Embryologi Prodi Gigi-edit

38
ANATOMI PERKEMBANGAN ANATOMI PERKEMBANGAN EMBRYOLOGI UMUM EMBRYOLOGI UMUM ( BLOK TUMBUH KEMBANG ) ( BLOK TUMBUH KEMBANG ) Di susun oleh : Di susun oleh : dr.Inmar Raden,MS,PA dr.Inmar Raden,MS,PA BAGIAN ANATOMI BAGIAN ANATOMI PRODI KEDOKTERAN GIGI PRODI KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS YARSI UNIVERSITAS YARSI

description

2

Transcript of Embryologi Prodi Gigi-edit

Page 1: Embryologi Prodi Gigi-edit

ANATOMI PERKEMBANGANANATOMI PERKEMBANGANEMBRYOLOGI UMUM EMBRYOLOGI UMUM

( BLOK TUMBUH KEMBANG )( BLOK TUMBUH KEMBANG )

Di susun oleh : Di susun oleh :

dr.Inmar Raden,MS,PAdr.Inmar Raden,MS,PA

BAGIAN ANATOMI BAGIAN ANATOMI

PRODI KEDOKTERAN GIGIPRODI KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS YARSI UNIVERSITAS YARSI

Page 2: Embryologi Prodi Gigi-edit

ANATOMI ( Uterus , Tuba Fallopii dan Ovarium) Pembagian Uterus : 1.Fundus uteri 2,.Corpus uteri 3 Cervic Uteri Uterus mempunyai 3 lapisan dari dalam keluar : 1. Endometrium 2. Miometrium 3. Parametrium.Lapisan endomentrium tempat pertumbuhan dan perkembangan embryo.Ruang dalam uterus di namakan : cavum uterina Tuba fallopii terbagi atas : 1.0steum tuba uterina 2. Isthmus 3. Amphula tuba 4. Fimbriae tuba Pada waktu terjadi ovulasi pada ovarium oocyt di tangkap oleh fimbriae tuba di bawah ke amphula tuba , sperma siap untuk masuk oocyt ..

Page 3: Embryologi Prodi Gigi-edit

PROSES TUMBUH KEMBANG PRENATAL ADA 3 PERIODE 1.Periode PRE- EMBRYONIC ( dari Fertisasi sampai blastula pada endometrium ( selama 2 minggu).2.Periode EMBRYONIC (dari 2 minggu sampai 2 bulan )

3.Periode JANIN = FETUS (dari 2 bulan sampai 10 bulan / lahir )

Page 4: Embryologi Prodi Gigi-edit

Prose terjadinya FERTILISASI Sbb :

1.Dari sekian banyak sperma yang masuk isthmus tuba dari uterus hanya beberapa ekor sperma yang sampai ke amphula tuba dan hanya 1 ekor yang berhasil masuk sel telur untuk pembuahan untuk membentuk zygote .

2.Sperma masuk dengan cara kepala nya ( acrosom) menembus zona pellucida Oocyt ( ovum) dan egg nucleus dan egg sperma menyatu.

Page 5: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 6: Embryologi Prodi Gigi-edit

PERKEMBANGAN EMBRYO PADA MINGGU KE 1 :

Mulai dari fertilisasi sampai implantasi pada endometrium.Setelah terjadi Ovulasi pada ovarium yang menghasilkan oocyt masuk kedalam saluran rahim yaitu amphula Tuba Fallopi bertemu dengan 1 spermatozoa . Selanjutnya spermatozoa masuk kedalam sel telur dan terjadilah proses pembuahan yang dinamakan Fertilisasi. (dalam waktu 12-24 jam).

Hari ke 1 s/d ke 6 : Setelah terjadi pembuahan pada amphula tuba diteruskan pada isthmus tuba dan terbentuklah zygote . Pada umur 30 jam terjadi pembelahan secara mitosis dari 2 sel jadi 4 sel dan dst nya . Setelah umur zygote 3 hari terbentuk lah kumparan sel yang mempunyai 12-16 blastomer dan setelah 4 hari ( hari ke 3–5) berlanjut membentuk seperti buah arbei yang dinamakan Morula .

Dan pada umur 5-6 hari atau akhir minggu pertama , sel2 dalam morula siap untuk masuk cavum uterin ( rongga rahim ) untuk menanam kan diri pada lapisan endometrium yang di kenal dengan IMPLANTASI. Pada saat ini morula mempunyai ruang yang dinamakan : BLASTOKISTA .Pada saat ini terbentuklah masa sel pertama bagian dalam yang di kenal dengan EMBRYOBLAS . Masa sel luar membentuk sel TROPOBLAST dan bagian sel dalam akan menjadi sel mudigah ( embryo) selanjutnya.

