EDISI 01/2017 LAJU KENCANG JALAN BEBAS HAMBATAN · 2017-05-15 · Code) di ponsel Anda. Hanya...

WIKAmagz

LAJU KENCANGJALAN BEBAS HAMBATAN

www.wika.co.id

ED

ISI

01/

2017

Wika M

agz The Best Corporate Own Med

ia 2

016

03

CEO MENYAPA // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

BINTANG PERBOWO

Direktur Utama (CEO)PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

[email protected]

REDAKSIDewan Pembina : DireksiPimpinan Redaksi : SuradiEditor : Yudi WidodoReporter : Fekum, Heni, Adit, IntanFotografer : Romy, Faisal, Resna

ALAMAT REDAKSIWIKA Tower Lantai 1Jl. DI Panjaitan Kav. 10Jakarta 13340T. 021-80679200F. 021-22893830E. [email protected]

AWALI 2017 DENGAN AGILITY, CARING, DAN EXCELLENCE—/ Begin 2017 with Agility, Caring, and Excellence—––––––––––––––––––––––––––––

A da semangat pembaharuan, semangat generasi muda, dan kesamaan cita-cita guna membangun Indonesia yang lebih baik dari values baru WIKA, Agility, Caring, Excellence yang kita yakini bersama ini.

Agility secara harfiah dimaknai sebagai pengungkit kecerdasan, tangkas,

gesit dan lincah. Anda dapat membayangkan jika WIKA dan kita semua tetap

mempertahankan gaya konvensionalnya dalam persaingan saat ini, maka hampir

dapat dipastikan bahwa kita semua kelak tidak akan berkontribusi positif pada

penambahan keberlangsungan WIKA.

Caring adalah kepedulian. Dengan kekuatan kepedulian, banyak hal yang bisa

diselesaikan. Sukses memang hak kita. Tapi harus disadari pula, bahwa di balik

kesuksesan kita, pasti ada peran dari pihak lain. Oleh karena itulah, sudah

selayaknya, sukses harus juga memberi dampak kebaikan pada sekeliling.

Fakta saat ini menunjukkan bahwa stakeholders kini semakin cerdas, kritis dan

dihadapkan pada banyak pilihan penyedia jasa, sehingga upaya mempertahankan

dan memuaskan stakeholders dengan service excellence adalah suatu keharusan.

Hal tersebut menuntut adanya recharging mindset WIKA dari company-driven ke

customer-driven approach sehingga mensyaratkan kesiapan anggota organisasi

untuk mentransformasi diri.

/ There is a spirit of renewal, the spirit of the young generation, and the similarity of ideals in order to build a better Indonesia from new values of WIKA, Agility, Caring, Excellence that we all believe.

There is a spirit of reform, a spirit of young generation and common goal in developing a better Indonesia from the ACE values that we all believed. Agility is the ignitor of intelligence. You can imagine if WIKA and all of us maintain its conventional style in today’s competition, I am certain that in the future we will not be able to give positive contribution to WIKA.

With the power of caring we can accomplish many things. Success is maybe our right, but we need to realize also that behind our success there are contributions from other. Therefore, it is proper that success also brings good to our surrounding.

Today’s fact shows that our stakeholders is getting smarter, critical and have many options in choosing service providers, making the effort to maintain and satisfy the stakeholders with excellent service is a must.

Those things demands recharging mindset from WIKA from company-driven to customer-driven approach which requires the preparation from the member of the organization to transform themselves.

04 05

CONTENTS // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

52CSR—Membangun Ketahanan Pangan dan Energi Hijau Berwawasan LingkunganBuilding Food Security and Environmental Friendly Green Energy

70SEHAT BUGAR—10 Langkah Sederhana Hilangkan Insomnia10 Simple Steps to Overcome Insomnia

74LENSA—Kunjungan Awal Tahun 2017A Visit on Early 2017

66JUST RELAX—BOOK: Self Driving, Menjadi Driver atau PassengerMOVIE: Fast & Furious 8MUSIC: Slank - Palalopeyank

58JALAN-JALAN—Usir Stres, Saatnya Jelajahi Pesona Alam BandungExpelled Stress, Time to Explore Bandung’s Beautiful Sceneries

Ikuti kami agar tetap terhubung dengan informasi yang kami berikan melalui beberapa akun social media.

Anda kini dapat membaca WIKA Magz kapan saja dan di mana saja melalui teknologi QR Code (Quick Response Code) di ponsel Anda. Hanya dengan memotret QR Code di sampul WIKA Magz, Anda bisa mengakses informasi yang lebih kaya, lebih dalam dan mutakhir dalam bentuk teks, infografis, foto serta video.

WIKA Magz, Kapan Saja, di Mana Saja

Cara menggunakan QR Code:

Potret QR Code menggunakan aplikasi reader yang ada di Ponsel

Anda. Bila tidak tersedia, download aplikasi di http://qrcode.mobi

1

Setelah kode dipotret dengan benar, aplikasi reader akan

menerjemahkan QR Code menjadi alamat situs atau informasi tertentu

2

Konten atau informasi akan langsung ditampilkan di Ponsel

Anda

3

38KNOWLEDGE 10—10 Jalur bebas Hambatan Terpanjang di DuniaTop-10 Longest Highways in the World

48EVENTS—Kunjungan Awal Tahun Top Management WIKA; WIKA Jalin Kerjasama Dengan ITDC Kembangkan Kawasan Mandalika; Presiden Joko Widodo Buka Executive Learning Program (ELP),dll.

Beginning of Year Visit by WIKA Top Management; WIKA Agreed with ITDC to Develop Mandalika Zone; President Joko Widodo Opens the Executive Learning Program (ELP), etc.

03CEO MENYAPA—Awali 2017 Dengan Agility, Caring, dan ExcellenceBegin 2017 with Agility, Caring, and Excellence

06LIPUTAN UTAMA—

- Laju Kencang Jalan Bebas Hambatan- Investasi Jalan Tol, Wujud Gerak

Cepat WIKA- Tol Surabaya-Mojokerto:

Penghubung Jejak Majapahit Masa Kini

- Super Grande Akses Gedebage

- Toll Road on Fast Track- Toll Road Investment, WIKA’s

Implementation to Move Quickly- Surabaya-Mojokerto Toll Road:

Connecting Majapahit Today’s Imprint

- Super Grande Gedebage Access

06 07

LIPUTAN UTAMA // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

JARINGAN JALAN TOL TRANS JAWA—

Jakarta - Cikampek (73 km)

Cikampek - Palimanan (114 km)

Kanci - Pejagan (34 km)

Batang - Semarang (75 km)

Gempol - Pandaan (13 km)Kertosono - Mojokerto (41 km)Gempol - Pasuruan (34 km)

Surabaya - Gempol (37 km)

Palimanan - Kanci (28 km) Semarang Seksi A, B, & C (20 km)

Pejagan - Pemalang (58 km)

Pasuruan - Probolinggo (41 km)

Mojokerto - Surabaya (37 km)

Solo - Ngawi (90 km)

Semarang - Solo (73 km)

Ngawi - Kertosono (87 km)

Pemalang - Batang (39 km)

MERAK

LABUAN

SERANG

PANDEGLANGTANGERANG

BEKASICIKAMPEK

PURWAKARTABOGOR

CIAWI

SUKABUMI

SINDANGBARANG

GARUT

PADALARANG

BANDUNG

SUMEDANG

TASIKMALAYA

KUNINGAN

SUBANG DAWUAN

CIREBON

PEJAGANPEMALANG BATANG TUBAN

KERTOSONOMOJOKERTO

BOJONEGOROSAMPANG

PAMEKASAN

KALIANGET

BANGKALANLAMONGAN

GRESIKSEMARANG

SURABAYA

YOGYAKARTA

PURWOKERTO

CILACAP KEBUMENWONOGIRI

PACITAN

PONOROGO

NGAWI

CARUBAN

MADIUN

SURAKARTA GEMPOL

PASURUAN

PANDAAN

MALANG

PROBOLINGGO

BONDOWOSO

SITUBONDO

BAJULMATI

BANYUWANGI

WONOSOBO

DEMAKKUDUS

JAKARTA

NAMA RUAS STATUS INVESTOR NAMA RUAS STATUS INVESTOR

Jakarta - CikampekCikampek - PalimananPalikanciKanci - PejaganPejagan - PemalangPemalang - BatangBatang - SemarangSemarang ABC

OperasiPembebasan tanah & konstruksiOperasiOperasiPembebasan tanahPembebasan tanahPembebasan tanahOperasi

PT Jasa MargaPT Lintas Marga SedayaPT Jasa MargaPT Bakrie InvestindoPT Sumber Mitra JayaPT Sumber Mitra JayaPT Marga Setia PuritamaPT Jasa Marga

Semarang - SoloSolo - NgawiNgawi - KertosonoKertosono - MojokertoSurabaya - MojokertoSurabaya - GempolGempol - PasuruanPasuruan - ProbolinggoGempol - Pandaan

Operasi-Pembebasan tanah & konstruksiPembebasan tanahPembebasan tanahPembebasan tanah & konstruksiOperasi-Pembebasan tanah & konstruksiOperasiPembebasan tanah & konstruksiPembebasan tanahPembebasan tanah & konstruksi

PT Jasa MargaPT Solo Ngawi JayaPT Ngawi Kertosono JayaPT Marga Hanurata IntrinsicPT Marga Nujyasumo AgungPT Jasa MargaPT Transmarga Jatim PasuruanMNC LandPT Jasamarga Pandaan Tol

/ President Joko Widodo went back to his hometown but did not drop by at his house. After visiting West Kalimantan and landed at Adisoemarmo Airport in Solo, Indonesia’s seventh President, known as Jokowi immediately visited the construction project of Solo-Kertosono (Soker) toll road located in Waru, Kebakkramat, Karanganyar, Central Java, Saturday mid-October last year.

“I am here to see the progress of the construction of toll roads all over Java,” said the President.

Jokowi admits he is pretty satisfied with progress that the project has reached. He is targeting that all the toll road construction in Sumatera, Java and Kalimantan should be completed in 2019.

“It will be around 1200 kilometers,” he said.

Minister of Public Works and Public Housing (PUPR), Basuki Hadimuljono is also optimistic that the toll road construction which was included in the strategic plan of 2015-2019 can be realized. He said that by the end of 2018 or beginning of 2019, more than one thousand kilometers of new toll roads will be in operation.

During a press conference on “Two Years Achievement in Infrastructure Development of the Working Cabinet” in the Ministry of PUPR’s office, last October, Basuki said that the Ministry he led will continue to make an effort to accelerate the toll road development. According to Basuki, based on his Ministry’s strategic plan, the toll road development must be delivered during the 2015-2019 period, but the Minister wants more acceleration.

LAJU KENCANG JALAN BEBAS HAMBATAN—/ Toll Road on Fast Track—–––––––––––––––––––

Cerita tentang jalan tol, WIKA mengemudi jauh sebagai kontraktor dan berlanjut sebagai investor. Majunya laju dan tidak ingin menepi ataupun mencari pintu keluar./ The story on toll road, WIKA is driving from a far as contractor and continues as investor. It moves fast and will not step aside or find the exit door.

Jalan Tol Trans Jawa: Infrastruktur penggerak roda ekonomi nasional

Trans Jawa Toll Road: Infrastructure that moves the nation’s economic wheels

P residen Joko Widodo pulang ke kampung

halamannya, namun tak singgah ke rumah

tinggalnya. Usai kunjungan kerja dari Kalimantan

Barat, begitu mendarat di Bandara Adisoemarmo, Solo,

Presiden Ke-tujuh yang akrab disapa Jokowi itu langsung

meninjau pembangunan proyek tol Solo-Kertosono (Soker)

yang terletak di Waru, Kebakkramat, Karanganyar, Jawa

Tengah, Sabtu pertengahan Oktober tahun lalu.

“Saya ke sini untuk melihat progress perkembangan

pembangunan jalan tol di seluruh Jawa,” ujar Presiden.

Jokowi mengaku puas dengan kemajuan pembangunan

proyek. Seperti dikutip dari liputan6.com, dia menargetkan

seluruh proyek pembangunan jalan tol di wilayah Sumatera,

Jawa, Sulawesi dan Kalimantan akan selesai pada 2019.

“Kurang lebih panjangnya 1200 kilometer,” ujar dia.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR),

Basuki Hadimuljono juga optimis pembangunan jalan tol

yang masuk dalam rencana strategis (Renstra) 2015-2019

dapat terwujud. Dia mengatakan pada akhir 2018 atau awal

2019 lebih dari seribu kilometer jalan tol baru sudah dapat

dioperasikan.

Dalam acara jumpa pers bertajuk “Capaian Dua Tahun

Pembangunan Infrastruktur Dalam Kabinet Kerja” di

Gedung Kementerian PUPR, awal Oktober tahun lalu,

Basuki mengatakan kementerian yang dipimpinnya

akan terus melakukan berbagai upaya untuk percepatan

pembangunan jalan tol. Renstranya menurut Basuki

memang 2015-2019. Namun kementerian yang dipimpinnya

menginginkan percepatan.

Keterangan:Jalan Tol Operasi Jasa Marga

Jalan Tol Jasa Marga Dalam Pelaksanaan Pembangunan

Jalan Tol Badan usaha Jalan Tol (BUJT) Lain

Jalan BUJT Lain Dalam Pelaksanaan Pembangunan

08 09


Tol Surabaya-Mojokerto: Wujud invvestasi WIKA di Jalan Tol

Surabaya-Mojokerto toll road: WIKA’s investment in toll road business

“So it will be finished on 2018,” he said.

The construction that started in 2015, according to Basuki, has gain result in the CIkampek-Palimanan 116 kilometers toll road. In the future according to Basuki, from Pejagan-Batang-Semarang and Bawen-Salatiga-Solo-Kertosono will be constructed a 500 kilometers toll road.

Toll road also grow outside JavaNot only in Java, the toll road construction also being done in Sumatera. From the Terbanggi Besar toll road (140 km) to the 22 kilometers Palembang-Indralaya toll road. Besides Java and Sumatera, in Kalimantan the construction of 99 kilometers Balikpapan-Samarinda toll road is underway. In Sulawesi, the 39 kilometers Bitung-Manado toll road is also under construction.

Minister Basuki said that the development of toll road is aimed at connectivity in order to support economic growth and minimize disparity. Basuki is targeting the operation of Trans Java Toll Road by 2017.

“I do my checking once every two months,” he said

The Ministry of PUPR (Public Works and Public Housing) is the backbone of infrastructure development. As the project implementer, to be able to meet the President’s target, there

are two other ministries that have to have an intensive

coordination with the Ministry PUPR. The two ministries are

Ministry of State-Owned Enterprises and Ministry of Land and

Spatial Planning.

According to Basuki, once every two weeks, he holds

meetings with the Ministry of State-Owned Enterprises.

Apart from the Trans Java toll road, in 2017 his Ministry

also targeting the completion of Trans Sumatera. Those

targets were revealed by Basuki during a press conference

on 2017 state budget mid of 2016 last year. According to him

the Trans Sumatera toll road project which is expected

to be completed and fully in operations for vehicle is the

Bakaheuni-Palembang section.

“I hope the Bakaheuni-Tebangi Besar-Kayu Agung-

Palembang is completed in 2017,” he said.

This year for the Eid-El-Fitr holiday season which falls on

June 2017, the construction of Solo-Kertosono (Soker) toll

road is also targeted to be completed and ready to be used

by the public who will heavily commute during the holiday

season. This was revealed by Minister of State-Owned

Enterprises (BUMN) Rini Soemarno when conducting an

impromptu visit in the Soker toll road construction site

located in Masaran district, Sragen, Central Java last May.

“Sehingga jadinya 2018,” katanya.

Pembangunan yang berlangsung sejak 2015, menurut

Basuki seperti dikutip dari beritasatu.com, sudah terlihat

hasilnya pada tol Cikampek-Palimanan sepanjang 116

kilometer. Nantinya, Basuki menambahkan jalan tol Trans

Jawa mulai dari Pejagan-Batang-Semarang dan

Bawen-Salatiga-Solo-Kertosono akan dibangun sepanjang

kurang lebih 500 kilometer.

JALAN TOL JUGA BERKEMBANG DI LUAR JAWA

Tidak hanya di Pulau Jawa, pembangunan juga dilakukan di

Pulau Sumatera. Mulai dari Tol Terbanggi Besar sepanjang

140 kilometer hingga Palembang-Indralaya sepanjang

22 kilometer. Selain di Jawa dan Sumatera, di Pulau

Kalimantan, pembangunan Tol Balikpapan-Samarinda

sepanjang 99 kilometer juga akan terus dikerjakan.

Sedangkan di Sulawesi, pembangunan Tol Bitung-Manado

sepanjang 39 kilometer juga tengah dilakukan.

Menteri Basuki mengatakan pembangunan jalan

tol dilakukan untuk konektivitas guna mendukung

pertumbuhan ekonomi dan meminimalkan ketimpangan.

Seperti dikutip dari detik.com, Basuki menargetkan pada

2017 ini, Trans Java Toll Road beroperasi,

“Setiap dua bulan sekali saya cek,” katanya.

Kementerian PUPR adalah tulang punggung pembangunan

infrastruktur. Sebagai pelaksana proyek, agar target

yang diberikan presiden tercapai, ada dua kementerian

lain yang harus selalu berkoordinasi dengan intensif

dengan Kementerian PUPR. Kedua kementerian itu adalah

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan

Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR).

Menurut Basuki, setiap dua minggu sekali, dia selalu

menggelar rapat dengan Kementerian BUMN. Selain tol

Trans Jawa, pada 2017 pembangunan tol Trans Sumatera

juga ditargetkan selesai. Target itu dikemukakan Basuki

ketika menggelar konferensi pers tentang nota keuangan

dan Rancangan Undang-undang Anggaran Pendapatan

dan Belanja Negara (APBN) 2017 di Kantor Pusat Direktorat

Jenderal Pajak, Jakarta pada pertengahan Agustus

2016 lalu. Menurutnya proyek tol Trans Sumatera yang

ditargetkan selesai dan dapat dilewati kendaraan roda

empat secara fungsional pada 2017 adalah dari Bakaheuni

ke Palembang.

“Semoga Bakaheuni-Tebangi Besar-Kayu Agung-

Palembang selesai pada 2017,” katanya.

Pada tahun ini, tepatnya pada perayaan hari raya Idul

Fitri yang jatuh pada akhir Juni 2017, pembangunan

jalan tol Solo-Kertosono (Soker) juga ditargetkan selesai

dan dapat dilalui masyarakat yang mudik lebaran. Hal

itu dikemukakan Menteri BUMN Rini Sumarno ketika

melakukan inspeksi mendadak di proyek pembangunan

jalan tol Soker yang terletak di Kecamatan Masaran,

Sragen, Jawa Tengah pada Mei tahun lalu.

Bintang Perbowo, President Director of WIKA: WIKA wants to take more parts in the toll road business, not only as contractor but also as investor

Bintang Perbowo, Direktur Utama WIKA: WIKA ingin berbicara banyak di bisnis jalan tol tidak hanya sebagai kontraktor tapi juga sebagai investor

10 11


In the visit, the project management team reported that

during Lebaran 2017, the sections that can already be used

starts from Ngesrep, Boyolali until Jetak, Sidoharjo district

of Sragen with the length of 30 kilometers. After listening

to the presentation and visited the project herself, Minister

Rini is pretty satisfied with the progress.

But she also reminded that the toll road that will be used for

the Lebaran holidays shall be equipped with adequate road

marks and street lights. Rini also hoped that during Lebaran

this year the Solo-Ngawi toll road section is also completed

along with Soker section. Both toll roads combines a total

distance of 180 kilometers shall be completed at the soonest.

“So the public can use it as soon as possible,” she said.

Minister Rini also said that she is very proud that the toll

project is carried out by Indonesians can be completed on

time. Delivering project on time is influenced by many

factors, but the most important thing that determines

whether it will be delivered on time or not is the availability

of land.

The dream is real now

Maybe many people are guessing what is in the mind of

the current government that is driven to build toll roads

simultaneously in Java and outside Java. Let’s try to break it

down one by one.

The facts on toll roads in Indonesia are gloomy. Aside

from the length of road, data from Toll Road Management

Agency (BPJT) Ministry of Public Works and Public Housing

shows that the spread of toll roads has the tendency to

be centralized in Java, around 93%. The rest is located in

Sumatera (4%), Sulawesi (2%) and Bali (1%).

President Joko Widodo with his Nawacita program since

2014 has more or less made a significant impact. It is shown

from the direct order from the President to build 1,000

kilometers of new toll road until 2019.

Head of BPJT, Herry Trisaputra Zuna is convinced that

the President’s request can be met based on the facts of

development in the past 2 years. According to Herry,

the length of toll roads that can be operated by 2017 will

reach 560 kilometers consist of 176 kilometers that has been

in operation since 2015 and 392 kilometers targeted to be in

operations by 2017.

“Looking at the 5 year target which is 1,000 kilometers, in

the third year we have achieved almost 600 kilometers,

it is very good. Even in 2018 we can build more than 500

kilometers, so the 1,000 kilometers target can be achieved in

2018. If the current assumptions are on track, we can reach

1,851 kilometers in 2019,” Herry said.

The fast-tracked growth of toll road constructions was

influenced by two major factors, according to Herry. The

first factor is the change of paradigm. The construction

of highways initially was only done in the regions with

good economic growth. But today, it has shifted where the

government builds new toll roads outside Java to facilitate

more spread economic growth.

“Like in Sumatera, the challenge is how we built toll roads

which attracts more investment along the corridor. So we

reverse how economic growth is constructed.” He continues.

The second factor that fast-tracked the growth of toll roads

is the bold action from the government in meeting the

classic challenge during the planning phase, which are

availability of land and good budget strategy.

Herry said that the support directly given by the President

has encouraged BPJT and other institutions such as the

Public Works Directorate, the Directorate General for Land

Acquisition and the National Land Agency to have better

coordination and enhance strategic synergies in solving the

recurring aforementioned problems. The three institutions

often conduct joint roadshows to see the problem and find

an immediate solution.

Dalam sidak tersebut, pelaksana proyek melaporkan pada lebaran 2017 nanti, jalur yang dapat dilalui mulai dari Ngesrep, Boyolali hingga Jetak yang terletak di Kecamatan Sidoharjo, Sragen, sepanjang 30 kilometer. Setelah mendengar laporan dan melihat langsung kemajuan proyek, Menteri Rini cukup puas dengan hasil yang telah dicapai.

Namun dia mengigatkan agar jalan tol yang nantinya akan digunakan untuk mudik lebaran tahun ini dipasangi rambu-rambu lalu lintas dan lampu penerangan jalan. Rini juga berharap pada lebaran tahun ini, seperti dikutip dari radar solo, jalur Tol Solo-Ngawi juga sudah selesai bersamaan dengan tol Soker. Dua ruas tol sepanjang 180 kilometer itu diharapkan selesai dalam waktu secepatnya.

