi sehingga masyarakatsemakin meningkat kesada-rannya guna mendukung se-luruh program pembangunan.

Pada kesempatan itu WaliKota mengakui masih adaSKPD yang belum maksimalterkait pengelolaan keuangandaerah.

Namun berkat kerja kerasdan sinergitas yang dilakukan,kekurangan itu berhasil di-tutupi sehingga Pemko Medandapat menutup buku pada 28Desember tepat pukul 00.00WIB.

Mengacu hal ini Wali Kotapun mengingatkan, tidak perluada yang merasa hebat tetapiharus saling mendukung,membantu dan menghargai .Keberhasilan menutup bukutepat waktu merupakan seba-gai syarat mutlat untukmendapatkan opini WajarTanpa Pengecualian (WTP)dari BPK RI. (VIN)

Wali Kota Ingin PNSJadi Birokrat PenuhDisiplin

Camat Bintang Bayu Main Bola dan Kerja BhaktiSERGAI - Menyambut dan meme-riahkan Hari Ulang Tahun (HUT)Serdang Bedagai ke-9 dan Keca-matan Bintang Bayu yang ke-6,Camat Bintang Bayu T.SarifulAzhar SH bersama staf melakukanpertandingan sepak bola dengankesebelasan Kepala Desa, Kamis,di lapangan bola kaki KongsiAnam Afd V Kebun Silau Dunia.

Pertandingan tersebut sekaligusmembuka turnamen yang diikutilima tim yang terdiri dari KantorCamat ,Kepala Desa, Kantor Ca-bang Dinas Pendidikan/guru, BPD/LKMD dan tim perangkat desa.Keesokan harinya, Jum'at (4/1)bersama staf, kepala desa, sekdes,perangkat desa, BPD, dan unsurdinas pendidikan melakukan kerjabhakti bersih-bersih dan merapikanjalan yang berlubang di jalanprotokol dari Desa PergajahanKahan menuju Bandar Negeri.

Sebelum pertandingan dimulai,Camat Bintang Bayu dalam ara-hannya meminta kegiatan dalamrangka memeriahkan HUT Bin-tang Bayu hendaknya disikapi

dengan baik dengan mengedepan-kan sikap pro-aktif dan kerjasama."Partisipasi harus lebih diting-katkan," ujar Sariful menanggapibanyaknya kepala desa yang tidakhadir dalam pertandingan tersebut.

Dirinya juga mengharapkan,pertandingan berjalan dengansemangat dan tetap menjunjungsportifitas demi memberikan ton-

tonan hiburan bagi masyarakat. Pertandingan yang dipimping

wasit Ponidi antara kantor camatdengan kepala desa berjalan tidakseimbang. Tim kantor camat yangdimotori Sunandar Cs yang selalukalah dari tim kades, kali iniberhasil melibas dengan skor 2-0.Sementara itu dipertandingankedua, tim perangkat desa harus

mengakui kekalahan dari timKacabdis/guru 0-1.

Najaruddin selaku panitia per-tandingan kepada KPK Pos me-ngatakan, bahwa lima tim yangbertanding akan saling bertemu danpemenangnya dilihat dari pointtertinggi. "Pertandingan akanberlangsung hingga 16 Januari,"ujar Najaruddin.(ARM)

HUT BINTANG BAYU - Camat Bintang Bayu T.Sariful Azhar SH disaksikan M.Manurung SP (Kasi Kessos) melakukan tendangan kehormatan tanda pertandingandimulai (kiri). T Sariful Azhar SH (tengah) bersama Kepala Desa SG Kahan, Gudang Garam disela-sela Kerja Bhakti (kanan). (KPK POS/ARM)

Azzad Catering Masih DipercayaMEDAN - Azzad Catering adalah perusa-haan yang bergerak dibidang cateringmakanan di Kota Mekah yang pada musimhaji 2012 lalu telah melakukan kerja sama-nya dengan Pemko Medan guna melayanikebutuhan makan para jemaah Haji asalKota Medan yang ada di Mekah, untuk tahunmusim haji 2013 ini, Azzad Catering masihdipercaya untuk melanjutkan cateringnya diMekah.

Hal ini terungkap ketika pimpinan AzzadCatering Abadi Abdul Jabar bin Abdul Azisdidampingi dua orang stafnya, Rabu, diPendopo rumah dinas Walikota Medan,melakukan audensi dengan Walikota Medan

Drs H Rahudman Harahap MM, didampingiAsisten Kesmasy Drs Darusalam Pohan,Kepala Inspektorat Drs Farid Wajedi danKabag Agama dan Pendidikan Drs SuhaidiLubis.

Walikota Medan Rahudman Harahapdalam kesempatan tersebut, mengucapkanterima kasih kepada pihak Azzad Cateringyang telah melayani kebutuhan makan parajemaah haji asal Kota Medan di Mekahselama musim haji 2012 lalu, dan juga dapatmemaklumi bila ada kekurangan-kurangankarena masih pertama, namun Azzad cater-ing ini masih dipercaya untuk melayanikebutahan makan para jemaah haji lagi

dimusim haji 2013, diharap nantinya harusada perubahan dan peningkatan dari tahunlalu.

Sementara itu pimpinan Azzad CateringAbadi Abdul Jabar bin Abdul Azis menga-takan, untuk musim Haji 2013 ini pihakAzzad Catering segera membangun dapur, dimana setiap satu dapur untuk melayani 50orang.

Sedang menu makanan disesuaikandengan kondisi, agar dapat menjamin parajemaah haji tetap sehat, selain itu jugamenu tersebut berkhaskan makanan Me-dan, untuk itulah nantinya akanmendatangkan koki dari Kota Medan. (VIN)

TANDA JASA - Sekda Surya Djahisa mewakili Bupati Langkat Ngogesa Sitepumenyematkan tanda jasa penghargaan kepada PNS dijajaran Kemenag Kab. Langkat.(KPK POS/JUL)

Page 7: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013

SUMUT /ACEH / JAMBI

Jalan LingkunganPerumahan BRR Becek

Perempuan Dilarang Duduk Ngangkang

Pengakuan warga, hal inisudah pernah mereka lapor-kan kepihak kecamatan, na-

mun hingga saat ini belumdapat tanggapan." Sudahpernah kita usul, agar jalan

TANJUNGBALAI - Walikota TanjungbalaiDR Drs H Thamrin Munte MHum menutupkegiatan Pesta Kerang, dalam rangka HariJadi Kota Tanjungbalai ke 392, tahun 2012,Senin, di Lapangan Sultan Abdul JalilRahmadsyah. Walikota yang juga didam-pingi Wakil Walikota Rolel Harahapmengatakan, dengan semangat Hari JadiKota Tanjungbalai ke-392 tahun, sertapergantian tahun 2012 ke tahun 2013,semoga semangat kendur menjadi ketat,ramah-tamah dan lemah lembut bahasamerupakan ciri khas.

Ditegaskan, ciri khas melayu Kota Tan-jungbalai harus dipertahankan, sopansantun bicara menunjukan kelemahlem-butan masyarakat Kota Tanjungbalai, cirikhas ini dijaga untuk menjaga kerukunanetnis maupun wisata manca negara danlokal sehingga ini dapat terus dijaga agarabadi selamanya, agar wisman luar dapatbetah tinggal dan bermalam di Kota

Tanjungbalai.Ketua DPD MABMI Kota Tanjungbalai

Hj Delima SPd MM juga sebagai panitiapenyelenggara Pesta Kerang dan Hari JadiKota Tanjungbalai mengucapkan terimakasih kepada seluruh elemen masyarakatyang telah berpartisipasi.

Pesta kerang ini digelar dalam rangkamemeriahkan HUT kota Tanjungbalai ke-392 dan kegiatan ini berdasarkan suratWalikota No.003. 33117/XI/2012tertanggal 15 Agustus 2012, serta visi misiPemko yang akan dicapai untuk menjadipintu gerbang Wisman menuju DaerahParawisata Danau Toba dan daerah wisatalainnya.

Wakil Walikota Rolel Harahap menga-takan, dengan semangat Hari jadi KotaTanjungbalai ke-392 serta pergantiantahun baru ini semoga semangat kitamenjadi lebih kuat dan kerukunan yangtelah terbina dapat terus terjaga.(HER)

Walikota Tanjungbalai Tutup Pesta Kerang

MEDAN - Jumlah pendudukmiskin di Sumatera Utarapada September 2012sebanyak 1.378.400 orang(10,41 persen). Angka iniberkurang sebanyak 28.800orang bila dibandingkandengan jumlah pendudukmiskin pada Maret 2012yang berjumlah 1.407.200orang (10,67 persen).

Selama periode Maret2012 - September 2012,penduduk miskin di daerahperdesaan berkurang 28.900orang (dari 738.000 orangpada Maret 2012 menjadi709.100 orang pada Sep-tember 2012), sedangkan didaerah perkotaan padaSeptember 2012 berjumlah669.300 orang dan relatiftidak berbeda dengankondisi Maret 2012.

Penduduk miskin didaerah perkotaan padaMaret 2012 sebesar 10,32persen, turun menjadi 10,28persen pada September

2012. Begitu juga denganpenduduk miskin di daerahperdesaan, yaitu dari 11,01persen pada Maret 2012

menjadi 10,53 persen padaSeptember 2012.

Pada September 2012garis kemiskinan Sumatera

Utara secara total sebesarRp271.738, per kapita perbulan. Untuk daerahperkotaan, garis kemiskinan-nya sebesar Rp295.080,- danuntuk daerah perdesaansebesar Rp249.165, perkapita per bulan.

Pada periode Maret 2012- September 2012, IndeksKedalaman Kemiskinan(P1) dan Indeks KeparahanKemiskinan (P2) menun-jukkan kecenderunganmeningkat. P1 naik dari1,55 pada Maret 2012menjadi 1,82 pada Septem-ber 2012, dan P2 naik dari0,34 pada Maret 2012menjadi 0,50 pada Septem-ber 2012. Ini mengindi-kasikan bahwa rata-ratapengeluaran pendudukmiskin cenderung semakinjauh dari garis kemiskinandan tingkat ketimpanganpengeluaran pendudukmiskin juga semakinmelebar. (And)

Penduduk Miskin Sumut Berkurang

BECEK - Jalan dikompleks perumahanBRR yang becek dantergenang air. (KPK POS/AZT)

LHOKSEUMAWE - Pemerintah KotaLhokseumawe, Aceh, akan member-lakukan larangan bagi perempuanduduk terbuka atau ngangkang di atassepeda motor. Perempuan dudukngangkang di atas sepeda motor dinilaitidak sesuai dengan syariat Islam danadat istiadat setempat.

"Pemerintah hanya meneruskanbudaya dalam masyarakat yang akanhilang," kata Wali Kota LhokseumaweSuaidi Yahya, Rabu.

Namun Pemko Lhokseumawebelum memastikan bentuk aturanyang akan diberlakukan itu, karenaakan berkonsultasi dulu denganberbagai pihak termasuk ulama."Dalam beberapa minggu ke depanakan segera diimbau pada masyarakatdi desa-desa," ujar Suaidi.

Menurutnya, larangan dudukngangkang tersebut hanya bagiperempuan. Nantinya, penumpangyang duduk di belakang juga dilarang

memakai jeans karena pakaian sepertiini dinilai tak sesuai syariat Islam."Sebenarnya dalam syariat Islam,perempuan dilarang memakai jeans,"katanya.

Kebijakan melarang wanita dudukngangkang di sepeda motor menim-bulkan polemik. Warga, khususnyakaum wanita, memprotes kebijakantersebut.

Nanda, seorang mahasiswi Universi-tas Malikussaleh (Unimal) Lhokseuma-we, menilai, kebijakan itu justrumengekang kebebasan perempuan,tidak modern dan bisa mengganggukeselamatan berkendaraan. "Kalaudulu perempuan jarang berkendarasepeda motor, tapi inikan zamanmodern. Tidak masuk akal," sebutnya.

Menurutnya, bila memakai rok saatduduk di belakang mengganggukeseimbangan sepeda motor, karenaharus duduk menyamping. "Kalau maumenerapkan syariat Islam, sebaiknyajangan urus perempuan duduk disepeda motor," tuturnya.

Sementara itu, Guru Besar IlmuFiqih Fakultas Syriah IAIN Ar Ranirry,Al Yasa Abubakar, menilai dalam Islamtidak ada aturan perempuan haruspakai rok dan laki-laki memakai jeans.

"Tidak ada aturannya itu (perem-puan pakai rok-red), kecuali memakaiketat dan membentuk lekuk tubuh,"tegasnya.

Menurutnya laki-laki saja memakaisarung dan bentuknya menyerupai rok."Dalam hadis dinyatakan jangansampai orang sulit membedakanantara laki-laki dan perempuan,"sebutnya. Sebelumnya, Pemkab AcehBarat juga telah memberlakukanaturan serupa.(AND)

lingkungan di komplek inidiperbaiki. Tapi hingga hariini belum ditanggapi," jelasMaskur (45), kepada KPKPos,Rabu pekan lalu.

Amatan wartawan, bukanhanya jalan saja yang jadipersoalan di komplek rumahbantuan BRR ini. Posisinyayang dekat dengan garispantai, membuat pemuki-man warga ini juga rawanabrasi. Selain abrasi, pemu-kiman warga juga dilapor-

kan kerap terendam air asindisaat pasang purnama.

Diduga, rutinitas rembe-san air laut inilah yang mem-buat jalan-jalan di komplekini tidak pernah kering. Ha-nya saja, seperti yang dila-porkan warga, walau sudahdiusulkan berkali-kali hing-ga hari ini belum terlihatadanya keseriusan pemerin-tah setempat untuk mena-ngani lingkungan yang pas-tinya kurang sehat ini. (AZT)

SINGKIL - Sebanyak 30 kepala keluarga (KK)yang bermukim di komplek perumahan BRR diDesa Pulau Baguk, Kecamatan Pulau Banyak,Aceh Singkil, mengeluhkan jalan seputar tempatmereka yang selalu becek dan berair. Parahnyalagi, kondisi ini tidak hanya terjadi dimusimpenghujan. Disaat musim kemarau pun, jalan-jalan di lingkungan ini tetap saja dalam kondisiyang sama.

TEBINGTINGGI - Sebanyak 60 pasanganpria dan wanita mengikuti nikah masal dariKantor Kementrian Agama dan KantorPengadilan Agama Kota Tebingtinggi yangdigelar di Anjungan Sri Mersing LapanganMerdeka Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi,akhir tahun lalu. Peserta nikah masal bahkanada yang sudah memiliki anak.

Agus (48) dan Ida Suyati (45) warga JalanSyekberingin Kota Tebingtinggi pesertanikah masal mengaku sudah lama hidupbersama, bahkan sudah memiliki dua anak.Hanya saja penikahan siri yang merekalakukan tidak membuat mereka tenang.

Mereka ingin terdaftar dicatatan sipilpemerintahan. Mereka juga ingin anak-anakyang mereka lahirkan dapat memilikikedudukan hukum yang kuat, sehingga hak-haknya sebagai warga negara dapat dipe-roleh serta hak hukumnya sebagai ahli warisdari orangtua terjamin.

Usai menikah, Agus dan Ida mengakuterharu menikah resmi dari Pemko Tebing-tinggi, Kantor Kementerian Agama danPengadilan Agama Kota Tebingtinggi.“Sekarang kami memiliki buku catatannikah secara resmi, maka anak-anak kamiselanjutnya akan memiliki kekuatan tetapsecara hukum,” ungkap Agus yang sudahmemiliki dua anak ini.

Pernikahan masal itu mendapat apresia-sai dari Pemerintah Kota Tebingtinggikepada Kantor Kementerian Agama danPengadilan Agama Kota Tebingtinggi.”Kegiatan syukuran isbat nikah massalberjalan sukses, ini merupakan program

yang baik,” kata Wali Kota Tebingtinggimelalui Kasubag Humas Pemko Ahdi Sucip-to SH, Minggu.

Nikah massal digelar, menurut AhdiSucipto, karena masih banyak pasangansuami istri yang belum tercatat di KantorKementerian Agama Kota Tebingtinggi.

Memang di Pengadilan Agama, ungkapAhdi, pernikahan bawah tangan (nikah siri)dilegalkan statusnya dan dicatat berda-sarkan waktu saat nikah, tetapi hak-hakanak yang terlahir secara hukum kuat tidakbisa diperoleh. “Pelaksanaan isbat nikahdilakukan apabila pernikahan yang telahdilaksanakan sebelumnya tidak tercatatsecara hukum negara,” ujar Ahdi.

Hadir dalam syukuran isbat nikah massalWalikota Tebingtinggi Ir Umar ZunaidiHasibuan, Ketua DPRD Syarial Malik,Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI)Tebingtinggi Drs Dalil Harahap, KakanKemenag Hasful Husnaein, Ketua PANandang Hasanuddin, Kabag Humas PemkoAhdi Sucipto, SKPD, Camat, Lurah. (RS)

60 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Tebingtinggi

TEBINGTINGGI - Hampir tiga tahunPengcab PELTI Kota Tebingtinggi, tidakpernah mengadakan turnamen tenis lapa-ngan. Namun setelah reorganisasi PengcabPELTI Tebingtinggi dipimpin dr ViveKananda (Kadis kesehatan Kota Tebing-tinggi), turnamen kembali digelar, denganmemperebutkan Trophy Walikota, yangdiikuti delapan tim.

Hal ini diakui Ketua KONI Kota Tebing-tinggi melalui Sekretaris KONI ParsaulianSiregar, saat dibuka Kejuaraan TenisLapangan, Kamis, di lapangan tenis PTPN3 Kebun Rambutan, desa Paya Bagas,Serdang Bedagai, yang dibuka WalikotaTebing Tinggi, H Umar Zunaidi HasibuanMM, dan dihadiri Kapolres AKBP Andi RianDjajadi Sik, Wakil Walikota H Irham Taufik,Meneger PTPN 3, Ir K Karo-Karo, sertaKetua Pengcab Pelti, dr Vive Kananda SpHT.

Dikatakan Parsaulian Siregar, KONI

dalam mencari atlet berprestasi tetapkomitmen akan memberikan bantuankhususnya even-even resmi seperti kejua-raan maupun turnamen disetiap Pengcab-Pengcab olahraga di Kota Tebingtinggi,termasuk kepada PELTI.

Bantuan dana hibah yang diterima KONImelalui Pemko Tebingtinggi tetap disalur-kan pihak KONI kepada seluruh Pengcabolahraga tanpa harus mempersulit. "Namunseluruh persyaratan yang diwajibkan tetapharus dipenuhi pengurus pengcab," katanya.

Delapan tim yang mengikuti kejuaraanWalikota Cup tahun 2012 tersebut diantara-nya, Tim Perkebunan Paya Pinang, Perkebu-nan PTPN 3 Kebun Rambutan A dan B,Perkebunan PTPN 3 Kebun Gunung PamelaA dan B, RSU Sri Pamela Tebingtinggi,Perkebunan PT Socfindo, Perbankan KotaTebingtinggi serta Tim Petenis Junior KotaTebingtinggi. (RS)

Walikota Tebing Tinggi Gelar Kejuaraan Tennis Lapangan

TEBING TINGGI - Tidak ada kenaikanharga kebutuhan pokok menjelang HariNatal dan Tahun Baru di pasar-pasartradisional Kota Tebingtinggi. “Setelah kitacek ke pasar-pasar tradisional, harga kebu-tuhan sembako tetap normal,” ungkapWalikota Tebingtinggi, Ir Umar ZunaidiHasibuan ketika melakukan sidak di PasarTradisional Gambir, Jumat.

Lebih lanjut disampaikan Umar Zunaidi,kebutuhan pokok seperti sayur mayur, gula,telur, tepung terigu, minyak goreng masihstabil harganya. Setelah melakukan sidakdi pasar tradisional, rombongan WalikotaTebingtinggi bersama Wakapolres KompolI Made Ary Pradana, Danramil 13 KaptenBudiono, Kabag Humas Adhi Sucipto, KadisKoperindag H Asmali, Kabid PerdaganganIr Iboy Hutapea, Kepala Kantor Ketahanan

Pangan Abdul Rohim, Kadis SosinakerHasanuddin Siregar dan Kabag Pereko-nomian Ir Joko Susilo, juga sidak ke GudangBulog di Desa Binjei Kabupaten Sergai danSentra Pelayanan Bahan Bakar Umum(SPBU) Kampung Keling.

Di Gudang Bulog wilayah Tebingtinggidan Serdang Bedagai, Umar Zunaidi Hasi-buan menerangkan, stok pangan selama duabulan mendatang di Gudang Bulog PayaPasir Kabupaten Sergai masih cukup. “Masihtersedia stok pangan kedepan sebanyak 809ton,” paparnya.

Sedangkan kepada pengelola SPBU,Umar kembali meminta agar tidak melayanipara pengecer membeli BBM seperti pre-mium dan solar menggunakan jerigen, halitu nantinya akan menyebabkan berkurang-nya pasokan BBM di SPBU yang ada. (RS)

Stok Pangan di Tebingtinggi Cukup

Pasangan nikah massal yang digelar di Tebingtinggi.(KPK POS/

RUBEN)

Page 8: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

KPKPOSE D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 HALAMAN 16

JAKARTA - Komisi Pem-berantasan Korupsi

(KPK) terlihat makingeram terhadap salahsatu kementerian diIndonesia. Siapa ke-menterian tersebut?Adalah KementerianAgama (Kemenag) yangbertanggung jawabmengelola dana haji.

Saking geramnya, KPKmenyebut KementerianAgama (Kemenag) merupa-kan kementerian yang palingnakal dalam menindaklanjutirekomendasi pembenahansistem yang berpotensi korupdi lembaganya. KPK pernahmemberikan rekomendasikepada Kemenag tentang 48

pokok yang harus dibenahi agartidak terjadi korupsi.

Hasilnya, dari 48 pokok rekomen-dasi, hanya empat pokok yangditindaklanjuti. Kemenang jugatidak mempertimbangkan kompe-tensi pada pembenahan sistem.

Salah satu yang kini sedangdicecar KPK adalah soal penge-lolaan dana haji. Lembaga antirasuah tersebut tengah mendalamitemuan Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan (PPA-TK), terkait pengelolaan dana hajiperiode 2004-2012 pada DirektoratJenderal Penyelenggaraan Haji danUmrah Kementerian Agama. WakilKetua KPK Busyro Muqoddasmenegaskan, pihaknya tengahmengakses data hasil temuan PPATKitu.

"Untuk temuan soal haji, sayasedang akses dari PPATK seperti apalaporan persisnya," kata Busyromelalui pesan singkat kepadawartawan, Kamis (3/1).

Sebelumnya, PPATK telahmengaudit pengelolaan dana hajiperiode 2004-2012. Dari audittersebut, PPATK menemukantransaksi mencurigakan sebesarRp230 miliar yang tidak jelaspenggunaannya. Selama periode itu,dana haji yang dikelola mencapaiRp80 triliun dengan imbalan hasilsekitar Rp2,3 triliun per tahun.

Dana sebesar itu disinyalir tidakdikelola secara transparan sehinggaberpotensi dikorupsi. Misalnya,dalam pemilihan bank untukpenempatan dana haji tidak dilaku-kan dengan parameter yang jelas.

"Misalnya, tidak dijelaskanmengapa dana selalu ditempatkan dibank X, bukan bank Y. Tidak adapenjelasan, misalnya, apakah bank Xmemberikan imbal hasil lebih tinggiketimbang bank Y," kata KepalaPPATK M. Yusuf. Selain itu, contohketidaktransparanan lain adalahmekanisme penukaran valuta asing(valas) dalam penyelenggaraan haji.

