Edema Anasarka,Dislipidemia

download Edema Anasarka,Dislipidemia

If you can't read please download the document

description

coass, interna,,

Transcript of Edema Anasarka,Dislipidemia

PRESENTASI KASUSPRESENTASI KASUSEDEMA ANASARKA e.c NEFROPATI DIABETIKUM, DISLIPIDEMIA Disusun Oleh :1. Ganniz Bahari S K1A0030802. Prabaningrum WPK1A0040293. Stephanie Amanda K1A0040314.5.6.7.8.9.10. Diajukan Kepada : Dr. Aditiawarman, Sp.PD LABORATORIUM ILMU PENYAKIT DALAM FAKULTAS KEDOKTERAN UNSOED UPN VETERAN RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO 2010LEMBAR PENGESAHANEDEMA ANASARKA e.c NEFROPATI DIABETIKUM, DISLIPIDEMIADiajukan untuk memenuhi sebagian syarat mengikuti Kepaniteraan Klinik Senior di bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo PurwokertoTelah disetujui dan dipresentasikan pada tanggal: Agustus 2010 Disusun Oleh :1. Ganniz Bahari S K1A0030802. Prabaningrum WPK1A0040293. Stephanie Amanda K1A0040314.5.6.7.8.9.10.Purwokerto, Agustus 2010Dokter Pembimbing,Dr. Aditiawarman, Sp.PD KATA PENGANTARPuji syukur senantiasa penyusun panjatkan kehadirat Tuhan YME, karena berkat karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan pembuatan presentasi kasus yang berjudul Edema Anasarka, Dislipidemia. yang merupakan salah satu syarat dalam melaksanakan kepaniteraan klinik Pendidikan Profesi Dokter di Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.Penyusun mengucapkan rasa terima kasih kepada dr. Suharno, Sp.PD atas saran dan bimbingan demi kelancaran penyusunan presentasi kasus ini. Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan presentasi kasus ini banyak terdapat kekurangan dan juga masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penyusun mengharap kritik dan saran dari pembaca. Semoga presentasi kasus sederhana ini dapat bermanfaat bagi penyusun dan pembaca pada umumnya. Amin.Purwokerto, Agustus 2010PenyusunI.IDENTITAS PASIENNama: Tn. AUmur: 54 tahunJenis kelamin: Laki-lakiPekerjaan: WiraswastaAgama: IslamAlamat: Limbasari 06/03 PurbalinggaTanggal masuk: 2 Agustus 2010Bangsal: SokaNo. CM : 441667II.ANAMNESISKeluhan Utama: Seluruh badan bengkak.Keluhan Tambahan: BAK tidak lancar, perut terasa penuh, badan terasa kakuRiwayat Penyakit Sekarang:Pasien datang ke Poliklinik RSMS pada tanggal 2 Agustus 2010 dengan keluhan bengkak pada seluruh tubuh sejak 1/2 bulan yang lalu. Bengkak dirasakan semakin lama semakin membesar dan timbul pertama kali di muka kemudian ke seluruh tubuh terutama tangan dan kaki. Kemudian kelopak matanya juga dirasakan bertambah sembab terutama saat bangun tidur pada pagi hari. Bila bengkak ditekan, maka akan cekung ke dalam. Perut pasien juga semakin membesar. Perut pasien jika berbaring tampak membesar ke samping seperti perut kodok dan apabila ke bawah akan menggantung di bawah. Pasien juga mengeluh kantung buah zakarnya bengkak. Bengkak tidak berwarna merah dan tidak terasa panas. Pasien mengeluh tubuh terasa berat jika berjalan. Selain badannya bengkak pasien juga mengeluh kencingnya kurang lancer dan sedikit, keluhan