Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

16
K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L KPK POS DIALEKTIKA DEMOKRASI - Praktisi Hukum Jenifer Girsang (kanan), Anggota DPR Komisi III, Martin Hutabarat (kiri), dan Anggota DPR, Ruhut Sitompul (tengah), saat diskusi dialektika demokrasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.(KPK POS/DOK) K O R A N BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM Harga Eceran (Kota Medan): Rp.2.500/eksemplar EDISI 199 / THN IV 7 - 13 MEI 2012 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.starberita.com Hutan Negara Dijual Akbar Khianati Ical? <<< selanjutnya baca Hal. 2 BUKAN SEKADAR PELAT PALSU kolom redaksi <<< selanjutnya baca Hal. 2 Uang Rapel Guru Dipotong Oknum UPTD <<< selanjutnya baca Hal. 2 TANAH PUTIH - Akibat serakah, ingin cepat kaya, segala cara dihalalkan. Meski apa yang dilaku- kan jelas melanggar peraturan, yang penting cepat jadi uang. Cara inilah ditempuh Hend (46) warga Kelurahan Bantu Hampar Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir. PEMAKAIAN pelat nomor palsu pada mobil Anas Urbaningrum layak dipersoalkan. Kini masalahnya bukan sekadar pelanggaran Undang-Un- dang Lalu Lintas, tapi juga perilaku seorang pemimpin yang tak bisa menjadi contoh. Ketua Umum Partai Demokrat ini semestinya merasa malu. Masyarakat juga merasa hukum diberlakukan secara diskriminatif lantaran penggunaan pelat nomor palsu itu tak tersentuh hukum. Sopir Anas hanya ditegur, dan tak ada sanksi apa pun. Padahal jelas terbukti dua mobil politikus ini, Toyota Vellfire dan Kijang Innova, memakai nomor yang sama, yakni B-1716 SDC. Kejangga- lan ini terungkap berkat kejelian fotografer media yang memajang kedua foto mobil yang digunakan sang Ketua Umum itu pada kesempatan yang berbeda. Terungkap kemudian, kedua nomor mobil tersebut memang tidak sesuai dengan surat tanda nomor kendaraan. Banyak orang tidak bisa menerima alasan kepolisian bahwa Anas atau sopirnya sulit ditindak karena mereka tidak tertangkap basah sedang mengendarai mobil itu di jalan. Kedua- nya pun lolos dari denda Rp500 ribu atau hukuman dua bulan kurungan. Si sopir juga berdalih pemalsuan ini dilakukan karena mobil Anas sering dibuntuti orang. Argumen itu sebetulnya masuk akal. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas PANGURURAN - Sejumlah kasus dugaan korupsi kini menjadi perbincangan hangat masyarakat Samosir. Namun, kendati sudah mencuat ke permukaan, baik aparat penegak hukum maupun anggota DPRD setempat sepertinya tak mau tau apa yang menjadi sorotan masyarakat tersebut. Di antara kasus dugaan korupsi yang hangat diperbicangkan itu di antaranya adalah, 46 paket di dinas PU, kasus penga- daan empat unit truk di Dinas Rerhu- bungan dan pengadaan alat kesehatan (alkes) di Dinas Kesehatan. Bila dihitung, semua proyek itu dapat menimbulkan kerugian negara sampai puluhan miliiar rupiah. Menurut informasi, kasus ini sebenarnya sudah ditangani aparat hukum, mulai dari Polres Samosir, Kejaksaan Negeri Balige sampai Kejaksaan Tinggi Sumut di Medan. Namun sampai saat ini belum satupun pejabat di Pemkab Samosir ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus-kasus DPRD Samosir Tidur Pulas <<< selanjutnya baca Hal. 2 JAKARTA - Banyak roh jahat bersarang di kawasan DPR RI, sehingga banyak anggota DPR tergoda korupsi dan akhirnya masuk penjara. “Orang-orang DPR ini sebenarnya jahat sekaIi. Dia tidak mau sendiri-sendiri dihukum, tetapi maunya me- libatkan orang lain. Di DPR ini banyak roh jahat,” kata anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Marthin Hutabarat dalam diskusi Dialektika Demokrasi berta- juk “Setelah Angie, Siapa Lagi?” yang diselenggarakan Koordinatoriat Wartawan Parlemen di Jakarta, Kamis. Hadir sebagai pembicara politisi Partai Demokrat (PD), Ruhut Sitompul dan kuasa hukum M Nazaruddin, Junimart Girsang. Menurut Marthin, Angeli- Banyak Roh Jahat Bersarang di DPR RI <<< selanjutnya baca Hal. 2 Hutan negara seluas 700 hek- tar di kawasan hutan Labuhan Papan, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir dijual kepada cukong berduit berasal dari Sumatera Utara. Konon dikabarkan, cukong berduit di- maksud adalah pejabat seting- kat Wakil Wali Kota di Sumatera Utara. Hend belakangan ini, dijuluki “mafia tanah” . Dalam melaku- kan aksinya Hend tidak berjalan sendiri, memiliki jaringan hingga ke Sumatera Utara untuk memu- luskan aksinya itu. Hend CS disinyalir bekerjasama dengan aparat. Mulai dari Kepenghu- luan, Kepala Dusun, RT dan RW Labuhan Papan, Kecamatan Tanah Putih. Penghulu Labuhan Papan berinisial AS diduga ikut menikmati uang hasil penjualan hutan negara tersebut. Sunar pembeli lahan ketika ditemui KPK Pos usai meninjau lokasi, Jumat (4/5), mengakui untuk biaya surat keterangan tanah (SKT) per satu surat, de- ngan luas lahan 2 hektar dikena- kan biaya Rp2 juta. Sedangkan PEJABAT SUMUT TERLIBAT MAFIA TANAH PERAMBAHAN - Alat berat milik cukong meluluhlantakkan hutan negara kawasan hutan Labuhan Papan. (KPK POS/PUR) JAKARTA - Komisi Pemberantasan Ko- rupsi dikenal sebagai lembaga penegak hukum yang tak pernah membiarkan pelaku kejahatan bebas berkeliaran. Setiap orang yang ditetapkan tersangka pasti berujung pada penahanan. Namun, ada hal yang menarik di balik penahanan tersangka. Mereka selalu ditahan pada hari Jumat. Contohnya politikus Demokrat Angelina Sondakh, tersangka kasus suap Wisma Atlet dan proyek Kementerian Pendidikan yang ditahan, Jumat, 27 April 2012 lalu. Sederet nama tersangka korupsi lainnya juga ditahan pada hari Jumat. Sebut saja, mantan Kepala Pusat Penanggulangan Hari Jumat Dianggap 'Keramat' di KPK <<< selanjutnya baca Hal. 2 SINGKIL - Dua unit bangu- nan Gereja Kristen Pakpak Dairi (GPPD) dan satu Ge- reja Katolik, di Desa Napa- galuh, Kecamatan Danau Paris Aceh Singkil, disegel Tim terpadu pemerintah se- tempat Selasa, pekan lalu. Penyegelan ini dilakukan dengan alasan, selain tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), juga telah melanggar kesepakatan ser- ta aturan sebagaimana yang diatur dalam SKB dua Men- teri Nomor 9 Tahun 2006 dan Nomor 8 Tahun 2006. Serta Pergub NAD Nomor 25 Ta- hun 2007 dan Qanun Aceh Singkil Nomor 7 Tahun 2007. Selain dua Gereja, Tim yang terdiri dari Asisten I Setdakab Drs Azmi, Asisten II Zainal Abidin SE, Kepala Dinas Syariat Islam Drs. Henray Silalahi, Kepala Sat- pol PP, Arifin SPd, juga me- nyegel satu unit bangunan Undung-Undung Katolik Santo Paulus, di Desa Lae Balno, yang terletak dalam kecamatan yang sama. Pantauan wartawan, pe- nertiban gereja ini walau terbilang lancar dan aman, namun setidaknya sempat mendapat penolakan dari Pemkab Singkil Segel Dua Gereja <<< selanjutnya baca Hal. 2 JAKARTA - Lebih dari dua tahun lalu, tepatnya 8 Okober 2009 di Munas Golkar Pekanbaru, Akbar Tanjung merupakan pendukung utama Aburizal Bakrie dalam perebutan Ketua Umum partai tersebut. Berkat dukungan Akbar, Aburizal Bakrie alias Ical berhutang budi padanya. Ical sendiri sadar atas pen- tingnya dukungan Akbar bagi dirinya. Karena yang menjadi saingan utama Ical di Munas Golkar tersebut adalah Surya Paloh, seorang kader senior. Senioritas Surya Paloh antara lain hanya bisa ditandingi Akbar Tanjung, sebab baru Akbar, satu- satunya Ketua Umum Partai Golkar yang sudah tidur bersa- ma kader di seluruh kabupaten dan kotamadya seluruh Indone- sia. Atas perannya itu, setelah menang, Ical pun memberikan kedudukan terhormat kepada Akbar Tanjung di kepengurusan Golkar 2009-2016, yaitu Ketua Dewan Pembina. Disebut terhormat sebab ketika Golkar masih merupakan partai yang berkuasa di era rezim Orde Baru, jabatan Ketua Dewan Pembina sengaja dicipta- kan dan hanya diberikan kepada Jenderal Soeharto yang ketika itu menjabat sebagai Presiden RI. Dengan jabatan Ketua Dewan Pembina, maka pada era itu, Jenderal Soeharto secara de facto merupakan pimpinan tertinggi partai yang mengguna- kan tanda gambar pohon beringin itu. Situasi Golkar dewasa ini <<< selanjutnya baca Hal. 2 BINJAI - Gaji, tentunya sangat bernilai harganya bagi setiap or- ang yang sudah menjalankan pekerjaan. Apalagi, dalam mela- kukan pekerjaan atau profesi itu, diberikan uang tambahan agar orang yang bersangkutan dapat bekerja lebih baik atau profesio- nal. Namun, bagaimana jadinya kalau gaji atau uang tambahan itu dipotong? Tentunya orang tersebut merasa kesal. Nah, setidaknya hal itu diala- mi sejumlah guru Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kota Binjai. Dimana, uang rapel yang mereka terima sekitar satu pekan yang lalu, dipotong oleh oknum Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Binjai Selatan. Karena tak terima, akhirnya sejumlah guru melayangkan surat kaleng ke DPRD Kota Binjai. Namun sayang, surat tanda keberatan yang langsung sampai ke meja Ketua DPRD Binjai itu, tidak mencantumkan alamat dan siapa namanya. “Mau tanya soal apa lagi ini. Oo..., soal surat kaleng itu ya? Memang ada masuk ke ruangan Ketua DPRD. Tapi, surat itu belum sampai ke meja Komisi,” kata Zulkarnain DPRK HAMBURKAN UANG RAKYAT I HAL 6

description

harian andalas lugas dan cerdas

Transcript of Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

Page 1: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

K O R U P S I P O L I T I K K R I M I N A L

KPKPOS

DIALEKTIKA DEMOKRASI - Praktisi Hukum Jenifer Girsang (kanan), Anggota DPR KomisiIII, Martin Hutabarat (kiri), dan Anggota DPR, Ruhut Sitompul (tengah), saat diskusidialektika demokrasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.(KPK POS/DOK)

K O R A N

BACA JUGA BERITA KPKPOS DI www.kpkpos.com DAN DENGARKAN ULASAN BERITA, SETIAP SABTU DI RADIO STARNEWS 102.6 FM

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.2.500/eksemplar

EDISI 199 / THN IV

7 - 13 MEI 2012 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.starberita.com

Hutan Negara Dijual

Akbar Khianati Ical?

<<< selanjutnya baca Hal. 2

BUKAN SEKADAR PELAT PALSU

kolom redaksi

<<< selanjutnya baca Hal. 2

Uang Rapel GuruDipotong Oknum UPTD

<<< selanjutnya baca Hal. 2

TANAH PUTIH - Akibatserakah, ingin cepat kaya,segala cara dihalalkan.Meski apa yang dilaku-kan jelas melanggarperaturan, yang pentingcepat jadi uang. Carainilah ditempuh Hend(46) warga KelurahanBantu Hampar TanahPutih, Kabupaten RokanHilir.

PEMAKAIAN pelat nomor palsu padamobil Anas Urbaningrum layakdipersoalkan. Kini masalahnya bukansekadar pelanggaran Undang-Un-dang Lalu Lintas, tapi juga perilakuseorang pemimpin yang tak bisamenjadi contoh. Ketua Umum PartaiDemokrat ini semestinya merasa malu.

Masyarakat juga merasa hukumdiberlakukan secara diskriminatiflantaran penggunaan pelat nomorpalsu itu tak tersentuh hukum. SopirAnas hanya ditegur, dan tak ada sanksiapa pun. Padahal jelas terbukti duamobil politikus ini, Toyota Vellfire danKijang Innova, memakai nomor yang

sama, yakni B-1716 SDC. Kejangga-lan ini terungkap berkat kejelianfotografer media yang memajangkedua foto mobil yang digunakan sangKetua Umum itu pada kesempatanyang berbeda. Terungkap kemudian,kedua nomor mobil tersebut memangtidak sesuai dengan surat tanda nomorkendaraan.

Banyak orang tidak bisa menerimaalasan kepolisian bahwa Anas atausopirnya sulit ditindak karena merekatidak tertangkap basah sedangmengendarai mobil itu di jalan. Kedua-nya pun lolos dari denda Rp500 ribuatau hukuman dua bulan kurungan.Si sopir juga berdalih pemalsuan inidilakukan karena mobil Anas seringdibuntuti orang.

Argumen itu sebetulnya masukakal. Sesuai dengan Undang-UndangNomor 22/2009 tentang Lalu Lintas

PANGURURAN - Sejumlah kasus dugaankorupsi kini menjadi perbincangan hangatmasyarakat Samosir. Namun, kendatisudah mencuat ke permukaan, baik aparatpenegak hukum maupun anggota DPRDsetempat sepertinya tak mau tau apa yangmenjadi sorotan masyarakat tersebut.

Di antara kasus dugaan korupsi yanghangat diperbicangkan itu di antaranyaadalah, 46 paket di dinas PU, kasus penga-daan empat unit truk di Dinas Rerhu-bungan dan pengadaan alat kesehatan(alkes) di Dinas Kesehatan. Bila dihitung,semua proyek itu dapat menimbulkankerugian negara sampai puluhan miliiarrupiah.

Menurut informasi, kasus ini sebenarnyasudah ditangani aparat hukum, mulai dariPolres Samosir, Kejaksaan Negeri Baligesampai Kejaksaan Tinggi Sumut di Medan.Namun sampai saat ini belum satupunpejabat di Pemkab Samosir ditetapkansebagai tersangka terkait kasus-kasus

DPRDSamosirTidur Pulas

<<< selanjutnya baca Hal. 2

JAKARTA - Banyak roh jahatbersarang di kawasan DPRRI, sehingga banyak anggotaDPR tergoda korupsi danakhirnya masuk penjara.

“Orang-orang DPR inisebenarnya jahat sekaIi. Diatidak mau sendiri-sendiridihukum, tetapi maunya me-libatkan orang lain. Di DPRini banyak roh jahat,” kataanggota DPR RI dari FraksiPartai Gerindra, Marthin

Hutabarat dalam diskusiDialektika Demokrasi berta-juk “Setelah Angie, SiapaLagi?” yang diselenggarakanKoordinatoriat WartawanParlemen di Jakarta, Kamis.

Hadir sebagai pembicarapolitisi Partai Demokrat(PD), Ruhut Sitompul dankuasa hukum M Nazaruddin,Junimart Girsang.

Menurut Marthin, Angeli-

Banyak Roh JahatBersarang di DPR RI

<<< selanjutnya baca Hal. 2

Hutan negara seluas 700 hek-tar di kawasan hutan LabuhanPapan, Kecamatan Tanah Putih,Kabupaten Rokan Hilir dijualkepada cukong berduit berasaldari Sumatera Utara. Konondikabarkan, cukong berduit di-maksud adalah pejabat seting-kat Wakil Wali Kota di SumateraUtara.

Hend belakangan ini, dijuluki“mafia tanah”. Dalam melaku-kan aksinya Hend tidak berjalansendiri, memiliki jaringan hinggake Sumatera Utara untuk memu-luskan aksinya itu. Hend CS

disinyalir bekerjasama denganaparat. Mulai dari Kepenghu-luan, Kepala Dusun, RT dan RWLabuhan Papan, KecamatanTanah Putih. Penghulu LabuhanPapan berinisial AS diduga ikutmenikmati uang hasil penjualanhutan negara tersebut.

Sunar pembeli lahan ketikaditemui KPK Pos usai meninjaulokasi, Jumat (4/5), mengakuiuntuk biaya surat keterangantanah (SKT) per satu surat, de-ngan luas lahan 2 hektar dikena-kan biaya Rp2 juta. Sedangkan

PEJABAT SUMUT TERLIBAT MAFIA TANAH

PERAMBAHAN - Alatberat milik cukongmeluluhlantakkanhutan negara kawasanhutan Labuhan Papan.(KPK POS/PUR)

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Ko-rupsi dikenal sebagai lembaga penegakhukum yang tak pernah membiarkanpelaku kejahatan bebas berkeliaran. Setiaporang yang ditetapkan tersangka pastiberujung pada penahanan.

Namun, ada hal yang menarik di balikpenahanan tersangka. Mereka selaluditahan pada hari Jumat. Contohnyapolitikus Demokrat Angelina Sondakh,tersangka kasus suap Wisma Atlet danproyek Kementerian Pendidikan yangditahan, Jumat, 27 April 2012 lalu.

Sederet nama tersangka korupsi lainnyajuga ditahan pada hari Jumat. Sebut saja,mantan Kepala Pusat Penanggulangan

Hari JumatDianggap'Keramat'di KPK

<<< selanjutnya baca Hal. 2

SINGKIL - Dua unit bangu-nan Gereja Kristen PakpakDairi (GPPD) dan satu Ge-reja Katolik, di Desa Napa-galuh, Kecamatan DanauParis Aceh Singkil, disegelTim terpadu pemerintah se-tempat Selasa, pekan lalu.

Penyegelan ini dilakukandengan alasan, selain tidakmemiliki Izin MendirikanBangunan (IMB), juga telahmelanggar kesepakatan ser-ta aturan sebagaimana yangdiatur dalam SKB dua Men-teri Nomor 9 Tahun 2006 danNomor 8 Tahun 2006. SertaPergub NAD Nomor 25 Ta-hun 2007 dan Qanun Aceh

Singkil Nomor 7 Tahun 2007.Selain dua Gereja, Tim

yang terdiri dari Asisten ISetdakab Drs Azmi, AsistenII Zainal Abidin SE, KepalaDinas Syariat Islam Drs.Henray Silalahi, Kepala Sat-pol PP, Arifin SPd, juga me-nyegel satu unit bangunanUndung-Undung KatolikSanto Paulus, di Desa LaeBalno, yang terletak dalamkecamatan yang sama.

Pantauan wartawan, pe-nertiban gereja ini walauterbilang lancar dan aman,namun setidaknya sempatmendapat penolakan dari

Pemkab SingkilSegel Dua Gereja

<<< selanjutnya baca Hal. 2

JAKARTA - Lebih dari dua tahunlalu, tepatnya 8 Okober 2009 diMunas Golkar Pekanbaru, AkbarTanjung merupakan pendukungutama Aburizal Bakrie dalamperebutan Ketua Umum partaitersebut. Berkat dukunganAkbar, Aburizal Bakrie alias Icalberhutang budi padanya.

Ical sendiri sadar atas pen-tingnya dukungan Akbar bagidirinya. Karena yang menjadisaingan utama Ical di MunasGolkar tersebut adalah SuryaPaloh, seorang kader senior.

Senioritas Surya Paloh antaralain hanya bisa ditandingi AkbarTanjung, sebab baru Akbar, satu-satunya Ketua Umum PartaiGolkar yang sudah tidur bersa-ma kader di seluruh kabupatendan kotamadya seluruh Indone-sia.

Atas perannya itu, setelahmenang, Ical pun memberikan

kedudukan terhormat kepadaAkbar Tanjung di kepengurusanGolkar 2009-2016, yaitu KetuaDewan Pembina.

Disebut terhormat sebabketika Golkar masih merupakanpartai yang berkuasa di erarezim Orde Baru, jabatan KetuaDewan Pembina sengaja dicipta-kan dan hanya diberikan kepadaJenderal Soeharto yang ketika

itu menjabat sebagai PresidenRI.

Dengan jabatan Ketua DewanPembina, maka pada era itu,Jenderal Soeharto secara defacto merupakan pimpinantertinggi partai yang mengguna-kan tanda gambar pohonberingin itu.

Situasi Golkar dewasa ini

<<< selanjutnya baca Hal. 2

BINJAI - Gaji, tentunya sangatbernilai harganya bagi setiap or-ang yang sudah menjalankanpekerjaan. Apalagi, dalam mela-kukan pekerjaan atau profesi itu,diberikan uang tambahan agarorang yang bersangkutan dapatbekerja lebih baik atau profesio-nal. Namun, bagaimana jadinyakalau gaji atau uang tambahanitu dipotong? Tentunya orangtersebut merasa kesal.

Nah, setidaknya hal itu diala-mi sejumlah guru Sekolah Dasar(SD) yang ada di Kota Binjai.Dimana, uang rapel yang merekaterima sekitar satu pekan yang

lalu, dipotong oleh oknum UnitPelaksana Teknis Dinas (UPTD)Binjai Selatan.

Karena tak terima, akhirnyasejumlah guru melayangkansurat kaleng ke DPRD KotaBinjai. Namun sayang, surattanda keberatan yang langsungsampai ke meja Ketua DPRDBinjai itu, tidak mencantumkanalamat dan siapa namanya. “Mautanya soal apa lagi ini. Oo..., soalsurat kaleng itu ya? Memang adamasuk ke ruangan Ketua DPRD.Tapi, surat itu belum sampai kemeja Komisi,” kata Zulkarnain

DPRK HAMBURKAN UANG RAKYAT I HAL 6

Page 2: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 199

7 - 13 MEI 2012

2

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; PemimpinPerusahaan: Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah:Manaon Lubis; Wartawan : Zulpiana, Vera Sinaga; Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon AlwiSH MH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A.Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening:0148120706; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

AKBAR KHIANATI ICAL? ...............................................................................................................................dari hal 1

BUKAN SEKADAR

PELAT PALSU .........................dari hal 1

dan Angkutan Jalan Raya, tidak menggunakan pelat nomor sesuaidengan STNK merupakan pelanggaran, bukan kejahatan. Hukumanatau denda bagi pelanggar biasanya diberikan ketika pengemudimemakai kendaraan itu di jalan raya. Tapi, masalahnya, bila sopir itutelah mengaku mengendarai mobil dengan pelat palsu tersebut,bukankah ia bisa didenda?

Itulah yang membuat rasa keadilan masyarakat terusik. Apalagikepemilikan mobil yang dikendarai Anas ternyata atas nama oranglain. Toyota Vellfire yang bernomor asli B-69-AUD atas nama WasithSuady. Adapun Kijang Innova berpelat nomor asli B-1584-TOM atasnama Irmansyah. Anas seharusnya menjelaskan riwayat pembelianmobil dari nama-nama tersebut hingga ke tangannya.

Penjelasan itu penting karena selama ini Anas sedang menjadisorotan. Ia disebut-sebut terlibat dalam kasus proyek Hambalang yangkini sedang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi. SopirNazaruddin, terpidana kasus Wisma Atlet, juga bersaksi bahwa iapernah mengirim beberapa mobil baru ke rumah Anas. Ada pula buktifotokopi buku pemilik kendaraan bermotor yang menunjukkan adanyaperalihan kepemilikan mobil dari perusahaan Nazaruddin kepada dia.

KPK juga perlu menelisik mobil-mobil berpelat palsu itu. Boleh jadisoal dibuntuti, pemalsuan bisa saja bermotif agar sulit dikaitkan dengankasus tertentu. Begitu pula kepemilikannya yang masih atas namaorang lain. KPK bisa mengusut motifnya. Mungkinkah ini merupakancara menyembunyikan harta yang diperoleh secara tidak sah?

Publik pantas mempersoalkan pemakaian pelat palsu pada mobilAnas karena ini bukan semata soal pelanggaran lalu lintas. Perilakusang Ketua Umum jelas tidak wajar, mencurigakan, bahkan mencorengpartai yang dipimpinnya. (***)

sudah berbeda jauh dengan eraSoeharto. Kendati demikian,jabatan Dewan Pembina tetap sajamasih memiliki gengsi dan kehor-matan.

Perkembangan terakhir menye-butkan di tahun 2012 AkbarTanjung dengan menggunakankewenangannya sebagai KetuaDewan Pembina mengingatkanIcal tentang skenarionya menujuIstana Merdeka.

Hal mana kemudian ditafsirkansebagai penentangan Akbarterhadap Ical. Akbar menilaiskenario Ical yang ingin menjadi-kan dirinya sebagai satu-satunyacalon dari Partai Golkar untukjabatan Presiden RI periode 2014 -2019, tidak sesuai dengan run downpartai tersebut. Akibatnya hubu-

ngan kedua tokoh Golkar ini punmemburuk atau setidaknyamenjadi tidak harmonis.

Benih perpecahan di internalGolkar merebak dan dalam waktusingkat berkembang subur. Tak adayang bisa memastikan bagaimanaujungnya.

Yang mulai diperhitungkan, jikaperpecahan sekaligus perseteruanAkbar-Ical berlanjut, usaha Golkaruntuk kembali menjadi PartaiPenguasa kemungkinan tidakakan terwujud. Jangan-janganGolkar hanya akan berubahmenjadi Partai Pengusaha, dimana yang menjadi programutama bukan lagimensejahterakan rakyat banyaktetapi cukup kepada kelompokelite yang jumlah mereka sangat

kecil.Berbagai pertanyaan pun

mengemuka. Apa sebetulnya yangmenjadi agenda besar dari AkbarTanjung ? Benarkah Akbar hanyasebatas mau menegakkan disiplinpartai agar Golkar dapat menca-pai semua yang direncanakantermasuk cita-cita menjadikanGolkar kembali berkuasa?

Namun yang paling sensitifadalah pertanyaan tentangmengapa Akbar berbalik ataumengkhianati Ical ?

Sekilas, penentangan AkbarTanjung terhadap pencalonan Ical,masuk akal kalau ditafsirkansebagai sebuah pengkhianatan.Dan dalam kegiatan politik, usahaAkbar Tanjung seperti itu sah-sahsaja.

Tetapi sesungguhnya jikalangkah Akbar dicermati denganmenggunakan rekam jejaknya didunia politik sebagai tolok ukur,maka tindakan bekas Ketua UmumHMI itu sebetulnya demi kesukses-an Ical sendiri sebagai capresGolkar.

Tak bisa dipungkiri, dalam soaluang, Ical berada di atas semuakader Golkar saat ini. Namundalam politik, uang tidak selalubisa menyelesaikan segala-galanya.

Dan sekalipun Ical memilikikekuatan uang yang jauh lebihbanyak dibanding dengan Akbar,akan tetapi jika berbicara soalintuisi politik, Akbar masih lebihunggul. Akbar adalah jagonya.

(IC/BBS)

Lubis, ketua Komisi C DPRDBinjai, Rabu pekan lalu.

Zulkarnain menambah-kan, kalau surat itu memangbelum memiliki kejelasan.Sebab, surat itu tidak adanama dan alamatnya. “Kare-na gak ada alamat dan na-manya, maka kita masihmenyebutnya surat kalengatau hanya sekedar pembe-ritahuan,” ucapnya.

Disinggung sikap KomisiC DPRD Binjai atas muncul-nya surat keleng itu, Zulkar-nain hanya mengatakan,

kalau surat itu belum dapatmenjadi pedoman untuk di-lanjutkan dalam pertemuan.

“Kayak mana mau kitabuat ya. Karena belum jelas,susah kita membawanya kerapat Komisi. Kita tunggusaja lah perkembangan beri-kutnya. Tapi, kalau kamumau menindak lanjutinya kesejumlah Kepala Sekolah(Kasek), itu lebih bagus danhak kamu mendalami kasusinipun ada,” kata Zulkarnain.

Untuk menindak lanjutipersoalan ini, koran ini men-

datangi salah satu SD diKecamatan Binjai Selatan.Setibanya di sekolah SDtersebut, bertemu denganseorang guru wanita berse-ragam pegawai.

Menurut guru itu, pemoto-ngan uang rapel memang adadilakukan. Tapi, uang yangdipotong itu tidak dipaksa-kan.

“Masalah pemotongan itumemang ada. Tapi bagai-mana kita bilang ya, sebe-narnya hal itu bisa dikatakanbukan pemotongan. Melain-

kan memberikan uang rapeldengan seikhlas hati. Adayang memberi Rp5 ribu, danada juga yang Rp10 ribu,”kata guru berambut lurustersebut.

Selanjutnya, koran inimenjumpai P Karo-karo,selaku Kasek SD tersebut.Namun, P Karo-karo tidakmengakui kalau adanya pe-motongan yang dilakukanseikhlas hati oleh oknumUPTD Binjai Selatan itu.

“Ah, mana ada kenak po-tong. Saya sendiri saja tidak

ada memberi,” ucapnya sing-kat.

Sementara itu, informasiyang dihimpun di DPRDBinjai, oknum yang disebut-sebut melakukan kutipandengan seikhlas hati terha-dap uang rapel guru SD itu,diduga dilakukan oleh ok-num Kepala UPTD BinjaiSelatan, yakni, Hj Hidayati.Bahkan, Kepala UPTD inijuga disebut-sebut sebagaikakak Wali Kota Binjai, HMIdaham SH Msi.

(SBR)

UANG RAPEL GURU DIPOTONG OKNUM UPTD .................................................................dari hal 1

Krisis Departemen Kesehatan Rustam Pakaya yangditahan pada Jumat, 20 April 2012. Ketua DPRD JawaTengah Murdoko, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Seluma,Erwin Panama, dan Direktur Operasional PT PuguhPermai, Ali Amra. Ketiga nama terakhir ditahan padaJumat, 13 April 2012.

Kebiasaan KPK menahan tersangka memunculkanistilah di kalangan internal lembaga antikorupsi itu.Mereka menyebut hari Jumat adalah hari keramat."Karena semua tersangka yang diperiksa pada hari Jumatkemungkinan besar ditahan," kata seorang sumber di KPK.

Wartawan yang bertugas di KPK pun resah meninggal-kan lembaga antikorupsi itu saban Jumat. Tentu saja,penyebabnya adalah rasa khawatir ketinggalan momen.Misalnya penangkapan Nunun Nurbaetie, buron suap cekpelawat pemilihan Deputi Gubernur Bank Indonesia yangisunya juga berhembus pada Jumat malam. Tak maukecolongan informasi, banyak kuli tinta yang bertahan dikantor KPK pada Jumat malam.

Ternyata benar. Sabtu, 10 Desember 2011, Nunun pundinyatakan tertangkap.

Seorang pejabat di lembaga antikorupsi itu mengata-kan bahwa penahanan tersangka pada hari Jumat bukankarena unsur mitos. Namun, itu merupakan salah satustrategi untuk mengatasi tekanan politik dalam menahantersangka.

Salah satu sumber membenarkan hari Jumat menjadimomok buat para tersangka koruptor. “Pokoknya, kalaudiperiksa hari Jumat, hampir pasti akan ada penahanan.Sebab, Jumat itu keramat di sini,” katanya. (BBS)

HARI JUMAT DIANGGAP

'KERAMAT' DI KPK .....dari hal 1

tersebut.Masalah lain yang membuat masyarakat Samosir

kebingungan adalah sikap diam anggota DPRD Samosir.Bahkan banyak kalangan yang menilai, DPRD Samosirtidak memiliki sence of crisis atau dapat disebut tertidurlelap, atau justru pura-pura tidak tau atau mereka jugadiduga terlibat?

Hal ini menimbulkan beragam tanggapan masyarakatkarena sampai saat ini DPRD Samosir tidak pernahmenggunakan haknya seperti misalkan membentukPansus, tim investigasi terkait masalah tersebut di ataskarena hal tersebut dibenarkan oleh Undang-Undang, dimana DPRD Samosir sebagai pengawas pejabat eksekutifPemkab Samosir.

Kepada KPK Pos, Parman Sitanggang dari AsosisasiAPINDO Samosir, mendesak agar hal ini disikapi DPRDSamosir dan meminta para anggota dewan yang terhor-mat sebagai wakil rakyat bangun dari tidurnya, supayamenggunakan kewenangannya.

"Saya minta DPRD Samosir bangun dari tidur pulasnyadan segera melakukan pengawasan dan investigasiterhadap kasus yang merugikan APBD Samosir itu. Jugakepada aparat hukum untuk segera turun menyelidikinyadan menetapkan tersangka atas dugaan korupsi yangmemiskinkan rakyat Samosir," pungkas Parman Sitang-gang. (JH)

DPRD SAMOSIR TIDUR

PULAS ........................................................dari hal 1

warga setempat. Penolakanterlihat ketika Tim berusahamenyegel bangunan GerejaGKPPD di Desa Partabas,Kecamatan Simpang Kanan.

Ratusan ibu-ibu yang se-belumnya sudah menunggukedatangan Tim, langsungmenangis sambil mengha-lang-halangi anggota Timterpadu untuk tidak menye-gel tempat mereka beribadah."Tolong bapak, jangan ditu-tup gereja kami. Kalau ditu-tup juga, usir kami dari sini,"teriak ibu-ibu tersebut.

Mendapat perlawanan,tim penertiban sempat mela-kukan negosiasi yang cukup

alot antara pengurus gerejaserta kepala desa setempatdan disepakati, penyegelanditunda untuk sementarawaktu.

"Kita tunda dulu, nantimereka kita undang untukmencari solusi, kita masihpunya waktu seperti yangdituntut pendemo kemarin,"jelas Zainal Abidin.

Penjelasan Zainal ini,terkait adanya aksi demoserta tuntutan yang dilaku-kan ratusan massa atas na-ma Forum Umat MuslimAceh Singkil, sehari sebelum-nya, (Senin, 30/4) pekan lalu.

Seperti diberitakan, para

pengunjuk rasa dalam orasi-nya di halaman kantor Bu-pati, di Pulo Sarok, Singkil,menuntut pihak Pemkabuntuk membongkar gerejaserta undung-undung yangmereka anggap selain tanpaIMB, juga telah melanggarkesepakatan yang dibuatbersama antara umat Kris-tiani dan Islam. "Kami bu-kan orang yang tidak cintadamai atau tidak toleransidengan agama lain.Tapi jikarasa toleransi kami dianggapsebuah kelemahan, itu yangkami tidak bisa terima," kataHambali yang bertindak se-bagai orator dalam aksi

demo tersebut.Dalam orasinya, Hambali

juga membeberkan, pemba-ngunan gereja dan undung-undung di Aceh Singkil saatini sudah mencapai 27 unit.Padahal dalam surat perjan-jian antara umat Muslim danNasrani tahun 2001, disepa-kati hanya boleh didirikan 1gereja dan 4 undung-undung.Namun dalam kurun sekiantahun penambahan gerejaini dinilai telah melanggarbatas kesepakatan serta tole-ransi umat Muslim.

"Kami beri waktu 3 x 24jam kepada pemerintah AcehSingkil untuk membongkar

gereja yang didirikan tanpaizin. Bila tidak, mereka yangbongkar atau orang Islamyang bongkar," teriak Ham-bali. Sementara itu, dalamaksi unjuk rasa yang jugadihadiri Kapolres Aceh Sing-kil, AKBP Bambang S, SetdaDrs Yakob KS, serta paraAsisten, orator lainnya Mu-karbin, mendesak Pemkabbersikap tegas dan bisamemberikan solusi. "Tolongtuntaskan, jangan sampaiterjadi konflik horizontalantar umat beragama dinegeri kelahiran ulamaSyekh Abdul Rauf Al Sing-kily ini," pungkasnya. (AZT)

PEMKAB SINGKIL SEGEL DUA GEREJA ...................................................................................dari hal 1

na Sondakh itu awalnya orang baik, mantan putri Indo-nesia, yang semua tahu kalau seorang putri pasti bersih.Tetapi setelah masuk DPR, bergaul dengan banyak orang,akhirnya terjangkit juga roh jahat. Ruhut Sitompul punmengakui bahwa banyak roh jahat berkeliaran di DPRRI. “Roh jahat itu betul. Roh jahat itu memang ngeri disini (DPR RI, Red),” katanya.

Menurut dia, roh jahat paling banyak bersarang diBanggar DPR RI.

“Banggar DPR RI itu sudah kena roh jahat. (WakilKetua DPR RI) Anis matta itu ketawa mentah, berbedadenga si Poltak kalau tertawa lepas dan tidak ada bebas,”katanya.

Selain Banggar DPR RI, roh jahat itu sudah merasukbanyak anggota DPR lainnya. Setelah reformasi, kataRuhut, kewenangan DPR RI sangat besar.

Apapun bisa dilakukan. Alhasil, banyak anak anggotaDPR RI yang dulunya kita kenal biasa-biasa saja, sekolahdi luar negeri.“Ini fakta, setelah DPR sangat berkuasa,banyak roh jahat masuk. Saya kenal banyak anggota DPR,sebelum menjadi anggota dewan, biasa-biasa saja, tidakkaya. Tetapi setelah menjadi anggota DPR, kekayaannyamelimpah dan anak-anaknya sekolah di luar negeri. Ngeriroh jahat itu,” katanya. (SP/BBS)

BANYAK ROH ..........................dari hal 1

harga tanah dibeli dari Hendseharga Rp7 juta. Dengandemikian, harga tanah di-tambah biaya surat Rp9 juta.Sunar bersama rekannya adamembeli lahan seluas 50 hek-tar, (25 surat) di daerah Labu-han Papan. "Lahan yang sayabeli dari Hend bermasalah,karena Hend menjual tanahtersebut kepada pihak lain,"ujar Sunar.

Ironisnya, tanpa sepenge-tahuannya (Sunar-Red), la-han milik Sunar CS yangtelah ditanami sawit dirusakdengan menggunakan alatberat eskapator. Lahan terse-but disteking untuk ditanamkembali dengan tanamanbaru. Sementara sawit yangditanam Sunar CS sudahberumur 2 tahun.