“Agar dapat segera digunakan oleh masyarakat,” katanya.

Menteri Rini juga mengaku bangga ketika pekerjaan proyek jalan tol yang dikerjakan anak-bangsa dapat selesai tepat waktu. Soal tepat atau tidaknya waktu pengerjaan proyek sangat ditentukan oleh banyak hal. Namun faktor terpenting yang menentukan ketepatan penyelesaian pengerjaan proyek sesuai tenggat waktu yang diberikan adalah ketersediaan lahan.

MIMPI ITU KINI NYATAMungkin banyak yang berpikir dan berusaha menebak apa kiranya yang ada di benak pemerintah saat ini sehingga begitu semangatnya membangun jalan tol secara serempak di Jawa maupun luar Jawa. Mari kita telusuri satu demi satu.

Fakta tentang jalan tol di Indonesia memang tidak menggembirakan. Selain dari panjang jalan, data dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan rakyat (PUPR), menunjukan bahwa

penyebaran jalan tol cenderung masih berpusat di Pulau Jawa, mencapai 93%. Sisanya dinikmati oleh Pulau Sumatera dengan 4% persen, 2%, dan Bali 1%.

Kehadiran Presiden Joko Widodo melalui program Nawacitanya sejak Oktober 2014 sedikit banyak memberikan dampak yang signifikan. Hal itu ditunjukkan dengan adanya perintah dari orang pertama di negeri ini untuk membangun 1.000 km jalan tol baru hingga tahun 2019 mendatang.

Kepala BPJT, Herry Trisaputra Zuna meyakini bahwa amanah tersebut bisa terlaksana dengan melihat perkembangan pembangunan selama 2 tahun terakhir. Menurut Herry, panjang jalan tol yang sudah bisa dioperasikan di tahun 2017 akan mencapai 560 km. jumlah itu berasal dari 176km jalan tol yang sudah beroperasi sejak 2015 dan 392 km panjang jalan tol yang ditargetkan beroperasi di tahun 2017.

“Kalau kita lihat target 5 tahun yang seribu, di tahun ketiga kita bisa mendekati 600 (km –red) sudah sangat baik. Bahkan di tahun 2018 sudah bisa terbangun 500 lebih, sehingga target 1.000 itu bisa tercapai di 2018. Kalau asumsinya berjalan baik, di 2019 kita bisa mencapai 1.851km,” yakin Herry.

Laju cepat pembangunan jalan tol diakui oleh Herry dipengaruhi oleh dua factor. Faktor pertama adalah adanya perubahan paradigma. Pembangunan jalan bebas hambatan awalnya hanya dibangun di daerah dengan pertumbuhan ekonomi yang baik. Namun saat ini, penilaian itiu sedikit mulai bergeser manakala ruas-ruas jalan tol baru mulai ditumbukan di luar Jawa oleh pemerintah guna memfasilitasi pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.

“Seperti di Sumatera, tantangannya adalah bagaimana kita kemudian membangun jalan tol yang akan mendorong investasi di sepanjang koridor tersebut. Jadi pertumbuhan ekonominya di ijon,” lanjut dia.

Faktor kedua yang mendorong cepatnya laju pertumbuhan jalan tol adalah ditopang oleh keberanian pemerintah menjawab tantangan klasik tahap perencanaan, yaitu ketersediaan lahan dan anggaran dengan strategi yang ciamik.

Herry mengisahkan bahwa dukungan yang diberikan langsung oleh Presiden, telah memicu BPJT dan institusi lain, seperti Bina Marga dan Direktorat Jenderal Pengadaan Tanah Badan Pertanahan Nasional untuk saling berkoordinasi dan sinergi strategis dalam memecahkan kedua persoalan laten sebagaimana disebutkan sebelumnya. Ketiga institusi ini acap melaksanakan roadshow bersama, melihat masalah, dan mencarikan

solusinya segera.

Ali Berawi, Lecturer of FTUI: WIKA need to move forward by developing new business lines with added value

Ali Berawi, Pengajar FTUI: WIKA harus maju jalan dengan mengembangkan lini bisnis baru berbasis nilai tambah atau added value

12 13


SOLUSI BAGI PERMASALAHANPEMBANGUNAN JALAN TOL—/ Top-10 Longest Highways in the World

MASALAH-

SOLUSI-

Pembebasan Lahan

/ Length 48,000 Km

Sosialisasi yang melibatkan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR dan Ditjen Pengadaan Tanah Kementerian Agraria dan Tata Ruang

/ Length 14,500 Km

Ketersediaan Anggaran

/ Length 48,000 Km

Mengundang Partisipasi BUJT untuk bertindak sebagai investor dan pengelola

/ Length 14,500 Km

President Director of the Holding Company, Bintang Perbowo

said that in line with the vision to become a leading EPC

(Engineering, Procurement, Construction) and Investment

company in South East Asia by 2020, WIKA will strive to be

a key player in the toll road business, not only as contractor

but also as an investor.

“WIKA currently owns a few sections of toll roads in Java,

Kalimantan and Sulawesi with minority ownership. The

goal as an investor is to gain recurring income in the future

and also as the contractor for the construction of the toll

road,” said Bintang.

Starting as an investor in the Surabaya-Mojokerto toll road

in 2008, WIKA currently owns shares in the Bali Mandara

Toll, Kunciran-Cengkareng Toll, Soreang- Pasir Koja Toll,

Balikpapan-Samarinda Toll, Manado-Bitung Toll, Solo-

Kertosono Toll, and Serang-Panimbang Toll.

WIKA’s involvement as a toll road investor is seen as a

good response by the FTUI academician, Ale Berawi. He sees

the involvement of a construction focused State-Owned

Enterprise that has the advantage from the knowledge

and experience in various line of construction, will help

catalyzed the completion of toll road constructions.

“The advantage is the basic reason why WIKA shall not be

afraid to decide entering the business as toll road investor,”

he said.

Although promising, Ali also analyzes that WIKA shall be

prudent in conducting all of its corporate actions as toll road

investor. The economic growth that is yet to be stabilized

and undetermined market in the new regions that will be

passed by the toll road where WIKA invests is the parameter.

WIKA have to move forward by developing new added value

businesses.

“The challenge now is how to create added value by creating

TOD (Transit Oriented Development) and industrial parks

along the roads. For a more advance role, our toll road has

to be able to implement renewable energy, where kinetic

energy can be generated from there. Build utilities. Build

fiber optics in the toll road areas to reduce cost from the toll

road construction and get more benefits from those things,”

suggest Ale.

Months have change to years hopefully in 2017 all the

targets that haven’t been achieved can be met. With the

spirit of Agility, Caring and Excellence, WIKA will be able to

meet those challenges.

Bagaimana dengan masalah pendanaan? Lagi-lagi

terang Herry, sinergi dan komunikasi menjadi kunci

untuk mengurai benang kusut yang selama ini terjadi.

Keterbukaan dalam membicarakan problematika

pembangunan jalan bebas hambatan yang dialami BPJT

dapat dicairkan melalui optimalisasi peran dan fungsi

Badan Usaha Jalan Tol dan Lembaga Manajemen Aset

Negara (LMAN).

“Dananya tidak ada, kita cari cara. Lalu yang punya uang

siapa? BUJT (Badan Usaha Jalan Tol). Bagaimana BUJT

bisa ikut? Kita buat perjanjian. Tapi BUJT harus diganti,

kita minta ke Kementerian Keuangan. Akhirnya ada LMAN

(Lembaga manajemen aset negara). Tapi LMAN butuh

waktu, kita minta izin. Boleh tidak BUJT menalangi dulu?

Boleh, oke kita jalan,” jelas Herry.

WIKA SEBAGAI INVESTORAmanah pembangunan 1.000 km jalan tol tidak hanya

diemban oleh pemerintah. WIKA sebagai bagian dari BUJT

rasanya pun patut hadir dalam pelaksanaan pembangunan

infrastruktur strategis ini.

Direktur Utama Perseroan, Bintang Perbowo mengatakan

bahwa sejalan dengan visi untuk menjadi perusahaan EPC

(Engineering, Procurement, Construction) dan Investasi

terkemuka di Asia Tenggara pada tahun 2020. WIKA terang

dia berusaha untuk bisa berbicara banyak di bisnis jalan tol

tidak hanya sebagai kontraktor tapi juga sebagai investor.

“WIKA saat ini memiliki beberapa ruas jalan tol di Jawa,

Kalimantan dan Sulawesi dengan kepemilikan minoritas.

Tujuan menjadi investor adalah untuk mendapatkan

recurring income di kemudian hari dan juga sebagai

pelaksana pembangunan jalan tol tersebut,” jelas Bintang.

Masuk kali pertama sebagai investor di Jalan Tol Surabaya-

Mojokerto pada tahun 2008, WIKA saat ini juga memiliki

sharing kepemilikan di Jalan Tol Bali Mandara, Jalan Tol

Kunciran-Cengkareng, Jalan Tol Soreang- Pasir Koja, Jalan

Tol Balikpapan-Samarinda, Jalan Tol Manado-Bitung, Jalan

Tol Solo-Kertosono, dan Jalan Tol Serang-Panimbang.

Hadirnya WIKA sebagai investor jalan tol ditangkap sebagai

respon yang baik dari kacamata akademisi FTUI, Ale Berawi.

Ia berpandangan bahwa keterlibatan BUMN konstruksi

yang unggul dari sisi pengetahuan dan pengalaman

dalam berbagai lini konstruksi ini, tentu akan membantu

mengkatalis penyelesaian pembangunan jalan tol.

“Keunggulan tersebut menjadi alasan mendasar mengapa

WIKA tidak perlu takut untuk memutuskan masuk sebagai

investor di bisnis jalan tol,” nilai, peraih gelar doktor dari

Oxford Brookes University Inggris itu positif.

Walau demikian menjanjikan, Ali juga menganalisis

bahwa WIKA tetap harus prudent dan melaksanakan

segala aksi korporasi sebagai investor jalan tol secara

terukur. Masih belum stabilnya pertumbuhan ekonmi

dan pasar yang belum terbentuk di daerah-daderah baru

yang di lewati oleh jalan tol dimana WIKA berinvestasi

menjadi parameternya. WIKA harus maju jalan dengan

mengembangkan lini bisnis baru berbasis nilai tambah

atau added value.

“Sekarang bagaimana menciptakan nilai tambah dengan

menciptakan TOD (Transit Oriented Development) dan

kawasan-kawasan industri di sepanjang jalan itu. Untuk

yang lebih advance, jalan tol kita sudah bicara tentang

renewable energy, bagaimana energi kinetik itu bisa

di-generate dari situ. Utilitas dibangun. Fiber optik

dibangun di kawasan jalan tol itu sendiri. Sehingga dia

menurunkan cost dari pembangunan jalan tol dan ditutupi

dengan benefit-benefit tadi,” saran Ale.

Bulan telah berganti tahun. Semoga pada tahun 2017 ini,

segala kekurangan dapat dibenahi dan target yang belum

tercapai dapat diraih. Dengan semangat Agility, Caring dan

Excellence, WIKA rasanya kan mampu menjawab tantangan

itu semua, semoga!

YR, AA, HP & FAW

How about funding? Harry said that again synergy and

communication is the key to overcome complications that

often happened in the past. Transparency in discussing

problems on toll road construction from BPJT end can be

solved through optimizing the role of BPJT and State Asset

Management Body (LMAN).

“We don’t have the capital but we will find ways. Who has

the money? BUJT (Toll Road Company) has. How can BUJT

get involved? We create an agreement. But BUJT needs to be

replaced, we ask the Ministry of Finance. Eventually there is

the LMAN, but LMAN will take some time to operate in full

capacity, we then ask permission, can BUJT fill in the gap?

OK. Let’s move then,” Herry explained.

WIKA as Investor

The mandate to build 1,000 kilometers of toll road not only

falls with the government. WIKA as part of BUJT needs to

take part in the development of this strategic infrastructure.

14 15


BAGAIMANA BAPAK MELIHAT SEPAK TERJANG WIKA DI BISNIS JALAN TOL SEBAGAI INVESTOR?Terjunnya WIKA di bisnis investasi jalan tol patut dilihat

sebagai cara kerja WIKA yang bergerak cepat untuk

menciptakan berbagai peluang baru untuk bertumbuh.

WIKA saat ini memiliki 6 ruas jalan tol di Jawa, Kalimantan

dan Sulawesi dengan kepemilikan minoritas. Tujuan

menjadi investor adalah untuk mendapatkan recurring

income di kemudian hari dan juga sebagai pelaksana

pembangunan jalan tol tersebut. Recurring income berarti

perusahaan baru akan menikmati manfaat dari investasi

beberapa tahun setelah tol tersebut dioperasikan.

“Terjunnya WIKA di bisnis investasi jalan tol patut dilihat sebagai cara kerja WIKA yang bergerak cepat untuk menciptakan berbagai peluang baru untuk bertumbuh”

Gandira Gutawa, Direktur Operasional I WIKA

Gandira Gutawa, Operation Director I WIKA

What is the overall picture of operation I directorate that you lead in 2017?

A the directorate overseeing infrastructure projects, 2017 is

the production year which carries quite a lot of order book/

backlog towards the end of 2016. Therefore this year is about

working to meet the deliverables of the project according to

each target. Aside from that, we still chase new projects in

road/ bridge, toll roads, dams, ports, railroads, airports, etc.

to achieve the company’s goal for a sustainable growth.

What major projects will be WIKA’s main focus in 2017?

Currently we are working on the Surabaya-Mojokerto

and Soreang-Pasir Koja toll road which will be completed

this year and other projects such as Bakauheni-Tebanggi

Besar package 4 toll road, a 30 km project and a 60 km

Balikpapan-Samarinda toll road which will be completed

in 2018, also an infrastructure project for elevated LRT

for Velodrome - Kelapa Gading for 6 km that needs to be

completed before the 2018 Asian Games. A super urgent

project is the Jakarta-Bandung fast train project for 140 km

that needs to be completed in 2019.

In many projects, WIKA’s position often not just as contractor but also as an investor. How would you elaborate this?

This really depends on the customer. WIKA has managed

many kinds of working contracts, starting from a general

build and design. But for state-owned enterprises and

private sector projects there are many Design & Build,

Design & Build and financing, EPC and Investor. Every type

has different risks and as long as all risks can be indicated

and mitigated, then the project can go. So, WIKA will give

the best service according to customer needs.

What is WIKA’s mission in the toll road business?

We want to see the ease of mobility affects many people.

The benefits of toll roads are tremendous. Like Pak Jokowi

said, toll road will impact in the decrease of prices of goods

and services, business will be more efficient. When you are

beneficial to a lot of people, profit will come naturally.

How do you see WIKA’s action in the toll road business as an investor?

The involvement of WIKA in the toll road investment

business must be seen as the way WIKA move swiftly to

create many opportunities to grow. WIKA currently owns

6 toll roads in Java, Kalimantan and Sulawesi as minority

shareholders. The goal as investor is to gain recurring income for the future and also as the operator of the toll road construction. Recurring income means the company will reap the benefit of the investment a few years after the toll road is in operation.

INVESTASI JALAN TOL, WUJUD GERAK CEPAT WIKA—/ Toll Road Investment, WIKA’s Implementation to Move Quickly—–––––––––––––––––––Berbisnis investasi di jalan tol mempunyai tantangan yang berbeda dibandingkan dengan investasi lain. Jauh sebelum berpikir tentang pengelolaan, pembebasan lahan telah menjadi tantangan umum yang biasa dihadapi saat proses perencanaan. Gandira Gutawa sebagai Direktur Operasi I WIKA (22 April 2015 - 17 Maret 2017) melihat bisnis investasi jalan tol sebagai upaya WIKA dalam melihat berbagai kemungkinan. Dalam suatu kesempatan bertemu dan berbincang, pria lulusan S2 manajemen di Universitas Indonesia ini berbagi tentang sepak terjang WIKA di investasi tol dan gagasannya tentang leadership. Berikut nukilan wawancara Heni Pusbintari dan Adit Angwarmase dari WIKA Magz beberapa waktu lalu./ Doing business investing in toll road holds different challenges compare to other form of investments. Way before thinking of how to manage, land acquisition has become a common challenge during the planning phase. Gandira Gutawa as the Operations Director I WIKA sees the toll investment business as WIKA’s effort to seize various opportunities. During an opportunity to meet and speak, the master of management graduate of University of Indonesia shares WIKA’s involvement in toll road investment and his ideas on leadership. Below is the interview summary with Heni Pusbintari and Adit Angwarmase from WIKA Magz.

APA GAMBARAN BESAR PROGRAM DIREKTORAT OPERASI I YANG BAPAK PIMPIN PADA TAHUN 2017?Sebagai direktorat yang membidangi proyek infrastruktur,

di tahun 2107 merupakan tahun produksi dengan memiliki

order book/backlog yang cukup besar di akhir tahun 2016.

Sehingga tahun ini tinggal bekerja saja untuk mewujudkan

proyek-proyek tersebut sesuai target yang ditentukan,

disamping itu kami tetap mengejar proyek-proyek baru

di bidang usaha jalan/jembatan, jalan tol, bendungan,

pelabuhan, jalan KA, bandara dst. guna mencapai sasaran

perusahaan untuk tumbuh yang berkelanjutan.

PROYEK BESAR APA YANG MENJADI FOKUS UTAMA WIKA PADA TAHUN 2017 INI?Saat ini kami menangani proyek jalan tol Surabaya-

Mojokerto dan Soreang-Pasir Koja yang akan selesai

tahun ini, lainnya seperti jalan tol Bakauheni-Tebanggi

besar paket 4 sepanjang 30 km & Balikpapan-Samarinda

sepanjang 60 km akan selesai tahun 2018 serta proyek

prasarana elevated LRT Velodrome-Kelapa Gading

sepanjang 6 km yang juga harus selesai sebelum

Asian Games 2018 dan proyek yang super kritis adalah

kereta api cepat Jakarta-Bandung sepanjang 140 km yang

rencana selesai 2019.

POSISI WIKA DALAM BEBERAPA PROYEK SERINGKALI TIDAK HANYA SEBAGAI KONTRAKTOR, TETAPI JUGA MASUK SEBAGAI INVESTOR. BAGAIMANA PENJELASAN BAPAK?Ini sangat bergantung kepada customer. WIKA saat ini

sudah menangani banyak tipe kontrak kerja mulai dari

kontraktor pada umumnya Namun untuk proyek BUMN/

swasta sudah banyak tipe Design & Build, Design & Build

serta Finance, EPC dan Investor. Setiap tipe memiliki

risiko yang berbeda. Sehingga selama semua risiko dapat

terindikasi dan dapat dimitigasi maka proyek go. Jadi, WIKA

akan memberi layanan terbaik kepada keinginan customer.

APA MISI YANG DIBAWA WIKA SAAT TERJUN DI BISNIS JALAN TOL?Kami ingin agar kemudahan mobilisasi dapat dirasakan

oleh banyak orang. Manfaat tol itu banyak sekali. Seperti

yang dikatakan oleh Pak Jokowi, kehadiran tol akan

berpengaruh pada menurunnya harga barang dan jasa.

Bisnis jadi lebih efisien. Ketika banyak manfaat bisa

dirasakan oleh masyarakat, keuntungan bisa datang

dengan sendirinya.

16 17


Gandira Gutawa pasca bertandatangan Konstruksi Jalan Tol Balikpapan-Samarinda

Gandira Gutawa after signing the Balikpapan-Samarinda Toll Construction

Gandira dalam sebuah kunjungan proyek

Gandira during a project visit

Is there any plan to invest massively in the toll industry?WIKA always strive to be in the front line of the construction

development in Indonesia. This also applies for the toll

business. But bear in mind, toll road projects needs a lot

of capital with a long term return, so a prudent, through

financial review and also the right exit strategy must be

chosen in order to not burden the company in the future.

What about the problem on land acquisition which often occurs?

The resolution for land acquisition is government’s

responsibility. To accelerate the land acquisition process,

the compensation is paid in advance by BUJT as the toll

road owner which will then reimbursed by the government.

So far to act as investor, the purchase of land must go

through several stages including survey by an independent

consultant and the price must meet the standard set by

the government. In this stage, price changes because the

land owners know that their land will be used for toll road

construction. What WIKA can do is to come up

with a mutual win-win solution between WIKA and

the land owners.

Do you have any messages for the younger generation of WIKA?

Focus. Today’s generation likes to work fast and jump to

conclusion but don’t really understand the core of the

problem. Particularly if you want to make a change or to

make a difference for the good of many people. This is what

was done by inventors from the past.

In the era of technology advancement, if you are still in your 20s, what will you focus on?

I think, it will not be far away from construction works

(laughing). Finding the best solution through advance or

modern technology in order to carry out the project more

efficiently and effective also environmental friendly is not

limited only to the material or tools but also on how you

manage it.

What kind of leadership is suitable for today’s generation?

To be the coach using gadget. Today’s generation is native

digital that has strong communication network. By taking

advantage of today’s technology we can use the network to

guide or coach that inspires them to reach their potential.

APAKAH ADA RENCANA UNTUK MENGINVESTASIKAN DALAM JUMLAH BESAR DI INDUSTRI JALAN TOL?WIKA selalu berusaha untuk berada di garda terdepan

pembangunan konstruksi Indonesia. Ini juga berlaku

di bisnis tol. Hanya saja proyek jalan tol membutuhkan

padat modal serta pengembalian hasilnya cukup lama

sehingga diperlukan kajian finansial yang cermat, teliti

serta exit strategy yang dipilih agar di kemudian hari tidak

membebani perusahaan.

BAGAIMANA DENGAN PERMASALAHAN PEMBEBASAN LAHAN YANG SERING DIHADAPI?Penyelesaian pembebasan tanah merupakan tanggung

jawab Pemerintah. Untuk mempercepat penyelesaian

tanah tersebut, uang ganti rugi sementara ditalangi

dulu oleh BUJT selaku pemilik jalan tol yang nanti akan

diganti oleh pemerintah. Sejauh ini untuk yang bertindak

sebagai investor, masalah dalam proses pembelian tanah

terjadi karena harus melalui beberapa tahap termasuk

survey konsultan dan harus sesuai standar NJOP. Dalam

tahapan ini, harga biasanya mengalami perubahan

karena masyarakat tau bahwa tanah itu akan dijadikan

jalur pembangunan tol. Yang bisa dilakukan WIKA adalah

memberikan solusi yang saling menguntungkan antara

WIKA dan pemilik tanah.

ADA PESAN UNTUK GENERASI MUDA WIKA?Fokus. Generasi sekarang senang cepat kerjanya atau jump

to conclusion tapi kurang mengerti intinya. Apalagi kalo

ingin membuat perubahan atau menghadirkan perbedaan

untuk kemaslahatan banyak orang. Ini yang dilakukan oleh

penemu-penemu di masa lalu

PADA ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI SAAT INI, SEANDAINYA BAPAK MASIH BERUSIA 20-AN TAHUN, APA YANG AKAN BAPAK TEKUNI?Sepertinya tidak jauh dari pekerjaan konstruksi (sambil

tertawa). Mencari solusi yang terbaik melalui teknologi

yang berkembang atau modern untuk pelaksanaan proyek

agar lebih efisien dan efektif serta ramah lingkungan ini

tidak hanya terbatas pada material/alat tapi juga cara

pengelolaannya.

