EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

41
1 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 M oney &I Vol. 79 SEP-OCT ’16 EMPOWERING ENTREPRENEUR EMPOWERING ENTREPRENEUR EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I Magazine SNAPSHOT Bali Classic Motor Show Menengok mobil perjuangan dari jaman kemerdekaan Amelia Layata Jelita Perkasa Di Bisnis Para Pria Kebanyakan perempuan, asyik berkecimpung dalam bisnis kecantikan, namun tidak dengan Amelia, bisnis material menjadi pilihannya. Kini, perlahan dirinya membuktikan, bahwa ia tak salah jalan Interview Amelia Layata Jelita Perkasa Di Bisnis Para Pria Kebanyakan perempuan, asyik berkecimpung dalam bisnis kecantikan, namun tidak dengan Amelia, bisnis material menjadi pilihannya. Kini, perlahan dirinya membuktikan, bahwa ia tak salah jalan Rp. 28.500 ISSN: 2087-5975 Notes From A Friend HOW BUFFETT DOES IT Oleh Alex P Chandra Suwanto Zhang Enhance Your Beauty By Science Kelola Klinik Kecantikan Dengan Teknologi Laser Notes From A Friend HOW BUFFETT DOES IT Oleh Alex P Chandra Suwanto Zhang Enhance Your Beauty By Science Kelola Klinik Kecantikan Dengan Teknologi Laser

Transcript of EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

Page 1: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

1Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Money&IVol. 79 SEP-OCT ’16

EMPOWERING ENTREPRENEUREMPOWERING ENTREPRENEUREMPOWERING ENTREPRENEUR

Money&I Magazine

SNAPSHOT

Bali Classic Motor ShowMenengok mobil perjuangan dari jaman kemerdekaan

Amelia LayataJelita Perkasa Di Bisnis Para Pria

Kebanyakan perempuan, asyik berkecimpung dalam bisnis kecantikan, namun tidak dengan Amelia,

bisnis material menjadi pilihannya. Kini, perlahan dirinya membuktikan, bahwa ia tak salah jalan

Interview

Amelia LayataJelita Perkasa Di Bisnis Para Pria

Kebanyakan perempuan, asyik berkecimpung dalam bisnis kecantikan, namun tidak dengan Amelia,

bisnis material menjadi pilihannya. Kini, perlahan dirinya membuktikan, bahwa ia tak salah jalan

Rp. 28.500

ISSN: 2087-5975

Notes From A Friend

HOW BUFFETT DOES IT

Oleh Alex P Chandra

Suwanto ZhangEnhance

Your Beauty By Science

Kelola Klinik

Kecantikan Dengan

Teknologi Laser

Notes From A Friend

HOW BUFFETT DOES IT

Oleh Alex P Chandra

Suwanto ZhangEnhance

Your Beauty By Science

Kelola Klinik

Kecantikan Dengan

Teknologi Laser

Page 2: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

2 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 3Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Page 3: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

4 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 5Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Money & I Magazine is published monthly by PT. Literatur Negeri, Jalan Dewi Madri III Renon Denpasar, Bali, Indonesia. Tel: +62 821 4402 1868. No part of this publication may be reproduced or transmitted in any form or by any means, electronic or mechanical, including photocopy, recording or any information storage or retrieval system without permission in writing from PT. Literatur Negeri. While the editors do their utmost to verify information published, they do not accept responsibility for its absolute accuracy; Editorial & Advertising E-mail: [email protected]. Tel: +62 361 784-3244.

FROM THE EDITORArif Rahman@arif_journal

Selama 5 tahun mengejar narasumber, tidak banyak dari kami tim

redaksi mendapati wirausahawan perempuan yang giat di bisnis

para pria. Umumnya, srikandi bisnis yang banyak kami temui

kerap berkecimpung dalam bidang kecantikan atau fashion. Di

skala nasional, rasanya tidak banyak pula wanita seperti ibu Susi Pudjiastuti,

(Saat ini Menteri Perikanan dan Kelautan) yang sukses merintis bisnis di

bidang perikanan yang konon keras dan sengit akan persaingan, bidang

bisnis yang umumnya digeluti pria.

Namun perkembangan jaman dan kemajuan teknologi mulai memupus semua

itu. Secara perlahan, genre bisnis kian tak relevan dengan gender. Amelia

Layata adalah salah satu contohnya. Memutuskan untuk terjun mendirikan

sendirian hingga Hongkong ini, kami paparkan dalam rubrik

Interview.

Sebaliknya dengan Amelia, kami juga mewawancarai Suwanto

Zhang, Direktur muda yang mengelola bisnis kecantikan Skin

Act. Pria dalam bisnis yang kerap digeluti wanita. Pengalaman

Suwanto sebagai eksekutif yang sukses di Jakarta, telah

membawanya dipercaya mengelola usaha yang pasar

terbesarnya kaum hawa. Apa kiat-kiatnya membesarkan Skin

Act’s, dan mengapa teknologi laser saat ini lebih aman dalam

terobosan ilmu pengetahuan terkait dengan kecantikan?

Wawancara kami dapat dibaca dalam suplemen Creators.Inc

pada edisi kali ini.

Dua wawancara profil tadi adalah sajian utama kami pada

edisi ini, dan tentu saja tetap di lengkapi dengan artikel-

artikel menarik dari kontributor kami. Semoga feature yang

kami hadirkan, bisa menjadi referensi bacaan bagi Anda, dan

inspirasi untuk menjalankan usaha atau profesi yang Anda

tekuni.

Jabat Erat

Arif Rahman

usaha material bangunan, yang rasanya

tidak banyak digemari wanita kebanyakan.

Dan bukan hanya itu, konsepnya pun

didesain modern, dengan layanan excellent

sebagai senjata utamanya. Pengagum Steve

Jobs ini pun mengembangkan komunikasi

layanan via elektronik untuk memudahkan

customer mendapati produk-produknya.

Bahkan tidak jarang, wanita yang kerap

di panggil Amel ini harus berburu produk

hingga ke Negeri Cina. Cerita keberanian

wanita yang sejak SMP ini sudah jalan-jalan

EDITORIAL BOARD

Alex P. Chandra

PUBLISHER

PT Literatur Negeri

EDITOR IN CHIEf &

CREATIVE DIRECTOR

Arif Rahman

COMMUNICATION OffICER

Kadek Pebriyanti

CONTENT EDITOR

Singgih Wiryono

PRODUCTION SUPPORT

IB Baruna L - Photographer

Sahal Putra - Art Works

Kinan Setya - Editing

MONEY&I MAGAZINEKampus AkubankJl. Dewi Madri III RenonDenpasar - BaliT. 0821 4402 1868BBM. 5FB6E153literaturnegeri@gmail.comwww.the-mni.comwww.creator-inc.com

for advertising enquiries please send an email to :

Adi [email protected]. 0857 3822 4566

fina [email protected]. 0852 3752 6899

Desak Putu [email protected]. 0823 4112 7767

for transfers and payments :PT Literatur Negeri BCA KCP Teuku Umar Denpasar 7680391216

Confirm / Info about transfer & payment to :

Eka Putri [email protected] M. 0878 6151 1609

@MNImagz

Money&I Magazine

Money&I Magazine

Womenpreneur COVERPhotographer by IB Baruna

Design by Sahal Putra Sesi pemotretan photo Amelia Layata dilakukan pada saat ia

sedang berada di tokonya, Home Solution’s Sunset Road.

i.huffpost.com

Page 4: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

6 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 7Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Contents

24

Also In this edition

04 From the Editor

08 Like On Fanspage

20 Event

Konferensi OWHC Resmi

Dibuka

40 Intermezo

Please Forgive Me

42 Movie Review

The Handmaiden

56 Book Review

58 Gallery

64 Community

Minikino

68 Corporate News

BPR Lestari : Menjaga

Posisi Likuiditas yang Kuat

54Healthy Living:Buah Segar untuk Jantung Sehat

Agar jantung tetap sehat,

Anda perlu menjaga pola

makan dengan selalu

mengkonsumsi sayur dan

buah. Alasannya, kami

sampaikan dalam rubrik ini

Interview : Amelia Layata

Lahir sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara,

wanita muda ini menepis mitos bahwa anak terakhir

akan tumbuh dengan manja. Dan kini, ia membawa

semangat traveller-nya sebagai seorang pebisnis.

48

SnapshotBali Classic Motor Show

Menyambut hari

kemerdekaan RI ke 71

kemarin, Perhimpunan

Penggemar Mobil Kuno

Bali menghadirkan salah

satu mobil dinas milik

Presiden Pertama Indonesia,

Soekarno.

Suwanto Zhang

Meninggalkan pekerjaannya yang mapan di ibukota,

Suwanto hijrah ke Bali untuk mengembangkan Skin

Act’s, salah satu klinik kecantikan yang menggunakan

teknologi laser dalam pengembangannya.

Front Of Mind

Al-Waleed

The Warren Buffett of Saudi

Arabia, adalah julukan yang

di berikan oleh majalah Time

kepada Al-Waleed. Boleh

jadi, ia mendapat julukan

tersebut karena sukses

menjadi investor layaknya

Buffett. Disini kisahkan kami

paparkan.

54 60

Page 5: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

8 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 9Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Alex P ChAndrA Chairman Group Lestari & www.alexpchandra.com

Memulai karir sebagai profesional banker di BCA selama 8 tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk mendirikan bisnisnya sendiri BPR Lestari, perusahaan yang dibawanya menjadi BPR terbesar di Bali dalam waktu 5 tahun.

notes From A FriendHow Buffet Does It p.18

digitAl mArketingGunakan Tools ini untuk tingkat Produktivitas Kerja p.70

leAdershiPSekolah Pisau paling tajam untuk

memotong rantai kemiskinan p.38

FitnessBeginners Guide to Weight Lifting p.46

smArt FAmilyDo Your Best dan Jangan lupa untuk

“Enjoy” prosesnya p.32

insightViral Pokemon Go p.22

yuswohAdyMarketing Consultantwww.yushohady.com

Penulis 40 buku mengenai pema-saran. Pernah bekerja selama 12 tahun di MarkPlus Inc dengan posisi terakhir sebagai Chief Executive. Di bidang keorganisasian Yuswohady pernah menjadi Sekjen Indonesia Marketing Association (IMA).

PribAdi budionoCEO BPR Lestari

www.bprlestari.com

Ulasannya erat terkait dengan kepemimpinan yang banyak di adopsi dari sejumlah pemikir besar. Memberikan alternatif solusi pada permasalahan yang kerap dihadapi bangsa ini khususnya yang ada di Bali.

suzAnA ChAndrAManaging Director

Lestari Living

Smart Family adalah rubrik yang diasuh. Wanita yang pernah menimba pengalaman hidup di Australia ini dengan lugas memaparkan bagaimana kiat cerdik untuk mengelola investasi khususnya di properti.

wAhyA biAntArACo Founder of Lumonata [Klakat] & Creative Digital Agency in Bali

Pendiri Klakat.com, yang dirancang untuk membantu UMKM go online, telah digunakan oleh kurang lebih 5000 user. Meraih penghargaan Merit INAICTA 2013 & masuk Tech in Asia sebagai pendatang baru terbaik di Asia Tenggara.

denny sAntosowww.PanduanDiet.com & Penulis Buku Rahasia Diet.

Adalah seorang ahli diet, nutrisi, dan fitnes. Aktif menyebarkan cara diet sehat dan berolahraga yang benar melalui Twitternya @dennysantoso. Denny juga meru-pakan founder www.SixReps.com, jejaring sosial bagi fitness mania.

ben AbAdiwww.benabadi.com.

Penulis Buku Selling like a Wolf.

Menciptakan seseorang untuk menjadi miliuner & pebisnis. Penulis buku laris yang sudah melatih lebih dari 200 pengusaha dan pemimpin dari ribuan sales. Misinya menciptakan miliader me-lalui training yang inovatif

COnTRIbuTORs

CoAChing CliniCgrowth strAtegy

i mAde wenten b.

Direktur BPR Lestari

Perannya sebagai Direktur di BPR Lestari membawanya dekat dengan human resource & development. Pengetahuannya akan hal tersebut dipaparkan dalam rubrik Growth Strategies, bagaimana membangun karir dan kompeten dalam dunia kerja.

Page 6: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

10 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 11Vol. 79 | Sep - Oct 2016

PhotoTimeline About Like

Alex Purnadi Chandra

Published 26 Juni 2016

Alex P ChandraEntrepreneur

WhEN WE WERE YOUNG ....(AND STUPID)

Belum lama ini, saya ditanya oleh salah satu anak yang intern di

BPR Lestari. “Pak, sehabis ini saya kan kembali ke sekolah (dia

sekolah di Singapore Management University/SMU-S’pore). Setelah

lulus lebih baik kemana ya? Saya bekerja di bank asing sebagai

trainee, atau langsung terjun membantu bisnis BPR ayah saya?”

Hmm..., pertanyaan yang sulit, buat menjawabnya saya teringat

model yang diberikan oleh Jack Ma, bos-nya Alibaba.com. Jack Ma

bilang, usia 20-30 seharusnya digunakan untuk belajar.

Usia segitu kita bekerja untuk belajar. Jadi carilah pekerjaan

di perusahaan dimana kita mendapat kesempatan belajar dan

bertumbuh. Jika kita bekerja di perusahaan besar, kita akan

belajar sistem. Jika kita bekerja di perusahaan kecil, kita belajar

‘passion’ dari founder-nya. Apapun pilihannya, di usia itu bekerjalah

untuk belajar. Diatas adalah foto lama ketika masa pendidikan di

Management Development Program BCA (1992) ketika rambut saya

masih banyak. ^_^

11,251

Alex Purnadi Chandra

Published 14 August 2016

NORWAY vS INDONESIAkU

Kemarin saya tour naik motor bersama beberapa teman rider

dari Indonesia. Kali ini kita start dari Oslo (Norway). Salah satu

kota pesinggahan kami adalah Molde. Kotanya bagus, bersih

dan besar. Tapi kok orang nya sedikit?

Saya ngebayangin, ini kalau saya disini, mau jualan apa, siapa

yang beli? Terbayang kota-kota di Indonesia yang (tidak rapi,

tidak bersih, namun meriiah.. :). Penuh potensi, penuh dinamika,

walaupun kadang nyebelin.. :)

Hmm..., saya milih Indonesia saja buat hidup. Ke Eropa mah

buat main-main ajah. Salam dari Molde

Page 7: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

12 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 13Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Leadership is hard to define and good leadership even harder. But if you can get people to follow you to the ends of the earth, you are a great leader - indra nooyi

Indra Nooyi adalah seorang wanita yang telah mencapai posisi puncak perusahaan terbesar keempat di dunia, dan menjadi CEO Pepsi Co. Dia telah membuktikan bahwa tidak peduli siapa Anda, atau darimana Anda

berasal, jika memiliki mimpi, maka semua yang Anda butuhkan adalah kemauan dan tekad untuk mencapainya.

Photo : www.huffingtonpost.com

Indra Nooyi adalah seorang wanita yang telah mencapai posisi puncak perusahaan terbesar keempat di dunia, dan menjadi CEO Pepsi Co. Dia telah membuktikan bahwa tidak peduli siapa Anda, atau darimana Anda

berasal, jika memiliki mimpi, maka semua yang Anda butuhkan adalah kemauan dan tekad untuk mencapainya.

Photo : www.huffingtonpost.com

Indra Nooyi adalah seorang wanita yang telah mencapai posisi puncak perusahaan terbesar keempat di dunia, dan menjadi CEO Pepsi Co. Dia telah membuktikan bahwa tidak peduli siapa Anda, atau darimana Anda

berasal, jika memiliki mimpi, maka semua yang Anda butuhkan adalah kemauan dan tekad untuk mencapainya.

Photo : www.huffingtonpost.com

Leadership is hard to define and good leadership even harder. But if you can get people to follow you to the ends of the earth, you are a great leader - indra nooyi

Leadership is hard to define and good leadership even harder. But if you can get people to follow you to the ends of the earth, you are a great leader - indra nooyi

Leadership is hard to define and good leadership even harder. But if you can get people to follow you to the ends of the earth, you are a great leader - indra nooyi

Page 8: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

14 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 15Vol. 79 | Sep - Oct 2016

SNAPSHOT BALI CLASSIC MOTOR SHOW

Ada yang istimewa dalam menyambut hari kemerdekaan RI ke

71 kemarin, yakni hadirnya salah satu mobil dinas milik Presiden

Pertama Indonesia, Soekarno. Mobil ini dipajang dalam Bali

Classic Motor Show pada hari Minggu, 14 Agustus 2016 lalu.

Mobil jenis limousine itu merupakan satu-satunya yang ada di

Indonesia dan masih bisa beroperasi sekalipun sudah berumur 59

tahun

Photo : Mobil dinas Presiden RI pertama, yang bermerek Yanka

atau berarti burung camar, produksi tahun 1957 dan merupakan

pemberian Presiden Rusia pada tahun 1961.

Page 9: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

16 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 17Vol. 79 | Sep - Oct 2016

SNAPSHOT | BALI CLASSIC MOTOR SHOW SNAPSHOT | BALI CLASSIC MOTOR SHOW

Pameran yang digagas oleh Perhimpunan

Penggemar Mobil Kuno Bali bekerja sama

dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran

Indonesia, menghadirkan 71 mobil dan 58

sepeda motor kuno, yang semuanya dapat dilihat oleh

masyarakat umum secara cuma-cuma. Di gelar di

Lapangan Lotte Mart jalan bypass Ngurah Rai, Sanur

Denpasar selama tiga hari, 14-16 Agustus 2016.

Selain mobil Presiden RI, dipamerkan juga 70 mobil

klasik lainnya, seperti mobil fatmawati serta mobil

Willys yang digunakan tentara Indonesia. Tidak

ketinggalan Land Cruiser Kayami yang merupakan

mobil Paspampres di era Bung Karno. Bahkan, adapula

mobil klasik tertua buatan tahun 1913, yang artinya

sudah ada sejak sebelum era perang dunia pertama.

BALI CLASSIC MOTOR SHOW

Page 10: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

18 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 19Vol. 79 | Sep - Oct 2016

HOW BUFFETT DOES IT

Alex P. Chandra@alex_lestari

Komisaris BPR Lestari & Founder of Lestari Group

www.alexpchandra.com

“ Pasar saham akan

selalu naik turun. Namun

eventually fundamental

perusahaan yang akan

prevail, yaitu bagaimana

kemampuannya meng-

generate income, profit,

cash-flow. Dalam sistem

kapitalis - “it is a proven

get-rich slow scheme”.

“Don’t ask the barber whether you need a

haircut”. Jangan membuat keputusan buat

berinvestasi tanpa mengerjakan PR kita

terdahulu, yakni mengevaluasi perusahaan

yang ingin kita ‘beli’. Jangan berinvestasi

karena ikut-ikutan tetangga sebelah, atau

mengikuti gosip dan bisik-bisik di coffee

shop. Jangan melulu berinvestasi atas

saran ‘salesman atau broker’.

Pendek kata, Buffett menyarankan kita

mengerjakan pekerjaan rumah kita, dan

kemudian memutuskan sendiri. Bukan

orang lain yang memutuskan buat kita.

