Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan...

20
Edisi kesembilan Tahun ke-3 Peresmian Plant IIC Ext. oleh Menko Hatta Rajasa Wawasan Manajerial Mengelola Uang dengan bijak Sekilas Info Baksos Yayasan Kasih Mandiri CSR pembagian alat tulis Album Foto Artikel Back to Basic Hobi Koleksi Perangko Apa & Siapa Mitra Usaha Pengetahuan Pengembangan kecerdasan emosi dan spiritual Antara Kita Kesehatan Obat paten lebih mahal dari obat generik Inspirasi Kami Bukan Tukang Jahit Warna Warni Berita Karyawan Motivasi Rekanku adalah Masa Depanku P erjalanan PT Arwana Citramulia Tbk kembali menoreh momentum yang kesekian kalinya. Perencanaan yang dilakukan dengan matang, akhirnya mencapai titik klimaks dengan dimulainya proses produksi di Plant IIC Extention pada awal tahun 2011. Kapasitas produksi Plant II ini secara total mencapai 19 juta meter persegi pertahunnya. Hal ini merupakan kabar gembira bagi keluarga besar Arwana. Komitmen yang terus diperjuangkan secara ketat dari pimpinan perusahaan sampai ke jajaran yang paling bawah, menghasilkan buahnya. Tanggal 1 April 2011 adalah suatu kehormatan bagi seluruh keluarga besar Arwana dimana Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Hatta Rajasa datang ke pabrik Arwana di Serang untuk meresmikan Plant IIC Ext. CEO PT Arwana Citramulia Tbk Bapak Tandean Rustandy menyambut Pak Hatta, lalu mengajak ke ruang transit untuk berbincang dan menikmati makanan ringan. Setelah itu dilanjutkan dengan pemutaran video profil perusahaan dan presentasi-presentasi dari Bapak Tandean, Sekda Banten Bapak H. Muhadi, dan Pak Hatta Rajasa. Ketika berkeliling pabrik, beliau terlihat sangat antusias mendengarkan penjelasan dari Bapak Tandean. Beliau sangat terkesan dan memberikan apresiasi kepada Arwana bahwa keramik Arwana yang dominan dinikmati di kalangan menengah ke bawah, yang tidak bisa ditemukan di kota–kota besar, ternyata sangat mudah dijumpai di wilayah-wilayah setingkat kabupaten hingga kecamatan. Bapak Menteri lugas menyatakan bahwa Arwana memakai bahan baku lokal 100%. ”Itu yang menjadi kebanggaan produksi dalam negeri kita dan yang lebih membanggakan adalah bahwa China tidak bisa bersaing dengan Arwana dalam hal produksi keramik,” tegas Menko Ekuin. Sekali lagi, komitmen yang diperjuangkan mati- matian secara konsisten dari pimpinan perusahaan membawa kebanggaan baik bagi perusahaan, bangsa, dan masyarakat Indonesia. Eksistensi Plant IIC Ext. membawa Arwana menuju tingkat kapasitas produksi 40,87 juta meter persegi per tahun dari 38,87 juta meter persegi tahun lalu. Hal ini juga mengangkat Arwana menjadi 20 besar dunia seperti yang diucapkan Sekda Banten dalam laporan presentasinya kepada Bapak Menteri pada saat acara peresmian tersebut.

Transcript of Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan...

Page 1: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

Edisi kesembilan Tahun ke-3

Peresmian Plant IIC Ext.oleh Menko Hatta Rajasa

Wawasan ManajerialMengelola Uang dengan bijak

Sekilas InfoBaksos Yayasan Kasih MandiriCSR pembagian alat tulis

Album Foto

ArtikelBack to Basic

HobiKoleksi Perangko

Apa & SiapaMitra Usaha

PengetahuanPengembangan kecerdasan emosi dan spiritual

Antara Kita

KesehatanObat paten lebih mahal dari obat generik

InspirasiKami Bukan Tukang Jahit

Warna WarniBerita Karyawan

MotivasiRekanku adalah Masa Depanku

Perjalanan PT Arwana Citramulia Tbk kembali menoreh momentum yang kesekian kalinya. Perencanaan

yang dilakukan dengan matang, akhirnya mencapai titik klimaks dengan dimulainya proses produksi di Plant IIC Extention pada awal tahun 2011. Kapasitas produksi Plant II ini secara total mencapai 19 juta meter persegi pertahunnya. Hal ini merupakan kabar gembira bagi keluarga besar Arwana. K o m i t m e n yang terus d i p e r j u a n g k a n secara ketat dari pimpinan perusahaan sampai ke jajaran yang paling bawah, m e n g h a s i l k a n buahnya. Tanggal 1 April 2011 adalah suatu kehormatan bagi seluruh keluarga besar Arwana dimana Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Hatta Rajasa datang ke pabrik Arwana di Serang untuk meresmikan Plant IIC Ext. CEO PT Arwana Citramulia Tbk Bapak Tandean Rustandy menyambut Pak Hatta, lalu mengajak ke ruang transit untuk berbincang dan menikmati makanan ringan. Setelah itu dilanjutkan dengan pemutaran video profil perusahaan dan presentasi-presentasi dari Bapak Tandean, Sekda Banten Bapak H. Muhadi, dan Pak Hatta Rajasa. Ketika berkeliling pabrik, beliau terlihat sangat antusias mendengarkan

penjelasan dari Bapak Tandean. Beliau sangat terkesan dan memberikan apresiasi kepada Arwana bahwa keramik Arwana yang dominan dinikmati di kalangan menengah ke bawah, yang tidak bisa ditemukan di kota–kota besar, ternyata sangat mudah dijumpai di wilayah-wilayah setingkat kabupaten hingga kecamatan. Bapak Menteri lugas menyatakan bahwa

Arwana memakai bahan baku lokal 100%. ”Itu yang menjadi

k e b a n g g a a n produksi dalam negeri kita dan yang lebih m e m b a n g g a k a n adalah bahwa China tidak bisa bersaing dengan

Arwana dalam hal produksi keramik,” tegas Menko Ekuin. Sekali lagi, komitmen yang diperjuangkan mati-matian secara konsisten dari pimpinan perusahaan membawa kebanggaan baik bagi perusahaan, bangsa, dan masyarakat Indonesia. Eksistensi Plant IIC Ext. membawa Arwana menuju tingkat kapasitas produksi 40,87 juta meter persegi per tahun dari 38,87 juta meter persegi tahun lalu. Hal ini juga mengangkat Arwana menjadi 20 besar dunia seperti yang diucapkan Sekda Banten dalam laporan presentasinya kepada Bapak Menteri pada saat acara peresmian tersebut.

Page 2: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

2 | Media Arwana

Mekanisme uang sebagai kapital tunduk pada hukum Time Value of Money (TVM), atau dalam bahasa Indonesia disebut nilai waktu uang, yaitu suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu, atau bahwa nilai uang sekarang lebih berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang. Hal ini mudah dipahami karena sejumlah uang saat ini, jika dinilai untuk waktu yang akan datang, maka jumlah uang tersebut harus digandakan dengan tingkat bunga tertentu. Jika kita melakukan investasi, maka konsep nilai waktu uang harus benar-benar dipahami untuk mengetahui apakah investasi yang dilakukan dapat memberikan keuntungan atau tidak. Jangan sampai terkecoh oleh angka-angka yang fantastis, karena di balik angka yang besar itu bisa saja justru kerugian yang didapat. Begitu pula berbagai keputusan tentang struktur keuangan, lease atau beli, pembayaran kembali obligasi, teknik penilaian surat berharga, permasalahan biaya modal dan lain-lain merupakan keputusan yang memerlukan pengetahuan tentang konsep ini. Meski sangat bermanfaat, TVM memiliki keterbatasan, yakni TVM tidak memperhitungkan tingkat inflasi, yaitu meningkatnya harga sehubungan dengan mekanisme pasar, yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti

WAWASAN MANAJERIAL

Mengelola Uangdengan Bijakoleh :Bapak Tandean Rustandy, MBA

Tak bisa disangkal, salah satu aktivitas terpenting dalam dunia bisnis adalah mencari laba. Dalam

upaya memperoleh laba, mengelola keuangan merupakan aspek yang sangat penting. Kesalahan dalam mengelola keuangan dapat mengakibatkan kebangkrutan, walaupun perusahaan itu memiliki kinerja operasional yang baik. Sebagai contoh, yang membuat Bank Century masuk dalam pengawasan khusus Bank Indonesia dan diambil alih oleh lembaga penjamin simpanan berawal dari masalah yang nampaknya kecil. Bank itu kalah kliring Rp.5 miliar lantaran bank tersebut memberikan pinjaman kepada grupnya sendiri melampaui batas yang diperkenankan oleh Bank Indonesia, sehingga pada saat nasabah mau menarik uang tidak ada dana lagi. Dana sejumlah itu bukanlah jumlah besar, semestinya waktu itu bank tersebut bisa melakukan pinjaman antar bank, namun tak satu pun bank swasta maupun bank pemerintah yang mau memberikan pinjaman. Dalam sebuah survei masyarakat dicek persepsi masyarakat Indonesia tentang penyebab kebangkrutan Bank Century, apakah karena krisis global atau salah kelola oleh pemilik bank. Hasilnya, lebih banyak masyarakat yang menganggap salah kelola sebagai penyebab (58%) ketimbang krisis global (10%). Pada dasarnya, kasus ini bermula dan berujung pada sistem ekonomi kapitalisme yang menciptakan fenomena

gelembung sabun, yaitu tingginya angka-angka yang berpijak pada sektor non riil, yang sangat rentan dengan masalah. Ekonomi tersebut dapat mengalami “ledakan” suatu saat ketika ada di puncak, seperti gelombang sabun yang pecah pada saat berada di titik tertinggi. Mengapa sektor non riil mudah mengalami masalah? Karena sektor ini (yang diwakili sektor perbankan, bursa efek, pasar modal, dan jual beli valuta asing) sebenarnya bersifat spekulatif. Ekonomi model seperti ini jelas sangat rentan jatuh. Hakekat sebuah bisnis dimulai dari uang sebagai kapital untuk mendapatkan laba. Kapital berkembang dan berputar sepanjang waktu mengikuti pikiran pemilik kapital. Kaum kapitalis tidak mengenal batas negara dalam mengembangkan kapitalnya. Mereka bersemboyan bahwa “capital without flag”, artinya kapital dapat menjelajah ke seluruh pelosok dunia dengan mengadakan kerjasama yang baik dengan penguasa politik di mana kapital itu ditanam. Akhirnya kapital dapat melahirkan “Imperalisme” (suatu penjajahan bentuk baru). Oleh sebab itu para pemilik kapital harus mempertimbangkan kondisi ekonomi, sosial, politik, dan budaya di mana mereka akan mencari keuntungan. Mereka harus menyesuaikan diri dengan kondisi-kondisi tersebut agar tidak melahirkan konflik.