Penukaran valas selalu dilakukan ditempat penukaran yang itu-itu saja,sementara tidak dijelaskan apaparameter dalam memilih tempatpenukaran valas.

Terkait pengelolaan dana haji ini,KPK sebelumnya pernah memintapemerintah menghentikan semen-tara pendaftaran calon haji ataumoratorium pendaftaran haji. KPKmensinyalir ada indikasi tindakpidana korupsi dalam penyeleng-garaan haji, terutama terkaitpengelolaan dana setoran awal yangdiserahkan calon jemaah kepadapemerintah.

KPK juga beranggapan pendafta-ran jemaah secara terus-menerusakan menyebabkan jumlah setoranawal terus bertambah.

Padahal, kuota jemaah haji relatifsama dari tahun ke tahun. Kondisiini berpotensi menciptakan peluangkorupsi. Selain itu, terdapat jugapotensi memainkan nomor antreandengan mendapat imbalan. (SF/BBS)

ACEH TAMIANG - GubernurProvinsi Aceh Dr. Zaini Abdul-lah, atas nama Presiden Repu-blik Indonesia, melantik Ham-dan Sati ST dan Drs. IskandarZulkarnain sebagai Bupati danWakil Bupati Kabupaten AcehTamiang Bumi Muda SediaPeriode 2012-2017, Jum’at pe-kan lalu, di ruangan sidangGedung DPRK-Aceh TamiangKarang Baru Kuala Simpang.

Dalam arahannya Gubernurmeminta Bupati dan WakilBupati yang baru dilantik me-ngoptimalkan semua potensialam di wilayah KabupatenAceh Tamiang guna menopangsistem pemerintahan dan men-jadi motor pembangunan eko-nomi Aceh dan peningkatanperekonomian rakyatnya.

Pelantikan dan pengambilansumpah Bupati dan Wakil Bu-

pati itu berlangsung dalamsidang Paripurna IstimewaDPRK Aceh Tamiang yangdipimpin Ketua Dewan, Ir.Rusman.

Gubernur dalam arahannyamengatakan, Kabupaten BumiMuda Sedia Aceh Tamiangmemiliki posisi strategis geo-grafis di Aceh, karena letaknyadi ujung timur yang berbatasandengan Provinsi Sumatera Uta-ra, dan juga mempunyai keuni-kan dan potensi sumber dayaalam yang cukup kaya dimi-likinya.

"Salah satu keunikan yangdimilikinya itu adalah kema-jemukan masyarakatnya danjuga kondisinya tentu mengha-dirkan dinamika tersendiri bagiResam (Adat) Pemkab AcehTamiang,” kata Gubernur.

Selain itu juga terdapat 21

perusahaan perkebunan yangcukup berpotensi yang terdapatdi Kabupaten Aceh Tamiangjuga dikenal salah satu basispertanian perkebunan yangberbagai komoditas yang ber-nilai ekonomi tinggi, hasilnyaseperti kelapa sawit, karet,kakao, jagung, padi dan ber-macam-macam buah-buahan."Sumber kekayaan itu meru-pakan tercapainya penunjangutama untuk Pendapatan AsliDaerah ( PAD)," sebut GubernurZaini Abdullah.

Kabupaten Aceh Tamiangberpotensi sebagai kawasaninvestasi dan tempat industripengolahan dan perdagangandengan kekayaan komoditas.Secara khusus Gubernur Acehmeminta agar Bupati dan Wa-kil Bupati, harus menjaga dandirawat serta dikembangkan

dan juga tugas Bupati danWakil Bupati menjalankan sys-tem pemerintahan yang opti-mal dan maju serta berwibawa,adil bijaksana dan transparansi.Serta terwujudnya kesejahte-raan masyarakatnya.

"Bupati dan Wakil Bupatijuga harus melakukan konsoli-dasi demi terwujudnya peme-rintahan daerah yang efektifdan kondusif untuk mema-jukan pertumbuhan ekonomidaerah, juga melakukan kerjasama dalam menjalin ekonomidengan Provinsi SumatraUtara," papar Zaini Abdullah,seraya mengingatkan agarbupati dan wakil bupati tulusikhlas menjalankan tugas,dengan mengedepankan seca-ra transparansi sekaligus de-ngan upaya pemberantasankorupsi. (BSO)

Kabupaten Aceh Tamiang Basis Komoditas Ekonomi Tinggi

JAKARTA - Menteri Luar NegeriMarty Natalegawa menyatakan,33 WNI yang dituntut hukumanmati di luar negeri dibebaskandan dipulangkan ke Tanah Air.Dalam aspek perlindungan, pihakKementerian Luar Negeriberhasil membebaskan sebanyak110 WNI dari hukuman mati diberbagai negara sejakpertengahan 2011 hingga akhir2012.

"Sebanyak 33 orang dibebas-kan murni dan telah dipulangkanke tanah air," kata Marty dalamPidato Pernyataan TahunanMenteri Luar Negeri 2013, diJakarta, Jumat.

Salah satu contoh keberha-silan Kemlu pada aspek ini,adalah pemulangan lebih dari5.000 WNI dari wilayah konflikdi Suriah. Saat ini, masih ada7.551 WNI lagi di negara tersebutdan akan dipulangkan secarabertahap jika situasi terusmemburuk.

"Repatriasi satu bentukperlindungan. Akan lebih optimaldengan melihat situasi di lapa-ngan. Jika dipulangkan serentak,justru berbahaya bagi mereka,"kata Natalegawa.

Selama 2012 jumlah pelapo-ran kasus WNI di luar negerimenurun hingga sedikitnya 50persen dibandingkan tahunsebelumnya. "Dari 38.880 kasuspada 2011 menjadi 19.218 kasuspada 2012, atau sekitar 0,43persen dari keseluruhan WNI diluar negeri," kata Marty.

Marty menegaskan penurunanjumlah kasus karena Kemen-terian Luar Negeri memiliki tigaaspek dalam penangananpermasalahan WNI, yaitupencegahan, deteksi dini, danperlindungan. "Ketiga aspek inimembuahkan hasil, terbukti darimenurunnya laporan WNI danTKI di berbagai negara," katadia.

Bentuk pencegahan penanga-nan WNI di luar negeri tergan-tung situasi dan kondisi, misal-nya untuk TKI setidaknya harusdiberikan pelatihan yang sesuaidengan bidang kerjanya, sosiali-sasi tentang keadaan domestik dinegara yang akan merekakunjungi, serta kepastian identi-tas diri, dan lain sebagainya.

Usaha ini juga terwujud dalamnota kesepahaman denganpemerintah Indonesia untukperlindungan TKI, di antaranyahak libur sehari dalam sepekan,hak memegang paspor, dan upahminimum bagi para TKI tersebut.(IC/BBS)

33 WNI Dibebaskan

dari Hukuman Mati

JAKARTA - Rizal Mallarangeng, Adikmantan Menpora Andi Mallarangeng,mengungkapkan kasus korupsiHambalang merupakan 'korupsibarengan' yang dilakukan beberapaBUMN.

"Proses tender dipimpin PT Adhi Karyayang notabene BUMN. Mereka mengaturharga bersama konsultan perencana yangjuga BUMN, yaitu PT Yodia Karya. Itupelanggaran hukum berat," katanya saatmenggelar konferensi pers di FreedomInstitute, Jakarta, Jumat.

Rizal mengatakan 'korupsi barengan'merupakan salah satu modus operasikorupsi yang tengah tren saat ini.Seharusnya, dalam proses tender, pelakutender tak boleh berkoordinasi dengankonsultan perencana.

Rizal menuding Adhi Karya dan YodiaKarya mengatur Harga Perkiraan Sendiri(HPS) setinggi langit dan menetapkansebagai harga standar proyek Hambalang.

Rizal mencontohkan harga panel masjidHambalang yang di mark up hingga 3.600persen dan harga back-up battery dimark up 4.700 persen. "Dari segi proporsimark up, ini tertinggi se-Indonesiasepanjang zaman," katanya.

Rizal juga membeberkan salah satubukti kerja sama dan korupsi yangdilakukan. Pada awal Januari 2011, AdhiKarya membayar Dutasari Citralarassebesar Rp295 miliar.

Padahal, Dutasari Citralarasmerupakan perusahaan pengadaanbarang-barang mechanical dan electrical,yang seharusnya dibayar belakangansetelah proyek bangunan jadi.

Para pelaku pembangunan proyek itu,kata Rizal, mempermainkan pejabatKemenpora yang 'lugu'. "Kemenpora tahuharga Rp1,2 triliun itu setelahdipermainkan oleh para pelaku tender,"katanya.

(VN/BBS)

Ruadat Harita SE Aladin Bu’ulolo Spd Botofanua Gee SHKabag Umum Dishub Kabag Humas

Ir Restu Duha SE Monasduk Duha SE Drs Kariman Halawa MsiDinas Kependudukan Tapem Dinas Perindag

Deritani Giawa SH Borowanolo Nduru Spd Yusuf Nakhe STKabag Orta Kesbag Pol Dinas PSDA

Faduhusi Daeli Spd Fiman Giwa SH Drs Fanema ManoInspektorat Kabag Hukum Dinas Kebersihan

Ir Norododo Sarumaha Drs Faahakhododo Fau Soni Giwa SHDinas Pertanian Dinas Pariwisata BKD

Tononi Tafonao BAB2KAD

DILANTIK - Gubernur Provinsi Aceh, Dr Zaini Abdullah melantik dan mengambil sumpah jabatan Hamdan Sati ST dan Drs Iskandar Zulkarnain sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bumi Muda SediaKabupaten Aceh Tamiang, di ruang sidang DPRK Aceh Tamiang. (KPK POS/BACHRUNY SITOMPUL)

Page 9: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

3KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 KORUPSI

Terdakwa Angelina SondakhDitegur HakimJAKARTA - Maumencari simpati agarmajelis hakimPengadilan TindakPidana Korupsi(Tipikor) trenyuh,malah berbuahteguran yang tidakmengenakan.

DIREKTUR Pusat Kajian AntikorupsiUniversitas Gajah Mada (Pukat UGM) ZainalArifin Mochtar mengatakan intervensi kekua-saan dan politik pada kasus korupsi kemung-kinan akan tetap ada di tahun 2013.

"Tetap ada kemungkinan itu terjadi karenatekanan politik dan kekuasaan dipakai untukloloskan partai-partai tertentu," kata Zainal,Jumat pekan lalu.

Dia mengatakan intervensi itu tidak dapatdipungkiri masih terjadi meskipun sudah adapengawasan ketat dari masyarakat dan me-dia massa. Karena pesan kekuasaan menurutdia masih bisa masuk ke ranah hukum danharus diawasi.

"Di tengah pengawasan masyarakat danlembaga hukum yang makin kuat, tidak ber-arti kita menihilkan kekuasaan yang mem-pengaruhi penegakkan hukum," ujarnya.

Zainal mengatakan intervensi itu bisaterjadi dari berbagi tingkatan, mulai dari per-lakuan yang berbeda hingga instruksi lang-sung dari pemilik kekuasaan. Namun hal itumenurut dia tidak akan besar karena sudahada pengawasan dari masyarakat.

"Jadi, satu hal pada hubungan logis emosio-nal, orang besar dan penting dapat perlakuankhusus dan sampai perintah langsung daripemilik kekuasaan," katanya.

Menurut dia, 2013 merupakan tahun politiksehingga banyak partai politik berusaha men-jaga nama baik lembaganya, orang perorangsehingga membutuhkan intervensi besardalam upaya tersebut.

Dia berharap kinerja berbagai komponenmasyarakat dan aparat penegak hukum haruslebih kuat dalam mengawasi. Karena jikatidak menurut dia, proses penegakkan hukumakan terganggu oleh kepentingan politik.

Sebelumnya dalam Laporan Akhir TahunPusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan(PPATK) 2012 menyebutkan terdapat 42,71persen anggota legislatif masa jabatan 2009-2014 melakukan transaksi mencurigakandengan indikasi tindak pidana pencucian uangdan tindak pidana korupsi.

Namun sebaliknya, anggota DPR periode2001-2004 dinilai merupakan periode terber-sih di DPR karena indikasi tindak pidanakorupsi pada masa itu hanya 1,04 persen.

Jabatan di DPR yang paling banyak mela-kukan indikasi dugaan tindak pidana korupsiadalah anggota dengan presentase 69,7 persen.Sedangkan indikasi korupsi yang dilakukanketua komisi sebesar 10,4 persen.

(HUKUMONLINE.COM)

Pukat MendugaIntervensi KekuasaanMasih Marak di 2013

NASIONAL

Kondisi itu dialami Angeli-na Sondakh, terdakwa kasuskorupsi anggaran di Kemente-rian Pendidikan Nasional danKementerian Olah Raga.

Pada sidang lanjutan den-gan agenda membacakan notapembelaan atau pledoi, Kamispekan lalu, mantan putri Indo-nesia mengerahkan dua anakn-ya Zahwa (11) dan Aliya (10).Mereka berdua kompak men-genakan kemeja putih, samaseperti ibunya. Zahwa berpe-nampilan lebih tomboi. Den-gan memakai sepatu kets abu-abu dan mengikat rambut ker-itingnya. Kemeja putih di-padukannya dengan kardiganwarna ungu yang disampirkandi punggung.

Aliya memakai tank topputih, yang ditutup kemeja ber-warna sama. Jins biru dan se-patu merah melengkapi pe-nampilannya. Wajah remajan-ya disapu make-up, sementararambutnya yang panjang dis-anggul. Kehadiran mereka ber-dua bersama Lucky Sondakh,ayah Angie merupakan bentuk

dukungan terhadap Angie. Den-gan sebuah harapan Angie bisabebas dari jerat hukum sehing-ga mereka bisa segera berkum-pul kembali. "Semoga cepat se-lesai (proses hukumnya)," harapAliya dengan nada tegar.

Saat akan membacakanpledoi berjudul "Mencari Ke-adilan dalam Proses Peradi-lan", mantan anggota BadanAnggaran DPR meminta ked-ua anaknya yang duduk di kursipengunjung untuk berdiri."Zahwa dan Aliya, silakan ber-diri nak," pinta Angie.

Melihat dua anak perem-puan berdiri di belakang Ang-ie, ketua majelis hakim Sudjat-miko langsung menegur ter-dakwa Angie.

"Anak-anak tidak diperke-nankan hadir di ruang per-sidangan. Karena akan mem-pengaruhi psikologis anak. Se-baiknya di luar saja," tegurhakim Sudjatmiko.

Teguran itu langsung diban-tah mantan politisi Partai De-mokrat. "Yang Mulia, anak sayaini sudah cukup umur untuk ha-dir dalam persidangannya. Anakpertama Zahwa sudah berumur11 tahun dan Aliya 10 tahun,"bantah Angie dengan nada pel-an. Namun, majelis hakim tetapmelarang kedua anak Angelinaberada di dalam ruang sidang."Zahwa, Aliya tolong di luar yanak," Angelina meminta keduaanaknya ke luar ruangan. Ke-duangnya pun meninggalkan ru-ang sidang.

BantahDalam pleidoinya, Angie

membantah semua tuntutanjaksa. Bahkan, tuntutan jaksahanya berdasarkan celotehan M.Nazaruddin dan anak buahnya."Menurut pandangan saya, pen-gacara, dan orang tua saya, tun-tutan ini sangat aneh, tidak ma-suk akal karena tidak ada kebe-naran ilmiah. Sangat tidak adiljika menuntut hanya berdasar-kan hipotesis," paparnya serius.

Tudingan jaksa bahwa di-rinya menyalahgunakan ke-wenangan sebagai Koordina-tor Kelompok Kerja BadanAnggaran Komisi Pendidikandan Olahraga, tidak memilikibukti yang kuar. Alasannya,sebagai koordinator, dirinyatidak memiliki kewenanganmengatur proyek apa yangakan diajukan kementerianataupun mengatur pemenangsebuah proyek.

"Sebagai koordinator pokja,saya hanya sebagai pembawaberita, pelapor semua keputusanrapat tanpa memiliki kewenan-gan untuk mengubah hasil rap-at," tandas Mantan Wakil Sek-retaris Jenderal Partai Demo-krat. Bahkan, lanjut dia, tudin-gan jaksa bahwa dirinya mener-ima aliran dana Rp 32 miliar,tidak terbukti. "Niilaiharta kekayaan yangsaya miliki jauh dibawah tudinganJaksa. Apakahadil jika sayad i m i n t a

mengganti uang yang tak per-nah saya terima satu rupiahpun?" tanyanya dengan nadatinggi.

Selain itu, tuntutan Jaksa ter-hadap dirinya selama 12 tahunpenjara plus denda Rp 500 jutadan pengembalian uang sebesarRp 32 miliar, tak sesuai denganfakta persidangan. "Bagaikanpetir di siang bolong, jaksamenuntut saya 12 tahun penjaradan saya harus mengembalikan

uang yang tidak pernah saya ter-ima," sambungnya.

Usai membacakan pledoi,Angie menyerahkan pledoinyake majelis hakim dan Jaksa."Majelis hakim sudah ber-musyawarah, Insya

Allah putusan akan dibaca-kan pada Kamis, 10 Januari2013, pukul 13.00 WIB," kataketua majelis hakim, Sudjat-miko sambil mengetukkanpalu. (ENDY)

ICW Memprediksi 2013Rawan KorupsiJAKARTA - Indonesia CorruptionWatch (ICW) memprediksi tahun2013 merupakan tahun yang rawankorupsi. Pasalnya, satu tahunsebelum pemilihan umum 2014sebagai masa terjadinya praktikkorupsi.

"Tahun 2013 merupakan waktubagi para elite politik untuk mem-persiapkan diri menghadapi Pemilu2014. Para kepala daerah dananggota DPR/DPRD lebih fokusmengumpulkan modal-modalpolitik, sehingga cenderung mela-kukan penyalahgunaan wewenanguntuk mendapat suntikan biaya,"papar Peneliti Indonesia CorruptionWatch (ICW) AbdullahDahlan dalam OutlookKorupsi Politik 2013 diJakarta, Jumat duapekan lalu.

Selain itu, lanjutDahlan, korupsi politikakan lebih masif pada2013. Sehingga tahunini adalah tahun kritiskarena partai politikfokus padapengumpulan modalpolitik sehingga akanterjadi transaksi kewenangan danAPBN dijadikan arena perburuandan pembajakan modal politik.

ICW menyoroti hingga kini, tidakbanyak partai politik yangpendanaannya mandiri, sehinggakadernya dijadikan ujung tombakpengumpul dana. "Parpol juga akanmendesain kebijakan rekrutmenyang transaksional termasuk dalampenetapan kandidat dalam parpolakan terjadi hal ini," jelasnya.

Diakuinya, Komisi PemilihanUmum (KPU) masih belummenyentuh pendanaan kampanye,dan masih disibukkan denganverifikasi karena belum ada aturanpengenai pelaporan keuanganparpol.

Catatan ICW, ada 24 kepaladaerah terjerat kasus korupsisepanjang 2012. Mereka dari PartaiGolkar, Partai Demokrat, PDIPerjuangan, PAN, PKB, dan PKS.Juga, sejumlah kepala daerah yangperkaranya ditangani KPK,misalnya mantan Bupati BuolAmran Batalipu yang terjerat kasuspenerbitan Izin Usaha Perkebunandan Hak Guna Usaha PT citra CakraMurdaya di Buol, mantan WalikotaCilegon Tubagus Aat Syafaat dalamkasus tindak pidana korupsipembangunan dermaga trestle (tiangpancang) Kubangsari, kota Cilegon.

Mantan Bupati Seluma MurmanEffendi menyuap 27 anggota DPRDKabupaten Seluma periode 2009-2014 yang telah divonis dua tahunpenjara serta mantan WalikotaSemarang Soemarmo dalam kasussuap ke anggota DPRD Kota

Semarang terkait pembahasanAPBD Kota Semarang 2011-2012yang juga telah dihukum 1,5 tahunpenjara.Bukan Ramalan

ICW juga mencatat ada 25anggota DPR dan DPRD yangterjerat kasus korupsi 2012. ICWmenilai bahwa para politisi tersebutkerap terjerat korupsi karenamelakukan penyalangunaankekuasaan sebagai penentu alokasianggaran (mafia anggaran).

"Mafia anggaran menjadi modusyang paling banyak dalam korupsianggota DPR dan DPRD,selanjutnya pembagian proyek serta

bantuan sosial dan hibah,"sambung Apung Widadi,

juga peneliti ICW.Ditambahkan ICW

merekomendasikanuntuk mengurangipraktek korupsi,maka pembahasandan penetapan APBN2013 harustransparan dan

akuntabel agarmeminimalkanproyek-proyek

siluman dalam logistik mafiaanggaran.

Menurut Apung, beberapa kasuskorupsi politik yang akan marakmenyangkut mafia anggaran sepertiproyek-proyek besar dari APBN danalokasi dana transfer ke daerah yangrawan dipolitisasi. Bukan hanya itu,kader-kader partai yang duduk dikursi legislatif dan eksekutif akanberlomba-lomba mengumpulkanpundi-pundi agar pencalonanberikutnya tak menemui hambatan.

"Pendanaan partai politikmenjelang pemilu 2014membutuhkan dana yang sangatbesar untuk biaya kampanye baiklegislatif maupun presiden.Disinyalir, proyek-proyek besar dansiluman seperti BLBI, Century danHambalang akan muncul," tuturApung.

Dia tak menampik terjadinyakorupsi politik karena terdapatkelemahan pada regulasi UU PartaiPolitik dan UU Pemilu. Seperti,tidak adanya pengaturan laranganpenggunaan dana berasal dari hasilkejahatan, tidak adanya pembatasansumbangan dari kader anggotapartai, tidak ada ketentuan laranganpenyumbang fiktif dan hanyarekening saja yng dilaporkan dandimonitor, sementara sumbangan diluar rekening yang dilaporkan takterpantau sama sekali.

"Ini bukan ramalan. Melainkananalisa ICW yang berdasarkan daridata-data korupsi politik yangdiperoleh pada tahun 2012,"tandasnya serius.

(ENDY)

JAKARTA - Kejanggalan pengelo-laan dana haji periode 2004-2012,pada Direktorat Jenderal Penyeleng-garaan Haji dan Umrah KementerianAgama, menjadi bahan pergunju-ngan. Apalagi Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan (PPA-TK) menemukan ketidakberesan da-lam pengelolannya, juga transaksiyang mencurigakan.

Kejanggalan itu menjadi titik per-hatian Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK) untuk mengusutnya. "Ma-salah ini, sedang saya akses dariPPATK, seperti apa laporan persis-nya," kata Wakil Ketua KPK BusyroMuqoddas melalui pesan singkat diJakarta, Kamis pekan lalu.

Wakil Ketua KPK Busyro engganmemberikan keterangan yang lebihdalam terkait temuan PPATK. Na-mun demikian, KPK telah mengirim-kan empat petugas KPK ke Mekkahdan Madinah saat ibadah haji untukmelakukan pengecekan langsung.

"Pengecekan untuk melihat ma-salah katering dan akomodasi karenaterdapat Rp 45 triliun dana haji.Bahkan, bunga Rp 2 triliun lebih jadijumlah yang spektakuler. Jadi se-sungguhnya ada gejala yang semakintampak," kata Busyro.

Terkait pengelolaan dana haji ini,KPK pernah meminta pemerintahmenghentikan sementara pendafta-ran calon haji. KPK mensinyalir adaindikasi tindak pidana korupsi dalampenyelenggaraan haji, terutama ter-kait pengelolaan dana setoran awalyang diserahkan calon jemaah ke-pada pemerintah.

