Empat Tahunangkasapura1.co.id/upload/file/2014/11/majalah-majalah... · 2014-11-07 · Pembaca yang...

64
ISSN 1907-9494 Suardi Ingin Sutranya Mendunia LIPUTAN KHUSUS MITRA CSR Parade Karya Para Pemenang Airport Photo Contest 2014 MEDIA INTERNAL PT ANGKASA PURA I (PERSERO) EDISI JULI-AGUSTUS 2014 www.angkasapura1.co.id KEMULIAAN MELAYANI Perjalanan Transformasi Empat Tahun GOLD WINNER The Best of State Owner Enterprise Inhouse Magazine Award (InMA) 2014 PENGHARGAAN EMAS BUMN Internal Media Awards (BIMA) 2014 &

Transcript of Empat Tahunangkasapura1.co.id/upload/file/2014/11/majalah-majalah... · 2014-11-07 · Pembaca yang...

ISSN

1907

-949

4

Suardi InginSutranya Mendunia

LIPUTAN KHUSUS

MITRA CSR

Parade Karya Para PemenangAirport Photo Contest 2014

MEDIA INTERNAL PT ANGKASA PURA I (PERSERO)EDISI JULI-AGUSTUS 2014

www.angkasapura1.co.id

KEMULIAAN MELAYANI

Perjalanan TransformasiEmpat Tahun

GOLD WINNERThe Best of State Owner Enterprise

Inhouse Magazine Award (InMA) 2014

PENGHARGAAN EMASBUMN Internal Media Awards

(BIMA) 2014

&

www.angkasapura1.co.id

RETAIL

PT ANGKASA PURA I (PERSERO) sebagai salah satu BUMN pengelola bandara di tanah air bertekad untuk semakin meningkatkan layanannya kepada pengguna jasa. Salah satunya melalui pengembangan dan pembangunan bandara-bandara di bawah pengelolaan perseroan.

Dalam momentum 50 tahun PT ANGKASA PURA I (PERSERO), dengan bangga kami menghadirkan bandara-bandara baru hasil karya putera-puteri terbaik Indonesia, sebagai wujud komitmen untuk memberikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan berstandar internasional bagi para pengguna jasa bandara.

KEMULIAAN MELAYANI

TERMINAL 2 (T2) BANDARA JUANDA SURABAYA

RENCANA PENGEMBANGAN BANDARA AHMAD YANI SEMARANG

RENCANA PENGEMBANGANBANDARA SYAMSUDIN NOOR BANJARMASIN

TERMINAL INTERNASIONAL BARU BANDARA I GUSTI NGURAH RAI BALI

TERMINAL BARU BANDARA SEPINGGAN BALIKPAPAN

Statistik............................................. 08

Kilas Peristiwa............................................. 10

Kabar Bandara............................................. 38

Persona ............................................. 48

Intermezo............................................. 58

23 Juli 2010 merupakan “the tipping point” atau tonggak sejarah baru bagi Angkasa Pura Airports, dimana jajaran direksi baru memulai tugasnya. Direksi baru tersebut mengusung program transformasi perusahaan yang disebut “Reposisi dan Restrukturisasi Bisnis Menuju World Class Airport”.

Empat Tahun Perjalanan TransformasiFOKUS UTAMA

Daftar Isi

24

Dewan Komisaris Angkasa Pura Airports menyerahkan penghargaan Bandara Terbaik 2013 di Lingkungan Angkasa Pura Airports. Untuk Kelas A, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya menjadi yang terbaik. Di Kelas B, yang berhasil menjadi yang terbaik adalah Bandara Ahmad Yani Semarang dan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.

Bandara Terbaik 2013AWARDS51

Parade Karya Pemenang Airport Photo Contest 2014

LIPUTAN KHUSUS

11 Juli 2014 lalu para pemenang ajang Airport Photo Contest (APC) 2014 secara resmi diumumkan. Hingga ditutupnya pendaftaran event yang baru pertama kali digelar ini pada 30 Juni 2014, panitia menerima 1.226 karya foto yang berasal dari 335 orang peserta. Siapa sajakah yang berhasil menjadi pemenang ajang ini? Banyak cara yang bisa membuat

Anda ‘betah’ di belakang meja dan mengerjakan tugas-tugas kantor. Misalnya adalah dengan menambahkan benda-benda yang punya nilai emosional bagi Anda. Apa lagi?

Ubah Meja Kerja Lebih Menarik

TIPS & TRIK54

32

Suardi Ingin Sutranya Mendunia

MITRA CSR

Hampir 20 tahun Suardi mencoba untuk mengembangkan usahanya sembari men-cari cara bagaimana ia dapat mengem-bangkan usaha warisan tersebut, namun baru pada 2010 ia mendapat kesempatan itu setelah bertemu dengan Angkasa Pura Airports Bandara Sultan Hasanudin Makassar.

56

www.angkasapura1.co.id

RETAIL

PT ANGKASA PURA I (PERSERO) sebagai salah satu BUMN pengelola bandara di tanah air bertekad untuk semakin meningkatkan layanannya kepada pengguna jasa. Salah satunya melalui pengembangan dan pembangunan bandara-bandara di bawah pengelolaan perseroan.

Dalam momentum 50 tahun PT ANGKASA PURA I (PERSERO), dengan bangga kami menghadirkan bandara-bandara baru hasil karya putera-puteri terbaik Indonesia, sebagai wujud komitmen untuk memberikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan berstandar internasional bagi para pengguna jasa bandara.

KEMULIAAN MELAYANI

TERMINAL 2 (T2) BANDARA JUANDA SURABAYA

RENCANA PENGEMBANGAN BANDARA AHMAD YANI SEMARANG

RENCANA PENGEMBANGANBANDARA SYAMSUDIN NOOR BANJARMASIN

TERMINAL INTERNASIONAL BARU BANDARA I GUSTI NGURAH RAI BALI

TERMINAL BARU BANDARA SEPINGGAN BALIKPAPAN

Menjaga Pola Makan Sehat di Tempat Kerja

SEHAT

Menjaga pola makan di tempat kerja bukanlah hal yang mudah. Kita cenderung memesan makanan di lingkungan luar kantor. Untuk menghindari pola makan yang tidak sehat di tempat kerja, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar kesehatan tetap terjaga.

54

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 3

Pembaca yang berbahagia,

Alhamdulillah kami dapat hadir di tengah Anda kembali, pembaca setia Majalah Angkasa Pura. “Fokus Utama” edisi ini kami mengangkat tema empat tahun perjalanan transformasi, program besar yang digaungkan oleh jajaran direksi Angkasa Pura Airports sejak 23 Juli 2010 silam. Sedangkan “Liputan Khusus” kami menyajikan hasil dari ajang lomba foto Airport Photo Contest (APC) 2014, yang para pemenangnya telah

diumumkan secara resmi 11 Juli 2014 lalu. Tentu saja, rubrik rutin lainnya tetap tersaji sebagaimana biasa.

Pembaca budiman, Edisi kali ini kami menampilkan sesuatu yang berbeda, yaitu Majalah Angkasa Pura hadir dengan jumlah halaman yang lebih tebal dari biasanya, 64 halaman. Semoga ke depan kami dapat secara konsisten hadir dengan jumlah halaman seperti edisi ini, mengingat semakin tebal halaman, maka semakin besar pula upaya yang harus kami lakukan untuk “mengasuh” majalah ini. Karena majalah kesayangan ini seperti biasanya kami buat disela-sela kesibukan rutin dan “insidental” yang tak kurang menyita energi kami di Corporate Secretary. Edisi ini misalnya, kami garap di September yang padat, di tengah-tengah kesibukan kami mempersiapkan event peresmian Bandara Sepinggan dan T2 Bandara Juanda oleh Presiden RI di Balikpapan.

Akhirnya, kami berharap sajian kali ini dapat memberi manfaat bagi Anda. Saran dan masukan para pembaca tetap kami nantikan. Selamat membaca! | Redaksi

Majalah Angkasa Pura juga bisa diunduh di:

www.angkasapura1.co.id/majalahAnda bisa mengirimkan saran, tulisan, atau foto ke:

[email protected]

Dari Redaksi

Bantuan Dana Hibah Kami tinggal di sebelah selatan Bandara Adi Soemarmo Solo. Di tempat kami banyak petani dan peternak kecil. Bagaimana caranya mengajukan dana hibah dari PT Angkasa Pura I (Persero)? Nuwun. | Wahyu Triwiyato ([email protected])

Yth. Pak Wahyu,Untuk pengajuan dana hibah terkait pemberdayaan masyarakat Bapak dapat bersurat dan mengajukan proposal kepada: Program Kemitraan & Bina Lingkungan PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Adi Soemarmo, Tromol Pos 800 Solo Telp. 57108 (0271) 780714-15, 780400. Atau Bapak juga dapat mengirimkan surat dan proposal tersebut ke email: [email protected]. atau [email protected]. Demikian, semoga membantu. Terima kasih.

Surat Pembaca

D I T E R B I T K A N O L E HCorporate Secretary

PT Angkasa Pura I (Persero)Kota Baru Bandar Kemayoran

Blok B12 Kav. 2, Jakarta Pusat 10610Telp. 021 654 1961 ext. 2115

Fax. 021 654 1514E-mail: [email protected]

PenasehatTommy Soetomo

PengarahGunawan Agus SubrataRobert Daniel Waloni

Yushan Sayuti Polana B Pramesti

Daan Achmad

Pemimpin UmumFarid Indra Nugraha

Pemimpin RedaksiHandy Heryudhitiawan

Redaktur PelaksanaArif Haryanto

RedaksiShinta Handayani

Zarra IsyanaYuristo Ardhi Hanggoro

Angga Maruli Anugrah PutraCitra Mahesa Nusantara

Diani Sekaring SejatiPardika Dewi Retno Setapan

Mery Widiastuti

Desain & Tata LetakArif Haryanto

KontributorSeluruh GM Bandara & Pimpro

PT Angkasa Pura I (Persero)

Aditya Alisandi, pemenang Kuis Intermezo Majalah Angkasa Pura edisi Januari-Februari 2014menerima hadiah dari Pemimpin Redaksi Majalah Angkasa Pura, Handy Heryudhitiawan.

Cover: Terminal Baru Bandara Sepinggan BalikpapanFoto: Dok. Angkasa Pura Airports

ISSN

1907

-949

4

Suardi InginSutranya Mendunia

LIPUTAN KHUSUS

MITRA CSR

Parade Karya Para PemenangAirport Photo Contest 2014

MEDIA INTERNAL PT ANGKASA PURA I (PERSERO)EDISI JULI-AGUSTUS 2014

www.angkasapura1.co.id

KEMULIAAN MELAYANI

Perjalanan TransformasiEmpat Tahun

GOLD WINNERThe Best of State Owner Enterprise

Inhouse Magazine Award (InMA) 2014

PENGHARGAAN EMASBUMN Internal Media Awards

(BIMA) 2014

&

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 5

https://www.facebook.com/angkasapura.airports https://www.youtube.com/angkasapuraairportshttps://twitter.com/AP_Airports

LAMAN KORPORAT:

http://www.angkasapura1.co.id

SELAMAT DATANG DIANGKASA PURA AIRPORTS

Dalam dunia bisnis yang bergerak dinamis, tersedianya saluran informasi yang akurat dan aktual multak diperlukan. Lewat dunia maya, apa yang ingin diketahui dan disampaikan

oleh khalayak luas akan menjadi semakin cepat dan mudah. Kami menyadari hal tersebut. Untuk itu, silakan kunjungi saluran informasi baru kami, baik berupa laman korporat

maupun media sosial (facebook, twitter, dan youtube). Diharapkan, interaksi yang kian akrab dan dekat dapat terwujud melalui saluran ini.

Insan Angkasa Pura Airports yang berbahagia,

Semester I/2014 menjadi masa-masa yang penuh tantangan bagi industri penerbangan. Dari pelbagai pemberitaan media disebut-kan bahwa setidaknya tiga maskapai

penerbangan domestik yang harus stop operasi, diantaranya “saudara” kita Merpati. Sementara Garuda membukukan kerugian yang cukup besar.

Memang ada beberapa faktor penyebabnya, antara lain soal mata uang rupiah yang terus terdepresiasi, suku bunga yang cukup tinggi, dan biaya avtur yang lebih mahal dibanding dengan negara lain. Namun faktor lain adalah pertumbuhan jumlah pergerakan penumpang yang pasti berpengaruh langsung ke sektor bandara.

Dibanding dengan semester I/2013, pertumbuhan penumpang di bandara-bandara kita hanya tumbuh 0,89 persen. Pertumbuhan ini jauh dibanding prakiraan kita yang double digit. Penumpang internasional memang tumbuh cukup baik, yakni 19,3 persen, namun domestik mencatat pertumbuhan negatif 1,4 persen. Dengan ini semua target pencapaian pendapatan kita pasti terganggu.

Dalam perspektif jangka panjang, kita berharap agar keadaan semacam ini segera berlalu. Dengan potensi pertumbuhan ekonomi dan lapisan besar umur penduduk usia produktif, cukup pantas jika kita terus optimis. Karena itulah pelbagai usaha yang telah kita canangkan sebelumnya tetap kita jalankan.

CATATAN CEO

Bagi seluruh insan Angkasa Pura Airports tetap optimis dengan terus memelihara antusiasme kerja adalah energi yang luar biasa untuk bisa terus bertahan dan

mengembangkan perusahaan. Tidak kalah pentingnya adalah kebersamaan kita semua dalam ikatan keluarga besar. Ini harus terus kita jaga.

Optimisme di Tengah Badai

“ “Saat ini, pembangunan Bandara Yogyakarta baru sudah mulai memasuki tahap sosialisasi pembebasan tanah dan Bandara Ahmad Yani Semarang sudah mulai konstruksi, kendatipun tantangan teknisnya sangat berat. Kemudian pembangunan terminal Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin dalam tahap finalisasi pembebasan tanah. Terakhir, anak perusahaan kita yang baru yakni Angkasa Pura Retail segera bergerak.

Bagi seluruh insan Angkasa Pura Airports tetap optimis dengan terus memelihara antusiasme kerja adalah energi yang luar biasa untuk bisa terus bertahan dan mengembangkan perusahaan. Tidak kalah pentingnya adalah kebersamaan kita semua dalam ikatan keluarga besar. Ini harus terus kita jaga.

Saling hormat-menghormati antarsesama karyawan sebagai nilai luhur “Sinergi”; selalu membuka diri atas masukan, selalu up to date dengan perubahan keadaan sekitar atau “Adaptif”; menjaga integritas atau “Terpercaya”, serta tidak pernah lelah untuk terus mencapai hal yang terbaik atau “Unggul”. Inilah nilai-nilai perusahaan “SATU” yang patut terus kita pupuk, patut kita jaga bersama.

Salam optimis. Salam antusias!

Tommy SoetomoPresident Director PT Angkasa Pura I (Persero)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 7

PASSENGER EXPERIENCE 2015

PADA 2015, KECENDERUNGAN PERILAKU

PENGGUNA JASA PENER-BANGAN AKAN BERUBAH

70%Saat ini 70% penumpang membeli tiket pesawat melalui website maskapai.

89%89% maskapai akan menjual tiket pesawat melalui aplikasi mobile pada 2015.

70%70% eksekutif di industri penerbangan percaya aplikasi mobile akan menjadi kanal penjualan yang sama dominannya dengan website.

PADA 2015, INTERAKSI PENUMPANG DENGAN STAF PELAYANAN PELANGGAN AKAN BER-LANGSUNG MELALUI GADGET DAN MEDIA

SOSIAL

62%

70%bandara akan mengimplementasikan fitur informasi penerbangan melalui media sosial.

STATISTIK

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 20148

62%Saat ini ada 62% penumpang yang aktif menggunakan media sosial.

70%bandara akan mengimplementasikan fitur informasi penerbangan melalui media sosial.

maskapai dan58%31%

31% maskapai percaya bahwa media sosial dan aplikasi mobile akan menjadi jalur pelayanan pelanggan yang paling dominan.

89%89% penumpang menginginkan informasi pener-bangan via perangkat genggam, dan hanya 65% yang menginginkan informasi tersebut via media sosial.

PADA 2015, SELF SERVICE AKAN

MENJADI TREN

70%Saat ini 70% penumpang memiliki handphone atau perangkat mobile lainnya.

40%Saat ini jumlah pelanggan yang melakukan check-in pesawat dengan perangkat geng-gam meningkat 40% dibanding tahun 2012.

90%Pada 2015, 90% maskapai akan memiliki layanan check-in melalui perangkat geng-gam atau mobile.

9penumpang mengingin-kan informasi mengenai status penerbangan serta fasilitas check-in dan transfer pener-bangan melalui perang-kat genggam.

dari10Sumber:Diolah dari IT Trends Survey SITA dan Shift - SSCX

*)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 9

DENPASAR - President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo melakukan penandatanganan kontrak dengan tujuh perusahaan kategori UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan sembilan mitra usaha lokal pemenang tender area komersial Terminal Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Jumat pagi (04/07).

“Dengan hampir selesainya seluruh pekerjaan pengembangan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, kami telah melakukan proses seleksi yang transparan untuk para mitra usaha yang akan menempati area komersial di bandara,” ujar Tommy.

Seperti diketahui, para pengusaha yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Bandara (P2B) meminta pihak Angkasa Pura Airports agar dapat memfasilitasi para pengusaha lama yang sempat terhenti usahanya karena proyek pengembangan bandara dan renovasi terminal Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Angkasa Pura Airports selaku pengelola bandara kemudian membuka kesempatan kepada seluruh anggota P2B yang berkategori UMKM untuk ikut dalam proses seleksi mitra usaha.

“Sesuai komitmen kami bersama Wakil Gubernur Bali, Angkasa Pura Airports akan memfasilitasi para pengusaha lama yang termasuk dalam kategori UMKM untuk dapat berusaha di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Namun, penunjukkan mitra usaha di seluruh bandara yang kami kelola tetap wajib berpegang pada prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG). Karena itu,

semua calon mitra usaha harus melalui proses seleksi secara trasnparan dan terbuka,” jelas Tommy.

Dengan menggunakan konsep seleksi seperti ini, proses penunjukkan mitra usaha menjadi lebih profesional, transparan, akuntabel, independen, dan fair.

Menurut Tommy, kerja sama yang terjalin antara Angkasa Pura Airports dengan tujuh mitra UMKM dan sembilan pengusaha lokal adalah wujud keseriusan Angkasa Pura Airports dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Bali. “Kami mensyaratkan para pengusaha untuk mempekerjakan warga lokal. 70% tenaga kerja wajib dari Bali sehingga keberadaan bandara dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan perekonomian Bali,” tambah Tommy.

Dalam pengembangan area komersial di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Angkasa Pura Airports menggandeng GVK India membentuk Ngurah Rai Commercial Strategic Business Unit (SBU). Menurut Marketing and Business Development Director Angkasa Pura Airports Robert D. Waloni , Ngurah Rai Commercial SBU selaku pengelola dan pengembang area komersial Bandara I Gusti Ngurah Rai telah berhasil mencatat titik baru dalam sejarah pengelolaan ritel di bandara di Indonesia.