LEADERSHIP APA YANG COCOK UNTUK GENERASI MUDA SEKARANG?Menjadi Coach terbaik via gadget. Generasi sekarang lahir

di dunia digital yang mempunyai jaringan komunikasi yang

Gandira Gutawa lahir di Jakarta pada 7 Mei 1961. Selepas menyelesaikan strata 1 teknik sipil di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1985, Gandira muda menghabiskan karirnya di PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. Selama berkiprah di BUMN karya terbesar di tanah air ini, ia telah menjabat berbagai posisi penting di Departemen Operasi, antara lain Manajer Proyek Irigasi Bekri Lampung, Manajer Divisi Sipil Umum 1, General Manajer Sipil Umum 1 hingga akhirnya duduk sebagai Direktur Operasi 1 sejak 22 April 2015 lalu. Selain menjabat sebagai Direktur Operasi I Perseroan, Gandira yang juga kakak kandung dari komponis besar Erwin Gutawa juga menjabat sebagai Komisaris Utama anak Perusahaan, WIKA Beton. Alumnus Magister Manajemen Universitas Indonesia ini terbilang ramah dengan seluruh elemen di WIKA. Fokus, demikian satu kata yang dipesankannya bagi generasi muda WIKA masa depan.

PROFIL GANDIRA GUTAWA—/ The Profile of Gandira Gutawa

Gandira Gutawa was born in Jakarta on 7 May 1961. After graduating with his bachelor degree from Bandung Institute of Technology (ITB) in 1985, young Gandira spent his career in PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. During his career in the biggest construction state-owned enterprise in Indonesia, he has been appointed in several important positions in the Operations Department, to name a few, Project Manager of Bekri Irrigation Project, Lampung, Manager for General Civil 1, General Manager General Civil 1 the eventually becoming the Director of Operations 1 since 22 April 2015. Besides holding the position of Director Operation 1 of the holding company, Gandira, who is also the older brother of the well-known composer Erwin Gutawa is also the President Commissioner of WIKA’s subsidiary, WIKA Beton. The alumnus from Magister of Management University of Indonesia is quite a warm figure amongst all ements of the company. Focus, is one word as his message to the younger generation of WIKA.

sangat kuat. Dengan memanfaat teknologi saat ini kita

bisa memanfaatkan jaringan tersebut untuk memberikan

bimbingan atau coaching yang menginspirasi mereka

untuk mengeluarkan potensi terbaik.

AA & HP

20 21


Tol Surabaya-Mojokerto: Nadi Utama Tol di Jawa Timur

Surabaya-Mojokerto Toll: The main pulse of toll in East Java

/ East Java is one of the provinces in the country that most

closely related to the history of the heroic. Here, in Surabaya

precisely, never happened a great battle Arek-arek (youth

in East Java language-red) against the allies. Not only that,

in this province also, in Trowulan, once stood Majapahi-

renowned empire uniting the archipelago in its golden age.

Not coincidentally, when a year ago, at the Toll Gate

Penompo, Jetis, Mojokerto, President Joko Widodo

inaugurated the operation of toll road Surabaya-Mojokerto

(Sumo) Section IV on Saturday (19/03/2016) then. Both of

the city, now it is one of the main pulse of the economy of

East Java.

Also present to accompany President Jokowi in the

inauguration of Surabaya-Mojokerto toll road, among

others: Minister of Public-Pera Basuki Hadimuljono,

SOE Minister Rini Soemarno, East Java Deputy Governor

Yusuf Syaifulah as well as local authorities. Company

CEO Bintang Perbowo seem present to witness

the inauguration of the highway that connects

Krian - Mojokerto along 18.47 km of it.

“With the operation of this Sumo Toll Road, is expected

to contribute significantly related to movement of people

and goods in the region in general Java and East Java in

particular.” Said Director of the Company, Bintang Perbowo

proud.

Appear as both toll road contractor and investor

The excerpt from the opening of the motorway as the

opening article indicates that the development of highway

infrastructure in the administration of President Joko

Widodo not only centered in Jakarta, but also throughout

Indonesia. And WIKA proud to participate and become part

of development Sumo Toll Road.

TAMPIL SEBAGAI KONTRAKTOR JUGA INVESTOR JALAN TOL

Nukilan peresmian jalan tol sebagai pembuka artikel menandakan bahwasanya pembangunan infrastruktur jalan tol pada pemerintahan Presiden Joko Widodo tidak hanya berpusat di Jakarta, tetapi juga di seluruh Indonesia. Dan WIKA berbangga dapat turut serta menjadi bagian dalam pembangunan Jalan Tol Sumo.

PENGHUBUNG JEJAK MAJAPAHIT MASA KINI—Connecting Majapahit Today’s Imprint—–––––––––––––––––––

Berada di ujung timur Jawa, jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) dibangunguna menggerakkan seluruh sendi-sendi ekonomi di wilayah yang dilaluinya (Surabaya, Gresik, Jombang, dan Mojokerto)./ Located at the eastern end of Java, Surabaya-Mojokerto toll road (Sumo) was built in order to move all the joints of the economy in the region in its path (Surabaya, Gresik, Jombang and Mojokerto)

J awa Timur adalah salah satu provinsi di tanah

air yang paling lekat dengan sejarah heroiknya.

Disinilah, di Surabaya tepatnya, pernah terjadi

pertempuran hebat arek-arek (pemuda dalam bahasa

Jawa Timur-red) melawan sekutu. Tak hanya itu, di provinsi

ini pula, di Trowulan Mojokerto, pernah berdiri kerajaan

Majapahit yang termahsyur mempersatukan Nusantara

pada zaman keemasannya.

Bukan suatu kebetulan, manakala setahun yang lalu,

bertempat di Gerbang Tol Penompo, Kecamatan Jetis,

Kabupaten Mojokerto, Presiden Joko Widodo meresmikan

beroperasinya ruas tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) Seksi

IV pada hari Sabtu (19/3/2016) lalu. Kedua kota itu, kini

memang merupakan salah satu nadi utama ekonomi

Jawa Timur.

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara

peresmian Jalan Tol Surabaya- Mojokerto, antara lain:

Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN

Rini Soemarno, Wakil Gubernur Jatim Syaifulah Yusuf

serta pejabat daerah setempat. Dirut Perseroan Bintang

Perbowo tampak hadir menyaksikan diresmikannya jalur

bebas hambatan yang menghubungkan Krian – Mojokerto

sepanjang 18,47 km itu.

“Dengan beroperasinya Jalan Tol Sumo ini, diharapkan

akan memberikan andil yang signifikan terkait pergerakan

manusia dan barang di wilayah Jawa pada umumnya dan

Jawa Timur pada khususnya.” terang Direktur Utama

Perseroan, Bintang Perbowo bangga.

22 23


Jalan bebas hambatan yang didesain sepanjang 36,27 km

yang terbagi dalam 5 (empat) seksi yaitu:

• Seksi IA, Waru-Sepanjang dengan panjang 2,3 km

• Seksi IB, Sepanjang-WRR sepanjang 4,3 km

• Seksi II, WRR-Driyorejo sepanjang 5,1 km

• Seksi III, Driyorejo-Krian sepanjang 6,1 km

• Seksi IV, Krian-Mojokerto sepanjang 18,47 km

Pembangunannya dilakukan oleh PT Jasamarga Surabaya

Mojokerto (dahulu dikenal dengan nama PT Marga

Nujyasumo Agung – red) di mana WIKA selain ditunjuk

sebagai kontraktor utama, juga turut berkontribusi dengan

kepemilikan saham sebesar 20%. Usaha yang dikelola oleh

perusahaan ini adalah penyelenggaraan proyek mulai dari

pembangunan, pengoperasian hingga pemeliharaan jalan

tol Surabaya – Mojokerto yang merupakan bagian dari

jalan tol Trans Jawa.

Mengenai traffic, tol ini kelak diprediksi akan melayani

2.000-3.000 kendaraan per harinya. Jumlah itu diprediksi

akan meningkat bilamana musim libur dan/atau mudik

tiba. Berada di ujung arus mudik, tol ini adalah pintu

utama bagi kendaraan dari arah Surabaya yang menuju ke

daerah sekitarnya (Jombang, Krian, Mojokerto)

FAW

Peresmian Tol Sumo Seksi IV: Presiden Jokowi berkesempatan meresmikannya langsung

Toll Sumo Section IV Inauguration: President Jokowi take the lead to directly initiate

The freeway is designed along the 36.27 km and is divided into five (four) sections, namely:

• Section IA, Waru-Along with a length of 2.3 km• Section IB, All-WRR along 4.3 km• Section II, WRR-Driyorejo along 5.1 km• Section III, Driyorejo-Krian along 6.1 km• Section IV, Krian-Mojokerto along 18.47 km

Its construction was carried out by PT Jasamarga Surabaya, Mojokerto (formerly known as PT Marga Nujyasumo Agung - red) where WIKA apart appointed as the main contractor, is also contributing with an ownership share of 20%. Businesses that are managed by this company is the implementation of projects ranging from the construction, operation up to highway maintenance Surabaya - Mojokerto which is part of the Trans Java toll road.

Regarding traffic, the toll is later expected to serve 2,000-3,000 vehicles per day. The number is predicted to rise when the holiday season and / or homecoming arrive. Being at the end of the homecoming, this highway is the main gateway for vehicles from Surabaya leading to surrounding areas (Jombang, Krian, Mojokerto)

24 25

Groundbreaking Tol Soreang-Pasir Koja: Oprtimisme jalan tol baru bumi Parahyangan

Groundbreaking Soreang-Pasir Koja Toll: Optimism of the new toll road in Parahyangan land

DATA TEKNIS TOL SOLO-KERTOSONO—/ Technical Data of Solo-Kertosono Toll Road

NAMA PROYEKProject Name

Pembangunan Jalan Tol Soreang-Pasir KojaSoreang-Pasir Koja Toll Road Construction

LOKASILocation

Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

PEMILIK PROYEKProject Owner

PT Citra Marga Lintas Jabar

NILAI INVESTASIInvestment Value

Rp1,51 triliun/ Rp1.51 trillion

PORSI SAHAM WIKAWIKA share

25%

PANJANG JALUR TOLLength of toll

15 km

/ Along with the increase of tourists visit, the highway route

is the only access connecting Bandung city with Bandung

regency and became so congested particularly during

weekends. Traffic congestion along the Bandung-Soreang-

Ciwidey route has created discomfort and stress for the road

users including tourists.

To avoid further negative impact, the central government

through the Ministry of Public Works and Public Housing

(PU-PR) has quickly responded to the chaotic condition in

the Soreang main road by constructing Soreang-Pasir Koja

(Soroja) toll road. This toll road will be connected with the

Padalarang-Cileunyi toll road in the future.

WIKA Consortium was awarded the Soroja Toll tenderBased on the award letter for Tender for Toll Road Concession number KU.03.01-Mn/503 signed by the Minister of PUPR dated June 25th, 2015, PT Citra Marga Lintas Jabar a consortium of PT WUJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA), PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) and PT Jasa

Sarana has been awarded as the tender winner to construct

and operate Soroja toll road for the concession period of 45

years.

PT WIKA Operations Director, Gandira Gutawa said that

WIKA holds 25% of the share of PT CLMJ while the rest is

owned by other members of the consortium. “The toll road

was built with a total investment of 1.51 trillion rupiahs is

expected to stimulate investors in starting their business in

the vicinity of Soroja toll in the hope that it can boost the

economy in the Bandung Regency,” said Gandira.

The 15 kilometers toll road project started in September 10th,

2015 with a ceremony that was attended by the Minister

of PU-PR Basuki Hadimuljono. Initially the Soroja toll road

project was targeted to be completed by September 2016

to be used for the National Games (PON) XVI West Java

considering some of the sporting venues is located in

Soreang, but the complexity of land acquisition process

caused delays in the Soroja toll road project completion.

Early 2017, the Head of National Land Agency (BPN) of West

Java Province, Sri Murdjito, as quoted on antaranews,com

said that the land acquisition process for Soroja toll road

construction has been 100% completed. “Until the third

week of January 2017, for the land acquisition process in

Soroja is ongoing and the land is already 100%,” he said.

Aside from being an investor, WIKA also play a role as the

project execution contractor for the Soroja Tol Section I.

In the scope of work, WIKA is responsible for delivering

three main segments: main road structure, Marga Asih

interchange and Pasir Koja interchange. For the toll exit,

WIKA built toll gates in two points, Marga Asih and Pasir

Koja. With the consideration that part of Soroja toll will pass

several rivers, there will be two bridges constructed, the

Cibeureum dan Citarum bridges.

The Soroja Toll road project manager, Bagus Tris Setyana is

still optimistic that they can deliver on time, ”With the team

work and support from many parties, we believe that WIKA

will deliver the work on schedule and with a good quality,”

said Bagus.

TOL SOREANG- PASIR KOJA, AKSES BARU PARIJS VAN JAVA—/ Soreang- Pasir Koja Toll Road, Parijs van Java’s New Access —–––––––––––––––––––

Tak hanya untuk mengurai kemacetan, Tol Soreang-Pasir Koja (Soroja) dinanti sebagai katalisator pembangunan di Bandung Selatan./ The Soreang-Pasir Koja (Soroja) toll road is not only expected to dissolve traffic jam but also to be he development catalyst in South Bandung.

S eiring makin meningkatnya kunjungan wisatawan, jalur jalan raya yang merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan kota Bandung dengan

Kabupaten Bandung menjadi sangat padat terutawa saat akhir pekan. Kepadatan lalu lintas di sepanjang jalur Bandung-Soreang-Ciwidey mengakibatkan ketidaknyamanan pengguna jalan termasuk para wisatawan.

Untuk menghindari dampak yang semakin buruk, pemerintah pusat melalui Kementerian PU-PR merespon cepat kondisi kesemrawutan di jalan raya Soreang ini dengan membangun Jalan Tol Soreang-Pasir Koja (Soroja). Nantinya jalan tol ini akan terkoneksi dengan jalan tol Padalarang-Cileunyi.

KONSORSIUM WIKA RAIH TENDER JALAN TOL SOROJABerdasarkan surat penetapan pemenang Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol, nomor: KU.03.01-Mn/503 yang di tandatangani oleh Menteri PUPR tertanggal 25 Juni 2015, PT Citra Marga Lintas Jabar yang merupakan konsorsium PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA), PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP) dan PT Jasa Sarana ditetapkan sebagai pemenang tender untuk membangun dan mengelola jalan tol Soroja dengan masa konsesi (umur operasi) selama 45 tahun.

Direktur Operasi I PT WIKA Gandira Gutawa menyebutkan bahwa porsi kepemilikan saham WIKA di PT CMLJ yaitu 25% sedangkan lainnya dimiliki anggota konsorsium lainnya. “Jalan tol yang dibangun dengan nilai investasi sebesar 1,51 triliun ini diharapkan akan merangsang investor untuk membangun usahanya di sekitar area jalan tol Soroja sehingga akan mendongkrak perekonomian daerah Kabupaten Bandung,” ujar Gandira.

Proyek pembangunan jalan tol sepanjang 15 km ini dimulai pada 10 September 2015 dengan seremoni yang dihadiri Menteri PU-PR Basuki Hadimuljono. Awalnya proyek jalan tol Soroja ini ditargetkan selesai pada September 2016 agar dapat dimanfaatkan sebagai akses untuk kepentingan PON XVI Jabar mengingat sebagian venue PON terdapat di wilayah Soreang. Namun rumitnya masalah pembebasan lahan membuat penyelesaian jalan tol Soroja menjadi agak molor.

Pada awal tahun 2017, ada berita baik yang disampaikan oleh Kepala Kanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Barat Sri Mudjitono. Dilansir dari antaranews.com, Sri Mudjitono mengatakan bahwa pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Soroja telah tuntas 100 persen. “Posisinya sampai pekan ketiga Januari 2017 ini, untuk pembebasan lahan di Soroja tengah berjalan. Jadi lahan posisinya sudah 100 persen,” ujar dia sebagaimana dilansir dari Antara.

Selain sebagai investor, WIKA juga berperan sebagai kontraktor pelaksana proyek Tol Soroja Seksi I. Dalam ruang lingkup pekerjaan, WIKA mengerjakan tiga segmen utama yaitu: struktur Main Road, Interchange Marga Asih dan Interchange Pasir Koja. Untuk exit tol, WIKA membangun gerbang tol di dua titik yaitu Marga Asih dan Pasir Koja. Dengan pertimbangan bahwa sebagian Tol Soroja melalui beberapa aliran sungai, maka wilayah ini nantinya akan dilalui dua jembatan yaitu Cibeureum dan Citarum.

Manajer Proyek Tol Soroja, Bagus Tris Setyana tetap optimis mampu men-deliver pekerjaan pada waktunya, “Dengan kerjasama tim dan dukungan dari banyak pihak, kami meyakini bahwa WIKA akan menyelesaikan pekerjaan ini dengan baik, tepat waktu, dan berkualitas.” ujar Bagus.HP

26 27


Tol Solo-Kertosono: Meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah tingkat II di selatan Jawa

Solo-Kertosono toll road: Increasing economic growth in the regencies in southern Java.

/ Southern of Central Java and East Java, particularly Solo to

Kertosono section will have a toll road access that brings the

two regions closer. During the Eid-El Fitri holiday season,

this road access is arguably the most popular access.

Thousands of travelers from major cities such as Jakarta,

Bogor Depok, Tangerang, Bekasi and Bandung mostly

choose this route because this area has so many attractions

from tourism spots, souvenirs and the heaven of culinary

tourism. The economic potential of the regencies in this

area is considered good as well.

“Southern part of Java, apart from its potential to be

developed as a tourism region, also has potential to support

national logistics whether it is fisheries or other form of

agricultural products. The government therefore must

be able to create space for the Pangandaran area and its

surrounding to gain accessibility,” said Budi Karya Sumadi,

the Minister of Transportation as quoted on wartaekonomi.

co.id, Monday (14/11/2016)

The government is very aware of this potential thus making

the Solo-Kertosono section a part of the Trans Java Toll that

is now being fast-tracked. The section connecting Central

Java and East Java is being fast-tracked to meet the delivery

on 2018. The 177.1 kilometer toll road is divided into Solo-

Ngawi section and Ngawi-Kertosono section crossing the

regencies of Boyolali, Karanganyar and Sragen in Central

Java and Jombang, Madiun, Magetan and Ngawi regencies

in East Java.

PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA) took part in this

strategic project by completing several project packages

since 2015. The first completed package by WIKA in six

months (June-December 2015) is the Solo-Kertosono toll

single year package 1 F for 1.5 kilometers with the funding

from APBN-P (state budget) 2015-2017. Aside from that, WIKA

consortium was also awarded a multi-year contract for the

Solo-Kertosono toll road located in Kartosuro-Ngawi and is

planned to be completed in the next three years.

WIKA Corporate Secretary, Suradi, explained WIKA is the

lead consortium holding 38% of the total work in this 20

kilometers project. The rest belongs to other state-owned

contractors with each holding a 31% ownership. “With this

toll, you can drive through Solo-Ngawi-Kertosono only in

2.5 hours from originally 6 hours,” said Suradi.

TOL ISTIMEWA DI SELATAN JAWA—/ Special Toll in Southern Java —–––––––––––––––––––

Kehadiran Jalan Tol Solo-Kertosono sebagai bagian dari Trans Jakarta diharapkan dapat mendorong potensi ekonomi daerah tingkat II di selatan Jawa Tengah hingga hingga Jawa Timur./ The emergence of Solo-Kertosono toll road as part of Trans Jawa touted to help improve the economic potential of regencies in the southern part of Central Java until East Java.

S elatan Jawa Tengah dan Jawa Timur, tepatnya ruas Solo hingga Kertosono akan memiliki jalan akses tol yang mendekatkan keduanya. Pada musim

mudik, jalur ini bisa dibilang merupakan jalur yang seksi. Bagaimana tidak, para pemudik dari kota-kota besar, seperti: Jakarta, Bogor Depok, Tangerang, Bekasi hingga Bandung pada umumnya memilih jalur ini. Mengapa? karena daerah ini memiliki banyak daya tarik, mulai dari tempat wisata, buah tangan khas, hingga surganya wisata kuliner. Potensi ekonomi daerah tingkat II di wilayah ini pun terbilang baik.

“Jawa bagian selatan, selain memiliki potensial untuk dikembangkan sebagai wisata, juga berpotensi untuk mendukung logistik nasional baik perikanan, maupun pertanian lainnya. Oleh karena itu, pemerintah harus memberikan ruang bagi daerah Pangandaran dan sekitarnya agar dapat mendapatkan aksesibilitas,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebagaimana dilansir wartakonomi.co.id. Senin (14/11/2016)

Potensi itu disadari betul oleh pemerintah dengan menjadikan ruas Tol Solo-Kertosono menjadi salah satu bagian dari Tol Trans Jawa yang kini tengah dikebut. Jalur yang menghubungkan provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur ini sedang dikebut agar dapat rampung sesuai target pada tahun 2018. Tol sepanjang 177,1 km ini terbagi menjadi ruas Tol Solo-Ngawi dan ruas Tol Ngawi-Kertosono dengan melintasi wilayah Kabupaten Boyolali, Karanganyar dan Sragen di Jawa Tengah dan Kabupaten Jombang, Madiun, Magetan, Nganjuk serta Ngawi di Jawa Timur.

PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA) ambil bagian dalam proyek strategis ini dengan mengerjakan beberapa paket proyek sejak tahun 2015. Paket pertama yang telah dirampungkan WIKA selama enam bulan (Juni-Desember 2015) yaitu Tol Solo-Kertosono single year paket 1F sepanjang 1,5 kilometer dengan pembiayaan dari APBN-P 2015-2017. Selain itu, Konsorsium WIKA juga mendapatkan kontrak multiyears paket Jalan Tol Solo-Kertosono, yang berlokasi di Kartosuro-Ngawi dan direncanakan selesai dalam kurun waktu tiga tahun ke depan.

