Epaper belia 10 februari 2015

4
19 LEMBARAN KHUSUS REMAJA SELASA (KLIWON) 10 FEBRUARI 2015 20 RABIUL AKHIR 1436 H SILIH MULUD 1948 Kenapa sih kamu milih homeschooling? 22>Chat: Afterisya FOTO: DOK. RUMAH INSPIRASI S EBAGIAN besar dari kita tentu menge- nal Hari Valentine, yaitu hari yang di- anggap sebagai Hari Kasih Sayang yang jatuh pada tanggal 14 Februari. Di hari itu, beberapa pusat perbelanjaan, gencar memajang aneka suvenir dan penganan berbentuk hati dengan aneka warna bernu- ansa merah jambu, untuk memfasilitasi mereka yang merayakan Hari Valentine. Dan tentu saja, karena euforia Hari Valentine be- gitu membahana di kalangan muda, ditam- bah suvenir-suvenir itu begitu indah, cantik, dan menggoda selera, akhirnya banyak dari teman-teman kita yang memborong barang-barang itu. Terlepas dari Valentine sebagai kebu- dayaan Barat, dan terlepas juga dari asal- usul sejarah sebenarnya Hari Valentine ini, cobalah kita pikirkan sejenak tentang kasih sayang ini. Sebenarnya, bisakah kita hidup tanpa kasih sayang? Di pagi hari, kasih ibu telah mendorongnya membuatkan sarapan untuk kita, lantas kasih ayah memberi kita uang bekal, untuk semua keperluan sekolah kita. Tiba di sekolah guru piket memeriksa kelengkapan pakaian kita karena beliau menyayangi kita agar kita bisa memahami cara berpakaian sekolah yang baik. Kemudi- an saat pelajaran dimulai, guru kita memberi pengajaran agar kita pandai, juga dibumbui oleh rasa kasih sayang antara guru dan murid. Lalu saat jam istirahat, kita bersenda gurau dengan teman, juga karena tanpa kita sadari, kita saling menyayangi hingga tercip- ta suasana ”rame” saat bercanda. Coba saja jika tidak ada rasa sayang, tentu hubungan antarteman akan jadi kaku, beku, dan istira- hat pun hanya saling terpaku. Pulang ke rumah, kasih ibu, ayah, dan saudara lainnya telah menanti. Terus begitu, dan terus begitu. Coba pikirkan, bisakah kita hidup tanpa kasih sayang? Tentu tanpa kasih sayang kita tidak akan hidup normal bahkan mungkin akan mati. Lantas jika kasih sayang itu telah kita sadari ada setiap saat dalam kehidupan kita, lantas mengapa hanya karena tanggal 14 Februari, kita menjadi konsumtif? Semua barang yang bernuansa bentuk hati, berwarna merah jambu, kita koleksi semua secara berlebihan hingga menghabiskan uang bekal kita dari ayah. Bahkan hingga pulsa telefon genggam kita pun terkuras karena Hari Valentine. Apakah tindakan konsumtif kita ini melam- bangkan kasih sayang? Jika hari kasih sayang tersebut dijadikan sebagai hari pengingat bagi kita bahwa tan- pa kasih sayang dari banyak orang kita tidak akan hidup normal, ini justru baik untuk membuat kita berterima kasih pada banyak orang yang menyayangi kita, dan pengingat agar kita bisa bersyukur kepada-Nya atas semua karunia kasih sayang tersebut. Cara kita berterima kasih juga tentu dengan melakukan hal-hal baik, yang tidak bertolak belakang dengan makna kasih sayang tersebut. Jadi, sepertinya jika hari kasih sayang di- tandai dengan semakin meningkatnya daya konsumtif kita, hal tersebut rasanya kurang tepat. Mengapa rasa kasih sayang yang mendasari hidup kita malah jadi pemicu rasa konsumtif kita? Rasanya kita harus kembali menata hari kasih sayang kita dengan hal- hal yang betul-betul mencerminkan kasih sayang itu sendiri, bukan hanya sekadar simbol-simbol berharga puluhan, hingga ra- tusan ribu rupiah.*** Choirunisa, SMP Vijaya Kusuma 20> Skul: SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi 21> Aksi: 1. Festival Kabaret ”Dreamfest” 2. Open House SMP Santo Mikael Cimahi 3. SMA BPI 1 Bandung 21> MusicTerritory: Konser De Tohtor 21> Gaya: Lilitan Gaya 22> Review: B ANYAK ketakutan yang dirasakan oleh orang- tua jika anak-anak mereka memilih untuk homeschooling. Umumnya, hal tersebut bermuara pada masalah legalitas dan sertifikat pen- didikan. Terus, gimana dong solusinya? Kehadiran homeschooling di Indonesia sebe- narnya udah sah secara hukum. Dalam UU 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 27 ayat (10), tertulis: ”Kegiatan pendidikan informal yang di- lakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri”. Ada pula landasan hukum lain seperti yang tercantum dalam UU HAM tahun 1999 Pasal 12 (Setiap orang berhak atas perlin- dungan bagi pengembangan pribadinya, untuk memperoleh pendidikan, mencerdaskan dirinya, dan meningkatkan kualitas diri). Nah, landasan-lan- dasan inilah yang menjadi fondasi berjalannya homeschooling. Di Bandung sendiri, homeschooling berada di bawah naungan Direktur Pendidikan Ke- setaraan, Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Seko- lah, dan Dinas Pendidikan Kota Bandung. Jadi, bagi anak-anak yang memutuskan untuk homeshooling, sama aja dengan kamu yang bersekolah di sekolah umum. Untuk mendapatkan ijazah bisa mengikuti program persamaan atau paket. Paket A setara dengan pendidikan sekolah dasar, paket B setara dengan SMP dan paket C se- tara dengan SMA. Kebijakan ini dijamin dalam Kepu- tusan Menteri Pendidikan Nasional RI No.131 & 132/U/2004 dan diterapkan pula dalam HSKS Taman Sekar Bandung. Selain itu, para homeschooler juga bisa menda- patkan ijazah Cambridge. Ijazah ini adalah ijazah in- ternasional yang bisa diakses siapa saja dan setara dengan ijazah SMA. Pastinya ijazah ini bisa diterima di seluruh dunia. Baru deh yang memilih untuk home- schooling juga bisa melanjutkan pendidikan ke per- guruan tinggi sama seperti lulusan SMA pada umumnya. So, gak usah takut! [email protected] [email protected] Ujian Persamaan, UN, dan Sertifikasi bagi yang Homeschooling Muhammad Jihad Akbar PERTAMA karena kesibukan orangtua, terus karena pengin fokus sama bisnis dan usaha aku, dan mungkin bisa dibilang I don’t like school. Makanya aku milih homeschool biar bisa fokus sama passion dan ci- ta-cita aku. Diandra Rannia Syakira KARENA dulu aku baru coba masuk dunia enter- tainment, launching album di Malaysia, promo dan buat videoklip selama berbulan-bulan di Singapura, Kuala Lumpur, dan Australia. Jadi daripada ada masalah sama guru lagi kaya waktu di SMP dulu, mami aku pilihin sekolah informal aja. Fadel Buzano KARENA dulu baru pindah kota dan lingkungannya beda banget, jadi agak kurang betah di sekolah negeri. Miranti Faturachman AKU milih homeschooling karena aku korban bully di SMA lama aku, jadi ya alasan aku pretty clear. Akan tetapi, selain itu juga aku kan pemain golf jadi aku mau fokus sama karir golf aku saat itu, jadi nyari seko- lah yang waktunya bisa fleksibel sama jadwal golf aku. [email protected] HOMESCHOOLING Berkasih Sayang tak Harus Konsumtif A DAKAH di antara kamu yang ikutan ”sekolah rumah” atau lebih dike- nal dengan istilah homeschooling? Sebetulnya homeschooling itu seperti apa ya? Edisi kali ini belia bakalan ngasih informasi mengenai homeschooling. Penasaran, yuk disimak! Sebetulnya sistem belajar atau sekolah rumah ini sudah lama diap- likasikan di Indonesia lho. Secara substansi homeschooling sudah mulai dipraktikkan oleh tokoh terkemuka Indonesia seperti Ki Hajar Dewantara, Agus Salim, Buya Hamka, dan lainnya. Eits, ternyata sistem pendidikan yang dilakukan di pesantren juga tergolong ke dalam homeschooling loh. Soalnya, para santri dididik langsung oleh para kiai. Jadi meskipun na- manya ”home”, tetapi bukan berarti homeschooling cuman boleh dilakukan di rumah aja. Di mana aja boleh, asalkan ada sarana dan prasarana. Pada dasarnya homeschooling ini adalah proses pendidikan secara mandiri atau autodidak. Menurut Mira Julia, pendiri Rumah Inspirasi, home- schooling adalah pendidikan berbasis keluarga. Ini artinya orangtua memil- ih untuk bertanggung jawab sendiri atas pendidikan anak mereka. Orang- tua berfungsi seperti kepala sekolah, penentu kurikulum, metode belajar, serta memutuskan apakah anak akan diajar oleh dirinya sendiri atau mem- butuhkan bantuan guru. Jadi homeschooling ini ada dua jenis, yang perta- ma orangtua menjadi fasi l itator utama bagi anak. Kedua orangtua men- gundang guru privat, mengikut sertakan anak-anaknya pada berbagai kur- sus, dan melibatkan anak pada proses magang atau internship. Bisa dibilang, homeschooling memiliki rentang model belajar yang luas. Dari mulai yang tidak terstruktur dan bener-bener beda dari sekolah formal (model unschooling) hingga yang terstruktur seperti sekolah namun diterap- kan di rumah/tempat lain (model school-at-home). Kalau disimpulkan nih, metode yang digunakan oleh praktisi homeschooling pasti beda-beda karena orangtua dan keluargalah yang jadi pusatnya. Sebagai contoh, coba tengok sejenak ke Kak Seto Homeschooling Taman Sekar Bandung (HSKS). Dengan motto terampil, kreatif, cerdas, dan mandiri, HSKS menerapkan kurikulum nasional dengan bahasa Indonesia sebagai pe ngantarnya. Terdapat metode belajar dua kali seminggu yang diadakan di Jalan Sukarajin II No. 15 Bandung. Anak-anak dibimbing oleh para tutor yang dipanggil dengan sebutan ”Kak” sehingga kesannya akrab dan nggak formal banget. Selain itu, ada pula metode Distance Learning di mana anak diberi modul sebagai mater pembelajaran di rumah dengan tujuan meningkatkan kemandirian dan membangun komunikasi bersama dengan orangtua. HSKS juga secara rutin mengadakan Project In Class berupa kegiatan praktik untuk menambah soft skill anak. Tren homeschooling di Indonesia lahir karena berbagai faktor. Menurut Mbak Mira, faktor itu di antaranya karena semakin banyak orangtua yang menyadari bahwa setiap anak itu unik dan mempunyai cara belajar sendiri. Selain itu, orangtua semakin menyadari banyaknya jenis pekerjaan saat ini yang tidak membutuhkan ijazah. Apalagi dengan perkembangan teknologi akses informasi semakin mudah didapatkan, seperti halnya materi belajar berkelas dunia yang bisa diakses dengan mudah melalui internet. Keti- dakpuasan terhadap pendidikan formal juga bisa menjadi salah satu faktor mengapa homeschooling menjadi salah satu pilihan yang bisa diambil oleh orangtua. Mbak Mira juga bilang kalau semakin mahalnya biaya pendidik- an di Indonesia turut mendukung berkembangnya homeschooling. ”Masih banyak lagi faktor pendorong lahirnya HM ini,” begitu ujar Mbak Mira. FYI, Mbak Mira ini adalah ibu dari tiga orang anak yang semuanya mengambil pendidikan secara homeschooling. Menurut Mbak Mira keputu- san itu dipilih dengan alasan dia dan suaminya ingin memberikan pen- didikan yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan anak. Selain itu, Mbak Mira juga ingin agar anak-anaknya punya waktu banyak untuk bersosial- isasi dan berkegiatan yang sesuai dengan minat bakatnya. Memilih jalur homeschooling memang tidak mudah karena orangtua harus siap dan bersedia tumbuh bersama anak. Menurut Mbak Mira, orangtua harus mau banyak belajar, mengalokasikan waktu dan tenaga yang cukup dalam menemani proses homeschooling anaknya.*** [email protected] [email protected] K ARENA berbagai alasan, banyak remaja yang m ilih buat homeschooling. Pengen tahu pen- galaman mereka? Penasaran gimana mereka menilai plus dan minusnya homeschooling? Nih, belia sempet ngobrol bareng beberapa homeschoolers yang bersedia berbagi cerita. Yang pertama ada Mi- ranti Faturachman. Cewek kece satu ini sekarang udah kuliah jurusan Fashion Marketing di Raffles De- sign Institute Jakarta. Dari kelas X sampai kelas XI, Mi- ranti ngalamin yang namanya homeschooling. ”Homeschooling is a really nice place to learn and dis- cover new things,” kata Miranti. Dia juga cerita, ke- mandirian dan kreativitas harus banget dimiliki para homeschooler. Satu hal yang menurut dia, jadi keku- rangan dari homeschool dibandingkan dengan seko- lah reguler adalah kurang tegasnya peraturan. ”Sak- ing fleksibelnya, kadang murid suka menggam- pangkan atau mengabaikan tutor gitu. Jadi emang harus bisa membawa diri dan inget sama tujuan dari homeschooling yaitu belajar dan meraih sukses,” ujar Miranti. Ada juga Fadel Buzano yang cerita bahwa home- schooling itu sistem pembelajarannya asyik banget. Ia merasa bahwa dibandingkan dengan di sekolah reguler, pelajaran yang didapat dari homeschooling lebih mudah dicerna. Nah, kalo ngomongin kekuran- gan, Fadel bilang kekurangan dari homeschooling adalah terbatasnya lingkup pertemanan. ”Banyak yang pindahan dari sekolah biasa ke homeschooling tapi cuma datang dan pergi doang hehe,” ujar Fadel. Berbeda dengan Fadel, Diandra Rannia Syakira ng- gak menganggap terbatasnya lingkup pertemanan sebagai kekurangan dari homeschooling. ”Di home- schooling itu nggak ada senioritas, bisa kenal temen- temen yang udah berkarir, atlet, sampai dengan anak-anak yang bermasalah di sekolahnya dulu. Jus- tru banyak banget pelajaran dari situ. Apalagi kita ju- ga berteman sama anak-anak berkebutuhan khusus, dapet pengalaman buat lebih bersyukur dan saling menghargai,” kata Diandra. Diandra yang berkarir di bidang entertainment ini ngerasain manfaat yang gede banget dari home- schooling. Menurut dia, para homeschoolers bisa lebih mengasah kreativitas. ”Karena lebih banyak waktu luang dan nggak sesibuk anak sekolah formal,” kata Diandra. Manfaat tersebut juga dirasain sama Muhammad Jihad Akbar yang udah menjalani home- schooling sejak kelas V. ”Dengan homeschooling, kita bisa lebih mengejar minat kita yang sebenernya dan bisa tetep belajar serta dapet ilmu selayaknya anak- anak sekolah formal,” ujar Jihad. Di mata orangtua, homeschooling juga punya banyak kelebihan. Mbak Mira yang tiga anaknya memilih homeschooling merasa dengan sistem bela- jar di rumah, barudaknya bisa belajar tanpa batas, enggak ada batasan tempat, waktu, dan bisa di- lakukan de ngan siapa aja. Kurikulumnya pun lebik fleksibel, yaitu dise suaikan dengan karakter dan kebu- tuhan tiap anak. Buat orangtua biaya pasti jadi pertim- bangan, dengan homeschooling biaya bisa diten- tukan sesuai kemampuan orangtua. Mbak Mira juga bilang kalo anak-anaknya punya waktu banyak untuk bersosialisasi dan berkegiatan yang sesuai dengan minat serta bakatnya. ”Anak bisa belajar melalui hal yang dia sukai, dengan metode yang dia suka dan dalam waktu yang menjadi pilihannya,” ujar Mbak Mi- ra. Sementara itu, kekurangan homeschooling bagi orangtua, seluruh tanggung jawab dipikul oleh orang- tua. Tidak ada pihak ketiga yang bisa disalahkan dari kegagalan pendidikan anak. Makanya orangtua harus banyak belajar dan menginvestasikan waktu ekstra untuk pendidikan anaknya.*** [email protected] [email protected] Belajar Sesuai Minat & Bakat "IF YOU WANT TO GET THE BEST EDUCATION POSSIBLE, IT IS ACTUALLY MORE IMPORTANT TO GET ASSIGNED TO A GREAT TEACHER THAN TO A GREAT SCHOOL." - Bill Gates Plus dan Minus Homeschooling