Konsekuensi atas setiap investasi, by the

end day adalah tanggung jawab pribadi.

Ini mengindikasikan bahwa untuk ‘bisa’

berinvestasi di pasar saham, seseorang

harus mengerti ‘rules of the game-nya’.

Jangan terjun bermain tanpa mengerti

aturan-aturan mainnya. “You will most likely

loose”.

Kebanyakan orang berinvestasi tanpa

mengerti “rules of the game”-nya,

kebanyakan orang berinvestasi tanpa

mengerjakan pekerjaan rumahnya.

Karenanya, kebanyakan orang merugi.

MAINTENANCE PROPER

TEMPERAMENT

“Jangan panik”. Apa yang kita lakukan

jika saham yang kita beli drop 50 persen?

Kebanyakan orang akan panik ketika

sahamnya turun. Just don’t!. Kebanyakkan

orang akan ikut membeli ketika harga

saham naik kencang. Just don’t! External

faktor bisa mempengaruhi kondisi

perusahaan yang kita miliki sahamnya;

market sentimen bisa mempengaruhi harga

saham.

Dua-duanya akan terkoreksi, demikian

pendapat Buffett. By the end of the day,

performance perusahaan yang ‘intact’; cash

flow, market share, profit will reveal at some

point.

SO DON’T PANIC! kEEP ThE PROPER

TEMPERAMENT.

“The investor’s chief problem, even his

worst enemy, is likely to be himself,” kata

Ben Graham, Professor Buffett di Columbia.

Saya mengartikan, agar kita tidak panik,

maka haruslah mengalokasikan aset.

Jangan berinvestasi saham yang membuat

kita panik, dan menjual saham ketika

harganya drop 50%; melainkan ketika itu

terjadi, milikilah cukup likuiditas untuk

membeli lebih banyak

Judul di atas adalah buku yang

saya dapatkan sebagai hadiah

dari kawan saya pada tahun 2007.

Ini buku bagus yang menurut

saya paling masuk akal, tentang bagaimana

berinvestasi di pasar saham. Beberapa

yang saya ingin share adalah:

ChOOSE SIMPlICITY OvER

COMPlExITY

“Keep it simple, always keep it simple”.

Bisnis seharusnya sederhana, “so my sister

can understand,” demikian kata Buffett

Kalau kita tidak mengerti bisnisnya, jangan

berinvestasi pada bisnis itu. Simple!

Dulu saya selalu mengatakan,“kalau kita

tidak mengerti bisnisnya, maka harus

dianggap tidak dapat dimengerti”. The

most succesfull investor in the world shared

my view.

MAkE YOUR OWN INvESTMENT

DECISION

NOTES FROM A FRIENDNOTES FROM A FRIEND

BE PATIENT!

“How long will you wait?” - Buffett answer

is, “If we’re in the right place, we’ll wait

indefinitely”. Stock investing adalah

investasi jangka panjang. Kalau kita sudah

mengerjakan pekerjaan rumah kita dengan

benar, yaitu memilih perusahaan yang

benar, yang dikelola oleh manajemen

yang ‘correct’ - “time is the friend of the

wonderful business”.

Buffett mengatakan bahwa, “makes money

‘on a company’, rather than ‘on the stock

market’.

Pasar saham akan selalu naik turun.

Namun eventually fundamental perusahaan

yang akan prevail, yaitu bagaimana

kemampuannya meng-generate income,

profit, cash-flow.

Dalam sistem kapitalis - “it is a proven get-

rich slow scheme”.

Masalahnya adalah, kebanyakan kita tidak

sabar. Tidak mempunyai horison jangka

panjang dalam berinvestasi. Mau kaya

cepat, makanya dukun laku. Makanya

seminar-seminar yang mengajarkan cara

kaya cepat, justru laku ^_^.

sumb

er : ww

w2.chaikinanalytics.com

Kebanyakan orang berinvestasi tanpa mengerti “rules of the game”-nya, kebanyakan orang berinvestasi tanpa mengerjakan pekerjaan rumahnya. Karenanya itu kebanyakan orang merugi

Page 11: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

20 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 21Vol. 79 | Sep - Oct 2016

EVENT

Konferensi Strategic Meeting Organitation World Heritage City

(OWHC) Asia Pasifik di Kota Denpasar, Minggu (7/8) secara

resmi dibuka. Bertempat di Hotel Grand Bali Beach Sanur,

pembukaan dilakukan oleh Sekretaris Menteri Kordinator

Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Y.B Satya

Sana Nugraha, bersama Direktur General of Intangible Culture Heritage

of Asia Pasific Region Kwon Huh, Gubernur Bali Made Mangku Pastika,

dan Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra ditandai dengan

pemukulan alat musik tradisional ketimbung.

Beberapa agenda pembukaan juga dimeriahkan dengan pameran

foto, lukisan dan karikatur dengan tema heritage, dan pentas budaya.

Masuknya Denpasar sebagai anggota OWHC tak terlepas dari sejarah

panjang terbentuknya Kota Denpasar. Pada Tahun 2013 Denpasar

ditetapkan sebagai anggota OWHC dan tahun ini ditunjuk sebagai

tuan rumah pertemuan strategic meeting OWHC yang kedua dengan

kegiatan pertama dilaksanakan di Thailand. Dari pertemuan ini diharapkan

dapat mencetuskan deklarasi pertemuan di Kota Denpasar untuk

keberlangsungan penguatan pusaka dengan keterlibatan generasi muda.

KOnFEREnSI OWHC RESmI DIBUKA

KUATKAn GEnERASI mUDA LEWAT PELESTARIAn PUSAKA

Page 12: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

22 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 23Vol. 79 | Sep - Oct 2016

YuswohadyPraktisi Pemasaran dan ex. Sekjen Indonesia Marketing Association

www.yuswohady.com

“M

inggu-minggu ini kita

menyaksikan dua kejadian

viral dahsyat yang terjadi

bersamaan yaitu Pokemon

Go dan kasus virus palsu. Setiap terjadi

gelombang viral, baik itu produk (iPhone),

layanan (Klinik Tong fang), iklan (Mastin si

kulit manggis), meme (Bekasi dan AADC),

video (Gangnam Style), game (Pokemon

Go), atau kasus (virus palsu dan sidang

kasus Jessica) selalu saja terjadi aksi masa

untuk “menggoreng” viral tersebut hingga

menjadi bola liar yang kian menggila.

Seperti dalam kasus viral Pokemon

Go yang sedang hot saat ini, seperti

dikomando, kita berpartisipasi aktif

menanggapi, mengembangkan pernak-

pernik cerita, atau menciptakan kontroversi

agar magnitute isunya menjadi kian

membesar. Kita berkreasi habis-habisan

dengan membuat diskusi terbuka,

melempar isu, menciptakan hastag, atau

menyebarkan meme untuk memanaskan

suasana. Hasil akhirnya bisa kita tebak,

bola salju viral kian membesar dan

menggulung-gulung liar.

Dalam kondisi seperti ini masa kita semua,

seperti sedang hiruk-pikuk merayakan

viral Pokemon Go. Kita seperti bergotong-

royong untuk melipat gandakan viralnya.

GO vIRAl

Coba kita tengok bagaimana viral Pokemon

Go menjalar dalam seminggu terakhir.

Begitu game fenomenal ini meluncur di

pasar (terbatas di beberapa negara), dalam

ukuran hari viralnya langsung menyebar

ke seluruh pelosok dunia dari New York

hingga Gunung Kidul. Awalnya isu viral

menyangkut kehebatan game tersebut

seperti: pengalaman mencari Pokemon

yang mengasyikkan, penggunaan teknologi

augmented reality (AR) yang canggih, atau

dampak positifnya bagi kesehatan karena

intensnya aktivitas fisik.

Tapi kemudian isu viral berkembang ke

berbagai kejadian yang terkait dengan

game ini. Dimulai dari para selebritas global

maupun lokal yang berlomba-lomba narsis

memproklamirkan diri sebagai pengguna

fanatik Pokemon Go. Lalu isu meluas ke

dampak samping Pokemon Go seperti

banyaknya orang yang kecanduan atau

banyaknya kasus kecelakaan lalu-lintas

karena asyik memainkan Pokemon Go.

Berikutnya isu viral menjorok kian

dalam dan rumit. Tiba-tiba muncul hoax

Dekan fakultas Psikologi UGM yang

memperingatkan bahaya serius dari

permainan ini. “Go to hell Pokemon,”

seru hoax tersebut. Hoax ini sukses

menghasilkan perdebatan seru di media

sosial, walaupun akhirnya kita tahu bahwa

hoax ini tak jelas sumbernya.

Tak hanya itu, isu viral kemudian

berkembang semakin menakutkan. Tiba-

tiba muncul isu seolah-olah game ini

merupakan alat CIA untuk memata-matai

seluruh dunia. Di salah satu blog, saya

menemukan seorang pendeta secara lugas

menyebut Pokemon Go sebagai permainan

iblis dan bagian dari penyebaran ajaran

setan di dunia maya. Di sini kontroversi di

seputar viral Pokemon Go mulai terbentuk

dan menjalar liar.

Viral Pokemon Go menjadi kian panas

ketika satu-persatu menteri, gubernur,

bupati hingga kepolisian mulai berlomba-

lomba melarang personilnya bermain

Pokemon Go saat bekerja. “Kapolres

Depok razia anggotanya yang bermain

Pokemon Go,” begitu salah satu judul

headline sebuah surat kabar. Para petinggi

negeri ini seperti tidak mau ketinggalan

untuk numpang beken di tengah heboh

Pokemon Go.

API UNGGUN

Saya menggambarkan fenomena viral

layaknya sebuah api unggun di ujung

gang yang ramai. Api unggun ini begitu

eksotis dengan lidah api yang menjilat-

jilat udara. Oleh karena itu, setiap orang

yang lalu-lalang selalu menyempatkan

diri untuk melihatnya. Nah, sambil melihat

dan menikmati kehangatan api, mereka

melemparkan apapun yang dibawanya.

Mereka yang punya kulit kacang, koran

habis baca, kardus bekas kemasan, atau

ranting kayu dilemparkan ke pusat bara api.

Itu sebabnya api terus menyala.

Nah, api unggun itu akan membesar

nyala apinya jika banyak orang datang

dan melemparkan apapun yang ia punya.

Sebaliknya, api unggun itu akan meredup

dan berhenti menyala ketika sudah tak

ada lagi orang lewat yang melempar

barang. Ketika api tak lagi menyala,

nuviun.com

Viral Pokemon Go

INSIGHTINSIGHT

..sebuah viral akan hot dan terus menjalar ke mana-mana jika banyak penggembira yang berpartisipasi dan kemudian melemparkan beragam isu dan cerita untuk membesarkan viral. Sebaliknya, viral itu meredup dan berhenti menjalar jika sudah tak ada lagi orang yang tertarik memperbincangkannya karena memang isu dan ceritanya sudah tak ada lagi yang tersisa.”

maka api unggun itu tak lagi menarik dan

kemudian tak lagi ada orang yang mau

mendatanginya.

Saya menggambarkan isu yang sedang

hot dari sebuah viral sebagai api yang

sedang hebat menyala-nyala. Setiap

orang yang datang ke api unggun untuk

sekedar melihat atau mencari kehangatan

merepresentasikan kita semua para

penggembira (baca:cheerleaders) viral. Dan

kulit kacang, kertas koran, kardus, ranting

kayu, dan barang apapun yang dimasukkan

ke bara api menggambarkan tanggapan,

isu, ataupun beragam cerita yang mereka

lemparkan untuk meramaikan viral.

Dengan penggambaran itu menjadi jelas

bahwa, sebuah viral akan hot dan terus

menjalar ke mana-mana jika banyak

penggembira yang berpartisipasi dan

kemudian melemparkan beragam isu dan

cerita untuk membesarkan viral. Sebaliknya

viral itu meredup dan berhenti menjalar

jika sudah tak ada lagi orang yang tertarik

memperbincangkannya karena memang

isu dan ceritanya sudah tak ada lagi yang

tersisa.

Minggu-minggu ini kita sedang hot hot-

nya merayakan api unggun Pokemon

Go. Semua orang begitu bersemangat

nimbrung dan melempar isu untuk

membesarkan apinya.

Namun setiap perayaan tentu ada usainya.

Let’s see, kapan api unggun Pokemon Go

bakal meredup dan akhirnya mati ditelan

bumi. Mungkin minggu depan, bulan

depan, atau mungkin juga tahun depan.

Page 13: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

24 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 25Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Wanita kelahiran Denpasar, 11 Oktober 1988 ini, bernama

Amelia Layata. Semangatnya tampak menyala-nyala,

upayanya untuk terus berkembang telah mengantarnya

menembus batas negara. Sejak ditingkat Sekolah Menengah

Atas, ia terpilih menjadi salah satu siswa berprestasi, yang membawanya

berhasil melanjutkan study di Senior High School Seattle, Washington,

Amerika Serikat.

Di Negeri Paman Sam, ia belajar mandiri, mengumpulkan keahlian

berjualannya dengan cara mengambil pekerjaan paruh waktu, tanpa malu,

Amelia bekerja dikedai sekolahnya. Selepas dari Senior High School,

Ia melanjutkan Study Mayor di Seattle University dengan konsentrasi

Accounting, hingga meraih gelar Bachelor Accounting. Ini artinya, selama 7

tahun Amelia menempa dirinya di Amerika. Jelita Perkasa

Di Bisnis Para Pria

AMElIA lAyATA

InTERvIEw

Lahir sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara, wanita muda ini menepis

mitos bahwa anak terakhir akan tumbuh dengan manja. Sedari duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama, ia sudah travelling seorang diri dari Indonesia hingga ke beberapa negara. Dan kini, ia membawa semangat traveller-nya sebagai seorang pebisnis.

Wanita yang memiliki prinsip harus selalu sukses

ini, kemudian mengambil langkah panjang untuk

menjadi the new revolutionary inventor, salah

satunya ia aplikasikan melalui bisnis yang bernama

Home Solutions.

“Saya membuka usaha ini karena melihat potensi

yang bagus untuk dikembangkan dalam bisnis

material finishing,” ungkapnya ketika kami

menanyakan apa alasan ia memilih membangun

bisnis dalam bidang home property.

Usaha yang ia bangun dari nol sejak akhir tahun

2012 silam ini, sekarang menjadi perusahaan yang

memiliki idealisme tinggi dari culture yang ia bawa dari Amerika. “Kami

akan memberikan pelayanan yang terbaik, dan saya selalu memprioritaskan

kualitas daripada kuantitas,” tuturnya lagi.

Saat kami bertandang ke kantornya di jalan Sunset Road. Kami disapa

senyum ramah oleh seluruh karyawannya. Wanita yang kerap disapa Amel

ini, kemudian bertutur tentang kisahnya merintis usaha, serta dan suka duka

berwirausaha dari usia muda. Berikut adalah kutipan wawancara reporter kami

Singgih Wiryono di kantor Home Solutions.

bAgAimAnA AndA memulAi usAhA ini?

Dimulai sejak tahun 2012, kalau tidak salah enam bulan setelah kelulusan

saya dari Seattle University. Saya tertarik karena waktu itu saya langsung

Text : Singgih Wiryono Photo : IB Baruna

Page 14: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

26 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 27Vol. 79 | Sep - Oct 2016

INTERVIEWINTERVIEW

melihat ada potensi yang besar untuk

mengembangkan usaha ini. Potensi bagus

untuk mengembangkan bisnis bangunan

terkait material finishing. Dan kebetulan,

orang tua saya memang sudah 30 tahun

bergelut di bidang bangunan, sedikit

banyak saya mendapat masukan untuk

memahami bidang ini.

Saya jadi belajar banyak dari orang tua.

Dan ini artinya saya memiliki orang-orang

terdekat yang memahami bisnis tersebut.

Selain itu, suami juga lulusan Interior

Design di universitas yang sama dengan

saya.

Potensi APA yAng AndA lihAt untuk dikembAngkAn?

Saya menyebutnya New Revolutionary

Invention, sebuah invention yang bagi saya

adalah sesuatu yang tidak akan tercipta

lagi, dalam artian sebuah pengembangan.

Seperti contohnya bola lampu, Alva Edison

adalah seorang penemu bohlam pijar

pertama di dunia. Setelah itu, tidak ada

lagi penemu lampu, tapi yang ada adalah

mengembangkan ide lampu tersebut.

Berkembang dari pijar menjadi hologen,

kemudian menjadi fluorescent, lalu

HID dan yang terbaru adalah LED yang

penemunya sendiri adalah orang Indonesia

ketikA AndA di AmerikA serikAt, AndA semPAt berwirAusAhA jugA?

Banyak mitos yang bilang, anak terakhir itu

anak yang manja dan penakut. Tapi saya

berusaha menepis itu. Sedari SD saya

menjadi murid yang aktif dan bisa dibilang

jadi kesayangan guru-guru. Saya hobi

olahraga, ketika SMP sudah aktif terpilih

menjadi pemain basket putri, sepak bola,

kasti sampai estafet. Setelah masuk SMA,

saya melanjutkan sekolah di Senior High

School di Seattle Washington. Di sana

saya mulai berkenalan dengan budaya

Amerika yang praktis. Dan ini membuat

saya menjadi benar-benar mandiri. Di

tahun kedua, saya belajar berwirausaha

dan bekerja di kantin sekolah. Jadi sempat

merasakan bagaimana memberikan

pelayanan kepada customer. Jadi ya, saya

sudah belajar berbisnis sejak SMU.

siAPA PAnutAn AndA dAlAm berbisnis?

Jelas orang tua saya, beliau adalah guru

terbaik. Tapi jika ditanya selain orang tua,

jawabannya adalah Brian Tracy. Buku-buku

Brian adalah sumber inspirasi bagi saya,

buku-bukunya sangat membantu untuk

menentukan langkah-langkah ke depan

sebagai seorang leader di perusahaan. Dan

yang terpenting adalah ibu saya. Beliau

seorang wanita tangguh, banyak mengajari

saya untuk menjadi pemimpin, komitmen

di setiap keputusan dan tindakan, gigih,

bertanggung jawab, tegas namun juga

rendah hati.

sePerti APAkAh bisnis orAng tuA sebelumnyA?

Usaha orang tua itu sudah beroperasi sejak

tahun 1979.

Saya selalu tekankan dalam diri ketika membangun Home Solutions. Masa

depan adalah milik kita yang berani mengambil risiko,

bukan mereka yang mencari aman. Di situlah masa depan adalah milik para pemimpin

yang bersedia keluar dari zona nyaman mereka dan

mengambil risiko yang diperlukan bagi perusahaan untuk tetap bertahan dan terus maju dalam situasi

ekonomi apa pun.“

-Amelia layata -

yang sekarang berada di Amerika Serikat,

namanya Nelson Tansu.

Ini adalah contoh evolusi perkembangan

lampu dari masa ke masa. Itulah yang saya

bilang sebagai inovasi baru, dan hal ini

selalu tertanam di benak saya.

APlikAsinyA dAlAm bisnis AndA?

Di Home Solutions, customer akan

merasakan sensasi yang berbeda di antara

yang lain. Dari cara pelayanan kami yang

ramah, cepat dan konsisten. Intinya, bidang

bisnis ini saya jadikan terasa berbeda. Kami

biasanya melayani pelanggan dengan cara

yang profesional, tidak akan membedakan

pelanggan yang membeli satu atau

membeli banyak, kami akan melayaninya

sepenuh hati.