Hal ini ditandai dengan peningkatan pendapatan sebesar 12 kali lipat dibandingkan pendapatan tahun-tahun sebelumnya. “Momentum ini merupakan transformasi penting bagi Angkasa Pura Airports yang semula mengandalkan diri pada pendapatan aeronautika menjadi non-aeronautika,” terang Robert. [][] [AH]

Penandatanganan Kerja Sama Area Komersial Terminal Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai

04 JULI 2014

KILAS PERISTIWA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201410

JAKARTA - Dalam momen bulan suci Ramadhan, Angkasa Pura Airports menyelenggarakan peringatan Nuzulul Quran 1435 dan buka puasa bersama, Selasa (15/07). Acara yang bertempat di Gedung Serba Guna Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta Pusat ini dimulai pada pukul 16.00. Dalam acara ini, Angkasa Pura Airports turut serta mengundang anak perusahaan, mitra kerja, serta perusahaan yang berada di sekitar wilayah Angkasa Pura Airports.

Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al Quran dan sari tilawah dan dilanjutkan dengan sambutan dari President Director Angkasa Pura Airports, Tommy Soetomo. “Kami berbahagia karena pada bulan Ramadhan ini, Angkasa Pura Airports banyak menyelenggarakan kegiatan keagamaan. Setiap zuhur, kami rutin melaksanakan shalat berjamaah

yang dilanjutkan dengan pembelajaran Al Quran,” terang Tommy dalam sambutannya. Tommy menambahkan, bahwa Nuzulul Quran merupakan peringatan penting penurunan wahyu Allah pertama kepada Nabi Muhammad Saw.

Selanjutnya, acara diisi dengan ceramah keagamaan dari Dr. KH. Nandi Azis SH. MA yang juga merupakan ahli sejarah Masjid Istiqlal. Ceramah berlangsung dengan meriah dan peserta menyimak dengan antusias. Menjelang berbuka puasa, acara ditutup dengan pemberian santunan kepada 175 anak yatim dari Masjid Akbar Kemayoran, Kelurahan Kebon Kosong, dan Kelurahan Gempol. Turut serta dalam pemberian santunan tersebut adalah Board of Commisioners dan Board of Directors

Angkasa Pura Airports. [][] [DSS]

Peringatan Nuzulul Quran 1435 H dan Buka Puasa Bersama Anak Yatim

15 JULI 2014

KILAS PERISTIWA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 11

JAKARTA - Masih dalam momen Bulan Suci Ramadhan 1435 H, Angkasa Pura Airports menyelenggarakan acara gathering dan networking dinner dengan mitra kerja di Penang Bistro Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (16/07).

Acara yang dihadiri oleh Kementerian Perhubungan, INACA (Indonesia National Air Carriers Association), Barindo (Board of Airlines Representative in Indonesia), YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia), dan sejumlah pejabat serta karyawan ini dilaksanakan sekaligus untuk menjalin silaturahmi dan buka puasa bersama.

Acara ini dibuka dengan paparan dari Marketing and Business Development Director Angkasa Pura Airports Robert D Waloni. Dalam kesempatan tersebut, Robert membagi informasi kepada mitra

mengenai perkembangan aviasi dan airports services di Indonesia. Dalam paparannya, Robert mengatakan bahwa saat ini Angkasa Pura Airports tengah menjalankan program transformasi dan mempersiapkan bandara-bandara untuk memasuki era Asean Open Skies.

“Dalam rangka menghadapi era baru bagi dunia aviasi ini, maka kita selaku perusahaan yang bergerak dalam bidang transportasi udara sudah semestinya semakin bersinergi menjadi industri yang kuat,” tambahnya.

Menjelang buka bersama, digelar oleh ceramah keagamaan yang dibawakan oleh Ustadz Khalisuddin

Yusa dan dilanjutkan dengan shalat maghrib berjamaah dan kegiatan ramah tamah sembari menikmati makan malam. [][] [PDRS]

Gathering dan Networking Dinner dengan Mitra Kerja

16 JULI 2014

KILAS PERISTIWA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201412

KILAS PERISTIWA

MAKASSAR - Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menerima kunjungan dari para anggota Komisi V DPR RI (17/07). Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Komisi V DPR RI Laurens Bahang Dama ini disambut oleh Operation Director Angkasa Pura Airports Yushan Sayuti dan General Manager Bandara Sultan Hasanuddin Rachman Syafrie beserta jajarannya.

Dalam kesempatan tersebut hadir pula perwakilan dari BASARNAS, BMKG, LPPNPI serta Otoritas Bandara sebagai regulator. Laurens mengungkapkan bahwa tujuan mereka melakukan kunjungan ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar adalah untuk melihat kesiapan Bandara Sultan Hasanuddin menyambut arus mudik Lebaran 2014. “Kami ingin melihat kesiapan di Bandara Sultan Hasanuddin ini dalam menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini” jelasnya.

Yushan Sayuti dalam paparannya menjelaskan mengenai hal-hal yang telah dilakukan oleh Bandara Sultan Hasanuddin dalam menghadapi arus Lebaran 2014. “Kami

telah mendirikan Posko Terpadu Arus Mudik Lebaran 2014 dengan personil gabungan dari unsur KKP, Kepolisian, TNI, BASARNAS, dan Otoritas Bandara. Harapannya agar dapat melayani para pemudik yang membutuhan informasi atau menyampaikan keluhan terkait dengan operasional Bandara,” terang Yushan. Selain itu, menurutnya semua fasilitas pendukung di bandara telah siap dioperasikan.

Tahun ini jumlah pemudik yang melalui Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dipre-diksi akan naik sekitar 3 persen. Sebagai hub airport, Bandara Sultan Hasanuddin adalah

bandara tersibuk di kawasan timur Indonesia. Oleh karena itu, Laurens beserta seluruh anggota Komisi V DPR RI yang hadir berharap agar masing-masing instansi berkomitmen untuk mengawal arus mudik Lebaran 2014 agar dapat berjalan lancar dan meminimalisir terjadinya kecelakaan. [][] [AM/DSS]

17 JULI 2014

Kunjungan Kerja Komisi V DPR RIke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 13

KILAS PERISTIWA

JAKARTA - Dalam rangka bulan suci Ramadhan 1435 Hijriyah, Angkasa Pura Airports menggelar kegiatan “Angkasa Pura Airports Berbagi Sembako” kepada warga sekitar Kantor Pusat Angkasa Pura Airports, yaitu warga di Kelurahan Gunung Sahari Selatan dan Kelurahan Kebon Kosong, Jakarta Pusat, Senin (21/07).

Dalam acara bertema “Ramadhan Karim 1435 Hijriyah bersama Angkasa Pura Airports” ini diserahkan total 500 paket sembako senilai total Rp 60 juta untuk kedua kelurahan tersebut. Paket tersebut diserahkan langsung oleh Head of CSR Angkasa Pura Airports Maryanto kepada Lurah Gunung Sahari Selatan Edy Suryaman dan perwakilan warga setempat.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Angkasa Pura Airports baik di kantor Pusat maupun kantor cabang. Ini merupakan bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat di sekitar Angkasa Pura Airports. Kami berharap kegiatan seperti ini akan terus berulang dan nilainya dari tahun ke tahun akan semakin

bertambah,” ujar Maryanto.

“Kami tahu mungkin nilai bantuan ini tidaklah seberapa, tapi Angkasa Pura Airports berharap semoga yang telah kami berikan paling tidak dapat mencukupkan dan meringankan kebutuhan bapak dan ibu sekalian dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri tahun ini,” imbuh Maryanto di hadapan warga Kelurahan Kebon Kosong. Di sini, penyerahan paket sembako secara simbolis diterima oleh Lurah Kebon Kosong Suprapto. [][] [CMN/AH]

21 JULI 2014

Pembagian 500 Paket Sembako dalam “Angkasa Pura Airports Berbagi Sembako“

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201414

KILAS PERISTIWA

JAKARTA - Menyambut Lebaran tahun 2014 ini, Angkasa Pura Airports resmi membuka Posko Terpadu di Pos Koordinasi Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2014 di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat (21/07). Posko Terpadu tersebut memuat informasi mengenai trafik di 13 bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura Airports yang disajikan dalam big screen.

Berdasarkan data yang dilansir oleh Kemenhub, pada tahun 2014 diperkirakan akan terdapat sekurang-kurangnya 4,1 juta pemudik yang menggunakan angkutan udara. Jumlah tersebut meningkat 11,48% dari jumlah pemudik tahun lalu. Untuk Posko Terpadu tahun ini, Kementerian Perhubungan menerapkan beberapa kebijakan untuk transportasi udara, seperti peningkatan kapasitas dengan extra flight, penyediaan fasilitas umum untuk antisipasi penundaan jadwal penerbangan, pengoptimalan jam operasi bandara, serta peningkatan pengawasan keamanan dan keselamatan penerbangan.

“Angkasa Pura Airports juga telah membuka posko terpadu di tiap-tiap bandara untuk menunjang kegiatan mudik Lebaran 2014. Kami menyediakan fasilitas komunikasi penunjang angkutan Lebaran berupa penggunaan CCTV yang dioperasikan secara online di Pos Koordinasi Tingkat

Nasional,” ujar Operation Director Angkasa Pura Airports Yushan Sayuti.

Menurut Corporate Secretary Angkasa Pura Airports Farid Indra Nugraha, prediksi pemudik di tahun 2014 di 13 bandara Angkasa Airports kurang lebih meningkat 10 persen melihat trafik tahun-tahun sebelumnya.

“Posko terpadu di bandara akan dilaksanakan pada H-7 dan H+7 Lebaran, yaitu tanggal 21 Juli 2014 hingga 5 Agustus 2014. Posko tersebut bertugas untuk memonitor dan mencatat pergerakan pesawat, penumpang, barang, kargo dan pos selama masa angkutan Lebaran,

serta mengirimkan data penerbangan sesuai format yang ditentukan kepada Posko Terpadu dan Posko Kantor Pusat,” ujar Farid.

Farid menjelaskan bahwa posko akan ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau dan mudah dilihat oleh pengguna jasa bandar udara serta melibatkan unsur-unsur atau instansi yang ada dalam komite di bandara, misalnya KPPP, Basarnas, BMKG, TNI & Polri, LPPNPI, Otoritas Bandara, KKP, Dinas Kesehatan setempat, Polsek setempat, dan lain-lain. [][] [DSS]

Sambut Lebaran 2014, Angkasa Pura Airports Buka Posko Terpadu di Kemenhub

21 JULI 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 15

KILAS PERISTIWA

MAROS - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2014 sekaligus sebagai rangkaian peringatan ulang tahun emasnya, Angkasa Pura Airports menggelar seminar bertema lingkungan hidup. Kegiatan seminar yang menghadirkan narasumber akademisi dan pakar bidang lingkungan ini diselenggarakan di Hotel Aryaduta Makassar, Rabu (13/08).

“Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh setiap tanggal 5 Juni merupakan sebuah kampanye untuk meningkatkan kesadaran global akan kebutuhan untuk mengambil tindakan lingkungan yang positif. Terkait dengan itu, Angkasa Pura Airports sebagai perusahaan pengelola bandara sangat berkepentingan terhadap isu-isu lingkungan, mengingat dalam operasional sebuah bandara memiliki dampak dan pengaruh lingkungan, seperti kualitas udara, kebisingan, penggunaan air, hingga masalah limbah baik padat maupun cair,” ujar Operation Director Angkasa Pura Airports Yushan Sayuti.

Menurut Yushan, salah satu dari 5 arahan strategis Angkasa Pura Airports

adalah kontribusi positif terhadap lingkungan. “Artinya, kami melihat bahwa pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup merupakan salah satu pertimbangan utama dalam seluruh proses bisnis perusahaan. Melalui seminar yang bertema lingkungan ini, kami ingin mengukuhkan sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian dan komitmen tinggi terhadap lingkungan hidup,” imbuhnya.

Acara seminar ini menghadirkan narasumber antara lain DR. Eko Sugiharto dari UGM yang membawakan materi “Pengelolaan Lingkungan Hidup Bandara”, Prof. Dr. Harini Muntasib (Guru Besar IPB) dengan materi ”Eco Airport”, Yusfandri

Gona (Direktur Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan) dengan materi “Implementasi RAN GRK di Sektor Transportasi Udara”, serta Yazid Nurhuda (Asisten Deputi Perjanjian Internasional Kementerian Lingkungan Hidup) dengan materi “Hukum Lingkungan”. [][] [AH]

13 AGUSTUS 2014

Seminar Bertema Lingkungan Hidup Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201416

KILAS PERISTIWA

MAROS - Masih dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2014 sekaligus peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-50 Angkasa Pura Airports, dilakukan penanaman pohon dan pembuatan biopori secara simbolis di area Bandara Sultan Hasanuddin, Maros (14/08). Acara ini diikuti antara lain oleh President Director Angkasa Pura Aiports Tommy Soetomo, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu’mang, Bupati Maros M Hatta Rahman, para pejabat Angkasa Pura Airports, serta komunitas bandara.

“Hari ini kami akan menanam 2.000 batang pohon serta membuat 50 buah lubang biopori secara simbolis di Bandara Sultan Hasanuddin. Selain itu, kami juga memberikan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pemberian 30 unit tempat sampah untuk ditempatkan di kawasan wisata Bantimurung,” ujar Tommy Soetomo.

Menurut Tommy, Angkasa Pura Airports telah membuat beberapa program dalam pelaksanaan kebijakan terkait pengelolaan lingkungan, diantaranya penerapan konsep eco airport dan green airport. “Konsep ini telah diterapkan terutama pada bandara-bandara yang baru saja dikembangkan, seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, serta Bandara Sepinggan Balikpapan. Bahkan di Bandara I Gusti Ngurah Rai kami mengembangkan penerapan teknologi tenaga surya. Kami berkomitmen untuk

menerapkan eco airport ini pada bandara-bandara yang saat ini sedang dan akan dibangun dan dikembangkan,” tegas Tommy.

“Melalui seluruh rangkaian kegiatan yang mengambil tema ‘Airport Goes Green’ ini, kami ingin mengukuhkan sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian dan komitmen tinggi terhadap lingkungan hidup. Semoga apa yang kami lakukan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan bumi kita tercinta,” kata Tommy. [][] [AH]

Penanaman Pohon dan Pembuatan Biopori diHari Lingkungan Hidup Sedunia 2014

14 AGUSTUS 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 17

KILAS PERISTIWA

JAKARTA - Ratusan karyawan Angkasa Pura Airports Kantor Pusat Jakarta memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-69 dengan mengikuti berbagai lomba yang digelar di pelataran parkir Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta, Jumat pagi (15/08).

Kegiatan dimulai dengan lomba balap karung, membawa kelereng dengan sendok, menangkap belut, dan pecah balon. Lomba-lomba tersebut dilakukan secara estafet. Yang tidak kalah seru, lomba panjat pinang dan tarik tambang mampu menarik perhatian penonton serta tawa dari jajaran direksi yang juga menyaksikan perlombaan tersebut.

Kemeriahan Peringatan HUT RI Ke-69 di Kantor Pusat Angkasa Pura Airports

15 AGUSTUS 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201418

Tak ketinggalan, Technical Director Angkasa Pura Airports Polana B. Pramesti dengan semangat juga mengikuti ke-meriahan lomba-lomba ini.

“Seru juga ya lombanya. Bagus sekali untuk menambah ke-akraban dan kebersamaan antar karyawan,” katanya.

Sementara Operation Director Angkasa Pura Airports Yushan Sayuti juga dengan antusias menyemangati para peserta lomba. “Semangat para peserta lomba benar-benar membuat saya antusias untuk ikut serta mendukung mereka. Acara yang seru ini membuat kita semakin kompak, baik antarkaryawan maupun antarunit,” ujar Yushan.

Adapun peme-nang perlombaan tersebut yakni lomba tarik tam-bang diraih oleh Fungsi Leher sebagai Juara I, Direktorat Operasi sebagai Juara II, dan Direktorat Keuangan se-bagai Juara III. S e d a n g k a n lomba estafet di-raih oleh Airport E q u i p m e n t Readiness Group

sebagai Juara I, Human Capital Group sebagai Juara II, dan Finance & Accounting Group sebagai Juara III. [][] [PDRS]

KILAS PERISTIWA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 19

KILAS PERISTIWA

YOGYAKARTA - Proses pengadaan lahan untuk rencana pembangunan bandara baru di Yogyakarta sebagai pengganti Bandara Adi Sutjipto terus diupayakan Angkasa Pura Airports bersama pihak terkait. Pertemuan manajemen Angkasa Pura Airports dengan Bupati Kulon Progo dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Kulon Progo, Yogyakarta (13/08).

Dalam pertemuan yang membahas kemungkinan-kemungkinan opsi relokasi dan pematangan materi sosialisasi tersebut, Bupati Kulon Progo dr. Hasto Wardoyo menegaskan dukungan pemerintah kabupaten terhadap rencana pembangunan bandara baru Yogyakarta. “Dua hal yang bisa dinikmati pemerintah daerah dan masyarakat dengan keberadaan bandara baru ini adalah keadaan yang baik atau baik sekali,” jelas Hasto.

Terkait dengan kejelasan waktu sosialisasi, manajemen Angkasa Pura Airports yang diwakili Finance and IT Director Gunawan Agus Subrata memberikan keterangan bahwa rencana sosialisasi akan dilakukan dalam waktu dekat. “Angkasa Pura Airports dibantu oleh Pusat Studi Pedesaan dan Kawasan Universitas Gadjah Mada (PSPK-UGM) dalam penyusunan materi sosialisasi,” terangnya. Sejatinya

sosialisasi dilakukan pada 4 Agustus silam, namun harus dijadwalkan ulang terkait waktu dan kesiapan materi.

Guna mematangkan materi sosialisasi tersebut, Tim Angkasa Pura Airports mengadakan pertemuan workshop bersama Pemerintah Daerah DIY, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, dan PSPK-UGM selaku mediator workshop pada 14 Agustus 2014 bertempat di Yogyakarta. “Saat ini, kami sedang membahas materinya dengan Pemkab Kulon Progo. Aturan main sosialisasi akan dijalankan sesuai dengan Undang-Undang. Jika materi

sudah disetujui Pemda DIY dan Pemkab Kulon Progo, kami segera melakukan sosialisasi,” jelas Gunawan.

Senada dengan Gunawan, Corporate Secretary Angkasa Pura Airports Farid Indra Nugraha mengatakan, pihaknya masih menggodok materi sosialisasi bersama pemerintah daerah. Model dan tindak lanjut yang akan dilakukan Angkasa Pura Airports serta bentuk dukungan pemerintah daerah masih disusun bersama. Dari workshop tersebut diharapkan dapat diketahui mana yang menjadi kewajiban Angkasa Pura Airports serta kewajiban yang menjadi porsi Pemerintah Kabupaten Kulon Progo.