Page 7: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 8: Embryologi Prodi Gigi-edit

Setelah 5-6 hari fertilisasi terbentuk cel2 pre embryonik :1.External cel (tropoblast) 2.Inner cel mass (cel embryo)3.Blastocoel ( blastokista)4.Zona Pellucida ( lapisan luar ) mengalami degenerasi .

Page 9: Embryologi Prodi Gigi-edit

Mulai terlihat lapisan Epiblast membentuk lapisan Ectoderm menjadi lapisan amnion dan kantong amnion

Lapisan Hypoblast membentuk lapisan Endoderm dan kantong kuning telur ( yolk sac )

Cel Mesoderm mulai masuk kedalam antara lapisan ectoderm dan endoderm membentuk lapisan Mesoderm intra embryonal .

Page 10: Embryologi Prodi Gigi-edit

1. Inner cell mas (cel bagain interna ) = Embryoblast untuk perkembangan pembentukan embryo.

2. External cell mas ( cel bagian luar ) = Cel tropoblast akan berkembang menjadi amnion dan placenta .

Di antara cel embryoblast dan ce tropoblast terdapat ruangan yangan di namakan : BLASTOKISTA ( Kantong kuning telur)

Page 11: Embryologi Prodi Gigi-edit

Cel embryoblast berdiferensiensi menjadi 2 lapis : - Lapisan hypoblast ( sel epitel selapis) (No. 1) - Lapisan epiblast ( selapis cel columnar/ kuboid) ( Cel2 Tropoblast yang berdiferensiensi menjadi 2 lapisan -Sel Cytotropoblast ( lapisan dalam ) lapisan amnion -Sincitio tropoblast ( lapisan luar ) lapisan chorrion dan lacuna placenta .

1

2

3

4

Page 12: Embryologi Prodi Gigi-edit

TUMBUH KEMBANG EMBRYO SETELAH IMPLANTASI TUMBUH KEMBANG EMBRYO SETELAH IMPLANTASI

1.Selaput membran dari blastokista ( ruang exocoelom) dengan lapisan hipoblast membentuk “Kandung kuning telur primitif .

2.Pada hari selanjutnya blastokista makin terbenam kedalam lapisan endometrium uterus si ibu .

3.Pada syncitio tropoblast terjadi perusakan endotel pembuluh darah dan menyebabkan pelebaran pembuluh darah berbentuk ruang bentuk “sinusoid” . Ruang antar cel tropoblast membentuk “Lacuna” dan akhirnya terbentuk jonjot2 chorion dari Placenta dan terjadilah sirkulasi antara ibu dan embryo yang dinamakan “ sirkulasi utero placenta “ .

4. Dari cel2 cytotropoblast dengan permukaan luar extra embryoanal membentuk jaringan penyambung “ mesoderm extra embryoanal.

5.Bagian atas dari sel epiblast embryo terbentuk ruangan yaitu : “Rongga Amnion” dan dinding atas di namakan “Selaput Amnion” .

Page 13: Embryologi Prodi Gigi-edit

Pada gambar atas terlihat 2 lapisan ( epiblast dan hypoblast) :1.Lapisan amnion dan Amniotic sac cavity (rongga amnion ) di atas lapisan epiblast.

2.Lapisan Yolk sac dan Yolk sac cavity ( kantong kuning telur ) di bawah hypoblast .

Page 14: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 15: Embryologi Prodi Gigi-edit

PERKEMBANGAN primitive streak ( garis primitiv) sampai terbentuknya Korda dorsalis / notochord dari cranial ke caudal .

Terbentuk dari lapisan Embryonic ectoderm : dari umur embryo 15 hari –21 hari. Mulai dari dari primitive streak primitive Node proses notochord ( chorda dorsalis) sampai terbentuk Neuroplate dan di atasnya Oropharyngeal membran ( bakal menjadi perkembangan mulut) dan cloaca membran ( bakal jadi anus)

Page 16: Embryologi Prodi Gigi-edit

Perkembangan Embryo pada minggu ke Tiga ( 3 Lapis): Lapisan Ectoderm - Mesoderm Dan Endoderm

1.Terbentuknya garis sederhana pada permukaan epiblast yang dinama kan garis primitiv ( Primitiv Streak ) pada hari ke 15 dan bagian ujungnya menonjol di namakan “Primitiv Node” . 2.Lapisan epiblast membentuk lapisan ectoderm , lapisan hypoblast membentuk lapisan endoderm . Pada lapisan tengahnya antara epiblast dan hypoblast terdapat lapisan mesoderm intra embryonal . 3.Terbentuk kantong : Buccopharyngeal membran ( mulut) , dan kantong Yolk sac

