Ekologi Estuaria Edit

32
EKOLOGI ESTUARI Romaldo da costa Ximenes Ajeng Hayu Anandra Kartika Sari Dewi

description

presentation

Transcript of Ekologi Estuaria Edit

EKOLOGI ESTUARI

EKOLOGI ESTUARIRomaldo da costa XimenesAjeng Hayu AnandraKartika Sari DewiLATAR BELAKANGLingkungan estuaria merupakan kawasan yang sangat penting bagi hewan dan tumbuhan.Keistimewaan lingkungan perairan estuaria sebagai penyaring dari bahan buangan yang bersumber dari Kegiatan manusia.

TUJUANUntuk mempelajari pengertian dan memahami ekosistem estuaria Untuk mempelajari sifat-sifat ekologis estuariaUntuk pempelajari Biota EstuariaUntuk mempelajari Peranan Ekosistem EstuariaESTUARIA.

Drowned river valleyFjordBar BuiltTektonikBerdasarkan sirkulasi airEstuaria berstratifikasi sempurna/nyata atau estuaria baji garam, cirinya adanya batasan yang jelas antara air tawar dan air laut/asin. Air tawar dari sungai merupakan lapisan atas dan air laut menjadi lapisan bawah. Estuaria berstratifikasi sebagian/parsial (paling umum di jumpai). Aliran air tawar dari sungai seimbang dengan air laut yang masuk melalui air pasang. Percampuran air dapat terjadi karena adanya turbulensi Estuaria campuran sempurna atau estuaria homogen vertikal.

Berdasarkan salinitasThe highly stratifies estuary (salt wedge estuary), air laut masuk ke sungai seperti taji (menukik ke dasar), sedangkan air tawar menuju ke laut melalui permukaan air laut yang masuk. Ketika pencampuran selesai, maka terbentuklah strata atau lapisan air, yang mana bagian bawah adalah air laut. The highly stratifies estuary (fjord type), estuaria ini pada prinsipnya sama dengan tipe estuaria sebelumnya (salt wedge estuary), kecuali adanya sill di mulut fjord sehingga arus pasang lebih ketat. Air tawar secara terus-menerus keluar melalui permukaan, tetapi penggantian arus pasang mungkin hanya terjadi tahunan dan tidak menentu, sehingga kondisi oksigen terlarut di dekat dasar fjord biasanya. Partially mixed estuary, estuaria ini dicirikan dengan efisiensi pertukaran air asin dan air tawar. Permukaan air tidak begitu asin dibandingkan bagian dasar perairan. Pencampuran air masuk dari dasar perairan dan keluar melalui permukaan terjadi di sepanjang estuaria. The vertically homogeneous estuary, pada estuaria ini arus pasang sangat kuat dibandingkan dengan aliran sungai yang masuk ke estuaria, sehingga pencampuran vertical menjadi intensif dan membuat salinitas di estuaria secara vertical dari dasar ke permukaan homogeny.

Sifat Fisik1.Head, adalah tempat dimana air tawar memasuki estuary dan air sungai mendominasi. Pada daerah ini terdapat sudah terpengaruh pasang surut namun masuknya air laut sangatlah sedikit. Salinitas sekitar 5pp dan sedimen menjadi lebih halus pada daerah ini. 2.Upper reaches adalah tempat dimana air tawar dan air laut bercampur, terutama pada saat pasang tinggi sehingga terjadi pencampuran. Salinitas 5-83.Middle reaches, arus yang disebabkan oleh pasang surut, pada zona ini terjadi pengendapan lumpur namun butiran lebih berpasir ketika arus lebih kuta 4.Lower reaches. Arus lebih kuat karena pasang, terjadin pengendapan pasir namun lebih berlumpur apabila arus tidak terlalu kuat. Salinitas 25-305.Mouth. Strong tidal currents. Pasir yang bersih dan batu-batu salinitas sudah menyamai laut yaitu 30.

