EDTA Titration
Transcript of EDTA Titration
Oleh :
M DIMAS SANJAYA 0806331670
M EKADITYA ALBAR 0806331683
MARYANE ANUGERAH 0806331714
TITRASI EDTA
Kompleks Logam Zat Pengelat
2
Kompleks logam adalah senyawa yang di dalamnya
terdapat logam pusat yang dikelilingi oleh ligan-ligan.
Atom logam pusat tersebut adalah asam Lewis
(menerima pasangan elektron) dan ligannya adalah basa
Lewis (menyumbangkan pasangan Lewis).
Jenis- Jenis Titran Metode Kompleksometri
3
Ethylenediamenetetraacetic acid
(EDTA)
4
EDTA merupakan ligan multidentat, yaitu dapat berikatan koordinatdengan logam pusat dengan menggunakan hingga 6 pasanganelektron (2 pada N dan 4 pada COO-). EDTA dapat berikatan denganhampir semua ion logam.
Sifat Asam-Basa EDTA
5
EDTA merupakan sistem hexaprotik (H6Y2+) dengan 4 gugusasam karboksilat dan 2 gugus amonium
Kita biasanya menyatakan kesetimbangan EDTA dalampembentukan ion kompleks dalam bentuk Y4- (6 protondiabaikan).
24.10p
16.6p
66.2p
0.2p
5.1p
0.0p
6
5
4
3
2
1
K
K
K
K
K
K
NH+
NH+
O OH
O
OH
O
OH
O OH
Fraksi EDTA dalam bentuk Y4-
6
Seperti asam basa lainnya, kita dapat mendefinisikanα sebagai fraksi bebas dari EDTA (bebas berarti EDTAyang tidak membentuk ion kompleks), jadi untuk Y4-:
EDTA
Y
YHYYHYHYHYHYH
Y
-4
Y
-4-3-2
2
-
345
2
6
-4
Y
4
4
Grafik log α vs pH pada EDTA
7
Ion Kompleks EDTA
8
Konstanta kesetimbangan dari reaksi logamdengan EDTA yang membentuk ion kompleksdisebut konstanta pembentukan atau konstantastabilitas Kf,
4
4
f
44
Y M
MY MYYM
n
nnn K
Tabel Ketergantungan
Nilai pH dengan Nilai αY4-
9
Konstanta Pembentukan Kompleks M-EDTA
1
0
Kondisi Konstanta Pembentukan
1
1
Kita tahu dari tabel fraksi EDTA bahwa kebanyakan EDTA tidakberbentuk Y4- di bawah pH 10.
Kita dapat turunkan persamaan kesetimbangan denganmenyusun ulang hubungannya dengan fraksi :
EDTAYEDTA
Y44 Y
-4-4
Y
EDTA M
MY
Y M
MY
-4Y
4
4
4
f
n
n
n
n
K
1
2
Jika kita menetapkan pH titrasi dengan pH buffer, makanilai αY4- adalah konstan yang dapat dikombinasikandengan Kf
EDTA M
MY 4
fYf -4
n
n' KK
fYf
44 MYEDTAM KK 'nn
Contoh
1
3
Tentukan konsentrasi Ca2+ sisa dalam larutan 0.10 M CaY2-
pada pH 10 dan pH 6. Kf untuk CaY2- adalah 4.9x1010 (Tabel13-2)
Pada pH rendah,senyawa ion kompleks tidak stabil.
22
2
f
1.0
EDTA Ca
CaY
x
xK '
6105
fYf
1010
fYf
101.1)109.4)(103.2( 6.00,pH pada
108.1)109.4)(36.0( 10.00,pH pada
4
4
KK
KK
'
'
fYf
224 CaYEDTACa KK '
xxx -0.1 Sisa
0.1 0 0 Awal
CaYEDTACa 22
6@pH M 103.0
10@pH M 104.2Ca
4-
62
x
Kurva Titrasi Calcium-EDTA
1
4
Untuk calcium, titik akhir titrasi sulit dideteksi di bawah pH=8. Konstanta pembentukan terlalu kecil di bawah titik ini. Ini dapat digunakan untuk membedakan ion-ion logam. Pada pH=4, Ca tidak membentuk senyawa kompleks dengan EDTA. Namun, Fe masih dapat membentuk senyawa kompleks, jadi Fe dapat dititrasi.
Kurva Titrasi Umum
1
5
Seperti titrasi asam-basa kuat,ada tiga daerah dalam kurva titrasi ion logam dengan EDTA: sebelum, tepat, dan setelah titik ekivalen.
Kita akan melakukan titrasi dimana ada 50.0 mL Ca2+ 0.040 M (pH buffer =10) dengan 0.080 M EDTA.
Vekiv=25.0 mL
1010
f 108.1)109.4)(36.0( 'K
Sebelum Titik Ekivalen
1
6
Berapa nilai pCa2+ ketika kita menambahkan 5.0 mL EDTA?
M 0291.055.0
50.0(0.040)
0.25
5.0-25.0Ca2
Fraksi
SisaKonsentrasi
Awal
Faktor
Pengenceran
1.54)0291.0log(pCa2
Tepat Ekivalen
1
7
Berapa nilai pCa2+ ketika kita menambahkan 25.0 mL EDTA?