Page 3: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

3Triwulan II - 2011 |

konsumsi masyarakat yang meningkat, atau ketidaklancaran distribusi barang, yang mengakibatkan menurunnya nilai mata uang. Demikian pula faktor-faktor lain seperti kebijakan pemerintah dalam hal pajak, suasana politik dsb belum diperhitungkan dalam konsep ini. Coba bayangkan ketika Anda memiliki uang satu juta rupiah di tahun 1970. Dengan uang sebesar itu Anda sudah bisa membeli mobil mewah pada masa itu. Tahun 1990 uang sebesar itu sudah mengalami penurunan namun nilai dari uang tersebut masih termasuk lumayan dan dapat menghidupi keluarga secara wajar. Namun di masa sekarang harga satu mobil mewah sudah di atas satu miliar rupiah. Orang kaya di zaman dulu disebut dengan sebutan jutawan, namun kini sebutan tersebut perlahan menghilang dan digantikan dengan sebutan milyader. Mengelola keuangan rumah tangga pada dasarnya sama seperti mengelola keuangan di perusahaan. Rumah tangga, yang di dalamnya ada suami, isteri dan anak-anak, merupakan unit keuangan yang terkecil. Jika dalam dunia usaha ada ”nilai waktu uang,” maka dalam bahasa keuangan keluarga, “waktu adalah uang”. Bila Anda menunda keputusan keuangan yang harus diambil maka hal ini bisa merusak Anda, tapi bila Anda melakukannya lebih dini, hal ini bisa memberikan kesejahteraan. Selaku karyawan yang menerima gaji tetap, asalkan Anda tahu cara mengatur keuangan pribadi atau rumah tangga Anda, kehidupan Anda dapat berubah dari pas-pasan menjadi berkecukupan. Keributan yang kerap kali terjadi dalam sebuah keluarga, sering bukan karena penghasilan yang sedikit, tetapi karena pengelolaan keuangan keluarga yang

buruk. Umumnya saat awal menikah, sering terjadi kesulitan mengatur keuangan rumah tangga, yang berakibat terjadi deficit cash flow pada akhir bulan, karena pengelolaan keuangan belum tertata dengan baik, dan belum ada perencanaan secara komprehensif. Anggaran belanja bulanan sangat membantu untuk mengelola keuangan. Ada kebutuhan yang memang sangat mendesak dan penting, namun ada juga kebutuhan yang tidak penting dan tidak mendesak. Dengan menyusunnya berdasarkan prioritas, maka kebutuhan yang penting dan mendesak akan tercukupi. Pengaturan keuangan bisa menjadi kacau jika Anda nekat membeli barang karena iming-iming diskon, padahal barang tersebut sebenarnya tidak dibutuhkan. Kebiasaan menabung akan sangat membantu jika kebutuhan tak terduga tiba-tiba muncul. Mantan Presiden Amerika, Benjamin Franklin mengatakan, “Jika Anda ingin kaya, pikirkan tentang

menabung selain tentang mencari uang.” Mulailah

m e n y i s i h k a n gaji bulanan

sekecil apa pun nilainya. Dengan menabung, kita

bisa menyisihkan uang untuk

membeli rumah. Jika setelah membeli rumah

ternyata masih ada kelebihan uang, kita dapat melakukan investasi lainnya yang pada akhirnya akan memberikan tambahan penghasilan. Hati-hati dengan kartu kredit. Jangan tergiur iming-iming kartu kredit untuk membeli barang yang tidak dibutuhkan. Kartu kredit adalah sarana mudah untuk berhutang, maka jika tidak bisa mengendalikannya, segera tutup kartu kredit Anda. Akhir-akhir ini, para marketing bank sangat agresif

menawarkan kredit tanpa agunan (KTA) tanpa melalui prosedur yang seharusnya sehingga banyak kredit macet karena nasabah ternyata tidak mampu membayar. Ingat kasus Sekjen Partai Persatuan Bangsa Irzen Octa? Akibat kesal, para debt collector Citibank menghabisi nyawa korban di kantor Citibank Cabang Menara Jamsostek. Menurut polisi, korban keberatan karena tagihan kartu kreditnya membengkak dari Rp 48 juta menjadi Rp 100 juta. Membengkaknya tagihan tersebut menunjukkan bunga yang diambil terlampau mencekik leher. Lebih besar rente daripada pinjaman. Sukses keuangan tidak hanya ditentukan oleh keahlian dalam mengelola keuangan, tetapi lebih dari itu, juga harus ada moral bertanggung jawab dan pemahaman yang benar tentang uang. Jika Anda tidak mampu mengelola tugas yang kecil, bagaimana mungkin Anda diserahi tanggung jawab mengelola tugas yang lebih besar? Mengelola uang secara bijak tidaklah sulit. Yang sulit adalah merubah mindset untuk bisa mengendalikan keinginan dan memprioritaskan kebutuhan. Bukan saja kebutuhan saat ini, tapi juga kebutuhan masa depan. Bila mindset sudah benar ditambah dengan pengetahuan yang cukup, maka pengelolaan keuangan menjadi mudah. Jika setiap keluarga Indonesia mampu mengelola uang dengan bijak, saya yakin bangsa kita akan menjadi bangsa yang sejahtera. Akhirnya, renungkan kata-kata bijak dari William A. Ward berikut ini: “Sebelum Anda berbicara, dengarkanlah. Sebelum Anda menulis, berpikirlah. Sebelum Anda berbelanja, carilah nafkah. Sebelum Anda berinvestasi, selidikilah. Sebelum Anda mengkritik, tunggulah. Sebelum Anda berdoa, ampunilah. Sebelum Anda menyerah, cobalah. Sebelum Anda pensiun, menabunglah.”

Page 4: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

4 | Media Arwana

Selasa, 21 Juni 2011 kegiatan donor darah diadakan di Plant II bekerjasama dengan PMI Serang dan turut mengundang Kodim 0602/ Serang untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial tersebut. Kegiatan donor dimulai pukul 10.30 WIB dengan mengambil lokasi donor di area kantin.

Rekan – rekan dari Kodim 0602/ Serang tiba lebih dulu di lokasi donor dan menjadi peserta perdana. Setelah itu para karyawan ANK yang datang secara bergantian ke lokasi donor darah. Mereka silih berganti memeriksakan tekanan darah dan kondisi kesehatan sebelum diizinkan menjadi donor. Hinggal pukul 13.45 WIB total 42 orang donor darah, yang dikumpulkan PMI sebanyak 12.600 cc pada hari itu. Kegiatan ditutup dengan foto bersama tim PMI serta tim CSR Donor Darah “Arwana Peduli”.

Plant I (ACM)

Sampai saat ini donor darah bagi masyarakat merupakan kegiatan yang luar biasa sulitnya untuk dilakukan. Walaupun kami yakin semua orang pasti sudah tahu manfaat dari donor darah, tapi itu bukan jaminan orang akan melakukan donor darah. Kadang-kadang

CSR Donor Darah “Arwana Peduli” Juni/Juli 2011

Kantor Pusat

Donor Darah yang dilakukan secara rutin oleh Arwana merupakan bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap sesama. Kegiatan ini rutin diadakan 3 bulan sekali di kantor pusat Arwana. Perusahaan bekerjasama dengan PMI DKI Jakarta. Periode kedua tahun ini diadakan pada hari Kamis, 23 Juni 2011. Kegiatan ini diikuti oleh anggota TNI dari Korem 052/ Wijayakrama, Kodim Jakarta Barat, Tangerang, karyawan pusat Arwana, dan masyarakat di sekitar Sentra Niaga Puri Indah. Kegiatan donor ini dimulai pukul 09.30 dan berakhir pukul 13.00 WIB.

Anggota PMI yang datang kali ini sebanyak 11 orang dengan 8 ranjang dan 150 kantung darah untuk mengantisipasi jumlah calon peserta donor sebanyak 168 orang. Namun pada saat pemeriksaan kesehatan, jumlah peserta yang lolos pemeriksaan hanya 102 orang donor saja. Sehingga total darah yang didapat oleh PMI pada hari itu sebanyak sekitar 30.600 cc darah. Melihat respon yang baik dari para warga Sentra Niaga Puri Indah dan anggota TNI, maka sudah sewajarnya bila karyawan kantor pusat Arwana harus lebih termotifasi mendonorkan darahnya di kegiatan donor darah berikutnya.

kita harus berargumentasi atau berdiskusi dulu untuk mengajak orang lain agar mengikuti donor darah. Plant I tahun ini sudah melakukan donor darah sebanyak 2 kali dari rencana 6 kali; yang pertama 15 Maret 2011 sebanyak 35 kantong darah, yang kedua 15 juli 2011 sebanyak 30 kantong darah. Kami berharap makin banyak orang peduli dengan sesama karena kepedulian adalah salah satu senjata agar orang melakukan donor darah.