Menurut KPK, Kementerian Agama(Kemenag) merupakan kementerianyang paling bandel menindaklanjutirekomendasi pembenahan sistem yangberpotensi korup. KPK pernah mem-berikan rekomendasi kepada Kemenagtentang 48 pokok yang harus dibenahi,agar tidak terjadi korupsi. Dari 48pokok rekomendasi, hanya empatpokok yang ditindaklanjuti.

Kemenang juga tidak mempertim-bangkan kompetensi pada pembena-han sistem. KPK beranggapan, pen-daftaran jemaah secara terus-mene-rus menyebabkan jumlah setoranawal terus bertambah. Padahal, kuotajemaah haji relatif sama dari tahunke tahun. Kondisi ini berpotensi men-ciptakan peluang korupsi. Ada po-

tensi memainkan nomor antreandengan mendapatkan imbalan.

PenyimpanganKetua Pusat Pelaporan dan Ana-

lisis Transaksi Keuangan (PPATK)Muhammad Yusuf mengindikasikanadanya penyimpangan dalam perja-lanan haji di bawah wewenang Ke-menterian Agama. "Saat ini kamitengah mengaudit biayanya, karenamelihat ada pengeluaran yang tidaktransparan dalam pengelolaan haji,"jelas Yusuf dalam Refleksi AkhirTahun 2012 PPATK.

Sepanjang 2004-2012, lanjut dia,ada dana biaya penyelenggaraanibadah haji (BPIH) sebesar Rp 80triliun, dengan bunga sekitar Rp 2,3triliun. "Seharusnyam jemaah tidakperlu mengalami kesusahan saatberjalan dari Mekkah ke Madinah bilaada dana sebanyak itu," paparnya

Indikasi lainnya, dana Rp 80 triliunditempatkan di suatu bank tanpa adastandardisasi penempatan yang jelas."Kenapa dana itu ditempatkan dibank X bukan bank Y. Padahal bilaada selisih bunga 1 persen saja, jum-lahnya akan banyak sekali. Jadi, ha-rus ada standardisasi penempatanuang tersebut," ungkap Yusuf.

Hal lain terkait pembelian valutaasing untuk katering maupun ako-modasi, yang dinilai PPATK belum jelas."Kami sudah menyerahkan hasil peme-riksaannya kepada KPK sehingga bukanhanya analisis, melainkan memangharus sudah didalami, misalnya terkaitdengan operasional kantor yang seha-rusnya masuk dalam pos APBN tapidimasukkan ke dalam BPIH," ucapnya.

Juga, soal oknum yang disuruhmembeli valas dalam jumlah besar,apakah tempat pembelian valasnyatelah disurvei terlebih dahulu. Bilabunganya mencapai Rp 2,3 triliun, itusemua adalah uang jemaah haji yangperlu didalami, tambahnya.

Selain itu, dalam pelaksanaan jugaada uang yang seharusnya digunakanuntuk penyelenggaraan ibadah haji, te-tapi digunakan untuk merenovasikantor dan membeli kendaraan opera-sional. "Kenapa bukan uang dari kemen-terian? Hal seperti ini yang perlu di-dalami," sambungnya. Hasil temuanPPATK, adanya transaksi mencurigakansebesar Rp 230 miliar, yang tidak jelaspenggunaannya. Dan temuan ini sudahdilapokan ke KPK, jelas Yusuf. (ENDY)

Kejanggalan Dana HajiJadi Perhatian KPK

JAKARTA - Persidangan dugaan suapmantan Bupati Buol, Sulawesi Tengah, AmranBatalipu di Pengadilan Tipikor Jakartamenyedot perhatian publik. Karena melibatkanHartati Murdaya, konglomerat serta peyum-bang besar partai besar di Indonesia. Tak hanyapublik yang mengikuti perkembangan persida-ngan Amran dan Hartati yang dituntut dalamberkas terpisah. Perkara suap itu juga diawasiKomisi Yudisial (KY).

Wakil Ketua KY Imam Anshori Shaleh diJakarta, Jumat pekan lalu menegaskan, tugasKY adalah melakukan pengawasan terhadaphakim serta memantau apakah ada yangdilanggar dalam proses persidangan, baik itudi peradilan umum maupun di PerangilanTipikor. "Kalau ada yang dilanggar, kami akanmengambil tindakan, tak terkecuali dalampersidangan kasus Buol," katanya.

Dia mengatakan, KY berharap semuapersidangan di Pengadilan Tipikor dapatmengungkapkan fakta sesuai kronologi kasusyang sebenarnya terjadi di lapangan.

Ketika ditanya tentang proses persidangankasus Buol, Imam Anshori Shaleh mengata-kan, pihaknya tidak bisa menghakimi. "Tapikalau secara subjektif dan berdasar faktayang muncul di persidangan, menurut saya itumemang lebih kental unsur pemerasan dari-pada unsur penyuapan," katanya.

Dalam surat dakwaan jaksa tidak disebut-kan adanya unsur pemerasan oleh BupatiBuol Amran Batalipu terhadap pengusahaHartati Murdaya. Namun menurut ImamAnshori majelis hakim tidak bisa main vonisdengan hanya melihat surat dakwaan jaksa."Hakim harus membuat keputusan denganmelihat secara jeli kronologi kasus yangsebenarnya. Hakim harus bisa mencari kebe-naran material dan tidak hanya berdasar suratdakwaan jaksa," katanya.

Ditambahkan, jika hakim mengutamakankebenaran materiil maka semua bukti-buktiyang terungkap di persidangan akan menjadibahan pertimbangan untuk mengambil putusan.

Imam Anshori mengaku dirinya mengikutipersidangan demi persidangan kasus ini. Iamendengar bahwa Hartati tidak tahu-me-nahu soal pemberian dana Rp2 miliar yangmenurut jaksa untuk memuluskan surat per-izinan perkebunan kelapa sawit.

"Yang saya ketahui, saksi-saksi yang diha-dirkan JPU (Jaksa Penuntut Umum) menya-takan uang itu tidak terkait surat menyurat,melainkan untuk mengamankan lahan darigangguan keamanan dan sebagai bantuanpilkada. Tidak ada saksi yang menyebut ituuntuk suap perizinan lahan," katanya.

Selain memantau kasus Buol, KY jugamemantau persidangan hakim ad hoc PengadilanTipikor Semarang, Kartini Julianna Marpaung.Pemantauan dilakukan karena Kartini disidang-kan di Pengadilan Negeri Semarang yang men-jadi tempat kerjanya sendiri serta kemungkinanakan diadili oleh majelis hakim yang merupakanteman-teman kerjanya sendiri.

Juru Bicara KY Asep Rahmat Fajar menya-takan, KY berharap penunjukan hakim yangmengadili kasus ini agar memperhatikan poin5.2.1(2) Kode Etik dan Pedoman PerilakuHakim, serta menunjuk majelis hakim yangkredibel serta tak memiliki jaringan keakra-ban dengan terdakwa. (HUKUMONLINE.COM)

KY Pantau SidangSuap Bupati Buol

� Angelina Sondakh

Page 10: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

BIRO MALAYSIA : Zulkifli Harun; BIRO JAKARTA : Endy Poerwanto; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO BINJAI: Sabarudin Simanjuntak; BIRO LANGKAT: Juliadi (Kabiro), Baharuddin Lubis, Agust Sinulingga; BIRO NIAS: YamobasoGiawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Ediwan Zega, Noveli Zebua, Ononota Zega, Derisman Giawa, Surya Apriady Damanik; Yanuar Zega; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO ROKAN HILIR: Susanto; BIRO SERGAI::::: Abdul RahmanManik (Kabiro), Serah Purba, Restuni Barus ; WARTAWAN DAERAH: Hamdani,Dedy Irawan Z, Ceseria Rehulina Sinukaban, (Deliserdang) Ruben Sembiring, Elison Sipahutar (T Tinggi); Jhon Edy Saragih, Sabar Saragih (Simalungun); HendrikNadeak, Irvan Aleksander, Poltak Panjaitan, Binsar Apson Napitu (Dairi); Perasan Tumangger (Pakpak Bharat); Hasanuddin Hasibuan, Maulana Syafi’i (Labuhanbatu); Timbul Sinaga (Labuhanbatu Utara); H Zam Zam, Suraji, M Nurdin PohanNurbaim Nasution, Jarunjung Sinurat (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL, Bambang Irawan, Ramli Sirait; Buyung Esdi Sipahutar (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Sahril, Suryono, Ahmad Khoir Ritonga, Junaidi(Batubara); Taufik Hidayat (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Syamsuddin Barasa (Palas); Tetty E Pardede (Tobasa); Jaharap Habeahan (Samosir); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk, Juliber Silitonga (Taput); BachruniSitompul (Aceh Tamiang); M Marwansjah SE (Takengon/Bener Meriah); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger, Alamuddin Banchin (Subulussalam); Sahidin (Kutacane); Rizal Lubis (Pekanbaru); Inro Kisinger Tua,Doni Efendi (Jambi); Arman Maduwu, Tomas Yeferson Lature (Nias Selatan); Shalehuddin (Indragiri Hilir); Dharmawan Simarmata, Edis Manurung (Batam).

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

4KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 KORUPSI SUMUT

Pengerjaan RTH Dipertanyakan

BINJAI - Pengerjaan RuangTerbuka Hijau (RTH) yang dianggarkan melalui Dinas Di-nas Kebersihan dan Perta-manan (DKP) Kota Binjai dandi laksanakan salah satu mi-tra kerja Pemko Binjai yaituCV Bukit Indah melalui ang-garan APBD dan BDB tahun2012 senilai Rp 914.678.000,dipertanyakan.

Pantauan di lokasi proyekyang dikerjakan mulai Okto-ber 2012 lalu hingga kini takjuga selesai, sementara diplang proyek tertulis peker-jaan hanya 60 hari kerja. Menu-rut Ketua LSM Topas KotaBinjai, Julkifli mengatakanaparat Polri dan TNI di larangmenerima bantuan dari Pem-ko atau kabupaten karenadana itu tersendiri, tidak mela-lui APBD maupun dana BDB.

"Kita tak mengerti Waliko-ta Binjai HM Idaham, bagaim-ana bisa APBD dan BDB dia-lokasikan ke lapangan PolresBinjai dalam bentuk proyekRTH sementara dalam UUatau peraturan sudah jelas itutidak di perbolehkan," katan-ya pada Jumat pekan lalu.

Sambungnya, pihak pe-menang dalam tender sudahjelas bersalah karena peker-jaan 60 hari kerja tidak dapat

di laksanakan. Di duga adamain dengan pihak PPK atauKadis DKP, biasanya bila pro-yek Pemko tak tepat di lak-sanakan sesuai waktu kerja,maka CV yang bersangkutansudah bisa di black list dan didenda 5 persen dari anggaranproyek tersebut.

Dia meminta pihak kejak-saan dan Tipikor Polda Sumutuntuk meninjau dan memerik-sa Dinas DKP Kota Binjai peri-hal APBD dan BDB yang dilokasikan ke lapangan bolaPolres Binjai dengan dana Rp914.678.000. Dengan bangu-nan yang di kerjakan antaralain Pembangunan WC seban-yak 4 unit, pembangunan lapa-ngan putsal, joglo dan pem-bangunan arena tempat lari disekitar keliling lapangan bola,pembangunan taman dan mai-nan anak-anak, semuanya me-makai APBD dan BDB.

Di tempat terpisah, PPKproyek ini, Patimura menga-takan tidak tau apa-apa. "Sayatak tau, mungkin ini antarawalikota dengan Kapolres sajayang tau," ujarnya. Pelaksanasementara, Indra selalu takberada di ruang kerjanya.Menurut staf-nya dia sibuk dilapangan.

(SB)

Proyek Asal Jadi Sei KepayangSEI KEPAYANG- Proyektembok penahan dikawasan Kode Pendek,Desa Sei KepayangTengah, Kecamatan SeiKepayang, terindikasidikerjakan serampangandan asal jadi.

Buktinya proyek yang dananyabersumber dari APBD Asahantahun 2012 senilai Rp 960.200.000,baru hitungan hari selesai dikerja-kan namun sudah rusak. Fakta ituterlihat dari adanya beberapa titikretakan dibagian dindingnya.

Selain itu ada pengurangan vol-ume pekerjaan dengan tidak di-plester habisnya dinding luar tem-bok penahan tersebut.

Melihat fakta itu, warga setem-pat dipimpin Kamaluddin punmenyurati Bupati Asahan. Merekageram karena proyek di desanya itupengerjaannya jauh dari berkuali-tas. Di surat pengaduan tertanggal27 Desember 2012 tercantum bebe-rapa kejanggalan pekerjaan atasproyek CV Karya Jasa Utama.

Diantaranya tidak adanya pe-masangan cerocok untuk fondasi,

dinding luar yang tidak habisdisemen plester (hanya sekitar 50cm) dan lain-lain.

Kamaluddin mengatakan sejakawal pekerjaan memang sudah ter-jadi kejanggalan. Selain itu siapapemborongnya juga tidak jelas.

Hanya saja selama masa penger-jaannya seorang oknum PNS DinasPU Asahan bernama Didit Suhar-yadi beberapa kali terlihat dilapa-ngan membayar belanja materialbangunan dan gaji para pekerjadisetiap akhir pekan. Karenanyakuat dugaan bahwa proyek itudikerjakan oknum PNS tersebutdengan menggunakan perusahaanorang lain.

Karenanya mewakili wargaKamaluddin yang juga KetuaHPPI Asahan meminta BupatiTaufan Gama Simatupang agarsegera menindaklanjuti pengaduanmereka tersebut agar proyek ber-nilai hampir Rp 1 miliar tersebutmanfaatnya dapat lama dirasakanmasyarakat.

Dinas PU Asahan sebagai pe-ngelola proyek tidak dapat dimin-tai tanggapannya. Berulangkalidisambangi kek antornya, sangKadis Ir Taswir terkesan tidakbersedia ditemui. (HER)

Kejatisu Diminta UsutDugaan Korupsi Disdik Batu BaraMEDAN – Pendidikan di Kabu-paten Batu Bara dinilai sudahmulai rusak akibat ulah peting-gi Dinas Pendidikan PemkabBatu Bara yang diduga mencarikeuntungan pribadi sesaat. Halitu terindikasi dengan banyakn-ya persoalan di Dinas Pendidi-kan Batu Bara di bawah kepe-mimpinan Drs Zainal Alwi.

Mulai dari dugaan pungli ser-ta pemalsuan rapor di tingkatSekolah Dasar pada Tahun 2011yang diduga kuat dilakukansalah satu Kabid Dinas Pendidi-kan Batubara dan tidak tertutupkemungkinan keterlibatan Kepa-la Dinas. Kemudian ketidak-beresan pembangunan Perpusta-kaan SD se Kabupaten Batu Barayang diduga kuat menyimpangdari spesifikasi dan gambar yangdirancang oleh konsultan.

“Dana yang dianggarkan me-lalui DAK Pendidikan Tahun2012 diprediksi akan membukapeluang korupsi bagi pengeloladan oknum tertentu di DinasPendidikan Batu Bara,” ujarKetua Gerakan Aku Geram AntiKoruptor (GAGAK) Batu BaraJasmi Assayuti di Medan, Sumat-era Utara, Kamis pekan lalu.

Menurutnya, berdasarkan haltersebut, sudah cukup bukti bagiaparat penegak hukum khusus-nya Kejaksaan Tinggi Sumutuntuk mengusut tuntas per-soalan ini karena sudah melang-gar undang-undang serta didugatelah terjadi korupsi secara ber-jamaah.

“Sampai hari ini masih ban-yak pembangunan di dinas terse-but yang belum selesai dikerja-kan padahal jangka waktu pe-ngerjaannya sudah habis bahkansudah tutup buku anggaran Ta-hun 2012. Namun hasil temuandi lapangan menunjukkan in-dikasi kecurangan yang mu-ngkin disengaja oleh pihak pen-gelola untuk mengeruk keuntun-gan pribadi dan petinggi dinas.Hampir dari 76 sekolah tersebuttidak dikerjakan oleh kepalasekolah yang sebagaimana mes-tinya yang suda diatur dalamketentuan yang berlaku namundikerjakan oleh pihak ketigayang sudah diarahkan oleh Ke-pala Dinas Pendidikan ZainalAlwi dan Kabid Prasarana DrsDarwis sebagai penanggung ja-wab proyek di Dinas Pendidi-kan,” ujarnya.

Ditambahkan, secara teknis,pembangunan ruang perpusta-kaan secara garis besar tidakmenggunakan lantai kerja seke-liling pondasi yang suda diaturdalam spek, pemakaian kayucerocok di bawah lubang pon-dasi juga tidak dipasang, besirangka tulang slof, kolom, ringbalok, tiang menggunakan uku-ran di bawah ketentuan sertabesaran volume kerangka besiyang bervariasi.

Ditambah dugaan permainanadministrasi PPN & PPh dida-lam bon faktur dan bahan ma-terial tidak kena pajak dansistem pengupahan yang dikira

harian namun pada dasarnyadiborongkan kepada oknum-oknum tertentu dengan jumlahyang tidak sedikit berkisar Rp10juta s/d Rp12 juta di luar upahpasang rangka baja lunak danseng genteng.

“Yang jadi pertanyaan kitalagi, kok ada sebutan dari berb-agai pengelola berbahasa ‘bilatidak ikut permainan kita tidakdapat bagian sama sekali’. Di-duga kuat ada sistem ‘upeti’ un-tuk memuluskan proyek terse-but. Yang lebih anehnya lagi se-tiap kepala sekolah yang seko-lahnya dibangun wajib menye-tor 10 persen untuk melobi ang-garan ke pusat dan untuk oknumatasan tertentu di lingkunganDinas Pendidikan bermodus ber-bagai alasan,” ujarnya.

Dengan hitungan kasar se-mentara dapat disimpulkan daridana Rp 114.650.000 setiap ban-gunan yang digunakan untukpembangunan fisik disinyalirhanya Rp 65 juta sampai Rp 70juta. Diprediksi bangunan Per-pustakaan DAK Tahun 2012akan mengundang malapetakadan merusak citra pendidikan dibumi Batu Bara.

"Kita juga meminta pertang-gungjawaban dari pihak konsul-tan selaku perancang pemban-gunan proyek di Dinas Pendidi-kan Batu Bara karena terkesansengaja melakukan pembiaransehingga menimbulkan keru-gian uang negara,” tandasnya.

(BSc)

Beberapa contohkegagalankepemimpinan Gatot

Pujo Nugroho seperti persoalanDaerah Aliran Sungai (DAS)yang ada di Sumatera Utaraseperti DAS Sungai Wampu,Sungai Asahan Toba, SungaiDeli, Sungai Ular dan SungaiBelawan.,semua sedang dalam

proses kehancuran akibatpencemaran kimia dankerusakan hutan dihulu.

Ditambah lagi dengankegagalan kepemipinan GatotPujo Nugroho dalam menanganipermasalahan kerusakan hutansehingga di musim hujan,berbagai daerah mengalamibanjir. Dalam Kurun waktu2011-2012, berbagai bencanabanjir bandang terjadi diberbagai kabupaten/kota disumatera utara, seperti KotaMedan yang dilanda banjir besarakibat luapan yang besar darisungai babura pada Januari2011, Kabupaten Langkat padaFebruari 2011 didesa KarangSari dan Tanjung Putus Kec.Padang Tualang dilanda banjiryang sangat besar, KabupatenDeli Serdang pada Mei 2011dilanda banjir bandang dikawasan wisata sembahe,Kabupaten Serdang bedagaipada Desember 2011 di DesaPadang Alas juga terjadi banjirbandang, Kota Tebing Tinggipada Desember 2011 dilandabanjir akibat luapan sungai

padang yang mengakibatkantiga kecamatan terendam,kabupaten Samosir padaOktober 2012 dilanda banjirbandang di Kecamatan Sima-nindo, Kabupaten Tapanulitengah pada Desember 2012dilanda banjir bandang sehinggasebanyak 11 kecamatan teren-dam, Kabupaten TapanuliSelatan pada Oktober 2012dilanda banjir bandang dikecamatan angkola selatan,Kota padang Sidempuan padaOktober 2012 dilanda banjir diKecamatan PSP Tenggara,Kabupaten Nias Selatan padaDesember 2012 dilanda banjir di7 kecamatan, Kabupaten NiasBarat pada Desember 2012sebanyak 4 kecamatan terendamoleh banjir bandang dan Kabu-paten Mandailing Natal padaDesember 2012 juga dilandabanjir bandang di kecamatanlingga bayu.

Semua kejadian banjir initelah menelan korban dalamjumlah yang sangat banyak, dankerugian yang mencapaiRatusan Milyar Rupiah, dan

masih banyak lagi kejadianbanjir bandang di sumaterautara baik yang sudah di eksposeoleh media maupun yang belum,yang tentunya sangat merugi-kan bagi masyarakat SumateraUtara.

Hajrul Aswat Siregar, KetuaUmum DPW PerhimpunanPemuda Lingkungan Hidup(PPLHI) Sumatera Utaramengatakaan perhatian Gatotterhadap lingkungan di Sumutbisa dikatakan tidak ada,bahkan terkesan mengabaikankondisi dan kerusakan lingku-ngan, baik kerusakan hutanmaupun DAS.

Kebijakan Gatot selama duatahun memimpin tidak pernahdilaksanakan secara serius danmenyentuh secara mendalamterkait berbagai permasalahankerusakan lingkungan terutamapermasalahan DAS yang terkaitdengan bencana banjir yangsudah berulang kali terjadi dantelah banyak menelan korbanserta kerugian yang luar biasabesarnya, belum lagi kalau kitamembahas kondisi hutan bakau

yang sudah beralih fungsimenjadi perkebunan sawit dantambak liar, kondisi seperti inikerap kali kita temukan dipesisir pantai timur terutamapesisir daerah Percut KabupatenDeli Serdang sampai ke PesisirKabupaten Langkat.

Menyikapi banyaknyapermasalahan lingkungan yangbelum ada penyelesaian daripemerintah provinsi Sumut ini,Hajrul menambahkan, pihaknyamenganggap Gatot telah gagaltotal dalam pembangunanlingkungan hidup selamamemimpin Sumut.

Menilik kembali tugas Gubsusebagaimana tercantum dalamPeraturan Menteri DalamNegeri Nomor 24 tahun 2011mengenai tugas gubernursebagai wakil pemerintah pusatdalam upaya serius penangananbencana alam dan pelestarianlingkungan hidup, dimanabeberapa tugasnya diantaranyayakni Pasal 2 ayat 1 adalahkoordinasi penyelenggaraanpemerintahan antar pemerin-tahan daerah kabupaten/kota di

wilayah provinsi yang bersang-kutan dan pembinaan sertapengawasan penyelenggaraanpemerintahan daerah kabu-paten/kota.

Artinya, Plt Gubsu saat initelah gagal dalam menjalankantugasnya sehingga dalam kurunwaktu dua tahun kepemim-pinannya mengakibatkanpeningkatan kerusakan ling-kungan hidup dan sumber dayaalam.

Dia juga menyesalkan sikapGatot yang mau dijadikanbinatang percobaan. "Sangatironis ketika jabatan gubernurtelah menjadi jabatan binatangpercobaan, dimana pada 22November 2012, Plt Gubsu telahmenerima inisiatif PT AgincourtResources/G Resources untukmeminum air sisa (limbah)proses tambang emas. Di seluruhdunia bahan percobaan untukmembuktikan bahwa air limbahberbahaya atau tidak bagilingkungan pada umumnyahanya dilakukan dengan hewanpercobaan," tegasnya.