Pengrusakan tanaman sa-wit itu tujannya tidak lainuntuk menghilangkan jejak.Kemudian lahan yang diru-sak itu dijual kembali oleh

Hend kepada pihak lain, yak-ni kepada pemodal yangdikabarkan salah seorangpejabat di Sumatera Utara.

Liliwilson Sembiring Ke-tua PAC Partai PNI MarhaenTanah Putih yang turut da-lam peninjauan lokasi HutanNegara tersebut mengakuterkejut melihat hutan yangmerupakan hutan produksidi Kepenghuluan LabuhanPapan sekitar 700 hektargundul akibat pembabatansecara serampangan yangdilakukan Hend CS. “Lahantersebut akan dijadikan ke-bun kelapa sawit,” ujar Lili-wilson.

Menurut Liliwilson Pem-bukaan perkebunan yangtidak prosedural menyalahiperaturan sesuai surat eda-ran Menteri Kehutanan RINo.S .95/Menhut- I /2010tanggal 25 Februari 2010tentang Laporan Pengguna-an Kawasan Hutan yang Ti-

dak Prosedural, berdasarkanHasil Kesimpulan RapatDengar Pendapat MenteriKehutanan dengan KomisiIV DPR - RI pada tanggal 22Februari 2010.

Komisi IV DPR-RI me-minta Kementerian Kehuta-nan RI agar menindak tegasperusahaan-perusahaanpengguna kawasan hutanyang tidak memiliki izin dantidak memenuhi kewajiban-kewajibannya sesuai denganUndang-Undang nomor 41tahun 1999.

Sesuai surat edaran Men-hut RI tersebut, pembukaanperkebunan yang tidak pro-sedural bisa dilaporkan keKomisi Pemberantasan Ko-rupsi. Kejaksaan dan Kepo-lisian. “Kita akan siapkanlaporan terkait pengalihanhutan negara tersebut," ujarLiliwilson.

Menurut Liliwilson, pi-haknya akan memantau pro-

ses penegakan hukum terkaitperambahan hutan yang te-lah meluluhlantakkan hutanLabuhan Papan.

"Perambahan hutan ne-gara itu dilakukan paramafia tanah. Hal ini tidakbisa ditolerir. Harus ditindaktegas sesuai hukum yangberlaku. Hend CS besertaCukong dan siapa saja yangterlibat harus dijebloskankepenjara," tandasnya.

Liliwilson mensinyalirketerlibatan oknum Penghu-lu Labuhan Papan AS. Kare-na tanpa dukungan aparatkepenghuluan aksi mafiatanah Hend CS tidak akanbisa berjalan mulus.

"Soalnya legalitas tanahberupa SKT yang menerbit-kan adalah Penghulu bersa-ma apara kepenghuluan Ka-dus, RT dan RW," sambung-nya.

Sejumlah keteranganyang dihimpun KPK Pos

menyebutkan, modus oper-andi pengalihan hutan Nega-ra oleh oknum aparat ke-penghuluan disinyalir mema-nipulasi data mengatasna-makan masyarakat. Padahalmasyarakat dijadikan tum-bal, sementara masyarakattidak tau bahwa nama mere-ka (masyarakat-red) dicatutmenjadi pemilik tanah.

Nama-nama masyarakatyang dicatut diduga sekitar200 KK (Kepala Keluarga).Setiap KK memperoleh satupancang atau sama dengandua hektar. Masing-masingKK dibekali alas hak berupaSKT (Surat Keterangan Ta-nah) yang diterbitkan Peng-hulu.

"SKT tersebut dijadikansebagai dasar kepemilikanuntuk menguasai hutan ne-gara tersebut," beber salahseorang warga yang mohonnamanya dirahasiakan.

(PUR)

HUTAN NEGARA DIJUAL ..............................................................................................................................dari hal 1

AEKKANOPAN - Kepa-da para Bupati danWali Kota se Sumutsebagai dewan penyan-tun selalu tetap mem-bantu agar gerakanprogram PKK dapatberjalan dan berman-paat bagi masyarakatsecara luas.

Hal ini disampaikan Plt.Gubsu H.Gatot Pujo Nugro-ho ST, di hadapan Bupati/Walikota se Sumut, saat aca-ra membuka pencanagan(BBGRM) ke IX, Hari Kesa-tuan Gerak PKK ke 40, sertaBangun Desa Mandiri Terpa-du (Bangdes Madu) tingkatSumut, Selasa, di Aekkano-

pan Kecamatan KualuhHulu Kabupaten Labura.

"Dengan semangat ke go-tong royongan semua perma-salahan kemiskinan dan ke-terbelakangan Pendidikandan kesehatan Keluarga da-pat diselesaikan secara cepatdan tepat," ungkap Gatot.

Pada kesempatan itu Plt.Gubsu Gatot Pujo NugrohoST memberikan apresiasiyang tinggi kepada PemkabLabura atas terlaksananyakegiatan pencangangan Bu-lan Bhakti Gotong Royongke IX, Hari Kesatuan GerakPKK ke 40 serta BangdesMadu di Desa Sialang TajiKecatam Kualuh SelatanLabura.

Bupati Labura H Kharud-

din Syah SE, mengatakan,peringatan BBGRM ke IXdan HKG PKK ke 40 sertaPencanangan Desa binaanBangdes Madu juga DesaGerakan Indonesia BerseriProvinsi Sumut yang ditem-patkan di Labura memberi-kan makna yang sangat ber-arti bagi Kab.Labura untukmelakukan perubahan peru-bahan ke arah yang lebih baik.

"Walaupun Labura relatifmuda dalam pembentukan-nya, namun telah mempero-leh nilai tertinggi atas eva-luasi penilaian daerah kate-gori otonomi baru yang telahdi lakukan oleh KementerianDalam Negeri," kata bupatiLabura H Kharuddin SyahSE. (TAN)

Labura Peroleh Nilai TinggiDaerah Otonom Baru

Jalan Desa Ledong Timur Rusak ParahLABURA - Bertahun tahun jalan lintas SukarameDusun I, Desa Ledong Timur Kecamatan Aek Ledong,Asahan rusak berat. Diperkirakan jalan yang rusakparah itu hanya sekitar 1 kilometer. Namun tak kunjungdiperbaiki Pemkab Asahan. Akibatnya masyarakatmengeluh, karena perekonomian menjadi terkendala.

Masyarakat di Ledong Timur menyampaikan prihalkerusakan jalan itu kepada Plt Gubsu Gatot PujoNugroho, saat berkunjung ke Ledong Timur pekan lalu.

"Bapak Plt Gubsu kiranya dapat mengingatkanPemkab Asahan yang nyaris terlupa, bahwa kami wargaAsahan (Desa Ledong Timur dan Desa Ledong Barat-red) masih ada yang tinggal di perbatasan Asahan-Labura. Desa kami minim akan pembangunan danmohon keluhan ini dapat diterima," demikian keluhanwarga yang disampaikan langsung kepada Gatot PujoNugroho. Warga yang menyampaikan keluhan itutergabung dalam wadah Forum Komunikasi Masya-rakat Perbatasan Asahan Labura (ForKMaP-AsLab)dan Cinta Desa.

Tokoh Agama setempat Ir H Zainul Wahid Munthe,Kepada KPK Pos, Rabu (2/5), mengatakan, sudahbertahun tahun jalan Sukarame rusak berat sehinggamasyarakat menderita. Khususnya warga seputaranpinggiran jalan merasa kurang nyaman banyak debubeterbangan dan warga terpaksa senantiasa menutuppintu dan jendela rumahnya masing masing. (TAN)

Page 3: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

9KPK POS

E D I S I 199

7 - 13 MEI 2012 POLITIK SUMUT

Pemerintah Harus Berpihak Pada Petani

Firman Gea Kades Terpilih Desa Onowaembo

KISARAN - Bupati AsahanH Taufan Gama Simatupangmelantik/mutasikan sejum-lah pejabat dari lingkupPemkab. Untuk pejabat ese-lon II ada delapan pejabat.

Mereka adalah Witoyojadi Kadis Tata Kota, M Sya-rif jadi Pj Kadis Perikanandan Kelautan, Herwanto jadiKadis Kesehatan. Hazairinjadi Pj Kadis Pertambangandan Energi, H Edwarsyahjadi Pj staf ahli Bupati Bi-dang Pemerintahan, AbuHanifah menjadi staf di Di-nas Pertambangan dan Ener-gi, Sotarduga menjadi pega-wai di Inspektorat, dan Ha-binsaran Nasution jadi pega-wai di Dinas Kesehatan.

Di jajaran eselon III danIV Bupati juga melakukanpenyegaran terhadap 33 pe-jabat.

Bupati dalam amanatnyamengatakan para pejabatselalu menjaga amanah se-baik-baiknya dengan carameningkatkan kemampuandan pengetahuan melaksa-nakan tugas yang diama-nahkan. Karena itu tang-gungjawab sebagai PNSyang harus diwujudkan da-lam panca prasetya Korpri.

Bupati juga meminta me-nunjukan prestasi kerja ter-baik, karena itu salah satuukuran dalam meningkatkankarir dan promosi di masayang akan datang. Saat inibukan waktunya melaksana-

kan tugas rutin belaka“Teruslah mengedepan-

kan kepentingan daerah danmasyarakat, daripada kepen-tingan pribadi atau golo-ngan. Sehingga penyeleng-garaan pembangunan diAsahan terlaksanakan sesuaiharapan masyarakat,” katabupati.

Setelah penyegaran ter-hadap 33 pejabat di jajaraneselon III dan IV, tidak berapalama Bupati Asahan kembalimelakukan rotasi dan penye-ragaran erhadap 19 pejabatdi lingkungan Pemkab Asa-han.

Meraka adalah ZainalAripin Sinaga MH menjadiKadis Olahraga, Kebudaya-an dan Pariwisata (Dispora-budpar), M Syafeijadi Pj stafahli Bupati Bidang Kemas-yarakatan dan SDM. Ruslanjadi Camat Air Joman, Ah-mad Nasir Siregar jadi Ca-mat Silau Laut, M Ajim jadiCamat Kota Kisaran Barat,Budi Anshari jadi SekretarisDinas Perikanan dan Kelau-tan, Sri Humiatsih menjadiKabid Pemberdayaan Pe-rempuan dan PerlindunganAnak dan beberapa pejabatlainya.

Usai digelar pelantikanacara dirangkai denganpemberian tausiah oleh us-tadz Ahmad Kosim Mar-paung. Kegiatan ini meru-pakan kegiatan yang rutinbila ada acara pelantikan. (IN)

Bupati MutasikanPuluhan Pejabat

STABAT - Jasa besar RadenAjeng Kartini bagi kemajuankaum perempuan untuk mem-peroleh haknya, diharapkanmemposisikan kaum hawa tetappada peran dan fungsinya se-hingga tidak mengabaikan kod-rat.

”Jagalah martabat perjua-ngan Kartini dengan menja-lankan kesetaraan kesempatandan tidak sekali-kali melu-pakan kodrat sebagai ibu dalamrumah tangga dan pendidikpertama utama bagi putra –putrinya,” pesan Bupati Lang-kat H. Ngogesa Sitepu.

Hal itu disampaikannya pa-da Peringatan Hari Kartini ke-133 Kabupaten Langkat tahun2012 yang berlangsung di Alun-alun T. Amir Hamzah Stabat,Selasa (1/5).

Pada bagian lain Bupati me-

nyatakan pemerintah telahmembuat kebijakan mendukungpeningkatan pemberdayaanperempuan. Komitmen ini hen-daknya tetap dipelihara denganmemperhatikan moral dalammenjalani profesi yang diem-ban.

Wakil Ketua DPRD LangkatSurialam berharap instansiteknis yang menangani pember-dayaan perempuan lebih me-ningkatkan kepedulian terhadapkaum perempuan terutamayang rentan terhadap kekerasandan kesempatan memperolehpendidikan.

Ketua TP-PKK Kab. LangkatNy. Hj. Nuraida Ngogesa me-ngatakan bahwa fungsi kaumperempuan sebagai ibu rumahtangga tidak kalah pentingnyadengan mereka yang berkecim-pung di dunia birokrat maupun

politik. ”Kita harus tetap bang-ga menjadi ibu rumah tanggasekalipun,” sebut isteri BupatiLangkat itu.

Ketua Panitia Ny. Hj. KhairulBariah Surya melaporkan peri-ngatan ini dilaksanakan denganmelibatkan seluruh organisasiperempuan. Peringatan jugadiisi pembacaan riwayat sing-kat Raden Ajeng Kartini olehKetua Bhayangkari LangkatNy. L. Eric Bhismo. Juga diberi-kan piagam penghargaan kepa-da kaum ibu veteran pejuangdan janda veteran, termasukpenyerahan hadiah kepada parapemenang lomba penampilanKartini.

Sebelumnya dimeriahkantari-tarian ditampilkanKelompok Lansia KarangWerda dari KecamatanBinjai.(JUL)

Bupati: Jangan Mengabaikan Kodrat

GUNUNGSITOLI – Pemkot Gunungsi-toli melaksanakan sosialisasi pengambi-lan dan validasi data biometric pegawaipada implementasi kartu PNS elektronik(KPE) sebagaimana peraturan kepalaBKN No.7 tahun 2008 tentang kartu PNSelektronik, dilaksanakan di lantai 2 aulaSamaeri Kota Gunungsitoli, kemarin.

Walikota Gunungsitoli Martinus Lasedalam sambutannya mengatakan pelak-sanaan pengambilan dan validasi databiometric pegawai merupakan salah satupelaksanaan reformasi birokrasi di bi-dang kepegawaian, sesuai dicanangkankepala BKN.

Menurut walikota, tujuan kegiatan inimeningkatkan kualitas dan sistim admi-nistrasi kepegawaian, mengembangkandatabase PNS yang memiliki tingkatotentikasi dan identifikasi tinggi. Sehing-ga menghasilkan data dan informasi yangakurat.

Selain itu, dapat meningkatkan sistimkartu elektronik secara berkesinambu-ngan, meningkatkan efektifitas danefisiensi melalui kartu pegawai elek-tronik multi fungsi dengan sistim smartcard, meningkatkan pelayanan publikdalam menyederhanakan birokrasi.

Sementara itu, Kepala BKD Kota Gu-nungsitoli Theodore Hulu,S.Pd mengatakanPNS dilingkungan Pemkot Gunungsitoliyang jumlahnya kurang lebih 3350 orangnamun sesuai surat dari kepala BKN tanggal16 Maret 2012 jumlah PNS yang menjaditarget /quota pelaksanaan kegiatan pe-ngambilan foto dan sidik jari tahap pertama1.688 orang sedangkan kekurangan darijumlah quota Gunungsitoli yang belumterdata akan menunggu hasil pelaksanaanpendataan dari BKN.

Menurut informasi, implementasikartu pegawai elektronik ini khusus diKepulauan Nias baru dua kabupaten/kota yang melaksanakannya (YAGI)

Pemko GelarValidasi DataBiometric KPE

BINGKISAN - Ketua TP-PKK Langkat memberikan bingkisan kepada ibu veteran pejuang pada Peringatan Hari Kartini ke-133 tahun 2012. (JUL)

PERBAUNGAN – Wakil Bu-pati (Wabup) Serdang Be-dagai H. Soekirman menga-takan pemerintah harusnyaberpihak pada petani. Ja-ngan kondisi yang sudahsusah, dipersulit lagi biro-krasi yang tidak mendukung,misalkan terkait subsidiBahan Bakar Minyak(BMM) bagi petani.

Pernyataan itu disam-paikan Soekirman saat me-nerima kunjungan AnggotaDPR RI dari FPPP H HasrulAzwar, di rumah dinasnyaKelurahan Batang RerapKec. Perbangunan Deli Ser-dang, kemarin.

Turut hadir pada kun-jungan tersebut ketua DPWPPP Sumut H Fadly Nurzalyang juga anggota DPRDSumut daerah pemilihanSergai dan Tebing Tinggi, HYulizar P.Lubis, H. HosenHutagalung, Nuzirwan BLubis, Moh. Soleh Tanjung,Ketua DPC PPP Sergai HUsman Effendi Sitorus danundangan lainnya.

Turun menyambut rom-bongan Ketua GOPTKI Ny.Hj. Marliah Soekirman. Se-lain menyampaikan usulanpembangunan, Wabup jugamengadakan jamuan makanmalam yang berlangsungdalam suasan kekeluargaan.

Beberapa usulan yangdiungkapkan Wabup menge-

nai BBM bersubsidi, terkaitkewajiban menggunakansurat rekomendasi kepadadesa/Lurah atau camat agardapat membeli BBM bersub-sid. Hal itu sebagai tertuandalam perpres No.15 tahun2012.

Harusnya menurut Wa-bup, para petani cukup de-ngan rekomendasi kelom-pok taninya dan tidak diba-tasi jumlah pembeliannya.”Sudah semestinya petanimendapat apresiasi danperhatian dari pemerintah,bukan malah dipersulit de-

ngan birokrasi,” jelas Soekir-man.

Lebih lanjut Soekirmanmengatakan mengenai per-baikan dan perawatan ba-ngunan irigasi dan sub-subnya seperti irigasi SeiUlar merupakan wewenangpemerintah pusat karenaluas cakupannya mencapai18.500 Ha. Sedangkan untukDAM irigasi Sei Buluh yangsaat ini mengalami kerusa-kan dengan areal penerima1.350 ha sawah berakibatmasa tanam para petanikarena pasokan air ter-

ganggu.“Untuk itu diharapkan

bagi pemerintah pusat danPengelola Sumber Daya Air(PSDA) Sumut mengalo-kasikan anggaran untukmembangun kontruksi yangbaru, karena bangunan DAMlama tidak bisa difungsi-kan,” harap Soekirman.

Mengenai perkembanganpembangunan jalan lintasTanjung Morawa-TebingTinggi, dimana kepadatanlalu lintasnya khusunya dilintas Sergai sudah overload. Sehingga banyak ter-

jadi kecelakaan lalu lintas.”Untuk itu pemerintah pus-at diharapkan mempercepatperluasan badan jalan untukmeminimalisir kecelakaandi jalan raya,” ungkap Wa-bup.

Anggota DPR RI H. Has-rul Azwar menerima denganbaik semua masukan danusulan yang diberikan Wa-bup Sergai. Katanya semuausulan akan di musyawarah-kan agar mendapat hasilmaksimal sesuai keinginanmasyarakat khususnya war-ga di Sergai.(ARM)

GUNUNGSITOLI - PelaksanaanPilkades Onowaembo KecamatanGunungsitoli Idanoi Kota Gu-nungsitoli, Rabu kemarin terlak-sana dengan baik. Hadir padaacara tersebut, Asisten I KotaGunungsitoli, Kurnia Zebua,Kepala BPM, Oimonaha Waruwu,Camat Gunungsitoli Idanoi,Yardius Gea dan aparat penga-manan serta undangan lainnya.

Ada lima calon yang bertarung,yakni nomor urut 1 (Firman Gea,tanda gambar kelapa), nomor urut2 ( Yasona Gea, tanda gambarnenas), nomor urut 3 (Mareti Gea,tanda gambar jagung) nomor urut4 ( Oktavianus Gea, tanda gambarpadi) nomor urut 5 ( MedianusGea, tanda gambar pisang).

Pemilih tetap pada pilkades inisebanyak 624 orang, pemilih

tambahan 20 orang. Sedangkanyang memberi hak pilihnya 515orang. Dari hasil penghitungansuara peraih suara terbanyakcalon nomor urut 1, Firman Geadengan meraih 155 suara. Nomorurut 2 sebanyak 128 suara, nomorurut 3 sebanyak 36 suara, nomorurut 4 sebanyak 69 suara, dan nomorurut 5 memperoleh 123 suara.

Sekretaris panitia pilkades,Adiaman Gea kepada KPK Posmengatakan pelaksanaan pilkadestidak ada masalah.

Atas hasil itu Camat Gunung-sitoli mengatakan sangat berteri-ma kasih pada panitia yang suksesmenyelenggarakan pilkadesOnowaembo.

Sementara Kades Onowaemboterpilih Firman Gea kepada KPKPos, Kamis (3/5) mengucapkan

terima kasih kepada jajaranpimpinan, baik dari pemkomaupun Kecamatan yang berke-nan menyaksikan langsungpilkades. Termasuk pada wargaDesa Onowaembo yang antusiasmenggunakan hak pilihnya.

Kepercayaan yang diberikanakan dilaksanakan dengan penuhtanggungjawab dan diharapkandukungan seluruh warga DesaOnowaembo. Dalam menyuk-seskan program pemerintah desa,kita bergandengan tanganmemberhasilkan pembangunandesa, seiring dengan visi dan misisaya “ satukan langkah dan tekadmenuju desa onowaembo yangmandiri, religius, berbudayadidukung program ekonomi,kesehatan,pendidikan yangseimbang”. (YAGI )

WABUP TERIMA KUNJUNGAN DPR RI

FOTO BERSAMA - Wabup Sergai H. Soekirman photo bersama H.Hasrul Azwar didampingi H. Fadly Nurzal dan anggota DPRD Sergai H. Usman Effendi Sitorus padaacara reses di pendopo rumah dinas Wabup Sergai. (Photo :ARM)

PAKPAK BHARAT - BupatiKabupaten Pakpak BharatRemigo Yolando Berutu, Ra-bu (25/4) melantik 75 peja-bat struktural. Lima di anta-ranya eselon II b, eselon III(29) dan eselon IV (41). Pelan-tikan itu sesuai Surat Kepu-tusan (SK) Bupati PakpakBharat nomor 444 tahun2012 tanggal 23 April 2012.

Remigo mengatakan, pe-nempatan eselon II, III danIV yang dipercaya saat initelah dipikirkan dan diper-timbangkan secara matangserta melihat keadaan sum-ber daya manusia (SDM)untuk mengisi jabatan yanglowong, sebagaimana peru-bahan struktur organisasidari kantor menjadi badan.

Mutasi merupakan halyang wajar dan lumrah, de-ngan harapan birokrasi da-pat bekerja secara efektif,efisien dan produktif. Hal itudilakukan untuk menghin-dari terjadinya stagnasi dankejenuhan. Secara signifikan,manfaat dari mutasi akanbermuara kepada pengayaanpengalaman para pejabat dibidang pengelolaan pemerin-tahan, pembangunan danpembinaan kemasyarakatan.

Penempatan para apa-ratur lebih disesuaikan de-ngan kemampuan, pendidi-kan, bakat dan bahkan watakaparat, kemudian diselaras-kan dengan karakteristik dantuntutan jabatan itu sendiri,sehingga produktifitas ter-dongkrak naik dan iklimkerja yang kondusif.

Sekaitan itu, mutasi tidakakan pernah berhenti sampaitercapai keadaan yang opti-mal dan benar-benar ma-sing-masing aparatur mam-pu melaksanakan tugas po-kok dan fungsi (tupoksi) seca-ra efektif, efisien dan pro-duktif.

Ditekankan, tantangandan permasalahan kedepan-nya akan sangat kompleks,diwarnai dengan tajamnyapersaingan, dalam konteksaksebilitas sumber daya eko-nomi, pemasaran komoditydan membangun bergainingposition di berbagai aspekkehidupan.

Diingatkan, untuk tidakmain-main mengemban tu-gas demi kesejahteraan mas-yarakat. “Saya tidak akankompromi mengganti peja-bat yang tidak berkerja sung-guh-sungguh,” tegasnya. (PT)

Bupati Lantik75 Pejabat Eselon

TEBINGTINGGI - WalikotaTebing Tinggi Umar ZunaidiHasibuan mengakui, selamaini Partai Persatuan Pemba-ngunan (PPP) sudah banyakmembantu warga dan pem-bangunan Kota Tebing Tinggi.

”Tidak bermaksud mena-fikan yang lain, secara jujurkita harus akui, PPP telahbanyak membantu wargadan pembangunan Kota Te-bing Tinggi,”kata Walikota.

Pernyataan itu disampai-kan Umar Zunaidi saatmenghadiri pelaksanaan re-ses anggota DPR RI Drs HHasrul Azwar MM di KotaTebing Tinggi kemarin. Se-lain dihadiri tokoh masya-rakat, tokoh pendidikan dankelompok pengajian danpara ustadz. Acara itu jugadihadiri ketua DPW PPPSumut H Fadly Nurzal, Se-kretasi H Yulizar P Lubis,Nuzirwa B Lubis, H HosenHutagalung, Agus Marwan,Muhammad Soleh Tanjungdan keluarga besar PPP KotaTebing Tinggi.

Disebutkan Umar, di an-tara bantuan pembangunan

yang diperjuangkan PPPdialokasikan untuk RumahSakit Kumpulan Pane. Ke-mudian pembangunan pe-ngatur debit air di SungaiPadang dan banyak lagi. Olehkarena itu, kata Umar, mas-yarakat harus jeli memilihpemimpin dan wakilnya.

Sebenarnya kita tidakmengharapkan pemimpindan wakil, ingat pada mas-yarakat hanya pada saatmembutuhkan dukungan dansuara masyarakat. Namunsosok Fadly Nurzal yang kitaharapkan memimpin Sumutpada periode berikutnya,telah membuktikan bahwa iaturun ke masyarakat bukanhanya jelang pemilu legis-latif.

Bahkan kata Umar, FadlyNurzal telah berjasa mere-dakan ketegangan antaramasyarakat Tebing dan Ser-gai, terkait bendungan Su-ngai Padang. ”Untuk, pantasdan layak kita dukung sosokFadly Nurzal sebagai pe-mimpin Sumut masa de-pan,”ucapnya.

(RS)

Walikota TebingTinggi Apresiasi PPP

Page 4: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 199

7 - 13 MEI 2012SUMUT

PT GDS Dituding Bakal Gunduli Hutan Tele

Bentrok, Satu Anggota Geng Motor Dibakar Massa

Oknum PNPM DiamankanBersama WanitaSUBULUSSALAM - Pasa-ngan yang bukan muhrimnya,Sabtu pekan lalu, diamankanpetugas Satuan Polisi Pa-mong Praja dan WilayatulHisbah dari salah satu rumahkos perempuan lorong SD IIIKampong SubulussalamUtara Kecamatan SimpangKiri. Keduanya, perempuanberinisial SP (27) warga DesaLipat Kajang KecamatanSimpang Kanan, KabupatenAceh Singkil, diketahui be-kerja di PNPM Mandiri Su-bulussalm. SP diamankanbersama teman prianya, ber-inisial ER (34) warga DesaPasir Panjang, diketahui seba-gai tenaga honorer di SDN.

Pasangan ini digerebekSatuan WH saat berduaan dikos SP pada pukul 23.30 WIB.

Masyarakat kesal ataskelakuan mereka, melempariatap kos SP dengan batu."Kami sangat kesal atas kela-kuan keduanya. Hampir tiapmalam si lelaki itu menda-tangi kos si perempuan sam-pai pukul 23 bahkan sampaipukul 1 pagi baru dia pulang,terkadang kami melemparatap rumahnya supaya mere-ka mengerti, tetapi malahbetambah lama pulangnya,"

ungkap seorang warga.KTU Sat Pol PP dan WH,

Suardi membenarkan kejadi-an itu. Dikatakannya, satuanWilayatul Hisbah telahmenggerebek pasangan itudan langsung diamankan dikantor Sat Pol PP dan WHuntuk dimintai keterangandan menghadirkan wali ke-dua belah pihak serta KepalaDusun Makhfirah (Abdullah).Keduanya pun diduga me-langgar Qanun Nomor 14tahun 2003 tentang Khalwatatau mesum. "Sekarang mere-ka sudah kita kembalikan ke-pada keluarganya dan mem-buat surat pernyataan untuktidak mengulanginya lagi,"ungkap Suardi.

Warga lorong SD III mera-sa kecewa atas keputusanyang diambil oleh pihak SatPol PP dan WH yang menye-rahkan kembali kepihak ke-luarga pelaku. "Itu sudah je-las-jelas melanggar QanunNomor 14 tahun 2003 ten-tang Khalwat atau mesum,walaupun tidak tertangkapbasah melakukan perbuatankhalwat, tetapi kelakuanmereka sudah melampui ba-tas,” protes warga.

(KARTOLIN)

Dikatakan, secara lisan permo-honan PT.GDS tinggal terbitnya ijinsecara formal." Secara lisan, per-mohonan ijin PT.Gorga Duma Sarisudah tidak ada masalah, tinggalmenunggu surat formal dari in-stansi-instasi terkait yang membe-rikan ijin teknisnya seperti DinasKehutanan Samosir dan BPN Sa-

mosir, karena peranan Badan Peri-jinan hanya menyatukan ijin-ijinformal dari masing-masing dinasterkait," kata Sampe Sijabat.

Disebutkannya, tidak ada alasanuntuk tidak mengeluarkan ijin PTGDS karena bila tidak diberikanakan menimbulkan kecemburuan,karena perusahaan lain juga diberi-

kan. “Jadi kenapa PT.Gorga DumaSari tidak diberikan,” katanya.

Menyoal dampak pengalihfung-sian kawasan hutan, Sampe Sijabatmenegaskan tidak akan jadi masa-lah. “Karena air sungai dari hutanTele muaranya ke Aceh dan bukanke Sianjur Mula-mula,” kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya,setelah rencana investasi olehPT.EJS Agro Mulia Lestari seluas2.250 Ha dikawasan Hutan Tele,saat ini menjadi polemik bagimasyarakat Kabupaten Samosir,saat ini kembali akan ada investorlokal yaitu, PT.Gorga Duma Sariyang akan mengajukan investasiseluas kurang lebih 800 Ha.

Berdasarkan investigasi KSPPMDelima Silalahi, menyebutkan PTGDS adalah milik seorang oknum

Wakil Ketua DPRD Samosir, Jhon-ny Sihotang. Delima Silalahi mene-gaskan, bahwa perusahaan itudikenal sebagai perusahaan yangbergerak dalam pengolahan kayudan mempunyai sawmill " PT.Gor-ga Duma Sari selama ini tidakpunya pengalaman di bidang perta-nian dan holtikultura, sehinggadapat dipastikan mereka hanyamau ambil kayu hutan Tele untukbahan baku pabrik sawmilnya,untuk itu harusnya pemerintahkabupaten samosir harus berhati-hati dengan niat terselubung dariperijinan yang diajukan untukpertanian dan holtikultura terse-but," kata Delima Silalahi. DelimaSilalahi juga menambahkan renca-na tersebut, akan melakukan pene-bangan hutan (JH)

MEDAN - Satu anggota genkmotor dibakar massa hingganyaris tewas, Sabtu pekan lalu.Kejadian ini dipicu bentrokanantara lima puluhan remaja genkmotor dengan sekelompokmayarakat di Jalan GarudaKelurahan Sei SekambingKecamatan Medan Sunggaltepatnya di depan Warnet IntiGrafika.

Berdasarkan keterangan dariwarga yang tidak mau menye-butkan namanya, mengatakan,awalnya sejumlah geng motor itudatang dari kawasan Sunggalmenggeber-geber sepeda motormilik mereka sambil menyerangwarnet yang telah dijaga-jagamasyarakat.

Ratusan massa yang telahdilengkapi alat-alat untukmengantisipasi geng motor lantasmenyerang balik. Bentrokan puntidak bisa terhidarkan lagi.Akibatnya, satu orang anggotageng motor bernama Bimo DwiCahyo (16) warga Jalan PabrikTenun Gang Suro No 18 Kelura-han Sei Putih Timur KecamatanMedan Petisah menjadi korbanamarahan massa bahkan wargamembakarnya ikut dengan sepedamotor honda BK 5282 IY milikkorban.

"Sebelum mereka datang kamisudah berjaga-jaga untuk meng-antisipasi kejahatan geng motoryang belakangan ini semakinmerajarela. Setelah mereka

datang menyerang warnet itu,warga pun balik menyerang gengmotor yang datang hingga limapuluh orang itu," terang narasum-ber tersebut.

Dia menambahkan, sekitarempat hari yang lalu memangtelah terjadi keributan kecil diWarnet Inti Grafika antaraseorang warga Jalan Garudadengan seorang anggota gengmotor. Masih dia mengatakan,dalam keributan tersebut seoranganggota geng motor itu sempatmengancam warga akan kembalidatang untuk membalas. "Awaskau ya, nanti aku pasti balik lagi,"terang dia menirukan suaraseorang seorang geng motor yangmengancam warga itu.

Dengan ancaman itulah,sejumlah warga Jalan Garudamelakukan penjagaan akanadanya penyerangan yang akandilakukan oleh geng motor."Karena itulah bang kami jaga-jaga disini," jelasnya.

Petugas Polsekta MedanSunggal yang mendapatkaninformasi dari warga langsungmeluncur ke tempat kejadianperkara. Untungnya nyawakorban dapat diselamatkansetelah pihak kepolisianmembawanya dengan cepat keRumah Sakit Umum Bina Kasih.Sementara motor milik korbantelah diamankan ke MapolsektaMedan Sunggal.

(STC)

PANGURURAN - PT Gorga Duma Sari (GDS) kianmulus menguasa 800 hektar dari 4.000 hektar arealHutan Tele untuk dialihfungsikan menjadi arealhortikultura dan peternakan. Hal itu disampaikanKepala Badan Perijinan Terpadu Kabupaten SamosirSampe Sijabat, disela-sela rapat paripurna DPRDSamosir, Selasa pekan lalu. Pemberian izinpenguasaan lahan itu menuai protes dan tudinganareal tersebut bakal gundul.

Terdakwa Tak Ditahan, Ibu KorbanPenganiayaan HisterisRANTAUPRAPAT – Ibukorban penganiayaanhisteris mengetahuiterdakwa penganiayaananaknya tak ditahan. Kasuspenganiayaan kini bergulirdi Pengadilan NegeriRantauprapat, mengun-_dang soal. Sebab, JPU JGinting tak menjeratterdakwa dengan UUPerlindungan Anak.

Proses hukum yangditerapkan kepada terdak-wa Eman, menimbulkankecurigaan. Dugaanadanya permainan dalamkasus itu, makin mengristaldengan fakta persidangansering molor, dengan alasanterdakwa tak pernah hadirdi persidangan. Ironisnya,terdakwa melakukanpelecehan, dengan menyin-dir keluarga korban.

Praktisi hukum diRantauprapat, Irwansyahmenyesalkan tindakanoknum juru periksa PolsekPanai Tengah yang mena-ngani kekerasan terhadapRahimah alias Ayu berusia15 tahun. Kekecewaan jugaditujukan kepada JPU JGinting. “Sangat disayang-kan kenapa juru periksa

maupun jaksa tidakmeneliti perkara tersebut.Sehingga UU khusus tidakdimasukan dalam dakwa-annya,” katanya.

Korban merupakan puterike empat dari enambersaudara, anak daripasangan Esman dengan SitiMahyon. JPU J Gintingdalam berkas dakwaanyamemasukan pasal 351 ayatke (1) tentang penganiayaandan UU Kekerasan RumahTangga (KDRT), pasal 44.“Terdakwa dalam perkaraini dijerat dengan pasal 351tentang penganiayaan danUU (KDRT) karena kejadiandi dalam rumah,” kataGinting. Soal tidakditahannya terdakwa telahtiga kali mangkir daripersidangan, Gintingberdalih, hal itu kewenanganmajelis haki,. “Tanya kemajelis hakim,” kata dia.

Ketua majelis hakimdalam persidangan, SB BrGinting juga Ketua PNRantauprapat, mengakui,tidak ditahannya terdakwahanya meneruskan statusterdakwa. “Kami hanyameneruskan status tahanankota, mengenai ketidak

hadiran terdakwa, karenaia sakit, itu diktehui dariJPU,” kata B Br Ginting.

Sementara itu, ibukandung korban, histerismengetahui terdakwapenganiayaan putrinyatidak masuk kerangkeng.Pihak korban memintamajelis hakim dan jaksamenggunakan hati nuranidalam penanganan hukumyang dialami putrinya.”Kami yang miskin ini,kalau ada uangku bu danpak jaksa yang kau mintaakan kuberikan. Tapi iniaku miskin, kemari punsaya naik becak numpangke menantu, sudah berapakali kami kemari kamihanya dipermain-mainkan.Saya belum makan, ikanasin sama nasi putih itu ditas saya, tapi kamu tidakperduli, apa karena uang siEman itu banyak,” ungkapibu korban.

Korban penganiayaan,Ayu membentangkanposter menuju ruang KetuaPN Rantauprapat. Sepertiibunya, korban pun histerismenuntut keadilan. “To-longlah kami bapak-bapak,” katanya. (TIM)

Korban KDRT MintaPerlindunganNIASSELATAN – Korban Kekerasan DalamRumah Tangga (KDRT), Nia Ati Halawa (34),warga Desa Lawa-Lawa Luo, KecamatanLolowa’u, Kabupaten Nias Selatan, melaporkansuaminya, Y laia alias Ama Eda Laia ke PolsekLolowa’u. Nia melaporkan suami yang telahmenikahinya selama 10 tahun dan memberikandua anak, atas tuduhan tindak kekerasan.

“Saya mau mencari keadilan karena sudahmelakukan berbagai cara untuk keluar daripenyiksaan dan pemukulan yang dilakukan suamisaya dan memberlakukan seperti binatang. Sayaberharap kepada penegak hukum,” katanya. Niamenceritakan, kekerasan itu dialaminya pada 10April 2012. Akibat tindakan itu, korban menderitaluka di bagian mata sebelah kiri. Nia mengakuisuaminya kerap melakukan tindak kekerasan.“Saya sudah meloporkan ke Polsek Lolowa’u,”ungkap dia.