Plant II (ANK)

SEKILAS INFO

Page 5: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

5Triwulan II - 2011 |

SEKILAS INFO

lagu “Karena Cinta”nya Indonesia Idol yang dinyanyikan bersama sama oleh tim Arwana Peduli. Acara ditutup dengan doa, makan siang bersama, dan foto bersama penghuni yayasan dengan tim Arwana Peduli. Pukul 13.00 jamuan makan siang selesai, rombongan tim Arwana Peduli berpamitan dengan Suster Yonsion dan anak – anak Yayasan Kasih Mandiri Bersinar untuk kembali menuju ke kantor pusat. Berakhirnya kegiatan ini meninggalkan kebahagiaan bagi kami karena bisa berbagi dengan sesama dan satu pesan moral “Jangan pernah menyerah dengan sulitnya kehidupan. Tuhan akan selalu datang untuk menolong umatnya disaat yang tak terduga, dengan hati yang selalu percaya dan penuh kesungguhan.” [TNZ]

CSR Baksos “Arwana Peduli”di Yayasan Kasih Mandiri Bersinar

CSR PembagianAlat Tulis

Anak – anak adalah simbol kepolosan, keceriaan, dan juga kebebasan. Mereka seperti kertas

putih yang bisa dibentuk menjadi suatu karya seni yang maha agung ataupun hanya menjadi kertas gorengan yang langsung dibuang setelah tidak berguna. Anak–anak orang kaya tentu sangat beruntung karena sejak lahir mereka sudah terpenuhi oleh kasih sayang dan materi yang berlebih dari orang tuanya. Namun anak- anak jalanan yang hidup dan tinggal di bawah jalan layang, jalan tol, jembatan, ataupun rumah di bantaran kali tentu tidak pernah merasakan hal yang sama. Mereka hidup dengan kondisi serba kekurangan, penuh dengan kekerasan, dan bahkan terkadang tidak memiliki orang tua. Mereka perlu uluran tangan dari para dermawan. Namun sayangnya di kota besar seperti Jakarta, jumlah para dermawan sangatlah sedikit. Salah satu yayasan yang peduli dengan nasib anak jalanan ini adalah Yayasan Mandiri Kasih Bersinar, yang didirikan tahun 1996 oleh seorang biarawati bernama Suster M. Alexa Yonsion. Yayasan ini terletak di daerah selatan Jakarta, tepatnya di Jl. Bambu Kuning no 27 Rt 008/ Rw 01, Pasar

Minggu. Saat ini ada 96 orang anak yang tinggal dan disekolahkan hingga tingkat perguruan tinggi. Tim CSR Arwana telah mensurvey satu bulan sebelumnya ke beberapa lokasi dan memutuskan Yayasan Kasih Mandiri Besinar sebagai tempat kegiatan Bakti Sosial “Arwana Peduli”. Kegiatan baksos diadakan pada hari Sabtu, 2 Juli 2011. Rombongan karyawan HO Arwana sebanyak 20 orang berangkat pukul 08.30 WIB menuju ke lokasi baksos dan tiba pukul 10.20 WIB. Pihak Plant juga mengutus perwakilannya sebanyak 4 orang dan tiba pukul 11.15 WIB. Setelah menyerahkan sumbangan berupa sembako dan kebutuhan sehari – hari kepada pihak yayasan, kegiatan baksos dimulai oleh panitia pada pukul 11.00 WIB. Acara dibuka dengan sambutan oleh VP Corporate Affairs Felix Hibono dan Ketua Yayasan Kasih Mandiri Bersinar Suster M. Alexa Yonsion. Anak–anak yayasan melanjutkan acara dengan menyanyikan lagu–lagu rohani dan pembacaan puisi. Setelah selesai acara dari pihak yayasan, giliran tim Arwana Peduli yang mengisi acara dengan permainan seru seperti menggambar dengan mata ditutup, kuis interaktif dengan anak - anak, hingga

Pembagian paket buku dan alat tulis dalam CSR Arwana Peduli merupakan salah satu upaya

perusahaan memajukan tingkat pendidikan untuk siswa-siswa sekolah. Arwana memberikan total 1500 paket setiap tahunnya yang berisi buku tulis,

Bersambung ke halaman 6

Page 6: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

6 | Media Arwana

(Sambungan dari halaman 5)

Pengobatan di desa-desa minus merupakan hal langka dan mahal. Sulitnya tenaga medis,

jauhnya puskesmas dan rendahnya tingkat ekonomi masyarakat menjadi penyebabnya. Arwana secara rutin melakukan kegiatan CSR Pengobatan Gratis “Arwana Peduli” dipelosok desa – desa sekitar pabrik. Pengobatan Gratis Arwana diadakan pada hari Rabu, 6 Juli 2011 di Desa Telaga, Kec. Cikande, Kab.

Pengobatan Gratis Arwana di Desa TelagaSerang, Banten. Desa Telaga termasuk kategori desa minus dengan kondisi kesehatan masyarakat yang kurang baik. Desa ini terletak cukup jauh dari lokasi Pabrik Arwana, kurang lebih 20 menit perjalanan dengan menggunakan mobil. Rombongan tim Pengobatan Gratis “Arwana Peduli” tiba di lokasi. Kegiatan dimulai pukul 10.30 WIB karena kemacetan yang disebabkan oleh adanya perbaikan/pencoran di jalan arteri Cikande. Tim dibantu oleh pihak RT/RW setempat dan rombongan mahasiswa dari Unsera (Universitas Serang Raya) yang berjumlah 10 orang. Para warga dari segala usia baik tua, muda serta anak – anak sudah menunggu kedatangan tim di balai desa dan segera mendaftarkan diri ke panitia agar dapat segera berobat. Mereka silih berganti datang untuk mendapatkan pemeriksaan dan obat dari dokter. Dr Daniel memeriksa dengan teliti setiap pasien yang datang, dan memberikan resep untuk diambil oleh pasien di bagian obat. Tim ANK dengan sigap membuat

pensil, penghapus, dan rautan pensil ditiap paket yang dibagikan di Sekolah Dasar di sekitar lokasi pabrik. Kegiatan ini diadakan pada saat menyongsong awal tahun ajaran baru (sekitar bulan Juli). Jatah 500 paket yang diberikan tiap pabrik ke sekolah negeri ataupun swasta miskin disambut antusias oleh siswa dan pengurus sekolah setempat. Mereka bahkan meminta agar Arwana dapat terus memberikan paket alat tulis ini dengan jumlah yang lebih banyak ke sekolah mereka setiap tahun.

Arwana memulai kegiatan pembagian

alat tulis ini tanggal 12 – 14 Juli 2011, antara lain:

1. Plant I membagikan 500 paket ke tiga sekolah berbeda, yaitu: Sekolah MI Al-Kamil (134 paket), Sekolah MI Darus Saadah (79 paket), dan SDN Gembor (287 paket) mulai tanggal 12 – 14 Juli 2011.

2. Plant II membagikan 500 paket ke lima sekolah berbeda, yaitu: SDN Ciwajik (105 paket), MI Darul Falah Malang Kibin (110 paket), SDN Kadingding (110 paket), TK An Nida (75 paket). Pelaksanaan pembagian di lokasi tanggal 14 Juli 2011.

3. Plant III membagikan 500 paket ke

lima sekolah, yaitu: SD Wringinanom 1 (100 paket), SD Wringinanom 2 dan 3 (200 paket), SD Sumberame (100 paket), dan SD Lebani Waras (100 paket), pembagian dilaksanakan pada tanggal 13 Juli 2011.

daftar pasien dan memanggil para pasien sesuai dengan urutan pendaftaran dan dibantu oleh Mahasiswa Unsera. Pukul 13.10 WIB rombongan istirahat untuk makan siang dan kembali jam 14.05 untuk melanjutkan pengobatan. Tidak terasa saat pasien terakhir selesai diperiksa dan diberi obat, jam sudah menunjukan pukul 17.05 WIB. Pasien yang diperiksa oleh tim pada hari itu sebanyak 158 orang. Setelah berbenah, tim Pengobatan Gratis “Arwana Peduli” berpamitan untuk kembali ke kantornya masing – masing.

SEKILAS INFO

Page 7: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

7Triwulan II - 2011 |

ditawarkan adalah back to basic. Kembali ke keluarga. Akan tetapi, semudah itukah? Keputusan untuk menciptakan karir yang bagus dan keluarga

yang harmonis kerap menimbulkan ekses

menyimpang. Apalagi sudah menjadi rahasia umum cukup banyak eksekutif maupun sosok publik yang karirnya cemerlang, tapi keluarganya tidak

harmonis. Ada kasus PIL atau WIL. Akan tergantung pada masing-masing individu dalam menyikapi ekses tersebut. Resepnya, kembali pada komitmen awal ketika menikah, yaitu

membentuk keluarga bahagia dan sesuai yang digariskan agama. Memiliki komitmen

dengan keluarga berarti memiliki kesetiaan terhadap

pasangan. Di tengah fenomena perselingkuhan di tempat kerja yang

makin marak, kita harus menampilkan gaya hidup yang berbeda yaitu memiliki loyalitas penuh terhadap pasangan. Memiliki komitmen dengan keluarga juga berarti kita menyediakan waktu dan perhatian untuk keluarga. Sesibuk apapun aktivitas kita dalam pekerjaan, bukan berarti keluarga harus menjadi korban. Di sinilah kita dituntut untuk pintar-pintar mengatur waktu. Apa gunanya kita bisa sukses di tempat kerja kalau keluarga kita akhirnya hancur berantakan? Salah besar bila salah satu dikorbankan. Satu sama lain tidak bisa dipisahkan, harus seiring sejalan.