Sekretaris Perusahaan WIKA, Suradi menjelaskan bahwa pada proyek sepanjang 20 km ini, perseroan sebagai pemimpin konsorsium dengan pembagian pekerjaan sebesar 38%. Sementara sisanya dimiliki BUMN kontraktor lainnya dengan kepemilikan masing-masing 31%. “Dengan adanya tol ini, waktu tempuh Solo-Ngawi-Kertosono dapat diringkas hanya dalam 2,5 jam, yang semula ditempuh selama enam jam,” pungkas Suradi.HP

DATA TEKNIS TOL SOLO-KERTOSONO—/ Technical Data of Solo-Kertosono Toll Road


Paket 1 Pembangunan Jalan Tol Solo-Kertosono Seksi 1 MultiyearsPackage 1 Solo-Kertosono section 1 multi-years toll road construction

LOKASILocation

Kartosuro-Ngawi


Kementerian PU-PR Direktorat Jenderal Bina MargaMinistry of Public Works and Public Housing Directorate General of Bina Marga

MASA PELAKSANAANDuration

720 hari kalender / 720 calendar daysa. Tanggal Mulai / Starting Date: 14 Juli 2015b. Tanggal Selesai / Completion Date: 2 Juli 2017

NILAI KONTRAKContract Value

Rp.541.994.562.000 (incl. PPN) (incl. VAT)Porsi WIKA / WIKA share (38%) : Rp.205.957.933.560

28 29


Tol Balikpapan-Samarinda: Strategis menghubungkan dua kota terpenting di Kalimantan Timur

Balikpapan-Samarinda Toll: A strategic toll connecting East Kalimantan’s two most important cities

/ For the first time ever, the biggest island in Indonesia

will have its own toll road. Connecting two biggest cities in

East Kalimantan, Samarinda and Balikpapan, the toll road

which is named after the two cities that will be connected

by an access of 99.02 kilometers of toll road. The distance

will be divided into 5 sections:

• Section I, Balikpapan Km 13-Samboja with a total of 22.03

kilometers

• Section II, Samboja-Muara Jawa with a total of 30.98

kilometers

• Section III, Muara Jawa-Palaran with a total of 17.3

kilometers

• Section IV, Palaran-Samarinda with a total of 17.95

kilometers

• Section V, Ballikpapan Km 13-Sepinggan with a total of

11.09 kilometers

Balikpapan__Samarinda toll road is constructed using

the public private partnership (PPP) funding. Section

I (Balikpapan kilometer 13-Samboja) with a total of

22.03 kilometers and Section V (Balikpapan kilometer

13-Sepinggan) with a total of 11.09 kilometers are funded by

the central and regional government. Section II, III and IV

are constructed by the investor PT Jasamarga Balikpapan

Samarinda. Then section V the funding will be from loan

from China and state budget.

President Joko Widodo as quoted from katadata.com, on

Monday (5/12/2016) is optimistic that the Balikpapan–

Samarinda toll road construction will be on schedule and

on target. The delivery of the 99 kilometers toll road will be

completed as planned. “This will be completed towards the

end of 2018, God’s Willing,” said the President.

Hand-in-Hand in harmony, Contractor and Investor

Two months before the end of 2017, PT WIJAYA KARYA

(Persero) Tbk. (WIKA) signed the contract for the

construction of Balikpapan Samarinda toll road section

II, III, and IV with PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda

at the PT Jasa Marga head office in Jakarta, Friday (21/10).

Representing both signees are Operation Director I Gandira

Gutawa and Arie Irianto as President Director PT Jasa Marga

Balikpapan Samarinda.

WIKA was awarded the winner of tender for design &

build services for Balikpapan Samarinda toll road section

II, III and IV based on the administration, technical, price,

qualification and verification evaluation conducted by PT

Jasa Marga Balikpapan Samarinda on 7 October 2016 as per

letter no. 10/PAN-BOR/ADM/JBS/X/2016.

Apart from being the contractor, in the construction of the

first toll road in Kalimantan, WIKA is also the investor for

PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda which will manage

the toll road with 15% shares from the total investment of

9.97 trillion rupiah.

Balikpapan-Samarinda Toll road construction itself is one of

the national strategic program and national priority from

the government. Prior to that, on 9 June 2016 President Joko

Widodo witness the signing of national strategic priority

and projects at the Presidential Palace in Jakarta. There are

six projects that fall into that category which are Batang

Turbine Power Plant (Central Java), Manado-Bitung Toll

Road, Balikpapan-Samarinda Toll Road, Pandaan-Malang

Toll Road, Serpong-Balaraja Toll Road and Terbanggi Besar-

Kayuagung Toll Road.

TOL SAMARINDA BALIKPAPAN,BUKTI KALIMANTAN SIAP MENATAP MASA DEPAN—/ Samarinda Balikpapan Toll, Proves that Kalimantan is ready for the Future —–––––––––––––––––––

Jalan tol pertama di Kalimantan ini menjadi jaminan bahwa roda ekonomi masyarakat borneo siap menggeliat mewarnai pertumbuhan ekonomi nasional./ The first toll road in Kalimantan guarantees that the economic move of the people of Borneo is ready to contribute to the national economic growth.

U ntuk kali pertama, pulau terbesar di Indonesia

akhirnya memiliki jalan bebas hambatan.

Menghubungkan dua kota besar di Kalimantan

Timur, yakni Samarinda dan Balikpapan, jalan tol yang

juga menggunakan nama kedua kota itu sebagai identitas

kelak akan dihubungkan dengan akses sepanjang 99,02

kilometer. Jarak tempuh tersebut dibagi menjadi 5 seksi,

yaitu:

• Seksi I, Balikpapan Km 13-Samboja sepanjang 22,03

kilometer

• Seksi II, Samboja-Muara Jawa sepanjang 30,98 kilometer

• Seksi III, Muara Jawa-Palaran sepanjang 17,3 kilometer

• Seksi IV, Palaran-Samarinda sepanjang 17,95 kilometer

• Seksi V, Ballikpapan Km 13-Sepinggan sepanjang 11,09

kilometer

Jalan tol Balikpapan-Samarinda dibangun dengan skema

pembiayaan public private partnership (PPP). Seksi 1

(Balikpapan kilometer 13-Samboja) sepanjang 22,03 kilometer

dan Seksi 5 (Balikpapan kilometer 13-Sepinggan) sepanjang

11,09 kilometer dibiayai oleh Pemerintah Pusat dan Daerah.

Kemudian Seksi II, III dan IV dikerjakan oleh investor PT

Jasamarga Balikpapan Samarinda. Lalu Seksi V yang

pembiayaannya berasal dari bantuan pinjaman Tiongkok

dan APBN.

Presiden Joko Widodo sebagaimana dilansir katadata.com,

Senin (5/12/2016) optimistis bahwa proyek pembangunan

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan berjalan sesuai rencana.

Targetnya, proyek pembangunan jalan tol sepanjang 99

kilometer itu akan rampung sesuai perencanaan. “Ini akan

diselesaikan maksimal insya Allah akhir 2018,” ujar Presiden.

BERJALAN BERIRINGAN; KONTRAKTOR DAN INVESTORDua bulan sebelum pergantian tahun 2017, PT WIJAYA KARYA

(Persero) Tbk. (WIKA) telah melaksanakan penandatanganan

kontrak pembangunan jalan tol Balikpapan Samarinda seksi

II, III, dan IV dengan PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda di

kantor pusat PT Jasa Marga, Jakarta, Jum’at (21/10) Perwakilan

kedua pihak yang bertanda tangan adalah Direktur Operasi I,

Gandira Gutawa dan Arie Irianto selaku Direktur Utama PT Jasa

Marga Balikpapan Samarinda.

WIKA ditetapkan sebagai pemenang tender kontrak jasa

design & build jalan tol Balikpapan & Samarinda seksi 2, 3, dan

4 berdasarkan evaluasi administrasi, teknis, harga, kualifikasi,

dan verifikasi yang dilakukan PT Jasa Marga Balikpapan

Samarinda pada 7 Oktober 2016 sesuai dengan surat nomor

10/PAN-BOR/ADM/JBS/X/2016.

Selain sebagai kontraktor, WIKA dalam konteks pembangunan

jaringan tol pertama di Kalimantan yang terbagi menjadi lima

seksi ini juga berperan sebagai investor dalam PT Jasa Marga

Balikpapan Samarinda yang akan mengelola jalan tol tersebut

dengan sharing 15 persen dari total investasi sebesar Rp9,97

triliun.

Pembangunan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sendiri salah

satu program strategis dan prioritas nasional dari pemerintah.

Sebelumnya, pada 9 Juni 2016 lalu, Presiden Joko Widodo

menyaksikan langsung penandatanganan proyek strategis

dan prioritas nasional di Istana Negara, Jakarta. Terdapat

enam proyek strategis dan prioritas nasional yang saat itu

disepakati, yakni proyek PLTU Batang (Jawa Tengah), Jalan Tol

Manado-Bitung, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda, Jalan Tol

Pandaan-Malang, Jalan Tol Serpong-Balaraja, dan Jalan Tol

Terbanggi Besar-Kayuagung.

FAW

30 31


DATA TEKNIS TOL MANADO-BITUNG—/ Technical Data of Manado-Bitung Toll Road


Pembangunan Jalan Bebas Hambatan Manado-BitungConstruction of Manado-Bitung Toll Road

LOKASILocation

Kota Manado, Sulawesi UtaraManado, North Sulawesi


Kementerian PU-PR Direktorat Jenderal Bina MargaMinistry of Public Works and Public Housing Directorate General of Bina Marga

MASA PELAKSANAANDuration

758 hari kalender / 758 calendar daysa. Tanggal Mulai / Starting Date: 01 Januari 2016b. Tanggal Selesai / Completion Date: 28 Januari 2018

NILAI KONTRAKContract Value

Rp.169.631.015.455 (excl. PPN) (excl. VAT)

/ As one of the popular tourist destination, Manado is

considered one of the busiest cities in the eastern part of

Indonesia. The increase of tourist, foreign and domestic,

also boosts the economic growth.

Besides Manado, other region in the North Sulawesi

province which that grows tremendously is the city of

Bitung. The city which is located in the north eastern

part of Minahasa land has been assigned by the central

government as the Special Economic Zone (KEK) in 2014.

The appointment of Bitung as KEK has caused for optimism

amongst the local government to make Bitung the gate of

eastern Indonesia. This is not an overly ambitious target

because since the appointment, the area has built several

major projects such as toll road, industrial complex and

international standard port.

The road that connects Manado and Bitung is one of the

busiest highways with an increased risk for traffic accident.

To support the economic activities between two cities and

reduce traffic accidents, a toll road is imminent.

With the toll road construction that connects Manado and

Bitung, it will shorten the travelling time. A few years back,

with the existing road, Manado-Bitung can be reached in

45 minutes, but recently with the increasing volume of

vehicles, it requires 90-120 minutes to travel from Manado

to Bitung.

To support a smooth mobility between the two cities and

to realize the KEK Bitung in the near future, the Ministry of

Public Works and Public Housing targeted the completion of

a 39.5 kilometers Manado-Bitung toll road by 2019.

Manado-Bitung toll road is owned and managed by Badan

Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Manado Bitung that

has signed its Agreement on Toll Road Operation (PPJT) on 9

June 2016. This BUJT is a joint venture between Jasamarga,

WIKA and PTPP with each holds 65%, 20% and 15% shares.

For the construction the toll road project is divided into

2 sections, section I connects Manado-Airmadidi with

total distance of 14.9 kilometers and section II connects

Airmadidi-Bitung with total distance of 25 kilometers.

As quoted from www.liputan6.com, the funding for section I

is from state budget and loan from the Chinese government.

The loan will be used to fund the 7 kilometers road on

section I and the rest will use government funding.

For section II that has 25 kilometers length will be funded by

the investor which is PT Jasamarga Manado Bitung.

JALAN TOL MANADO-BITUNGJALAN TOL TORANG SAMUA—/ Manado- Bitung Toll Road, Our Toll Road —–––––––––––––––––––

Kota Bitung telah ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Untuk mendukung laju perkembangan ekonomi di wilayah KEK tersebut, pembangunan jalan tol Manado-Bitung adalah mutlak adanya./ The City of Bitung has been appointed by the central government as one of the Special Economic Region (KEK). To support the economic growth in the Special Region, the construction of Manado-Bitung toll road is mandatory.

S ebagai salah satu daerah tujuan wisata populer, kota Manado termasuk menjadi kota yang sibuk di kawasan Indonesia Timur. Meningkatnya jumlah

wisatawan baik domestik maupun manacanegara turut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Selain Manado, daerah lain di provinsi Sulawesi Utara yang jugamengalami perkembangan yang cukup pesat yaitu kota Bitung. Kota yang terletak di sebelah timur laut tanah Minahasa ini sudah ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada tahun 2014.

Penetapan KEK ini membuat pemerintah daerah optismistis untuk mewujudkan kota Bitung menjadi pintu gerbang Indonesia Timur. Tidak muluk-muluk rasanya ambisi pemda Bitung mengingat sejak ditetapkan sebagai KEK, daerah ini mulai berbenah diri membangun infrastruktur jalan tol, kawasan industri serta mengembangkan pelabuhan laut bertaraf internasional.

Jalur darat yang menghubungkan Manado dengan Bitung selama ini termasuk dalam kategori jalur sibuk dengan tingkat kerawanan kecelakaan juga semakin meningkat. Untuk menopang kegiatan ekonomi dua kota tersebut serta

menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas, ruas tol menjadi sebuah kebutuhan yang mendesak.

Dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan tol yang menghubungkan Manado dengan Bitung, nantinya akan mempersingkat waktu tempuh. Beberapa tahun sebelumnya, waktu tempuh Manado-Bitung dengan jalan eksisting hanya sekitar 45 menit. Namun kini dengan meningkatnya volume kendaraan dari waktu ke waktu, waktu tempuh Manado-Bitung menjadi 90-120 menit.

Untuk menunjang kelancaran mobilitas antar kedua kota tersebut dan juga demi terwujudnya KEK Bitung dalam waktu dekat, Kementerian PU-PR menargetkan pembangunan jalan tol Manado-Bitung sepanjang 39,9 km akan selesai pada tahun 2019.

Jalan tol Manado-Bitung tersebut dimiliki dan dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Manado Bitung yang sudah ditandatangani Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT)-nya pada 9 Juni 2016. BUJT ini merupakan perusahaan patungan dari Jasamarga, WIKA dan PTPP dengan porsi kepemilikan masing-masing 65 persen, 20 persen dan 15 persen.

Untuk pengerjaannya, proyek jalan tol ini terbagi terbagi menjadi 2 seksi yaitu seksi I menghubungkan Manado-Airmadidi sepanjang 1-14,9 km dan seksi II menghubungkan Airmadidi-Bitung sepanjang 25 km.

Dilansir dari www.liputan6.com, pembiayaan seksi I menggunakan APBN murni dan pinjaman Pemerintah China. Pinjaman China akan digunakan membiayai pembangunan sepanjang 7 km di seksi I, selebihnya menggunakan dana pemerintah. Sedangkan untuk seksi II yang merupakan 25 km terakhir akan dibiayai dan dikerjakan oleh investor atau PT Jasamarga Manado Bitung.HP

Tol Manado-Bitung Manado–Bitung Toll

32 33


Penandatanganan Tol Serang-Panimbang: Menggerakkan Ekonomi Serang khususnya dan Banten umumnya

The signing of Serang-Panimbang Toll Road: Driving Serang’s economy and Banten’s in general

/ After the Surabaya__Mojokerto, Solo__Kertosono,

Soreang__Pasir Koja, Manado__Bitung, and Balikpapan__

Samarinda toll roads, PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk.

(WIKA) spread its wings by investing and also become the

contractor for the construction of Serang – Panimbang toll

road.

It is marked by the signing of Toll Road Operating

Agreement (PPJT) with tell Toll Road Cooperation Agency

(BPJT) and Fiducial Agreement for Serang - Panimbang Toll

Road with PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PPI)

in Graha Sawala, Office of the Coordinating Ministry of

Economic Affairs, Jakarta, Tuesday (22/2).

The signing of two strategic agreements was done by

Technical Director PT Wijaya Karya Serang Panimbang,

Mulyana with the Chairman of BPJT, Herry Trisaputra

Zuna and President Director PPI, Sintya Rusli witnessed by

the Coordinating Minister for Economic Affairs Darmin

Nasution, Minister of Finance Sri Mulyani, Minister of

Public Works and Public Housing, Basuki Hadimujono and

Attorney General, M. Prasetyo.

Serang-Panimbang toll road is one of the four toll roads

section under the Government Cooperation Enterprises that

received government support in the form of guarantee from

the Ministry of Finance and PT Penjaminan Infrastruktur

Indonesia (PII)

Prior to the signing, WIKA has formed a new subsdiary PT

Wijaya Karya Serang-Panimbang as the business entity

responsible for managing the investment project for Serang-

Panimbang toll road. WIKA holds 80% shares and the rest

is owned by PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.

(PTPP) (15%) and PT Jababeka Infrastruktur (5%).

The formation of the subsidiary was marked by the signing

Joint Venture Agreement (PUP) and the signing of deed of

incorporation PT Wijaya Karya Serang Panimbang by WIKA

Operation Director III Destiawan Soewardjono, President

Director PT Jababeka Infrastruktur Tjahjadi Rahardja and

witnessed by the management of PTPP at WIKA Tower

Jakarta, Friday (17/2).

In his speech, Destiawan stated that WIKA welcomes the

establishment of PT Wijaya Karya Serang Panimbang, “We

hope that with the establishment of the company, the

infrstructure and economic development of the people living

in Serang and Banten in particular will grow significantly in

the future,” he said.

The Serang – Panimbang toll road is one of the national

strategic project (PSN) that was assigned by the government.

The toll road was constructed to support the Tanjung Lesung

Special Economic Zone (KEK). The 83.677 kilometers toll road

will need an investment of around 5.329 trillion rupiah.

SERANG PANIMBANG OPTIMISTIS BERKEMBANG—/ Serang Panimbang Optimist of Growth —–––––––––––––––––––

S etelah Tol Surabaya-Mojokerto, Solo-Kertosono, Soreang-Pasir Koja, Manado-Bitung, dan Balikpapan-Samarinda, PT WIJAYA KARYA (Persero)

Tbk. (WIKA) kembali mengepakkan sayapnya dengan masuk sebagai investor sekaligus kontraktor pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang.

Hal itu ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) dengan Badan Pengusahaan Jalan Tol (BPJT) dan Perjanjian Penjaminan Proyek Tol Serang - Panimbang dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PPI) di Graha Sawala, Gedung Kementerian Perekonomian, Jakarta, Selasa (22/2)

Penandatanganan kedua perjanjian strategis tersebut dilakukan oleh Direktur Teknik PT Wijaya Karya Serang Panimbang, Mulyana dengan Kepala BPJT, Herry Trisaputra Zuna dan Direktur Utama PPI, Sintya Rusli serta disaksikan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimujono dan Jaksa Agung, M. Prasetyo.

Jalan Tol Serang Panimbang merupakan salah satu dari empat ruas jalan tol kerjasama pemerintah badan usaha (KPBU) yang mendapat dukungan pemerintah dalam bentuk penjaminan bersama dari Kementerian Keuangan dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII).

Sebelumnya, WIKA telah membentuk anak perusahaan baru PT Wijaya Karya Serang Panimbang sebagai badan usaha yang akan menangani proyek investasi Jalan Tol Serang – Panimbang. Dalam struktur kepemilikan, WIKA memiliki saham sebesar 80% dan sisanya dimiliki oleh PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. (PTPP) sebesar 15%, dan PT Jababeka Infrastruktur sebesar 5%.

Pembentukan entitas anak tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian usaha patungan (PUP) dan akta pendirian PT Wijaya Karya Serang Panimbang yang dilakukan oleh Direktur Operasi III WIKA Destiawan

Soewardjono, Direktur Utama PT Jababeka Infrastruktur Tjahjadi Rahardja, dan disaksikan oleh Manajemen PTPP di WIKA Tower Jakarta, Jumat (17/2) yang baru lalu.

Dalam sambutannya, Destiawan menyampaikan bahwasanya WIKA menyambut baik terbentuknya PT Wijaya Karya Serang Panimbang ini, “Kami berharap dengan berdirinya perusahaan ini, kelak pembangunan infrastruktur dan ekonomi masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan Serang secara dan banten khususnya, dapat tumbuh dan berkembang pesat,” ujar Direktur Operasi III itu optimistis.

Jalan tol Serang-Panimbang merupakan satu dari proyek strategis nasional (PSN) yang ditetapkan oleh Pemerintah. Jalan tol ini dibangun sebagai penunjang pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. Dengan panjang yang mencapai 83,677 km, pengerjaan proyek ini membutuhkan total investasi senilai Rp5,329 triliun.FAW

34 35


Stadion Gelora bandung Lautan Api: Ikon olahraga masyarakat Jawa Barat

Gelora Bandung Lautan Api Stadium: Sports icon of West Java

/ The Bandung city government always comes up with

creative ideas to develop several part of the city of flower.

One of the areas is Gedebage which is projected to develop

as Technopolis city. The technopolis city is inspired by the

Silicon Valley in the US, which is an IT based city.

To achieve his big dream, Mayor of Bandung, Ridwan Kamil

worked with private developers to build a real estate area

and its supporting facilities, even the government area of

Bandung is planned to be relocated to the area which is

touted to be a futuristic yet realistic city for the future.

A to Z GBLA Stadium prior to the Opening Ceremony of West Java XIX National Games

Besides real estate, in the Gedebage area stood the Gedebage

Stadium or better known as the Gelora Bandung Lautan Api

Stadium. As the region with strong footballing tradition,

the construction of GBLA Stadium has a special meaning for

the people of Bandung. During the XIX National Games 2016,

when Bandung was the host of the games, GBLA Stadium

becoming the center of attention as the venue of the

opening ceremony.

Considering the importance of GBLA Stadium for the success

of West Java XIX National Games, the access to the location

becomes an important aspect not just for the government

and Bandung citizens but also the guests of the biggest

sporting multi event games in Indonesia. With the games

opened by the President of the Republic of Indonesia, Joko

Widodo, of course the access to the GBLA has to be tested

and scrutinized for the VIP and VVIP guests vehicles to reach

the venue.

SUPER GRANDE AKSES GEDEBAGE—/ Super Grande Gedebage Access—–––––––––––––––––––

Kesuksesan PON XIX Jawa Barat, tidak hanya mengenai prestasi yang diraih para atlet yang bertanding, Namun juga juga kesiapan sarana dan sarana pendukungnya, termasuk jalan akses Gedebage./ The success of PON XIX (National Games) West Java, is not only about the achievement of the athletes but also the readiness of infrastructures and facilities for holding the events, including the Gedebage access road.

P emerintah kota Bandung selalu punya ide-ide

kreatif untuk membangun beberapa kawasan

di kota kembang. Di antaranya yaitu kawasan

Gedebage yang akan dibangun dengan konsep kota

Teknopolis. Kota Teknopolis yang ingin dibangun di

kawasan Gedebage ini terinspirasi dari Sillicon Valley

di Amerika Serikat, yaitu kota yang berbasis Information

Technology (IT).

Demi mewujudkan mimpi besarnya Walikota Bandung

Ridwan Kamil pun telah menggandeng pengembang

swasta untuk membangun kawasan real estate dan fasilitas

penunjangnya, bahkan pemkot Bandung pun rencananya

akan dipindah ke kawasan yang digadang-gadang menjadi

kota futuristik sekaligus realistik di masa depan.