(MEI)

Pembangunan Lingkungan Hidup 2011-2012, Ptl Gubsu Gagal TotalPERSOALANLingkungan Hiduptermasuk didalamnyaPersoalan Daerah AliranSungai (DAS),pelestarian mangrove,pantai pasir, terumbukarang, hutan, satwa,merupakan persoalanyang sangat penting bagimasyarakat. Hal inidikarenakansumberdaya alam itumemegang perananpenting dalammendukungperekonomian rakyat.

KPK: Kasus HidayatBatubara PrioritasMEDAN - Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) mempri-oritaskan penindakan hukumterhadap Bupati MandailingNatal (Madina), HM HidayatBatubara terkait dugaan gra-tifikasi dan ‘tender’ jabataneselon. Juru Bicara KPK, JohanBudi mengatakan, dugaangratifikasi Bupati Madina, HMHidayat Batu Bara tidak bisaditinggalkan begitu saja, peny-idik akan mendalami keterli-batan Bupati melalui pemerik-saan dan sejumlah barang bukti.

“Saat ini bukti-bukti pen-dukung tambahan sudah kitaterima dari IMA Madina. Mere-ka juga mengungkapkan soal‘tender’ jabatan eselon danmeng-aktifkan kembali IzinProduksi PT Madinah MadaniMining, yang sebelumnya te-lah dicabut izinya,” kata Jo-han, Rabu pekan lalu.

Berdasarkan kajian dan te-muan IMA Madina, menurut Jo-han, Hidayat diduga melakukantindak pidana korupsi dalambentuk penyuapan di Dinas PUdalam pelaksanaan tender pro-yek tahun anggaran 2012.

IMA Madina kembali me-nyebutkan, dalam proses ten-der, Hidayat memerintahkanPlt Kadis PU Madina untukmemungut sejumlah uang ke-pada kontraktor untuk di-menangkan dan diduga adaindikasi penyuapan.

“Dari keterangan IMA Ma-dina, penyidik tengah melaku-kan telaah yang mendalam ter-kait informasi yang muncul itu.Kalau kasus Hidayat sudah di-

naikkan ke penyidikan, pastikasusnya diprioritaskan. Kasusini tidak bisa ditinggalkan be-gitu saja,” tandas Johan.

Jadi, jelas Johan, saat iniKPK belum memeriksa Hi-dayat, karena penyidik belummenjadwalkannya. Selain itu,Hidayat juga merupakanstrategi penyidik. Yang pasti,penyidik akan mendalamidugaan kasus tersebut.

Johan juga mengakui, pi-haknya akan mengirim suratpemanggilan untuk pemerik-saan terhadap Hidayat secepat-nya. Karena dugaan kasus terse-but sudah ditanggapi serius olehKetua KPK, Abraham Samad.

Sementara di tempat terp-isah, Ketua Dewan PimpinanPusat (DPP) IMA Madina, Ah-mad Irwandi Nasution men-gatakan, KPK akan segeramemanggil Hidayat Batubara.Karena semua berkas ataubukti tambahan sudah diser-ahkan ke KPK.

“KPK sudah menerimabukti-bukti gratifikasi Hi-dayat dari kita. Maka dugaankasus tersebut akan naik kepenyidikan dan sudah ditang-gapi serius oleh Ketua KPK,Abraham Samad. SekarangIMA Madina menunggu kepas-tian hukum,” pungkas Ahmad.

Hal ini, sesuai dengan lapo-ran DPP IMA Madina No. 34/SEK DPP IMA MADINA/B/XII2012 dan laporan No. 36/SEK DPP IMA MADINA/B/XII/2012 terkait dugaan ko-rupsi Bupati Madina, HM Hi-dayat Batubara. (HOC)

MEDAN - Diduga tersangkut perkara ka-sus dugaan korupsi pengadaan tiga unitmobil saat menjabat Plt Kepala DinasPendapatan Daerah Pemerintah Kabupat-en Padang Lawas (Palas) Tahun 2010, man-tan Sekretaris Daerah Kabupaten PadangLawas Gusnar Hasibuan terpaksa duduk dikursi pesakitan. Gusnar diduga melakukantindak pidana korupsi pengadaan dua unittruk sampah dan satu unit Bus Pemda se-nilai Rp 933.609.000 yang ternyata fiktif.

Jaksa Penuntut Umum menjerat terdak-wa dengan Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UUNo 31 Tahun 1999 Tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1)ke-1 KUHP jo Pasal 65 ayat (1) KUHP de-ngan ancaman di atas lima tahun penjara.

Sidang lanjutan pada Kamis pekan lalu,jaksa menghadirkan empat orang saksiuntuk dimintai keterangannya dihadapanmajelis hakim yang diketuai Sugiyanto.Saksi-saksi tersebut yaitu Ketua PanitiaLelang Pengadaan Barang dan Jasa Ah-mad Rusli, Sekretaris Pengadaan BarangJasa Muklhis H, Ketua Panitia PemeriksaBarang Dispenda Palas F Hasibuan danPNS Dinas PU Palas Fahrudin.

Dihadapan majelis hakim, jaksa, terdak-wa dan penasihat hukum terdakwa, AhmadRusli mengakui PT Multi Star Mandirimerupakan pemenang lelang dan berhakatas pengadaan dua unit truk sampah dansatu unit bus dinas Pemkab Palas. Hanyasaja hingga saat ini dirinya tidak pernahmelihat fisik kendaraan tersebut.

“Setelah proses lelang tuntas, kami pan-itia lelang tidak tau lagi urusan proyek ini.Tapi saya memang tidak pernah melihatfisik kendaraan tersebut,” ujar Ahmad.

Hal senada dikatakan Mukhlis. Dirin-ya hanya mengetahui pemenang proyektersebut adalah PT Multi Star Mandiriyang ditentukan oleh Pejabat PembuatKomitmen Panguitan Hasibuan. Sedang-kan terdakwa Gusnar Hasibuan merupa-kan Pejabat Pengguna Anggara. (BSC)

Diduga Korupsi, MantanSekda Palas Diadili

Page 11: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

5KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 KORUPSI LIPSUS

1. KOTA PADANG SIDEMPUAN 65 %2. KOTA TEBING TINGGI 64 %3. KAB. MANDAILING NATAL 63 %4. KOTA PEMATANG SIANTAR 62 %5. KAB. DAIRI 60 %6. KAB. SIMALUNGUN 60 %7. KAB. TOBASA 59 %8. KAB. KARO 59 %9. KOTA BINJAI 57 %10. KAB. TAPANULI TENGAH 55 %

Daerah Terancam Bangkrut Ditinjaudari Belanja Pegawai Versus Belanja Modal;

1. KAB. NIAS UTARA 1,6%2. KAB. NIAS BARAT 1,9%3. KOTA GUNUNG SITOLI 2%4. KAB. PHAKPAK BARAT 2,1%5. KAB. TAPANULI UTARA 2,1%6. KAB. HUMBANG HASUNDUTAN 2,1%7. KAB. LABUHAN BATU UTARA 2,5%8. KAB. PADANGLAWAS UTARA 2,6%9. KAB. BATUBARA 2,8%10. KAB. NIAS SELATAN 2,9%

10 DAERAH DENGAN PAD TERKECIL 2012

1. KOTA MEDAN 38,7%2. KAB. DELI SERDANG 18,6%3. KOTA PEMATANG SIANTAR 9,2%4. KOTA TEBING TINGGI 9,1%5. KAB. SIMALUNGUN 8,1%6. KAB. TAPANULI SELATAN 7,9%7. KAB. LABUHAN BATU 7,4%8. KOTA TANJUNG BALAI 6,9%9. KAB. MANDAILING NATAL 6,6%10. KAB. NIAS 6,4%

10 DAERAH DENGAN PAD TERBESAR 2012Dapat Disimpulkan;• Secara umum, Pendapatan Daerah

masih tergantung terhadapPemerintah Pusat dan Provinsi

• Hampir Pendapatan yang PADnyaterkecil adalah PemerintahDaerah yang Baru dimekarkandari Daerah Induknya

• Pemerintah Daerah belummemiliki formulasi yang tepatdalam menciptakan dayakreatifitas dan inovasi dalammeningkatkan PADnya sehinggamenghambat Pembangunan

• Ketergantungan tersebutmembuka peluang korupsisebagai proyek di Daerah

PROVINSI SumateraUtara (Sumut) masih men-jadi lahan basah bagi pe-laku tindak pidana ko-rupsi. Maka Sumut ditem-patkan sebagai terkorupnomor satu. Kini Fitramenempatkan terkorupnomor tiga.

Sumut menjadi provinsinomor tiga terkorup sete-lah Provinsi DKI nomorsatu dan Provinsi Acehnomor dua terkorup.

Sebagai provinsi terko-rup nomor tiga, menurutyang dilansir Forum Indo-nesia untuk TransparansiAnggaran (FITRA), nilaikerugian negara Rp 515miliar. Hasil ini tidak ber-beda dengan laporan Pu-sat Pelaporan dan AnalisisTransaksi Keuangan bebe-rapa waktu lalu, DKI Ja-karta tetap provinsi ter-korup.

Menurut FITRA, datayang mereka lansir iniberdasarkan publikasi Ba-dan Pemeriksa Keuangan(BPK) semester II tahun2011. “Untuk 33 provinsiditemukan kerugian ne-gara sebesar Rp 4,1 triliundengan jumlah kasus se-banyak 9.703 kasus,” kataKoordinator Investigasidan Advokasi FITRA,Uchok Sky Khadafi be-berapa bulan lalu.

Uchok menyayangkankorupsi yang terjadi me-rata di seluruh provinsi diIndonesia. Dia memperta-nyakan fungsi DPRD yangseharusnya menjadi pe-ngawas pemerintahan didaerah. “Adanya kerugiannegara sebesar Rp 4,1 tri-liun ini memperlihatkanwakil rakyat di DPRDlumpuh. Kelihatannyamereka bukan melakukanpengawasan, tapi lebihbekersama dengan ekse-kutif untuk mencari ma-teri dari program-programAPBD untuk kebutuhanpribadi dan partai me-reka,” papar Uchok.

Berikut daftar pering-kat provinsi terkorup be-serta kerugian negara ,pertama DKI Jakarta de-ngan kerugian negara Rp721 miliar, disusul Aceh Rp

FITRA: 10 Daerah TerancamBangkrut di Sumut

Ada beberapa faktoryang menjadi pemicu,diantaranya karenabelum optimal meka-nisme pengaturankepegawaian yangbenar-benar didasarkanpada rasionalitas kebu-tuhan pelayanan publik.Faktor lainnya, formu-lasi Dana Alokasi Umum(DAU) yang seolah-olahmenjamin gaji pegawaidari alokasi dasar. Selainitu, besaran tambahanpenghasilan yang tidakrasional dalam beberapakasus, besaran penda-patan Kepala daerahyang sangat luar biasa.

Pemerintah daerah

dinilai perlu memper-baiki kualitas pengelo-laan anggaran. Di sisilain, pemerintah pusatperlu menambah alokasianggaran bagi peme-rintah daerah yangdipergunakan untukbelanja modal, khu-susnya pembangunaninfrastruktur.

Bagaimanapun,anggaran yang begitubesar untuk belanjapegawai semakin mem-perkuat sinyalemenbahwa postur birokrasikita semakin gemuk.Kendati begitu, fakta dilapangan, pelayananbirokrasi dan pemba-

ngunan infrastuktur,jauh dari capaian yangselama ini didambakanmasyarakat.

Salah satu penyebabburuknya komposisianggaran itu adalahkarena tidak adanyapengaturan besarantunjangan kesejahteraandaerah Dengan posturanggaran yang sebagianbesar digunakan untukbelanja pegawai hanyamenyisakan anggaranyang relatif kecil untukpembiayaan pembangu-nan. Tanpa pengawasanyang berkesinambungan,penyelewengan APBDyang melibatkan kong-kalingkong antaraanggota Dewan, kala-ngan eksekutif, pe-ngusaha dan pemangkukepentingan lain yangterkait dengan APBDakan terus terjadidengan modus-modusyang makin canggih.

Terlepas dari haltersebut diatas, kitamelihat bahwa masihbanyak hal yang me-

nyebabkan bahwa suatupemerintahan daerahtidak membawa dampakapapun bagi masya-rakatnya selain daripadasebagai fungsi melayaniini masih terlihat dariPostur belanja yangternyata masih banyakdaerah lebih beratmembiayai gaji pega-wainya daripada belanjamodal atau yang kitasebut juga belanjalangsung kepada kebu-tuhan masyarakat,kiranya apa yang kamisajikan ini dapat men-jadi pengetahuan bagiseluruh masyarakatSumatera Utara.

Rurita Ningrum,Direktur EksekutifFITRA (Forum Indonesiauntuk TransparansiAnggaran) SumateraUtara mengatakanbahwa yang dimaksudterancam bangkrutdisini adalah belanjapegawai (gaji dantunjangannya) melebihi54 persen.

Dalam rincian belanja

tidak langsung terdapatterdapat :

1. Belanja pegawai2. Belanja Hibah3. Bantuan Sosial4. Belanja bantuan

keuangan kepadaprovinsi/kabupaten/kotadan pemerintahan desa

5. Belanja tidakterduga

Persentase dibawahini adalah jumlahbelanja pegawai sajayang terdiri dari gaji dantunjangan dibandingkandengan belanja modal.Setiap tahun daerah-daerah menganggarkankenaikan gaji dantunjangan dan tidaklebih kreatif dalampencapaian PAD-nya,maka bisa kita lihatpembangunan daerah2akan stagnan jalanditempat dan nyarisbangkrut karena hanyamembiayai belanjapegawainya saja yangberharap dan mene-ngadah pada pemerintahpusat dan provinsi.

(MEI)

APBD pada dasarnya memuat rencanakeuangan yang diperoleh dan digunakanPemerintah Daerah dalam rangkamelaksanakan kewenangannya untukpenyelenggaraan pelayanan umum dalam satutahun anggaran. Sesuai dengan pendekatankinerja yang digunakan dalam penyusunanAPBD, setiap alokasi biaya yang direncanakanharus dikaitkan dengan tingkat pelayanan atashasil yang diharapkan dapat dicapai.

669 miliar, lalu di nomorurut ketiga Sumatera Uta-ra Rp 515 miliar. Di posisikeempat ada Papua de-ngan nilai korupsi Rp 476miliar, selanjutnya Kali-mantan Barat (Kalbar) Rp289 miliar, Papua Barat Rp169 miliar. SelanjutnyaSulawesi Selatan Rp 157miliar, Sulawesi TengahRp 139 miliar, Riau Rp 125miliar.

Provinsi Bengkulu Rp123 miliar, Maluku UtaraRp 114 miliar, KalimantanTimur (Kaltim) Rp 80 mi-liar, Sumatera Selatan Rp56 miliar, Nusa TenggaraBarat (NTB) Rp 52,825miliar.

Setelah itu SulawesiTenggara (Sultra) Rp 52,823 miliar, Sulawesi Barat(Sulbar) Rp 51 miliar,Gorontalo Rp 48 miliar,Maluku Rp 47 miliar, NusaTenggara Timur Rp 44miliar.

Jawa Barat (Jabar) Rp32 miliar, Lampung Rp 28miliar, Sumatera Barat(Sumber) Rp 27 miliar,Kalimantan Selatan (Kal-sel) Rp 22 miliar, Kaliman-tan Tengah Rp 21 miliar,Banten Rp20 miliar.

Kepulauan Riau Rp16,1miliar, Sulawesi Utara(Sulut) Rp 16 miliar, JambiRp 15 miliar, Jawa Timur(Jatim) Rp11 miliar, JawaTengah (Jateng) Rp 10miliar, Bali Rp 6 miliar, DIYogyakarta Rp 4 miliar,Bangka Belitung Rp 1,9miliar.

Sementara itu, Pem-provsu menolak disebutsebagai provinsi berpe-ringkat tiga terkorup diIndonesia, seperti yangdisampaikan FITRA. Se-bab menurut mereka aku-rasi data yang menjadilandasan FITRA masihperlu dipertanyakan. Sek-retaris Daerah ProvinsiSumatera Utara, NurdinLubis menyatakan per-nyataan FITRA tersebutterkesan masih sebagaiopini saja, namun demi-kian mereka akan men-jadikan hal ini untukmemperbaiki pelayanan.

(HOC)

Sumut TerkorupNomor Tiga

Page 12: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

6KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 POLITIKACEH

Dinas Pertanian dan HoltikulturaSosialisasikan Program PUAPACEH TIMUR -Berdasarkan dataBadan Pusat Statistik(BPS) pada tahun2007 jumlahpenduduk miskintercatat 37,2 jutajiwa. Sekitar 63,4%dari jumlah tersebutberada di perdesaandengan matapencaharian utama disektor pertanian dan80% berada padaskala usaha mikroyang memiliki luaslahan lebih kecil dari0,3 hektar.

ACEH TIMUR - Wakil Bupati AcehTimur, Syahrul Syama’un menyera-hkan bantuan peralatan olahraga be-rupa bola kaki serta bola volli dankaos/seragam tim kepada pengurusKarang Taruna se Kabupaten AcehTimur, Sabtu(29/12) yang dipusatkandi Kantor DPW Partai Aceh Kabu-paten Aceh Timur di Peureulak.

Hadir dalam penyerahan ini dian-taranya Kadis Sosial ,Tenaga Kerjadan Mobilitas Penduduk ,Drs Mukhta-ruddin beserta Kabid dan jajarannya,Muspika Peureulak, Ketua pengurusKarang Taruna dalam KabupatenAceh Timur, Ketua Pengurus KarangTaruna Gampong, TKSK,PSM dan un-dangan lainnya.

Dalam sambutannya wabup menga-takan, keberadaan karang taruna ad-alah mitra pemerintah dalam tata kel-ola usaha kesejahteraan sosial di desadan diharapkan mampu menjadi mitrakerja pemerintah daerah khususnya desadalam menanggulangi berbagai masa-lah sosial khususnya yang dialami gen-erasi muda dan harus bekerja seiringsejalan dengan pemerintah dan kom-ponen lainnya.

Karenanya diharapkan kepada pengu-rus karang taruna digampong dapat be-kerjasama dengan perangkat desa da-lam meningkatkan berbagai sektorpembangunan tidak terkecuali olahraga.

Adapun bantuan yang perangkatolahraga yang diserahkan wabup kemar-in secara simbolis diterima oleh KarangTaruna Rantau Peurelak, Karang TarunaMelati Birem Bayeun, Karang TarunaMuda Barona Idi, Karang Taruna Peu-reulak dan Karang Taruna Peunaron.

Sebelumnya Koordinator bantuanperlengkapan olahraga ini, Tata Fitrimenjelaskan seluruh gampong menda-pat bantuan ini, yakni bola kaki ataubola voli. Bila sudah mendapat bolakaki, tidak lagi mendapat bola volidan juga syaratnya sudah ada lapan-gan yang memadai. (BSO)

WWWWWabupabupabupabupabup SerahkSerahkSerahkSerahkSerahkanananananBantuan OlahragaBantuan OlahragaBantuan OlahragaBantuan OlahragaBantuan Olahraga

Kemiskinan di perdesaanmerupakan masalah pokoknasional yang penanggulang-annya tidak dapat ditundadan harus menjadi prioritasutama dalam pelaksanaanpembangunan kesejahteraansosial. Oleh karena itu pem-bangunan ekonomi nasionalberbasis pertanian dan pede-saan secara langsung mau-pun tidak langsung akanberdampak pada pengu-rangan penduduk miskin.

Permasalahan mendasaryang dihadapi petani adalahkurangnya akses kepada sum-ber permodalan, pasar danteknologi, serta organisasi taniyang masih lemah. Untukmengatasi dan menyelesaikanpermasalahan tersebut Peme-rintah menetapkan ProgramJangka Menengah (2005-2009)yang fokus pada pembangu-nan pertanian perdesaan.

Salah satunya ditempuhmelalui pendekatan me-ngembangkan usaha agribis-nis dan memperkuat kelem-bagaan pertanian di perde-saan.oleh sebab itu, Dalamrangka penanggulangan ke-miskinan dan penciptaan la-pangan kerja diperdesaan,Bapak Presiden RI padatanggal 30 April 2007 di Palu,

Sulawesi Tengah telah men-canangkan Program NasionalPemberdayaan MasyarakatMandiri (PNPM-M). Pe-ngembangan Usaha Agribis-nis Perdesaan (PUAP) yangdilaksanakan oleh Depar-temen Pertanian pada tahun2008 dilakukan secara terin-tegrasi dengan program PN-PM-Mandiri.

Untuk pelaksanaan PUAPdi Departemen Pertanian,Menteri Pertanian memben-tuk Tim Pengembangan UsahaAgribisnis Perdesaan melaluiKeputusan Menteri Pertanian(KEPMENTAN) Nomor 545/Kpts/OT.160/9/2007.

PUAP merupakan bentukfasilitasi bantuan modalusaha untuk petani anggota,baik petani pemilik, petanipenggarap, buruh tani mau-

pun rumah tangga tani.Di Aceh Timur sendiri pe-

ngembangan usaha agribis-nis pedesaan (PUAP) yangdilaksanakan oleh dinaspertanian dan holtikulturakabupaten Aceh Timur padatahun 2012 dilakukan secaraterintegrasi dengan programPNPM-Mandiri. PUAP me-rupakan bentuk fasilitasibantuan modal usaha untukpetani anggota, baik petanipemilik, petani pengarap,buruh tani maupun rumahtangga tani yang dikoor-dinasikan oleh GAPOKTAN.Hal tersebut dikatakan olehKepala Dinas Pertanian danHoltikultura KabupatenAceh Timur, Sugiarto, SPketika membuka acara so-sialisasi program pengem-bangan usaha agribisnis

perdesaan (PUAP) TahunAnggaran 2012.

Lebih lanjut ia menga-takan, Gabungan KelompokTani (GAPOKTAN) merupa-kan kelembagaan tani pelak-sana PUAP untuk penyaluranbantuan modal usaha bagianggota. Untuk mencapaihasil yang maksimal dalampelaksanaan PUAP, GAPOK-TAN didampingi oleh tenagaPenyuluh Pendamping danPenyelia Mitra Tani. GAPOK-TAN PUAP diharapkan dapatmenjadi kelembagaan eko-nomi yang dimiliki dan di-kelola petani.

Untuk mencapai tujuanPUAP, yaitu mengurangitingkat kemiskinan dan men-ciptakan lapangan kerja diper-desaan, PUAP dilaksanakansecara terintegrasi dengan

Kadis Pertanian & Hortikultura Kab. Aceh Timur sedang memberikan arahan (Foto Kpk Pos: Bacruny Sitompul)

kegiatan Departemen Per-tanian maupun Kementerian/Lembaga lain dibawah pa-yung program PNPM Man-diri.

Sementara itu, Ir. Anas Jo-han, MM dalam laporannyamengatakan PengembanganUsaha Agribisnis Perdesaan(PUAP) merupakan langkahterobosan Departemen Per-tanian untuk mengurangikemiskinan dan pengang-guran. PUAP merupakan en-try point dan perekat bagiseluruh program Departe-men Pertanian dan sektor lainyang terkait dalam programPNPM-Mandiri. “Keberha-silan PUAP sangat diten-tukan kerjasama dan ko-mitmen seluruh pemangkukepentingan mulai,” tandas-nya. (BSO)

Bantuan Pendidikan2012 TerealisasiACEH TIMUR - Peme-rintah Kabupaten AcehTimur melalui Bagian Ke-istimewaan Aceh Setda-kab telah menyalurkanbantuan biaya pendidikanTahun Anggaran 2012 ke-pada mahasiswa/I putraputri terbaik daerah iniyang sedang menempuhpendidikan di sejumlahperguruan tinggi di tanahair baik dalam negeri mau-pun luar negeri dari jenjangDiploma II (D-2) ,DiplomaIII (D-3), Diploma IV (D-IV), Strata 1 (S-1),Strata 2-(S-2) hingga program S-3dan Doktoral.