Dalam proses pembangunan bandara di Kulon Progo, Angkasa Pura Airports berupaya melakukannya secara hati-hati. Angkasa Pura Airports sangat memperhatikan warga terutama yang terdampak langsung dari pembangunan bandara sesuai yang diamanatkan Undang-Undang dengan mengindahkan konsep pembangunan yang berpusat pada manusia (people-centered development). “Angkasa Pura Airports tidak semata mencari profit. Tanggung jawab sosial melekat dalam semua proses kegiatan baik pra konstruksi, konstruksi, hingga bandara tersebut beroperasi,” ujar Farid. [][] [YAH]

Angkasa Pura Airports Siapkan Sosialisasi bagi Warga Kulon Progo

13 AGUSTUS 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201420

KILAS PERISTIWA

JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Kemer-dekaan Republik Indonesia ke-69, seluruh jajaran direksi dan karyawan Angkasa Pura Airports melaksanakan upacara bendera (17/08). Acara yang berlangsung di Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta Pusat tersebut dimulai pada pukul 07.30 WIB.

“Kemerdekaan seperti yang dimaktubkan dalam UUD merupakan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa,” ujar President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo dalam amanatnya. Tommy menjelaskan, bahwa saat ini ekonomi internasional, khususnya sektor penerbangan sedang kurang menguntungkan. “Imbasnya, bisnis aviasi saat ini cukup genting dan hal

tersebut berpengaruh pada Angkasa Pura Airports selaku perusahaan pengelola bandar udara,” jelas Tommy.

Tommy menghimbau pada seluruh direksi dan karyawan Angkasa Pura Airports untuk meningkatkan komitmen serta kedisiplinan kerja. Hal tersebut dimaksudkan agar kinerja perusahaan dapat terjaga. “Tugas kita sungguh tidaklah ringan, akan tetapi kita harus melanjutkan perjuangan para pahlawan, dengan jalan membangun negara,” terang Tommy. [][] [DSS]

Upacara Peringatan HUT RI Ke-69 di Kantor Pusat Angkasa Pura Airports

17 AGUSTUS 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 21

KILAS PERISTIWA

JAKARTA - President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo melantik tiga General Manager (GM) baru di lingkungan Angkasa Pura Airports. Selain GM, ada 27 pejabat baru setingkat Group Head dan Department Head yang dilantik untuk menempati berbagai posisi, baik di kantor pusat maupun kantor cabang Angkasa Pura Airports. Seremoni pelantikan yang digelar di Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta, Jumat pagi (29/08) ini dihadiri juga oleh Komisaris Utama Angkasa Pura Airports Soeratto Siswodihardjo serta jajaran direksi dan para pejabat di lingkungan Angkasa Pura Airports.

Tiga General Manager Bandara yang dilantik antara lain GM Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Yanus Suprayogi yang menggantikan Rachman Syafrie, GM Bandara Sam Ratulangi Manado Pipin Yusuf Arifin yang menggantikan Maslin Panggabean, serta GM Bandara El Tari Kupang I Gusti Ketut Gede Arnawa yang menggantikan Imam Pramono. Selain itu dilantik pula diantaranya Eko Permadi sebagai Project Manager Proyek Pembangunan Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta serta Indah Preastutty sebagai Project Manager Proyek Pengembangan Bandara Ahmad Yani Semarang.

“Saya menghimbau seluruh insan Angkasa Pura Airports

untuk senantiasa ber-syukur. Caranya adalah dengan bekerjas dengan s u n g g u h - s u n g g u h , kompak, dan semakin solid. Saya yakin dengan kerja sama, pekerjaan yang kita tangani akan berhasil dengan baik dan masa depan kita akan jauh lebih baik dari saat ini. Saya ucapkan selamat bekerja kepada semua pejabat yang dilantik hari ini,” himbau Tommy Soetomo.

Menurut Tommy, kondisi perusahaan saat ini ba-gaimanapun juga patut disyukuri di tengah badai yang sedang dialami oleh beberapa

maskapai penerbangan. “Seperti yang dialami Merpati Nusantara Airlines yang memiliki hutang senilai Rp 7,9 triliun dan mengalami kerugian sekitar Rp 7,2 triliun serta bergugurannya beberapa maskapai seperti Tiger Mandala dan Sky Aviation. Selain itu juga Garuda Indonesia membukukan kerugian Rp 2,3 triliun, lalu Malaysia Airlines merugi sekitar Rp 13 triliun, demikian juga Thai Airines. Yang terbaru, Qantas juga mengalami kerugian sebesar US$ 2,6 miliar,” urai Tommy.

“Beruntung kita memiliki pertumbuhan penumpang internasional yang meningkat positif pada tahun ini. Selain itu kita optimis karena pertumbuhan jumlah penumpang di dunia saat ini sungguh luar biasa,” kata Tommy. Dia menghimbau seluruh jajaran Angkasa Pura Airports untuk bersama-sama bekerja lebih giat lagi dan membenahi segala infrastruktur yang ada di bandara. “Sebentar lagi kita akan mengadakan groundbreaking Bandara Syamsudin Noor di Banjarmasin, dimana saat ini proses pembebasan tanah sudah mencapai 90%. Selain itu kita juga telah mendapat persetujuan terkait dengan pendirian anak perusahaan kita yang baru, Angkasa Pura Retail. Sehingga di tahun ini total kita sudah mempunyai lima anak perusahan sebagai bagian dari langkah transformasi kita,” tambah Tommy. [][] [AH]

President Director Angkasa Pura Airports Lantik Tiga GM Baru

29 AGUSTUS 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201422

JAKARTA - Enam bandara di bawah kelolaan Angkasa Pura Airports telah disiapkan untuk menyambut musim haji tahun 2014 ini. “Kami telah mempersiapkan enam bandara untuk melayani embarkasi dan debarkasi jamaah haji tahun ini. Keenam bandara tersebut ialah Bandara Internasional Juanda Surabaya, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan, Bandara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin, Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, dan Bandara Internasional Lombok,” ujar President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo di Jakarta, Minggu (31/08).

Bandara Juanda Surabaya sebagai embarkasi dan debarkasi haji untuk wilayah Provinsi Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur. Bandara Adisumarmo Solo sebagai embarkasi dan debarkasi haji untuk wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Bandara Sepinggan Balikpapan sebagai embarkasi dan debarkasi wilayah Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara. Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin sebagai embarkasi dan debarkasi wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar sebagai wilayah embarkasi dan debarkasi haji wilayah Sulawesi Selatan,

Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat. Sedangkan Bandara In-ternasional Lombok se-bagai embarkasi dan de-barkasi haji untuk wilayah Nusa Tenggara Barat.

Sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, ke-berangkatan haji tahun ini akan diselenggarakan mulai tanggal 1 hingga 28 September. Rinciannya, jamaah haji yang akan berangkat melalui Ban-dara Juanda Surabaya berjumlah 64 kloter dan 28.800 jamaah, Bandara

Sultan Hasanuddin (27 kloter/12.285 jamaah), Bandara Sepinggan (12 kloter/4.284 jamaah), Bandara Syamsuddin Noor (13 kloter/4.225 jamaah), Bandara Adi Soemarmo Solo (71 kloter/26.625 jamaah), dan Bandara Internasional Lombok (11 kloter/3.575 jamaah).

Pada tahun 2013 lalu, jamaah haji yang berangkat melalui Bandara Juanda Surabaya berjumlah 64 kloter dan 35.283 jamaah, Bandara Sultan Hasanuddin (32 kloter/11.996 jamaah), Bandara Sepinggan (13 kloter/4.224 jamaah), Bandara Syamsuddin Noor (14 kloter/4.193 jamaah), Bandara Adi Soemarmo Solo (71 kloter/26.565 jamaah), dan Bandara Internasional Lombok (11 kloter/3.596 jamaah).

Tahun ini, kuota haji nasional pada 1435 H/2014 M sebanyak 168.800 orang dengan rincian 155.200 orang untuk kuota haji reguler dan 13.600 orang untuk kuota haji khusus. Jumlah ini sama seperti jumlah jamaah haji pada tahun 2013 lalu. Pesawat yang dioperasikan di enam bandara Angkasa Pura Airports sebanyak 8 buah pesawat, mulai dari Boeing 767, Boeing 747, dan Airbus 330. [][] [PDRS]

Enam Bandara Angkasa Pura Airports Siap Layani Keberangkatan Haji Tahun 2014

31 AGUSTUS 2014

KILAS PERISTIWA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 23

23Juli 2010 merupakan “the tipping point” atau tonggak sejarah baru bagi Angkasa Pura Airports, dimana

jajaran direksi baru yang terdiri dari Tommy Soetomo (Direktur Utama), Gunawan Agus

Subrata (Direktur Keuangan), Robert D Waloni (Direktur Komersial & Pengembangan Usaha),

Harjoso Tjatur Prijanto (Direktur Operasi & Teknik), dan Yushan Sayuti (Direktur Personalia & Umum)

memulai tugasnya. Direksi baru tersebut mengusung program transformasi perusahaan yang disebut

“Reposisi dan Restrukturisasi Bisnis Menuju World Class Airport”. Sejalan dengan itu, dilakukan pula perubahan paradigma bisnis yang terukur dan sistematis.

TRANSFORMASISEJAK EMPAT TAHUN LALU, JAJARAN DIREKSI ANGKASA PURA AIRPORTS MENCANANGKAN PRO-GRAM TRANSFORMASI PERUSAHAAN. PARADIGMA PERUSAHAAN PUN DIUBAH, DARI SEKADAR “INFRASTRUCTURE PROVIDER” MENJADI “SERVICE COMPANY”.

FOKUS UTAMA

EMPAT TAHUN PERJALANANAA. RAKA SURYA/HUMAS DPS

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201424

Menginjak usia-nya yang ke- 50 pada tahun 2014 ini, Angkasa Pura Airports sebagai salah satu BUMN pe-ngelola bandara di Tanah Air bertekad untuk semakin mening-katkan layanan-nya kepada pengguna jasa. Salah satunya adalah mela-lui pengem-bangan dan pembangunan bandara-bandara di bawah pengelolaan perseroan. Sejak 2010, manajemen Angkasa Pura Airports melaku-kan pembangunan dan pengembangan bandara sebagai wujud komitmen untuk memberikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan berstandar internasional bagi para pengguna jasa bandara.

Akselerasi pembangunan dan pengembangan bandara yang dilakukan Angkasa Pura Airports adalah respon dari pergeseran paradigma dari sekadar “infrastructure provider” menjadi “service company”. Upaya ini juga dilakukan se-bagai bagian dari program besar transformasi perusahaan. “Kami merasakan menemukan

jawaban

pada key strategic kami, yakni menjadi peru-sahaan yang berorientasi pada service,” kata President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo.

Mengubah paradigma perusahaan menjadi service company memang bukan pekerjaan mudah. Apalagi ini menyangkut budaya perusahaan. “Sebab budaya melayani itu harus timbul dari dalam hati, tidak bisa hanya dipe-rintahkan saja,” ujar Tommy.

Meningkatkan CSIMenurut Tommy, sejauh ini upaya transfor-masi yang dilakukan masih berada dalam jalur yang benar. Hal ini dapat dilihat misalnya dari customer satisfaction index (CSI) atau indeks

kepuasan pelanggan, sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan sebuah bandara.

Dalam rangka peningkatan CSI, Angkasa Pura Airports mengakselerasi pengem-bangan dan pembangunan bandara serta melengkapi berbagai fasilitasnya, demi meningkatkan kepuasan pelang-gan. Pengembangan dan pembangunan

bandara tersebut antara lain Bandara Internasional Lombok di Praya, Lombok Tengah, yang resmi beroperasi 20 Okto-ber 2011, untuk menggantikan Bandara Selaparang, Mataram. Selanjutnya, 19 September 2013, menjelang berlang-sungnya KTT APEC 2013 di Bali, terminal

FOKUS UTAMA

Presiden Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo tengah memandu Presiden dan Wapres RI saat meninjau kesiapan terminal baru Bandara I Gusti Ngurah Rai dalam menyambut event KTT APEC 2013, 24 September 2013.

Robert D Waloni , Gunawan Agus Subrata, Tommy Soetomo, Harjoso Tjatur Prijanto, Yushan Sayuti.

Direksi Angkasa Pura Airports Periode Juli 2010-April 2013

AA. G

DE A

LIT

KRES

NA S

ANJA

YA/H

UMAS

DPS

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 25

internasional baru Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali juga resmi beroperasi. Dengan pengembangan ini, kapasitas bandara ini meningkat dari 9,7 juta penumpang per ta-hun menjadi 24,7 juta penumpang per tahun.

Pada 14 Februari 2014, Terminal 2 (T2) Bandara Internasional Juanda Sura-baya juga mulai dioperasi-kan, yang meningkatkan kapasitas bandara dari 8 juta penumpang per tahun menjadi 14 juta penumpang per tahun. Menyusul kemu-dian pengoperasian terminal baru Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan pada 22 Maret 2014.

Dengan pengembangan ini, bandara kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur

ini meningkat kapasitasnya dari hanya 1,7 juta penumpang per tahun menjadi 15 juta penumpang per tahun. Lalu dilakukan pula groundbreaking Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang pada 17 Juni 2014. Bangunan terminal bandara yang mengusung konsep floating airport atau bandara yang berada di atas air pertama di Indonesia ini akan mampu menampung 7 juta penumpang per tahun setelah pengembangan.

Angkasa Pura Airports masih akan dan terus melakukan pembangunan dan pengem-bangan bandara-bandara ini. Direncanakan, groundbreaking pembangunan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin dan bandara baru Yogyakarta di Kulonprogo juga ditarget-kan akan di-groundbreaking di tahun 2014 ini. Pengembangan bandara baru Yogyakarta ini rencananya menggandeng perusahaan pe-ngelola bandara terkemuka dari India, GVK.

“Saat ini, CSI empat bandara besar kita diukur dan dinilai oleh Airport Council International (ACI). Secara konstan, sejak 2010 CSI kita selalu meningkat. Jika 2010 CSI kita ada di angka 3,57, maka di 2013 kemarin kita berhasil men-capai angka 3,79,” kata Tommy.

Pendapatan non-aeronautikaSejak 2010 pula, manajemen Angkasa Pura Airports memulai upaya komersialisasi dengan menerapkan cara-cara yang tidak biasa-biasa saja. Pendapatan non-aeronautika menjadi fokus utama untuk meningkatkan revenue perusahaan

Pada masa lalu, pendapatan dari sektor non-aeronautika hanya sebagai pelengkap dengan porsi berkisar 22%. Berbagai upaya dengan metode baru serentak dilakukan secara teren-cana dan konsisten mengikuti konsep Reposisi dan Restrukturisasi Perusahaan.

FOKUS UTAMA

Akselerasi pembangunan dan pengembangan bandara yang dilakukan Angkasa Pura Airports adalah respon dari pergeseran paradigma dari “infrastructure provider” menjadi “service company”. Upaya ini juga dilakukan sebagai bagian dari program besar transformasi perusa-haan.

Board of Director Angkasa Pura Airports saat ini: Yushan Sayuti (Operation Director), Daan Achmad (Human Capital & GA Director), Polana B Pramesti (Technical Director), Tommy Soetomo (President Director), Gunawan Agus Subrata (Finance & IT Director), dan Robert D Waloni (Marketing & Business Development Director).

DOK.

HUM

AS K

P

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201426

Salah satu upaya untuk menggenjot penda-patan non-aeronautika sekaligus mendukung bisnis perusahaan, didirikanlah empat anak perusahaan di tahun 2012. Keempat perusa-haan tersebut adalah Angkasa Pura Hotels, Angkasa Pura Logistics, Angkasa Pura Property, dan Angkasa Pura Supports. September 2014, satu anak perusahaan kembali didirikan, yaitu Angkasa Pura Retail.

“Bandara semakin ke sini semakin tidak boleh bergantung lagi pada tarif, dari pendapatan aeronautika. Kita harus lebih memperbesar pendapatan non-aeronautika, dari sektor ko-mersial dan anak-anak perusahaan. Bandara-bandara terbaik di dunia memiliki pendapatan non-aeronautika rata-rata 60 persen. Empat tahun lalu, pendapatan sektor ini masih di kisaran 20 persen. Sekarang alhamdulillah

pendapatan non-aeronautika Angkasa Pura Airports sudah mencapai angka 40 persen,” terang Tommy.

Di bidang sumber daya manusia (SDM), Angkasa Pura Airports membangun Gedung Center for Excellence di Kemayoran, Jakarta Pu-sat sebagai pusat pelatihan kebandarudaraan, yang sampai saat ini telah melatih lebih dari 3.000 karyawan melalui program pendidikan dan pelatihan berjenjang. Ke depan, Center for Excellence ini akan menjadi embrio bagi berdirinya corporate university khusus ke-bandarudaraan pertama di Indonesia.

Selain itu, secara berkesinambungan manage-ment staff dikirim untuk mengikuti pelatihan di akademi kebandaraudaraan milik bandara terbaik di dunia, Incheon Airport Aviation Academy (IAAA), Korea Selatan. Hingga memasuki Batch V, total sudah 125 karyawan Angkasa Pura Airports yang telah menimba ilmu di IAAA.

Seluruh langkah strategis yang dilakukan Angkasa Pura Airports ini merupakan wujud komitmen perusahaan terhadap seluruh stake-holder, sekaligus sebagai jawaban atas amanat yang dipercayakan kepada Perusahaan Negara (PN) Angkasa Pura Kemayoran 50 tahun silam. Upaya ini juga dilandasi tekad untuk senantia-sa memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna jasa, sesuai semangat “Kemuliaan Melayani” yang senantiasa didengungkan oleh manajemen Angkasa Pura Airports. [][] AH

Transformasi Angkasa Pura Airports mengusung 10 program strategis, yaitu:1. Perubahan orientasi dan proses bisnis dengan titik

berat sektor non-aeronautika.2. Perubahan proses bisnis dengan fokus pada kepuas-

an pelanggan3. Perubahan visi dan misi untuk menjadikan Angkasa

Pura Airports sebagai “salah satu dari sepuluh peru-sahaan jasa kebandarudaraan terbaik di Asia”.

4. Perubahan nilai-nilai bidaya perusahaan menjadi em-pat nilai budaya baru yang lebih menggugah, yaitu SATU (Sinergi, Adaptif, Terpercaya, Unggul).

5. Perubahan corporate identity, meliputi logo, hymne, mars, slogan, yel, dan corporate colour.

6. Perubahan struktur organisasi menjadi high perfor-mance organization.

7. Implementasi pengelolaan SDM berbasis Human Capital Management.

8. Implementasi teknologi informasi berbasis SAP.9. Penambahan kapasitas dan fasilitas bandara.10. Menjalin aliansi startegis dengan Incheon Airport

Korea dan GVK India yang dikenal sebagai pengelola bandara terbaik di dunia.

Transformasi Angkasa Pura Airports membidik tiga sasaran pokok, yaitu:1. Penerapan Performance Management System untuk

seluruh lini perusahaan.2. Perubahan karakter Angkasa Airports menjadi service

company.3. Perubahan paradigma dan perilaku pegawai menjadi

SDM berkualitas dunia.

Gedung Center for Excellence di Kemayoran, Jakarta Pusat.

DOK.