A-Z STADION GBLA JELANG PEMBUKAAN PON XIX JABAR

Selain real estate, di kawasan Gedebage juga terdapat

Stadion Gedebage atau lebih dikenal sebagai Stadion

Gelora Bandung Lautan Api. Sebagai daerah yang akrab

dengan sepakbola, kehadiran Stadion GBLA punya arti

tersendiri bagi masyarakat Bandung. Terlebih lagi saat

Bandung menjadi tuan rumah perhelatan akbar Pekan

Olahraga Nasional (PON) XVI Jabar tahun 2016 lalu,

Stadion GBLA menjadi pusat perhatian warga karena

digunakan sebagai lokasi pembukaan PON Jabar XVI pada

17 September 2016.

Mengingat pentingnya Stadion GBLA bagi kesuksesan

PON XVI Jabar, akses menuju ke lokasi tersebut pun turut

menjadi perhatian tidak cuma bagi pemerintah dan warga

Bandung namun juga para tamu acara olahraga terbesar

di Indonesia itu. Apalagi upacara pembukaan tersebut

dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, tentunya akses menuju

GBLA harus sudah teruji kelayakannya sehingga dapat

dilalui kendaraan milik tamu VIP hingga VVIP.

Jalan Akses Gedebage: Engineers muda WIKA mampu menyelesaikan proyek tepat pada waktunya

Gedebage Access Road: WIKA young engineers are able to complete it on time

36 37


Tim Manajemen Proyek Gedebage: Muda, militan, dan solid

Gedebage Project Management Team: Young, militant and solid

One of the roads used as the main access for the opening

ceremony is the Gedebage Access Road which connects

Purbaleunyi Toll Road km 149 with the GBLA stadium. As

quoted from Bandung Ekspres, 15 September 2016, the Traffic

Director of West Java Police Kombes Pol Sugihardi said, “For

the VVIPs, President and the Ministers will be using km 151

access directly to the GBLA stadium while for the VIP guests,

athletes and officials will be using the access through km

149. The general public will be using the general access,” he

said.

Although the Gedebage Access played a significant role

during the Opening Ceremony of the National Games, but

the long term function is to connect Purbaleunyi Toll km 149

with Bandung Bandung Urban Intra Toll Road (BIUTR) which

is planned by the city government.

Working 24 hours/day with 3 shifts for West Java XIX

National Games

The euphoria of the Natonal Games might be over and the

winning athletes have tasted victory with the medal they

brought home, but the completion process of the Gedebage

Access Road is an achievement in itself that deserves a

special appreciation.

The construction of the 2.8 kilometers road have to

overcome some challenges and hurdles such as the land

acquisition process, protest from nearby community related

to the design and the relocation of a Pertamina pipeline that

caused some delays and eventually the project requires full

acceleration by working 24 hours per day (3shifts) to meet

the target.

The Gedebage Project Team also create some innovations,

apart from accelerating the delivery, to name a few, using

the spun pile to replace bore pile which was claimed by

several local community in the vicinity of the project as

creating vibration disturbance. The advantages of replacing

bore pile with spun pile are not just lowering the noise

disturbance but also time efficiency.

If the project remains using the bore pile like the initial plan

with 54 spots, it will take 108 days while with spun pile only

requires 104 spots with the productivity of one Hydraulic

Static Pile Driver (HSPD) will be achieve in 10 days of piling.

“Supported by the management of WIKA, the teamwork and

maximum effort of all Gedebage Access Project Management

Team, this project can be delivered on time,” said Joko

Susilo, Project Manager of Gedebage Access Road.

Salah satu ruas jalan yang digunakan sebagai akses utama

saat acara pembukaan PON XVI Jabar adalah Jalan Akses

Gedebage yang menghubungkan Tol Purbaleunyi km

149 dengan stadion GBLA. Seperti dilansir dari Bandung

Ekspres, 15 September 2016, Direktur Lantas Polda Jabar

Kombes Pol Sugihardi mengatakan,

“Untuk tamu VVIP Presiden dan jajaran Menteri akan

melalui km 151 langsung menuju stadion GBLA. Untuk

tamu VIP, para atlet dan official melalui km 149. Sedangkan

masyarakat umum akan menggunakan jalur umum.”

ujar dia.

Meski Jalan Akses Gedebage sangat berperan

saat pembukaan PON XIX Jabar tahun 2016 lalu,

namun sebenarnya fungsi jangka panjangnya yaitu

menghubungkan Tol Purbaleunyi km 149 dengan jalan tol

dalam kota Bandung atau Bandung Urban Intra Toll Road

(BIUTR) yang digagas pemkot kota kembang tersebut.

KERJA 24 JAM/HARI DENGAN 3 SHIFT UNTUK PON XIX JABAR

Euforia kemeriahan PON XIX Jabar mungkin telah usai

dan para atlet pemenang sudah merasakan kebanggaan

dengan medali yang diraihnya, akan tetapi proses

penyelesaian proyek Akses Jalan Gedebage itu pun sebuah

prestasi yang patut diapresiasi.

Pembangunan jalan sepanjang 2,8 km ini harus melalui

beberapa kendala dan rintangan seperti masalah

pembebasan lahan serta demonstrasi warga sekitar

terkait desain maupun adanya pipa Pertamina yang harus

direlokasi sehingga mengakibatkan cukup banyak waktu

terbuang, hingga akhirnya harus dikebut dengan bekerja 24

jam/hari (3 shift) demi menunjang kelangsungan

PON XIX Jabar.

Tak hanya akselerasi waktu pekerjaan, Tim Proyek

Gedebage juga melakukan beberapa inovasi untuk

menyelesaikan masalah di lapangan, di antaranya

penggunaan Spun Pile sebagai pengganti Bore Pile yang

diklaim warga perumahan sekitar proyek bahwa getarannya

cukup mengganggu. Selain dampak kebisingannya kurang,

keuntungan mengganti Bore Pile dengan Spun Pile yaitu

efisiensi waktu pekerjaan.

Jika menggunakan Bore Pile seperti penanganan awal,

penyelesaian pekerjaan Bore Pile dengan 54 titik akan

memakan waktu 108 hari, sedangkan dengan Spun Pile,

untuk bidang pekerjaan yang sama, hanya memerlukan 104

titik dengan produktivitas satu alat Hydraulic Static Pile

Driver (HSPD) didapatkan 10 hari untuk pemancangan.

“Didukung oleh dukungan Manajemen WIKA pusat,

kekompakan dan totalitas seluruh anggota Manajemen

Proyek Akses Gedange. Alhamdulillah amanah proyek

ini dapat dilaksanakan tepat pada waktunya,” pungkas

Joko Susilo, Manajer Proyek Pembangunan Jalan Akses

Gedebage penuh syukur.

HP

DATA TEKNIS PEMBANGUNAN JALAN AKSES GEDEBAGE—/ Top-10 Longest Highways in the World

LOKASILocation

Kecamatan Gedebage, Bandung, Jawa BaratGedebage Regency, Bandung, West Java


Kementerian PU-PR Dirjen Bina MargaMinistry of Public Works and Public Housing Directorate General of Highways (Bina Marga)

NILAI KONTRAK AWALInitial Contract ValueRp305.869.890.000 (incl. PPN) (incl. VAT)

NILAI KONTRAK FINALFinal Contract Value

Rp336/396.378.314 (incl. PPN) (incl. VAT)

10 JALUR BEBAS HAMBATAN TERPANJANG DI DUNIA—/ Top-10 Longest Highways in the World

40 41

KNOWLEDGE 10 // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

/ In the rapid economic growth, one differentiation

between regions is the infrastructure availability including

transportation line. President of the Republic of Indonesia,

Joko Widodo shares similar view. This is proven by how

active the President in encouraging the construction of toll

roads in Indonesia.

If there are doubts with this initiative because toll roads

construction is costly, Jokowi sees this as an opportunity.

As quoted by beritasatu.com, the President believes that the

prices of goods and services can be suppressed inline with

the government consistency in building infrastructures. For

Java in particular, Jokowi is optimistic that the west and

east will connected through a 1,200 kilometers toll road by

2019.

The value and benefit of toll roads or highways have been

felt in the more developed countries. The lines have been

constructed since a long time ago with a very long distance,

some are free and some still requires a toll fee.

In the United States, there are several types of highways

such as the U.S Route which is commonly has only two

lanes and Interstate which has more than that. The country

which just elect its new President this year has highways

of 4.666 kilometers or 3 times the length of toll road in Java

and only sits at the 10th rank in the longest highways in the

world.

In the list of the longest highways in the world, as quoted

from abcnewspoint.com, most of it are located in the United

States which connects cities within states or inter states

connection. Here are the reviews:

1. Pan American Highway

The longest highway in the world is the Pan American

Highway which connects 21 countries in the American

continent. The 48,000 km long highway stretches from

Alaska in the northern part of the American continent until

the south most point of Argentina.

To go through this line, there are many challenges that have

to be faced by the drivers including length, different climate

zone and the changes of altitude. If the trans-Java project

was just started during the Jokowi leadership, this project

has been proposed in 1889 and started the construction 30

years afterwards.

Pan American Highway, lonelyplanet.com

Memang perlu uang yang lebih, tapi membangun jalan artinya menghubungkan ujung satu ke ujung yang lain. Membangun jalan itu menghubungkan peluang./ Building roads requires huge capital, but it means connecting one end to the other end. Constructing a road is connecting opportunities.

—

D alam laju pertumbuhan ekonomi, yang menjadi

salah satu pembeda antara satu daerah dengan

daerah yang lain adalah ketersediaan infrastruktur

termasuk jalur transportasi. Setidaknya Presiden Joko

Widodo juga mempunyai pandangan yang sama. Terbukti

dengan aktifnya Presiden yang di sapa Jokowi ini dalam

mendorong pembangunan tol di Indonesia.

Jika ada yang tidak yakin dengan inisiatif ini karena

pembangunan jalan tol akan menghabiskan dana yang

besar, Jokowi justru justru melihat ini sebagai peluang.

Dilansir dari beritasatu.com, sosok yang sering nampak di

Vlog series Kaesang, anaknya ini percaya bahwa harga-

harga barang dan jasa dapat ditekan seiring konsistensi

pemerintah membangun infrastruktur. Khusus untuk

pulau Jawa, Jokowi bahkan optimis dari bagian barat

hingga bagian timur akan terhubung lewat tol sepanjang

1.200 kilometer di tahun 2019 nanti.

Tidak jauh berbeda, nikmatnya manfaat jalur bebas

hambatan sudah dinikmati oleh negara-negara maju.

Jalur-jalur sudah lama dibangun bahkan dengan jarak yang

sangat panjang. Sebagian bisa dinikmati gratis, sebagian

lagi harus berbayar.

Di Amerika Serikat dikenal beberapa tipe jalur bebas

hambatan seperti U.S Route yang pada umumnya hanya

memiliki dua ruas jalan dan Interstate yang menyediakan

lebih dari itu. Negara dengan presiden baru di tahun ini

bahkan memiliki jalur bebas hambatan dengan panjang

hingga 4.666 kilometer atau 3 kali lebih panjang dari tol

pulau jawa dan hanya menduduki peringkat ke-10 jalur

bebas hambatan terpanjang di dunia.

Dalam daftar peringkat jalur bebas hambatan terpanjang

di dunia yang disadur dari abcnewspoint.com, sebagian

besarnya memang berada di Amerika Serikat berfungsi

sebagai penghubung dalam negara bagian atau

penghubung antar negara bagian. Berikut ulasannya:

1. PAN AMERICAN HIGHWAY

Predikat sebagai jalur bebas hambatan disematkan pada

Pan American Highway yang menghubungkan 21 negara di

benua Amerika. Dengan panjang hampir mencapai 48.000

km, jalur bebas hambatan ini membentang dari Alaska di

bagian utara benua Amerika dan berakhir di titik paling

selatan Argentina.

Untuk melalui jalur ini, banyak tantangan yang harus

dihadapi pengendara termasuk panjang, zona iklim

yang berbeda serta ketinggian yang berubah-ubah. Jika

proyek proyel trans Jawa baru mulai dikerjakan sejak era

kepemimpinan Jokowi, proyek ini justru sudah diusulkan

sejak 1889 dan dibangun 30 tahun setelahnya.

42 43


Trans-Canada Highway, mountainsoftravelphotos.com

Golden Quadrilateral Highway, indianroots.com

5. GOLDEN QUADRILATERAL HIGHWAY NETWORK, INDIA

Sejak 2012, India boleh berbangga karena salah satu jalur

bebas hambatannya yang telah dibangun sejak 2001 sudah

bisa dioperasikan dan termasuk dalam salah satu jalur

bebas hambatan terpanjang di dunia. Golden Quadrilateral

Highway Network dibangun dengan dana 600 miliar

rupee, sekitar Rp117 triliun rupiah (kurs INR 1 = Rp196)

menghubungkan Kolkata, Chennai, Mumbai dan Delhi

dengan panjang mencapai 5.846 km.

5. Golden Quadrilateral Highway Network, India

Since 2012, India can be proud because one of its highways

that were constructed since 2001 started its operations and

was included in one of the world’s longest highways. Golden

Quadrilateral Highway Network costs around 600 billion

rupee, or around 117 trillion rupiah in today’s currency,

connecting Calcutta, Chennai, Mumbai and Delhi with a

total length of

5,846 km.

2. HIGHWAY 1, AUSTRALIA

Dikenal sebagai jalur bebas hambatan terpanjang

di Australia, Highway 1, Australia ini ada di peringkat kedua

terpanjang di dunia. Mulai digunakan sejak 1955, jalur yang

kemudian dicatatkan sebagai jalur nasional ini kabarnya

dilintasi satu juta orang setiap harinya. Dengan Highway

1, pengendara terhubung dengan jalur menuju seluruh

negara bagian di Australia kecuali Brisbane dan Darwin.

Dengan rute yang mengelilingi Australia ini, bentangan

dari Highway 1 mencapai 14.500 km.

3. TRANS-SIBERIAN HIGHWAY, RUSIA

Trans-Siberian Highway membentang dari St. Petersburg

dan berakhir di Vladivostok, Rusia dan mencakup 7 jalan

pemerintah. Jalur Trans-Siberian juga menawarkan

pemandangan alam memikat. Panjang Trans-Siberian

Highway mencapai 11.000 km.

4. TRANS-CANADA HIGHWAY, KANADA

Dibangun sejak 1950, Trans-Canada Highway diresmikan

oleh Perdana Menteri Kanada, John George Diefenbaker,

dan beroperasi di tahun 1962 sambil menunggu

penyelesaian pekerjaan konstruksinya hingga tahun

1971. Pada saat itu, anggaran yang dihabiskan untuk

menghubungkan seluruh provinsi dan kota-kota besar

di Kanada itu mencapai US$1 Miliar atau sekitar 13 triliun

(kurs 1US$=Rp13.000). Jalur bebas hambatan ini memiliki

panjang 7.821 km.

2. Highway 1, Australia

Knowns as the longest highway in Australia, Highway

1, Australia ranks at no. 2 in the world longest highway.

The highway started its operation in 1955, the line which

then was put on the record as the national line, claimed

to be used by one million people every day. With Highway

1, road users are connected through all states in Australia

apart from Brisbane and Darwin. With the route circling

Australia, Highway 1 stretches at 14,500 km long.

3. Trans-Siberian Highway, Russia

Trans-Siberian Highway stretches from St. Petersburg and

ends in Vladivostok, Russia and consist of 7 government

highways. Trans-Siberian Highway offers magnificent view

and has 11.000 km length.

4. Trans-Canada Highway, Canada

uilt sinve 1950, Trans-Canada Highway was inaugurated

by Canadian Prime Minister, John George Diefenbaker,

and was in operation starting 1962 whilst waiting for its

construction to be completed in 1971. The budget spent to

connect all provinces and major cities in Canada reaches

US$1 billion or around 13 trillion rupiah by today’s currency

rate. The highway has 7,821 km length.

Highway 1, Australia, wickedwalkabout.com

Trans-Siberian Highway, wikimedia.org

44 45


6. China National Highway 010, China

As the world most populous nation, China obviously

requires an adequate road infrastructure support. China

National Highway 010 has been a highway that is heavily

relied on by road users to travel cross provinces.

The line started in Tongjiang, Heilongjiang, then goes down

to Jilin, Liaoning, Shandong, Jiangsu, Shanghai, Zhejiang,

Fujian and Guangdong. To arrive in other provinces, the

drivers must use ferry to cross the Qiongzhou Strait. The

length of this line, also known as the Tongsan Express

reaches 5,700 km.

7. US Route 20, USA

The US Route 20 has existed since 1926 and then extended

in 1940, travelling across nine states in the US. US Route 20

starts in Newport, Oregon and ends in Idaho. Going through

China National Highway 010, abcnewspoint.com (atas/top) Golden Quadrilateral Highway, indianroots.com (bawah/bottom)

this route, the road users is presented with magnificent

scenery. With the length up to 5,415 km, the US Route is the

longest highway in the United States.

7. US ROUTE 20, AMERIKA SERIKAT

Jalan US Route 20 telah ada sejak 1926 dan kemudian

diperpanjang di tahun 1940, melintasi sembilan negara

bagian di Amerika Serikat. US Route 20 mengambil rute

dari Newport, Oregon dan berakhir di Idaho. Melewati jalur

ini, pengendara akan disajikan pemandangan alam yang

indah. Dengan panjang mencapai 5.415 km menjadikan US

Route sebagai jalur bebas hambatan terpanjang

di Amerika Serikat.

6. CHINA NATIONAL HIGHWAY 010, CINA

Sebagai negara dengan populasi terbanyak di dunia, jelas

Tiongkok memerlukan dukungan infrastruktur jalan yang

memadai. China National Highway 010 telah menjadi jalur

bebas hambatan yang diandalkan pengendara yang ingin

bepergian lintas provinsi.

Bermula di Tongjiang, Heilongjiang, jalur ini kemudian

menyusuri Jilin, Liaoning, Shandong, Jiangsu, Shanghai,

Zhejiang, Fujian and Guangdong. Untuk sampai ke provinsi

lain, pengendara harus lebih dulu menggunakan kapal ferry

untuk melewati Selat Qiongzhou. Panjang jalur yang juga

dikenal dengan Tongsan Expressway ini mencapai 5.700 km.

10 JALUR BEBAS HAMBATAN TERPANJANG DI DUNIA—/ Top-10 Longest Highways in the World abcnewspoint.com, 2016

1

PAN AMERICAN HIGHWAY, 21 NEGARA -Panjang 48,000 KmLength 48,000 Km

2

HIGHWAY 1, AUSTRALIA-Panjang 14,500 KmLength 14,500 Km

3

TRANS-SIBERIAN HIGHWAY, RUSIA-Panjang 11,000 KmLength 11,000 Km

4

TRANS-CANADA HIGHWAY, KANADA-Panjang 7,821 KmLength 7,821 Km

5

GOLDEN QUADRILATERAL HIGHWAY NETWORK, INDIA-Panjang 5,846 KmLength 5,846 Km

6

CHINA NATIONAL HIGHWAY 010, CINA-Panjang 5,700 KmLength 5,700 Km

7

US ROUTE 20, AMERIKA SERIKAT-Panjang 5,415 KmLength 5,415 Km

8

US ROUTE 6, AMERIKA SERIKAT-Panjang 5,158 KmLength 5,158 Km

9

INTERSTATE 90, AMERIKA SERIKAT-Panjang 4,860 KmLength 4,860 Km

10

INTERSTATE 80, AMERIKA SERIKAT-Panjang 4,666 KmLength 4,666 Km

46 47


8. US ROUTE 6, AMERIKA SERIKAT

Jalur bebas hambatan US Route 6 juga dikenal sebagai

Grand Army of the Republic Highway mengikuti nama

organisasi Grand Army of the Republic sebagai bentuk

penghormatan. US Route 6 dimulai dari persimpangan

Bishop, California dan berakhir di Provincetown,

Massachussets. US Route 6 memiliki panjang mencapai

5.158 km.

9. INTERSTATE 90, AMERIKA SERIKAT

Interstate 90 (I-90) merupakan interstate terpanjang di

Amerika Serikat. I-90 menghubungkan tiga belas negara

bagian dan dimulai dari Seattle, Washington dan berujung

di Boston, Massachusetts. Jalur yang dibangun I-90 sejak

1950 dan selesai pada tahun 1985 ini memiliki panjang

yang mencapai 4.860 km.

10. INTERSTATE 80, AMERIKA SERIKAT

Amerika Serikat memang dikenal sebagai salah satu negara

dengan infrastruktur terbaik di dunia. Data World Economic

Forum (WEC) tentang negara dengan kualitas infrastruktur

terbaik di dunia menunjukan negara penyumbang lebih

dari 4 persen populasi dunia ini menduduki peringkat ke-14

negara dengan kualitas jalan terbaik di dunia.

Dimulai dari San Fransisco, Interstate 80 (I-80) melintasi

sebelas negara bagian di Amerika Serikat hingga berakhir

di New Jersey. Juga dikenal dengan Christoper Columbus

Highway, I-80 merupakan interstate terpanjang kedua

di Amerika Serikat dengan lintasan terpanjang yang

membentang hingga 4.666 km.

AA

8. US Route 6, USA

Highway US Route 6 is also known as the Grand Army of

the Republic Highway in honor of the name of the Grand

Army of the Republic organization. US Route 6 starts from

the Bishop, California crossroads and ends in Provincetown,

Massachussets. US Route 6 has the length of 5,158 km.

9. Interstate 90, USA

Interstate 90 (I-90) is the longest interstate in the United

States. I-90 connects thirteen states starting from Seattle,

Washington and ends in Boston, Massachusetts. The I-90

route started construction in 1950 and ends in 1985, has a

length of 4,860 km.

10. Interstate 80, USA

United States is known as one of the country with the

best infrastructure in the world. The data from the

World Economic Forum (WEC) on the states with the

best infrastructure quality shows that the country that

contributes around 4 percent of the world’s population, sits

at number 14 in the country with the best road quality in the

world.

Started in San Fransisco, Interstate 80 (I-80) crosses eleven

states in the Unites States and ends in New Jersey. Also

known as the Christoper Columbus Highway, I-80 is the

second longest interstate in the US with around 4,666 km

length.

US Route 6, Amerika Serikat, panoramio.com (kiri atas/top left)

Interstate 90, Amerika Serikat, wrx900.com (kiri bawah/bottom left)

Interstate 80, Amerika Serikat, wikipedia.org (kanan/right)

48 49

EVENTS // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

DIREKTUR HUMAN CAPITAL DAN PENGEMBANGAN KUNJUNGI PROYEK DI DEMAK—/ Director of Human Capital and Development visited the Demak Project—––––––––––––––––––––––––––––

// 10 JANUARI 2017

WIKA JALIN KERJASAMA DENGAN ITDC KEMBANGKAN KAWASAN MANDALIKA—/ WIKA Agreed with ITDC to Develop Mandalika Zone—–––––––––––––––––––––––––––

// 20 JANUARI 2017

D irektur Human Capital dan Pengembangan WIKA

Ari Askhara Danadiputra melakukan kunjungan

kerja ke Kantor Proyek Pengendalian Banjir

Sistem Sungai Jragung, Kabupaten Demak didampingi

Manajer Divisi 4 WIKA, A. Fauzi, Selasa (10/1).

