EmBrio Genesis
-
Upload
cheerlle-najjah -
Category
Documents
-
view
259 -
download
2
description
Transcript of EmBrio Genesis
EMBRIOGENESISANGIOSPERMAE
Anggun Ayu
telur fertilisasi zigot
pembelahan embrio individu
Embriogenenis
Padadikotil
Telur yang sudah difertilisasi disebut zigot
Zigot membelah asimetris membentuk sel terminal (apikal) yang kecil dan sel basal
lebih besar
Sel terminal selanjutnya berkembang menjadi embrio
sel basal selanjutnya membelah melintang membentuk suspensor
Sel terminal membelah memanjang membentuk proembrio tetrad
Sel apikal membelah vertikal dengan bidang pembelahan tegak lurus bidang pertama, pada tahap ini proembrio berada pada tahap kuadran
Setiap sel kuadran membelah melintang menghasilkan stadium oktan
Setiap oktan membelah periklinal menghasilkan protoderm di sebelah luar yang akan berdiferensiasi menjadi epidermis
Sel sebelah dalam akan membentuk meristem dasar, sistem prokambium, hipokotil . Pada tahap ini proembrio berada pada tahap globular
Embrio tahap globular kemudian mengalami pendataran dibagian apeks, pada tahap ini embrio pada tahap jantung
Embriogenenis
Padamonokotil
Zigot membelahan melintang yang asimetris membentuk sel apikal yang kecil dan sel basal yang besar.
Sel basal membesar tanpa membelah membentuk haustorium sel tunggal
Seluruh embrio berasal dari sel apikal. Sel aoikal membelah melintang menjadi 2 sel (c dan d)
Sel d membelah melintang (m dan ci) membentuk embrio tahap 4 sel (tetrad) yang linier
Pada sel c dan m terjadi dua kali pembelahan vertikal membentuk 2 deret sel masing-masing 4 buah sel
Bagian q terdiri dari 4 sel yang disebut quadran. Quadran q membelah perklinal membentuk 4 sel luar bakal dermatogen mengelilingi 4 sel aksial
Sel pada deret m membelah vertikal dan memanjang, kemudian membentuk proembrio tahap globular
Proemb rio menjadi berbentuk oval, bagian tengah mebentuk pemula plerom
Pada bagian q terjadi pembelahan yang lebih cepat dari sel disebelahnya, yang mengubah kesimetrisan pada proembrio
Pertumbuahn yang cepat pada deret q membentuk kotiledon tunggal
Sisi yang lain pertumbuhannya lambat, dan tumbuh menjadi pemula epikotil/ initial apeks
Perkembangan, bentuk, dan fungsi biji
Setelah fertilisasi ganda ovulum berkembang menjadi biji dan ovarium berkembang menjadi buah yang menyelubungi biji.
Sewaktu embrio berkembang menjadi zigot, nutrien (protein,minyak,pati) disimpan dalam endosperma biji.
PERKEMBANGAN ENDOSPERMA
Endosperma berkembang sebelum berkembangnya embrio
Setelah fertilisasi ganda nukleus pada sel tengah ovulum
membelahmembentuk ‘supersel’ multinukleat (massa cair kental
seperti susu) disebut endospermasitokinesis multiselularsel-sel
tersebut membentuk dinding sel endosperma menjadi padat.
PERKEMBANGAN EMBRIO
Zigot membelah (mitosis)sel basal dan sel terminal
Suspensor memanjang mendorong embrio ke daerah nutritif
Kotiledon mulai terbentuk (berupa tonjolan pada proembrio) pada dikotil kotiledon berjumlah 2mokotil berjumlah 1
setelah kotiledon mulai berkembangembrio mulai memanjang
Di antara kotiledon berkembang ujung tunas embrionik
Pada sumbu melekatnya suspensor ujung akar embrionik
Terus membelah menghasilkan suspensor
Yang akan menjadi bakal embrio (proembrio)
Gambar Perkembangan Embrio
STRUKTUR BIJI MATANG
Pada tahap akhir pematangannyaembrio mengalami dormansi akibat terbungkusnya embrio dan penyuplai nutrisi terbungkus oleh selaput biji, bukan karena embrio itu sendiri.