EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA POSTER DALAM MENINGKATKAN KEMAHIRAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS VIII MADRASAH TSANAWIYAH MIFTAHULULUM

TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ARTIKEL E-JOURNAL

Oleh

LISTIYARINI

NIM 100388201346

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

TANJUNGPINANG

2014

Efektivitas Penggunaan Media Poster dalam Meningkatkan Kemahiran Menulis Paragraf Persuasi Siswa Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 oleh Listiyarini. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Pembimbing I: Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty, M.Pd., Pembimbing II: Drs. H. Said Barakbah Ali, M.Pd., alysty_1592@y7mail.com.

ABSTRAK

Tujuan penelitian secara keseluruhan adalah untuk meneliti kemahiran menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII sebelum menggunakan media poster, untuk meneliti kemahiran menulis paragraf persuasi setelah menggunakan media poster, dan untuk meneliti besar peningkatan kemahiran menulis paragraf persuasi setelah menggunakan media poster. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif.

Pada pretes aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur tingkat ketercapaiannya adalah 59,25% yang termasuk kategori kurang baik. Aspek menggunakan kata yang hidup dan bersemangat tingkat ketercapaiannya adalah 60% yang termasuk kategori kurang baik. Aspek menyampaikan alasan dengan kuat tingkat ketercapaiannya adalah 55% yang termasuk kategori kurang baik. Aspek bersifat dramatik tingkat ketercapaiannya adalah 57% dengan kategori kurang baik. Aspek menggunakan bahasa emotif tingkat ketercapaiannya 52% yang termasuk kategori kurang Pada postes aspek kesesuaian isi dengan permasalahan tingkat ketercapaiannya adalah 90% yang termasuk kategori sangat baik. Aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur tingkat ketercapaiannya adalah 90,5% yang termasuk kategori sangat baik. Aspek menggunakan kata-kata yang hidup dan bersemangat tingkat ketercapaiannya adalah 72,25% dengan kategori cukup baik. Aspek menyampaikan alasan dengan kuat tingkat ketercapaiannya adalah 78,75% dengan kategori cukup baik. Aspek bersifat dramatik tingkat ketercapaiannya adalah 61,5%. Aspek menggunakan bahasa yang emotif tingkat ketercapaiannya hanya 60,5%. Terdapat peningkatan yang signifikan kemahiran menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum Tanjungpinang sebelum menggunakan media poster dan sesudah menggunakan media poster yaitu 19,07%. Aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur kenaikkannya sebesar 31,25%. Aspek menggunakan kata-kata yang hidup dan bersemangat kenaikkannya sebesar 12,25%. Aspek menyampaikkan alasan dengan kuat kenaikkannya 23,75%. Aspek bersifat dramatik kenaikkannya 4,5%. Aspek menggunakan bahasa emotif kenaikkannya sebesar 7,5%

Kata Kunci : Kemahiran Menulis Paragraf Persuasi, Media Poster

ABSTRACT

This researcher is aimed to identify the student ability in writing persuasive paragraph before using poster media, to identify the student ability in writing persuasive paragraph after using poster media, and to identify whether or not the use of poster would give valuable effect to students writing ability in

persuasive paragraph. The method used in this research is descriptive quantitative method.

On the pretest, aspect of clearly convey the contents of paragraphs, orderly and organized the achievement level was 59.25% which less category. Aspects of using word alive and vibrant the achievement level was 60%, which includes poor category. Aspects of deliver strong reason the achievement level was 55%, which includes poor category. Dramatic aspect the achievement level was 57% with poor category. Aspects of using emotive language the achievement level was 52% which included poor category.

At posttest, aspect of concerns the suitability of the content the achievement level was 90% which very good category. Aspects of clearly convey the contents of paragraphs, orderly, and organized the achievement level was 90.5% which very good category. Aspects of using words alive and vibrant the achievement level was 72.25% which good enough Aspects of deliver strong reason the achievement level was 78.75% with category good enough. Dramatic aspect the achievement level was 61.5%. Aspects of using emotive language the achievement level was 60.5%. there is a significant effect of using poster media to increase the writing ability of the eight grade students of Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum Tanjungpinang. It was 19,07%. Aspects of clearly convey the contents of paragraphs, orderly, increase 31.25%. Aspects of using words alive and vibrant increase 12.25%. Aspects of deliver strong reason increase 23.75%. Dramatic aspect increase 4.5%. Aspects of using emotive language 7.5%

Key Word : Writing ability in persuasive paragraph, poster media

1. Pendahuluan

Hipotesis tindakan yang dapat diajukan dalam penelitian ini adalah (1)

tidak ada peningkatan kemahiran menulis paragraf persuasi siswa Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum Kelas VIII Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 setelah menggunakan media poster. (2) terdapat peningkatan kemahiran menulis paragraf persuasi siswa Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum Kelas VIII Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 setelah menggunakan media poster.