APH

FOKUS UTAMA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 27

• 2010 – Penyusunan Dokumen Reposisi dan Restrukturisasi Organisasi

• 2010 – Penandatanganan Pakta Normalisasi Hubungan Industrial antara Manajemen dengan Asosiasi Karyawan dan Serikat Pekerja Angkasa Pura I

• 2011 – Logo baru dan Revitalisasi Nilai-nilai Perusahaan• 2011 – Business expansion sebagai pemegang saham di

proyek Jasa Marga Bali Tol• 2012 – Assesment Bandara Ngurah Rai, Bandara Sultan

Hasanudddin, dan Bandara Juanda oleh Airport Council International (ACI)

ANGKASA PURA AIRPORTS MENCATAT BEBERAPA PENCAPAIAN DAN PRESTASI YANG MEMBANGGAKAN. BERIKUT RANGKUMAN BEBERAPA PRESTASI YANG TELAH DIRAIH ANGKASA PURA AIRPORTS DI BAWAH “KOMANDO” TOMMY SOETOMO – CEO BUMN TERBAIK PILIHAN TEMPO 2012 DAN PERAIH PENGHAR-GAAN SATYALANCANA WIRA KARYA TAHUN 2014 DARI PRESIDEN RI INI – DALAM KURUN WAKTU 2010 HINGGA SAAT INI:

• 18 September 2012 - Peringkat III Annual Report Award (ARA) 2011 Kategori BUMN Non Keuangan Non Listed

• 11 Oktober 2012 - Best Human Capital Initiative dan Best CEO Commitment dalam Indonesian Human Capital Study (IHCS) 2012

• 16 Oktober 2012 - Bandara Sultan Hasanuddin - Peng-hargaan Pelayanan Prima Utama 2012 dari Kementerian Perhubungan

• 16 Oktober 2012 - Bandara Juanda - Penghargaan Prima Madya 2012 dari Kementerian Perhubungan

• 16 Oktober 2012 - Bandara Adisumarmo - Penghargaan Prima Madya 2012 dari Kementerian Perhubungan

• 21 November 2012 - Predikat “Early Improvement” Indone-sia Quality Award (IQA) 2012

• 01 Februari 2013 - Bandara Juanda - Airport of The Year 2012

• 01 Februari 2013 - Bandara Sultan Hasanuddin - Best Air-port Bandara Award 2012

• 01 Februari 2013 - Bandara Pattimura - Good Airport Ser-vices Bandara Award 2012

• 01 Februari 2013 - Bandara Ahmad Yani - Progressive Air-port Services Bandara Award 2012

• 01 Maret 2013 - Bandara Juanda - Penghargaan The Best Airport 2012 dari Kemenparekraf dan Kementerian BUMN

• 28 Maret 2013 - Bandara Juanda - ASEAN Airport of The Year dalam ASEAN Commercial Aviation Awards Langkawi Interna-tional Maritime & Aero-space Exhibition (LIMA) 2013

• 22 April 2013 - Bandara Juanda - Best Performing Indone-sian Airport of The Year dalam Frost&Sullivan Aerospace Award 2013

• 28 Mei 2013 - Bandara Juanda - Service Quality Gold Award 2013 dari Majalah Service Excellence dan Carre-Center for Custumer Satisfaction & Loyalty (Carre-CCSL)

• 26 Juni 2013 - Korean Ambassador Award 2013 dari Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi Republik Korea & Kementerian Koordinator Perekonomian RI

• 27 September 2013 - Bandara Juanda - Peringkat III Penghargaan Sapta Pesona Toilet Bersih Bandara 2013 dari Kemenparekraf RI

• 27 September 2013 - Bandara Sultan Hasanuddin - Per-ingkat IV Penghargaan Sapta Pesona Toilet Bersih Bandara 2013 dari Kemenparekraf RI

• 27 September 2013 - Bandara I Gusti Ngurah Rai - Pering-

INITIATIVES

AWARDS

APA YANG TELAH KITA CAPAI?FOKUS UTAMA

• 2012 – Pembentukan 4 (empat) anak perusahaan, Angkasa Pura Logistics, Angkasa Pura Hotels, Angkasa Pura Pro-perty, Angkasa Pura Supports

• 2012 – Pola Komersialisasi Baru• 2013 – Implementasi Restrukturisasi Organisasi• 2013 – Implementasi Human Capital Information System

(HCIS)• 2013 – Go Live SAP (ERP Implementation Phase I)• 2013 – Pembentukan Ngurah Rai Commercial Strategic

Business Unit (SBU) • 2014 – Implementasi e-Procurement

Best Performing Airport of The Year untuk Bandara Juanda, 22 April 2013

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201428

kat V Penghargaan Sapta Pesona Toilet Bersih Bandara 2013 dari Kemenparekraf RI

• 30 Oktober 2013 - Predikat “Sangat Bagus” InfoBank BUMN Awards 2013

• 20 November 2013 - Predikat “Good Performance” Indone-sia Quality Award (IQA) 2013

• 05 Desember 2013 - Juara I BUMN Berdaya Saing Terbaik Kategori Logistik Anugerah BUMN 2013

• 05 Desember 2013 - Tommy Soetomo - 11 Best CEO BUMN Terbaik Anugerah BUMN 2013

• 05 Desember 2013 - PT Angkasa Pura I (Persero) - Best of CEO Commitment on Human Capital Management & The Best for Human Capital Initiatives Change Management Indonesian Human Capital Study (IHCS) 2013

• 12 Desember 2013 - PT Angkasa Pura I (Persero) - Pering-kat IV Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik 2013 Kategori BUMN dari Komisi Informasi Pusat

• 17 Desember 2013 - Bandara Juanda - Airport of The Year Bandara Award 2013

• 17 Desember 2013 - Bandara Adi Soemarmo - Good Air-port Services Bandara Award 2013

• 17 Desember 2013 - Bandara Sultan Hasanuddin - Best Airport Bandara Award 2013

• 17 Desember 2013 - Bandara I Gusti Ngurah Rai - Pro-

gressive Airport Services Bandara Award 2013

• 04 Februari 2014 - Bandara Juanda - Excellent Service Experience Awards (ESEA) 2014 dari Carre-Center for Customer Satisfaction & Loyalty (Carre-CCSL)

• 08 Februari 2014 - Majalah Angkasa Pura - Gold Winner The 3rd Indonesia Inhouse Magazine Award (InMA) 2014 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS)

• 30 April 2014 - Polana B Pramesti - Anugerah Kartini BUMN 2014 dari BUMN Track

• 14 Mei 2014 - Trikora Harjo - Marketer of The Year 2014 Sektor Infrastruktur dan Layanan Publik dari MarkPlus, Inc. & Majalah Marketeers

• 05 Juni 2014 - Bandara Juanda - Service Quality Gold Award  2014 dari Majalah Service Excellence & Carre-CCSL Kategori Domestic Airport

• 18 Juni 2014 - Majalah Angkasa Pura - 5 Penghargaan (1 Emas, 3 Perak, 1 Perunggu) dalam BUMN Internal Media Awards (BIMA) 2014

• 20 Oktober 2011 - Bandara Internasional Lombok (BIL) di Praya, Lombok Tengah resmi beroperasi menggantikan Bandara Selaparang di Mataram

• 19 September 2013 - Pengoperasian terminal internasio-nal baru Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

• 14 Februari 2014 - Pengoperasian terminal 2 (T2) Bandara Juanda Surabaya

• 22 Maret 2014 - Pengoperasian terminal baru Bandara Sepinggan Balikpapan mulai beroperasi

FOKUS UTAMA

AIRPORTS DEVELOPMENT

NON-AERO GROWTHPENDAPATAN 2009 2010 2011 2012 2013

AERONAUTIKA 1.535 1.650 1.989 2.324 2.065

NON-AERONAUTIKA 519 584 677 770 998

TOTAL PENDAPATAN 2.054 2.234 2.666 3.094 3.068

NON-AERO/TOTAL PENDAPATAN (%) 25% 26% 25% 25% 33%

Rata-rata Pertumbuhan Pendapatan Non-Aeronautika

2010-2013

26,8%

• 17 Juni 2014 - Ground-breaking pengembangan Bandara Ahmad Yani Semarang

• 15 September 2014 - Pe-resmian Bandara Seping-gan dan T2 Bandara Juanda oleh Presiden RI

• 17 September 2014 - Pengoperasian terminal domestik baru Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai

*dalam miliar rupiah

Groundbreaking Pengembangan Bandara Ahmad Yani Semarang

BUMN Berdaya Saing Terbaik Kategori Logistik Anugerah BUMN 2013

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 29

MEREALISASIKAN IMAJINASIMENJADI REALITA

TERMINAL INTERNASIONAL BARUBANDARA I GUSTI NGURAH RAI BALI

BEROPERASI 19 SEPTEMBER 2013

TERMINAL 2 (T2) BANDARA JUANDA SURABAYA

BEROPERASI 14 FEBRUARI 2014

TERMINAL BARU BANDARA SEPINGGAN BALIKPAPAN

BEROPERASI 22 MARET 2014

Bukan main kemampuan manajemen Angkasa Pura Airports di bawah pimpinan Tommy Soetomo. Membangun tiga bandara besar dalam waktu bersamaan, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Sepinggan Balikpapan yang berbintang lima, serta Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya yang bintang empat. Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Sepinggan telah menjadi bandara termegah dan terbaik di Indonesia saat ini. Peran BUMN seperti Angkasa Pura Airports ini memang kian besar. Bayangkan, baru selesai membangun tiga bandara besar itu, sudah harus membangun lagi tiga bandara besar, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Syamsudin Noor Ban-jarmasin, serta Bandara Baru Yogyakarta. Waktunya pun bersamaan. Semua tidak lain karena tuntutan untuk merespon pen-ingkatan jumlah penumpang yang melonjak tajam, seiring dengan kondisi perekonomian nasional yang semakin membaik. Saya memberikan penghargaan yang sangat tinggi untuk Direksi Angkasa Pura Airports dan jajarannya, atas kerja all-out-nya, demi kejayaan Indonesia. | DAHLAN ISKAN, Menteri BUMN RI

FOKUS UTAMA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201430

Service Company

Becoming a

FOTO: “SERVICE WITH SMILE” OLEH: I GUSTI NGURAH SWABUANA P.PEMENANG LOMBA FOTO 50 TAHUN ANGKASA PURA AIRPORTS

BANDARA I GUSTI NGURAH RAI BALI

LIPUTAN KHUSUS

PARADE KARYA PARA PEMENANG

AIRPORT PHOTO CONTEST 2014

11 Juli 2014 lalu para pemenang ajang Airport Photo Contest (APC) 2014 secara resmi diumumkan. Hingga ditutupnya pendaftaran event yang

baru pertama kali digelar ini pada 30 Juni 2014, panitia menerima 1.226 karya foto yang berasal dari 335 orang peserta. Rinciannya, kategori umum sebanyak 979 karya foto dari 264 peserta, kategori jurnalis 115 karya foto yang berasal dari 40 peserta, serta kategori karyawan sebanyak 132 karya foto dari 31 orang peserta.

Karya foto yang masuk kemudian diseleksi dan “diperas” hingga memunculkan 14 nominator untuk setiap kategori. Proses ini dilakukan oleh Dewan Juri yang terdiri dari Arbain Rambey (Fotografer Kompas dan Presenter Klik! KompasTV), Tirto Andayanto MR (Fotografer Profesional/Dosen IKJ), Tommy Soetomo (President Director Angkasa Pura Aiports), serta Farid Indra Nugraha (Corporate Secretary Angkasa Pura Airports).

“Kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati mo-mentum emas Angkasa Pura Airports ini merupakan yang pertama kalinya digelar. Kami sangat mengapresiasi para peserta yang sudah ikut serta dalam ajang ini. Antusiasme

peserta terlihat dengan banyaknya karya foto yang masuk meskipun kegiatan ini diadakan dalam rentang waktu yang relatif pendek,” ujar Farid Indra Nugraha di sela-sela pen-jurian final APC 2014 di Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta (11/07).

“Kontes foto dengan objek seperti bandara dan lingkun-gannya yang digelar oleh Angkasa Pura Airports ini cukup unik. Para peserta diajak untuk mengeksplorasi hal-hal me-narik yang ada di bandara dari berbagai sisi. Ini tantangan-nya,” ujar Arbain Rambey.

Menurut Arbain, karya foto para peserta secara keseluru-han memiliki kualitas yang cukup baik. “Bahkan di kategori umum, kami sempat kesulitan untuk menentukan mana yang berhak menjadi nominator,” imbuhnya.

APC 2014 kali ini menyediakan hadiah total lebih dari Rp 70 juta. Para pemenang untuk setiap kategori terdiri dari Juara I, Juara II, Juara III, Juara Harapan I, dan 10 Nominasi Terbaik. Berikut kami tampilkan hasil karya para “jawara” ajang APC 2014. Dan jangan lupa untuk berpartisipasi dalam ajang APC 2015 mendatang! [][] AH

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201432

AIRPORT PHOTO CONTEST 2014

LIPUTAN KHUSUS

Fakhri Anindita (Bogor) | Juara I Kategori Umum“Membersihkan Kaca” (Lokasi: Bandara Juanda Surabaya)

Rachmat Fajar (Cianjur) | Juara II Kategori Umum“Last Minute to Boarding” (Lokasi: Bandara Adi Soemarmo Solo)

Yuniawan Setyono (Sidoarjo) | Juara III Kategori Umum“Way to Check-in” (Lokasi: Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali)

Agus Indarto (Sleman) - Juara Harapan I Kategori Umum“Mudik Ceria” (Lokasi: Bandara Sepinggan Balikpapan)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 33

LIPUTAN KHUSUS

Fransiskus Parulian (Kontan) | Juara I Kategori Jurnalis“Perluasan Bandara Ngurah Rai” (Lokasi: Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali)

Andy Bey (Suara Karya) | Juara II Kategori Jurnalis “Departure” (Lokasi: Bandara Juanda Surabaya)

Burhan Aris Nugraha (Solopos) | Juara Harapan I Kategori Jurnalis “Bersihkan Landasan Pacu” (Lokasi: Bandara Adi Soemarmo Solo)

Andreas Fitri Atmoko (Antara Foto) | Juara III Kategori Jurnalis “Gotong Royong Bersihkan Bandara” (Lokasi: Bandara Adisutjipto Yogyakarta)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201434

LIPUTAN KHUSUS

Andi Prasetya (Bandara Syamsudin Noor) | Juara I Kategori Karyawan“Mengangkasa” (Lokasi: Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin)

Moch. Arif Wahyu (Bandara Adisutjipto) | Juara III Kategori Karyawan“Simulasi Latihan PKD” (Lokasi: Bandara Adisutjipto Yogyakarta)

Aswin Anzhari (Bandara Sultan Hasanuddin) | Juara II Kategori Karyawan“Garbarata” (Lokasi: Bandara Sultan Hasanuddin Makassar)

Akhwin Dinata (Bandara Sultan Hasanuddin) | Juara Harapan I Kategori Karyawan “Menikmati Indahnya Kerja Malam” (Lokasi: Bandara Sultan Hasanuddin Makassar)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 35

Pembangunan pengembangan Bandara Internasional Ahmad Yani yang menelan dana Rp 1, 5 triliun ini

akan memanjakan pengguna jasa bandara dengan berbagai fasilitas pendukung, satu diantaranya hotel bandara. Walaupun masih sebatas wacana, nampaknya pembangunan hotel bandara menjadi fasilitas pendukung yang akan di lirik pengelola setelah pembangunan bandara selesai

General Affair and Communication Section Head Bandara Ahmad Yani, Anom Fitranggono, menjelaskan, pihak pengelola tidak hanya mengandalkan pendapatan dari bandara tetapi bisa dari fasilitas pendukung, peluang tersebut yang mendasari ide pembangunan hotel. Angkasa Pura Airports melihat peluang seperti Bandara Juanda dan Bandara Hasanudin yang menyediakan hotel bandara menjadi alternatif akomodasi bagi pengguna jasa baik umum seperti bisnisman yang memerlukan tempat singgah sementara maupun crew pesawat yang transit.

Terlebih lagi, lanjut Anom, di sekitar bandara

juga dilengkapi fasilitas lain seperti mall, restoran yang lengkap, serta pemandangan yang eksotis di laut. “Semuanya sudah lengkap di bandara baru jadi tidak perlu jauh-jauh ke tengah kota, mall ada, restoran lengkap, bisa menikmati keindahan sunset, mungkin juga akan di bangun convention hall, “ terang Anom.

Anom berharap adanya hotel di bandara tidak akan menimbulkan persaingan bisnis di Semarang. Pasalnya dalam manajemen hotel bandara PT Angkasa Pura akan menggandeng pihak lain bisa koperasi lanumad A Yani atau swasta. “Kami membuka peluang untuk pihak lain yang ingin beinvestasi di bandara, jadi tidak kelola sendiri, nantinya konsep hotelnya bagaimana terserah investor, kami hanya terima bersih saja, “ tandas Anom. (Tribun Jateng)

Bandara Ahmad Yani Akan Dilengkapi Hotel

KABAR BANDARA

SRG

Angkasa Pura Airports Bandara Pattimura, Ambon, Maluku, menggagalkan pengiriman 3 ton emas setengah jadi

yang diduga milik PT Gemala Bomeo Utama, perusahaan tambang yang beroperasi di Pulau Romang, Kabupaten Maluku Barat Daya. “Sabtu (28/6) sore, kami menemukan

Pengiriman 3 Ton Emas Setengah Jadi Digagalkan di Bandara Pattimura

AMQangkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201436

Proyek pembangunan bandara baru Yogyakarta di Kulon Progo akan dibangun dengan

konsep aerotropolis. Bandara ini dibangun lengkap dengan kawasan bisnis terpadu termasuk moda transportasi kereta api. Sama seperti bandara megah lainnya seperti di Kualanamu Deli Serdang, bandara ini akan terintegrasi dengan jalur kereta api.

“Nanti akan dibangun kereta api juga,” kata Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Bambang Susantono, Kamis (3/7). Dikatakan Bambang, jalur kereta yang dibangun menuju bandara ini akan terintegrasi dengan jalur kereta yang ada, mulai dari stasiun tengah kota di Yogyakarta mengarah ke lintas selatan. Di jalur tersebut akan dibelokan menuju rencana pembangunan Bandara Kulon Progo.

“Nanti dibuat semacam sliding dari jalur utama ke airport-nya. Nggak panjang kok dari jalur lintas itu ke airport hanya 1-2 km,” katanya. Diharapkan infrastruktur pendukung ini akan selesai dan bisa beroperasi bersamaan dengan dioperasikannya bandara. “Kalau lahan tahun ini selesai, 2018 bisa beroperasi. Termasuk dengan keretanya,” katanya. (Detikcom)

Bandara Baru Yogyakarta Akan Dilengkapi Transportasi Kereta Api

KABAR BANDARA

JOG

100 paket mencurigakan di tempat penyimpanan kargo bandara.

“Setelah kami menanyakan kepada dua petugas pembawa barang tersebut, mereka mengatakan barang itu adalah emas setengah jadi yang akan dikirim ke Jakarta,” kata Kepala Bagian Operasional Angkasa Pura Airports cabang Bandara Pattimura,

Ambon Lucky F Pondaag, Selasa (1/7).