ini dirasakan sejak 2 bulan yang lalu. Padahal pasien akhir-akhir ini merasa minum air seperti biasanya. Awalnya BAK pasien sering dan banyak. Saat BAK tidak sakit, warna air kemih kuning dan tidak disertai darah atau berwarna seperti teh atau seperti air bekas cucian daging serta berbuih. Lima tahun yang lalu pasien mengeluhkan cepat merasa lapar dan banyak makan, cepat merasa haus dan banyak minum serta sering buang air kecil terutama malam hari. Pasien berobat ke dokter dan didiagnosis sebagai kencing manis. Pasien tidak rutin meminum obat dan kontrol ke rumah sakit. Pasien terakhir kontrol sekitar 1,5 tahun yang lalu karena luka lepuh kecil di kaki dan kesemutan serta pegal pada kedua kakinya, namun luka di kakinya sembuh sekitar 1 tahun yang lalu. Saat ini pasien masih merasa kesemutan dan tebal pada kedua kakinya.Riwayat Penyakit DahuluRiwayat hipertensi disangkal. Riwayat sakit ginjal disangkal.Riwayat penyakit jantung disangkalRiwayat sakit yang lama disangkal.Riwayat Penyakit KeluargaKeluhan serupa dalam keluarga disangkal.Riwayat sakit ginjal dalam keluarga disangkal.Riwayat penjakit jantung dalam keluarga disangkal.Riwayat hipertensi pada keluarga disangkal.Riwayat Personal dan SosialTn. A memiliki seorang istri dan dua anak. Tn.A sehari-harinya sebagai pegawai negeri sipil. Istri Tn. A adalah seorang ibu rumah tangga. Anak pertama laki-laki berusia 32 tahun, bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Purwokerto, saat ini tinggal di rumah sendiri bersama istri dan dua anaknya. Anak kedua perempuan berusia 26 tahun, bekerja sebagai pegawai swasta di Purwokerto, saat ini tinggal di rumah sendiri bersama suami dan satu anaknya. Tn. A menggunakan fasilitas ASKES untuk biaya pengobatan dan perawatan selama dirawat di RSMS Purwokerto. Review SistemKulit dan Kuku. Kuku tidak berwarna kebiruan.Kepala. Tidak ada riwayat trauma kepala dan pingsan.Mata. Pasien tidak menggunakan kaca mata. Pasien tidak mengeluhkan nyeri, tidak mengeluhkan adanya kotoran mata berlebihan, rasa gatal, maupun penglihatan kurang jelas.Telinga. Tidak mengeluhkan nyeri, berdenging, maupun gangguan pendengaran.Hidung. Pasien menyangkal adanya trauma, nyeri, gangguan penciuman, gejala penyumbatan, menderita pilek.Mulut. Bibir dan lidah tidak berwarna kebiruan.Tenggorokan. Pasien tidak mengeluhkan nyeri tenggorokan atau perubahan suara.Leher. Pasien tidak merasa ada benjolan di daerah leher.Respirasi. Pasien tidak mengeluhkan batuk maupun sesak.Kardiovaskuler. Pasien tidak mengeluh berdebar-debar.Gastrointestinal. Perut terasa cepat kenyang. Perut pasien membesar, bila tidur perut melebar ke samping seperti perut kodok, bila berdiri perut menggantung.Urinarius. Buang air kecil sulit dan banyaknya air kencing lebih sedikit dari biasa. Buang air kecil tidak nyeri. Air kemih tidak berwarna merahGenital. Bengkak pada kantung buah zakar.Ekstremitas. Bengkak pada keempat anggota gerak. Ujung jari tangan dan kaki terasa dingin dan berwarna kebiruan.Muskuloskeletal. Tidak bengkak, kemerahan, atau