Page 17: Embryologi Prodi Gigi-edit

Pembentukan awal embryo terlihat : bagian kepala ( cranial )dan ekor ( caudal) : Neural plate , Primitive streak dan Primitiv Node Notochord

Pada potongan tranversal mulai terdapat 3 lapisan : Ectoderm ( luar), Mesoderm ( tengah) dan Endoderm ( dalam )

Page 18: Embryologi Prodi Gigi-edit

Perkembangan Embryo pada akhir minggu ke tiga : A.Diantara lapisan mesoderm intra embryonal terdapat notochor bakal menjadi pembentukan saraf yang berasal dari lapisan ectoderm .

B.Terbentuk aorta dorsalis untuk pembuluh darah dari mesoderm .

C.Lapisan ectoderm dari Notochor membentuk “ Neural Groove” dan terbentuk lapisan mesoderm parietalis dan visceralis . D. Mulai terbentuk somit dari lapisan mesoderm

Page 19: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 20: Embryologi Prodi Gigi-edit

Drivat dari lapisan ectoderm akan menjadi organ tubuh sbb : Susunan Saraf Pusat ( SSP) , Susunan saraf perifer – telinga ,hidung , mata , Kulit , rambut ,kuku , gigi dan kelenjar keringat dan Hypophisis .

Drivat dari lapisan mesoderm akan menjadi : Tulang , Jaringan penyambung , otot rangka dan otot polos , pembuluh darah / sel2 darah dan getah bening – Organ alat dalam : jantung , ginjal dan kelenjar suprarenal (anak ginjal) dan Limpa .

Drivat dari lapisan endoderm akan menjadi : Epithel saluran pencernaan , pernafasan ,Urinarius serta Organ tonsil , kelenjar thyroid , kelenjar ludah perut dan Tuba eustachii .

Page 21: Embryologi Prodi Gigi-edit

Pembentukan myotom dari Mesoderm Paraxial :

Cikal bakal membentuk tabung syaraf dari cervical s/d coccygeus ,sebanyak 34-35 buah sesuai dengan vertebrae ( columna vertebralis) Pada umur 20 hari : terbentuk somit 1- 4 buah 25 hari : terbentuk somit 17 -20 buah 30 hari : terbentuk somit 34 -35 buah

Dari sel somit juga membentuk : sel kulit Dermatom, sel tulang sklerotom dan sel otot miotom . Setiap dermatom dan miotom masing2 mempunyai komponen saraf di segmen nya sendiri .

Page 22: Embryologi Prodi Gigi-edit

PENAMPANG SAGITAL EMBRYO SETELAH UMUR 2 BULAN .:

Telah terlihat bagian cranial dan bagian caudal .dan bagian2 sbb : mulust pharynx , esophagus , stomach( lambung) , hati ,pancreas , usus primitiv , vesica urinaria ( kantong kemih) sampai cloaca ( anorectal)

Page 23: Embryologi Prodi Gigi-edit

Pada tali pusat ( Umbilicus) terlihat berisi : 2 Arteria umbilicalis dan 1 Vena Umbilicalis , yang mengatur sirkulasi antara ibu dan anak .Janin berada dalam kantong amnion yang berisa air amnion ( ketuban ) untuk minum janin selama hamil . Tali pusat yang menghubungkan darah ibu ke janin dan sebaliknya.

Page 24: Embryologi Prodi Gigi-edit

PERKEMBANGAN EMBRYO SETELAH BULAN KE TIGA ; DI SEBUT MASA JANIN ( Fetus) SAMPAI LAHIR .

Pada umur 3 bulan janin telah mempunyai :perkembangan Placenta , Jonjot2 chorion , Amnion , Umbilicus (Tali pusat ) dan telah menyerupai manusia ( kepala terlihat lebih besar ) 1.Pada masa ini janin telah menyerupai manusia ddengan bagian kepala sangat besar . Perkembangan janin selanjutnya di tandai dengan penyempurnaan jaringan dan organ tubuh yang cepat setiap bulan sampai lahir .

2.Pada bulan ke empat / ke lima jantung sudah jelas di dengar dan gerakan janin sudah dirasakan si ibu .

3.Lamanya suatu kehamilan normal mulai dari terbentunya zygote sampai bayi lahir adalah ; 10 bulan x 28 hari = 280 hari = 40 minggu. 4.Panjang janin di tunjukkan sebagai panjang janin dari : Panjang - Ubun2 – Pantat (P.U.P) dan tinggi duduk dari : Panjang - Ubun2 - Tumit ( P.U.T ).