ARTIKEL

Back to Basic,Kembali keKeluargaKeluarga dan karir adalah dua hal yang

tidak bisa dipisahkan. Keluarga yang bahagia sangat penting

untuk mengawali sukses berkarir. Sebaliknya, mereka yang mengalami masalah dalam keluarga ternyata sangat rentan terjebak dengan hal-hal yang negatif. Majalah selebriti USA Today meneliti tentang hal ini dan menemukan bahwa dari semua orang yang mengalami masalah dalam pernikahan, ternyata 27% lari ke minuman beralkohol, dan 22% terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Jika seseorang sudah mengalami ketergantungan pada alkohol maupun narkoba, maka itu akan sangat berpengaruh pada perkembangan karir dan pekerjaannya. Dapat disimpulkan bahwa pernikahan yang harmonis dan lingkungan keluarga yang sehat adalah sangat penting untuk mengawali kesuksesan dalam karir. Bahkan carut marut permasalahan bangsa saat ini telah diakui berasal dari keluarga, yang merupakan komunitas terkecil di masyarakat. Zaman dulu, anak-anak tumbuh dalam masyarakat yang jelas tentang apa yang benar dan apa yang salah, dan orang tua merupakan figur yang menjadi panutan bagi hidup mereka. Namun sekarang, akibat perubahan zaman, anak-anak

mudah memberontak dan melakukan tindakan tak bermoral, anti-keluarga, anti-orang tua, seperti banyak kasus yang sering kita baca di media. Merupakan tanggung jawab orang tua untuk mengajar dan mendisiplinkan mereka karena anak-anak yang Tuhan anugerahkan merupakan kepercayaan yang harus kita pertanggungjawabkan kepadaNya. Sebagai orang beriman, kita memerlukan pedoman firman Tuhan untuk membesarkan dan mendidik mereka agar menjadi anak-anak yang berkenan di hadapanNya. Tampaknya pemerintah menganggap permasalahan ini sudah sangat serius. Buktinya, dalam peringatan Hari Keluarga Nasional 29 Juni yang lalu, solusi yang

oleh : Jonathan Haryanto

Page 8: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

8 | Media Arwana

Kunjungan Kapolres GresikAKBP Jakub Prayogo, Plant III

21 Mei 2011

Peresmian Plant IIC Ext oleh Menko Ekuin M. Hatta Rajasa

01 April 2011

Bedah rumah, Lawang (10 rumah)

10-25 April 2011

Donor Darah- Periode II, Plant I

15 Juni 2011

ALBUM FOTO

Kunjungan ASEAN & China Young Entrpreneurs Association, Plant II

22 April 2011

Serah terima rumah dinasPangdam Tanjungpura

25 Mei 2011

Donor Darah- Periode IV, Plant II

19 April 2011

Kunjungan Mayjen TNI Wariske Kantor Pusat

18 April 2011

Page 9: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

9Triwulan II - 2011 |

Kunjungan Prof.Dr.Peter A. Lillback, Plant I

23 April 2011

Kunjungan Pangdivif II Kostrad Mayjen TNI M. Munir, Plant III

02 Mei 2011

Rapat Kinerja Arwana Triwulan I

04 Mei 2011

Sunatan massal, Plant III

20 Juni 2011

Donor Darah- Periode II, Kantor Pusat.

23 Juni 2011

Donor Darah - Periode IV, Plant III

25 April 2011

Pengobatan Cuma-cuma,Periode III, Plant II

11 Mei 2011

Page 10: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

10 | Media Arwana

Perangko adalah alat bayar khusus yang harus dilunasi oleh setiap orang ketika mengirim surat

melalui kantor pos. Bagi Anda yang masih sering mengirim surat melalui jasa pos pasti akrab dengan benda yang satu ini. Pada zamannya surat-menyurat, sahabat pena dan filateli sangat akrab dengan kawula muda. Namun karena perubahan jaman yang semakin canggih dengan adanya perkembangan teknologi yang tentunya mempengaruhi fungsi perangko itu sendiri. Kebanyakan orang saat ini lebih memilih cara yang praktis yaitu dengan memanfaatkan teknologi canggih internet. Oleh karena itu saat ini fungsi perangko lebih banyak dikoleksi para filateli. Biasanya perangko yang dikoleksi bukan hanya perangko dari kantor pos, tetapi perangko yang sudah dipergunakan atau disebut juga perangko bekas. Dibanding dengan sarana komunikasi saat ini perangko dapat dibilang mahal karena harga perangko disesuaikan dengan jarak tempuhnya. Selain itu, ada beberapa penyebab mengapa perangko bisa jadi mahal yaitu : 1. Perangko Edisi Khusus Yaitu jenis perangko yang diterbitkan

dari Percetakan Negara untuk kantor pos yang menyebabkan harganya mahal karena perangko ini tidak di- cetak ulang. Misalnya perangko untuk acara khusus seperti perangko untuk Hari Proklamasi, Aids, Ulang Tahun Jakarta dll.

2. Perangko Lama/ Kuno Perangko kuno mahal karena usia

perangko yang cukup lama. Ia mempunyai sejarah perjalanan yang unik/ istimewa serta sudah tidak beredar di masyarakat.

3. Perangko Salah Cetak Perangko jenis ini mahal karena

jumlahnya yang sedikit, untuk mendapatkannya pun sedikit sulit karena biasanya pihak kantor

pos cepat menyadari apabila ada kesalahan cetak pada perangko, sehingga perangko tersebut sudah ditarik dari peredaran.

Mengoleksi perangko butuh uang dan investasi yang tidak sedikit, disamping itu juga butuh perhatian yang sangat besar. Kebanyakan orang berinvestasi dengan menyimpan uang di Bank dengan bunga deposito tapi tidak sedikit pula orang yang berinvestasi dengan mengoleksi mobil-mobil tua dan termasuk juga koleksi perangko karena mereka beranggapan barang-barang tersebut bernilai khusus. Nah, bagi Anda yang berminat mengoleksi perangko berikut ini langkah-langkah yang harus dilakukan yaitu : 1. Mulailah dengan mencari sumber

daya, yaitu dengan mengumpulkan perangko dari surat-surat yang Anda terima. Dengan ini Anda tidak harus selalu membeli perangko dari kantor pos.

2. Informasikan kepada teman-teman Anda bahwa Anda mengoleksi perangko. Tidak jarang dengan begitu akan ada banyak perangko yang kita dapat.

3. Liburan dan hari raya adalah hal yang terbaik. Akan ada banyak kartu ucapan yang dikirim, dan pada kartu tersebut pasti terdapat perangko, Anda bisa memanfaatkan momen tersebut.

4. Anda dapat meminta perangko dari surat-surat yang masuk di kantor.

5. Anda dapat menjalin hubungan jarak jauh dengan sahabat pena. Cara ini sangat ampuh untuk mengumpulkan perangko dari negara lain.

6. Cari kolektor perangko lainnya, Anda dapat bertukar informasi mengenai !lateli.

Tidak ada salahnya mencoba hal yang baru, selain menyenangkan filateli adalah investasi yang menjanjikan.Selamat mencoba.

HOBI

K o l e k s iPerangko

oleh : Anita Lutvia

Page 11: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

11Triwulan II - 2011 |

PT Tomada Jaya Sempurna adalah perusahaan yang mensuplai alat-alat teknik engineering yang

dipakai oleh perusahaan-perusahaan besar. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2008. Hingga saat ini Tomada berkembang cukup pesat karena alat-alatnya yang berkualitas baik. Seperti mesin untuk packaging, mesin press,

APA & SIAPA

oleh : Anita Lutvia

printing dan alat-alat teknik lainnya sebagai proses maintenancenya dengan distributor mereka dari negara Amerika yang beralamat di 1450 N. Milford Road, Highland. Michigan USA. PT. Tomada Jaya Sempurna terdiri dari dua anak perusahaan yaitu Stamping Automotif yang berlokasi di Pulo Gadung dan Distributor Teknik Actuator yang berlokasi di Kelapa Gading. PT. Tomada Jaya Sempurna sudah bekerja sama dengan Arwana sejak tahun 2008. Sampai dengan saat ini, Arwana merupakan salah satu perusahaan yang

secara berkesinambungan menggunakan alat-alat tersebut serta hubungan yang terjalin dalam kerjasama ini cukup baik. Tomada juga rutin mengikuti acara Supplier Gathering yang diadakan satu tahun sekali oleh Arwana sebagai ajang silaturahmi dengan para Supplier. “Selain perusahaan keramik, alat-alat Tomada juga dipakai untuk industri minuman, makanan, otomotif, pembuatan ban/ karet serta pengecoran serta lebih kepada proses pengerjaan suatu produk” ungkap Bapak Agus Wahyudi selaku Marketing di PT Tomada Jaya Sempurna.

PT Tomada Jaya Sempurna

I T a n dANALYST

T E A M

Rekan-rekan Arwana mungkin masih suka bertanya-tanya mengenai salah satu team baru di marketing

office PGK yakni Analyst dan IT team. Pada artikel ini mari kita kenal lagi lebih dekat dengan mereka. Analyst dan IT team pada awalnya dimulai dengan berdirinya team IT itu sendiri di bulan Januari 2009. Pada waktu itu Halley sebagai staff IT mulai memperkuat database yang didapat dari PT. CSA selama kurang lebih 4 bulan. Pada waktu itu Bulan Juni 2009, Pak Marcus Tjitra (sebagai Marketing Manager Sumatra) mulai melakukan analisa penjualan Arwana berdasarkan data-data yang ternyata sangat bermanfaat bagi perkembangan penjualan keramik Arwana secara nasional. Oleh sebab itu, Pak Marcus mengajukan pembentukan team Analyst dan IT kepada COO PT. PGK yakni Pak Edy Suyanto. Setelah disetujui, barulah team tersebut resmi terbentuk. Pada awalnya team tersebut hanya disupport oleh 3 orang yakni Pak Marcus, Ibu Fifi dan Halley, namun seiring perkembangan dan ekspansi yang

dilakukan Arwana akhirnya team ini pun berkembang dan didukung oleh banyak staff Analyst dan IT. Saat ini team Analyst dan IT terdiri dari 8 orang yakni Ibu Fifi (sebagai Manager dari Analyst dan IT), Tommy (Supervisor Analyst), Halley dan Restian (Supervisor IT), Jacksen (staff IT), Agnetta, Della, dan Suryadi (staff Analyst). Analyst dan IT team mendukung team Marketing terutama dalam penyediaan data penjualan, data customer, data performance masing-masing cabang subdistributor Arwana. Mereka juga mempermudah penyajian data angka yang diolah kedalam bentuk analisa kesimpulan sehingga mudah dimengerti. Selain itu data-data yang mereka berikan juga sangat berguna ketika Marketing bekerja di lapangan. Banyak kesan yang team ini dapatkan ketika bekerja salah satu nya adalah ketika mereka harus bekerja dengan deadline yang sangat ketat. Namun dibalik semua itu, ada kesenangan tersendiri karena analisa yang mereka kerjakan sangat berguna bagi perkembangan team Marketing.