Dia mengatakan, pengiriman emas setengah jadi itu tidak dibenarkan karena PT Gemala Bomeo Utama masih melakukan eksplorasi. Pihak bandara menyerahkan emas setengah jadi tersebut kepada Kepolisian Resor Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease untuk ditindaklanjuti. (Kompas)

Menyambut datangnya musim Lebaran, Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sepinggan

Balikpapan akan mengoperasikan tiga

posko mudik sebagai tempat informasi, pengamanan dan pemantauan arus mudik. General Manager Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose mengatakan, tiga posko mudik tersebut akan ditempatkan pada anjungan kedatangan, anjungan

Jelang Lebaran, Bandara Sepinggan Akan Operasikan 3 Posko Mudik

BPNangkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 37

keberangkatan dan pada terminal lama. “Tahun ini memang berbeda dengan tahun lalu, karena terminal makin luas jadi posko pantau juga ditambah,” terangnya.

Angkasa Pura Airports juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengoperasikan posko ini termasuk dengan Lanud Sepinggan dan Polsek Bandara Sepinggan. Kepala Polsek Bandara Kompol Nina Ike Herawati mengatakan, pengamanan yang dilakukan tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tahun lalu, hanya satu posko yang dibangun untuk memfasilitasi pemudik. “Karena terminal baru ini bertingkat dan lebih luas, kami pertimbangkan juga poskonya ada lebih banyak.” katanya.

Nina menyebutkan, ada 30 personil dari Polsek Bandara Sepinggan yang disiagakan

untuk mengisi posko tersebut. Jumlah itu masih ditambah dari satuan pengamanan lain seperti dari Angkasa pura maupun dari TNI Angkatan Udara.

Di sisi lain, Wendo mengatakan, sepanjang bulan Ramadan tahun ini pihaknya juga menyediakan 500 paket makanan berbuka puasa (takjil) untuk calon penumpang Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan. “Kegiatan ini mulai dilakukan sejak awal puasa dan akan terus berjalan sampai akhir puasa nanti “ katanya. Penyediaan paket takjil gratis ini rutin dilakukan setiap tahun oleh Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sepinggan. Menurut Wendo, hal ini di antaranya juga dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (Kaltim Pos)

Lima maskapai penerbangan di Bandara Juanda akan menambah jadwal penerbangannya untuk musim arus

mudik Lebaran 2014. Staf Humas Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Juanda Surya Eka mengatakan lima maskapai yang menambah jadwal penerbangan itu adalah Cathay Pacific (Hongkong), Eva Air (Taipe), Air Asia (Jakarta), Lion Air (Batam, Banjarmasin, Balikpapan, Palangkaraya, dan Jakarta), dan Citilink (Banjarmasin).

“Penambahan jadwal penerbangan ini dimulai pada 19 Juli sampai 5 Agustus,” katanya, Selasa (8/7/2014). Surya memprediksi puncak arus mudik di Bandara Juanda diperkirakan jatuh pada H-3 dan atau H-2. Kemungkinan akan ada sekitar 847.000 penumpang yang mudik melalui Juanda. “Jumlah itu merupakan prediksi kami yang meningkat sekitar 5 persen dari

tahun lalu,” sambungnya.

Sedang untuk puncak arus balik, Surya memprediksi akan terjadi pada H+5 dan atau H+6. Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang, Bandara Juanda akan membuka Posko Monitoring (PM) di Terminal 1 dan Terminal 2. “Pihak yang terlibat di PM ini Angkasa Pura Airports, TNI, Polsek Arilines, dan Ground Handling CIQ. PM akan kami buka mulai H-7 sampai H+7, ujarnya. (Tribun News)

Antisipasi Arus Mudik, 5 Maskapai Tambah Jadwal di Bandara Juanda

SUB

KABAR BANDARA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201438

Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, menyebut ada tiga maksapai

yang telah mengajukan izin penerbangan tambahan (extra-flight) selama musim mudik dan balik Lebaran 2014. Tiga maskapai tersebut yakni Sriwijaya Air, Garuda Indonesia Airlines (GIA), dan Lion Air. “GIA sendiri meminta lebih dari sepuluh penerbangan. Rencananya extra-flight akan dimulai pada H-7 Lebaran atau 21 Juli mendatang,” kata General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Rachman Syafrie, Rabu (16/7).

Rachman menuturkan, di samping ketiga maskapai itu ada juga beberapa maskapai lain yang sudah menambah penerbangan. Extra-flight tersebut bersifat insidensial bukan khusus di jalur mudik. Menurut dia, khusus penerbangan jalur mudik diberlakukan selama 14 hari mulai H-7 hingga H+7 Lebaran. “Extra-flight Lebaran antara lain meliputi rute Ujung Pandang-Yogyakarta, Yogyakarta-Ujung Pandang, Ujung Pandang-Surabaya, Ujung Pandang-Balikpapan,” ucap Rachman.

Diuraikannya, rute yang paling banyak ditambah tiap tahunnya ialah tujuan ke Surabaya. Untuk tahun ini, diperkirakan terjadi penurunan penumpang mudik akibat dua maskapai berhenti beroperasi. “Kita ketahui memang saat ini ada penurunan frekuensi penerbangan yang tentunya juga diikuti penurunan jumlah penumpang. Penyebabnya karena Merpati Airlines tutup. Sedangkan Air Asia juga mengurangi frekuensi penerbangan karena maskapai itu lebih konsentrasi melayani rute internasional,” ujar Rachman.

Pihaknya juga mendirikan Posko Angkutan Udara Lebaran untuk para pengunjung bandara. Tim Satgas Posko Terpadu akan beroperasi selama 24 jam, mulai 21 Juli sampai 5 Agustus 2014. Selain itu, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menerapkan pola silent-airport yang sudah berjalan dengan baik. (Okezone)

Tiga Maskapai Ajukan Extra-Flight di Bandara Sultan Hasanuddin

KABAR BANDARA

UPG

Bandara Sam Ratulangi Manado menyalurkan bantuan bina lingkungan senilai Rp 260

juta. Penyerahan bantuan bina lingkungan hidup ini diserahkan langsung oleh General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Maslin Panggabean dan disaksikan oleh

Bandara Sam Ratulangi Serahkan Bantuan Bina Lingkungan Rp 260 Juta

MDCangkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 39

Bandara Sepinggan Balikpapan membagikan paket sembako kepada 500 kepala keluarga yang berada di sekitar area Ring I

Bandara Sepinggan. General Manager Bandara Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul Rose mengatakan, paket sembako ini merupakan bagian dari program bina lingkungan perusahaan kepada masyarakat di sekitar wilayah kerja.

“Program ini rutin diberikan setiap tahun dua kali kepada kepala keluarga yang berada di sekitar areal kerja,” ujarnya, Senin (21/7). Penerima sembako tersebut, lanjutnya, merupakan keluarga yang termasuk dalam kategori miskin di Kelurahan Sepinggan Raya yang lokasinya terkena langsung dampak akibat operasional bandara.

Pembagian paket sembako diambil berdasarkan data yang didapat dari Pemkot Balikpapan dan kemampuan perusahaan. Wendo berharap, melalui paket ini masyarakat yang kurang mampu tersebut bisa mendapatkan paket sembako yang biasanya harganya meningkat saat Ramadan. Selain itu, dia juga berharap masyarakat di sekitar bandara dapat ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan, demi terciptanya keselamatan dan kenyamanan operasional bandara. (Bisniscom)

Bandara Sepinggan Balikpapan Bagikan 500 Paket Sembako

KABAR BANDARA

BPN

Finance and IT Department Head Bandara Sam Ratulangi Julius F. Walenta serta sejumlah pejabat pemerintah daerah setempat, Kamis (17/07).

Penyaluran bantuan bina lingkungan ini dilaksanakan di Kantor Cabang Bandara Sam Ratulangi Manado. Bantuan tersebut berupa pembuatan lapangan basket SMPN 14 Manado, peralatan kebersihan berupa alat mesin potong rumput untuk Pusat Penerbang Angkatan Laut Lanudal Manado, renovasi Masjid Nurul Jariah dan Masjid Hijratussalam, paket sembako kepada masyarakat sekitar Bandara Sam Ratulangi Manado, serta santunan kepada anak yatim Panti Asuhan Al Qhaerad.

Dalam lima tahun terakhir (2008 hingga 2013), Bandara Sam Ratulangi Manado telah menyalurkan dana hibah kurang lebih sebesar Rp 4 miliar dan pinjaman lunak kepada pengusaha mikro dan koperasi sebesar Rp 14 miliar untuk 710 UKM. “Di tahun 2014 ini telah terealisasi bantuan

bina lingkungan sebesar Rp 811 juta. Dalam waktu dekat ini, Bandara Sam Ratulangi Manado akan melakukan perbaikan gedung sekolah dan melaksanakan program puskesmas keliling di sekitar bandara”, ujar Maslin Panggabean.

Maslin berharap dengan adanya program bantuan ini, kami dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya dan juga dapat memupuk rasa memiliki bandara ini dengan menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar lingkungan bandara.

Dalam kesempatan ini, diserahkan pula zakat pegawai Bandara Sam Ratulangi Manado sebesar Rp 63,5 juta kepada Badan Amil Zakat Provinsi Sulawesi Utara. Acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama dengan komunitas Bandara Sam Ratulangi Manado yang menghadirkan Ustadz Abdurahman Marquz sebagai penceramah.(PDRS)

KABAR BANDARA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201440

KABAR BANDARA

Nuansa berbeda tahun ini ditawarkan Bandara Internasional Adisutjipto bekerjasama dengan seniman

Yogyakarta. Untuk pertama kalinya, posko

monitoring penumpang Lebaran 2014 di bandara tersebut menampilkan hiburan dan kesenian bagi para penumpang guna menghibur mereka.

“Posko monitoring sudah rutin kita buka setiap Lebaran dan Natal tiba guna melayani dan mengantisipasi lonjakan

Penumpang di Bandara Adisutjipto Dihibur Musisi Jalanan

JOG

Wakil Menteri Perhubungan RI Bambang Susantono melakukan inspeksi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Rabu (23/7).

Wamenhub beserta rombongan memeriksa kesiapan Angkasa Pura Airports dalam menghadapi peak season selama libur Lebaran 2014. Selain meninjau posko monitoring angkutan Lebaran, rombongan Wamenhub juga memeriksa kelaikan pesawat dan kesehatan pilot.

Selama proses pemeriksaan, Wamenhub beserta petugas dari Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara secara seksama melakukan uji peralatan pesawat seperti kodisi ban, oli, hingga baut. “Pengecekan ini merupakan agenda rutin Kementerian Perhubungan, bukan dikarenakan jelang libur lebaran saja. Saat ini kami menurunkan 69 petugas, yang terdiri dari Flight Operation Inspector, Airworthiness Inspector, Cabin Safety Inspector, dan Dokter Penerbangan. Yang kami periksa tidak hanya kesehatan awak pesawat saja tetapi meluruh termasuk kesehatan pesawat” ujar Wamenhub.

Setidaknya 14 pesawat dari 8 maskapai penerbangan melalui proses pemeriksaan. “8 maskapai penerbangan yang hari ini kami periksa antara lain Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Indonesia Air Asia, Sriwijaya Air, Nam Air, Wings Air dan Trans Nusa. Semua pesawat dan kru yang kami periksa dinyatakan telah memenuhi kriteria dan prosedur” jelas Bambang.

Ditambahkannya bahwa untuk pemeriksaan urine, hanya dilakukan pada 4 maskapai yaitu Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air dan Trans Nusa yang terdiri dari 9 pilot dan 23 awak flight attandent.

Wamenhub yang selama proses sidak didampingi oleh PLH, Dirjen Perhubungan Udara, GM Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV juga menyempatkan diri untuk memantau kondisi terminal, ketersediaan tempat duduk di pesawat, penetapan harga tiket sampai kemungkinan adanya calo. “Sejauh ini semua berjalan lancar dan kami belum menemukan adanya calo di sini, jika memang ada agar segera dilaporkan kepada pengelola dan otoritas bandara” ujarnya.

“Kegiatan pemeriksaan ini tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan pelayanan yang baik khususnya untuk para penumpang. Terlebih jelang libur Lebaran dimana banyak maskapai yang menambah jadwal penerbangannya sehingga diperlukan upaya ekstra dari seluruh unit terkait,” tegasnya.Tercatat tujuh maskapai mengajukan tambahan jadwal penerbangan (extra flight) dengan total tambahan sebanyak 148 penerbangan dan 27.912 kursi. [Humas DPS]

Wamenhub Inspeksi Bandara I Gusti Ngurah Rai

DPS

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 41

KABAR BANDARA

maupun kepadatan penumpang saat musim arus mudik ataupun balik. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kaliini kami menggandeng para seniman unhrk menghibur penumpang dengan penampilan-penampilan istimewa nan memikat,” tutur General Affair and Communication Section Head Bandara Internasional Adisutjipto Faizal Indra Kusuma, (1/8).

Faizal mengatakan adanya hiburan langsung seniman Yogyakarta ini tentu akan memberikan kesan tersendiri bagi pemudik maupun wisatawan yang datang melalui Bandara Adisutjipto. Nuansa Yoryakarta yang kental akan seni dan budayanya inilah yang sedang ditonjolkan agar pengunjung lebih berkesan apabila datang ke kota yang terkenal dengan kota pariwisata, pendidikan, dan budaya ini.

“Sebenarnya ini inovasi kami untuk memberikan hiburan kepada penumpang arus mudik dan balik Lebaran. Hiburan kami sajikan di jam-jam tertentu di puncak kepadatan penumpang yaitu pagi dan sore supaya mereka lebih berkesan,” imbuhnya.

Terkait jumlah penumpang memasuki masa balik H+3 Lebaran ini, Faizal memprediksi 10 ribu orang bakal meninggalkan Yogya via Bandara Adisutjipto. Kenaikan jumlah penumpang arus balik sudah terjadi sejak H+2 lalu dimana jumlah penumpang naik dari 7.000 orang menjadi 9.750 orang dengan 64 penerbangan di terminal keberangkatan.

Sementara di terminal kedatangan jumlah penumpang mengalami penurunan dari semula di kisaran 10 ribu orang menjadi 9.430 orang dengan 61 penerbangan.

“Jumlah penumpang yang datang tergolong masih tinggi karena sudah memasuki high season, namun kepadatan arus balik juga tidak kalah terus mengalami lonjakan cukup signifikan, khususnya H+4 dan H+5 nanti,” tandas Faizal.

Salah seorang penumpang dari Jakarta yang baru saja mendarat via Bandara Adisutjipto, Tri Anggonno mengaku sangat terhibur disambut alunan musik begitu memasuki pintu keluar kedatangan domestik. Hiburan seperti ini belum pernah ditemuinya selama mudik ke Yogyakarta.

“Rasanya setelah bosan di pesawat dan turun disambut hiburan seperti ini berasa tamu istimewa. Inilah yang seharusnya ditonjolkan oleh Yogya yang memang kaya keberagaman seni, tradisi dan budaya,” katanya. (Kedaulatan Rakyat)

Arus balik di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, tepat pada Minggu, 3 Agustus 2014 atau pada H+5

Lebaran mencapai puncaknya. Sebanyak 60.692 penumpang melintas di bandara tersebut.Communication and Legal Section Head Bandara Juanda Andrias Yustinian mengatakan data final pada Lebaran H+5 Bandara Juanda menunjukkan angka yang

cukup tinggi dan terpantau ramai.“Jumlah total H+5 untuk kedatangan

60 Ribu Penumpang Melintas di Bandara Juanda

SUB

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201442

Bandara Sepinggan Balikpapan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, TNI Angkatan Udara,

dan Polsek Bandara Sepinggan menertibkan kendaraan yang kerap parkir di sepanjang jalan di depan bandara.

Airport Security Department Head Bandara Sepinggan Sugiono mengatakan, penertiban kendaraan tersebut bertujuan untuk menekan terjadinya kemacetan di depan bandara. Selain itu, kendaraan yang parkir merupakan kendaraan pribadi yang sering mengangkut penumpang dari Bandara Sepinggan.

“Penertiban rutin dilakukan mulai pukul 14.00 - 20.00 WITA. Kami juga melakukan waktunya secara acak agar lebih efektif, ujarnya, Minggu (3/8).

Beberapa kendaraan yang ditertibkan diantaranya melanggar karena tidak membawa kelengkapan berkendara seperti surat tanda nomor kendaraan (STNK), surat

izin mengemudi (SIM) serta pelat nomor yang telah mati. Aparat kepolisian langsung menilang pengemudi tersebut.

Selain itu, pemeriksaan dan penertiban juga dilakukan untuk penumpang yang memiliki tiket tetapi tidak sesuai dengan nama pada kartu identitas. Pemeriksaan selain dilakukan di konter check-in, pintu masuk ruang tunggu dan pintu keberangkatan juga dilakukan secara acak oleh petugas.

“Agar petugas ground handling benar-benar menjalankan tugasnya. Pun demikian dengan penumpang agar perjalanannya bisa lebih tenang,” ujarnya. (Bisnis.com)

KABAR BANDARA

BPN

sebanyak 194 pesawat dengan 29.392 penumpang dan untuk keberangkatan sebanyak 194 pesawat dengan 31.300 penumpang,” kata Andrias (4/8).

Jumlah itu, kata dia, merupakan akumulasi dari jumlah kedatangan domestik sebanyak 177 pesawat dengan 25.793 penumpang dan keberangkatan domestik sebanyak 177 pesawat dengan 28.994 penumpang ditambah dengan kedatangan internasional sebanyak 17 pesawat dengan 3.599 penumpang dan keberangkatan internasional sebanyak 17 pesawat dengan 2.306 penumpang. “Jadi, kami prediksi kemarin memang puncak arus balik di Bandara Juanda,” kata dia.

Andrias mengatakan lonjakan penumpang itu sangat tinggi jika dibandingkan dengan

hari-hari sebelumnya. Pada H+4 tercatat data final jumlah total keberangkatan sebanyak 185 pesawat dengan 27.286 penumpang dan total kedatangan sebanyak 187 pesawat dengan 28.756 penumpang. “Karena hari ini sudah masa aktif, makanya mereka kembali kemarin,” katanya.

Pada H+3 terdapat total kedatangan 180 pesawat dengan 25.309 penumpang dan jumlah total keberangkatan 179 pesawat dengan 24.703 penumpang. Pada H+2 total kedatangan 177 pesawat dengan 26.222 penumpang dan jumlah keberangkatan sebanyak 175 pesawat dengan 23.717 penumpang. Sedangkan H+1 total kedatangan 178 pesawat dengan 27.086 penumpang dan jumlah keberangkatan sebanyak 179 pesawat dengan 22.204 penumpang. (Tempo.co)

Penertiban Kendaraan Parkir di Bandara Sepinggan

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 43

KABAR BANDARA

Merebaknya virus Ebola di beberapa negara membuat pihak Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melakukan

beberapa langkah penting untuk mengantisipasi masuknya virus tersebut ke Bali.

Menurut Communication and Legal Section Head Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Shively Sansouci, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan instansi terkait. “Kami memang sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak. Namun untuk persiapan khususnya saya rasa belum. Hal ini disebabkan oleh sebaran virus itu sendiri. sebagain besar virus tersebut berasal di daerah Afrika. Sedangkan di Bandara I Gusti Ngurah Rai belum ada penerbangan yang langsung ke

Afrika,”ungkapnya, Rabu(6/8).