5.Pertumbuhan panjang janin 15 cm (p.u.p) sangat cepat pada bulan ke 3,4,5 dan berat badan masih kurang 500 grm . 6. Setelah kehamilan 5 bulan berat badan janin sangat cepat bertambah dan pada bulan2 terakhir sampai bulan ke 10 ( 38-40 minggu) kehamilan beratnya normal lahir = 3200 grm ) dan panjang bayi 50 cm ( p.u.t) dan 35 cm (p.u.p)..

Page 25: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 26: Embryologi Prodi Gigi-edit

Umur janin berusia 7 bulan ( minggu ke 26 -28) :Kelahiran janin disebut Permatur , panjang ubun2 pantat) p.u.p = 24-26 cm dan berat sekitar (900 -1300) grm , kemungkinan masih dapat hidup.

Mempunyai bentuk yang membulat kerena banyak endapan lemak di bawah kulit . Lahir dengan Immature bila kehamilan kecil dari 26 minggu dan berat janin kecil dari 900 gr .

Page 27: Embryologi Prodi Gigi-edit

Bayi lahir dengan cukup bulan (mature / aterm) di tandai :

1.Kehamilan yang normal adalah : 40 minggu atau 10 bulan (hitungan 1 bulan 28 hari = 280 hari ) di hitung setelah HPHT (Hari Pertama Haid Terackhir) .2.Berat badan bayi 300-3400 grm , P.U.P ( 35 -36 cm) 3.Mata masih menutup .4.Lahir menangis kuat , mata masih tertutup , kedua tangan mengepal , banyak lemak pada badan ( caseosa)

Page 28: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 29: Embryologi Prodi Gigi-edit

EMBRYOLOGI KHUSUSBLOK TUMBUH KEMBANG

PRODI KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS YARSI

Disusun oleh : Dr.H.Inmar Raden,MS,PA

Bagian Anatomi FK Yarsi

Page 30: Embryologi Prodi Gigi-edit
Page 31: Embryologi Prodi Gigi-edit

Sebelum minggu ke 4 terbentuk tonjolan2 kepala dan muka : 1.Tonjolan os frontal nasalis ( frontonasal prominence )2. tonjolan os maxillaris3.Tonjolan mandibularis 4.Stomadeum ( mulut ) untuk Buccopharyngeal 5.Tonjolan jantung dan lengkung pharynx ke 2 dan 3

Page 32: Embryologi Prodi Gigi-edit

Perkembangan Kepala : Mulai 2 Minggu sampai kehamilan 8 minggu atau 2 bulan . Pada gambar di atas dapat di lihat perkembangan otak Dari mulai terbentuknya Primitiv streak Primitive node dan Neural plate sampai terbentuk otak ( Encephalon) dan mesencephalon ; dan saraf cranialis .

Page 33: Embryologi Prodi Gigi-edit

EMBRYOLOGI KHUSUS KEPALA DAN LEHER

Pada awal minggu ke empat : perkembangan embryo tampak lekukan pada daerah kepala yang dinamakan “Lengkung Pharynx” atau Lengkung Brachialis dan ini merupakan tanda khas dari bagian pembentukan kepala .

Lengkung pharynx dipisahkan oleh celah yaitu : Celah Pharynx” , bersamaan dengan hal di atas terbentuk lah “ Kantong Pharynx” , semua nya mirip seperti insang ikan .Dari lengkung ini lah awal pembentukan leher dan kepala. Akhir minggu ke 4 mulai terbentuk tonjolan2 wajah yang di bentuk oleh lengkung pharynx pertama .

1. Tonjolan os maxilla , di kedua sisi lateral dari stomadeum .2. Tonjolan os mandibula di bagian caudal/ bawah dari stomadeum .3. Di atas stomadeum terdapat tonjolan os frontal yaitu “ Prominens frontalis” .

Di sisi kiri dan kanan nya terdapat penebalan lapisan ectoderm yang akan membentuk “ Lempeng hidung” . Padaminggu ke lima ke dua tonjolan bagian medial dan lateral hidung mengelilingi lempeng hidung dan akhirnya membentuk

Lubang hidung . Kedua tonjolan hidung medial dan kedua tonjolan maxilla saling menutup dan bersatu “Bibir atas” .Sedangkan tonjolan hidung bagian lateral tidak ikut , tapi membentuk “Cuping hidung” . Penyatuan kedua tonjolan maxilla membentuk segmen antar maxillayang terdiri dari : Bibir atas , Rahang atas , gigi seri ( incicivus) dan palatum primer. Kemudian berlanjut menjadi membentukPalatum sekunder “ dan membentuk Foramen incicivum .