Pada titik ekivalen, hampir semua ion logam telah berbentukCaY2-
Calcium yang tersisa kecil dan dapat dicari dengan aritmatika
M 0267.075.0
50.0(0.040) CaY -2
Konsentrasi
Awal
Faktor
Pengenceran
91.5)102.1log(pCa 62
xxx -0.0267 Sisa
0.0267 0 0 Awal
CaYEDTACa 22
10
22
2
f 108.10267.0
EDTA Ca
CaY
x
xK '
M 102.1 6x
Setelah Titik Ekivalen
1
8
Berapa nilai pCa2+ ketika kita menambahkan 26.0 mLEDTA?
Kita memiliki 1.0 mL EDTA berlebih
M 1005.176.0
1.0 (0.080) EDTA 3
Konsentrasi
AwalFaktor
Pengenceran
86.8pCa2
M 1063.276.0
50.0 (0.040) CaY 2-2
Konsentrasi
AwalFaktor
Pengenceran
10
32
2
2
2
f 108.1)1005.1(Ca
1063.2
EDTA Ca
CaY
'K M 104.1Ca 92
Indikator Titrasi Kompleksometri
1
9
Untuk mengetahui titik akhir dari titrasi EDTA, kita biasanyamenggunakan indikator ion logam
Indikator untuk ion logam berubah warna ketika ion logamberikatan dengan EDTA
Contohnya adalah Eriochrome black T (EBT) yang merupakanion organik
Ikatan antara indikator dengan ion logam harus lebih lemahdari pada ikatan EDTA dengan ion logam
(Biru) (Bening) (Bening) (Merah)
EbT MgEDTA EDTA MgEbT
Indikator Titrasi Kompleksometri
2
0
Teknik Titrasi EDTA
2
1
Titrasi langsung
Titrasi tidak langsung
Titrasi balik
Titrasi penggantian
Titrasi perlindungan
Titrasi Langsung
2
2
Dalam titrasi langsung, Anda dapat denganmudah menambahkan sebuah indikator kelarutan yang mengandung ion logam danmenitrasinya dengan EDTA. Sebelum Andamemulai titrasi, Anda perlu mengecekapakah pH dari larutan kita memiliki nilai K’yang layak atau tidak, dan apakah pHtersebut konsisten dengan perubahanwarna indicator yang digunakan
Titrasi Tidak Langsung
2
3
EDTA dapat digunakan sebagai titran untuk anionseperti SO4
2-. Dalam BaSO4 yang sukar larut, salah satucara untuk menentukan SO4
2- adalah denganmengendapkannya dengan Ba2+, saring dan bilasendapannya lalu panaskan agar EDTA berlebihmembentuk kompleks seluruhnya dengan Ba. Titrasibalik digunakan untuk menentukan berapa banyak Bayang kita punya dan menentukan berapa banyak SO4
2-
yang kita punya.
Titrasi Balik
2
4
Dalam titrasi balik, EDTA yang berlebih ditambahkan kedalam larutan yang mengandung ion logam dan EDTA yangberlebih tersebut dititrasi dengan ion logam yang kedua yangdiketahui konsentrasinya. Titrasi balik digunakan ketika ionlogam mencegah indicator (lihat di atas), ketikapembentukan senyawa kompleks dari logam dengan EDTAterlalu lama, atau ketika logam mengendap karenakekurangan EDTA.
Titrasi Penggantian
2
5
Untuk ion logam yang tidak memiliki indikator yangbaik, metode titrasi kedua yang dapat digunakanadalah titrasi penggantian. Di sini, analat diperlakukandengan kelebihan dari ion logam kedua yang pastiterhadap EDTA. Ion analat menggantikan ion logamkedua dari kompleks EDTA dan kemudian ion logamkedua dititrasi dengan EDTA.
Titrasi Perlindungan
2
6
Kita dapat menambahkan dengan mudah agenkompleks untuk melindungi ion logam dalam larutan.Kita juga dapat menambahkan masking agent yangakan mengikat dengan kuat ion yang tidak akandititrasi dengan EDTA. Ini dapat digunakan untukmencegah ion lain yang akan mengganggu dalamtitrasi
Contoh
2
7
25.0 mL larutan Ni2+ yang tidak diketahui molaritasnya di titrasi dengan 25.00 mL Na2EDTA 0.05283 M. pH buffer 5.5 and kemudian dititrasi balik 17.61 mL Zn2+ 0.02299 M . Berapa molaritas dari Ni2+ ?
EDTA mmol 1.32M) 3mL)(0.0528 (25.00 EDTA mol
22 Znmmol 4049.0M) 9mL)(0.0229 (17.61 Znmol
mmol 916.0 Znmmol 0.4049-EDTA mmol 321.1 Ni mol 22
M 0.0366mL) 00mmol)/(25. 916.0( Ni M 2
-2-42 ZnYY Zn
-2-42 NiY Y Ni
REFERENSI
2
8
http://www.titrations.info/EDTA-titration
http://en.wikipedia.org/wiki/Complexometric_titration
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/instrumen_analisis/kompleksometri/jenis-titrasi-edta/
http://itc.gsw.edu/faculty/tiordano/PDF/Quant/edta%20titration-Student-version.pdf
http://210.34.5.127/fxhx/fxhx/fxhxwenxian/edta%20titration.pdf