Meski mengaku tidak ada perhatian khusus, namun pihaknya tetap akan melakukan kordinasi dengan instansi terkait. “Kami akan terus melakukan koordinasi. Dan hal ini sangat dibutuhkan untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya, agar virus ini tidak sampai beredar di Bali,”ungkapnya. (Tribunnews)

Bandara I Gusti Ngurah Rai Lakukan Antisipasi Terhadap Virus Ebola

DPS

Angkasa Pura Airports dan Pemkab Kulon Progo telah menyiapkan konsep pembangunan

bandara. Konsep itu dipaparkan di Rumah Dinas Bupati Kulon Progo (13/8). Finance & IT Director Angkasa Pura Airports Gunawan Agus Subrata mengatakan bandara mengacu pada mandat kesalehan sosial. Perusahaan juga akan mengindahkan prinsip pembangunan manusia.

Warga setempat juga akan dilibatkan sebelum dan sesudah bandara dioperasikan. Pembangunan bandara juga bersifat berkelanjutan, menjadi embrio

bagi kegiatan perekonomian masyarakat. “Masyarakat akan diberi pelatihan sehingga kesejahteraannya meningkat. Pembangunan bandara hakikatnya pembangunan manusia. Sehingga dalam pembangunan tersebut, masyarakat harus bahagia,” ungkapnya.

Bangun Bandara, Masyarakat Harus Bahagia

JOG

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201444

KABAR BANDARA

Bandara I Gusti Ngurah Rai Lakukan Antisipasi Terhadap Virus Ebola

Bangun Bandara, Masyarakat Harus Bahagia

Gunawan mengatakan Angkasa Pura Airports menyebar kuesioner mengenai alternatif yang bisa ditempuh. Warga terdampak akan menerima uang dan mencari lokasi sendiri, atau menerima uang dan meminta bantuan pemerintah untuk mendapatkan alternatif lahan. “Harapan kami, mereka tidak merasa digusur. Namun ditempatkan kembali tidak jauh dari bandara. Sehingga jika terjadi kemajuan di sekitar bandara mereka tetap ikut merasakannya,” katanya.

Pemkab Kulonprogo dan Angkasa Pura Airports telah menyiapkan alternatif alih profesi yang lebih realistis. Sedang dievaluasi untuk menyeleksi masyarakat yang mau ikut pelatihan mekanik bekerjasama dengan PT Astra. “Selanjutnya akan dikonfirmasikan kepada masyarakat mengenai apa yang mereka butuhkan, Kami berharap kesempatan ini dapat diambil masyarakat terdampak,” tandasnya.

‘Airport City’ Untungkan WargaDesain airport city yang akan digunakan bandara baru di Kulonprogo, akan menguntungkan masyarakat di sekitarnya. Pasalnya, dengan adanya airport city tersebut, otomatis di daerah sekitar bandara akan dibangun hotel, rumah sakit, pusat perbelanjaan serta sejumlah fasilitas lain.

“Adanya sejumlah, fasilitas seperti hotel, restoran, pusat perbelanjaan, dan lain-lain akan menimbulkan dampak positif bagi pertumbuhan perekonomian masyarakat. Oleh karena itu masyarakat di sekitar lokasi bandara baru tidak perlu khawatir,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) DIY Budi Antono di Yogyakarta (17/8).

Budi Antono mengatakan, penyusunan materi sosialisasi sudah dilakukan dengan melibatkan pihak-pihak terkait. Rencananya akhir Agustus mendatang, sosialisasi itu akan dilakukan bagi masyarakat yang terkena dampak langsung dari pembangunan bandara. Sosialisasi itu sesuai dengan kesepakatan akan dilakukan selama tiga bulan. Dari situ diharapkan masyarakat bisa mengetahui secara detail konsep bandara baru.

“Seandainya nantinya ada relokasi atau pelaksanaan pembangunan akan ada pem-bekalan. Jadi tidak sekadar asal-asalan, hal itu kami lakukan untuk mengantisipasi adanya pihak-pihak yang dirugikan,” ujar Budi Antono. Menurut Budi Antono, Rabu (20/8) pihaknya akan diundang Angkasa Pura Airports dan Direktur Perkeretaapian terkait dengan akses masuk ke bandara. Dalam pertemuan itu akan dibahas, apakah akses masuk ke bandara akan menggunakan jalur yang berbasis rel atau jalan raya. (Radar Jogja/Kedaulatan Rakyat)

Proses perluasan area Bandara Sultan Hasanuddin akan berlanjut. Dengan perluasan ini, Bandara

kebanggaan Sulawesi Selatan ini diprediksi mampu menampung 25 juta penumpang per tahun hingga 2025 mendatang.

Menurut President Director Angkasa Pura Airports Tommy Soetomo, Bandara Sultan Hasanuddin didesain 8 tahun lalu untuk 7,5

juta penumpang per tahun. Namun seiring perkembangan ternyata dengan bangunan yang ada saat ini sudah tidak mampu lagi

Bandara Sultan Hasanuddin Ditarget Tampung 25 Juta Penumpang

UPG

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 45

KABAR BANDARA

menampung penumpang pesawat. Terbukti belakangan ini jumlah penumpang yang menggunakan jasa bandara itu mencapai 10 ribu orang per hari.

“Bandara ini didesain 8 tahun yang lalu untuk 7,5 juta penumpang. Namun untuk saat ini pengguna jasa bandara sudah bisa mencapai 10 juta orang. Makanya kami kembali merancang untuk perluasan area bandara hingga bisa mencapai 25 juta penumpang,” jelasnya, Senin (18/8).

Dia menjelaskan, sebenarnya Angkasa Pura Airports akan mendesain 50 juta pergerakan penumpang per tahun. Namun untuk langkah awalnya akan dilakukan sekitar 25 juta pergerakan penumpang. Karena untuk merancang area bandara yang luas, maka membutuhkan waktu yang cukup lama.

“Bila dirancang sampai 50 juta penumpang itu untuk waktu yang lama, bisa sampai 30 tahun yang akan datang. Jadi langkah awalnya kita akan membangun dan memperluas bandara untuk kapasitas 25

juta penumpang,” sebutnya. Untuk langkah awal perluasan area bandara, maka pihak Angkasa Pura Airports akan melakukan studi. Selanjutnya harus persentasi ke Gubernur, dilanjutkan penunjukan lokasi, kemudian pembebasan lahan.

Share and Service Departement Head Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Hary Budi Waluyo menuturkan, terkait perluasan bandara, merupakan wewenang Kantor Pusat Angkasa Pura Airports. Sementara untuk di Angkasa Pura Airports cabang Makassar hanya menangani pembebasan lahannya.

Terkait itu, kata Hary, semuanya telah tertangani dengan baik. Khusus untuk pembebasan lahan tahap I sudah ditangani BPN. Sementara untuk tahap II yang meliputi Baddo-baddo pun masih dalam proses pelelangan oleh BPN. “Kami menargetkan akan rampung tahun ini, sehingga proses pengerjaan bandara bisa dilakukan tahun 2015-2017,” jelasnya. (Sindonews.com)

Penerapan sistem “silent airport” di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, dinilai memberikan kenyamanan

kepada para pengguna jasa penerbangan di bandara bertaraf internasional tersebut. “Silent airport” sendiri sudah diterapkan sejak 1 Juli lalu. General Manager Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Rachman Syafrie mengatakan sejak “silent airport” mulai diberlakukan, suasana di bandara lebih nyaman. Bahkan mendapat respon positif dari pengguna jasa di bandara.

“Sejauh ini pengguna jasa bandara menerima dengan baik dan tak ada

kendala apapun,” katanya. Menurutnya, “silent airport” itu, justru menguntungkan karena mengurangi tingkat kebisingan akibat banyaknya pengumuman yang disiarkan di terminal bandara. Shared & Services Departement Head Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Hari Budi

Silent Airport, Bandara menjadi Lebih Nyaman

UPG

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201446

KABAR BANDARA

Bandara Ahmad Yani Semarang mengucurkan dana untuk program kemitraan kepada usaha mikro kecil

menengah (UMKM) dan bina lingkungan sebesar Rp 1,1 miliar. Di samping itu juga memberikan pelatihan kewirausahaan pada mitra binaan baru di Hotel Neo Semarang, Rabu (20/8).

Program kemitraan yang dilakukan oleh Bandara Ahmad Yani Semarang itu sudah berjalan sejak tahun 1993. Hingga saat ini terdapat 603 mitra binaan yang mendapat bantuan sekaligus pelatihan kewirausahaan dari Bandara Ahmad Yani.

General Manager Bandara Ahmad Yani Semarang Priyo Jatmiko mengatakan, program kemitraan ini merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) dari Angkasa Pura Airports. Selama program itu berlangsung dan dana tersalurkan kepada mitra binaan, secara rutin pihak Angkasa Pura Airports melakukan pengawasan serta pemantauan apakah bantuan sudah tepat sasaran.

‘’Untuk periode kedua tahun2014 ini kami menyalurkan dana senilai Rp 1,1 miliar yang terdiri dari Rp 801 juta bagi mitra binaan dan Rp 371 juta bagi bina lingkungan. Jumlah tersebut hampir sama dengan

periode pertama yang telah disalurkan awal tahun 2014 lalu.

“Bedanya, kali ini kami juga telah menyiapkan bantuan mobil ambulans yang nantinya juga berfungsi untuk puskesmas keliling bagi masyarakat,’’ jelasnya didampingi Head of CSR Angkasa Pura Airports Maryanto.

Pada periode kedua ini bantuan program tersebut terdiri dari 20 mitra binaan dan 13 bina lingkungan, sedangkan yang mendapat kesempatan mendapat pelatihan kewirausahaan dari STIE AKA Semarang adalah 35 mitra binaan baik lama ataupun baru.

Ketua STIE AKA Semarang Suyatno mengatakan, pelatihan kewirausahaan yang diberikan pihaknya kepada mitra binaan Bandara Ahmad Yani itu merupakan bagian dari pengembangan usaha. (Suara Merdeka)

Bandara Ahmad Yani Kucurkan Dana Kemitraan Rp 1,1 Miliar

SRG

Silent Airport, Bandara menjadi Lebih Nyaman

Waluyo mengatakan, konsep “silent airport” sudah diadopsi bandara kelas dunia. “Bukan tidak ada pengumuman sama sekali di bandara, tetapi hanya pengurangan intensitas pengumuman,” ujarnya.

Sebelum penerapan konsep ini, ada lima kali pengumuman yang disiarkan di

terminal, yaitu pre-boarding, boarding call 1, boarding call 2, last boarding call, dan pengumuman lainnya. Masing-masing menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Tetapi, dengan penerapan “silent airport”, hanya last boarding call dan pemanggilan penumpang yang ketinggalan yang dilakukan. (Fajar)

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 47

Communication Manager Grand Indonesia Shooping Town. Di sana, ia memimpin sekitar 300 tenant dan mengerjakan berbagai promo, mulai dari advertising communication, customer loyalty, dan berbagai event untuk memajukan mal beken di ibukota tersebut.

Sebelumnya, Teges juga sempat menjabat sebagai Senior Marketing & Communications Manager di RCTI. “Saat itu RCTI membutuhkan orang baru untuk mendirikan Departemen Marketing Communications. Di sana, saya semakin ditantang untuk kreatif membuat berbagai program on air maupun off air. Selama dua tahun, saya menjadi project leader untuk program-program seperti Indonesian Idol, Miss Indonesia, Idola Cilik, hingga pertandingan sepakbola antara Indonesia melawan Borrusia Dortmund,” ujar wanita kelahiran 26 Juli 1971 ini.

Saat ini, sebagai Direktur Utama Angkasa Pura Retail – anak perusahaan baru Angkasa Pura Airports – Teges punya target yang menurutnya agak bombastis. “Kami tengah mempersiapkan pembangunan gerai-gerai Angkasa Pura Retail. Agak bombastis, karena kami harus membangun 30 gerai dalam waktu 18 bulan,” ujar ibu dari dua anak tersebut.

Meski memiliki kesibukan yang luar biasa, Teges justru mengakui passion-nya adalah memasak. “Saya suka sekali memasak, dan memasak adalah stress relieve theraphy bagi saya. Kalau penat, hiburan saya adalah pulang ke rumah lalu memasak,” katanya.

Lantas, apa pandangan Teges tentang Angkasa Pura Airports? “Angkasa Pura Airports adalah perusahaan dengan visi luar biasa dan berhasil mewujudkan dengan baik, sehingga Angkasa Pura Airports menjadi acuan dan contoh bandara lain di Indonesia. Sebentar lagi - jika dijalankan dengan baik - pasti bandara-bandara Angkasa Pura Airports bisa menjadi percontohan bandara-bandara lain di Asia,” tuturnya.

“Harapan saya, bandara-bandara kita akan menjadi shopping destination seperti halnya Changi atau Schiphol,” tambahnya. [][] AH

BANDARA SEBAGAI SHOPPING DESTINATION

TEGES PRITA SORAYADirektur Utama Angkasa Pura Retail

Wanita yang biasa disapa Teges ini bukanlah sosok yang asing di dunia marketing communication di Indonesia. Peraih Elle-Ponds Woman of The Year 2011 ini punya

segudang pengalaman di bidang tersebut. Teges pernah memiliki karir profesional sebagai Senior Marketing

PERSONA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201448

Menginjakkan kaki pertama kali di Biak tahun 1990, Legiran justru makin mencintai tanah Papua itu. “Saya datang sebagai seorang bujangan kala itu. Kini, saya sudah memiliki seorang istri dan tiga

orang anak,” kata pria berkumis ini.

Legiran memulai pengabdiannya di Bandara Frans Kaisiepo Biak sejak pertama kali bandara di Kabupaten Biak Numfor itu diambil alih oleh Angkasa Pura Airports. Selama 24 tahun di rantau, dirinya mengaku sudah tiga kali ditawari untuk pindah dinas ke bandara lain. Namun, cintanya kepada Biak membuatnya bergeming dan tetap memilih bertugas di bandara paling timur di bawah kelolaan Angkasa Pura Airports tersebut. “Saya pernah ditawari untuk mutasi ke Bandara El Tari Kupang, Bandara Sepinggan Balikpapan, dan terakhir di tahun 2014 ini ke kantor pusat, tapi saya belum mengiyakan,” jelas lelaki yang akrab di panggil “Pak Lik” ini.

Legiran pernah bekerja di bagian security, personalia, hingga pengadaan. Pria ramah ini memiliki bakat terpendam - menyanyi dan bercerita - yang membuatnya mudah diterima di lingkungan sekitarnya.

MENCINTAI BIAK

Pria yang sangat fasih berbahasa Jawa ini merupakan pendiri komunitas Jawa Tengah di Biak. Seni gamelan ia dihidupkan untuk ditampilkan dalam acara-acara tradisional. “Saking cintanya pada kebudayaan Jawa, rumah saya di sini pun saya desain dan buat dengan arsitektur bergaya Jawa,” ujarnya bangga. [][] HH

LEGIRANStaf Human Capital & General Affair Section Bandara Frans Kaisiepo, Biak

BEKERJA DAN MENGAJAR

Nama panggilannya Dhika. Mulai bergabung di Angkasa Pura Airports sejak tahun 2011 sebagai karyawan outsourcing yang ditempatkan pada unit pelayanan bandara atau Airport Service

ANDHIKA DANNYSIA DEWANGGA Staf General Affair & Communication Section Bandara Adisutjipto, Yogyakarta

Section di Bandara Adisutjipto Yogyakarta. Mulai 2012, Dhika dipindahkan ke General Affair and Communication Section.

Menurut pria asli Yogyakarta ini, selama bekerja di Angkasa Pura Airports dirinya merasa banyak memperoleh ilmu dan pengalaman yang sangat berharga. “Khususnya dalam hal kebandarudaraan. Menurut saya, Angkasa Pura Airports merupakan salah satu perusahaan yang akan berkembang pesat di indonesia,” yakin suami dari Engga Septiningtyas ini.

Di sela kesibukannya menjalankan tugas, pria yang mempunyai hobi travelling dan fotografi ini masih sempat “nyambi” sebagai staf pengajar honorer di sebuah lembaga pendidikan profesi pramugari dan penerbangan.

“Saya mengajar tentang aviation knowledge. Sejauh ini, pekerjaan tidak mengganggu kewajiban utama saya, karena memang prioritas saya adalah sebagai karyawan Angkasa Pura Airports,” ujar lelaki yang baru mengakhiri masa lajang Desember 2013 lalu ini.

Dhika berharap Angkasa Pura Airports dapat menjadi perusahaan yang memberikan kontribusi yang cukup besar kepada bangsa Indonesia. “Terutama di bidang kebandarudaraan, sesuai dengan visi dan misi Angkasa Pura Airports,” tambahnya. [][] MW

PERSONA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 49

KOLOM

Pekik kemerdekaan itu pada saatnya dahulu mampu menggerakkan semangat persatuan,

menggelorakan jiwa, menyatukan bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Sebuah kata yang sungguh sangat kuat pengaruhnya. Merdekaa!!!

Nuansa yang terkandung dari hanya sebuah kata itu, sulit untuk diterjemahkan dengan kata-kata. Para senior yang pada saat itu terlibat langsung dalam proses kemerdekaan, pasti sangat memahami semangat dan emosi bangsa Indonesia ketika memperjuangkan kemerdekaan-nya.

Setelah 69 tahun berlalu pekik itu masih juga membahana, hanya saja nuansanya sudah berbeda. Perlahan tetapi pasti, retorikanya menurun. Mengalami degra-dasi. Suatu hal yahg lumrah. Puluhan tahun dahulu ketika itu situasi serba sulit. Kemerdekaan diperoleh dengan

per-juangan

sangat keras dan

logistik yang sangat

minim. Per-juangan yang

penuh dengan darah dan air

mata. Meskipun begitu, semangat

untuk berkorban demi kemerdekaan

begitu kuat dan menggelora.

Tanpa itu semua Indonesia sulit mem-

peroleh kemerdekaan. Semua orang berjuang

bahu-membahu. Anak-anak muda ketika itu menjadi

pelopor dan berperan sangat

luar biasa. Di ranah politik dan perund-ingan, Soekarno-Hatta adalah wakil intelektual yang disegani. Sementara perundingan berjalan, di lapangan Sudirman menjadi momok bagi tentara Belanda. Anak-anak muda ketika itu men-jadi penggerak dan pelopor terwujudnya kemerdekaan.

Kini jaman sudah berubah. Tidak ada lagi bambu runcing, dan cerita kekurangan pangan. Anak-anak muda sekarang lebih berkutat dengan gadget. Mereka tampil trendi dan rapi. Sekarang menjadi tugas mereka untuk meneruskan para pendahu-lu ketika memperjuangkan kemerdekaan.

Perjuangan era sekarang ini sudah tentu sangat berbeda dengan jaman dahulu. Meskipun demikian, maknanya tetap sama: bagaimana membuat bangsa Indonesia memiliki martabat dan dignity di pergaulan dunia internasional. Anak-anak muda dituntut oleh jamannya untuk berbuat sesuatu. Tidak hanya bagi dirinya sendiri, keluarga, perusahaan, dan masyarakat, tetapi lebih dari itu adalah demi bangsa Indonesia.

Retorika ini mesti tetap dijaga. Diingatkan kembali agar tidak terlupa. Syukur-syukur dapat digelorakan kembali seperti halnya pekik kemerdekaan bangsa Indonesia dahulu kala: Merdekaaa!