Kami juga akan terus mem-follow up apa

yang menjadi keinginan customer. Di sini

lah kami akan terus berinovasi, dari sisi

kualitas pelayanan, kualitas barang yang

kami sediakan dan kualitas jasa yang kami

sediakan.

Page 15: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

28 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 29Vol. 79 | Sep - Oct 2016

“Prinsip ini meminta setiap

karyawan untuk bertindak

langsung dengan realitas situasi

yang ada saat itu juga, berdasar

fakta, realitas, dan bukan harapan,

keinginan atau asumsi semata.”

- Amelia layata -

Usaha orang tua saya ini masih

konvensional, tetapi dalam konteks yang

sedikit berbeda, karena bisnis orang

tua memiliki konsep yang terus berubah

menyesuaikan dengan market yang ada,

walaupun secara kasat mata terlihat tidak

moderen.

AndA melAkukAn modernisAsi, APAkAh terPengAruh oleh ikeA, dePo bAngunAn AtAu ACe hArdwAre?

Konsep Home Solutions itu memperbaharui

dan mengevolusi bisnis orang tua saya

sebelumnya. Karena bisnis orang tua saya

sungguh berpotensial, dan saya diberikan

kesempatan untuk membuka sendiri

dengan style saya sendiri. Saya kemudian

diberikan lokasi untuk buka usaha, dan

langkah awal saya adalah mencocokkan

antara lokasi tersebut yang berada di

kawasan Seminyak Sunset Road ini, dan

apa yang bisa dijual. Dikombinasi dengan

apa yang sudah saya pelajari dan alami

semasa saya kuliah di luar, di mana segala

sesuatunya sangat praktis, organize dan

mengutamakan service kepada customer.

Mengenai konsep, saya tidak meniru

IKEA, Depo Bangunan atau Ace Hardware,

dikarenakan kita bergerak di bidang, cara

dan lingkungan yang jelas berbeda. Kalau

mereka, menurut saya self-service ya,

customer belanja seperti di grocery store,

kalau di Home Solutions, full assistance,

customer bisa duduk dengan tenang, dan

di-assist keperluannya, pilihan material

yang cocok sesuai dengan kebutuhan

mereka dari nol. Dan kami selalu keep in

touch dengan customer sampai project

mereka selesai.

Jadi saya bisa bilang, kalau kami bukan

terpengaruh, tapi lebih tepatnya adalah

“mempelajari”, konsep-konsep apa yang

sudah diterapkan oleh company lain,

memiliki kelebihan dan kekurangan apa

saja. Dengan memahami dan mempelajari,

saya bisa melihat dampak positif soal ide-

ide baru yang bisa saya kembangkan untuk

Home Solutions.

Lalu mencari yang suitable untuk diterapkan

di sini. Karena kadang di company lain hal

tersebut positif, belum tentu di tempat saya

juga akan sama. Begitu pula sebaliknya.

mau mencontoh sistem ini loh... Lagian

sekarang internet juga sudah bisa sharing

untuk satu perusahaan. Selain itu, customer

saya 80% foreigners, dan mereka sangat

nyaman dengan cara kami melayani, yang

berbahasa fasih dengan mereka. Dan

mereka prefer untuk email atau whatsapps.

Jadi sebenarnya kalau bicara biaya, justru

tidak banyak.

dArimAnA ide melAkukAn modernisAsi lAyAnAn sePerti ini?

Saya dan suami memang suka technology

dan sangat admire Steve Jobs ^_^.

Jadi kami mau segala sesuatunya itu

advance dan berteknologi. Dan saya mau

perusahaan ini terus bertumbuh seperti

Apple. Dan bukan bisnis yang hanya

dikenal dalam hitungan tahun saja. Saya

ingin ini terus jalan sekalipun saya sudah

tidak efektif untuk bekerja, di usia 40-an

misalnya. Jadi tetap ada penerus usaha ini

dari generasi lebih muda. Dan tetap tercipta

sesuatu yang baru untuk dikembangkan.

APAkAh konseP ini linier dengAn kenAikAn omset?

Tentunya, saya bahkan menyalip saingan-

saingan lama. Padahal saya baru banget

di bidang ini, anggap saja baru 3 tahun-an

efektifnya. Jadi untuk omzet kami stabil,

walaupun ada penurunan, tapi dihari

lainnya sudah bisa ter-cover.

INTERVIEW

konseP Full serviCe sePerti yAng AndA lAkukAn ini, APAkAh biAyA oPerAsionAlnyA tidAk mAhAl?

Tidak sih, dengan melakukan cara ini,

kami malah bisa memikirkan hal lain,

meningkatkan sales dan membuka cabang

di tempat lain loh. Karena tenaga dan otak

kami tidak habis untuk mikirin hal yang

itu-itu saja, sehingga kami bisa memikirkan

banyak hal. Ya tentu untuk kemajuan

perusahaan. Saya saja capai melihat orang

tua yang sampai sekarang masih khawatir

masalah order, check stock, memberi harga

pada customer, takut stoknya diambil

karena tidak memiliki sistem seperti saya.

Malah dalam waktu dekat, orang tua saya

Page 16: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

30 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 31Vol. 79 | Sep - Oct 2016

“KITA HARuS TETAP

MELIHAT APA yANg

ORANg-ORANg SuKSES

TELAH KERJAKAN,

BERPIKIRLAH uNTuK BISA

MENgAMBIL, MENgOLAH

DAN MENERAPKAN

DALAM KEHIDuPAN

BERBISNIS.”

selAmA 4 tAhun ini, bAgAimAnA Proses PertumbuhAnnyA?

Kalau dari jumlah karyawan tidak banyak

berubah, sekarang ini kita beroperasi

dengan 10-11 an orang. Mobil saja kita

juga cuma punya satu untuk pengiriman.

Karena sistem yang moderen ini-lah kita

bisa seperti ini. Bahkan karyawan pun

masih punya waktu luang kok. Cara kita

melayani customer, sungguh-sungguh

dimengerti sehingga mereka appreciate

integritas kita.

selAin dAri sisi lAyAnAn, APA outstanding move yAng AndA lAkukAn?

Ada customer tertentu yang mempunyai

taste tertentu pula. Ada yang suka dengan

warna-warna bronze misalnya, atau suka

yang model-model kuno untuk di restoran

atau spa. Produk-produk seperti ini,

berapapun harganya akan tetap di beli,

karena mereka memang suka, bahkan

sampai mereka bawa ke negaranya loh.

Saya juga melihat ini dari faktor lokasi.

Usaha saya dan orang tua itu lokasinya

sangat berbeda, usaha orang tua di Imam

Bonjol. Tapi kebutuhan customer dan taste-

nya bisa berbeda 180 derajat. Di usaha

orang tua saya, kebanyakan customer

lokal dan sukanya yang produk kilap-kilap

gitu, kalau di tempat saya lebih premium

dan matt colour. Karena customer-nya

mencakup Seminyak, Legian, Oberoi, Nusa

Dua dan Canggu.

Dan sekarang saya mau fokus membenahi

struktur internal, sampai benar-benar

mantap. Dan ke depannya saya mau buat

convention hall diatas. Walaupun toko

ini buka sampai jam 5 saja, tapi nanti

akan saya buat seperti gallery. Nanti saya

undang deh kalau sudah jadi. Biar nggak

spoiled dulu he he... Sementara kalau dari

pemasaran, saya hanya percaya dari mulut

ke mulut, itu spread paling cepat. Setelah

itu baru media, lewat majalah Money&I

dong ^_^.

Satu hal yang penting, saya bisa seperti

sekarang karena selalu mengutamakan

kualitas dan kejujuran, dalam hal

pengiriman barang misalnya, jika memang

kualitas B atau C, kita akan bilang seperti

apa adanya. Bila sampai beda seri, atau

INTERVIEWINTERVIEW

ada satu yang pecah. Kami akan lapor, hal-

hal seperti ini yang kemudian memunculkan

apresiasi dari konsumen.

APA tAntAngAn terberAt AndA selAmA PerusAhAAn ini berdiri?

Yang pertama mungkin adalah ketika

saya membuka usaha ini di awal. Karena

memang dari nol, saya merasa harus

belajar banyak, dan membangun integritas

perusahaan itu susah. Jadi waktu itu saya

harus mengelola segalanya dari yang

terbesar hingga yang terkecil.

Yang kedua adalah SDM (Sumber Daya

Manusia) yang kurang. Jadi saya merekrut

orang-orang terbaik dengan kualitas

terbaik. Dan itu ternyata susah nyarinya,

dan menjadi kendala di awal. Sekarang,

tim sudah solid dan memiliki kejujuran dan

integritas yang tinggi.

AdAkAh usAhA selAin home solutions?

Ada sih, tapi hanya sekedar kecil-kecilan.

Saya mengembangkan usaha catering,

kemudian bantu-bantu suami kembangkan

studio fotonya. Ya lumayan banyak sih, tapi

kecil-kecil.

bAgAimAnA AndA membAgi wAktu?

Membagi waktu antara pekerjaan dan ibu

rumah tangga sebenarnya bukan masalah

bagi saya. Zaman sekarang kan ada suatu

perbedaan yang sangat tinggi, yang kadang

dilupakan banyak orang hanya karena

melihat image bisnis yang rumit. Saya

mengaplikasikan cara saya berbisnis sesuai

dengan kehidupan kita sehari-hari, jadi saya

merasa enjoy melakukannya. Tapi bukan

juga enjoy yang kelewat santai. Saya juga

menanamkan sistem dan prosedur kerja

yang sangat mengutamakan integritas.

Tahun pertama saya masih berusaha

membuat sistem yang sesuai kemauan,

yang cocok dengan perusahaan. Sehingga

customer cukup datang sekali saja.

Selanjutnya mereka tinggal order melalui

mail atau WA. Mereka tinggal transfer untuk

pembayaran, dan kita check online banking

and done. Jadi itu benar-benar membuat

customer merasa sangat dimudahkan.

Saya juga terus mencari produk yang unik,

dimana barang tersebut tidak tersedia

dimana-mana. Saya tidak suka memiliki

barang-barang yang mirip dengan yang

ada ditempat lain. Hal ini membuat saya

mencari sendiri hingga ke China, bikin

merek sendiri dan mengirimkannya ke Bali.

Page 17: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

32 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 33Vol. 79 | Sep - Oct 2016

APAkAh itu berlAku untuk seluruh kAryAwAn di sini?

Benar, di sini tidak pernah ada yang

namanya decision leader. Kami semua

adalah satu tim untuk mencapai visi kita.

bAgAimAnA AndA melihAt komPetitor?

Bagi saya kompetitor bukanlah hal yang

perlu diperhatikan, justru menjadi pemicu

semangat kami. Saya selalu tekankan

pada seluruh bagian Home Solutions untuk

berpikir positif dan sibuk berbenah diri.

Kita harus tetap melihat apa yang orang-

orang sukses telah kerjakan, berpikirlah

untuk bisa mengambil, mengolah dan

menerapkan dalam kehidupan berbisnis

sehingga bisa keluar untuk satu inovasi

baru yang tidak pernah terpikirkan

sebelumnya. Don’t be a follower tetapi

jadilah inventor terbaik di era ini.

Jangan pernah melihat kelebihan atau

kekurangan orang lain, kesuksesan atau

kegagalan mereka, tetapi lihat prospek

yang ada pada orang itu dan tetap

berpegang pada prinsip. Karena dengan

itu, kita akan memiliki konsep yang berbeda

dan akan mencapai inovasi baru dalam

berbisnis.

APAkAh AdA PeluAng usAhA ini kelAk di wArAlAbAkAn?

Berhubung saya belum bisa meraih suatu

image dengan taraf kualitas sesuai dengan

konsep yang saya tanamkan, saya masih

harus membuat suatu sistem yang belum

saya temukan apa itu bahasanya. Yang

jelas bukan sistem franchise karena sistem

itu harus ada pengauditan agar image

ekonomi apa pun. Tapi kita tidak pernah

menghilangkan elemen risiko, karena risiko

itu akan selalu ada, makanya kita harus

berani percaya diri dengan mengambil

tindakan agresif mewujudkan visi kami.

hArAPAn AndA untuk home solutions?

Harapan saya ke depan untuk Home

Solutions akan selalu berkarakteristik,

sesuai dengan apa yang saya evolutionary-

kan sehingga bisa diterima oleh evolusi

perkembangan zaman, di mana saya

melihat setiap ide-ide yang pernah saya

sampaikan ke generasi X, masih sangat

awam dan tidak bisa melihat peluang yang

saya pikirkan serta jalankan selama ini.

Contact :

Facebook : homesolutionsbali

Email : [email protected]

Phone : 0361 8476763

INTERVIEW

Home Solutions bisa tetap sama. Karena

masih susah untuk menerapkan sistem

franchise dalam bidang bangunan. Karena

resiko untuk menurunkan kualitas image-

nya lebih besar daripada profitnya.

Ke depannya saya berharap untuk

membuka sendiri saja di daerah lain, kalau

bisa buka sendiri. Mengapa harus di-

franchise-kan? :)

APA visi AndA ketikA membukA home solutions?

Saya selalu tekankan dalam diri ketika

membangun Home Solutions. Masa depan

adalah milik kita yang berani mengambil

risiko, bukan mereka yang mencari aman.

Di situlah masa depan adalah milik para

pemimpin yang bersedia keluar dari zona

nyaman mereka dan mengambil risiko yang

diperlukan bagi perusahaan untuk tetap

bertahan dan terus maju dalam situasi

INFO :

PROFESSIOnALCERTIFICATIOn P R O G R A m 20

16

ACCOUNTING & TAX FOR SMALL BUSINESS (UKM)AKuNTANSI BISNIS & BREVET A + B TERPADu

FACILITIES

Organize by :

• Pertemuan 1 : Prinsip Akuntansi & Pelaksanaannya• Pertemuan 2 : Transaksi dan persamaan dasar akuntansi• Pertemuan 3: Laporan Keuangan : Laba Rugi, Neraca, Arus Kas & Per. Modal• Pertemuan 4: Laporan Keuangan : Laba Rugi, Neraca, Arus Kas & Per. Modal• Pertemuan 5 : Akuntansi Perusahaan Dagang• Pertemuan 6 : Analisa Laporan Keuangan• Pertemuan 7 : Asset, Penyusutan dan Amortisasi• Pertemuan 8 : Review & Ujian

AKUNTANSI USAHA DAGANG, JASA & HOME INDUSTRY(23 SEPTEMBER - 22 OKTOBER 2016)

• Pertemuan 1 : Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP)• Pertemuan 2 : Pajak Penghasilan Orang Pribadi (PPh OP)• Pertemuan 3 : SPT PPh Orang Pribadi 1770 / 1770 S• Pertemuan 4 : PPN & PPn BM + SPT PPN & PPnBM• Pertemuan 5 : PPh Potong dan Pungut (PPh Pasal 21/26)• Pertemuan 6 : Bea Materai & Penagihan Pajak dengan Surat Paksa (PPSP)• Pertemuan 7 : Review & Ujian

BREVET A (28 OKTOBER - 25 NOVEMBER 2016)

• Pertemuan 1 : Pajak Bumi dan Bangunan• Pertemuan 2 : Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan & Bea Materai• Pertemuan 3 : Pajak Penghasilan Badan (PPh Badan)• Pertemuan 4 : SPT PPh Badan 1771• Pertemuan 5 : PPh Potong dan Pungut (PPh Pasal 22/23/4(2)• Pertemuan 6 : e-(elektronik) SPT & e-Filing• Pertemuan 7 : Akuntansi Pajak• Pertemuan 8 : Review & Ujian

BREVET B (26 NOVEMBER - 23 DESEMBER 2016)

WAKTU PERKULIAHAN SETIAP JUMAT - SABTU JAM 18.00 s/d 22.00 WitaTEMPAT : KAMPUS AKUBANK JL. DEWI MADRI III RENON DENPASAR

BIAYA KULIAH

Biaya tersebut sudah termasuk Biaya Pendaftaran, Materi Pelatihan Lengkap,Snack,LatihanSoal,Ujian&SertifikatKelulusan.PlusFree Berlangganan Majalah Money&I Selama 3 Bulan untuk Paket Pelatihan Lengkap (Akuntansi & Brevet A + B)

• Paket Pelatihan Akuntansi Rp. 1.850.00 • Paket Pelatihan Brevet A Rp. 1.850.00 • Paket Pelatihan Brevet B Rp. 1.850.00• Semua Paket Pelatihan Rp. 4.500.000

FINA KASKA P : 0852 3752 6899

DESAK WIDYA M : 0821 4402 1868

AKUBANK 5FB6E153 0821 4402 1868

Page 18: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

34 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 35Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Prit priiit priit yes kanan.., teruus..,

dikit lagi.. stop!” kata pak tukang

parkir sambil berjongkok-

jongkok memberikan aba-

aba supaya mobil keluar parkir dengan

nyaman, dipenghujung aba-abanya, beliau

mengacungkan jempol.

Saya tersenyum dan melambaikan

selembar uang lima ribu rupiah. Beliau

langsung sumringah dan berkata

“terimakasih dan salam sukses bos!” (keren

kan dengan uang Rp. 5.000 bisa disebut

bos dan didoakan selalu sukses).

Setiap kali akan parkir dilokasi yang sama,

saya langsung semangat kalau melihat

tukang parkir tersebut. Beliau kayaknya

“enjoy” banget dengan perkerjaannya,

dan selain memberikan yang terbaik

DO YOUR BEST DAn JAnGAn LUPA unTuK “EnJOY”

PROsEsnyA

Suzana ChandraManaging Director, Lestari Living

dalam memberi aba-aba untuk parkir,

juga berekspresi dengan tulus dan sangat

kreatif, hal tersebut selalu menjadi atraksi-

atraksi menarik buat saya dan juga

pengunjung lainnya.

Kakak saya bercerita, seorang tukang parkir

di Bogor juga memiliki karakteristik yang

sama. Beliau memberikan aba-aba parkir

dengan sedemikian menariknya seperti

sedang “nge-dance”. Para pengunjung

selalu tersenyum dan tak jarang tergelak-

gelak. Bikin suasana parkiran yang

biasanya panas dan membosankan,

menjadi menarik, hiburan juga. Ketika

menulis artikel ini saya masih tersenyum-

senyum mengingat aksi si tukang parkir,

sambil berpikir apa ya yang menyebabkan

“ Pepatah mengatakan bahwa “sukses adalah sebuah perjalanan yang panjang dan berliku”. Dimana setiap liku membutuhkan usaha terbaik (best efforts). Dan karena perjalanannya sudah pasti panjang, nasihat terbaik adalah untuk menikmati setiap lika dan likunya.

ww

w.askid

es.com

SMART FAMILYSMART FAMILY

seorang tukang parkir sedemikan enjoy

dengan pekerjaannya, sampai energi

positifnya memberikan kebahagiaan dan

kesenangan bagi orang yang melihatnya.

