Engine Lanjutan

8
DIESEL COMMON RAIL KELOMPOK 4 : 1. Aldi Widiyatna (0420150006) 2. Dear Vikra Maulana (0420150011) 3. Muhamad Adam (0420150019) 4. Muhammad Yusuf (0420150020) 5. Pradana Gusti Diningrat (0420150021) 6. Rachmat Arditiya (0420150022)

description

diesel common raile

Transcript of Engine Lanjutan

DIESEL COMMON RAILKELOMPOK 4 :

1. Aldi Widiyatna (0420150006)2. Dear Vikra Maulana (0420150011)3. Muhamad Adam (0420150019)4. Muhammad Yusuf (0420150020)5. Pradana Gusti Diningrat (0420150021)6. Rachmat Arditiya (0420150022)

Sistem Common Rail

Common rail injection adalah suatu metode injeksi bahan bakar ke dalam ruang bakar dengan sistem penghasil tekanan ditempatkan terpisah dari injektor itu sendiri. Dalam common rail injection diperlukan penampung tekanan tinggi yang terdiri dari rel dan jalur bahan bakar tekanan tinggi menuju nosel. Tekanan injeksi dapat diatur terpisah dari putaran mesin dan kuantitas bahan bakar yang terinjeksikan dapat diatur menurut batasan tertentu. Tekanan dalam penampung dapat mencapai 1.600 bar.

1. Electric feed pump - penyalur bahan bakar ke high Pressure pump2. Filter - penyaring kotoran dari bahan bakar3. Overflow valve – mengatur kelebihan bahan bakar tekanan tinggi4. Return manifold – Mengontrol bahan bakar kembali ke ke tangki High5. Pressure pump – Pompa bahan bakar dgn tekanan tinggi menghasilkan lebih dari 2.000 BAR6. High pressure control valve – katup pengontrol tekanan di High Pressure pump7. Rail pressure sensor – memonitor tekanan pada sistem Rail8. Rail – saluran penyimpan sementara bahan bakar bertekanan9. Injectors – komponen pengabut bahan bakar10. ECU / ECM – Engine Control Unit yang mengatur waktu buka / tutup injektor

Diesel Common railCommon Rail system adalah mesin diesel yang sistem bahan

bakarnya dikontrol secara elektronik.

Kelebihan Mesin Diesel Common Rail Dibandingkan Mesin Diesel Konvensional :

* Performa / tenaga mesin yang lebih baik* Efektif dalam penggunaan bahan bakar (lebih hemat bahan bakar)* Getaran mesin lebih kecil* Suara lebih kecil* Asap/ gas buang lebih bersih

Diesel Konvensional Diesel Common Rail

Type diesel konvensional injektor membuka karena tekanan bahan bakar.

Sistem common rail ini digabungkan dengan sistem injeksinya yang dikontrol secara elektronik, yang membuka injektor adalah arus dari ECU.

Pada mesin diesel biasa, pompa digerakkan oleh engine dan fungsinya adalah untuk memastikan jumlah bahan bakar yang sesuai dan distribusi bahan bakar ke setiap injector dan mengatur bukaannya.

Pada sistem Common Rail, pompa hanya bertugas untuk manumpuk bahan bakar pada tekanan yang sangat tinggi di dalam jalur pengumpan biasa (common feeding line) dari cabang injectors.

Perbedaan diesel konvensional dan diesel common rail :

MENGAPA COMMON RAIL DIPERLUKAN PADA KENDARAAN DIESEL SEKARANG?

Seperti halnya mesin bensin, di zaman sekarang dengan kemajuan teknologi mesin diesel juga memerlukan sistem pengontrol elektronik yaitu common rail untuk dapat menghasilkan tenaga yang besar, irit, dan ramah lingkungan yaitu dengan cara mengefisienkan campuran bahan bakar sehingga pembakaran dapat dioptimalkan untuk tenaga sehingga lebih sedikit bahan bakar dan lebih ramah lingkungan untuk gas buang.