description

Belia PIkiran Rakyat Issue 10 Februari 2015

Transcript of Epaper belia 10 februari 2015

Page 1: Epaper belia 10 februari 2015

19

LEMBARAN KHUSUS REMAJA

SELASA (KLIWON) 10 FEBRUARI 201520 RABIUL AKHIR 1436 H

SILIH MULUD 1948

Kenapa sih kamu milihhomeschooling?

22>Chat: Afterisya

FOTO: DOK. RUMAH INSPIRASI

SEBAGIAN besar dari kita tentu menge-nal Hari Valentine, yaitu hari yang di-anggap sebagai Hari Kasih Sayang

yang jatuh pada tanggal 14 Februari. Di hariitu, beberapa pusat perbelanjaan, gencarmemajang aneka suvenir dan pengananberbentuk hati dengan aneka warna bernu-ansa merah jambu, untuk memfasilitasimereka yang merayakan Hari Valentine. Dantentu saja, karena euforia Hari Valentine be-gitu membahana di kalangan muda, ditam-bah suvenir-suvenir itu begitu indah, cantik,dan menggoda selera, akhirnya banyak dariteman-teman kita yang memborongbarang-barang itu.

Terlepas dari Valentine sebagai kebu-dayaan Barat, dan terlepas juga dari asal-usul sejarah sebenarnya Hari Valentine ini,cobalah kita pikirkan sejenak tentang kasihsayang ini. Sebenarnya, bisakah kita hidup

tanpa kasih sayang? Di pagi hari, kasih ibutelah mendorongnya membuatkan sarapanuntuk kita, lantas kasih ayah memberi kitauang bekal, untuk semua keperluan sekolahkita. Tiba di sekolah guru piket memeriksakelengkapan pakaian kita karena beliaumenyayangi kita agar kita bisa memahamicara berpakaian sekolah yang baik. Kemudi-an saat pelajaran dimulai, guru kita memberipengajaran agar kita pandai, juga dibumbuioleh rasa kasih sayang antara guru danmurid. Lalu saat jam istirahat, kita bersendagurau dengan teman, juga karena tanpa kitasadari, kita saling menyayangi hingga tercip-ta suasana ”rame” saat bercanda. Coba sajajika tidak ada rasa sayang, tentu hubunganantarteman akan jadi kaku, beku, dan istira-hat pun hanya saling terpaku. Pulang kerumah, kasih ibu, ayah, dan saudara lainnyatelah menanti. Terus begitu, dan terus begitu.

Coba pikirkan, bisakah kita hidup tanpakasih sayang?

Tentu tanpa kasih sayang kita tidak akanhidup normal bahkan mungkin akan mati.Lantas jika kasih sayang itu telah kita sadariada setiap saat dalam kehidupan kita, lantasmengapa hanya karena tanggal 14 Februari,kita menjadi konsumtif? Semua barang yangbernuansa bentuk hati, berwarna merahjambu, kita koleksi semua secara berlebihanhingga menghabiskan uang bekal kita dariayah. Bahkan hingga pulsa telefon genggamkita pun terkuras karena Hari Valentine.Apakah tindakan konsumtif kita ini melam-bangkan kasih sayang?

Jika hari kasih sayang tersebut dijadikansebagai hari pengingat bagi kita bahwa tan-pa kasih sayang dari banyak orang kita tidakakan hidup normal, ini justru baik untukmembuat kita berterima kasih pada banyak

orang yang menyayangi kita, dan pengingatagar kita bisa bersyukur kepada-Nya atassemua karunia kasih sayang tersebut. Carakita berterima kasih juga tentu denganmelakukan hal-hal baik, yang tidak bertolakbelakang dengan makna kasih sayangtersebut.