Wilayah dan frame perjuangan telah berubah. Anak-anak muda dituntut untuk selalu aktif dan mengambil peran penting pada setiap perubahan. Di tangan dan dalam semangat merekalah perubahan dapat dilakukan. Oleh sebab itu, anak-anak muda mesti terus belajar, mening-katkan kemampuannya, meng-upgrade dan meng-update dirinya agar terus mampu mengambil peran aktif pada setiap perubahan. Saya percaya mereka mampu dan terpanggil untuk melakukan kewajiban itu.

Mudah-mudahan anak-anak muda, generasi penerus kita, tidak kehilangan etos kerja dan semangatnya. Fenom-ena yang tampak kasat mata, mereka terkesan kurang fight, mau serba cepat, dan melakukan shortcut dalam mencapai targetnya. Di panggung politik, anak-anak muda yang brilian dan cerdas yang di-harapkan tampil untuk memimpin bangsa ini ternyata terjerembab dan bertekuk lutut terjerat aparat hukum dan KPK.

Padahal di tangan merekalah sebenarnya bangsa Indonesia menggantungkan harapannya. Di panggung teknologi, anak-anak muda yang brilian dan cerdas terpaksa menjual kemampuannya (yang sebenarnya diperlukan bagi Indonesia) ke luar negeri karena faktor renumerasi yang tidak memadai. Mahasiswa-mahasiswa doktoral di universitas ternama di man-canegara enggan pulang membangun negeri karena gajinya tidak memadai.

Suatu situasi yang sulit, tetapi seperti jaman dahulu ketika bangsa Indonesia meneriakkan pekik “merdeka”. Seperti itu pula anak-anak muda diharapkan untuk berjuang bagi negeri tercinta dan ibu pertiwi. Barangkali di jaman yang serba cepat dan semua serba dihitung dengan kalkulasi materi, himbauan ini terasa naif dan janggal.

Tetapi membangun negeri, memang membutuhkan usaha yang sangat keras dan pengorbanan yang terus-menerus. Pengorbanan yang tidak kunjung henti. Ini persis seperti yang ditekankan beru-lang kali oleh President Director Angkasa Pura Airports pada saat berpidato di Peringatan Kemerdekaan Republik Indo-nesia 17 Agustus 2014 lalu di Kantor Pusat Jakarta.

Marilah kita mencoba kembali merenung-kannya. Merdekaaa!!! [][]

MERDEKA!HERU LEGOWO

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201450

KOLOMAWARDS

Dewan Komisaris Angkasa Pura Airports menyerahkan penghargaan Bandara Terbaik 2013 di Lingkungan PT Angkasa Pura I (Persero), Senin

(4/8). Penghargaan yang diserahkan di Grha Angkasa Pura I, Kemayoran, Jakarta, ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu untuk bandara Kelas A dan Kelas B.

Penilaian terhadap bandara-bandara untuk penghargaan ini melibatkan jurnalis, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Masyarakat Transportasi Indonesia, serta YLKI. Survei kepada pengguna jasa bandara juga dilakukan di tiap-tiap cabang secara komprehensif.

Hasilnya, pemenang untuk Kelas A adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, dan disusul oleh Bandara Juanda Surabaya sebagai peringkat kedua. “Bandara Juanda menjadi pemenang untuk Kelas A dikarenakan terdapat peningkatan kualitas pelayanan secara signifikan,” Tunjung Inderawan, Komisaris Angkasa Pura Airports yang membacakan pengumuman pemenang.

Untuk Kelas B, yang berhasil meraih peringkat pertama adalah Bandara Ahmad Yani Semarang dan disusul oleh Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di peringkat kedua.

“Bandara Ahmad Yani terpilih sebagai pemenang Kelas B sebab terdapat peningkatan fasilitas umum di bandara. Bandara ini juga berhasil meraih Penghargaan Sapta Pesona untuk Toilet Umum Bersih dari Kemenparekraf. Sementara Bandara Syamsudin Noor terpilih karena banyak melakukan inovasi terhadap pengguna jasa bandara dan karyawan, antara lain melakukan kerja bakti dan gotong royong,” sambung Tunjung.

Untuk peringkat I dan peringkat II Kelas A mendapat hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp 300 juta dan Rp 200 juta, sementara untuk Kelas B peringkat I berhak mendapatkan hadiah Rp 250 juta dan peringkat II Rp 150 juta. Masing-masing pemenang juga mendapatkan piala bergilir dan piala tetap.

“Ini adalah tahun ketiga penghargaan ini dilaksanakan. Penghargaan ini dimaksudkan untuk mendorong semangat dan daya saing tiap-tiap bandara demi meningkatkan Customer Satisfaction Index (CSI),” ujar Komisaris Utama Angkasa Pura Airports Suratto Siswodihardjo. Rencananya, penilaian ini akan terus dilakukan untuk tahun-tahun mendatang di semua bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura Airports. [][] DSS

Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Ahmad Yani Jadi yang Terbaik

BANDARA TERBAIK 2013

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 51

SEHAT

POLA MAKAN SEHATDI TEMPAT KERJA

Menjaga pola makan di tempat kerja bukanlah hal yang mudah. Tidak tersedianya dapur atau tidak disediakannya makanan sehat di kantor, membuat kita cenderung memesan makanan di lingkungan luar kantor.

Selain itu, hal tersebut mendorong kita untuk mengunjungi tempat makan di

sekitar kantor bersama teman-teman atau makan siang sambil memenuhi pertemuan kerja. Makanan tersebut belum tentu sehat, ditambah lagi terkadang rekan kerja membagi makanan ringan yang kita tidak tahu kandungan kesehatannya. Untuk menghindari pola makan yang tidak sehat di tempat kerja, berikut tips yang dapat Anda lakukan:

1. Jangan Lewatkan SarapanGorengan, lontong sayur, nasi uduk, bahkan mi ayam bisa saja tersedia pada pagi hari untuk memenuhi kebutuhan sarapan Anda. Namun, sarapan di rumah atau membawa sarapan dari rumah tentu jauh lebih sehat dari semua makanan itu. Selain itu, sarapan juga menghindari Anda merasa lapar sebelum jam makan siang tiba sehingga menghindari Anda dari camilan

yang tinggi kalori.

2. Bawa bekal salad buatan sendiriHentikan kebiasaan makan siang di luar dan mulailah membawa salad buatan sendiri ke kantor. Rendah kalori dan kaya serat, Anda bisa makan semangkuk besar salad tanpa harus takut lingkar pinggang Anda bertam-bah beberapa senti. Sertakan berbagai jenis sayuran hijau

MENJAGA

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201452

dan segar dalam salad Anda, bersama dengan sumber protein rendah lemak seperti buncis, keju, tahu atau tempe, atau ayam panggang. Jangan lupa menutupnya dengan stroberi rendah lemak. Membawa salad dari rumah tak hanya mengu-rangi konsumsi kalori Anda tapi juga menghemat pengeluaran. Bikin variasi sayuran dan protein setiap harinya supaya Anda tidak bosan.

3. Jangan makan di meja AndaMakan di meja kerja akan membagi konsentrasi Anda antara makan dan bekerja. Hal ini akan membuat Anda makan dengan cepat dan tidak

cepat kenyang sehingga porsi makan Anda menjadi lebih besar dari yang Anda butuhkan. Selain itu, bangkit dari meja kerja akan memberikan kesempatan Anda untuk berjalan-jalan melakukan peregangan sehingga tubuh tidak kaku.

4. Bawa bekal makan siangSeperti halnya sarapan, mem-bawa bekal makan siang tentu jauh lebih menyehatkan diban-dingkan makan makanan dari luar. Di samping itu, membawa bekal makan siang akan meng-

hemat pengeluaran Anda.

5. Siapkan cadangan makan-an sehatJika Anda memiliki loker atau meja dengan ruang yang lebih, simpanlah camilan-camilan sehat seperti kacang-kacangan atau buah-buahan. Jangan ma-lah menyimpan keripik, cokelat, atau kudapan ringan lainnya. Memiliki cadangan makanan akan menghindari Anda untuk jajan di sela-sela jam makan.

6. BerbagilahKantor adalah tempat kumpu-lan orang yang sering berbagi, termasuk berbagi makanan. Alih-alih berbagi makanan tak sehat, lebih baik Anda bagikan makanan sehat yang Anda mi-liki. Sebarkan kebiasaan makan sehat ini kepada rekan-rekan kerja Anda. Jika di lingkungan kerja tercipta budaya makan se-hat, euforia itu dapat menyebar ke lingkungan lain juga.

7. Ubah Pola MakanJika Anda terbiasa dengan porsi makan siang yang besar tapi masih saja mengkonsumsi kudapan pada pertengahan pagi dan sore hari, cobalah untuk mengurangi porsi makan Anda. Toh, Anda akan tetap memakan camilan pada sore hari.

8. Minum air putihYang satu ini harus selalu ter-sedia di atas meja. Ada kalanya saat mengantuk, kita minum teh atau kopi untuk menghilang-kannya. Padahal, air putih lebih menyegarkan. Selain menghi-langkan dehidrasi, air putih juga melancarkan peredaran darah.

9. Jalan kaki saat akan ma-kan siangAnda mungkin akan makan siang di mal yang terletak tak jauh dari kantor Anda. Cobalah untuk berjalan kaki, ketimbang menumpang mobil teman. Bu-kankah di dalam kantor kita su-dah duduk berjam-jam? Lakukan hal yang sama saat Anda ingin menuju bank atau minimarket di dekat kantor. Intinya adalah, biarkan tubuh Anda berge-rak. Berjalan adalah salah satu latihan paling sederhana dan aman. Selain itu, jalan kaki juga menguatkan tulang, mengontrol berat badan, dan menjaga kon-disi jantung dan paru-paru.

10. Kurangi kafeinBanyak dari kita yang merasa tidak dapat berkonsentrasi jika tidak bekerja sambil ditemani secangkir kopi. Namun cobalah untuk mengurangi jumlahnya. Ganti dengan jus atau air putih. Memang akan sulit pada awaln-ya, tetapi ingatlah bahwa kafein merupakan zat yang adiktif. Kafein bekerja menggunakan mekanisme yang sama seperti amfetamin, kokain, dan heroin, menstimulasi otak. Pengaruh kafein memang lebih ringan daripada ketiga bahan tersebut, namun ia memanipulasi saluran yang sama, yaitu yang membe-rikan kemampuan adiksi pada kafein. Jika Anda merasa Anda tak dapat bekerja tanpa kopi dan harus mengonsumsinya, itu sudah merupakan tanda bahwa Anda kecanduan kafein. [][] PDRS

SEHAT

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 53

Bagi para pekerja, kantor ibarat rumah kedua. Tidak jarang para pekerja menghabiskan

waktu lebih dari delapan jam untuk bekerja setiap harinya di kantor. Hampir seluruh waktu dihabiskan di belakang meja kerja. Terkadang timbul rasa bosan terlebih lagi jika rasa lelah telah tiba. Untuk mengobati rasa jenuh, tidak ada salahnya jika Anda melakukan sedikit usaha untuk membuat meja kerja tampak menarik sehingga

memunculkan energi positif.

Cara paling tepat untuk membuat Anda ‘betah’ di belakang meja dan mengerjakan tugas-tugas kantor adalah dengan menambahkan benda-benda yang punya nilai emo-sional bagi Anda. Pikirkan hal-hal yang sekiranya bisa membuat Anda rileks, misalnya warna favorit, foto ke-luarga, tanaman, buku bacaan favorit atau patung berbentuk tokoh kartun yang Anda sukai. Inilah beberapa

tips untuk membuat meja kerja Anda menjadi lebih menarik.

Rapikan file, kertas, dan bukuKertas kecil dengan catatan-catatan bisa membuat keadaan kantor semakin semrawut. Padahal, catatan tersebut bisa saja berisi hal-hal yang penting. Nah daripada semuanya terbuang percuma, coba kumpul-kan catatan-catatan kecil ke dalam sebuah map atau amplop.

TIPS & TRIK

UBAH MEJA KERJALEBIH MENARIK

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201454

Buat meja kerja lebih atraktifMeja kerja haruslah menjadi tem-pat yang membuat Anda semangat bekerja, karena itu buatlah semenarik mungkin. Pertama, pilih mood yang Anda inginkan; klasik, retro, ceria, girlie, minimalis, atau monokrom (warna senada). Kemudian ber-eksperimenlah dengan elemen-elemen visual yang berbeda untuk menciptakan mood yang Anda inginkan itu. Coba tempatkan foto-foto, poster, mug kopi, lilin, bunga, pajangan, mainan, atau patung kecil.

Buat rakJika memang barang-barang kan-tor misalnya map file sangat banyak berada di meja kerja Anda, maka perlu untuk mengadakan rak untuk merapikan map-map tersebut. Jangan biarkan map-map kerja ha-nya menumpuk di atas meja karena akan membuat suasana meja Anda menjadi terlihat sepi dan beran-takan. Mintalah bantuan office boy untuk mengadakan rak untuk menyimpan map file dan buku-buku yang berhubungan dengan pekerjaan.

Hiasi dengan benda kesayangan Sebaiknya saat mendekorasi meja kerja dan bermaksud meletakkan benda-benda kesayangan diatas meja, pastikan tidak terlalu banyak. Risikonya, meja kerja Anda men-jadi terkesan seperti meja belajar anak-anak dan ruang untuk bekerja menjadi sempit. Sertakan saja yang menurut Anda penting, misalnya mug untuk Anda yang biasa minum kopi atau teh di pagi hari, ballpoint, foto kesayangan atau target plan yang membuat Anda mempunyai tujuan dalam berkarir.

Tanaman Vas bunga atau pot tanaman kecil di sudut meja kerja akan membuat meja Anda terkesan segar dan

berwarna. Hal ini juga penting untuk menjaga suasana hati Anda saat bekerja. Perawatannya pun cukup mudah, hanya menyiram atau men-

yemprotkan air setiap pagi dan sore. Namun, jangan letakkan pot atau vas dalam ukuran besar yang menutupi posisi duduk Anda. [][] PDRS

TIPS & TRIK

SIM

OMOT

.COM

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 55

Pertumbuhan unit industri tenun sutra di Sulawesi Selatan berakar dari kerajinan turun-menurun yang

telah lama dikerjakan oleh masyarakat setempat sejak dahulu. Tenun sutra tradisional Sulawesi Selatan menjadi salah satu bentuk khas perdagangan di Makassar, dimana kota ini dikenal sebagai bandar transit sekaligus gerbang wilayah Indonesia bagian timur.

Salah satu contoh industri tenun sutra yang telah dikerjakan secara turun-menurun adalah usaha tenun sutra

Shalfa Silk yang berada di Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Shalfa Silk merupakan usaha pertenunan kain sutra dengan kategori kain lebar (110 centimeter). Kain sutra produksi Shalfa Silk ini merupakan kain sutra tradisio-nal khas dengan pewarna alami yang pewarnaannya didapat dari sari tumbuh-tumbuhan, seperti daun mangga, coklat, kopi, dan lain-lain.

Usaha yang dimiliki oleh Suardi dan Hasnidar ini merupakan usaha turun menurun yang berdiri sejak tahun 1970-

an. “Dahulu Shalfa Silk ini adalah usaha yang digeluti oleh orang tua saya se-menjak. Mulai tahun 1991, usaha ini saya teruskan,” ujar Suardi, pemilik Shalfa Silk.

Pada saat awal mula meneruskan usaha orang tuanya, Suardi banyak mengalami kendala. “Saya waktu itu masih bingung bagaimana mengelola usaha ini. Terlebih lagi saya ingin usaha ini dapat berkem-bang dengan pesat, memasarkan dan mempromosikannya, namun terbentur oleh modal dan biaya promosi yang tak sedikit,” jelas Suardi.

MITRA CSR

SUARDI INGINSUTRANYA MENDUNIA

SHALFA SILK

Industri tenun sutra di tanah air merupakan salah satu komoditi perdagangan yang penting bagi Indonesia. Hasil produksi tenunan sutra berasal dari unit-unit industri yang tersebar di berbagai wilayah. Sebagian besar industri tenun sutra berada di wilayah Sulawesi Selatan sehingga provinsi tersebut dikenal luas sebagai sentra terbesar kegiatan pertenunan sutra.

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201456

Hampir 20 tahun Suardi mencoba untuk mengembangkan usahanya sembari mencari cara bagaimana ia dapat mengembangkan usaha warisan tersebut. Pada tahun 2010 ia mendapat kesempatan bertemu dengan pihak Angkasa Pura Airports Bandara Sultan Ha-sanudin Makassar. Ternyata, pertemuan ini berbuah manis. Angkasa Pura Airports yang tengah menggalakkan program kemitraan, sebagai wujud kepedulian ter-hadap pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui pemberian pinjaman kemitraan untuk modal kerja dan investasi.

Melalui Angkasa Pura Airports Kantor Cabang Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, usaha Suardi dan Hasnidar ini mendapat bantuan pinjaman kemitraan untuk menambah modal usahanya. Su-ardi menjelaskan bahwa usahanya telah dua kali diberikan bantuan pinjaman. Pinjaman kemitraan tahap I diterimanya pada 15 Maret 2010 sebesar Rp 20 juta. Dengan bantuan tersebut, produksi tenun sutra tradisional miliknya ini se-makin meningkat. Yang awalnya hanya memiliki 10 unit mesin ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin), sehingga dengan bantuan tersebut ia dapat menambah 10 unit mesin ATBM lagi. Dengan memiliki 20 unit mesin ATBM, tentu saja hal tersebut memicu produktivitas usaha tenun sutra miliknya.

Untuk memenuhi permintaan konsumen, Suardi merasa perlu untuk menambah lagi alat operasional produksi kain sutra. Pada 28 Desember 2014, Suardi menda-pat bantuan pinjaman kemitraan tahap II dari Angkasa Pura Airports sebesar

Rp 35 juta. Dengan begitu, Suardi mampu menambah ATBM menjadi 35 unit. Bertambahnya alat produksi, hasil kain tenun sutra miliknya menjadi semakin meningkat. Pesa-

nan konsumen terus berdatangan.

“Rata-rata pesanan datang dari sekitar Sulawesi Selatan, Kendari, Kalimantan, Jakarta, hingga Aceh,” terang Suardi.

Pada awalnya Suardi hanya memiliki 10 karyawan. Seiring dengan berkembangn-ya usaha tenun kain sutra tradisional miliknya, karyawan Suardi bertambah menjadi 28 orang. Banyaknya permintaan dari konsumen ternyata tidak membuat Suardi puas. “Saya ingin mengembang-kan Shalfa Silk ini sampai dikenal hingga kancah internasional,” ujarnya.

Bantuan kemitraan dari Angkasa Pura Airports rupanya tidak sekedar bantuan dana saja. Angkasa Pura Airports juga memberikan pelatihan. “Kami pernah diberikan pengarahan berupa bagaimana mengelola usaha dan mengembangkan usaha,” lanjut Suardi.

Bekal terse-but rupanya memberikan pencerahan bagi Suardi. Ia menjadi sedikit lebih tahu bagaimana mengenalkan usahanya ke-pada masyara-kat luas. Salah satunya dengan aktif mengikuti pameran.