oleh : Rachel Ardelia Gunawan

Page 12: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

12 | Media Arwana

PENGETAHUAN

A. KECERDASAN EMOSI (EQ) Dahulu orang lebih mengandalkan sesuatu berdasarkan pada kecerdasan intelektual (IQ). Seiring dengan perkembangan zaman kondisi tersebut berubah dengan keberadaan EQ (Emotional Quotient). Dahulu banyak yang berpendapat bahwa orang yang memiliki IQ tinggi akan memberikan pengaruh sangat besar bagi peradaban dunia. Sekarang pernyataan tersebut dibantah dengan kenyataan yang menunjukkan bahwa IQ tinggi bukanlah jaminan seseorang agar dapat sukses, melainkan harus pula dengan dukungan EQ. Riset membuktikan bahwa seorang eksekutif atau profesional yang memiliki EQ tinggi adalah orang yang mampu mengatasi konflik yang sedang dihadapinya. Dalam berbagai situasi, EQ mempunyai pengaruh yang lebih besar dibandingkan dengan IQ, seperti dalam penetapan sebuah visi, cara untuk berkomitmen dll. Pengembangan EQ dalam dunia pendidikan masih tergolong lemah, semuanya lebih dialihkan pada kemampuan atau kecerdasan intelektual (IQ) semata. Padahal IQ hanyalah suatu “kemampuan dasar” yang cenderung terbatas pada keterampilan standar dalam melakukan suatu aktivitas. Berbeda jika EQ diterapkan dalam pendidikan formal maupun nonformal, maka adanya dorongan untuk menjadi

orang yang sukses bukan sesuatu yang sulit diraih. Goleman menerangkan dalam bukunya tentang keunggulan EQ dalam mencapai prestasi. Alhasil, dari teori tersebut banyak diciptakan orang-orang sukses, tidak hanya di negaranya, bahkan di seluruh dunia, seperti yang terjadi pada Bill Gates, orang terkaya di dunia. Berdasarkan hasil survey di Amerika Serikat pada tahun 1918 tentang IQ, ternyata ditemukan sebuah paradoks yang membahayakan. Sementara skor IQ anak-anak makin tinggi, kecerdasan emosi mereka justru menurun. Yang paling mengkhawatirkan adalah data hasil survey besar-besaran terhadap orang tua dan guru bahwa anak-anak generasi sekarang lebih sering mengalami masalah emosi bila dibandingkan dengan generasi terdahulunya. Ditemukan inti kemampuan pribadi dan sosial yang sama, yang terbukti kemudian menjadi inti utama keberhasilan yaitu Kecerdasan Emosi. Apa yang dimaksud dengan kecerdasan emosi (EQ), yang dipercaya mempunyai peranan penting dalam usahanya mencapai suatu kesuksesan? Robert K.Cooper, Ph.D. menjawab bahwa “Kecerdasan Emosi adalah kemampuan merasakan, memahami dan secara efektif menerapkan daya serta kepekaan emosi sebagai sumber energi, informasi, koneksi dan pengaruh yang manusiawi.”

Jadi, jelas sekali bahwa kecerdasan emosi (EQ) bersumber dari hati yang sebenarnya adalah kekuatan yang melebihi kemampuan dari intelektual (IQ) yang mampu mengarahkan manusia untuk mencapai apa yang menjadi keinginannya. Satu hal yang harus diperhatikan dari EQ ini, yaitu jangan hanya menjadikannya sebagai suatu ilmu saja tanpa adanya realisasi yang nyata. Artinya, terkadang kita tahu tentang hal yang baik dan buruk. Di sinilah pentingnya realisasi atau pelatihan dari apa yang sudah dipelajari.Karyawan cenderung bersemangat untuk mempraktikkannya secara nyata. Namun kondisi tersebut tidak berlangsung lama, karena mereka kembali pada keadaan sebelumnya dengan alasan tertentu. Sehingga apa yang pernah dipelajari pada waktu pelatihan seakan tidak pernah terjadi. Di samping itu, melatih kecerdasan emosi tidak cukup hanya dengan membaca buku atau dipraktikkan selama beberapa kali saja, tetapi harus dilakukan secara berkesinambungan sampai akhirnya membentuk suatu karakter bagi manusia itu sendiri. Seperti yang diungkapkan oleh Stephen R. Covey, yaitu ”Taburlah gagasan, petiklah perbuatan, taburlah perbuatan, petiklah kebiasaan, taburlah kebiasaan, petiklah karakter, taburlah karakter, petiklah nasib.”

Pengembangan kecerdasanEmosi dan Spiritual

Page 13: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

13Triwulan - 2011 |

caranya untuk meningkatkan ESQ yang ada di dalam diri? Daniel Goleman, seorang ahli dan peneliti tentang kecerdasan emosi, menjawab bahwa dalam meningkatkan EQ sangat berbeda dengan IQ, yang umumnya hampir tidak berubah selama kita hidup. Bila kemampuan murni kognitif relatif tidak berubah, kecakapan emosi dapat dipelajari kapan saja. Tidak peduli orang yang tidak peka, pemalu, pemarah, kikuk atau sulit bergaul dengan orang lain, dengan motivasi dan usaha yang benar kita dapat mempelajari dan menguasai kecakapan emosi. Cara meningkatkan EQ menurut Robert K. Cooper, Ph.D. dan Ayman

Sawaf, yaitu: ”Duduklah dengan tenang, pasang telinga hati Anda,

keluarlah dari pikiran Anda dan masuklah ke dalam hati. Yang

penting di sini menulis apa yang Anda rasakan.”

Tujuan utama dari cara tersebut yaitu agar dapat masuk ke dalam hati dan keluar melalui pikiran. Keterkaitan yang erat antara ESQ dengan suara hati dapat

menumbuhkan kekuatan yang tersembunyi

di dalam jiwa dan mencerdaskan emosi serta

spiritual Anda.

terangkum ke dalam ESQ (Emotional and Spiritual Quotient), yaitu tingkat pemikiran baru yang dapat mengatasi permasalahan dalam hal pengembangan emosi dan spiritual berdasarkan prinsip. Adanya penggabungan ini dapat membentuk pribadi yang optimis, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, kreatif, memiliki ketahanan mental, berintegrasi dan sebagainya yang kemudian dapat memberikan kesuksesan dalam kehidupan.

C. MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSI DAN SPIRITUAL (ESQ)

Kecerdasan emosi (EQ) ataupun Kecerdasan Spiritual (SQ), memiliki kekuatan yang lebih besar untuk mencapai kesuksesan dalam karier bila dibandingkan dengan kecerdasan intelektual (IQ). Tetapi, bagaimana

B. KECERDASAN SPIRITUAL (SQ) Kecerdasan spiritual berhubungan dengan perlindungan dan pengembangan jiwa, yang dalam Kamus Bahasa Inggris Oxford didefinisikan sebagai “identitas moral dan emosional” serta intensitas dari “energi intelektual dan emosional”. Kecerdasan spiritual (SQ), pertama kali dicetuskan oleh Danah Zohar dari Harvard University dan Ian Marshall dari Oxford University yang diperoleh berdasarkan penelitian ilmiah yang sangat komprehensif. Pada tahun 1977, seorang ahli syaraf, V.S. Ramachandran bersama dengan timnya dari California University, menemukan keberadaan God Spot dalam jaringan otak manusia dan ini adalah pusat spiritual (spiritual center) yang terletak di antara jaringan syaraf dan otak. Kemudian dari spiritual center ini akan menghasilkan suara hati yang memiliki kemampuan lebih dalam menilai suatu kebenaran bila dibandingkan dengan panca indra. Begitu hebatnya kekuatan dari suara hati yang berada di dalam God Spot, tetapi bagaimana bentuk dan jenisnya itu, belum ada satu orang penulis barat yang dapat mengidentifikasi suara hati tersebut. Dilihat dari sejarahnya, antara EQ dan SQ memiliki jalan yang bertolak belakang, di mana pendukung aliran spiritual mencoba untuk menghalangi realitas ilmu. Walaupun keduanya berbeda, namun sebenarnya antara EQ dan SQ mempunyai kemampuan yang sama pentingnya dan saling mengisi antara satu dengan yang lainnya, yang kemudian

Dikutip dari: http://shelmi.wordpress.com/oleh: Jonathan Haryanto

Page 14: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

14 | Media Arwana

pameran diperoleh beberapa informasi seperti pengenalan mereka akan Brand Arwana bahkan beberapa pengunjung adalah konsumen Arwana. Walaupun juga masih ada beberapa yang belum mengenal Arwana, pameran ini menjadi sarana pengenalan terhadap Brand Arwana hingga pengenalan terhadap product mix Arwana, keberadaan pabrik hingga proses produksi keramik Arwana. Sedangkan pengunjung dari toko-toko besi dan bangunan berpendapat bahwa pameran ini berdampak positif karena langsung menjangkau konsumen.

ANTARA KITA

Arwana Exhibitions 2011 dimulai pertama kali di Surabaya. Kegiatan yang bertema sama ini telah diikuti

oleh Arwana sebelumnya pada bulan Maret 2010. Mengingat kegiatan tersebut memberikan dampak yang sangat positif bagi Brand Awareness dan penjualan keramik Arwana. Dengan pertimbangan tersebut dan permintaan yang meningkat secara signifikan pada wilayah penjualan ini, maka pada tahun ini Arwana kembali

ARWANAEXHIBITIONS2011INDO BUILD TECH SURABAYA30 MARET – 03 APRIL 2011

ikut serta berpartisipasi dalam pameran ini dengan tujuan meningkatkan penjualan serta memperkuat Brand Arwana di wilayah Jawa Timur, khususnya di Surabaya. Adapun tujuan dari pameran ini adalah untuk meningkatkan Image Arwana di mata pengunjung. Hal ini juga didukung dengan peluncuran motif baru keramik Arwana. 5th INDO BUILD TECH 2011 di Surabaya berlangsung pada tanggal 30 Maret hingga 03 April 2011. Kegiatan yang diselenggarakan oleh DEBINDO ini

dibuka oleh Perwakilan Gubernur Jawa Timur. Acara ini diikuti juga oleh Niro Granito, Indogress, Kalsi, Schnider, Dexon Keys, Propan, Kenari Djaja, MU, BOSCH, Philips, dan lain-lainnya. Acara yang berlokasi di Grand City Surabaya ini mendapatkan respons yang sangat baik terbukti dengan stand dari Arwana yang nyaris tidak pernah sepi pengunjung. Dari pengunjung

FESTIVAL BEDAH RUMAH DAN BANGUNANJOGJA EXPO CENTER, 29 MEI – 02 JUNI 2011

PAMERAN KERAMIK, KACA,DAN BAHAN BANGUNANGEDUNG KEMENTRIAN PERINDUSTRIAN07 – 10 JUNI 2011

Arwana Exhibitions 2011 yang ketiga berlangsung di Jakarta tepatnya di Gedung Kementerian

Perindustrian pada tanggal 07 – 10 Juni 2011. Acara yang diselenggarakan oleh ASAKI (Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia) ini juga diikuti oleh Centro, Niro Granito, Mulia, Milan, KIA, Propan, Mass, Lucky Indah Keramik, Kedaung Gelas, Semen Gresik, American Standard, dan lainnya. Pameran Keramik, Kaca, dan Bahan Bangunan di buka oleh Bapak Mohamad S. Hidayat selaku Mentri Perindustrian Kabinet Indonesia Bersatu II. Di tahun 2009, Arwana pernah mengikuti kegiatan ini di lokasi yang sama. Pengunjung kebanyakan hanya pegawai departemen kementrian perindustrian saja. Tidak sedikit pengunjung yang belum mengenal produk Arwana sehingga pada pameran ini diberikan pengenalan mengenai brand dan produk keramik Arwana.