Bukti laporan korban, STPL No:40/IV/2012/SPK. Korban merasa heran, karena laporanpengaduannya, dikategorikan tindak pelanggaranpasal 351 KUHP, tidak dapat menahan Y Laia.Mestinya, kepolisian bisa menahan suami korbandan mengenakan dengan Undang-UndangKDRT.Ketidak adanya jeratan dan penggunaan UUKDRT disesalkan Nia. “Pada hal sudah jelas-jelassaya mengalami kesakitan hingga menyebabkanan mata saya kabur. Saya mohon Polres NiasSelatan dan Polda Sumatera Utara untukmenindak pelaku kekerasan,” tegasnya. (ARM)

Kakan Kemenag Lab BatuBela Mantan Kasi HajiRANTAUPRAPAT – KakanKemenag Labuhanbatu, Az-man Harahap membela man-tan Kasi Haji Kantor Ke-menterian Agama Labuhan-batu, Drs.H.Abd.Hamid Za-hid. Hamid dituding mengutipRp 2 juta per jamaah danmengarahkan mereka ma-nasik di KBIH Nur IbrahimiRantauprapat. Pembelaandisampaikan Azman padaRapat Dengar Pendapat diDPRD Labuhanbatu, Selasapekan lalu.

Dihadapan ketua DPRDLabuhanbatu beserta bebera-pa anggota lain, dan turutdihadiri calon jamaah haji.Azaman menyatakan bahwapihaknya dalam masalah initelah menyurati ketua KBIHNur Ibrahimi Rantauprapatdengan surat No.Kd.02.07/1/HM.00/902/2012, yang inti-nya menyatakan bahwa Drs.H.Abd.Hamid Zahid tidakmelakukan apa yang ditu-duhkan kepadanya. BahkanKBIH Nur Ibrahimi tidakmenggunakan kop surat yangmengatasnamakan KantorKementerian Agama Labu-hanbatu, serta Drs.H.Abd.Hamid Zahid tidak menjadi

pengurus KBIH Nur Ibrahimi.Azman juga mengatakan

bahwa permasalahan KBIHNur Ibrahimi yang ditudingmemaksa para calon jamaahHaji 2011 membayar uangRp 2 Juta/orang, juga dinya-takan tidak benar.

Mendengar penjelasan itu,Barani Pane menengahi agarseluruhnya berpikir jernih danbertindak fair. “Sehinggakecurigaan tentang adanyadugaan rekayasa dalam per-masalahan ini, sehingga ke-luarlah statement kami, tapisetelah di DPRD baru suratitu muncul itupun tidak diba-cakan, itulah sumber masa-lahnya," ujar Barani.

DPRD Labuhanbatu da-lam Rapat Dengar Pendapatmemutuskan agar perma-salahan ini belum dianggapselesai. Alasaannya, DPRDmasih akan mencari kebe-naran. “Artinya kita akantelusuri hal ini, meskipunsampai ke Dikjen,” ujar H.Irwansyah. Anggota DPRDLabuhan Batu lainnya,Lahmuddin mengingatkanpada seluruh hadirin agarjangan membangun suudzon.

(HAH)

RALATTerdapat kekeliruan judul berita pada edisi 198 KPKPos dihalaman 11. Judul 446 HP Milik Napi Tanjung Gusta Disita,

seharusnya judul berita “PT WP “Rampas” LahanMasyarakat”.

Demikian perbaikan redaksi KPKPos.

Polisi Temukan 14 ButirEkstasi dan Rp92 Ribu diLokasi PenembakanPERBAUNGAN - KasusNarkoba yang mengakibat-kan seorang dari dua infor-man Direktorat Reserse Nar-koba Poldasu, bernama AgusHerianto (45), warga Pema-tang Siantar, oleh Kepala Unit(Kanit) I Satuan Reserse Nar-koba Polres Serdang Bedagai,Aiptu Antonius Situmorang,Kamis lalu.

Personel Reserse PolsekPerbaungan berapa jam ke-mudian melakukan penyisi-ran dilokasi tempat kejadianperkara (TKP) yang beraa diDusun I, Desa Kotagaluh,Kecamatan Perbaungan,Kabupaten Sergai. Hasilnyamenemukan 14 butir pil eks-tasi bermerk Love dan uangRp 92 ribu.

“Setelah peristiwa terse-but, kita melakukan penyisi-ran ke lokasi dan menukanEkstasi serta uang yang bel-um pasti siapa pemiliknya.Untuk sementara diamankandi Polsek, jika diperlukanDirnarkoba Poldasu,” kataKapolsek, Jumat.

Terpisah, B Nasution (45),warga Perbaungan ketikaditemui sekitar TKP mence-ritakan, bahwa peristiwa ter-sebut membuat warga men-jadi ketakutan dan trauma,terutama melihat orangasing. Sebab, suara letusansenjata sewaktu kejadianmasih menghantui mereka.

Apalagi, ditengarai pelakupenembakan, Aiptu A Situ-morang dikenal yang dikenalpolisi paling arogan dan ang-kuh dan cukup ditakuti. Wa-laupun demikian, bersyukurjika oknum tersebut benarbenar ditangkap dalam kasusnarkoba jenis sabu.

“Sebenarnya warga sudahmuak dengan tindak tandukoknum polisi yang sangatarogan itu. Tetapi begitumendengar ditangkap dalamkasus narkoba, kami banyakbersyukur.

Semoga saja hokum dite-gakan seadil-adilnya” kata BNasution saat mengunjungiacara MTQ ke 33 di Pega-jahan. (STC)

LSM TudingPejabat DiknasLabura EksploitasiDana BOSLABURA - Ketua DPD LSM P3N KabupatenLabuhanbatu Utara (Labura) T. Sinaga menyebutdana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) diKabupaten Labuhan Batu Utara kerap dieksploi-tasi pejabat Dinas Pendidikan. Tudingan itumakin terindikasi dengan jumlah anggaranpenyelenggaraan Hari Pendidikan Nasional, yangdilangsungkan di Lapangan Aek Kota Batu,belum lama ini.

Hasil temuan LSM P3N, kata Timbul, untukpenyelenggaraan Hardiknas menggelontorkanRp140 juta. “Sumber dana itu berasal dari pelajaryang ada di Labura,” kata dia. Para wali murid,sebutnya, dikenakan biaya Rp 7.500, juga biayayang dibebankan kepada kepala sekolah danguru.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, sebutTimbul, di SD Negeri dan swasta di KualuhSelatan terdata 8.000 murid. “Kalau dikalku-lasikan itu mencapai Rp.60.000.000,” katanya.

Temuan lainnya, kata Timbul, instruksi itudatang dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan.Intinya, lanjut Timbul, pihak sekolah dimintamenyalurkan dana BOS untuk kegiatan itu.Sebagaimana lazimnya, penggunaan BOS harusdisertakan dengan laporan pertanggungjawaban.Ditegaskannya, penggunaan dana BOS tidak padaperuntukkan melanggar Undang-Undang Nomor60 Tahun 2011 tentang Larangan Pungutan BiayaPendidikan di SD dan SMP. (TS)

PENEMBAKAN TKI MALAYSIA. Puluhan aktivis buruh dari Migrant Care menggelar aksi di depan Kantor Kedutaan BesarMalaysia, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Selasa (1/5). Mereka mengecam keras kriminalisasi dan tindakan represif yangdilakukan oleh aparat Malaysia dengan melakukan penembakan tiga TKI asal Nusa Tenggara Barat (NTB), yakni AbdulQodir Jaelani, Mad Noor dan Herman pada 24 Maret 2012 lalu.

Page 5: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

12

LIPSUS

KPK POS

KRIMINALE D I S I 199

7 - 13 MEI 2012

MELONGOK PERADILAN MANTAN WADIR NARKOBA POLDA SUMUTBERITA proses perjalananpersidangan mantan WakilDirektur Reserse NarkobaPolda Sumatera Utara, AjunKomisaris Besar PolisiAprianto Basuki Rahmat,terus menghiasi saban pekanmediamassa. Apriantolengser dari jabatannyadengan dugaan kepemilikannarkoba.

Keterlibatan personelPolri dalam dunia narkobabukan menjadi barang baru.Mabes Polri merilis, selamatiga bulan, Januari-Maret2012, sebanyak 45 polisiterjerat kasus narkoba. Satudi antaranya merupakanpolisi berpangkat perwiramenengah (pamen). “Selama2012 pada periode Januari-Maret melibatkan 45 oranganggota, pamen satu orang,perwira pertama lima orang,bintara 39 orang,” ujar

Kepala Divisi Humas PolriInspektur Jenderal SaudUsman Nasution, di MabesPolri, belum lama ini.

Diungkapkan juga olehSaud, sebelumnya pada2011, ada 227 anggota yangterlibat dalam kasusnarkoba dengan rincianperwira menengah sebanyak14 orang, perwira pertama18 orang, dan bintara 192orang. Selain itu, sebanyak 3orang pegawai negeri sipil dilingkungan Polri juga telahdijerat.

Mereka terlibat dalam102 kasus yang terdiri dari,kasus sabu 91 kasus, ganjasembilan kasus, dan ekstasidua kasus. Polri berjanjiakan menindak tegasseluruh anggotanya yangterlibat dalam kasusnarkoba. Jika ada bukti danfakta yang mengarah

pidana akan diproses, tidakhanya diberi sanksipelanggaran disiplin dankode etik saja. “Kami akanproses tuntas. Bisa sampaidengan pemberhentiansecara tidak hormat. Sesuaidengan tingkat kesalahanyang dilakukan,” kata Saud.

Ia mengatakan institusikepolisian tak menoleriranggotanya yangmelakukan kesalahan.“Tidak boleh hanya karenasatu-dua oknum, citra Polrijadi buruk,” ujar Saud.

Persoalan narkoba bukanhanya masalah nasional,tapi juga masalah duniakarena narkoba sudahmenjadi persoalan di setiapnegara. Untuk menghindarikejadian serupa terjadi lagipada anggota polisi, Polriakan menerapkan kebijakanketat dengan melakukan tes

urine secara rutin. “Kamikonsisten terhadappemberantasan narkoba.Bagaimana kamimembersihkan narkoba darimasyarakat kalau dilingkungan sendiri masihada?” ucap Saud.

Menurut hasil surveiBadan Narkotika Nasional(BBN), sejak 2009-2011,peningkatanpenyalahgunaan narkobacenderung meningkat. Ditahun 2009 terdapat 3,60juta orang atau 1,99 persendari jumlah pendudukIndonesia. Di 2010, menjadi4,02 orang atau 2,21 persendari jumlah pendudukIndonesia. Angkapenyalahgunaan narkoba di2011 kian merangkakmenjadi 5,00 juta jiwa, atau2,80 persen dari jumlahwarga Indonesia. (RED/BBS)

MANTAN Wakil Direktur NarkobaKepolisian Daerah Sumatera Utara,AKBP Aprianto Basuki Rahmat (43)diadili di Pengadilan Negeri (PN)Medan, Kamis, dalam kasus kepemili-kan dan mengonsumsi pil sejenispsikotropika "Happy Five".

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dariKejaksaan Tinggi (Kejati) Sumut, GSinuhaji di PN Medan, dalam dak-waannya menyebutkan, peristiwatersebut terjadi pada bulan Februari2012 sekitar pukul 23.00 WIB. Terdak-wa memesan tiga papan pil psiko-tropika (30 butir) kepada Jhoni Jingga(sidang terpisah) karyawan diskotek"Paramount" di Jalan Merak Jingga,Medan.

Kemudian Jhoni mencarikanbarang tersebut kepada pengedarpsikotrokika, Bram (belum tertang-kap) untuk diberikan kepada terdakwaAprianto warga perumahan CitraWisata Jalan Karya Wisata GedungJohor Medan.

Setelah barang tersebut diperoleh,Jhoni menyuruh Ade Hendrawanmenyerahkan pil psikotropika itukepada terdakwa yang sedang bersa-ma Sri Agustina dan Wina Harahap didalam sebuah kamar diskotek.

Selain itu, kata JPU, terdakwa jugamemesan kepada Ade Hendrawanlima botol air mineral, satu botolminuman suplemen, dua bungkusrokok.

Saat sedang duduk-duduk dansantai di diskotek, terdakwa meminumdua tablet pil Happy Five, Sri Agusti-na enam tablet, namun tanpa disadarimereka, beberapa petugas kepolisianmelakukan razia di lokasi tersebut danmengamankan terdakwa untukselanjutnya dibawa ke Markas PoldaSumut.

Dari pemeriksaan tes urine terhadapterdakwa di laboratorium NarkotikaPolda Sumut, terdakwa positif pema-kai pil. Terdakwa akhirnya dijeratdengan Pasal 60 (3) juncto 71 UndangUndang Nomor 5 Tahun 1997 tentangNarkotika.

Sementara itu, penasihat hukumterdakwa Aprianto, Marudut Sinuling-ga menyebutkan, pihaknya tidakmelakukan eksepsi atas dakwaan yangdisampaikan JPU terhadap terdakwa."Kami, tidak akan memberikantanggapan atas dakwaan JPU terse-but," katanya.

Kemudian, Marudut juga memohonkepada majelis hakim yang menyi-dangkan perkara tersebut, agar dapatkiranya memberikan penangguhanpenahanan terhadap terdakwa, untukmenjaga hal-hal yang tidak diinginiselama berada di Rumah TahananNegara (Rutan) Klas I Medan.

"Dalam permohonan panangguhanpenahanan ini, juga kami lampirkanizin dari atasan terdakwa Aprianto,"katanya.

Sidang perkara kasus narkoba yangdipimpin majelis hakim diketuai AsbanPanjaitan dilanjutkan Kamis (3/5)untuk mendengarkan keterangan saksidan pemeriksaan terdakwa.

Terdakwa AKBP Aprianto BasukiRahmat sempat menangis saat beradadi ruangan tunggu sidang utamaPengadilan Negeri Kelas Satu Medan,sebelum sidang dimulai.

Aprianto yang menggunakankemeja bergaris warna merah kombi-nasi putih dengan celana warna hitamitu, terlihat meneteskan air mata saatdikerumuni para wartawan yangmengabadikan terdakwa sedang duduksebelum sidang.

(REC)

JADI PESAKITAN

RATNA tak menyangkaanaknya terlibat jaringanperedaran narkoba didalam diskotik. Sepenge-tahuannya, Ade adalahanak yang baik dan takpernah menyakiti hatiorang tua. "Siapa yangmenyuruhmu. Bilang samaibu," desak wanita 55 tahunitu saat menjenguk anak-nya dalam ruang tahananDirektorat Narkoba PoldaSumatera Utara.

Dari dalam sel, Adebercerita penyebab dirinyaditangkap polisi. Malamsebelum polisi menggerebekDiskotik Paramount diJalan Merak Jingga, Medan,Minggu, 12 Februari 2012,Ade masih bekerja sebagaiwaittress. Saat itu, iadipanggil seorang pengun-jung bernama AKBPApriyanto Basuki RahmatSIK MH yang juga WakilDirektur Reserse NarkobaKepolisian Daerah Suma-tera Utara (Poldasu).Setelah datang menghadap,Ade diperintah meminta pilhappy five kepada pemilikdiskotik, Jhonson Jingga.“Kemudian aku minta

sama Jhonson, lalu kuserah-kan sama polisi itu,” ceritaAde pada ibunya.

Mendengar keterangansang anak, Ratna langsungbereaksi. Ia bergegasmenuju ruang DirekturNarkoba, Kombes (Pol)Andjar Dewanto. Ia mende-sak Andjar agar membebas-kan anaknya. "Ini tidak adil.Anak saya ditahan. Sedang-kan polisi yang menyuruh-nya masih bebas berkelia-ran. Kalau mau ditahan, yasama-sama harus ditahan,"jerit Ratna dengan nadatinggi.

Teriakan Ratna hinggamengundang perhatianwartawan yang mangkal diMapoldasu. Sejumlah kulitinta bergegas mendatangiRatna yang tampak beraduargument dengan Andjar dipelataran Direktorat ReserseNarkoba Polda SumateraUtara. Tak ingin ribut-ribut,Andjar cepat-cepatmengajak Ratna untukbercerita di ruangannya.

Berselang satu jam,Ratna keluar dari ruanganAndjar dengan wajah kesal.Wartawan yang sudah lama

menunggu, langsungmengerumuni wanita yangtinggal di Jalan Stasiun No84, Kelurahan KedaiDurian, Medan Johortersebut.

Ratna mengaku kebera-tan atas penangkapan anakkandungnya. "Anak sayadituduh terlibat narkobajenis pil happy five. Diaditangkap dari rumahtanpa ada surat penang-kapan dan barang bukti,"bebernya.

Ratna pun berceritatentang penyebab penang-

kapan Ade Hendrawan.Malam itu, diskotik keda-tangan pengunjung, AKBPApriyanto Basuki RahmatSIK MH, bersama temanwanitanya, Sri Agustina, 25tahun, warga Asam Kum-bang, Kecamatan Sunggal,Deliserdang.

Di tengah hentakanmusik house, Apriyantomemanggil Ade. "Siapabosmu, mintakan sama diaH5 (happy five)," ujar Ratnamenirukan pengakuan Ade.Sejurus kemudian, Ade pergimeminta H5 kepada bosnya,

Jhonson Jingga, 35 tahun,yang disebut-sebut pemilikdiskotik. Jhonson memberisatu papan berisi 8 butir pilhappy five. Kemudian Ademenyerahkannya kepadaApriyanto. “Setelahmemberikan H5 pada polisiitu, anakku pulang kerumah karena sudah habisjam kerjanya,” jelasRatnawati.

Satu jam setelah Adepulang, sepasukan polisidari Direktorat NarkobaPoldasu merazia DiskotikParamount. “Mungkin saatdirazia, si Wadir Narkobadan teman wanitanya ituterjaring,” ujar Ratna.

Sehari setelah razia,tepatnya Senin 13 Februari,sekitar pukul 01.00 WIBrumah Ratna didatangisejumlah polisi, salahsatunya mengaku sebagaiDirektur Reserse Narkoba.Kedatangan mereka untukmencari Ade. “Waktumereka datang, polisi-polisiitu mengaku hanya memin-ta keterangan dari Ade soalmasalah label minuman,”ungkap Ratna serayamenjelaskan para polisi

datang dengan membawaJhonson Jingga, bos tempatanaknya bekerja.

Tanpa menaruh curiga,Ratna bersama suaminya,Rahman, memberitahubahwa Ade tinggal di JalanSuka Maju, Medan. Suamiistri turut mengantarkanrombongan polisi tersebut.Namun, setibanya di rumahAde, polisi langsungmenangkap anaknya. Ratnapun terhenyak kaget. Iamakin terperanjat tatkalaAde berontak saat ditang-kap sambil memperta-nyakan Apriyanto yangmenurutnya juga terkaitkasus ini.

Mendengar pertanyaananaknya, Ratna langsungmenghampiri Andjar. Iajuga mempertanyakankeberadaan Apriyantosesuai pengakuan Ade.Namun, Andjar denganenteng menyebut Apri-yanto sedang berada diHongkong. "Saya di sinibaru, dan saya tidakpandang bulu menindakanggota saya yang terbuktibersalah," jawab Andjarditirukan Ratna waktu itu.

Esok harinya, Ratnamenjenguk Ade di penjara.Ade memberitahu bahwa iadidatangi orang suruhanJhonson Jingga yangmemintanya agar menga-kui barang itu adalahmiliknya. “Anakku bilangada orang yang datang daripihak Jhonson menjum-painya. Mereka menyuruhanakku mengakui barangitu miliknya,” kata Ratnamembeberkan ceritaanaknya.

Selain suruhan Jhonson,Ade juga didatangi pihaklain. Kali ini tujuannyameminta Ade mengakui pilitu miliknya agar Apriyan-to tidak terlibat. Namun,semua permintaan ituditolak. Ade menyuruhorang-orang suruhan ituberhubungan denganibunya, Ratna. Akan tetapitidak ada seorang pun yangbersedia mendatangi Ratna."Aku heran, kenapa anakkuditangkap sehari setelah iamenyerahkan obat itukepada Apriyanto. Kalaumemang sedang razia,mengapa tidak ditangkapsaat itu juga," kesalnya. (FOK)

PENGAKUAN SANG WAITERS ...............

LAGI-lagi oknumkepolisian tertangkapkarena keterlibatannarkoba. Setelah KapolsekCibarusah AKP Heru BudhiSutrisno dan seorangPolwan berpangkatperwira, Iptu R, terbuktimengkonsumsi narkoba,kini giliran seorangpersonel Polda Metro Jaya,Briptu Sahala Simbolon,yang diduga menjadipengedar narkoba.

Briptu Simbolon ditang-kap di kawasan Jl DaanMogot, Jakarta Barat.Dalam penangkapantersebut sempat terjadikeributan karena diamengaku anggota kepoli-sian. Setelah diselidikiternyata polisi membenar-kan bila target yangdiamankan tersebutmerupakan anggota Polriyang bertugas di salahsatuan kerja di Polda MetroJaya (PMJ). SebelumnyaSimbolon bertugas diResmob PMJ. AKP Heru

Budhi Sutrisno, Iptu R, danBriptu Simbolonmerupakan oknum Polriyang terungkap sepekanterakhir.

Sebelumnya, WakilDirektur (Wadir) ReserseNarkoba Kepolisian Daerah(Polda) Sumatera Utara(Sumut), AKBP ApriyantoBasuki Rahmat dicopotdari jabatannya karenadiduga terlibat narkoba.

Miris, di manaseharusnya sebagai perwiramenengah yangdiamanatkan memberantasnarkoba, Apriyanto malahmenjadi perantaraperedaran narkotika.

Apriyanto dicopotterkait penangkapan duatersangka pemilik narkobayang dilakukan petugas DitNarkoba Polda Sumut saatmenggelar razia di ruangCellow 3, Club D'Core, Jl.Merak Jingga, Medan,Minggu (13/2/2012) sekitar00.30 WIB.

Sebelumnya, dua oknum

Polisi di Cirebon, Aiptu UJanggota Polsek Babakan,dan Aiptu SH anggotaDitlantas Polda Jabar,diciduk karenaketerlibatannyamengedarkan sabu.

Pertengahan November2011, seorang anggotaSabhara Polda Metro JayaBripka Mustari dipecatPolda Metro Jaya karenatertangkap dalam operasigabungan yang digelarPolda Metro Jaya diKampung Ambon, JakartaBarat. Dia ditangkap saatbertransaksi narkoba.

Pertengahan Maret 2011,seorang perwira menengahyang bertugas di MabesPolri, AKBP ES, ditangkapsaat berpesta sabu bersamacicit mantan PresidenSoeharto, Putri AryantiHaryowibowo,Jumat (18/3/2011).

Di Bandung, tiga bintarapolisi tertangkap basahmengisap sabu di AsramaPolisi. Ketiganya adalah

Bripka Sapto Dwi, BriptuChandra, dan BriptuSeptiono. Ketiganya lolosdari pemecatan institusikepolisian setelah hakimmemvonisnya 2 bulan 20hari atau lebih ringan 10hari dari tuntutan jaksa.

Sementara itu, PresidenSBY meminta agarpemberantasan narkobadilaksanakan denganagresif dan ambisius. SBYpun mengeluarkan instruksiuntuk memantapkanlangkah Badan NarkotikaNasional (BNN) dalammemerangi kejahatannarkoba, sehingga Indonesiabisa mencapai bebasnarkoba di tahun 2015.

Menjadi pertanyaanbesar ketika melihat kasus-kasus yang melibatkanbeberapa oknum penegakhukum terjebak dalamlingkaran peredaran dankonsumsi narkoba, akankanIndonesia terbebas darinarkoba 2015?

(RED/DC)

Daftar Polisi Terlibat Narkoba

Page 6: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

14KPK POS

E D I S I 199

7 - 13 MEI 2012SUMUTANEKA

Pendidikan dan KebudayaanTak Bisa Dipisahkan

840 Peserta Bertarung di MTQ Provsu

KHATTIL QUR’AN - Peserta Cabang Khattil Qur’an sedang mengerjakan naskah tulis di Arena VI Wisma Juang Kelurahan Simpang Tiga Pekan KecamatanPerbaungan pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Provinsi Sumut ke XXXIII tahun 2012 di Kabupaten Serdang Bedagai, Rabu.(KPK POS/ARM)

SEI RAMPAH - PeringatanHari Pendidikan Nasional(Hardiknas) yangdiselenggarakan di seluruhdaerah di Sumut berjalantertib dan diwarnai denganberbagai kegiatan.

Di Sungai Rampah, Bupati Ser-dang Bedagai (Sergai) Ir HT ErryNuradi MSi bertindak sebagaipimpinan upacara, sekaligus mem-bacakan amanat tertulis Mendik-bud. Acara diselenggarakan diLapangan Desa Firdaus Keca-matan Sei Rampah, Rabu pagi.

Dikatakan, kebudayaan tidakbisa dipisahkan dari pendidikan.Demikian sebaliknya, pendidikantidak bisa pula dipisahkan darikebudayaan. Ibarat dua kepingmata uang yang satu dengan yanglain memiliki makna dan nilaisama, tidak bisa dipisahkan karenadidalam proses pendidikan adapenanaman nilai-nilai budayamenyertainya.

Sementara itu, peringatan yangsama juga dilangsungkan di Keca-matan Bintang Bayu, tepatnya dihalaman SMA Negeri 1. Bertindaksebagai pembina upacara CamatBintang Bayu Drs Zulka dan pe-mimpin upacara H Sugiono SPd.Upacara Hardiknas yang berlang-sung meriah dihadiri ratusan pela-jar tingkat SD hingga SMA terma-suk para Kepsek dan guru-guru.

Kacabdis, H Sunarrudin SPdkepada KPK Pos menyebutkan,peringatan kali ini seperti tahun-tahun sebelumnya diisi denganperlombaan Senam KebugaranSumatera Utara (SKSU) dan Se-nam Kebugaran Jasmani Ayo Se-nam Bersatu (SKJASB). Dalamlomba tersebut untuk SKSU peme-nangnya diraih SD Bandar Pinang,MIN Bintang Bayu dan SD BandarNegeri. Sementara untuk SKJASBdiraih SD Bandar Pinang,SD Mari-hat Dolok dan SD 104284 Panom-bean.

DI PALAS, TEBINGTINGGI,LANGKAT

Walikota Tebingtinggi Ir HUmar Zunaidi Hasibuan bertindaksebagai pembina Hardiknas diLapangan SMK Negeri 2 KotaTebingtinggi, Rabu. Upacara berja-

lan khidmat, diawali dengan ziarahke Taman Makam Pahlawan sertameninjau hasil kreasi siswa SMKNegeri 2. Walikota diikuti unsurMuspida beserta jajaran SKPDPemko Tebingtinggi.

Sementara di Kabupaten Pa-dang Lawas (Palas), peringatanHardiknas dilaksanakan di Lapa-ngan Merdeka Sibuhuan. Hadirpada acara itu, unsur Muspida, paraasisten, kepala dinas, kepala badan,kepala kantor di jajaran PemkabPalas. Plt Bupati Palas Ali SutanHarahap bertindak sebagai pembi-na upacara dan membacakanamanat tertuslis Mendikbud.

"Marilah kita berlomba-lombamenanam kebaikan, Insyaallahkita dan anak cucu kita akanmemperoleh kebaikan itu," ujar AliSutan.

Di Langkat, peringatan Hardik-nas dipusatkan di alun-alun T. AmirHamzah, Stabat. Bertindak sebagaipembina upacara Bupati LangkatNgogesa Sitepu.

”Kita harus menyiapkan aksesseluas-luasnya kepada seluruhanak bangsa untuk memasuki duniapendidikan,” pesan Menteri Pendi-dikan dan Kebudayaan Moham-mad Nuh kepada seluruh insanpendidikan dalam sambutannya

yang dibacakan Bupati LangkatNgogesa Sitepu.

DI TANJUNG BALAISedang di Tanjung Balai, Disdik

setempat menggelar kegiatanpameran ilmu pengetahuan danteknologi (Iptek) serta bebagaiperlombaan dalam rangka me-nyambut hari Pendidikan Hasional(Hardiknas). Pameran dipusatkandi Jalan Gaharu, Kelurahan Siran-tau, Kecamatan Datuk Bandar,diikuti seluruh perguruan mulaidari jenjang pendidikan tingkatSD, SMP dan SMA, SMK.

Pantauan KPK Pos, Rabu, kegia-tan pameran expo teknologi 2012merupakan rangkaian GebyarPendidikan yang dibuka Wakil Wa-likota Tanjungbalai Rolel Harahap,mengundang perhatian dari ber-bagai kalangan masyarakat mau-pun pemerintah setempat. Pasal-nya, pameran yang ditampil kaliini berbeda dengan yang dilihatdalam setiap pameran pemba-ngunan.

Kalangan pelajar lebih cen-derung menampilkan hasil kreatifmereka seperti membuat miniaturkapal selam yang diperagakan SDNegeri 135909, begitu juga dengansiswi SMP Negeri 7 yakni Mega-wati, Andriani Zenmdrato dan

Novita Rani di bawah kepemim-pinan Nila Ariani SPd dengantenaga pembimbing Ismaliza SPdberhasil menggunakan bahan bakuzat kimia (NaOH) yang diolahmenjadi sabun natural bernilaiekonomis seperti sabun anggur,minyak zaitun, minyak sawit danminyak kelapa serta air.

Kepala SMP Negeri 7, NilaAriani mengatakan, di tengahpesatnya perkembangan zamanyang semakin modern seperti seka-rang ini, ilmu pengetahuan danteknolgi (Iptek) menuntut adanyasumber daya manusia yang berkua-litas. “Perkembangan Iptek yangkian pesat dibidang pendidikan,tentunya menjadi suatu wadahdalam perkembangan pemikirandan kreatifitas para siswa maupunpendidik,” katanya.

Karenanya, keberhasilan siswa/i SMPN 7 membuat sabun naturalyang diberi nama "sabun anggur"tidak terlepas berkat kerja keraspeserta didiknya dan guru bidangstudy yang selama ini tekun mem-berikan bimbingan. "Sebulan kamimempersiapkan dan melakuan ujicoba pembuatan sabun itu, dankenyataannya kerja keras itu saatini membuahkan hasil yang ter-baik," katanya. (ARM/RS/HER/RM/JUL)

SEI BINGEI - Untuk mendu-kung percepatan pembangu-nan di berbagai sektor diLangkat, Bupati H NgogesaSitepu SH melakukan tero-bosan menggunakan danadari kantong pribadi untukpembangunan sejumlah in-frastruktur di Langkat. Peng-gunaan dana pribadi yangdilakukanya itu bukan tanpaalasan. Sebab anggaran yangdiperuntukan bagi pemba-ngunan berbagai infrastruk-tur yang ditampung dalamAPBD Daerah tidak mencu-kupi untuk membangun se-jumlah inprastruktur yangada di Langkat.

Oleh karenanya Ngogesaberupaya membantu perce-patan pembangunan meski-pun dengan menggunakandana pribadinya untuk ke-pentingan masyarakat. Ban-tuan yang diberikan tersebutdiharapkanya dapat mening-katkan kesejahteraan mas-yarakat sesuai dengan visidan misisnya.

Sejumlah ruas jalan diba-ngun dan dilakukan pera-watan, bahkan untuk di dae-rah terpencil sekalipun bu-pati berupaya untuk mem-buka akses transportasi da-rat, agar masyarakat Lang-kat yang sebagian besar me-rupakan petani, dapat de-ngan mudah mengangkuthasil pertanian dan perke-bunan mereka. Semakinmembaiknya sarana infra-struktur akan mendorongpeningkatan kesejahteraanmasyarakat di desa.

Selain membangun sara-na inprastruktur untuk pe-ningkatan kesejahteraanmasyarakat, Ngogesa jugatidak melupakan arti pentingpeningkatan kualitas ke-agamaan masyarakat. Da-lam salah satu visinya mem-

Ngogesa Bangun InprastrukturDengan Uang Pribadi

bangun masyarakat Langkatyang relegius, bupati yangterkenal dengan kederma-wanannya ini juga mem-bangun sejumlah sarana iba-dah umat beragama di Lang-kat. Tidak tanggung-tang-gung puluhan mesjid dangereja dibangunya agar mas-yarakat dapat menjalankanibadah dengan baik danbenar.

Kecamatan Sei Bingaimerupakan salah satu Keca-matan di awal tahun ke em-pat yang juga tidak luput dariperhatian Ngogesa membantupercepatan pembangunan didaerah itu. Berdasarkan datayang diperoleh dari Camat SeiBingai Sutrisuanto SSos MAPsejumlah inprastruktur yangdibangun di daerah itu antaralain, pengasapalan jalansebanyak empat titi anataralain pengaspalan jalan se-panjang 600 meter di DesaSanggapura menuju BuahRaja dan perawatan jalansepanjang 1500 meter yangdibangun tahun 2011, pengas-palan jalan 250 meter di Desanamo Tating, pengaspalanjalan 200 meter di Desa PekanSawah menuju Tanjunggunung serta pengaspalanjalan sekeliling Gereja GBKPPasar Pinter. Selainpengasapalan Ngogesa jugamembantu pengerasan jalandi desa Porwo Binangun.

Selain pembangunan danperawatan sejumlah ruasjalan, Ngogesa juga mem-bantu pembangunan danperehapan sejumlah rumahibadah antara lain, Mesjid diPasar III Desa Namo Tera-si,Gereja di Pasar VII KualaMencirim,Gereja GBKP diPasar VIII Namo Terasi yangmasing-masing mendapatbantuan sebanyak Rp10 juta.(JUL)

HARDIKNAS DI BERBAGAI DAERAH DI SUMUT

PIAGAM DAN HADIAH - Bupati Sergai Erry Nuradi didampingi Wabup Ir H Soekirman, unsur FKPD Kabupaten Sergai, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah M.Si danKadisdik Rifai Bakri Tanjung M.AP menyerahkan piagam dan hadiah usai upacara Hardiknas tingkat Kabupaten Sergai 2012 di Lapangan Desa Firdaus KecamatanSei Rampah, Rabu. (KPK POS/ARM)

PEGAJAHAN - PelaksanaanMTQ ke-XXXIII Tingkat ProvinsiSumut yang dipusatkan diKecamatan Perbaungan danPegajahan, Kabupaten SerdangBedagai, sampai hari keenam,berjalan lancar. Kendati padamalam harinya hujan turunrintik-rintik para khafilah tetapbersemangat. Demikian jugapengunjung antusias menghadiripelaksanaan MTQ tersebut.

Seluruh cabang yangdipertandingkan, berjalan lancar.Cabang-cabang yangdipertandingkan yakni cabangMusabaqah Tilawah/Mujjawad(MTQ) tingkat remaja dandewasa, cabang MusabaqahQira’ah Sab’ah, cabangMusabaqah Tilawah (MTQ) danTartil Qur’an tingkat anak-anak,cabang Musabaqah Hifzil Qur’an(MHQ) 1, 5, 10, 20 dan 30 juz,cabang Musabaqah KhattilQur’an (MKQ), cabangMusabaqah Fahmil Qur’an (MFQ)serta Musabaqah (MTQ) Tafsir al-Qur’an.

Cabang MTQ tingkat remajadan dewasa dilaksanakan diMimbar Utama Kelurahan MelatiKebun Kecamatan Pegajahan.Untuk tingkat remaja pesertaputra sebanyak 5 orang dan putri6 orang. Sementara itu untukcabang MTQ dan Tartil Qur’antingkat anak-anak dilaksanakandi Mesjid Mu’awanah PTPNKebun Adolina Batang Terab,Kecamatan Perbaungan. CabangMHQ 1dan 5 juz yangdilaksanakan di MesjidSulaimaniyah Perbaungan, untuk1 juz diikuti 6 putra dan 10 putrisedangkan untuk 5 juz diikutipeserta sebanyak 5 orang putradan 3 orang putri. Cabang MHQ10, 20 dan 30 juz dilaksanakan diPanti Amerta PTPN KebunAdolina Perbaungan, dimanacabang MHQ 10 juz diikuti 8khafilah, 20 juz diikuti 5 khafilahdan 30 juz sebanyak 4 khafilah.

Sebanyak 840 pesertamengikuti Musabaqah TilawatilQuran (MTQ) ke XXXIII TingkatProvinsi Sumatra Utara (Sumut)dari 32 Kabupaten/Kota, utusanPerguruan Tinggi (PT) Negeri danSwasta, utusan perusahaan PTPNdan PT. PP. Lonsum untuk bidangMujjawad, Hifzil Qur’an, SyarhilQur’an, Fahmil Qur’an, Khat al-Qur’an, Tafsir al-Qur’an,Musabaqah Menulis Ilmiah al-Qur’an (M2IQ).PEMBUKAAN

MTQ ke-XXXIII TingkatProvinsi Sumut dibuka MenteriKoordinator KesejahteraanRakyat Republik Indonesia(Menkokesra) HR Agung Laksonodidampingi Menteri Agama RI HSuryadharma Ali, Plt. Gubsu H.Gatot Pujo Nugroho ST, BupatiSerdang Bedagai (Sergai) Ir HTErry Nuradi MSi, Wabup Ir HSoekirman, Ketua LPTQ SumutNurdin Lubis SH MM dan

Sekdakab Sergai Drs H HarisFadillah MSi selaku ketua panitia,Sabtu malam, pekan lalu.

Turut hadir 19 Duta BesarNegara sahabat diantaranyaAfghanistan, Brunei Darussalam,Thailand dan Turki, anggota DPRRI Hasrul Azwar, anggota DPDRI H. Rahmadsyah, unsur ForumPimpinan Komunikasi Daerah(FKPD) Provsu, anggota DPRDSumut, Bupati/Walikota se-Sumut, Ketua TP PKK ProvsuNy. Hj. Sutias Handayani GatotPudjo Nugroho, unsur FKPDSergai, Ketua TP PKK Sergai Ny.Hj. Evi Diana Erry, KetuaGOPTKI Ny. Hj. MarliahSoekirman, Ketua DWP SergaiNy. Hj. Imas Haris Fadillah.PAWAI TA'ARUF MTQ

Sebelum acara pembukaan, PltGubsu H. Gatot Pudjo Nugroho,ST didampingi Bupati SergaiErry Nuradi MSi melepas sepuluhribuan peserta kontingen pawai

ta’aruf MTQ ke XXXIII dijalinsum Perbaungan-TebingTinggi Desa Kota GaluhKecamatan Perbaungan, Sabtupagi.