keterbatasan gerak. Neurologik. Pasien mengeluhkan adanya rasa baal atau kesemutan di kedua kakinya. Pasien tidak mengalami kejang. Hematologi. Pasien tidak mengeluh adanya pengeluaran darah secara tiba-tiba tanpa sebab yang jelas. Endokrin. Polifagia, polidipsi, poliuri. Tidak terdapat keluhan tiroid, intoleransi suhu. Keringat dalam batas normal. Psikiatri. Tidak terdapat riwayat depresi atau pengobatan untuk gangguan psikiatri. Berat badan. Berat badan (BB) sekarang adalah 65 kg, menurun 2 kg dari BB sebelumnya. Tinggi 1,68 m. III.PEMERIKSAAN FISIKKeadaan Umum : Sedang.Kesadaran: Compos mentisVital Sign: Tekanan darah : 150 / 90 mmHg Nadi : 90 kali / menit Respirasi : 24 kali / menit, reguler Suhu : 36,7 CStatus UmumqPemeriksaan KepalaBentuk kepala: Mesocephal, simetrisRambut : Distribusi merata, tidak mudah dicabutVenektasi temporal: Tidak adaqPemeriksaan MataKonjungtiva: Anemis (-/-)Sklera : Ikterik (-/-)Pupil: Reflek cahaya (+/+), isokorPalpebra: Oedem (+/+)qPemeriksaan TelingaDischarge: (-/-)Perdarahan: (-/-)qPemeriksaan HidungDeviasi septum: (-)Discharge: (-)Epistaksis: (-)qPemeriksaan MulutBibir kering: (-)Lidah sianosis: (-)qPemeriksaan LeherTrakhea : Deviasi trakea (-)Kelenjar tiroid : Pembesaran (-)Kelenjar limfonodi : Pembesaran (-) JVP: Tidak meningkat qPemeriksaan ThorakParuInspeksi: Dinding dada simetris, retraksi (-), ketinggalan gerak (-).Palpasi : Vokal fremitus paru kanan = kiri.Perkusi : Sonor pada seluruh lapang paru, batas paru hepar di ICS V Linea Midclavicula dextra.Auskultasi : Suara dasar vesikuler, wheezing (-/-), ronkhi (-/-)CorInspeksi: Ictus cordis tampakPalpasi: Ictus cordis tidak kuat angkat, teraba pada SIC V 1 jari medial LMC sinistraPerkusi : Batas kanan atas : SIC II LPSDBatas kanan bawah SIC IV LPSDBatas kiri atas SIC II LPSSBatas kiri bawah SIC V 1 jari medial LMC sinistraAuskultasi: S1 > S2, Reguler, Gallop (-), Bising (-) Pemeriksaan AbdomenInspeksi: Tampak Cembung, venektasi (-)Auskultasi: Peristaltik usus (+) menurunPerkusi: Pekak sisi (+), Pekak alih (+).Palpasi: Nyeri tekan (-), undulasi (+)Hepar: Teraba 3 jari di bawah arcus costa dextra, konsistensi kenyal, permukaan rata, tepi tumpul, tidak ada nyeri tekanLien: tidak teraba Pemeriksaan genitalia eksterna: edema skrotum (+)Pemeriksaan EkstremitasSuperior : Deformitas (-), jari tabuh (-), pucat (-), sianosis (-), pitting edema (+/+).Inferior : Deformitas (-), jari tabuh (-), pucat (-), sianosis (-), pitting edema (+/+).IV.PEMERIKSAAN PENUNJANGTanggal 02 Agustus 2010Darah lengkapHb:9,2 g/dl (14 18 g/dl). Leukosit:5120/l(4.800 10.800/ul).Hematokrit:25 % (42 52 %).Eritrosit:3,1 x 106/ul (4,7 6,1 x 106/ul).Trombosit:215.000/ul(150.000-400.000 /ul).LED: 90 mm/jamMCV: 81 pg (79 99 fl).MCH: 29,7 % (27 31 pg).MCHC: 36,7 g/dl(33 37 g/dl).Hitung jenis leukosit-Eosinofil:1,4(2 4 %).-Basofil:0(0 1 %).-Batang:0(2 5 %).-Segmen:76, 1 (40 70 %).-Limfosit:17,6(25 40 %).-Monosit:4,9(2 8 %).Kimia DarahUreum Darah: 13,8 mg/dl (19,3 42,8 mg/dl).Kreatinin Darah:0,69 mg/dl (0,8 1,5 mg/dl).GDS: 518 mg/dl (