Disisi lain, banyak teman yang memiliki

perkerjaan notabene jauh lebih baik,

bahkan berbagai posisi bergengsi dengan

gaji dan fasilitas yang bagus, tetapi

pembawaannya “cedem” alias tidak

bergairah, bahkan seringkali ber-aura

negatif. Bahkan mereka tidak segan-

segannya menggunakan media sosial

seperti facebook, Twitter, Instagram, Path

atau Whatsapp untuk menyatakan “ketidak

sukaan” atau “kekecewaan” terhadap

pekerjaan atau situasi yang dihadapi. Bagi

yang membaca status atau celaan-celaan

atau protes yang berkepanjangan tanpa

memberikan solusi, menjadikan kita ikut

menjadi stres. Ternyata energi negatif juga

gampang menyebar.

Saya teringat salah satu pembicaraan

dengan Maya (anak saya yang masih

berusia 12 tahun), di sebuah rumah makan.

Pelayan yang mengambil order, sedemikian

“tidak bersemangatnya”, dan sikap tersebut

tercermin dari seluruh gerak tubuh baik

verbal maupun non verbal. Maya dengan

suara rendah mengatakan kepada saya,

“Mom, pelayan tersebut pasti tidak suka

dengan pekerjaannya. Dia tidak ramah,

dan terlihat sangat tidak senang berada

disini”. Saya tersenyum dan mengatakan

“harusnya, kalau dia tidak suka, berhenti

saja ya. Tetapi selama dia masih bekerja

disini, dia tetap harus melakukan yang

terbaik dan enjoy, sampai ada pekerjaan

lain yang disuka.” Saya ingat Maya terdiam

sejenak, kemudian mengatakan,

“Ketika menulis artikel ini saya masih tersenyum-senyum mengingat aksi si tukang parkir, sambil

berpikir apa ya yang menyebabkan seorang

tukang parkir sedemikan enjoy dengan pekerjaannya,

sampai energi positifnya memberikan kebahagiaan

dan kesenangan bagi orang yang melihatnya.”

ww

w.atjehcyb

er.com

Page 19: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

36 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 37Vol. 79 | Sep - Oct 2016

“Kenapa dia tetap bekerja disini kalau tidak

suka?”.

Pertanyaan Maya sangat simple dan lugu,

tetapi sangat mengena. Kenapa tetap

bekerja disitu, kalau tidak suka? Pemikiran

seorang anak belia dan polos, tapi

sebenarnya “very true”. Kenapa kita tetap

melakukan pekerjaan yang “tidak” kita

suka? Kenapa kita masih bertahan di posisi

kita walaupun tidak happy? Kenapa banyak

orang cuma senang mengeluh, tapi tidak

berusaha melakukan hal yang berbeda?

Sebagai manusia dewasa, kita seperti

berhak dengan segala alasan seperti harus

bertanggungjawab, siapa yang bayar listrik

cicilan rumah, biaya kebutuhan dapur,

rumah tangga dan sekolah anak kalau

berhenti kerja? Kapasitasnya cuma segini,

mau cari kerja apa lagi, melamar kemana-

mana belum ada yang available dst.

Okay semua adalah alasan yang valid.

Pada saat dewasa, kita dihadapkan

ke berbagai tanggung jawab dan

ketakutan akan kegagalan, yang akhirnya

menenggelamkan suara-suara idealisme

ataupun keinginan-keinginan pribadi.

Merasa ‘tidak nyaman” keluar dari

pekerjaan yang sekarang walaupun tidak

suka. Pepatah mengatakan, “sukses adalah

sebuah perjalanan yang panjang dan

berliku”. Dimana setiap liku membutuhkan

usaha terbaik (best efforts).

Dan karena perjalanannya sudah pasti

panjang, nasihat terbaik adalah untuk

menikmati setiap lika dan likunya. Karena

sampai ke tujuan “sukses” itu lama dan

definisi sukses itu selalu bergeser. Bisa-

bisa tidak pernah sampai. Jadi kalau

menjadi pelayan restoran (suka atau tidak

suka), haruslah menjadi pelayan restoran

yang terbaik, berikanlah “best efforts” dan

faktor penting lainnya adalah nikmatilah

prosesnya. Kalau menjadi broker (suka atau

tidak suka) berikanlah “best efforts” dan

enjoy menjadi broker. Jangan menjadi “blah

blah” seperti cerita anak saya diatas tadi,

kalau mau uangnya, kerjakan tanggung

jawabnya dan berikan usaha yang terbaik.

Sementara itu, usaha dong untuk mencari

pekerjaan ataupun kondisi yang lebih

baik. Tetapi selama yang lebih baik belum

datang, nikmati yang ada dan berikan

usaha terbaik.

Mengingat tukang parkir yang lucu

dan selalu menyebarkan energi positif.

Tukang parkir tersebut pasti menyadari

bahwa dia tidak memiliki kapasitas untuk

menjadi seorang manajer hotel ataupun

pekerjaan managerial lainnya, dan beliau

juga pasti kalau bisa memilih kepingin

duduk dibelakang meja mengerjakan

pekerjaan eksekutif. Tetapi dengan sepenuh

hati dilakukan pekerjaannya, yang pada

akhirnya memberikan kesenangan pada

diri sendiri dan juga pada orang lain yang

melihatnya. Dengan penuh kesadaran

tukang parkir tersebut memilih menikmati

dan melakukan usaha terbaiknya dalam

pekerjaan tersebut.

Ayo nikmati proses menuju sukses dengan

memberikan yang terbaik dan jangan lupa

“being happy”. Karena sukses itu adalah

sebuah perjalanan, bukan suatu tujuan, jadi

fokus dan konsentrasilah pada prosesnya.

Be happy.

SMART FAMILY SOCIAL MEDIA

Tuned Global melalui perwakilannya di

Jakarta meluncurkan aplikasi musik

pertama di Indonesia yang benar-benar

gratis, Nada Kita mobile app. Tuned Global

adalah perusahaan mobile interaktif yang

membantu brand berinteraksi dengan

konsumennya melalui musik. Untuk

meluncurkan aplikasi ini di Indonesia, Tuned

Global menggandeng sejumlah label musik

independen terbesar di Indonesia seperti

Aquarius Musikindo, Musica Studios,

MyMusic, Nagaswara, Trinity Optima

Production dan VMC.

Didukung sederetan brand dan pengiklan,

Nada Kita menyediakan akses bebas tanpa

batas bagi konsumen kepada musik-musik

kesukaan mereka, sambil memberikan

peluang besar bagi brand untuk

berinteraksi dengan konsumen dengan

cara-cara baru yang inovatif. Label musik

dapat menggunakan aplikasi ini untuk

melakukan monetisasi pada konten musik

yang dimiliki dengan model pembagian

pendapatan. Aplikasi Nada Kita saat

ini sudah siap diunduh di

berbagai ponsel pintar

berbasis Android

dan iOS, serta telah

terpasang langsung

di seluruh rangkaian

ponsel bermerek SPC.

Con Raso, Managing

Director Tuned Global mengaku

telah mendengarkan aspirasi masyarakat

Indonesia mengenai music streaming

untuk merancang aplikasi musik yang

sangat menarik untuk para penggunanya.

“Pertama, Nada Kita benar-benar cuma-

cuma, dengan dukungan brand. Kedua,

penggunaannya sangat sederhana

- dengan stasiun-stasiun yang sudah

dikurasi terlebih dahulu oleh editor musik

lokal, sebab sebagian besar masyarakat

bukanlah pakar musik dan memiliki waktu

terbatas. Semakin lama didengarkan,

Nada Kita akan semakin personal, jadi

sangat relevan dan menarik. Terakhir,

inilah solusi bagi pendengar music

streaming yang selama ini

khawatir dengan konsumsi paket

data yang besar.

Nada Kita telah tersedia di

seluruh rangkaian ponsel pintar

bermerek SPC Mobile terbaru dan

dapat diunduh dari Google Play serta

Apple App Store. “Kami sangat senang

meluncurkan Nada Kita di Indonesia. Kami

ingin bermitra dengan brand dan label-label

musik di Indonesia untuk meningkatkan

interaksi dalam rangka meningkatkan

pendapatan bagi industri musik dan

menciptakan relevansi yang lebih besar

bagi penggemar musik, sambil berbagi

risikonya,” tutup Con Raso.

NADA KITA MUSIC, KESEMPATAN BARU BAGI BRAND & LABEL

Tuned Globalww

w.and

ydunnb

log.files.word

press.com

Page 20: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

38 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 39Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Pribadi BudionoDirektur Utama BPR Lestari

ww

w.freep

ik.com

LEADERSHIPLEADERSHIP

dari kemiskinan. Mengapa? Sekolah akan

memberikan kita pilihan yang lebih luas.

Ketika kita sekolah, kita bisa memilih

profesi apa saja. Kita bisa memilih menjadi

dokter, notaris, akuntan publik, lawyer.

Previllage ini hanya dimiliki oleh orang yang

sekolah.

Ketika kita tahu solusinya adalah sekolah.

Masalah baru muncul. Apa itu? Biaya dari

mana. Sekolah kan mahal. Pemerintah

harus memberikan akses pendidikan yang

mudah dan murah. Kita bisa belajar dari

negara lain, Jerman. Sekolah disana murah

bahkan hampir gratis, sampai perguruan

tinggi. Negara memberi subsidi kepada

semua orang. Orang kaya maupun orang

miskin diberi subsidi berupa pendidikan

gratis. Semua orang diberikan akses

pendidikan yang sama tanpa kecuali.

Hasilnya, Jerman menjadi salah satu negara

yang paling maju di dunia. Walaupun

Jerman hancur oleh Perang Dunia II,

pendidikan-lah yang menyelamatkan

Jerman dari kehancuran dan kemiskinan.

Sekolah harus mudah dijangkau oleh

semua orang. Baik orang mampu maupun

kurang mampu. Tes masuknya harus

mudah dan tidak rumit. Kemampuan orang

tidak sama, ada yang pandai maupun yang

kurang, semuanya bisa masuk. Hasil akhir

yang akan membedakan. Yang difasilitasi

negara tidak hanya biaya sekolah saja. Tapi

lebih dari itu, biaya tempat tinggal maupun

biaya hidup. Tidak harus gratis, tapi tetap

membayar. Jika siswa tidak memiliki

biaya diberikan akses berupa pinjaman

sekolah. Pinjaman untuk membiaya

hidupnya selama sekolah atau kuliah yang

Di Amerika, saat perbudakan

masih ada, mengajari budak

membaca dan menulis adalah

tindakan ilegal dan melanggar

hukum. Mereka mempunyai kepentingan,

agar para budak tetap bodoh. Para budak

akan sangat tergantung pada tuannya.

Sekarang sudah berubah, jaman berganti.

Setiap orang harus melek huruf dan angka.

Artinya setiap orang harus bisa membaca

dan menulis. Kalau tidak mereka akan tetap

bodoh. Setiap tahun, perguruan tinggi se-

Indonesia melahirkan 1 juta sarjana baru.

twuunionp

rograms.com

Sedangkan anak-anak yang lulus sekolah

dasar atau SD sebanyak 5 juta-an. Hanya

20 persen, siswa yang lulus SD akan

melanjutkan perguruan tinggi dan tamat.

Sisanya kemana? Yang putus sekolah

atau drop out ada, tapi tidak banyak.

Yang paling banyak adalah mereka yang

hanya menyelesaikan sekolah sebatas SD,

SMP dan SMA. Empat juta orang setiap

tahunnya hanya sekolah paling tinggi

ditingkat SMA.

Lulusan sekolah yang sebagian besar

adalah SD sampai SMA, berbanding

lurus dengan kemiskinan di Indonesia.

Walaupun setiap tahun presentasenya

menurun, tapi masih sangat besar.

Jumlahnya mencapai 28 juta orang miskin

di Indonesia. Sebesar jumlah keseluruhan

penduduk Australia, sebesar jumlah

keseluruhan penduduk Malaysia. Jumlah

kemiskinan akan naik lagi apabila tingkat

inflansi di Indonesia naik cukup tajam.

Masih ada 100 juta yang sudah lepas dari

garis kemiskinan tapi sangat rawan untuk

balik ke katagori miskin. Ini yang harus

menjadi perhatian pemerintah.

Masalah yang dihadapi adalah kemiskinan.

fakta, angka kemiskinan Indonesia tinggi.

Mencapai 28 juta orang. Solusi untuk

mengatasi kemisikinan hanya ada satu

jalan, sekolah. Sekolah satu-satunya solusi.

Tidak ada jalan lain. Sekolah adalah pisau

yang paling tajam untuk memotong rantai

kemiskinan.

Mengapa harus sekolah? Ketika kita tidak

sekolah, bukan berarti kita tidak bisa

maju, berhasil dan sukses. Setiap orang

mempunyai hak yang sama untuk maju.

Ketika pendidikan kita terbatas, katakan

hanya lulus SD atau SMP. Bidang ilmu

yang bisa kita pelajari dan serap juga

sangat terbatas. Kalaupun ingin dunia

pekerjaan, lingkungan pekerjaannya-pun

juga terbatas. Mereka hanya memiliki

pilihan-pilihan yang sangat terbatas, hanya

pekerjaan yang memerlukan pekerjaan fisik.

Saat ini banyak sekali pekerjaan yang

membutuhkan kompetensi yang tinggi.

Banyak perusahaan mensyaratkan

pendidikan minimal diploma. Sekolah

adalah jalan keluarnya, jalan untuk keluar

Ketika semua orang bisa sekolah dan menyelesaikan pendidikannya sampai perguruan tinggi. Sama halnya dengan negara telah memberi rakyat kunci. Kunci untuk membuka gerbang keberhasilan. Kunci untuk memotong rantai kemiskinan. Sekolah adalah paspor setiap orang untuk berhasil.

akan dikembalikan saat sudah bekerja.

Sekolah merupakan investasi negara jangka

panjang. Hasilnya akan dirasakan bukan 1,

2 tahun mendatang, tapi setelah 20 tahun

kemudian. Mahal tapi harus dilakukan.

Ketika semua orang bisa sekolah dan

menyelesaikan sampai perguruan tinggi.

Sama halnya dengan negara telah memberi

rakyat kunci. Kunci untuk membuka

gerbang keberhasilan. Kunci untuk

memotong rantai kemiskinan. Sekolah

adalah paspor setiap orang untuk berhasil.

Sekolah.. Pisau Paling Tajam untuk memotong Rantai Kemiskinan

Apa yang membedakan pemuda dengan orang tua?. Pemuda tidak mempunyai masa lalu namun yang dimiliki adalah masa depan. Mereka lebih banyak bermimpi ke depan dibandingkan melihat masa lalu orang tuannya. Mereka lebih berani berinovasi. Lebih berani mengambil risiko. Kalaupun mengalami kegagalan, mereka masih mempunyai waktu yang cukup untuk memperbaiki. Mereka totalitas dalam melakukan. Tentunya, mereka diberi ruang, diberi media, diberi panggung, diberi wewenang, diberi kesempatan.”

Page 21: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

40 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 41Vol. 79 | Sep - Oct 2016

PLEASE FORGIVE ME

INTERMEZO

Ilustrasi : i.huffpost.com

Tidak ada ilmu pengetahuan yang mengajarkan kepada kita bagaimana cara

tabah, menerima, berlapang hati atau positif. Tidak ada juga ilmu pengetahuan

yang mengajarkan kita bagaimana marah dengan cantik, berkata tanpa

menyakiti, dan bersikap tanpa dikritik. Selama kita hidup, bekerja, berbuat dan

berkata, akan selama itu juga ada orang-orang yang berkomentar, mengkritik

atau mungkin berbuat tak baik.

Forgiveness is about you... Memaafkan adalah soal berkompromi dan

menerima yang terjadi di sekitar kita bukan tanpa “perlawanan”, tapi

sebaliknya mesti dengan kerja keras. Karena apapun yang terjadi, entah

kebaikkan atau ketakberuntungan, adalah kesempatan lain yang dibuka untuk

menunjukkan Anda, kita adalah pribadi yang bijaksana.

by : Ina Lestari

Anda pernah kecewa dengan atasan, begitu dendam sampai ke

tulang rusuk. Pindah ke tempat kerja lain, Anda masih mengingat dan

membahasnya dengan lingkungan baru, hallow. Bukankah kita semua

pernah bertemu dengan orang-orang yang tak baik (menurut Anda),

bukankah kita semua pernah dikecewakan orang, siapa pun mereka?

Bukankah kita selalu dihadapkan pada keadaan yang men-challange

ketabahan, kesabaran dan kebesaran hati kita? Yes, itu memang teori

tapi please always be thankful for the bad things in life, why? Because

they open your eyes to see the good things you weren’t paying attention

to before, let’s move on dears.

2. Forgiveness Isn’t Always About Others

Ambil contoh suatu keadaan dimana kedua orang tua Anda bercerai dan

Anda tahu itulah kondisi yang terbaik untuk mereka, namun dampaknya

Anda di cap sebagai anak broken home, cari pacar pun sulit karena

keluarga pacar mempermasalahkan latar belakang keluarga broken Anda,

so langkah selanjutnya sudah pasti Anda membenci, mengapa keadaan

itu terjadi pada Anda. Seperti teori kehidupan yang selalu kita baca, tidak

semua hal ada dalam kendali kita, banyak hal yang justru tidak mampu

kita atur, termasuk perubahan kehidupan. Anda batal promosi, gaji tak

sesuai harapan, anak tak berhasil masuk sekolah teladan, sikapi saja

kalau itu belum rejeki kita. Susah sih, tapi ya masa mau stres, marah

terus, sesal terus. Please try to let go.

1. Forgiveness Doesn’t Mean What Happened Was OK!

4. Forgiveness is About Manage Yours

Memaafkan bukan soal siapa menang dan siapa yang kalah. Memaafkan bukan soal mencari siapa

yang benar atau siapa yang salah. Memaafkan juga bukan soal I’m the Good One and Others the Loser.

Memaafkan juga bukan soal gengsi, hanya karena Anda atasan, orang tua, suami, istri atau siapa pun

tak perlu berkata “maaf”. Semua orang, di sekeliling kita bicara, mengkritik, berbuat, atau apapun

tindakan mereka, tidak akan pernah sesuai dengan apa yang kita harapkan. Mereka punya gaya masing-

masing, bahasa tubuh masing-masing, kebiasaan, sikap yang tentu saja mesti kita terima atau pahami.

Kita lah satu-satunya orang yang mampu dan bisa mengontrol “pikiran”, apakah sikap seseorang itu

memang ada point positifnya, mengembangkan kemampuan kita, mengingatkan apa yang sebelumnya

tidak penting menurut kita, dan seandainya kita tiba-tiba menjadi sosok yang menyebalkan itu, jangan

sungkan untuk berkata “maaf”. Jangan pernah berpikir bahwa berkata “maaf”, atau memaafkan akan

merendahkan Anda, meruntuhkan harga diri, atau membuat Anda jadi terlihat loser. Hidup sudah penuh

dengan drama, yakin Anda mau tambah dendam pribadi juga?

3. Forgiveness Isn’t About Ego

Apakah Anda termasuk orang yang

mudah memaafkan? Saya rasa itu

adalah pertanyaan tersulit yang sanggup

di jawab, karena kalau sebagian dari

Anda menjawab “iya”, pasti ada lanjutannya, seperti

maafin sih iya, tapi lupa belum tentu., nah, kan.