Jadi, sepertinya jika hari kasih sayang di-tandai dengan semakin meningkatnya dayakonsumtif kita, hal tersebut rasanya kurangtepat. Mengapa rasa kasih sayang yangmendasari hidup kita malah jadi pemicu rasakonsumtif kita? Rasanya kita harus kembalimenata hari kasih sayang kita dengan hal-hal yang betul-betul mencerminkan kasihsayang itu sendiri, bukan hanya sekadarsimbol-simbol berharga puluhan, hingga ra-tusan ribu rupiah.***

Choirunisa, SMP Vijaya Kusuma

20> Skul: SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi

21> Aksi: 1. Festival Kabaret ”Dreamfest”

2. Open House SMP Santo Mikael Cimahi

3. SMA BPI 1 Bandung

21> MusicTerritory: Konser De Tohtor

21> Gaya: Lilitan Gaya

22> Review:

BANYAK ketakutan yang dirasakan oleh orang-tua jika anak-anak mereka memilih untukhomeschooling. Umumnya, hal tersebut

bermuara pada masalah legalitas dan sertifikat pen-didikan. Terus, gimana dong solusinya?

Kehadiran homeschooling di Indonesia sebe-narnya udah sah secara hukum. Dalam UU 20/2003tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 27 ayat(10), tertulis: ”Kegiatan pendidikan informal yang di-lakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentukkegiatan belajar secara mandiri”. Ada pula landasanhukum lain seperti yang tercantum dalam UU HAMtahun 1999 Pasal 12 (Setiap orang berhak atas perlin-dungan bagi pengembangan pribadinya, untukmemperoleh pendidikan, mencerdaskan dirinya,dan meningkatkan kualitas diri). Nah, landasan-lan-dasan inilah yang menjadi fondasi berjalannyahomeschooling. Di Bandung sendiri, homeschoolingberada di bawah naungan Direktur Pendidikan Ke-setaraan, Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Seko-lah, dan Dinas Pendidikan Kota Bandung.

Jadi, bagi anak-anak yang memutuskan untukhomeshooling, sama aja dengan kamu yangbersekolah di sekolah umum. Untuk mendapatkanijazah bisa mengikuti program persamaan ataupaket. Paket A setara dengan pendidikan sekolahdasar, paket B setara dengan SMP dan paket C se-tara dengan SMA. Kebijakan ini dijamin dalam Kepu-tusan Menteri Pendidikan Nasional RI No.131 &132/U/2004 dan diterapkan pula dalam HSKS TamanSekar Bandung.

Selain itu, para homeschooler juga bisa menda -patkan ijazah Cambridge. Ijazah ini adalah ijazah in-ternasional yang bisa diakses siapa saja dan setaradengan ijazah SMA. Pastinya ijazah ini bisa diterimadi seluruh dunia. Baru deh yang memilih untuk home-schooling juga bisa melanjutkan pendidikan ke per-guruan tinggi sama seperti lulusan SMA padaumumnya. So, gak usah takut!

[email protected][email protected]

Ujian Persamaan, UN, dan Sertifikasibagi yang Homeschooling

Muhammad Jihad Akbar

PERTAMA karena kesibukan orangtua, terus karenapengin fokus sama bisnis dan usaha aku, danmungkin bisa dibilang I don’t like school. Makanya aku

milih homeschool biar bisa fokus sama passion dan ci-ta-cita aku.

Diandra Rannia Syakira

KARENA dulu aku baru coba masuk dunia enter-tainment, launching album di Malaysia, promo dan

buat videoklip selama berbulan-bulan di Singapura,Kuala Lumpur, dan Australia. Jadi daripada ada

masalah sama guru lagi kaya waktu di SMP dulu, mamiaku pilihin sekolah informal aja.

Fadel Buzano

KARENA dulu baru pindah kota dan lingkungannyabeda banget, jadi agak kurang betah di sekolahnegeri.

Miranti Faturachman

AKU milih homeschooling karena aku korban bullydi SMA lama aku, jadi ya alasan aku pretty clear. Akantetapi, selain itu juga aku kan pemain golf jadi aku

mau fokus sama karir golf aku saat itu, jadi nyari seko-lah yang waktunya bisa fleksibel sama jadwal golf aku.

[email protected]

HOMESCHOOLING

Berkasih Sayang tak Harus Konsumtif

ADAKAH di antara kamu yang ikutan ”sekolah rumah” atau lebih dike-nal dengan istilah homeschooling? Sebetulnya homeschooling ituseperti apa ya? Edisi kali ini belia bakalan ngasih informasi mengenai

homeschooling. Penasaran, yuk disimak!Sebetulnya sistem belajar atau sekolah rumah ini sudah lama diap-

likasikan di Indonesia lho. Secara substansi homeschooling sudah mulaidipraktikkan oleh tokoh terkemuka Indonesia seperti Ki Hajar Dewantara,Agus Salim, Buya Hamka, dan lainnya. Eits, ternyata sistem pendidikanyang dilakukan di pesantren juga tergolong ke dalam homeschooling loh.Soalnya, para santri dididik langsung oleh para kiai. Jadi meskipun na-manya ”home”, tetapi bukan berarti homeschooling cuman boleh dilakukandi rumah aja. Di mana aja boleh, asalkan ada sarana dan prasarana.

Pada dasarnya homeschooling ini adalah proses pendidikan secaramandiri atau autodidak. Menurut Mira Julia, pendiri Rumah Inspirasi, home-schooling adalah pendidikan berbasis keluarga. Ini artinya orangtua memil-ih untuk bertanggung jawab sendiri atas pendidikan anak mereka. Orang-tua berfungsi seperti kepala sekolah, penentu kurikulum, metode belajar,serta memutuskan apakah anak akan diajar oleh dirinya sendiri atau mem-butuhkan bantuan guru. Jadi homeschooling ini ada dua jenis, yang perta-ma orangtua menjadi fasi litator utama bagi anak. Kedua orangtua men-gundang guru privat, mengikut sertakan anak-anaknya pada berbagai kur-sus, dan melibatkan anak pada proses magang atau internship.

Bisa dibilang, homeschooling memiliki rentang model belajar yang luas.Dari mulai yang tidak terstruktur dan bener-bener beda dari sekolah formal(model unschooling) hingga yang terstruktur seperti sekolah namun diterap-kan di rumah/tempat lain (model school-at-home). Kalau disimpulkan nih,metode yang digunakan oleh praktisi homeschooling pasti beda-bedakarena orangtua dan keluargalah yang jadi pusatnya.

Sebagai contoh, coba tengok sejenak ke Kak Seto Homeschooling TamanSekar Bandung (HSKS). Dengan motto terampil, kreatif, cerdas, dan mandiri,HSKS menerapkan kurikulum nasional dengan bahasa Indonesia sebagaipe ngantarnya. Terdapat metode belajar dua kali seminggu yang diadakandi Jalan Sukarajin II No. 15 Bandung. Anak-anak dibimbing oleh para tutoryang dipanggil dengan sebutan ”Kak” sehingga kesannya akrab dan nggakformal banget. Selain itu, ada pula metode Distance Learning di mana anakdiberi modul sebagai mater pembelajaran di rumah dengan tujuanmeningkatkan kemandirian dan membangun komunikasi bersama denganorangtua. HSKS juga secara rutin mengadakan Project In Class berupakegiatan praktik untuk menambah soft skill anak.

Tren homeschooling di Indonesia lahir karena berbagai faktor. MenurutMbak Mira, faktor itu di antaranya karena semakin banyak orangtua yangmenyadari bahwa setiap anak itu unik dan mempunyai cara belajar sendiri.Selain itu, orangtua semakin menyadari banyaknya jenis pekerjaan saat iniyang tidak membutuhkan ijazah. Apalagi dengan perkembangan teknologiakses informasi semakin mudah didapatkan, seperti halnya materi belajarberkelas dunia yang bisa diakses dengan mudah melalui internet. Keti-dakpuasan terhadap pendidikan formal juga bisa menjadi salah satu faktormengapa homeschooling menjadi salah satu pilihan yang bisa diambil olehorangtua. Mbak Mira juga bilang kalau semakin mahalnya biaya pendidik -an di Indonesia turut mendukung berkembangnya homeschooling. ”Masihbanyak lagi faktor pendorong lahirnya HM ini,” begitu ujar Mbak Mira.

FYI, Mbak Mira ini adalah ibu dari tiga orang anak yang semuanyamengambil pendidikan secara homeschooling. Menurut Mbak Mira keputu-san itu dipilih dengan alasan dia dan suaminya ingin memberikan pen-didikan yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan anak. Selain itu, MbakMira juga ingin agar anak-anaknya punya waktu banyak untuk bersosial-isasi dan berkegiatan yang sesuai dengan minat bakatnya.

Memilih jalur homeschooling memang tidak mudah karena orangtuaharus siap dan bersedia tumbuh bersama anak. Menurut Mbak Mira,orangtua harus mau banyak belajar, mengalokasikan waktu dan tenagayang cukup dalam menemani proses homeschooling anaknya.***

[email protected]@gmail.com

KARENA berbagai alasan, banyak remaja yang milih buat homeschooling. Pengen tahu pen-galaman mereka? Penasaran gimana mereka

menilai plus dan minusnya homeschooling? Nih, beliasempet ngobrol bareng beberapa homeschoolersyang bersedia berbagi cerita. Yang pertama ada Mi-ranti Faturachman. Cewek kece satu ini sekarangudah kuliah jurusan Fashion Marketing di Raffles De-sign Institute Jakarta. Dari kelas X sampai kelas XI, Mi-ranti ngalamin yang namanya homeschooling.”Homeschooling is a really nice place to learn and dis-cover new things,” kata Miranti. Dia juga cerita, ke-mandirian dan kreativitas harus banget dimiliki parahomeschooler. Satu hal yang menurut dia, jadi keku-rangan dari homeschool dibandingkan dengan seko-lah reguler adalah kurang tegasnya peraturan. ”Sak-ing fleksibelnya, kadang murid suka menggam-pangkan atau mengabaikan tutor gitu. Jadi emangharus bisa membawa diri dan inget sama tujuan darihomeschooling yaitu belajar dan meraih sukses,” ujarMiranti.

