Ekosistem pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

42

Transcript of Ekosistem pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Page 1: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi
Page 2: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Konsep:Mana di antara daftar berikut yang merupakan ekosistem!

Contoh ya tidak Alasan

1. Sawah2. Kolam3. Sungai4. Kelas5. akuarium

….….….….….

….….….….….

Beri tanda cek(V) pada kolom yang sesuai

Page 3: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

PENGERTIAN EKOSISTEMEkosistem adalah interaksi antara organisme dan

organisme lainnya serta segala sesuatu yang tidak hidup di suatu ruang dan waktu tertentu.

Ekosistem disusun oleh organisme (komponen hidup/biotik) dan komponen tak hidup (abiotik).

Page 4: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Prinsip Ekosistem

1. Ada komponen

2. Ada interaksi

3. Ada Regulasi/Homeostasis

Page 5: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Komponen EkosistemBIOTIK Fungsi ABIOTIK Fungsi

HewanTumbuhanManusiaJamurMikroba………….………….

……….. ………..………..……….. ……….. ……….. ………..

AirUdaraTanahCahaya……….……….……….

Page 6: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Komponen Ekosistem berdasarkan Fungsinya

1. Produsen

2. Konsumen

3. Dekomposer

4. Sumber energi

Page 7: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Interaksi Dalam EkosistemApa yang sedang dilakukan katak di samping?

Temukan fenomena lain yang ada di lingkungan kita selain peristiwa seperti yang kita amati pada gambar di atas.

Page 8: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Rantai & Jaring-jaring MakananIdentifikasi kemungkinan rantai makanan yang mungkin dari gambar di bawah ini!

Burung Pantai

Lobster

Kepiting

Diatom &

Kerang

Zooplankton

Ikan kecil

Ikan

Udang

Sumber: pantai.netfirms.com

Page 9: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

RANTAI MAKANANPADI

TIKUS SAWAH

ULAR

DIMAKAN

DIMAKAN

Page 10: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Berdasarkan rantai makanan di atas padi merupakan produsen, karena padi adalah tumbuhan yang dapat membuat makanan sendiri. Tikus sawah adalah konsumen tingkat pertama atau herbivora (pemakan tumbuhan) karena tikus sawah adalah pemakan tumbuhan atau produsen. Ular adalah konsumen tingkat kedua atau karnivora (pemakan hewan), karena ular adalah pemakan hewan atau pemakan konsumen tingkat pertama. Jika digambarkan akan terlihat seperti gambar berikut ini dan dinamakan piramida makanan.

Page 11: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

PIRAMIDA MAKANAN

PRODUSEN(SUMBER ENERGI)

KONSUMEN TINGKAT I(HERBIVORA)

KONSUMEN TINGKAT II (KARNIVORA)

PERPINDAHAN ENERGI

PERPINDAHAN ENERGI

Page 12: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

DISKUSIDari hasil identifikasi, dapatkah satu rantai makanan di alam ini berdiri sendiri? Mengapa?

Di alam, yang dapat kita lihat fenomenanya rantai makanan atau jaring-jaring makanan?

Pikirkan kembali lingkungan yang berbeda yang pernah d jumpai!

Page 13: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

ARUS ENERGI

PRINSIP:

SUMBER ENERGI

PRODUSEN

KONSUMEN

DEKOMPOSER

LINGKUNGAN

Page 14: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

INTERAKSI DALAM EKOSISTEMPRINSIP:

1. Rantai makanan

2. Jaring-jaring makanan

3. Siklus Materi

4. Arus Energi

Page 15: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

HABITAT DAN RELUNGHABITAT: Tempat khusus organisme hidup disebut

habitat. Habitatmu mungkin merupakan lingkungan tempat tinggalmu. Ikan hidup di dalam air. Habitat elang hidup di darat atau di udara dan angsa hidup di kolam atau tempat berumput.

Page 16: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

RELUNG: Peran suatu organisme dalam suatu ekosistem disebut relung. Relung ikan adalah dengan memakan alga untuk memelihara populasinya.

Jika dianalogkan habitat adalah alamat organisme, sedangkan relung adalah jabatan/peran organisme dalam sebuah ekosistem.