Biaya pendidikan ter-sebut disalurkan langsungke rekening masing masingmahasiswa/i dan kepadakampus /perguruan tinggiyang telah disepakati sebe-lumnya seperti UNSAM,STAIN Zawiyah Cot Kaladan STIM Pase Langsa.

Demikian ditegaskanSekretaris Daerah (Sekda)Kabupaten Aceh TimurSyaifannur SH MM didam-pingi Kabag KeistimewaanAceh Setdakab, AmiruddinSAg, Rabu(2/1) kemarin di-ruang kerjanya.

Menurut Sekda, adapunrincian bantuan pendidi-kan yang disalurkan (terea-

lisasi-red) tersebut sesuaidengan Keputusan (SK)Bupati Aceh Timur Has-ballah M Thaib adalahberjumlah Rp 827. 300.000,- dari total anggaranyang dialokasikan senilaiRp 1.085 milyar lebih.

Setelah diverifikasi ataudilakukan penseleksian se-cara ketat berbagai persya-ratan kepada para calonmahasiswa/I penerima ban-tuan biaya pendidikan ini,dari total 1487 pemohon,yang terealisir atau meme-nuhi syarat sebanyak 1179pemohon/mahasiswa dansudah termasuk dari Uni-versitas Samudera (UN-SAM) Langsa sebanyak 150mahasiswa, STAIN ZawiyahCot Kala Langsa sebanyak125 mahasiswa/I dan STIMPase Langsa sebanyak 50mahasiswa serta juga Dis-posisi Bupati Aceh Timur 10mahasiswa.

Dari alokasi anggaranbantuan pendidikan AcehTimur Tahun Anggaran2012 tersebut, tidak semua-nya habis dan bersisa sejum-lah Rp257.700.000, dan sisa-nya telah dikembalikan keKas Daerah,” terang SekdaSyaifannur didampingi Ka-bag Keistimewaan AcehAmiruddin SAg. (BSO)

Sembilan LembagaPeroleh ZIS Award

ACEH TIMUR - Bupati Aceh TimurHasballah Bin M Thaib, Jumat(28/12)pagi menyerahkan kenderaan dinassepeda motor kepada para Mukim–Mukim pemekaran dalam KabupatenAceh Timur serta Imum Chik yang di-pusatkan di halaman Setdakab AcehTimur,Idi, Jumat(28/12)pagi.

Dalam penyerahan sepeda motortersebut juga dilakukan peusijuk atautepung tawar oleh Bupati Aceh TimurHasballah Bin M Thaib, Abi Gureb danKetua DPRK Tgk Alauddin SE. Jugadipeusijuk satu unit dum truk keber-sihan Dinas Kebersiham setempat.Hadir dalam acara ini Sekda Aceh Ti-mur Syaifannur SH MM, Para Asisten,Kabag Setdakab serta Kepala SKPKdan seluruh PNS daerah ini.

Bupati dalam arahannya mengharap-kan agar kenderaan dinas ini bisa diman-faatkan sebaik mungkin, dirawat dandipelihara karena masih banyak imumdan juga mukim yang belum menda-patkan fasilitas ini. “Tolong ini dirawatdan dipelihara dan digunakan demi mem-bantu tugas-tugas Imum dan Mukimmengayomi masyarakat,” pintanya.

Adapaun mukim pemekaran yangmendapat kenderaan sepeda motordinas ini sebanyak 8 mukim antara lainMukim Lueng dan Bintah KecamatanMadat, Mukim Lhok Tujoh KecamatanDarul Ihsan, Mukim Birem Timur danBirem Barat Kecamatan Birem Bayeun,Mukim Seunebok Baro dan Nurul A’laKecamatan Rantau Peureulak dan Mu-kim Rantau Panyang KecamatanRantau Selamat. Sementara untukimum Chik sebanyak 10 imum dianta-ranya imum chik Gp Madat, Gp BlangKota Sp Ulim, Gp Meunasah Tengoh/Lhok Nibong dan lainnya. (BSO)

KKKKKendendendendendaaaaaraan Dinasraan Dinasraan Dinasraan Dinasraan DinasUntuk MukimUntuk MukimUntuk MukimUntuk MukimUntuk Mukimdan Imum Chikdan Imum Chikdan Imum Chikdan Imum Chikdan Imum Chik

ACEH TIMUR - Seba-nyak 9 Unit PengumpulZakat (UPZ) meraihpenghargaan Award ZISdari Badan Baitul MalKabupaten Aceh Timur.

Piagam penghargaanbeserta uang tunai itudiserahkan dalamPenyaluran ZIS Tahap IIIdi Aula SKB Idi, Jumat(28/12).Kesembilan UPZyang menerima AwardZIS dibagi dalam tigakatagori yakni UPZKatagori Dinas/Kantordan Katagori KantorCamat serta UPZ Katag-ori Sekolah.

UPZ Katagori Badan/Kantor yakni RS Rehabi-litasi Medik KabupatenAceh Timur (Terbaik I),UPZ Dinas DKP AcehTimur (Terbaik II) danUPZ Badan KesbangpolAceh Timur (TerbaikIII).Katogori KantorCamat yakni UPZKantor Camat Peunarun(Terbaik I), UPZ KantorCamat Ranto Peureulak(Terbaik II) dan UPZKantor Camat BiremBayeun (Terbaik III).

Sedangkan Katagori

Sekolah diraih UPZSDN 2 Aramiyah (Ter-baik I), SMPN 1 BandaAlam (Terbaik II) danSMPN 1 Idi Tunong(Terbaik III).

Penyaluran ZIS kaliini merupakan tahapterakhir yang dilakukanBaitul Mal setempatsetelah tahap pertamapada awal 2012 dantahap kedua menjelangRamadhan 2012 lalu diKantor Baitul Mal AcehTimur di Idi Timur.Kepala Baitul Mal AcehTimur, Tgk.H.M.IqbalHanafiah, MA dalamsambutannya menye-butkan, jumlah ZIS yangdikumpulan pihaknyatahun 2012 dan tam-bahan saldo tahun 2011berjumlah Rp3.868.035.681.

Sementara penyalurantahap pertama berjumlahRp1.295.100.000 ditambahpenyaluran untuk fakirmiskin menjelang IdulFitri 2012 berjumlahRp200.000. 000.

Sementara penyalurantahap kedua 2012 denganjumlah Rp904.350.000.

"Penyaluran tahap ketigaberjumlah Rp600.550.000. Dan total penya-luran ZIS tahun 2012berjumlah Rp3 miliar,"kata H.Iqbal.

Wakil Bupati AcehTimur, Syahrul Syama'undalam sambutannyadihadapan ratusanpenerima ZIS memintaagar senif apapun danberapapun jumlah yangditerima untuk diman-faatkan sebaik mungkinagar tercapai tujuanpemberi ZIS.

Wabup juga meng-harapkan, Baitul Malsetempat memintapetunjuk dari alim ulamakhususnya di wilayahAceh Timur terkaittehnis dan tatacarapenyaluran ZIS, khususorang-orang yang berhakmenerima ZIS dariBaitul Mal.

"Ulama di Aceh Timurkita harapkan tetapmemantau proses pe-nyaluran ZIS dan segaramenegur petugas jikasalah menurut syar'Itatacara penyalurannya,"kata Syahrul. (BSO)

pihak eksekutif diwakili Wakil Bupati Aceh Timur,Syahrul Syama’un dan para Asisten serta

Kabag dan Kepala SKPK lingkup AcehTimur.

Adapun 8 Raqan yang disahkanmenjadi Qanun Aceh Timur tersebutsesuai Keputusan DPRK Aceh Timur

Nomor 30 Tahun 2012 adalahqanun tentang pem-bentukan Mukim Buntul

Reje Kecamatan peunaron,Qanun Gampong Sah Raja dan Gam-

pong Sijudo, Qanun Tata cara pembentukanQanun Gampong.

Qanun Pedoman pemberian insentif danpemberian kemudahan penanaman modal

Kabupaten Aceh timur, Qanun tentang pe-netiban hewan ternak, qanun tata cara pem-bentukan dan pengelolaan Badan usaha MilikGampong, Qanun Aceh timur tentang peme-rintahan mukim, qanun kabupaten Aceh timurtentang pembentukan susunan organisasi dantata kerja Sekretariat Dewan Pengurus KorpriAceh Timur. (BSO)

DiskoperindagGelar Pasar Murah

ACEH TIMUR - Dinas Koperindag AcehTimur menggelar pasar murah dalam rangkaian

peringatan Hut ke 13 Dharma Wanita Persa-tuan (DWP) daerah ini, Kamis (27/12) lalu yangdipusatkan di jalan Petua Husein Idi atausamping pintu gerbang Setdakab Aceh Timurdi Idi.

Kadis Koperindag Aceh Timur Said Husinmenyatakan pasar murah ini sebagai bentukkepedulian kepada masyarakat Aceh Timuragar dapat membeli bahan sembako merekalebih murah dan terjangkau.

Dalam pasar murah ini barang yang dijualdiantaranya gula pasir,minyak goreng, telur dankebutuhan rumah tangga lainnya.

Kegiatan ini hanya berlangsung seharipenuh saja yang juga sebagai bagian daripameran pembangunan dalam rangka Hut

DWP ke 13 tahun ini,”sebut Said Husin. (BSO)

Qubah Mesjid RayaPeureulak Dipeusijuk

ACEH TIMUR - Abu Bukhari Hasan atauakrab disapa Ayah Leuge dan jajaran MuspikaPeureulak Kota, Jumat (28/12) pagi sebelumpelaksanaan ibadah shalat Jum'at mempesijukatau tepung tawar kubah mesjid Zadul MuadzPeurelak Kota.

Mesjid kebanggan masyarakat Peureulakdan Aceh Timur ini sedang dalam tahappembangunan yang bila tak ada aral melintang

akan segera rampung dalam waktu dekat.Dalam peusijuk ini turut hadir Camat Peu-

reulak Kota Drs Faisal dan unsur muspikalainnya. Sementara itu, malam harinya juga ikutdiadakan kenduri makan bersama yang di-pusatkan di mesjid ini. (BSO)

DPRK SahkanDelapan QanunACEH TIMUR - DPRK Aceh Timur akhirnyamenyetujui dan mensahkan delapanRancangan Qanun (Raqan) Kabu-paten Aceh Timur dalam RapatParipurnan DPRK, Kamis (27/12) sore di aula Serbaguna SetdakabAceh Timur di Idi.

Rapat paripurnan tersebut d pimpin lang-sung Wakil Ketua DPRK Aceh Timur Tgk Hasa-nuddin dan seluruh anggota dewan sementara

Page 13: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

7KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 POLITIK SUMUT

Peryataan itu disampaikanFadly Nurzal yang saat ini majusebagai Calon Wakil Gubsu ber-pasangan dengan ChairumanHarahap, menjawab pertanyaanwartawan kemarin di Medanterkait longsornya kembali jalanAek Latong baru-baru ini.

Disebutkan Fadly, dari tahunke tahun penanganan jalan AekLatong tidak ada progres samasekali. Padahal keberadaanjalan itu sangat penting, karenajalan itu merupakan akses danjalur arus barang antar daerahdan provinsi, khususnya untukpantai barat.

Padahal lanjut Fadly, jikaruas jalan Aek Latong baik,maka ada dua manfaat besaryang bisa didapatkan masya-rakat. Pertama dari sisi eko-nomi, ruas jalan Aek Latongmerupkan jalur utama dalammengangkut barang dan orang.

Jika kondisi jalannya baik,maka akan memberi pengaruhbesar terhadap peningkatandan pertumbuhan perekonomi-an. Kedua, secara budaya dima-na jalan Aek Latong merupakanakses untuk pertukaran dan

perkembangan budaya antarmasyarakat.

”Saya sebagai ketua FPPPDPRD Sumut sudah berulang-kali mengingatkan pemerintahprovinsi agar serius menanangijalan Aek Latong. Tapi hinggasaat ini belum ada kemajuansignifikan dan kita sangat ke-cewa,” katanya.

Memang kata Fadly, StatusAek Latong adalah jalan nasio-nal. Namun, Pemprovsu sebagaiperpanjangan tangan pemerin-tah pusat harus mampu meny-akinkan kementerian terkaituntuk menangani jalan terse-but. ”Lagi-lagi saya ingin sam-paikan bahwa sampai saat ini

tidak ada progres penangananjalan Aek Latong,”ucapnya.

Fadly juga mengaku tidakmemahami pola pikir pemerin-tah yang membiarkan kondisiAek Latong berlarut-larut. Apa-kah menunggu jalan Aek Latongterbelah dan memakan lebihbanyak korban, baru pemerin-tah melakukan penanganan se-cara serius.

Harusnya sebut Fadly, pe-merintah pusat dan pemerintahprovinsi memahami bahwamembiarkan jalur transportasiAek Latong dalam kondisi bu-ruk sama dengan menghambatperkembangan dan pertumbu-han pantai barat. ”Kita ber-

harap pemerintah tidak hanyamemberikan janji pelipur laramasyarakat, tapi memberi buktidengan menangani jalan AekLatong secara baik,”ujarnya.

Kementerian PekerjaanUmum yang pernah berjanjibahwa pembangunan jalan al-ternatif batas kabupaten Tapan-uli Utara – Sipirok (Kab. Tapan-uli Selatan) Provinsi SumateraUtara sepanjang 2,9 kilometeruntuk pengalihan jalan nasion-al dipastikan selesai pada per-tengahan Desember 2012. Na-mun hingga awal tahun 2013,janji pemerintah itu belum jugaterealisasi.

(RUD)

FPPP DPRD-SU SesalkanPenanganan Aek LatongMEDAN - Ketua FraksiPartai PersatuanPembangunan (FPPP)DPRD Sumut H FadlyNurzal, S.Ag sangatmenyesalkan penangananjalur transportasi AekLatong. Pasalnya hinggasaat ini, ruas jalan yangsangat vital tersebut belumtertangani secara serius.Bahkan kesan yangditangkap masyarakat,penanganan jalan itu hanyasekedar life service daripemerintah.

RUSAK PRUSAK PRUSAK PRUSAK PRUSAK PARAH -ARAH -ARAH -ARAH -ARAH - Terlihat mobil sedang berusaha keras melintas di Jalan Aek Latong yang rusak parah

BATUBARA - Perusahaandaerah air minum (PDAM)Tirta Silau Piasa yang le-taknya berada diwilayahKab.Batubara dalam waktudekat akan diserahkan kePemkab Batubara guna un-tuk melayani kepentinganmasyarakat Batubara akankebutuhan air,pada dasarnyaserahterimah ini sudah lamaakan dilaksanakan akan teta-pi dikarenakan audit BPKPbelum selesai sehingga tidakdapat dikerjakan.

Hal ini dikatakan wakilBupati Asahan H.Surya BScpada rapat di gedung DPRDBatubara-Lima Puluh, den-gan agenda mekanisme peny-erahan aset. Rapat dipimpinKetua DPRD Batubara Se-lamat Arifin SE.MSi dihadi-ri Bupati Batubara H.OKArya Zulkarnain SH.MM,sekdakab T.Erwin SE danpejabat lainnya.

Ada beberapa proseduryang harus dilaksanakandalam penyerahan aset,yangmana mekanismenya men-gacu kepada UU No 5 tahun

2007 tentang pembentukanKabupaten Batubara,kepMendagri/135/2004. Perludiketahui aset PDAM TirtaSilau Piasa Pemkab Asahanberada diwilayah Batubara,memiliki beberapa cabang diKecamatan Tanjung Tiram,Ujung Kubu, Talawi, Pahang,Mesjid Lama, Lima Puluh,Indrapura, Medang Deras ser-ta barang inventaris lainnya.

Sementara Bupati men-yambut baik upaya PemkabAsahan dan kalau bisa pros-esnya cepat diselesaikan se-hingga kebutuhan masya-rakat akan air dapat terako-modir. Untuk itu PemkabBatubara membentuk timmekanisme penyerahan assetdipimpin Sekdakab T.ErwinSE dengan anggota Bappe-da, inspektorat, Dispenda,Badan pengawas dan DirutPD Batubara Berjaya, Peker-jaan Umum, kabag Hukum.

“Kita berharap mekanis-me proses yang dilalui ber-jalan lancar dan sesuai den-gan harapan,”pungkasnya.

(SAH)

PDAM Tirta Silau Piasaakan Diserahkan

Tokoh Masyarakat Medang Deras Sepakat Dukung Fadly Nurzal

BATUBARA - Kepala Dinas So-sial Kab. Batubara Drs Aladdin,MSi menyampaikan kepada pen-damping dan operator ProgramKeluarga Harapan (PKH) agarberupaya untuk memberdayakanpeningkatan taraf perekonomi-an masyarakat Rumah TanggaSangat Miskin (RTSM).Caranya dengan membentuk us-aha kecil bagi para peserta PKHsebanyak 4216 RTSM melaluiKoperasi Usaha Bersama (KU-BE) bagi kelompok-kelompokpeserta PKH.

Hal ini disampaikannya di ru-ang kerjanya di Prupuk-LimaPuluh, kemarin.

Aladdin menambahkan ini di-lakukan sebagai upaya mengen-taskan kemiskinan bagi masya-rakat Batubara yang mendapat-kan bantuan PKH.

Sebanyak 4216 peserta PKHdi Batubara akan dibina dandiberdayakan sesuai dengan ke-mampuan dan skill yang mere-ka miliki. Para peserta kelom-pok PKH akan diberikan ban-tuan melalui Dinas Sosial Kabu-

paten Batubara dan instansi ter-kait, selain bantuan stimulanyang mereka terima dari Kemen-sos RI setiap tri semester.

Dalam pemberdayaan nantin-ya para peserta PKH akan terusdidampingi para pendampingPKH yang diangkat oleh Kemen-sos RI selain untuk mendapat-kan layanan pendidikan dan lay-anan kesehatan, juga untuk men-garahkan dan membimbing paraRTSM untuk melakukan usahayang dapat meningkatkan danmenumbuhkan taraf perekono-mian masyarakat khususnyaRTSM.

Aladdin memaparkan, pada2013 ini para pendamping akanmelakukan verifikasi faktualbagi para peserta PKH, dannantinya diharapkan para pen-damping bisa menjadi pen-damping sekaligus konsultanbagi para RTSM untuk me-ningkatkan perekonomian mas-yarakat dan mengentaskan ke-miskinan di Batubara, guna men-jadikan Kabupaten Batubaramenuju Sejahtera Berjaya. (SAH)

4216 RTSMBentuk Usaha Kecil

Penggunaan Anggaran DimintaTransparansi dan AkuntabelBATUBARA - Badan angga-ran DPRD Batubara melaluijuru bicaranya AsmadinataDalimunte SE mengatakandalam hal penggunaan angga-ran belanja harus selalu men-gacu kepada efisiensi, efekti-fitas, transparansi dan akunt-abel. Disamping itu juga per-lu optimalisasi pendapatandaerah khususnya pendapa-tan asli daerah (PAD) baik in-tensifikasi maupun eksenti-fikasi.

Hal ini disampaikannyapada rapat paripurna DPRDBatubara, dengan agenda lap-oran hasil pembahasan badananggaran DPRD Batubara ter-hadap RAPBD 2013 di gedungDPRD Batubara-Lima Puluh.Rapat dipimpin ketua DPRDBatubara Selamat Arifin SE.MSi, dihadiri anggota DPRDBatubara,Muspida,SekdakabT.Erwin SE dan pejabat lain-nya.

Dana perimbangan dariDana Alokasi Umum (DAU)dan Dana Alokasi Khusus

(DAK), bagi hasil pajak dandana dekonsentrasi perlu dit-ingkatkan terus. Untuk ituupdate data potensi daerahharus dilakukan secara terusmenerus sebagai pendukunguntuk memperoleh bantuanDAU/DAK.

Kurangnya persiapan SK-PD membuat rancangan AP-BD 2013, hingga masih adaditemukan SKPD tidak bisamempertanggungjawabkandata yang disampaikan. Sehu-bungan dengan tingginya as-pirasi masyarakat dan kebu-tuhan pembangunan makapenggunaan anggaran agardiperhatikan.

Jangan ada yang tumpangtindih (over laving), pembua-tan RKA jelas output, input-nya dan erukur, penggunaannomenkelatur harus jelaspada sasarannya.Laporan inidimaksudkan sebagai bahanmasukan dan kajian lebih lan-jut lagi bagi Pemkab Batubaraguna memperbaiki dan me-nyempurnakan. (SAH)

MEDANG DERAS - Sejumlahtokoh Desa Medang Deras Keca-matan Medang Deras menyata-kan mendukung dan siap me-menangkan Fadly Nurzal padaPilgubsu 2013 mendatang. Duku-ngan itu disampaikan pada acarasilaturrahmi dan makan malambersama bersama H Fadly NurzalS,Ag sebagai Calon Wakil Gubsu2013-2018 di Desa PangkalanDodek Lama Kec. Medang Deras,Kab. Batubara.

Hadir pada kesempatan itu,sejumlah tokoh di antaranya H.Amir Hamzah, H. Hasan Amir Na-sution, M. Syafi’i Jas, Sahnur Ali,Irham Fauzah, Hambali Nst. Jugahadir pengurus DPP PPP H AliJabbar Napitupulu, pengurusDWP PPP Sumut, H. Hosen Huta-galung, H. Bustami HS, DTMHasan Maturidi, Darwin Mar-paung, Jafaruddin Harahap, Fais-al Hutabarat, M. Soleh Tanjungdan koordinator Tim RelawanCharly (Chairuman-Fadly) MursalHarahap, Hanafi Nasution danundangan lainnya.

Salah satu tokoh masyarakat

Tengku Amer mengatakan duku-ngan diberikan kepada FadlyNurzal yang berpasangan denganChairuman Harahap, karena me-mang Fadly merupakan seorangtokoh muda Islam. Fadly dikenalsebagai pejuang kepentingan um-mat Islam dan kini memimpinsatu-satunya partai politik yangberazaskan Islam.

Selain itu, Fadly merupakanputra daerah yang mewakili pan-tai timur, yang lahir dan besar diKota Tanjung Balai. ”Asahan Tan-jung Balai, memiliki hubungansejarah yang erat, artinya FadlyNurzal sudah seperti saudarakami sendiri. Kalau ada saudara,untuk apa memilih yang lainya,”katanya.

Pada kesempatan itu, paratokoh tersebut juga berpesan agarFadly Nurzal jika terpilih menja-di Wakil Gubernur tetap memper-tahankan sikap dan prinsif mem-bela kepentingan umat Islam.Sebab, saat ini tidak banyak tokohyang konsisten membela ummatIslam di tengah kondisi ummatsaat ini sedang dilanda berbagai

persoalan.Menanggapi dukungan terse-

but, Fadly Nurzal menyambut baikdan mengucapkan terima kasih,termasuk pesan-pesan yang telahdisampaikan. ”Terimakasih atasdukungan dan pesannya. Saya in-sya Allah akan mengingat baik-baik pesan tersebut, karena bagi

saya itu sama seperti pesan dariorangtua sendiri,”katanya.

Lebih lanjut Fadly pada kesem-patan itu menyampaikan bahwa iabersama pasangan Gubsu H. Chai-ruman Harahap mengusung pro-gram membangun dari desa. Pro-gram membangun dari desa adalahuntuk memberdayakan masyara-

kat dan seluruh potensi desa. Inipenting dilakukan agar desa dariseluruh sektor kehidupan bergeli-at dan tumbuh dengan baik.