Ada juga Fadel Buzano yang cerita bahwa home-schooling itu sistem pembelajarannya asyik banget. Iamerasa bahwa dibandingkan dengan di sekolah reguler, pelajaran yang didapat dari homeschoolinglebih mudah dicerna. Nah, kalo ngomongin kekuran-gan, Fadel bilang kekurangan dari homeschoolingadalah terbatasnya lingkup pertemanan. ”Banyakyang pindahan dari sekolah biasa ke homeschoolingtapi cuma datang dan pergi doang hehe,” ujar Fadel.

Berbeda dengan Fadel, Diandra Rannia Syakira ng-gak menganggap terbatasnya lingkup pertemanansebagai kekurangan dari homeschooling. ”Di home-schooling itu nggak ada senioritas, bisa kenal temen-temen yang udah berkarir, atlet, sampai dengananak-anak yang bermasalah di sekolahnya dulu. Jus-tru banyak banget pelajaran dari situ. Apalagi kita ju-ga berteman sama anak-anak berkebutuhan khusus,

dapet pengalaman buat lebih bersyukur dan salingmenghargai,” kata Diandra.

Diandra yang berkarir di bidang entertainment iningerasain manfaat yang gede banget dari home-schooling. Menurut dia, para homeschoolers bisalebih mengasah kreativitas. ”Karena lebih banyakwaktu luang dan nggak sesibuk anak sekolah formal,”kata Diandra. Manfaat tersebut juga dirasain samaMuhammad Jihad Akbar yang udah menjalani home-schooling sejak kelas V. ”Dengan homeschooling, kitabisa lebih mengejar minat kita yang sebenernya danbisa tetep belajar serta dapet ilmu selayaknya anak-anak sekolah formal,” ujar Jihad.

Di mata orangtua, homeschooling juga punyabanyak kelebihan. Mbak Mira yang tiga anaknyamemilih homeschooling merasa dengan sistem bela-jar di rumah, barudaknya bisa belajar tanpa batas,enggak ada batasan tempat, waktu, dan bisa di-lakukan de ngan siapa aja. Kurikulumnya pun lebikfleksibel, yaitu dise suaikan dengan karakter dan kebu-tuhan tiap anak. Buat orangtua biaya pasti jadi pertim-bangan, dengan homeschooling biaya bisa diten-tukan sesuai kemampuan orangtua. Mbak Mira jugabilang kalo anak-anaknya punya waktu banyak untukbersosialisasi dan berkegiatan yang sesuai denganminat serta bakatnya. ”Anak bisa belajar melalui halyang dia sukai, dengan metode yang dia suka dandalam waktu yang menjadi pilihannya,” ujar Mbak Mi-ra.

Sementara itu, kekurangan homeschooling bagiorangtua, seluruh tanggung jawab dipikul oleh orang-tua. Tidak ada pihak ketiga yang bisa disalahkan darikegagalan pendidikan anak. Makanya orangtuaharus banyak belajar dan menginvestasikan waktuekstra untuk pendidikan anaknya.***

[email protected][email protected]

BelajarSesuai Minat &Bakat

"IF YOU WANT TO GET THE BESTEDUCATION POSSIBLE, IT IS

ACTUALLY MORE IMPORTANT TOGET ASSIGNED TO A GREATTEACHER THAN TO A GREAT

SCHOOL."- Bill Gates

Plus dan Minus Homeschooling

Page 2: Epaper belia 10 februari 2015

20

Tema Minggu Ini:

Lagi Sial

SELASA (KLIWON) 10 FEBRUARI 201520 RABIUL AKHIR 1436 HSILIH MULUD 1948

Dewi Intan K, Kelas VIII Super SMP Alma'soem

Michelle Melinda, XIC, SMAK BPK Penabur Holis

M. Pasha, SMPN 18 Bandung

SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi

PAK Agus Gandara adalah gurufavorit sekaligus Kepala SMP BaktiNusantara 666 Cileunyi. Menurutdia, kepala sekolah itu guru yangdiberi tugas tambahan, otomatistetep harus ngajar. Pak Agus udahngajar sejak SMP Bakti Nusantara666 Cileunyi ini berdiri. Awalnyahanya menjadi guru mata pelajarankewarganegaraan sambil menjabatpembina Pramuka. Tahun kedua,Pak Agus mulai menjabat sebagaiPembina OSIS. Di tahun ketiga diamulai menjabat sebagai wakasekkesiswaan dan pada tahun keempatPak Agus diangkat sebagai KepalaSMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi.Baginya, selama mengajar tidakbanyak pengalaman duka, malahancenderung lebih banyak pengala-man menyenangkan. Mengajarbarudak SMP buat Pak Agus lebihmudah daripada mengajar di SMAatau di universitas. Barudak SMPcenderung lebih nurut dan sangatresponsif saat guru menjelaskan,sehingga di kelas lebih seringberdiskusi. ”Itulah yang menjadi se-mangat buat saya untuk tetap men-gajar di SMP, lebih enjoy,” gitu jawa-ban Pak Agus. Dalam mengajar PakAgus nggak pake trik khusus. Menu-rut dia, setiap guru punya ciri khasmasing-masing dalam mengajar,makanya para siswa juga punyaselera yang berbeda terhadap paraguru. Meski demikian, Pak Aguspunya prinsip dalam mengajar, yaituapa yang diajarkan harus sesuaidengan kurikulum agar tepatsasaran. Selain itu, mengajar harusdilakukan dengan ikhlas.***

HALO sobat Belia! Yuk jepret foto yang lucu atau bikin gambar yang keren untuk Snap! Shout! Di rubrik ini, kamu bisa kirim e-mail berisi foto dan caption singkatsesuai dengan tema yang belia tentuin. Nggak semua foto di muat, dan hanya ada satu pemotret beruntung yang dapet hadiah! Buat yang belia pilih sebagai

pemenang; kirimkan copy/scan kartu identitas serta nomer rekening bank untuk administrasi transfer honorarium ya!

Lebih EnjoyNgajar

Barudak SMP

BARUDAK SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi emang seru banget.Ketika belia menanyakan siswa berprestasi di sini, datanglahsegerombolan siswa. Huh banyak banget hehe… Daripada bin-gung alhasil belia pilih empat orang, siapa saja? Yuk kita kenalan!

Pertama ada Hafid Zaeiny. Cowok yang duduk di kelas VIII ini jadilangganan peserta tahfiz Alquran dan ceramah. Meskipun punyasegudang aktivitas, Hafid selalu membagi waktu antara sekolah dankegiatan pesantren. Bagi Hafid, membanggakan orangtua danmenjadi tahfiz adalah cita-cita yang harus diwujudkan. Kedua, adaYustika Rosa. Cewek imut yang lagi tegang menghadapi Ujian Na-sional ini jadi juara umum di sekolah sampe-sampe dapet beasiswakarena nilainya maksimal. Yustika juga sering banget ikutan lombaMTQ baik jadi perwakilan sekolah maupun mewakil daerahnya.Katanya nih Yustika pengen banget jadi polisi biar bisa melayani danmelindungi masyarakat. Ketiga ada Yoga Bagus Pratama. Cowokberisi yang hobi bermain badminton ini beberapa kali mendapatkanbeasiswa dari sekolah. Yoga punya banyak prestasi sakingbanyaknya sampe gak bisa disebutin satu-satu, hehe. Ke depan, Yo-ga ingin menjadi pengu saha, makanya dia belajar disiplin darisekarang agar kelak ia sukses. Terakhir ada Dinda Nabila Mujahi-dah. Cewek yang punya banyak cita-cita ini pernah masuk 13 besardalam Olimpiade Fisika sekabupaten. Enggak hanya prestasi indi-vidu, bareng tim PMR pun Dinta berhasil menyabet harapan satu se-Jawa Barat. Woo, keren-keren ya! Semoga cita-citanya terwujud!***

SAAT kru belia berkunjung ke SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi, baru-daknya lagi pada istirahat. Pas ngobrol sama kepala sekolah, katanyabarudak SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi punya tempat nongkrongyang hits. Jangan bayangin kafe atau taman yang banyak pohon rin-dang. Di sekolah ini, musala dan selasar kelas jadi tempat nongkrongpaling asik. Setelah selesai salat Zuhur, barudah lebih banyak meng-habiskan waktu di musala. Ada yang sekadar duduk di terasnya, ada ju-ga yang diskusi, bahkan musala dijadiin tempat menghafal Alquran. Se-lain musala, selasar kelas jadi tempat nongkrong yang strategis. Pihaksekolah sengaja nyediain kursi panjang dari kayu biar barudak bisaduduk-duduk santai. Dari selasar kelas ini barudak juga biasa ngecen-gin anak kelas lain hehehe… ***

Mereka yang Berprestasi

Sekolah Plus

Berbasis Pesantren

A Ridho Akhyari, SMPN 30 Bandung

Otong Koil - Vokalis Koil ini juga seorang kolektor mainan,gitar, dan plat vinyl. Tanya dia soal apa aja! Jangan kagetkalo jawabannya seru ya! :)

Marin Ramdhani - Owner FFWD Records dan LouBelleShop. Ngerti banget soal management band, labelrekaman, dan entrepreneurship!

Teh Tisha - Kru belia, penikmat kuliner, dan pemerhatifashion. Sering banget jadi juri lomba-lomba kreativitassiswa. Jago banget nulis! Ssst... Buat cewek-cewek, TehTisha boleh banget dicurhatin apa aja!

Om Syau - Dosen di Fikom Unpad yang juga pemerhatimedia, demen baca, dan bikin komik. Kalo mau ngobrolsoal guru dan sekolah, mungkin doi boleh kamucurhatin. Eh nanya-nanya soal film, CD, dan komik jugaboleh loh!