Lalu sebagian yang lain menjawab “tidak”, sudah

pasti karena Anda tersinggung, terluka, terhina,

patah hati, atau aneka jenis emosi berat lainnya.

Memaafkan memang sifat yang tidak mudah untuk

di kuasai, sebab kalau itu mudah, Elton John tidak

akan menulis lagu “Sorry, Seems To Be the Hardest

Words”.

Sebagai makhluk sosial yang pasti bertemu dengan

banyak manusia, atau kondisi yang sering kali tidak

sesuai dengan harapan kita, maka berikut adalah

alasan mengapa kita harus mencoba “memaafkan”.

“forgiveness Doesn’t Change The Past,

But It Does Enlarge The future “

- Paul Boese

Page 22: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

42 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 43Vol. 79 | Sep - Oct 2016

HARY SUSANTOWWW.MOVIENTHUSIAST.COM

7.3

8

7.7

7.8

CeritA

visuAl

PenyutrAdArAAn

Akting

Judulnya secara harfiah bisa

diartikan sebagai “pembantu

perempuan”, tetapi tentu saja

dalam dunia Park Chan-wook

tidak lantas menjadi sesederhana itu.

Kita tahu kapasitas Chan-wook dalam

menghasilkan thriller-thriller psikologis

gelap dengan segala bumbu balas dendam

kental ala Korea Selatan yang ‘sedap’,

lihat trilogi Vengeance (Sympathy for Mr.

Vengeance, Oldboy, Lady Vengeance),

Thrist sampai debut hollywood-nya, Stoker,

semua punya benang merah yang sama,

tidak terkecuali dengan karya terbarunya

ini yang sempat unjuk gigi di ajang Palme

d’Or-nya Cannes bulan Mei silam.

Diadaptasi dari novel fingersmith

buah karya Sarah Waters, Chan-wook

memindahkan era Victorian Inggris ke

Korea 1930 pada masa penjajahan Jepang.

Penipu ulung, Count fujiwara (Ha Jung-

woo) menyewa jasa seorang pencopet,

Sook-he (Kim Tae-ri) untuk dijadikan

pembantu buat perempuan kaya, Lady

Hideko. Tugasnya adalah meyakinkan

Lady Hideko agar mau menikahi fujiwara

yang tentu saja ingin menguasai harta

A FILM BYPARK CHAN - WOOK

THE HAnDmAIDEn

Jadi tidak heran jika segala pengalaman

traumatis itu kemudian membuat mereka

memilih untuk mendapatkan kehangatan

dan cinta dari sesama jenis yang bisa lebih

mengerti.

MOVIE REVIEW

perempuan misterius yang tinggal bersama

paman tuanya (Cho Jin-woong) yang sama

anehnya itu. Tetapi alih-alih tertarik dan

jatuh cinta pada fujiwara, Hideko malah

terlibat asmara terlarang dengan Sook-he.

The Handmaiden menjadi tontonan

menarik, tidak hanya karena ia dipenuhi

oleh trademark Chan-wook, dari teknis

artistik jempolan, sinematografi cantik,

performa gemilang dari Kim Min-hee dan

pendatang baru, Kim Tae-ri serta tentu saja

tidak ketinggalan darah dan kebrutalan

dalam kanvas thriller yang gelap dan penuh

belitan dan kejutan, tetapi The Handmaiden

kemudian menjadi terasa lebih spesial

ketika Chan-wook turut memasukkan tema

lesbian nan kontroversial dari novel Sarah

Water dengan segala tensi seksualnya

yang tinggi dan eksplisit serta pesan-pesan

feminisme terutama tentang kualitas cinta

di antara dua gender berbeda.

Tetapi dengan segala hal itu, ia tak lantas

kemudian menjadi tontonan stensilan tak

bertaji, sebaliknya Chan-wook bersama

Seo-Kyung Chung mengolah dengan baik

plotnya yang tertuang dalam tiga segmen

besar di sepanjang 145 durasinya yang

saling mengisi satu sama lain dari sudut

pandang berbeda, menjahitnya menjadi

kesatuan cerita tentang dominasi pria atas

wanita, erotisme cantik serta kisah cinta

dengan segala twist di sana-sini.

Meski harus diakui juga narasinya sedikit

kedodoran di pertengahan film dan kejutan

di akhir sudah dengan mudah ditebak,

karena Chan-wook terlalu baik memberi

banyak penjelasan.

The Handmaiden yang punya judul asli

Agassi memang seakan-akan hanya

menjual tema kontroversial, namun

penonton cerdas tentu akan melihat pesan

dibalik segala momen dan tema lesbiannya.

Ini adalah cerita tentang bagaimana

terkadang pria tidak bisa memahami

perempuan, yang sekedar dianggap sebuah

objek demi kepuasan fisik yang sering

menjurus kasar bahkan nyeleneh, coba saja

lihat bagaimana kegiatan ‘membaca’ yang

diajarkan pamannya Hideko.

MOVIE REVIEW

Page 23: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

44 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 45Vol. 79 | Sep - Oct 2016

CORPORATE NEWS CORPORATE NEWS

Dibulan Agustus 2016 lalu,

karirpad menggelar syukuran

sederhana. Perusahaan startup

yang berlokasi di Slipi, Jakarta

Barat ini merayakan jumlah kunjungan ke

situs mereka yang sudah menembus angka

3.000.000 pengguna setiap bulannya.

Sebuah pencapaian yang cukup luar biasa

di usia karirpad yang baru menginjak 18

bulan.

Untuk para pencari kerja, karirpad memiliki

lebih dari 45.000 iklan lowongan dari

seluruh Indonesia, yang menjadikannya job

portal dengan iklan lowongan terbanyak

di Indonesia. Untuk perusahaan, karirpad

menyediakan e-recruitment system

yang memungkinkan setiap perusahaan

membangun career site lengkap dengan

candidate database milik mereka sendiri,

sehingga di kemudian hari tidak perlu lagi

terus bergantung kepada job portal.

“Inilah alasan mengapa memasang iklan

lowongan di karirpad tidak dipungut

biaya, karena impian kami adalah setiap

perusahaan seakan memiliki job portal-nya

sendiri, sehingga brand image perusahaan

dimata pencari kerja akan semakin baik.

Hal ini sangat penting bagi kemajuan setiap

perusahaan,” ujar Chandra Ming, CEO

karirpad.

Keuntungan lain bagi pencari kerja

dengan digratiskannya pemasangan iklan

di karirpad adalah memberikan otoritas

penuh bagi karirpad dalam menolak iklan

lowongan fiktif ataupun penipuan berkedok

lowongan. “Tidak sedikit perusahaan

seperti ini yang sampai menelpon ke kantor

kami karena iklan lowongan mereka tidak

ditayangkan,” ungkap Indra Prasta, CMO

karirpad yang juga merupakan vokalis The

Rain, band yang sudah 15 tahun berkarya

di industri musik Indonesia.

Karirpad mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya untuk setiap business

partner, setiap pencari kerja, setiap

perusahaan yang telah ikut memberi

dukungan atas pencapaian ini.

Semoga yang karirpad lakukan di usia

yang sangat muda ini, bisa sedikit

membantu menyejahterakan bangsa

Indonesia. Dirgahayu Republik Indonesia!

#AyoKerjaIndonesia. Karirpad punya solusi

bagi masalah rekrtumen perusahaan Anda.

karirpad.com

Tembus 3 Juta Pengguna Per Bulan

Page 24: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

46 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 47Vol. 79 | Sep - Oct 2016

“ ..berlatihlah seintensif mungkin dalam waktu yang ditentukan, pulang, makan, dan beristirahatlah. Mau ngobrol di gym? Pakai waktu setelah latihan, bukan di antara set.”

Denny SantosoPraktisi kesehatan & kebugaran

Beginners Guide to Weight Lifting

Bagi para pemula di olahraga

angkat berat dan fitnes, mencari

program-program latihan di

internet, majalah-majalah fitnes,

buku panduan, bahkan bertanya-tanya

ke para instruktur di gym adalah hal yang

pertama kali harus dilakukan. Mereka

mengajarkan banyak hal seperti bench

press 4×10. Tetapi apakah sebenarnya

yang dimaksud dengan bench press 4×10,

apakah berarti itu cuman 4 set dengan 10

kali repetisi? Ternyata tidak se-simple itu.

Banyak yang memberikan informasi bahwa

latihan yang benar adalah angkatlah satu

macam beban dengan hitungan 4×10.

FITNESS FITNESS

set. Dan enam repetisi, artinya adalah

gunakan beban dimana pada repetisi ke

enam Anda sudah tidak mampu untuk

mengangkat lebih lagi.

Jangan repetisi keenam berhenti, tapi kalau

ditanya, “misalkan tadi diteruskan sampai

delapan repetisi masih mampu ga?” Biasa

kita akan menjawab, “ya kalau dipaksa

terus sih masih mampu.” Itu artinya beban

yang Anda gunakan belum maksimal untuk

perkembangan otot. Beban yang digunakan

haruslah semaksimal mungkin sehingga

Sebenarnya harus diketahui terlebih

dahulu tujuan daripada latihan itu apa?

Untuk meningkatkan masa otot? Membuat

tubuh lebih kencang (buat yang cewek),

atau hanya angka yang dibuat supaya

kita mengenal suatu alat dan terbiasa

menggunakan alat itu sebelum masuk ke

latihan yang lebih intensif.

Saya hanya membahas satu contoh saja,

untuk yang ingin meningkatkan masa otot,

yaitu, kurangi repetisi Anda dari angka

sepuluh, jadikan sekitar enam repetisi per

Ilustrasi www.drmanishabandishti.in

kalau Anda melihat angka 4×10, berarti

4 set, dan masing-masing set gunakan

beban dimana 10 repetisi Anda sudah

tidak mampu lagi, bukan 4 set, dan pada

hitungan kesepuluh berhentilah. Karena

kalau instruktur Anda menyuruh untuk

mengangkat 10 kali, berarti gunakan beban

dimana pada hitungan ke sepuluh tersebut

Anda sudah tidak kuat lagi.

Mengenai sesi latihan, disarankan agar

latihan tidak lebih dari 1 jam, jadi berlatihlah

secara intensif, gunakan repetisi 6 kali per

set. Total set yang disarankan adalah 9-12

set per sesi latihan. Kalau satu alat kita

gunakan 3 set, berarti total latihan hanyalah

3-4 alat saja.

Dan konsentrasikan latihan Anda, jangan

sampai misalkan kita ingin dada kita

berkembang, terus kita melatihnya tiap

hari. Tidak akan berhasil. Tubuh kita

berkembang saat kita berada di luar gym

terutama pada waktu kita tidur. Ketika di

gym, kita menghancurkan otot-otot kita.

Jadi kesimpulannya, berlatihlah seintensif

mungkin dalam waktu yang ditentukan,

pulang, makan dan beristirahatlah. Mau

ngobrol di gym? Pakai waktu setelah

latihan, bukan di antara set. Good luck!

Page 25: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

48 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 49Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Bersaing di pangsa pasar kota

Denpasar, Skin Act’s Clinic

Bali sudah 2,5 tahun menjadi

kepercayaan di tengah-tengah

masyarakat.

Menawarkan berbagai macam perawatan

terbaik dan berkualitas untuk kulit, wajah

hingga tubuh. Mulai dari perawatan dasar

seperti krim hingga perawatan advance

seperti laser, thread lift dan injectables

(botox, dermal filler).

Skin Act’s memiliki treatment laser sebagai

unggulan, dimana Ski Act’s memiliki alat –

alat laser berteknologi canggih dan terkini.

Laser merupakan alternatif yang patut

diperhitungkan untuk berbagai indikasi di

bidang estetik.

Suwanto Zhang, selaku Manager

Operasional Klinik mengungkapkan

bahwa,”Treatment dan produk perawatan

kecantikan di Skin Act’s Clinic Bali sangat

berkualitas dan sudah terbukti selama 2,5

tahun sejak klinik ini berdiri. Hal itu tidak

terlepas dari dukungan berbagai peralatan

canggih yang di produksi oleh perusahaan

Eropa dan Kanada, inovasi yang up to date

dan tenaga medis yang kompeten.

Skin Act’s Clinic Bali dikenal sebagai

klinik profesional yang bertindak di bidang

estetik yang menyediakan berbagai

produk perawatan, dari anti-aging hingga

slimming. Dilengkapi dengan fasilitas

perawatan lengkap dan di tangani oleh

dokter-dokter berpengalaman, Skin Act’s

sangat pantas menjadi pilihan Anda yang

ingin mempertahankan kecantikan dan

memperbaiki penampilan.

Dengan enam ruang perawatan eksklusif,

Anda akan merasakan perawatan yang

private dan nyaman. Pada saat Anda

memasuki Skin Act’s Clinic Bali, Anda

CORPORATE NEWS

“Skin Act’s Bali

mempunyai

keunggulan alat yaitu

RF Thermage CPT dan

hanya satu-satunya di

Bali.

- Suwanto Zhang

we enhance your beauty by scienceLaser, Anti-Aging And Slimming Center

InTERvIEw MAnAGER sKIn ACT’sakan memasuki ruangan yang homy dan

bertemu dengan front officer yang sangat

ramah dan berkelas. Anda akan diberikan

penjelasan mengenai produk yang menjadi

andalan Skin Act’s Clinic Bali dengan

sangat cermat. Kemudian Anda di arahkan

untuk konsultasi dengan dokter Skin Act’s

Clinic Bali yang sangat berpengalaman.

Anda dapat menanyakan berbagai hal

menyangkut estetika, baik keluhan yang

Anda alami, ataupun hal-hal lain yang ingin

Anda ketahui lebih lanjut.

Dokter Skin Act’s Clinic Bali yang terdiri dari

seorang SpKK dan dua orang dokter umum

yang akan membantu Anda dengan senang

hati dan memberikan penjelasan secara

terperinci sehingga apabila Anda ingin

melanjutkan untuk mengambil perawatan,

Anda melakukannya dengan mengetahui

sebab dan hasil, tanpa dikte dan paksaan.

Saat berdiskusi, dokter juga akan

menanyakan riwayat pengobatan dan

tindakan medis yang pernah Anda

dapatkan sebelumnya, agar keputusan

tindakan atau produk yang disarankan

tepat. Apabila Anda ingin melanjutkan

untuk melakukan perawatan, dokter akan

menjelaskan berbagai kemungkinan hasil

dan resiko tindakan, sampai Anda benar-

benar mengerti, hal ini sebagai wujud

profesionalitas dan etika Skin Act’s Clinic

Bali.

Suwanto Zhang juga menuturkan,”Skin

Act’s dibangun dengan elegan dan

profesional. Di sini perawatan dilakukan

di ruangan tersendiri, sehingga tidak perlu

khawatir privasi Anda terganggu.”

Selain itu, hal yang biasa dikhawatirkan

adalah kebersihan alat. Di Skin Act’s

Clinic Bali, semua peralatan di steril dan

memenuhi standar. Semua peralatan yang

digunakan dibersihkan dan disterilkan serta

dikemas untuk masing-masing klien.

Wawancara lebih lengkap kami tersaji

dalam petikan berikut:

Sudah berapa lama Skin Act’s ini

beroperasi?

Skin Act’s Clinic Bali sudah berdiri sejak

2,5 tahun yang lalu lebih bahkan. Skin Act’s

sebentar lagi ulang tahun yang ke-3, bulan

November ini.

Saya mendengar Anda meninggalkan

pekerjaan yang mapan di Jakarta untuk

merintis di Bali?

we enhance your beauty by scienceLaser, Anti-Aging And Slimming Center

Page 26: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

50 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 51Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Betul. Saya dari Jakarta. Saya memang belum pernah terjun

ke dunia medis sebelumnya, khususnya estetik. Tapi dengan

melihat kebutuhan dan tingginya minat masyarakat berkenaan

dengan penampilan, estetika, tidak bisa dikesampingkan begitu

saja. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya untuk

meningkatkan daya Skin Act’s agar mampu memberikan yang

terbaik dari yang terbaik serta mampu membangun kesadaran

masyarakat mengenai pentingnya penampilan sehat dan

menarik, bukan

hanya sebatas minat dan isu. Dengan fasilitas dan tenaga

medis yang kami miliki, merupakan kombinasi yang luar biasa

yang dapat menghasilkan pelayanan dan treatment dengan

hasil yang luar biasa pula.

Bukan hal mudah bagi saya untuk memutuskan pindah ke Bali,

tapi keyakinan saya terhadap kemampuan Skin Act’s Clinic Bali

untuk dapat bersaing dan berada sejajar dengan klinik estetik

yang telah berdiri puluhan tahun, membuat saya tidak ada

keraguan sedikitpun untuk meninggalkan Jakarta.

Dan kemudian bergabung dengan Skin

Act’s?

Saya pindah dan mengambil alih manajerial

Skin Act’s Clinic Bali pada akhitr tahun

2015. Ada memang rasa kangen Jakarta,

tapi keinginan untuk memimpin Skin Act’s

Clinic Bali, menjadikan jauh lebih baik dari

sebelumnya serta melakukan inovasi di

berbagai hal yang menurut saya sangat

perlu dilakukan membuat saya lupa

Jakarta, hahahahaa..

Apakah ini hampir sama dengan klinik-

klinik kecantikan yang lain?

Kalau pertanyaannya apakah hampir sama

dengan klinik kecantikan lain, saya rasa

pasti setiap klinik kecantikan memiliki

beberapa kesamaan, namun pasti ada

keunggulan untuk masing-masing. Begitu

juga dengan Skin Act’s, kami memiliki

keunggulan tersendiri, yaitu laser. Untuk

aesthetic surgery, kami memang tidak

menawarkan tindakan bedah seperti

beberapa klinik lain, tapi di beberapa

indikasi kami mampu mengadakan hasil

yang mendekati hasil tindakan operasi.

Saya melihat Skin Act’s sangat pasti bisa

memenuhi kebutuhan masyarakat. Saya

berani mengatakan bahwa kami sebagai

laser expert, sekali lagi, dengan alat-alat

yang canggih dan tenaga yang profesional

dan sangat kompeten, membuat kami

mampu bersaing secara sehat dan

bermutu.

Klinik kami memiliki perawatan kecantikan

advance untuk pria dan wanita secara

keseluruhan, bahkan ada perawatan yang

hanya dimiliki oleh Skin Act’s.

Adakah dampak buruk dari tindakan

laser?

Apapun tindakan yang diambil, pasti

memiliki resiko, tidak terkecuali laser.

Namun apabila dampak buruk yang

dimaksud adalah karena peralatan, itu kami

pastikan tidak ada. Karena alat-alat di Skin

Act’s Clinic di maintance secara berkala

dan oleh ahlinya. Kami selalu melakukan

pengecekan dan melakukan kalibrasi untuk

ketepatan ukuran laser. Laser di Skin Act’s

dipastikan aman.

Untuk risiko atau dampak buruk

pengambilan tindakan, itu pun

sangat minimal, karena hanya dokter

berpengalaman dan mahir yang dapat

mengoperasikan alat. Jadi tindakan

pun yang diambil sesuai dan dipastikan

aman. Hanya saja apabila ada efek

setelah pengerjaan laser, itu pasti akan

disampaikan terlebih dahulu oleh dokter ke

pasien, pada saat konsultasi.