Hampir sama seperti kegiatan Indo Build Tech di Surabaya, kegiatan yang bertema sama juga

berlangsung di Yogyakarta. Arwana turut serta berpartisipasi lagi dalam pameran Festival Bedah Rumah dan Bangunan Ke-6 yang berlokasi di Yogya Expo Center, Yogyakarta.

nara sumber :Heri Imanuel & Anhari

oleh : Rachel Ardelia Gunawan

Acara yang diselenggarakan oleh ARPRO ini dibuka pada tanggal 29 Mei 2011 oleh perwakilan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, dan selesai pada tanggal 02 Juni 2011. Selain Arwana, kegiatan ini juga diikuti oleh produk – produk lain seperti Centro, Niro Granito, keaton, Dexson, Mortar Utama, BOSCH, Kalsi, Solo Marmer, Senai Property, dan berbagai macam produk bahan bangunan lainnya. Secara keseluruhan, acara ini memberikan dampak yang sangat positif bagi pengenalan akan brand dan produk keramik Arwana dan UNO di wilayah Jawa Tengah, khusus nya Daerah Istimewa Yogyakarta.

Page 15: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

15Triwulan - 2011 |

KESEHATAN

Obat Paten Lebih Mahaldari Obat GenerikPara pembaca tentunya sudah sering

mendengar nama obat paten bukan? Lebih-lebih yang bekerja di

lingkungan apotek atau pabrik obat. Di sini akan kami berikan sedikit penjelasan mengenai obat paten dan obat generik.Semua obat yang beredar di Indonesia sebenarnya mempunyai 3 (tiga) macam nama, yaitu: Nama kimia.Nama generik.Nama dagang ( = paten) Obat paten ( = obat nama dagang) atau specialite adalah obat milik perusahaan dengan nama khas yang dilindungi oleh hukum. Di belakang nama paten tersebut selalu ada tanda bulatan dengan huruf R di dalamnya, yang berarti Registered atau terdaftar. Di luar negeri merk terdaftar tersebut disebut juga “brand name”. Untuk mendapatkan nama paten perusahaan harus mendaftarkannya di kantor Milik Perindustrian Jakarta dan obat yang telah terdaftar mendapat perlindungan hukum terhadap pemalsuan atau peniruan untuk jangka waktu tertentu (10 tahun), untuk selanjutnya dapat diperpanjang lagi. Obat dengan nama generik digunakan

di semua negara oleh setiap pabrik farmasi tanpa melanggar hak paten yang berlaku untuk obat yang bersangkutan.Obat generik maupun obat nama dagang harus didaftarkan di Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan Jakarta, baru obat tersebut boleh beredar/dijual belikan. Jadi bila saudara membeli obat secara kebetulan pada kemasan yang asli tidak tercantum nomor pendaftaran (no. reg), sebaiknya obat tersebut jangan dibeli meskipun diperlukan, sebab obat yang demikian ini belum mendapat persetujuan dari Direktorat Jenderal POM di Jakarta sehingga keamanannya belum dijamin. Pada semua obat baik obat paten maupun obat generik, baik yang berisi zat tunggal maupun yang campuran semuanya mempunyai nama kimia. Para pembaca yang sering pergi ke dokter dan sering membeli obat di apotek maupun toko obat tentu sudah mengetahui, bahwa obat generik jauh lebih murah daripada obat dengan nama dagang. Kita ambil contoh saja tablet tetrasiklina, harga per kapsul dari bermacam-macam pabrik dalam negeri berkisar antara

PustakaObat-obatan, Oleh Dra. V. NurainiWidjajanti, Apt.

oleh: Jonathan Haryanto

Rp 35,- per biji, sedangkan tetrasiklina buatan pabrik luar negeri berkisar antara Rp 80,-. (harga pada awal tahun 1983) Jadi jelaslah bahwa obat dengan nama dagang jauh lebih mahal daripada obat generik. Sebagai contoh yang lain kita ambil contoh tablet vitamin C 1 gram. Bila obat generik harganya berkisar antara Rp 15,- per biji, sedangkan bila obat tersebut buatan pabrik Roche harganya berkisar antara Rp 80,- per biji. Sayangnya masyarakat kita masih lebih menyukai obat paten daripada obat generik, mereka menganggap obat paten lebih manjur daripada obat generik, meskipun sebenarnya zat dan khasiat-nya sama. Lebih-lebih bila penderita yang pengobatannya ditanggung oleh perusahaan selalu menginginkan obat-obat paten terutama obat paten buatan pabrik luar negeri. Untungnya obat-obat luar negeri yang diimpor kini kuota-nya hanya sebesar 5% saja, selebihnya dibuat di Indonesia. Mengingat harga obat-obatan yang kian hari kian menanjak, maka pemerintah pun mulai turun tangan untuk meningkatkan obat-obat generik, terutama untuk obat-obat penting yang digunakan untuk mengobati penyakit rakyat dengan harga terjangkau.

Page 16: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

16 | Media Arwana

Kapan Anda mulai menekuni bisnis keramik dan memilih fokus di sektor ini?

Ini penyelenggaraan Tuhan. Saya pulang belajar dari Amerika Serikat dan bekerja pada bagian keuangan di sebuah perusahaan kayu di Kalimantan. Mereka cuma menebang kayu, tak pernah menanam. Itu membuat saya tak betah berkutat di bisnis perkayuan. Sudah menjadi rahasia umum, bisnis di sektor itu amat sarat dengan korupsi.

Lalu saya memilih ke luar dari sana kemudian ada teman yang mengajak kerja sama pada usaha keramik ini. Jadi, semuanya berjalan apa adanya.

Ide itu datang ketika seorang teman saya mengatakan bahwa berjualan keramik itu enak. Dalam kenyataannya, membangun pabrik keramik lantai itu tidak gampang, harus memiliki modal besar dan menguasai teknologi tinggi yang dimiliki oleh orang asing. Maka, selama 1 tahun, dengan intensif saya mempelajari industri lantai keramik. Pada 1993, saya mendirikan PT Arwana Citramulia dan membangun pabrik pertama di Tangerang. Modal awal dari PT Bank Negara Indonesia (BNI) sebesar Rp15 miliar – Rp17 miliar, dari Rp25 miliar untuk membangun pabrik pertama ini. Aset awalnya yang cuma Rp 40 miliar kini telah menjadi Rp 900 miliar.

Saya membeli pabrik ini dari Anggodo yang sekarang sangat terkenal itu. Sejak 2001 sudah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta.

Mengapa Anda memilih nama Arwana? Apakah memilih arti khusus?

Ini singkatkan dari Arab, Jawa, dan China. Jadi waktu kuliah di Colorado, Amerika Serikat, saya memiliki banyak teman dari tempat-tempat itu. Kami saat itu sudah biasa menyapa teman bukan dengan nama, tetapi cukup mengatakan China atau Arab.

Nah waktu itu pabrik ini dimulai kita pakai Arwana karena waktu itu memang mitranya dari Arab, Jawa, dan China. Tetapi kini mereka sudah lepas dan tinggal saya. Waktu itu masing-masing 30%. Namun waktu IPO (penawaran saham perdana) pada 2001, mereka pelan-pelan melepaskan semua saham mereka. Mungkin mereka hanya investasi. Kalau saya kan punya keterlibatan dan tanggung jawab dengan karyawan di sini.

Apalagi pada saat krisis moneter pada 1998 dan 2008. Waktu itu banyak pabrik tutup. Namun saya mati-matian bertahan. Kami beda. Arwana bukan semata mengejar profit. Ia bertahan karena keyakinan bahwa perusahaan keramik ini harus ada sebagai sumbangan bagi negara.

Selain itu, nama Arwana itu merupakan nama ikan yang khas di Indonesia. Saya pikir keramik adalah salah satu produk yang khas dan bisa mengangkat negeri ini.

Ungkapan sumbangan untuk negara kedengaran seperti klise. Bagaimana Anda menghayati hal itu?

Tidak. Saya hayati secara serius. Bagi saya lebih baik negara yang kaya daripada warganya. Kalau saya kaya, tetapi negara miskin, saya tidak nyaman. Sebaliknya, kalau negara kaya, negara bisa melindungi saya.

Saya membuktikan sumbangan itu. Tahun lalu saja perusahaan ini membayar Rp100 miliar untuk pajak. Andaikan semakin banyak orang berusaha dan membayar pajak itu sangat bagus. Itulah sebabnya dari awal saya tidak berpikir untuk menjadikan ini sebagai perusahaan keluarga. Saya hanya menginginkan perusahaan ini berusia panjang tanpa peduli siapa yang mendirikannya.

Mengapa Anda membidik target pasar dari produk Arwana untuk kelas ke bawah?

Sekarang di Indonesia siapa yang punya tabungan paling sedikit? Yang paling susah mendapat uang? Masyarakat menengah ke bawah. Nah mereka kalau membeli keramik pasti ke daerah pinggiran. Tidak berani ke tempat yang lebih baik. Mereka tidak punya keberanian, tidak punya daya tawar.

Kalau orang dengan banyak uang bisa pergi ke tempat yang lebih mahal, karena daya tawarnya tinggi. Karenanya kami fokus ke masyarakat menengah bawah.

KAMI BUKAN TUKANG JAHITTulisan ini di muat di surat kabar ‘Bisnis Indonesia’, 2 Februari 2011

INSPIRASI

Page 17: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

17Triwulan - 2011 |

mau bersaing dengan siapa pun soal kebersihan perusahaan. Lihat itu di pabrik ada taman, saya pelihara ular, unggas, dan binatang-binatang lain.