Pawai ta’aruf terdiri 35kafilah dari Kabupaten/kota danPTPN, PT. Lonsum, PerguruanTinggi Negeri, kontingen dari 17Kecamatan se-Sergai, kontingenOrganisasi Kepemudaan (OKP),3000-an kontingen guru-gurudan pelajar Sergai, kontingendari Forum Kerukunan antarUmat Beragama (FKUB),kontingen drum band, kontingenlintas etnis seperti IkatanMasyarakat Batak Toba (IMBT),barongsai dari INTI Sergai, reogdari Desa Paya Lombang danogoh-ogoh dari Kampung BaliKecamatan Pegajahan denganjumlah peserta pawai sekitarsepuluhan ribu orang dan ditutupdengan karnaval kendaraan hiasdari kabupaten/kota. (ARM)

BANGUN JALAN - Tampak sejumlah masyarakat Sei Bingai bergotong royongmembangun jalan bantuan pribadi Ngogesa Sitepu yang juga Bupati Langkat diKecamatan Sei Bingai. (KPK POS/JUL)

STABAT - Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH mem-berikan apresiasi atas perandan tugas Satuan Perlindu-ngan Masyarakat (Satlin-mas) karena telah membantupemerintah dalam upayauntuk memberikan pelaya-nan di masyarakat.

“Peningkatan kapasitasSatlinmas merupakan halyang perlu terus kita laku-kan,“ sebut Ngogesa dalamsambutan tertulis yang diba-cakan Sekda Surya Djahisapada pelaksanaan apel gabu-ngan sekaligus peringatanHUT Satlinmas ke-50 ber-tempat di halaman kantorbupati, Senin.

Sejalan dengan harapanMenteri Dalam Negeri Gama-wan Fauzi, Satlinmas sebagaisebuah institusi yang melekatdalam satuan kerja perangkatdaerah, agar keberadaannyadiberdayakan sehingga dapatmembantu pemerintah daerah

Peran Satlinmas HendaknyaDiberdayakan

dalam hal penanganan,penanggulangan bencana,membantu ketertiban sertakegiatan sosial lainnya.

Bencana yang bisa terjadikapan saja dan dimana saja,tentu menuntut kesiap-sia-gaan dan kewaspadaan agarmampu mengantisipasi ke-mungkinan terjadinya ben-cana yang ditimbulkan olehalam, non alam maupun ben-cana sosial, sehingga dapatmeminimalisir terjadinyakerusakan lingkungan, keru-gian harta benda maupunkorban jiwa.

Diakhir sambutannya Bu-pati Ngogesa menyampaikanucapan selamat berulangtahun kepada jajaran Sat-linmas untuk terus mening-katkan kemampuan dan pro-fesional dalam bidang tugasyang diemban. Hadir para StafAhli Bupati, Asisten, KepalaSKPD dan seluruh PNS diJajaran Pemkab Langkat. (JUL)

STABAT - Setelah menerimapenghargaan sebagai Pem-bina K3 Terbaik 2012 dariMenakertrans belum lamaini, Bupati Ngogesa Sitepumendapatkan penghargaansebagai Pembina TerbaikPendamping Lokal (Penlok)Propinsi Sumatera UtaraProgram Nasional Pember-dayaan Masyarakat - Mandi-ri Perdesaan (PNPM-MPd).

“Komitmen beliau dalampembangunan desa serta pe-ngawasan terhadap keberha-silan PNPM dilakukan secara

Bupati Langkat Pembina PNPM Terbaiksimultan dengan melibatkanpara pemangku kepenting-an,” ujar Sekda Surya Dja-hisa menjelaskan di ruangkerjanya, Kamis.

Menurut Surya didampi-ngi Kaban PMDK Jaya Site-pu, dirinya hadir mewakiliBupati Langkat menerimaanugerah bidang kepedulianPNPM-MPd dari Plt. GubsuGatot Pujo Nugroho di lapa-ngan Polri, Aek Kanopan,Kabupaten Labuhan BatuUtara, Selasa (1/5) lalu.

(JUL)

Page 7: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 199

7 - 13 MEI 2012

SUMUT /ACEH / JAMBI

Jalan Lingkar LimaPuluh Segera DibangunBATUBARA - Untukmemperlancar trans-portasi arus lalu lintasdari kawasan industriSei Mangkei (KISM)menuju pelabuhanKwala Tanjung dalamprogram master plantpercepatan pembangu-nan ekonomi Indonesia(MP3Ei), PT Socfindomenyerahkan lahankepada Pemkab Batu-bara untuk dijadikanjalan ringroad.

Lahan yang diserahkanseluas 12.000 meter terletakdi dusun II desa PerkebunanLima Puluh dan lingkunganIV kelurahan Lima Puluh.Penandatanganan pemakai-an tanah untuk pembangu-nan ringroad dan pelaksa-naan ground breaking pem-bangunan akses jalan dilak-sanakan di gedung DPRDBatubara-Lima Puluh, Se-lasa. Hadir pada kesempatanitu, Bupati Batubara OKArya Zulkarnain SH MM,ketua DPRD Batubara Sela-mat Arifin MSi, Dandim Asa-han Letkol Muhammad Ali,Kapolres Asahan AKBP Yus-tan Alviani, Kepala BalaiPelaksana Jalan wilayah IDirjen Bina Marga Ir TimbulPasaribu MM GM PT Soc-findo Ir Andi Suwignyo, ke-pala dinas, badan, bagian,

Pemkot SungaipenuhPeringati HardiknasSUNGAIPENUH - Peme-rintah Kota Sungai Penuh,Rabu (2/5) memperingatiHari Pendidikan Nasional(Hardiknas) tahun 2012,yang dilaksanakan di la-pangan Merdeka Kota Su-ngai Penuh dan dihadiriWalikota Sungai Penuh,Wakil Walikota, Ketua DP-RD Kota Sungai Penuh,unsur Muspida, para pejabatKota Sungai Penuh, tenagapendidik serta para siswasekolah.

Walikota Prof Dr H Asa-fri Jaya Bakri MA yangbertindak sebagai inspekturupacara pada kesempatanitu membacakan sambutanMenteri Pendidikan danKebudayaan Republik Indo-nesia.

Dalam sambutannyaWalikota menyatakan, ke-majuan ilmu pengetahuandan teknologi menyebab-kan mobilitas fisik dan non

fisik (termasuk kebudayaandan peradaban) semakintinggi.

Mobilitas yang tinggitersebut memunculkan do-minasi peradaban tertentu,benturan antar peradabanatau terbentuknya konver-gensi peradaban dalam kai-tan dengan inilah perandunia pendidikan menjadipenting dalam membangunperadaban bangsa yangdidasarkan atas jati diri dankarakter bangsa.

Lebih jauh dikatakan,pada periode tahun 2010sampai tahun 2035 BangsaIndonesia harus melakukaninvestasi besar-besaran da-lam bidang pengembangansumber daya manusia(SDM) sebagai upaya me-nyiapkan generasi 2045,yaitu 100 tahun Indonesiamerdeka.

"Oleh karena itu kitaharus menyiapkan akses

seluas-luasnya kepada selu-ruh anak bangsa untuk me-masuki dunia pendidikan,mulai dari pendidikan anakusia dini (PAUD) sampaiperguruan tinggi," kata Wa-likota.

Perluasan akses tersebut,lanjutnya, tentu harus di-ikuti dengan peningkatankualitas pendidikan, seka-lipun kita semua memahamibahwa pendidikan adalahsistem rekayasa sosial ter-baik untuk meningkatkankesejahteraan, keharkatandan kemartabatan.

Untuk mempersiapkangenerasi emas tersebut, lan-jutnya, telah disiapkan kebi-jakan yang sistematis yangmemungkinkan terjadinyamobilitas vertikal secaramasif. Untuk itu, mulai ta-hun 2011 telah dilakukangerakan pendidikan anakusia dini, penuntasan danpeningkatan kualitas pen-didikan dasar, penyiapanpendidikan menengah uni-versal (PMU) yang akandimulai tahun 2013.

Disamping itu, sebut Wa-likota, perluasan akses keperguruan tinggi juga di-siapkan melalui pendirianperguruan tinggi negeri didaerah perbatasan danmemberikan akses secarakhusus kepada masyarakatyang memiliki keterbatasankemampuan ekonomi, te-tapi berkemampuan aka-demik. Tema hari Pendidi-kan Nasional tahun 2102adalah Bangkitnya GenerasiEmas Indonesia. (DONI)

SUNGAIPENUH - Peme-rintah Kota Sungipenuh,Kamis (3/05), menyambuthangat kunjungan Tim Pan-sus I DPRD Provinsi Jambi,di Aula Hotel Mahkota Su-ngaipenuh, dalam rangkamembahas Rakerda Ranca-ngan Tata Ruang Wilayah(RTRW) Provinsi Jambi.

Selain Tim Pansus I DPRDProvinsi Jambi, juga turuthadir perwakilan dari BadanPerencanaan dan Pemba-ngunan Daerah (Bappeda)Provinsi Jambi.

“Pembahasan RakerdaRTRW Pemprov ProvinsiJambi ini dengan tujuanmengsinkronkan RTRW Ko-ta Sungaipenuh dan ProvinsiJambi, serta melihat kondisiril di lapangan,” ujar SumaidiSH, ketua Tim Pansus I DP-RD Provinsi Jambi.

Walikota Sungaipenuh,Asafri Jaya Bakri, dalamsambutannya mengatakan,Sungaipenuh dengan luas39.150 Km2 , lebih dari 60persen adalah kawasan Ta-man Nasional Kerinci Seblat(TNKS), sehingga menyulit-kan Pemkot Sungaipenuhuntuk menggali sumber dayaalam, untuk menjadi Penda-

patan Asli Daerah (PAD)Kota Sungaipenuh.

“Dengan kondisi demi-kian, Kota Sungaipenuh lebihterpusat kepada penggera-kan ekonomi dan perdaga-ngan, serta sektor pendidi-kan,” ujar AJB.

Dengan demikian, Wali-kota berharap kepada DPRDProvinsi Jambi membantuinfrastruktur jalan ke Kerincidan Sungaipenuh, sebab kotaSungaipenuh merupakan ja-

Camat, kepala desa/lurah,tokoh agama, masyarakat,pemuda se Batubara.

GM.PT Socfindo Ir AndiSuwignyo menjelaskan, padahakikatnya kami sangatmendukung program peme-rintah dalam mewujudkanmasyarakat agar hidup lebihsejahtera. "Kita harus secarabersama mensukseskan pro-gram ini," ucapnya.

Pembangunan proyek inimerupakan langkah majudalam penyediaan infra-struktur jalan dari kawasan

industeri Sei Mangkei. "Inimerupakan proyek keduadalam rangka MP3EI di ma-na pada November 2011ground breaking pertamapembangunan tubuh ban relkereta api Kwala Tanjung-Bandar Tinggi," demikianBupati Batubara OK AryaZulkarnain.

Ketersediaan infrastruk-tur jalan yang layak adalahkunci sukses dalam terwu-judnya pembangunan pela-buhan Kwala Tanjung baikcair maupun peti kemas.

lur khusus, dan berada padaposis segitiga, yang meng-hungkan Sungaipenuh de-ngan Pesisir Selatan, SolokSelatan dan Kerinci.

Disamping itu, Wako jugameminta kepada DPRD Pro-vinsi Jambi untuk memper-hatikan dan mengutamakankota Sungaipenuh terkaitkucuran dana dari PemprovJambi.

Fitra Helmi, Kepala Bap-peda Kota Sungaipenuh me-

Pemkab Batubara terusberusaha mewujudkan pem-bangunan infrastruktur ter-sebut dengan harapan akankita wujudkan jalan lingkarLima Puluh-Simpang Dolok-Prupuk-menuju akses road PTInalum. Dengan terbangu-nnya jalan lingkar LimaPuluh ini maka arus barang/jasa dari dan menuju kawasanekonomi khusus Sei Mangkeidapat mengurangi kepadatanlalu lintas di perempatanjalan nasional kelurahanLima Puluh. (SAHREL)

JALAN LINGKAR - Rencana jalan lingkar Lima Puluh yang memperlancar arus transportasi ke kawasanindustri. (KPK POS/ILS)

Pemkot SungaipenuhSambut Tim Pansus I DPRD Jambi

BEA SISWA - Walikota Sungaipenuh Prof Dr H Asafri Jaya Bakri MA menyerahkan bea siswa kepada siswa berprestasi. (KPK POS/DONI)

HARDIKNAS - Ketua DPRD Sungaipenuh juga menyerahklan bea siswa pada saatperingatan Hardiknas 2012. (KPK POS/DONI)

ngatakan, dalam RTRW Ko-ta Sungaipenuh yang telahdirencanakan, yakni jalanporos yang ada di Pusat KotaSungaipenuh akan diting-katkan, dan akan membukajalan lingkar yang akan me-lintasi Kecamatan TanahKampung, Hamparan Rawandan Pesisir Bukit.

“Selain itu, kita juga me-rencanakan normalisasi Su-ngai Batang Merao dan Su-ngai Bungkal,” tukasnya. (DONI)

BATUBARA - PT Askesbekerjasama dengan PemkabBatubara mengadakan senammassal di lapangan sepakbolaLima Puluh, Jumat. Peserta senamberasal para PNS dari lingkungansekretariat kantor BupatiBatubara dan pegawai di setiapSKPD. Usai dilaksanakan senammassal diadakan lucky drawdengan berbagai hadiah menarik

seperti peralatan elektronik TV,tape/radio dan alat rumah tangga.Hadir pada acara tersebut BupatiBatubara OK Arya Zulkarnain,Sekdakab T Erwin SE, ketuaTP.PKK Ny.Hj Khadijah Arya SE,ketua Darma Wanita Ny Siti AidaErwin,anggota TP.PKK,DarmaWanita,kepala SKPD,pimpinan PTaskes Tanjung Balai Azral MKes.

Bupati Batubara menegaskan,

bahwa kepada peserta senammassal agar dapat mengikutikegiatan ini dengan baik agarbadan tetap sehat dan kuatsehingga akan menambahsemangat dalam melakukankegiatan rutinitas untuk melayanimasyarakat sehari-hari. "Dalamtubuh yang sehat terdapat pikiranyang sehat," pungkasnya.

(SAHREL)

PT Askes Adakan Senam Massal

PESERTA - Para peserta Rakerda mendengar paparan yang disampaikan TIM Pansus I DPRD Jambi. (KPK POS/DONI)

RAKERDA - Walikota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri didampingi Ketua Tim Pansus I DPRD Provinsi Jambi, Sumaidi SH saat memberikan sambutan pembukaan Rakerda RTRW.(KPK POS/DONI)

Gedung Serba Guna Kodim 0213/Nias DiresmikanNIAS – Gedung Serba Guna'Letkol Inf Asanuddin Wa-ruwu' Kodim 0213/Niasdiresmikan Dandim 0213/Nias Letkol Kav RayenObersyl, Rabu, di Makodim0213/Nias. Hadir pada aca-ra tersebut Muspida KotaGunungsitoli, Muspida Ka-bupaten Nias, Muspida Ka-bupaten Nias Barat, Muspi-da Kabupaten Nias Utara,dan keluarga besar almar-hum Letkol Inf AsanuddinWaruwu serta Keluarga be-sar Foriwu (Marga Waruwu).

Dandim 0213/Nias da-lam sambutannya menga-takan, dalam sejarah per-juangan bangsa dalam me-raih kemerdekaan yangpenuh tantangan dan rin-tangan yang dihadapi tidakterlepas dari pengorbananpara pejuang kita yanggigih dan tangguh memper-juangkan dan membela Ne-gara Kesatuan Republik In-donesia (NKRI) dari pen-jajah sehingga akhirnyakita dapat menikmati hasil-nya pada saat sekarang ini.

Sebagai anak bangsa

yang peduli dengan jasa-jasa para pejuang bangsaterlebih-lebih di KepulauanNias ini yang mana salahsatu putra terbaiknya ikutambil bagian dalam mem-perjuangkan dan memper-tahankan bangsanya daritangan-tangan penjajah,maka Kodim 0213/Nias ikutambil bagian untuk me-ngenang jasa-jasa Letkol InfAsanuddin Waruwu, sehinggadengan kesepakatan bersa-ma serta mendapat ijin dariKomando Atas maka padahari ini kita tetapkan namaalmarhum Letkol Inf Asa-nuddin Waruwu sebagai na-ma gedung serba guna Ko-dim 0213/Nias.

Ditambahkan, penetapannama almarhum Letkol InfAsanuddin Waruwu bukansemata-mata merendahkanmarga-marga lain yang adadi Kepulauan Nias tetapikarena beliau adalah seorangputra Nias yang pertama kalimenjadi pahlawan dariKepulauan Nias, katanya.

Untuk diketahui bersa-ma, almarhum Asanuddin

Waruwu yakni berpangkat/korps, Letkol Infantri, NRP12410, tempat/tanggal lahir,Sisarahili Mau 04 Juni 1928dengan jabatan terakhirKasrem 023/Kawal Samu-dera, dan meninggal duniatanggal 16 Juli 1991 di Si-bolga dan dimakamkan diTaman Makam PahlawanGunungsitoli. AsanuddinWaruwu adalah anak ke 4dari 8 bersaudara dari bapakSumambowo Waruwu (alm)dengan gelar Tuhenori Balu-gu Omasio. Sedangkan isteriLetkol Inf Asanuddin Waru-wu bernama Fatisa Laseberasal dari Lahewa Kabu-paten Nias Utara.

Riwayat perjuangan be-liau adalah pada tahun 1954ditugaskan untuk membe-rantas DI/TII di Aceh de-ngan pangkat Kapten jaba-tan Komandan Bataliyon,tahun 1960 sampai 1966menjadi Bupati Nias me-rangkap Ketua DPRD Ka-bupaten Nias. Kemudian,tahun 1966 sampai 1973menjadi kepala staf Korem023/Kawal Samudera. (YAGI)

Seleksi Pemilihan Tenaga Pendidik di NiasNIAS – Peringatan HariPendidikan Nasional Har-diknas) di Kabupaten Nias,Rabu, disambut meriah danberlangsung di LapanganBeringin Hiliweto Gido.Hadir pada acara tersebut,Bupati Nias, Drs SokhiatuloLaoli MM, anggota DPRDKabupaten Nias, UnsurMuspida, para pejabat Pem-kab Nias, dan ratusan siswaserta undangan lainnya.

Sebagai pembina upa-cara bupati Nias membaca-kan amanat tertulis MenteriPendidikan dan Kebuda-

yaan Mohammad Nuh, yangmengatakan, kita patutbersyukur karena bidangkebudayaan telah kembalike 'rumah besar' pendidikansetelah terpisah sepuluhtahun, dan terhitung 20Oktober 2011 berubah na-ma menjadi KementerianPendidikan dan Kebuda-yaan (Kemdikbud) sebagai-mana tertuang dalam pera-turan Presiden Nomor 91tahun 2011 tentang pem-bentukan dan organisasikementerian negara.

Menyambut Hardiknas

tahun 2012 telah dilak-sanakan seleksi pemilihanguru, kepala sekolah, penga-was SD/TK dan pengawasrumpun mata pelajaran diDinas Pendidikan Kabupa-ten Nias. Berdasarkan hasilseleksi tersebut, untuk guruTK peringkat I diraih EkaKris Desnawati Zai guru TKKristen BNKP Hebron Ida-nogawo. Pemenang pemili-han guru SD peringkat Idiraih Tiodor ManurungSPd, SD Guru SDN 075044Saewe, Kecamatan Gido.

(YAGI)

Page 8: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPKPOSE D I S I 199

7 - 13 MEI 2012 HALAMAN 16

JAMBI - MantanWali Kota danKetua DPRD KotaJambi serta mantanKepada DinasPemadam Kebaka-ran setempat dite-tapkan menjaditersangka kasusdugaan korupsipengadaan mobilpemadam kebak-aran (Damkar)senilai Rp1,2 miliar.

Tiga Mantan Pejabat Teras Kota Jambi Jadi Tersangka

NasDemIcal Bukan Negarawan yang Baik

Asisten Tindak pidanakhusus (Aspidsus) KejatiJambi, Masyrobi di Jambi,mengatakan, setelahdiekspos kasus dugaankorupsi mobil damkar diKota Jambi maka ditemu-kan tiga orang yangpaling bertanggungjawabatas proyek tersebut.

Ketiga orang yangbertanggung jawab ataumenjadi tersangka kasusmobil damkar tersebutadalah Arifien Manapmantan Wali Kota Jambi,Zulkifli Somad mantanKetua DPRD Kota Jambi

dan mantan kepala dinasDamkar Arifuddin Yasak.Ketiga mantan pejabatKota Jambi tersebutditetapkan menjaditersangka karena peranketiga pelaku adalahorang yang palingbertanggungjawab atasproyek pengadaan mobildamkar sebanyak dua unituntuk Kota Jambi.

Kasus dugaan korupsipengadaan mobil damkardi Provinsi Jambi terjadipada kabupaten Tebo,Batanghari dan TanjungJabung Timur serta Kota

Jambi. Dalam kasus ini,hasil ekspos kejaksaanditemukan pelanggarantindak pidana korupsi danada perbuatan melawanhukum sehingga kasus iniditingkatkan statusnya.

Untuk penangganannyamaka Kejaksaan TinggiJambi minta kepadaKejaksaan Negeri (Kejari)setempat untuk mengusutdugaan tindak pidanakorupsi pengadaan mobilpemadam kebakarantersebut denganmeningkatkan statusnyaketahap penyidikan dan

mencari siapa yangbertanggungjawab ataskasus tersebut.

"Saat ini ada beberapaKejari di lingkunganKejati Jambi yang tengahmelakukan pemeriksaankasus pengadaan mobilDamkar tersebut danpenyelidikan di daerah itulangsung dilakukan olehmasing-masing Kejari,"tegasnya.

Untuk diketahui, diProvinsi Jambi ada empatkabupaten atau kota yangpengadaan mobildamkarnya diduga

bermasalah yaitu KotaJambi, Kabupaten Tebo,Tanjung Jabung Timur danKabupaten Batanghari.Secara nasional kasuskorupsi pengadaan mobilpemadam kebakaran yangmerugikan negaramencapai Rp97,02 miliaritu melibatkan mantanmenteri dalam negeri HariSabarno yang didakwatelah mengarahkansupaya gubernur, bupatiatau walikotamelaksanakan pengadaanmobil damkar milikHengky.

Mobil damkar yangdimaksud adalah jenisatau tipe 80 ASM danMorita sehingga mantanMendagri menerbitkanradiogram No 0271/1496/OTDA tanggal 13Desember sambilmencantumkan tipe yangdimaksud. Mantan MenteriDalam Negeri HariSabarno bersalah karenamenyalahgunakanwewenang dalam kasusdugaan korupsi pengadaanmobil damkar di 22wilayah Indonesia pada2003 hingga 2005. (INRO)

IGNATIUS MULYONO:

Kenapa KPK Simpulkan AnasTerlibat Hambalang?

JAKARTA - Wakil Sekretaris Jende-ral Partai Nasional Demokrat(NasDem) Saiful Haqmenyayangkan ucap-an Ketua Umum Par-tai Golongan Karya(Golkar) AburizalBakrie yang menye-but Partai NasDemsebagai partai panasdemam.

“Kita sebenarnyacukup terkejut de-ngan pernyataan Ical,tidak mungkin diatidak kenal NasDem,"kata Saiful,Rabu.

Menurutnya, apa yang telahditunjukkan Ical bukanlah bentukseorang negarawan, karena diadiketahui publik sebagai KetuaUmum Partai Golkar sekaligusdigadang-gadang sebagai calonpresiden 2014 mendatang.

"Sebagai seorang yang punyaniat maju sebagai capres, harusnyaIcal menunjukkan sikap selayak-nya seorang negarawan. Ical se-baiknya fokus untuk memuluskandirinya sebagai satu-satunya cap-res dari Golkar," ucap Saiful.

"Bahasa yang dipakai Ical bu-

kanlah bahasa seorang negarawan.Sayang sekali seorang ketua umum

partai besar dan ter-hormat seperti Golkarbisa menampilkan ka-rakter bahasa politikseperti itu, bukan ting-katan Ketua UmumGolkar itu," tambah-nya.

Sebelumnya, Icalketika membuka Fo-cus Group Discussion(FGD) tentang Stra-tegi Pembangunan Bi-

dang Ekonomi dalam RangkaPenyusunan Blueprint Pemba-ngunan Nasional di Kantor DPPPartai Golkar, menyebut PartaiNasDem sebagai partai panasdemam.

"Apa itu NasDem? Panas De-mam? Saya nggak tahu NasDem,jadi gimana mau gentar?" ucapnya,seperti ditulis Inilahcom.

Ucapan disampaikan dia ber-kaitan dengan gencarnya manuverPartai NasDem belakangan ini.Namun ia berkeyakinan NasDemtidak akan menggungguli perole-han suara Golkar pada Pemilu2014 mendatang. (BBS)

JAKARTA - Komisi Pembe-rantasan Korupsi (KPK)menyebutkan informasianggota Komisi II DPR RIIgnatius Mulyono menjadipintu masuk keterkaitanKetua Umum Partai Demo-krat Anas Urbaningrumdalam kasus Hambalang.

Namun, penjelasan KPKtersebut justru tak dimengertioleh Ignatius sendiri. Menurutdia, aneh bila informasi yangia sampaikan di KPK menjadialat bukti bagi KPK.

"Kalau hanya berdasarmenyuruh saya tanya ke BPN,saya pikir itu bukan kategoribukti. Masak itu bukti terlibatuntuk kasus yang besar sepertiHambalang? Kalau cumabertanya tapi disalahkan yatidak pas," kata Ignatiusmelalui saluran telepon diJakarta, Selasa.

Berikut wawancaralengkapnya:

Tanya: Apa sebenarnyaposisi Anda dalam kasusHambalang?

Jawab: Saya anggotaFraksi Partai Demokrat, sayaanggota Komisi II. Pasangankerja Komisi II adalah salahsatunya Badan PertanahanNasional (BPN). Waktu saya

rapat dengan Komisi II, sayadiundang ke ruang Anas yangbaru menjadi ketua fraksi.Saya dipanggil awal Desem-ber. Saya datang ke ruangan-nya, di situ sudah ada Naza-ruddin. Di ruangan itu, hanyaAnas dan Nazaruddin. Sayaditanyain, bapak di komisi II,bapak kan pasangan denganBPN ya, tolong ditanyakan keBPN kenapa tanah Menporakok belum selesai-selesai, itusaja. Oke pak saya tanyakan,saya keluar ruangan.

Saya langsung telepon PakJoyo Winoto, tapi tidak bisaberhubungan dengan beliau,tapi saya komunikasi denganSestama. Saya tanyakan,mengapa tanah Menpora kokbelum selesai, dijawab beliaumasih proses. Nantilah kalausudah selesai, akan saya laporke Anda.

Tanya: Lalu, bagaimanaselanjutnya?

Jawab: Sebulan berikutnyaawal Januari 2010, sayaditelepon sama Sestama. "Masini sudah selesai, tapi ada stafMenpora dan DPP maumengambil surat dari DPR."Saya bilang, terserah sampe-yan. Tapi dia bilang, kesampeyan saya, saya ambil

dan langsung saya serahkanke Pak Anas, di situ adaNazaruddin. Itu saja. Jaditidak bicara sertifikat, sayajuga tidak membaca ser-tifikatnya. Surat itu untukMenpora yang ditempatkan dimap. Saya tidak ke BPN, tidakmengurus ke BPN. Sayamenelpon saja. Bukan kamiyang urus ke BPN. Perasaansaya, kalau sertifikat bentuk-nya khusus, ada gambarnyabola dunia, itu bukan sertifi-kat. Hanya surat keputusan.

Tanya: Bagaimana denganpernyataan KPK, Anasterindikasi terlibat dalamkasus Hambalang berkatketerangan Anda di KPK?

Jawab: Tidak. Kenapa kokKPK bisa langsung menyim-pulkan karena permintaantolong Anas. Menurut saya,Menpora Andi Mallarangengkan dari Partai Demokrat,Anas Ketua Fraksi PD, jadiada link juga. Bisa saja Andiminta tolong, itu normal,bukan sesuatu yang luar biasa.Saya diminta tolong mena-nyakan ke BPN.

Kalau menurut saya, kalautidak ada bukti-bukti lainyang memberikan penguatanterhadap posisi Anas Urba-

ningrum, kalau hanya berda-sar menyuruh tanya saya keBPN, saya piikir itu bukankategori bukti. Masak itubukti terlibat untuk kasusyang besar seperti Hamba-lang. Kalau cuma bertanyatapi disalahkan ya tidak pas.Jadi perlu ada bukti lain yangmengaitkan Anas.

Sebagai Ketua Fraksi, Anasbertanya kepada anakbuahnya, saya pikir tidak bisadalam posisi terlibat. KecualiKPK punya bukti lain yangmenguatkan Anas dinilaimemiliki keterlibatan. Kalauhanya minta tolong tanya,apa salah? menurut saya tidaksalah. Saya ini satu-satunyaanggota PD terlama diKomisi II sejak 2004.

Tanya: Lalu mengapa KPKmenyebut informasi Andapenting terkait keterkaitanAnas dalam kasus Ham-balang?

Jawab: Informasi itu hanyasaya disuruh, kalau yangdipakai bukti hanya sekadarmenanyakan, tidak bisadijadikan salah satu bukti.Apa orang bertanya kokdisalahkan. Kecuali KPKpunya bukti-bukti lain. Itusaya tidak tahu. (IC)

Centeng Kebun SilauDunia DianiayaSERGAI - Adi Wijaya, salah satucenteng (pengaman) PTPN-3 Ke-bun Silau Dunia, Jum'at (4/5)malam, diserang sekelompok orangyang sebagian identitasnya sudahdiketahui. Adi yang mengalamiluka pada bagian kepala segeradibawa ke Rumah Sakit Sri PamelaTebing Tinggi setelah sebelumnyaditangani di Poli Klinik BandarNegeri.

Erwin N saksi yang mengetahuikejadian kepada KPK Pos di PosPengaman Kebun Silau Duniamenuturkan, malam sekitar 19.30WIB, seperti biasa Adi bersamayang lain duduk di Pos PengamanBandar Negeri (Pos Hotel 2).

Tiba-tiba sekawanan orang de-ngan mengendarai sepeda motorberhenti dan langsung berniatmenarik Adi keluar dari pos. De-ngan tegas ditolak Adi, karenadirinya malam itu sedang tugas.Taklama kemudian sekawanan orangyang sudah membawa batu, me-mukul kepala Adi hingga darahsegar mengucur dari kepalanya.

Bukan itu saja, sekujur tubuhAdi juga menjadi sasaran parapelaku. Erwin dan Sukarmin yangsaat itu juga berada di Pos mencobamelerai, namun tidak kuasa mela-

wan karena kalah jumlah. "Merekaada sekitar 10 orang,"ujar Erwin.

Bahkan ada yang menyebutkan,Adi sempat lari dan coba dikejarpelaku namun urung. Erwin jugamengatakan, salah satu pelaku jugamengancam. "Mati kalian jika maubersaksi," ucap Erwin menirukan.

Motip kejadian diduga parapelaku gusar terhadap Adi Wijayaatas penangkapan terhadap salahsatu kerabat mereka beberapa harisebelumnya. "Saya juga kenalbeberapa orang pelaku pemu-kulan," ujar Erwin.

Hingga berita ini dibuat belumada keterangan resmi dari pihakmanajemen. Namun malam itujuga pihak perkebunan langsungmembuat laporan resmi ke PolresSerdang Bedagai.

Askep Rayon-A, Ir AE Nasution,APK Benny Arif Husni SH danKetua SP-Bun W Sudauruk malamitu tampak sibuk mempersiapkanlaporan. Sementara itu pihakkeluarga meminta kejelasan danketegasan dari pihak manajemenuntuk menindak lanjuti masalahini. "Kami minta pihak perusahaantanggap dan jangan lamban," ujarsalah satu pihak keluarga AdiWijaya.(ARM)

JAKARTA - Kuasa hukum Gu-bernur Sumut nonaktif Syam-sul Arifin, Rudy Alfonso, me-ngaku belum mendapat infor-masi resmi dari MA terkait telahkeluarnya putusan kasasi klien-nya itu. Namun, dia mengaku,mendapat kabar dari seorangkawannya.

Dia mengaku sangat kecewadengan vonis enam tahun itu.Menurutnya, hakim agung MAtidak tahu persis kasusnya."Kita yang tahu di persidanganseperti apa," cetus Rudy saatdihubungi tadi malam.

Dengan keputusan MA itu,maka sebentar lagi SyamsulArifin bakal dicopot secarapermanen dari jabatannya seba-gai gubernur Sumut. Selan-jutnya, Gatot Pujo Nugrohobakal menjadi gubernur defi-nitif.

Ini menyusul keluarnya pu-tusan Mahkamah Agung (MA)yang menolak upaya kasasiSyamsul Arifin. Hakim Agungyang diketuai Artidjo Alkostarmenyatakan Syamsul terbuktibersalah dalam perkara korupsiAPBD Langkat.

Yang mengejutkan, putusankasasi MA menjatuhkan vonisenam tahun penjara kepadaSyamsul. "Putusannya, menolakkasasi terdakwa, menerimakasasi jaksa penuntut umumKPK. Hukumannya menjadienam tahun," ujar Kabiro Hu-kum dan Humas MA, Ridwan

Mansur, saat dihubungi, ke-marin.

Putusan tingkat kasasi inilebih berat dibanding putusanmajelis hakim Pengadilan Ting-gi (PT) DKI Jakarta yang men-jatuhkan vonis tingkat bandingkepada Syamsul yakni empattahun penjara. Di tingkat band-ing ini, mewajibkan Syamsulmembayar uang kerugian ne-gara dalam kasus korupsi APBDLangkat sebesarRp8.512.900.231.

Sementara, putusan di pe-ngadilan tindak pidana korupsi

(tipikor) hanya menjatuhkanvonis 2,5 tahun penjara dantidak memerintahkan Syamsulmembayar uang kerugian ne-gara satu sen pun.

Ditanya berapa kerugiannegara berdasar putusan kasasi,Ridwan menyebutkan, Syamsulharus mengembalikan kerugiannegara Rp88 miliar. "Rp88 mi-liar sekian, tapi dia sudah me-ngembalikan Rp63 sekian danbarang-barang lain yang harusdilelang. Denda Rp500 jutasubsider enam bulan kurunganpenjara. Ini pertimbangannya

untuk memperbaiki putusantingkat banding," ujar Ridwan.

Dia mengatakan, lima ha-kim anggota secara bulat me-nyepakati putusan enam tahunpenjara itu. "Bulat, tidak adadissenting opinion," imbuhnya.Majelis hakim yang diketuaiArtidjo itu anggotanya antaralain Syamsul Raka Chaniago,Leopold Luhut Hutagalung,Suhadi, dan MS Lume.

Sementara menurut Kuasahukum Syamsul Arifin, RudyAlfonso, hakim MA hanya me-mperberat hukuman saja, tidakmempertimbangkan beberapahal yang mestinya meringan-kan kliennya. Pertama, menurutRudy, kliennya sudah mengem-balikan uang ke KPK sejak saatmasih proses penyelidikan.Bahkan, lanjutnya, uang yangdiserahkan ke KPK lebih besardari nilai kerugian negara yangdisangkakan.

"Pengembalian uang itu me-rupakan itikad baik. Saya sa-ngat kecewa atas putusan ka-sasi ini," cetus pengacara mudaitu.

Hal kedua yang tidak diper-timbangkan hakim MA, lan-jutnya, mengenai kondisi ke-sehatan Syamsul. Bahkan, Syam-sul sempat koma akibat sakitparah. "Beliau sempat hilang(koma) dua jam saat di RSJantung Harapan Kita. Masaktidak ada pertimbangankemanusiaan?" cetusnya lagi. (BBS)

Hukuman Diperberat SYAMSUL SAKIT

SYAMSU; ARIFIN

DISERANG - Pos Pengaman Bandar Negeri Kebun Silau Dunia yang diserang sekelompok orang. (KPK POS/ARM)

Page 9: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

JAKARTA - Angelina Sondakh,tersangka kasus suap WismaAtlet dan korupsi diKemendikbud tidak layakmendapatkan status justicecollaborator. Dikarenakanpolitisi Partai Demokratselalu mengumbarkebohongan, basis etika danmoralnya tidak memadai.

KPK POS

KORUPSIE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

3

NASIONAL

Bohong, Angie tak LayakJadi Justice Collaborator

KPK SinyalirAda Aliran Dana

DIPERIKSA KPK– Tersangka suap proyek di Kemenpora danKementerian Pendidikan Nasional Angelina Sondakh memberiketerangan kepada wartawan usai diperiksa oleh penyidik KPK di gedungKomisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis (3/5). KomisiPemberantasan Korupsi mendalami peranan "ketua besar" dalam kasuskorupsi terkait proyek wisma atlet SEA Games di Kementerian Pemudadan Olahraga dengan memeriksa tersangka Angelina Sondakh.

Presiden Dituntut Hentikan RPP Reklamasi PantaiJAKARTA - Gerakan RakyatAnti Reklamasi Pantai(GRARP) menuntut PresidenSusilo Bambang Yudhoyonountuk menghentikanpembahasan RancanganPeraturan Presiden (RPP)mengenai Reklamasi pantai.

Juga didesak agarPresiden SBYmemerintahkan kepadaKepala Kepolisian RepublikIndonesia untukmenindaktegas pelaku usahayang terbukti melakukantindak pidana lingkunganhidup sesuai denganketentuan hukum yangberlaku, kata Abdul Halim,Pelaksana Tugas Sekjen

GRAPP dalamketerangannya di Jakarta,Jumat pekan lalu.

Dijelaskan, praktekreklamasi pantai terbuktimerusak ekosistemlingkungan hidup, baik dikawasan yang akandireklamasi maupunkawasan asal bahan uruguntuk mereklamasi pantai.

Lebih parah lagi,penggusuran nelayan danmasyarakat pesisir jugadilakukan. Hal inibertentangan denganketentuan hukum yangberlaku di Indonesia,katanya.

Dalam Pasal 35L UU

Nomor 27 Tahun 2007tentang PengelolaanWilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, tegasdinyatakan bahwa laranganterhadap “pembangunanfisik yang menimbulkankerusakan lingkungan dan/atau merugikan masyarakatsekitarnya”. Termasuk didalamnya menebang danmengonversi hutanmangrove, serta menambangpasir.