”Jika desa tumbuh, maka kotaakan mendapatkan manfaat yangsangat besar,”kata Fadly.

Dalam rangka mendukungprogram tersebut, kata Fadly,

maka Pemerintah Provinsi beker-jasama dengan Pemkab dan Pem-ko untuk membenahi pemba-ngunan infrastruktur, dan saranaprasarana pelayanan publik, se-hingga akses ke desa semakin baik.Pada kondisi seperti, maka desaakan menjadi menarik bagi inves-tor dan pengusaha, potensi desaakan dilirik sehingga pada giliran-nya akan terbuka lapangan peker-jaan. Termasuk hasil desa akansemakin cepat sampai ke kota.

Menurut Fadly, pemerintah da-lam melaksanakan pembangunanharus adil, karena seluruh masya-rakat Indonesia memiliki hakyang sama. Baik rakyat yang ting-gal di kota maupun di desa. ”Tapikondisi yang selama ini terjadi,seolah-olah masyarakat desa ad-alah masyarakat yang dinomor-duakan dibanding dengan masya-rakat kota. Paradigma inilah yangakan kita ubah, menurut kita huludari pembangunan itu ada di desadan hilirnya di kota. Jika desatumbuh dengan baik, maka kotaakan mendapatkan manfaat yangsangat besar,” jelasnya. (SAH/MH)

P. SIDIMPUAN – Calon WakilGubernur Sumatera Utara HFadly Nurzal, S.Ag mengajakpara tokoh-tokoh agama Islamdan masyarakat se-Kota Pa-dang Sidimpuan untuk men-jadi pemilih cerdas. Ajakan itudisampaikannya saat bersila-turrahim dengan tokoh-tokohAgama Islam, kemarin di KotaPadang Sidimpuan.

”Saya mengajak para alimulama, tokoh agama Islamdan masyarakat agar janganpernah mengabaikan hakpolitik, termasuk pada Pil-gubsu 2013. Tapi marilah kitamenjadi pemilih yang cerdasdengan menggunakan hak pi-lih, karena itu sangat pentingdalam rangka menyelamat-kan kepentingan ummar Is-lam,” ujarnya.

Lebih lanjut Fadly menye-butkan alasan pentingnyamenyalurkan hak politikadalah agar hak suara itutidak digunakan pihak-pihaktertentu. Apalagi saat ini, ag-ama Islam sedang diganggubaik dari dalam maupun dariluar. Gangguan terhadap ag-ama Islam, bisa masuk dariranah politik dengan meng-hembuskan politik dan aga-ma, itu tidak berhubungan.

”Pada setiap pelaksanaanpesta demokrasi, wacana gol-put atau tidak menggunakanhak pilih selalu dipropaganda-kan sehingga lahir opini danpersepsi di tengah-tengah um-mat bahwa memilih atau tidakmemilih, sama saja,” jelasnya.

Kemudian dari sisi bu-daya, Islam juga mendapatgangguan yang sangat besar.Itu bisa dilihat dari semakinrendahnya loyalitas dan ke-cintaan terhadap ajaran ag-ama. Ketika Nabi Muham-mad SAW dibuatkan karika-turnya, ummat Islam marah.

Tapi marahnya ummat Islamterkhusus di kalangan gene-rasi muda jauh lebih besar,disaat pemerintah tidak me-ngizinkan Lady Gaga conserdi Indonesia.

”Inilah bukti konkrit terja-di degradasi loyalitas, terma-suk semakin lemahnya penga-jaran di tengah-tengah masya-rakat ummat Islam,” jelasnya.

Dibagian lain, para tokohAgama Islam menyampai-kan siap mendukung pasan-gan Chairuman-Fadly. Sebabsebagai satu-satunya tokohTabagsel, Chairuman Hara-hap adalah putra terbaikyang diharapkan memberi-kan perhatian khusus ter-hadap pembangunan Tabag-sel, ketika terpilih menjadiGubsu berdampingan denganWagubsu H. Fadly Nurzal.

Kami juga mengetahui HFadly Nurzal adalah tokohmuda ummat Islam yang saatini memimpin satu-satunyapartai yang berazaskan Islam.Kami juga mengetahui, sela-ma ini Fadly tidak pernah le-lah memperjuangkan kepent-ingan ummat Islam.

”Tentu perjuangan terse-but harus kami dukung, kare-na kami sangat berharapFadly bersama PPP akan leb-ih bekerja keras memperjua-ngkan nasib ummat Islam diSumatera Utara,”ucap Man-garaja Japandapotan Hara-hap salah satu tokoh AgamaIslam yang hadir.

Selain dihadiri ketuaDPW PPP Sumut yang jugacalon Wakil Gubsu H. FadlyNurzal, S.Ag, dan beberapapengurus DPW PPP Sumut.Di antaranya H. Hosen Huta-galung, H. Nuzirwan B Lubis,Ahmadan Harahap, ParulianSiregar dan Mursal Harahapserta undangan lainnya. (RUD)

Chairuman-Fadly AjakTokoh Masyarakat JadiPemilih Cerdas

Page 14: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

8KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 POLITIK DAERAH

Bupati Sergai Sidak PNSUsai Libur Tahun BaruSEI RAMPAH - Memasukihari kedua di tahun 2013Bupati Serdang Bedagai(Sergai) Ir. H. T. Erry NuradiMSi didampingi KepalaBadan Kepegawaian Daerah(BKD) Drs. H. Ahmad ZakiMAP melakukan inspeksimendadak (Sidak) kesejumlah instansi dipemerintahan KabupatenSergai pasca libur tahunbaru, Rabu (2/1).

Sidak yang dilakukan setelah apelpagi dimasing-masing kantor SatuanKerja Perangkat Daerah (SKPD) di-mulai dari Dinas Bina Marga Keca-matan Perbaungan berlanjut ke Pus-kesmas Plus Perbaungan. KemudianDinas Perindustrian, Perdagangandan Pasar, Badan PenanggulanganBencana Daerah (BPBD), Dinas Peri-kanan dan Kelautan, Badan Pember-dayaan Perempuan, Anak dan Ke-luarga Berencana (BP2AKB), DinasSosial Tenaga Kerja dan Koperasiserta berakhir di Dinas Pertanian dan

Peternakan.Bupati HT Erry Nuradi disela-sela

sidak mengatakan bahwa sidak inidilakukan untuk melihat langsungkedisiplinan para aparatur pemerin-tah di daerah berdasarkan PP No. 53Tahun 2010. Karena kedisiplinan ti-dak dapat dipisahkan dari dedikasidan pengabdian PNS sebagai pela-yanan masyarakat.

Lebih lanjut dikatakan BupatiErry Nuradi mengharapkan kepadaseluruh jajaran PNS agar menerapkanPanca Prasetya KORPRI dalam men-jalankan tupoksinya. Yang pertamaadalah nilai kesetiaan kepada Pan-casila, UUD 1945, NKRI dan Peme-rintah yang merupakan harga matiyang harus dimanifestasikan dalamaktifitas setiap hari. Kedua adalahnilai pengabdian sebagai aparaturpemerintahan yang bekerja demi ke-sejahteraan dan pelayanan prima ke-pada masyarakat.

Ketiga menjunjung tinggi kehor-matan negara, pemerintah serta mar-tabat PNS sehingga perilaku PNSselalu berazaskan Profesionalisme,Dedikasi, Loyalitas dan Tidak tercela(PDLT). Keempat adalah PNS harus

memegang teguh rahasia negara danjabatan menurut sifat dan keharu-sannya serta yang kelima nilai keju-juran yang harus menjadi landasanbagi setiap PNS dalam melaksanakantugas dan aktifitasnya. Untuk ituErry Nuradi menghimbau kepada se-luruh jajaran PNS Pemkab Sergaiagar selalu meningkatkan kinerja danloyalitasnya, ujar Bupati Erry.

Senada dengan yang diungkapkanBupati Sergai, Kepala BKD AhmadZaki mengatakan bahwa data yangdihimpun di setiap SKPD baik dinas,Badan, Kantor, bagian maupun kantorCamat di lingkungan Pemkab Sergaiyang hadir masuk kerja pada hari inisekitar 98%. Bahkan dibeberapa SK-PD yang ditinjau tim sidak kehadiranPNS mencapai 100%.

Dalam kesempatan yang samaBupati beserta rombongan sekaligusmeninjau hasil pembangunan jalanDesa Karang Anyar menuju Desa Be-ngabing Kecamatan Pegajahan.

Sementara itu Sekdakab SergaiDrs. H. Haris Fadillah MSi juga mela-kukan sidak saat apel pagi di lingku-ngan kompleks Kantor Bupati di DesaFirdaus Kecamatan Sei Rampah. (ARM)

GUNUNGSITOLI - Walikota Gu-nungsitoli melantik/mengambilsumpah 50 orang pejabat eselonIII dan IV lingkup Pemko Gunung-sitoli yang dilaksanakan di lantaiII aula Samaeri kantor walikota,Jumat (4/1).

Walikota dalam arahannyamengatakan pelantikan pada hariini merupakan yang pertama kalidi tahun 2013 dan hal ini dilaku-kan setelah melalui tahapan eval-uasi atas beberapa jabatan yanglowong selama ini sehingga dirasa perlu pengisian jabatan struk-tural di lingkungan Pemko Gu-nungsitoli.

Menurut walikota,pelantikanini juga bertujuan untuk memenu-hi tuntutan kebutuhan organisasikhususnya bagi Satuan Kerja Per-angkat Daerah (SKPD) yang men-galami struktural dan eselonisasiorganisasi serta terbentuknya

SKPD yang selama ini masih berpada Pemko Gunungsitoli sepertikantor kesatuan bangsa dan per-lindungan masyarakat, satuanpolisi pamong praja dan terben-tuknya secretariat dewan pengu-rus korpri Kota Gunungsitoli.

Pejabat eselon III dan IV yangdilantik masing-masing, Pj. KabagTata Pemerintahan, Elman Sa-ma’aro Zebua,SSTP,MPA, KabagPembangunan, Motani Telaumba-nua, SH, Pj.Kabag Hukum, Desla-wati Zega,SH, Pj.Kabag Organisasi,Yarniwati Gulo,S.Sos, M.Si, Pj. Ka-bag Perekonomian, Yohanes Asaru-di Halawa,ST,M.Si, Pj. Kabag Hu-mas, Mareko Zebua, SH, Pj.KabagKeuangan Sekwan, Zainul ArifinZega, Inspektur Pembantu WilayahII, Drs Yosafati Waruwu,S.Pd, Pj.Sekretaris BKD, Meiman KristianHarefa,S.Sos, MSP, Pj.SekretarisDinas Tarukim dan Kebersihan Kota,

Elikana Hia,S.Pd, Sekretaris BadanKesbang dan Politik, Drs SinemaGulo, Sekretaris Satpol PP,Molo’ozaro Harefa, S.Ip.

Selanjutnya, Kabag Tata Usa-ha pada Pelayanan Perizinan Ter-padu, Yuniman Zebua, SE, Pj. Ca-mat Gunungsitoli Alo’oa, YuniaroLaoli, Sekretaris KPU, Satimbo-wo Zebua, S.Pd, Sekretaris KOR-PRI, Drs Suardin Halawa, KabagPerencanaan Pembangunan eko-nomi pada Bappeda, Yasokhi Ter-tulianus Harefa, SE,M.Si, Pj. Ka-bid Pemanfaatan SDA dan TTGpada BPM,PP,KB dan Pemdes,Nasminah Marhaenis Halawa,SE,Pj Kabid Pendidikan dan Pelati-han pegawai pada BKD, YudikaSuryani Zega,SH, Pj.Kabid AdmMutasi Pegawai pada BKD, Mar-selinus Harefa,SE.

Pj.Kabid Pelayanan Jasa Pari-wisata dan pasar pada Badan Pel-

ayanan Perizinan Terpadu, HarlemTanjung,SE, Kabid Pelayanan Per-izinan Umum pada Badan Pelay-anan Perizinan Terpadu, Ya’atuloGea, Kabid Perizinan Tertentu,Agustinus Zendrato, Kabid Ideolo-gi dan Ketahanan Bangsa padaBadan Kesbang dan politik, Fano-lo Telaumbanua, Kabid Kewasp-adaan dini daerah pada BadanKesbang dan politik, Ya’aro Zen-drato, Ama.Pd, Kabid Politik Da-lam Negeri pada Badan Kesbangdan Politik, Murni Dharma Zebua.

Pj Kabid Penegakan Perun-dang-undangan daerah pada Sat-pol PP, Yuniman Zebua, Pj KabidKetertiban Umum dan Ketentra-man Masyarakat pada Satpol PP,Irama Kharisma Zebua,A.Md, Ka-bid Sumber Daya Aparatur padaSatpol PP, Peringatan Laoli, Pj.Kabid Linmas pada Satpol PP,Syahnan Harefa, Pj. Kabid Sar-

pras Dinas Pendidikan Kota, Eku-ator Jaya Daeli,ST, Pj. Kabid Op-erasional Pendidikan pada DisdikKota, oktaviamus,SPd, KabidCipta Karya pada dinas PU, EkaKurniawan Harefa,ST,M.Si, Ka-bid Tarukim dan Tata Kota padaDinas TRPK, Sozanolo Zebua, Ka-bid Penyehatan Lingkungan padadinas TRPK, Eleos Natali Mendro-fa, Kabid Perumahan pada dinasTRPK Kota, Masaledi Zega,ST,Sekcam Gunungsitoli Utara, To-na’aro Zega, Sekcam Gunungsito-li Barat, Sohahau Zebua,Ama.Pd,Pj. Sekcam Gunungsitoli Alo’oa,Kornelius Zega,SE, Kasubag Ke-uangan pada Sekretariat BKD,Aguslim Ponisukhu Sarumaha,SE,Pj. Kasubag Keuangan pada BagTata Usaha Badan Pelayanan Per-izinan Terpadu, Onekhesi Zega,Kasubag Ketahanan Bangsa padaBidang Ideologi dan Ketahanan

Bangsa pada Badan Kesbang Poli-tik, Asal Arif Zebua, Kasubag Fa-silitasi Kelembagaan dan pendid-ikan politik pada Bidang Politikdalam negeri Badan Kesbang danPolitik, Periaman Zebua,S.Pd.

Kasubag Umum Kepegawaianpada Sekretariat BPM,PP,KB,danPemdes, Fatizanolo Harefa, Ama.Pd, Kasubag Program Evaluasidan pelaporan pada SekretariatBPM,PP,KB dan Pemdes Kota, Ah-mad Syukran Zebua,SE, KasubagKeuangan pada secretariat dinasPPKAD, Ramli Zega,S.Sos, Kasu-bag Keuangan pada Bagian Umumdan perlengkapan, Hondianus Ha-refa,SE,MM, Staf dinas sosial ten-aga kerja dan transmigrasi, Kris-man Torosokhi Daeli, ST, Staf padaBadan Kesbang dan politik, Gaza-li Lahagu,SH, Staf pada dinas pari-wisata kebudayaan pemuda danolahraga, Fatieli Zega. (YAGI)

Walikota Lantik Pejabat Eselon III dan IV

BATUBARA - Hampir 2000 orangwarga Batubara berbaur dalamzikir akbar dan doa bersama yangberlangsung di mesjid Al Munaw-waroh-Sipare-pare-Air Putih,acara ini merupakan rangkaiankegiatan dalam menyambut tahunbaru yang menghadirkan ustazAbdul Latif Khan.

Kegiatan yang dibesut sebagaiungkapan syukur atas nikmatyang telah diberikan ALLAH SWTdiharapkan dapat menjadi ajangmeningkatkan tali silaturrahmiantarsesama umat beragama.Jumlah warga yang datang di luarperkiraan panitia.

Awalnya, tempat yang disedia-kan hanya cukup menampunguntuk 1.000 orang,berhubungjumlah warga yang datang cukupbanyak, terpaksa menempati terasbangunan yang sedang direhab.

Dzikir akbar dan doa bersamaini dihadiri Pelaksana tugas (Plt)Gubsu Gatot Pujo Nugroho,BupatiBatubara H.OK Arya Zulkarnain

SH.MM, Ketua MUI H.GhozaliYusuf LC, ketua IPHI H.SabarudinLc, Camat, kepala desa/lurah seBatubara, serta alim ulama, tokohagama dan tokoh masyarakat.

Bupati Batubara mengatakan,dzikir akbar dan doa bersama inisengaja digelar untuk menghiasihati dengan renungan-renungankusyuk dan khidmat dalam rangkabermuhasabah.

“Dengan demikian kita akansiap dan mantap menghadapimasa depan sebagai individudengan kepribadian tangguh,sekaligus selalu bersyukur atassegala rahmat yang telah diberi-kan Allah SWT, Tuhan Yang MahaEsa. Berkat rahmat-Nya tersebut,Batubara tetap aman dan kon-dusif serta terhindar dari segalabentuk bencana.

OK Arya juga mengatakanbahwa warga Batubara saat inisudah mempunyai rasa memilikiterhadap negeri beradat tanahbertuah ini dan mau ikut bertang-

gung jawab, minimal di lingku-ngan kelurga dan lingkungantempat tinggalnya masing-masing. Serta ikut mengawasi danmemantau tentang jalannyapembangunan.

“ Untuk itu saya mengucapkanterima kasih kepada seluruhwarga Batubara. Dalam kesem-patan baik ini, saya mengucapkanSelamat Tahun Baru 2013.SemogaKab. Batubara hari ini lebih baikdari kemarin dan hari esok haruslebih cerah dari hari ini. Artinya,kita berharap tahun 2013 haruslebih baik dari 2012,” harapnya.

Sementara itu, Plt GubsuH.Gatot Pujo Nugroho ST me-nyambut baik digelarnya dzikirakbar dan doa bersama tersebut.Gatot berharap kegiatan sepertiini hendaknya tidak dilakukandiakhir tahun tetapi rutin.

“Jika bisa, dilakukan setiaphari sehingga kita semakin dekatdengan Allah SWT,” ujar Gatot.

Sebelumnya tausiyah dilaku-kan, acara diawali dengan dzikirakbar yang dipimpin langsung Alustadz H.Mawarmin Lubis,seluruhyang hadir mengikutinya dengankhusuk. Setelah itu dilanjutkantausiah oleh ustad Abdul LatifKhan. (SAH)

dan yang tidak hadir 13,17 %. Menurut wali-kota, para pegawai yang tidak masuk kerja akan

dikenakan tindakan sesuai denganperaturan yang berlaku.

Sumber dari salah seorang pega-wai Pemko Gunungsitoli yang di hubu-ngi KPK Pos mengatakan pegawai yang

tidak hadir sebagian berasal dari luardari daerah Kota Gunungsitoli,

sehingga mereka me-rasa kesulitan men-dapatkan tiket pesa-

wat untuk kembali ke Gu-nungsitoli. (YAGI)

Pasca Libur KehadiranPNS 98 PersenT.TINGGI - Walikota Tebing Tinggi Ir H UmarZunaidi Hasibuan MM, perintahkan peman-tauan kehadiran PNS di lingkungan Pemko,pasca pelaksanaan libur Nasional 1 Januari2013. Wakil Walikota, H Irham Taufik SH MAPmemimpin kordinasi pelaksanaan inspeksimendadak (sidak).

Tim dibagi lima dengan lokasi sidak, tim 1daerah Dinas Pendidikan, Bappeda KantorPerpustakaan dan Kantor Kecamatan Tebing

Tinggi Kota. Kemudian, Tim 2, Kantor PPAKB,Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi, KP2T, DinasKebersihan, Dinas Perhubungan dan KantorKecamatan Rambutan.

Tim 3 Inspektorat, Dispenda, Dinas PU, Capil,Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Sosial dan KantorKecamatan Bajenis. Tim 4 RSUD Kumpulan Pane,KPU, BKPP, Kantor Kesbang, Dinas Pertanian,BPMK dan Kantor Kecamatan Padang Hulu.Selanjutnya, Tim 5 dengan lokasi sidak BPBD,Satpol PP, Kantor Ketahanan Pangan, Dispora danKantor Kecamatan Padang Hilir.

Dari hasil pantauan di lapangan, tingkatkehadiran PNS setelah cuti bersama mencapai98 persen. Bagi PNS yang tidak hadir pada haripertama masuk kerja pasca libur bersama tahun2013 akan dikenakan PP 53 tahun 2010 tentangDispilin PNS. (RS)

Pasca LiburAktivitas PNS NormalTANJUNGBALAI - Hari pertama kerja pasca-libur Tahun Baru 2013 Rabu(2/1),PNS dilingkungan Pemko Tanjungbalai meliputiSekretariat Daerah,Dinas,Badan dan Kantortampak berjalan normal dan hasilnya cukupmenggembirakan.

Tercatat sekitar 98,23% PNS hadir diharipertama kerja. Hanya beberapa PNS yang tidakhadir yakni sekitar 1,77%.Ketidakhadiranitupun masih dapat dimaklumi karena masihmengambil izin dan sakit.

Menurut Kabag Humas Dra.Darul YanaSiregar mengatakan tingginya tingkat kehadiranPNS tidak terlepas dari arahan Walikota padaapel pagi yang dilaksanakan setiap harinya.

Dari pantauan di lapangan, aktivitas PNSdi lingkungan Pemko Tanjungbalai hari pertamakerja setelah cuti bersama tahun 2013 berjalanbaik dan normal.

Itu diketahui setelah dilakukannya pe-ngambilan daftar hadir secara serentak oleh timdari Badan Kepegawaian Daerah dan DiklatKota Tanjungbalai keseluruh SKPD tepat padapukul 08.30 WIB. (HER)

Pemkab GelarKonsultasi PublikBATUBARA - Pemkab Batubara melalui badanperencanaan dan pembangunan daerah(Bappeda) menggelar konsultasi publik Ren-cana Detail Tata Ruang (RDTR) Kecamatan SeiSuka dan Air Putih di Buffet Mangga SimpangKopi-Sei Suka.

Kepala Bappeda Batubara H Iskandar LubisSH menjelaskan nara sumber dari kegiata iniantara lain untuk bidang Planologi yaitu dari ITBBandung Ir Yaya Rusyaya dan pesertanya adalahkepala desa/lurah se Kecamatan Sei Suka danAir Putih berjumlah 39 orang.

Paparan yang disampaikan meliputi, ke-bijakan pengembangan, gambaran umumwilayah studi, identifikasi dan rumusan analisis,RDTR dan peraturan Zonasi. Lima kecamatanlain di Batubara konsultasi publik RDTR digelarpada waktu berbeda.

Selain paparan nara sumber, konsultasipublik itu mendengarkan bandingan umum dariAsisten 2 dan 3 Sekdakab Batubara, H HelmanHerdady SH MAP dan H Azra,i SH. Intinya me-minta peserta benar-benar memahami pen-tingnya Tata Ruang pada sebuah daerah,termasuk Batubara. (SAH)

DPRD HarapkanPembangunan MaksimalBATUBARA - Kepada masyarakat kecamatanTalawi dan Tanjung Tiram dihimbau untuk dapatmenjaga dan memelihara sarana/fasilitaspembangunan yang telah sampai ke desa/kelurahan masing-masing.

Walikota GunungsitoliInspeksi MendadakGUNUNGSITOLI – Walikota GunungsitoliDrs Martinus Lase,MSP melaksanakanInspeksi Mendadak (Sidak) kepada jajaranpegawai di lingkungan Pemerintah Kota(Pemko) Gunungsitoli pada haripertama kegiatan pemerin-tahan, Rabu (2/1).