Pertanyaan Kamu Bakal Dijawab oleh:

KAMU bisa tanya apa aja seputar permasalahan remaja yang nanti-nya akan dijawab oleh belia. Soal pelajaran di sekolah, pacaran, musik,menulis, nge-band, wirausaha, masalah sama teman dan ortu, ataupertanyaan apapun, kami siap bantu! Silakan pilih aja pengen nanyasama siapa, kirim ke alamat email [email protected] dengansubject Tanya Aja. Kalau nggak pengen nama kamu ditulis saat per-tanyaanmu dimuat di belia, jangan lupa tulis di emailnya, ya! Per-tanyaan paling oke bakal dapet tiket nonton Blitzmegaplex untuk duaorang. Hadiah bisa kamu ambil di Marcomm PR Jalan Asia Afrika No.77 Bandung.

Om Syau, aku lagi galau nih. Bentar lagi bulan April mau UN terusaku harus udah milih jurusan sama fakultasnya. Aku suka bimbang,takut kalau nanti pilihanku enggak sesuai sama kemampuanku. Eng-gak enak juga sama teman-teman dan ortu kalau mereka meragukan.Om minta tipsnya dong cara memilih jurusan sama fakultasnya terusgimana ya caranya supaya ga gengsi di depan teman-teman. Terimakasih Om.

Bernadetta Quinta, Kelas XII Bahasa SMA Madania Parung Bogor

Dapet Tiket Nonton Bl itz!

Om Syau menjawab:

QUINTA, yang paling tahu potensi diri tentunyaadalah kamu sendiri. Ada beberapa poin yang bisakamu pertimbangkan, minat, bakat dan kemam-puan, serta kesempatan.

Minat, menurut saya adalah hal yang palingpenting. Kita pasti senang mengerjakan sesuatu

yang sangat kita sukai. So, ask yourself ”What do I like the most?” Ji-ka minat kamu itu bisa difasilitasi dengan kampus pilihan, tentuakan sangat menguntungkan untuk masa depan kamu. Kalo kitamenyukai sesuatu, meskipun kita nggak pandai mengerjakannya,pasti kita akan berusaha untuk bisa kan? Yang kedua, bakat dankemampuan. Terkadang apa yang kita sukai, belum tentu cocokdengan bakat dan kemampuan kita. Nah, apa sih hal yang menjadikeunggulanmu? Menulis? Olah raga? Musik? Jadikan hal ini priori-tas berikutnya untuk kampus pilihanmu. Yang terakhir adalah ke-sempatan. Misalnya kamu suka musik dan ngerasa punya bakat dibidang itu. Namun, di kotamu nggak ada kampus khusus jurusanseni musik. Well, kamu bisa memilih keilmuan lain yang masih”bersinggungan” dengan kesenian dan mendalami musik dengancara lain, misalnya les musik atau autodidak.

Selain itu, nggak ada salahnya juga minta saran dan pertim ba -ngan dari orang lain, khususnya ortu kamu. Mengikuti psikotes atautes lain yang bisa membantu kamu mengetahui potensi pribadi ju-ga sangat disarankan. Semoga membantu!

Risa Saraswati - Vokalis Sarasvati ini selain aktif bermusik,juga rajin menulis buku. Tanya dia apa aja! Khususnyaseputar musik dan menulis!

TEH Tisha, mau tanya nih.... Gimana sih caranya ngehadapin temenkita yang rese & cerewet?

Sherly, SMAK Rehoboth Bandung

Teh Tisha menjawab:

Halohai!AH, pertanyaan kamu seru banget. Temen yang rese

dan cerewet itu emang gemesin, ya? Hehe, maudiomongin, ntar kita juga dianggap sama-sama rese.Menurut saya, temen yang rese dan cerewet itu ya

udahlah terimain aja. Soalnya, sifat kayak gitu biasanya sih emangbawaan. Mau ka mu bilangin berapa kali juga, kayaknya dia nggakbakal nyadar.

Nah, kalau kamu udah keilangan kesabaran banget, saya kasitau triknya nih, Gimana kalau kamu balik cerewetin dan resein dia?Hehe, nggak bermaksud jelek sih, tapi biar dia juga tau kalau adayang rese dan cerewet di saat kamu nggak pengen digituin, kannggak enak juga. Intinya sih, kasi pelajaran juga buat dia, untukrese dan cerewet pada tempatnya. Kadang kita juga butuhdicerewetin dan diresein kan? Hehe, selamat mencoba ya!

Tempat Nongkrong Hits

SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi punya banyak ekstrakurikuler aliasekskul yang bisa diikutin oleh barudak kelas VII sampe kelas IX. Di an-taranya ada OSIS, Pramuka, futsal, badminton, paduan suara, PMR, bas-ket, pencak silat, Paskibra, seni tari, keputrian, karawitan, dan EnglishClub. Menurut Pak Asep Saeful Anwar selaku Wakasek Kesiswaan, ek-skul di SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi saling beradu prestasi. Baru-baru ini Paskibra berhasil menyabet juara II se-Bandung Raya, juaraumum se-Bandung Raya, dan juara II tingkat provinsi. Seni tari juga eng-gak mau kalah dengan meraih juara dua tingkat kabupaten. PMR yangmasuk ke dalam deretan ekskul unggulan juga berhasil meraih juara IIse-Bandung raya. Sementara itu, ekskul Pramuka punya event sendiriyang diberi nama Pratama. Kata Pak Asep, event ini diikuti lebih dari 100pangkalan sekolah se-Bandung Raya tingkat penggalang SD dan SMP.Eits Pramuka juga punya prestasi yaitu meraih juara dua dalam lombaAlgakab

se-Bandung Raya. Eh ada lagi nih ekskul yang menjadi andalan yaitupencak silat. Pas 2014 tim pencak silat SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyiikut terlibat dalam pemecahan rekor Muri tingkat Jawa Barat yang dise-lenggarakan di Kiara Payung. Di bidang olah raga, futsal SMP Bakti Nu-santara 666 Cileunyi berhasil menyabet juara II tingkat BandungRaya.****

Adu Prestasi Antar Ekskul

pemenang

Tema Minggu Depan:

Bahagia Itu...

MARI kita berkenalan denganSMP Bakti Nusantara 666 Cile-unyi, skul yang didirikan

bersamaan dengan berdirinya YayasanPendidikan Dasar dan Menengah BaktiNusantara 666 pada tahun 2007. Angka666 di belakang nama sekolah ini adafilosofisnya loh. Kata Pak Agus Gandaraselaku Kepala SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi,angka itu merupakan nomor kamar hotel di Mekahtempat pembina yayasan, pemilik yayasan, danpengawas yayasan melakukan rapat pembentukansekolah.

Sekolah ini memang relatif muda, baru mengelu-arkan empat lulusan. Meski demikian, bila melihatperkembangan siswa, bangunan secara fisik, hing-ga prestasi siswanya menunjukkan perkemba nganyang sangat signifikan. Di wilayah Cileunyi, SMP BaktiNusantara 666 Cileunyi ini menjadi sekolah swastadengan murid terbanyak. Eksistensinya pun terusnaik, lihat aja ratusan piala berhasil direbut SMP Bak-ti Nusantara 666 Cileunyi ini. Prestasinya pun be-ragam, mulai dari akademik sampe ekstrakurikulerseperti Pramuka, Paskibra, PMR, dan lainnya.Bahkan sekolah ini selalu menjadi langganan dalamkejuaraan lomba baris-berbaris.

Ada yang berbeda dari sekolah yang berada diJalan Percobaan No. 65 Cileunyi ini jika diband-ingkan dengan skul lain, di mana skul ini menerap-kan sistem pendidikan berbasis pesantren.Meskipun program ini baru berjalan satu tahun, seki-

tar 20% siswanya sudah mulaimondok di pesantren, lho. Setiaphari, seluruh siswa yang berjumlah520 orang melakukan salat Duhaberjemaah serta membacaAlquran dan Asmaul Husna. ”AzanZuhur anak-anak salat berjemaahdan melakukan rutinitas membaca

Alquran bersama. Pembelajaran di kelas akan be-rakhir dengan shalat Asar berjemaah,” begitu kataPak Agus.

Kata Pak Agus, tujuan dari adanya pesantren iniuntuk mengimbangi pembelajaran umum denganpembelajaran agama Islam. Sesuai dengan motosekolah yaitu religius, disiplin, dan kompeten, makasekolah ini mengedepankan nilai-nilai keagamaan.Jumlah jam untuk mata pelajaran agama Islamdiberi porsi lebih yaitu menjadi enam jam. BarudakSMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi diajarkan bacatulis Alquran, sejarah Islam, dan lainnya. Pak Agusjuga bilang kalau ke depannya seluruh siswabakalan diwajibkan untuk mondok di pesantren.

SMP Bakti Nusantara 666 Cileunyi punya targetmembuka program kelas khusus bagi barudak yangunggul. Nantinya porsi mata pelajaran bakalan dita-mbah selain itu fasilitas yang diberikan pun bakalanbikin barudaknya nyaman. Program ini dibuat den-gan tujuan mengantarkan siswa-siswa berprestasike ranah Olimpiade. Keren!***

[email protected]

FOTO: RANI & DWI

Page 3: Epaper belia 10 februari 2015

21SELASA (KLIWON) 10 FEBRUARI 201520 RABIUL AKHIR 1436 H

SILIH MULUD 1948

Lilitangaya

ADA yang berbeda di lingkungan SMP Santo Mikael Cimahipada Jumat dan Sabtu (6-7/2/ 2015). Ratusan anak dari be-berapa SD swasta dan negeri di Kota Cimahi beramai-ra-

mai mendatangi Gedung Yayasan Santo Dominikus Cima hi diJalan Baros Nomor 109 Cimahi. Ternyata me reka hadir mengikutiperlombaan dalam rang ka Open House SMP Santo Mikael.Menurut Ke pala Kantor Yayasan Santo Dominikus Cimahi, BuSesilia, Open House ini sudah biasa dilaksa na kan setiap tahun.Tujuannya adalah sebagai sarana pembuktian diri sekolah kepa-da masya ra kat dan orangtua akan hasil belajar para siswa sela-ma satu tahun belajar.Saat kru belia mengunjungi sekolah, barudak SMP Santo