Fakta KejahatanLingkungan Hidup danKemanusiaan Reklamasi diIndonesia, antara lainPerairan Kepulauan BangkaBelitung, Sedikitnya ada 5

perusahaan tambang pasir,yakni PT. Jabel Tri, PT.Sriyudi, PT. Irpay Hero, PT,PMS dan PT. Mandiri yangsetiap bulan masing-masingmengirim sebanyak minimal16 kapal tongkang pasirpantai untuk mereklamasipantai utara Jakarta.

Setiap satu unit kapaltongkang memuat sebanyak4.000 m3, maka sedikitnya320.000 m3/bulan.Penambangan pasir diperairan Bangka Belitungtelah berlangsung sejak 10tahun silam.

Juga, perairan Banten, PTWaskita Karya melakukanpengerukan pasir laut di

perairan dekat PulauSangiang (Anyer) sebanyak3,5 juta m3 sejak 2011 danberakibat pada kehancuranekosistem pesisir dan lautsetempat, di antaranya:tingginya tingkat kekeruhanair, rusaknya rumponnelayan, dan abrasi pantaisetinggi 65 cm.

Meski tidak memiliki izinoperasi, PT Jetstar (pemasokbahan urug reklamasi pantaiutara Jakarta sejak tahun2004) masih melakukanpengerukan pasir dikawasan Pontang,Kabupaten Tangerang.

Bahkan di PerairanKaltim, Daratan sepanjang

1 km dan selebar 200-400meter di Tanjung Kelor,tanjung Baru, dan ManggarBaru (Balikpapan) telahberubah menjadi lautanpasca pengerukan pasiruntuk memasok bahan urugpembangunan coastal roaddan pusat bisnis di pesisirKota Balikpapan,Kalimantan Timur.

"Lebih dari itu, sejumlahketentuan perundang-undangan lainnya jugadilanggar guna memuluskanpraktek reklamasi pantai, diantaranya mengenai bakumutu lingkungan hidup didalam Pasal 98 ayat (1) UUNomor 32 Tahun 2009

tentang Perlindungan danPengelolaan LingkunganHidup; serta asas keter-bukaan informasi di dalamPasal 64 UU Nomor 4 Tahun2009 tentang PertambanganMineral dan Batubara,"tambah Selamet Daroyni,Dinamisator GeRASI

Ditegaskan, reklamasipantai merupakan bentukkejahatan lingkungan hidupdan kemanusiaan yang tidakbisa ditolerir. Selain merusakekosistem produktif satukawasan, jugamenghancurkan tataekonomi, sosial, dan budayamasyarakat setempat dikawasan lainnya.(ENDY)

JAKARTA - Pengaduan mas-yarakat ke Komisi Pembe-rantasan Korupsi (KPK), gra-fiknya kian meningkat. La-poran yang masuk palingbanyak terkait pengadaanbarang dan jasa pemerintah.sekitar 6.000 kasus korupsipengadaan barang dan jasa,jumlah ini merupakan 15persen dari total 40 ribu kasusyang diadukan ke lembaga

antikorupsi."Pengaduan kasus korupsi

pengadaan barang dan jasa,yang masuk ke KPK sebagianbesar berasal dari LembagaKebijakan Pengadaan Ba-rang dan Jasa Pemerintah(LKPP)," tegas DirekturPengaduan Masyarakat KPKEko Marjono di Jakarta, Se-nin pekan lalu.

Marjono melanjutkan, dari

pengaduan yang masuk lebihdari 40 ribu, memang tidaksemuanya terkait korupsi,namun banyak juga berkaitandengan kasus sengketa tanah,penipuan, dan sebagainya.

Dan nilai proyek dugaankasus korupsi pengadaanbarang dan jasa, sebagianbesar berada di bawah Rp 1miliar. Kasus yang diadukandi antaranya adanya proses

rekayasa dalam lelang peng-adaan barang dan jasa, sertaadanya intimidasi dari pihakyang kalah dalam tender.

"Dan terkait dengan inikita berkoordinasi denganLKPP. Kita kembangkan. Tapikalau masih dalam prosesartinya baru pencegahan kan,kita koordinasi ke LKPPsupaya diberikan rekomen-dasi, bagaimana tindakan-

nya," ujarnya.Terkait hal ini, KPK ber-

koordinasi dengan 8 kemen-terian/lembaga termasukBUMN di antaranya Kemen-terian Kesehatan, Kemen-terian Pertanian, Kemente-rian Pendidikan dan Kebuda-yaan, Komisi Pemilihan Um-um (KPU), PT PertaminaPersero, PT Krakatau SteelTbk, dan BP Migas. (ENDY)

6.000 Korupsi Pengadaan Barang & Jasa

"Blackberry yang nyata-nyata milik dia tidak diakui-nya. Keterangan di depanpengadilan kayak begitu,padahal dia anggota dewan.Jadi bagaimana bisa Angiedisebut justice collaborator,"tegas Sekjen Asosiasi Advo-kat Indonesia (AAI), JohnsonPanjaitan pada 'Diskusi Ke-lompok Lintas Hukum' diJakarta, Rabu pekan lalu.

Selain itu, lanjut dia, mo-dal sosial anggota DPR dariFraksi Partai Demokrat ini,tidak ada. Apalagi mantanpengurus Partai Demokratkerap disebut-sebut terlibatdalam kasus korupsi di sejum-lah kementerian yakni di Ke-mendikbud dan Kemenpora.

"Saya berharap istilahjustice collaborator tidakmenggiring opini publik ter-hadap Angie. Dan saya me-rasa heran dengan istilah jus-tice collaborator. Istilah itujustru penghinaan terhadapprofesi hakim," tegasnya serius.

Benjamin Mangkoedilaga,mantan Hakim Agung meng-ritik wacana justice collabo-rator, yang kini digunakaninstitusi penegak hukum. "Is-tilah justice collaborator be-lum memiliki payung hukumdalam sistem perundang-undangan. Justru menjadiblunder bagi Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK)untuk mengembangkan ka-sus-kasus yang menjeratAngelina," katanya.

Benjamin pun melihat isti-lah justice collaborator seba-gai bentuk intervensi ter-hadap kebebasan hakim, ka-rena menggiring putusan ha-kim terhadap suatu perkara.Jika istilah itu dipraktikkandalam proses penegakan hu-kum dengan tujuan untukmenggiring putusan hakim,ini adalah sebuah penghinaan.

"Hakim itu bebas, bukandigiring untuk memutuskantertentu. Itu palsu. Hakim takbisa menjanjikan suatu pu-tusan. Kalau Angie mau men-jadi justice collaborator, itusama saja dia mengakui kesa-lahannya," tegasnya.

Benjamin mengakui barumendengar istilah justicecollaborator. Hal ini dilon-tarkan seolah-olah menggi-ring hakim untuk merumus-kan putusan tertentu. Menu-rutnya hal tersebut penghi-

naan bagi hakim.KPK tidak boleh mena-

warkan kerjasama mengung-kap sebuah perkara (justicecollaborator) dengan janjiakan meringankan hukuman.Karena, sama artinya KPKmempengaruhi independensihakim yang akan memutusperkara dalam persidangannanti. "Kerjasama mengung-kap perkara bisa saja dilaku-kan, tetapi bukan atas dasarpermintaan dari penegak

hukum, seperti KPK, tetapiatas dasar permintaan dari sitersangka," paparnya.

KPK menawarkan agarAngie dapat bekerjasamadengan KPK untuk menjadijustice collaborator dalammengungkap kasus yang me-nimpa Angie dengan iming-iming diberikan hukumanringan.

"Hukuman ringan tidakditentukan oleh mau atautidaknya Angie menjadi jus-

tice collaborator. Itu adalahsepenuhnya kewenangan ha-kim yang memutus perkara,"tambahnya.

Wakil Ketua KPK Bam-bang Widjojanto mengatakanKPK menilai Angie memilikipotensi besar menjadi seorangjustice collaborator. KPKmengharapkan bukti-buktilain. Semua orang punyapeluang untuk menjadi justicecollaborator, termasuk Angie.

"Kami berharap Angie

bersedia untuk blak-blakanmembuka kasus yang men-jeratnya.

Jika Angie bersedia, makaKPK akan memiliki bukti-bukti kuat untuk mengem-bangkan kasus ini.Kalau mau,bagus untuk bisa membangunkasus yang solid. KPK kon-sisten dengan pihak justicecollaborator dan diberikanreward. Rosa dan Agus Con-dro, misalnya. Kita konsisten,"ucap Bambang.(ENDY)

JAKARTA - Dugaan korupsiWisma Atlet di Palembangbelum berakhir, Alex Noerdinkembali terbentur dugaankorupsi APBD Musi Banyu-asin. Kasus ini muncul karenaAlex pernah menjadi BupatiMusi Banyuasin selama 2periode berturut-turut sejak2001-2006 dan periode kedua2007-2012.

Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) kini mulaimenelusuri dugaan korupsiAlex. Bahkan, lembaga anti-korupsi ini dengan tegas me-nyatakan tak terkendala un-tuk memproses Gubernur Su-matera Selatan ini, meski te-ngah mencalonkan diri padaPilkada Gubernur DKI Ja-karta 2012.

"Penyidik kita profesional.Kita tidak melihat partainya,kita melihat keterkaitannyaapa orang itu memenuhi sya-rat dipanggil atau tidak,"ucap Ketua KPK Abraham Sa-mad kepada wartawan di KPK,Jakarta, Senin pekan lalu.

Ketua KPK menambah-kan kasus dugaan korupsiMuba itu, memang sangattergantung kesiapan penyi-diknya. Saat ini masih terusdidalami dengan mengum-pulkan bukti, keterangan saksidan alat pendukung lainnya.

Dikatakan, penyidik KPKsudah memeriksa Alex sudahdipanggil KPK beberapa kali.Dan pemeriksaan ini, tidakterganjal dengan pelaksana-an Pilkada untuk memeriksa

dugaan keterlibatan Alexdalam kasus ini.

"KPK sepenuhnya bergerakberdasarkan alat bukti, bu-kan lantaran alasan politik.Saya rasa penyidik tidakmelihat hal itu," tambahnya.

Wakil Ketua KPK Bam-bang Widjojanto membenar-kan Alex diperiksa terkaitjabatannya sebagai BupatiMusi Banyuasin. Kasus ko-rupsi APBD Musi Banyuasin,memang tertahan lama diKPK, dan kini baru diselidikilagi.

"Pimpinan baru KPK saatitu meminta agar semua ber-kas perkara korupsi yang "ber-ulang tahun" alias sudah lebihdari setahun diserahkan ke-pada pimpinan KPK," jelasBambang Widjojanto meru-pakan salah satu komisionerKPK titipan Partai Golkar.

Dan ditemukan berkas per-kara dugaan korupsi APBDMusi Banyuasin yang telahdikoordinasi dan supervisi-kan ke kejaksaan setempat.Awalnya ada nama Alex No-erdin dalam berkas tersebut,tetapi entah kenapa nama ituhilang.

Belakangan, KPK memin-ta berkas yang sudah di-koordinasi dan supervisikanke kejaksaan untuk diteliti."Sekarang, berkas perkaradugaan korupsi APBD MusiBanyuasin sedang dalam ta-hap pengumpulan datahingga penyelidikan KPK,"jelasnya.(ENDY)

Alex Noerdin TerjeratKorupsi APBD

JAKARTA - Ratusan wargaRiau mendesak Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK)menahan Gubernur Riau,Rusli Zainal. Desakan itu di-cetuskan, saat mereka me-lakukan aksi unjuk rasa dikantor KPK, Selasa pekanlalu, bertepatan pemeriksaanRusli Zainal, terkait kasussuap revisi anggaran padaPeraturan Daerah Nomor 6Tahun 2010 untuk Pelak-sanaan PON XVIII Riau.

Warga Riau beratributmerah putih yang tergabungGarda Alam Pikir Indonesia(Garda API), menuntut KPKuntuk tidak hanya memeriksapolitisi partai Golkar, melain-kan langsung melakukan pe-nahanan terhadap anak buahAburizal Bakrie. "Kami men-desak KPK selaku penegakhukum untuk segera menangkapHM Rusli Zainal," ujar orator,Asbit Mujahid dalam orasinya.

Asbit menuding orang no-mor satu di Provinsi Riau,pasti mengetahui dugaantindak pidana korupsi terkaitperubahan peraturan daerahno 6/2010 sebesar Rp900 jutayang diterima oleh dua ang-gota DPRD Riau, MuhammadFaisal Aswan dan Muham-mad Dunir yang sudah di-sangkakan dalam kasus ini.

"Kami juga menuntut HMRusli Zainal segera mundurdari jabatannya sebagai Gu-bernur Riau karena terindi-kasi korupsi," tambahnya.

Gubernur Riau datang kekantor KPK Jakarta, Selasa(1/5) sekitar pukul 09:10 WIB.Dengan mengenakan batikberwana kuning kecoklatan,orang nomor wahid di Riautersebut datang dikawal limaorang ajudannya. Setiba di KPK,Rusli tak banyak komentar."Saya siap diperiksa, InsyaAllah,” jawabnya singkat.

Tatkala dicecar, Rusli lang-

sung menghindar. Politisi Par-tai Golkar tersebut, justrumemilih untuk memberikanketerangan terlebih dahulukepada KPK. “Nanti aja, nan-ti aja ya,” ujarnya seraya ber-gegas masuk ke KPK.

Jubir KPK Johan Budi me-ngatakan Rusli dipanggil se-bagai saksi terhadap empattersangka yakni dua anggotaDPRD Riau, Muhammad Fai-sal Anwan dan MuhammadDunhir, staf PT PembangunanPerumahan (PP) Persero,Rahmat Syahputra dan Ke-pala Seksi Pengembangan Sa-rana dan Prasarana DisporaRiau, Eka Dharma Putra.

"Seorang saksi diperlukanketerangannya karena kitamenduga saksi bisa mengetahui,mendengar atau informasi-informasi yang diperlukan(KPK)," terang Johan diplomatis.

Ketua KPK Abraham Sa-mad menegaskan pemerik-saan Gubernur Riau Rusli Zai-nal terkait kasus dugaan grati-fikasi proyek arena atau venuePekan Olahraga Nasional XVIII."Rusli dipanggil untuk pemerik-saan sebagai saksi," tegas KetuaKPK Abraham Samad.

Dilanjutkan, pemeriksaanRusli bukan atau belum se-bagai tersangka. Selain Rusli,juga menjadwalkan meme-riksa mantan Kadispora RiauLukman Abbas, yang kinimenjadi staf ahli gubernur.

Korupsi PON Riau ber-mula dari penangkapan tujuhanggota DPRD Riau, duapegawai Dinas Pemuda danOlahraga Riau, dan empatpegawai swasta pada 3 Aprillalu. Dari pemeriksaan mere-ka, KPK menetapkan empattersangka, yakni M Faisal Aswan,anggota Dewan yangtertangkap tangan menerimauang Rp900 juta dari PT PP danDinas Pemuda dan Olahraga(Dispora) Riau.(ENDY)

KPK Didesak TahanGubernur Riau

KOMISI PemberantasanKorupsi (KPK) mensinyaliradanya aliran dana kerekening Angelina Son-dakh, yang didugaberkaitan dengan kasusWisma Atlet SEA Games dandugaan korupsi diKementerian PendidikanNasional. "Penyidik rencanameminta keterangan Angiepada hari ini. Nampaknya,Angie dalam kondisi sehat,sesuai hasil pemeriksaandokter KPK," kata Jurubicara KPK, Johan Budi S.Pdi Jakarta, Kamis pekan lalu.

Johan menambahkanpenyidik akan memper-dalam materi kasus Angie.Namun, Johan menolakmenguraikan materi yanghendak didalami itu.Begitu pula mengenaialiran duit ke rekeningAngelina. "Kami tak inginjadi simpang-siur sepertiinformasi yang sudahberkembang," tegasnya.

Angelina ditahan Jumatlalu setelah ditetapkansebagai tersangka korupsianggaran KementerianPendidikan Nasional sertaKementerian Pemuda danOlahraga. Ia diduga menerimasuap dari Grup Permai, perusa-haan milik M. Nazaruddin,sekaligus ikut menikmatisuap dari proyek universitasdari perusahaan yang sama.

Angie diharapkanmenjelaskan secaragamblang keterlibatanpolitikus lain dan kasussuap proyek sejumlahuniversitas maupun WismaAtlet. Angie didugamengalirkan duit itu kesejumlah anggota BadanAnggaran dalam prosespenganggaran di DPR.Angie termasuk salah satuanggota Badan itu.

Guna mengungkapketerlibatan politikus lain,Komisi PemberantasanKorupsi dimintamenyelidiki transaksikeuangan dalam rekening

Angie. Sebelumnya,terungkap aliran dana kerekening Angelina dalambeberapa kali transaksiberbentuk rupiah dan dolar.Adapun dari laporankekayaannya, hartaAngelina meningkat Rp 6miliar selama tujuh tahunsejak 2003. Semula,hartanya Rp 618 juta danUS$ 7.500. Namun, pada2010, total kekayaannya Rp6,55 miliar dan US$ 9.628.

Aliran dana ke Angelinaterungkap dalam persi-dangan terdakwa suapWisma Atlet, M. Nazarud-din. Ada sejumlah versidana yang dialirkan keAngie. Nazar menyatakanpada 21 Desember tahunlalu bahwa Angie mengakukepada Tim Pencari FaktaPartai Demokrat mendapatRp 9 miliar dari proyek itu.

Mindo Rosalina, padasidang 16 Januari lalu,menyatakan Angiememinta uang Rp 6 miliarsampai Rp 8 miliar kepadaNazar. Dalam berita acaraYulianis, Angie disebutmeminta duit kepadaRosalina untuk proyeksejumlah universitas pada2010. Yulianis memberikanduit Rp 2,5 miliar yangakan diambil staf Angie.Namun, setelah mendapatpersetujuan Nazar, Yulianismeminta stafnya menye-rahkan duit tersebut.

Kesaksian Yulianislainnya, aliran dana GrupPermai tak hanya dinik-mati Angie sendiri. Iamengungkapkan pada 25Januari lalu bahwa GrupPermai mengeluarkan danaRp 5 miliar, dalam dua kalipembayaran, untuk Angie dananggota Badan Anggaran, IWayan Koster. Tiga harikemudian, Luthfi Ardian-syah, sopir Yulianis,mengaku bertemu denganAngie kala menyerahkanuang tadi ke ruang WayanKoster.(ENDY)

Page 10: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

KORUPSIE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

4

SUMUT

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

BIRO MALAYSIA : Zulkifli Harun; BIRO JAKARTA : Endy Poerwanto; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO BINJAI: Sabarudin Simanjuntak; BIRO LANGKAT: Juliadi (Kabiro), Baharuddin Lubis, M Irham Arifin; BIRO NIAS: YamobasoGiawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Ediwan Zega, Noveli Zebua, Ononota Zega, Derisman Giawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO ROKAN HILIR: Susanto; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Mulia Sinaga, SerahPurba, Restuni Barus, Riki Ramayadi Sinaga ; WARTAWAN DAERAH: Panusunan P Silitonga(Deliserdang); Ruben Sembiring, Elison Sipahutar (T Tinggi); Jhon Edy Saragih (Simalungun); Hendrik Nadeak (Dairi); Perasan Tumangger (PakpakBharat); Hasanuddin Hasibuan (Labuhanbatu); Timbul Sinaga, Jonner Aritonang (Labuhanbatu Utara); H Zam Zam, Suraji, M Nurdin Pohan Nurbaim Nasution, Jarunjung Sinurat (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan); Herman, Ramlan Harahap (Tanjungbalai); Sahril (Batubara); Taufik Hidayat (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Ramlan Matondang (Palas); Juliber Silitonga (Tobasa); Jaharap Habeahan (Samosir); Sahat Lumbantoruan,Parlindungan Rajagukguk (Taput); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); M Marwansjah SE (Takengon/Bener Meriah); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger, Alamuddin Banchin (Subulussalam); Sahidin (Kutacane);Rizal Lubis (Pekanbaru); Inro Kisinger Tua, Doni Efendi (Jambi); Arman Maduwu, Tomas Yeferson Lature (Nias Selatan).

BALIGE - Kejaksaan Ne-geri (Kejari) Balige menahanterpidana mantan Sekre-taris DPRD Kabupaten TobaSamosir, Rekson Siman-juntak. Rekson ditahan da-lam kasus korupsi asuransikesehatan di DPRD Tobasasenilai Rp 750 juta pada2006.

Informasi yang dihimpun,hingga Minggu pekan lalu,eksekusi tersebut dilakukan,pasca keluarnya putusanMahkamah Agung Nomor09K/Pid.Sus/2010 tanggal 7Oktober 2010. Kepala KejariBalige, Timbul Pasaribu me-ngatakan saat ini terpidanaditahan di Rumah TahananBalige guna menjalani vonisMA satu tahun penjara.

Keluarnya putusan MAtersebut sebagai jawabanupaya hukum kasasi JaksaPenuntut Umum (JPU), atasputusan bebas yang dike-luarkan Pengadilan Negeri

(PN) Balige.Jaksa menuntut huku-

man selama 1 tahun 6 bulanpenjara terhadap ReksonSimanjuntak. Namun PNBalige memvonis bebas ter-dakwa, sehingga jaksa kebe-ratan dan melakukan kasasike MA. "Pelaksanaan putu-san tersebut sebagai buktipihak kejaksaan sangat kon-sisten dalam upaya pembe-rantasan kasus korupsi,”ucap Timbul.

Selain itu, kata Timbul,terpidana Benfrit Hutapeayang sebelumnya menjabatKasda Tobasa dan kini telahmenjalani masa pensiunjuga ditahan di Rutan Baligesejak Rabu dua pekan lalu,terkait kasus korupsi Rp 3miliar tahun anggaran 2006dengan tersangka utamamantan Bupati Tobasa Mo-nang Sitorus yang divonissatu tahun dan sudah meng-hirup udara bebas. (HOC)

Sidang Gugatan RSU Pirngadi Dua Kali DitundaMEDAN - Sidang gugatanRumah Sakit Umum (RSU)Pirngadi Medan, ditundakarena para tergugat yanghadir tidak lengkap, Seninpekan lalu. Penundaan inimerupakan kali kedua.

Menurut SobambowoBu'ulolo, kuasa hukumpenggugat dari LembagaBantuan Hukum (LBH)Sekolah Sumatera Utara,pada sidang perdana Seninpekan lalu semua tergugatpun tidak datang. "Untuksidang kali ini, tergugat Iyaitu Dr Amiruddin yangtidak datang. Kita tidak taualasan ketidakhadirannya.Kita mintapertanggungjawaban paratergugat," tegasnya.

Humas PengadilanNegeri (PN) Medan, AhmadGuntur mengatakangugatan dengan nomorperkara 189 diketuai olehWakil Ketua PN Medan,Surya Perdamaian, ditundakarena tergugat I dan IItidak datang. Sidang akandilanjutkan Senin pekan ini.

Sementara humas RSUPirngadi, Edison, saat

dikonfirmasi mengatakanpihaknya datang kepersidangan.

Kasus ini berawal saatBerliana Br Tamba melaluikuasa hukumnya menggugatRSU Pirngadi Medansebesar Rp 3,16 miliar.Pasalnya, rumah sakit milikPemko Medan itu dianggaplalai hingga mengakibatkananaknya Ganda HermantoTua Nainggolan (19), anakpenderita TB Paru, me-ninggal dunia.

Para tergugat dalamperkara ini, yakni dr Amir-uddin, dr Syahlan, dan drTunggul Hutapea selakutergugat I, Dirut RSU PirngadiMedan tergugat II, KadisKesehatan Medan tergugat III,Wali Kota Medan tergugat IV,dan Kadis Kesehatan Sumuttergugat V.

Kuasa hukum Beliana,Sobambowo mengatakan,pada 21 Februari 2012,almarhum yang duduk dikelas III, mengalami sesaknapas disertaipembengkakan di keduatangan dan kakinya.Perutnya juga membesar.

Ganda pun dilarikan ke RSSari Mutiara Medan, namunkarena tidak ada ruang ICUjantung di rumah sakit itu,Ganda dirujuk ke RSUPirngadi dan dirawat diruang Flamboyan Kamar 18.

Ganda yang didiagnosamenderita TB Paru itu,kemudian ditangani olehtim dokter tersebut. "Hampirsebulan dirawat, keseha-tannya tidak menunjukkantanda-tanda membaik dandia membutuhkan oksigenuntuk membantu perna-pasan," katanya.

Meski belum membaik,lanjutnya, salah seorang timdokter malah menyuruhpasien pulang, selanjutnyadilakukan rawat jalan.Sebelum dipulangkan,dokter menyarankan supayadilakukan cek terakhiruntuk memastikan layaktidaknya pasien rawat jalan.Pada 29 Maret 2012 sekitarpukul 15.00 WIB, perawatmemberi surat pulang.

Menurut Sobambowo,ada keterangan dariperawat yang mengatakan,pasien dipulangkan dengan

BPK Temukan IndikasiPenyimbangan Tiga SKPD

MA Vonis Bersalah SekwanDPRD Tobasa

alasan Kartu MedanSehatnya (JaminanPemeliharaan KesehatanMedan Sehat/JPKMS) yangdiperuntukkan untuk pasienmiskin telah habis masaberlakunya. Pasien disuruhkembali datang berobatsetelah kartu JPKMS-nyadiperpanjang. "Padahal,anak penggugat waktu itusangat tergantung denganoksigen. Jangankan semenit,sedetik saja pasien tidak bisabernapas tanpa oksigen,"lanjut Sobambowo.

Sebelum pulang, doktermemberikan obat, hasilrontgen dan hasillaboratorium. Dokter jugameminta Ganda untukdatang kembali ke rumahsakit pada hari Senindengan membawa suratrujukan dari Puskesmassetempat. Ganda pun keluardari rumah sakit tanpadibekali oksigen.

Sekitar pukul 17.00 WIB,kondisi Ganda semakinkritis, mulutnya terkatuprapat dan akhirnya mening-gal dunia. Sobambowomengatakan, tindakan tim

dokter yang menyuruhpasien keluar dari rumahsakit dalam kondisi tidakmemakai selang oksigenmerupakan tindakan semena-mena yang tidak memiliki rasaperikemanusiaan.

Dan tindakan ini akibatkurangnya pengawasan daritergugat III, IV dan V.Menurut dia, para tergugattelah melakukan perbuatanmelawan hukum. Ataskelalaian dan tindakansemena-mena tersebut, paratergugat diminta membayarkerugian materiil sebesar Rp228 juta, dan immateriilsebesar Rp 2.932.012.000atau total Rp 3.160.012.000.Para tergugat juga dimintaagar dihukum membayaruang paksa sebesar Rp 5 jutaper hari jika lalai memenuhiisi putusan terhitung sejakputusan diucapkan hinggadilaksanakan.

"Selain itu, para tergugatjuga diminta untuk memintamaaf kepada penggugatmelalui lima harian dan satutv di Sumut dengan formatyang ditentukan olehpenggugat," tegasnya.(MEI)

MEDAN - Dugaan korupsiSistem Informasi Rumah-sakit (SIR) RSU PirngadiMedan memasuki babak ba-ru. Dalam waktu dekat, Ke-pala Kejaksaan Tinggi Su-matera Utara (Kajatisu)Noor Rachmad menjanjikanada tersangka dalam kasusmerugikan negara Rp 7 mi-liar tersebut.

Informasi yang dihimpun,penyidik Kejatisu segeramenetapkan tersangka kasusyang terjadi 2009-2010 itu.Ditegaskan Noor Rachmad,tidak sampai bulan depanKejatisu akan menetapkan ter-sangka dalam kasus tersebut.

“Mungkin dalam bulanini juga, kalau semua sudahlengkap maka tersangkasegera ditetapkan,” ucapKajatisu Noor Rachmad.

Disinggung nama-namatersangka, Noor Rachmadmenyampaikan akan me-ngumumkan nama-namatersebut. “Penyidik yanglebih tahu. Sabarlah ya.Tunggu saja. Nanti disam-paikan,” katanya.

Dia menegaskan, pihak-nya tidak akan memperla-ma menangani perkara ini.Dia menegaskan komitmen-nya untuk segera menun-taskan perkara yang didugamelibatkan 14 oknum di RSPirngadi Medan tersebut.

“Saya maunya seperti itu,cepat. Tapi, sabarlah. Nantiakan disampaikan semua-nya,” jelasnya.

Sebelumnya, Kejatisu su-dah memeriksa enam peja-bat yakni Wakil DirekturRSU Pirngadi, KordinatorSIR, Bendahara RS Pirngadi,Ketua Panitia Lelang Pe-ngadaan alat SIR, dan duapejabat lainnya.

Dirincikannya, indikasipenyimpangan tersebutmencuat dari adanya im-balan jasa sebesar 7 persenterhadap pihak ketigadalam hal ini PT Buana daripemakaian jasa SIR yangdiperkirakan alat tersebutberfungsi sejak tahun 2010.

“Namun ternyata alattersebut tidak berfungsihingga sekarang. Akantetapi biaya proses sebesar

Dugaan Korupsi RSU Pirngadi

Bulan Ini PenetapanTersangka

7 persen dari imbal jasatersebut telah dibayarkanoleh RS Pirngadi ke pihakketiga dengan jumlah sebesarRp 7,7 miliar,” ujar Bakara.

Sebagaimana diberita-kan sebelumnya, Badan Pe-meriksa Keuangan RepublikIndonesia (BPK RI ) Per-wakilan Sumut menemukanpenyimpangan yang ber-potensi merugikan keuangandaerah di RSUPM.

Temuan itu terungkapdalam Laporan Hasil Pe-meriksaan (LHP) BPK RItahun 2011 No 19/S/XV-III.MDN/01/2011 yangditeken Kepala BPK RIPerwakilan Sumut, Drs OodjHuziat. Tercatat dugaankerugian daerah mencapaiRp 19,142 miliar.

Jumlah total dugaan pe-nyimpangan itu terjadi se-lama operasional RSU Pir-ngadi 2009 hingga 2010.Berdasarkan data LHP BPKtersebut, jumlah dugaanpenyimpangan tersebut me-rupakan akumulasi dari en-am poin temuan.

Yakni, klaim PT Askespelayanan atas pelayanantindakan cuci darah pasienAskes pada Instalasi He-modialisa tidak dicatat se-besar Rp 2.285.924.900. Pe-nerimaan pada InstalasiFarmasi sebesar Rp11.625.046.868 tidak dicatatdan tidak dilaporkan sebagaipenerimaan RSU Pirngadi.

Kemudian soal pemba-gian hasil swakelola padainstalasi ini tidak sesuai ke-tentuan. Selanjutnya, BPKRI juga menemukan pemba-yaran ganda pengunaan jasapelayanan sebesar Rp557.018.253. Kemudian dite-mukan indikasi kuat penga-turan dalam penetapan le-lang Ikatan Kerjasama Sis-tem Informasi RSUPM yangmembebani anggaran ru-mah sakit dan berpotensimerugikan keuangan daerahsebesar Rp3.231.599.070 pertahunnya. Sementara dariketerlambatan pelaksanaanproyek yang tidakdikenakan denda atausanksi, RSUPM dirugikansebesar Rp 563. 317.190. (HOC)

JAMBI - Sangatlah ironis pada Pemerintahan BambangPriyanto ada pernyataan dari BPK bahwa ada tiga Satuan KerjaPerangkat Derah (SKPD) di Kota Jambi yang menjadi temuanBadan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jambi. Hal ini dibenarkan oleh Sekda Kota Jambi Daru Pratomo mengatakan,ada sebesar Rp 3 miliar yang menjadi temuan.

Menurutnya, temuan itumelanda beberapa SKPDpenting di Kota Jambi, yakniDinas Pekerjaan Umum (PU),Dinas Pendidikan, dan BagianPerlengkapan Setda KotaJambi. Daru mengatakan,yang termasuk dalam Rp 3miliar itu digunakan untukberbagai keperluan. “Macam-macam, keuangan sebenarnyasudah betul, tapi input data-

nya yang belum,” katanyapada Jumat pekan lalu.

Daru mengakui pemkotmasih kedodoran dalam me-ngatur aset. Kendalanya ada-lah penataan aset dari 2005.“Makanya kepada SKPD, buattim penilaian aset,” katanya.Terhadap Dinas PendidikanKota Jambi, memang terjadimasalah dalam penggunaanDana Alokasi Khusus (DAK).

Lagi-lagi Daru yang saatini menjabat sebagai Plt Ke-pala Dinas Pendidikan KotaJambi mengatakan pertang-gungjawabannya di masing-masing sekolah. “Itu belumdimasukkan datanya, danpenggunaan dana itu keba-nyakan dipergunakan untukpembelian alat peraga,” kata-nya. Terkait temuan di DinasPU, menurutnya, disebabkanpengerjaan yang belum sele-sai. “Tapi kan pembayarannyatidak semuanya,” katanya.

Daru mengaku sudah me-nindaklanjuti hal tersebut.Jika memang uang itu tidakbisa dipertanggungjawabkan,akan ada tindakan tegas.Dalam kesempatan itu, Dia

mengatakan, akan membuattim pemantauan tindak lan-jut atas permasalahan ini.

Sementara itu, Kabag Per-lengkapan Setda Kota JambiMoncar mengatakan, pihak-nya sudah mulai menata asetdi Kota Jambi. “Kita sudahlihat ke lokasi dan cocokkandengan sertifikatnya,” kata-nya. Dia mengatakan, sudahada 23 bidang yang sudahbersertifikasi dan dikoreksi.

Sementara yang belumbersertifikat, tahun ini sudahmulai didata. “Tahun ini kitainventarisasi dan registrasilabelisasi,” katanya. Terkaittemuan BPK, Moncar menga-takan, setiap permasalahanharus ditindaklanjuti dengan

penataan. “Seharusnya tahun2005 itu kita sudah mulaimenata,” katanya. Kendala-nya saat ini, menurut Moncar,adalah keterbukaan masing-masing SKPD.

Kepala Dinas PekerjaanUmum Syaiful Zakaria me-ngatakan, kemungkinan te-muan BPK adalah keterlam-batan pengerjaan proyek fi-sik tahun lalu. “Kan ini karenakelangkaan aspal, tapi yangtidak selesai itu tidak kitabayarkan,” katanya. Syaifulmengatakan, ada beberapapaket yang pengerjaannyatidak selesai, namun dia belumbisa mengatakan jumlah kon-traktor yang tidak menye-lesaikan pengerjaan. (INRO)

MantanNapi JadiKadisPPKADMEDAN - Terpidana korupsimantan pejabat MandailingNatal (Madina), Sumiran di-anggap nyeleneh. SebagaiKepala Dinas PendapatanPengelolaan Keuangan danAset Daerah (PPKAD) Tan-jungbalai, Sumiran seha-rusnya meneliti usulan pro-posal yang masuk kepadanya.Hal itu dikatakan KordinatorKomisi Kajian Advokasi danHukum (Kashum) Sumut,Luhut Parlinggoman Siahaanpada Minggu pekan lalu.

Dia mengatakan hal ituterkait dugaan penyelewe-ngan dan bantuan sosial(Bansos) Rp 28 miliar di DinasPPKAD Tanjungbalai. Me-nurut Luhut, pernyataan Su-miran yang tidak mengetahuiada tidaknya item kegiatanpemohon proposal merupa-kan tindakan lepas tangan.Bahkan, pernyataan itu dia-nggap hal yang sangat tidakbertanggungjawab dan ter-kesan buang badan.

“Sebagai Kadis, Sumiranseharusnya meneliti usulanproposal yang masuk kepa-danya,” tandas Luhut. Apa-lagi dalam Pasal 40 PeraturanMenteri Dalam Negeri (Per-mendagri) Nomor 32 tahun2011 tentang pedoman pem-berian dana hibah/ bansos,SKPD terkait wajib mela-kukan monitoring dan eva-luasi atas pemberian hibah

dan bantuan sosial.Untuk itu kata Luhut, Ke-

jatisu layak untuk menang-kap Sumiran yang terindikasimenyelewengkan dana ban-sos Rp 28 miliar. Langkahawal, kata nya, Kejatisu bisamenerapkan aturan dalamKitab Undang-undang Hu-kum Pidana (KUHP). Pasal-nya, dalam KUHP disebutkan,orang-orang yang turutsertamembantu terjadinya unsurkorupsi maka hal itu bisadipidanakan.

“Jadi, meskipun nantinya

Sumiran mengaku tidak me-nyelewengakn Bansos secarapribadi, namun Sumiran disi-nyalir membantu terjadinyatindak pidana korupsi denganpencairan proposal yang di-duga fiktif,” tegasLuhut.

Proposal fiktif adalah saatAljamiyatul Washliyah Tan-jungbalai menerima bantuansebanyak dua kali dalam se-tahun. Parahnya, AljamiyatulWashliyah tidak menggelarkegiatan apapun sewaktumenerima bantuan pertamasebesar Rp 250 juta. Dalam

Permendagri nomor 32 tahun2011, penerima dana Bansoshanya bisa diberikan satu kalidalam setahun.

“Namun Alwasliyah me-nerima dua kali dalam seta-hun. Ini merupakan kesalahanSumiran yang tidak menelitiberkas proposal yang masukke instansinya.” Di bagianlain, Luhut juga menying-gung jabatan yang diembanSumiran sebagai Kepala Di-nas PPKAD Tanjungbalai.Menurutnya, walikota Tan-jungbalai Thamrin Munthe

dan Badan PertimbanganJabatan dan Kepangkatan(Baperjakat) Tanjungbalaimelakukan kesalahan fataldengan menempatkan Sumiran.

Pasalnya, Sumiran meru-pakan terpidana korupsi se-waktu menjabat di Madina.“Baperjakat dan walikotaterkesan membiarkan ko-ruptor untuk menjadi pejabatdi Tanjungbalai,” kata Luhut.Untuk itu, dia mendesak Wali-kota Tanjungbalai segera me-mecat Sumiran dariposisinya. (HOC)

DEMO PENDIDIKAN–Sejumlah pengunjuk rasa yang tergabung dalam Front Mahasiswa Sumatera utara (FROM SU) menampilkan teaterikal bertemapendidikan ketika berunjuk rasa dalam rangka Hari Pendidikan Nasional, di depan gedung Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, di Medan, Rabu(2/5). Mereka menolak segala bentuk komersialisasi di dunia pendidikan dan meminta pemerintah merealisasikan pendidikan gratis.