Dalam kegiatan ter-sebut, walikota Gunungsitoli yangdidampingi Sekretaris Daerah (Sekda) DrsFirman Harefa, SPd,M.Si, Kepala BKD, TheodoreHulu, S.Pd, Inspektur, Bernadine Telaumbanua,SH, asisten I, Kurnia Zebua, dan asisten II mela-kukan Sidak pada 22 Satuan Kerja PerangkatDaerah (SKPD) dilingkungan Pemko Gunung-sitoli.

Menurut walikota Gunungsitoli, pegawai dilingkungan Pemko Gunungsitoli berjumlah 683orang pegawai. Dari jumlah tersebut pegawaiyang hadir sebanyak 593 orang dan yang be-lum masuk kerja 90 orang. Dan ternyata pe-gawai yang tidak masuk kerja kebanyakan dariDinas PU Kota Gunungsitoli.

Dikatakan, presentase kehadiran pada haripertama kerja awal tahun 2013 yakni 86,82 %

Disamping itu Pemkab Batubara akanmeningkatkan pengawasan pelaksanaanpembangunan proyek fisik agar mendapatkanhasil yang maksimal.

Hal ini dikatakan anggota DPRD BatubaraAhmad Badri di gedung DPRD Batubara-LimaPuluh, pada rapat paripurna dengan agendalaporan reses tahap III. Rapat dipimpin ketuaDPRD Batubara selamat Arifin SE.MSi dihadirianggota DPRD Batubara, Bupati Batubara H.OKArya Zulkarnain SH.MM, Muspida dan pejabatPemkab Batubara.

Pada saat mengadakan reses, ada bebe-rapa usulan masyarakat yang disampaikanuntuk dapat ditindaklanjuti dan menjadi skalaprioritas. Seperti usulan perehapan jembatanDusun VI Hilir menuju Dusun VII Pasir-Pasir-BinjaiBaru-Talawi dengan volume 3X25 M. Pening-katan jalan dusun V Asahan Jaya-Binjai Baru-Talawi 3X 1000 M, turap di Dusun VI Hilir, pem-bangunan irigasi serba jadi di Desa Sei Muka,pembangunan drainase 2000 M di Desa Panjang.

Anggota DPRD Batubara daerah pemilihanIV meliputi kecamatan Talawi dan TanjungTiram terdiri dari Ahmad Badri, Drs Syahroni,Efendi Tanjung, H.Darius SH.MH, Nafiar SPd.MSi, Panahatan Pandiangan S.Sos,RizkyAryetta SST,Syahrial Guci SH dan Usman SE.

(SAH)

Ribuan Warga BatubaraDzikir Sambut 2013

Thamrin Munthe : Fadly Nurzal PutraKebanggaan Masyarakat Tj Balai

TANJUNG BALAI – Waliko-ta Tanjung Balai ThamriMunthe menyampaikan bah-wa banyak warga TanjungBalai yang berhasil di peran-tauan. Termasuk H. FadlyNurzal,S.Ag yang kini men-jadi kebanggaan masyarakatKota Kerang Tanjung Balai.

Hal itu disampaikannyasaat menyampaikan sambu-tan pada acara penutupanpesta kerang HUT ke 392tahun sekaligus penyambu-tan malam tahun baru 2013,kemarin di Lapangan SultanMahmud Jalil Rahmadsyahyang juga dikenal sebagaiLapangan Pasir TanjungBalai.

Thamri Munthe juga men-gungkapkan, bahwa Fadlydulunya adalah mahasiswan-ya di Fakultas Syari’ah IAINSumatera Utara. “Dulu style-nya Fadly tidak seperti seka-rang ini. Saat mahasiswarambutnya gondrong danketika saya memberikankuliah tetap saya ingatkanuntuk pangkas rambut,”ucapThamrin menjelaskan sosokFadly Nurzal yang kini jadikebanggaan masyarakatTanjung Balai.

Oleh karena itu, penutu-pan pesta kerang dan men-yambut tahun baru kali inisangat luar bisa, karena di-hadiri seorang tokoh yangsangat istimewa.

Pada kesempatan itu,Thamri juga menyampaikanterima kasih kepada seluruh

masyarakat yang telah ban-yak berpartisipasi menjagaKota Tanjung Balai tetapaman dan kondusif. Kebersa-maan dalam keberagamanyang dimiliki Tanjung Balaisaat ini merupakan salah satukekuatan kita menyongsongtahun baru 2013. Denganharapan, di tahun baru nanti,Pemko sebagai pemangkukepentingan masyarakat da-pat bekerja dan berbuat leb-ih maksimal dalam melayanimasyarakat.

“Kita telah sepakat, tahun2013 kita canangkan sebagaitahun peduli. Peduli padapendidikan, kesehatan, eko-nomi dan pelayanan public,”ucapnya.

Sebelumnya, tokoh ke-banggaan masyaraka Tan-jung Balai, H. Fadly Nurzalyang juga ketua DPW PPPSumut serta Calon WakilGubsu berpasangan denganChairuman Harahap, men-gucapkan terima kasih ataskesempatan dan apresisasiyang diberikan masyarakat.

Sebagai orang yang lahir,tumbuh dan besar di KotaTanjung Balai, Fadly men-gaku sangat bangga. Sepertidisampaikan Bapak Waliko-ta, banyak anak Tanjung Bal-ai yang berhasil di peran-tauan. ”Jangan pernah malumenjadi anak Tanjung Balai,tapi justru banggalah kare-na Kota Tanjung Balai meru-pakan kota terpadat di asiabahkan di dunia, tapi warg-

anya tetap rukun,”sebutnya.Fadly juga mengaspresia-

si berbagai perlombaan yangdilakukan Pemko TanjungBalai, khususnya lomba’mandadongkan anak’ ataumeninabobokan anak. Padaperlombaan ini ada dua nilaiyang sejak dini diajarkan or-angtua kepada anaknya. Per-tama, pengenalan nilai-nilaireligius dan yang kedua ad-alah pengenalan budaya.

”Perlombaan menda-dongkan anak hanya ada diKota Tanjunng Balai,”sebutFadly sambil berpesan kiran-ya penguatan budaya perluditingkatkanya dimasa men-datang.

Sebelumnya Ketua Pani-tia Hj Delima menyampai-kan laporan dalam rangkaHUT Kota Tanjung Balai ke-329 tahun, dirangkai denganpromosi potensi daerah danpenyambutan tahun baru2013 merupakan momentumpenting. Berbagai perlom-baan telah dilangsungkanuntuk memeriahkan perhela-tan ini. ”Mudah-mudahanapa yang kita lakukan akanmemberi manfaat untuk ke-majuan Kota Tanjung Balai,”katanya Hj Delima yang jugaketua MAMBI Kota TanjungBalai.

Hadir pada acara itu,Wakil Walikota Relel Hara-hap, Muspida Plus, PimpinanSKPD, ketua MUI, ormas danOKP dan ribuah masyarakaKota Tanjung Balai. (HER/MH)

SAMBUTAN - Calon Wakil Gubsu H Fadly Nurzal, S.Ag saat menyampaikan sambutan pada acara penutupan pesta kerangsekaligus malam penyambutan pergantian tahun 2013, di Lapangan Pasir Tanjung Balai.

Page 15: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

KRIMINAL

10KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013SUMUT

Perekonomian RakyatSimpang Pining Lumpuh

PANYABUNGAN-Desa Simpang Piningmerupakan salahsatu desa yangterletak diKecamatanUlupungkut,KabupatenMandailing Nataldengan jumlahpenduduk 275 orangyang terdiri dari 40KK.

Saat ini, keadaan masya-rakatnya masih sangat ter-tinggal, baik dipandang darisegi ekonomi maupun in-frastruktur jalan.

Kami menyadari walau-pun 13 tahun sudah usia Ka-bupaten Mandailing Nataldimekarkan dari Kabupat-en Tapanuli Selatan, namunbelum terlihat adanya pe-rubahan yang siknifikan.Artinya, desa kami masihtetap dikatogorikan sebagaidesa teringgal dan terisolir.

"Sebagai salah satu penye-bab kemiskinan itu adalahsulitnya hubungan trans-portasi menuju desa. Masihterdapat sebagian kondisijalan tergantung pada cua-ca (jalan hanah). Apabilamusim hujan tidak dapatdilalui oleh kendaraan. Aki-bat kondisi yang demikianyang dirasakan oleh wargaberdampak kepada lemah-

nya ekonomi masyarakat,"ungkap warga Ulupungkut.

Sungguh memprihatin-kan. Warga desa SimpangPining sekitar 95 persenhidupnya di bawah garis ke-miskinan. Penyebab kemis-kinan itu salah satunya ada-lah, sulitnya transpotasimenuju desa. Akibatnya ter-hadap warga adalah, apa-bila menjual hasil pertanian

di desa harganya murahdan apabila dibawa ke pasarbiaya operasionalnya terla-lu tinggi karena terpaksamembayar tukang pikul ser-ta biaya ongkos mobil me-nuju pasar.

Disamping itu, masya-rakat cukup lelah karenasemua hasil pertanian ter-paksa harus dipikul mulaidari membawa hasil kebun

ke desa, dari desa ke pasar,dan setelah hasil dijual dipasar hasilnya harus dipikullagi menuju desa. Prosesseperti ini sudah bertahun-tahun dirasakan oleh war-ga, " sebut tokoh masyarakatIbrahim Lubis SE, Kamis (3/1) di Panyabungan.

Bukan itu saja, bertahun-tahun terpaksa anak- anakSD harus berjalan kaki sep-

anjang 2 Km menuju seko-lahnya. Bagi anak-anakSLTP dan SLTA terpaksa keibukota kecamatan lain un-tuk bersekolah dan terpak-sa kost. Padahal, apabilakondisi jalan menuju desabaik-baik saja, anak-anaktersebut bisa pulang ke ru-mah tanpa harus kost (me-nyewa rumah) yang me-nambah beban biaya bagiorang tuanya, tambah Ibra-him.

Kepala Desa SimpangPining, Abu Mansur me-nambahkan, dari segi pem-bangunan infrastuktur jalanmenuju desa dari simpangjalan aspal (Muara Sabut)sepanjang 5 Km masuk kepedalaman, sudah pernahdikeraskan.

"Kita akui pada tahun2008 sepanjang 2,5 Kmsudah dikeraskan oleh Di-nas PU Kabupaten, namundisayangkan belum adakelanjutannya. SelanjutnyaTahun 2009 dikeraskan sep-anjang 600 Meter melaluiDana PNPM-MP dan tahun2010 dikeraskan melaluidana PNPM pasca krisisdan sisanya masih jalantanah," ungkap Kades.

Akibat sulitnya hubun-gan, Warga banyak yang pin-dah ke kota (urbanisasi)mengadu nasib. Artinyamereka sudah tidak tahanmenanggung penderitaanyang sudah bertahun-tahunmereka alami di desa. (TH)

MEDAN - Sat Narkoba Polresta Medanberhasil mengamankan seorang pria berinisialAG (40) di dalam kamar Hotel Sakura JalanHM Yamin, Kecamatan Medan Timur, Kamismalam. Dari tangan pria Tionghoa itu petugasberhasil menemukan barang bukti seberat 4gram sabu-sabu.

Menurut keterangan Kasat Narkoba Pol-resta Medan, Kompol Dony Alexander menga-takan, penangkapan itu bermula berkat adanyalaporan dari masyarakat yang resah atasperedaraan sabu-sabu di dalam hotel berbin-tang tiga tersebut. "Ada laporan dari warga,"ujar Donny, Jumat.

Mendapat laporan itu, polisi langsungmenggrebek salah satu kamar di Hotel Sakurayang ditempati tersangka dan menemukan ba-rang bukti itu. "Kita gerebek kamarnya,"terang kasat.

Untuk pengembangan lebih lanjut pria itudibawa ke rumahnya yang berada di KawasanJalan Krakatau untuk mencari barang buktidan tersangka lainnya. "Kita kembangkan dankita bawa ke rumahnya," ucap Donny.

Namun, pemilik rumah tak mau membukapintunya. Hingga petugas bersama kepalalingkungan (kepling) setempat membukapaksa. "Ada sekitar satu jam kami periksa ru-mahnya," kata mantan Kapolsek Medan Baruitu. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukanhampir 3 ons butiran kristal yang ternyatatawas. "Ada kita temukan tawas, diduga tawasitu akan dijualnya juga," jelas dia.

Saat ini tersangka dan barang buktinyatelah diboyong ke Sat Narkoba Polresta Medanguna proses lebih lanjut. "Sudah kita amankandan masih pengembangan, besok saja ya kitapaparkan," tambahnya. (STB)

AG Diciduk dari Hotel Sakura

RUSAK -RUSAK -RUSAK -RUSAK -RUSAK - Jalan yang rusak mengambat perekonomian rakyat di Madina.(KPK POS/Ilustrasi)

PANYABUNGAN - Akibat infra-struktur jalan belum memadai, war-ga Gunungtua Simandolan Keca-matan Kotanopan Kabupaten Man-dailing Natal merasa belum merde-ka. Betapa tidak, sudah puluhan ta-hun jalan sepanjang 6 Km ke desatersebut kondisinya rusak parah. Ti-dak jelas lagi mana jalan dan manaparit, belum lagi setiap musim hu-jan jalur ini jadi langganan longsor.

Rusaknya jalan kabupaten inimembuat kenderaan seperti sepedamotor tidak bisa masuk ke Desa. Se-tiap hari, warga terpaksa berjalankaki sejauh 6 Km untuk mencapaiibu kota Kecamatan. Kondisi inijuga membuat hasil alam tidak bisaterangkut ke Pasar Kotanopan.

“Berapa banyaklah yang bisadibawa kalau yang di pundak itukayu manis, apalagi harus berjalansejauh 6 km dengan kondisi jalanberlumpur dengan kondisi sepertialiran sungai,” ujar Mahmud salahseorang warga Gunung Tua Siman-dolam kepada Wartawan koran ini,belum lama ini di Kotanopan.

Ditambahkannya, buruknya kon-disi infrastruktur jalan ini sudahberlangsung bertahun-tahun. Sedi-kitpun tidak ada kepedulian Pem-kab Madina. Padahal,. ini merupa-kan jalan Kabupaten yang seharus-nya menjadi tanggung jawab mere-ka. Kondisi ini membuat warga Gu-nung Tua Simandolam haknya dia-baikan pemerintah. "Bayangkansaja, untuk mencapai desa harus ber-jalan kaki 6 Km, jadi kalau pulangpergi mencapai 12 Km. Apasalah-nya dana itu dialokasikan ke Desakami," ucap Mahmud.

"Kami berharap Kepada Bupatijuga SKPD terkait di Madina untukturun dulu ke desa Gunungtua Si-mandolan. Bapak-bapak jangan tau-

nya hanya di kantor saja, sekali-kalilihat dulu bagaimana jeritan wargadi desa. Begitu juga dengan anggotaDPRD nya, mereka sama sekali tidakada niat memperjuangkan aspirasirakyat. Mereka lebih suka “gontok-gontokan” dari pada memperjuang-kan aspirasi rakyat. Mereka ini sep-ertinya tidak punya hati nurai,” te-gasnya.

Menurutnya, belakangan ini kon-disi jalan kabupaten ini semakin ru-sak karena sering dihantam longsor.Sekarang tidak jelas lagi mana jalanmana sungai. Badan jalan sudahberubah menjadi aliran sungai. Kon-disi ini diperparah dengan kondisitanah yang licin. Sepeda motor sajatidak bisa kemari, apalagi kender-aan. Paling menyakitkan, kalau adawarga yang sakit terpaksa harus ditandu ke Pasar Kotanopan untukberobat.

"Salah satu contoh seperti keja-

dian baru-baru ini, ketika longsormenimpa SDN di Gunung Tua Si-mandolam, siswa yang luka terpak-sa harus berobat di tengah jalan,karena kenderaan tidak bisa masuk.Untung saja pihak Puskesmas danCamat Kotanopan datang kemari,jadi siswa yang korban longsor bisaberobat walaupun di tengah jalan.Kondisinya memang tidak parahhanya mengalami luka-luka kecil,tapi kalau sempat parah maka harusditandu ke pasar Kotanopan,“ kata-nya.

Camat Kotanopan Ikbal ArifinSH yang dihubungi mengakui kon-disi jalan ini rusak berat. “Kondisin-ya memang rusak berat, saat turunke sana kita harus berjalan 12 Kmpulang pergi. Terkait kondisi jalanini sudah dilaporkan ke PemkabMadina, kita berdoa saja agar sece-patnya diperbaiki,” ujarnya.

(TH)

Warga Gunung Tua SimandolanMerasa Belum Merdeka

PUNDAK -PUNDAK -PUNDAK -PUNDAK -PUNDAK -Warga terpaksamemundaksembako untukkebutuhansehari-hari,karena jalanbelum ada.(KPK POS/ILUSTRASI)

Narkoba merupakankejahatan yangsangat serius dan

mematikan, sehingga dapatmembunuh karakter generasimuda. Apalagi Indonesia saatini merupakan tempat palingsubur untuk narkoba. Maka,untuk itu para pelajar baiksiswa dan siswi dari semuatingakatan sekolah, harus bisamembentengi dirinya sendiriagar jangan sampai terjerumuske dunia narkoba.

Demikian disampaikanKepala Badan NarkobaNasional (BNN) Kota Langsa,Kompol Navri Yulenny SH MHketika memberikan sosialisasi

tentang bahaya narkoba saatmelakukan test urine kepada140 siswa dan 44 guru SMKNegeri 4 Perikanan danKelautan Kota Langsa, Rabu.

Navri menjelaskan, narkobamerupakan psikotropika danzat adiktif yang dapatmerusak sistem syaraf motorikotak manusia. Di samping itujuga merusak organ-organvital lainnya seperti jantung,paru-paru, ginjal, hati, matadan lain-lain. Maka dari itusangat perlu dijauhi parapelajar sebagai generasibangsa ke depan.

Selain itu, jika dilihat dariaspek ekonomi, maka akan

berdampak terhadaptimbulnya berbagai kejahatan.Dimulai dari melakukanpencurian di lingkungankeluarga dan melebar keberbagai elemen masyarakat.Sementara dari segi sosial,keberadaannya pun nantinyaakan dikucilkan darimasyarakat.

Karenanya, narkobatermasuk kejahatan yangsangat serius, karenamematikan sehinggamelahirkan Undang-undangkhusus No 35 tahun 2009tentang Narkoba. Dan, sasaranutama adalah generasi muda,karena generasi muda

pengganti pemimpin masadepan.

Narkoba kejahatanterorganisir, dia punyapemodal, penjual dan tersusunsangat rapi. Sehingga jarangsekali tertangkap pemodal,kalaupun ketangkap hanyapengecer. Pembisnis tidakpernah memakai narkoba,makayanya yg menjual yangsering memakai, karenamasyrakat kelas rendah.

Sementara Kepala SMKNegeri 4 Perikanan danKelautan Kota Langsa DrsBujang Sugiono menyambutbaik, program BNN untukmelakukan sosialisasi bahaya

narkoba dan melakukan testurine kepada siswa, guru danpara karyawan di sekolah.Karena, kedatangan tim BNNini untuk memberikanpencerahan tentang bahayanarkoba danpenyalahgunaannya.

“Kita berharap, Allah SWTselalu memberikan ridhonyauntuk bisa membebaskan dirikita dari bahaya narkoba.Sehingga informasi yang didapat ini bisa membawa siswadan seluruh elemen sekolah,untuk selalu waspada terhadapnarkoba yang sudahmeresahkan masyarakat,”tegasnya. (AND)

Narkoba Kejahatan Paling Mematikan

LUBUK PAKAM - Warga KelurahanLubuk Pakam I-II dan III, KecamatanLubuk Pakam minta Pemkab Deliserdangmeninjau ulang penerbitan IMB nomor503-555/7520/B9, pembangunan towermilik salah satu telepon selular, di JalanTunas Sutra Kelurahan Syahmad keca-matan Lubuk Pakam.

Pasalnya, pembangunan tower tersebutsangat mengganggu dan berdampak nega-tif serta akan menimbulkan radiasi yangmembahayakan kesehatan warga sektarlokasi.

“Kami keberatan dan tidak setuju di lo-kasi itu dibangun tower,” ujar SyamsulChair Syam, perwakilan warga usai me-nyampaikan surat pengaduan ke DPRDDeliserdang, kemarin.

Disebutkan, Kelurahan Syahmad tem-pat lokasi tower didirikan radiusnya persisberbatasan dengan kelurahan LubukPakam I-II dan III, tetapi warga di kelu-rahan LubukPakam I-II dan III tidak adadiminta persetujuan sebagai persyaratanuntuk penerbitan IMB.

Puluhan KK yang rumahnya berada diradius 50 meter posisi tower tersebut tidakpernah diminta persetujuan oleh pihakpemilik tower. "Namun IMB-nya sudahditerbitkan oleh dinas Cipta Karya danpertambangan pemkab Deliserdang,"ujarwarga.

Warga menduga, ada manipulasi datawarga sekitar lokasi dan pihak penerbitIMB tidak melakukan survei lapangan."Itu sebabnya kami menolak dan membuatsurat keberatan kepada Pemkab danpengaduan yang sama juga disampaikankepada DPRD Deliserdang, agar izinpembangunan tower itu ditinjau kembali,"harap warga.

Sementara itu, Kadis Cipta karya danPertambangan Pemkab Deliserdang IrAbdul Harris, tidak berhasil ditemui dikantornya guna dikonfirmasi terkaitpenerbitan IMB dimaksud, berulangkalidicoba menghubungi lewat telepon selu-larnya tidak aktif. (AND)

MEDAN - Andika (23) warga Jalan Young PanahHijau, Gang Pinang, Kelurahan Labuhandeli,Kecamatan Medan Marelan, tewas akibattersengat listrik, Kamis sekitar pukul 18.00 WIB.Sementara temannya, Jansen (25), warga JalanSumatera, Kelurahan Belawan I, KecamatanMedan Belawan, dalam keadaan kritis kinimenjalani perawatan di RS Pelabuhan Belawan.

Keduanya (Andika dan Jansen) merupakankaryawan showroom sepeda motor. Ketera-ngan yang diperoleh di tempat kejadian per-kara (TKP), menyebutkan, kedua karyawanshowroom PT Selar Utama milik Win (35)yang berada di Jalan KL Yos Sudarso, PangkalTiti Belawan tersebut, petang itu sedang mem-perbaiki aliran listrik di ruko Win yang dijadi-kan tempat penjualan sepeda motor.

Andika ketika itu naik ke atas tangga danlangsung memegang kabel listrik dengan mak-sud hendak membungkus kabel yang terke-lupas dengan menggunakan isolatif. Namunketika kabel yang terkelupas itu dipenggangkorban langsung tersengat. Korban sempatmeronta-ronta dan langsung jatuh ke lantaibersama kabel yang dipegangnya.

Korban yang jatuh ke lantai langsung meng-gelupur dan dari tubuh korban keluar asap danbau seperti daging yang dipanggang. bahkanbeberapa tubuh korban hangus. "Temankorban, Jansen yang bermaksud menolongturut disengat listrik. Andika tewas di tempat,sedangkan Jansen dalam kondisi sekaratkarena sempat terpelanting menabrak din-ding," ujar saksi mata.

Oleh pemilik toko, Jansen langsung dibawake RS Pelabuhan Belawan untuk mendapatpertolongan medis. Sedangkan Andika yangsudah tewas dalam keadaan telungkup di ataslantai sempat menjadi tontonan warga sebe-lum petugas kepolisian tiba di TKP.

Kanit Reskrim Polsek Belawan AKP BPasaribu SH bersama anggotanya yang tibadi lokasi langsung mengevakuasi korban. Darimulut, telinga, dan hidung korban terlihatkeluar darah berwarna hitam, sedang sebagiantubuh korban hangus.