Mikael lagi pada sibuk mengatur aca ra. Maklum aja, sebagiansiswa dari tingkat satu sampai tingkat tiga ikut terlibat menjadipanitia dan sebagian lainnya ikut menjadi pengisi acara. DalamOpen House ini ada puluhan stan yang me mamerkan hasilkreativitas siswa di antaranya ada pameran dari ekstrakurikulerkarya ilmiah remaja alias KIR. Di bawah komando Prana Kurniasebagai ketua KIR, stan ini sangat ramai dida tangi pengunjung.Yep, barudak SD sangat ter ta rik menyaksikan demo peluncuranroket air. Roket yang dibuat dari botol bekas dan diberi te kananudara itu meluncur dengan cepat, ketinggiannya bisa mencapai20 sampai 30 meter ter gantung tekanan, arah angin, dan sudutpenempatan roket. Widih keren ya! FYI roket air se derhana yangdibikin sama barudak KIR SMP Santo Mikael ini pernah ikut kom-petisi di tingkat regional Jawa Barat, lho. Selain roket air, barudakKIR juga menampilkan alat penjernih air sederhana dan bomtelur.Di sudut lain ada barudak SMP Santo Mikael yang lagi jadi

panitia perlombaan Mengetik 10 ja ri. Perlombaan ini diikuti bebe -rapa sekolah SD negeri dan swasta di Kota Cimahi. Selain itu, adajuga perlombaan paduan suara yang juga diikuti beberapa seko-lah SD negeri dan swasta di Kota Cimahi. Perlombaan paduansuara ini memperebutkan piala Kepala Dinas Pendidikan Pemudadan Olah Raga Kota Cimahi. Sebelumnya, tim paduan suara SMPSanto Mikael ikut unjuk gigi dalam pembukaan lomba. Tiga lagudibawakan tim paduan suara yang baru berdiri satu tahun ini.

Meski baru, paduan suara SMP Santo Mikael sudah cukupberprestasi dengan menyabet meda li perak di ajang kompetisipaduan suara se-Bandung Raya. Enggak hanya itu, tim padus iniber hasil menyabet juara pertama di gelaran yang dilaksanakanoleh Institut Seni Budaya Indonesia. Tim padus SMP Santo Mikaelmenguasai la gu-lagu daerah loh, enggak hanya itu yang jadimaskot mereka juga menguasai lagu-lagu tahun ’70-an.Nah, selain perlombaan, di panggung utama juga diseleng-

garakan pentas seni baik dari eks trakurikuler seni maupun olahraga. Operet SMP Santo Mikael menjadi pembuka pentas seni,setelah itu dilanjutkan dengan story telling. Ada juga yangmenampilkan Tari merak, Band, Karate, dan Modern Dance. Eitsmodern dance yang di beri nama Michael Dance Crew ini menjadisalah satu ekskul andalan di SMP Santo Mikael. Dua anggotaMichael Dance Crew, Diandra dan Maria Marcelina, bilang kalautim dance mereka selalu jadi andalan buat tampil di acara seko-lah, bahkan sering mendapat undangan untuk pentas padaacara yang diselenggarakan di wilayah Cihami atau Bandung.Baru-baru ini Michael Dance Crew berhasil meraih juara duadalam kompetisi dan ce.Menurut Bu Sesilia, seluruh kegiatan yang ditampilkan pada

Open House ini selain menunjuk kan kemampuan siswa kepadaorangtua dan masyarakat untuk membangun pribadi yang utuh,serdas, dan cinta kebenaran.BTW, pas acara Open House itu belia ketemu sama salah seo-

rang murid berprestasi di SMP Santo Mikael, namanya Yoas Kar-tiko Hutomo. Cowok ini adalah pencetus aplikasi Physic Booksyaitu e-book yang berisi materi pelajaran. Physic Books yangdibikin Yoas ini udah disebarin ke te men-temennya di sekolah. FYI,selain mendapat kan materi dari sekolah, Yoas juga mempelajaripembuatan e-book ini sendiri dengan mengandalkan informasidari buku dan internet. Alhasil, aplikasi buatannya menjadi run-ner-up dalam kejuaraan tingkat Kota Cimahi. Cakep! ***

[email protected]

FESTIVAL kabaret memang bukan hal yang baru atau luarbiasa. Yep, selama ini festival ka baret memang sudahbanyak yang menggelar. Nah, kalau festival kabaret

bertema sains? Itu baru luar biasa! Sabtu (7/2/2015) lalu, diDago Tea House digelar festival kabaret bertajuk ”Dream-fest”. Festival yang satu ini berlangsung dari siang hinggamalam hari dan dihadiri banyak banget orang. Nggak heransih, karena temanya yang unik itu emang bikin penasaran.Kru belia pun dateng buat nonton festival ini. Satu kata yangbisa menggambarkan keseluruhan festival ini; awesome!Satu hal dari ”Dreamfest” yang patut mendapat acungan

dua jempol adalah konsepnya. Keseluruhan rangkaianacara festival kabaret ini membentuk cerita. Billy Sandi Prata-ma selaku ketua panitia ”Dreamfest” menuturkan, ”Ceritanyaini Indonesia di tahun 2707 ketika bumi udah mau hancurkarena orang-orangnya terlalu mengandalkan teknologi bu-at semua aspek kehidupan. Nah, Indoensia yang udah jadinegara maju pu nya mesin waktu. Terus kita harus kembali kemasa lalu buat ngambil 12 tabung berisi 12 un sur.” Jadi, sepanjang berlangsungnya acara, alur cerita ini dibawakanoleh para panitia dari Deja voo buat mengantarkan tim-timkabaret yang jadi peserta festival ini tampil di panggung. FYI,masing-masing tim kabaret peserta festival tersebut mem-bawakan cerita sesuai dengan tema yang ditentukan satudari 12 unsur; virus, suhu, gen, evo lusi, tata surya, respirasi,mutasi, atom, DNA, lensa, bakteri, dan senyawa. Penam -pilan semua tim keren-keren pisan! Pssst… penampilanpara panitianya juga nggak kalah keren dong pastinya!Anyways, kamu pasti bertanya-tanya, kenapa sih sains

diusung sebagai tema di festival kabaret ini? Awalnya krubelia juga gitu, sampai akhirnya Billy menjelaskan. ”Ini kanfestival kabaret buat pelajar. Nah, pelajar kan banyak juga

tuh yang mi kir bahwa sains itu susah dan terlalu kaku. Ma -kanya, tema sains ini sengaja diangkat biar pa ra pelajar bisabelajar sambil bermain. Sains di tuangkan dalam bentukkabaret yang dibumbui humor, jadi pasti pelajarannya akanlebih mudah diingat,” ujar cowok berkacamata ini. Wah, be -ner banget tuh! Setelah nonton ”Dreamfest”, banyak bangetpelajaran yang didapet! Kapan lagi coba belajar sains de -ngan cara yang menyenangkan ba nget kaya gini? Well, kitaberharap aja deh yuk semoga Dejavoo atau temen-temenpegiat kaba ret lainnya mau ngadain lagi festival kaya giniyang nggak cuma menghibur tapi juga mengedukasi.***

[email protected]

PADA tanggal 18 hingga 27Januari 2015 silam, TimAngklung dan Tari Tradi-

sional SMA BPI 1 Bandung men-dapatkan undangan untuk men-jadi perwakilan Indonesia di 5th In-ternational Music and Dance Festi-val yang diselenggarakan di ne geri gajahputih, Thailand. Selama 11 hari, teman-te-man kita yang berjumlah 20 orang dandibantu oleh MMA, Masyarakat MusicAngklung, telah membawa beberapa bu-daya kebanggaan bangsa Indonesia yaituangklung, tari tradisional jai pong, dan taritopeng kelana untuk ditampilkan di bebera-pa tempat di Thailand.Festival yang dilaksanakan dengan sis-

tem road show ini telah memberikan pengalaman yang sa ngat berharga bagiteman-teman kita yang menjadi perwakilanbangsa karena mereka harusmenampilkan 10 kali pertunjukan di lokasiyang berbeda-beda, khususnya di bebera-pa universitas terkemuka di Thailand danruang terbuka umum yang tersebar diberbagai kota dan provinsi di Thailand. Pada tahun 2015, kegiatan akbar tahu-

nan ini diikuti oleh beberapa negara yaitu,Indonesia, Thailand, Malaysia, Filipina,Azerbaijan, Khazasthan, dan Taiwan. Selainitu, beberapa pelajar asing dari berbagainegara pun ikut serta berpartisipasi menja-di audience di setiap kegiatan. Antusiasme masyarakat asing terhadap

budaya Indonesia, rupanya sangatlah ting-gi. Hal ini terbukti dengan Tim Angklung danTari SMA BPI 1 Bandung yang mendapat be-

berapa kesempatan menjadi”dosen tamu” dalam rangkamemperkenalkan angklung! Se-lain itu, tari jaipong dan taritopeng kelana juga dipresen-tasikan dan diajarkan secara

langsung kepada para penonton yangumumnya merupakan pelajar.Prateep dari salah satu universitas terke-

muka di Thailand mengatakan bahwadirinya dan warga Thailand sangatmenyukai angklung. Dari beliau, disam-paikan bahwa angklung yang berada diTha iland pun berasal dari Indonesia yangtelah mereka sesuaikan sendiri, mengalamiakulturasi budaya. Beliau mengakui bahwaIndonesia ada lah negera yang besar danmemiliki berjuta buda ya. Ia pun sangat ter-haru ketika Tim Angklung SMA BPI 1 Ban-dung menyanyikan lagu nasional Thailandhingga akhirnya seluruh penonton pun ikutbernyanyi dalam kesempatan tersebut.Pengalaman yang dirasakan oleh te-

man-teman kita dalam mengikuti kegiatanini pun sangatlah berharga karena merekadapat langsung memperkenalkan budayaIndonesia ke mata international. Merekapun dapat melihat dan belajar se cara lang-sung mengenai budaya bangsa lain!Pastinya hal ini akan menumbuhkan sikapsaling menghargai antarbudaya danbangsa serta me numbuhkan kebanggaandan cinta terhadap budaya bangsa sendiri.***

Lukman Arif Rachman, ditulis ulang [email protected]