Page 11: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

KORUPSIE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

5

LIPSUS

kemudian ke bendahara,Kejatisu layak menahankepala biro. Hal ini jugaberlaku untuk kasus tahunanggaran 2009 dan 2010.Karena sistem pencairandana Bansos samadilakukan tiap tahunnya.

Konsidi tersebutmenimbulkan dugaanbahwa ketiga tersangkasengaja ditumbalkan untukmenutupi agar kasus dugaankorupsi ini tidakberkembang ke pejabat yanglebih berkompeten.

Khususnya seperti yangdialami Ben-daharaBiroPere-kon-omi-an,Umi

Kalsum. Ada dugaan wanitahamil itu ditumbalkan olehpimpinannya. Informasitersebut dikuatkan denganadanya pengakuan seorangpenerima dana Bansos,Imom Saleh Ritonga darisalah seorang pesuruh ketuafraksi di DPRD Sumut.

Imom Saleh Ritongadisebut-sebut membuatketerangan diduga palsukepada penyidik Kejatisuuntuk menumbalkan UmiKalsum sebagai tersangka.

Soalnya, Imam berperanditiga proposal lembagay a n g mendapat

bantuandariBiroPre-

konomian. Masing-masinglembaga mendapat Rp 100juta. Dan Imam berperansebagai ketua, sekretaris, danbendahara di tiga lembagapenerima dana Bansostersebut.

Sebelumnya, audit BPKPmenemukan Rp 102 miliaryang tidak bisadipertanggungjawabkandari Rp 1,2 triliun anggaranBansos di Pemprovsu selama2011.

Kepala Seksi PenyidikanPidsus Kejatisu, JufriNasution saat dihubungitidak membantah adatersangka lainnya yang

akanmenyusul.

Namun

katanya, penetapantersangka lainnyamembutuhkan waktu danketerangan dari tigatersangka yang telahditetapkan.

"Pasti ada tersangkalainnya. Kita melakukanpenahanan terlebih dahulukepada bendahara untuklebih kuat menahantersangka lainnya. Jikaatasannya yang terlebihdahulu ditahan, tersangkatidak akan bertambah. Jikabawahan kan pasti atasanyang ikut," ujar Jufri. "Kitausahakan secepatnyadiumumkan tersangkalainnya, mohon bersabarya," kata Jufri kembali.

Sebagaimana diketahui,kasus dugaan korupsi danabansos di Pempropsu telahmenetapkan tiga tersangka,diantaranya Bendahara BiroBinsos, Ahmad Faisal,Bendahara Biro Umum,Subandi dan BendaharaBiro Perekonomian, UmiKalsum.

Bahwa anggaran danabansos pada tahun 2011senilai Rp 477.885.800.000dengan realisasi sebesar Rp351.693.000.000. Sedangkanuntuk tahun anggaran 2009,senilai Rp 293.745.501.407terealisasi Rp

284.199.897.500, dananggaran 2010

senilai Rp424.388.575.000terealisasi Rp348.105.050.000.

Timpenyidik

menemukan adabeberapa modus

pelanggaran padaAPBD yang tidak

MENANGGAPI kasus dugaan korupsi danaBansos yang terkesan lamban dan ditutupi,Ketua Gerakan Transparan Anggaran Rakyat(Getar), Arief Tampubolon mendesak KajatisuNoor Rahmad konsisten menuntaskan kasusyang masing berpeluang besar memilikitersangka baru. "Kita berharap Pak NoorRahmad mampu menuntaskan kasus ini.Sehingga beliau berpeluang menjadi Kajagungnanti. Soalnya, kasus tahun 2009 dan 2010awalnya temuan KPK dan diserahkanpenyidikannya ke Kajatisu," ujar Arief.

Dia menjelaskan, dari penyedikan kasus yangdilakukan Kejatisu selama ini masih terkesanbelum objektif. Sebab, penyidikan terkesan diarahkan kepada bawahan, sedangkan atasanbelum ada yang ditetapkan sebagai tersangka."Logikanya, pencairan dana bansos dilakukanatas kebijakan dan persetujuan pimpinan. Jadipenetapan dan penahanan ketiga tersangkamasih menimbulkan tanda tanya," katanya.

Menurut Arief, pencairan tiga lembaga yangdi dalamnya terdapat nama Imam Ritongasangat mencurigakan dan harus diusut denganserius. Jika hal itu benar dilakukan Umi Kalsumtanpa sepengetahuan pimpinan, seperti Kabagatau kepala biro sangat tidak logika. Alasannya,tidak mungkin seorang wanita seperti UmiKalsum kenal dengan Imam Ritonga yangdisebut-sebut "anak main" dari seorang ketuafraksi di DPRD Sumut.

"Apalagi Umi Kalsum disebut menerima uangRp 85 juta untuk pencairan tiga proposal dariImam Ritonga. Indikasi itu lebih kuat serahkankepada kepala biro melalui kabag," tegas Arief.Jadi kita berharap, kata Arief, Kajatisu lebihbijak menuntaskan kasus yang saat ini ramaidiperbincangkan oleh masyarakat Sumut.

Seperti, Kepala Biro Perekonomian, BangunOloan Harahap dan Kabag, Bobi Siregar.Kemudian, Kepala Biro Binsos, Sakira Zandi,Kabag, Hatta Siregar, Jimy Pasaribu dan BiroKeuangan, Mahmud Sagala, Kabag Ilyas, untuktahun 2011. Sedangkan untuk tahun 2010 dan2009, seperti mantan Kepala Biro Binsos,Hasbullah Lubis, mantan bendahara,Syawaluddin, Selo dan mantan Kepala BiroKeuangan, Muhammad Syafi'i.

"Artinya, tinggal keinginan Kejatisu untukmemutuskan. Yang jelas masyarakat sudahmengetahui siapa saja yang dipanggil dandiperiksa selama ini. Jadi untuk tidakmenghilangkan penilain negatif harussecepatnya ditetapkan sebagai tersangka danditahan," bebernya. (MEI)

PenyidikanTak Objektif

MENJARING NON ESELONMEMILAH ESELON

Noor Rahmadmenjelaskan, penanganankasus dugaan korupsi danaBansos dibagi dalam tigatim. Masing-masing tahunditangani tim yang telahdibentuk. Saat ini prosesnyaterus berjalan dan kitaharapkan secepatnya selesai.Tunggu saja, pasti adatersangka tambahan," katamantan KapuspenkumKejagung tersebut.

Ketika ditanya, mengapatiga tersangka di tahun 2011saja yang sudah ditetapkan?Padahal saat Kajatisu, AKBasuni Masyarif hendakmeninggalkan Sumut,pemeriksaan kasus tahun2009, 2010 berjalan lancar.Noor Rahmad mengatakan,karena hal itu yang lebihcepat prosesnya karenamasih baru. "Tiap tahunnyapasti diproses, jangankhawatir pasti masing-masing tahun ada tersangkadan ditahan."

Sebagaimana diketahui,dugaan korupsi Bansos diSetda Pemrov Sumut, telahmenetapkan tiga tersangka,dan menahan dua diantaranya. Tersangka yangditahan diantaranyaBendahara Biro Binsos,Ahmad Faisal, BendaharaBiro Umum, Subandi.Sementara Bendahara BiroPrekonomian, Umi Kalsumtidak ditahan dengan alasansakit karena sedang hamil.

Seharusnya Kejatisu bisamenetapkan dan menahantersangka lainnya untukmenghindari penilain miringmasyarakat. Soalnya, ketigatersangka tersebut hanyapejabat non eselon.Sementara pejabat eselon

yang memiliki kebijakanmasih bebas diluar.

Selain itu, ketigabendahara yang ditetapkansebagai tersangka hanyaterlibat pada kasusanggaran tahun 2011.Sementara untuk kasustahun anggaran tahun 2009dan 2010, belum ada yangditetapkan sebagaitersangka. Mengapademikian, ada apasebenarnya pada penyidikantahun 2010 dan 2009.

Untuk tahun 2009 dantahun 2010, Kejatisudiketahui telah memeriksasejumlah pejabatdiantaranya mantan KepalaBiro Binsos, Hasbullah Lubisdan Kepala Biro Keuangan,Muhammad Syafi'i. Begitujuga sejumlah pejabat,diantaranya KabagKeagaman, Hatta Siregar,mantan bendahara binsos,Syawaluddin dan Selo.

Namun anehnya, darisejumlah oknumyang diperiksauntuk tahunanggaran 2009dan 2010 belumada yangditetapkansebagaitersangka olehKejatisu.Sementarauntuk tahunanggaran 2011yang baruberjalan telahmenetapakan tigatersangka dan menahandua tersangka.

Bila melihat dari sistempencairan dana Bansos, yangdilakukan melalui notadinas dari kepala biro dan

sesuai dengan ketentuanperaturan pemerintah,menyangkut penyalurantidak tepat sasaran,pemotongan bantuan,penerima, penggunaan tidaksesuai ketentuan, sehinggadalam hal ini negaradiperkirakan mengalamikerugian hingga ratusan miliar.

Humas BPKP, EffendiDamanik membenarkanadanya permintaan Kejatisuuntuk mengaudit dugaankorupsi dana Bansos. Namunyang di audit BPKP hanyaTA 2010, sedangkan TA 2009dan 2011 belum di auditdengan alasan pihakKejatisu hanya meminta TA2010 saja.

"Audit anggaran tahun2010 memang kami jalani,sedangkan untuk anggarantahun 2009 dan 2011 tidakkarena pihak Kejatisu hanyameminta kami mengaudittahun 2010," tegas Effendi.

Saat ditanya hasilsementara audit investigasidugaan korupsi yang sudahberjalan tiga bulan ini, pihakBPKP belum bisa memberikanketerangan dengan alasanbelum ada perintah dari atasan.Untuk kasus ini, BPKP telahmembentuk 10 tim untukmenangani audit tersebut.Sembilan tim berada didaerah, sedangkan satu timkhusus menangani di KotaMedan.

"Penanganan dugaanBansos ini, BPKP telahmembentuk 10 tim. Satu timyang terdiri dari 4 oranganggota di khususkan meng-audit dugaan tersebut. Sem-bilan tim di luar Kota Medan,dan satu tim untuk dalam KotaMedan," katanya. (MEI/DR)

Korupsi Bansos

Kepala Kejeksaan Tinggi Sumatera Utara, Noor Rahmad menyatakan, tersangka kasus dugaan korupsi dana Bantuan Sosial(Bansos) di Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, tahun 2011, 2010 dan 2009 dipastikan bertambah.Namun penambahan tersangka tinggal menunggu masalah waktu. "Kita pastikan tersangka bertambah. Jangan dibilang kita tidakkonsisten, ini tinggal masalah waktu saja," ujarnya.

SEKRETARIS Jenderal Forum Indonesia untukTransparansi Anggaran (Fitra) Yuna Farhanmenyatakan penyelewengan dana bantuansosial untuk kepentingan politik bukanmerupakan hal baru. Hal itu di ungkapkan Yunamenanggapi temuan Badan PemeriksaanKeuangan (BPK) yang mensinyalir dana Bansosselama 2007-2010 hampir mencapai Rp 300triliun.

"Itu (penyelewengan dana Bansos) bukan halyang baru lah. Artinya sejak awal Pemilu lalu,kita sudah mensinyalir bahwa bansos itumemang digunakan untuk instrumen politikuntuk memilih pemilih dalam Pilkada. Bahkanriset kita terakhir menjelang Pilkada itu bisameningkat 100 persen dari jumlah yangditetapkan," ujarnya.

Anggota BPK Rizal Djalil mengatakan, danaBansos yang hampir mencapai Rp 300 triliun ituternyata lebih banyak digunakan untukkepentingan politik kepala daerah dan partaipolitik penguasa dalam ambisi memenangipemilihan umum.

Berdasarkan audit BPK pada anggaran2007-2010, jelas Rizal, ada kecenderungan danabantuan sosial menggelembung menjelangpemilihan umum. Menurut Yuna, salah satufaktor yang menjadi permasalahan dalampenyelewengan dana tersebut terjadi karenapreferensi politik dari parpol yang tidak jelas.

Untuk mendapatkan dana Bansos itu, kataYuna, seringkali pemerintah daerah membagikandana-dana tersebut kepada tim sukses, maupunormasnya untuk membuat kegiatan yang tidaksesuai dengan program pemerintah.

"Dan ketika dana bansos ini naik, merekaakan mengorbankan belanja-belanjakepentingan publik. Seperti riset kita di 14daerah terakhir, menjelang Pilkada, belanjapendidikan, kesehatan itu menurun, tergantikanbelanja hibah, dan bansos," katanya.

Oleh karena itu, menurutnya, KementerianDalam Negeri harus mengelola keseragamanpenggunaan dana bansos tersebut dengan baik.Ia menilai, harusnya dana bansos tersebutdigunakan jika programnya sudah jelas, sepertiBOS atau Jamkesmas.

"Karena di pemda-pemda itu memang masihbanyak Bansos yang ditempelkan, seperti Bansosuntuk masjid, pondok pesantren. Nah, hal ituyang harus dihilangkan. Dana-dana Bansosseperti itu harus diubah peruntukannya. KalauBansos itu tidak memiliki kegiatan yang jelas,misalnya untuk apa, atau hanya sekadarbantuan saja, itu harus dihilangkan, (KOMPAS.COM)

BukanHal Baru

DUGAAN korupsi danaBansos Tanjung Balai senilaiRp 28 miliar terusmengemuka ke publik.Elemen masyarakatmenemukan dugaanpenyimpangan kasus itumendesak Kejatisumelakukan upaya ‘jemputbola’.

Ketua Umum DPP TeamGerakan Anti KorupsiAparatur Pemerintah(TANGKAP) Tanjung Balai,Maksum meminta Kejatisumembentuk tim dan segeraturun mengusut kasus itu.“Kita berharap Kejatisusegera membentuk tim danturun langsung mengusutkasus ini. Jangan hanyaberpangku tanganmenunggu laporan,”katanya.

Nilai dugaan korupsiyang sangat fenomenal,lanjut dia, seharusnyamenjadi acuan bagi Kejatisuuntuk tidak membiarkan diduga pelaku, yakni KepalaDinas Pendapatan PengelolaKeuangan dan Aset Daerah(Kadis PPKAD), dananggota DPRD Drs HHariono melenggang bebas.

Kian buruk, bilakeduanya melakukan upayamenghilangkan barangbukti. “Wajar kita mendugaakan ada penghilanganbarang bukti karenalambatnya aparat penegakhukum melakukanpengusutan,” tegasnya.

Pada APBD 2011disebutkan Yayasan AlJamiyatul Washliyah KotaTanjung Balai yangmerupakan binaan oknumanggota Banggar Drs HHariono telah mendapat

Bansos sebanyak dua kalidalam setahun.

Bantuan pertama sebesarRp 250 juta (non kegiatan),dan bantuan keduadisebutkan untukpembinaan kader ulamasebanyak Rp 300 juta, dalamkurun waktu satu tahun.

Hariono sekaligus KetuaDPC Al-JamiyatulWashliyah saat dikonfirmasimembantah. Menurutnya,yayasan yang dipimpinnyatidak jadi mendapat danaBansos. Hariono mengakui,pada penjabaran APBD2011 memang dituliskanbantuan dua kali kepadayayasan Al JamiyatulWashliyah. Namunbelakangan turunPermendagri Nomor 32Tahun 2011 yangmenyebutkan yayasan/lembaga tidak bolehmendapat Bansos dua kali.

Sehingga Banggarmembatalkan pengajuanbantuan untuk pembinaankader ulama DPC Al-Jamiyatul Washliyah senilai

Rp 300 juta. “Benar awalnyabantuan untuk pembinaankader ulama senilai Rp 300juta tertampung dalamAPBD Tahun 2011. Tapibatal karena adaPermendagri itu,” kilahnya.

Dana Mengalir ke BMGDana Bansos sebesar Rp

1,2 triliun ternyata mengalirke mana-mana. Bayangkan,Badan Meteorologi danGeofisika (BMG) di dugaKota Medan turut menerimauang rakyat itu. Fakta ituterungkap saat sejumlahpejabat dari BMG KotaMedan terlihat hilir mudikmenjalani pemeriksaan diruang Pidana Khusus(Pidsus) di lantai I Kejatisu.

Pejabat yang hadirdengan menggunakanseragam dinas BMG terlihathadir di gedung Kejatisusejak pukul 09.00 danmeninggalkan gedung pukul13.30 WIB.

“Benar dipanggil pihakKejatisu, tapi cuma mauklarifikasi saja,” ujarseorang staf BMG.Pemeriksaan sejumlahpejabat BMG itu diaminiKasi Penyidik Kejatisu JufriNasution. Diamembenarkan, memangBMG termasuk kedalampenerima dana Bansostersebut. “Kalau dilihatorang BMG diperiksa yaberarti memang iya, karenamemang benar merekaterima dana hibah,” ujarnya.

Sebelumnya, Kejatisujuga sudah melakukanpemeriksaan terhadapKetua Partai PersatuanPembangunan (PPP) Medan,Ahmad ParlindunganBatubara atas penerimaan

dana Bansos senilai Rp 250juta.

Ketika diperiksa, Ahmaddiketahui menerima danatersebut untuk KoperasiSerba Usaha (KSU) BaittulMaal Watammwil GPAlwashliyah Mandiri Medan.

Selain Ahmad, Kejatisumemeriksa sejumlah pejabatdi tiga biro SekretariatDaerah Provinsi Sumut(Setdaprovsu). Yakni BiroKeuangan, Biro Ekonomidan Biro Umum.

Di antaranya, berinisialUK , Naz, Nur, AH, LN, Saw,Sel serta EN. Penggunaanuang rakyat sebesar Rp 1,2triliun itu tidak sesuaiperuntukan, dan melanggarperaturan. Padapelaksanaannya terdapatpenyimpangan denganbeberapa modus, yakni prosespenganggaran pada APBDyang tidak sesuai ketentuanperaturan pemerintah danperaturan daerah.

Kemudian,penyalurannya tidak tepatsasaran, pemotonganbantuan yang disalurkan,dan lain-lain. Pihak Kejatisujuga telah merincikananggaran dana Bansos yangdiduga diselewengkan.

Pada 2009 jumlahnyamencapai Rp 293,7 miliar,yang disalurkan Rp 284,19miliar. Untuk anggaran 2010senilai Rp 424,38 miliaryang disalurkan Rp 348,1miliar. Dan, untuk anggaran2011 senilai Rp 477,8 miliar,yang disalurkan Rp 351,6miliar. Penyelewengananggaran Bansos di Biro BinaSosial (Binsos) Pemprovsusenilai Rp 1,2 yang terusdidalami Kejatisu.(HOC)

Bansos T Balai, Kejatisu Turunkan Tim

Page 12: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

6

N A DSUMUT

3 Kepala Dinas Didesak DicopotSUBULUSSALAM - KomiteMahasiswa Pemuda Acehmendesak Walikota agar memecattiga kepala dinas, yakni KadisKesehatan, Kadis Budpora danUKM. Desakan itu disampaikansaat menggelar aksi demo dihalaman kantor DPRK kemarinberkaitan dengan peringatan hariburuh se dunia di KotaSubulussalam.

7070 PNSGunakanKartuElektronikMUAROJAMBI - Setiap PNSdiwajibkan memiliki kartu PNSelektronik. Hal ini sesuai programpemerintah Provinsi Jambi, hasilMoU dengan Bank PembangunanDaerah (BPD).

Di Kabupaten Muaro Jambisebanyak 7070 PNS diwajibkanmelakuk]kan pendaftaran atauregistrasi oleh Badan KepegawaianPendidikan dan Pelatihan Daerah.Itu dikatakan Havid D, Kepalabagian Perencanaan dan Penga-daan Pegawai BKPPD Muaro Jam-bi, Selasa kemarin.

"7070 PNS di Lingkungan Pem-kab Muaro Jambi akan melaksa-nakan registrasi, yang diberikantenggang waktu selama 10 hari,"ujarnya.

Tujuan dari Kartu PNS Elek-tronik, untuk mempermudah prosespembayaran gaji PNS. "DenganKartu PNS elektronik ini, kedepangaji PNS langsung kerekeningmasing-masing," katanya.

Havide D menambahkan, kartuberbentuk seperti ATM, bisa untukalat pembayaran berbelanja. PihakBKPPD juga mentargetkan selama10 harini semua PNS sudah mela-kukan registrasi. "Sekarang barusudah dua hari, sekitar 1500 yangsudah, bagi PNS yang sudah mem-punyai rekening di BPD biaya Rp100 ribu untuk terbitan kartu ATMnya" katanya.

Ia mengatakan sampai saat iniProvinsi Jambi adalah yang tera-khir dari jumlah provinsi yang adadi Indonesia dalam pelaksanaankartu PNS elektronik.(INRO)

DPRK Hambur Hamburkan Uang Rakyatada melakukan praktekSPPD bohong.

Sementara itu Ketuakomisi A SyaripuddinPadang mengatakan kunkersalah satu agenda resmibertujuan melihat kemajuansuatu daerah guna menjadibahan masukan di daerahkita ini.

Ditambahkan, kunkerKomisi A dan D ke Solokarena kota itu palingberhasil dibidang UKM.Juga berani tidak mem-beri izin pembangunanmall karena ditakutkanakan merugikan pedagangkaki lima dan pasar tra-disional. (KAR)

SUBULUSSALAM - Paraaktivis Koalisi RakyatMarzinal (karam)mengecam kunjungananggota DPRKSubulussalam ke PulauJawa, dimana para aktivismenilai kunker itumenghambur hamburkanuang rakyat, karena lebihbesar mudarat daripadamanfaatnya.

Padahal warga bermimpikeluar dari kemiskinan danketerpurukan dan akansegera bangkit pascapemekaran. Mimpi itu takberkesudahan karenapimpinan terpilih hanyamemikirkan perubahan

Di Aceh Timur

sehingga tidak terjadipemborosan. Seperti kunker20 anggota dewan ke PulauJawa.

LSM Suluh NegerikuSubulussalam disampaikanMarga Tumanggermengecam kunker parawakil rakyat tersebut. Sebabselama ini kunker yangdilakukan dewan tidak jelasmanfaatnya bagimasyarakat. “elesaikunjungan mereka hanyamembawa kain batik.

Untuk itu Tumangermeminata segara diauditdana kunker anggota dewanke Pulau Jawa. Termasukditelusuri jangan-jangan

untuk kalangan tertentusaja.

Pemangku kebijakandaerah ini sibuk melakukan‘selingkuh’ politik danmemikirkan diri sendiri,”tegas mereka melauiketerangan pers yangditerima KPK Pos.

“Mereka memandangPemko Subulussalam tulidan buta terhadap keadaanrakyatn karena pemimpinsibuk mengurusi kue-kuepembangunan,”terangRapandi yang juga anggotaDewan Kesehatan RakyatKota Subulussalam.

Rapandi meminta Pemkomenekan belanja aparatur

Sekda Aceh Timur Syaifannur SH MM saat menyematkan tanda peserta.

Proses UnsamJadi NegeriTemui TitikTerangLANGSA - Perjuangan menjadikanUniversitas Samudra (Unsam)Langsa menjadi negeri menemuititik terang. Direktur Jenderal Pen-didikan Tinggi (Dikti) KementerianPendidikan dan Kebudayaan Nasio-nal melalui surat No. 2625/E22/2012 telah mengundang pihak Ya-yasan Unsam melakukan pemba-hasan proses penegerian dan per-siapan serah terima aset KampusUnsam Kota Langsa.

Hal itu dikemukakan ketua pem-bina Yayasan Djamaluddin ARdidampingi Rektor Unsam LangsaBachtiar Akop dan ketua YayasanPendidikan Samudra Langsa An-war Hasan, kemarin di Aula kampusUnsam.

”Kita sudah bertemu denganDikti membahas persiapan serahterima aset,” katanya.

Menurut Djamaluddin prosesUnsam sudah jelas dan tahun 2012sudah menjadi negeri, sebagaimanainformasi yang diterima. Tahun iniada dua universitas yang akandinegerikan, yakni UniversitasSulawesi Barat dan Samudra KotaLangsa.

Berdasarkan hasil pertemuan itujuga akan dilakukan perbaikan dandi data ulang, menyangkut pe-ningkatan SDM di Unsam danbangunan fisik kampus serta saranaprasarana. ”Aset lama segera di-ganti mobiler baru, ujarnya.

Tentang lahan, setelah mendapatSK dari BPN Pusat akan diser-tifikatkan dan diserahkan melaluiBPN Kota Langsa dalam bentukHGB kepada Unsam.

Aset itu meliputi 40 ha lahanuntuk Unsam, sementara aset Un-sam saat ini hanya 9,5 ha. Ini me-menuhi persyaratan untuk menjadiNegeri.(BSO)

Kantor DPRK Subulussalam lengang, setelah anggota dewan kembali dari kunker dari Kota Solo minggu.

Rapandi perwakilan pengunjukrasa mengatakan Kadis Kese-hatan tidak mampu menjalankanamanah UUD 1945 pasal 34 ayat1,2,3. Kadis Dikbudpora tidakmampu menghapuskan pungli disekolah dan meningkatkan pen-didikan.

Kadis Perindagkop dan UKMmiskin kreasi dan tak punya pro-gram dan program yang diagen-dakan banyak yang tak terealisasi.Berdasarkan beberapa bukti itu,Walikota didesak memecat me-reka.

Para pendemo membawa ke-randa bertulisan orang miskindilarang Sakit dan poster poster

berisi tuntutan kepada Pemkoagar jangan mengeluarkan izin

HGU, pendidikan gratis, peno-lakan penjualan tanah,serta me-

minta pembentukan dewan pe-ngupahan.

Massa kemudian diterima ke-tua Komisi D, H.Ansari IdrusSambo, Ketua Komisi A Syari-puddin Padang dan SekretrisKomisi B Netap Ginting. Bebe-rapa saat kemudian Walikota Su-bulussalam datang dan menerimaaspirasi massa pengunjukrasa. Se-lain soal pengupahan buruh, massajuga mempersoalkan indikasipencemaran lingkunga beberapapabrik di Kec Penanggalan. Bah-kan mereka membawa sample airyang telah dicemar pabrik itu.

Walikota Subulussalam MerahSakti memberikan apresiasi ke-pada mahasiswa karena menyam-paikan aspirasi tanpa anarkis.Sakti berjanji akan segera menge-valuasi pejabatnya yang tidakmaksimal dalam melaksanakantugasnya.

Menyangkut pembentukan de-wan pengupahan, Sakti mendu-kungnya. Soal pencemaran ling-kungan hidup dan pengeluaranizin HGU perkebunan serta kuti-pan liar di sekolah, itu dminta pa-da pihak kepolisian mengusut-nya.(KAR)

Para pendemo saat berosi di depan kantor DPRK Subulussalam dengan menyeret kerangka mayat sebagai tanda mengecam DPRKtidak memikirkan nasib rakyat.

Bupati /WabupTerpilih

GelarSyukuran

ACEH TIMUR - Etikat untukmemperkuat pengamalan Sya-riat Islam yang kaffah di Aceh danmensejahterakan masyarakatmelalui peningkatan ekonomirakyat, adalah komitmen Guber-nur terpilih dan Bupati terpilihperiode 2012-2017. Demikian di-katakan Bupati Aceh Timur ter-pilih, Hasballah (Rocky) didam-pingi Wakil Gubernur Aceh terpi-lih Muzakir Manaf serta wakilBupati Aceh Timur terpilih Syah-rul bin Syamaun (Linud). Pernyatanitu disampaikan pada acarasyukuran kemenangan Partai Acehdi Pilkada 2012, dilaksanakan diDayah Bustanul Huda Paya PasiKec. Julok Aceh Timur, kemarin.

Rocky mengatakan saat men-jabat Bupati, ia akan membentukjamaah pengajian di setiap me-nasah. “Ke depan tidak ada lagiKeuchik dan Imam di setiapGampong yang tidak bisa me-mandikan dan mengkafani jena-zah,”ucapnya.

Selain itu kata Rocky, amanahrakyat akan dilaksanakan seba-ik-baiknya. Ia juga berjanji akanmeningkatkan ekonomi rakyat.Terkait peningkatan infrastruk-tur pertanian, akan membukairigasi di daerah yang belum men-dapatkan irigasi. “Melalui pemba-ngunan itu perekonomian masya-rakat akan meningkat,” imbuhnya.

Muzakir Manaf mengatakanhal sama yang peningkatan sya-riat Islam di Aceh. Prioritas masakerja seratus hari akan kitaperjuangkan penambahan kuotajamaah haji asal Aceh. Sehinggajamaah dapat menunaikan hajilewat jalur laut mengunakan ka-pal pesiar Star Cruise. ”Sehinggaongkos naik haji lebih murah,”ujar Muzakir.

Sebelumnya para kepala atauwakil kepala daerah terpilihdipeusijuek para ulama. Turuthadir tokoh agama, pemuda,Ketua DPRK, Ketua Baitul MalAceh Timur, jajaran Partai Acehdan KPA Aceh Timur, danundangan lainnya.(BSO)

SUBULUSSALAM – Saat peri-ngatan hari pendidikan nasionaltingkat Kota Subulussalam dilapangan Beringin, WalikotaMerah Sakti janji akan mem-berangkatkan guru teladan umrohke Mekkah.

Hal itu disampaikan Walikota

saat menjadi pembina upacaraperingatan hari pendidikannasional.

Walikota saat membacakanpidato Menteri Pendidikan danKebudayaan RI, mengatakan kitaharus menyiapkan akses seluas-luasnya kepada seluruh anak

bangsa memasuki dunia pendi-dikan, mulai pendidikan anakusia dini sampai ke perguruantinggi.

Usai upacara, Sakti menye-rahkan piala kepada siswa PAUD,SD, SLTP dan tingkat SLTA sertapenyerahan piala bergilir Per-

kemahan Kompetensi Penegakdan Raimuna Cabang 2012.

Dikatakan Sakti kita akantingkatkan di seluruh bidang,apalagi pendidikan. “Ini palingkita utamakan karena tanpa ilmuke depan negara ini tambahmerosot,” terangnya.(KAR)

Walikota Janji Umrohkan Guru Teladan

JAMBI - Hari PendidikanNasional 2012 di Jambidiperingati dalam upacarabendera dilaksanakan dilapangan depan KantorGubernur Jambi. Tampilinspektur upacara WakilGubernur Jambi H. FachroriUmar dan sebagai KomandanUpacara Mayor CKU (K) IkeYosie Roselin, dari Korem 042/Gapu Jambi.

Wakil Gubernur saat dimintatanggapannya mengenaipendidikan di Jambimenyampaikan, saat ini dapatdilihat pendidikan terusberkembang, demikian jugaprestasi para siswanya.Sehingga dapat bersaing dengansiswa-siswa dari provinsi lain diIndonesia.

”Dari tahun ke tahunjumlahnya terus bertambah, Inibukti pendidikan di Jambisemakin baik,”ujarnya.

Berkaitan dukunganPemprov Jambi terhadap duniapendidikan, Wagub menegaskansangat peduli, salah satunyadengan program beasiswa bagipara siswa berprestasi, dan siswadari keluarga tak mampu.”Mulai dari SD hinggaperguruan tinggi melalui danasatu milyar satu kecamatan(Samesake),” jelas Wagub.

Kadis Pendidikan danKebudayaan Provinsi Jambi H.Idham Cholid, menyampaikantantangan terbesar duniapendidikan saat ini adalahmensukseskan programpendidikan berkarakter.Program ini bukanlah matapelajaran baru, tetapi sebuahprogram dalam pendidikan diIndonesia..

Terkaitn perkembangpendidikan, menurutKadisdikbud, anak-anak diJambi memiliki kemampuan,

terbukti mampu bersaing ditingkat nasional. Tahun 2011ada tujuh prestasi diraih anak-anak Jambi. Disamping dalamujian nasional Jambi beradapada peringkat 10 besarnasional, bahkan untukSumatera Jambi peringkat tiga.

Menurutnya yang lebihmembanggakan Jambi salahsatu alumni SMA berhasilmenjadi lulusan terbaik di ITB,dan saat ini sedang melanjutkanpendidikan di Jerman. Namunsesuai data masih ada 13 persen

anak-anak di Jambi putussekolah.

Penyebab masih kurangnyapartisipasi pendidikan di Jambimenurut Kadisdikbud, diantaranya karena perbandinganjumlah anak dengan sekolahyang tersedia sudah cukup,namun persoalannyasebarannya. Dimana anak-anakyang usia sekolah alamatnyatidak sama dengan lokasisekolah, sehingga bagi keluargayang kurang mampu ini jadipersoalan.(INRO)

Upacara HariPendidikandi Jambi

SUBULUSSALAM -PenyakitDemam Berdarah Dengue (DBD)kini kembali meresahkanmasyarakat, pasalnya dua wargadusun Makhfirah LSD IIIKampong Subulussalam UtaraKecamatan Simpang Kiri didugaterserang nyamuk aedes aegepty.

Dua pasien diduga DBD itu

masing-masing Arius (49) danHasanah (45). Arius mengakumulai demam tinggi Rabu (24/4dijumpai wartawan di RumahSakit Ibu dan Anak (RSIA).Demam tinggi dan sebentarterasa dingin lalu demam lagidisertai keluarnya bintik-bintikmerah, sehinga Arius terpaksa

dibawa ke RSIA. Hasanahtetangga dekat Arius, jugamengaku demam panas sertakepala pening. Hasanah mulaidemam pada Minggu malam laludan dibawa ke RSIA. “Kalaumenurut petugas rumah sakit, istrisaya ini terkena demamberdarah,” kata Putih, suami

Hasanah kepada wartawan.Plh Direktur Rumah Sakit Ibu

dan Anak (RSIA) KotaSubulussalam, Asman yangdikonfirmasi wartawan, kemarin,langsung mencek bagianpelayanan rumah sakit danhasilnya, dipastikan tidak adapasien yang positif DBD. (KAR).

Awas DBD Menyerang Subulussalam

Page 13: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

7

SUMUT

Dewan MintaBupati CopotCamatHiliserangkai

Wabup Terima Kunjungan Lemhanas RI

Saya Tak Bisa HidupTanpa WartawanPAKPAK BHARAT - Dalam rangkameningkatkan komunikasi serta menjalinhubungan yang harmonis, PemkabPakpak Bharat mengadakancoffee morning bersamainsan pers, dilaksanakandi Aula Pemkab PakpakBharat, Selasa (01/5).

“Saya tidak bisa hidup tanpa wartawan,karena banyak informasi, masukan bahkankritik dan saran dari insan pers. Sehinggahubungan saya dengan para pimpinan SKPDdapat cair dan harmonis,” ungkap Bupatimengawali dialognya dengan para wartawan.

Dikatakannya, untuk meningkatkankinerja pemerintahan harus mendapatdukungan penuh dari insan pers, baik dalamkerangka menyerap informasi maupun dalamrangka kritik konstruktif yang selama inidiakuinya banyak dilakukan insan pers.

Sekaitan usul wartawan terkait ruang dantitik konfirmasi ditingkat SKPD, ditegaskanBupati akan segera ditentukan. Walupundiakuinya SDM internal seringkali menjaditantangan pihaknya.

“Kepada para pimpinan SKPD sayaperintahkan untuk menjalin komunikasi yangharmonis dengan para wartawan dan tolongperkaya ilmu untuk disalurkan kepadamasyarakat,” ujarnya. (PT)

Bupati BukaMuscab VII

GapensiKISARAN - Bupati Asahan H

Taufan Gama Sima-tupang secara resmi

membuka musyawarahcabang (Muscab) ke-VII Gabu-

ngan Pelaksana Jasa Kontruksi (Gapensi)Asahan, kemrain di Hotel Bintang Kisaran.

Pada kesempatan itu Bupati berpesan agarbermusyawarah dengan semangat sportivitas,dilandasi hati dan pemikiran jernih dengan tetapmengedepakan nilai-nilai demokrasi dan rasakekeluargaan. “Jadikan Gapensi sebagai wadahyang mampu menjembatani antarakepentingan masyarakat danorganisasi,”sebut Taufan.

Bupati meminta memlilih calon-calonpengurus yang mampu mengemban amanahserta memajukan Gapensi Asahan. Pilihpengurus yang benar-benar mau bekerja kerasuntuk memajukan organisasi ini.

Pelaksanaan muscab mendapat dukunganpositif dari Bupati Asahan, dan berharap melaluimuscab semua dapat menekankan kembalisasaran-sasaran yang ingin dicapai dalambeberapa tahun kedepan. Program dankegiatan yang disusun dapat lebih terarah danterukur dan rumuskan kembali programorganisasi serta lakukan penyegaran

kepengurusan.“Yang jelas program haruslah dapat berjalan

seiring dan saling mendukung visi dan misiPemkab Asahan, religius, sehat, cerdas danmandiri,”kata Bupati.(IN)

Balegda SampaikanLaporan RanperdaBATUBARA - Badan legislasi daerah (Balegda)DPRD Batubara menyampaikan laporanterhadap hasil pembahasan Ranperda atasperaturan daerah nomor 9 tahun 2010 tentangpajak daerah.

Rapat dilaksanakan di Gedung DPRDBatubara-Lima Puluh, kemarin dipimpin ketuaDPRD Selamat Arifin dihadiri Bupati BatubaraH.OK Arya Zulkarnain, anggota dewan, Muspidadan para pejabat di Pemkab Batubara.

Ketua Balegda Benipius Sianturimengatakan pihaknya telah melakukanpengkajian dan pembahasan, koordinasi dankonsultasi dengan instansi terkait, di antaranyaasisten administrasi umum, Dinas PPKAD danBagian Hukum. Kajian dan pembahasan ituterkait perubahan Perda Batubara nomor 9tahun 2010 tentang pajak daerah.