Page 17: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi
Page 18: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Pencemaran

Pencemaran (polusi) : adalah masuknya bahan-bahan beracun ke dalam lingkungan

Polutan adalah limbah yang menyebabkan polusi

Page 19: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

MACAM-MACAM PENCEMARAN

1. PENCEMARAN AIR2.PENCEMARANN UDARA3. PENCEMARAN TANAH

Page 20: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Pencemaran airPencemaran air adalah

suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia.

Page 21: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Pencemaran air

Page 22: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

PenyebabPencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan

memiliki karakteristik yang berbeda-beda.Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada

eutrofikasi.Sampah organik seperti air comberan (sewage)

menyebabkan peningkatan kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh ekosistem.

Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya seperti logam berat, toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi oksigen dalam air.

Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai citarum

Page 23: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Akibat

1. Dapat menyebabkan banjir2. Erosi3. Kekurangan sumber air4. Dapat membuat sumber penyakit5. Tanah Longsor6. Dapat merusak Ekosistem sungai

Page 25: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

PENCEMARAN UDARA

Page 26: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Pencemaran udara

Page 27: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

PENCEMARAN TANAHPenyebab pencemaran tanah adalah akibat sampah

yang tidak dapat membusuk, seperti plastic, kaca, kaleng, serta pemakaian zat kimia yang berlebihan.

Page 28: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Pencemaran tanah

Page 29: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Usaha Pelestarian Keanekaragaman Makhluk Hidup

Begitu pentingnya keanekaragaman makhluk hidup bagi manusia, sehingga diperlukan upaya untuk melindunginya. Berbagai cara yang dapat ditempuh untuk melestarikan keanekaragaman makhluk hidup adalah sebagai berikut.

a. Membuat aturan perundangan yang dapat melindungi kelestarian makhluk hidup.

b. Melakukan penyuluhan dan kampanye pentingnya pelestarian keanekaragaman makhluk hidup.

c. Pembuatan taman nasional. Fungsi taman nasional adalah perlindungan terhadap makhluk hidup dan ekosistemnya.

Page 30: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Beberapa contoh taman nasional yang telah dibentuk adalah sebagai berikut.

1) Taman Nasional Gunung Leuser di Nangroe Aceh Darussalam.

2) Taman Nasional Bukit Barisan di Bengkulu.3) Taman Nasional Ujung Kulon di Jawa Barat.4) Taman Nasional Baluran di Jawa Timur.

d. Pembuatan cagar alam. Fungsi cagar alam adalah untuk menjaga kondisi alam suatu wilayah tetap dalam keadaan alami. Beberapa contoh cagar alam :

1) Cagar alam Pangandaran Jawa Barat.2) Cagar alam Kawah Ijen di Jawa Timur.3) Cagar alam Rafflesia di Bengkulu.

Page 31: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Penetapan hutan lindung, yang berfungsi sebagai daerah resapan air, mencegah erosi, melindungi habitat berbagai jenis makhluk hidup, dan menjaga tata guna air. f. Hutan wisata, merupakan hutan produksi guna diambil

manfaatnya dan dapat digunakan untuk objek wisata.g. Taman laut, didirikan untuk menjaga wilayah laut yang

memiliki keanekaragaman tinggi dan unik, misalnya taman laut Bunaken di Sulawesi Utara.

h. Pembuatan kebun raya. Fungsi kebun raya tempat koleksi tanaman dari berbagai wilayah untuk dilestarikan, untuk penelitian, dan tempat rekreasi. Contohnya adalah kebun raya Bogor, kebun raya Cibodas, dan kebun raya Purwodadi.

i. Pemeliharaan dan penangkaran hewan baik secara in situ maupun ex situ. Hewan dipelihara di habitat aslinya disebut pemeliharaan in situ, sedangkan secara ex situ, hewan dipelihara di luar habitat aslinya.