Selain meninjau lokasi proyek, rombongan juga

menandatangani Komitmen SHE serta sharing dengan tim

proyek. Ini merupakan bentuk kepedulian pucuk pimpinan

untuk terjun langsung ke proyek-proyek WIKA yang

tersebar di seluruh Indonesia sebagai bentuk dukungan

dan motivasi untuk para pejuang WIKA di lapangan.

RT & HP

D irektur Human Capital dan Pengembangan WIKA Ari Askhara Danadiputra melakukan kunjungan kerja ke Kantor Proyek Pengendalian Banjir Sistem Sungai

Jragung, Kabupaten Demak didampingi Manajer Divisi 4 WIKA, A. Fauzi, Selasa (10/1).

Selain meninjau lokasi proyek, rombongan juga menandatangani Komitmen SHE serta sharing dengan tim proyek. Ini merupakan bentuk kepedulian pucuk pimpinan untuk terjun langsung ke proyek-proyek WIKA yang tersebar di seluruh Indonesia sebagai bentuk dukungan dan motivasi untuk para pejuang WIKA di lapangan.RT & HP

/ WIKA Director of Human Capital Development, Ari Askhara

Danadiputra visited the Jragung Flood Control Project Site

Office in Demak Regency accompanied by the Division 4

Manager, A. Fauzi, on Tuesday, (10/1).

Aside from visiting the project site, the group also signed

SHE commitment and conducted a sharing session with the

team. This is part of management commitment to directly

visit WIKA’s project sites all over Indonesia as a form of

support and motivation for the WIKA field heroes.

/ The Company was held General Meeting of Shareholders

in Gedung WIKA, 11th floor, Friday (17/3) There’s nine

agendas,i.e: distribution of dividends to shareholders on the

Company’s net income in fiscal year 2016, realization report

additional use of state venture capital funds, the actual use

of proceeds,

General Meeting of Shareholders approved a dividend,

Rp303,55 billion or 30% of net income for the fiscal year 2016

amounted to Rp1,012 trillion or equivalent to Rp33,8633 per

share.

In addition to payment of dividend, General Meeting of

Shareholders also decided succession the Board of the

Company. From BoC, Mudjiadi replaced by Imam Santoso

as Main Commissioner. From Board of Directors, Director of

Operation I Gandira Gutawa and Director of Human Capital

& System Dvelopment, IG. N. Ashkara Danadiputra officially

replaced by Chandra Dwiputra and Novel Arsyad.

/ Operations Director I PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) Gandira Gutawa along with President Director PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) Abdulbar M. Mansoer signed an agreement to start the Road and Park Construction Project in the Mandalika Zone and Kuta Beach Redevelopment at Gedung Rumah Mutiara, Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, on Friday (20/1).

Gandira welcomes the cooperation between WIKA and ITDC. He hopes that the project can start-off soon and delivered as planned. “This is a strategic project particularly for tourism. I hope after the Mandalika Zone is fully developed will accelerate the economic growth of the region and increase the welfare of people in Lombong,” Gandira said during the event.

RUPST TAHUN BUKU 2016 BERLANGSUNG SUKSES—/ Annual general meeting was held successly—–––––––––––––––––––––––––––

// 17 MARET 2017

Perseroan kembali menggelar agenda rutirn Rapat

Umum Pemegang Saham Tahunan di Gedung WIKA

Lantai 11, Jum’at (17/3) Dalam acara ini terdapat

sembilan agenda, antara lain: pembagian dividen kepada

pemegang saham atas laba bersih Perseroan pada tahun

buku 2016, laporan realisasi penggunaan tambahan dana

penyertaan modal negara, realisasi penggunaan dana

hasil Penambahan Modal melalui Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (PMHMETD) pada akhir tahun 2016, serta

persetujuan perubahan kepengurusan Perseroan.

RUPS yang berlangsung selama dua jam ini menyetujui

pembagian dividen sebesar Rp303,55 miliar atau sebesar

30% dari laba bersih Perseroan tahun buku 2016 yang

dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar

Rp1,012 Triliun, ekuivalen dengan Rp33,8633 per lembar

saham.

Selain pembagian dividen, dalam RUPST ini juga

diputuskan mengenai pergantian pengurus Perseroan.

Dari jajajran Dewan Komisaris, Mudjiadi digantikan oleh

Imam Santoso sebagai Komisaris Utama. Dari jajaran

Dewan Direksi, Direktur Operasi I Gandira Gutawa dan

Direktur Human Capital, IG. N. Ashkara Danadiputra

secara resmi digantikan oleh Chandra Dwiputra dan

Novel Arsyad. AA

50 51

B ertempat di Garuda Training Center, Jakarta, Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) Bintang Perbowo bersama Direktur Utama PT Angkasa Pura II

(Persero) Muhammad Awaluddin sepakat menandatangani Nota Kesepahaman terkait Rencana Kerjasama Operasi dan Pemeliharaan Peralatan Mekanikal-Elektrikal di Bandara-Bandara yang Dikelola oleh PT Angkasa Pura II (Persero), Senin (30/1).

Menteri BUMN Rini M. Soemarno turut hadir menyaksikan acara penandatanganan Nota Kesepahaman antara WIKA dengan AP II ini bersamaan dengan penandatanganan dokumen kerjasama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dengan beberapa BUMN lainnya.RT & HP

EVENTS // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

WIKA DAN AP II JAJAKI KERJASAMA OPERASI DAN PEMELIHARAAN—/ WIKA and AP II Considers Operation and Maintenance Cooperation—––––––––––––––––––––––––––––

WIKA PIMPIN TOL SERANG – PANIMBANG—/ WIKA Leads Serang – Panimbang Toll Road—–––––––––––––––––––––––––––

// 30 JANUARI 2017// 22 FEBRUARI 2017

D irektur PT Wijaya Karya Serang Panimbang Mulyana menandatangani Perjanjian Pengusahaan, Penjaminan & Regres Proyek Jalan Tol Serang-

Panimbang di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu (22/2). Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono turut hadir menyaksikan penandatanganan tersebut.

PT Wijaya Karya Serang Panimbang adalah anak usaha baru yang dibentuk oleh WIKA bersama dengan PTPP dan PT Jababeka Infrastruktur yang akan menangani proyek investasi Jalan Tol Serang –Panimbang di Provinsi Banten. Dalam anak usaha baru ini, WIKA memiliki komposisi saham 80%.RT & HP

/ Located at the Garuda Training Center, Jakarta, President Director of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) Bintang Perbowo along with President Director of PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin signed a Memorandum of Understanding on Mechanical-Electrical Equipment Maintenance and Operations Cooperation at the airports managed by PT Angkasa Pura II (Persero), Monday (30/1).

The Minister of State-Owned Entrprise Rini M. Soemarno also witnessed the signing between the two companies and also the signing of other cooperation documents between PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. with other state-owned enterprises.

/ Director of PT Wijaya Karya Serang Panimbang Mulyana

signed the Agreement for Concession, Guarantee and

Regress for Serang-Panimbang Toll Road Project at the

Coordinating Ministry for Economics office on Wednesday

(22/2). The Minsiterof Finance, Sri Mulyani and Minister of

Public Works and Public Houseing Basuki Hadimuljono also

witnessed the signing.

PT Wijaya Karya Serang Panimbang is the new subsidiary

joint venture between WIKA with PTPP and PT Jababeka

Infrastruktur that will oversees the investment project of

Serang –Panimbang Toll Road in the Banten Province. In the

new subsidiary, WIKA holds 80% of the shares.

PRESIDEN JOKO WIDODO BUKA EXECUTIVE LEARNING PROGRAM (ELP)—/ President Joko Widodo Opens the Executive Learning Program (ELP)—––––––––––––––––––––––––––––

// 25 JANUARI 2017

P residen Joko Widodo meresmikan acara pembukaan

Executive Leadership Program (ELP) bagi Direksi

BUMN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/1).

Sebanyak 600 peserta ELP yang merupakan jajaran Direksi

BUMN hadir di Istana Negara untuk mengikuti acara

pembukaan tersebut. Sebagai salah satu perusahaan

berplat merah, seluruh jajaran Direksi WIKA pun turut

hadir dalam acara tersebut. Dengan berpakaian atasan

putih dan bawahan hitam, para peserta berkumpul dulu di

Kementerian BUMN untuk kemudian berangkat bersama

menuju Istana Negara.

Dalam acara pembukaan ELP tersebut, tampak hadir

sejumlah menteri yang turut mendampingi Presiden,

di antaranya Menteri BUMN Rini M. Soemarno, Menteri

Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri

Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution serta

Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Usai dibuka Presiden,

acara tersebut dilanjutkan di Kantor Pertamina hingga

malam hari.

RT & HP

/ President Joko Widodo officially opens the Executive

Leadership Program (ELP) for Board of Directors of

state-owned enterprises in the State Palace, Jakarta on

Wednesday (25/1). Around 600 ELP participants which are

the board of directors of state-owned enterprises were

present at the palace. As one of the state-owned enterprises,

all WIKA board of directors was present as well. Wearing

white tops and black bottoms, the participants gather at

the Ministry of State-Owned Enterprises before departing to

the State Palace.

In the opening ceremony, the President was accompanied

by the Minister of State-Owned Enterprises, Rini M.

Soemarno, Minsiter of Maritime and Fisheries Susi

Pudjiastuti, Coordinating Minister of Economy Darmin

Nasution and Secretary of Cabinet Pramono Anung. Dalam

acara pembukaan ELP tersebut, tampak hadir sejumlah

menteri yang turut mendampingi Presiden, di antaranya

Menteri BUMN Rini M. Soemarno, Menteri Kelautan dan

Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Koordinator Bidang

Perekonomian Darmin Nasution serta Sekretaris Kabinet

Pramono Anung. After the opening ceremony, the event

continued at Pertamina office.

52 53

CSR // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

/ Located around 150 minutes from the city center of

the rainy city, Cibunian village is very beautiful and cool.

The nature vegetation is compounded, also the variety of the

birds crossing in the village. Yes, in this village,

PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA), one of the

state-owned companies in Indonesia, developed its CSR

program with the agriculture complex concept through

planting silk trees, cattle farming, compos processing

and production of red ginger.

The increase of Paraserianthes falcataria population, the

latin name of silk trees that is the focus of WIKA developed

through the cooperation with the farmers who own land

in Cibunian by supplying silk trees seeds and providing

training and guidance to the farmers on how to plant and

foster the trees.

The Heaven of Care is named Cibunian

Directly in border with Sukabumi Regency and the Halimun

Salak Mountain National Park (TNHGS) with the altitude

of 400-700 meters above the sea level, the Cibunian village

contours mostly are sloping hills. From the geographical

perspective, Cibunian village is part of the watershed (DAS),

sub of Cianten Hilir Tiga and Hulu Tiga rivers watershed.

This area is considered part of the biggest peak flow (cause

of erosions) contributor for the Cisadane river watershed.

The number of silk trees planted by WIKA in cooperation

with the local farmers through Lembaga Mitra Insan

Berdikari (MIB) and Subur Tani and Sejahtera Tani famer’s

group, with total members of 141 farmers, since 2013-2014

has reached around 133 thousand trees covering around 85

hectares of plantation area.

WIKA as the program donor provides agricultural tools in

the form of seeds, fertilizer, reimbursement of planting

costs and maintenance for four years (2013-2017), technical

assistance and facilitating the marketing of the product.

Also the farmers that have been assisted by WIKA during

the plantation process will provide land, planting and

maintaining the silk trees. The cooperation also stipulates

that there will be a profit sharing of 75% and 25% for WIKA

and the farmers which will be split after the final sales of

the product.

When I visit the plantation area, unfortunately it was

already too dark. My arrival was greeted by some members

of WIKA CSR team, Pak Iqbal and Ibu Yunda. They are part

of many WIKA CSR team members which has consistently

assisted the silk tree farmers in Cibunian village.

MEMBANGUN KETAHANAN PANGAN DAN ENERGI HIJAU BERWAWASAN LINGKUNGAN—/ Building Food Security and Environmental Friendly Green Energy—–––––––––––––––––––

Jun Winanto, blogger berbagi pengamalan berkunjung ke Cibunian-Pamijahan, desa binaan WIKA di hulu sungai Ciliwung./ Jun Winanto, a blogger shares his experience visiting Cibunian-Pamijahan, a village which is part of WIKA’s target are in the upstream of Ciliwung river.

B erjarak tempuh 150 menit dari pusat kota

hujan, Desa Cibunian terbilang sangat asri dan

sejuk. Vegetasi alamnya sangat majemuk, pun

sama halnya dengan sebaran fauna burung-burung

yang melintas. Ya, di desa inilah PT WIJAYA KARYA

(Persero) Tbk. (WIKA), salah satu BUMN karya di tanah

air mengembangkan CSR dengan konsep desa binaan

(agrikompleks) melalui penanaman pohon sengon, ternak

sapi, pengolahan kompos, dan produksi jage merah.

Penambahan populasi Paraserianthes falcataria nama latin

pohon sengon yang difokuskan oleh WIKA dibangun melalui

kerjasama dengan petani yang memiliki lahan di Cibunian

dengan memberikan bibit pohon sengon serta memberikan

arahan dan/atau pelajaran kepada para petani bagaimana

cara menanam dan merawatnya.

SURGA KEPEDULIAN ITU BERNAMA CIBUNIAN

Berbatasan langsung dengan Kabupaten Sukabumi dan

Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) dengan

ketinggian 400-700 meter di atas permukaan laut, kontur

Desa Cibunian terbilang berbukit curam. Jika dilihat secara

geografis, Desa Cibunian merupakan bagian dari Daerah

Aliran Sungai (DAS), sub dari Daerah Aliran Sungai Cianten

Hilir Tiga dan Hulu Tiga. Wilayah ini masuk dalam kategori

penyumbang peak flow (penyebab erosi) terbesar untuk

sub DAS Cisadane.

Berkaitan dengan penanaman Sengon oleh WIKA dan

kerjasama petani setempat, jumlah pohon yang ditanam

sejak 2013__2014 telah mencapai 133 ribu pohon yang

bermitra dengan Lembaga Mitra Insan Berdikari (MIB)

bersama Mitra Pelaksana Kelompok Tani Subur Tani dan

Sejahtera Tani, beranggota sekitar 141 orang dengan area

kerja lebih kurang 85 hektar.

WIKA sebagai donor program memberikan sarana pertanian

berupa bibit, pupuk, obat-obatan, penggantian ongkos

tanam dan pemeliharaan selama empat tahun (2013-2017),

pendampingan teknis, dan fasilitasi pemasaran hasil.

Selain itu, petani yang telah didampingi WIKA selama

proses pertanian berjalan adalah menyediakan lahan,

penamanan, dan pemeliharaan pohon sengon. Untuk hasil

kerjasama yang dilakukan WIKA dan petani mendapatkan

persentasi masing-masing 75% dan 25%. Pembagian

tersebut dilakukan saat akhir masa kegiatan pasca

pemasaran hasil.

Ketika saya mengunjungi lokasi penanaman, sayangnya

malam sudah menjelang. Kehadiran saya disambut

beberapa bagian dari CSR WIKA antara lain Pak Iqbal dan

Ibu Yunda. Mereka adalah salah satu dari sekian banyak

CSR WIKA yang selama ini sangat setia mendampingi para

petani Sengon di Desa Cibunian tersebut.

(Kanan atas) Penulis di tengah pepohonan sengon: Populasinya ditumbuhkembangkan di hulu Ciliwung

(Top right) Writer in the middle of silk trees: plantation initiatives in the upstream area of Ciliwung river

54 55


Mr. Iqbal said, “Sengon categorized in trees which are

tricky to be plant. When it was affected by the tumor (there

are lumps of branching), then it should be sprayed with

pesticides. If not, it should be cut down, It is a disease that

often descend sengon tree. “

Rolling Lamb and Ongole Cattle

In Cibunian village, activities are not limited only to

planting silk trees. Some animal species have been

cultivated such as lamb. WIKA provides the female lamb

seed to be breed by the farmers. The young lamb born

by the brood stock will be distributed accordingly by the

program based on the mutual agreement. Meanwhile the

distribution of 4-months old male lambs to be breed by the

farmers is aimed to be sold during Eid-El-Adha festivities.

The blueprint of the program designed by WIKA is 25 female

lamb seed and 3 male lamb seed for 12 farmers (1st batch).

Next phase after everyone gained result then will be rolled

over to the farmers in the second batch and so on. Right

around last March, there has been eight female lambs that

breeds and resulted in 11 lambs. Also there are 34 male labs

that will be distributed to 17 farmers.

Other side products, the feces from the lambs are projected

to be use as compos fertilizer that will be bought by the silk

tree plantation program with average income of around 300

thousands rupiah per month. After the harvesting period

of lamb farming is over, WIKA CSR will replace it with

cattle. The cattle being bred is from the Ongole species for

meat production. When I visited, I saw 20 cattle are in the

fattening stage.

WIKA Red Ginger Program

Beside silk tree as the main plant, Pak Iqbal and

the farmers’ team also practiced diversification planting

amongst the silk trees. In my opinion, this is a practical

method in using the land to over cropping giving higher

gain, more effective and efficient and productive without

ruining other elements of the environment. By practicing

the method, the intercrops can be harvested before the

main plant. Some of the intercrops that can be chosen

include hybrid corn, rice and red ginger.

Why were these cops chosen? Corn can be planted in two

planting cycles since the silk tree planting began (silk tree

cycle is around 7 months). Corn can give profit of two to

three million per hectare per three months. This can help

increase the farmers’ income. Besides, the corn can help

clear silk trees weed. The creativity of Pak Iqbal along with

the farmers can be a learning example for other WIKA CSR

programs.

Sapi ongole: Pengembangbiakkannya dilakukan di Cibunian

Ongole cattle: Breeding in Cibunian

Pak Iqbal menuturkan, “Sengon termasuk pohon yang

ditanam gampang-gampang susah. Ketika sudah terkena

tumor (terdapat benjolan-benjolan dari percabangan),

maka harus disemprot dengan pestisida. Jika tidak, harus

ditebang, Inilah penyakit yang sering menghinggapi pohon

sengon.”

KAMBING BERGULIR DAN SAPI ONGOLE

Desa Cibunian tak sebatas menanam Sengon. Beberapa

hewan pernah dibudidayakan, seperti Kambing. WIKA

menyediakan bibit kambing betina indukan untuk

dipelihara petani. Anak kambing yang dilahirkan dari

indukan tadi dibagi sesuai program menurut kesepakatan.

Sementara, pemberian kambing jantan berumur empat

bulan (bakalan) untuk dipelihara petani dalam proses

penggemukkan dan disiapkan untuk dijual pada Idul Adha

(Hari Raya Kurban).

Rancang bangun program yang dibuat WIKA adalah 25

kambing betina dan 3 kambing jantan untuk 12 orang

petani (masuk di gelombang 1). Selanjutnya, setelah semua

memperolah hasil, maka digulirkan ke petani di gelombang

berikutnya (II) begitulah seterusnya. Sekitar bulan Maret

tahun lalu, sudah terdapat delapan ekor kambing betina

yang beranak dan menghasilkan 11 ekor, 34 kambing jantan

bakalan yang diberikan kepada 17 orang petani.

Hasil sampingan,berupa kotoran kambing diproyeksikan

untuk pupuk kompos yang dibeli oleh program penanaman

pohon sengon dengan penghasilan rata-rata sekitar 300

ribu per petani per bulan. Setelah masa ternak kambing

bergulir usai, CSR WIKA menggantikannya dengan sapi.

Sapi yang diternakkan dari jenis Ongole untuk produksi

daging. Saat saya berkunjung, sapi-sapi yang ada sedang

dalam proses penggemukan, berjumlah sekitar 20 ekor.

PROGRAM WIKA JAHE MERAH

Selain tanaman utama sengon, Pak Iqbal dan tim bersama

petani juga melakukan diversifikasi tanaman di sela-sela

pohon sengon. Menurut saya, inilah metode praktis dalam

pemanfaatan lahan untuk dilakukan tumpang sari dengan

kebermanfaatan tinggi, efisien, efektif, dan produktif tanpa

merusak lingkungan lainnya. Dengan begitu, sebelum

pohon sengon panen, terlebih dahulu dapat memanen

tanaman sela. Beberapa tanaman sela yang dipilih berupa

jagung hibrida, cabe rawit, padi gogo rancah, dan jahe

merah (tanaman bumbu-bumbuan).

Mengapa tanaman ini yang dipilih? Jagung, dapat

ditanam dalam masa dua kali tanam sejak perrmulaan

tanaman sengon (Sengon DOC satu hingga tujuh bulan.

Jagung memberikan keuntungan dua hingga tiga juta per

hektar per tiga bulan. Hal ini justru dapat meningkatkan

pendapatan petani. Selain itu, jagung membantu untuk

membersihkan gulma sengon. Kreativitas Pak Iqbal

WIKA bersama-sama petani ini dapat menjadi bahan

pembelajaran untuk CSR WIKA lainnya.

56 57

Penulis dan jahe merah: Ditanam di sela-sela pohon sengon dan produktif secara ekonomi

Writer and red ginger: Planted within the silk trees and economically productive


Many roads lead to Rome, which is how Pak Iqbal and

fellow farmers are making efforts to gain more results.

Within the main plants, they also develop herbs plants to

supply some restaurants in Jakarta. Those plants include

red ginger, Javanese ginger, turmeric, galangal, lemongrass

and bay leaves trees. When I was on the field, I found red

ginger that are ready to harvest and also the ones that are

almost ready to harvest.

Red gingers (Zingiber officinale var rubrum rhizome) as one

of the many varieties of existing gingers are unique and has

many usage. Red ginger has a distinct taste which is spicy

and warm therefore it is often used as spices for food or

drinks. This plant is a member of Zingiberaceae families.

William Roxburgh is the person who give the name in Latin

for ginger based on Kara Zibingeri in Greek and the word

Singaberi in Sanskrit.

Farmers who planted silk trees also received contract for

several spices plants, including red ginger. The form of

the contract is to supply various species of herbs once every

three days. In 2015, red ginger farmers have planted around

500 trees and have increased to up to 3000 trees and have

been harvested around September 2015.

“From one ginger tree, we can obtain four to seven

kilograms of ginger. Each kilograms is worth Rp. 23.000,-

,” said Pak Iqbal. Red ginger is becoming one of the most

sought after commodity and is fantastic for development.

The plant can also increase the income of residents of

Cibunian village. WIKA is awesome!

Compos Straw Fertilizer from Lamb Feces

This is a smart and creative move from WIKA through their

minds and skilled hands. Silk trees and also red ginger

requires supplies of nutrient. The nutrient is not just the

ones naturally provided by the land, but also artificial

nutrient.