Tujuan penelitian secara keseluruhan adalah untuk meneliti kemahiran

menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII sebelum menggunakan media poster, untuk meneliti kemahiran menulis paragraf persuasi setelah menggunakan media poster, dan untuk meneliti besar peningkatan kemahiran menulis paragraf persuasi setelah menggunakan media poster.

2. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian dan analisis data bersifat kuantitatif. Penelitian ini dilakukan bulan Mei di Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum Tanjungpinang tahun pelajaran 2013/2014. Populasi dan sampel penelitian ini yaitu keseluruhan siswa kelas VIII yang berjumlah 45 siswa. Teknik

pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes essay yang dilakukan dengan dua tahap yaitu pre-test dan post-test. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yaitu analisis yang ditujukan atau disajikan dalam bentuk statistik. Teknik persentase merupakan analisis data berdasarkan persentase yang ada. Data yang diperoleh diolah dengan langkah membuat rekapitulasi dan menghitung presentase. Instrumen dalam penelitian ini diuraikan ke dalam enam aspek penilaian diantaranya: aspek kesesuaian isi dengan permasalahan, aspek menyampaikan paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur, aspek menggunakan kata-kata yang hidup dan bersemangat, aspek menyampaikan alasan dengan kuat, aspek bersifat dramatik, aspek menggunakan bahasa yang emotif. 3. Hasil Penelitian dan pembahasan Kemahiran menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum sebelum menggunakan media poster terlihat terdapat 1 orang siswa (2,22%) yang termasuk kategori baik. Siswa-siswa tersebut adalah Anton Wahyudi. Kategori cukup berhasil dicapai oleh 18 orang siswa (40%). Kategori kurang baik dicapai oleh siswa yaitu 11 orang siswa (24,44%). Sedangkan kategori gagal terdapat 15 orang siswa (33,33%).

Kemahiran menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum setelah menggunakan media poster terlihat terdapat 1 orang siswa (2,22%) yang termasuk kategori sangat baik. Kategori baik berhasil dicapai oleh 13 orang siswa (51,11%). Kategori cukup dicapai oleh 29 orang siswa (64,44%). Sedangkan kategori kurang terdapat 2 orang siswa (4,44%).

Analisis kemahiran menulis paragraf persuasi siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah MiftahulUlum Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 berdasarkan lembar rekapitulasi nilai pretes dan postes akan dijabarkan berikut ini:

a. Aspek Kesesuaian Isi dengan Permasalahan

Hasil kemahiran menulis siswa dalam aspek kesesuaian isi dengan permasalahan setelah menggunakan media poster. Siswa dengan kategori sangat baik dalam menyajikan informasi yang sesuai dengan permasalahan ada 28 orang (62,22%). Siswa yang termasuk kategori baik dalam menyampaikan kesesuaian isi dengan permasalahan ada 16 orang (35,56%). Adapun siswa dengan kategori kurang baik mencapai 1 orang (2,22%).

b. Aspek Menyampaikan Paragraf dengan Jelas, Tertib, dan Teratur

Pada pretes aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur tingkat ketercapaian siswa dalam menulis paragraf persuasi adalah 59,25% yang termasuk kategori kurang. Hal ini terlihat siswa dengan kategori sangat baik dalam menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur ada 4 orang (8,89%). Siswa yang termasuk kategori baik dalam menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur ada 14 orang (31,11%). Adapun siswa dengan kategori kurang baik mencapai 22 orang (48,89%). Sedangkan terdapat 5 orang (11.11%) dengan kategori tidak baik.