Pelanggan biasanya berasal dari mana?

Pelanggan Skin Act’s Clinic Bali sebagian

besar penduduk lokal sekitar 60%-40%

CORPORATE NEWS

Page 27: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

52 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 53Vol. 79 | Sep - Oct 2016

CORPORATE NEWS

Nusa Dua – Bali, 08 Agustus

2016. Acara penandatanganan

kerja sama DOKU dan PayEase

yang diselenggarakan di Hotel

Beach Bali berlangsung lancar. DOKU,

sebagai salah satu layanan pembayaran

elektronik yang ada di Indonesia bersama

dengan PayEase. PayEase sendiri menjadi

penyedia layanan pembayaran Tiongkok

yang telah terkoneksi dengan 90% Bank

yang ada di Negeri Tirai Bambu. Melalui

jalinan kerja sama antara DOKU dan

PayEase, merchant-merchant yang telah

terkoneksi dengan DOKU akan menerima

pembayaran dari China Union Pay (CUP)

dari konsumen Tiongkok.

DOKU sendiri adalah payment enabler,

penyedia jasa pembayaran elektronik lokal

pertama yang menawarkan solusi transaksi

Electronic Money. DOKU telah disesuaikan

untuk melayani kebutuhan pembayaran

merchant online. Terdaftar dengan nama

PT. Nusa Satu Inti Artha, DOKU merupakan

perusahaan lokal Indonesia

yang menerima sertifikat

PCI DSS (Payment

Card Industri Data

Security Standard)

dan melayani lebih

dari 17.000 merchant

dengan berbagai skala.

Sedangkan PayEase adalah

perusahaan terkemuka asal Tiongkok

yang didirikan di tahun 1998 sebagai

penyedia pembayaran pihak ketiga yang

independen pada tahun 2005. PayEase

menyediakan layanan e-commerce sesuai

dengan standar Bank Rakyat China

sejak tahun 2000. Kerjasama DOKU

dan PayEase dapat dikatakan sebagai

tanda kemajuan ekonomi dan pariwisata

antara Indonesia dan Tiongkok. Melalui

kerja sama ini, DOKU menjadi penyedia

layanan pembayaran online non-perbankan

pertama di Indonesia yang memfasilitasi

pembayaran China UnionPay bagi

merchant-nya.

Nabilah Alsagoff selaku Chief

Operating Officer DOKU

memaparkan, “kami menyambut

baik kerjamu dengan PayEase

dan berharap kerja sama ini

dapat semakin membuka jalan bagi

merchant DOKU untuk memperluas

pangsa pasarnya serta mendorong

pertumbuhan bisnis online mereka”

Di acara ini, Kevin Lim selaku Executive

Vice President dari PayEase mengatakan

“Kerja sama ini tidak hanya memberikan

kenyamanan bagi konsumen Tiongkok

ketika mereka berbelanja online

di merchant-merchant berkualitas

dari Indonesia, juga mendatangkan

keberagaman bisnis bagi merchant DOKU. inc

RESMIKAN KEMITRAAN STRATEGIS DUKUNG TRANSAKSI LINTAS NEGARA

DOKU DAN PAY EASE

sisanya adalah wisatawan asing. Penduduk

lokal tidak terbatas daerah mana mereka

berasal, bahkan mereka jauh-jauh datang

ke Skin Act’s untuk melakukan perawatan.

Apa tantangan berat yang Anda hadapi?

Tantangan berat yang dihadapi adalah

mengedukasi pasien. Jadi, saat ini pasien

lebih banyak melihat dari isu media,

sedangkan apa yang disampaikan media

tidak berlaku untuk semua. Namun,

ketidaktahuan masyarakat, membuat

mereka kadang menangkap mentah-

mentah apa yang media sampaikan.

Selain itu juga, komitmen pasien untuk

beberapa tindakan, diperlukan komitmen

mereka, karena itu menyangkut hasil

tindakan. Hal tersebut kadang memberikan

hasil kurang maksimal apabila pasien

bandel. Tapi semua bisa diatasi dan

menjadikan kami lebih cerdik menghadapi

hal seperti itu.

Apa pernah ada kecelakaan saat

menggunakan laser?

Sejauh ini tidak ada dan semoga tidak akan

pernah ada.

Bagaimana pendapat Anda tentang

Medical Tourism di Indonesia?

Medical tourism di Indonesia cukup ramai

menjadi bahan perbincangan. Hal itu dapat

menjelaskan pesatnya pertumbuhan satu

lalu lintas negara untuk mendapatkan

pelayanan medis.

Sepertinya Indonesia belum memfokuskan

medical tourism sebagai perencanaan

pariwisata. Karena tidak sedikit hal yang

perlu dipersiapkan untuk hal itu, baik

sistem, sumber daya dan peralatan yang

sekelas dengan negara-negara yang

menjadi destinasi medical tourism. Namun

alangkah lebih baiknya apabila kita mulai

meningkatkan lebih baik kualitas sumber

daya dan layanan kesehatan, agar kita

mampu menjadi salah satu destinasi

medical tourism, karena sistem diharapkan

bisa sejalan dengan demand dan

pengadaan pelayanan itu sendiri. Semoga

kita segera menyusul negara tetangga

untuk menjadi destinasi medical tourism

favorit.

Target ke depan untuk Skin Act’s?

Target saya dalam waktu dekat adalah

branding. Memperluas yang sudah ada

sekarang, serta lebih mengakrabkan alat-

alat kita ke masyarakat, terutama satu

alat yang sampai dengan hari ini saya

bicara, hanya Skin Act’s yang memilikinya,

THERMAGE. Bantu doanya, untuk

beberapa tahun ke depan, kami berencana

membuka cabang di kota lain, kota yang

menjadi pilihan kami adalah Surabaya. ADV

Page 28: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

54 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 55Vol. 79 | Sep - Oct 2016

HEALTHY LIVING

Buah Segar untuk

Jantung Sehat

Jantung dan pembuluh darah arteri adalah

kesatuan yang tak mungkin dipisahkan.

Jantung akan sehat jika arteri Anda

bebas dari sumbatan lemak. Sebaliknya,

jika arteri Anda tertutup atau terhalang lemak,

jantung akan bekerja lebih keras agar darah

tetap mengalir ke seluruh tubuh. Itulah sebabnya,

buah-buahan sangat penting untuk kesehatan

jantung kita.

Agar jantung dan arteri tetap sehat, Anda perlu

menjaga pola makan agar bebas dari lemak

buruk yang berpotensi menyumbat aliran

darah. Plus, mengonsumsi makanan-makanan

tertentu untuk mencegah dan membersihkan

penumpukan lemak jahat di pembuluh darah.

Buah dan sayuran segar merupakan makanan

pokok untuk jantung yang sehat, karena mereka

membantu menghapus radikal bebas dalam

aliran darah serta dapat melindungi pembuluh.

Kali ini, redaksi Money & I mengumpulkan lima

buah segar yang bisa menjadi nutrisi tepat untuk

jantung sehat, berikut ulasannya.

3. Buah PisangPisang mengandung kalium yang membantu menjaga

fungsi jantung dan keseimbangan natrium serta air

dalam tubuh. Kalium membantu ginjal mengeluarkan

kelebihan natrium, sehingga berkontribusi untuk

tekanan darah yang sehat. Mineral ini sangat penting

bagi orang yang memakai obat diuretik untuk penyakit

jantung.

4. Buah BerryMengkonsumsi buah beri seperti stroberi, blueberry, acai

berry, bilberry, raspberry dan aneka jenis buah beri lainnya

dikaitkan dengan peningkatan tingkat kolesterol “baik” HDL dan

menurunkan tekanan darah, dua hal positif untuk para penderita

jantung. Di dalam buah-buahan ini terkandung berbagai polifenol

yang mempromosikan kesehatan yang mencakup antosianin dan

asam elegiac. Polifenol dapat meningkatkan kadar oksida nitrat,

sebuah molekul yang menghasilkan efek jantung sehat. Salah

satunya adalah membuat rileks pembuluh darah, yang kemudian

menghasilkan penurunan tekanan darah.

5. KismisPenelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan

dalam kismis memerangi tumbuhnya jenis bakteri

yang dapat menyebabkan peradangan dan penyakit

gusi. Orang yang memiliki penyakit gusi akan

mempengaruhi terhadap kesehatan jantung.

2. Buah ApelApel dikaitkan dengan rendahnya risiko kematian akibat penyakit

jantung koroner dan penyakit cardiovascular. Dalam sebuah studi di

Lowa, peneliti finlandia mempelajari data yang dikumpulkan selama

28 tahun dari 9208 pria dan wanita, dan menemukan bahwa orang

yang gemar mengkonsumsi apel memiliki risiko yang sangat rendah

untuk menderita stroke dan jantung.

1. Buah AlpukatAnda suka alpukat? Ini adalah salah satu buah yang bisa

meningkatkan kesehatan jantung. Sebuah studi tahun 1996

yang dilakukan oleh peneliti dari Meksiko menemukan

bahwa orang yang makan alpukat setiap hari selama satu

minggu mengalami penurunan total kolesterol darah sebesar

rata-rata 17 persen. Plus, tingkat LDL atau kolesterol buruk

menurun dan HDL atau Kolesterol baik mereka meningkat.

Page 29: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

56 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 57Vol. 79 | Sep - Oct 2016

BOOK REVIEW BOOK REVIEW

Oleh Jessica Diana Kartika,Rudyant Siswanto Wijaya

Dunia desain identitas sedang mengalami transisi (pergeseran) antara pemikiran lama dan pemikiran baru. Kedua pemikiran itu mempunyai fungsi dan tujuan yang berbeda, meskipun tentu saja

dapat saling melengkapi. Namun demikian, kita membutuhkan pemikiran baru ini untuk memasuki zona kehidupan baru. Boleh dikatakan, tren logo dinamis dimulai sejak era MTV dan Google, karena mereka mempunyai seperangkat identitas visual berbeda-beda yang menyajikan berbagai tema, ekspresi, imajinasi, hingga perayaan hari-hari istimewa, dengan karakter yang tetap dapat dikenali serta tetap sesuai dengan visi yang ingin dicapainya.

DESIGN

Logo: Visual Asset Transitions

Oleh Peter D. Schiff, Andrew J. Schiff

Cara kerja perekonomian bisa menjadi hal yang sulit untuk dipahami, terutama ketika para pakar sepertinya tidak bisa melakukannya. Namun ketika membahas hal-hal yang paling mendasar, Anda akan mendapati bahwa hal itu jauh lebih mudah daripada yang

Anda bayangkan. Bagaimana Perekonomian Tumbuh dan Mengapa Runtuh menggunakan ilustrasi, humor, serta penjelasan yang mudah dicerna untuk menghilangkan kesan teoritis yang rumit dari ilmu ekonomi, dan mengembalikannya sebagai bagian keseharian hidup kita.

Kisah yang lugas tentang ikan, jaring, tabungan dan pinjaman membantu kita memahami istilah-istilah yang sering digunakan dalam percakapan ekonomi global. Dengan humor dan pilihan kata yang cerdas, Schiff bersaudara menjelaskan akar dari pertumbuhan ekonomi, pentingnya perdagangan, tabungan dan risiko, penyebab inflasi, dampak tingkat suku bunga dan stimulus pemerintah, kredit konsumen yang berpotensi merugikan, serta banyak prinsip ekonomi lainnya yang begitu sering dibahas tapi kurang dipahami. Kisah yang digunakan mungkin terlihat sederhana, tapi akan memberi Anda pemahaman yang kuat tentang Bagaimana Perekonomian Tumbuh dan Mengapa Runtuh.

ECONOMY

Bagaimana Perekonomian

Tumbuh & Mengapa Runtuh

Panduan langkah demi langkah dalam menerapkan pemikiran desain untuk inovasi pemikiran desain (design thinking) adalah pola pikir dan metode yang bisa diterapkan pada hampir semua tantangan atau upaya inovasi. Memanfaatkan metode-metode terstruktur

untuk pengamatan, penyusunan ulang, pembentukan ide, pembuatan prototipe dan perencanaan.

101 Metode Desain Inovasi adalah buku panduan langkah demi langkah untuk inovasi sukses melalui pemikiran desain. Tak seperti judul-judul populer lainnya, 101 Metode Desain melihat praktik menciptakan produk, layanan baru dan pengalaman pelanggan sebagai sebuah sains, bukan seni, dengan memberikan rangkaian perangkat kolaboratif dan metode-metode untuk merencanakan dan menetapkan penawaran-penawaran baru yang sukses. Para ahli strategi, desainer dan peneliti yang menangani tantangan inovasi, kendati kekurangan prosedur yang mapan dan memiliki risiko kegagalan yang tinggi, akan melihat 101 Metode Desain Inovasi ini sebagai sumber yang sangat berharga. Mereka yang masih pemula bisa belajar dari buku ini; para praktisi bisa menstrukturkan pekerjaan mereka; manajer bisa membuat rencana dengan buku ini; dan para eksekutif bisa mengambil keputusan berdasarkan metode-metode ini.

CREATIVEHow To Be A Brilliant ThinkerOleh Paul Sloane

BUSINESS

Oleh Vijay Kumar

101 Metode Desain Pendekatan Terstruktur Untuk Mendorong Inovasi Di Organisasi Anda

Keluar dari belenggu berpikir konvesional membuat Anda berbeda dari kerumunan dan membantu Anda memecahkan masalah dengan cara yang inovatif. Ada sejumlah testimoni hebat mengenai buku ini. Brand Richey, Direktur, Barclays Capital mengatakan, “hanya sedikit orang yang gagal

mendapat manfaat secara personal maupun profesional dari penerapan teknik-teknik yang digambarkan dalam buku yang instruktif dan luar biasa ini.” Sementara Chuck Frey, founder and publisher, InnovationTools.com mengatakan, “buku yang menakjubkan ini mengungkap bagaimana cara melompat dan keluar dari kebiasaan, keyakinan, dan asumsi mental lurus Anda dan masuk ke dalam beberapa cara baru berpikir yang berdaya guna dan menguntungkan.” .

Dalam buku yang sangat menghibur ini, Paul Sloane mengekspos beberapa kesalahan-kesalahan yang biasa kita lakukan dalam pemikiran kita, dan bagaimana cara mengoreksinya. Jangan khawatir, ini sama sekali bukan teori, Paul menggunakan puzzle dan anekdot untuk membuat belajar jadi menyenangkan.

Page 30: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

58 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 59Vol. 79 | Sep - Oct 2016

GALLERY

Anggun Album

Ilustrasi ww

w.youtub

e.com

GALLERY

Film terbaru Hollywood “The Girl On The Train” bercerita tentang seorang wanita muda bernama Rachel, yang melakukan perjalanan jauh menggunakan kereta untuk menuju London. Di dalam kereta tersebut, Rachel melihat pasangan muda yang romantis bernama Scott

dan Megan. Cerita romantis pasangan itu harus dibayar oleh kematian Megan. Kematiannya menjadi sebuah misteri dan menjadi kasus yang sulit dipecahkan. Satu-satunya cara untuk memecahkan misteri ini adalah libatkan Rachel, karena Rachel menjadi saksi mata atas pembunuhan Megan saat itu.

Film bergenre Mistery dengan judul “The Girl On The Train” ini akan menyajikan ketelitian dari tokoh utama untuk berusaha menyelesaikan sebuah misteri atas kematian Megan di kereta. Rachel akan terlibat dalam pemecahan misteri ini, dan dia tentunya akan dibantu oleh teman-teman dan kerabatnya untuk pemecahan masalah ini. id

.wik

iped

ia.o

rg

Dikutip dari Liputan6.com, Anggun, penyanyi asal Indonesia kembali mendulang prestasi di ranah Internasional. Setelah sebelumnya merilis album berbahasa Prancis keenamnya, Toujours un ailleurs pada akhir 2015 kemarin, penyanyi

berdarah Jawa itu kini berkolaborasi dengan proyek musik ternama asal Jerman, Enigma. Sudah lama melenggang di dunia hiburan Internasional, ia terpilih untuk menyanyikan tiga lagu terbaru yang akan terdapat di album kedelapan Enigma, The Fall of a Rebel Angel. Salah satunya adalah sekuel dari lagu “Sadeness” yang diberi judul “Sadeness Part II”.

“Sangat bangga untuk menyanyikan tiga lagu di album teranyar sang legendaris, Enigma,” tuturnya sembari memperlihatkan sampul album The Fall of a Rebel Angel. Menanggapi pencapaian tersebut, para fans Anggun pun langsung berlomba memberi pujian. Mereka mengaku bangga dan berniat untuk membeli albumnya nanti.

Photo : w

ww

.makem

ac.com

Augmented Reality

Saat ini tampaknya dunia mulai demam game Pokemon GO. Game yang memungkinkan Anda untuk melakukan permainan antara dunia

virtual dan dunia nyata ini juga mengandalkan navigasi GPS. Game yang masuk kategori ‘augmented reality’ ini sebenarnya bukanlah jenis game baru. Buat pengguna ponsel Android dan iPhone, game dan aplikasi ‘augmented reality’ telah tersedia lama. Sebenarnya apa sih ‘augmented reality’ itu? Ronald T. Azuma (1997) mendefinisikan ‘augmented reality’ (realitas tertambah) sebagai penggabungan benda-benda nyata dan maya di lingkungan nyata, berjalan secara interaktif dalam, waktu nyata,

dan terdapat integrasi antar benda dalam 3 dimensi, yaitu benda maya terintegrasi dalam dunia nyata. Penggabungan benda nyata dan maya dimungkinkan dengan teknologi tampilan yang sesuai, interaktivitas dimungkinkan melalui perangkat-perangkat input tertentu dan integrasi yang baik memerlukan penjejakan yang efektif. Sebelum ‘augmented reality’, pada tahun 1994 Milgram dan Kishino memperkenalkan ‘virtuality continuum’ (virtualitas tertambah). Milgram dan Kishino merumuskan kerangka kemungkinan

penggabungan dan peleburan dunia nyata dan dunia maya ke dalam sebuah kontinum virtualitas. Sisi yang paling kiri adalah lingkungan nyata yang hanya berisi benda nyata, dan sisi paling kanan adalah lingkungan maya yang berisi benda maya. Dalam realitas tertambah, yang lebih dekat ke sisi kiri, lingkungan bersifat nyata dan benda bersifat maya, sementara dalam ‘augmented virtuality’ atau virtualitas tertambah, yang lebih dekat ke sisi kanan, lingkungan bersifat maya dan benda bersifat nyata. Realitas tertambah dan virtualitas tertambah digabungkan menjadi mixed reality atau realitas campuran.