BERTEPATAN dengan usianya yang kedelapan, DeTohtormerilis single terbaru dengan judul Butterfly Mandala.Band yang udah berdiri sejak tahun 2007 ini masih kon-

sisten memainkan musik rock dengan corak blues, psyche-delic, smooth jazz, funk, hingga metal. Bagi mereka, Bu tterfly

Mandala ini sangat istimewa. Hal ini bisa terlihat dari masuknya instrumen perkusi danseruling tradisional serta tema lagu yang begitu kontemplatif. Makanya, pada hari Sabtu(7/2/2015) lalu, DeTohtor menggelar konser bertajuk Psychedelic Moment: Butterfly Man-dala di Gedung Kesenian Dewi Asri (ISBI), Jalan Buahbatu No. 212 Bandung.Besar di lingkungan Bandung Blues Society (BBS), DeTohtor beranggotakan Bakrie (vo-

cal, harmonica, gitar), Iqbal (drum, perkusi), Redi (bass), Galih (gitar), dan Tatu (gitar). Saatini mereka berada di bawah bendera Deurr Records. Dalam proses berkaryanya, DeTo-htor kerap nge libatin banyak rekan-rekan seni yang jempolan.Di konser ini, DeTohtor nggak tampil setengah-setengah. Pertunjukan mereka meru-

pakan kolaborasi seni musik, tari, rupa, dan teater. Tujuannya supaya penonton bi samenikmati esensi lagu baik secara audio ma upun visual. Epic! Konser Butterfly Mandalaini diramaikan pula oleh Dhendi Firmansyah dan ”Fier” Nufitriani Padjriah dari Seni Tari ISBIBandung, anggota UKM ”X-Wasi’” Universitas Telkom, Ahda Yunia Sekar sebagai penatabusana, Setia Prabowo di ta ta cahaya, serta Jimmy Juarsa di bagian tata su ara. Merekajuga bekerja sama dengan Koi (Ansaphone) di perkusi, Amrus (Blues Libre) di pedal steelguitar, Rizal Zachri (Azimuth) di keyboard/synthesizer, Ghusni Ibrahim dan Nancy Cass(Superfine) di Rhytm Guitar dan vokal, serta Dody Satya dan Ishep dari STSI Bandung divokal mantra dan seruling. Total ada 33 performer yang turut serta. Buseettt….Denger-denger nih, lirik Butterfly Mandala me rupakan hasil pengalaman dan peneliti -

an Bakrie. Doi bilang, nilai transendental nggak serta-merta didapat di keseharian. Justruproses keseharianlah yang menjadi bahan proses inkubasi, baik sa dar hingga alambawah sadar. Kata ”Mandala” sendiri dapat diartikan jadi banyak makna; sebagaiwilayah, metode, tempat peribadatan, dan diagramagis. Edan edan edan, serius kitu eui!Pas waktu ujan reda, DeTohtor pun mengakhiri konsernya. Keliatan wajah-wajah puas

dari pe nonton ketika keluar dari venue. Yap, sukses te rus yah DeTohtor. Semoga makinmewarnai kan cah musik rock Indonesia hingga dunia! ***

[email protected]

MUSIM hujan belum juga berlalu, nih. Perlu sesuatu yangbikin badan kamu tetap hangat dan nggak bikin masukangin. Kalau jaket dan payung udah jadi benda wajib selama musim hujan, ka yaknya kamu butuh satu lagi bendayang bikin kamu tetap hangat dan gaya, pastinya. Apa sih?Ehm, scarf, atau shawl, atau syal bisa banget ka mu jadikanaksesori pada saat kamu nggak ber seragam. Tinggal dililit dileher kamu dengan ber bagai gaya, voila, kamu siap menembus udara dingin. ***

Psychedelic Moment, Butterfly Mandala

Megah, Fantastis,Kontemplatif!

JUMAT (30/1/2015), berlangsung kegiatan training "Smart With Islam" (SWI) diSMK Al-Muhijirin, Depok. Training motivasi yang diikuti 90 peserta pelajar inibertema "Remaja Smart Anti Gaul Bebas" dengan subtema "Menolak Budaya Liberalisme yang Rusak dan Merusak Re ma ja. Tema ini diambil untuk meresponskeada an kekinian yang menimpa generasi muda Muslim yang dikungkung olehpergaulan bebas.SWI sendiri merupakan komunitas yang dibuat khusus bagi remaja Muslim un-

tuk membentuk kepribadian Islam, menjadikan remaja multitalenta tetapi tetap is-lami, dan menjadikan Islam sebagai way of life. Bagi sekolah yang tertarik men-gundang SWI, dapat menghubungi Ilmi di nomor 081320434372.* (DOK SWI)

Open House SMP Santo Mikael CimahiFestival Kabaret ”Dreamfest”

Ajang Pembuktian

Diri kepada

Orangtua dan

Masyarakat

Paduan Unik Seni dan Sains

SMA BPI 1 Bandung

Bring

Indonesia to the World

FOTO: RAN

FOTO

: HANI

FOTO

: DOK.

FOTO: PINTEREST FOTO: DWI

Page 4: Epaper belia 10 februari 2015

PENGEN belajar musik, cari rumus pelajaran sci-ence seperti fisika, kimia, biologi atau mate -matika, belajar aplikasi, atau belajar bahasa

Inggris? Sekarang kamu bisa belajar sendiri di ru -mah tanpa harus dateng ke tempat les. Kamu bisacari tahu informasi yang dibutuhkan melalui layanansitus web. Sekarang banyak banget loh situs yangmenyediakan kebutuhan kamu, hanya denganmembuka gadget kamu bisa dapet informasi kayakgini.Di http://cafemusik.com/ kamu bakalan da pe tin

informasi lengkap tentang seluk beluk permu sikan.Seperti biografi musisi kenamaan Indo nesia dan bi-ografi band mancanegara. Enggak hanya itu, dalamsitus ini juga dilengkapi tutorial bermain alat musikseperti gitar dan dru ma. Kamu bisa milih genremusik yang di su kai ada jazz, blues, metal, reggae,musik indie, hiphop, dan rock.http://www.fisikanet.lipi.go.id/ buat kamu yang

pengen belajar Fisika, situs ini bisa menjadi salahsatu referensi. Kamu bisa menemukan artikel po -puler yang membahas berbagai teori ber kaitan de -ngan ilmu fisika. Enggak hanya itu, ada berbagaicontoh fenomena fisika yang terjadi da lam kehidu-pan sehari-hari. Situs ini juga punya info beragam

kegiatan fisika yang akan diselenggarakan sepertiseminar dan lomba-lomba. Kalau mau nyari infotentang fisika, tautan ini sangat recommended!http://www.pesonaedu.com/ nah kalau kamu

pengen belajar simulasi yang berkaitan denganMatematika dan sains, situs ini sangat cocok. Kamubisa pilih grade sekolah kamu, soalnya di sini secaraspesifik dipisah untuk materi SD, SMP, dan SMA jadikamu enggak bakalan bingung sama materi yangdisampaikan. Situs ini bisa bikin belajar kamu jadiasyik soalnya di lengkapi animasi yang menarik. Pe-nasaran?http://ilmukomputer.org/ penguasaan informasi

dan teknologi emang penting banget sampe-sampedi setiap tingkatan sekolah diajarkan IT. Nah kalaukamu mau belajar sendiri soal IT, ka mu bisa buka si-tus ini. Berbagai macam pembahasan mengenaikomputer dan aplikasi ada di si ni. Kalau kamu mauberbagi tutorial tentang IT juga bisa dikirim ke situs inilho. Selamat mencoba!***

[email protected]

22 SELASA (KLIWON) 10 FEBRUARI 201520 RABIUL AKHIR 1436 HSILIH MULUD 1948

Pemain :Mila Kunis, Channing Tatum, Sean BeanSutradara : Lana Wachowski, Andy WachowskiRating :

Jupiter Ascending

KALAU kamu suka dengan film petualangan atau suka denganChanning Tatum, kayaknya ka mu kudu siap mengernyitkandahi seusai nonton film Jupiter Ascending ini. Film karya su-

tradara Lana dan Andy Wachowski ini punya visualisasi yanglumayan oke. Tapi, hehe banyak tapinya. Ceritanya soal Jupiter (Mila Kunis) yang digambarkan sebagai

cewek biasa aja yang kerjaannya bantu-bantu beberes. JupiterJones ini ternyata punya seorang pelindung, Caine Wise (ChanningTatum). Nah, dari sini ketauanlah kalau Jupiter ternyata bukanperempuan biasa. Ia ternyata telah ditakdirkan menjadi Ratu dari semua planet.

Jupiter pun belajar banyak hal yang nantinya akan banyak ngeban-tu dia bertugas sebagai Ratu. Namun, sang Ratu yang seka rangberkuasa, kurang suka dengan Jupiter, dan nggak ingin kekuasaan-nya segera berakhir. Jupi ter pun jadi target dan tugas Caine Wiselah un tuk selalu menjaganya. Apakah misi berhasil? ***

[email protected]

”AMNESIA Sejenak”, ”Senja”,”Tersenyumlah”, ”Bukan HanyaSoal Cinta”, ”It’s You”, ”I Miss You”,

dan ”Dia Adalah”. Hayoo, pada tahu enggakderetan judul lagu itu? Yep, lagu-lagu tadiadalah daftar lagu yang dirilis oleh bandbergenre folk-accoustic, Afterisya. Beberapawaktu lalu kru belia berkesempatan ngobroldengan salah seorang personelnya, yaituRandy Pratama. FYI, Afterisya adalah bandyang punya lima personel ya itu HendrikIrawan (gitar), Randy Pratama (rapper, voc 2),Andre Agris (vokal), Rizki Adina ta (Gitar), danMaizar Hafidz (bass). Ternyata personel After-isya dulunya punya band masing-masing diluar Afterisya. Sampe-sampe, mereka jadiidola pas SMA. Maksudnya?Hehe, biar lebih akrab, mangga dibaca

dulu obrolan belia dengan Afterisya!

Afterisya sekarang lagi sibuk apa?Setelah ngeluarin album di 2014, sekarang

di 2015 Afterisya mau ngeluarin single baru,tapi rencananya mau featuring sama salahseorang penyanyi.