Dengan memperhatikan peraturanbersama Menteri Keuangan dan Menteri DalamNegeri Nomor 2013/PMK.07/2010 dan Nomor58 tahun 2010 tentang tahapan persiapanpengalihan pajak bumi dan bangunanperkotaan dan pedesaan sebagai pajakdaerah.(sah)

Sosialisasi AnalisaJabatan dan BebanKerjaTEBING TINGGI - Penundaan sementaraformasi dan penerimaan CPNS dalam rangkapenataan dan penghematan anggaranbelanja pegawai. Penjelasan itu disampaikanSekdakot Tebing Tinggi Hadi Winarno mewakiliWalikota pada sosialsasi analisa jabatan danbeban PNS di Balai Kartini (3/5).

Hadir Asisten II, staf ahli, narasumber darikantor regional VI BKN Medan dan Kepala SKPDse-Kota Tebing Tinggi. Sosialisasi ini diikuti 92pegawai eselon IV masing-masing unit kerjasebagai peserta.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikandan Pelatihan (BKPP) dalam laporannyamenyampaikan tujuan sosialisasi anilisisjabatan dan beban kerja sebagai pedomanperhitungan jumah kebutuhan PNS untuksuatu daerah. Juga acuan bagi pemerintahdaerah merumuskan jumlah kebutuhanpegawai secara tepat sesuai kebutuhan ril.

Sekdakot juga menyampaikan ke depanakan disusun proyeksi kebutuhan PNS limatahun. “Semua tentu sesuai kemampuankeuangan negara,” ujar Hadi, sembarimenambahkan sesungguhnya analisajabatan merupakan tugas seluruh SKPD.(RS)

Pariwisata BerpotensiDukungPembangunan DaerahSERGAI - Perwujudan rasa cinta terhadapbudaya dan karya, ratusan masyarakat DesaSerba Nanti menggelar temu kangen kesenianwayang kulit di Dusun I Desa Serba NantiKecamatan Sipispis, kemarin.

Pagelaran wayang kulit semalam suntukdengan lakon “Wahyu Makutoromo” diawalitari-tarian tradisional anak-anak, diiringikesenian tradisional Reog Ponorogo.

Acara dihadiri Ketua GOPTKI Sergai Ny. Hj.Marliah Soekirman, Kepala KP2T Henry Suharto,Camat Sipispis Pribadi Perangin-angin, kepaladesa, muspika, ustadz Sutrimo Handoyo,Manager PT. Brigstone Naga Raja, KetuaPujakesuma Syarianto, paguyuban SukoBudoyo, perwakilan PTPN III, tokoh agama danmasyarakat.

Soekirman menambahkan KecamatanSipispis mempunyai potensi wisata luar biasauntuk dijadikan objek pariwisata. ”Banyak sekalipanorama alam indah yang masih alami untukdijadikan tempat berkunjung para turis dalammaupun luar negeri,” jelas Soekirman.

Pembangunan objek wisata tersebutdiharapkan menambah pemasukan kasdaerah. Sejalan dengan itu masyarakat jugadiharapkan sadar akan kewajiban terutamamembayar pajak, seperti Pajak Bumi Bangunan(PBB). ”Dengan PBB menjadikan

pembangunan Sergai lebih maju,” kataSoekirman.

Al-ustadz Sutrimo Handoyo dalamtausiyahnya melalui dalang wayang kulitmenyampaikan seorang anak hendaklahberbakti pada kedua orangtuanya.(ARM)

Pengurus ParnaBatubara DilantikBATUBARA - Kepengurusan ParsadaanPomparan Raja Nai Ambaton (PARNA) Batubaraperiode 2012-2017 dilantik ketua umum ParnaSumut Kolonel (pur) DP.Nadeak.

Acara dilaksanakan di lapangan sepakbolaIndrapura, kemarin dihadiri dewan penasehatParna se-Indonesia Letjen (pur) KornelSimbolon, Bupati Batubara H.OK AryaZulkarnain, anggota DPRD dan keluarga Parna.

Pengurus yang dilantik, ketua RiswanSimarmata, Sekretaris Berti Banuarea danbendahara Sahala Nenggolan dibantubeberapa wakil ketua dan bagian-bagian.

Kornel Simbolon menegaskan tujuanpunguan Parna untuk mempersatukan dansaling kenal sekaligus meningkatkansilaturahmi. Punguan ini dapat menjadikan alatpemersatu membangun Batubara menujumasyarakat sejahtera dan berjaya.

Bupati Batubara mengatakan Parnahendaknya dapat memberi manfaat kepadaseluruh keturunan dalam menyatukanpandangan berkarya maupun membangunBatubara.(SHAH)

NIAS – Ketua Komisi A DPRDKabupaten Nias FaigiasaBawamenewi minta BupatiNias segera mengevaluasikinerja oknum CamatHiliserangkai, YanuariMendrofa. Karena sang camatdinilai tidak layak dan takpantas memegang jabatantersebut.

Hal itu dikatakan FaigiasaBawamenewi ketika dikon-firmasi KPK Pos melalui pon-selnya, kemarin. Menurutnya,apabila benar oknum camatHiliserangkai mempersulitpenyerahan dokumen/asetpemerintahan Desa FuloloLalai dari pejabat lama kepa-da pejabat baru. Maka tin-dakan tersebut sengaja meng-halangi tugas bupati.

Saya sudah sering mene-kankan kepada beberapakepala desa agar saat sertijabjangan hanya sebatas penan-

datanganan berita acara.Tetapi seluruh item dokumen/asset/barang pemerintah de-sa harus diperiksa supayatidak ada masalah di ke-mudian hari. ”Dengan ter-ungkapnya masalah ini, sayamenduga dibalik ini ada per-mainan antara camat denganmantan kades,”ujarnya.

Dikatakan, perbuatan ok-num Camat Hiliserangkaidapat bernuansa korupsi ka-rena diduga merekayasa ser-tijab Kades Fulolo Lalai,apalagi kalau benar berkolusidengan mantan kades untukmencairkan honor KepalaUrusan Umum (Kaur Umum)yang telah meninggal duniatahun 2007 sehingga masya-rakat harus melaporkan per-buatan itu kepada DPRD Niasdan aparat penegak hukum,katanya.

Bupati Nias Drs Sokhia-tulo Laoli,MM sebelumnyatelah di konfirmasi KPK Postentang tindakan oknum Ca-mat Hiliserangkai yang

diduga sengaja mempersulitpenyerahan asset pemerin-tahan Desa Fulolo Lalai dariKades Lama kepada Kadesbaru Ogamota Mendrofa ka-rena pada sertijab hanyastempel yang di serahkan.

Sumber dari warga me-nyebutkan, berselang bebe-rapa hari kemudian setelahkasus ini dilaporkan kades ba-ru Ogamota Mendrofa kepadaBupati Nias, oknum camatmenyuruh stafnya mempa-silitasi penyerahan barangdesa dari kades lama kepadakades yang baru.

Tetapi yang diserahkanhanya beberapa buah kursiplastik sedangkan adminis-trasi pemerintahan desa ma-sih belum diserahkan. Tinda-kan oknum camat Hilise-rangkai ini diduga karena adacalon kades yang dikondisi-kannya tetapi tidak menang.Kita minta Bupati Nias bersi-kap tegas kepada bawahanagar tercipta pemerintahanyang bersih dan berwibawa.(YAGI)

KISARAN - Rekomendasipenyelenggaraan PemkabAsahan 2011, DPRD Asahanmenilai kinerja Pemkab baik.Penilaian tersebut dibacakanKetua Pansus pembahsanLKPj, Warisno dalam sidangparipurna.

“Kita menilai program2011 banyak yang tercapai,meskipun masih ada beberapayang belum tercapai,” kataWarisno.

Namun dewan juga me-nyampaikan saran dan kritik,di antaranya permasalahan di

bidang pendidikan. PemkabAsahan diminta mengan-tisipasi anak putus sekolahdengan melakukan koordi-nasi sampai ke tingkat desa,sehingga tidak ada lagi putra/putri Asahan yang menjalaniwajib belajar 9 tahun.

Bidang pekerjaan umumtentang kualitas jembatan,data base jalan dan irigasi.Pemkab diminta mening-katkan pengawasan dan ang-garan harus sesuai standar.Pemkab juga diminta mela-kukan pendataan panjang

jaringan jalan dan irigasi.Bidang kepegawaian daerah,Pemkab diminta melakukanpenempatan dan pengakatansesuai disiplin ilmu dan keah-lian pejabat bersangkutan.

Sidang paripurna dipimpinketua DPRD Benteng Pan-jaitan dengan agenda pe-nyampaian laporan Pansusterkait pembahasan APBD2011. Paripurna dihadiri Bu-pati Asahan serta Wakil Bu-pati, H Surya Bsc serta paraforum komunikasi pimpinandaerah.(IN)

DPRD: Kinerja Pemkab Asahan Baik

PALAS - Dua tenaga guruhonor Daerah di SMP Negeri2 Satu Atap, Papaso Kec.Batang Lubu Sutam, PadangLawas, setahun lebih menga-baikan tugasnya sebagai te-naga pendidik. Namun gajikedua guru honorer tersebutyakni Rafida dan Lenni Mar-lina masih terus mereka teri-ma setiap bulan.

Tindakan menyimpang inibisa terjadi diduga karena adaunsur kong kali kong antaraguru dengan oknum kepalasekolah yakni Pahruddin Ha-rahap. Sebab penggajian guru

honor daerah harus ada surataktif tugas dari kepala seko-lah. Kalau kepala sekolah jujurbahwa kedua guru bersang-kutan tidak hadir, gaji tidakakan diberikan. Bahkan keduaguru honorer tersebut dapat di-berhentikan karena telah me-nyalahi kode etik guru Indonesia.

Tindakan itu jelas meru-gikan negara, dan bila dibiar-kan berlarut-larut akan jadicermin buruk dunia pendidikandi Padang Lawas. "Teguran telahdisampaikan kepada dua gurutersebut, namun tetap sajatidak masuk. Namun ke Dinas

Pendidikan Padang Lawashanya disampaikan secaralisan,” ujar kepala sekolah terkait.

Padahal peran guru sangatpenting dalam dunia pendi-dikan, karena selain berfungsiuntuk mentransfer ilmu pe-ngetahuan ke peserta didik,guru juga dituntut memberikanpendidikan karakter. Termauskmenjadi contoh karakter yangbaik bagi anak didiknya.

Untuk itu Dinas Pendidikan.Padang Lawas diminta menindaktegas guru bersangkutan agarmenjalankan tugas atau jika tidaksanggup diberhentikan.(RM)

Abaikan Tugas, Gaji Jalan Terus

KandidatDirekturPoltanBersaingKetatTANJUNGBALAI -Sebanyak empat calonDirektur PolitehnikKota Tanjungbalai(Poltan) bersaing ketatmemperebutkanjabatan bergengsitersebut. Pertarunganitu untuk menggantikanposisi direktur sebe-lumnya Tengku TibriMT yang berkahir masajabatannya.

Keempat kandidatitu adalah Alfan Hamsi,dosen tetap USU,Hasbullah Panggabean,dosen PendidikanTehnologi KimiaIndustri Medan, Nuras-wara Putra, dosen tetapPolitehnik Medan (Polmed)dan Syahrul DosenUniversitas Riau (UNRI).

"Ke empat kandidatitu sudahmenyampaikan visimisi serta programkerjanya dalam rapatsenat terbuka Poltandihadiri para pejabatpenting di lingkunganPemko Tanjungbalaiserta anggota DPRD diaula pemko setempat,Senin kemarin.

Keterangan berhasildihimpun KPK Pos, visimisi ke empat kandidatdirektur Poltan itucukup menarik. Namunditinjau dari beberapasisi seperti komunikasidan rencana pengem-bangan Poltan kedepan, hanya ditemu-kan pada dua sosok.

Kendati demikian,pihak eksekutif maupunlegislatif tidak dapatmenentukannya,disebabkan sistempenilaian akan dilaku-kan melalui rapat senattertutup yang diren-canakan berlangsung,Rabu (2/5). Hasilkeputusan menentukandirektur terpilih harusdirekomendasikan kepadapihak Yayasan Poltan.

Menanggapi calonkandidat DirekturPoltan, anggota KomisiC DPRD TanjungbalaiDahnil Karo-Karokepada KPK Pos digedung dewan,menyesalkan dalamperebutan kursiDirektur Poltan, tidaksatupun dari putradaerah Tanjung Balai.

"Walau demikian kedepan, diharapkansiapapun yang terpilihhendaknya dapatmenciptakan fenomenabaru yang membawaPoltan ke arah lebihmaju," harapnya.(HER)

SEI RAMPAH - Wabup Ser-dang Bedagai (Sergai) H.Soekirman didampingi Ka-kan Kesbangpol LinmasRamses Tambunan dan KabagHumas H. Mariyono mene-rima kunjungan LembagaKetahanan Nasional (Lem-hanas) RI. Romobongan di-pimpin Mayjen (Pur) LumbanSianipar diterima di ruangrapat Wabup Sergai di SeiRampah, Kamis lalu.

Dalam sambutannya Wa-bup menjelaskan profil Ser-gai, baik dari sisi pemerin-tahan maupun kemasyara-katan. Kemajemukan masya-rakat di Sergai terdiri dariberagam etnis dan agama,namun bisa hidup kondusifberdampingan dengan rukundan toleransi antar umat ber-agama tinggi.

Sianipar mengemukakanmembangun hidup kerukunanumat beragama dalam mas-yarakat majemuk bertujuan

mewujudkan harmonisasikehidupan dalam rangkamenciptakan ketahanan na-sional.

Kerukunan antar umatberagama di Sumut khusus-nya di Sergai perlu dijaga dandipertahankan, mengingatkondisi masyarakatnya sa-ngat majemuk. Untuk itumasyarakat diminta menjagakebersamaan dan kekom-pakan antar golongan mau-pun penganut agama sertamelakukan sosialisasi kepadaanggota masyarakat melaluikegiatan-kegiatan sosialmaupun keagamaan.

Lebih lanjut dijelaskanSianipar untuk mewujudkankerukunan hidup antar umatberagama, harus tercipta satukonsep hidup bernegara yangmengikat semua anggotakelompok sosial. Itu bertujuanmenghindari ”ledakan kon-flik antar umat beragama.Untuk itu perlu diwaspadai

beberapa paham ideologi,antara lain neoliberalisme,sosial kapitalis dan radi-kalisme.

Mengenai ketahanan na-sional bidang budaya, Lem-hanas meminta generasi mu-da khususnya di tanah ber-tuah negeri beradat ini untuktetap melestarikan budayadan berada pada koridor aja-ran agama. Kemampuan inte-lektual generasi muda harussejalan dengan nilai-nilaibudaya ketimuran yang harustetap dipegang teguh, se-hingga tidak mudah digoyah-kan dengan ideologi pan-casila.

Kepada masyarakat di-minta agar dalam menye-lesaikan masalah berpedo-man pada ajaran agama danmelalui kearifan lokal sepertimusyawarah. Sehingga ma-salah dapat diredam dan takharus diselesaikan lewat jalurhukum.(ARM)

RANTAUPRAPAT - Kekis-ruhan dan saling tuding diKemenag Labuhanbatu, ak-hirnya terjawab, ketika rapatdengar pendapat (RDP) digelar DPRD Labuhanbatu,Selasa kemarin. RPD dihadiriunsur Kemenag dan masya-rakat serta anggota DPRDLabuhanbatu.

Sebelumnya diberitakanjemaah haji Labuhanbatu2011 diisukan menyuap Rp2juta kepada mantan KepalaSeksi Haji dan Umroh Keme-nag Labuhanbatu H HamidZahid. Dalam RDP itu diban-tahkan Kemenag Labuhan-batu, sesuai surat dan penje-lasan dari Kementerian Agama.

Atas fitnah yang diala-

matkan kepadanya, HamidZahid meminta nama baik-nya dipulihkan. Sebab fitnahitu tidak dapat dibuktikandan dioertanggujawab olehorang-orang yang menye-barkan fitnah tersebut.

RDP dipimpin Ketua Ko-misi A, Irwansyah Ritongadidampingi Ketua DPRDLabuhanbatu dan sejumlahanggota DPRD lainnya. Awal-nya antara Irwansyah berdebatdengan Hasanuddin Ritonga.Menurut Hasanuddin Ritongaharus dilihat titik sumber per-masalahan secara jernih. Na-mun Irwansyah seakan menyu-dutkan Hasanuddin Ritonga.

Anggota DPRD Labuhan-batu Lahmuddin Hasibuan

pada RDP itu memberikansiraman rohani agar melihatpermasalahan secara jernih.“Kita jangan suka buruksangka pada orang lain. Marikita sikapi ini dengan arif danmengeratkan tali silatur-rahmi diantara kita.

Usai RDP, tampak masya-rakat dan tokoh agama sertaibu-ibu perwiritan saling ber-salaman, ada kecewa dan adayang merasa di politiki. Ter-kait surat kaleng, Kakan Ke-menag menjelaskan surat itu ma-suk 26 September 2011 ke Ke-menterian Agama dan dia dilantikpada 28 September 2011. KlarifikasiKemenag 21 Pebruari 2012, jelasdalam masalah ini, saya belummenjabat.(HAH)

Kisruh FitnahDi Kemenag Terungkap Di DPRD

CENDERAMATA–Wabup Sergai menyerahkan cenderamata pada pimpinan rombongan Lemhanas RI Mayjen Purn.Lumban Sianipar usai mengadakan pertemuan.

Page 14: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

POLITIKE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

8

DAERAH

BupatiTerimaSikompakAward

Wakil Ketuaumum yangjuga KetuaFPPP DPR-RIsedangmenyampaikanmaterisekaligusmembukaSuspimAngkatan I DPCPPP KotaMedan, kemarindi Wisma PHIJalan GatotSubroto KM 7,5Medan.

Hasrul Azwar:”Pemilu 2014Kita HarusRaih 20%”

Tokoh MasyarakatHadiri UndanganDPRD BinjaiBINJAI - Puluhan tokoh masyarakathadiri undangan DPRD Binjai dalamacara silaturami di gedungsidang utama DPRD Jumatpekan lalu. Hadir SekdakoBinjai Iqbal Pulungan mewakiliwalikota, Polresta Binjai dan ketua PengadilanAgama Binjai dan anggota dewan.

Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba dalamsambutanya mengharapkan acara silaturahmiini dapat mengurangi permasalahan yang ada.Sesuai undangan ada 4 bidang yang harus kitabahas yakni kesehatan, infrastruktur,pendidikan dan peningkatan kepedulianmasyarakat.

Lebih lanjut ia menyebutkan acara ini bukandari anggaran APBD, tapi dukungan anggotadewan. Dedung DPRD ini paling jelek kedepankita akan mencoba menganggarkanpembangunan gedung baru.

Sekdako Binjai mengatakan acara ini dapatmeningkatkan silahturahmi dan wadahmenyampaikan aspirasi. Karena itu pihaknyamengapresiasi ketua DPRD dan jajarannyaatas gagasan menyelenggarakan kegiatan ini.

Mantan ketua DPRD Binjai H.Hamidmengatakan jangan acara ini sebagaiserimonial saja dengan tokoh masyarakat.Persoalan di tengah masyarakat, bagaimanasebenarnya status tanah eks HGU PTPN 2 danbagaimana hasil kerja tim plus bekerja sampaisaat ini tidak jelas. (sbr)

Puja Kesuma danPlt Gubsu

AEKKANOPAN - Warga PujaKesuma memiliki tiga prinsip, yaitu

merasa memiliki daerah dimana iatinggal, ikut melindungi

serta membeladaerahnya (serta

mawas diri.Ini dikatakan Plt.Gubsu H.Gatot

Pujo Nugroho, dalam acara silaturahmipengurus paguyuban keluarga besar PujaKesuma 8 Kabupaten/Kota Provsu. YakniLabura, Labuhan Batu, Labusel, Batubara,Asahan, Paluta, Simalungun dan Tanjung Balai.Acara itu dirangkai sarasehan bertajuk"Menggali Potensi Membangun Daerah"dilaksanakan, kemarin di Aula SMA Negri 1Aekkanopan Kualuh Hulu Labura.

Kata Gatot, jika warga Puja Kesumamemiliki tiga prinsip tersebut, hari ini akan lebihbaik dari hari kemarin. Karena warga PujaKesuma turut membangun daerah, membantupemerintahan, meningkatkan kesejahteraankeluarganya pada akhirnya ikut membangunSumut.

Ia mengajak warga Puja Kesumameningkatkan kualitas pendidikan, seni danbudaya serta pembangunan ekonomi.Bekerjasama dengan pemda, karena warga Pujakesuma harus jadi anutan.

Bupati Labura H.Kharuddin Syahmenyambut baik kehadiran Pujakesuma diLabura. Kata Bupati kehadiran Plt Gubsu keLabura membawa berkah dan berharap dapat

membantu pembangunan, pengairan dansarana jalan di Labura.

Warga Puja Kesuma menyatakan siapmendukung Gatot jadi Gubsu pada Pemilukada2013 mendatang. (TAN)

Membangun HarusSaling KerjasamaBATUBARA - membangun Batubara harussaling bahu membahu, diperlukan kerjasamadan sinergitas. Kita harus bersyukur dimanaPemerintah Republik Indonesia melalui masterplan percepatan dan perluasan perkembanganekonomi Indonesia (MP3I) 2011-2015menetapkan 5 proyek di koridor Sumatera.

Termasuk menetapkan pelabuhan KwalaTanjung sebagai pelabuhan Internasional. Iniupaya yang sudah kita rintis atas potensi potensidaerah yang dimiliki .

Hal ini dikatakan Bupati Batubara H.OK AryaZulkarnain pada rapat paripurna penyampaiannota LKPJ Bupati Batubara 2011 di gedung DPRDBatubara-Lima Puluh, kemarin.

Ditambahkan Arya ini semua dilakukandalam upaya perbaikan bagi kita semua. Kamisadar masih ada daerah, belum tersentuhpembangunan, tetapi ke depan Batubara akanjauh lebih baik.

Peningkatan pemenuhan dan pelayanankebutuhan masyarakat dibidang pendidikanpada 2011 telah dialokasikan anggaran Rp45milyar, kesehatan Rp14 milyar, pertanian Rp6milyar.

“Itu untuk membiayai berbagai programdan kegiatan seperti peningkatan ketahananpangan, pertanian, penerapan tekhnologi

pertanian, peningkatan produksi pertanian/peternakan, peningkatan pengelolaan lahandan air serta peningkatan kesejahteraankapasitas kelembagaan petani,”pungkasnya.(sah)

Pemkab SerahkanBantuan KendaraanBATUBARA – Guna mengoptimalkan layananpada masyarakat, Pemkab Batubaramemberikan 6 unit ambulance untuk dinaskesehatan, 1 unit bagian pertanian, 1 unitperindustrian dan 2 unit bagian umum. Jagadan rawatlah kendaraan ini dengan baik,pergunakan untuk memperlancar tugasmelayani masyarakat.

Hal ini dikatakan Bupati Batubara H.OKArya Zulkarnain saat menyerahkan bantuanmobil yang diterima pimpinan SKPD masing-masing. Tampak hadir sejumlah pejabatdijajaran Pemkab Batubara. Acaradilaksanakan di lapangan sepakbola LimaPuluh kemarin.

Kendaraan ini milik Pemkab, jadimenggunakannya berhati-hati, ikuti tatatertib lalu lintas. Kita berharap tugas andasebagai pelayan masyarakat harus sesuai yangdiharapkan. Tingkatkan kinerja dan jalinkerjasama baik dengan seluruh elemen.

”Jangan gunakan kendaraan ke tempatterlarang,”pungkasnya.

Anggota DPRD Batubara Syahroniberharap fasilitas yang diterima dapatmenunjang kinerja, cepat tanggap terhadapsituasi dan kondisi. (sahrel).

Uji Kelayakan danKepatutan Camat/Lurah DicurigaiTANJUNG BALAI - Uji kelayakan dankepatutan calon Camat dan Lurah Se – KotaTanjung Balai dicurigai untuk mencari dana. Ujikelayakan tersebut dilaksanakan BadanKepegawaian Daerah dan Diklat (BKD).

Pasalnya uji kelayakan dan kepatutan yangdiikuti 30 Kepala Kelurahan dan 6 Camat tidakmemuaskan. Kemudian tidak adapengumuman kelulusan kepada peserta, tapihanya pemberitahun lisan oleh oknum petinggipemko.

Sementara waktu uji kelayakan dankepatutan Pemko mengumumkan dengansurat nomor 01/PU–CL /TB/I/2012, tertanggal11 Januari 2012. Kemudian tidak jelas tujuandilakukannya uji kelayakan dan kepatutantersebut, sebab orang-orang yang jadi pesertaadalah yang masih menjabat .

Meskipun upaya itu dilakukan dalamrangka mencari figur lurah dan camatberkualitas dimasa yang akan datang. (HER)

Masyarakat PulauGambar Inginkan AirBersihSERBA JADI - Sangat disayang bantuan DinasTerukim Pemkab Sergai berupa sumur bor airbersih berbiaya ratusan juta rupiah, tidakberpungsi. Sumur bor itu berada di Desa PulauGambar Kec Serba Jadi tepatnya Lingk. Masjid

Besar Dusun VII.Disebutkan sudah 1 tahun sumur bor itu

tidak berpungsi, kalau ada kuar air, warnanyakuning dan mengandung karat. Padahalmasyarakat sangat berharap bantuan itumenghasilkan air bersih siap pakai. Kekewaaanwarga bertambah karena aparat Dinas Tarukimtidak propesionalnya melaksanakan tugasnya.

PAC Gardu Prabowo Kec Serba Jadi, BungMidi warga Dusun VII Desa Pulau Gambarmempertanyakan kelanjutan programpengadaan iar bersih. Untuk itu Midi memintaBupati Sergai meninjau langsung sumur bor diDesa Pulau Gambar. Atau paling tidak instansiterkait melakukan pemeriksaan hinggadiketahui apa kendala program air bersih diDesa Pulau Gambar tersebut. (SP)

Camat TomaBangkitkan GotongRoyongNISEL – Plt Camat Toma, Aferili Haritalaksanakan gotong royong di setiap desa se-Kecamatan Toma. Ini upaya membangkitkanswadaya masyarakat dan kegiatan sudhberlangsung 1 bulan yang lalu secara bergilir.

Gotong royong bertujuan melakukanpenataan kota dan pembersihan lingkungan,sehingga Toma tetap jadi kecamatan percontohan.

Plt. Camat menghimbau masyarakat tidakmembiarkan ternaknya berkeliaran dipemukiman penduduk, dan laranganmembuang sampah sembarangan demikelestarian lingkungan. Pelaksanaan GotongRoyong dimotori Plt. Camat Toma, mendapatsambutan positif dari masyarakat.(ARM)

SEI RAMPAH - Bupati SergaiHT. Erry Nuradi menerimapenghargaan SikompakAward sebagai pembinaterbaik Program NasionalPemberdayaan MasyarakatPerdesaan (PNPM – MPd)tingkat Provsu, kategoriPerencanaan PembangunanDesa (PPD).

Penghargaan diserahkanPlt. Gubsu H. Gatot Pujo Nu-groho, bertepatan pelak-sanaan puncak Bulan BhaktiGotong Royong Masyarakat(BBGRM) ke-IX dan HariKesatuan Gerak (HKG) PKKke-40 Tingkat Provsu di la-pangan POLRI Aek KanopanKecamatan Kualuh HuluKab Labuhan Utara (La-bura), kemarin.

Itu disampaikan KabagHumas H. Mariyono didam-pingi Kaban BPMPD H. Ifdalkepada wartawan di kom-pleks kantor Bupati Sergai di

Sei Rampah, kemarin. Mari-yono mengatakan BupatiSergai dinilai berhasil men-sukseskan program PNPM–MPd, sehingga pembangunanmenjangkau masyarakat didaerah-daerah belum terjang-kau pembangunan APBD.

Acara dihadiri Ditjen Pem-berdayaan Masyarakat Desa(PMD) diwakili DirekturPembinaan Adat dan SosialBudaya (Sosbud) Sapono,Ketua TP PKK Provsu Ny.Hj.Sutias Handayani Gatot PujoNugroho, Kepala BPM ProvsuRusli Abdullah, dan para ke-pala daerah, Kepala PMDKabupaten/Kota se-Sumut.

Selain penghargaan PPD,Sergai juga meraih peng-hargaan kategori yang samabagi pelaku-pelaku pemba-ngunan, baik masyarakatmaupun lembaga yang berde-dikasi, berprestasi dan ber-tanggungjawab dalam tugas-nya. Untuk kategori BadanKerjasama Antar Desa (BKAD),meraih peringkat II.(ARM)

SIDIKALANG - Sebagai wu-jud keprihatinan atas ter-kendalanya program pembe-rangkatan umroh dan wisataronahi 40 wartawan muslimdan non muslim di Kabu-paten Dairi. Forum LSM danPers menyerahkan bantuansedekah kepada Pemkab dairi.

Sedekah itu diberikan me-lalui DPRD Dairi, Rabu ke-marin. Hal itu disampaikanketua LSM/Pers Dairi, Pas-siona Sihombing saat me-nyerahkan sedekah yangdidapat dari hasil aksi peng-galangan dana di sepanjangruas jalan Sidikalang.

Kepada ketua DPRD Dai-ri, Delphi Masdiana Ujungdidampingi Wakil Ketua Su-parto Gultom, dan Martua Ana-hampun. Sedekah itu kemudianakan dilanjutkan ke MUI mau-pun BMAG yang mengkoor-dinir keberangkatan tersebut.

Adapun sedekah yang di-serahkan adalah uang tunaiRp57.700, 1 eks buku terbitanKPK tentang korupsi, mi-nyak wangi, sendok garpu,sisir, kantongan belanja, per-

men, obat–obatan, air mineral,serta 1 set alat cukur.

Terkait penggunaan danaAPBD, Ketua DPRD Dairimengakui hampir setiap tahunkegiatan seperti itu dilakukan.Katanya, keberangkat pemukaagama itu sudah sesuai meka-nisme penggunaan APBD dankita sudah menyetujuinya.

Sementara itu, HendrikSitumeang sangat menya-yangkan sikap pemuka agamayang menerima usulan pem-berangkatan mempergunakandana APBD. Untuk itu, Hen-drik mengajak ketua DPRDdan mengevaluasi urgensiprogram tersebut. Hendrikmembandingkan, bila angga-ran Rp1 milliar digunakan un-tuk pembinaan LSM, maupunpers akan lebih bemanfaat.

Ketua LSM Garansi Dairi,Jonner Simbolon menandas-kan tujuan pemberian sedekahini, diharapkan membuka hatidan mata mereka yang be-rangkat. Kita berharap mere-ka tidak mendahulukan ke-pentingan pribadi dari kepen-tingan masyarakat.(NDK)

LSM dan Pers,Bantu Pemkab Dairi

MEDAN – Wakil Ketua Umum DPPPPP yang juga Ketua Fraksi PPPDPR RI Drs H Hasrul Azwar MMsecara resmi membuka pelaksanaankursus pimpinan (suspim) angkatanpertama yang dilakukan DPC PPPKota Medan, di Wisma PHI Jl GatotSubroto Medan.

Pada kesempatan itu, Hasrulmenegaskan pekerjaan rumah PPP,khususnya di Kota Medan ke depanakan lebih berat. Untuk menjawabtantangan itu, maka dibutuhkankerja keras seluruh pengurus dankader PPP.

”Pada 2014 mendatang, kitaharus mampu meraih 20 persen suara,jika ingin tetap esksis,” tegas saatmenyampaikan materi ke-PPP-an.

Acara suspim angkatan pertamaitu dihadiri para pengurus DPW PPPSumut, di antaranya ketua H FadlyNurzal, H. Yulizar P Lubis, NuzirwanB Lubis, Jafaruddin Harahap, JohnMasren dan Mohammad Dariantodan Agus Marwan serta JonsonSihaloho dan Muhammad Soleh

Tanjung.Disebutkan Hasrul, undang-

undang pemilu legislatif tahun 2014yang telah disepakati DPR RIbahwa Parlemetary Trashold (PT)pada posisi 3,5 persen. Untukmencapai angka PT 3,5 persen itu,maka harus dilahirkan program-program strategis yang menyentuhkepentingan umat Islam.

Tentu lanjut Hasrul, program-program tersebut harus tetap meng-acu kepada khittoh dan prinsipperjuangan PPP. Yakni prinsif iba-dah, amar ma’ruf nahi munkar,kebenaran, musyawarah, persa-maan, dan istiqomah.

Sementara itu Ketua DPC PPP

Kota Medan Aja Syahri SAgmenegaskan Suspim ini merupakanSuspim pertama di DPC PPP KotaMedan yang tujuanny adalah untukmenjawab tantangan yang cukupberat dimasa yang akan datangkhususnya dalam menghadapiagenda Pemilu 2012 mendatang.”DPC PPP Kota bertekad untukmendapatkan satu fraksi padaPemilu 2014 di DPRD Kota Medan.Tentu untuk mewujdukan target itudiperlukan kualitas kader yang kuatdan memiliki jiwa kepemimpinanyang teruji ,”ujar Aja.

Aja juga menyebutkan pesertaSuspim ini nantinya akan menga-plikasikan kepada seluruh pengurus

di tingkat PAC ,Ranting sehinggajiwa kepemimpinan tersalurkanpada pengurus partai di tingkatbawah .” Dengan Suspim ini akanterlahir kader-kader PPP khususnyadi Kota Medan yang tangguh danmampu membesarkan partai ditengah-tengah masyarakat ,’sebutAja lagi.

Ketua panitia pelaksana TamrinHarahap melaporkan kegiatanSuspim diikuti seluruh pengurusharian dan bagian DPC PPP KotaMedan ditambah pengurus sayappartai.

”Materi yang disampaikanterdiri dari,Kontrak belajar dan pretest , Keislaman I, Ke PPP..(ZAN)

NISEL – Satu tahun pemerintahanNias Selatan (Nisel) di bawahkepemimpinan Bupati IdealismanDachi dan Wakil Bupati HukuasaNduru diperingati dengan melak-sanakan Jamuan Kasih BersamaMasyarakat. Peringatan ini berte-patan dengan hari ulang tahun ke-40 Idealisman Dachi.

Peringatan dan syukuran dilak-sanakan di halaman rumah dinasBupati Jln. Pancasila No.1 Pasar

Telukdalam, Jumat lalu.Tampak hadir Ketua DPRD

Nisel Efendi dan anggota DPRDyang lain, Kajari Telukdalam Son-tang Sidabutar, Kapolres AKBPJuliat Permadi Wibowo, KetuaKPU Pdt.Soolofona Mano, KetuaPanwaslu Ismael Dachi. KetuaDewan Pendidikan Nisel ArismanZagoto, Ephorus BNKP Pdt.KalebiHia dan ribuan undangan lainnya.

Acara diawali kebaktian,

sebagai pengkhotbah EphorusBNKP Pdt. Kalebi Hia. “Ia menga-takan Pemkab Nisel salah satupemimpin di Kepulauan Nias danbahkan Provsu yang berani melaku-kan terobosan pro rakyat,” ujanya.

Laporan panitia syukuran olehIspektur Kab Nisel Faduhusi Daelimenyampaikan jumlah undangansekitar 6400 orang. 1700 orang diantaranya janda, duda, anak yatimdan anak jalanan.(DUHA)

Syukuran 1 Tahun Pemerintahan Nisel

SIDIKALANG - Kecewa tidakdapat bertemu dan berdialog de-ngan Bupati Dairi, KRA JohnnySitohang, puluhan warga yangtinggal di sekitar lokasi TambangDairi Prima Mineral, tergabungdalam Pemimpin Perempuan, men-datangi gedung DPRD Dairi, Se-lasa lalu.

Pimpinan Perempuan dikoor-dinir Saudur Br Sitorus, diterimatujuh anggota dewan. Wakil Ketua

DPRD Dairi, Suparto Gultom, FiserAgustinus Simamora, Dahlan Si-anturi, Martua Anahampun, PintoPadang, Togar Simorangkir, danHarry Napitupulu.

Kepada para wakil rakyat ituPemimpin Perempuan mengutara-kan kekecewan mereka terhadapBupati Dairi atas sejumlah permasalahayang mereka hadapi dengan keberadaanperusahaan tambang DPM.

Pemimpin Perempuan menu-

ding PT. DPM itu jadi anacamanbesar atas kerusakan lingkungandan sumber daya alam di wilayahDairi. Mereka juta mengatakanGunung Simungun bagian darihutan lindung, sumber dan cada-ngan air bahkan irigasi pertanian.

Menanggapi aspirasi PemimpinPerempuan anggota dewanmenyatakan menampung aspirasidan akan disampaikan kepadaeksekutif.(NDK)

Pemimpin Perempuan Datangi DPRD

Warga MuaraApresiasi RoadShow TolutoMUARA – Pentas seni dan budaya Taputyang dipusatkan di Kecamatan Muara28-29 April lalu, merupakan momenpenting bagi masyarkat Taput. Khu-susnya masyarkat Muara.

Kegiatan diawali pengobatan gratis,Sabtu (28/4), dilakukan Dinas Kese-hatan dikordinir Kadis Kesehatan Taput,Jumangga Nainggolan berlokasi diGereja HKBP Sibandang. Saat bersa-maan ketua PKK Taput, Elly br Manalumemberikan imunisasi polio bagi balita.

Bupati Taput menyebutkan agarbersatu padu membangun Taput. “Disinikami bersama anggota DPR RI, memintaagar memberikan perhatian khusus gunapengembangan Muara menjadi pusatpariwisata Taput

Pada kesempatan itu Bupati menje-laskan rencana pembangunan pelabuhanmini di Pulau Sibandang guna mendu-kung perekonomian masyarakat di sektorpariwisata dan pertanian. “Kami berha-rap agar anggota DPRRI mendukungprogram pemkab Taput,” serunya.

Anggota DPRRI Komisi VII, JhonnyAllen Marbun mengatakan sangat menga-gumi keindahan alam Kec Muara sertamemberikan apresiasi kepada Bupati Taput.