Nuansa taman hijau di kawasan pabrik mulai kapan diterapkan dan apa maksudnya?

Selama ini kan pbrik keramik terkesan jorok, jadi orang-orang takut. Namun, saya membuktikan kalau pabrik kami tidak jorok. Di sini bisa dilihat binatang yang satu dan lainnya tidak saling memakan. Layaknya sahabat, di Surabaya dan Cikande, Banten, juga. Coba bisa dilihat, dalam lingkungan pabrik ada taman, dan sudah 18 tahun masih terpelihara.

Ini ada kolam. Kita lihat sendiri kalau kolam ini sumber airnya yang paling kotor. Air ini dari WC, tapi tertampung di sini, jadi orang bilang jorok, tapi sekarang dicium enggak berbau apa-apa.

Ada juga patung Budha di sana, kami memaknai ini, sebagai cinta Bhineka Tunggal Ika, dan saya datangkan khusus dari Magelang. Orang yang memahatnya orang Islam, dan enggak terjadi apa-apa, mereka sangat mahir. Nah yang di sana depan mushola ada patung Borobudur dengan berbagai ceritanya, itu juga saya datangkan supaya pabrik itu seperti rumah.

Apa bukti lain bahwa perusahaan Anda memberi kontribusi bagi negara?

Kami terlibat membangun rumah tentara, kami suplai keramiknya. Keramiknya gratis. Untuk rusunawa dan rusunami juga kami pasokan keramik dengan harga pasar. Karena yang beli juga orang kecil. Jadi kami berikan diskon tinggi. Lagi pula saya dapat bunga dari bank rendah karena reputasi yang baik. Juga efisiensi kami tinggi. Kami bisa untung dan membangun pabrik lagi.

Tidak ada masalah karena perusahaan tetap memberikan dividen 2,5% - 3% per saham. Pertumbuhan keuntungan pada tahun ini kami harap bisa 15%. Tahun

Semua karyawan di sini saya tekankan bahwa pangsa pasar kita menengah bawah. Orang miskin. Jadi kalau kita menghasilkan barang yang tak berkualitas lagi, ini namanya bangsat. Bukan dosa tetapi bangsat. Saya tidak tersinggung kalau orang bilang tidak pernah dengar nama keramik Arwana. Kami ini satu-satunya pabrik keramik di Indonesia yang bukan tukang jahit. Jadi tidak bisa ada yang datang pesan merek ini atau itu. Kami tetap dengan merek Arwana, dan per hari menghasilkan 110.000 meter persegi dengan merek tunggal Arwana. Tapi 22 Februari besok kami tingkatkan menjadi 112.000 meter persegi dan pada akhir tahun bisa 120.000 meter persegi. Untuk e k s p a n s i itu membutuhkan dana sekitar Rp100 miliar dengan persentase 65% pinjaman dari BNI, sisanya kas perusahaan.

Karena itu, kita harus terus fokus ke menengah bawah. Harga tetap tidak naik beberapa tahun ini, tetapi k e u n t u n g a n naik. Semuanya k a r e n a p r o d u k t i v i t a s efisiensi.

Waktu itu harga keramik US$5 per kardus sekarang sudah turun US$2 per kardus. Itu terendah di China. Saya berani jamin bahwa perusahaan keramik kami memiliki biaya produksi yang paling rendah di Asia. Itu sebabnya kami tidak pernah takut bersaing dengan produk dari luar. Kami bisa jual yang paling rendah Rp24.000 per meter persegi atau per dos.

Namun, itu tidak berarti kualitas

diabaikan. Kami menggunakan mesin yang paling baik dari Italia, Sacmi. Kalau mengabaikan kualitas, tidak mungkin kami mendapatkan berbagai penghargaan, termasuk dari majalah Forbes sebagai salah satu emiten terbaik di Asia Pasifik. Sebagai perusahaan keramik, kami itu nomor dua di Indonesia dan nomor 16 di dunia.

Apa yang Anda lakukan untuk mencapai kinerja perusahaan di usia Anda yang masih relatif muda dan umur perusahaan yang baru 18 tahun?

Saya setiap pekan datang ke pabrik. Saya paling rajin ke sana, tetapi jarang keluar sehingga kurang dikenal publik.

K a l a u

m e n i n j a u pasar, saya menyamar sebagai staf pemasaran. Untuk menanamkan keyakinan masyarakat menengah ke bawah, kami tetap menjaga kualitasnya agar harus bagus.

Saya juga menekankan untuk tetap menjaga lingkungan, pabrik dengan taman yang asri dan luas. Saya

Page 18: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

18 | Media Arwana

lalu juga 15%. Kami memang dianggap kecil tetapi memberi keuntungan terus- menerus dan terus mantap bertumbuh.

Apa Anda optimistis soal industri keramik ke depan?

Saya sangat optimis karena penggunaan ubin keramik kita masih kecil. Rata-rata rumah di Indonesia hanya menggunakan keramik 1 meter persegi. Vietnam sudah hampir 3 meter persegi. Jadi kita relatif masih bisa bertumbuh. Karena pertumbuhan ekonomi masih ada peluang dan Arwana optimis soal ini. Kami juga akan terus memperluas kapasitas pabrik.

Bagaimana menghadapi pesaing dari luar, terutama dari China?

Indonesia sudah jadi pangsa pasar produk China dan mereka sudah membangun pabrik di sini. Sebagaimana barang-barang buatan China yang meluber di Tanah Air, harga keramiknya juga sangat kompetitif. Maklum, harga bahan baku di China memang lebih murah ketimbang di Indonesia. Tapi kami lebih mengerti selera konsumen Indonesia ketimbang orang asing. Lagi pula, kami sangat efisien dan biaya produksi juga rendah. Jadi kami tidak pernah takut.

Apa Anda berniat untuk mengembangkan bisnis di luar keramik?

Tidak, saya akan fokus di sini. Saya bisa membantu orang dengan perusahaan ini. Saya membantu orang susah. Keramik itu dibuat dari tanah yang tidak produktif, dan itu milik orang susah. Dengan menjualnya kepada kami, mereka jadi

untung. Untuk mengangkut bahan baku itu ke pabriknya, kami sengaja menyewa truk mereka. Jadi, semuanya bisa berputar.

Kapan Anda mengalami tantangan paling berat dalam berbisnis?

Dulu pada 1997, saat krisis moneter sektor properti merupakan yang paling terpukul, tentu saja industri lantai keramik pun ikut terseret. Singkat kata, ketiga pabrik Grup Arwana dalam kondisi SOS. Untungnya, saya tidak panik. Meski harus rugi, saya tidak menutup pabrik. Kalau pabrik itu distop, banyak karyawan

resah, akibatnya bisa lebih buruk lagi. Orang menganggur itu suka berpikir negatif. Guna menekan biaya, saya memilih menunda pembayaran cicilan utang kepada bank dan para supplier.

Dengan mengatakan keadaan yang sebenarnya, mereka bisa mengerti. Selama kita sabar dan tabah, pasti ada jalan.

Apa Anda punya tokoh idola dalam berbisinis atau dalam hidup Anda?

Saya tidak mempunyai tokoh idola. Namun, saya adalah pengagum mantan Presiden Amerika Serikat Franklin Delano Roosevelt, yang mampu membangkitkan perekonomian negerinya meski dia lumpuh karena polio. Spiritnya luar biasa.

Apa ada impian Anda yang masih harus dikejar?

Impian saya satu, yaitu anak-anak saya memiliki hati seperti saya. Hati yang mau berjuang dan melayani orang lain. Tidak sekedar mencari profit.

Siapa pesaing Anda selama ini? Apa kiat-kiat untuk menghadapi mereka?

Saya tidak pernah memikirkan mereka. Musuh utama saya adalah diri saya. Kalau saya berpikir orang lain sebagai pesaing saya mulai berpikir negatif tentang mereka. Silakan setiap orang berjuang dan bersaing untuk memberi yang terbaik untuk masyarakat.

Saya juga tidak pernah punya target menjadi nomor sekian atau sekian. Mengalir saja. Yang penting semangat dan berusaha memberi kontribusi kepada orang lain.

Page 19: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

19Triwulan - 2011 |

Kantor pusatAnak Per tama dari Miranda Prihatiningsih (Accounting Staf f ), 06 April 2011Anak Per tama dari Ratna Juwita (Kasie Finance), 26 Februari 2011Anak Per tama dari Kerik E xetrada (Legal Staf f ), 30 Mei 2011

Plant IIAnak kedua dari Yon Sepriyanto (Mekanik A), 05 Januari 2011Anak kedua dari Roni Ek sa Putra (Utilit y), 06 Januai 2011Anak kedua dari Yunar to (Press A), 08 Januari 2011Anak per tama dari Hamdan (S.Packing A), 12 Januari 2011Anak per tama dari Muhaimin (Mekanik B), 05 Februari 2011Anak per tama dari Subandi (Press C), 11 Februari 2011Anak kedua dari Ronald Mizki (Gd.S.Par t), 23 Februari 2011Anak kedua dari Andi Husni (G.Line A), 23 Februari 2011Anak per tama dari Dedi Setiadi (S.Packing A), 04 Maret 2011Anak per tama dari M.Eddy Masmui (Kiln B), 07 April 2011Anak per tama dari Suheli (Mekanik A), 21 April 2011Anak kedua dari Bajuri (Satpam), 14 Mei 2011Anak per tama dari Memed Fauzi (Satpam), 28 Mei 2011

Plant IIIAnak kedua M. Ikhwan (Opt. Line MTC 3C), 09 Mei 2011Anak per tama Ely ta Y (Staf f Keuangan) dan Sdr.Herun S (Kasubsie Logistik)w, 21 Mei 2011Anak per tama Indah Wahyuni (ADM MTC 3C, 08 Juni 2011Anank per tama Dodik Ir wanto, 19 Juni 2011

Kantor pusatAudie Yanwikashak ti (CRIA Staf f ) dengan Irma Feraningt yas, 09 Januari 2011

MarketingRobin (Super visor Marketing Area Sumatera) dengan Sri Kar tini, 30 Maret 2011

