EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN …eprints.ums.ac.id/70529/12/HALAMAN DEPAN...
-
Upload
nguyenkhuong -
Category
Documents
-
view
219 -
download
0
Transcript of EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN …eprints.ums.ac.id/70529/12/HALAMAN DEPAN...
EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(RUPBASAN) DALAM PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(STUDI KASUS DI RUPBASAN SURAKARTA)
Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Syarat-syarat yang
berguna untuk Mencapai Derajat Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum perguruan
tinggi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Disusun oleh :
Abda Irsyad Sudarsono
NIM : C100 140 324
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2018
i
HALAMAN PERSETUJUAN
EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(RUPBASAN) DALAM PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(STUDI KASUS DI RUPBASAN SURAKARTA)
Oleh :
ABDA IRSYAD SUDARSONO
C 100 140 324
Telah Diperiksa dan Disetujui Untuk Diuji Oleh :
Dosen Pembimbing
(Muchamad Iksan, S.H., M.H)
NIK.571
ii
HALAMAN PENGESAHAN
EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(RUPBASAN) DALAM PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(STUDI KASUS DI RUPBASAN SURAKARTA)
Yang ditulis oleh :
ABDA IRSYAD SUDARSONO
C100140324
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari : 20 Agustus 2018
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Dewan Penguji
Ketua : ( )
Sekretaris : ( )
Anggota : ( )
Mengetah ui
Dekan Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
(Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, S.H., M.H)
NIK. 537
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh pihak siapapun, kecuali secara tertulis
diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila nanti terbukti terdapat ketidakbenaran dalam pernyataan saya
diatas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.
Surakarta, 16 Juli 2018
Penulis
Abda Irsyad Sudarsono
C100140324
iv
MOTTO
“Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar bertakwa kepadanya dan janganlah
kamu mati kecuali dalam keadaan muslim”
(QS.Ali Imran : 102)
“Allah mencintai orang yang bekerja apabila bekerja maka ia selalu
memperbaiki prestasi kerja”
(HR.Tabrani)
“Allah senantiasa menolong hambanya selama hambanya itu suka menolong
saudaranya”
(HR.Muslim)
“Bila kau tak tahan lelahnya belajar, maka kau harus tahan menanggung
perihnya kebodohan”
(Imam Syafi’i)
“Jika kamu benar menginginkan sesuatu, kamu akan menemukan caranya.
Namun jika tak serius, kau hanya menemukan alasan”
(Jim Rohn)
v
PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada :
1. Drs. Sukarjo, M.pd dan Hani
Wiyanti selaku Orang Tua Penulis
yang telah bekerja dan membiayai
kuliah, dukungan dan do’a yang
tidak pernah berhenti diberikan
kepada penulis sehingga dapat
memperoleh gelar kesarjanaan
Strata-1 ini.
2. Muhammad Ghozi Wijaya, Fadlu
Rahman Triatmaja, Bilqis Mufida
Hanika, adik-adik yang telah
memberikan doa dan semangat
kepada Penulis.
vi
EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(RUPBASAN) DALAM PENYIMPANAN BENDA SITAAN NEGARA
(STUDI KASUS DI RUPBASAN SURAKARTA)
Abstrak
Penyitaan adalah serangkaian tindakan penyidik untuk mengambil alih dan/atau
menyimpan dibawah penguasannya Benda bergerak atau tidak bergerak, berwujud
atau tidak berwujud untuk kepentingan pembuktian dalam penyidikan, penuntutan
dan peradilan. Benda yang dapat disita diantaranya : (1) Benda yang dipergunakan
sebagai alat untuk melakukan tindak pidana, (2) Benda yang diperoleh atau dari
hasil suatu tindak pidana, (3) Benda-Benda lain yang tidak secara langsung
mempunyai hubungan dengan suatu tindak pidana tetapi mempunyai alasan yang
kuat untuk bahan pembuktian, (4) Barang bukti pengganti, misalnya obyek yang
dicuri itu adalah uang. Definisi Rupbasan yaitu tempat penyimpanan dan
pengelolaan Benda Sitaan dan Barang rampasan negara. Tidak sedikit
permasalahan keberadaan Benda Sitaan dan rampasan negara menjadi suatu
permasalahan tersendiri bagi aparat penegak hukum seperti hilang dan rusaknya
Benda Sitaan tersebut, hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor diantaranya
kurang baiknya pemeliharaan Barang bukti yang dilakukan oleh pihak Rupbasan
dan juga adanya penyalahgunaan Barang bukti yang telah disita seperti digunakan
untuk kepentingan oknum individu itu sendiri ataupun dijual oleh aparat penegak
hukum
Kata Kunci : penyitaan, benda sitaan negara, rupbasan.