Orang tua korban, Bambang Rusli (55) yangmendapat informasi anaknya tewas tersetrumlistrik meminta kepada petugas Polsek Bela-wan agar anak mereka jangan dibawa kerumah sakit untuk divisum. Orang tua korbandan warga serta petugas langsung membawamayat korban ke rumah keluarga di JalanYoung Panah Hijau, Gang Pinang, KelurahanLabuhandeli, Kecamatan Medan Labuhan.

Sedangkan lokasi showroom langsungdiperiksa petugas PLN Ranting Belawan danpemilik showroom Win langsung diboyongpetugas Polsekta Belawan untuk dimintaiketerangan atas kejadian tersebut.

Kapolsek Belawan Kompol H BambangHaryono SH ketika dikonfirmasi membenar-kan peristiwa tersebut. "Pemilik ruko kinisedang menjalani pemeriksaan," ujarnya.(AND)

Karyawan ShowroomTersengat Listrik, 1 Tewas

Warga ProtesPembangunan Tower

Page 16: epaper kpkpos 223 edisi 7 januari 2013

13KPK POS

E D I S I 233

7 - 13 JANUARI 2013 RUBRIK KPK

Pemberantasan Korupsi2012 Belum MemuaskanPADA November 2011, seke-

lompok orang yang tergabungdalam Ikatan Akuntan Publik In-donesia mengajukan uji materiterhadap UU No. 5 Tahun 2011tentang Akuntan Publik. Parapemohon yang berjumlah enamorang yang terdiri dari M. Achsin,Anton Silalahi, Yanuar Mulyana,Andy Eldes, Rahmat Zuhdi danZainuddin memohonkan uji ma-teri terhadap dua pasal di dalamUU Akuntan Publik, yakni Pasal55 dan 56.

Menurut pemohon, dua pasaltersebut tidak sejalan denganjiwa dari UU No. 5 Tahun 2011itu sendiri untuk memberikanperlindungan terhadap profesiAkuntan. Misalnya Pasal 55 men-jelaskan bahwa Akuntan Publikdapat dikenakan sanksi pidanapaling lama 5 tahun dan dipidanadenda paling banyak Rp300 Jutajika melakukan manipulasi ataumembantu melakukan mani-pulasi. Menurut para pemohon,pasal-pasal tersebut bertenta-ngan dengan Pasal 28C ayat (1)dan ayat (2), Pasal 28D ayat (1),Pasal 28G ayat (1) dan Pasal 28Iayat (2) UUD 1945.

Alasan para pemohon memo-honkan uji materi merujuk padakata "manipulasi". Kata "mani-pulsi" yang terdapat pada dua pa-sal tersebut dinilai kabur karenaperbuatan "manipulasi" tidakdikenal dalam rumusan KUHPsebagai ketentuan pokok dalamhukum pidana. Dalam KUHP,perbuatan pidana yang dimaksudadalah pemalsuan surat. Namundalam pasal tersebut, pemalsuansurat pun digunakan secara ber-sama-sama dalam satu frasa de-ngan manipulasi yang artinyakedua istilah tersebut seharusnyamempunyai makna yang ber-beda. Ketidakjelasan makna katamanipulasi tersebut mengakibat-kan ketidakpastian hukum yangadil sebagaimana dimaksud da-lam Pasal 28D ayat (1) UUD 1945.

Selain itu, bahwa kegiatan au-dit yang dilakukan oleh AkuntanPublik sangat berhubungan eratdengan penggunaan komputer dimana proses manipulasi datapasti dilakukan. Hal ini meng-ingat sifat dan cara kerja kom-puter yang terkait dengan prosesaudit. Dalam bidang komputer,manipulasi data diartikan berupakegiatan membangkitkan databaru ataupun menurunkan databaru dari data yang sudah ada.

Jika pengertian manipulasidata dalam UU No. 5 Tahun 2011diterapkan terhadap pekerjaanprofesi akuntan, maka seorangauditor dapat saja dituduh mela-kukan manipulasi data karenamenggunakan program komputeruntuk mengolah data. Menurutkuasa hukum pemohon, Aan EkoWidiarto, pasal tersebut me-ngancam profesi Akuntan Publik.

MK ternyata mengabulkansebagian permohonan para pe-mohon. Sidang putusan yangdibacakan pada Kamis pekanlalu, memutuskan bahwa MKmengabulkan permohonan parapemohon untuk sebagian. Menu-rut Mahkamah, Pasal 55 UUAkuntan Publik inkonstitusionaldan tidak memiliki kekuatanhukum mengikat secara bersya-rat jika kata "manipulasi" tidakdimaknai sebagai perbuatan yangdidasari oleh niat jahat untukmencari keuntungan bagi dirinyaataupun pihak lain secara mela-wan hukum berdasarkan alatbukti permulaan yang cukup.

"Mengabulkan permohonanpara pemohon sebagian danmenolak permohonan pemohonuntuk selain dan selebihnya,"ujar Ketua MK Mahfud MD saatmembacakan putusan.

Pertimbangan Mahkamah,kata "manipulasi" di dalam Pasal55 serta Pasal 56 UU AkuntanPublik merupakan rumusan yangdapat dibenarkan secara konsti-tusional apabila dibaca dengansyarat-syarat yang telah dijelas-kan yakni didasari niat jahat,mencari keuntungan bagi dirinyaataupun pihak lain secara mela-wan hukum berdasarkan alatbukti permulaan yang cukup.Berdasarkan hal tersebut, kata"manipulasi" sepanjang dilaku-kan berdasarkan standar profesiakuntan adalah perbuatan yanglegal.

Selain itu, Mahkamah jugamenimbang faktor dari sifatmanusia yang tidak akan luputdari kemungkinan berlaku baikdan benar atau berlaku jahat dansalah. Jika seorang akuntanbekerja secara jujur dan benarmaka tugas dan fungsi akuntantersebut dapat mendukung ter-wujudnya kemajuan dan kese-

jahteraan masyarakat. Tetapi jikasebaliknya, maka jelas akanmenghancurkan perekonomianmasyarakat.

Oleh karena itu, menurutMahkamah, Pasal 55 dan Pasal 56UU Akuntan Publik yang didalamnya terdapat kata "mani-pulasi" harus dibaca denganmakna sebagai perbuatan jahatdalam rangka perlindungan bagimasyarakat, atau bahkan bagiprofesi Akuntan Publik sendiri,dari perilaku jahat seorangakuntan.

Kendati demikian, terdapatdissenting opinion dari HakimKonstitusi Maria Farida Indrati.Salah satu pertimbangan Mariaadalah pengaturan pada Pasal 55dan Pasal 56 UU Akuntan Publiktidak sesuai dengan karakteristikprofesi akuntan publik. SeorangAkuntan Publik, lanjut Maria,bukanlah kuasa negara ataupejabat publik atau negara sebabproduk akuntan publik bukanmerupakan legal binding se-hingga tidak sebanding apabiladikenakan sanksi pidana.

"Produk akuntan publik itubukan akta autentik sebagai-mana dikeluarkan pejabat pub-lik," kata Maria saat membaca-kan dissenting opinion.

Dinilai Belum PahamDitemui usai pembacaan pu-

tusan, salah satu pemohon AndiSilalahi menilai, putusan Mahka-mah atas uji materi Pasal 55 danPasal 56 UU Akuntan Publikmasih mengambang. Menurut-nya, Mahkamah belum mema-hami secara baik mengenai pro-fesi Akuntan Publik.

"Mahkamah sepertinya belumpaham profesi akuntan publiksehingga putusan mengambang,"kata Andi.

Karakter profesi akuntanpublik, lanjutnya, tidak menjadibahan pertimbangan untuk me-mutuskan uji materi dua pasaltersebut. Ketidakpahaman Mah-kamah dalam hal ini juga terlihatdalam putusan yang dinilai "ragu-ragu". Mahkamah jelas menye-butkan bahwa "manipulasi" me-miliki makna positif dalam pro-fesi akuntan publik, tetapi Mah-kamah membenarkan kebera-daan dua pasal tersebut jikamemiliki niat buruk.

Jika perbuatan "manipulasi"tersebut mengandung maknaberniat buruk atau jahat, Andiberpendapat seharusnya duapasal tersebut tidak perlu ada didalam UU Akuntan Publik ka-rena KUHP sudah jelas menga-tur tentang hal tersebut.

Selain itu, bentuk perbuatanjahat yang dimaksud oleh Mah-kamah menjadi tidak jelas. Pasal-nya, tidak ada kejelasan menge-nai perbuatan jahat yang dimak-sud seperti apa serta siapa yangberhak menyatakan suatu peker-jaan akuntan publik mengan-dung perbuatan jahat. Atas haltersebut, Andi memastikan pi-haknya akan terus memperju-angkan hal tersebut demi me-nyelamatkan profesi AkuntanPublik.

Bahkan, Mahkamah tidakmemberikan pendapatnya ten-tang Pasal 55b UU AkuntanPublik. Pasal tersebut menga-takan, "dengan sengaja mela-kukan manipulasi, memalsukan,dan/atau menghilangkan dataatau catatan pada kertas kerjaatau tidak membuat kertas kerjayang berkaitan dengan jasa yangdiberikan sebagaimana dimak-sud dalam Pasal 3 ayat (1) se-hingga tidak dapat digunakansebagaimana mestinya dalamrangka pemeriksaan oleh pihakyang berwenang."

Padahal, sambung Andi, kata"sebagaimana mestinya" memi-liki makna yang juga tidak jelas,tetapi Mahkamah tidak mem-berikan pendapatnya samasekali.

Kuasa Hukum para pemohonAan Eko Widiarto pun memper-tanyakan alasan Mahkamah tidakmemberikan pertimbangan padaPasal 56. Padahal, pasal tersebutmerupakan salah satu pasal yangdiujimaterikan oleh pemohon.

"Itu agak aneh kalau menurutsaya," kata pria yang juga ber-profesi sebagai dosen FakultasHukum Universitas Brawijayaini.

Ditemui ditempat yang sama,Kepala Pusat Pembinaan Akun-tan dan Jasa Penilai SekretariatJenderal Kementerian Keuangan,Langgeng Subur, tidak banyakberkomentar atas putusan ini. Iamengaku menerima segala pu-tusan yang telah diputuskan olehMK.

(HOC)

UNIT Kerja Presiden bi-dang Pengawasan dan Pe-ngendalian Pembangunan(UKP4) menyatakan ada se-jumlah hal yang menye-babkan kinerja pemerintahmemberantas korupsi dinilaimengecewakan. Hal-hal ter-sebut menyebabkan IndeksPersepsi Korupsi (IPK) Indo-nesia pada 2012 menurunpada posisi 118 dari 100 padatahun sebelumnya.

“Posisi IPK Indonesia ti-dak membanggakan dan ha-rus naik pada tahun ini mini-mal peringkat 100,” terangKepala UKP4, KuntoroMangkusubroto di Jakarta,Kamis pekan lalu.

Kuntoro mengatakan, Pre-siden Susilo Bambang Yu-dhoyono telah mengeluarkaninstruksi mengenai strategipencegahan dan pemberan-tasan korupsi di 2012. YaituInpres No.17 Tahun 2012tentang Aksi Pencegahandan Pemberantasan Korupsi.

Inpres ini memuat se-tidaknya empat hal. Yaitumemaksimalkan keterbu-kaan, meminimalkan inter-aksi fisik tempat potensipenyimpangan terjadi. Ke-mudian, penempatan pejabatdi pos strategis atas dasarkompetensi dan integritas.Serta penyiapan regulasi dansistem guna menerapkanPencegahan dan Pembe-rantasan Korupsi (PPK).

Inpres 17 Tahun 2011 me-ngamanatkan sejumlah hal

bagi kementerian dan lem-baga melaksanakan pence-gahan dan pemberantasankorupsi pada 2012. Ada se-jumlah strategi yang diama-natkan Presiden agar ke-menterian dan lembagauntuk memberantas korupsi.

Yaitu dengan strategi pen-cegahan, penegakan hukum,strategi peraturan perun-dang-undangan. Kemudianstrategi kerjasama inter-nasional dan penyelamatanaset hasil korupsi. Lalu,menerapkan pendidikan danbudaya anti korupsi, sertamekanisme pelaporan.

Namun, dari strategi yangdicanangkan berdasarkanInpres 17 Tahun 2011, sejum-lah catatan yang mengecewa-kan. Yaitu, belum ada bebe-rapa kebijakan antikorupsi.Seperti belum disahkannyaRUU KUHAP dan revisi UUPemberantasan Tipikor.

Revisi UU PemberantasanTipikor memuat sejumlahkonvensi yang termuat dalamUnited Nations ConventionAgaints Corruption (UNCAC).Konvensi tersebut sudahdiratifikasi Indonesia mela-lui UU No.6 Tahun 2007.

Kemudian, belum semuainstansi penegak hukum me-ngangkat pejabat di posisi-posisi strategis melalui prosesseleksi yang ketat. Karenatak mempertimbangkanLHKPN dan LHA PPATKuntuk promosi. Kritik yangsama ditujukan bagi kemen-

terian dan lembaga diluarinstitusi penegak hukum.

UKP4 juga menyoroti ki-nerja penegak hukum dalammemberantas korupsi. Yaitu,masih mengutamakan caralama yang berorientasi padamemenjarakan orang saja. Na-mun belum optimal dalam pe-ngembalian aset hasil korupsi.

“Termasuk koordinasi danperencanaan antar instansipenegak hukum yang lemahkala menangani perkarakorupsi,” lanjut Kuntoro.

Kendala lain adalah pene-rapan pembuktian terbalikmasih minim, belum adapembatasan transaksi tunai.Serta belum lahir ketentuanperampasan aset yang tidakjelas asal-usulnya.

Kinerja pemerintah dalammemberantas korupsi yangdinilai UKP4 mengecewa-kan adalah lemahnya koor-dinasi lembaga pengawaseksternal maupun internal.Kecenderungannya, ego sek-toral masih kuat. Hal itudialami UKP4 karena per-mintaan mendapatkan datapembayar pajak tak diberi-kan Kementerian Keuangan.

“Karena Kemenkeu ber-dalih kerahasiaan pembayarpajak dilindungi oleh negara,seperti diatur Pasal 34 UUNo.6 Tahun 1983 tentangKetentuan Umum Perpaja-kan,” imbuh Staf Ahli UKP4,Yunus Husein.

Namun, UKP4 menilai adapencapaian positip dari pe-

laksanaan kementerian danlembaga melaksanakan In-pres 17 Tahun 2011. Yaitupeningkatan transparansilayanan publik semisal, pub-likasi ringkasan berkas per-kara dan tuntutan di situKejaksaan. Kemudian, situsBPN yang mempublikasikanpersyaratan, biaya dan waktulayanan pertanahan sertasistem pengaduan dan pena-nganan yang responsif. Di-tambah, situs Kemenkeuyang mempublikasikan do-kumen terkait anggaran.

Capaian lain adalah per-baikan layanan publik ditilikdari kecepatan dan kemu-dahan publik untuk me-ngakses. UKP4 juga bersyu-kur, mekanisme Whistle Blo-wer dan Justice Collaboratormenuai hasil. Semisal dariputusan kasasi MahkamahAgung yang menghukumAsian Agri Group membayarRp 2,5 triliun karena me-ngemplang pajak.

Meski ada kemajuan dancapaian yang belum me-muaskan, staf ahli UKP4 MasAchmad Santosa menilaitetap ada kesempatan untukmenggapai hasil lebih baik.Itu karena, dari survei BadanPencatat Statistik (BPS)tentang Survei PerilakuAntikorupsi Masyarakat me-nunjukkan dari skala 5, skorsekarang adalah 3,55. “Ituberarti perilaku masyarakatIndonesia masih cenderungantikorupsi,” tandas Ota. (HOC)

SOSOKNYA sederhana, ber-sahaja dan cerdas. Dia adalahYudi Kristiana, salah satu jaksayang bertugas di KPK. Pria ka-lem berusia 41 tahun ini terlihatsenang bertugas di KPK. Selainkarena semangat pemberan-tasan korupsinya begitu ‘me-nyala’, Yudi menganggap carakerja di KPK yang jauh dariintervensi membuatnya ‘kera-san’ sejak pertama kali ditem-patkan di lembaga anti rasuahitu pada bulan September 2011.

Kata intervensi memang be-gitu membekas di ingatan Yudi.Ia mengaku pernah memiliki pe-ngalaman buruk terkait inter-vensi. Kala itu, Yudi bahkan ha-rus rela 'dibuang' ke pelosok Su-lawesi. Namun begitu, Yudi me-yakini semua pengalaman itu-lah yang menjadikan dirinyamenjadi individu yang tangguh.

Sebelum dibuang ke Sula-wesi, Yudi adalah seorang jaksadi Semarang. Kala itu, Yudisudah tertarik dengan kasus-kasus tindak pidana korupsi.Salah satu kasus yang pernahdia tangani adalah kasus du-gaan korupsi terkait seorang pe-jabat negara yang memiliki pe-ngaruh di jantung kota provinsiJawa Tengah itu.

Namun, semangat Yudi ber-benturan dengan kebijakan ata-sannya kala itu. Di satu sisi, Yudiyakin pejabat negara itu bisadiseret ke meja hijau. Tapi di sisilain, atasannya di Korps Ad-hyaksa melarangnya untuk me-nyeret pejabat tersebut. Akibat-nya,Yudi ‘dibuang’ ke pedala-man Sulawesi Tengah. Tepatnya,di Kecamatan Pagimana, Lu-wuk, Kabupaten Banggai, Sula-wesi Tengah.

Meski siap ditugaskan di-mana saja, Yudi sebenarnya agakberat hati meninggalkan Sema-rang. Karena, saat itu, Yudi jugadalam proses menyelesaikanstudi doktor ilmu hukum (S3) diUniversitas Diponegoro. Na-mun, tugas tetap tugas, Yudi punberangkat menyeberangi pulaumenuju pos penempatan yangbaru.

Faktor jarak Semarang-Pagimana yang jauh tidak menyu-rutkan hasrat Yudi meram-pungkan studi. Sesekali, diapulang ke Semarang untuk me-ngumpulkan bahan-bahan di-sertasi, dan berkonsultasi de-ngan pembimbing disertasi,(alm) Prof.Satjipto Rahardjo.Yudi mengaku meneledani pe-mikiran Satjipto yang terkenaldengan aliran hukum progresif.

“Saya tidak bisa hilang daripendekatan kebenaran hati nu-

rani selain dari pendekatan ke-benaran keilmuan. Kalau dua-duanya sejalan, dan saya yakinisaya akan bertindak, meskipunitu bertentangan dengan ata-san, itu saya tetap berpegangteguh,” tutur Yudi kepada hu-kumonline, akhir Oktober 2012lalu.

Selain soal studi S3, hal lainyang membuat hidup Yudi te-rasa berat di Pagimana adalahharus berpisah dengan keluargayang berada di Solo, Jawa Te-ngah. Jangankan untuk bertemu,untuk sekadar berkomunikasimelalui telepon pun Yudi harusberjuang susah payah. Bayang-kan, lantaran di Pagimana be-lum ada jaringan sinyal teleponseluler, Yudi harus berkendara kekota selama tiga jam hanyauntuk menelepon keluarga.

“Telepon kantor ada, tapibelum tentu kita 10 kali pencetbisa nyambung. Sehingga kalautelepon keluarga itu saya harustiga jam perjalanan naik mobil.Baru bisa halo ke keluarga,”ujarnya.

Meskipun banyak menemuikendala, namun Yudi tetap ber-upaya maksimal dalam bekerja.Seperti di Semarang, Yudi tetapmenunjukkan ketertarikan padakasus-kasus korupsi. SebagaiKepala cabang Kejaksaan Ne-geri Kecamatan Pagimana,kerja keras Yudi sempat menuaiapresiasi.

“Dulu mendapatkan nomorsatu dirangking gitu, kita na-ngani perkara korupsinya. Kitayang paling banyak menanganiperkara korupsi. paling pro-duktif,” kenang Yudi.

Total kurang lebih 39 bulan

sejak tahun 2005, Yudi bertugasdi Pagimana. Tahun 2008, Yudidipindahtugaskan ke Kejagungdengan posisi staf intelijen dilingkungan Jaksa Agung MudaIntelijen.

Potong GenerasiSebelum dipindahtugaskan ke

Jakarta, Yudi berhasil meram-pungkan disertasinya. Mengam-bil judul “Rekonstruksi BirokrasiKejaksaan dengan PendekatanHukum Progresif, Studi Penye-lidikan, Penyidikan dan Penun-tutan Tindak Pidana Korupsi”,disertasi tersebut sempat meng-hentak Korps Adhyaksa.

Pasalnya, isi disertasi Yudimenyinggung tentang tersen-datnya sejumlah kasus korupsidi Kejaksaan. Dia bahkan me-nyebutkan banyak kasus yangdihentikan penyelidikan danpenyidikannya.

Menurut Yudi, reformasi biro-krasi di Kejaksaan memang ma-sih terkendala sejumlah faktor.Salah satu faktor itu, Kejaksaankini masih didominasi orang-orang yang terlena dengan kul-tur Kejaksaan yang birokratik,sentralistik, hirarkis dan sistemkomando. Kultur ini, kata dia,adalah implikasi dari doktrin“Kejaksaan itu Satu” (een enondeelbaar).

“Kita mau mereformasi dirisendiri itu sama dengan memo-tong tubuh sendiri. Kalau beranisebenarnya mengangkat polapikir (alm) Daniel S.Lev (pemer-hati hukum,red) bahwa haruspotong generasi, itu dari sisiSDM. Lalu dari sisi sistem ituharus ada perubahan yang men-dasar,” ujar Yudi.

Yudi berpendapat Kejaksaan

harus mengidentifikasi indi-vidu-individu yang memilikivisi sama dalam pemberantasankorupsi. Dia yakin, masih ba-nyak individu yang idealis diKejaksaan. Setelah diidentifi-kasi, individu-individu tersebutditempatkan di posisi-posisipenting agar reformasi biro-krasi di Kejaksaan dapat ber-jalan sukses.

“Pucuk-pucuk pimpinan diKejaksaan itu ada berapa? SatuJaksa Agung, satu Wakil JaksaAgung, JAM-JAM (Jaksa AgungMuda) ada enam, lalu Kajati diseluruh Indonesia 33 orang. Kiracukup 42 orang itu. Kalau pinginbenar-benar semua nafas baru,spirit baru itu apa tidak kitatemukan?” ujar Yudi optimis.

Meskipun melontarkan kri-tik, Yudi menegaskan dirinyamasih mencintai Kejaksaan.Sebagai buktinya, Yudi masihrela sesekali mengajar di DiklatKejagung. Selain di Diklat Ke-jagung, Yudi juga mengajar disebuah universitas di Solo, JawaTengah. Honor dari kegiatanmengajar itu tidak diambil Yudi.Alasannya, dia menilai honor itutermasuk kategori gratifikasi.Lagipula, Yudi mengatakanmotivasinya mengajar hanya-lah pengabdian.

Kini, Yudi merasa kerasanbertugas di KPK. Selain karenaminatnya terhadap penanganankasus korupsi tersalurkan, Yudijuga merasa sekaligus berharapdi KPK tidak ada intervensiseperti pengalaman pahitnyadahulu. “Dan nampaknya iniadalah tempat saya yang palingideal untuk bisa berperan lebih,”pungkasnya. (HUKUMONLINE.COM)

MK Kabulkan SebagianPengujian UU Akuntan Publik

Yudi Kristiana:Betah di KPK Karena ‘Trauma’ Intervensi

� Yudi Kristiana