Page 32: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Contoh hewan langka yang di lindungi

1. Badak jawa (Rhinocerus sondaicus).

4. Rusa Bawean (Axis kuhlii)

5. Orang utan (Pongo abelii).

3. Harimau tutul Jawa (Panthera pardus melas).

2. Tapir (Tapirus indicus )

Page 33: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Hewan langka yang di lindungi Anoa Dataran Rendah (Bubalus

depressicornis) Anoa Pegunungan (Bubalus quarlesi) Ajag (Cuon alpinus) Banteng (Bos javanicus) Bekantan (Nasalis larvatus) Gajah Sumatera (Elephant maximus

sumatranus) Gibbon Kalimantan (Hylobates muelleri) Gibbon Kalimantan White-bearded

Gibbon (Hylobates agilis) Kambing Hutan Sumatera (Capricornis

sumatraensis sumatraensis) Kanguru Pohon Goodfellow

(Dendrolagus goodfellowi) Kucing Merah (Pardofelis badia) Kukang Jawa (Nycticebus javanicus) Kuskus (Phalanger alexandrae) Lutra Sumatra (Lutra sumatrana)Wau-wau (Hylobates lar)

Macan Dahan Kalimantan (Neofelis diardi borneensis)

Macan Dahan Sumatera (Neofelis diardi diardi)

Monyet Sulawesi (Macaca maura) Musang Air (Cynogale bennettii) Orangutan Kalimantan (Pongo

pygmaeus) Owa Jawa (Hylobates moloch) Paus Bersirip (Balaenoptera physalus) Paus Biru (Balaenoptera musculus) Siamang (Hylobates klossii) Siamang (Symphalangus syndactylus) Tapir Asia (Tapirus indicus) Trenggiling (Manis javanica) Ungko (Hylobates agilis)

Page 34: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Tumbuhan langka yang di lindungi

( Kaktus )

(Kantung semar)

(Bunga bangkai)

(Anggrek kala)

(Rafflesia arnoldi)

Page 35: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Balam Suntai (Palaquium walsurifolium)2. Bayur (Pterospermum sp)3. Bulian, Ulin Eusideroxylon zwageri4. Cendana (Santalum album)5. Damar, Kopal Keruling (Agathis labillardieri)6. Durian (Durio Zibethinus)7. Enau (Arenga pinnata)8. Eucalyptus (Eucalyptus sp)9. Hangkang (Palaquium leiocarpum)10. Hongi / saya (Myristica argentea)11. Imba (Azadirachta indica)12. Jambu Monyet (Agathis Lalillardieri)13. Jelutung (Dyera sp)14. Kapur Barus (Dryobalanops camphora)15. Katiau (Ganna metloyauma)16. Kayu Bawang (Scorodocarpus borneensis)17. Kayu Hitam (Diospyros sp)18. Kayu Kuning (Cudrania sp)

19. Kayu Manis (Cinnamomun burmannii)20. Kayu Sepang (Caesalpina sappan)21. Kemenyan (Styra sp)22. Kemiri ( Dipterocarpus sp)23. Keruling (Dipterocarpus sp)24. Ketimunan (Timonius sericcus)25. Kulit Lawang (Cinnamomun cullilawan)26. Ipil (Instsia amboinensis)27. Malam Merah (Palaquium gutta)28. Massoi (Cryptocaria massoi)29. Mata Buta / Garu (Excoecaria agallocha)30. Mata Kucing / Damar (Shorea sp)31. Purnamasada (Cordia subcordata)32. Sawo Kecik (Manilkata kauki)33. Sonolkeling (Dalbergia latifolia)34. Suren (Toona sureni)35. Taker, Benuang (Duabanga moluccana)36. Tembesu (Fagraea fragrans)

Tumbuhan langka yang di lindungi

Page 36: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Dinamika Penduduk

Perubahan jumlah penduduk di suatu daerah dari waktu ke waktu disebut dengan dinamika penduduk.

Dinamika penduduk sering menunjukkan kecenderungan bertambah yang disebut pertumbuhan penduduk.

Dinamika penduduk dipengaruhi oleh berbagai hal antara lain : kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk.

Page 37: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

1. KelahiranAngka kelahiran atau natalitas menunjukkan jumlah

kelahiran bayi hidup setiap 1.000 penduduk di suatu daerah per tahun.

