Embriologi tractus digestivus

9
Embriologi traktus digestivus Tractus digestivus a/ organ utama yang berasal dari lapisan endoderm yang di mulai pada minggu ke 3 Terjadi pelipatan sefalokaudal akibatnya semakin banyak bagian rongga yg dilapisi endoderm yg masuk ke dlm tubuh mudigah Foregut : esofagus, lambung, duodenum, hati, kandung empedu, pankreas Midgut : jejunum, ileum, kolon asenden, 2/3 proksimal kolon transversum Hindgut : 1/3 distal kolon transversum, kolon desenden, kolon sigmoid, rektum, kanalis analis Regulasi molecular pembentukan pola awal distabilan o/ interaksi timbal bali antara endoderm dan mesoderm splannik dekat tabung usus.

description

basic science

Transcript of Embriologi tractus digestivus

Page 1: Embriologi tractus digestivus

Embriologi traktus digestivus

Tractus digestivus a/ organ utama yang berasal dari lapisan endoderm yang di mulai pada

minggu ke 3

Terjadi pelipatan sefalokaudal akibatnya semakin banyak bagian rongga yg dilapisi endoderm yg

masuk ke dlm tubuh mudigah

Foregut : esofagus, lambung, duodenum, hati, kandung empedu, pankreas

Midgut : jejunum, ileum, kolon asenden, 2/3 proksimal kolon transversum

Hindgut : 1/3 distal kolon transversum, kolon desenden, kolon sigmoid, rektum, kanalis

analis

Regulasi molecular

• pembentukan pola awal distabilan o/ interaksi timbal bali antara endoderm dan mesoderm

splannik dekat tabung usus. Ekspresi SHH meningkatkan faktor2 di mesoderm à

menent. Jenis strukur yg terbentuk melalui faktor traskripsi . factor – factor transkripsi

terdiri dari :

• SOX 2 : esofagus & lambung

• PDX 1 : duodenum

Page 2: Embriologi tractus digestivus

• CDXC : usus halus

• CDXA : sus besar dan rectum

Esophagus

Dimulai pd saat usia 4 minggu kehamilan → terbentuk divertikulum respiratorium (lung

bud, tunas/bakal paru). Awalnya tunas paru punya hubungan dengan usus depan, tapi saat

divertikulum membesar ke kaudal, terbentuk tracheosophageal ridge yg memisahkannya

dr usus depan yg selanjutnya menjadi septum tracheoseophageale yg menyebabkan usus

depan dibagi mjd ventral dan dorsal. Pada mulanya esopagus sangat pendek, akan tetapi

dengan gerak turun jantung dan paru-paru ia memanjang dengan cepat.

2/3 bagian atas otot bersifat serat lintang yang berasal dari mesenchim sekitarnya dan

disarafi oleh N.X. 1/3 bagian bawah ototnya bersifat polos dan disarafi plexus

splanchnicus

• Korelasi klinis : Atresia esofagus

Stenosis esofagus

Hernia hiatus kongenital

Page 3: Embriologi tractus digestivus

Lambung

Pertumbuhan lambung mulai pada minggu ke-4 sebagai suatu pelebaran usus depan yang

berbentuk kumparan.Minggu-minggu berikutnya kedudukannya sangat berubah akibat

perbedaan kecepatan pertumbuhan pada berbagai dindingnya dan perubahan kedudukan

alat-alat disekitarnya. Perubahan kedudukan lambung karena ia berputar sekitar sumbu

longitudinal dan sumbu antero posterior.Akb berputar di sumbu longitudinal 90o searah

jarum jam. Sisi kiri menghadap ke anterior .Sisi kanan menghadap ke posterior .N.X kiri

yang semula mensarafi kiri → anterior .N.X kanan yang semula mensafari kanan →

posterior. Selama perputaran ini bagian dinding belakang lambung tumbuh lebih cepat

dari bagian depannya. Hal ini mengakibatkan pembentukan : curvatura mayor dan

curvatura minor. akb berputar di sumbu anteroposterior

Bagian kaudal /pilorus bergerak kekanan dan keatas

Bagian cephalic /kardia kekiri dan kebawah.

Dengan ini sumbu panjang lambung berjalan dari kiri dan kanan bawah

Page 4: Embriologi tractus digestivus

karenalambung terikat pada dinding dorsal dan ventral tubuh melalui mesogastrium dorsale dan ventrale.

Perputaran di sumbu longitudinal

menarik mesogastrium dorsale ke kiri bentuk bursa omentalis (kantong peritonium minor)

menarik mesogastrium ventral ke kanan

Perputaran di sumbu anteroposterior

Mesogastrium dorsal menonjol ke bawah bentuk celemek berlapis ganda ( omentum mayus )

Duodenum Terbentuk dari bagian akhir fore gut dan bagian sefalik mid gut

Page 5: Embriologi tractus digestivus

Swkt lambung berputar, duodenum mengambil bentuk lengkung seperti huruf “C” dan berputar ke kanan, shg mnybb :o Posisi yg semula d garis tengh mjd ke sisi kiri rongga badomen

o Menekan ddg tubuh dorsal →terletak retroperitonial

Usus tengahPerkembangan usus tengah ditandai oleh cepat memanjangnya usus dan mesenteriumnya, sehingga terbentuk lengkung usus primer. Pada puncaknya, lengkung tetap berhubungan dengan yolc sac melalui ductus vitellinus yang sempit.

Bagian sefalik lengkung usus akan mbtk: o Bagian distal duodenum o Jejunum o Ileum (sebagian)

Bagian kaudal lengkung usus akan mbtk :o Bagian bawah illeum o Caecum o Appendix

Page 6: Embriologi tractus digestivus

o Colon ascenden o 2/3 proximal colon transfersum

Herniasi fisiologis

Pertumbuhan lengkung usus primer sangat pesat terutama bagian cranialnya. Akibat pertumbuhan yang cepat ini dan perluasan hati yang serentak, rongga perut untuk sementara terlalu kecil untuk menampung lengkung usus ini. Akibatnya, lengkung usus memasuki celom extra embrional dan tali pusat (hernia umbilicalis phisiologic) yang terjadi pada minggu ke enam .

Korelasi klinis : omfalokel (herniasi viscera abdomen melalui cincin umbilikalis yg melebar)

Bersamaan dengan pertumbuhan memanjangnya, lengkung usus akan berputar di poros yang dibentuk oleh A.Mesenterica superior

Perputaran terjadi 270o yang terdiri atas:

90% selama herniasi

180o selama jerat usus kembali ke rongga perut.

Page 7: Embriologi tractus digestivus

Perputaran ini berlawanan dengan arah jam.

Usus besar juga cukup bertambah panjang, sedangkan yeyenum dan ileum selain bertambah panjang juga akan membentuk jerat-jerat bergelung selama perputaran

Akhir bulan ke-3 ( mgg 10 ) lengkung usus yang mengalami herniasi mulai kembali kedalam rongga perut

Hal ini mungkin disebabkan:

Menghilangnya mesonephros.

Berkurangnya pertumbuhan hati.

Bertambah luasnya rongga perut.

Bagian proximal jejunum merupakan bagian pertama yang masuk dan mengambil tempat disisi kiri. lengkung yang masuk berikutnya makin lama makin menetap disisi kanan