SOFTWARE MUSICSOFTWARESOFTWARE

MOVIE

THE GIRlOn THETRAInGenre : Mystery, ThrillerSutradara : Tate Taylor

Penulis Skenario : Paula Hawkins, Eric Cressida WilsonPemain Film : Emily Blunt sebagai (Rachel Watson), Rebecca Ferguson sebagai (Anna)

, Haley Bennett sebagai (Megan)Tanggal Rilis : 7 October 2016

Rumah Produksi : Amblin Entertaiment, DreamWorks SKG, Marc Platt Productions

SOFTWARESOFTWARE

Page 31: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

60 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 61Vol. 79 | Sep - Oct 2016

FRONT OF MINDFRONT OF MIND

The Warren Buffett of Saudi Arabia

The Warren Buffett of Saudi Arabia, adalah julukan yang di berikan oleh majalah Time kepada Al-

Waleed. Boleh jadi, ia mendapat julukan tersebut karena ia merupakan investor tersukses setelah

Buffett. Dalam tempo hitungan tahun, Al-Waleed berhasil mengibarkan namanya sebagai investor

terkaya di dunia setelah Buffett. Ia berada di urutan nomor 34 orang terkaya di dunia versi

majalah forbes tahun 2015, dan masuk 5 besar sebagai orang terkaya seantero Jazirah Arab. Dan yang

luar biasa, ia kaya dengan investasi dari usahanya sendiri.

Pangeran Al-Waleed bin Talal bin Abdul-Aziz Alsaud lahir pada 7 Maret 1955. Ia merupakan salah satu

anggota dari keluarga Kerajaan Arab Saudi yang mengumpulkan kekayaan sendiri melalui investasi di

dunia saham dan properti. Ia mengibarkan namanya ke peringkat 5 jajaran orang terkaya versi forbes,

dan itu tidak ia peroleh melalui gelarnya sebagai seorang pangeran, melainkan atas usahanya sendiri. Ia

di juluki pangeran kontroversial dari Arab karena spekulasi dan langkah-langkah bisnisnya yang nekat, tapi

terbukti brilian.

Kisah sukses Al-Waleed di mulai pada tahun 1991, ia mempertaruhkan uangnya senilai 590 Juta Dollar AS

di saham Citicorp ketika industri raksasa perbankan itu hampir kolaps. Beberapa tahun kemudian, secara

perlahan Citicorp mampu bangkit hingga saham Al-Waleed yang di tanamkan bernilai 17 kali lipat. Saat itulah ia

meraup uang miliaran dollar pertamanya di dunia investasi. Setelah itu, kisahnya berlanjut, dan bisnisnya mulai

merambah sampai ke perusahaan lainnya. Belasan tahun berlalu, Al-Waleed masih menabur asetnya secara

sistematis di pasar kapital seluruh dunia, dan membentuk kerajaan investasi yang menghimpun nama-nama

perusahaan global beken di portofolionya yang bernilai lebih dari 25 Miliar Dollar AS. Ini membuktikan bahwa ia

bisa disejajarkan dengan para kampiun bisnis Internasional.

Jika kita perhatikan, jajaran orang terkaya bisa di bagi menjadi dua golongan.

Di satu kubu adalah para pendiri kerajaan bisnis, semacam Bill Gates dan Mark

Zuckerberg. Al-Walled termasuk golongan kedua, satu kelompok dengan

orang-orang seperti Buffett dan Philip Anschutz, yang kepiawaiannya

bukan mengembangkan kerajaan bisnis, melainkan membiakkan

kapital. Para pendiri kerajaan bisnis, umumnya mempunyai nama

lebih besar. Namun bila di kaji lebih dalam, orang-orang yang

ikut mengarahkan agar kapital mengalir ke tempat orang

yang paling produktif (para investor), yang memungkinkan

para kaisar bisnis itu berkibar. Dan sebagai salah satu dari

sedikit investor global, Al-Waleed ikut mendorong aliran

Al Waleed

kapital tersebut di seluruh dunia, mulai dari Amerika Utara, Eropa,

Timur-Tengah, hingga Asia Pasifik.

Tidak memiliki latar belakang pendidikan layaknya Buffett, bisa

di pastikan Al-Waleed tak sepiawai bos Berkshire Hathaway

itu dalam menganalisis pasar uang dan sekuritas. Tentunya, ia

juga tidak mempunyai keahlian teknologi seperti Gates atau

Mark. Akan tetapi ia cukup pintar untuk menubruk 6,2 Juta

Dollar AS saham Apple Computer Inc, yang dilakukan pada

bulan Maret 1997, ketika saham perusahaan komputer itu

jeblok ke posisi 18 Dollar AS perlembar. Hanya dalam tempo

30 bulan (pada Desember 1999), saham Apple meroket jadi

96 dollar AS perlembar. Kesuksesan itu membuat Al-Waleed

menangguk keuntungan hampir 500 Juta Dollar AS. Saat ini

suksesnya iPhone, yang di nikmati oleh Al-Waleed dari 5%

saham Apple yang di kuasai, tentu sudah mencapai Miliaran Dolar.

Kegandrungan Al-Waleed terhadap saham teknologi menunjukkan

bahwa strateginya dengan Warren Buffett berbeda. Buffett yang

dijuluki peramal dari Omaha ini, walau bersahabat dengan Gates,

mengaku terus terang sebagai technophobe, alias investor yang

alergi terhadap saham teknologi yang diakuinya tak ia pahami.

Sebaliknya, pada musim gugur 2001 silam, Al-Waleed melepas

saham Gillete (55 juta dollar AS) dan Coca-Cola (63 juta dollar

AS), yang merupakan saham favorit Buffett.

Selanjutnya pada Maret 2002, Al-Waleed

memborong saham Citicorp senilai 1

Miliar Dollar AS, sedangkan Buffett

justru menjual seluruh saham

bersimbol C senilai 110 juta

dollar AS.

www.arabianbusiness.com

Page 32: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

62 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 63Vol. 79 | Sep - Oct 2016

FRONT OF MIND

Apakah AL-Waleed memilih saham-saham

teknologi, media dan perhotelan secara

sengaja? “Ya dan tidak,” jawabnya., “Saya

mengambil saham-saham tersebut karena

perusahaannya,” ujarnya sederhana.

Hal kedua yang menonjol dan menarik

adalah strategi Al-Waleed sebagai

seorang value investor. Sang pangeran

selalu memilih saham yang growth stocks

(terutama saham perusahaan dengan nama

besar) ketika harganya sedang jatuh. Ia tak

tertarik pada saham yang murah, namun

tak berkembang.

Misalnya saham produsen metal yang

kelihatannya murah, tapi harganya mandek.

Sang pangeran dari Jazirah Arab ini,

bahkan tak pernah melirik saham industri

migas. Menurut pengakuannya, ia sama

sekali tidak paham bisnis ini.

Saya selalu mencari hal yang sama;

perusahaan global dengan brand name

yang pada dasarnya sehat, tetapi sedang

gonjang-ganjing. Pertimbangan inilah yang

membuat saya memborong saham sebuah

perusahaan,” lanjutnya.

Hasilnya terbukti luar biasa, yaitu portofolio

saham yang fokus. Banyak orang meyakini,

kunci dari kiat investasi yang sehat adalah

diverisifikasi. Tapi bagi Al-Waleed, strategi

semacam itu tak ampuh. “Diversifikasi

dapat mencegah terjadinya kerugian,” ujar

pria kelahiran Riyadh ini menegaskan. “Tak

mungkin seorang investor masuk ke jajaran

klub elite multijutawan kalau mengandalkan

strategi diversifikasi luas,” tambahnya. Data

memang menunjukkan, bahwa keuntungan

besar akan lebih sering diperoleh melalui

taruhan berani pada instrumen saham yang

terfokus.

Selain berbisnis, Al-Waleed memiliki ‘ritual’

khusus. Al-Waleed yang gemar bersepeda

ini menyakralkan hari Rabu. Karena setiap

Rabu malam, ia masih bersepeda bersama

para sahabat dan koleganya di gurun pasir.

Sedikitnya dua mobil mengawal aktivitas

santai Alwaleed ini. Selain bersepeda,

Alwaleed juga biasa menyepi ke gurun

sebelum mengambil keputusan penting

yang terkait dengan investasinya.

Kini Alwaleed juga dikenal sebagai pemilik

gedung pencakar langit tertinggi di dunia,

Kingdom Tower. Kerja keras dan ketekunan

Al-Waleed telah membawanya menjadi

seorang investor yang berhasil.

CrEAtOr.INCCOMMUNITY | minikino 64

DIGITAL MARKETING I gunAkAn tools ini untuk

tingkAtkAn ProduktivitAs kerjA 70

CORPORATE NEWS i PerAih hAdiAh grAndPrize

undiAn Periode ii jumbo wow 2016 72

S a a t n y a y a n G m u d a b e r k a r y a • v o l u m e 0 9 S E P - O C T 2 0 1 6

MINIKINO

“Komunitas Pecinta Film Pendek”

Berawal dari hobi yang sama, tiga orang anak muda merintis sebuah komunitas pecinta film.

Dan menggelar festival yang diminati oleh ribuan peserta, disini kami berbagi kisahnya

So, if you look at what's common among some of the companies I have, including the Four Seasons, NewsCorp, George V, the Plaza, these are all irreplaceable brands in their own fields.

Al-waleed bin talal

MINIKINO

“Komunitas Pecinta Film Pendek”

Berawal dari hobi yang sama, tiga orang anak muda merintis sebuah komunitas pecinta film.

Dan menggelar festival yang diminati oleh ribuan peserta, disini kami berbagi kisahnya

MINIKINO

“Komunitas Pecinta Film Pendek”

Berawal dari hobi yang sama, tiga orang anak muda merintis sebuah komunitas pecinta film.

Dan menggelar festival yang diminati oleh ribuan peserta, disini kami berbagi kisahnya

ww

w.fo

rbes

.com

Page 33: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

64 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 65Vol. 79 | Sep - Oct 2016

COMMUNITY COMMUNITY

Tintin Wulia adalah praktisi seni

yang berkarya sejak tahun 2000.

Tahun 2014 lalu Tintin menerima

Creative Australia fellowship

dari Australia Council for the Arts. Lewat

karya-karyanya, misalnya “Everything’s

OK” (2003) yang menjadi bagian pameran

tetap di Van Abbemuseum, Belanda. Tintin

mengajak pemirsanya memikirkan masalah

sosial dan politik dalam hidup sehari-hari.

Kiki Muchtar adalah pekerja film yang sejak

2004 terlibat dalam produksi film, festival

film, pelatihan naskah, produksi film dan

promosi film dokumenter. Sepuluh tahun

kemudian, bersama Yayasan Pusat film

Indonesia Kiki mengerjakan pengarsipan

dan pemetaan film Indonesia, di antaranya

sekitar 700 judul koleksi Sinematek

Indonesia.

Judith Goeritno menggemari film sejak usia

muda. Semasa kuliah, ia dan beberapa

mahasiswa mengadakan pemutaran film di

kampus—film-film yang jarang ditemui di

bioskop maupun TV. Setelah lulus kuliah,

Judith mengikuti kursus film singkat di

Puskat Yogyakarta.

Itulah tiga profil dari pendiri komunitas

Minikino. Semasa tinggal di Bali, ketiga

Mengenal Lebih dekat Creative Minikino

alumni Universitas Parahyangan ini sering

bertemu dan memperbincangkan film,

bahkan Tintin pernah melibatkan Kiki dan

Judith dalam menghasilkan sebuah film

pendek animasi stop-motion berjudul

Ketok. Pada akhir 2002, setelah melalui

obrolan panjang di antara ketiganya, maka

lahirlah komunitas Minikino, yang mulai

melaksanakan pemutaran dan diskusi film

untuk pertama kalinya.

Minikino dibentuk karena terbatasnya

akses kepada tontonan yang beragam

dalam hal mutu, bentuk atau gaya

bercerita di Indonesia pada waktu itu.

Televisi membombardir penonton dengan

sinetron-sinetron yang cenderung monoton,

sementara bioskop dimonopoli film-film

panjang blockbuster dari Hollywood.

Di saat yang bersamaan, akses untuk

membuat film lebih terbuka berkat

perkembangan teknologi video digital.

Sejak saat itu produksi film terutama

yang berdurasi pendek meningkat pesat.

Sayangnya euforia dalam membuat

film pendek tidak diimbangi dengan

referensi yang beragam. Hal ini diduga

berpengaruh terhadap banyak film yang

diproduksi, yang—disadari atau tidak oleh

pembuatnya—menampilkan ‘sinetron’

dalam format pendek, atau terasa seperti

film panjang yang terpaksa dibuat pendek.

Dengan latar belakang tersebut, gagasan

membuat pemutaran film berkala muncul

sebagai upaya untuk menyediakan

tontonan alternatif. Pemutaran film selalu

disandingkan dengan diskusi sebagai

sarana untuk membahas film dari berbagai

sisi dan diharapkan akan merangsang

penonton untuk berpikir kritis. Program

film-film pendek memungkinkan stimulasi

diskusi tentang sebuah topik dari berbagai

sudut dalam waktu pemutaran yang relatif

singkat.

Seiring perkembangan dari tahun ke

tahun, telah banyak program yang

ditorehkan Minikino. Setelah beberapa

bulan melakukan kegiatan di Denpasar,

pada bulan Maret 2003, Minikino mulai

melakukan pemutaran dan diskusi film

pendek di mitra pelaksana pertama di luar

Bali, yaitu di Oktagon Gallery, Jakarta, dan

tidak lama kemudian juga di QB World

Books Kemang, Jakarta.

Lalu pada September 2003 Minikino

mulai bekerja sama dengan Tobucil untuk

menyelenggarakan program yang sama

di Bandung. Akhir tahun 2003 Minikino

berkesempatan menjadi programmer tamu

pada sebuah festival film di Kanada dan

bekerja sama dengan Jakarta International

film festival dalam Program Eat, Drink,

Inhale Short films. Pada masa ini pula,

Minikino menerbitkan VCD kompilasi film

pendek “Indonesia Raja”. Tahun-tahun

berikutnya, di luar pemutaran dan diskusi

film bulanan Minikino juga bekerja sama

dengan sejumlah festival film di Indonesia

maupun Internasional.

Beberapa waktu lalu, kami sempat

mendatangi sekretariat Minikino. fransiska

Prihardi selaku Program Director untuk 2nd

film Week festival bertutur bagaimana

kesiapan dan rintangan apa saja demi

menyukseskan acara tersebut. Berikut

wawancara kami.

Bagaimana run down 2nd Film Week?

Pada hari pertama ada opening jam 10 pagi

di Mangsi Coffee, tanggal 8 Oktober 2016

itu adalah pertemuan dan ramah-tamah

dengan para tamu, baik lokal, nasional

dan Internasional. Pada dasarnya ini acara

selamatan, karena kemudian sore harinya

9 venue dari total 11 venue sudah mulai

dengan pemutaran film. Ini termasuk

yang di Singaraja, Ubud, Sukawati dan

Karangasem. Jadi hari pertama sudah

langsung dari utara sampai selatan Bali.

Kemudian jadwal-jadwal pemutaran

berlanjut dari ke 11 venue ini selama 1

minggu, tepatnya sampai 15 Agustus 2016.

Tapi, khusus pada tanggal 15 Agustus kami

rancang sebagai hari penutupan, dan hanya

ada 1 pemutaran puncak pada jam 2 siang,

yang merupakan program pilihan yang

spesial dari tim programer di Minikino.

Sorenya kita mengadakan acara penutup

yang khusus undangan saja. Tentu saja

Money & I juga termasuk dalam daftar

undangan kita. Secara garis besar begitu.

Kalo ingin lebih detail, ini bisa panjang

“Cinta dan pengorbanan,

dan berusaha tetap hidup

sehat. Yang terpenting

adalah kerja tim &

pembagian tugas yang baik

dan secara berkala di-

review dan diperbaiki.”

- fransiska Prihardi

Page 34: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

66 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 67Vol. 79 | Sep - Oct 2016

COMMUNITY

sekali ceritanya, karena 11 venue dan

81 pemutaran dan 4 lokakarya memiliki

karakter dan acara-acara istimewa yang

berbeda-beda. Misalnya ada venue

yang mengajak kerjasama sekolah dasar

setempat untuk lomba menulis cerita

pengalaman mereka menonton. Ada juga

venue yang pada siang dan sore harinya

sudah aktif membuat bazar kecil.

Dari tim inti sendiri, kami memiliki festival

Lounge, sebagai meeting point dan pusat

informasi, serta meletakkan perpustakaan

video yang bisa diakses. Ada 400 judul film

lebih di sana yang bisa ditonton secara

individu, pakai headphone dan layar

monitor.

Berapa persen kesiapan projeknya?

Sekarang masih kurang publikasi, tapi

memang memang kita rencanakan untuk

dilepas semua secara intensif pada

bulan September nanti, dan akan terus

berlangsung sampai tanggal festival

berlangsung, dan semoga masih akan terus

sampai selesai festival. Ada sutradara-

sutradara Nasional maupun Internasional

yang pasti akan membuka diri untuk

menjadi bahan berita di Bali.

kendalanya apa untuk Film Week tahun

ini?

Tidak banyak, kecuali pastinya kita selalu

ingin lebih baik daripada kenyataanya. Dan

syukurlah, semuanya sudah berjalan sesuai

jadwal dan perencanaan.

Kita memang sempet kaget ketika

menerima pendaftaran film sampai 6557

judul. Setahu kita kalau melihat festival

lain di Indonesia, angka kisaran 1000

pendaftaran sudah dianggap ‘banyak

banget’. Bahkan kita mendengar beberapa

festival berusaha memperpanjang

penerimaan karena kurang pendaftar.

Pada saat pembukaan ‘early submission’

di bulan Januari kemarin, kita sudah

mulai ‘cemas’ karena sudah mendekati

ribuan. Untuk menonton dan seleksi film

perlu tenaga, waktu dan konsentrasi.

Selanjutnya, setelah film-film terpilih, kami

masih harus menegaskan izin tayangnya

pada pemegang hak distribusi. Proses

selanjutnya adalah mempersiapkan film-film

tersebut untuk tayang, antara lain adalah

membuat teks bahasa Indonesia.

Mungkin ini bukan kendala, tapi ini yang

menguras habis-habisan waktu proses

programming-nya. Hasilnya, kita akan

saksikan bersama nanti bulan Oktober.

Bagaimana teman-teman mengatasi hal

tersebut?

Cinta dan pengorbanan, dan berusaha

tetap hidup sehat. Dan tentu saja yang

terpenting adalah kerja tim dan pembagian

tugas yang baik, yang secara berkala di-

review dan perbaiki.

hasil yang ingin dicapai untuk 2nd Film

Week?

Penonton yang kritis dan sadar dengan

apa yang mereka tonton. Penonton

yang senang mengobrol mengeluarkan

pendapatnya tentang apa yang mereka

tonton. inc

Page 35: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

68 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 69Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Perekonomian Indonesia pada semester I tahun 2016

tercatat mengalami kelesuan. Dari data yang dirilis

oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan ekonomi

melambat dengan tumbuh 4,92%, dibandingkan

tahun 2015 yang berhasil tumbuh di angka 5,04%.

Perlambatan ekonomi ini juga mengakibatkan

perlambatan pertumbuhan kinerja perbankan secara

nasional. Sampai Mei 2016 ini, sektor perbankan

tercatat hanya mampu tumbuh 1,8%, lebih kecil

dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai

3,16%.