With the involving farmers, WIKA CSR through Pak Iqbal

and his colleagues create compos fertilizer using rice straw

and the lamb feces waste. The process is very simple. With

1:1 composition, from the straw and lamb feces, the straw

then will be cut into small pieces, strayed and then sprayed

with a fermented liquid called Provibio. Provibio helps speed

up the degradation process.

After sprayed, spread the lamb feces fertilizer on top of it

and then put another layer of straw, until you have five

layers. The top layer is the pieces of straw sprayed by

Provibio. After the laying process completed, close firmly

the soon to be compos fertilizer using tarp. Once every

three days open it to reduce the gas from the fermentation

process. Compos will be finished in around 21 days.

CSR WIKA is transforming into a strategic CSR in the

future. It is better if the company and community is

communicating openly and started the initiative to work

together. This is what WIKA has done in building their CSR

program in Cibulani village. Therefore a good corporate

governance WIKA is the goal for the future.

Banyak jalan menuju Roma, begitu pula dengan cara Pak

Iqbal dan teman-teman petani untuk memperoleh hasil

lebih. Di sela-sela tanaman utama, dikembangkan pula

tanaman bumbu-bumbuan untuk paskan beberapa resto

yang ada di Jakarta. Tanaman tersebut meliputi Jahe

Merah, Jahe Jawa, Kunir, Lengkuas, Serai, dan Pohon Salam.

Saat berada di lapangan, saya dipertemukan dengan

jahe merah baik yang siap panen maupun yang sedang

memasuki masa panen.

Jahe merah (Zingiber officinale var rubrum rhizome)

sebagai salah satu dari beragam jahe yang ada. Sebagai

tanaman rimpang yang unik dan banyak dimanfaatkan.

Jahe merah memiliki rasa yang khas yaitu pedas hangat

sehingga sering dipakai sebagai bumbu masakan atau

minuman. Tanaman ini termasuk suku Zingiberaceae

atau rimpang-rimpangan. William Roxburgh adalah orang

yang memberikan nama latin untuk jahe berdasarkan Kara

Zibingeri dalam bahasa Yunani, dan kata Singaberi dalam

bahasa Sansekerta.

Petani yang melakukan program penanaman sengon juga

mendapatkan kontrak untuk sejumlah tanaman bumbu,

salah satunya jahe merah. Bentuk kontraknya berupa

pengadaan komoditas dengan jumlah volume tertentu

yang dipanen dan dipasok rutin setiap tiga hari sekali.

Pada 2015 lalu penanam jahe merah ditanam di dalam

karung dan lebih kurang 500 pohon, terus berlanjut hingga

3.000 pohon. Dan telah dilakukan pemanenan sekitar bulan

September 2015 lalu.

“Dari satu pohon jahe, dapat menghasilkan empat hingga

tujuh kilogram jahe. Satu kilogramnya dijual dengan harga

Rp23.000,” ucap Pak Iqbal. Jahe merah menjadi tanaman

komoditi paling dicari dan sangat fantastis untuk terus

dikembangkan. Dari tanaman ini juga dapat meningkatkan

perbaikan taraf hidup penduduk Desa Cibunian.

WIKA luar biasa!

PUPUK KOMPOS JERAMI KOTORAN KAMBING

Ini langkah kreatif dan cerdas WIKA melalui pemikiran dan

tangan-tangan terampil yang mereka miliki.

Sengon, begitu pula jahe merah perlu asupan hara. Hara

yang tidak saja bersumber dari tanah tanaman setempat,

tetapi hara buatan.

Bersama petani yang terlibat, CSR WIKA melalui Pak Iqbal

dan teman-teman membuat pupuk kompos dari bahan

dasar jerami padi dan limbah kotoran kambing. Proses

pembuatannya sangat gampang. Perbandingan bahan

1:1, jerami dan kotoran kambing. Jerami padi dipotong-

potong menjadi bagian kecil, dihampar di atas terpal lantas

disemprot dengan cairan fermentasi bernama Provibio.

Cairan Provibio tersebut berfungsi untuk mempercepat

proses degradasi/pembusukan.

Setelah disemprot, taburkan pupuk kotoran kambing

di atasnya, kemudian dilapisi kembali dengan jerami,

hingga terbentuk lima lapisan. Lapisan paling atas berupa

potongan jerami yang juga disemprot dengan cairan

Provibio. Setelah proses membuat lapisan selesai, tutup

rapat calon pupuk kompos tadi dengan menggunakan

terpal. Setiap tiga hari sekali dibuka untuk mengurangi

atau mengeluarkan gas dari proses fermentasi tadi.

Kompos akan jadi sekitar 21 hari.

CSR WIKA bertransformasi menjadi CSR yang strategis

ke depannya. Sangat lebih baik jika perusahaan dan

masyarakat saling terbuka dan berinisiatif untuk

bekerjasama. Inilah yang dilakukan WIKA sekarang dalam

membangun program CSR mereka di Desa Cibunian.

Dengan begitu diharapkan, akan tercipta perusahaan WIKA

yang Good Corporate Citizen. Semoga!

JW

60 61

JALAN-JALAN // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

/ If the busy scene of a metropolitan wears you out, the

natural beauty of Bandung Regency can be an exciting

alternative for you to explore. South and West Bandung

Regencies are two regencies that offer exotic natural beauty,

from camping grounds to the purity of mountain spring

are ready for you to explore with your colleagues and your

beloved family.

South BandungRanca Upas

As one of the protected forest in Bandung, Ranca Upas

area has around 215 hectares of space which serves as

conservation for rare flora species such as Jamuju, Huru,

Hamirug, Kihujan, Kitambang and various kind of fauna

that lives freely in the open nature such as birds and deer

making it the perfect location for visitors who wants to

enjoy the nature.

USIR STRES, SAATNYA JELAJAHI PESONA ALAM BANDUNG—/ It’s Time for Stress Relieve, Let’s Explore Bandung’s Beautiful Sceneries —–––––––––––––––––––

Tak hanya menjadi surga belanja dan wisata kuliner, alam Bandung yang cantik pun ampuh jadi obat pengusir stres./ Not just a shopping heaven and culinary tourism, Bandung’s beautiful nature is an effective stress repellent.

J ika hiruk-pikuk perkotaan membuat Anda sumpek,

pesona alam di Kabupaten Bandung bisa jadi

alternatif menarik untuk Anda jelajahi. Dua tempat

yang menawarkan keindahan alam eksotis yaitu Kabupaten

Bandung Selatan dan Kabupaten Bandung Barat siap untuk

Anda eksplor bersama teman-teman ataupun keluarga

tercinta. Mulai dari wisata perkemahan di alam terbuka

hingga kejernihan mata air pegunungan, dapat Anda

nikmati di dua wilayah tersebut.

BANDUNG SELATAN

RANCA UPAS

Sebagai salah satu kawasan Hutan Lindung di Bandung,

Ranca Upas yang memiliki area seluas 215 hektar juga

menjadi tempat konservasi berbagai macam tumbuhan

flora langka seperti Jamuju, Huru, Hamirug, Kihujan,

Kitambang serta aneka fauna yang hidup di alam bebas

seperti burung dan rusa sehingga menjadi lokasi yang

tepat bagi wisatawan yang ingin berlibur sambil menikmati

keindahan alam.

Bumi Perkemahan Ranca Upas: Sensasi menginap di tendanya luar biasa

Ranca Upas Camping Ground: The sensation of staying in tents

62 63


Mengitari danau yang tenang tidak lengkap rasanya kalau

tidak mampir di pulau batu berbentuk hati yang berada di

tengah danau. Batu berbentuk hati yang berada di tengah

danau diyakini sebagai monumen cinta dua hati yang

terpisahkan dan saling mencari sejak lama hingga

akhirnya bertemu.

Dikisahkan sepasang titisan dewa yaitu Ki Santang dan

Dewi Rengganis terpisahkan cukup lama, namun karena

cinta yang besar membuat mereka saling mencari hingga

akhirnya bertemu di suatu tempat. Sebagai ungkapan

kebahagiaan, Dewi Rengganis pun meminta pada

Ki Santang untuk dibuatkan danau dan perahu untuk

berlayar mengitari danau tersebut.

Perahu yang digunakan untuk berlayar itulah yang diyakini

menjadi Pulau Asmara, sebuah pulau kecil berbentuk hati

dengan Batu Cinta Situ Patenggang sebagai ikonnya.

Konon dipercaya, pasangan yang mampir di Batu Cinta dan

mengitari Pulau Asmara akan memiliki kisah cinta yang

romantis seperti Ki Santang dan Dewi Rengganis.

Anda berminat membuktikannya?

BANDUNG BARAT

SENDANG GEULIS KAHURIPAN

Usai menikmati wisata alam daerah Bandung Selatan,

sekarang kita menyusuri keindahan alam Bandung Barat.

Salah satu lokasi wisata yang populer akhir-akhir ini

yaitu Sendang Geulis Kahuripan. Tempat liburan yang

intagrammable atau layak masuk media sosial instagram

ini merupakan sebuah mata air nan cantik dan dikelilingi

banyak vegetasi di tengah perbukitan dan sawah. Air yang

jernih menjadi salah satu alasan banyak wisatawan yang

ingin mengabadikan foto aktivitasnya di kolam Sendang

Geulis Kahuripan.

(Kanan) Sendang Geulis Kahuripan: Pesona keindahannya instagrammable

(Right) Sendang Geulis Kahuripan: Its charm is instagrammable

Take a tour around the lake will not be complete if we don’t stop by at a heart-shaped stone island located in the middle of the lake. The heart-shaped stone in the middle of the lake is believed to be a monument of love that was separated and look for each other since a very long time and eventually they meet.

Stories were told that a couple of Gods incarnation, Ki Santang and Dewi Rengganis were separated for a very long time, but since they love each other so much, they look for each other until they eventually meet in a place. As an expression of happiness, Dewi Rengganis asked Ki Santang to create a lake and a boat to sail around the lake.

The boat that was used to sail is now believed to have turned into the Love Island, a small heart-shaped island with the Situ Patenggang love stone as the icon. It is believed that the couples that stopped by in the Love Stone and sail around the Love Island will possess a romantic love story like Ki Santang’s and Dewi Rengganis’. Why don’t you pay a visit and prove it yourself?

West BandungSendang Geulis KahuripanAfter enjoying the beautiful nature of South Bandung, let us stroll to enjoy the beauty of West Bandung. One of the trending destinations in the area is Sendang Geulis Kahuripan. The beautiful water spring is surrounded by diverse vegetation in the middle of a hilly area and paddy

fields are very instagrammable. Clear water spring is one

of the main reasons many visitors took pictures of Sendang

Geulis Kahuripan.

Udara yang cukup dingin berkisar di 17-20 derajat Celcius

bahkan bisa mencapai 0 derajat Celcius di malam hari

merupakan sensasi tersendiri bagi Anda yang gemar

tantangan. Namun tempat wisata yang berlokasi di daerah

Ciwidey ini tak hanya diperuntukkan bagi pecinta alam

dan penyuka tantangan semata karena keluarga pun dapat

bersenang-senang di tempat ini dengan memberi makan

rusa-rusa yang berkeliaran bebas dan arena Waterboom

Ciwidey.

SITU PATENGGANG

Situ Patenggang yang berlokasi tidak jauh dari Kawah Putih

merupakan tempat wisata yang menawarkan keindahan

danau pegunungan yang berhawa sejuk dan dikelilingi

pepohonan termasuk perkebunan teh. Sesuai namanya,

Patenggang atau Patengan sendiri dalam bahasa Sunda

jika diartikan dalam bahasa Indonesia berarti “saling

mencari”.

Situ Patenggang dengan mitos batu cinta: Monumen cinta dua hati

Situ Patenggang with the love stone myth: Two hearts love monument

The cold weather, around 17-20 degrees Celsius which

sometimes can go as low as 0 degrees Celsius in the night

time is a challenge on its own for you who love challenges.

But the tourist destination located in the Ciwidey area is not

only targeting the nature lovers and the adrenaline seekers

but families can also relax and enjoy feeding the wild deer

that roams freely and the Ciwidey water boom.

Situ Patenggang

Situ Patenggang is located nearby Kawah Putih (White

Craters) is another destination which offers the beauty of

mountainous lake with cool weather surrounded by trees

including tea plantation. According to its name, Patenggang

or Patengan in Sundanese means “look for each other”.

64 65


Lereng Anteng Panoramic Coffee Place: Tempat ngopi cantik nan memikat

Lereng Anteng Panoramic Coffee Place: A beautiful and alluring coffee place

The area is located Cikalong Wetan district is not easy to

access. Aside the road connecting with the nearest village is

still damaged; you still need to walk to reach the pond. But,

worry not, the terrace of paddy fields will spoil your eyes

and the next thing you know, you have reached Sendang

Geulis Kahuripan. The exhausted feeling will be replaced

perfectly by the freshness of the natural water spring pond.

Curug Malela – Mini Niagara

If you dream to visit the Niagara Falls on the border of

United States and Canada, you can instead visit the beauty

of a local Niagara Falls in West Bandung. Curug Malela

offers beautiful scenery with 5 waterfall lanes from the

river upstream in the northern part of Mount Kendeng.

With around 60 meters high and 70 meters wide, you and

your family will be fascinated with the beauty of the fall.

From a distance Curug Malela looks like a shining silk

which are soft and glowing.

The exotic destination is often mentioned as the hidden

paradise considering the location is still very natural and

quite remote from villages. The isolated location enables

visitors to enjoy fresh air with a fabulous view. Along with

your loved ones, it will be very nice to swim together and

enjoy the fall like flying cotton. What are you waiting for?

Lereng Anteng Panoramic Coffee Place

Enjoying a cup of coffee and snack in a coffee shop or cafe

is probably a routine experience. Now you can try enjoying

your favorite coffee while also looking at the amazing view

on top of Cimbuleuit or known as Punclut. For tourists who

has visited Punclut, Lembang, should have been already

familiar with many stalls offering Sundanese culinary. This

is the concept adopted by Lereng Anteng Panoramic Coffee

Place.

Creating a coffee shop with unique design and located in

hilly area such as Lembang could be attractive for tourist

who wishes to enjoy the sensation of enjoying a cup of

coffee in a transparent tent or stalls that faces the natural

view. But if you visit during the night with your couple, the

ambiance will be more epic since the scene of Bandung city

with its lights can be fully enjoyed a height. Very romantic

isn’t it?

Asides from offering an amazing ambience, Lereng Anteng

which has a capacity of 75 to 80 customers also serves main

course and various light meals for you to enjoy with your

coffee. We have to be proud with our local product because

the coffees prepared by the baristas at Lereng Anteng are all

Indonesian coffee. You can also enjoy a mini golf venue at

this place. The mini golf is also quite interesting because it

has various venues with unique themes related to Bandung.

Lokasi wisata yang berada di Kecamatan Cikalong Wetan

ini memang tidak begitu mudah dicapai. Selain jalanan

menuju desa terdekat yang masih sedikit rusak, Anda pun

masih perlu berjalan kaki menuju kolam tersebut. Namun

jangan khawatir, hamparan sawah yang berundak akan

memanjakan pandangan mata Anda sehingga tak akan

terasa hingga sampai di Sendang Geulis Kahuripan.

Rasa lelah pun akan terbayar sempurna dengan kesegaran

air kolam.

CURUG MALELA – NIAGARA MINI

Bila Anda pernah bermimpi untuk melihat Niagara Falls di

perbatasan Amerika Serikat dan Kanada itu, Anda boleh

melihat dulu kemolekan Niagara Falls rasa lokal di Bandung

Barat ini. Curug Malela menawarkan pemandangan indah

dengan 5 jalur air terjun yang mengalirkan air dari hulu

sungai bagian utara Gunung Kendeng. Dengan ketinggian

sekitar 60 m dan lebar 70, Anda bersama keluarga akan

mengagumi pesona air terjun ini. Dari kejauhan, Curug

Malela akan tampak seperti kilauan benang-benang sutra

yang halus dan bersinar

Tempat wisata nan eksotis ini sering diibaratkan sebagai

surga yang tersembunyi atau “The Hidden Paradise”

mengingat lokasinya yang masih asri dan terbilang

cukup jauh dari perumahan penduduk. Tempat yang

terisolir ini membuat wisatawan yang berkunjung dapat

menikmati udara yang bersih dengan pemandangan

yang menyejukkan mata. Bersama orang-orang terkasih

tentunya akan sangat menyenangkan bila Anda dapat

berenang bersama dan menikmati hempasan air terjun

yang putih seperti kapas yang melayang. Tunggu apa lagi?

LERENG ANTENG PANORAMIC COFFEE PLACE

Menikmati secangkir kopi dengan kudapannya di coffee

shop atau cafe mungkin sudah biasa. Nah, Anda bisa

coba menikmati kopi favorit Anda sembari menikmati

pemandangan alam puncak Cimbuleuit atau akrab disebut

Punclut. Bagi wisatawan yang sudah pernah ke Punclut,

Lembang, tentu tak asing dengan banyaknya saung-saung

yang menawarkan kuliner Sunda. Konsep inilah yang

diadopsi oleh Lereng Anteng Panoramic Coffee Place.

Menciptakan coffee shop dengan desain unik dan berada di

daerah perbukitan seperti Lembang memang menjadi taya

tarik pengunjung yang ingin menikmati sensasi minum

kopi dalam tenda transparan atau saung yang menghadap

pemandangan alam. Namun, bila Anda datang pada malam

hari bersama pasangan, suasananya pun menjadi makin

epic karena pemandangan kota Bandung yang penuh

cahaya dapat Anda nikmati dari ketinggian. Benar-benar

romantis bukan?

Selain menjual suasana yang memukau, Lereng Anteng

yang mampu menampung 75 s/d 80 orang ini juga

menyediakan makanan berat dan cemilan aneka variasi

sebagai teman kopi Anda. Kita pun patut bangga dengan

produk lokal karena kopi yang diracik Barista di Lereng

Anteng ini semua berasal dari kopi nusantara. Selain

menikmati makanan dan minuman, Anda pun dapat

mencoba permainan golf mini yang disediakan di sana.

Permainan golf mini ini cukup menarik karena terdiri dari

beberapa venue dengan tema-tema unik berkaitan dengan

kota Bandung. Penasaran?

HP - dari berbagai sumber

Curug Malela: Si Niagara mini nan eksotis dari tanah Pasundan

Curug Malela: The exotic mini Niagara from the Pasundan land

66 67

JUST RELAX // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

HISTOGRAFI BUKU

JUDUL : Self Driving, Menjadi Driver atau Passenger

PENULIS : Rhenald KasaliJUMLAH HALAMAN : 286 halamanTAHUN : 2014PENERBIT : MIZAN

/ We can certainly imagine what kind of behavior from

a diver when driving a car. Eyes on the steering wheel

and its surrounding, hands and foot have to be synced

in controlling the engine, even the mind has to be calm

and concentrated in order not hit other vehicles or people

around us. The conclusion is, being a driver is difficult, he/

she has to alert at all time and must be able to think clearly

when faced with various problems that may arise along the

way.

IIt is totally different with the passenger mentality.

Passenger can just sit nicely behind the driver’s seat, he

can relax while reading a book, eating and even can sleep

during the ride. Passenger doesn’t have to bother about the

destination of the journey because what is most important

for him is arriving at the destination, because how to arrive

is the driver’s duty.

Driver and passenger are just analogies of two different

human mind set. Some people have the driver mentality

and some have the passenger mentality. Considering

the risk that needs to be faced, a lot of people choose to

be the passenger rather than being the driver. By being a

passenger, one does not have to face a high risk like a driver

shall face.

Despite all that, being a driver is not also an easy task

although it only requires being a flower of the driver.

A passenger should understand and complies with the

prevailing regulations to avoid becoming a trouble maker

passenger and disturb the order of the organization that

exist in the vehicle. Also the passenger can also determine

whether he will support the work of the driver or not.

In this book by Prof. Rhenald Kasali, we will be asked

to understand how the driver and passenger character

influencing the human life. There is also a story of a master

degree graduate who is desperate and wants to end his life

because he cannot find a job. Reflecting from that case,

we can see how fragile is the mentality of today’s younger

generation who are not willing to fight hard enough using

the full potential that they possess.

Prof. Rhenald Kasali wants to open our eyes that being a

human with a professional driver mentality would make

us more creative in viewing opportunities. Whatever

challenges may arise, should not break us down, but will

make us stronger and more experienced in plying through

the uncertainty of life. If we choose to be the passenger, at

least be a good passenger that does not disturb the order of

this life’s organization and to support the work of

the professional driver to help drive this path of life towards

a better direction with a better way.

So, which one do you choose, be the Driver or Passenger?

SELF DRIVING, MENJADI DRIVER ATAU PASSENGER——–––––––––––––––––––

Dalam hidup, manusia selalu menemukan pilihan untuk dilakukan, mau menjadi manusia yang mandiri dan mampu menentukan jalannya sendiri layaknya seorang driver, atau kah hanya ingin duduk manis seperti passenger atau penumpang?/ Life is about options, whether you want to be an independent person and able to determined your own path like a driver or just want to sit nicely like a passenger?

K ita tentu dapat membayangkan seperti apa perilaku

seorang pengemudi atau driver saat mengendarai

mobil. Mata harus awas melihat ke sekitar mobil,

tangan dan kaki harus selaras memegang kendali mesin,

bahkan pikiran harus tenang dan konsentrasi agar tak

menabrak kendaraan atau orang yang ada di dekatnya.

Kesimpulannya, menjadi pengemudi itu tidak mudah, ia

harus senantiasa waspada dan mampu berpikir jernih

kala menjumpai aneka masalah yang mungkin timbul

dalam perjalanan.

Berbeda sekali dengan mental passenger atau penumpang.

Passenger bisa duduk manis di belakang kursi driver, ia

bisa santai sambil membaca buku, makan bahkan bisa

sambil tiduran selama dalam perjalanan. Passenger tak

perlu harus pusing mikirin arah jalan karena baginya yang

terpenting hanya sampai di tempat tujuan, toh sudah ada

driver yang bertugas untuk itu.

Sebenarnya driver dan passenger hanya sebuah analogi

dari dua jenis mental manusia. Ada yang bermental driver

dan ada yang bermental passenger. Mengingat risiko

yang harus dihadapi, maka banyak orang memilih menjadi

passenger daripada menjadi driver. Dengan menjadi

passenger, orang tak perlu berhadapan dengan risiko tinggi

seperti yang dihadapi oleh driver.

Meskipun begitu, menjadi penumpang bukanlah hal

yang mudah juga walaupun pekerjaannya hanya menjadi

follower dari driver. Sebagai penumpang hendaknya

memahami dan taat aturan agar tidak menjadi penumpang

yang trouble maker dan merusak tatanan organisasi

yang terdapat di dalam kendaraan tersebut. Selain itu,

passenger juga dapat menentukan apakah dia akan

mendukung kinerja driver ataukah tidak?