Abstract
Foreclosure is a series of investigative actions to take over and / or keep under the
motion of movable or immovable objects, tangible or intangible for the sake of
proof in investigation, prosecution and judiciary. Objects that may be confiscated
include: (1) Objects used as instruments for committing a crime, (2) Objects
acquired or the proceeds of a criminal offense, (3) Other items not directly linked
to a crime but have good reason for substantiation, (4) Substitute evidence, such
as the stolen object is money. The definition of Rupbasan is the storage and
management of confiscated and confiscated goods of the state. Not a few
problems of the existence of confiscated and confiscated objects of the state into a
separate problem for law enforcement officials such as missing and damaged
confiscated objects, this can occur because of several factors such as poor
maintenance of evidence made by the Rupbasan and also the existence of misuse
of evidence has been confiscated as being used for the individual's own behalf or
sold by law enforcement officials
Keywords : foreclosure, state seated objects, rupbasan.
vii
KATA PENGANTAR
Assallamualaikum Wr.Wb
Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala atas
nikmat iman, Islam, serta rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga Penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul EFEKTIFITAS RUMAH PENYIMPANAN
BENDA SITAAN NEGARA (RUPBASAN) DALAM PENYIMPANAN
BENDA SITAAN NEGARA ini dengan baik. Tak lupa shalawat serta salam kita
curahkan kepada Rasulullah Shalallahu ‘alaihiwasallam beserta keluarga dan
sahabat-sahabat beliau yang telah menjunjung tinggi nilai-nilai Islam sehingga
dapat dinikmati oleh kaum muslimin di seluruh penjuru dunia. Tujuan dai
penyusunan dan penulisan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar kesarjanaan jenjang strata-1 pada Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, penulisan ini
tidak akan terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu Penulis menyampaikan
terima kasih kepada :
1. Allah Subhanahu wa Ta’ala atas kemudahan dan petunjuknya sehingga
Penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik.
2. Sukarjo dan Hani Wiyanti selaku orang tua Penulis yang tidak pernah
lelah memberikan dukungan, do’a dan bantuan secara materiil dan
moril kepada Penulis.
viii
3. Muhammad Ghozi Wijaya, Fadlu Rahman Triatmaja dan Bilqis Mufida
Hanika selaku adik kandung Penulis yang telah memberikan doa dan
semangat kepada Penulis.
4. Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, S.H., M.H selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta.
5. Bapak Muchamad Iksan, S.H., M.H selaku pembimbing yang telah
memberikan masukan, bimbingan dan motivasi dalam menyelesaikan
skripsi ini.
6. Ibu Marisa Kurnianingsih, S.H., M.H., M.Kn selaku pimpinan Badan
Konsultasi dan Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan motivasi kepada
Penulis.
7. Segenap Dosen dan staff Tata Usaha yang telah membantu dalam
penyusunan skripsi ini.
8. Bapak Djoni Priyatno selaku Kepala Devisi Pemasyarakatan di Kantor
Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Kantor
Wilayah Jawa Tengah yang telah memberikan izin kepada Penulis
untuk melakukan penelitian di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara Kelas 1 Kota Surakarta.
9. Bapak Joko Santoso, S.IP selaku Kepala Bidang Pengamanan dan
Pengelolaan Benda Sitaan Negara Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara Kelas 1 Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus
memberikan data tertulis dan data tidak tertulis berupa wawancara.
ix
10. Bapak Sardjono, S.H., M.M selaku Kepala Rumah Penyimpanan Benda
Sitaan Negara Kelas 1 Kota Surakarta yang telah memberikan izin
sekaligus memberikan data tertulis dan data tidak tertulis berupa
wawancara.
11. Bapak Drs, Eko Rindarto selaku Kepala Bidang Administrasi dan
Pemeliharaan Benda Sitaan Negara Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara Kelas 1 Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus
memberikan data tertulis maupun tidak tertulis berupa wawancara
kepada Penulis.
12. Bapak Iswan selaku Perwira Urusan Humas Kepolisian Resort Area
Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus memberikan data
tertulis maupun tidak tertulis berupa wawancara kepada Penulis.
13. Bapak Y.I Setyanto, S.H selaku Kepala Satuan Barang Bukti
Kepolisian Resort Area Kota Surakarta yang telah memberikan izin
sekaligus memberikan data tertulis maupun tidak tertulis berupa
wawancara kepada Penulis.
14. Bapak Wahyu Riyadi, S.H selaku Kepala Sub Unit I Perlindungan
Perempuan dan Anak Kepolisian Resort Area Kota Surakarta yang telah
memberikan izin sekaligus memberikan data tertulis maupun tidak
tertulis berupa wawancara kepada Penulis.
15. Bapak Satriawan Sulaksono, S.H., M.H selaku Kepala Seksi Penyidikan
Kejaksaan Negeri Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus
memberikan data tertulis maupun tidak tertulis berupa wawancara
kepada Penulis.
x
16. Bapak Ristopo Sumedi, S.H., M.H selaku Kepala Bagian Pembinaan
Kejaksaan Negeri Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus
memberikan data tertulis maupun tidak tertulis berupa wawancara
kepada Penulis.