Wah, kasih bocoran dong siapa yangbakalan jadi temen duet Afterisya?Mudah-mudahan kita jadi sama Fiersa Be-

sari. Kita mau bikin kolaborasi dengan temaapa pun, entah itu bertema sosial atau pen-

didikan. Kita pengen membawakan sesuatuuntuk Indonesia yang pastinya lewat musik.

BTW, certain dong gimana awalnya Af-terisya terbentuk!Tahun 2009 band ini terbentuk tanpa per-

sonel, jadi namanya dulu yang ada baru per-sonelnya. Dulu kita juga sempet gonta-gantipersonel, sampe akhirnya 2010 kita punyapersonel fix. Kenapa kita bermusik ya karenakita pengen de nger in musik kayak gini tapibelum ada, makanya kita bikin.

Kalian emang udah saling kenal dariband ini belum kebentuk?Kita semuanya temenan, tapi bukan te -

men ma in. Di luar ngeband kita malah nggakpernah ma in bareng. Kita emang sama-sama suka musik dan awalnya masing- masing dari kita punya band. Akhirnya, kete-mu pas manggung bareng dan kita memu-tuskan bermusik di band yang sa ma.

Kenapa band kalian diberi nama After-isya?Afterisya itu konotasinya waktu setelah

(waktu) isya, malam hari. Jadi, setelah isya itukan waktunya tenang, waktunya buat tidur,istirahat, dan kontemplasi. Kita berharaporang yang dengerin lagu kita sama kayasuasana malam hari. Bisa bikin tenang.

Musisi yang menjadi inspirasi Afterisya?Setiap orang pasti beda-beda. Vokalis kita

hardcore sama rock juga bisa. Kalau di In-donesia, Afterisya ini sangat suka Fiersa Be-sari. Inspirasi ki ta salah satunya Fiersa Besari,D’Cinnamons, dari luar negerinya ada King ofConvenience dari Inggris. Itu adalah inspirasikita. Makanya, se neng banget sama projectbareng Fiersa.

Afterisya lebih disukai remaja, emangdari awal segmennya untuk remaja?Emang banyak yang bilang kalau Afterisya

lebih disukai remaja. Padahal, lirik lagu After-isya kalo dibaca sebetulnya bentukannyapuisi yang agak ”berat”. Dari segi lirik ini buatsemua umur ka re na liriknya dari saduranpuisi. Tapi musiknya kita bikin seringanmungkin. Makanya, kita bikin li riknya berat,tapi musiknya ringan sehingga bisa dinikmatibanyak orang.

Ngomong-ngomong dulu pas zaman-zaman se kolah, Afterisya kayak gimanasih?Personel Afterisya ini kebanyakan pas

SMA udah pada ngeband dan dengan bandyang ber beda-beda mereka adalah idola diSMA masing-masing (really? -red.). Satu-sat-unya yang enggak ngeband itu saya (Randy),saya itu penikmat dan penonton. Saya nge-fans sama mereka sampe akhirnya bisa nge-band bareng, bikin karya ba reng selama li-ma tahun ini. SMA itu masa-masa buat men-cari pengalaman di band masing-masing.

Menurut Randy, masa sekolah terutamaSMP dan SMA itu seperti apa sih?Masa sekolah terutama SMA itu masa-

masa mencari jati diri. Terlalu sayang kalaudihabiskan untuk sesuatu yang tidak baik,tetapi terlalu sa yang juga kalau kamu tidakbereskpresi. Jadi, manfaatkan sebaik-baiknya buat bermain dan nakal dalam art-ian selalu ingin mencoba segala macam halbaru yang positif.***

[email protected]

Yuk BelajarMandiri!

Penulis : Pan Münoz RyanTebal : AtriaPenerbit : 238 halamanRating :

Esperanza Rising

KALAU kamu lagi bosen dengan novel yang gi tu-gitu aja, EsperanzaRising bisa jadi bacaan yang tepat buat kamu. Novel ini bercerita ten-tang Esperanza Ortega, anak perempuan seorang pe milik perke-

bunan luas di Meksiko. Hidup Esperanza sangat bahagia dan penuh keme-wahan, ia di manja keluarganya dan dikagumi orang-orang sekitarnya.Hidupnya berubah drastis semenjak kematian papanya. Ia dan Mamaharus mengelana ke Amerika meninggalkan Abuelita, nenek nya. Namun,seperti yang dibilang Abuelita, se perti pola rajutan di selimutnya -- gunung-gunung dan lembah-lembah -- kehidupan selalu naik turun.Yang membuat novel ini beda dengan keba nyak an novel remaja lainnya,

nggak ada kisah cinta ala-ala abege di sini. Well, it’s a good thing. Soalnya,alih-alih ngomongin kisah percintaan, novel ini membahas banyak hal ten-tang hidup dan kejutan-kejutan di dalamnya. Banyak banget deh, pelajaranyang bisa kamu petik setelah membaca buku yang satu ini.Menurut belia sih, gaya penuturan cerita dalam novel ini oke banget!

Pembaca diajak mendalami kisahnya Esperanza ini dengan kalimat-kali-mat yang nggak berbelit-belit tapi feel-nya dapet ba nget. Makanya, ketikakehidupan tokoh utama buku ini berubah drastis, sebagai pembaca, kamupun bakal terhanyut dan ikutan ngerasa iba. Satu hal lagi yang juga okebanget adalah penokohannya. Karakter para tokoh di buku ini kuat banget.Bahkan figuran-figurannya pun meski porsinya dalam keseluruhan ceritanggak banyak, tapi jadi warna tersendiri yang bikin cerita dalam buku inilebih hidup. Baca deh!***

[email protected]

Artist : BjörkLabel :One Little Indian Records (2015)Durasi : 58 menit 36 detikRating :

Vulnicura

BAGI kamu yang udah kenal dengan musiknya,pasti album ”Vulnicura” ini sangat kamu nanti-nantikan kedatangannya. Tapi, buat kamu yang

belum kenal sama tante yang punya nama leng kapBjörk Guðmundsdóttir ini, mungkin kamu bakalansedikit mengernyitkan dahi begitu men dengar na-manya. Tante asal Islandia ini kembali dengan albumkedelapannya, dirilis setelah doski melepas ”Biophilia”pada 2011 silam. ”Vulnicura” sendiri artinya adalah penyembuh luka

dalam bahasa Latin (Vulnus+Cura). Kebetulan Björkemang baru putus dari pasangannya dan album iniadalah caranya dalam menyembuhkan luka tersebut(awww…). So, di album ini Björk banyak bercerita ten-tang bagaimana manusia menghadapi akhir dari suatuhubungan dengan pasangannya.Dalam album ”Vulnicura” ini, Björk kerasa semakin

mendalami eksperimentasi musikalnya, khususnyasoal durasi. Ada empat lagu yang ber durasi 6 menitlebih, 2 lagu sepanjang 8 menit, bahkan ”Black Lake”durasinya 10 menit! Whew, pastinya durasi segitu nggak radio friendly, nggak seperti lagu populer ke-banyakan yang berdurasi hanya sekitar tiga menit.Sepertinya Björk emang sengaja memanjangkan durasisatu lagu agar bisa menyampaikan emosi dan klimaksyang sesuai. Pun untuk lagu pendek, dalam track ”His-

tory of Touches” dan”Quicksand” yangberdurasi tiga meni-tan, saat Björk udahngerasa cukupdalam aransemen-nya, lagunya juga nggak dipanjang-panjangin. Secara musikal, album ini mengingatkan kru belia

pada album lama Björk di tahun 1997, ”Homogenic”.Iringan aransemen string session yang dipadukan de -ngan musik elektronik dengan sound synth dan drum-loop yang khas, menjadi ciri yang sangat menonjol. Se-lain itu, sampling sound dari instrumen unik gamelesteyang menghasilkan bebunyian seperti gamelan jugamasih muncul di sana sini. Dipadukan gaya bernyanyiBjörk yang teatrikal dan puitis, beuh. Jadilah al bumyang dijejali lagu-lagu yang sarat pesan emo sional. Disatu saat terdengar sangat sedih, desperate, tetapi disisi lain juga begitu passionate dan penuh semangat. So, album ini adalah album galau, tetapi galau yang

sangat indah. Track yang belia rekomendasiin adalah”Stonemilker”, ”Lion Song”, ”Atom Dance”, dan ”MouthMantra”. Susah mendeskripsikan musiknya Björk, kamukudu dengerin dan resapi sendiri. ***

[email protected]

Konser & Launching Buku"Catatan Hitam"

Sarasvati

14 Februari 2015PVJ Mall (City Light Convention Center -

Sky Level)

HTM: Rp 100.000 (termasuk buku)Tiket Box: Omuniuum

More info: www.sarasvatimusic.com***

Keluarga Remaja Salman ITB"Festival Cinta Remaja:

Exploring Love for Youth"

Selfie Marathon + Kobacin(Kongkow sambil Bahaa Cinta)

14 Februari 2015Alun-alun Kota Bandung

Pukul 13.00-17.00

Khusus SMP dan SMA atau sederajatPendaftaran:

Nama_Sekolah_Kelas_Motivasi

Kirim ke 085722946412***

PacaRun 2015

14 Februari 2015Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Bandung

Pukul 6.00

In Conjunction with"Bandung Youth Fest"-Sammy Simorangkir

-The Overtunes-Pidi Baiq

-Rizcky de Keizer

More info: @pacaRUN | @blackwoodent***

The 90's Festival

14 Februari 2015The Venue Hall Eldorado, Bandung

-Sheila on 7

-P-Project-Java Jive

-Base Jam (Reunion)-Andre Hehanusa

-M.E-Fatur Nadila feat Musik Klasik 3

And many more!

More info: www.the90sfestival.com |@the90sfestival

***MLD Spot Present :

Jazz Sore-Sore Vol.1

Lucas and A.BMarshella SafiraThe Etudiant Trio

H.W.P (Half Whole Project)

Selectors :Glen (Melting Pod JKT)

Egga

Friday, 13th February 20154PM On Wards

Paskal Hyper Square BandungFree Entry!

***

SudahJadi Idola

Sejak SMA

Afterisya

FOTO: DOK. AFTERISYA