Rumus : A.K =

Kriteria atau penggolongan angka kelahiran adalah sebagai berikut.

a. Tinggi = Jika angka kelahiran menunjukkan angka lebih dari 30b. Sedang = Jika angka kelahiran menunjukkan angka 20 – 30, c. Rendah = Jika angka kelahiran menunjukkan angka kurang dari

20

Page 38: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Misalnya selama tahun 2008 di desa Suka Rajin terdapat kelahiran 145 jiwa. Data jumlah penduduk pada akhir tahun 2007 berjumlah 2.500 jiwa. Maka kriteria angka kelahiran di desa Suka Rajin pada tahun 2008 dapat ditentukan sebagai berikut.

Jumlah kelahiran tahun 2008 adalah 145 jiwa.Jumlah penduduk akhir tahun 2007 adalah 2.500

jiwa.Angka kelahiran = 145 / 2.500 × 1000 = 58Karena angka kelahiran di atas 30, maka angka

kelahiran di desa Suka Rajin pada tahun 2008 tergolong tinggi.

Page 39: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

2. Kematian

Jumlah penduduk dapat berkurang jika ada kematian. Angka kematian atau mortalitas menunjukkan jumlah kematian per 1.000 penduduk di suatu daerah setiap tahun. Angka kematian di suatu tempat dapat dihitung berdasarkan rumus berikut.

Angka kematian =

Kriteria atau penggolongan angka kematian adalah sebagai berikut.a. Jika angka kematian menunjukkan lebih dari 18, maka angka

kematian di tempat tersebut tergolong tinggi.b. Jika angka kematian menunjukkan angka 14–18, maka angka

kematian di tempat tersebut tergolong sedang.c. Jika angka kematian menunjukkan angka kurang dari 14, maka

angka kematian di tempat tersebut tergolong rendah.

Page 40: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Misalnya selama tahun 2008 di desa Suka Rajin terdapat kematian 45 jiwa. Data statistik menunjukkan bahwa jumlah penduduk desa Suka Rajin pada akhir tahun 2007 berjumlah 2.500 jiwa. Maka kriteria angka kematian di desa Suka Rajin pada tahun 2008 dapat ditentukan sebagai berikut.

Jumlah kematian tahun 2008 adalah 45 jiwa.Jumlah penduduk akhir tahun 2007 adalah 2.500

jiwa.Angka kelahiran = 45 / 2.500 × 1000 = 18Jadi, angka kematian di desa Suka Rajin pada

tahun 2008 termasuk golongan sedang.

Page 41: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

3. Perpindahan (Migrasi)Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat

lain. a. Emigrasi adalah keluarnya penduduk dari dalam negeri ke luar

negeri untuk menetap.b. Imigrasi adalah perpindahan penduduk negara lain ke negara

tertentu untuk menetap.c. Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke

daerah lain dalam suatu negara.d. Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota.Faktor yang mendorong terjadinya suatu migrasi adalah sebagai

berikut.a. Faktor keamanan.b. Faktor ekonomi, seperti kemudahan mencari lahan pekerjaan dan

biaya hidup yang murah.c. Faktor kelengkapan sarana dan prasarana, seperti sarana

pendidikan, hiburan, dan sarana pemenuhan kebutuhan komunikasi dan transportasi.

Page 42: Ekosistem  pencemaran-pelestarian-kpdatan populasi

Kepadatan PendudukKepadatan penduduk adalah perbandingan antara

jumlah penduduk dengan luas wilayah yang ditempati. Kepadatan penduduk akan meningkat jika angka kelahiran tinggi dan angka kematian rendah, apalagi bila diikuti tingkat migrasi yang tinggi.

Hal ini dapat menyebabkan ledakan penduduk, yaitu keadaan di mana pertumbuhan penduduk sangat pesat melebihi daya dukung alam.

Untuk menghitung kepadatan penduduk yang menempati area (luasan wilayah) tertentu dalam suatu kurun waktu digunakan rumus sebagai berikut. Kepadatan penduduk = jumlah penduduk (jiwa) dibagi luas wilayah (km )