Pada postes aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur tingkat ketercapaian siswa adalah 90,5% yang termasuk kategori sangat

baik. Hal ini terlihat ada 29 orang siswa (64,44%) yang termasuk kategori sangat baik. Siswa dikategorikan baik dalam menyajikan aspek ini berjumlah 15 orang (33,33%). Sedangkan untuk kategori kurang baik berjumlah 1 orang (2,22%).

c. Aspek Menggunakan Kata yang Hidup dan Bersemangat

Pada pretes aspek menggunakan kata yang hidup dan bersemangat yang merupakan hal terpenting dalam menulis paragraf persuasi tingkat ketercapaian siswa adalah 60% yang termasuk kategori kurang baik. Adapun persentase kemahiran menulis siswa secara rinci pada aspek menggunakan kata yang hidup dan bersemangat sebagai berikut: terlihat ada 3 orang siswa (6,67%) yang termasuk kategori sangat baik. Siswa dikategorikan baik dalam menyajikan aspek ini berjumlah 15 orang (33.33%). Sedangkan untuk kategori kurang baik berjumlah 24 orang (53,33%). Selain itu terdapat 3 orang siswa (6,67%) yang tergolong kategori tidak baik dalam menggunakan kata yang hidup dan bersemangat.

Pada postes tingkat ketercapaian yang telah dicapai oleh siswa pada aspek ini adalah 72,25% atau dapat digolongkan cukup baik. Hal ini dapat dilihat pada kategori sangat baik terdapat 1 orang siswa (2,22%) siswa tersebut adalah Santini. Siswa yang termasuk kategori baik berjumlah 38 orang (84,44%). Sedangkan kategori kurang baik dengan persentase 13,33% atau 6 orang siswa. Sedangkan pada kategori tidak baik tidak ada satu orangpun.

d. Aspek Menyampaikan Alasan dengan Kuat

Pada pretes tingkat ketercapaian yang telah dicapai oleh siswa pada aspek ini adalah 55% atau dapat digololongkan kurang baik. Pada kategori sangat baik hanya terdapat 1 orang siswa yaitu Solihin. Siswa yang termasuk kategori baik berjumlah 15 orang (28,89%). Sedangkan kategori kurang baik dengan persentase 55,55% atau 25 orang siswa. Selain itu terdapat 6 orang (13,33%) dengan kategori tidak baik.

Pada postes aspek yang keempat ini tingkat kercapaian yang telah diperoleh siswa adalah 79,4% dengan kategori cukup baik. Terdapat 11 orang siswa (24,44%) yang termasuk kategori sangat baik.. Pada kategori baik terdapat 31 orang siswa (68,8%). Sedangkan untuk kategori kurang terdapat 3 orang (6,66%). Andi Lisa Kusmasari, Parid, dan Taryadi termasuk kategori ini. Selain itu, tidak ada satu orangpun yang termasuk kategori tidak baik.

Pada aspek ini siswa belum mampu menyampaikan alasan-alasan dengan kuat dan mereka cenderung masih menggunakan penalaran yang tidak-tidak dan tidak berdasarkan fakta yang ada. Padahal agar orang lain mengikuti hal yang disampaikan dalam tulisannya kita harus mampu menyampaikan fakta-fakta yang dapat mengubah pikiran pembaca. Kenaikkan 23,75% terlihat pada aspek ini setelah penggunaan media poster.

e. Aspek Bersifat Dramatik

Pada pretes aspek yang ke empat ini tingkat kercapaian yang telah diperoleh siswa adalah 57% dengan kategori kurang baik. Terdapat 2 orang siswa (4,44%) yang termasuk kategori baik. Adapun siswa tersebut antara lain: Abdullah dan Anton Wahyudi. Selain itu terdapat 24 orang siswa (53,33%) yang

termasuk kategori kurang baik dalam aspek ini. Sedangkan aspek sangat baik dan tidak baik tidak ada satu orangpun siswa.

Pada postes aspek ini merupakan aspek yang masih rendah tingkat ketercapaiannya, karena hanya 61,5%. Pada tabel di atas dapat dilihat hanya ada 21 orang siswa (46,67%) yang termasuk dalam kategori baik. Akan tetapi terdapat 24 orang siswa (53,33%) dengan kategori kurang baik. Sedangkan untuk kategori sangat baik dan tidak baik tidak terdapat seorang siswapun pada ke dua kategori ini.