Plant IDarsono (PR) dengan Eni Nur Hastuti, 12 Maret 2011

Plant IIAdriansyah (B.Prep A) dengan Angreyni Bahar, 03 Februari 2011Buyung (Gd.B.Jadi A) dengan Roheni, 06 Februari 2011Aat Sur yani (Mekanik C) dengan Romlah, 09 Februari 2011Feri Ferdian (QC C) menikah dengan Siwi Yulianti, 19 Februari 2011Mar fan Rusdiana (S.Packing B) dengan Novriyanti, 08 Maret 2011Tamami (G.Prep A) menikah dengan Marianah, 23 Maret 2011Sukrani (S.Packing C) menikah dengan Nurhayati, 25 Maret 2011Duhroni (B.Prep C) menikah dengan Siti Winah, 11 April 2011Irawan (S.Packing B) menikah dengan Munawaroh, 12 Mei 2011Ani Tutiyati (HRD) menikah dengan Bambang Kuncoro, 04 Juni 2011Ahmad Fakih (S.Packing B) menikah dengan Siti Maysaroh, 06 Juni 2011

Plant IIIAhmad Mawardi (Opt. QC 3C), 09 April 2011Nursalim (Opt. Utilit y 3C), 13 April 2011Duwik Irawanto (Opt. Umum), 10 Mei 2011Suherman B (Opt. Body Prep 3C), 16 Mei 2011M. Dori (Opt. Body Prep 3AB), 18 Juni 2011Irawan Adi (P Adm Produk si 3AB) dengan Ratih Hayuningt yas, 05 Juni 2011Aziz Mustaqim (Opt. K W IV) dengan Akris Nurjanah, 14 Juni 2011Beni Hariyanto (Opt. Elek trik 3C) dengan Wahyu Nita Sari, 20 Juni 2011Febriyanto A (Opt. GBJ 3AB) dengan Idatul Fitr iyah, 25 Juni 2011Ilham Wahyudi (Opt. QA 3AB), 09 Juli 2011

WARNA WARNI

A. Meninggal dunia:

B. Menikah:

C. Lahir:

Kantor pusatMer tua dari Lie Sian Kim Djuliana (Finance Staf f ), 14 Mei 2011

Plant IBapak kandung dari Untung Riyono (SP), 07 Maret 2011Ibu dari Bambang Budiyono (UP), 25 Mei 2011Ibu dari Supriyo (BP), 21 Mei 2011

Plant IIIbu kandung dari Udin (Kiln C), 12 Maret 20111Bapak kandung dari Agus Sulaiman (G.Line B), 25 April 2011

Plant IIIOrang tua dari Misdiono Opt. Body Prep 3ABAnak dari Suyono C Opt. Press 3COrang tua dari Mudiono Kasubsie Press 3ABOrang tua dari Novianto Karu QC 3ABOrang tua dari M. Rifai Koord. Shif t 3 B

Berdasarkan riset sosial tentang kemampuan membuat surat lamaran kerja, ada beberapa ke-salahan yang sering terjadi dan patut disampaikan kepada saudara/ teman yang akan melamar kerja. Semoga bermanfaat. Sudah ribuan lamaran kerja dikirim tapi belum ada balasan, mungkin salah satu tips dibawah ini adalah masalahnya.

1. JANGAN TERLALU BANYAK MENGGUNAKAN SINGKATANDgn Hrmt.ttrk dgn ikl lwg krj yg dmt pd srt kbr edisi sls , sy brmskd mengisi lwg yg bpk bthkn , rdri thn 1999 -2004 , sy tlh bkj di aptk km farma , di bag cln srv.dri thn 2004-2005 , sy bkj di LC bank sbg kabag keu. dri thn 2005- smp skrg jd tkg pkr di BIp

2. JANGAN TERLALU BANYAK LAMPIRANsebagai bahan pertimbangan bapak , bersama ini saya sertakan :a. foto copy KTP bapak sayab. pas foto saya waktu disunatc. surat kelakuan baik seluruh keluarga sayad. bon hutang selama 1 tahune. proposal permintaan sumbangan pembangu-nan mesjid di RT saya

3. BAHASANYA SOK GAULDgn hormat banget , boss!!!!halo boss , capee deeehhh!!!! apa kabar nich.....?baik baik aja dong , iya kan iya dong , bener kan bener dong....? saya mo ngelamar kerja nich..boleh dong...please. ..boleh ya.........

4. BAHASANYA SOK PREMANgue pernah kerja di kantor bokap , tapi lantaran gue sering bolos sama sering ngegodain sekre-taris kantor , gue dikeluarin,setan banget deehhh!!!!makanya sekarang gue ngelamar kerja di kantor elo , ga usah khawatir soal jabatan deh.....gue sih yg penting dibayar gede sama elo. ok deh!! gue tunggu panggilan kerja dari elo di rumah gue, kalo sampe tiga hari belom juga ada panggilan, elo bakal tau sendiri akibatnya... .!!!!!!!

5. BAHASANYA SOK AKRABDengan hormat ,hai apa kabar nih...? baik baik aja kan...?saya juga ketika menulis surat ini dalam keadaan sehat wal a!at, semoga kamu juga baik baik aja seperti saya disini. ngomong ngomong gimana kabar anak anak , sehat kan..? istri pasti makin can-tik aja... salam aja ya buat mereka.oya ..hampir lupa, saya bermaksud melamar pekerjaan pada perusahaan kamu bisa kan,.,,..?

Seorang boss sangat frustasi pada sekretaris ba-runya.Sekretarisnya itu mengabaikan bunyi telepon. “Kamu harus menjawab telepon itu,” kata si boss dengan marahnya.“Baiklah,” jawab si sekretaris, “tapi itu pekerjaan yang sia-sia, 9 dari 10 telepon yang masuk bukan untuk saya, tetapi untuk Bapak.”

Tugas Sekretaris

SENYUM SEJENAK Oleh : Mark

Page 20: Edisi kesembilan Tahun ke-3 Menko Hatta Rajasa · PDF filediucapkan Sekda Banten dalam laporan ... Sebagai contoh, yang membuat Bank ... donor di area kantin

20 | Media Arwana

MOTIVASI

PenasehatPenanggung JawabRedaksi Design & LayoutPhotographerKorespondenDistribusiAlamat Redaksi

: Edy Suyanto, SE & Ir. Rudy Sujanto

: Felix Hibono, SE, Ak., MM

: Jonathan Haryanto, MBA; Rachel Ardelia Gunawan, S.Si;

Vera Andy Fatmayuslia, SH; Ekha Riansatria L.S, SE;

Mark Paul M. Magarro, BST

: Laurianus Duana R, S. Kom; Bagus S. Budi S. Sn

: Ekha Riansatria L.S, SE

: Alang Bhuwana SH; Pujo Purnomo; Diana Kristia

: Joice Christianti, SE

: Sentra Niaga Puri Indah Blok T2 No. 24, Kembangan,

Jakarta Barat 11610

Telp. : +62 21 583 02363 Fax : +62 21 583 02361

Ada kata bijak yang menyatakan “Tunjukkan rekan Anda maka saya bisa menunjukkan masa

depan Anda”. Begitu juga dengan Negara. Bagaimana Pemerintah menangani keadaan saat ini akan menentukan nasib bangsa kita di masa depan. Jadi berhati-hatilah dalam bergaul. Kita tidak bisa memilih orang tua, tetapi dapat memilih dengan siapa kita berteman dan berdiskusi. Seseorang bisa saja terlahir dari keluarga baik-baik, tetapi jika bergaul dengan lingkungan yang salah, maka lama kelamaan dia akan menjadi buruk. Pergaulan yang buruk akan merusak kebiasaan yang baik. Salah satu contoh lingkungan membentuk karakter adalah mungkin kita masih ingat saat tuntutan reformasi tahun 1998, beberapa Presiden/Ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Perguruan Tinggi turun ke jalan menuntut perubahan/reformasi tetapi saat yang bersangkutan sudah duduk menjadi anggota DPR ternyata tidak melakukan perubahan apa-apa dan malah terjebak melakukan tindakan tidak terpuji. Penyebabnya karena mereka telah masuk dan bergaul dengan lingkungan yang buruk.

Rekanku adalah Masa Depanku dapat memotivasi rekan kerja, maka perjalanan karier Anda akan berubah menuju lebih baik karena setiap ucapan kita senantiasa menjadi landasan kita bertindak. Pertanyaan untuk kita semua: Pernahkah kita meyemangati rekan-rekan kerja? Seperti peribahasa Jepang mengatakan: ”Satu kata yang membangun dapat menghangatkan tiga bulan musim dingin”. Pada hakekatnya, motivator terbaik sebenarnya adalah diri sendiri, selain orang tua, guru dan atasan. Bagaimana diri kita dapat meruntuhkan tembok kenyamanan untuk mencapai keberhasilan? Tetapi dalam kenyataan dalam kehidupan sehari-hari seseorang membutuhkan motivator untuk bergerak maju dan berpikir inovatif. Sering kali orang mengatakan bahwa motivasi tidak bertahan lama, maka bangkitkanlah setiap hari. Memotivasi bawahan agar mencapai hasil yang diinginkan, merupakan salah satu tugas atasan dan manajemen yang paling penting. Saat ini seperti apakah orang-orang disekeliling Anda? Anda sendiripun akan mengetahui, siapakah diri Anda yang sebenarnya: seorang pecundang atau pemenang? Anda tidak akan terbang tinggi bersama burung rajawali jika berjalan dengan gerombolan ayam kalkun. Orang hebat selalu menjaga perilakunya, meskipun sedang sendirian.

Oleh : Felix Hibono

Tak bisa disangkal, salah satu unsur terpenting dalam pergaulan sehari-hari ditempat kerja adalah mencari tempat dan rekan yang memotivasi kita. Motivasi merupakan hasil sejumlah proses yang bersifat internal maupun eksternal bagi seseorang yang menyebabkan timbulnya sikap entusiasme dan persistensi dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan tertentu. Banyak hal-hal kecil yang dapat dilakukan untuk memotivasi rekan kerja kita misalnya memberikan contoh masuk kerja lebih awal, membantu pekerjaan rekan yang belum selesai sebagai team work/satu unit kerja. Kebiasaan mengajak rekan-rekan untuk membaca buku-buku perpustakaan untuk menambah wawasan dan pengetahuan, berkata yang positif, etos kerja yang baik serta lain sebagainya. Semua ini harus dilakukan dengan ketulusan. Selaku karyawan, asalkan Anda selalu