BPR LESTARI

MENJAGA POSISI

LIKUIDITAS YANG KUAT

ASSET

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 3.4 T

4 Trilliun

3,5 Trilliun

3 Trilliun

2,5 Trilliun

2 Trilliun

1 Trilliun

Rp. 3.4 TRp. 3.5 T

Rp. 3.6 T Rp. 3.6 T Rp. 3.6 T

KREDIT

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 2.2 T

4 Trilliun

3,5 Trilliun

3 Trilliun

2,5 Trilliun

2 Trilliun

1 Trilliun

Rp. 2.1 T Rp. 2.1 T Rp. 2.1 T Rp. 2.1 T Rp. 2.1 T

DANA PIHAK KETIGA

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 2.6 T

4 Trilliun

3,5 Trilliun

3 Trilliun

2,5 Trilliun

2 Trilliun

1 Trilliun

Rp. 2.6 TRp. 2.7 T

Rp. 2.8 TRp. 2.9 T Rp. 2.9 T

LABA

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 14 M

25 Miliar

20 Miliar

15 Miliar

10 Miliar

5 Miliar

1 Miliar

Rp. 13 MRp. 15 M

Rp. 13 MRp. 15 M

Rp. 12 M

CORPORATE NEWS CORPORATE NEWS

Namun di tengah kelesuan ekonomi tersebut, BPR Lestari

masih bisa tumbuh, baik dari segi aset maupun laba. Kinerja

keuangan hingga Juni 2016 adalah sebagai berikut :

• Asset sebesar Rp. 3,69 triliun, meningkat sebesar

Rp. 957 milyar (34,94%) dibandingkan dengan posisi

Juni 2015, yaitu sebesar Rp. 2,74 triliun. Dan jika

dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan BPR secara

nasional, BPR Lestari tumbuh lebih dari 2,5 kali lipat, di

mana pertumbuhan BPR secara nasional hanya mencapai

12,88%.

• Kredit yang disalurkan sebesar Rp. 2,19 triliun,

meningkat sebesar Rp. 296 milyar (15,67%) dibandingkan

dengan posisi Juni 2015, yaitu sebesar Rp. 1,89 triiun.

• Dana pihak ketiga sebesar Rp. 2,91 triliun, meningkat

sebasar Rp. 881 milyar (43,33%) dibandingkan dengan

posisi Juni 2015, yaitu sebesar Rp. 2,03 triliun

• Sedangkan dari sisi laba, semester pertama ini BPR

Lestari berhasil dibukukan laba sebesar Rp. 85 Milyar,

naik 13,3% dari Juni 2015 sebesar Rp. 75 Milyar.

Selain itu, pada akhir tahun 2015 lalu, Lestari Group melalui

PT. Lestari Capital, resmi membuka kantor di luar Propinsi

Bali, dengan mengakuisisi sebuah BPR di Jawa Timur, yaitu

BPR Arthasari Kencana Malang. Di mana cabang ini dipimpin

oleh Ika Norma Ningrum, yang merupakan didikan dari BPR

Lestari Bali. Di bawah komandonya, Ika melakukan sejumlah

perbaikan secara perlahan. Dan langkah-langkah yang

diambil mulai menunjukkan hasil yang positif.

Berikut adalah kinerja keungan BPR Arthasari Kencana

hingga Juni 2016 lalu :

• Asset sebesar Rp. 37,141 Milyar, meningkat sebesar

Rp.35,631 Milyar (2359,67%) dibandingkan dengan

posisi Juni 2015, yaitu sebesar Rp. 1,510 Milyar.

• Kredit yang disalurkan sebesar Rp. 19,079 Milyar,

meningkat sebesar Rp. 17,965 Milyar (1612,66%)

dibandingkan dengan posisi Juni 2015, yaitu

sebesar Rp. 1,114 Milyar.

• Dana pihak ketiga sebesar Rp. 24,157 Milyar,

meningkat sebesar Rp. 22,734 Milyar (1597,61%)

dibandingkan dengan posisi Juni 2015, yaitu

sebesar Rp. 1,423 Milyar.

• Laba sebelum pajak sebesar Rp. 393,676 Juta,

meningkat sebesar Rp. 526,178 Juta (397,11%)

dibandingkan dengan posisi Juni 2015, yaitu Rugi

sebesar Rp. 132,502 Juta.

BPR ARTHASARI

KENCANA

MULAI MENCATATKAN LABA

SETELAH SEBELUMNYA

MERUGI

LABA

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 29 Jt

400 Juta

300 Juta

200 Juta

100 Juta

50 Juta

25 Juta

Rp. 104 JtRp.136 Jt

Rp. 219 Jt

Rp. 293 Jt

Rp. 393 Jt

ASSET

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 16 M

35 Milyar

30 Milyar

25 Milyar

20 Milyar

15 Milyar

10 Milyar

Rp. 17 M

Rp.23 M

Rp.28 M

Rp. 35 M

Rp. 37 M

KREDIT

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 5 M

25 Milyar

20 Milyar

15 Milyar

10 Milyar

5 Milyar

1 Milyar

Rp. 7 M

Rp. 10 MRp. 12 M

Rp. 14 M

Rp. 19 M

DANA PIHAK KETIGA

16 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Jun

Rp. 300 Jt

30 Milyar

20 Milyar

10 Milyar

5 Milyar

1 Milyar

5OO Juta

Rp. 3 M

Rp. 10 M

Rp. 15 M

Rp. 22 M

Rp. 24 M

Page 36: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

70 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 71Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Oleh

Wahya BiantaraDirektur dan Co-Founder PT. Lumonata.

www.lumonata.com

gunAkAn tools ini untuk tingkAtkAn ProduktivitAs kerjA

DIGITAL MARKETING

Task ManagementAgar daftar pekerjaan Anda terorganisir

lebih baik, saya sarankan untuk

menggunakan task management software

sebagai alat untuk membantu Anda dalam

membuat prioritas. Ingat software hanyalah

sebuah tools untuk membantu Anda. Agar

hasil yang Anda harapkan sesuai, tentu

diperlukan komitmen dari diri Anda sendiri

dan terus belajar mencari pola yang tepat

agar sesuai dengan kemampuan dan

kenyamanan Anda.

Ada banyak tools yang bisa Anda pilih baik

yang gratis maupun berbayar. Di antaranya

adalah: Basecamp, Asana, Wunderlist,

Trello, Jira dan masih banyak lagi yang

lainnya. Masing-masing software memiliki

kekurangan dan kelebihan. Pilihlah software

yang benar-benar dapat membantu Anda

untuk meningkatkan produktivitas Anda

dalam menjalani rutinitas kerja. Jangan

Bekerja kapan SajaTerkadang dalam satu hari saya tidak bisa bekerja penuh selama 8 jam. Jadwal meeting

dengan klien dan terkadang mengantar anak yang harus mengikuti lomba di sekolahnya

membuat saya harus membagi waktu dengan baik agar kehidupan bisa berjalan dengan

seimbang. Kehidupan keluarga dan bermasyarakat adalah hal utama yang tidak boleh saya

lupa dan prioritaskan.

Karena itulah kemudian saya berkomitmen untuk tidak menentukan waktu dan tempat saya

bekerja. Saya akan memberikan prioritas pertama pada keluarga. Jika dalam satu hari saya

tidak bisa menyelesaikan 8 tasks, saya akan membayarnya saat weekend atau kapan pun

ketika ada waktu luang dan nyaman untuk bekerja. Dalam satu minggu setidaknya saya

akan dapat mengerjakan 56 tasks dengan bobot besar dan kecil.

Review Setiap MingguReview mingguan penting Anda lakukan untuk mendapatkan pola yang tepat dalam

menyelesaikan pekerjaan. Lakukan review berapa task dapat Anda kerjakan dalam kurun

waktu satu minggu. Apakah Anda merasa Anda masih bisa meningkatkan produktivitas

tersebut atau tidak.

Coba tambahkan beberapa task dalam

daftar pekerjaan Anda dalam satu

minggu, kemudian lakukan

review apakah Anda

sudah merasa bekerja

dengan nyaman

atau tidak. Apakah

keesokan harinya

Anda merasa

bergairah untuk

mengerjakan

tasks tersebut

atau tidak.

Jika Anda

merasa terlalu

terbebani,

kurangi task

dan lakukan

review sampai

Anda dapat

menemukan pola

Anda sendiri. inc

DIGITAL MARKETING

gunakan software yang malah akan menyita

waktu Anda terlalu banyak.

Dari beberapa tools yang telah kami coba

sebelumnya, kami di Lumonata akhirnya

memilih Asana sebagai tools yang menurut

saya sangat membantu kami dalam

meningkatkan produktivitas kerja baik

secara personal maupun team.

3 + 5 = 8 tasks / hariKomitmen yang saya lakukan setiap hari

adalah mengerjakan 3 tasks dengan bobot

berat dan 5 tasks dengan bobot ringan.

Bobot berat adalah pekerjaan yang saya

perkirakan akan membutuhkan waktu lebih

dari satu jam. Sedangkan bobot ringan

adalah pekerjaan yang membutuhkan

waktu kurang dari 30 menit.

Saya menerapkan teknik pomodoro dalam

mengerjakan setiap tasks tersebut. Teknik

pomodoro adalah sebuah teknik untuk

mengoptimalkan waktu Anda dalam 25

menit. Dua puluh menit pertama adalah

waktu Anda untuk fokus menyelesaikan

pekerjaan, kemudian lima menit berikutnya

waktu Anda untuk beristirahat, sebelum

melanjutkan task sebelumnya atau

mengambil task baru.

Ada beberapa software yang bisa

Anda download untuk mengatur waktu

pomodoro Anda. Waktu istirahat biasanya

saya gunakan untuk membaca tutorial,

membalas email atau tiket, melihat

notifikasi media sosial, bangun dari tempat

duduk dan berjalan sebentar keluar

ruangan.

Minimalisasi GangguanHal yang paling sering mengganggu fokus

saat kita sedang bekerja adalah gangguan-

gangguan external seperti telepon, email,

WhatsApp, Line, BBM dari teman maupun

grup dan yang paling sering adalah pesan

sosial media. Mematikan notifikasi sosial

media, email dan chatting di handphone

memberikan dampak yang sangat

besar bagi saya dalam meningkatkan

produktivitas.

Namun, karena sebagian dari tugas saya

adalah menjawab setiap pesan yang

datang dari channel tersebut, bukan berarti

saya mengabaikannya. Pesan-pesan

tersebut akan tetap saya jawab di saat

waktu istirahat.

Produktivitas adalah hal yang sangat penting dimiliki dalam dunia kerja. Dengan

melakukan kerja lebih produktif, maka akan lebih banyak waktu luang yang

bisa Anda gunakan untuk bersosialisasi, baik dengan masyarakat maupun

keluarga. Menyusun pekerjaan dengan baik dan dapat menyelesaikannya

sesuai target yang telah Anda tentukan akan membuat Anda merasa bergairah di hari-

hari berikutnya. Jika Anda menyadari, pekerjaan tidak akan pernah ada habisnya. Akan

selalu ada pekerjaan baru yang Anda temui setiap Anda bangun pagi. Jika Anda tidak

membuat prioritas pekerjaan, hal ini akan membuat Anda tidak bergairah. Mencapai

target dan prioritas tertentu dalam satu hari, akan memicu semangat Anda bekerja

esok harinya untuk mencapai target yang sama atau lebih baik dari hari ini. Selama

beberapa tahun terakhir, saya terus belajar mencari pola yang baik untuk meningkatkan

produktivitas diri agar dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu dan tetap memiliki

waktu luang untuk keluarga dan masyarakat.

www.time.com

Page 37: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

72 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 73Vol. 79 | Sep - Oct 2016

“Nggak ada mimpi apa-apa, eh di telepon Lestari katanya dapat mobil,” Yeniwati

PERAIH HADIAH GRANDPRIZE UNDIAN

PERIODE II JUMBO WOW 2016

CORPORATE NEWSCORPORATE NEWS

Saya senang sekali, nggak

nyangka, benar-benar nggak

nyangka, nggak terduga

sama sekali kalau saya akan

mendapatkan hadiah utama dari BPR

Lestari. Dari dulu saya sangat berharap,

suatu hari semoga saya mendapatkan

mobil, akhirnya tahun ini, saya

mendapatkannya.”

Inilah ekspresi yang diucapkan berkali-

kali oleh Yeniwati, nasabah BPR Lestari

yang pada bulan kemerdekaan lalu, ketika

pengundian hadiah dari Tabungan Jumbo

digelar. Bola undian menunjukkan nomer

rekeningnya keluar dan berhak atas Grand

Prize Tabungan Jumbo Wow Periode II

tahun 2016.

Acara pengundian yang dihadiri oleh kurang

lebih 50 nasabah dan jajaran manajemen

serta karyawan BPR Lestari pada tanggal

26 Agustus ini, berlokasi di BPR Lestari WR

Supratman.

“Nggak ada mimpi apa-apa, ternyata

dikageti oleh telepon dari Lestari, ‘selamat

ya ibu Yeni, karena mendapatkan hadiah

utama,’ wah saya benar-benar kaget,”

ujarnya lagi.

Berbeda dari periode tahun sebelumnya,

hadiah Tabungan Jumbo kali ini lebih

istimewa, karena grand prize-nya adalah

satu unit mobil Honda HR-V. Ada juga 5

paket couple amazing tour ke Korea dan 10

unit motor Honda Vario.

“Tahun ini ada 16 hadiah yang diundi setiap

periodenya,” kata Erry Yoga Sugama selaku

Marketing Communications Manager BPR

Lestari.

“Saya senang sekali, nggak nyangka, benar-benar tidak menyangka dan tidak menduga kalau saya akan mendapatkan hadiah utama dari BPR Lestari....”

- yeniwati

Empat hari berselang, pada Selasa,

30 Agustus 2016. Yeniwati dikagetkan

kembali dengan kedatangan hadiah

yang diberikan melalui rangkaian konvoi,

dimana mobil mewah Honda HR-V

akhirnya masuk garasi rumahnya setelah

melewati rute dari kantor pusat BPR

Lestari Teuku Umar, Tohpati, By Pass

Sanur hingga akhirnya tiba di kediaman

Yeniwati di kawasan Mertasari Sidakarya,

Denpasar.

“BPR Lestari selalu berupaya untuk

memberikan apresiasi kepada

nasabahnya. Termasuk melalui undian

tabungan ini. Jadi tingkatkan terus saldo

dan transaksi Tabungan Jumbo Anda,

karena kesempatan untuk memenangkan

hadiah di periode selanjutnya akan

semakin besar,” ujar Yoga ketika turut

mengantarkan pengiriman hadiah ini.

Berikut adalah daftar pemenang Undian

Jumbo WOW 2016 Periode II :

1 Unit Mobil honda hR-v

Yeniwati

5 Paket Tour Pasangan ke

korea :

1. PT Bali Bima Sakti Motor

2. Ong Mei Ling

3. PT BPR Legian

4. Yanu Prayuthasani

5. Luh Aryati

10 Unit Motor honda vario:

1. Handiono

2. Lauw Andreas Hendra Jaya

3. Linda

4. Rina fachrudin

5. Linda Desak Ketut Padmi

6. Emmy Tantri

7. Ling Tho

8. Oei Lian Ing

9. Luh Gede Mertha

10. PT Mitra Kencana

Propertindo

Page 38: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

74 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 75Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Salah satu produsen elektronik

rumah tangga Midea, menjadi

perusahaan asal China pertama

dari industri peralatan rumah

tangga yang memasuki daftar 500 fortune

Global, ketika peringkat terbaru dari

perusahan terbesar dunia diumumkan

pada akhir Juli 2016 lalu. Debut grup usaha

yang dipimpin fang Hongbo ini dimulai di

peringkat 481. Hal ini bisa dicapai setelah

di tahun 2015 performa perusahaan

berhasil mencapai pendapatan USD 22.17

miliar, dan laba total sebesar USD 2.02

miliar yang menunjukkan peningkatan 21%

dibanding tahun sebelumnya.

“Di tahun 2015, industri dunia peralatan

rumah tangga menghadapi lebih banyak

tantangan, namun Midea bisa terbang

melawan arah angin dengan menggunakan

strategi pengembangan produk mutakhir,

meningkatkan efisiensi dan berfokus pada

operasional global,” ungkap Andy Gu, Vice

President dari Midea Group.

Midea telah berinvestasi USD 3 miliar untuk

penelitian dan pengembangan selama

lima tahun terakhir dan sekarang institusi

R&D Midea yang beroperasi di China,

Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Italia

dan Singapura telah mengintegrasikan

sumber daya global untuk menghasilkan

terobosan teknologi. Ini adalah tambahan

di luar investasi sebelumnya yakni sebesar

USD 1.04 miliar yang ditujukan untuk

meningkatkan otomatisasi dan telah

PERTAMA KALI, MIDEA MASUK DAfTAR fORTUNE GLOBAL 500

menghasilkan 17% dari rasio rata-rata

otomatisasi terkini.

Sejauh ini, di tahun 2016, Midea telah

mengakuisisi bisnis peralatan rumah

tangga Toshiba, dan sedang dalam proses

akuisisi Kuka AG, group industri robotik dari

Jerman serta Clivet, manufaktur pendingin

udara dari Italia. Strategi global Midea

berubah dari mengekspor produk, ke arah

operasionalisasi secara lokal di pasar-pasar

utama.

Basis Midea global saat ini telah beroperasi

di lebih dari 200 negara dan 9 unit strategis

bisnis, juga menjalankan tujuh operasi skala

penuh yang melingkupi R&D, manufaktur

dan penjualan di 6 negara termasuk

Vietnam, India, Belarus, Mesir, Brasil dan

Argentina. Produk Midea dijual lebih dari

200 negara dan wilayah di seluruh dunia,

termasuk Indonesia.

Di tahun 2015, Midea juga memiliki

beberapa proyek bergengsi, termasuk

memenangkan tawaran untuk menginstal

pendingin udara (AC) sentral di stadion

untuk pertandingan olahraga di Brasil yang

digunakan untuk Olimpiade 2016. inc

CORPORATE NEWS

Page 39: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

76 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 77Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Page 40: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

78 Vol. 79 | Sep - Oct 2016 79Vol. 79 | Sep - Oct 2016

Page 41: EMPOWERING ENTREPRENEUR Money&I

80 Vol. 79 | Sep - Oct 2016

THE SANCTOO ROMANTIC ESCAPEIDR 4,150,000++/nightFor Deluxe Garden with minimum 2 nights stay

All inclusion are for 2 personsTerms & Conditions apply

Jalan Raya Singapadu, South of Ubud - Bali I

T. +62 361 4711222 I E. [email protected] I

Exclusive Inclusion :* One time Breakfast by the bed* Unforgettable breakfast with Orang Utan * One time Dine under the sky* One time Elephant ride* One time 120 minutes ritual spa* One time Afternoon tea* Exclusive honeymoon treatment

EMBRACING NATUREEXPERIENCING CULTURE

THE SANCTOO ROMANTIC ESCAPEIDR 4,150,000++/nightFor Deluxe Garden with minimum 2 nights stay

All inclusion are for 2 personsTerms & Conditions apply

Jalan Raya Singapadu, South of Ubud - Bali I

T. +62 361 4711222 I E. [email protected] I

Exclusive Inclusion :* One time Breakfast by the bed* Unforgettable breakfast with Orang Utan * One time Dine under the sky* One time Elephant ride* One time 120 minutes ritual spa* One time Afternoon tea* Exclusive honeymoon treatment

EMBRACING NATUREEXPERIENCING CULTURE