FLORA DAN FAUNA

Adaptasi morfologisorganisme yang hidup di Lumpur memiliki rambut-rambut halus (setae) untuk menghambat penyumbatan-penyumbatan permukaan ruang pernapasan oleh partikel lumpur.Adaptasi morfologisorganisme yang hidup di Lumpur memiliki rambut-rambut halus (setae) untuk menghambat penyumbatan-penyumbatan permukaan ruang pernapasan oleh partikel lumpur.Adaptasi fisiologisberkaitan dengan mempertahankan keseimbangan ion cairan tubuh dalam menghadapi fluktuasi salinitas eksternal.Adaptasi tingkah lakupembuatan lubang ke dalam Lumpur oleh rganisme, khususnya invertebrata

FAUNAFauna lauthewan stenohaline yang terbatas kemampuannya dalam mentolelir perubahan salinitas (umumnya 300/00) dan hewan euryhaline yang mempunyai kemampuan untuk mentolerir berbagai perubahan atau penurunan salinitas di bawah 300/00. Fauna Tawartidak mampu mentolerir salinitas di atas 5, sehingga penyebarannya terbatas berada di bagian hulu dari estuaria.Fauna Estuarihewan-hewan yang dapat mentolerir kadar garam antara 5-30, namun tidak ditemukan pada wilayah-wilayah yang sepenuhnya berair tawar atau berair laut

EuryhalineIkan Bandeng ( Chanos chanos forsska )Ikan Nila ( Oreochromis niloticus )Ikan Sidat ( Anguilla bicolor )Ikan Kakap Putih (Lates calcalifer) Range salinitas 0 40 pptstenohalineIkan Kerapu( Epinaphalus fuscoquttatus )Ikan qiru( Amphiprioninae )Ikan Gatul (Poecilia latipinna)Range Salinitas 0 31,9 pptIkan Mas (Carassius auratus)Range salinitas 0 6 pptHaddock Fish (Melanogrammus aeglefinus)Range salinitas 31,5 34,5 permilFauna peralihanjenis tiram dan kerang (Ostrea, Scrobicularia), siput kecil Hydrobia, udang Palaemonetes, dan cacing polikaeta Nereis.Beberapa jenis udang Penaeus, misalnya, menghabiskan masa juvenilnya di sekitar estuaria, untuk kemudian pergi ke laut ketika dewasa. Jenis-jenis sidat (Anguilla) dan ikan salem (Salmo, Onchorhynchus)floraDi daerah hilir estuari terdapat padang rumput laut (Zostera dan Cymodeca). Selain itu terdapat padang lamun. PEMBAHASANFUNGSI EKOLOGIS ESTUARIA

Sebagai sumber zat hara dan bahan organik yang diangkut lewat sirkulasi pasang-surut (tidal circulation).Penyedia habitat bagi sejumlah spesies Habitat satwa langkaPelindung terhadap bencana alamPengendapan lumpurPenambah unsur haraPenambat racunSebagai Pengolahan limbah

SIFAT-SIFAT EKOLOGISSebagai tempat pertemuan air laut dan air tawar, salinitas di estuaria sangat bervariasi.Pada garis vertikal, umumnya salinitas di lapisan atas kolom air lebih rendah daripada salinitas air di lapisan bawahnya.Ada pula estuaria yang memiliki kondisi berkebalikan, dan karenanya dinamai estuaria negatif.Salinitas substrat di dasar estuaria berubah dengan sangat lambatJEJARING MAKANAN

Produsen PrimerKonsumen primer (herbivor dan detritivor)

Perna viridis (kerang hijau)

cacing Marphysa sp

Crustacea

MeiofaunaKonsumer sekunder

ikan-ikan Belanak (Mugilidae).

udang satang (Macrobrachium sp.)

PERANAN EKOSISTEM ESTUARIAProduktifitas estuaria bertumpu atas bahan-bahan organik yang terbawa masuk estuaria melalui aliran sungai atau arus pasang surut air laut.Produktifitas primernya sendiri hanya dihasilkan secara terbatas oleh sedikit jenis alga, rumput laut, diatom bentik, dan fitoplankton.Meski demikian, bahan-bahan organik dalam rupa detritus yang terendapkan di estuaria membentuk substrat yang penting bagi tumbuhnya alga dan bakteri, yang kemudian menjadi sumber makanan bagi tingkat-tingkat trofik di atasnya.Ancaman Wilayah EstuariaUpaya PengelolaanKESIMPULANEstuaria merupakan suatu rangkaian sistem berpasangan yang mencapai keseimbangan secara baik antara unsur fisik dan biotik.Estuaria merupakan tempat pertemuan air laut dan air tawar yang dipengaruhi oleh lokasi maupun waktu.Estuaria merupakan wilayah peralihan atau percampuran, estuaria dari tiga komponen biota, yakni fauna yang berasal dari lautan, fauna perairan tawar, dan fauna khas estuaria atau air payau. Estuaria merupakan zona produktifitas ekosistem makhluk hidup.TERIMAKASIH