17. Ibu Hasrawati, S.H., M.H selaku Kepala Seksi Barang Bukti di
Kejaksaan Negeri Kota Surakarta yang telah memberikan izin sekaligus
memberikan data tertulis maupun tidak tertulis berupa wawancara
kepada Penulis.
18. Lembaga Badan Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) Fakultas
Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan
banyak ilmu dan pengalaman yang sangat berharga kepada Penulis
selama 3 (tiga) periode ini.
19. Advokat / Pengacara pada Badan Konsultasi dan Bantuan Hukum
(BKBH) Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta yang
selalu memberikan bimbingan dan support kepada Penulis. Tak lupa
kepada Pengurus Operasional BKBH yang telah menemani, membantu
dan memberikan semangat kepada Penulis.
20. Untuk sahabat-sahabatku Muhammad Danang Febianto, Muhammat
Ari Ansyah, Candra Afif Ristama, Sulthan A yang selalu memberikan
do’a dan dukungan tiada henti kepada Penulis.
21. Untuk Indah Dora Amilia mahasiswi Fakultas Hukum Ekonomi Syariah
yang telah membantu dan memberikan support kepada Penulis.
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN …………………………………………………….i
HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………...………….ii
HALAMAN PERNYATAAN …………………………………………………...iii
MOTTO ……………………………………………………………...…………..iv
HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………………………………..v
ABSTRAK ……………………………………………………………………….vi
ABSTRACT …………………………………………………………..……….…..vi
KATA PENGANTAR …………………………………………………………..vii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………..xi
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………...…1
A. Latar Belakang Masalah …………………………………………………..1
B. Rumusan Masalah ……………………………………………...…………8
C. Tujuan Penelitian ……………………………………………...………….8
D. Manfaat Penelitian ……………………………………………...………...9
1. Manfaat Teoritis …………………………………………...………….9
2. Manfaat Praktis …………………………………………………….....9
E. Kerangka Pemikiran ………………………………………………………9
F. Metode Penelitian ………………………………………………………..11
1. Jenis Penelitian ……………………………………………………....11
2. Metode Pendekatan ……………………………………………….....12
3. Lokasi Penelitian …………………………………………………….12
4. Jenis Data ………………………………………………...………….12
5. Metode Analisis Data ………………………………………...……...13
G. Sistematika Penelitian ……………………………………………...……14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA …………………………………………...……16
A. Tinjauan Umum Mengenai Sistem Peradilan Pidana …………………....16
1. Definisi Sistem Peradilan Pidana ………………...………………….16
2. Asas-asas Peradilan Pidana ………….........…………………………19
3. Jenis-jenis Tindak Pidana ……………………………..……………..19
B. Tinjuan Umum Mengenai Pembuktian dan Alat Bukti ………………….23
1. Pembuktian …………………………………………………………..23
a) Definisi Pembuktian ……………………………………………..23
b) Tujuan Pembuktian …………………………………...…………28
xii
c) Sistematika Pembuktian …………………………………...…….28
2. Alat Bukti ……………………………………...…………………….32
a) Definisi Alat Bukti …………………………………...………….32
b) Jenis-jenis Alat Bukti dalam Sistem Peradilan Pidana ……….....32
C. Tinjauan Umum Mengenai Penyitaan ……………….…..………………35
1. Definisi Penyitaan ……….………..…………………………………35
2. Tujuan Penyitaan …………………………………………………….43
3. Barang atau Benda yang dapat disita ……………………...………...43
D. Tinjauan Umum Mengenai Rumah Penyimpanan Benda SItaan Negara
(RUPBASAN) …………………………………………………………...45
1. Definisi Rumah Penyimpanan Benda SItaan Negara ………………..45
2. Tugas dan fungsi Kepala Rumah Penyimpanan Benda SItaan Negara
.45
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ……………………..…47
A. Deskripsi Obyek Penelitian …………...…………………………………47
1. Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas 1 Kota Surakarta..47
2. Kepolisian Resort Area Kota Surakarta …………………………......56
3. Kejaksaan Negeri Kota Surakarta ……………………...……………61
B. Pelaksanaan Pengelolaan Benda Sitaan Negara ……………………...….77
1. Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas 1 Kota Surakarta .77
2. Kepolisian Resort Area Kota Surakarta ……...……………………...84
3. Kejaksaan Negeri Kota Surakarta …...………………………………87
C. Kendala dalam Pengelolaan Benda Sitaan Negara …..………………….91
1. Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas 1 Kota Surakarta .91
2. Kepolisian Resort Area Kota Surakarta ...…………………………...93
3. Kejaksaan Negeri Kota Surakarta ...…………………………………94
D. Upaya Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas 1 Kota
Surakarta…………………………………………………………………95
BAB IV PENUTUP ……………………...………………………………….…100
A. Kesimpulan ………...…………………………………………………..100
B. Saran ……………...……………………………………………………103
DAFTAR PUSTAKA