Beberapa pameran besar

yang pernah diikuti an-tara lain pameran Inacraft di Jakarta dan Batam Expo 2014. “Saya dapat ikut serta mengikuti pameran tersebut berkat rekomendasi dan bantuan dari Angkasa Pura

Airports. Hasilnya produk kain sutra saya dapat dikenal oleh masyarakat luas,” kata Suardi.

Ia juga menambahkan, buah dari mengi-kuti ajang promosi di pameran-pameran, tak jarang turis-turis yang berkunjung ke Makassar mampir ke showroom Shalfa Silk. Walaupun memang belum sepe-nuhnya go international, namun setida-knya sudah banyak wisatawan manca-negara yang mengenal dan membeli produknya.

Kini, usaha turun menurun yang telah kembangkan oleh Suardi ini mampu menghasilkan omset rata-rata sebesar Rp 30 juta per bulan. Meski sudah dapat menghasilkan omset puluhan juta, Suardi masih menyimpan harapan untuk masa depan usahanya. “Saya berharap agar usaha saya bisa menjadi lebih besar serta dapat berekspansi hingga pasar interna-sional,” katanya.

“Selain itu, saya ingin sekali membantu para pengrajin lain di daerah sekitar saya karena saya sadari bahwa minat dan animo masyarakat terhadap kain sutra tidak selalu stabil. Bisa saja sekarang naik, lalu besok turun. Saya ingin bisa selalu menghidupkan industri kain tenun sutra di sini dengan memberikan inovasi-inovasi baru namun tidak meninggalkan ciri khas Sulawesi Selatan itu sendiri,” tambahnya. [][] PDRS

MITRA CSRNama Usaha : Shalfa Silk

Sektor Industri : Pertenunan Sutra

Pemilik : Suardi dan Hasnidar

Alamat : Jalan A. Malingkaan, Impa-Impa, Pakkana, Sengkang, Sulawesi Selatan.

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 57

INTERMEZO

1. Kirimkan jawaban Anda melalui email: [email protected], dengan subject: “KUIS INTERMEZO JULI-AGUSTUS 2014”.

2. Jangan lupa untuk mencantumkan nama, alamat lengkap, serta nomor kontak yang dapat dihubungi.

3. Jawaban diterima selambat-lambatnya tanggal 30 November 2014.4. Disediakan hadiah untuk 5 (lima) pemenang berupa powerbank

Angkasa Pura Airports.

KETENTUAN & HADIAH

DO DON’T

Unggul Bersikap dan bertindak yang terbaik untuk melayani kebutuhan pelanggan internal dan eksternal.

1. Chandra Agnisia Suryatmaja | Jl. Moh. Yamin VII No. 21, Renon, Denpasar, Bali 80235

2. Nurul Mufadilah | Jl. Abdurrahman No.57 Rt.13 Rw.05 Payan-Pabean, Sedati-Sidoarjo, Jawa Timur

3. Wahyu Ratri O | Kos Armina (Kamar Muzdalifah 7) Jalan Gili Asahan No 13,Karang Baru, Mataram, NTB

4. Hendro Susanto | Civil Airside Technician Bandara Sam Ratulangi, Manado5. Lalu Gde Satriawan | Dinas PKP-PK T1 Bandara Juanda, Surabaya *) Para pemenang akan dihubungi via email oleh Redaksi. Hadiah akan dikirimkan ke alamat masing-masing pemenang.

PEMENANG EDISI MARET-APRIL 2014

1. Kapan T2 Bandara Internasional Juanda mulai dioperasikan?2. Berapa jumlah karya foto yang ikut serta dalam ajang Airport Photo Contest (APC) 2014?3. Dewan Komisaris Angkasa Pura Airports memberikan penghargaan Bandara Terbaik 2013.

Bandara mana saja yang berhasil meraih Peringkat I dan Peringkat II di Kelas A?

“Learn from yesterday, live for today, hope for tomorrow. The important thing is not to stop questioning.” (Albert Einstein)

QUOTES

Q U I Z

S A T U

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201458

INFO MUTASINo. N a m a NIP Jabatan Sebelumnya Jabatan Saat Ini No. SK

1 Subakir, SE. 8963287-S Quality Management Departement Head, Kantor Pusat - Jakarta

Safety Management System, Quality Management & CS Dept. Head Bandara I Gusti Ngurah Rai – Bali

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

2 Syarif Temunggung , SH. 9270441-S Quality Management Officer, Kantor Pusat Jakarta Quality Management Section Head Bandara Internasional Lombok

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

3 Riyanto 9062364-R Civil Landside Technician, Bandara Ahmad Yani - Semarang

Airport Operation & Readiness Section Head Bandara El Tari – Kupang

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

4 Cekli Wulansari, SE., MM. 9776040-C Human Capital Section Head, Bandara Juanda - Surabaya General Affair Section Head Bandara Juanda – Surabaya

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

5 Shafwan Hadi, S.Sos. 9772081-S General Affair Section Head, Bandara Juanda - Surabaya Human Capital Section Head Bandara Juanda – Surabaya

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

6 Osim, SE. 9068042-O Auditor, Kantor Pusat - Jakarta Asset Management Departement Head Kantor Pusat – Jakarta

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

7 Didik Suryanto, ST. 8965612-D Project Portofolio Analyst, Kantor Pusat - Jakarta Project Portifolio Departement Head Kantor Pusat- Jakarta

SKEP.1712/KP.07.03/2014 2 Juli 2014

8 Irwan Esmi Batubara 9061332-I Airport Facilities Readiness Team Leader, Bandara Frans Kaisiepo - Biak

Airport Operation & Readiness Section Head Bandara Frans Kaisiepo - Biak

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

9 Irwan Salampessy 9562148-I Safety Management System, Quality Management & CS Department Head, Bandara Sam Ratulangi - Manado

Safety Management System, Quality Management & CS Dept. Head, Bandara Sepinggan - Balikpapan

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

10 Zulkarnain,SSiT 9065373-Z Safety Management System, Quality Management & CS Department Head, Ahmad Yani - Semarang

Safety Management System, Quality Management & CS Department Head Sam Ratulangi - Manado

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

11 Sri Rahayu, SSiT 8964769-S Quality Management Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

Safety Management System, Quality Management & CS Dept. Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

12 Novalia Marathana 8962777-N Safety Healthy Environment Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin- Makasar

Quality Management Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

13 Andi Ridwan, ST. 8760393-A Quality Management & Customer Service Section Head, Bandara El Tari - Kupang

Safety Healty Environment Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

14 Sulistyaningsih 9672070-S Accounting Section Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang

Auditor, Kantor Pusat - Jakarta SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

15 Hendri Don Charles Saragi, SE. 0674018-H Finance & IT Section Head, Bandara El Tari - Kupang Auditor, Kantor Pusat - Jakarta SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

16 Moh. Mustajab Murdiyanto, SE., MM. 9370100-M Project Portofolio Analyst, Kantor Pusat - Jakarta Accounting Section Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

17 Herriyanto 9468052-H CSR Section Head, Bandara Sepinggan - Balikpapan CSR Section Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

18 Iwan Risdianto, SE. 9777061-I CSR Section Head, Bandara International Lombok - Praya CSR Section Head, Bandara Sepinggan - Balikpapan SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

19 Taufan Yudhistira 0683176-T Corporate Social Environment Officer, Kantor Pusat Jakarta

CSR Section Head, Bandara International Lombok - Praya

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

20 Andarias Bakker, SE. 9060347-A Human Capital Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

Compensation & Industrial Relation Department Head, Kantor Pusat - Jakarta

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

21 Karel Rianto Rantetana, SKom. 0682157-K Human Capital Information System (HCIS) Administration Officer, Kantor Pusat - Jakarta

Human Capital Section Head, Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

22 Azmieti Kurnia Sinta, SE. 0683183-A Airport Service Section Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang

Auditor, Kantor Pusat - Jakarta SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

23 Anggresia Febrina T.,SE. 0680110-A Airport Compliance Officer, Kantor Pusat - Jakarta Airport Service Section Head, Bandara Ahmad Yani - Semarang

SKEP. 1924/KP.07.03/2014 12 Agustus 2014

24 Rachman Syarie H, Ir., MM. 8960158-R General Manager Bandara Sultan Hasanuddin - Makasar Business Development Group Head, Kantor Pusat - Jakarta

SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

25 Yunus Suprayogi, ST. 8962852-Y Co. General Manager Bandara Juanda - Surabaya General Manager Bandara Sultan Hasanuddin - Makassar

SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

26 Purwanto. Drs., MM. 9163024-P Human Capital Group Head, Kantor Pusat - Jakarta Human Capital Support Expert, Kantor Pusat - Jakarta SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

27 Ridwan Moeis 9465035-R information Technology Group Head, Kantor Pusat - Jakarta

Human Capital Support Expert, Kantor Pusat - Jakarta KEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

28 Imam Pramono, SKom., MM. 8160229-I General Manager Bandara El Tari - Kupang Information Technology Group Head, Kantor Pusat Jakarta

SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

29 I Gusti Ketut Gede Arnawa, ST. 9769219-I Airport Operation & Readiness Department Head, Bandara Sam Ratulangi - Manado

General Manager Bandara El Tari - Kupang SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

30 Pipin Yusuf Arifin 8760148-P Electrical Department Head, Kantor Pusat Jakarta General Manager Bandara Sam Ratulangi - Manado SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

31 Imron Qodari, SE., MM. 9670089-I Organization Dev. & Change Management Department Head, Kantor Pusat - Jakarta

Human Capital Group Head, Kantor Pusat Jakarta SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

32 Indah Preastutty, Ir. 9566014-I Manager Operasional & Teknik, Proyek Pengembangan Bandara Ngurah Rai - Bali

Pimpinan Proyek Proyek Pengembangan Bandara Ahmad Yani - Semarang

SKEP. 1975/KP.07.03/014 27 Agustus 2014

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 59

SAP (System Application and Product in data processing)  merupakan software Enterprise Resources Planning (ERP), yaitu suatu tools

TI dan manajemen untuk membantu perusahaan merencanakan dan melakukan kegiatan operasionalnya secara lebih efektif dan efisien.

Setelah sebelumnya diimplementasikan untuk tahap pertama pada 2 Januari 2013 lalu, Proyek Implementasi SAP ERP Tahap II Angkasa Pura Airports kini telah dimu-lai. Implementasi perangkat lunak ERP Tahap II dengan menggunakan solusi SAP REM yang mengacu kepada so-lusi SAP Best Practices. SAP dipilih sebagai sistem utama karena sistem ini telah digunakan secara luas dan telah diimplementasikan di dalam Angkasa Pura Airports.

SAP terdiri dari sejumlah modul aplikasi yang mempu-nyai kemampuan mendukung semua transaksi yang perlu dilakukan suatu perusahaan dan tiap aplikasi bekerja secara berkaitan satu dengan yang lainnya. Semua modul aplikasi di SAP dapat bekerja secara terintegrasi/terhubung yang satu dengan lainnya.

Modul-modul yang di implementasikan saat ini :• Modul REM (Real Estate Management)

Fokus pada pengelolaan property dan segmen non-aeronautika perusahaan

• Modul MM (Material Management)Fokus pada pengelolaan data persediaan/inven-tory

• Modul FI (Fund Management) - BPCFokus pada fund management, dengan penambahan fungsi integrasi dengan modul

RE, MM, dan PM • Modul PM (Plant Maintenance)

Fokus pada menajemen perencanaan aktivitas pemeliharaan, perawatan untuk kesiapan fasilitas penunjang operasional

Tujuan implementasi SAP Industry Solution Real Estate Management (IS-REM) atau SAP REM ERP di Angkasa Pura Airports adalah: • Mengatasi tantangan kapabilitas teknologi informa-

si, meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi untuk mendorong bisnis, dan memperoleh manfaat lebih banyak.

• Memberikan rekomendasi: kemungkinan perbaikan pada proses bisnis bidang komersial, alur, dan proses kerja untuk kebutuhan operasional dan sistem, optimalisasi sumber daya yang ada, mengembang-kan solusi yang komprehensif dan roadmap untuk mencapai tujuan pengelolaan.

• Untuk menyediakan visibilitas sumber daya Angkasa Pura Airports yang lebih baik, meliputi modal, bahan, serta kapasitas untuk menghadapi peluang bisnis saat ini dan masa depan.

• Untuk meningkatkan efektivitas operasi Angkasa Pura Airports .

Lingkup OrganisasiBerikut ini adalah Lingkup Organisasi (legal entity) dimana modul SAP yang akan diimplementasikan dalam proyek ini:• Lingkup Legal Entity: PT Angkasa Pura I (Persero).• Cakupan Organisasi Implementasi SAP REM:

Yang menjadi cakupan implementasi dimaksud adalah Kantor Pusat dan seluruh Kantor Cabang Ang-kasa Pura Airports, yang diimplementasikan dibagi ke dalam 2 tahapan, yaitu:

Implementasi SAP ERP Tahap IIRAGAM

Suasana peluncuran Proyek Implementasi ERP Tahap I di Kantor Pusat Angkasa Pura Airports, Jakarta, 2 Januari 2013.

Project Preparation Workshop.

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 201460

Tahapan pertama, yaitu implementasi pada lokasi yang menjadi Pilot Project, yaitu: 1. Kantor Pusat di Jakarta;2. Bandara Lombok Praya (LOP);3. Bandara Sultan Hasanuddin (UPG);4. SBU Komersial Ngurah Rai (DPS).

Tahapan kedua, yaitu pelaksanaan pekerjaan roll out di 4 (empat) pilot project yang telah diinplementa-sikan SAP REM. Secara simultan dilanjutkan dengan implementasi (dilaksanakan oleh tim internal Ang-kasa Pura Airports) pada lokasi yang meliputi:1. Bandara Syamsudin Noor (BDJ);2. Bandara I Gusti Ngurah Rai (DPS);3. Bandara Adisutjipto (JOG);4. Bandara El Tari (KOE); 5. Bandara Adi Soemarmo (SOC);6. Bandara Ahmad Yani (SRG);7. Bandara Juanda (SUB); 8. Bandara Sepinggan (BPN); 9. Bandara Sam Ratulangi (MDC);10. Bandara Pattimura (AMQ);11. Bandara Frans Kaisiepo (BIK).

MetodologiMetodologi yang akan digunakan dalam pelaksanaan proyek ini adalah AcceleratedSAP (ASAP) yang telah terbukti keberhasilannya (proven) di berbagai proyek yang ditangani. ASAP menetapkan ada lima tahapan implementasi dalam sebuah proyek. Berikut gambaran tahapan implementasi menggunakan ASAP:

SAP Blueprint Workshop Sebagai bagian dari fase Business Blueprint, tim proyek Implementasi SAP ERP Tahap II Angkasa Pura Airports menyelenggarakan sejumlah workshop.

Workshop blueprint dikelompokkan menurut modul-modul SAP yang diimplementasikan yaitu Fund Manage-ment untuk Finance dan Costing; MM untuk Material Management, dan PM untuk Plant Maintenance dan Real Estate Management.

Selama kegiatan ini, tim proyek bekerja bersama dengan Business Process Owners dan Key and Core Users, untuk merancang proses bisnis berdasarkan persyaratan yang diinginkan pihak Angkasa Pura Airports, desain business practice di Angkasa Pura Airports, dan mempertimbang-kan best practice serta pengalaman yang dimiliki konsul-tan mengenai SAP di industri serupa. [][]

Jika Anda mempunyai pertanyaan atau saran, silakan hubungi Tim Change Management Project (R. Andriani) di 021-6541961 ext. 2235

atau melalui e-mail ke: [email protected].

RAGAM

Project Preparation Workshop.

angkasapura EDISI JULI-AGUSTUS 2014 61

Airports Council International (ACI) adalah sebuah lembaga perwakilan bandar udara di seluruh dunia. Didirikan pada tahun 1991,

ACI memfasilitasi bandar udara dalam beberapa kepentingan, seperti hubungan dengan pemerintah, organisasi internasional (ICAO), meningkatkan standar pelayanan dan peraturan kebandarudaraan, serta menyediakan pelatihan untuk menaikkan standar pelayanan bandar udara di seluruh dunia.

Saat ini, ACI memiliki 573 anggota yang mengoperasi-kan 1.751 bandar udara di 174 negara. Anggota-anggota tersebut merepresentasikan lebih dari 95 persen trafik penerbangan di dunia. ACI World berpusat di Montreal, Kanada, dan dibagi ke dalam lima wilayah regional, yaitu ACI Africa, ACI Asia-Pacific, ACI Europe, ACI Latin America-Caribbean, dan ACI North America.

Di regional Asia-Pasifik, 70 persen anggota ACI adalah “small airports”, atau bandara-bandara yang memiliki total trafik penumpang per tahun kurang dari 5 juta orang. Small airports memiliki tantangan tersendiri untuk berkembang, khususnya dari segi finansial. Small airports juga harus bersaing dengan bandara-bandara besar dalam menghadapi kebijakan ASEAN Open Skies tahun 2015.

Melihat pentingnya mengakomodir kepentingan small

airports, Angkasa Pura Airports bekerjasama dengan ACI Asia-Pacific menyelenggarakan ACI Small and Emerging Airports Seminar (ACI SEAS) 2014. Acara yang akan dilak-sanakan tanggal 20 hingga 22 Oktober 2014 di Grand Hyatt Bali ini mengusung tema “Navigating Aviation Growth and Challenges in Southeast Asia”.

Acara yang dihelat selama tiga hari ini terdiri dari empat sesi seminar, satu pre-seminar workshop, dan dua work-ing session. Bertindak sebagai pembicara dalam acara ini diantaranya Rafael Echevarne (Director, Economics & Programme Development ACI World), Tommy Soetomo (President Director Angkasa Pura Airports), Tan Sri Bashir Ahmad Abdul Majid (Advisor Malaysia Airports Hold-ing Berhad), Djoko Murjatmodjo (Direktur Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan RI), Tri Sunoko (Direk-tur Utama PT Angkasa Pura II), dan Emmanuel Menan-teau (CEO Cambodia Airport).

Selain itu juga akan hadir Derek Chan (Senior Head of Quality & Environmental Division Administration of Air-ports Limited/ADA), Bambang Susantono (Wakil Menteri Perhubungan RI), Karthi Gajendran (President Airport De-velopment PT GVK Service Indonesia), George Karamanos (Managing Director, KPI Aviation Marketing Solutions), David Nye (Manager Aviation Business Development, Newscastle Airport Ltd.), serta Bambang Tjahjono (Direk-tur Bandar Udara Kementerian Perhubungan RI). [][]

Menghadapi Tantangan Dunia Penerbangan di Asia Pasifik

Sejak tahun 2012, empat bandara di bawah kelolaan PT Angkasa Pura I (Persero) telah menjadi anggota Airports Council International (ACI) Regional Asia–Pasifik, yaitu Bandara Internasional Juanda Surabaya, Bandara Inter-nasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, dan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan.

EVENTS

ASIA-PACIFIC

ACI ASIA-PACIFICSMALL AND EMERGINGAIRPORTS SEMINARBali, IndonesiaOctober 20-22, 2014

For future inquiries:www.aci-asiapac.aero

[email protected]

DIRGAHAYUINDONESIA

Kesadaran adalah matahari, kesabaran adalah bumi, keberanian menjadi cakrawala, dan perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata.” WS Rendra