Sementara itu tokoh nasional, TBSilalahi mengatakan guna mendukungpariwisata Taput ia akan memperjuangkanpengembangan bandara udara Silangitdengan memperpanjang Run Away bandarahingga 2500 meter. “Kita berharappertengahan 2012 rencana ini akansegera dimulai, sehingga route pener-bangan dapat dipersingkat, Silangit,Batam dan Jakarta minimal tiga kaliseminggu. Museum batak di Baligedibangun guna menggali budaya batak yangsudah mulai dilupakan,” katanya.(PR/SHL)

NISEL – Hari pendidikan nasionalke-67 diperingati seluruh sekolahdi Kecamatan Toma, kemarin.Acara dipusatkan di halaman DesaHilisataro Kec. Toma Nisel.

Turut hadir Kadis PendidikanMardalena Bago dan jajarannya,anggota DPRD Nisel Wisnu Duha,Wakil Dewan Penasehat Pendi-dikan Y.Ziraluo, Unsur muspika,tokoh masyarakat, agama, seluruhkepala desa, dan pers.

Camat Toma Aferili Haritamengucapakan syukur kepada

Tuhan Yang Maha Esa atas pelak-sanaan periangatan hari pendi-dikan tersebut.

Kadis Pendidikan Nisel dalamsambutannya mengatakan sela-mat dan sukses atas satu tahun gra-tisnya uang sekolah di Nisel yangberjalan baik. Katanya baru kali inimasyarakat Nisel merdeka dan bebasuang sekolah. “Selama ini menyeko-lahkan anak-anak butuh perjuangankeras dan penuh kesulitan,” ujarnya.

Tapi setelah disepakatinyaperaturan daerah (perda) nomor.15

tahun 2011 tentang menggratiskanbiaya sekolah dari SD, SMP, SMA danSMK, bahkan Perguruan Tinggi. Bah-kan tahun 2012 akan ada sekolahPAUD dan satu satunya Kab Nisel

Untuk itu, Kadis Pendidikanmengatakan apakah kita maumengambil bagian drai kesem-patan ini, terpulang pada kitasemua. Saya berharap tahun didepan di Kec. Toma sudah ada yangsarjana, sehingga tidak ada lagiyang minta-minta kerja karenasudah bisa mencari pekerjaan.(ARM)

Hari Pendidikan Nasional Di Toma Meriah

Page 15: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

KRIMINALE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

10

NADSUMUTJAMBI

14 Pelaku Maisir DicambukLANGSA - KejaksaanNegeri (Kejari) dan DinasSyariat Islam (SI) KotaLangsa kembali menggelarhukuman cambuk (uqubat)bagi pelanggar hukumSyari’at Islam. Kali inisebanyak 14 pria yangterbukti melanggar qanuntentang maisir (judi),kemarin dicambuk di depanorang ramai, dilaksanakandi Tribun Lapangan MerdekaKota Langsa, usai salatJumat pekan lalu.

Eksekusi hukumancambuk dimulai sejak pukul15.00 WIB hingga selesaipukul 16.15 WIB. Eksekusimendapat pengawalan ketatpuluhan anggota PolresLangsa, Wilayatul Hisbah(WH) dan Satpol PPsetempat. Pelaksanaaneksekusi masihmendapatkan perhatianwarga, ratusan warga dariberbagai umur menyesakiareal pelaksanaan eksekusi.Beberapa warga tampak

mengabadikan kegiatanpenghukuman 14 pelakumaisir dengan menggu-nakan fasilitas pada telepongenggam, juga handycam.

Pelaku yang menjalanieksekusi tampak tertunduk,malu, menjalani eksekusi.Sebelum algojo menderakancambuk ke tubuh parapelaku, mereka dipersilakanduduk di lokasi eksekusi.Pelaksanaan hukumancambuk dilakukan secarabergilir. Satu persatu pelaku

maisir dipanggil petugasuntuk menjalani hukuman.Untuk tindakan itu, seluruhpelaku maisir mendapatkanenam kali cambukan.

Ke-14 terpidana penjudiini adalah Joko Setio, M.Daud, M. Ali, Faisal,Muhabbar, Jalaluddin, ZulFendra, Syarul, Ayat,Qamaruddin, Najaruddin,Nawawi, Yusriadi, AdiSyahputra. Ke 14 pelakupelanggar maisir tersebut,dinyatakan bersalah

melanggar Qanun nomor 13tahun 2003, dan divonisenam kali uqubat, cambuk.Maisir ini dicambuk secarabergantian oleh dua algojodengan busana khusus,berjubah dan wajahtertutup.

Dalam pelaksanaan itu,tampak hadir KajariLangsa, Adonis, Kadis SILangsa Drs. Ibrahim Latif,Ketua MPU Langsa Tgk. H.Muhammad Hasan Kasim,Ketua Mahkamah Syari’ah

Langsa Drs. H. FachruddinNasution, Kasat SamaptaPolres Langsa AKP SuyonoMarkun, Kasipidum KajariPutra Masduri.

Kadis Syari’at Islam KotaLangsa Drs. Ibrahim Latifmengatakan, untukmengantisipasi agar tidakdijadikan sebagai lokasimesum, maka Taman BambuRuncing Kota Langsa telahditutup untuk umum padamalam hari. Hal tersebutsesuai perintah sesuai

LANGSA - Badan Narkotika Nasional(BNN) Kota Langsa, kembalimelakukan kegiatan tes urineterhadap 135 siswa SekolahMenengah Kejuruan (SMK) Negeri 2Langsa. Dari jumlah siswa yangmenjalani tes urine, terdapat 47siswa mengaku pernahmenggunakan narkoba.

BNN: Siswa di LangsaPernah Konsumsi Narkoba

Kepala BNN Kota Langsa,Kompol Novri Yulenny kepadawartawan, mengatakan, tes urinetersebut menggunakan rapid testmerk fast buatan Amerika Serikat

(AS), dengan tingkat keakuratanmencapai 99,80 persen. Denganbekal alat tes urine ini siswa akanterdeteksi apakah positif ataunegatif pengguna narkoba.

Hasil tes, sekitar 47 siswa meng-aku pernah mengkonsumsi obat-obat terlarang, baik jenis ganja,sabu-sabu maupun minuman keras(miras). “Bagi mereka yang sudahmengaku dan kemudian setelah dites urine ternyata positif meng-gunakan narkoba, maka tidakperlu lagi memprosesnya ke tingkatkepolisian, tapi akan dibina,” Novri.

Dia menambahkan, konselingatau pembinaan yang akan

ditangani oleh pihak psikologi,kemudian setelah dilakukan tespsikologi, barulah dapat diketahuikriteria apakah siswa tersebutperlu direhab medis atau hanyamenjalani rehab sosial. Untuksiswa yang menjalani rawat medis,akan difasilitasi dokter khusus.Sedangkan bagi siswa yang hanyadiperlukan rehab sosial, maka BNNakan memberikan pencerahansecara keagamaan bagi siswatersebut.

Sementara bagi siswa positifnarkoba akan menjalani pembina-an di kantor BNN, pada di luar jambelajar selama dua hari selama

sepekan. “Setelah proses rehab se-lesai, maka enam bulan ke depansiswa tersebut akan dilakukan tesurine kembali untuk mengetahui ke-berhasilan siswa apakah benar-benarterbebas dari narkoba,” imbuhnya.

Kepala SMKN 2 Langsa, Mak-mur Lingga, mengatakan, keha-diran BNN ke sekolah-sekolahuntuk melakukan tes urine meru-pakan tindakan positif dengantujuan para siswa terbebas daripemakaian narkoba. Di sampingitu juga, kata dia, bila siswa terbe-bas dari narkoba otomatis akanmenunjang prestasi belajar merekadi sekolahnya.(B.S-O)

TANJUNGBALAI – Stasiun Peng-isian Bahan Bakar Umum (SPBU)di Kota Tanjungbalai masih mela-yani pembelian dengan meng-gunakan jeriken. Pengetatan pe-nyaluran bahan bakar minyak(BBM) bersubsidi kian diting-katkan pemerintah. Kondisi diKota Tanjungbalai, malah berbeda.

Pantauan KPKPos, Rabu pekanlalu, salah satu SPBU di JalanPahlawan, persisnya di kawasanpusat kota, sejak pagi hari hinggasore melayani konsumen denganmenggunakan jeriken, untuk pem-belian BBM jenis premium dan so-lar. Ironisnya, pengusaha SPBU takmenghiraukan pengendara yangmengantri untuk mengisi BBM.

Kondisi ini pun, mengakibatkanterjadinya antrian kendaraan ka-rena menunggu petugas karyawanSPBU mengisi BBM ke dalamjeriken. Parahnya, pekerja danpengusaha tampak acuh denganprotes pengendara. Tidak sedikitpengendara memprotes perlakuanpekerja di SPBU tersebut.

Sekretaris LSM Gerakan Rak-yat Anti Korupsi (Grakindo) KotaTanjungbalai, Rudi Rinaldi mene-gaskan tindakan pemilik SPBUyang merestui pembelian BBMsolar maupun premium dengan

menggunakan jeriken di lokasiusahanya dinilai bertentangandengan Undang-Undang Nomor22 Tahun 2001 tentang Migas. Padapasal 55 dari UU itu, juga diatursanksi bagi orang yang menya-lahgunakan pengangkutan danatau niaga BBM yang disubsidipemerintah bisa dipidana penjarapaling lama 6 (enam) tahun ataudenda paling tinggi Rp 60 miliar.

"Meski ketentuan UU tentangMigas sudah sangat jelas dalampengaturan distribusi dan niagaBBM bersubsidi ini, tetapi parapemilik SPBU di Tanjungbalaitampaknya terus saja melakukanpelanggaran atas ketentuan itu,dan konsumen pemilik kendaraan

banyak yang terabaikan akibatmereka banyak melayani konsu-men yang menggunakan jerigen.Padahal, SPBU memang dikhu-suskan untuk pengisian BBM bagikendaraan bermotor," ujarnya.

Rudi menyesalkan, mulusnyapembelian BBM menggunakanjeriken di lokasi SPBU, dan terke-san dibiarkan. Alasannya, sebab dilokasi SPBU itu diketahui adapengawalnya yang juga berasaldari kalangan petugas hukum. Disamping itu, kebijakan pemerintahsetempat menerbitkan surat kepa-da pengecer BBM untuk dapatmembeli BBM menggunakan jeri-ken, juga menimbulkan pertanya-an. Sebabkan mustahil pemerintah

tidak mengetahui bahwa tindakanitu sama halnya penyimpangansubsidi yang sudah ada ketentuanpidananya. "Anehnya kenapa mere-ka diberikan kesempatan," kata-nya.

Rudi berharap Pemko Tanjung-balai melalui Tim Penertiban BBMyang sudah dibentuk bekerja samadengan aparat hukum, hendaknyadapat melakukan tindakan tegasdalam melakukan penertiban dis-tribusi dan penyaluran BBM subsi-di yang menyimpang.

Tujuannya, kata Rudi, agarperistiwa kelangkaan BBM diTanjungbalai seperti yang pernahterjadi beberapa waktu lalu tidaklagi terulang.(HERMAN)

SPBU diTanjungbalaiMasihLayaniPembeliBerjeriken

perintah Pj. WalikotaLangsa Drs. Bustami Usman,SH, M.Si karena selama initaman tersebut seringdijadikan sebagai arenamaksiat. “Pj. WalikotaLangsa telahmemerintahkan kepadaPihak Dinas Kebersihansetempat, yaitu memasukiwaktu malam hari agar pintumasuk Taman Bambu Runcingini dikunci, dan pintu tersebutakan dibuka pagi hari hinggasore hari,” katanya.(BSO

Warga danPT SRLBentrok

Suasana di SPBU di Kota Tanjungbalai. Konsumen berbondong membeli BBM dengan menggunakan jeriken.

Nelayan Hilang DidugaDimangsa Buaya

SINGKIL - Adha (32) nelayanasal Desa Haloban, Keca-matan Pulau Banyak Barat,Kabupaten Aceh Singkil, di-laporkan hilang sejak tiga pe-kan lalu. Adha hilang di ka-wasan Pulau Lamun-Lamun.

Meski upaya pencariandilakukan dalam dua hariberturut-turut, namun sam-pai kini Adha belum ditemu-kan. Warga menduga Adha te-lah dimangsa buaya di ka-wasan Pulau Lamun-Lamunyang dikenal ganas. DugaanAdha dimangsa buaya, dilokasi ditemukan perahu dansepatu milik korban. "Ada ala-san kenapa kita mengambilkesimpulan dia (Adha) ke-mungkinan dimakan buaya.Selain bekas gigitan di sepatudan perahu yang masih utuh,di lokasi juga sudah tiga kaliterjadi penyerangan oleh bua-ya terhadap warga" jelasSakban (56) mantan Pang-lima Laot setempat.

Dihubungi terpisah, CamatPulau Banyak Barat, M Hasbimembenarkan jika warganyatersebut belum ditemukan.Hasbi mengaku, sudah mela-porkan kejadian tersebut kepihak BKSDA untuk mena-ngani kasus yang telah mem-buat nelayan setempat men-

jadi resah. Namun ironisnya,sebagaimana keteranganHasbi, hingga hari ini belumterlihat adanya upaya daripihak BKSDA untuk mena-ngani kasus yang sudah ter-jadi untuk kesekian kali diPulau Banyak Barat tersebut.

"Saya sudah laporkan sa-ma pihak BKSDA di BandaAceh, namun sampai hari inibelum ada tindak lanjut. Pada-hal jika memang benar, ini meru-pakan kasus kelima warga kita yangdiserang buaya," jelas Hasbi.

Catatan wartawan, kasuswarga diserang buaya tidakhanya terjadi di KecamatanPulau Banyak Barat. Peris-tiwa serupa juga pernah ter-jadi di Kecamatan Singkil,dalam tiga kali kasus, seorangdi antaranya meninggal se-mentara dua lainnya walausempat diseret ke tengahsungai berhasil selamat.

Sedangkan di Pulau Ba-nyak Barat, jika memangbenar Adha dimangsa buaya,maka Adha korban pertamayang tewas di daerah setem-pat. Hingga berita ini ditu-runkan, Kepala BKSDA Aceh,Ir Abubakar yang coba dikon-firmasi KPKPos, melalui pe-san singkat (SMS), tidakmemberikan jawaban. (AZT)

Boat Ditumpangi DPRKAceh Alami Kecelakaan

ACEHTAMIANG - AnggotaKomisi B DPRK Aceh Tami-ang, Kamis pekan lalu, meng-alami kecelakaan. Insidenterjadi dalam perjalanan de-ngan rute air, menuju proyekDinas Kehutanan Aceh Tami-ang, dengan anggaran 2011.Dalam perjalanan menujulokasi di kawasan Hutan Ba-kau, Babah Lueng, KecamatanManyak Payed, anggota DP-RK Aceh Tamiang bagian dariPanitia Khusus (Pansu), dika-barkan mengalami kecel-akaan.

Boat yang mereka guna-kan bertabrakan dengan bo-at pengangkut kayu arang disungai menuju lokasi. Dalamkecelakaan itu tidak ada kor-ban jiwa. Mereka menda-patkan pertolongan dari war-ga. Ketua Komisi B DPRKAceh Tamiang, Ismail menga-takan, anggota Komisi BDPRK melakukan pansus dilima kecamatan.

Rombongan Pansus terdiridari 11 anggota DPRK AcehTamiang, selain Ismail (KetuaKomisi), Edi Susanto

(anggota Komisi), Muliadadan Wismar (pendampingKomisi), dan empat anggotaPolisi Kehutanan (Polhut)serta pemilik boat rencanamelakukan peninjauan kelokasi proyek fisik. Merekaberangkat dari Desa AlurSentang menuju lokasi BabahKuala menggunakan boatukuran delapan kaki.

Setelah 30 menit perja-lanan, saat boat melintasitikungan di kawasan muara,bertabrakan dengan boatpengangkut kayu bakau,yang datang dari arah berla-wanan. Akibat tubrukan itu,boat yang ditumpangi ang-gota Komisi B DPRK AcehTamiang, pecah. Dalam hitu-ngan menit boat tersebuttenggelam.

Kondisi ini membuat pe-numpang panik dan berham-buran ke sungai denganmenggunakan benda-bendadi boat sebagai pelampung,seperti jeriken. “Alhamdulil-lah rombongan semuanyaselamat,” ujar Sekwan DPRKAceh Tamiang. (B.S-O)

2 Kapal Pembawa MonzaDiamankan

TANJUNGBALAI - Bea danCukai Kota Tanjungbalai, Se-lasa pekan lalu, mengaman-kan dua kapal memuat pa-kaian bekas asal luar negeri.Penangkapan tersebut menu-ai protes dari pedagang pa-kaian bekas, biasa disebutmonza. Dua kapal yang be-lum diketahui siapa pemilik-nya itu, ditangkap petugas diperairan Desa Pematang SeiBaru Dusun IX Kecamatan Tan-jungbalai, Kabupaten Asahan.

Penangkapan berlangsungsaat dilakukan bongkar mua-tan yang diketahui dari Ma-laysia. Kedua kapal disebutbertolak dari pelabuhan PortKlang, Selangor, Malaysia.Dari penangkapan itu ratusanball berisi pakaian bekas dia-mankan petugas.

Kepala Bea dan CukaiTeluk Nibung, Rahmadi Ef-fendi Hutahaean membenar-kan penangkapan dua unitkapal pengangkut pakaianbekas asal Malaysia.

“Nahkoda serta kapal telahdiamankan ke Kantor Beadan Cukai Belawan," kataRahmadi.

Ketua DPRD Tanjungbalai,Romaynoor, mengatakan, wa-lau larangan impor belumdicabut, tetapi seharusnyapetugas patroli Bea dan Cu-kai Teluk Nibung tidak mena-han monza serta membawanahkoda kapal.

“Jika ada ribuan monzayang ditahan, maka dipas-tikan ribuan pedagang akanterganggu mata pencarian-nya. Karena kita tidak dapatmembantah, perdaganganpakaian bekas memberikanlapangan kerja kepada ribuanrakyat Tanjungbalai,” kataRomaynoor.

Hal senada disampaikanoleh Yuslin SH. Politisi PKPBini mengimbau Bea dan Cukaiuntuk melepas bal pakaianbekas yang ditangkap sertamengembalikan kepadapemiliknya.(HERMAN)

Mantan WalikotaLangsa SegeraDiadiliLANGSA – Mantan Walikota Langsa, ZulkifliZainon segera diadili di Pengadilan NegeriLangsa. Zulkifli dijadikan tersangka olehkepolisian dalam kasus pelanggaran pemilihankepala daerah. Berkas pemeriksaan Zulkifli telahselesai dan dilimpahkan penyidik Polri kepadaKejaksaan Negeri Langsa.

Kepala Kejari Langsa, Adonis menegaskan,berkas acara pemeriksaan Zulkifli telah dinya-tatakan lengkap, P21. Dengan begitu, kata Ado-nis, Kejari Langsa telah meminta penyidik agarmelimpahkan barang bukti dan tersangkaZulkifli kepada kejaksaan. Kepada wartawan,pekan lalu, Adonis mengungkapkan Zulkiflidijerat undang-undang berlapis, Undang-UndangNomor 32 Tahun 2004 tentang PemerintahanDaerah dan KUHP.

Kajari Langsa, Adinos menjelaskan pembe-ritahuan hasil penyidikan atas tersangka ZulkifliZainon dkk sudah dikirim ke Polres Langsa. Haltersebut sehubungan dengan penyerahan berkasperkara Pidana atas nama tersangka ZulkifliZainon dkk Nomor Pol : BP/01/III/12 tanggal27 Maret lalu, bahwa setelah dilakukan penelitianternyata hasil penyidikannya telah lengkap.(BSO)

PALAS–Bentrokan terjadiantara warga dengan perusa-haan, PT Sumatra Riang Les-tari (SRL), Sabtu pekan lalu.Warga dari Desa Hadung-dung Pintu Padang, Hadung-dung Aek Rampah, TobingTinggi, Kecamatan Aeknaba-ra Barumun, Kabupaten PadangLawas, dipicu aksi penjarahan.

Seorang tokoh masyarakatmengungkapkan, rumah pendu-duk di kawasan Sihornop resahdengan aksi penjarahan, pengru-sakan, termasuk pengrusakan la-han dan pembakaran lahan milikwarga. Bentrokan pecah pagi hari.

Warga dengan memper-senjatai diri menyerang peru-sahaan. Dalam bentrokan itudilaporkan tiga sekuritiperusahaan mengalami luka,sementara seorang karyawan,Wahab Siregar asal Desa

Portibi, Kabupaten PadangLawas Utara, disandera war-ga. Drama penyanderaan takberlangsung lama, warga ak-hirnya menyerahkan Wahabkepada pihak Polsek Barumun.

Dalam bentrokan juga, wargayang marah, membakar satu

kendaraan roda empat milikperusahaan, satu unit sepeda-motor. Kasus bentrokan tersebuthingga kini masih ditanganiPolres Tapanuli Selatan. Wargamendesak Pemkab Palas segeramenyelesaikan konflik antarawarga dengan perusahaan.(RAM)

Karyawan PT SRL, Wahab (atas) saatdiamankan oleh warga. Luka sabetansenjata tajam yang dialami korbandalam bentrokan (kiri). Wargamemboyong karyawan PT SRL ke PolsekBarumun.

Page 16: Epaper Kpk pos Edisi 199 / 7 Mei 2012

KPK POS

Rubrik KPKE D I S I 199

7 – 13 MEI 2012

13

Korupsi Bunuh Demokrasi

LAPOR KE KPKAnda mengetahui tindakan korupsi yang telah atau akan dilakukan

seseorang yang anda kenal?

SILAHKAN MELAPOR KE KPK

Jika pengaduan anda memenuhi syarat/kriteria yangdapat ditangani KPK, maka akan diproses lebih lanjut

oleh petugas KPK.

Kriteria Pengaduan

1. Memenuhi ketentuan Pasal 11 UU RI No. 30 Tahun 2002.a. Melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara

negara, dan orang lain yang ada kaitannya dengantindak pidana korupsi yang dilakukan oleh aparatpenegak hukum atau penyelenggara negara;

b. Mendapat perhatian yang meresahkanmasyarakat; dan/atau

c. Menyangkut kerugian negara paling sedikitRp1.000.000.000 (satu miliar rupiah).

2. Menjelaskan siapa, melakukan apa, kapan, di mana,mengapa dan bagaimana.

3. Dilengkapi dengan bukti permulaan (data, dokumen,gambar dan rekaman) yang mendukung/menjelaskanadanya TPK.

4. Diharapkan dilengkapi dengan data sumber informasiuntuk pendalaman.

Komisi Pemberantasan Korupsi

KPK

Pengaduan DugaanTindak Pidana Korupsi:

Direktorat Pengaduan Masyarakat POBOX 575 Jakarta 10120

Telp: (021) 2557 8389 Faks: (021) 52892454

SMS: 08558 575 575, 0811 959 575

SEKITAR seratus mahasiswaProgram Bahasa Indonesiauntuk Penutur Asing (BIPA)dari Fakultas Ilmu Penge-tahuan Budaya UniversitasIndonesia melakukan kunju-ngan belajar ke kantor KomisiPemberantasan Korupsi(KPK), Kamis pekan lalu. Paramahasiswa asing ini inginmengenal sisi lain Indonesiadari aktivitas dan upayapemberantasan korupsi diIndonesia.

“Para mahasiswa ini sudahbelajar tentang hak asasimanusia dan hukum, sehinggamereka ingin mendapatkanpengetahuan tentang korupsidi Indonesia,” papar NunungNuryanti, Dosen BIPA yangmendampingi rombonganbersama enam orang dosenlainnya. Rombongan diterima

oleh Mohammad Rofie Har-yanto, Fungsional DirektoratPendidikan Pelayanan Mas-yarakat KPK.

Pada kesempatan tersebutRofie memberikan paparantentang Peran KPK dalamPemberantasan Korupsi un-tuk memberikan gambarantentang upaya-upaya pem-berantasan korupsi yangdilakukan KPK.

Peserta terlihat menyimakdan tidak tampak kesulitanpada raut wajah mereka un-tuk memahami uraian yangdisampaikan, mengingat paramahasiswa tersebut rata-ratasedang menempuh tingkatmenengah dan akhir.

Penguasaan BahasaIndonesia dan pemahamantentang Indonesia pesertasudah cukup baik.(HUMAS)

Imbauan PelaporanPenipuan

Mengatasnamakan KPKSEHUBUNGAN dengan maraknya pemberitaan terkait

penangkapan oknum yang mengaku pegawai/anggota Komisi

Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan penipuan/

pemerasan atau tindak kejahatan lainnya, KPK mengimbau

masyarakat untuk mewaspadai dan melaporkan upaya-upaya

penipuan dengan mengatasnamakan KPK tersebut.

Dengan berbagai modus, oknum yang mengaku pegawai/

anggota KPK di beberapa daerah meminta sejumlah uang atau

menawarkan bantuan dengan imbalan uang ataupun melakukan

bentuk kejahatan lainnya dengan menakut-nakuti atau

mengaku sebagai pegawai/anggota KPK. Terkait hal tersebut,

perlu kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

Dalam melaksanakan tugasnya, pegawai/anggota KPK

selalu dilengkapi dengan surat tugas resmi dan dilengkapi

identitas/tanda pengenal sebagai pegawai/anggota KPK.

Masyarakat dapat mengecek keabsahan surat tugas dan

identitas pegawai/anggota KPK ke Direktorat Pengaduan

Masyarakat KPK.

Pegawai/anggota KPK tidak menerima pemberian dalam

bentuk apapun dan dilarang meminta dana/imbalan berkaitan

dengan tugas yang diembannya. Bagi masyarakat yang melihat,

mendengar, atapun mengalami secara langsung adanya

permintaan dana/imbalan dari pegawai/anggota KPK atau

seseorang yang mengaku sebagai anggota KPK, harap segera

melaporkannya ke kepolisian terdekat atau ke KPK melalui:

Direktorat Pengaduan Masyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389

Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575

e-mail: [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:

Johan Budi SP

Hubungan Masyarakat

Komisi Pemberantasan Korupsi

Jl. HR. Rasuna Said Kav C-1

Jakarta Selatan

(021) 2557-8300

YOGYAKARTA - Budayakekuasaan dan penguasayang rajin korupsi akan mem-buat defisit hingga mem-bunuh demokrasi. "Jika hal initidak ada kesadaran men-dalam dan langkah konkrituntuk memperbaiki, makamasa depan politik Indonesiasuram," kata sosiolog Univer-sitas Gadjah Mada Yogya-karta Arie Sujito, di Yogya-karta, Kamis pekan lalu.

Menurut dia, jika memper-hatikan kecenderungan polapolitik yang berlangsung da-lam lima tahun terakhir ini,jika tidak ada gebrakan ataulompatan baru maka Pemilu2014 dan kekuasaan yangdihasilkan eksekutif dan par-lemen tidak akan membawaperubahan berarti. "Hal initerindikasi dari sistem pemilu,arah kerja parpol, serta peri-laku politisi yang menghiasipanggung kekuasaan seka-rang ini," katanya.

Ia mengatakan, pragmatis-me politik di lingkar keku-asaan makin dianggap "hal

biasa" dan bahkan makinmenular ke masyarakat. "Bia-ya politik makin mahal, etikamakin menyusut, dan kualitaskekuasaan juga murahan.Masalah yang dialami selaluberujung pada sulitnya poli-tisi keluar dari sistem yangkorup," katanya.

Arie mengatakan, beta-papun sumpah serapah dankeresahan muncul, tetapi rata-rata mereka dipaksa memak-lumi, bahkan menjadi bagianproses dan sistem itu. "Berapajumlah uang APBN dan AP-BD untuk kegiatan pergan-tian kekuasaan, sayangnyatidak berimbang dengan ca-paian dan tidak sesuai ha-rapan," katanya seperti diku-tip Antara.

Kekuasaan di legislatif,eksekutif, dan yudikatif yangkorup membuat demokrasimakin mengalami defisit."Oleh karena itulah, merekayang masih idealis dan me-miliki integritas, baik dalampilihan politik di dalam danlingkar luar segera menyusun

peta jalan baru bagi penye-lamatan negeri ini denganmembenahi demokratisasimenuju kesejahteraan," ujarnya.

Ia mengatakan, dengandemikian, momentum 2014membutuhkan kerja ekstrakeras dengan membuat grandstrategi yang lebih tepat."Waktu banyak yang ter-buang hanya untuk perayaanpencitraan hampir semuapolitisi, dan jebakan korupsiselalu menhdang mereka. Inimasalah bangsa yang seriusdan segera harus ada exitstrategy, jangan sampai deadlock," katanya.

Sementara itu, Wakil Ke-tua Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) BambangWidjojanto, di Kota Sema-rang, Jawa Tengah, baru-baruini, menggambarkan betapakorupsi terjadi sangat masifdi Indonesia.

Menurut dia, para penjahatbegitu kuat dan solid,memiliki jaringan sangat luasdengan dana tak terbatas.Maka, mau tak mau penegak

Mengenal Indonesia melaluiPemberantasan Korupsi

KPK Dalami Peran ”Ketua Besar”

Kasus Suap Wisma Atlet

JAKARTA - Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK)sudah mengetahui jati diri"ketua besar" dalam kasusdugaan suap pencairananggaran pembangunanwisma atlet Jakabaring,Palembang. "Ketua besar"diduga adalah pihak yangmeminta komisi atas proyeksenilai Rp 191,6 miliar.

"Tentunya demikian(sudah diketahui sosok'ketua besar'). Tetapi, harusdidalami peran ketua besarini seperti apa," kata WakilKetua KPK Zulkarnainkepada wartawan, diJakarta, Kamis pekan lalu.

Atas dasar itu,Zulkarnaen engganmenyebut identitas "ketuabesar". Dia menegaskan,penyidik akan mendalamiperan "ketua besar" tersebutmelalui keteranganAngelina Sondakh yang saatini sudah ditetapkan sebagaitersangka kasus tersebut.

Istilah "ketua besar"muncul dalam komunikasiBlackBerry Messenger

(BBM) antara MindoRosalina Manulang danAngelina Sondakh. Angelinamengatakan kepada Rosabahwa "ketua besar"menginginkan "apelmalang" yang diakui Rosaadalah uang.

Istilah tersebut jugatercatat dalam berita acarapemeriksaan (BAP) MindoRosalina untuk terdakwaMuhammad Nazaruddin.Namun, Nazaruddinmenunjuk Angelina danMindo Rosalina sebagaipihak yang lebihmengetahui persis istilahtersebut.

Sementara itu, dalampemeriksaan oleh KPKkemarin, Angelina "Angie"Sondakh mulai ditanyaimateri perkara dugaan suappada pencairan anggaranpembangunan wisma atletJakabaring dan proyekpengadaan di delapanuniversitas negeri diIndonesia. Menurut kuasahukum Angie, TengkuNasrullah, kliennya ditanyai

sekitar 34 pertanyaan.Pemeriksaan ituberlangsung sekitar tujuhjam.

"Hari ini lebih kurang ada34 pertanyaan yang sudahmasuk, yaitu terkait denganpembahasan anggaran diKementerian Pemuda danOlahraga, serta pemba-ngunan wisma atlet," ujarNasrullah usai mendampingikliennya itu.

Menurut Nasrullah, padapemeriksaan tersebutAngelina Sondakh menje-laskan perihal pembahasananggaran persiapan saranadan prasarana SEA Gamesdi Palembang beberapawaktu lalu, yang merupakanusulan pemerintah. Begitujuga dengan proyek dibeberapa universitas negeri.

"Pertanyaan itu dijawaboleh Angelina bahwa drafrancangan proyek itudiajukan oleh pemerintahdalam rangka menjadikanbeberapa universitas negerisebagai universitaspenelitian. Angelina pun

mengakui pernah membahaspersoalan itu," kataNasrullah.

Pemeriksaan ini adalahyang pertama sejakAngelina ditahan di KPK.Angie sendiri menolakmemberikan penjelasanpanjang lebar mengenaipemeriksaannya kepadawartawan. Dia mengakuingin beristirahat setelahmenjalani pemeriksaan yangdiakuinya melelahkan.Namun, dia mengatakansiap membantu KPK dalampenyidikan kasus yangmelibatkan dirinya. "Sayaakan kooperatif," kataAngie memberi isyarat.

Sebelumnya, Zulkarnainmengungkapkanharapannya agar Angie maumemberikan keteranganyang sebenarnya dalampemeriksaan itu. Bahkan, iaberjanji KPK akanmemberikan perlindungankepada Angie jika diabersikap kooperatif danmemberikan keterangandengan sebenar-benarnya.

PENANGKAPAN ISTRI NAZARUDDIN– Juru bicara KPK Johan Budi (tengah) memberikan keterangan pers terkait rencana penangkapan tersangka kasus tindak pidana korupsi Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS), Neneng Sri Wahyuni yang juga istri terdakwa kasus suap Wisma Atlet Nazaruddin di Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu (2/5). Menurut Johan Budi KPKtelah mengetahui dimana keberadaan Neneng Sri Wahyuni dan terus melakukan koordinasi dengan Interpol untuk melakukan penangkapan Neneng.

hukum harus berkejaran de-ngan kenyataan itu.

"Pemberantasan korupsiitu seperti lari maraton, bu-kan sprint. Karena itu, kitaharus memiliki daya tahanyang kuat," ujar Bambang.

Bambang mengilustrasi-kan tentang perlunya caraberpikir di luar kebiasaan,atau think out of the boxdalam memberantas korupsi.Dengan begitu, dalam skemakorupsi, orang dapat melihatbahwa ternyata ada bentuksegi 26 dalam sebuah segitigabesar berisi puluhan segitigakecil serta bagaimana ter-nyata kambing dapat me-manjat pohon, dan sebagainya.

"Hal-hal tersebut keliha-tannya mustahil. Padahal,segala kemungkinan bisa sajaterjadi. Jangan katakanimpossible, tapi i'm possible,"ujarnya.

Bambang mengakui, ba-nyak hambatan yang diha-dapi penegak hukum di Indo-nesia, mulai dari keterbatasanpersonel, keterbatasan dana,

keterbatasan sarana, hinggatekanan politik. Meskipundemikian, semangat untukmemberantas kejahatan, ter-utama korupsi, harus dijaga.

Ia menyebutkan, 78 persenpendapatan negara dari pajakberjumlah kira-kira Rp 800triliun dari total APBN 2012sebesar Rp 1.311 triliun.

"Bagaimana kalau 10persen saja dari dana pajak itujebol? Bayangkan jika satuorang seperti GayusTambunan bisa mendapatkekayaan Rp 75 miliar-Rp 80miliar dari pajak yangseharusnya masuk dalam kasnegara. Jika ada 10 orang saja,berapa uang negara yanghilang," katanya.

Ketika menemukan se-jumlah fakta, Bambangmenekankan agar penegakhukum tak segera mengambilkeputusan sebelum melihat-nya secara utuh. Jangan men-jadikan diri sendiri terbatas,menjadi miopic egocentric,dalam mengungkap suatukasus. (HUMAS/SUARA KARYA)

“Jelas, kita akanmelindungi karena semuaposisi penegak hukum padaprinsipnya melindungi.Apalagi, jika sudahmemberikan keteranganyang benar dan kooperatif,"kata Zulkarnain.

Dengan memberikanketerangan yang sebenar-benarnya, menurutZulkarnain, pemeriksaantersebut akan cepat selesai.Hal itu juga bisa menjadipertimbangan yangmeringankan hukuman dikemudian hari.

Angelina sebelumnyakerap disebut oleh saksi-saksi dalam sidang denganterdakwa Nazaruddin.Mereka yang sering menye-but nama itu adalahYulianis, Oktarina Furi, danLuthfi. Ketiga orang itumembenarkan ada alirandana ke anggota BadanAnggaran (Banggar) DPRdari Fraksi Partai Demokrat,Angelina Sondakh, dan dariF-PDIP, Wayan Koster.(HUMAS/ SUARA KARYA)

KETUA Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) Abra-ham Samad menghadiri pe-mutaran Film Kita VersusKorupsi Rabu pekan lalu, diMenara Epicentrum, Jakarta.Acara yang digelar dalamrangka memperingati HariPendidikan Nasional ini me-

rupakan hasil kerja samaKPK dengan PT Pertamina(Persero). Tampak hadir Direk-tur Utama Pertamina KarenAgustiawan bersama ribuanpelajar yang terdiri dari ma-hasiswa dan pelajar sekolahmenengah atas.

Abraham Samad dalam

sambutannya mengajak pe-ran serta masyarakat dalampemberantasan korupsi. “Ko-rupsi sudah merebak ke ber-bagai sektor kehidupan, se-hingga korupsi sudah di-anggap sebagai penyakitmasyarakat. Oleh karena ituupaya pemberantasan ko-rupsi perlu dukungan semuapihak,” ujarnya.

Film sebagai bagian daribudaya, tambah Abraham,menjadi media edukasi yangkreatif untuk menanamkanpentingnya nilai-nilai keju-juran, sebagai modal utamadalam mencegah perilakukoruptif dalam kehidupan

sehari-hari. “Film Kita VersusKorupsi (KvsK) banyakmengajarkan tentang artikejujuran, tentang bagaimanakita menghargai diri kitasebagai manusia yangdibekali nilai-nilai luhur,kebaikan dan kebijaksanaan.Sebuah nilai yang jelas ber-tentangan dengan logika danpraktek korupsi selama ini,“tegasnya.

Sementara itu, KarenAgustiawan menyatakan pe-mutaran dan nonton barengfilm KvsK ini bagian dariperan aktif Pertamina dalammembangun budaya anti-korupsi yang harus

Peringati Hardiknas

KPK - PertaminaAjak Pelajar NontonFilm Antikorupsi

digalakkan sejak dini kepadagenerasi muda. “Inimerupakan salah satu bentukdukungan Pertamina dalampemberantasan korupsi,“jelasnya.

Film KvsK merupakankontribusi TransparencyInternational Indonesia (TII)bekerja sama dengan KPKdan pihak-pihak terkait yangpeduli dengan upaya pem-berantasan korupsi di negaraini. Hingga saat ini kegiatanpemutaran dan nonton ba-reng film KvsK telah dilaku-kan di banyak sekolah, univer-sitas maupun kementerian/lem-baga di beberapa kota. (HUMAS)