Dalam buku yang ditulis oleh Prof. Rhenald Kasali ini, kita

akan diajak untuk memahami bagaimana karakter driver

dan passenger berpengaruh terhadap kehidupan manusia

itu sendiri. Bahkan diceritakan pula kisah seorang pria

lulusan S-2 yang putus asa dan ingin mengakhiri hidupnya

hanya karena sulitnya mencari pekerjaan. Berkaca dari

kasus tersebut terlihat betapa mental generasi muda

sekarang begitu rapuh dan kurang mau berjuang dengan

memanfaatkan potensi yang ada dalam dirinya.

Prof. Rhenald Kasali melalui tulisannya ingin membuka

mata kita bahwa dengan menjadi manusia bermental

professional driver, kita akan menjadi lebih kreatif dalam

melihat peluang. Apa pun rintangan yang dihadapi tak

serta-merta membuat kita patah arang, akan tetapi justru

membuat kita makin kuat dan berpengalaman dalam

mengarungi kehidupan yang penuh dengan ketidakpastian

ini. Kalau pun kita memilih menjadi passenger, setidaknya

jadilah good passenger yang tidak mengganggu tatanan

organisasi kehidupan ini dan justru mendukung kinerja

professional driver agar perjalanan kehidupan ini menuju

arah yang benar dengan cara yang benar pula.

Jadi, mana yang kalian pilih, jadi Driver atau Passenger?

HP

68 69

JUST RELAX // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

PALALOPEYANK - SLANK——–––––––––––––––––––

Amarah yang dibingkai dengan alunan musik rock menjadikan album terbaru Slank ini laksana ledakan sindiran atas ironi kehidupan masa kini./ Angered framed by the melody of rock music made the latest Slank album characteristic such a satire of the irony of today’s life.

G rup musik Slank yang bermarkas di Gang Potlot,

Jakarta awal Februari lalu meluncurkan album

baru berjudul Palalopeyank. Album ke-22 milik

Slank ini diramu dengan sentuhan musik sedikit berbeda

dari album sebelumnya. Tempo yang cepat serta irama

rock yang keras begitu kental mewarnai album dengan 12

track lagu ini. Dilansir dari www.tempo.co.id, Sang Vokalis

Kaka menuturkan bahwa sudah lama Slank ingin membuat

album rock.

Album ini dibuka dengan lagu Palalopeyank. Menurut

Bimbim, konsep dasar lirik lagu ini terinspirasi dari tingkah

laku generasi masa kini yang gemar mengurusi urusan

orang lain dan suka menebar kebencian di media sosial.

Selain Palalopeyank, album ini juga diisi dengan lagu-lagu

lain yang penuh makna seperti NgeRock, Orang Merdeka,

Rock n’ Roll Terus, Hutan Karma, Party di Bali, Tampiasih,

Slanky Honey, Santai Blues, Maomettano Luke Almachzumi,

dan Menolak Tua.

Lagu Menolak Tua yang diciptakan oleh Kaka dan Bimbim

seperti hendak menegaskan semangat mereka yang terus

muda dan energik meski usia terus bertambah.

Selain menghadirkan lagu dengan beat cepat, seperti

biasanya, Slank menyisipkan satu lagu yang slow yang

berjudul Terlalu Pahit. Lagu ini merupakan lagu cinta yang

dinyanyikan bersama penyanyi pendatang baru, Wizzy.

HP - dari berbagai sumber

/ Slank, the band based in Gang Potlot, Jakarta launched its

latest album, Palalopeyank, early February this year awal.

This is the 22nd album of the band which is mixed with

a slightly different music touch compare to the previous

album. Fast tempo with hard rock rhythm is strongly felt in

this 12 track album. As quoted from www.tempo.co.id, Kaka

the vocalist said that Slank has been longing to release a

rock album.

The album is opened by the song Palalopeyank. According

to Bimbim, the basic concept of the lyric in this song is

inspired by the act of people today that like to mind other

people’s business and also spread hatred in social media.

Apart from Palaopeyank, the album is also filled with

meaningful songs such as NgeRock, Orang Merdeka, Rock n’

Roll Terus, Hutan Karma, Party di Bali, Tampiasih, Slanky

Honey, Santai Blues, Maomettano Luke Almachzumi, and

Menolak Tua.

The song Menolak Tua or Refused to Grow Old, written

by Kaka and Bimbim is setting the tone that their spirit

is always young and energetic although they aged. Aside

from fast beat songs, as usual, Slank also had one slow

song titlet Terlalu Pahit or Too Bitter. This is a love song in

collaboration with the newcomer, Wizzy.

FAST & FURIOUS 8——–––––––––––––––––––

Kehidupan keluarga Dominic Toretto (Vin Diesel) sepeninggal Brian (Alm. Paul Walker) masih mengundang penasaran publik. Akan kah adem ayem saja atau kembali memanas seperti sedia kala?/ The life of Dominic Toretto’s family (Vin Diesel) after the passing of Brian (Paul Walker) still create curiosity amongst the public. Is it going to be a walk in the park or heated as previous stories?

F ilm franchise populer ini akan kembali mengguncang jagad perfilman dunia dengan produksi seri ke-8 yang kabarnya nanti berjudul The Fate of the

Furious. Memang kepastian mengenai judul maupun alur cerita masih belum didapatkan secara resmi mengingat film garapan sutradara F. Gary Gray ini baru akan tayang perdana di bioskop USA pada 14 April 2017 mendatang.

Akan tetapi, dari trailer yang sudah beredar, film yang dibintangi oleh Vin Diesel ini akan bercerita mengenai nasib Dominic Toretto alias Dom (Vin Diesel) yang terpaksa harus menjadi kriminal kembali setelah kemunculan seorang wanita misterius (Charlize Theron). Keluarga dan rekan-rekan pun tak tinggal diam dan berusaha merebut kembali Dom dari tangan wanita tersebut. Demi mendapatkan Dom, mereka harus menghadapi ujian berat dan terpaksa mengikuti aksi balapan maut yang belum pernah mereka lakukan sebelumnya.

Mengambil setting lokasi balapan dengan menghadirkan eksotisme alam dan perkotaan di Kuba, New York, hingga dataran es di Laut Barents, adu balapan mematikan ini terasa mencekam sekaligus romantis. Bahkan adegan Dom mencium wanita antagonis itu di depan sang istri Letty Ortiz (Michelle Rodriguez) mengisyaratkan film ini akan menampilkan cerita yang kompleks. Anda makin penasaran? Jangan lewatkan film The Fate of The Furious di bioskop-bioskop kesayangan Anda.HP - dari berbagai sumber

HISTOGRAFI FILM

GENRE : Action, Crime, ThrillerPRODUSER : Neil H. Moritz, Vin DieselSUTRADARA : F. Gary GrayPENULIS NASKAH : Chris Morgan, Gary Scott ThompsonRUMAH PRODUKSI : Original Film, One Race Films,

Perfect World PicturesPEMAIN : Vin Diesel, Dwayne Johnson,

Michelle Rodriguez, Kurt Russel, Jason Statham, Charlize Theron

/ The popular franchise movie will release its 8th series

which is rumoureed to be titled The Fate of the Furious.

The details of the title or story line of the movie directed

by F. Gary Gray has not yet been confirmed prior to the US

premiere date on April 14th, 2017 in the US.

From the released trailer, the movie starred by Vin Diesel

will tell the stoy of Dominic Torettor aka Dom that is forced

back to be a criminal after the appearance of a mysterious

(Charlize Theron). Friends and family did not sit down and

try to win back Dom from the woman’s hand. To get Dom

back, they have to face a tough test and were forced to join a

deadly race that they have never done before.

With the set of race location presenting the exotic of nature

and city scape of Cuba, New York until glacier of Barents

Sea, this deadly race will feel thrilling and romantic at the

same time. The scene where Dom kisses the mysterious

woman in front of his wife, Letty Ortiz (Michelle Rodriguez)

has signaled that this movie will present a complex story.

Are you up for it? Don’t miss The Fate of The Furious in your

nearest cinemas.

70 71

SEHAT BUGAR // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

/ Surely it is unpleasant to have someone else disturb your

sleeping time. But for some people, the disturbance does not

come from other people, instead it come from themselves,

and it called insomnia.

Someone is suffering from insomnia when he/she lacks

of sleep or still awake at night. Insomnia can disappear in

a few days, weeks or can also stay for a longer period of

time. Some experts say that insomnia occurs from health

condition or mental condition.

If someone is suffering from insomnia because of his/her

health condition, he can be treated by a series of medication

to lessen the effect. However, if the insomnia is more

because of mental condition, caused by stress or anxiety,

these 10 things from calmclinic.com might help you get

back your good quality sleep:

1. Run

Don’t run right before you sleep, since it will get your heart

rate up and send lots of oxygen to your brain which may

keep you up until late still thinking about things. Instead, do

run a few hours before (ideally before dinner).

This will work your muscles and keep them in shape (which

is good for preventing the chest-muscle aches that can be

caused by the tension and rapid heart rate experienced

during panic attacks), while also tiring them out and giving

your brain a good reason to shut down for the night.

Running also releases endorphins in the brain, which are

your brains happy chemicals and can help balance out any

sad or anxious chemicals your brain may be prone to.

2. Eat Light Dinners

You should try eating more for lunch during the day and

a less food for dinner before you sleep. In Mediterranean

countries, which are known for their healthy lifestyles and

eating habits, lunch is always more than dinner because

eating a large meal before dinner gives your stomach too

much digestive work to do while you sleep to allow you to

rest easy.

This habit can also be good for your figure, as a smaller

meal at dinner gives your body less fat to hold onto.

3. Drink decaffeinated tea

You should keep yourself caffeine-free for at least 4 hours

prior to bedtime. However, you can drink decaffeinated tea

in a soothing flavor such as chamomile or peppermint.

The warmth of the tea can have a comforting effect as well,

as warmth causes your muscles to relax, whereas cold

causes them to tense up and shiver to send more heart-

warmed blood to heat your extremities.

4. Set a regular bed time and stick to it

Your body will get confused about when to be tired and

when to stay awake when you constantly change your

bed time. A routine of going to bed at a certain time can be

comforting as it becomes familiar. This is also a mark of

accomplishment as you triumphantly click the light off at

the time you have set for yourself, and will train your brain

over time that it needs to shut down when you want it to.

3. MINUM TEH TANPA KAFEIN

Sudah seharusnya anda menghindari kafein 4 jam sebelum

tidur. Cobalah meminum teh dengan aroma menenangkan

seperti aroma chamomile atau peppermint. Hangatnya teh

dapat memberikan suasana yang nyaman selain membuat

otot jadi lebih santai. Sebaliknya minuman dingin justru

menyebabkan otot tegang dan gemetar yang kemudian

membuat jantung mengalirkan darah hangat untuk

menghangatkan tubuh.

4. TETAPKAN WAKTU TIDUR YANG PASTI

Tubuh anda akan bingung tentang waktu yang tepat untuk

beristirahat dan bangun ketika jam tidur anda berubah-

ubah. Waktu tidur yang pasti dapat membuat tubuh

merasa nyaman karena telah terbiasa. Ini juga sebagai

pertanda anda mampu untuk menentukan kapan harus

tidur sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dan akan

melatih mengontrol otak anda untuk paham kapan harus

beristirahat.

“When you have insomnia, you’re never really asleep and you’re never really awake,”

- Fight Club

10 LANGKAH SEDERHANA HILANGKAN INSOMNIA—/ 10 Simple Steps to Overcome Insomnia—–––––––––––––––––––

Dia mencuri waktu tidurmu di malam hari dan membuatmu tidak fokus di siang hari./ It steals your sleeping time at night and make you unfocus during the day.

P asti tidaklah menyenangkan berhubungan dengan

siapapun yang hobinya mengganggu tidur anda,

tapi bagi sebagian orang, yang mengganggu itu

bukan orang lain, melainkan dari dalam diri mereka sendiri,

yaitu insomnia.

Seseorang mengalami insomnia ketika dia susah tidur

atau tetap terbangun di malam hari. Insomnia dapat hilang

dalam beberapa hari, minggu, atau bisa juga bertahan

untuk waktu lama. Beberapa ahli berpendapat bahwa

insomnia timbul akibat kondisi kesehatan atau kondisi

kejiwaan.

Jika seseorang mengalami insomnia karena kondisi

kesehatan, dia bisa menjalani perawatan untuk efeknya

menjadi berkurang. Berbeda dengan itu, khusus

untuk insomnia akibat kondisi kejiwaan yang biasanya

disebabkan oleh stress atau kecemasan, 10 langkah

sederhana dari calmclinic.com ini bisa membantu

anda untuk kembali merasakan nikmatnya tidur yang

berkualitas.

1. LARI

Jangan berlari sesaat sebelum tidur. Dalam kondisi ini,

jantung akan berdetak kencang dan mengirimkan oksigen

ke otak anda sehingga anda terjaga di malam hari.

Jam Tidur Malam: Istirahat dengan tidur malam yang cukup agar stamina anda terjaga

Duration of sleep: Rest with enough sleep to maintain your stamina

Berlarilah sebelum makan atau beberapa jam sebelum

tidur. Dengan demikian, otot anda akan tetap aktif dan

berada dalam dalam kondisi bugar. Capek karena lari akan

mempermudah otak untuk beristirahat sepanjang malam.

Berlari juga turut memproduksi endorfin, hormon pemicu

perasaan senang di otak dan dapat menyeimbangkan

hormon pemicu perasaan cemas.

2. MAKAN MALAM YANG RINGAN

Anda patut mencoba untuk hanya mengkonsumsi makanan

berat di siang hari dan ringan di malam hari. Di negara-

negara mediteranian, yang terkenal karena gaya hidup

dan pola makan yang sehat, makan siang selalu lebih

berat daripada makan malam. Memakan daging di malam

hari perlu dikurangi karena akan memaksa perut untuk

mencerna lebih banyak untuk memudahkan tidur anda.

Pola makan seperti ini juga akan bermanfaat bagi fisik anda

karena semakin sedikit daging yang ada di menu makan

malam, semakin sedikit lemak yang akan ditampung

perut anda.

72 73

SEHAT BUGAR // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

5. Turn off all lights

This means your TV, your phone, your lamps and everything

else you can. If the less light in the room with you, the less

your eyes have to catch and interest them. Zero visual stimuli

are proven to improve the quality of sleep.

6. Keep a Journal

Writing in a journal before you go to sleep is a great way

to work through the troubles and concerns you may have

encountered over the course of the day so that they don’t

bother you in your sleep in the form of bad dreams or

anxiety.

Write down anything that is bothering you, along with a

possible solution for each one. You can also jot down any

urgent thoughts you have while getting to sleep that you

absolutely need to remember for the next day, so that the

idea of forgetting them doesn’t bother you either.

7. Do Mental Exercises

Mental exercise can be a simple and useful way to help you

sleep. Every time a negative thought crosses your mind,

acknowledge it, and imagine putting it in a mental trunk

and locking it with a key to keep it safe until the next day,

when you can take them out and look them over.

Another good mental exercise to do is to relax every part

of your body, one at a time. Start with your toes, and

concentrate on completely relaxing every one of them

individually. Move to your ankles, and then your calves,

your knees, and on up to your head. Once every part of your

body is slack and relaxed, simply breathe evenly until your

mind relaxes into sleep along with your body.

8. Stay Away from Screens Well in Advance of Sleep

Which means stop watching TV and close your computer

early and to think of them as insomnia boxes. The internal

light from these problematic boxes sends signals to your

brain that it is still day time. You need to help your brain

to regularly differentiate when the mornings for work and

nights for rests are.

9. Read by Candlelight

Reading by candlelight provides the soft light your brain

needs to suggest that it may be time to start shutting down.

Get a pretty or scented candle (some candles have scents

specifically designed for relaxation), make sure to keep

it in a safe place and read a book of poetry or some other

book you find soothing. The effort of comprehension and

of reading the words in the dim light will have the effect of

tiring your brain, as well as filling it with pleasant imagery

and rhymes that will hopefully carry over into your dreams.

10. Control Room Temperature

If you get too hot or too cold in the night, get a fan or a

heater to help regulate the temperature. It may also be a

good idea to get some extra blankets (both heavy and light)

to keep in the room in case you want to switch. Other ways

to maximize comfort throughout the night include making

sure you have a good pillow and enough space on the bed.

Keeping a glass of water beside you in case you sweat in

the night and become dehydrated, and/or investing in a

comfortable sleep mask to keep light from waking you too

early.

5. MATIKAN SEMUA LAMPU

Lampu yang dimatikan bukan hanya lampu penerang kamar

tapi termasuk HP, TV dan apapun asal sumber cahaya itu.

Semakin sedikit cahaya yang ada dalam ruangan, semakin

sedikit kesempatan bagi mata anda untuk melihat dan

terfokus. Ruangan tanpa rangsangan visual telah terbukti

meningkatkan kualitas tidur seseorang

6. BAWA CATATAN KE TEMPAT TIDUR

Menulis catatan sebelum tidur dapat menjadi cara yang

baik untuk melalui berbagai masalah dan kecemasan yang

anda dapat seharian, sehingga hal-hal tersebut tidak lagi

membuat cemas dan menjadi mimpi buruk saat tidur.

Tuliskan apa yang mengganggu anda serta berbagai

kemungkinan solusinya. Anda juga dapat menulis hal-hal

penting yang perlu anda ingat, agar anda tidak perlu

terganggu atau cemas akan melupakan hal tersebut.

7. OLAH OTAK

Cara sederhana dengan mengandalkan otak ini bisa

jadi bermanfaat. Yang perlu anda lakukan sebenarnya

sederhana. Setiap kali ada pemikiran negatif yang muncul,

sadari itu dan bayangkan anda menempatkan pemikiran

negatif itu ke dalam peti di otak anda, kunci dan biarkan dia

terjaga sampai pagi nanti.

Cara olah otak lainnya adalah dengan menempatkan posisi

tubuh anda dalam posisi santai. Mulailah dari bagian tubuh

paling bawah. Anda perlu fokus untuk memastikan seluruh

jari kaki anda berada dalam kondisi santai. Setelah itu,

pindahlah ke pergelangan kaki, betis, hingga kepala anda.

Setelah semua bagian tubuh anda bersantai, bernapaslah

dengan teratur hingga pikiran anda ikut bersantai dan

bersama dengan tubuh anda beriringan menuju tidur.

8. JAUHI LAYAR SEBELUM TIDUR

Matikan tv dan komputer anda lebih awal dengan

menganggap kedua benda tersebut sebagai kotak

insomnia. Cahaya yang berasal dari kotak-kotak ini akan

mengirimkan sinyal ke otak anda dan seolah-olah masih

saatnya berada di depan kotak tersebut. Anda perlu

membiasakan otak untuk membedakan saat pagi untuk

kerja dan malam untuk istirahat

9. GUNAKAN LILIN SAAT MEMBACA

Lembut cahaya lilin saat membaca akan memberikan sinyal

ke otak bahwa sudah waktunya beristirahat. Gunakan

lilin dengan aroma khusus untuk relaksasi dan letakan

di tempat yang aman sambil membaca buku puisi atau

apapun itu yang bisa membuat anda lebih tenang. Langkah

ini akan membuat otak menjadi lelah sekaligus dipenuhi

dengan kisah dan sajak yang menenangkan yang akan

mengantarmu beristirahat

10. KONTROL SUHU RUANGAN

Sediakan kipas angin atau penghangat ruangan jika anda

merasa terlalu panas atau sebaliknya. Anda juga bisa

menyediakan selimut tebal dan tipis jika saja anda ingin

menyesuaikan suhu ruangan. Pastikan anda juga nyaman

saat menggunakan bantal serta tempat tidurnya memiliki

ruang yang lebih.

Satu gelas air di samping tempat tidur untuk menjaga jika

anda berkeringat di malam hari dan masker tidur agar tidak

terganggu cahaya yang akan membangunkanmu lebih awal

juga patut dipertimbangkan.

AA

75

LENSA // WIKAMAGZ EDISI 01 2017

74

KUNJUNGAN AWAL TAHUN 2017—/ A Visit on Early 2017—–––––––––––––––––––

M engawali hari pertama tahun 2017, jajaran

Manajemen PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk.,

beserta anak perusahaan melaksanakan agenda

rutin tahunan bersilaturahim ke seluruh departemen

operasi dan fungsi di kantor pusat yang dilanjutkan dengan

melaksanakan kunjungan perdana ke proyek monumental

di jantung ibukota Jakarta, Proyek Simpang Susun

Semanggi, Selasa (3/1)

Matahari mulai menyingsing ke arah utara, manakala bus

rombongan berangsur-angsur keluar dari pintu keluar tol

Semanggi menuju loop Semanggi arah Sultan, dimana

kantor proyek icon Jakarta ke-dua setelah Monumen

Nasional bertempat. Sedikit terik memang, akan tetapi

peluh yang melekat di badan tidak lantas mengurangi

gerak manajemen untuk melihat-lihat dan/atau berdiskusi

dengan Manajemen Proyek yang rencananya akan

diresmikan penggunaannya oleh Presiden RI pada Agustus

mendatang.

Seperti apa animo optimisme yang tampak dari kunjungan

tersebut. Berikut nukilannya dari balik sudut lensa.

FAW

/ Starting the first day of 2017, the management team of PT

WIJAYA KARYA (Persero) Tbk., and its subsidiaries conducted

its annual routine agenda visiting all operational and

function department in the head office followed by the

inaugural visit to the monumental project in the heart of

capitol Jakarta, the Semanggi Interchange Project, Tuesday

(3/1).

The starts to rise to the north when the bus that carries

the group exited the Semanggi toll towards the Semanggi

loop on the way to Sultan Hotel, where the project office of

the second Jakarta icon project is located. A little bit hot,

but the sweat does not stop the management to see and

discuss with the project management team on the progress

of the project which is scheduled to be inaugurated by the

President of the Republic of Indonesia in August this year.

How was the optimism that was shown during the visit?

Have a look from behind the lenses.

Kunjungan awal tahun 2017

A Visit on early 2017

atas Tersambungnya Bentang Melengkung Simpang Susun Semanggi dan

Tersambungnya Tunnel Mass Rapid Transit (MRT) Setia Budi

Selamat dan Sukses

on the Connection of Arch Spans Semanggi Interchange and

the Connection of Tunnel Mass Rapid Transit (MRT) Setia Budi

Congratulations

“Saya mengacungkan jempol pada cara-cara cepat WIKA dalam menyelesaikan proyek,”

Presiden Joko Widodo, Jakarta 23 Februari 2017

“Thumbs up for the way WIKA accelerates the project completion,”President Joko Widodo, Jakarta 23 February 2017

EDISI 01/2017 LAJU KENCANG JALAN BEBAS HAMBATAN · 2017-05-15 · Code) di ponsel Anda. Hanya...

Documents

Transcript of EDISI 01/2017 LAJU KENCANG JALAN BEBAS HAMBATAN · 2017-05-15 · Code) di ponsel Anda. Hanya...