Page 34: Embryologi Prodi Gigi-edit

LENGKUNG PHARYNX :

Lengkung pharynx pertama akan membentuk : 1.otot Pengunyah ( m,masseter, m. temporalis dan m.pterygoideus) 2. otot dasar mulut m.mylohyoideyus dan m. venter anterior digastricus.

Lengkung pharynx kedua di sebut lengkung Hyoid akan membentuk : 1.Cornu mayus dan cornu minus os hyoid2.Otot2 supra hyoideus termasuk m. auricularis dan otot buccalis ( wajah )

Lengkung pharynx ketiga akan membentuk : 1.m.contrictor pharyngeus superior dan medius .2.m.stylopharyngeus

Lengkung pharynx ke empat dan ke enam membentuk : 1.Cartilago thyrroid , cricoid dan Arytenoid dan cornucullata , cuneiforme 2. m. cricothyroideus , m,levator villi platini .

KANTONG PHARYNX :Mempunyai 5 pasang kantong pharynx .yang akan menjadi organ sbb :Cavum tymphani , membrana tymphani , Tuba auditiva , Tonsilla palatina , Kelenjar thyroid dan parathyroid , thymus

Page 35: Embryologi Prodi Gigi-edit

PEMBENTUKAN RONGGA MULUT ( CAVUM NASI)

Terbentuk dari dua sumber : sebuah desakan dari luar yang di sebut dengan Stomadeum yang dilapisi oleh lapisan ectoderm membentuk : palatum durum , bibir dan gigi geligi , pipi dan dasar rongga mulut. Pada bagian mulut yang terletak di bagian posterior di lapisi oleh lapisan Endoderm.

PEMBENTUKAN LIDAH : sebuah tonjolan mediana pada minggu ke empat di sebut tuberculum pada vagian ventral pharynx dari lapisan endoderm .,Selain itu ada tonjolan lingual lateral berasal dar I arcus pharyngeal pertama , kemudian cel endoderm membentuk Frenulum lingua .

Otot2 lidah berasal dari miotom occipital yang bermigrasi ke anterior dan inferior di sekeliling pharynx dan masuk ke lidah . Miotom yang bermigrasi membawa serabut saraf yang mensarafi otot lidah yaitu nervus ke XII ( nervus Hypoglossus).Mucusa membran buccopharyngeal membentuk papill2 pada permukaan lidah dan membawa saraf untuk 2/3 depan dari serabut nervus cranialis VII ( nervus Facialis) dan untuk 1/3 belakang membawa saraf cranialis IX ( nervus Glossopharyngeus).

Page 36: Embryologi Prodi Gigi-edit

PEMBENTUKAN PALATUM

Pada awal kehidupan janin rongga hidung dan mulut saling berhubungan , tapi kemudian dipisahkan dengan adanya Palatum : 1.Palatum primer : yang mengandung 4 gigi Incicivus di bentuk oleh processus nasalis medialis . Posterior terhadap palatum primer , processus maxillaris pada masing2 sisi membentuk tonjolan ke medial , sebuah lamina horizontalis yang di sebut Prossesus Palatinum .

2.Lamina2 ini bergabubg untuk membentuk Palatu sekunder dan juga bergabung dengan Palatum primer dan septum nasi sedang berkembang . Palatum primer dan sekunder akhirnya membentuk Palatum Durum . Di posterior 2 luipatan tumbuh dari pinggir posterior processus palatinum untuk membentuk palatu mole , dengan demikian uvula adalah structur terakhir yang di bentuk

3. Gabungan kedua palatum mole terjadi pada akhir minggu ke 8. Kedua bagian uvula bergabung menjadi satu di garis tengah pada minggu ke 11 . Batas antara palatum primer dan sekunder terlihat pada garis tengah yang di sebut : Foramen Incicivum

Page 37: Embryologi Prodi Gigi-edit

TINJAUAN KEPUSTAKAAN

1.SADLER.T.W: Langman’S Medical Embryology , Associate Professor , Departemen of Anatomy University of North Caroline at cahaipei Hill , School of medicine North Caroline edition 5 1998.

2. RICHARD,SNELL,MD,PhD : Clinical anatmy by system , Emeritus Professor of anatomi George Washinton University , School of medicine and Health Sciences Washington ,DC

Page 38: Embryologi Prodi Gigi-edit