Kesalahan yang sering terjadi dikarenakan kurangnya pemahaman siswa mengenai aspek ini mereka hanya mampu mendukung kebenaran yang didukungnya tetapi tidak mampu menyalahkan hal yang bertentangan dengannya. Besar peningkatan pada aspek ini setelah menggunakan media poster adalah 4,5%.

f. Aspek Menggunakan Bahasa yang Emotif

Pada pretes aspek ini merupakan aspek yang paling rendah tingkat ketercapaiannya, karena hanya 52%. Hal ini terlihat ada satu orang siswa yang termasuk dalam kategori sangat baik. Siswa tersebut adalah Verga Mas Hadi. Akan tetapi terdapat 6 orang siswa (13,33%) dengan kategori baik, 34 orang siswa (75,55%) termasuk kategori kurang baik, dan 4 orang siswa (35,56%) dengan kategori tidak baik.

Pada postes aspek ini tingkat ketercapaiannya hanya 60,5%. Hanya ada 2 orang siswa (4,44%) yang termasuk dalam kategori sangat baik. Verga Mas Hadi dan Nur Isalamiyah yang termasuk kategori sangat baik. Terdapat 15 orang siswa (33,33%) dengan kategori baik. Sedangkan untuk kategori kurang baik terdapat 28 orang siswa (62,22%). Pada kategori tidak baik tidak terdapat satu orang siswapun

Kesalahan yang sering terjadi pada aspek ini adalah siswa banyak yang tidak membuat paragraf yang dapat memancing rasa penasaran pembaca. Selain itu siswa juga tidak mampu membuat pembaca terlibat didalam paragraf yang ditulisnya. Adapun besar kenaikkan tingkat ketercapaian aspek ini adalah 7,5%.

4. Simpulan dan Saran

Kemahiran menulis paragraf persuasi siswa dilakukan dengan dua tahapan. Tahap pertama (pretes) menulis tanpa menggunakan media poster dan tahap kedua (postes) menggunakan media poster. sebelum menggunakan media poster dan sesudah menggunakan media poster yaitu dari 56,93 menjadi 76. Adapun besar kenaikkannya adalah 19,07%. Aspek menyampaikan isi paragraf dengan jelas, tertib, dan teratur mengalami kenaikkan sebesar 31,25%. Aspek menggunakan kata-kata yang hidup dan bersemangat mengalami kenaikkan sebesar 12,25%. Aspek menyampaikkan alasan dengan kuat mengalami kenaikkan 23,75%. Aspek bersifat dramatik mengalami kenaikkan 4,5%. Aspek menggunakan bahasa emotif mengalami kenaikkan sebesar 7,5%

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi., 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, PT.

Rineka Cita, Jakarta.

Arsyad, Azhar., 1996, Media Pembelajaran, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Chaer, Abdul., 2006, Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia, PT. Rineka Cipta, Jakarta.

Dinas Pendidikan Nasional, 2012, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi 4, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Faisal. Sanapiah., 2008, Format-Format Penelitian Sosial, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Hayon, Josep., 2007, Membaca dan Menulis Wacana Petunjuk Praktis Bagi Mahasiswa, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Keraf, Gorys., 2006, Diksi Dan Gaya Bahasa, Edisi diperbahurui, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Kusnandar, 2008, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru, PT. Rajawali Pers, Jakarta.

Mahsun, 2007, Metode Penelitian Bahasa Tahapan Strategi, Metode dan Tekniknya, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Malik, Abdul dan Isnaini Leo Shanty., 2003, Kemahiran Menulis, UNRI Press, Riau.

Purwanto, Ngalim., 1990, Prinsip-Prinsip Dan Teknik Evaluasi Pengajaran, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Riauwati. 2006, Berbahasa Indonesia yang Baik dan Benar, Umrah Press, Tanjungpinang.

Tarigan, Henry Guntur., 2008, Menulis Sebagai Keterampilan Berbahasa, Angkasa, Bandung.

Usman, Husaini., 2009, Metodologi Penelitian Sosial, PT. Bumi Aksara, Jakarta.

Usman, Husaini dan Purnomo Setiady Akbar., 2006, Pengantar Statistik, Edisi kedua, Bumi Aksara, Jakarta.

Viperriwi, Yutika Riefly., 2010, Panduan EYD dan Tata Bahasa Indonesia. Transmedis, Jakarta.

Wardhana, Wisnu Arya., 2007, Menyingkap Rahasia Menjadi Penulis, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.